P U T U S A N - pt-medan.go.id file18.Membuat Laporan Pertanggung Jawaban atas Pelaksanaan tugas dan...

43
P U T U S A N Nomor : 7/PID.SUS.TPK/2016/PT.MDN. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Tinggi Medan, yang memeriksa dan mengadili perkara Tindak Pidana Korupsi dalam peradilan tingkat banding, telah menjatuhkan putusan seperti tersebut dibawah ini dalam perkara Terdakwa : Nama Lengkap : HASTUTY HANDAYANI HARAHAP, SE, MSP; Tempat lahir : Padang Sidempuan; Umur / tanggal lahir : 39 tahun / 25 Oktober 1975; Jenis Kelamin : Perempuan; Kebangsaan : Indonesia; Tempat Tinggal : Jl. Sei Deli No. 17 Kel. Durian, Kec. Bajenis Kota Tebing Tinggi; Agama : Islam; Pekerjaan : PNS/ Kasi Pelayanan dan Perizinan Terpadu dan Penanaman Modal Kab. Serdang Bedagai Tahun 2012 (Kasubbid Pembangunan Sosial Budaya BAPPEDA Kab. Serdang Bedagai saat ini); Pendidikan : S-2; Terdakwa ditahan dalam tahanan Kota oleh: 1. Penuntut Umum sejak tanggal 24 Agustus 2015 sampai dengan tanggal sejak tanggal 12 September 2015 ; 2. Hakim Pengadilan Negeri Medan sejak tanggal 04 September 2015 sampai dengan tanggal 03 Oktober 2015 ; 3. Perpanjangan Penahanan oleh Wakil Ketua Pengadilan Negeri Medan sejak tanggal 04 Oktober 2015 sampai dengan tanggal 02 Desember 2015 ; Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Tingkat Banding tersebut; Telah membaca, Penetapan Ketua Pengadilan Tinggi Medan tanggal 22 Januari 2016 nomor : 38/Pen.Pid.Sus-TPK/2016/PT.MDN, serta Putusan tindak pidana korupsi pada Pengadilan Negeri Medan nomor : 76/Pid.Sus.TPK/2015/PN.Mdn, dan surat-surat yang bersangkutan dengan perkara tersebut;

Transcript of P U T U S A N - pt-medan.go.id file18.Membuat Laporan Pertanggung Jawaban atas Pelaksanaan tugas dan...

P U T U S A NNomor : 7/PID.SUS.TPK/2016/PT.MDN.

DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Tinggi Medan, yang

memeriksa dan mengadili perkara Tindak Pidana Korupsi dalam peradilan tingkat

banding, telah menjatuhkan putusan seperti tersebut dibawah ini dalam perkara

Terdakwa :

Nama Lengkap : HASTUTY HANDAYANI HARAHAP, SE, MSP;

Tempat lahir : Padang Sidempuan;

Umur / tanggal lahir : 39 tahun / 25 Oktober 1975;

Jenis Kelamin : Perempuan;

Kebangsaan : Indonesia;

Tempat Tinggal : Jl. Sei Deli No. 17 Kel. Durian, Kec. Bajenis Kota Tebing

Tinggi;

Agama : Islam;

Pekerjaan : PNS/ Kasi Pelayanan dan Perizinan Terpadu dan

Penanaman Modal Kab. Serdang Bedagai Tahun 2012

(Kasubbid Pembangunan Sosial Budaya BAPPEDA Kab.

Serdang Bedagai saat ini);

Pendidikan : S-2;

Terdakwa ditahan dalam tahanan Kota oleh:

1. Penuntut Umum sejak tanggal 24 Agustus 2015 sampai dengan tanggal sejak

tanggal 12 September 2015 ;

2. Hakim Pengadilan Negeri Medan sejak tanggal 04 September 2015 sampai dengan

tanggal 03 Oktober 2015 ;

3. Perpanjangan Penahanan oleh Wakil Ketua Pengadilan Negeri Medan sejak

tanggal 04 Oktober 2015 sampai dengan tanggal 02 Desember 2015 ;

Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Tingkat Banding tersebut;

Telah membaca, Penetapan Ketua Pengadilan Tinggi Medan tanggal 22 Januari

2016 nomor : 38/Pen.Pid.Sus-TPK/2016/PT.MDN, serta Putusan tindak pidana korupsi

pada Pengadilan Negeri Medan nomor : 76/Pid.Sus.TPK/2015/PN.Mdn, dan surat-surat

yang bersangkutan dengan perkara tersebut;

- 2 -

Membaca, Surat Dakwaan dari Penuntut Umum Kejakasaan Negeri Sei Rampah,

yang mendakwa Terdakwa dengan dakwaan sebagai berikut:

PRIMAIR :

--------- Bahwa ia terdakwa HASTUTY HANDAYANI HARAHAP, SE, MSP Pada tahun

2007 sampai dengan Tahun 2012 menjadi Kasi Pelayanan Perizinan Terpadu dan

Penanamaan Modal Kab. Serdang Bedagai yang diangkat berdasarkan Keputusan

Bupati Serdang Bedagai No. 821.24/303/820/Tahun 2007 tanggal 28 September 2007

dan pada bulan Oktober Tahun 2012 ia terdakwa HASTUTY HANDAYANI HARAHAP,

SE, MSP dipindahkan ke Badan Perencanaan dan Pembangunan dan Daerah

(BAPPEDA). Pada tahun 2012 baik secara sendiri-sendiri ataupun secara bersama-

sama dengan MUHAMMAD AZHARI DAHLAN LUBIS, SE (telah divonis dalam perkara

tersendiri ) sekira bulan Januari 2012 atau setidak-tidaknya pada bulan setidak tidaknya

pada suatu waktu lain di dalam Tahun 2012, bertempat di Kantor Pelayanan Perizinan

Terpadu dan Penanaman Modal Kabupaten Serdang Bedagai Jalan Negara No.1 KM

57 Desa Firdaus Kecamatan Sei Rampah Kabupaten Serdang Bedagai atau pada

tempat lain yang masih termasuk daerah Hukum Pengadilan Tindak Pidana Korupsi

Pada Pengadilan Negeri Medan yang berwenang mengadilinya berdasarkan Pasal 5

Undang-Undang No.46 Tahun 2009 tentang Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jo

Pasal 3 angka 1 Keputusan Mahkamah Agung RI Nomor : 022/KMA/SK-II/2011,

“sebagai orang yang melakukan, yang menyuruh melakukan, atau turut melakukan

beberapa perbuatan perhubungan sehingga dengan demikian harus dipandang sebagai

suatu perbuatan yang diteruskan Secara melawan hukum melakukan perbuatan

memperkaya diri sendiri atau orang lain atau suatu korporasi yang dapat merugikan

keuangan negara atau perekonomian negara, “ Tindak Pidana tersebut dilakukan oleh

terdakwa dengan cara sebagai berikut :

Bahwa ia terdakwa HASTUTY HANDAYANI HARAHAP, SE, MSP, Pada tahun 2007

sampai dengan 2012 menjadi Kasi Pelayanan Perizinan Terpadu dan Penannamaan

Modal Kab. Serdang Bedagai yang diangkat berdasarkan Keputusan Bupati Serdang

Bedagai No. 821.24/303/820/Tahun 2007 tanggal 28 September 2007 dengan tugas :

1. Menerima petunjuk / arahan sesuai disposisi atasan ;

2. Mendisposisikan surat pada bawahan sesuai dengan bidang tugasnya;

3. Memberi petunjuk, membagi tugas dan membimbing bawahan agar pelaksaan

tugas berjalan lancar dan Tertib;

4. Mempersiapkan bahan dalam rangka penyusunan program dan kegiatan bidang

Pelayanan dan Perizinan;

5. Mempersiapkan bahan dalam rangka Penyusunan Pedoman dan Petunjuk Teknis

pelayanan dan Perizinan;

6. Mempersiapkan bahan pelayanan Informasi perizinan secara luas dan Transparan;

- 3 -

7. Penyiapan dan Pelaksanaan Koordinasi Penyusunan, Persyaratan dan Proses

Administrasi Penerbitan Izin;

8. Pelaksanaan penerimaan dan Penelitian kelengkapan Berkas Permohonan Izin,

9. Penyiapan dan Pelaksanaan Koordinasi hasil kajian permohonan Izin dengan Tim

Teknis

10.Penyiapan dan Pelaksanaan Proses Infut administrasi Permohonan Izin,

11.Penyiapan dan Pelaksaan Koordinasi hasil kajian Permohonan Izin dengan Tim

Teknis,

12.Menerima dan melaporkan hasil kerja Tim Teknis kepada Kepala Kantor,

13.Penetapan proses pembayaran Retribusi Perizinan sesuai dengan Ketentuan

Peraturan Perundang-Undangan yang berlaku,

14.Penyiapan dan Pelaksaan Proses Administrasi Penerbitan Perizinan melalui sistim

Informasi Tehnologi,

15.Penyiapan dan Pelaksaan Produk Perizinan kepada Pemohon,

16.Menyiapkan bahan laporan secara berkala,

17.Memberi saran dan Pertimbangan kepada kepala Kantor sebagai bahan masukan,

18.Membuat Laporan Pertanggung Jawaban atas Pelaksanaan tugas dan Fungsinya

kepada atasan,

19.Menilai hasil Pelaksanaan tugas bawahan sebagai bahan penilaian dalam

Pembuatan (DP3).

Fungsi tersangka selaku Kasi Pelayanan dan Perizinan adalah :

1. Merencanakan Penyusunan Progran dan Rencana kerja di Bidang Pelayanan dan

Perizinan,

2. Menyusun Pedoman dan petunjuk Teknis Operasional dibidang Pelayanan

Perizinan,

3. Melaksanakan koordinasi Internal maupun antar unit Kerja terkait dibidang

Pelayanan Perizinan

4. Melaksanakan Fasilitasi, Pengembangan Pengelolaan sarana dan Prasarana di

Bidang Pelayanan Perizinan,

5. Mengkoordinasikan pelaksanaan Penyelenggaraan Pelayanan Perizinan sesuai

dengan Standar Pelayanan Publik,

6. Mengawasi dan mengendalikan Pendaftaran, Pendataan, Penetapan, Penagihan di

bidang Pelayanan Perizinan,

7. Memberikan petunjuk dan arahan di Bidang Pelayanan dan Perizinan Bagi Tim

Teknis yang menjadi bawahannya.

8. Mengkoordinir pelaksanaan Tugas dan Fungsi Tim Teknis di Bidang Pelayanan dan

Perizinan

9. Memberikan Informasi Perizinan secara luas dan Transparan,

- 4 -

10.Menginventarisasi Permasalahan yang berhubungan dengan Penyusunan Program,

Penelitian, Pengkajian di Bidang Pelayanan Perizinan,

11.Memberi saran dan pertimbangan kepada Kepala Kantor sebagai bahan masukan.

12.Melaksanakan Tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Kantor,

13.Memberi masukan kepada Kepala Kantor sesuai dengan bidang Tugas dan

Fungsinya,

14.Pelaporan dan Pertanggung jawaban pelaksanaan tugas dan fungsinya kepada

Kepala Kantor sesuai dengan Standard yang ditetapkan.

Bahwa berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Serdang Bedagai Nomor 3

Tahun 2010 tentang Organisasi dan Tata Kerja Perangkat Daerah pada Pemerintah

Daerah Kabupaten Serdang Bedagai pada Pasal 52 ayat (2) Kantor Pelayanan

Perizinan Terpadu dan Penanaman Modal mempunyai tugas melaksanakan

koordinasi dan menyelenggarakan pelayanan Administrasi dibidang Perizinan .

Bahwa berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Serdang Bedagai Nomor : 4

Tahun 2011 tentang Retribusi Perizinan tertentu Pasal 1 menjelaskan Retribusi

Daerah adalah pungutan daerah sebagai pembayaran atas jasa atau pemberian izin

tertentu yang khusus disediakan dan atau diberikan oleh Pemerintah Daerah untuk

kepentingan orang pribadi atau badan . sedangkan Izin Gangguan adalah pemberian

izin tempat usaha dari kegiatan dari orang pribadi atau badan dilokasi tertentu yang

dapat menimbulkan bahaya , kerugian dan gangguan tidak termaksud tempat

usaha/kegiatan yang telah ditentukan oleh pemerintah pusat atau pemerintah daerah

Bahwa Tata cara meperoleh Izin Gangguan(HO) Perusahaan Industri Non Industri

dan Daftar Ulang ( DU ) hingga terbitnya Sertifikat Izin sebagaimana diatur pada

Pasal 29 Ayat(3) Peraturan Daerah Nomor 4 Tahun 2011 Tentang Retribusi Perizinan

adalah sebagai berikut :

Setiap orang, Pribadi atau Badan Hukum mengajukan Permohonan Izin dikantor

Pelayanan Perzinan Terpadu dan Penanaman Modal Kab. Sergai yang diterima oleh

Seksi Pelayanan Perizinan, selanjutnya dilakukan pemeriksaan terhadap berkas

pemohon, Selanjutnya Kepala Seksi Pelayanan Perizinan menentukan apakah berkas

tersebut perlu survei atau Non Survei, Jika Non Survei maka berkas permohonan dapat

dihitung berdasarkan Perda No. 4 tahun 2011, Kemudian Kepala Seksi Pelayanan

Perizinan menetapkan besaran Retribusi pada Blangko SKRD (Surat Ketetapan

Retribusi Daerah ), selanjutnya SKRD yang telah ditetapkan besaranya oleh Kepala

Seksi Pelayanan Perizinan diserahkan kepada Pemohon dalam rangkap 4(empat),

masing-masing warna Putih, Biru Kuning, Merah jambu ke Loket BNI yang melekat pada

kantor Pelayanan Perizinan Terpadu untuk membayar / menyerahkan Uang Retribusi

yang besarnya sebagaimana tertera dalam SKRD yang telah ditanda tangani oleh

Kepala Seksi Pelayanan Perizinan, setelah dilakukan Pembayaran oleh Pemohon /

- 5 -

Wajib Retribusi, maka Petugas BNI memberikan Stempel tanda telah dibayar ke SKRD

tersebut, dan petugas BNI menyerahkan 1(satu) lembar SKRD warna putih kepada

Pemohon, selanjutnya Petugas BNI menyimpan 1(satu) lembar SKRD warna kuning

sebagai Dokumen di BNI, lalu Petugas BNI menyerahkan SKRD warna merah jambu

dan Biru kepada Kepala Seksi Pelayanan Perizinan sebagai Dokumen,selanjutnya

Kepala Seksi Pelayanan Perizinan menyerahkan SKRD warna Merah jambu kepada

Bendahara Penerimaan sebagai Dokumen dikantor dan memasukan SKRD warna biru

di berkas Permohonan, untuk dibukukan dan dicetak Sertifikat Izinnya oleh Staf

Pelayanan Perizinan, setelah Sertifikat Izin selesai dicetak, lalu diserahkan oleh Staf

Pelayanan Perizinan kepada Kepala Seksi Pelayanan Perizinan untuk diperiksa kembali

apakah Data yang ada pada Sertifikat dan Buku Register telah sesuai baik alamat,

Jenis Usaha, Nomor Izin besaran Retribusi apakah sudah sesuai dengan SKRD, Jika

telah sesuai maka berkas Permohonan diserahkan oleh Kepala Seksi Pelayanan

Perizinan kepada Kasubbag Tata Usaha untuk diperiksa ulang kembali, setelah cocok /

sesuai, lalu Berkas Permohonan diserahkan oleh Staf atau Kasubbag Tata Usaha

kepada kepala Kantor dengan tujuan untuk ditanda tangani Sertifikat Izinnya, setelah

ditanda tangani oleh Kepala Kantor, selanjutnya berkas / Sertifikat Izin diserahkan

kembali ke Bagian Tata Usaha untuk di Stempel dan di Foto Copy, lalu Kasubbag Tata

Usaha mencatat No. Izin, Atas nama Pemohon, ke buku yang ada di Tata Usaha,

setelah itu Staf Tata Usaha / Kasubbag tata Usaha menyerahkan berkas (sertifikat Izin )

ke Seksi Pelayanan Perizinan, kemudian pemohon dapat mengambil sertifikat Izin

Gangguan kebagian Pelayanan Perizinan, ini adalah Proses permohonan baru Non

Survei dan Daftar Ulang, baik Industri, maupun Non Industri, Jika perlu Survei maka

berkas diserahkan oleh Kepala Seksi Pelayanan Perizinan kepada Kepala Seksi

Pengembangan, Pengawasan dan Pengendalian untuk dilakukan Survei guna untuk

mengetahui luas bangunan Usaha yang digunakan, Indeks lokasi jalan, Indeks

Gangguan ,Indeks Jenis usaha, Indeks Bangunan dan Tarif lingkungan, hasil survei

tersebut dituangkan dalan Berita Acara Pemeriksaan, lalu hasilnya diserahkan kepada

Kepala Seksi Pelayanan Perizinan, dari hasil BAP tersebut Kepala Seksi Pelayanan

Perizinan dapat menghitung Besarnya Retribusi Izin tersebut diatas.

