Paparan koperasi

12

Transcript of Paparan koperasi

Page 1: Paparan koperasi
Page 2: Paparan koperasi

LATAR BELAKANGLATAR BELAKANG Koperasi merupakan salah satu soko guru perokonomian nasional Koperasi merupakan salah satu soko guru perokonomian nasional

bangsa indonesia dan menjadikan koperasi sebagai pelaksana tata bangsa indonesia dan menjadikan koperasi sebagai pelaksana tata ekonomi yang tercantum pada pasal 33 Undang-Undang Dasar ekonomi yang tercantum pada pasal 33 Undang-Undang Dasar 1945 bahwa perekonomian disusun sebagai usaha bersama 1945 bahwa perekonomian disusun sebagai usaha bersama berdasarkan azas kekeluargaan.berdasarkan azas kekeluargaan.

Untuk memasyarakatan koperasi agar semakin dihayati oleh Untuk memasyarakatan koperasi agar semakin dihayati oleh masyarakat, maka perlu didukung dengan usaha peningkatan dan masyarakat, maka perlu didukung dengan usaha peningkatan dan pengembangan kegiatan pendidikan perkoperasian yang terarah, pengembangan kegiatan pendidikan perkoperasian yang terarah, terencana dan terpadu.terencana dan terpadu.

Pendidikan perkoperasian harus dimulai sejak dini dari tingkat Pendidikan perkoperasian harus dimulai sejak dini dari tingkat pendidikan dasar sampai dengan perguruan tinggi.pendidikan dasar sampai dengan perguruan tinggi.

Usaha penanaman nilai-nilai perkoperasian tidak hanya cukup Usaha penanaman nilai-nilai perkoperasian tidak hanya cukup memberikan pengetahuan melalui pembelajaran tetapi akan lebih memberikan pengetahuan melalui pembelajaran tetapi akan lebih baik bila melalui kegiatan praktek nyata tentang bagaimana baik bila melalui kegiatan praktek nyata tentang bagaimana berkoperasi.berkoperasi.

Diharapkan dengan praktek berkoperasi sejak dini dari tingkat Diharapkan dengan praktek berkoperasi sejak dini dari tingkat sekolah dasar, maka kelak dapat melahirkan kader-kader sekolah dasar, maka kelak dapat melahirkan kader-kader perkoperasian yang berpengetahuan dan berketerampilan yang perkoperasian yang berpengetahuan dan berketerampilan yang handal sebagai pelaku ekonomi yang bernafaskan demokrasi dan handal sebagai pelaku ekonomi yang bernafaskan demokrasi dan kegotongroyongan.kegotongroyongan.

Page 3: Paparan koperasi

DASAR HUKUM PENDIRIAN DASAR HUKUM PENDIRIAN KOPERASI SEKOLAHKOPERASI SEKOLAH

1.1. Pasal 33 UUD 1945 bahwa Perekonomian Disusun Sebagai Usaha Pasal 33 UUD 1945 bahwa Perekonomian Disusun Sebagai Usaha Bersama Berdasarkan Azas Kekeluargaan. Usaha Bersama Tersebut Bersama Berdasarkan Azas Kekeluargaan. Usaha Bersama Tersebut Adalah Koperasi Yang Merupakan Salah Satu Soko Guru Perekonomian Adalah Koperasi Yang Merupakan Salah Satu Soko Guru Perekonomian Nasional Bangsa Indonesia Dan Menjadikan Koperasi Sebagai Pelaksana Nasional Bangsa Indonesia Dan Menjadikan Koperasi Sebagai Pelaksana Tata Ekonomi. Tata Ekonomi.

2.2. Undang-undang nomor 25 tahun 1992 tentang PerkoperasianUndang-undang nomor 25 tahun 1992 tentang Perkoperasian

3.3. SKB. Ka. Dinas P dan P dan Ka. Kanwil Departemen Koperasi PPK DKI SKB. Ka. Dinas P dan P dan Ka. Kanwil Departemen Koperasi PPK DKI Jakarta no. 580 Tahun 1996 dan no. 87/KPTS/KWK.9/P&P/X/1996 tentang Jakarta no. 580 Tahun 1996 dan no. 87/KPTS/KWK.9/P&P/X/1996 tentang Petunjuk Pelaksanaan Pembinaan Penyelenggaraan Koperasi Sekolah di Petunjuk Pelaksanaan Pembinaan Penyelenggaraan Koperasi Sekolah di Sekolah Dasar DKI Jakarta.Sekolah Dasar DKI Jakarta.

