paparan lap monev - rakor 2008

29
MONITORING DAN EVALUASI MONITORING DAN EVALUASI TAHUN ANGGARAN 2007 TAHUN ANGGARAN 2007

Transcript of paparan lap monev - rakor 2008

Page 1: paparan lap monev - rakor 2008

MONITORING DAN MONITORING DAN EVALUASI EVALUASI

TAHUN ANGGARAN 2007TAHUN ANGGARAN 2007

Page 2: paparan lap monev - rakor 2008

Memantau kemajuan pelaksanaan Memantau kemajuan pelaksanaan kegiatan dan penyerapan anggaran,kegiatan dan penyerapan anggaran,

Mengetahui konsistensi Mengetahui konsistensi pelaksanaan kegiatan dengan pelaksanaan kegiatan dengan Petunjuk Pelaksanaan, Surat Petunjuk Pelaksanaan, Surat Perjanjian Bersama, Proposal dan Perjanjian Bersama, Proposal dan peraturan/ketentuan yang berlakuperaturan/ketentuan yang berlaku

Mengidentifikasi masalah dan Mengidentifikasi masalah dan penyelesaiaannya serta menyusun penyelesaiaannya serta menyusun rekomendasi dalam pengambilan rekomendasi dalam pengambilan keputusankeputusan

Merekomendasikan inisiasi Merekomendasikan inisiasi perencanaan program dari tingkat perencanaan program dari tingkat daerahdaerah

TUJUANTUJUAN

Page 3: paparan lap monev - rakor 2008

PELAKSANAANPELAKSANAAN• 3333 propinsi (Dana propinsi (Dana

Dekonsentrasi)Dekonsentrasi)

• 150150 Kabupaten/Kota Kabupaten/Kota (Implementasi Program (Implementasi Program Pembinaan SMK Tahun Pembinaan SMK Tahun 2006)2006)

Page 4: paparan lap monev - rakor 2008

H A S I LH A S I L

Page 5: paparan lap monev - rakor 2008

PENYERAPAN PENYERAPAN DANADANA

Total alokasi anggaran dekonsentrasi Total alokasi anggaran dekonsentrasi Direktorat Pembinaan SMK sebesar Direktorat Pembinaan SMK sebesar Rp. 441.928.798.000,-Rp. 441.928.798.000,-

Berdasarkan data laporan bulanan sampai Berdasarkan data laporan bulanan sampai akhir Desember 2007, secara kumulatif akhir Desember 2007, secara kumulatif anggaran yang terserap sebesar anggaran yang terserap sebesar Rp. 418.672.229.337,-Rp. 418.672.229.337,- atau atau 94,74%94,74% dari total anggaran. dari total anggaran.

Target penyerapan sesuai Permendiknas Target penyerapan sesuai Permendiknas No. 3 Tahun 2007 belum dapat tercapai No. 3 Tahun 2007 belum dapat tercapai karena proses administrasi penyaluran karena proses administrasi penyaluran subsidi baru efektif bulan Juli 2007.subsidi baru efektif bulan Juli 2007.

Page 6: paparan lap monev - rakor 2008

PENYERAPAN PENYERAPAN SASARAN/ALOKASISASARAN/ALOKASI

SUBSIDISUBSIDI

Page 7: paparan lap monev - rakor 2008

1.1. Bantuan Khusus Murid (BKM)Bantuan Khusus Murid (BKM)

Alokasi DanaAlokasi Dana = Rp.= Rp. 214.786.010.000,-214.786.010.000,-

PenyerapanPenyerapan = Rp. = Rp.

210.825.290.000,-210.825.290.000,- ProsentaseProsentase = = 98,1698,16 % %

SasaranSasaran = = 275.000275.000 siswa siswa

Page 8: paparan lap monev - rakor 2008

2.2.Bantuan Operasional Manajemen Mutu (BOMM) - Bantuan Operasional Manajemen Mutu (BOMM) - TeknologiTeknologi

Alokasi DanaAlokasi Dana = Rp. = Rp.

110.464.100.000,-110.464.100.000,- PenyerapanPenyerapan = Rp. = Rp.

86,737.004.000,-86,737.004.000,- ProsentaseProsentase = = 78,5278,52 % %

SasaranSasaran = = 1.104.6411.104.641 siswa siswa

Page 9: paparan lap monev - rakor 2008

3.3.Bantuan Operasional Manajemen Mutu (BOMM) – Bantuan Operasional Manajemen Mutu (BOMM) – Non TeknologiNon Teknologi

Alokasi DanaAlokasi Dana = Rp. = Rp.