Masa berlaku Izin Gangguan sesuai dengan Perda No. 4 tahun 2011 Tentang Retribusi

Perizinan Tertentu, Pasal 35 ayat (1) Izin Gangguan berlaku selama Perusahaan

melakukan Usahanya, Ayat (2) Daftar Ulang Izin Gangguan dipungut sebesar 75 % dari

pembayaran Retribusi pertama Ayat(3) Badan dan atau Perorangan yang mengalihkan

dan atau mengganti Merk Usahanya dipungut Retribusi sebesar 50 % ditambah dengan

biaya pembayaran Retribusi pertama.

- 6 -

Namun tata cara tersebut tidak dilakukan oleh terdakwa HASTUTI HANDAYANI

HARAHAP, SE, MSP yang telah melakukan pengurusan Ijin Gangguan (HO) terhadap

beberapa perusahaan diantaranya :

Pertama : Izin Gangguan (HO) untuk Perusahaan PT. INDOSAT, Tbk ( Daftar Ulang )

dengan Nomor: 138/18.38/V/2012 tertanggal 27 Mei 2012.

Pada hari, tanggal dan bulan yang tidak dapat dipastikan berkisar Tahun 2012 Saksi

MUHAMMAD AZHARI DAHLAN LUBIS, SE dengan memakai seragam Pegawai Negeri

Sipil datang membawa Surat Penagihan untuk pembayaran Pengurusan Izin Gangguan

(HO) yaitu Surat No: 123/18.381/V/2012 tertanggal 21 Mei 2012 perihal Daftar Ulang

HO atas nama PT.INDOSAT, Tbk ke Kantor PT. INDOSAT, Tbk yang berada di Medan

bertemu dengan ABDUL HAMID, namun ABDUL HAMID tidak langsung membayar

Tagihan Pengurusan Izin Gangguan (HO) tersebut karena data tidak lengkap dan tidak

mencantumkan Nomor Rekening Kas Daerah Pemkab Serdang Bedagai. Pada tanggal

27 Mei 2012 Saksi MUHAMMAD AZHARI DAHLAN LUBIS, SE datang kembali dengan

membawa 1 (satu) lembar Surat Nomor: 138/18.38/V/2012 tertanggal 27 Mei 2012 yang

ditandatangani oleh An. Kepala Kantor Pelayanan Terpadu dan Penanaman Modal Kab.

Serdang Bedagai, Kasi Pelayanan dan Perizinan Atas nama terdakwa HASTUTI

HANDAYANI HARAHAP, SE,M.SP perihal Pembayaran Retribusi Daftar Ulang Izin

Gangguan (HO) Atas Nama PT. INDOSAT,Tbk. Pada tanggal 16 Juni 2012 PT.

INDOSAT, Tbk yang diwakilkan oleh ABDUL HAMID datang ke Kantor Pelayanan dan

Perizinan Terpadu menemui Saksi MUHAMMAD AZHARI DAHLAN LUBIS, SE dan

menyerahkan uang sebagaimana tercantum pada 2 (dua) lembar Kwitansi masing-

masing sebesar Rp. 17.096.400,- (tujuh belas juta sembilan puluh enam ribu empat

ratus rupiah) dan sebesar Rp. 15.742.126,- (lima belas juta tujuh ratus empat puluh dua

ribu seratus dua puluh enam rupiah) yang ditandatangani Saksi MUHAMMAD AZHARI

DAHLAN LUBIS, SE diatas materai 6000 (enam ribu) untuk Pembayaran Retribusi 22

(dua puluh dua) Tower milik PT. INDOSAT, Tbk yang berada di wilayah Kabupaten

Serdang Bedagai dan Total Uang Retribusi yang diterima Saksi MUHAMMAD AZHARI

DAHLAN LUBIS, SE dari ABDUL HAMID (PT. INDOSAT, Tbk atas Pembayaran

Retribusi Izin HO 22 (dua puluh dua) Tower milik PT. INDOSAT, Tbk sebesar Rp.

32.838.526,- (tiga puluh dua juta delapan ratus tiga puluh delapan ribu lima ratus dua

puluh enam rupiah). Setelah uang diterima oleh Saksi MUHAMMAD AZHARI DAHLAN

LUBIS, SE dari PT. INDOSAT, Tbk yang diwakilkan oleh ABDUL HAMID, kemudian

Saksi MUHAMMAD AZHARI DAHLAN LUBIS, SE menerima Sertifikat Izin Gangguan

(HO) sebanyak 22 (dua puluh dua) buah Atas Nama PT. INDOSAT,Tbk dari terdakwa

HASTUTI HANDAYANI HARAHAP, SE,M.SP dan uang atas Pembayaran Retribusi Izin

HO 22 (dua puluh dua) Tower milik PT. INDOSAT, Tbk sebesar Rp. 32.838.526,- (tiga

puluh dua juta delapan ratus tiga puluh delapan ribu lima ratus dua puluh enam rupiah)

- 7 -

tersebut Saksi MUHAMMAD AZHARI DAHLAN LUBIS, SE berikan kepada terdakwa

HASTUTI HANDAYANI HARAHAP, SE,M.SP (tanpa membuat tanda terima

penyerahan uang (tanpa Kwitansi).

Kedua : Izin Gangguan (HO) Non Industri untuk perusahaan PT. SOCFINDO dengan

cara sebagai berikut :

Pada hari dan tanggal yang tidak diingat lagi namun dibulan Januari Tahun 2012 atau

berkisar Tahun 2012 Saksi ROSMIATI LUBIS datang ke Kantor Pelayanan Perizinan

Terpadu dan Penanaman Modal Kab. Serdang Bedagai atas adanya Surat dari ke

Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu dan Penanaman Modal Kab. Serdang Bedagai

Nomor: 178/18.38.1/VII/2012 tertanggal Juli 2012 yang ditandatangani terdakwa

HASTUTI HANDAYANI HARAHAP, SE, MSP dan Selanjutnya terdakwa menerima uang

pembayaran dari ROSMIATI LUBIS pembayaran perpanjangan izin Gangguan (HO)

atas nama PT. SOCFINDO KEBUN MATA PAO, PT. SOCFINDO KEBUN BANGUN

BANDAR, PT. SOCFINDO KEBUN TANAH BESIH, PT. SOCFINDO PUSAT SELEKSI

BANGUN BANDAR, PT. SOCFINDO KEBUN BANGUN BANDAR ( BUNKER PUPUK )

sebesar Rp. 35.393.301,- (tiga puluh lima juta tiga ratus sembilan puluh tiga ribu tiga

ratus satu rupiah) (sesuai dengan Surat Permintaan Pengajuan Uang kepada PT.

SOCFINDO tanggal 26 Januari 2012 ) dan Pembayaran Pengurusan Izin Gangguan

(HO) baru PT. SOCFINDO KEBUN TANJUNG MARIA terdakwa HASTUTI HANDAYANI

HARAHAP, SE, MSP menerima sebesar Rp. 11.517.500,- (sebelas juta lima ratus tujuh

belas ribu lima ratus rupiah) dan pada 15 Oktober 2012 kemudian terdakwa HASTUTI

HANDAYANI HARAHAP, SE, MSP memberikan Sertifikat Izin Gangguan (HO) Nomor:

383/03/X/KP2TPM/2012 untuk PT. SOCFINDO KEBUN TANJUNG MARIA kepada

ROSMIATI LUBIS ( perwakilan PT.SOCFINDO). dan pada tanggal 14 September 2013

Saksi JONNY SITANGGANG selaku Kasi Personalia dan Hukum PT.SOCFINDO

menerima uang dari ROSMIATI LUBIS sebesar Rp. 33.797.779,- (tiga puluh tiga juta

tujuh ratus sembilan puluh tujuh ribu tujuh ratus tujuh puluh sembilan rupiah) untuk

dimasukan ke Kas PT.SOCFINDO atas kelebihan uang pembayaran Izin Gangguan

(HO) yang ROSMIATI LUBIS terima sebagian atau seluruhnya dari terdakwa HASTUTI

HANDAYANI HARAHAP, SE, M.SP.

Bahwa uang yang terdakwa terima dari PT. SOCFINDO tidak disetorkan seluruhnya ke

Bank BNI/Kas Pemkab Serdang Bedagai. Sedangkan keseluruhan yang terdakwa

terima dari Saksi MUHAMMAD AZHARI DAHLAN LUBIS, SE atas Pembayaran Izin

Gangguan (HO) PT.INDOSAT, Tbk tidak disetorkan terdakwa ke Kas Pemerintah

Kabupaten Serdang Bedagai atau ke Bank BNI yang telah ditunjuk.

Bahwa uang yang terdakwa terima dari PT. SOCFINDO tidak disetorkan seluruhnya ke

Bank BNI/Kas Pemkab Serdang Bedagai. Sedangkan keseluruhan yang terdakwa

terima dari MUHAMMAD AZHARI DAHLAN LUBIS, SE atas Pembayaran Izin

- 8 -

Gangguan (HO) PT.INDOSAT, Tbk tidak disetorkan terdakwa ke Kas Pemerintah

Kabupaten Serdang Bedagai atau ke Bank BNI. Hal tersebut bertentangan dengan

Lampiran I Peraturan Bupati Kabupaten Serdang Bedagai Nomor 6 Tanggal 2 Mei

2008. Tentang Standarisasi Operasional (SOP) pada kantor Pelayanan perizinan

Terpadu Kabupaten Serdang Bedagai.

Berdasarkan laporan hasil Audit Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan

Perwakilan Propinsi Sumatera Utara (BPKP) Nomor : LHPKKN-188/PW 02/5/2013

tanggal 23 Desember 2013 Penghitungan Kerugian Keuangan Negara atas Kasus

Penyetoran Retribusi Ijin Gangguan (HO) pada Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu

dan Penanaman Modal Kabupaten Serdang Bedagai Tahun 2012 diperoleh hasil

Penghitungan Kerugian Keuangan Negara atas dugaan Penyimpangan Penyetoran

Retribusi Ijin gangguan (HO) pada Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai Tahun

2012 sebesar Rp.131.727.472.,(seratus tiga puluh satu juta tujuh ratus dua puluh tujuh

ribu empat ratus tujuh puluh dua rupiah) dengan perhitungan :

1 .Nilai retribusi pengurusan baru dan daftar ulang ijin HO yang dipungut oleh petugas

Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu dan Penanaman Modal (KP2TPM) Kabupaten

Serdang Bedagai Rp.154.463.922..

2 .Nilai retribusi Pengurusan baru dan Daftar ulang ijin HO yang disetorkan ke kas

daerah Kabupaten Serdang Bedagai Rp.22.736.450.

Selisih/Kerugian Negara Rp.131.727.472.

Dengan rincian Khusus uang retribusi yang diterima oleh terdakwa HASTUTI

HANDAYANI HARAHAP, SE, MSP dari PT.SOCFINDO sebesar Rp. 48.666.771,-

(empat puluh delapan juta enam ratus enam puluh enam ribu tujuh ratus tujuh puluh

satu rupiah) yang tidak seluruhnya disetorkan ke Bank BNI/Kas daerah.

Bahwa akibat perbuatan terdakwa HASTUTI HANDAYANI HARAHAP, SE, MSP

bersama –sama dengan Saksi MUHAMMAD AZHARI DAHLAN LUBIS, SE

sebagaimana yang diuraikan diatas dilakukan dengan maksud untuk memperkaya diri

terdakwa sendiri atau setidak-tidaknya hendak memperkaya orang lain yakni Saksi

MUHAMMAD AZHARI DAHLAN LUBIS, SE.

Bahwa perbuatan terdakwa HASTUTI HANDAYANI HARAHAP, SE, MSP secara

bersama-sama MUHAMMAD AZHARI DAHLAN LUBIS, SE daftar ulang ijin Gangguan

(HO) 22 Sertifikat PT. INDOSAT, Tbk tidak menyetorkan ke Bank BNI yang menjadi

rekanan dan dihunjuk Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai untuk menerima

Retribusi pada pengurusan Izin gangguan HO di Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu

Kabupaten Serdang Bedagai mengakibatkan terjadinya Kerugian Keuangan Negara

sebesar Rp. 34.853.026,- (tiga puluh empat juta delapan ratus lima puluh tiga ribu dua

puluh enam rupiah ) berdasarkan hasil Audit Badan Pengawas Keuangan dan

- 9 -

Pembangunan Perwakilan Propinsi Sumatera Utara (BPKP) Nomor : LHPKKN-188/PW

02/5/2013 tanggal 23 Desember 2013.

Bahwa perbuatan terdakwa HASTUTI HANDAYANI HARAHAP, SE, MSP yang tidak

menyetorkan seluruh uang Retribusi PT. SOCFINDO yaitu perpanjangan Izin Gangguan

(HO) PT. SOCFINDO KEBUN MATA PAO, PT. SOCFINDO KEBUN BANGUN

BANDAR, PT. SOCFINDO KEBUN TANAH BESIH, PT. SOCFINDO PUSAT SELEKSI

BANGUN BANDAR, PT. SOCFINDO KEBUN BANGUN BANDAR ( BUNKER PUPUK )

dan Pengurusan izin baru Izin Gangguan (HO) PT.SOCFINDO KEBUN TANJUNG

MARIA ke Bank BNI yang menjadi rekanan dan dihunjuk Pemerintah Kabupaten

Serdang Bedagai untuk menerima Retribusi pada pengurusan Izin gangguan HO di

Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu Kabupaten Serdang Bedagai mengakibatkan

terjadinya Kerugian Keuangan Negara sebesar Rp. 30.430.321,- (tiga puluh juta empat

ratus tiga puluh ribu tiga ratus dua puluh satu rupiah) berdasarkan hasil Audit Badan

Pengawas Keuangan dan Pembangunan Perwakilan Propinsi Sumatera Utara (BPKP)

Nomor : LHPKKN-188/PW 02/5/2013 tanggal 23 Desember 2013.

Sesuai Pasal 1 Sub 22 Undang-Undang No.1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan

Negara..Kerugian Negara atau Daerah secara nyata di definisikan : Selisih Kekayaan

Negara atau Daerah antara Penerimaan yang diterima dengan hak Pendapatan Negara

atau Daerah .

------- Sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 2 ayat (1) Jo Pasal 18

Undang-Undang Nomor: 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi

sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang RI Nomor: 20 Tahun 2001 tentang

Perubahan Atas Undang-Undang Nomor: 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan

Tindak Pidana Korupsi Jo Pasal 55 ayat (1) 1e KUHP Jo Pasal 64 KUHP.