4.4. Keputusan bersama Menteri Koperasi, Menteri Pendidikan dan Keputusan bersama Menteri Koperasi, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan dan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Kebudayaan dan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia No. SKB – 125/M/KPTS/X/1984No. SKB – 125/M/KPTS/X/1984No. 0447a/U/1984No. 0447a/U/1984No. 71. Tahun 1984No. 71. Tahun 1984tentang Pembinaan dan Pengembangan Koperasi Sekolah.tentang Pembinaan dan Pengembangan Koperasi Sekolah.

5.5. Surat Keputusan Gubernur Propinsi DKI Jakarta No. 1126 Tahun 1996 Surat Keputusan Gubernur Propinsi DKI Jakarta No. 1126 Tahun 1996 tentang Pedoman Pembinaan Penyelenggaraan Koperasi Sekolah di tentang Pedoman Pembinaan Penyelenggaraan Koperasi Sekolah di Propinsi DKI Jakarta.Propinsi DKI Jakarta.

6.6. Surat Keputusan Gubernur Propinsi DKI Jakarta No. 1186 Tahun 1996 Surat Keputusan Gubernur Propinsi DKI Jakarta No. 1186 Tahun 1996 tentang Pembentukan Tim Pembina Koperasi Sekolahdi DKI Jakartatentang Pembentukan Tim Pembina Koperasi Sekolahdi DKI Jakarta

Page 4: Paparan koperasi

TUJUAN KOPERASI SEKOLAHTUJUAN KOPERASI SEKOLAH

Untuk memasyarakatkan peranan Untuk memasyarakatkan peranan koperasi yang ditanamkan sejak koperasi yang ditanamkan sejak dini dimulai dari tingkat sekolah dini dimulai dari tingkat sekolah dasar, sebagai usaha untuk dasar, sebagai usaha untuk melaksanakan semangat dan melaksanakan semangat dan kehendak Pasal 33 UUD 1945kehendak Pasal 33 UUD 1945

Page 5: Paparan koperasi

FUNGSI DAN MANFAAT KOPERASI FUNGSI DAN MANFAAT KOPERASI SEKOLAHSEKOLAH

1.1. Menanamkan nilai-nilai perkoperasian, sehingga Menanamkan nilai-nilai perkoperasian, sehingga menumbuhkan dan membentuk sikap Kepada menumbuhkan dan membentuk sikap Kepada Peserta Didik agar memiliki rasa tanggung Peserta Didik agar memiliki rasa tanggung jawab, disiplin, setia kawan, jiwa demokratis, jawab, disiplin, setia kawan, jiwa demokratis, jiwa wira usaha, jujur, kebersamaan yang sangat jiwa wira usaha, jujur, kebersamaan yang sangat berguna bagi Pembangunan diri dan Negara.berguna bagi Pembangunan diri dan Negara.

2.2. Membantu kemudahan dalam memenuhi Membantu kemudahan dalam memenuhi kebutuhan peserta didik melalui koperasi kebutuhan peserta didik melalui koperasi sekolah.sekolah.

3.3. Meningkatkan kesejahteraan dan meringankan Meningkatkan kesejahteraan dan meringankan beban biaya peserta didik selama mengikuti beban biaya peserta didik selama mengikuti pendidikan formal di sekolah.pendidikan formal di sekolah.

Page 6: Paparan koperasi

JENIS USAHA KOPERASI SEKOLAHJENIS USAHA KOPERASI SEKOLAH1.1. Mengadakan usaha pertokoan menyediakan : Mengadakan usaha pertokoan menyediakan :

alat-alat belajar dan pakaian seragam sekolah, alat-alat belajar dan pakaian seragam sekolah, pramuka dan olah raga.pramuka dan olah raga.

2.2. Menyalurkan usaha penyaluran peralatan Menyalurkan usaha penyaluran peralatan sekolah dan pakaian seragam/olah raga kepada sekolah dan pakaian seragam/olah raga kepada sekolah lain.sekolah lain.