64.800.100.000,-64.800.100.000,- PenyerapanPenyerapan = Rp. = Rp.

50.021.727.932,-50.021.727.932,- ProsentaseProsentase = = 77,1977,19 % %

SasaranSasaran = = 1.296.0021.296.002 siswa siswa

Page 10: paparan lap monev - rakor 2008

4.4. PENCITRAAN DAN PENDATAAN PENCITRAAN DAN PENDATAAN

Alokasi DanaAlokasi Dana = Rp. = Rp.

4.470.000.000,-4.470.000.000,- PenyerapanPenyerapan = Rp. = Rp.

3.867.340.000,-3.867.340.000,- ProsentaseProsentase = = 86,5286,52 SasaranSasaran = = 447 Kab/Kota447 Kab/Kota

Page 11: paparan lap monev - rakor 2008

KONDISI KONDISI PENGELOLAANPENGELOLAAN

Page 12: paparan lap monev - rakor 2008

Terjadi pergeseran waktu Terjadi pergeseran waktu pelaksanaan kegiatan yang telah pelaksanaan kegiatan yang telah disusun berdasarkan RKAKL disusun berdasarkan RKAKL disebabkan antara lain: disebabkan antara lain:

PENYUSUNAN PENYUSUNAN PROGRAM DAN RENCANA PROGRAM DAN RENCANA

KERJAKERJA

• Pemahaman tentang BKM Pemahaman tentang BKM dan BOMM; dan BOMM;

• Efisiensi biaya perjalanan Efisiensi biaya perjalanan dinas tidak mengikatdinas tidak mengikat

Page 13: paparan lap monev - rakor 2008

PENYULUHAN DAN PENYULUHAN DAN PENYEBARAN PENYEBARAN

INFORMASIINFORMASIPelaksanaannya bervariasi untuk setiap Pelaksanaannya bervariasi untuk setiap

propinsi:propinsi: Waktu pelaksanaan relatif normal (1 Waktu pelaksanaan relatif normal (1

bulan setelah rakor nasional);bulan setelah rakor nasional); Pada propinsi tertentu tidak melibatkan Pada propinsi tertentu tidak melibatkan

sekolah;sekolah; Kurang efektif, masih kurang Kurang efektif, masih kurang

memahami program subsidi dan memahami program subsidi dan mekanisme pengajuan proposal;mekanisme pengajuan proposal;

Nara sumber tidak ada atau kalau ada Nara sumber tidak ada atau kalau ada ybs kurang menguasai substansi.ybs kurang menguasai substansi.

Page 14: paparan lap monev - rakor 2008

PEMBERIAN SUBSIDIPEMBERIAN SUBSIDIBantuan Khusus Murid:Bantuan Khusus Murid: Perubahan juklak terlambat diketahui Perubahan juklak terlambat diketahui

propinsi tertentu dan pemahamannya propinsi tertentu dan pemahamannya kurang pas sehingga terjadi perbedaan kurang pas sehingga terjadi perbedaan implementasi antar propinsiimplementasi antar propinsi

Data siswa calon penerima BKM tahun Data siswa calon penerima BKM tahun 2007 sulit diperoleh2007 sulit diperoleh

Usulan siswa calon penerima BKM dari Usulan siswa calon penerima BKM dari sekolah terlambat diterima propinsi sekolah terlambat diterima propinsi karena harus diseleksi dulu oleh karena harus diseleksi dulu oleh kabupaten/kota terkait dengan kuota kabupaten/kota terkait dengan kuota yang tersediayang tersedia

Revisi sisa dana BOMM untuk BKM tidak Revisi sisa dana BOMM untuk BKM tidak segera dilakukansegera dilakukan

Realisasi kurang sesuai juklak Realisasi kurang sesuai juklak (penyalurannya dua tahap)(penyalurannya dua tahap)

Page 15: paparan lap monev - rakor 2008

Bantuan Operasional Manajemen Mutu:Bantuan Operasional Manajemen Mutu: Pada awalnya sulit bagi daerah menetapkan Pada awalnya sulit bagi daerah menetapkan

BOMM – Teknologi atau BOMM – Non BOMM – Teknologi atau BOMM – Non TeknologiTeknologi

Data dari sekolah terlambat dan tidak sesuai Data dari sekolah terlambat dan tidak sesuai pengelompokan Program Keahlian pengelompokan Program Keahlian Teknologi atau Non TeknologiTeknologi atau Non Teknologi

Terjadi kelebihan dana BOMM karena Terjadi kelebihan dana BOMM karena ketidaksesuaian data ketidaksesuaian data