SUBSIDAIR

--------- Bahwa ia terdakwa HASTUTY HANDAYANI HARAHAP, SE, MSP Pada tahun

2007 sampai dengan Tahun 2012 menjadi Kasi Pelayanan Perizinan Terpadu dan

Penanamaan Modal Kab. Serdang Bedagai yang diangkat berdasarkan Keputusan

Bupati Serdang Bedagai No. 821.24/303/820/Tahun 2007 tanggal 28 September 2007

dan pada bulan Oktober Tahun 2012 ia terdakwa HASTUTY HANDAYANI HARAHAP,

SE, MSP dipindahkan ke Badan Perencanaan dan Pembangunan dan Daerah

(BAPPEDA). Pada tahun 2012 baik secara sendiri-sendiri ataupun secara bersama-

sama dengan MUHAMMAD AZHARI DAHLAN LUBIS, SE (telah divonis dalam perkara

tersendiri ) sekira bulan Januari 2012 atau setidak-tidaknya pada bulan setidak tidaknya

pada suatu waktu lain di dalam Tahun 2012, bertempat di Kantor Pelayanan Perizinan

Terpadu dan Penanaman Modal Kabupaten Serdang Bedagai Jalan Negara No.1 KM

57 Desa Firdaus Kecamatan Sei Rampah Kabupaten Serdang Bedagai atau pada

tempat lain yang masih termasuk daerah Hukum Pengadilan Tindak Pidana Korupsi

- 10 -

Pada Pengadilan Negeri Medan yang berwenang mengadilinya berdasarkan Pasal 5

Undang-Undang No.46 Tahun 2009 tentang Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jo

Pasal 3 angka 1 Keputusan Mahkamah Agung RI Nomor : 022/KMA/SK-II/2011,

“sebagai orang yang melakukan, yang menyuruh melakukan, atau turut melakukan

beberapa perbuatan perhubungan sehingga dengan demikian harus dipandang sebagai

suatu perbuatan yang diteruskan Secara melawan hukum melakukan perbuatan

memperkaya diri sendiri atau orang lain atau suatu korporasi menyalahgunakan

kewenangan, kesempatan atau sarana yang ada padanya karena jabatan dan

kedudukan yang dapat merugikan keuangan negara atau perekonomian negara “

Tindak Pidana tersebut dilakukan oleh terdakwa dengan cara sebagai berikut :

Bahwa ia terdakwa HASTUTY HANDAYANI HARAHAP, SE, MSP, Pada tahun 2007

sampai dengan 2012 menjadi Kasi Pelayanan Perizinan Terpadu dan Penannamaan

Modal Kab. Serdang Bedagai yang diangkat berdasarkan Keputusan Bupati Serdang

Bedagai No. 821.24/303/820/Tahun 2007 tanggal 28 September 2007 dengan tugas :

1. Menerima petunjuk / arahan sesuai disposisi atasan ;

2. Mendisposisikan surat pada bawahan sesuai dengan bidang tugasnya;

3. Memberi petunjuk, membagi tugas dan membimbing bawahan agar pelaksaan

tugas berjalan lancar dan Tertib;

4. Mempersiapkan bahan dalam rangka penyusunan program dan kegiatan bidang

Pelayanan dan Perizinan;

5. Mempersiapkan bahan dalam rangka Penyusunan Pedoman dan Petunjuk Teknis

pelayanan dan Perizinan;

6. Mempersiapkan bahan pelayanan Informasi perizinan secara luas dan Transparan;

7. Penyiapan dan Pelaksanaan Koordinasi Penyusunan, Persyaratan dan Proses

Administrasi Penerbitan Izin;

8. Pelaksanaan penerimaan dan Penelitian kelengkapan Berkas Permohonan Izin,

9. Penyiapan dan Pelaksanaan Koordinasi hasil kajian permohonan Izin dengan Tim

Teknis

10.Penyiapan dan Pelaksanaan Proses Infut administrasi Permohonan Izin,

11.Penyiapan dan Pelaksaan Koordinasi hasil kajian Permohonan Izin dengan Tim

Teknis,

12.Menerima dan melaporkan hasil kerja Tim Teknis kepada Kepala Kantor,

13.Penetapan proses pembayaran Retribusi Perizinan sesuai dengan Ketentuan

Peraturan Perundang-Undangan yang berlaku,

14.Penyiapan dan Pelaksaan Proses Administrasi Penerbitan Perizinan melalui sistim

Informasi Tehnologi,

15.Penyiapan dan Pelaksaan Produk Perizinan kepada Pemohon,

16.Menyiapkan bahan laporan secara berkala,

- 11 -

17.Memberi saran dan Pertimbangan kepada kepala Kantor sebagai bahan masukan,

18.Membuat Laporan Pertanggung Jawaban atas Pelaksanaan tugas dan Fungsinya

kepada atasan,

19.Menilai hasil Pelaksanaan tugas bawahan sebagai bahan penilaian dalam

Pembuatan (DP3).

Fungsi tersangka selaku Kasi Pelayanan dan Perizinan adalah :

1. Merencanakan Penyusunan Progran dan Rencana kerja di Bidang Pelayanan dan

Perizinan,

2. Menyusun Pedoman dan petunjuk Teknis Operasional dibidang Pelayanan

Perizinan,

3. Melaksanakan koordinasi Internal maupun antar unit Kerja terkait dibidang

Pelayanan Perizinan

4. Melaksanakan Fasilitasi, Pengembangan Pengelolaan sarana dan Prasarana di

Bidang Pelayanan Perizinan,

5. Mengkoordinasikan pelaksanaan Penyelenggaraan Pelayanan Perizinan sesuai

dengan Standar Pelayanan Publik,

6. Mengawasi dan mengendalikan Pendaftaran, Pendataan, Penetapan, Penagihan di

bidang Pelayanan Perizinan,

7. Memberikan petunjuk dan arahan di Bidang Pelayanan dan Perizinan Bagi Tim

Teknis yang menjadi bawahannya.

8. Mengkoordinir pelaksanaan Tugas dan Fungsi Tim Teknis di Bidang Pelayanan dan

Perizinan

9. Memberikan Informasi Perizinan secara luas dan Transparan,

10.Menginventarisasi Permasalahan yang berhubungan dengan Penyusunan Program,

Penelitian, Pengkajian di Bidang Pelayanan Perizinan,

11.Memberi saran dan pertimbangan kepada Kepala Kantor sebagai bahan masukan.

12.Melaksanakan Tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Kantor,

13.Memberi masukan kepada Kepala Kantor sesuai dengan bidang Tugas dan

Fungsinya,

14.Pelaporan dan Pertanggung jawaban pelaksanaan tugas dan fungsinya kepada

Kepala Kantor sesuai dengan Standard yang ditetapkan.

Bahwa berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Serdang Bedagai Nomor 3 Tahun

2010 tentang Organisasi dan Tata Kerja Perangkat Daerah pada Pemerintah Daerah

Kabupaten Serdang Bedagai pada Pasal 52 ayat (2) Kantor Pelayanan Perizinan

Terpadu dan Penanaman Modal mempunyai tugas melaksanakan koordinasi dan

menyelenggarakan pelayanan Administrasi dibidang Perizinan .

Bahwa berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Serdang Bedagai Nomor : 4 Tahun

2011 tentang Retribusi Perizinan tertentu Pasal 1 menjelaskan Retribusi Daerah

- 12 -

adalah pungutan daerah sebagai pembayaran atas jasa atau pemberian izin tertentu

yang khusus disediakan dan atau diberikan oleh Pemerintah Daerah untuk kepentingan

orang pribadi atau badan . sedangkan Izin Gangguan adalah pemberian izin tempat

usaha dari kegiatan dari orang pribadi atau badan dilokasi tertentu yang dapat

menimbulkan bahaya , kerugian dan gangguan tidak termaksud tempat usaha/kegiatan

yang telah ditentukan oleh pemerintah pusat atau pemerintah daerah .

Bahwa Tata cara meperoleh Izin Gangguan(HO) Perusahaan Industri Non Industri dan

Daftar Ulang ( DU ) hingga terbitnya Sertifikat Izin sebagaimana diatur pada Pasal 29

Ayat(3) Peraturan Daerah Nomor 4 Tahun 2011 Tentang Retribusi Perizinan adalah

sebagai berikut :

Setiap orang, Pribadi atau Badan Hukum mengajukan Permohonan Izin dikantor

Pelayanan Perzinan Terpadu dan Penanaman Modal Kab. Sergai yang diterima oleh

Seksi Pelayanan Perizinan, selanjutnya dilakukan pemeriksaan terhadap berkas

pemohon, Selanjutnya Kepala Seksi Pelayanan Perizinan menentukan apakah berkas

tersebut perlu survei atau Non Survei, Jika Non Survei maka berkas permohonan dapat

dihitung berdasarkan Perda No. 4 tahun 2011, Kemudian Kepala Seksi Pelayanan

Perizinan menetapkan besaran Retribusi pada Blangko SKRD (Surat Ketetapan

Retribusi Daerah ), selanjutnya SKRD yang telah ditetapkan besaranya oleh Kepala

Seksi Pelayanan Perizinan diserahkan kepada Pemohon dalam rangkap 4(empat),

masing-masing warna Putih, Biru Kuning, Merah jambu ke Loket BNI yang melekat pada

kantor Pelayanan Perizinan Terpadu untuk membayar / menyerahkan Uang Retribusi

yang besarnya sebagaimana tertera dalam SKRD yang telah ditanda tangani oleh

Kepala Seksi Pelayanan Perizinan, setelah dilakukan Pembayaran oleh Pemohon /

Wajib Retribusi, maka Petugas BNI memberikan Stempel tanda telah dibayar ke SKRD

tersebut, dan petugas BNI menyerahkan 1(satu) lembar SKRD warna putih kepada

Pemohon, selanjutnya Petugas BNI menyimpan 1(satu) lembar SKRD warna kuning

sebagai Dokumen di BNI, lalu Petugas BNI menyerahkan SKRD warna merah jambu

dan Biru kepada Kepala Seksi Pelayanan Perizinan sebagai Dokumen,selanjutnya

Kepala Seksi Pelayanan Perizinan menyerahkan SKRD warna Merah jambu kepada

Bendahara Penerimaan sebagai Dokumen dikantor dan memasukan SKRD warna biru

di berkas Permohonan, untuk dibukukan dan dicetak Sertifikat Izinnya oleh Staf

Pelayanan Perizinan, setelah Sertifikat Izin selesai dicetak, lalu diserahkan oleh Staf

Pelayanan Perizinan kepada Kepala Seksi Pelayanan Perizinan untuk diperiksa kembali

apakah Data yang ada pada Sertifikat dan Buku Register telah sesuai baik alamat,

Jenis Usaha, Nomor Izin besaran Retribusi apakah sudah sesuai dengan SKRD, Jika

telah sesuai maka berkas Permohonan diserahkan oleh Kepala Seksi Pelayanan

Perizinan kepada Kasubbag Tata Usaha untuk diperiksa ulang kembali, setelah cocok /

sesuai, lalu Berkas Permohonan diserahkan oleh Staf atau Kasubbag Tata Usaha

- 13 -

kepada kepala Kantor dengan tujuan untuk ditanda tangani Sertifikat Izinnya, setelah

ditanda tangani oleh Kepala Kantor, selanjutnya berkas / Sertifikat Izin diserahkan

kembali ke Bagian Tata Usaha untuk di Stempel dan di Foto Copy, lalu Kasubbag Tata

Usaha mencatat No. Izin, Atas nama Pemohon, ke buku yang ada di Tata Usaha,

setelah itu Staf Tata Usaha / Kasubbag tata Usaha menyerahkan berkas (sertifikat Izin )

ke Seksi Pelayanan Perizinan, kemudian pemohon dapat mengambil sertifikat Izin

Gangguan kebagian Pelayanan Perizinan, ini adalah Proses permohonan baru Non

Survei dan Daftar Ulang, baik Industri, maupun Non Industri, Jika perlu Survei maka

berkas diserahkan oleh Kepala Seksi Pelayanan Perizinan kepada Kepala Seksi

Pengembangan, Pengawasan dan Pengendalian untuk dilakukan Survei guna untuk

mengetahui luas bangunan Usaha yang digunakan, Indeks lokasi jalan, Indeks

Gangguan ,Indeks Jenis usaha, Indeks Bangunan dan Tarif lingkungan, hasil survei

tersebut dituangkan dalan Berita Acara Pemeriksaan, lalu hasilnya diserahkan kepada

Kepala Seksi Pelayanan Perizinan, dari hasil BAP tersebut Kepala Seksi Pelayanan

Perizinan dapat menghitung Besarnya Retribusi Izin tersebut diatas.

Masa berlaku Izin Gangguan sesuai dengan Perda No. 4 tahun 2011 Tentang Retribusi

Perizinan Tertentu, Pasal 35 ayat (1) Izin Gangguan berlaku selama Perusahaan

melakukan Usahanya, Ayat (2) Daftar Ulang Izin Gangguan dipungut sebesar 75 % dari

pembayaran Retribusi pertama Ayat(3) Badan dan atau Perorangan yang mengalihkan

dan atau mengganti Merk Usahanya dipungut Retribusi sebesar 50 % ditambah dengan

biaya pembayaran Retribusi pertama.

Namun tata cara tersebut tidak dilakukan oleh terdakwa HASTUTI HANDAYANI

HARAHAP, SE, MSP yang telah melakukan pengurusan Ijin Gangguan (HO) terhadap

beberapa perusahaan diantaranya :

Pertama : Izin Gangguan (HO) untuk Perusahaan PT. INDOSAT, Tbk ( Daftar Ulang )

dengan Nomor: 138/18.38/V/2012 tertanggal 27 Mei 2012.

Pada hari, tanggal dan bulan yang tidak dapat dipastikan berkisar Tahun 2012 Saksi

MUHAMMAD AZHARI DAHLAN LUBIS, SE dengan memakai seragam Pegawai Negeri

Sipil datang membawa Surat Penagihan untuk pembayaran Pengurusan Izin Gangguan

(HO) yaitu Surat No: 123/18.381/V/2012 tertanggal 21 Mei 2012 perihal Daftar Ulang

HO atas nama PT.INDOSAT, Tbk ke Kantor PT. INDOSAT, Tbk yang berada di Medan

bertemu dengan ABDUL HAMID, namun ABDUL HAMID tidak langsung membayar

Tagihan Pengurusan Izin Gangguan (HO) tersebut karena data tidak lengkap dan tidak

mencantumkan Nomor Rekening Kas Daerah Pemkab Serdang Bedagai. Pada tanggal

27 Mei 2012 Saksi MUHAMMAD AZHARI DAHLAN LUBIS, SE datang kembali dengan

membawa 1 (satu) lembar Surat Nomor: 138/18.38/V/2012 tertanggal 27 Mei 2012 yang

ditandatangani oleh An. Kepala Kantor Pelayanan Terpadu dan Penanaman Modal Kab.

Serdang Bedagai, Kasi Pelayanan dan Perizinan Atas nama terdakwa HASTUTI

- 14 -

HANDAYANI HARAHAP, SE,M.SP perihal Pembayaran Retribusi Daftar Ulang Izin

Gangguan (HO) Atas Nama PT. INDOSAT,Tbk. Pada tanggal 16 Juni 2012 PT.

INDOSAT, Tbk yang diwakilkan oleh ABDUL HAMID datang ke Kantor Pelayanan dan

Perizinan Terpadu menemui Saksi MUHAMMAD AZHARI DAHLAN LUBIS, SE dan

menyerahkan uang sebagaimana tercantum pada 2 (dua) lembar Kwitansi masing-

masing sebesar Rp. 17.096.400,- (tujuh belas juta sembilan puluh enam ribu empat

ratus rupiah) dan sebesar Rp. 15.742.126,- (lima belas juta tujuh ratus empat puluh dua

ribu seratus dua puluh enam rupiah) yang ditandatangani Saksi MUHAMMAD AZHARI

DAHLAN LUBIS, SE diatas materai 6000 (enam ribu) untuk Pembayaran Retribusi 22

(dua puluh dua) Tower milik PT. INDOSAT, Tbk yang berada di wilayah Kabupaten

Serdang Bedagai dan Total Uang Retribusi yang diterima Saksi MUHAMMAD AZHARI

DAHLAN LUBIS, SE dari ABDUL HAMID (PT. INDOSAT, Tbk atas Pembayaran

Retribusi Izin HO 22 (dua puluh dua) Tower milik PT. INDOSAT, Tbk sebesar Rp.

32.838.526,- (tiga puluh dua juta delapan ratus tiga puluh delapan ribu lima ratus dua

puluh enam rupiah). Setelah uang diterima oleh Saksi MUHAMMAD AZHARI DAHLAN

LUBIS, SE dari PT. INDOSAT, Tbk yang diwakilkan oleh ABDUL HAMID, kemudian

Saksi MUHAMMAD AZHARI DAHLAN LUBIS, SE menerima Sertifikat Izin Gangguan

(HO) sebanyak 22 (dua puluh dua) buah Atas Nama PT. INDOSAT,Tbk dari terdakwa

HASTUTI HANDAYANI HARAHAP, SE,M.SP dan uang atas Pembayaran Retribusi Izin

HO 22 (dua puluh dua) Tower milik PT. INDOSAT, Tbk sebesar Rp. 32.838.526,- (tiga

puluh dua juta delapan ratus tiga puluh delapan ribu lima ratus dua puluh enam rupiah)

tersebut Saksi MUHAMMAD AZHARI DAHLAN LUBIS, SE berikan kepada terdakwa

HASTUTI HANDAYANI HARAHAP, SE,M.SP (tanpa membuat tanda terima

penyerahan uang (tanpa Kwitansi).