3.3. Menyelenggarakan usaha Menyelenggarakan usaha kantin/warung/kafetaria.kantin/warung/kafetaria.

4.4. Menggiatkan usaha menabung.Menggiatkan usaha menabung.

5.5. menyelenggarakan kegiatan lainnya : menyelenggarakan kegiatan lainnya : Misalnya : Karya wisata, acara perpisahan, Misalnya : Karya wisata, acara perpisahan, antar jemput. antar jemput.

Page 7: Paparan koperasi

LANDASAN, AZAS, PRINSIP LANDASAN, AZAS, PRINSIP KOPERASI SEKOLAH KOPERASI SEKOLAH

1.1. Koperasi berdasarkan Pancasila dan Undang-Koperasi berdasarkan Pancasila dan Undang-undang Dasar 1945undang Dasar 1945

2.2. Koperasi berazaskan kekeluargaan Koperasi berazaskan kekeluargaan 3.3. Koperasi melaksanakan prinsip sebagai Koperasi melaksanakan prinsip sebagai

berikut :berikut :a.a. Keanggotaan bersifat Sukarela dan terbukaKeanggotaan bersifat Sukarela dan terbukab.b. Pengelolaan dilakukan secara demokratisPengelolaan dilakukan secara demokratisc.c. Pembagian Sisa Hasil Usaha dilakukan secara adil Pembagian Sisa Hasil Usaha dilakukan secara adil

sebanding dengan besarnya jasa usaha masing-sebanding dengan besarnya jasa usaha masing-masing anggotamasing anggota

d.d. Pemberian balas jasa yang terbatas terhadap Pemberian balas jasa yang terbatas terhadap modal modal

e.e. KemandirianKemandirianf.f. Pendidikan Perkoperasian Kerjasama antar Pendidikan Perkoperasian Kerjasama antar

Koperasi Koperasi

Page 8: Paparan koperasi

TATA CARA MENDIRIKAN KOPERASI TATA CARA MENDIRIKAN KOPERASI SEKOLAHSEKOLAH

A.A. Persiapan Persiapan

1.1. Pembentukan koperasi sekolah diprakasai oleh Pembentukan koperasi sekolah diprakasai oleh kepala sekolah bersama guru-guru.kepala sekolah bersama guru-guru.

2.2. Kepala sekolah menunjuk seorang guru sebagai Kepala sekolah menunjuk seorang guru sebagai guru pembimbing untuk membentuk panitia pendiri guru pembimbing untuk membentuk panitia pendiri yang anggotanya berjumlah 8 orang terdiri dari 6 yang anggotanya berjumlah 8 orang terdiri dari 6 orang peserta didik dan 2 orang guru pembimbing.orang peserta didik dan 2 orang guru pembimbing.

3.3. Panitia pendiri bertugas sebagai berikut :Panitia pendiri bertugas sebagai berikut :a)a) Mempersiapkan rapat pembentukan koperasi sekolahMempersiapkan rapat pembentukan koperasi sekolahb)b) Mempersiapkan konsep anggaran dasarMempersiapkan konsep anggaran dasarc)c) Menghubungi Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Kecil dan Menghubungi Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Kecil dan

Menengah dan perdagangan.Menengah dan perdagangan.

Page 9: Paparan koperasi

B.B. PelaksanaanPelaksanaan1.1. Melaksanakan rapat pembentukan koperasi sekolah yang Melaksanakan rapat pembentukan koperasi sekolah yang

dihadiri oleh :dihadiri oleh :a)a) Kepala sekolah dan guru-guruKepala sekolah dan guru-gurub)b) Panitia pendiriPanitia pendiric)c) Perwakilan calon anggota sedikitnya 20 orang dari masing-masing Perwakilan calon anggota sedikitnya 20 orang dari masing-masing

kelas.kelas.d)d) Undangan terdiri dari :Undangan terdiri dari :

1)1) Sudin Dikdas/Dikmenti Kota AdministrasiSudin Dikdas/Dikmenti Kota Administrasi2)2) Sudin Koperasi Kota AdministrasiSudin Koperasi Kota Administrasi3)3) Komite sekolahKomite sekolah4)4) Kasi Dikdas/Dikmenti KecamatanKasi Dikdas/Dikmenti Kecamatan

