PANDUAN PENULISAN TESIS

8
PANDUAN PENULISAN TESIS AGAR CEPAT, SILAHKAN CHECK SENDIRI SEBELUM DISERAHKAN PEMERIKSAAN SISTEMATIKA DAN FORMAT PENULISAN PALING CEPAT 1 (SATU) MINGGU SETELAH DISERAHKAN SEMUA UJIAN (PROPOSAL, UJIAN KE-2, DAN UJIAN FINAL), HARUS DISETUJUI KETUA PRODI 1. UMUM a. Kalimat jangan terlalu panjang. b. Sedikit mungkin anak kalimat c. Gunakan kalimat ilmiah dan efektif d. Jangan gunakan kata: saya, kami, peneliti, penulis (kecuali dalam kata pengantar) e. Perhatikan tanda baca berikut: Salah Benar Perhatikan Sebagai berikut : Sebagai berikut: Tidak ada spasi antara "berikut" dan ":" Seperti dalam tabel 2.1 di bawah ini Seperti dalam tabel 2.1. Tidak ada kata atau kalimat setelah "tabel 2.1." Seperti dalam gambar 4.1 di bawah ini Seperti dalam gambar 4.1. Tidak ada kata ata atau kalimat setelah "gambar" 4.1." Nomor: 1 - 3 Nomor: 1-3 Tidak ada spasi antara "1" dan "-" dan "3" ( anda ) (anda) Tidak ada spasi setelah "(" dan "anda" dan ")" Bangunan / gedung Bangunan/gedung Tidak ada spasi antara "bangunan" dan "/" dan "gedung" Untuk itu,maka Untuk itu, maka Harus ada spasi antara "," dan "maka" Keterangan: semua tabel ditulis dengan satu spasi dan rata kiri f. Gambar dan tabel sebelum tampil, diberi penjelasan dengan kalimat seperti contoh berikut: mamok suprapto Page 1

description

paduan penulisan thesis

Transcript of PANDUAN PENULISAN TESIS

Page 1: PANDUAN PENULISAN TESIS

PANDUAN PENULISAN TESISAGAR CEPAT, SILAHKAN CHECK SENDIRI SEBELUM DISERAHKAN

PEMERIKSAAN SISTEMATIKA DAN FORMAT PENULISAN PALING CEPAT 1 (SATU) MINGGU SETELAH DISERAHKAN

SEMUA UJIAN (PROPOSAL, UJIAN KE-2, DAN UJIAN FINAL), HARUS DISETUJUI KETUA PRODI

1. UMUMa. Kalimat jangan terlalu panjang. b. Sedikit mungkin anak kalimatc. Gunakan kalimat ilmiah dan efektifd. Jangan gunakan kata: saya, kami, peneliti, penulis (kecuali dalam kata pengantar)e. Perhatikan tanda baca berikut:

Salah Benar PerhatikanSebagai berikut : Sebagai berikut: Tidak ada spasi antara "berikut" dan ":"Seperti dalam tabel 2.1 di bawah ini

Seperti dalam tabel 2.1.

Tidak ada kata atau kalimat setelah "tabel 2.1."

Seperti dalam gambar 4.1 di bawah ini

Seperti dalam gambar 4.1.

Tidak ada kata ata atau kalimat setelah "gambar" 4.1."

Nomor: 1 - 3 Nomor: 1-3 Tidak ada spasi antara "1" dan "-" dan "3"

( anda ) (anda) Tidak ada spasi setelah "(" dan "anda" dan ")"

Bangunan / gedung Bangunan/gedung Tidak ada spasi antara "bangunan" dan "/" dan "gedung"

Untuk itu,maka Untuk itu, maka Harus ada spasi antara "," dan "maka"

