panduan koneksi sql di access (bisa edit database).pdf
Transcript of panduan koneksi sql di access (bisa edit database).pdf
Panduan mengkoneksikan database sekaligus mengedit data SQL SERVER 2000 dengan Microsoft Access 201X
HALAMAN 1
1. Pilih Microsoft Office 201X Access dari program files
2. Pilih “Blank desktop database”
3. Kasih nama di File Name terus klik “Create”
4. Pilih tab “EXTERNAL DATA” dan klik “ODBC Database”
Panduan mengkoneksikan database sekaligus mengedit data SQL SERVER 2000 dengan Microsoft Access 201X
HALAMAN 2
5. Ada pilihan “Import the source data into a new table …” atau “Link to the data source by
creating …”
Jika memilih
a. “Import the source data into a new table …”, berarti import tabel, user bisa edit2 data
tanpa di sql ikut ke ubah.
b. “Link to the data source by creating …”, berarti hanya nampilin data di sql aja dan bisa
juga di edit.
Pilih link “Link to the data source by creating …”
6. Klik tombol “New … ”
7. Pilih SQL Server dan tekan tombol Next
Panduan mengkoneksikan database sekaligus mengedit data SQL SERVER 2000 dengan Microsoft Access 201X
HALAMAN 3
8. Klik tombol “Browse …”
9. Isi File Name dengan nama “koneksisqlsimdaODBC” atau sembarang aja lalu klik tombol
Save. Pada kolom “Save in :” di atas, itu menentukan di folder mana file ODBC yang baru
mau dibuat (sebagai driver penghubung sql dengan access) akan disimpan. Defaultnya
adalah My Document. (biarkan disitu agar ingat tempatnya)
10. Lalu pilih Next dan klik Finish
Panduan mengkoneksikan database sekaligus mengedit data SQL SERVER 2000 dengan Microsoft Access 201X
HALAMAN 4
11. Pada kolom Server ketik “(local)” (tanpa tanda petik) atau isi “.” (tanpa tanda petik) atau isi
sesuai dengan nama server yang lain jika bukan server local dan klik Next
12. Pilih “With SQL Server authentication using a login ID and password entered by the user”, Isi
Login ID dengan “sa” dan kosongkan password (jika memang tidak diberi password pada sql)
lalu klik Next
13. Pilih “Change the default database to : “ , pilih nama database yang akan dikoneksikan ke
access, Lalu klik Next
14. Next lagi hingga Finish
Panduan mengkoneksikan database sekaligus mengedit data SQL SERVER 2000 dengan Microsoft Access 201X
HALAMAN 5
15. Klik “Test Data Source …” sampai muncul peringatan “TESTS COMPLETED SUCCESSFULLY!”
lalu klik OK (artinya koneksi berhasil)
16. Klik OK
17. Klik OK lagi dengan isian DSN Name dalam keadaan sudah terisi
18. Muncul SQL Server Login, klik OK saja
Panduan mengkoneksikan database sekaligus mengedit data SQL SERVER 2000 dengan Microsoft Access 201X
HALAMAN 6
19. Muncul link tables, klik table mana saja yang akan dikoneksikan, centang password dan klik
OK
20. Untuk pilihan link table saat di awal pembuatan DSN, akan muncul peringatan “Your
password will not be encrypted before it is saved to the file, pilih saja “Save Password”
21. Jika muncul jendela Select Unique Record Identifier, itu artinya kita diharuskan menentukan
Field mana yang unik (seperti Primary Key), pilih sesuai dengan Primary Key yang ada di SQL.
Catatan: Pemilihan Primary Key di Access hanya dibatasi sampai dengan 10 Fields. Jadi pilihlah
Primary Key yang benar-benar penting untuk diisi seperti contohnya pada Ta_KIB_D, Jumlah
Primary Key pada SQL 12 Fields, mulai dari Kd_Prov sampai dengan No_Register, tetapi karena
di Access dibatasi 10 Fields maka kita bisa memilih yang paling penting mulai dari Kd_Bidang
s.d. No_Register, (Kd_Prov dan Kd_Kab_Kota tidak dipilih karena dianggap database tersebut
hanya menyimpan 1 Provinsi dan 1 Kab/Kota). Hati-hati dalam memilih Primary Key, jika salah
memilih maka data yang akan ditampilkan tidak akan sama persis dengan di SQL.
Panduan mengkoneksikan database sekaligus mengedit data SQL SERVER 2000 dengan Microsoft Access 201X
HALAMAN 7
22. Jika ga tau letak Primary Key di SQL bisa dengan cara membuka Start
, Double Klik pada Table yang ingin kita lihat Primary
Key nya, lalu pada kolom Key yang bergambar kunci adalah Primary Key.
23. sudah terkoneksi dan bisa diedit.
CATATAN : HATI-HATI DALAM MENGEDIT DATA SQL DENGAN ACCESS, KARENA JIKA SALAH
MENGUBAH, MENAMBAH MAUPUN MENGHAPUS DATA DAPAT MENGUBAH STRUKTUR
DEPENDENCIES YANG BERAKIBAT DATABASE TIDAK AKAN BERJALAN DI APLIKASI