Realisasinya kurang sesuai juklak, sehingga Realisasinya kurang sesuai juklak, sehingga menyebabkan:menyebabkan:o terjadinya penyaluran dua tahap,terjadinya penyaluran dua tahap,o penerimaan sekolah tidak sesuai penerimaan sekolah tidak sesuai

perhitungan jumlah siswa dan perhitungan jumlah siswa dan o keterlambatan penerimaan subsidi keterlambatan penerimaan subsidi

sehingga menimbulkan kenaikan harga sehingga menimbulkan kenaikan harga bahanbahan

Page 16: paparan lap monev - rakor 2008

Pencitraan dan Pendataan :Pencitraan dan Pendataan : Bahan promosi kurang tersedia, sehingga Bahan promosi kurang tersedia, sehingga

dengan dana yang relatif kecil masih dengan dana yang relatif kecil masih harus digunakan untuk menyiapkan harus digunakan untuk menyiapkan bahan promosi (leaflet, spanduk dll)bahan promosi (leaflet, spanduk dll)

Pelaksanaan tidak tepat waktu akibat Pelaksanaan tidak tepat waktu akibat kurangnya pemahaman atas tujuan kurangnya pemahaman atas tujuan subsidi pencitraan dan pendataansubsidi pencitraan dan pendataan

Berdampak positif dengan bertambahnya Berdampak positif dengan bertambahnya jumlah pendaftar ke SMK secara nasionaljumlah pendaftar ke SMK secara nasional

Beberapa propinsi tertentu tidak Beberapa propinsi tertentu tidak menggunakan alokasi dana pencitraan & menggunakan alokasi dana pencitraan & pendataan untuk melakukan pendataanpendataan untuk melakukan pendataan

Belum mampu memenuhi kebutuhan data Belum mampu memenuhi kebutuhan data pokok SMK yang memiliki tingkat akurasi pokok SMK yang memiliki tingkat akurasi tinggitinggi

Page 17: paparan lap monev - rakor 2008

Pemantauan dan Evaluasi :Pemantauan dan Evaluasi :

Kegiatan ini tertunda terkait Kegiatan ini tertunda terkait kesimpangsiuran penerapan kesimpangsiuran penerapan kebijakan efisiensi biaya perjalanan kebijakan efisiensi biaya perjalanan dinas tidak mengikat pada dana dinas tidak mengikat pada dana dekonsentrasidekonsentrasi

Masing-masing propinsi baru Masing-masing propinsi baru merencanakan melaksanakan merencanakan melaksanakan pemantauan dan evaluasi pada pemantauan dan evaluasi pada bulan Desember 2007 setelah bulan Desember 2007 setelah mendapatkan kepastian bahwa mendapatkan kepastian bahwa tidak ada pemotongan biaya tidak ada pemotongan biaya perjalanan dinas tidak mengikat perjalanan dinas tidak mengikat pada dana dekonsentrasi.pada dana dekonsentrasi.

Page 18: paparan lap monev - rakor 2008

REKAPITULASI DATA PENYERAPAN DANA PELAKSANAAN KEGIATAN DEKONSENTRASIPERENCANAAN PENINGKATAN MUTU DAN EVALUASI SMK PROPINSI TAHUN 2007DESEMBER 2007

(Rp)

A REGION 11 Jawa Tengah 61,719,470,000 60,683,037,300 98.32% 100.00% 1,036,432,700 DES

2 DI Yogyakarta 11,721,940,000 11,709,504,681 99.89% 100.00% 12,435,319 DES

3 Jawa Timur 70,357,700,000 64,886,406,649 92.22% 99.57% 5,471,293,351 DES

4 Kalimantan Timur 8,272,170,000 8,051,012,500 97.33% 97.33% 221,157,500 DES

5 Nusa Tenggara Barat 4,883,281,000 4,798,126,000 98.26% 100.00% 85,155,000 DES

6 Nusa Tenggara Timur 7,175,858,000 6,825,391,670 95.12% 100.00% 350,466,330 DES

NO PROPINSIALOKASI REALISASI

SISA DANASESUAI

LAPORAN BLNT O T A L % REALISASI

Keu Fisik

Page 19: paparan lap monev - rakor 2008

PERMASALAHAN PERMASALAHAN PELAKSANAANPELAKSANAAN

Page 20: paparan lap monev - rakor 2008

Masih terdapat propinsi yang belum Masih terdapat propinsi yang belum memenuhi ketentuan pada juklak dan memenuhi ketentuan pada juklak dan kesepakatan dalam Rakor Pembinaan SMKkesepakatan dalam Rakor Pembinaan SMK