2.2. Susunan acara dalam pembentukan koperasi sekolahSusunan acara dalam pembentukan koperasi sekolaha)a) Pembukaan Pembukaan b)b) Laporan persiapan pembentukan koperasi sekolah oleh panitia Laporan persiapan pembentukan koperasi sekolah oleh panitia

pendiripendiric)c) Sambutan oleh kepala sekolahSambutan oleh kepala sekolahd)d) Penyuluhan oleh pejabat dasi Suku Dinas Koperasi kota Penyuluhan oleh pejabat dasi Suku Dinas Koperasi kota

Administrasi setempatAdministrasi setempate)e) Pengambilan keputusan untuk menetapkan bahwa disetujuinya Pengambilan keputusan untuk menetapkan bahwa disetujuinya

pembentukan koperasi sekolah.pembentukan koperasi sekolah.f)f) Pembahasan dan persetujuan anggaran dasarPembahasan dan persetujuan anggaran dasarg)g) Pemilihan pengurus dan badan penawas oleh pejabat dari Suku Pemilihan pengurus dan badan penawas oleh pejabat dari Suku

Dinas Koperasi Kota Administrasi setempatDinas Koperasi Kota Administrasi setempat

Page 10: Paparan koperasi

h)h) Susunan dan komposisi pengurus sebagai berikut :Susunan dan komposisi pengurus sebagai berikut :1)1) KetuaKetua2)2) Wakil ketuaWakil ketua3)3) SekretarisSekretaris4)4) Wakil sekretarisWakil sekretaris5)5) Benadahara Benadahara

i)i) Susunan dan komposisi pengawas sebagai Susunan dan komposisi pengawas sebagai berikut :berikut :1)1) KetuaKetua2)2) SekretarisSekretaris3)3) AnggotaAnggotaMasing-masing penurus didampingi oleh guru pembimbing Masing-masing penurus didampingi oleh guru pembimbing

yang dpilih .yang dpilih .j)j) Pengurus terpilih didampingi guru pendamping Pengurus terpilih didampingi guru pendamping

memimpin pengambilan keputusan tentang memimpin pengambilan keputusan tentang rencana kerja koperasi sekolah dan menetapkan rencana kerja koperasi sekolah dan menetapkan nama koperasi sekolahnama koperasi sekolah

k)k) Pengangkatan sumpah dan janji para pengurus Pengangkatan sumpah dan janji para pengurus dan pengawas serta dua orang guru pembimbing.dan pengawas serta dua orang guru pembimbing.

l)l) Tugas panitia pendiri berakhir setelah pengurus Tugas panitia pendiri berakhir setelah pengurus dan pengawas terpilihdan pengawas terpilih

Page 11: Paparan koperasi

C.C. PeresmianPeresmian

1.1. Pendaftaran koperasi sekolah untuk Pendaftaran koperasi sekolah untuk mendapatkan pengakuan disampaikan mendapatkan pengakuan disampaikan kepada Suku Dinas Koperasi Kota kepada Suku Dinas Koperasi Kota Administrasi setempat.Administrasi setempat.

2.2. Koperasi sekolah tidak disahkan sebagai Koperasi sekolah tidak disahkan sebagai badan hukum, tetapi terdaftar dengan badan hukum, tetapi terdaftar dengan status diakui oleh Suku DInas Koperasi status diakui oleh Suku DInas Koperasi Kota Administrasi setempat.Kota Administrasi setempat.

Page 12: Paparan koperasi

SUSUNAN PENGURUS KOPERASI SUSUNAN PENGURUS KOPERASI SEKOLAH SEKOLAH

Para pengurus Koperasi Sekolah terdiri dari Para pengurus Koperasi Sekolah terdiri dari siswa SD kelas IV, V dan VI.siswa SD kelas IV, V dan VI.

Ketua

Wakil Ketua

Sekretaris

Wakil Sekretaris

Bendahara

Kelas VI

Kelas V

Kelas V

Kelas IV

Kelas V

}

}

didampingi oleh 1 (satu) guru pembimbing (untuk pembukuan)

didampingi oleh 1 (satu) guru pembimbing (untuk pembelian barang)

didampingi oleh 1 (satu) guru pembimbing (untuk pembukuan keuangan)