Kedua : Izin Gangguan (HO) Non Industri untuk perusahaan PT. SOCFINDO dengan

cara sebagai berikut :

Pada hari dan tanggal yang tidak diingat lagi namun dibulan Januari Tahun 2012 atau

berkisar Tahun 2012 Saksi ROSMIATI LUBIS datang ke Kantor Pelayanan Perizinan

Terpadu dan Penanaman Modal Kab. Serdang Bedagai atas adanya Surat dari ke

Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu dan Penanaman Modal Kab. Serdang Bedagai

Nomor: 178/18.38.1/VII/2012 tertanggal Juli 2012 yang ditandatangani terdakwa

HASTUTI HANDAYANI HARAHAP, SE, MSP dan Selanjutnya terdakwa menerima uang

pembayaran dari ROSMIATI LUBIS pembayaran perpanjangan izin Gangguan (HO)

atas nama PT. SOCFINDO KEBUN MATA PAO, PT. SOCFINDO KEBUN BANGUN

BANDAR, PT. SOCFINDO KEBUN TANAH BESIH, PT. SOCFINDO PUSAT SELEKSI

BANGUN BANDAR, PT. SOCFINDO KEBUN BANGUN BANDAR ( BUNKER PUPUK )

sebesar Rp. 35.393.301,- (tiga puluh lima juta tiga ratus sembilan puluh tiga ribu tiga

ratus satu rupiah) (sesuai dengan Surat Permintaan Pengajuan Uang kepada PT.

- 15 -

SOCFINDO tanggal 26 Januari 2012 ) dan Pembayaran Pengurusan Izin Gangguan

(HO) baru PT. SOCFINDO KEBUN TANJUNG MARIA terdakwa HASTUTI HANDAYANI

HARAHAP, SE, MSP menerima sebesar Rp. 11.517.500,- (sebelas juta lima ratus tujuh

belas ribu lima ratus rupiah) dan pada 15 Oktober 2012 kemudian terdakwa HASTUTI

HANDAYANI HARAHAP, SE, MSP memberikan Sertifikat Izin Gangguan (HO) Nomor:

383/03/X/KP2TPM/2012 untuk PT. SOCFINDO KEBUN TANJUNG MARIA kepada

ROSMIATI LUBIS ( perwakilan PT.SOCFINDO). dan pada tanggal 14 September 2013

Saksi JONNY SITANGGANG selaku Kasi Personalia dan Hukum PT.SOCFINDO

menerima uang dari ROSMIATI LUBIS sebesar Rp. 33.797.779,- (tiga puluh tiga juta

tujuh ratus sembilan puluh tujuh ribu tujuh ratus tujuh puluh sembilan rupiah) untuk

dimasukan ke Kas PT.SOCFINDO atas kelebihan uang pembayaran Izin Gangguan

(HO) yang ROSMIATI LUBIS terima sebagian atau seluruhnya dari terdakwa HASTUTI

HANDAYANI HARAHAP, SE, M.SP.

Bahwa uang yang terdakwa terima dari PT. SOCFINDO tidak disetorkan seluruhnya ke

Bank BNI/Kas Pemkab Serdang Bedagai. Sedangkan keseluruhan yang terdakwa

terima dari Saksi MUHAMMAD AZHARI DAHLAN LUBIS, SE atas Pembayaran Izin

Gangguan (HO) PT.INDOSAT, Tbk tidak disetorkan terdakwa ke Kas Pemerintah

Kabupaten Serdang Bedagai atau ke Bank BNI yang telah ditunjuk.

Bahwa uang yang terdakwa terima dari PT. SOCFINDO tidak disetorkan seluruhnya ke

Bank BNI/Kas Pemkab Serdang Bedagai. Sedangkan keseluruhan yang terdakwa

terima dari MUHAMMAD AZHARI DAHLAN LUBIS, SE atas Pembayaran Izin

Gangguan (HO) PT.INDOSAT, Tbk tidak disetorkan terdakwa ke Kas Pemerintah

Kabupaten Serdang Bedagai atau ke Bank BNI. Hal tersebut bertentangan dengan

Lampiran I Peraturan Bupati Kabupaten Serdang Bedagai Nomor 6 Tanggal 2 Mei

2008. Tentang Standarisasi Operasional (SOP) pada kantor Pelayanan perizinan

Terpadu Kabupaten Serdang Bedagai.

Berdasarkan laporan hasil Audit Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan

Perwakilan Propinsi Sumatera Utara (BPKP) Nomor : LHPKKN-188/PW 02/5/2013

tanggal 23 Desember 2013 Penghitungan Kerugian Keuangan Negara atas Kasus

Penyetoran Retribusi Ijin Gangguan (HO) pada Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu

dan Penanaman Modal Kabupaten Serdang Bedagai Tahun 2012 diperoleh hasil

Penghitungan Kerugian Keuangan Negara atas dugaan Penyimpangan Penyetoran

Retribusi Ijin gangguan (HO) pada Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai Tahun

2012 sebesar Rp.131.727.472.,(seratus tiga puluh satu juta tujuh ratus dua puluh tujuh

ribu empat ratus tujuh puluh dua rupiah) dengan perhitungan :

1 .Nilai retribusi pengurusan baru dan daftar ulang ijin HO yang dipungut oleh petugas

Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu dan Penanaman Modal (KP2TPM) Kabupaten

Serdang Bedagai Rp.154.463.922..

- 16 -

2 .Nilai retribusi Pengurusan baru dan Daftar ulang ijin HO yang disetorkan ke kas

daerah Kabupaten Serdang Bedagai Rp.22.736.450.

Selisih/Kerugian Negara Rp.131.727.472.

Dengan rincian Khusus uang retribusi yang diterima oleh terdakwa HASTUTI

HANDAYANI HARAHAP, SE, MSP dari PT.SOCFINDO sebesar Rp. 48.666.771,-

(empat puluh delapan juta enam ratus enam puluh enam ribu tujuh ratus tujuh puluh

satu rupiah) yang tidak seluruhnya disetorkan ke Bank BNI/Kas daerah.

Bahwa akibat perbuatan terdakwa HASTUTI HANDAYANI HARAHAP, SE, MSP

bersama –sama dengan Saksi MUHAMMAD AZHARI DAHLAN LUBIS, SE

sebagaimana yang diuraikan diatas dilakukan dengan maksud untuk memperkaya diri

terdakwa sendiri atau setidak-tidaknya hendak memperkaya orang lain yakni Saksi

MUHAMMAD AZHARI DAHLAN LUBIS, SE.

Bahwa perbuatan terdakwa HASTUTI HANDAYANI HARAHAP, SE, MSP secara

bersama-sama MUHAMMAD AZHARI DAHLAN LUBIS, SE daftar ulang ijin Gangguan

(HO) 22 Sertifikat PT. INDOSAT, Tbk tidak menyetorkan ke Bank BNI yang menjadi

rekanan dan dihunjuk Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai untuk menerima

Retribusi pada pengurusan Izin gangguan HO di Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu

Kabupaten Serdang Bedagai mengakibatkan terjadinya Kerugian Keuangan Negara

sebesar Rp. 34.853.026,- (tiga puluh empat juta delapan ratus lima puluh tiga ribu dua

puluh enam rupiah ) berdasarkan hasil Audit Badan Pengawas Keuangan dan

Pembangunan Perwakilan Propinsi Sumatera Utara (BPKP) Nomor : LHPKKN-188/PW

02/5/2013 tanggal 23 Desember 2013.

Bahwa perbuatan terdakwa HASTUTI HANDAYANI HARAHAP, SE, MSP yang tidak

menyetorkan seluruh uang Retribusi PT. SOCFINDO yaitu perpanjangan Izin Gangguan

(HO) PT. SOCFINDO KEBUN MATA PAO, PT. SOCFINDO KEBUN BANGUN

BANDAR, PT. SOCFINDO KEBUN TANAH BESIH, PT. SOCFINDO PUSAT SELEKSI

BANGUN BANDAR, PT. SOCFINDO KEBUN BANGUN BANDAR ( BUNKER PUPUK )

dan Pengurusan izin baru Izin Gangguan (HO) PT.SOCFINDO KEBUN TANJUNG

MARIA ke Bank BNI yang menjadi rekanan dan dihunjuk Pemerintah Kabupaten

Serdang Bedagai untuk menerima Retribusi pada pengurusan Izin gangguan HO di

Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu Kabupaten Serdang Bedagai mengakibatkan

terjadinya Kerugian Keuangan Negara sebesar Rp. 30.430.321,- (tiga puluh juta empat

ratus tiga puluh ribu tiga ratus dua puluh satu rupiah) berdasarkan hasil Audit Badan

Pengawas Keuangan dan Pembangunan Perwakilan Propinsi Sumatera Utara (BPKP)

Nomor : LHPKKN-188/PW 02/5/2013 tanggal 23 Desember 2013.

Sesuai Pasal 1 Sub 22 Undang-Undang No.1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan

Negara..Kerugian Negara atau Daerah secara nyata di definisikan : Selisih Kekayaan

- 17 -

Negara atau Daerah antara Penerimaan yang diterima dengan hak Pendapatan Negara

atau Daerah .

------- Sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 3 Jo Pasal 18 Undang-

Undang Nomor: 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi

sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang RI Nomor: 20 Tahun 2001 tentang

Perubahan Atas Undang-Undang Nomor: 31 Tahunm 1999 tentang Pemberantasan

Tindak Pidana Korupsi Jo Pasal 55 ayat (1) 1e KUHP Jo Pasal 64 KUHP.

LEBIH SUBSIDAIR

--------- Bahwa ia terdakwa HASTUTY HANDAYANI HARAHAP, SE, MSP Pada tahun

2007 sampai dengan Tahun 2012 menjadi Kasi Pelayanan Perizinan Terpadu dan

Penanamaan Modal Kab. Serdang Bedagai yang diangkat berdasarkan Keputusan

Bupati Serdang Bedagai No. 821.24/303/820/Tahun 2007 tanggal 28 September 2007

dan pada bulan Oktober Tahun 2012 ia terdakwa HASTUTY HANDAYANI HARAHAP,

SE, MSP dipindahkan ke Badan Perencanaan dan Pembangunan dan Daerah

(BAPPEDA). Pada tahun 2012 baik secara sendiri-sendiri ataupun secara bersama-

sama dengan MUHAMMAD AZHARI DAHLAN LUBIS, SE (telah divonis dalam perkara

tersendiri ) sekira bulan Januari 2012 atau setidak-tidaknya pada bulan setidak tidaknya

pada suatu waktu lain di dalam Tahun 2012, bertempat di Kantor Pelayanan Perizinan

Terpadu dan Penanaman Modal Kabupaten Serdang Bedagai Jalan Negara No.1 KM

57 Desa Firdaus Kecamatan Sei Rampah Kabupaten Serdang Bedagai atau pada

tempat lain yang masih termasuk daerah Hukum Pengadilan Tindak Pidana Korupsi

Pada Pengadilan Negeri Medan yang berwenang mengadilinya berdasarkan Pasal 5

Undang-Undang No.46 Tahun 2009 tentang Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jo

Pasal 3 angka 1 Keputusan Mahkamah Agung RI Nomor : 022/KMA/SK-II/2011,

“sebagai orang yang melakukan, yang menyuruh melakukan, atau turut melakukan

beberapa perbuatan perhubungan sehingga dengan demikian harus dipandang sebagai

suatu perbuatan yang diteruskan Secara melawan hukum seorang pegawai negeri atau

orang selain pegawai negeri yang diberi tugas menjalankan suatu jabatan umum secara

terus menerus atau untuk sementara waktu dengan sengaja memalsukan buku-buku

atau daftar-daftar yang khusus untuk pemeriksaan administrasi “ Tindak Pidana tersebut

dilakukan oleh terdakwa dengan cara sebagai berikut :

Bahwa ia terdakwa HASTUTY HANDAYANI HARAHAP, SE, MSP, Pada tahun 2007

sampai dengan 2012 menjadi Kasi Pelayanan Perizinan Terpadu dan Penannamaan

Modal Kab. Serdang Bedagai yang diangkat berdasarkan Keputusan Bupati Serdang

Bedagai No. 821.24/303/820/Tahun 2007 tanggal 28 September 2007 dengan tugas :

1. Menerima petunjuk / arahan sesuai disposisi atasan ;

2. Mendisposisikan surat pada bawahan sesuai dengan bidang tugasnya;

- 18 -

3. Memberi petunjuk, membagi tugas dan membimbing bawahan agar pelaksaan

tugas berjalan lancar dan Tertib;

4. Mempersiapkan bahan dalam rangka penyusunan program dan kegiatan bidang

Pelayanan dan Perizinan;

5. Mempersiapkan bahan dalam rangka Penyusunan Pedoman dan Petunjuk Teknis

pelayanan dan Perizinan;

6. Mempersiapkan bahan pelayanan Informasi perizinan secara luas dan Transparan;

7. Penyiapan dan Pelaksanaan Koordinasi Penyusunan, Persyaratan dan Proses

Administrasi Penerbitan Izin;

8. Pelaksanaan penerimaan dan Penelitian kelengkapan Berkas Permohonan Izin,

9. Penyiapan dan Pelaksanaan Koordinasi hasil kajian permohonan Izin dengan Tim

Teknis

10.Penyiapan dan Pelaksanaan Proses Infut administrasi Permohonan Izin,

11.Penyiapan dan Pelaksaan Koordinasi hasil kajian Permohonan Izin dengan Tim

Teknis,

12.Menerima dan melaporkan hasil kerja Tim Teknis kepada Kepala Kantor,

13.Penetapan proses pembayaran Retribusi Perizinan sesuai dengan Ketentuan

Peraturan Perundang-Undangan yang berlaku,

14.Penyiapan dan Pelaksaan Proses Administrasi Penerbitan Perizinan melalui sistim

Informasi Tehnologi,

15.Penyiapan dan Pelaksaan Produk Perizinan kepada Pemohon,

16.Menyiapkan bahan laporan secara berkala,

17.Memberi saran dan Pertimbangan kepada kepala Kantor sebagai bahan masukan,

18.Membuat Laporan Pertanggung Jawaban atas Pelaksanaan tugas dan Fungsinya

kepada atasan,

19.Menilai hasil Pelaksanaan tugas bawahan sebagai bahan penilaian dalam

Pembuatan (DP3).

Fungsi tersangka selaku Kasi Pelayanan dan Perizinan adalah :

1. Merencanakan Penyusunan Progran dan Rencana kerja di Bidang Pelayanan dan

Perizinan,

2. Menyusun Pedoman dan petunjuk Teknis Operasional dibidang Pelayanan

Perizinan,

3. Melaksanakan koordinasi Internal maupun antar unit Kerja terkait dibidang

Pelayanan Perizinan

4. Melaksanakan Fasilitasi, Pengembangan Pengelolaan sarana dan Prasarana di

Bidang Pelayanan Perizinan,

5. Mengkoordinasikan pelaksanaan Penyelenggaraan Pelayanan Perizinan sesuai

dengan Standar Pelayanan Publik,

- 19 -

6. Mengawasi dan mengendalikan Pendaftaran, Pendataan, Penetapan, Penagihan di

bidang Pelayanan Perizinan,

7. Memberikan petunjuk dan arahan di Bidang Pelayanan dan Perizinan Bagi Tim

Teknis yang menjadi bawahannya.

8. Mengkoordinir pelaksanaan Tugas dan Fungsi Tim Teknis di Bidang Pelayanan dan

Perizinan

9. Memberikan Informasi Perizinan secara luas dan Transparan,

10.Menginventarisasi Permasalahan yang berhubungan dengan Penyusunan Program,

Penelitian, Pengkajian di Bidang Pelayanan Perizinan,

11.Memberi saran dan pertimbangan kepada Kepala Kantor sebagai bahan masukan.