Keterangan: semua tabel ditulis dengan satu spasi dan rata kiri

f. Gambar dan tabel sebelum tampil, diberi penjelasan dengan kalimat seperti contoh berikut:i. Hasil perhitungan ditampilkan dalam tabel 4.1. (setelah kalimat ini, tabel ditampilkan)

ii. Untuk lebih jelasnya dapat diperiksa pada gambar 4.1. (setelah kalimat ini, gambar ditampilkan)

g. Setiap rumus yang ada di bab landasan teori harus diacu dalam analisis dan pembahasanh. Setiap tabel dan grafik yang ada dalam bab landasan teori harus diacu dalam analisis dan

pembahasani. Setiap lampiran harus memiliki nomor lampiran, dan diacu dalam pembahasanj. Masalah penelitian, sebaiknya ditulis dalam bentuk kalimat tanyak. Setiap kalimat tanya hanya mengandung satu masalahl. Tujuan penelitian: sebanyak jumlah masalah penelitian. Pada dasarnya tujuan merupakan

sesuatu yang diharapkan dari hasil penelitian, merupakan hasil akhir penelitian. Jadi bukan merupakan suatu tindakan yang masih dilakukan.

m. Contoh yang salah dalam kalimat tujuan:i. Menganalisis ...bla bla bla

mamok suprapto Page 1

Page 2: PANDUAN PENULISAN TESIS

ii. Menghitung.....bla bla blan. Maksimum penomoran sub bab: 3 (tiga) digit. misal: 3.2.1 (benar), 3.2.1.1 (salah)

2. LATAR BELAKANG Pada dasarnya, Latar Belakang itu menguraikan alasan atau dasar Anda melakukan

penelitian ini, sesuai dengan judul yang Anda pilih. Latar Belakang itu merupakan iklan atau promosi, agar judul dan penelitian yang Anda

ajukan tersebut benar-benar menarik bagi pembaca, khususnya Pembimbing dan Penguji Penelitian pada strata magister, harus merupakan suatu upaya untuk mencari solusi dari

masalah nyata yang ada dan yang terdapat di lapangan. Atau merupakan uji Hipotesis. Masalah yang diajukan merupakan masalah yang sudah disebarluaskan melalui mass media

atau sudah disebarluaskan melalui seminar dalam bentuk prosiding atau jurnal penelitian. Laporan Penelitian dalam bentuk Tesis atau Disertasi boleh dijadikan acuan.

Masalah Penelitian merupakan State of the Arts: sesuatu yang belum diketahui dan ingin diketahui.

Dalam Latar Belakang, terdapat Sub Bab: Masalah Penelitian, Tujuan Penelitian, Batasan Penelitian, Manfaat Penelitian.

Masalah Penelitian dan Tujuan Penelitian sudah dijelaskan sebelumnya. Berikut adalah penjelasan tentang:

Batasan Penelitiano Yang dimaksud dalam batasan penelitian pada dasarnya berisi asumsi, contoh:

Properti tanah seharusnya dilakukan investigasi langsung, tetapi karena pada jarak yang tidak terlalu jauh dari lokasi penelitian sudah ada data tanah dari hasil pengeboran yang telah dilakukan untuk kepentingan lain, dan berdasarkan asumsi bahwa sebaran tanah sampai lokasi penelitian anda dianggap sama, maka properti tanah dalam penelitian anda menggunakan hasil yang sudah ada tersebut.

Kemiringan lereng suatu tebing seharusnya dilakukan pengukuran langsung di lapangan, tetapi anda berasumsi bahwa kemiringan lereng suatu tebing dapat diperkirakan berdasarkan peta topografi atau peta rbi.

Manfaat penelitiano Hasil penelitian yang dilakukan harus bisa memberikan manfaat:

Teoritis: berupa sumbangan informasi untuk memperluas khasanah keilmuan, khusunya bidang yang sesuai dengan penelitian anda.

Praktis: berupa sumbang saran bagi para praktisi dan stakeholder yang terkait dengan penelitian Anda.

3. TINJAUAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORIa. Tinjauan Pustaka

Agar uraian dalam Tinjauan Pustaka tidak rancu dan berbelit, maka Tinjauan Pustaka dibagi dalam beberapa sub-bab, sesuai dengan jumlah masalah yang diangkat dalam penelitian. Bahan utama penyusunan Tinjauan Pustaka adalah jurnal. Acuan paling rendah yang boleh digunakan adalah Tesis dan Prosiding Seminar Nasional ber-ISBN. Tinjauan

mamok suprapto Page 2

Page 3: PANDUAN PENULISAN TESIS

Pustaka merupakan Pembuktian Anda bahwa penelitian yang Anda lakukan belum pernah diteliti. Namun sebaliknya, bahwa penelitian sejenis sudah pernah diteliti sebelumnya. Tinjauan Pustaka juga membuktikan bahwa Anda telah melakukan kajian terhadap penelitian sebelumnya sebagai bukti keserbacakupan (comprehensif). Bila contoh Masalah Penelitian:

Bagaimana bentuk kolom jembatan yang sesuai dengan kondisi aliran sungai Berapa dimensi kolom jembatan yang paling optimal

Maka contoh Sub-bab dalam Tinjauan Pustaka: Bentuk kolom jembatan: dalam sub-bab ini diuraikan bentuk kolom dan aliran

sungai. Akhir uraian merupakan keputusan Anda yang akan digunakan dalam penelitian.

Dimensi kolom optimal: dalam sub-bab ini diuraikan dimensi kolom dan analisis optimal. Akhir uraian merupakan keputusan Anda yang akan digunakan dalam penelitian

b. Landasan TeoriAgar uraian dalam Landasan Teori tidak rancu dan berbelit, maka Landasan Teori dibagi dalam beberapa sub-bab, sesuai dengan jumlah masalah yang diangkat dalam penelitian. Bahan Utama penyusunan Landasan Teori adalah buku teks. Landasan Teori hanya memuat teori yang digunakan dalam penelitian. Tidak ada lagi diskusi tentang beragam jenis teori, karena diskusi ragam jenis teori harus sudah dibahas dalam Tinjauan Pustaka.Bila contoh Masalah Penelitian:

bagaimana bentuk kolom jembatan yang sesuai dengan kondisi aliran sungai berapa dimensi kolom jembatan yang paling optimal

Maka contoh sub-bab dalam Landasan Teori: Bentuk kolom jembatan: dalam sub bab ini diuraikan teori bentuk kolom yang sesuai

dengan kondisi aliran sungai yang dipilih dalam sub-bab Tinjauan Pustaka Dimensi kolom optimal: dalam sub bab ini diuraikan teori mendimensi kolom dan

teori optimasi yang dipilih dalam sub-bab Tinjauan Pustaka.Contoh penulisan rumus:

x=−b±√b2−4 ac2a

dengan:x = variablea = konstantab = konstantac = kontanta

keterangan setelah kata “dengan” ditulis dengan satu spasi

4. METODE PENELITIANMetode penelitian merupakan rincian segala sesuatu yang terkait dengan penelitian, meliputi: a. Lokasi penelitian:

mamok suprapto Page 3

Page 4: PANDUAN PENULISAN TESIS

deskripsikan lokasi penelitian. Bila lokasi penelitian terkait dengan lingkungan (jalan, sungai, kota), tunjukkan dengan peta agar pembaca bisa menelusurinya. Tampilkan peta yang memuat nama kota, jalan, sungai

b. Parameter dan Variabel: penetapan parameter dan variabel yang terkait bisa diekstrak dari persamaan yang digunakan dalam penelitian, yang sudah Anda tulis dalam sub-bab Landasan Teori. penetapan paramater dan variabel secara tepat sangat membantu Anda dalam pelaksanaan dan penyusunan Laporan Penelitian. Seyogyanya ditulis dalam bentuk tabel seperti contoh:

Parameter Keterkaitan Dalam Analisis Diperoleh DariPenampang melintang sungai debit Pengukuran langsungKemiringan lereng runoff Data sekunder

Variabel Keterkaitan Dalam Analisis Diperoleh Darihujan Hujan rencangan Hasil pengamatandebit Debit rencana Hasil perhitungan

c. Data: meliputi: jenis data, cara mendapatkan data, alat yang digunakan, validasi data, pengelompokan data, da lain sebagainya. Perlu diketahui bahwa penelitian di laboratorium hanyalah merupakan salah satu cara dalam mendapatkan data.

d. Analisis:Analisis dibagi dalam beberapa sub-bab, sesuai dengan jumlah masalah yang diangkat dalam penelitian. Bila contoh Masalah Penelitian:

bagaimana bentuk kolom jembatan yang sesuai dengan kondisi aliran sungai berapa dimensi kolom jembatan yang paling optimal

