Paparan Publik 2019

PT Central Proteina Prima Tbk Soehanna Hall, Jakarta

Juni 2019

Disclaimer

Presentasi ini disusun oleh PT Central Proteina Prima Tbk (“Perseroan”) dan hanya dapat dipergunakan sebagai penyampaian informasi kepada masyarakat dan bukan merupakan penawaran untuk membeli atau menjual investasi tertentu dalam bentuk apapun. Tidak ada satu pun bagian dari informasi yang disampaikan dalam presentasi ini yang dapat disebarluaskan kepada pers dan media lain, atau diperbanyak atau disebarluaskan kembali, baik sebagian maupun seluruhnya, kecuali pers atau media tersebut mendapatkan informasi dari Perseroan.

Presentasi ini dapat memuat proyeksi dan estimasi yang berkaitan dengan operasional dan kinerja Perseroan di masa mendatang. Perlu diingat bahwa proyeksi, estimasi, ataupun jadwal yang dimuat dalam presentasi ini dibuat berdasarkan kepada berbagai asumsi, resiko dan ketidak-pastian, yang banyak diantaranya sulit untuk diprediksi dan secara umum berada di luar kemampuan pengendalian Perseroan. Asumsi-asumsi, resiko-resiko dan ketidakpastian tersebut dapat menyebabkan perbedaan antara hasil aktual dengan proyeksi, estimasi, ataupun jadwal yang disampaikan dalam presentasi ini. Oleh karenanya tidak ada pernyataan dan jaminan dari Perseroan sehubungan dengan keakuratan, kelengkapan dari informasi yang disampaikan dalam presentasi ini.

Baik Perseroan, Direksi dan karyawan tidak bertanggung jawab atas keakuratan dan kelengkapan dari proyeksi dan estimasi yang disampaikan dalam presentasi ini. Proyeksi, estimasi, ataupun jadwal dibuat pada tanggal presentasi. Perseroan tidak berkewajiban atas pemuktakhiran, estimasi, ataupun jadwal setelah tanggal presentasi. Segala materi, data, proyeksi, estimasi, ataupun jadwal dalam presentasi ini dapat berubah sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan terlebih dahulu.

Pihak yang menerima presentasi ini, baik sebagian maupun seluruhnya, menyetujui hal-hal yang disebutkan di atas.

Agenda

Sekilas CP Prima Kondisi Perseroan Diskusi Q&A

Kinerja Perseroan Strategi dan Pengembangan Usaha

Sekilas CP Prima PT Central Proteina Prima (“CP Prima” / IDX:CPRO) adalah salah satu perusahaan akuakultur terintegrasi di Indonesia. Perseroan saat ini

sedang memfokuskan pengembangan bisnis pakan melalui ekspansi program kemitraanTambak Rakyat dan produksi makanan hewan

peliharaan.

Proses operasi akuakultur yang terintegrasi :

Pembibitan Pabrik Pakan Tambak Pengolahan Makanan Produk Makanan

s

• Benur udang dan ikan

• Pakan

• Probiotik dan saprotam (sarana produksi tambak)

• Makanan olahan berbasis udang dan ikan

Pasar Utama Produk Sertifikasi Perusahaan

• Perseroan merupakan pemimpin pangsa pasar pakan budidaya perikanan Indonesia.

• Total Penjualan 2018 : Rp7,4 Trilliun

• Penjualan Pakan : 76%

• Perseroan merupakan perusahaan akuakultur di Indonesia pertama yang meraih sertifikasi internasional GlobalGap pada tahun 2010.

• BAP-4 Star ~ November 2015 • ASC ~ Januari 2015 (pertama di Indonesia)

US

EU

JAPAN

INDONESIA

Fasilitas Produksi

Fasilitas 5 Pabrik Pakan Ikan 3 Pabrik Pakan

Udang

9 Unit Pembibitan 2 Tambak Udang

Utama

2 Pabrik Pengolahan

Makanan

Kapasitas 660,000 ton 70% pakan ikan

apung

235,000 ton 14 Miliar Benur 28,547 Ha

(total area)

45,000 ton gross input per

tahun

Produksi ~ 500,000 ton ~ 125,000 ton ~ 8 Miliar Benur ~ 15,000 ton udang ~ 20,000 ton