12.Melaksanakan Tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Kantor,

13.Memberi masukan kepada Kepala Kantor sesuai dengan bidang Tugas dan

Fungsinya,

14.Pelaporan dan Pertanggung jawaban pelaksanaan tugas dan fungsinya kepada

Kepala Kantor sesuai dengan Standard yang ditetapkan.

Bahwa berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Serdang Bedagai Nomor 3 Tahun

2010 tentang Organisasi dan Tata Kerja Perangkat Daerah pada Pemerintah Daerah

Kabupaten Serdang Bedagai pada Pasal 52 ayat (2) Kantor Pelayanan Perizinan

Terpadu dan Penanaman Modal mempunyai tugas melaksanakan koordinasi dan

menyelenggarakan pelayanan Administrasi dibidang Perizinan .

Bahwa berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Serdang Bedagai Nomor : 4 Tahun

2011 tentang Retribusi Perizinan tertentu Pasal 1 menjelaskan Retribusi Daerah

adalah pungutan daerah sebagai pembayaran atas jasa atau pemberian izin tertentu

yang khusus disediakan dan atau diberikan oleh Pemerintah Daerah untuk kepentingan

orang pribadi atau badan . sedangkan Izin Gangguan adalah pemberian izin tempat

usaha dari kegiatan dari orang pribadi atau badan dilokasi tertentu yang dapat

menimbulkan bahaya , kerugian dan gangguan tidak termaksud tempat usaha/kegiatan

yang telah ditentukan oleh pemerintah pusat atau pemerintah daerah .

Bahwa Tata cara meperoleh Izin Gangguan(HO) Perusahaan Industri Non Industri dan

Daftar Ulang ( DU ) hingga terbitnya Sertifikat Izin sebagaimana diatur pada Pasal 29

Ayat(3) Peraturan Daerah Nomor 4 Tahun 2011 Tentang Retribusi Perizinan adalah

sebagai berikut :

Setiap orang, Pribadi atau Badan Hukum mengajukan Permohonan Izin dikantor

Pelayanan Perzinan Terpadu dan Penanaman Modal Kab. Sergai yang diterima oleh

Seksi Pelayanan Perizinan, selanjutnya dilakukan pemeriksaan terhadap berkas

pemohon, Selanjutnya Kepala Seksi Pelayanan Perizinan menentukan apakah berkas

tersebut perlu survei atau Non Survei, Jika Non Survei maka berkas permohonan dapat

dihitung berdasarkan Perda No. 4 tahun 2011, Kemudian Kepala Seksi Pelayanan

- 20 -

Perizinan menetapkan besaran Retribusi pada Blangko SKRD (Surat Ketetapan

Retribusi Daerah ), selanjutnya SKRD yang telah ditetapkan besaranya oleh Kepala

Seksi Pelayanan Perizinan diserahkan kepada Pemohon dalam rangkap 4(empat),

masing-masing warna Putih, Biru Kuning, Merah jambu ke Loket BNI yang melekat pada

kantor Pelayanan Perizinan Terpadu untuk membayar / menyerahkan Uang Retribusi

yang besarnya sebagaimana tertera dalam SKRD yang telah ditanda tangani oleh

Kepala Seksi Pelayanan Perizinan, setelah dilakukan Pembayaran oleh Pemohon /

Wajib Retribusi, maka Petugas BNI memberikan Stempel tanda telah dibayar ke SKRD

tersebut, dan petugas BNI menyerahkan 1(satu) lembar SKRD warna putih kepada

Pemohon, selanjutnya Petugas BNI menyimpan 1(satu) lembar SKRD warna kuning

sebagai Dokumen di BNI, lalu Petugas BNI menyerahkan SKRD warna merah jambu

dan Biru kepada Kepala Seksi Pelayanan Perizinan sebagai Dokumen,selanjutnya

Kepala Seksi Pelayanan Perizinan menyerahkan SKRD warna Merah jambu kepada

Bendahara Penerimaan sebagai Dokumen dikantor dan memasukan SKRD warna biru

di berkas Permohonan, untuk dibukukan dan dicetak Sertifikat Izinnya oleh Staf

Pelayanan Perizinan, setelah Sertifikat Izin selesai dicetak, lalu diserahkan oleh Staf

Pelayanan Perizinan kepada Kepala Seksi Pelayanan Perizinan untuk diperiksa kembali

apakah Data yang ada pada Sertifikat dan Buku Register telah sesuai baik alamat,

Jenis Usaha, Nomor Izin besaran Retribusi apakah sudah sesuai dengan SKRD, Jika

telah sesuai maka berkas Permohonan diserahkan oleh Kepala Seksi Pelayanan

Perizinan kepada Kasubbag Tata Usaha untuk diperiksa ulang kembali, setelah cocok /

sesuai, lalu Berkas Permohonan diserahkan oleh Staf atau Kasubbag Tata Usaha

kepada kepala Kantor dengan tujuan untuk ditanda tangani Sertifikat Izinnya, setelah

ditanda tangani oleh Kepala Kantor, selanjutnya berkas / Sertifikat Izin diserahkan

kembali ke Bagian Tata Usaha untuk di Stempel dan di Foto Copy, lalu Kasubbag Tata

Usaha mencatat No. Izin, Atas nama Pemohon, ke buku yang ada di Tata Usaha,

setelah itu Staf Tata Usaha / Kasubbag tata Usaha menyerahkan berkas (sertifikat Izin )

ke Seksi Pelayanan Perizinan, kemudian pemohon dapat mengambil sertifikat Izin

Gangguan kebagian Pelayanan Perizinan, ini adalah Proses permohonan baru Non

Survei dan Daftar Ulang, baik Industri, maupun Non Industri, Jika perlu Survei maka

berkas diserahkan oleh Kepala Seksi Pelayanan Perizinan kepada Kepala Seksi

Pengembangan, Pengawasan dan Pengendalian untuk dilakukan Survei guna untuk

mengetahui luas bangunan Usaha yang digunakan, Indeks lokasi jalan, Indeks

Gangguan ,Indeks Jenis usaha, Indeks Bangunan dan Tarif lingkungan, hasil survei

tersebut dituangkan dalan Berita Acara Pemeriksaan, lalu hasilnya diserahkan kepada

Kepala Seksi Pelayanan Perizinan, dari hasil BAP tersebut Kepala Seksi Pelayanan

Perizinan dapat menghitung Besarnya Retribusi Izin tersebut diatas.

- 21 -

Masa berlaku Izin Gangguan sesuai dengan Perda No. 4 tahun 2011 Tentang Retribusi

Perizinan Tertentu, Pasal 35 ayat(1) Izin Gangguan berlaku selama Perusahaan

melakukan Usahanya, Ayat (2) Daftar Ulang Izin Gangguan dipungut sebesar 75 % dari

pembayaran Retribusi pertama Ayat(3) Badan dan atau Perorangan yang mengalihkan

dan atau mengganti Merk Usahanya dipungut Retribusi sebesar 50 % ditambah dengan

biaya pembayaran Retribusi pertama.

Namun tata cara tersebut tidak dilakukan oleh terdakwa HASTUTI HANDAYANI

HARAHAP, SE, MSP yang telah melakukan pengurusan Ijin Gangguan (HO) terhadap

beberapa perusahaan diantaranya :

Pertama : Izin Gangguan (HO) untuk Perusahaan PT. INDOSAT, Tbk ( Daftar Ulang )

dengan Nomor: 138/18.38/V/2012 tertanggal 27 Mei 2012.

Pada hari, tanggal dan bulan yang tidak dapat dipastikan berkisar Tahun 2012 Saksi

MUHAMMAD AZHARI DAHLAN LUBIS, SE dengan memakai seragam Pegawai Negeri

Sipil datang membawa Surat Penagihan untuk pembayaran Pengurusan Izin Gangguan

(HO) yaitu Surat No: 123/18.381/V/2012 tertanggal 21 Mei 2012 perihal Daftar Ulang

HO atas nama PT.INDOSAT, Tbk ke Kantor PT. INDOSAT, Tbk yang berada di Medan

bertemu dengan ABDUL HAMID, namun ABDUL HAMID tidak langsung membayar

Tagihan Pengurusan Izin Gangguan (HO) tersebut karena data tidak lengkap dan tidak

mencantumkan Nomor Rekening Kas Daerah Pemkab Serdang Bedagai. Pada tanggal

27 Mei 2012 Saksi MUHAMMAD AZHARI DAHLAN LUBIS, SE datang kembali dengan

membawa 1 (satu) lembar Surat Nomor: 138/18.38/V/2012 tertanggal 27 Mei 2012 yang

ditandatangani oleh An. Kepala Kantor Pelayanan Terpadu dan Penanaman Modal Kab.

Serdang Bedagai, Kasi Pelayanan dan Perizinan Atas nama terdakwa HASTUTI

HANDAYANI HARAHAP, SE,M.SP perihal Pembayaran Retribusi Daftar Ulang Izin

Gangguan (HO) Atas Nama PT. INDOSAT,Tbk. Pada tanggal 16 Juni 2012 PT.

INDOSAT, Tbk yang diwakilkan oleh ABDUL HAMID datang ke Kantor Pelayanan dan

Perizinan Terpadu menemui Saksi MUHAMMAD AZHARI DAHLAN LUBIS, SE dan

menyerahkan uang sebagaimana tercantum pada 2 (dua) lembar Kwitansi masing-

masing sebesar Rp. 17.096.400,- (tujuh belas juta sembilan puluh enam ribu empat

ratus rupiah) dan sebesar Rp. 15.742.126,- (lima belas juta tujuh ratus empat puluh dua

ribu seratus dua puluh enam rupiah) yang ditandatangani Saksi MUHAMMAD AZHARI

DAHLAN LUBIS, SE diatas materai 6000 (enam ribu) untuk Pembayaran Retribusi 22

(dua puluh dua) Tower milik PT. INDOSAT, Tbk yang berada di wilayah Kabupaten

Serdang Bedagai dan Total Uang Retribusi yang diterima Saksi MUHAMMAD AZHARI

DAHLAN LUBIS, SE dari ABDUL HAMID (PT. INDOSAT, Tbk atas Pembayaran

Retribusi Izin HO 22 (dua puluh dua) Tower milik PT. INDOSAT, Tbk sebesar Rp.

32.838.526,- (tiga puluh dua juta delapan ratus tiga puluh delapan ribu lima ratus dua

puluh enam rupiah). Setelah uang diterima oleh Saksi MUHAMMAD AZHARI DAHLAN

- 22 -

LUBIS, SE dari PT. INDOSAT, Tbk yang diwakilkan oleh ABDUL HAMID, kemudian

Saksi MUHAMMAD AZHARI DAHLAN LUBIS, SE menerima Sertifikat Izin Gangguan

(HO) sebanyak 22 (dua puluh dua) buah Atas Nama PT. INDOSAT,Tbk dari terdakwa

HASTUTI HANDAYANI HARAHAP, SE,M.SP dan uang atas Pembayaran Retribusi Izin

HO 22 (dua puluh dua) Tower milik PT. INDOSAT, Tbk sebesar Rp. 32.838.526,- (tiga

puluh dua juta delapan ratus tiga puluh delapan ribu lima ratus dua puluh enam rupiah)

tersebut Saksi MUHAMMAD AZHARI DAHLAN LUBIS, SE berikan kepada terdakwa

HASTUTI HANDAYANI HARAHAP, SE,M.SP (tanpa membuat tanda terima

penyerahan uang (tanpa Kwitansi).

Kedua : Izin Gangguan (HO) Non Industri untuk perusahaan PT. SOCFINDO dengan

cara sebagai berikut :

Pada hari dan tanggal yang tidak diingat lagi namun dibulan Januari Tahun 2012 atau

berkisar Tahun 2012 Saksi ROSMIATI LUBIS datang ke Kantor Pelayanan Perizinan

Terpadu dan Penanaman Modal Kab. Serdang Bedagai atas adanya Surat dari ke

Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu dan Penanaman Modal Kab. Serdang Bedagai

Nomor: 178/18.38.1/VII/2012 tertanggal Juli 2012 yang ditandatangani terdakwa

HASTUTI HANDAYANI HARAHAP, SE, MSP dan Selanjutnya terdakwa menerima uang

pembayaran dari ROSMIATI LUBIS pembayaran perpanjangan izin Gangguan (HO)

atas nama PT. SOCFINDO KEBUN MATA PAO, PT. SOCFINDO KEBUN BANGUN

BANDAR, PT. SOCFINDO KEBUN TANAH BESIH, PT. SOCFINDO PUSAT SELEKSI

BANGUN BANDAR, PT. SOCFINDO KEBUN BANGUN BANDAR ( BUNKER PUPUK )

sebesar Rp. 35.393.301,- (tiga puluh lima juta tiga ratus sembilan puluh tiga ribu tiga

ratus satu rupiah) (sesuai dengan Surat Permintaan Pengajuan Uang kepada PT.

SOCFINDO tanggal 26 Januari 2012 ) dan Pembayaran Pengurusan Izin Gangguan

(HO) baru PT. SOCFINDO KEBUN TANJUNG MARIA terdakwa HASTUTI HANDAYANI

HARAHAP, SE, MSP menerima sebesar Rp. 11.517.500,- (sebelas juta lima ratus tujuh

belas ribu lima ratus rupiah) dan pada 15 Oktober 2012 kemudian terdakwa HASTUTI

HANDAYANI HARAHAP, SE, MSP memberikan Sertifikat Izin Gangguan (HO) Nomor:

383/03/X/KP2TPM/2012 untuk PT. SOCFINDO KEBUN TANJUNG MARIA kepada

ROSMIATI LUBIS ( perwakilan PT.SOCFINDO). dan pada tanggal 14 September 2013

Saksi JONNY SITANGGANG selaku Kasi Personalia dan Hukum PT.SOCFINDO

menerima uang dari ROSMIATI LUBIS sebesar Rp. 33.797.779,- (tiga puluh tiga juta

tujuh ratus sembilan puluh tujuh ribu tujuh ratus tujuh puluh sembilan rupiah) untuk

dimasukan ke Kas PT.SOCFINDO atas kelebihan uang pembayaran Izin Gangguan

(HO) yang ROSMIATI LUBIS terima sebagian atau seluruhnya dari terdakwa HASTUTI

HANDAYANI HARAHAP, SE, M.SP.

Bahwa uang yang terdakwa terima dari PT. SOCFINDO tidak disetorkan seluruhnya ke

Bank BNI/Kas Pemkab Serdang Bedagai. Sedangkan keseluruhan yang terdakwa

- 23 -

terima dari Saksi MUHAMMAD AZHARI DAHLAN LUBIS, SE atas Pembayaran Izin

Gangguan (HO) PT.INDOSAT, Tbk tidak disetorkan terdakwa ke Kas Pemerintah

Kabupaten Serdang Bedagai atau ke Bank BNI yang telah ditunjuk.

Bahwa uang yang terdakwa terima dari PT. SOCFINDO tidak disetorkan seluruhnya ke

Bank BNI/Kas Pemkab Serdang Bedagai. Sedangkan keseluruhan yang terdakwa

terima dari MUHAMMAD AZHARI DAHLAN LUBIS, SE atas Pembayaran Izin

Gangguan (HO) PT.INDOSAT, Tbk tidak disetorkan terdakwa ke Kas Pemerintah

Kabupaten Serdang Bedagai atau ke Bank BNI. Hal tersebut bertentangan dengan

Lampiran I Peraturan Bupati Kabupaten Serdang Bedagai Nomor 6 Tanggal 2 Mei

2008. Tentang Standarisasi Operasional (SOP) pada kantor Pelayanan perizinan

Terpadu Kabupaten Serdang Bedagai.

