P3K di Laboratorium

Biologi

Rima Noer Komariyah Effendy

Santi Dwi CahyaniSiti MuawanahSiti Musdalifah

Sumber Terjadinya Kecelakaan di Laboratorium

1. Kurangnya pengetahuan dan pemahaman 2. Kurang jelasnya petunjuk kegiatan

laboratorium3. Kurangnya bimbingan4. Kurangnya perlengkapan keamanan 5. Tidak mengikuti petunjuk yang semestinya

harus ditaati6. Menggunakan peralatan atau bahan yang tidak

sesuai7. Kurang hati-hati dalam melakukan kegiatan

Bahaya yang dapat Timbul dalam Laboratorium Biologi

1. Bahaya yang ditimbulkan oleh api.Luka bakar / ApiTindakan pertolongan :• Bagian yang terbakar direndam dalam air es

atau air kran atau lakukan pengompresan dengan handuk basah.• Bagian yang melepuh ditutup dengan

lembaran sofratulle atau kain kasa steril.• Bawa ke dokter secepatnya.

2. Bahaya yang ditimbulkan oleh peralatan bedah.Luka karena benda tajam dan benda tumpulTindakan pertolongan:• Tutup luka dengan kapas atau perban bersih.• Tekan dengan keras sampai perdarahan

berhenti.• Jika perdarahan berlanjut, tempelkan lagi

kapas dan perban .• Tekan terus dan beri plester.• Panggil bantuan medis.

3. Bahaya yang ditimbulkan oleh tumbuhan.AlergiTindakan pertolongan:• Minumlah pil norit dengan segelas air, Tunggulah

hingga 15 menit.• Kemudian minum susu dan air putih dalam jumlah

banyak.• Jika setelah 1 - 2 jam melakukan langkah

tersebut alergi tidak mereda, sebaiknya segera mendatangi dokter.

4. Bahaya yang ditimbulkan oleh hewan.Luka gigitan dan sengatan binatangTindakan pertolongan:• Jika hanya sengatan ringan, misal

hanya merasa gatal, panas dan sedikit tidak nyaman, pertolongannya dapat diberikan kompres dingin, minyak kalamin atau minyak tawon, krim anti histamin.

• Jika luka gigitan dangkal, luka sebaiknya dicuci sampai bersih dengan air sabun dan air hangat, tepuk-tepuk luka dengan kassa steril supaya kering kemudian ditutup dengan perban steril dan plester. Bawa korban ke sarana kesehatan terdekat.

• Jika luka gigitan dalam, untuk luka gigitan yang membahayakan, kita atasi dahulu perdarahannya dengan meninggikan bagian tubuh yang luka tadi dan mengatasi perdarahan dengan tekanan langsung pada luka, setelah perdarahan berhenti luka ditutup dengan perban steril atau dibalut dengan kain yang bersih.

5. Bahaya yang ditimbulkan oleh mikroorganisme.Keracunan pangan akibat bakteri patogenTindakan pertolongan:• Mengganti cairan dan elektrolit yang hilang

akibat muntah atau diare. • Untuk menghindari dehidrasi pada korban,

berikan air minum dan larutan elektrolit.• Untuk penanganan lebih lanjut, hubungi

puskesmas atau rumah sakit terdekat.

Upaya pencegahan:• Jangan makan dan minum ketika

berada di laboratorium.• Jangan memasukkan barang apapun

ke dalam mulut.• Tempat penyimpanan mikroba dan

kegiatan mikrobiologi lainnya tidak disimpan dalam lemari es yang sama dengan makanan.