Kinerja Perseroan

2015 2016 2017 2018 2019Q1

Penjualan 8,975 8,597 6,576 7,391 1,822

Laba Bruto 1,461 1,423 1,161 1,234 309

Persentase Laba Bruto (%) 16. 3 16.6 17.7 16.7 17.0

Beban Usaha 1,321 1,234 939 828 208

Margin Beban Usaha (%) 14.7 14.3 14.3 11.2 11.4

EBIT 140 189 222 406 101

EBITDA 402 468 465 536 129

Margin EBITDA (%) 4.5 5.4 7.1 7.2 7.1

Perbandingan Kinerja Perseroan Tahun 2018 vs 2017

Kinerja Keuangan 2018Q1 vs 2019Q1

Penjualan 2018Q1 vs 2019Q1 2018Q1: Rp1,873 miliar Vs 2019Q1: Rp1,822 miliar

1,409

348

101 15

1,438

286

81 17

Feed Food Product Fry Others

2018 2019

Pakan Makanan

Olahan

Benur Lain2x

Penjualan Kwartal Pertama 2019 menurun tipis dari Penjualan Kwartal Pertama tahun 2018 karena berkurangnya penjualan pakan udang, makanan olahan, dan benur udang.

Kondisi cuaca di awal tahun 2019 cenderung kurang kondusif terhadap kegiatan budidaya dibandingkan dengan tahun sebelumnya, karena curah hujan yang relatif tinggi menyebabkan penurunan produktivitas hasil panen dari tambak-tambak udang di Indonesia.

Harga udang internasional yang menunjukkan tren pelemahan juga menyebabkan para petambak untuk menangguhkan penebaran benur.

Kondisi cuaca juga berdampak negatif pada hasil produksi fasilitas pembibitan para pelaku budidaya perikanan, sehingga kesediaan benur udang yang siap tebar terbatas.

Hasil panen udang dari sentra produksi udang yang menjadi supplier utama bagi Perseroan menurun sehingga penjualan produk makanan olahan Perseroan juga mengalami penurunan volume.

Perseroan memperkirakan bahwa kondisi ini masih berlanjut hingga kwartal kedua tahun 2019.

Kondisi Perseroan

Perubahan pola bisnis yang dilakukan Perseroan pada tahun 2016-2017 menunjukkan hasil positif dengan bertumbuhnya EBITDA pada tahun 2018.

Pada semester kedua tahun 2018, hasil kinerja keuangan Perseroan kurang optimal yang disebabkan oleh beberapa faktor eksternal, seperti depresiasi Rupiah terhadap Dolar AS dan kenaikan biaya bahan baku pakan. Kedua faktor ini menyebabkan margin Laba Bruto Perseroan menurun.

Namun demikian, Penjualan Perseroan dan EBITDA tetap tumbuh 12% dan 15% dari tahun sebelumnya dan arus kas operasional Perseroan positif.

Walaupun demikian, kondisi arus kas Perseroan masih tertekan

karena adanya kewajiban-kewajiban finansial yang timbul pasca perubahan pola bisnis yang dilakukan Perseroan pada tahun 2016-2017, yang di antaranya meliputi pembayaran cicilan hutang para petambak plasma yang diambil alih oleh Perseroan kepada pihak bank, pembayaran pesangon, dan kewajiban terhadap pemegang obligasi.

Strategi dan Pengembangan Usaha

Perseroan memfokuskan produksi pakan ikan yang bermargin tinggi di tengah kapasitas produksi pakan ikan yang terbatas.

Meningkatkan penjualan pakan udang untuk mendukung peningkatan penjualan benur dengan meluncurkan produk pakan udang yang berharga kompetitif.

Mendorong penjualan makanan hewan peliharaan dengan mengembangkan produk makanan hewan peliharaan favorit, seperti snacks dan treats.

Melakukan ekspansi ekspor produk udang ke benua Eropa dengan bekerja sama dengan para petambak udang untuk menghasilkan produk udang yang bernilai tambah. Mengembangkan perluasan cakupan area Tambak Rakyat Menerapkan upaya-upaya untuk meningkatkan hasil produksi

Tambak Rakyat untuk meningkatkan penjualan pakan udang

Melakukan pengembangan bisnis makanan olahan dalam negeri dengan fokus pada produk surimi and fillet ikan.

Perseroan terus melanjutkan upaya-upaya untuk menurunkan tingkat liabilitas.

Perseroan memperkirakan EBITDA pada tahun 2019 akan lebih baik dari pencapaian tahun 2018.

Diskusi

Q&A