Berdasarkan laporan hasil Audit Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan

Perwakilan Propinsi Sumatera Utara (BPKP) Nomor : LHPKKN-188/PW 02/5/2013

tanggal 23 Desember 2013 Penghitungan Kerugian Keuangan Negara atas Kasus

Penyetoran Retribusi Ijin Gangguan (HO) pada Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu

dan Penanaman Modal Kabupaten Serdang Bedagai Tahun 2012 diperoleh hasil

Penghitungan Kerugian Keuangan Negara atas dugaan Penyimpangan Penyetoran

Retribusi Ijin gangguan (HO) pada Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai Tahun

2012 sebesar Rp.131.727.472.,(seratus tiga puluh satu juta tujuh ratus dua puluh tujuh

ribu empat ratus tujuh puluh dua rupiah) dengan perhitungan :

1 .Nilai retribusi pengurusan baru dan daftar ulang ijin HO yang dipungut oleh

petugas Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu dan Penanaman Modal (KP2TPM)

Kabupaten Serdang Bedagai Rp.154.463.922..

2 .Nilai retribusi Pengurusan baru dan Daftar ulang ijin HO yang disetorkan ke kas

daerah Kabupaten Serdang Bedagai Rp.22.736.450.

Selisih/Kerugian Negara Rp.131.727.472.

Dengan rincian Khusus uang retribusi yang diterima oleh terdakwa HASTUTI

HANDAYANI HARAHAP, SE, MSP dari PT.SOCFINDO sebesar Rp. 48.666.771,-

(empat puluh delapan juta enam ratus enam puluh enam ribu tujuh ratus tujuh puluh

satu rupiah) yang tidak seluruhnya disetorkan ke Bank BNI/Kas daerah.

Bahwa akibat perbuatan terdakwa HASTUTI HANDAYANI HARAHAP, SE, MSP

bersama-sama dengan Saksi MUHAMMAD AZHARI DAHLAN LUBIS, SE sebagaimana

yang diuraikan diatas dilakukan dengan maksud untuk memperkaya diri terdakwa

sendiri atau setidak-tidaknya hendak memperkaya orang lain yakni Saksi MUHAMMAD

AZHARI DAHLAN LUBIS, SE.

Bahwa perbuatan terdakwa HASTUTI HANDAYANI HARAHAP, SE, MSP secara

bersama-sama MUHAMMAD AZHARI DAHLAN LUBIS, SE daftar ulang ijin Gangguan

(HO) 22 Sertifikat PT. INDOSAT, Tbk tidak menyetorkan ke Bank BNI yang menjadi

- 24 -

rekanan dan dihunjuk Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai untuk menerima

Retribusi pada pengurusan Izin gangguan HO di Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu

Kabupaten Serdang Bedagai mengakibatkan terjadinya Kerugian Keuangan Negara

sebesar Rp. 34.853.026,- (tiga puluh empat juta delapan ratus lima puluh tiga ribu dua

puluh enam rupiah) berdasarkan hasil Audit Badan Pengawas Keuangan dan

Pembangunan Perwakilan Propinsi Sumatera Utara (BPKP) Nomor : LHPKKN-188/PW

02/5/2013 tanggal 23 Desember 2013.

Bahwa perbuatan terdakwa HASTUTI HANDAYANI HARAHAP, SE, MSP yang tidak

menyetorkan seluruh uang Retribusi PT. SOCFINDO yaitu perpanjangan Izin Gangguan

(HO) PT. SOCFINDO KEBUN MATA PAO, PT. SOCFINDO KEBUN BANGUN

BANDAR, PT. SOCFINDO KEBUN TANAH BESIH, PT. SOCFINDO PUSAT SELEKSI

BANGUN BANDAR, PT. SOCFINDO KEBUN BANGUN BANDAR ( BUNKER PUPUK )

dan Pengurusan izin baru Izin Gangguan (HO) PT.SOCFINDO KEBUN TANJUNG

MARIA ke Bank BNI yang menjadi rekanan dan dihunjuk Pemerintah Kabupaten

Serdang Bedagai untuk menerima Retribusi pada pengurusan Izin gangguan HO di

Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu Kabupaten Serdang Bedagai mengakibatkan

terjadinya Kerugian Keuangan Negara sebesar Rp. 30.430.321,- (tiga puluh juta empat

ratus tiga puluh ribu tiga ratus dua puluh satu rupiah) berdasarkan hasil Audit Badan

Pengawas Keuangan dan Pembangunan Perwakilan Propinsi Sumatera Utara (BPKP)

Nomor : LHPKKN-188/PW 02/5/2013 tanggal 23 Desember 2013.

Sesuai Pasal 1 Sub 22 Undang-Undang No.1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan

Negara..Kerugian Negara atau Daerah secara nyata di definisikan : Selisih Kekayaan

Negara atau Daerah antara Penerimaan yang diterima dengan hak Pendapatan Negara

atau Daerah .

------- Sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 9 Jo Pasal 18 Undang-

Undang Nomor: 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi

sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang RI Nomor: 20 Tahun 2001 tentang

Perubahan Atas Undang-Undang Nomor: 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan

Tindak Pidana Korupsi Jo Pasal 55 ayat (1) 1e KUHPidana Jo Pasal 64 KUH Pidana

Membaca, surat tuntutan Penuntut Umum Kejakasaan Negeri Sei Rampah,

bahwa Terdakwa telah dituntut sebagai berikut :

1. Menyatakan Terdakwa HASTUTY HANDAYANI HARAHAP, SE, MSP telah terbukti

secara sah dan meyakinkan bersalah “ secara bersama sama melakukan perbuatan

memperkaya diri sendiri atau orang lain atau suatu korporasi yang dapat merugikan

keuangan negara atau perekonomian Negara, yang dilakukan secara berlanjut

dalam Pasal 2 ayat (1) jo Pasal 18 Undang-Undang No.31 Tahun 1999 sebagaimana

telah diubah dengan Uundang-Undang No. 20 Tahun 2001 Tentang Pemberantasan

- 25 -

Tindak Pidana Korupsi Jo Pasal 55 ayat (1) 1e Jo Pasal 64 KUHP sebagaimana

dalam dakwaan primair.

2. Membebaskan terdakwa dari dakwaan subsidair Pasal 3 jo Pasal 18 UURI No.31

Tahun 1999 Tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah

diubah dengan UU RI No 20 Tahun 2001 tentang Perubahan atas UURI No. 31

Tahun 1999 Tentang Pemberantasan tindak Pidana korupsi Jo Pasal 55 ayat (1) 1e

Jo Pasal 64 KUHP dan lebih subsidair Pasal 9.(1) Jo Pasal 18 UU RI no.31 Tahun

1999 sebagaimana dirubah dalam UU RI Nomor 20 tahun 2001 tentang

Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Jo Pasal 55 ayat (1) 1e Jo Pasal 64 KUHP.

3. Menjatuhkan Pidana terhadap terdakwa HASTUTY HANDAYANI HARAHAP, SE,

MSP selama 4 (empat) Tahun Penjara, Denda Rp. 200.000.000,- (dua ratus juta

rupiah) subsidair 3 (tiga) bulan kurangan dan membayar uang pengganti sebesar

Rp.34.853.026,- (tiga puluh empat juta delapan ratus lima puluh tiga ribu dua puluh

enam rupiah) dan Rp.30.430.321,- (tiga puluh juta empat ratus tiga puluh ribu tiga

ratus dua puluh satu rupiah) jika tidak dibayar diganti dengan pidana penjara selama

3 (tiga) bulan penjara.

4. Menyatakan Barang Bukti berupa:

1. 1 (satu) lembar Asli Sertifikat Izin Gangguan (HO) Nomor:

051/03/II/KP2TPM/2012 tanggal 03 Pebruari 2012 Daftar Ulang I Tanggal

Januari 2012 Nomor: 453/03/KP2TPM/2013 atas nama CV. SALMAN

TRADING

2. 22 (dua puluh dua) lembar Asli Sertifikat Izin Gangguan (HO) atas nama PT.

INDOSAT, Tbk yaitu:

1. 1 (satu) lembar Asli Sertifikat Izin Gangguan (HO) Nomor:

253/03/DU/VII/KP2TPM/2012 tanggal 25 Juli 2012 atas nama PT.

INDOSAT, Tbk, Penanggung Jawab IRWANTO, Alamat Perusahaan Dusun

I Desa Kotarih Pekan, membayar Retribusi Rp. 1. 531.000,-

2. 1 (satu) lembar Asli Sertifikat Izin Gangguan (HO) Nomor:

254/03/DU/VII/KP2TPM/2012 tanggal 25 Juli 2012 atas nama PT.

INDOSAT, Tbk Penanggung Jawab UJANG SYANDRA, Alamat

Perusahaan Dusun I P. Timur Desa Lubuk Saban Kec. Pantai Cermin ,

membayar Retribusi Rp. 1.347.000,-

3. 1 (satu) lembar Asli Sertifikat Izin Gangguan (HO) Nomor:

255/03/DU/VII/KP2TPM/2012 tanggal 25 Juli 2012 atas nama PT.

INDOSAT, Tbk Penanggung Jawab UJANG SYANDRA, Alamat

Perusahaan Dusun Liberia Kec. Teluk Mengkudu, membayar Retribusi

Rp. 1. 630.000,-

- 26 -

4. 1 (satu) lembar Asli Sertifikat Izin Gangguan (HO) Nomor:

256/03/DU/VII/KP2TPM/2012 tanggal 25 Juli 2012 atas nama PT.

INDOSAT, Tbk Penanggung Jawab UJANG SYANDRA, Alamat

Perusahaan Desa Bantan Kec. Dolok Masihul, membayar Retribusi Rp. 1.

347.000,-

5. 1 (satu) lembar Asli Sertifikat Izin Gangguan (HO) Nomor:

257/03/DU/VII/KP2TPM/2012 tanggal 25 Juli 2012 atas nama PT.

INDOSAT, Tbk Penanggung Jawab IRWANTO, Alamat Perusahaan Dusun

I Desa Kuala Bali Kec. Serba Jadi, membayar Retribusi Rp. 1. 914.000,-

6. 1 (satu) lembar Asli Sertifikat Izin Gangguan (HO) Nomor:

258/03/DU/VII/KP2TPM/2012 tanggal 25 Juli 2012 atas nama PT.

INDOSAT, Tbk Penanggung Jawab MAHYUDANIL.S.Sos, Alamat

Perusahaan Desa Bandar Tengah Kec. Bandar Khalipah, membayar

Retribusi Rp. 1. 560.000,-

7. 1 (satu) lembar Asli Sertifikat Izin Gangguan (HO) Nomor:

259/03/DU/VII/KP2TPM/2012 tanggal 25 Juli 2012 atas nama PT.

INDOSAT, Tbk Penanggung Jawab RITA PRIHARTINI, Alamat

Perusahaan Dusun IV Desa Pem. Kuala Kec. Teluk Mengkudu, membayar

Retribusi Rp. 1. 890.000,-

8. 1 (satu) lembar Asli Sertifikat Izin Gangguan (HO) Nomor:

260/03/DU/VII/KP2TPM/2012 tanggal 25 Juli 2012 atas nama PT.

INDOSAT, Tbk Penanggung Jawab NELSON D. BONE, Alamat

Perusahaan Dusun II Desa Kota Pari Kec. Pantai Cermin, membayar

Retribusi Rp. 945.000,-

9. 1 (satu) lembar Asli Sertifikat Izin Gangguan (HO) Nomor:

261/03/DU/VII/KP2TPM/2012 tanggal 25 Juli 2012 atas nama PT.

INDOSAT, Tbk Penanggung Jawab FAUZI M. NAINGGOLAN, Alamat

Perusahaan Dusun IV Desa Paya Bagas Kec. Tebing Tinggi, membayar

Retribusi Rp. 1. 106.000,-

10. 1 (satu) lembar Asli Sertifikat Izin Gangguan (HO) Nomor:

262/03/DU/VII/KP2TPM/2012 tanggal 25 Juli 2012 atas nama PT.

INDOSAT, Tbk Penanggung Jawab FAUZI M. NAINGGOLAN, Alamat

Perusahaan Desa Rambutan Kec. Tebing Tinggi, membayar Retribusi Rp.

1. 106.000,-

11. 1 (satu) lembar Asli Sertifikat Izin Gangguan (HO) Nomor:

263/03/DU/VII/KP2TPM/2012 tanggal 25 Juli 2012 atas nama PT.

INDOSAT, Tbk Penanggung Jawab MAHYUDANIL, S.Sos, Alamat

- 27 -

Perusahaan Jl. Sei Rampah D. Masihul Desa Simpang Empat Kec. Sei

Rampah, membayar Retribusi Rp. 1. 745.500,-

12. 1 (satu) lembar Asli Sertifikat Izin Gangguan (HO) Nomor:

264/03/DU/VII/KP2TPM/2012 tanggal 25 Juli 2012 atas nama PT.

INDOSAT, Tbk Penanggung Jawab MAHYUDANIL, S.Sos, Alamat

Perusahaan Dusun V Desa Pematang Guntung Kec. Teluk Mengkudu,

membayar Retribusi Rp. 1. 275.750,-

13. 1 (satu) lembar Asli Sertifikat Izin Gangguan (HO) Nomor:

265/03/DU/VII/KP2TPM/2012 tanggal 25 Juli 2012 atas nama PT.

INDOSAT, Tbk Penanggung Jawab ANDRI YULIUS BRAM, Alamat

Perusahaan Dusun II Desa Marjanji Kec. Sipispis, membayar

Retribusi Rp. 992.250,-

14. 1 (satu) lembar Asli Sertifikat Izin Gangguan (HO) Nomor:

266/03/DU/VII/KP2TPM/2012 tanggal 25 Juli 2012 atas nama PT.

INDOSAT, Tbk Penanggung Jawab PRASTOWO MA’RUF WIBOWO,

Alamat Perusahaan Jl Senangkong Kec. Sei Rampah, membayar Retribusi

Rp. 2.332.800,-

15. 1 (satu) lembar Asli Sertifikat Izin Gangguan (HO) Nomor:

267/03/DU/VII/KP2TPM/2012 tanggal 25 Juli 2012 atas nama PT.

INDOSAT, Tbk Penanggung Jawab PRASTOWO MA’RUF WIBOWO,

Alamat Perusahaan Jl. Komp Gunung Para PTPN III Kec. Dolok Merawan,

membayar Retribusi Rp. 2.332.800,-

16. 1 (satu) lembar Asli Sertifikat Izin Gangguan (HO) Nomor:

268/03/DU/VII/KP2TPM/2012 tanggal 25 Juli 2012 atas nama PT.

INDOSAT, Tbk Penanggung Jawab PRASTOWO MA’RUF WIBOWO,

Alamat Perusahaan Jl. Kebon Desa Matapao Kec. Teluk Mengkudu,

membayar Retribusi Rp. 2.332.800,-

17. 1 (satu) lembar Asli Sertifikat Izin Gangguan (HO) Nomor:

269/03/DU/VII/KP2TPM/2012 tanggal 25 Juli 2012 atas nama PT.

INDOSAT, Tbk Penanggung Jawab PRASTOWO MA’RUF WIBOWO,

Alamat Perusahaan Jl. Medan – T. Tinggi Km. 42,5 Kec. Perbaungan,

membayar Retribusi Rp. 2.332.800,-

18. 1 (satu) lembar Asli Sertifikat Izin Gangguan (HO) Nomor:

270/03/DU/VII/KP2TPM/2012 tanggal 25 Juli 2012 atas nama PT.

INDOSAT, Tbk Penanggung Jawab PRASTOWO MA’RUF WIBOWO,

Alamat Perusahaan Jl. Pantai Cermin Ling Juani Kec. Perbaungan,

membayar Retribusi Rp. 2.332.800,-

- 28 -

19. 1 (satu) lembar Asli Sertifikat Izin Gangguan (HO) Nomor:

271/03/DU/VII/KP2TPM/2012 tanggal 25 Juli 2012 atas nama PT.

INDOSAT, Tbk Penanggung Jawab PRASTOWO MA’RUF WIBOWO,

Alamat Perusahaan Jl. Naga Kesiangan Pabatu Kec. Tebing Tinggi,

membayar Retribusi Rp. 2.332.800,-

20. 1 (satu) lembar Asli Sertifikat Izin Gangguan (HO) Nomor:

272/03/DU/VII/KP2TPM/2012 tanggal 25 Juli 2012 atas nama PT.

INDOSAT, Tbk Penanggung Jawab PRASTOWO MA’RUF WIBOWO,

Alamat Perusahaan Jl. Kebun Rambutan Sei Bamban Kec. Sei Rampah,

membayar Retribusi Rp. 2.332.800,-

21. 1 (satu) lembar Asli Sertifikat Izin Gangguan (HO) Nomor:

273/03/DU/VII/KP2TPM/2012 tanggal 25 Juli 2012 atas nama PT.