Maka contoh sub-bab dalam Analisis: Bentuk kolom jembatan: dalam sub bab ini diuraikan cara analisis bentuk kolom dan

aliran sungai, sesuai dengan teori yang dipilih. Dimensi kolom optimal: dalam sub bab ini diuraikan cara perhitungan dimensi

kolom dan proses optimasi, sesuai dengan teori yang dipilih.Semua persamaan yang sudah diuraikan dalam sub-bab Landasan Teori harus diacu dalam sub-bab Data dan sub-bab Analisis. Jika ada persamaan yang sudah diuraikan dalam sub-bab Landasan Teori tetapi tidak pernah diacu, berarti persamaan tersebut tidak ada kaitannya dalam penelitian Anda. Demikian halnya dengan grafik dan tabel yang sudah diuraikan dalam sub-bab Landasan Teori, harus diacu dalam sub-bab Data dan sub-bab Analisis.

e. Bagan Alir

mamok suprapto Page 4

Page 5: PANDUAN PENULISAN TESIS

Ada sebagian Peneliti menyukai Bagan Alir ditempatkan di awal Bab Metode Penelitian. Tapi untuk keseragaman, maka di Program Studi Magister Teknik Sipil UNS, Bagan Alir ditempatkan di bagian akhir dari Bab Metode Penelitian. Isi kotak dalam Bagan Alir harus mencerminkan seluruh tahapan penelitian, sesuai dengan uraian dalam Bab Metode Penelitian.

5. HASIL DAN PEMBAHASANBab Hasil dan Pembahasan dibagi dalam sub-bab sesuai jumlah masalah yang diajukan dalam penelitian ini. Bila contoh Masalah Penelitian:

bagaimana bentuk kolom jembatan yang sesuai dengan kondisi aliran sungai berapa dimensi kolom jembatan yang paling optimal

Maka contoh sub-bab Hasil dan Pembahasan: Bentuk kolom jembatan: dalam sub bab ini diuraikan hasil analisis bentuk kolom yang

sesuai dengan kondisi aliran sungai. Dimensi kolom optimal: dalam sub bab ini diuraikan hasil perhitungan dimensi kolom

yang sudah melalui proses optimasi.

Setiap tampilkan tabel dan gambar, harus selalu diikuti pembahasan, tabel dan gambar tersebut menunjukkan apa, mengapa terbentuk seperti itu, apa pengaruhnya terhadap faktor lain yang terkait. Bila tabel dan gambar tersebut merupakan ringkasan dari hasil analisis yang panjang dan Anda tempatkan hasil analisis tersebut di bagian lampiran, maka Anda harus tunjukkan pada Pembaca untuk memeriksa lapiran nomor berapa dan halaman berapa.

6. KESIMPULAN DAN SARANBanyaknya kesimpulan sesuai dengan jumlah Masalah Penelitian dan merupakan jawaban dari kalimat tanya dalam Masalah Penelitian.Saran merupakan hal yang disarankan untuk Peneliti berikutnya agar melakukan hal-hal yang semestinya Anda lakukan dalam penelitian Anda, tetapi Anda tidak lakukan karena Anda hanya menggunakan asumsi.

7. DAFTAR PUSTAKAPenulisan Daftar Pustaka mungkin beragam, namun demi keseragaman, maka di Program Studi Magister Teknik Sipil UNS diberlakukan cara penulisan sebagai berikut:

untuk JurnalAuthor, tahun, Judul Paper, Nama Jurnal (ditulis miring), No./vol. jurnal, halaman

untuk Buku TeksAuthor, tahun, Nama Buku (ditulis miring), penerbit, kota

untuk Prosiding Seminar Nasional ber ISBNAuthor, tahun, Judul Paper, Nama Prosiding (ditulis miring), kota, No. ISBN.

untuk Tesis/Disertasi

mamok suprapto Page 5

Page 6: PANDUAN PENULISAN TESIS

Author, tahun, Judul (ditulis miring), Tesis/Disertasi, Universitas, Kota

mamok suprapto Page 6