Realisasi kegiatan dan penyerapan Realisasi kegiatan dan penyerapan anggaran relatif terlambat karena adanya anggaran relatif terlambat karena adanya perbedaan pemahamanperbedaan pemahaman

Terjadinya perubahan juklak pemberian Terjadinya perubahan juklak pemberian subsidisubsidi

Revisi sisa dana subsidi BOMM menjadi Revisi sisa dana subsidi BOMM menjadi BKM tidak segera ditindaklanjuti sehingga BKM tidak segera ditindaklanjuti sehingga baru terealisasi pada bulan Nopember 2007baru terealisasi pada bulan Nopember 2007

Laporan bulanan dari sebagian besar Laporan bulanan dari sebagian besar propinsi terlambat diterima Direktorat propinsi terlambat diterima Direktorat Pembinaan SMKPembinaan SMK

Page 21: paparan lap monev - rakor 2008

Pada beberapa propinsi, Pada beberapa propinsi, pelaksanaan penyuluhan dan pelaksanaan penyuluhan dan penyebaran informasi kurang penyebaran informasi kurang mencapai sasaran, pemahaman atas mencapai sasaran, pemahaman atas program subsidi dan strategi program subsidi dan strategi implementasinya masih kurang pas implementasinya masih kurang pas yang menyebabkan realisasinya yang menyebabkan realisasinya terlambatterlambat

Pemberian subsidi BKM kurang Pemberian subsidi BKM kurang didukung data yang lengkap didukung data yang lengkap sehingga realisasinya tidak sesuai sehingga realisasinya tidak sesuai jadwal (BKM untuk siswa kelas 3 jadwal (BKM untuk siswa kelas 3 tahun ajaran 2006/2007 tidak tahun ajaran 2006/2007 tidak terealisasikan karena sudah terlanjur terealisasikan karena sudah terlanjur lulus atau lepas sebagai siswa)lulus atau lepas sebagai siswa)

Page 22: paparan lap monev - rakor 2008

KESIMPULANKESIMPULAN

Page 23: paparan lap monev - rakor 2008

Secara umum pengelolaan kegiatan yang Secara umum pengelolaan kegiatan yang dibiayai dana dekonsentrasi telah berjalan dibiayai dana dekonsentrasi telah berjalan dengan baikdengan baik

Dinas Pendidikan Propinsi telah melakukan Dinas Pendidikan Propinsi telah melakukan penyusunan rencana teknis program yang penyusunan rencana teknis program yang mengacu pada juklak program mengacu pada juklak program pengembangan SMK meskipun realisasi pengembangan SMK meskipun realisasi waktunya mengalami pergeseran waktunya mengalami pergeseran

Sosialisasi program yang dilakukan Dinas Sosialisasi program yang dilakukan Dinas Pendidikan Propinsi cukup bervariasi Pendidikan Propinsi cukup bervariasi

Perlu penyamaan persepsi dan penguasaan Perlu penyamaan persepsi dan penguasaan substansi terhadap implementasi program substansi terhadap implementasi program antara semua pihak yang terlibatantara semua pihak yang terlibat

MONEV MONEV DEKONSENTRASIDEKONSENTRASI

Page 24: paparan lap monev - rakor 2008

• Tingkat pemahaman sekolah atas program pembangunan Tingkat pemahaman sekolah atas program pembangunan pendidikan menengah kejuruan masih terbatas. pendidikan menengah kejuruan masih terbatas.

• Pelaksanaan program kerja sesuai MoU/Proposal belum Pelaksanaan program kerja sesuai MoU/Proposal belum sepenuhnya berhasil. sepenuhnya berhasil.

• Alokasi program pembangunan pendidikan menengah Alokasi program pembangunan pendidikan menengah kejuruan melalui pusat dan dekonsentrasi sangat kejuruan melalui pusat dan dekonsentrasi sangat bermanfaat bagi SMK. bermanfaat bagi SMK.

• Subsidi – subsidi pemberdayaan SMK sangat diperlukan Subsidi – subsidi pemberdayaan SMK sangat diperlukan untuk meningkatkan input dan proses yang selama ini di untuk meningkatkan input dan proses yang selama ini di bawah standar. bawah standar.

• Sangat diperlukan koordinasi dan konsolidasi antara pusat Sangat diperlukan koordinasi dan konsolidasi antara pusat dan propinsi serta Kabupaten/Kota. dan propinsi serta Kabupaten/Kota.