INDOSAT, Tbk Penanggung Jawab PRASTOWO MA’RUF WIBOWO,

Alamat Perusahaan Jl. Pendidikan Lingk V Pekan Kec. Dolok Masihul,

membayar Retribusi Rp. 2.332.800,-

22. 1 (satu) lembar Asli Sertifikat Izin Gangguan (HO) Nomor:

274/03/DU/VII/KP2TPM/2012 tanggal 25 Juli 2012 atas nama PT.

INDOSAT, Penanggung Jawab PRASTOWO MA’RUF WIBOWO, Alamat

Perusahaan Jl. T. Tinggi Pagurawan NSN II Binjai Kec. Tebing Tinggi,

membayar Retribusi Rp. 2.332.800,-

3. 2 (dua) lembar Asli Surat masing – masing:

Surat Nomor: 123/18.381/V/2012 tanggal 21 Mei 2012 perihal DAFTAR

ULANG HO berikut 2 lampiran surat yang ditanda tangani oleh HASTUTY

HANDAYANI HARAHAP, SE, M.SP

Surat Nomor: 138/18.38/V/2012 tanggal 27 Mei 2012 perihal DAFTAR

ULANG HO yang ditanda tangani oleh HASTUTY HANDAYANI HARAHAP,

SE, M.SP

4. 2 (dua) lembar Asli Kwitansi masing-masing:

1 (satu) lembar Asli Kwitansi tanda terima uang dari PT. INDOSAT, Tbk

untuk Pembayaran masing-masing Retribusi Izin GangguanDaftar Ulang

Tower di wilayah Kab. Serdang Bedagai tanggal 16 Juli 2012 senilai Rp.

15.742.126,- (lima belas juta tujuh ratus empat puluh dua ribu seratus dua

puluh enam rupiah)

1 (satu) lembar Asli Kwitansi tanda terima uang dari PT. INDOSAT, Tbk

untuk Pembayaran masing-masing Retribusi Izin GangguanDaftar Ulang

Tower di wilayah Kab. Serdang Bedagai tanggal 16 Juli 2012 senilai Rp.

17.096.400,- (tujuh belas juta sembilan puluh enam ribu empat ratus rupiah)

- 29 -

5. 1 (satu) lembar Asli Sertifikat Izin Gangguan ( HO ) Perusahaan non Industri

Nomor : 045 / 03 / II / KP2TPM / 2012 tanggal 02 Pebruari 2012, Nama

Perusahaan PT. SOCFINDO KEBUN MATA PAO, Penanggung Jawab ANDI

SUWIGNYO, Jenis usaha Pabrik Kelapa Sawit, Alamat Perusahaan Desa Mata

Pao Kec. Teluk Mengkudu, tertera nominal uang sebesar Rp.11.627.550 (

sebelas juta enam ratus dua puluh tujuh ribu lima ratus lima puluh rupiah)

6. 1 (satu) lembar SKRD Gangguan (HO) Nomor: DU 00068 sebesar

Rp.4.192.500,- (empat juta seratus sembilan puluh dua ribu lima ratus rupiah)

tanggal 02 Pebruari 2012 Nama Andi Suwignyo Desa Mata Pao Kec. Teluk

Mengkudu.

7. 1 (satu) lembar Asli Sertifikat Izin Gangguan ( HO ) Perusahaan non Industri

Nomor : 046 / 03 / II / KP2TPM / 2012 tanggal 02 Pebruari 2012, Nama

Perusahaan PT. SOCFINDO KEBUN TANAH BESIH, Penanggung Jawab ANDI

SUWIGNYO, Jenis usaha Pabrik Pengolahan Latex, Alamat Perusahaan Desa

Tanah Besih Kec. Tebing Syahbandar, tertera nominal uang sebesar

Rp.10.667.700 ( sepuluh juta enam ratus enam puluh tujuh ribu tujuh ratus

rupiah)

8. 1 (satu) lembar SKRD Gangguan (HO) Nomor: DU 00069 sebesar

Rp.3.790.800,- (tiga juta tujuh ratus sembilan puluh ribu delapan ratus rupiah)

tanggal 02 Pebruari 2012 Nama Andi Suwignyo Desa Tanah Besih Kec. Tebing

Syahbandar.

9. 1 (satu) lembar Asli Sertifikat Izin Gangguan ( HO ) Perusahaan non Industri

Nomor : 047 / 03 / II / KP2TPM / 2012 tanggal 02 Pebruari 2012, Nama

Perusahaan PT. SOCFINDO KEBUN BANGUN BANDAR, Penanggung Jawab

ANDI SUWIGNYO, Jenis usaha Pabrik Kepala Sawit, Alamat Perusahaan Desa

Bangun Bandar Martebing Kec. Dolok Masihul, tertera nominal uang sebesar

Rp.9.404.100,- ( sembilan juta empat ratus empat ribu seratus rupiah)

10. 1 (satu) lembar Asli Sertifikat Izin Gangguan ( HO ) Perusahaan non Industri

Nomor : 287 / 01 / VI / KPT / 2009 tanggal 15 Juni 2009, Nama Perusahaan PT.

SOCFINDO / PUSAT SELEKSI BANGUN BANDAR , Penanggung Jawab H.

SYAFRIL, Jenis usaha Produksi Benih Kecambah Kelapa Sawit, Alamat

Perusahaan Desa Martebing Kec. Dolok Masihul tertera nominal uang sebesar

Rp.7.633.900,- ( tujuh juta enam ratus tiga puluh tiga ribu sembilan ratus rupiah)

11. 1 (satu) lembar SKRD Gangguan (HO) sebesar Rp.2.869.500,- (dua juta

delapan ratus enam puluh sembilan ribu lima ratus rupiah) Nama H.Syafril Desa

Bangun Bandar Kec. Dolok Masihul tertanggal 27 Juni 2012

12. 1 (satu) lembar Asli Sertifikat Izin Gangguan ( HO ) Perusahaan non Industri

Nomor : 606 / 01 / XI / KP2TPM / 2010 tanggal 15 Nopember 2010, Nama

- 30 -

Perusahaan PT. SOCFINDO KEBUN BANGUN BANDAR” , Penanggung Jawab

H. SYAFRIL, Jenis usaha Bunker Pupuk, Alamat Perusahaan Bangun Bandar

Desa Martebing Kec. Dolok Masihul tertera nominal uang sebesar

Rp.7.857.868,- ( tujuh juta delapan ratus lima puluh tujuh ribu delapan ratus

enam puluh delapan rupiah)

13. 1 (satu) lembar Asli Sertifikat Izin Gangguan ( HO ) Perusahaan non Industri

Nomor : 383 / 03 / X / KP2TPM / 2012 tanggal 15 Oktober 2012, Nama

Perusahaan PT. SOCFINDO KEBUN TANJUNG MARIA , Penanggung Jawab

ANDI SUWIGNYO Jenis usaha Perkebunan, Alamat Perusahaan Desa Tanjung

Maria Kec. Dolok Masihul tertera nominal uang sebesar Rp.8.086.000,- (

delapan juta delapan puluh enam ribu rupiah)

14. 1 (satu) buah Blanko SKRD yang terdiri dari 4 (empat) rangkap

15. 2 ( dua ) lembar asli surat masing – masing ;

a. Nomor : 123 / 18.381 / V / 2012 tanggal 21 Mei 2012, perihal Daftar Ulang HO,

berikut 2 (dua) lembar LAMPIRAN surat.

b. b. Nomor : 138 / 18.38 / V / 2012 tanggal 27 Mei 2012 perihal Daftar Ulang HO.

16. 1 (satu) lembar Cek No.CT – 005705 dan Data Entry View tanggal 31 Januari

2012Pembayaran Kontan sebesar Rp.31.699.350,- (tiga puluh satu juta enam

ratus sembilan puluh sembilan ribu tiga ratus lima puluh rupiah)

17. 1 (satu) lembar Surat Pertangung Jawaban Uang Muka No.UM/PUM/54/2012

tanggal 03 Pebruari 2012 yang dileges tanggal 26 Nopember 2013

18. 1 (satu) lembar MEMO PT. SOCFIN INDONESIA (SOCFINDO) Leges Izin

Undang-Undang Gangguan (HO) No.UM/Pb/Bi/53/2012 tanggal 26 Januari

2012 yang di leges tanggal 26 Nopember 2013

19. 1 (satu) lembar Cek No.CT – 014237 dan Data Entry View tanggal 02 Juli 2012

Pembayaran Kontan sebesar Rp.15.471.765,- (lima belas juta empat ratus tujuh

puluh satu ribu tujuh ratus enam puluh lima rupiah)

20. 1 (satu) lembar MEMO PT. SOCFIN INDONESIA (SOCFINDO) Leges Izin

Undang-Undang Gangguan (HO) No.UM/Pb/Bi/361/2012 tanggal 15 Juni 2012

yang di leges tanggal 26 Nopember 2013

21. 1 (satu) lembar Surat Pertangung Jawaban Uang Muka No.UM/PUM/261/2012

tanggal 09 Juli 2012 yang dileges tanggal 26 Nopember 2013

22. 1 (satu) lembar Cek No.CT – 014297 dan Data Entry View tanggal 02 Oktober

2012 Pembayaran Kontan sebesar Rp.11.571.500,- (sebelas juta lima ratus

tujuh puluh satu ribu lima rupiah)

23. 1 (satu) lembar MEMO PT. SOCFIN INDONESIA (SOCFINDO) Leges Izin

Undang-Undang Gangguan (HO) No.UM/Pb/Bi/609/2012 tanggal 01 Oktober

2012 yang di leges tanggal 26 Nopember 2013

- 31 -

24. 1 (satu) lembar Surat Pertangung Jawaban Uang Muka No.UM/PUM/464/2012

tanggal 21 Desember 2012 yang dileges tanggal 26 Nopember 2013

25. 1 (satu) lembar Bukti Pengeluaran Kas No: 001843 tanggal 09 Juli 2012

26. 1 (satu) lembar Surat Nomor: 178/18.38.1/VII/2012 tanggal Juli 2012 yang

ditandatangani oleh HASTUTY HANDAYANI HRP, SE,MSP.

27. 1 (satu) lembar Surat Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Asset

Serdang Bedagai Nomor: 18.15/950/372/2013 tanggal 12 November 2013

tentang Penyampain Rekening Koran Penerimaan Pemkab Serdang Bedagai

kepada Kepala Kepolisian Resort Serdang Bedagai

28. 1 (satu) lembar Surat Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Asset

Serdang Bedagai Nomor: 18.15/973/443/2012 tanggal 10 Desember 2012

tentang Penyetoran PAD pada akhir Tahun 2012 kepada Kepala SKPD cq.

Bendahara Penerimaan PAD Serdang Bedagai beserta lampiran

29. 1 ( satu ) bundel Foto Copy Laporan Penerimaan UPPTSP Loket Bank BNI

Pemkab Sergai Periode tanggal 2 Januari 2012 sampai dengan 21 Desember

2012, yang disyahkan sesuai aslinya dan ditanda – tangani oleh EFFENDI

SIMANJUNTAK.

30. 1 ( satu ) bundel Foto copy buku Izin Gangguan ( HO ) tahun 20

31. 1 ( satu ) bundel Foto Copy buku HO daftar Ulang ( DU ) mulai tanggal 10

Agustus 2012 sampai dengan 28 Desember 2012.

32. 1. (satu) bundel Foto Copy Perda No. 4 tahun 2011 tentang Retribusi Perizinan

Tertentu.

33. 1 ( satu ) bundel Foto Copy Peraturan Bupati Serdang Bedagai No. 18 tahun

2011 tentang Petunjuk Pelaksanaan Perda No. 4 tahun 2011 tentang Retribusi

Perizinan Tertentu.

34. 1 (satu) bundel Foto Copy Peraturan Daerah Serdang Bedagai No.3 tahun 2010

tentang Organisasi dan tata Kerja Perangkat Daerah pada Pemerintah Daerah

Kab.Serdang Bedagai.

35. 1 (satu) bundel foto Copy Peraturan Bupati Serdang bedagai No.6 tahun 2008

tentang Standart Operating Prosedure ( SOP ) / Standarisasi Prosedur

Pelayanan Kantor Pelayanan Terpadu Kab.Serdang Bedagai.

36. 1 (satu) bundel Foto Copy Peraturan Bupati Serdang Bedagai No. 5 tahun 2010

tentang Perubahan kedua atas peraturan Bupati Serdang Bedagai No.10 tahun

2008 tentang Rincian dan Fungsi Jabatan pada organisasi Lembaga tehnis

Daerah Kab.Serdang Bedagai.

Terlampir dalam berkas perkara.

37. Uang sebesar Rp.33.800.000,- (tiga puluh tiga juta delapan ratus ribu rupiah)

Dirampas Untuk Negara.

- 32 -

5. Menetapkan terdakwa dibebani membayar biaya perkara sebesar Rp. 5.000,- (lima

ribu rupiah).

Membaca, Putusan Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri

Medan nomor : 76/Pid.Sus.TPK/2015/PN.Mdn tanggal 16 Desember 2015, yang

amarnya berbunyi sebagai berikut :

1. Menyatakan Terdakwa HASTUTY HANDAYANI HARAHAP, SE. MSP, tidak terbukti

secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana sebagaimana

didakwakan dalam DakwaanPrimair. ;

2. Membebaskan Terdakwa oleh karena itu dari Dakwaan Primair tersebut :

3. Menyatakan Terdakwa HASTUTY HANDAYANI HARAHAP, SE. MSP, telah terbukti

secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana” Korupsi secara

bersama-sama dan berlanjut “ ;

4. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara

selama : 1 (satu) tahun dan 6 (enam) bulan. Dan pidana denda sebesar Rp.

50.000.000,- (lima puluh juta rupiah), dengan ketentuan jika denda tersebut tidak

dibayar harus diganti dengan hukuman kurungan selama : 1 (satu)bulan. ;

5. Menjatuhkan pidana tambahan terhadap Terdakwa berupa pembayaran uang

pengganti sebesar Rp. 25.000.000,- (dua puluh lima juta rupiah), dengan ketentuan

jika terpidana tidak membayar uang pengganti dalam waktu 1 (satu) bulan setelah

putusan memperoleh kekuatan hukum tetap, maka harta bendanya dapat disita oleh

jaksa dan dilelang untuk menutupi uang pengganti tersebut, dan dalam hal

terpidana tidak mempunyai harta benda yang mencukupi untuk membayar uang

pengganti tersebut, maka harus diganti dengan pidana penjara selama : 2 (dua)

bulan. ;

6. Menetapkan masa penahanan kota yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan

seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan ;

7. Menetapkan barang bukti berupa :

1. 1 (satu) lembar Asli Sertifikat Izin Gangguan (HO) Nomor:

051/03/II/KP2TPM/2012 tanggal 03 Pebruari 2012 Daftar Ulang I Tanggal

Januari 2012 Nomor: 453/03/KP2TPM/2013 atas nama CV. SALMAN

TRADING;

2. 22 (dua puluh dua) lembar Asli Sertifikat Izin Gangguan (HO) atas nama PT.

INDOSAT, Tbk yaitu:

1. 1 (satu) lembar Asli Sertifikat Izin Gangguan (HO) Nomor:

253/03/DU/VII/KP2TPM/2012 tanggal 25 Juli 2012 atas nama PT.

INDOSAT, Tbk, Penanggung Jawab IRWANTO, Alamat Perusahaan

Dusun I Desa Kotarih Pekan, membayar Retribusi Rp. 1. 531.000,-

- 33 -

2. 1 (satu) lembar Asli Sertifikat Izin Gangguan (HO) Nomor:

254/03/DU/VII/KP2TPM/2012 tanggal 25 Juli 2012 atas nama PT.

INDOSAT, Tbk Penanggung Jawab UJANG SYANDRA, Alamat

Perusahaan Dusun I P. Timur Desa Lubuk Saban Kec. Pantai Cermin ,

membayar Retribusi Rp. 1.347.000,-

3. 1 (satu) lembar Asli Sertifikat Izin Gangguan (HO) Nomor:

255/03/DU/VII/KP2TPM/2012 tanggal 25 Juli 2012 atas nama PT.