• Keterlambatan yang terjadi dalam pelaksanaan program Keterlambatan yang terjadi dalam pelaksanaan program subsidi terkait dengan masalah birokrasi terutama di subsidi terkait dengan masalah birokrasi terutama di daerah pemekaran. daerah pemekaran.

MONEV PROGRAM SMK TAHUN MONEV PROGRAM SMK TAHUN 20062006

Page 25: paparan lap monev - rakor 2008

• Monitoring dan evaluasi harus lebih ditingkatkan baik Monitoring dan evaluasi harus lebih ditingkatkan baik secara kualitatif maupun kuantitatif. secara kualitatif maupun kuantitatif.

• Investasi pengembangan sekolah yang diharapkan Investasi pengembangan sekolah yang diharapkan meningkat dengan system imbal swadaya, ternyata meningkat dengan system imbal swadaya, ternyata masih belum optimal karena konsistensi daerah belum masih belum optimal karena konsistensi daerah belum nyata. nyata.

• Kualitas sarana yang dikembangkan melalui dana Kualitas sarana yang dikembangkan melalui dana subsidi kurang memenuhi persyaratan standarisasi. subsidi kurang memenuhi persyaratan standarisasi.

• Proposal dari sekolah mutlak harus ada untuk Proposal dari sekolah mutlak harus ada untuk pengajuan dana subsidi agar secara awal dapat dinilai pengajuan dana subsidi agar secara awal dapat dinilai pemahaman sekolah.pemahaman sekolah.

• Keperdulian institusi penerima subsidi dalam Keperdulian institusi penerima subsidi dalam menyusun laporan masih relatif rendah.menyusun laporan masih relatif rendah.

Page 26: paparan lap monev - rakor 2008

REKOMENDASIREKOMENDASI

Page 27: paparan lap monev - rakor 2008

Sosialisasi program dilakukan tepat waktu, tepat Sosialisasi program dilakukan tepat waktu, tepat sasaran agar sekolah tidak terlambat mengajukan sasaran agar sekolah tidak terlambat mengajukan data atau proposal dan memahami betul konsep data atau proposal dan memahami betul konsep program dan mekanisme pelaksanaanprogram dan mekanisme pelaksanaan

Dinas Pendidikan Propinsi melakukan pembinaan Dinas Pendidikan Propinsi melakukan pembinaan rutin kepada sekolah agar pelaksanaan program rutin kepada sekolah agar pelaksanaan program dapat berjalan sesuai ketentuan yang berlakudapat berjalan sesuai ketentuan yang berlaku

Agar setiap tahapan kegiatan dilengkapi dengan Agar setiap tahapan kegiatan dilengkapi dengan data/laporan kemajuan pelaksanaan kegiatandata/laporan kemajuan pelaksanaan kegiatan

Penyampaian laporan bulanan agar menjadi Penyampaian laporan bulanan agar menjadi perhatian, terutama dalam ketepatan waktu dan perhatian, terutama dalam ketepatan waktu dan mengikuti format yang sudah diseragamkan.mengikuti format yang sudah diseragamkan.

Page 28: paparan lap monev - rakor 2008

Perlu ada tindakan pengendalian khusus Perlu ada tindakan pengendalian khusus atau bimbingan teknis pada propinsi atau bimbingan teknis pada propinsi tertentu agar implementasi program subsidi tertentu agar implementasi program subsidi sesuai ketentuan yang disepakati dan tidak sesuai ketentuan yang disepakati dan tidak berbeda jauh dengan propinsi lainnyaberbeda jauh dengan propinsi lainnya

Untuk kejelasan program dan mekanisme Untuk kejelasan program dan mekanisme pengajuan proposal perlu dibuat petunjuk pengajuan proposal perlu dibuat petunjuk teknis secara khusus teknis secara khusus

Koordinasi antara Dinas Pendidikan Koordinasi antara Dinas Pendidikan Propinsi dengan Dinas Pendidikan Propinsi dengan Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota agar ditingkatkan terutama Kabupaten/Kota agar ditingkatkan terutama untuk Kabupaten/Kota yang jauh dari untuk Kabupaten/Kota yang jauh dari ibukota propinsi atau sulit dijangkauibukota propinsi atau sulit dijangkau

Page 29: paparan lap monev - rakor 2008

TINDAK TINDAK LANJUTLANJUT

Bagi Propinsi yang belum Bagi Propinsi yang belum menyampaikan Laporan menyampaikan Laporan Tahunan, mohon segera Tahunan, mohon segera

menyampaikan ke menyampaikan ke Direktorat Pembinaan Direktorat Pembinaan

SMK melalui:SMK melalui: suratsurat e mail e mail

[email protected] [email protected]