INDOSAT, Tbk Penanggung Jawab UJANG SYANDRA, Alamat

Perusahaan Dusun Liberia Kec. Teluk Mengkudu, membayar Retribusi

Rp.1. 630.000,-

4. 1 (satu) lembar Asli Sertifikat Izin Gangguan (HO) Nomor:

256/03/DU/VII/KP2TPM/2012 tanggal 25 Juli 2012 atas nama PT.

INDOSAT, Tbk Penanggung Jawab UJANG SYANDRA, Alamat

Perusahaan Desa Bantan Kec. Dolok Masihul, membayar Retribusi Rp. 1.

347.000,-

5. 1 (satu) lembar Asli Sertifikat Izin Gangguan (HO) Nomor:

257/03/DU/VII/KP2TPM/2012 tanggal 25 Juli 2012 atas nama PT.

INDOSAT, Tbk Penanggung Jawab IRWANTO, Alamat Perusahaan

Dusun I Desa Kuala Bali Kec. Serba Jadi, membayar Retribusi Rp. 1.

914.000,-

6. 1 (satu) lembar Asli Sertifikat Izin Gangguan (HO) Nomor:

258/03/DU/VII/KP2TPM/2012 tanggal 25 Juli 2012 atas nama PT.

INDOSAT, Tbk Penanggung Jawab MAHYUDANIL.S.Sos, Alamat

Perusahaan Desa Bandar Tengah Kec. Bandar Khalipah, membayar

Retribusi Rp. 1. 560.000,-

7. 1 (satu) lembar Asli Sertifikat Izin Gangguan (HO) Nomor:

259/03/DU/VII/KP2TPM/2012 tanggal 25 Juli 2012 atas nama PT.

INDOSAT, Tbk Penanggung Jawab RITA PRIHARTINI, Alamat

Perusahaan Dusun IV Desa Pem. Kuala Kec. Teluk Mengkudu, membayar

Retribusi Rp. 1. 890.000,-

8. 1 (satu) lembar Asli Sertifikat Izin Gangguan (HO) Nomor:

260/03/DU/VII/KP2TPM/2012 tanggal 25 Juli 2012 atas nama PT.

INDOSAT, Tbk Penanggung Jawab NELSON D. BONE, Alamat

Perusahaan Dusun II Desa Kota Pari Kec. Pantai Cermin, membayar

Retribusi Rp. 945.000,-

9. 1 (satu) lembar Asli Sertifikat Izin Gangguan (HO) Nomor:

261/03/DU/VII/KP2TPM/2012 tanggal 25 Juli 2012 atas nama PT.

INDOSAT, Tbk Penanggung Jawab FAUZI M. NAINGGOLAN, Alamat

- 34 -

Perusahaan Dusun IV Desa Paya Bagas Kec. Tebing Tinggi, membayar

Retribusi Rp. 1. 106.000,-

10. 1 (satu) lembar Asli Sertifikat Izin Gangguan (HO) Nomor:

262/03/DU/VII/KP2TPM/2012 tanggal 25 Juli 2012 atas nama PT.

INDOSAT, Tbk Penanggung Jawab FAUZI M. NAINGGOLAN, Alamat

Perusahaan Desa Rambutan Kec. Tebing Tinggi, membayar Retribusi

Rp. 1. 106.000,-

11. 1 (satu) lembar Asli Sertifikat Izin Gangguan (HO) Nomor:

263/03/DU/VII/KP2TPM/2012 tanggal 25 Juli 2012 atas nama PT.

INDOSAT, Tbk Penanggung Jawab MAHYUDANIL, S.Sos, Alamat

Perusahaan Jl. Sei Rampah D. Masihul Desa Simpang Empat Kec. Sei

Rampah, membayar Retribusi Rp. 1. 745.500,-

12. 1 (satu) lembar Asli Sertifikat Izin Gangguan (HO) Nomor:

264/03/DU/VII/KP2TPM/2012 tanggal 25 Juli 2012 atas nama PT.

INDOSAT, Tbk Penanggung Jawab MAHYUDANIL, S.Sos, Alamat

Perusahaan Dusun V Desa Pematang Guntung Kec. Teluk Mengkudu,

membayar Retribusi Rp. 1. 275.750,-

13. 1 (satu) lembar Asli Sertifikat Izin Gangguan (HO) Nomor:

265/03/DU/VII/KP2TPM/2012 tanggal 25 Juli 2012 atas nama PT.

INDOSAT, Tbk Penanggung Jawab ANDRI YULIUS BRAM, Alamat

Perusahaan Dusun II Desa Marjanji Kec. Sipispis, membayar Retribusi

Rp. 992.250,-

14. 1 (satu) lembar Asli Sertifikat Izin Gangguan (HO) Nomor:

266/03/DU/VII/KP2TPM/2012 tanggal 25 Juli 2012 atas nama PT.

INDOSAT, Tbk Penanggung Jawab PRASTOWO MA’RUF WIBOWO,

Alamat Perusahaan Jl Senangkong Kec. Sei Rampah, membayar Retribusi

Rp. 2.332.800,-

15. 1 (satu) lembar Asli Sertifikat Izin Gangguan (HO) Nomor:

267/03/DU/VII/KP2TPM/2012 tanggal 25 Juli 2012 atas nama PT.

INDOSAT, Tbk Penanggung Jawab PRASTOWO MA’RUF WIBOWO,

Alamat Perusahaan Jl. Komp Gunung Para PTPN III Kec. Dolok Merawan,

membayar Retribusi Rp. 2.332.800,-

16. 1 (satu) lembar Asli Sertifikat Izin Gangguan (HO) Nomor:

268/03/DU/VII/KP2TPM/2012 tanggal 25 Juli 2012 atas nama PT.

INDOSAT, Tbk Penanggung Jawab PRASTOWO MA’RUF WIBOWO,

Alamat Perusahaan Jl. Kebon Desa Matapao Kec. Teluk Mengkudu,

membayar Retribusi Rp. 2.332.800,-

- 35 -

17. 1 (satu) lembar Asli Sertifikat Izin Gangguan (HO) Nomor:

269/03/DU/VII/KP2TPM/2012 tanggal 25 Juli 2012 atas nama PT.

INDOSAT, Tbk Penanggung Jawab PRASTOWO MA’RUF WIBOWO,

Alamat Perusahaan Jl. Medan – T. Tinggi Km. 42,5 Kec. Perbaungan,

membayar Retribusi Rp. 2.332.800,-

18. 1 (satu) lembar Asli Sertifikat Izin Gangguan (HO) Nomor:

270/03/DU/VII/KP2TPM/2012 tanggal 25 Juli 2012 atas nama PT.

INDOSAT, Tbk Penanggung Jawab PRASTOWO MA’RUF WIBOWO,

Alamat Perusahaan Jl. Pantai Cermin Ling Juani Kec. Perbaungan,

membayar Retribusi Rp. 2.332.800,-

19. 1 (satu) lembar Asli Sertifikat Izin Gangguan (HO) Nomor:

271/03/DU/VII/KP2TPM/2012 tanggal 25 Juli 2012 atas nama PT.

INDOSAT, Tbk Penanggung Jawab PRASTOWO MA’RUF WIBOWO,

Alamat Perusahaan Jl. Naga Kesiangan Pabatu Kec. Tebing Tinggi,

membayar Retribusi Rp. 2.332.800,-

20. 1 (satu) lembar Asli Sertifikat Izin Gangguan (HO) Nomor:

272/03/DU/VII/KP2TPM/2012 tanggal 25 Juli 2012 atas nama PT.

INDOSAT, Tbk Penanggung Jawab PRASTOWO MA’RUF WIBOWO,

Alamat Perusahaan Jl. Kebun Rambutan Sei Bamban Kec. Sei Rampah,

membayar Retribusi Rp. 2.332.800,-

21. 1 (satu) lembar Asli Sertifikat Izin Gangguan (HO) Nomor:

273/03/DU/VII/KP2TPM/2012 tanggal 25 Juli 2012 atas nama PT.

INDOSAT, Tbk Penanggung Jawab PRASTOWO MA’RUF WIBOWO,

Alamat Perusahaan Jl. Pendidikan Lingk V Pekan Kec. Dolok Masihul,

membayar Retribusi Rp. 2.332.800,-

22. 1 (satu) lembar Asli Sertifikat Izin Gangguan (HO) Nomor:

274/03/DU/VII/KP2TPM/2012 tanggal 25 Juli 2012 atas nama PT.

INDOSAT, Penanggung Jawab PRASTOWO MA’RUF WIBOWO, Alamat

Perusahaan Jl. T. Tinggi Pagurawan NSN II Binjai Kec. Tebing Tinggi,

membayar Retribusi Rp. 2.332 ;

3. 2 (dua) lembar Asli Surat masing – masing:

Surat Nomor: 123/18.381/V/2012 tanggal 21 Mei 2012 perihal DAFTAR

ULANG HO berikut 2 lampiran surat yang ditanda tangani oleh HASTUTY

HANDAYANI HARAHAP, SE, M.SP

Surat Nomor: 138/18.38/V/2012 tanggal 27 Mei 2012 perihal DAFTAR

ULANG HO yang ditanda tangani oleh HASTUTY HANDAYANI HARAHAP,

SE, M.SP

4. 2 (dua) lembar Asli Kwitansi masing-masing:

- 36 -

1 (satu) lembar Asli Kwitansi tanda terima uang dari PT. INDOSAT, Tbk

untuk Pembayaran masing-masing Retribusi Izin GangguanDaftar Ulang

Tower di wilayah Kab. Serdang Bedagai tanggal 16 Juli 2012 senilai Rp.

15.742.126,- (lima belas juta tujuh ratus empat puluh dua ribu seratus dua

puluh enam rupiah)

1 (satu) lembar Asli Kwitansi tanda terima uang dari PT. INDOSAT, Tbk

untuk Pembayaran masing-masing Retribusi Izin GangguanDaftar Ulang

Tower di wilayah Kab. Serdang Bedagai tanggal 16 Juli 2012 senilai Rp.

17.096.400,- (tujuh belas juta sembilan puluh enam ribu empat ratus rupiah)

5. 1 (satu) lembar Asli Sertifikat Izin Gangguan ( HO ) Perusahaan non Industri

Nomor : 045 / 03 / II / KP2TPM / 2012 tanggal 02 Pebruari 2012, Nama

Perusahaan PT. SOCFINDO KEBUN MATA PAO, Penanggung Jawab ANDI

SUWIGNYO, Jenis usaha Pabrik Kelapa Sawit, Alamat Perusahaan Desa

Mata Pao Kec. Teluk Mengkudu, tertera nominal uang sebesar Rp.11.627.550

( sebelas juta enam ratus dua puluh tujuh ribu lima ratus lima puluh rupiah)

6. 1 (satu) lembar SKRD Gangguan (HO) Nomor: DU 00068 sebesar

Rp.4.192.500,- (empat juta seratus sembilan puluh dua ribu lima ratus rupiah)

tanggal 02 Pebruari 2012 Nama Andi Suwignyo Desa Mata Pao Kec. Teluk

Mengkudu.

7. 1 (satu) lembar Asli Sertifikat Izin Gangguan ( HO ) Perusahaan non Industri

Nomor : 046 / 03 / II / KP2TPM / 2012 tanggal 02 Pebruari 2012, Nama

Perusahaan PT. SOCFINDO KEBUN TANAH BESIH, Penanggung Jawab

ANDI SUWIGNYO, Jenis usaha Pabrik Pengolahan Latex, Alamat

Perusahaan Desa Tanah Besih Kec. Tebing Syahbandar, tertera nominal uang

sebesar Rp.10.667.700 ( sepuluh juta enam ratus enam puluh tujuh ribu tujuh

ratus rupiah)

8. 1 (satu) lembar SKRD Gangguan (HO) Nomor: DU 00069 sebesar

Rp.3.790.800,- (tiga juta tujuh ratus sembilan puluh ribu delapan ratus rupiah)

tanggal 02 Pebruari 2012 Nama Andi Suwignyo Desa Tanah Besih Kec.

Tebing Syahbandar.

9. 1 (satu) lembar Asli Sertifikat Izin Gangguan ( HO ) Perusahaan non Industri

Nomor : 047 / 03 / II / KP2TPM / 2012 tanggal 02 Pebruari 2012, Nama

Perusahaan PT. SOCFINDO KEBUN BANGUN BANDAR, Penanggung

Jawab ANDI SUWIGNYO, Jenis usaha Pabrik Kepala Sawit, Alamat

Perusahaan Desa Bangun Bandar Martebing Kec. Dolok Masihul, tertera

- 37 -

nominal uang sebesar Rp.9.404.100,- ( sembilan juta empat ratus empat ribu

seratus rupiah)

10. 1 (satu) lembar Asli Sertifikat Izin Gangguan ( HO ) Perusahaan non Industri

Nomor : 287 / 01 / VI / KPT / 2009 tanggal 15 Juni 2009, Nama Perusahaan

PT. SOCFINDO / PUSAT SELEKSI BANGUN BANDAR , Penanggung

Jawab H. SYAFRIL, Jenis usaha Produksi Benih Kecambah Kelapa Sawit,

Alamat Perusahaan Desa Martebing Kec. Dolok Masihul tertera nominal uang

sebesar Rp.7.633.900,- ( tujuh juta enam ratus tiga puluh tiga ribu sembilan

ratus rupiah)

11. 1 (satu) lembar SKRD Gangguan (HO) sebesar Rp.2.869.500,- (dua juta

delapan ratus enam puluh sembilan ribu lima ratus rupiah) Nama H.Syafril

Desa Bangun Bandar Kec. Dolok Masihul tertanggal 27 Juni 2012

12. 1 (satu) lembar Asli Sertifikat Izin Gangguan ( HO ) Perusahaan non Industri

Nomor : 606 / 01 / XI / KP2TPM / 2010 tanggal 15 Nopember 2010, Nama

Perusahaan PT. SOCFINDO KEBUN BANGUN BANDAR” , Penanggung

Jawab H. SYAFRIL, Jenis usaha Bunker Pupuk, Alamat Perusahaan Bangun

Bandar Desa Martebing Kec. Dolok Masihul tertera nominal uang sebesar

Rp.7.857.868,- ( tujuh juta delapan ratus lima puluh tujuh ribu delapan ratus

enam puluh delapan rupiah)

13. 1 (satu) lembar Asli Sertifikat Izin Gangguan ( HO ) Perusahaan non Industri

Nomor : 383 / 03 / X / KP2TPM / 2012 tanggal 15 Oktober 2012, Nama

Perusahaan PT. SOCFINDO KEBUN TANJUNG MARIA , Penanggung Jawab

ANDI SUWIGNYO Jenis usaha Perkebunan, Alamat Perusahaan Desa

Tanjung Maria Kec. Dolok Masihul tertera nominal uang sebesar

Rp.8.086.000,- ( delapan juta delapan puluh enam ribu rupiah)

14. 1 (satu) buah Blanko SKRD yang terdiri dari 4 (empat) rangkap

15. 2 ( dua ) lembar asli surat masing – masing ;

o Nomor : 123 / 18.381 / V / 2012 tanggal 21 Mei 2012, perihal Daftar Ulang

HO, berikut 2 (dua) lembar LAMPIRAN surat.

o Nomor : 138 / 18.38 / V / 2012 tanggal 27 Mei 2012 perihal Daftar Ulang

HO.

16. 1 (satu) lembar Cek No.CT – 005705 dan Data Entry View tanggal 31 Januari

2012 Pembayaran Kontan sebesar Rp.31.699.350,- (tiga puluh satu juta enam

ratus sembilan puluh sembilan ribu tiga ratus lima puluh rupiah)

- 38 -

17. 1 (satu) lembar Surat Pertangung Jawaban Uang Muka No.UM/PUM/54/2012

tanggal 03 Pebruari 2012 yang dileges tanggal 26 Nopember 2013

18. 1 (satu) lembar MEMO PT. SOCFIN INDONESIA (SOCFINDO) Leges Izin

Undang-Undang Gangguan (HO) No.UM/Pb/Bi/53/2012 tanggal 26 Januari

2012 yang di leges tanggal 26 Nopember 2013

19. 1 (satu) lembar Cek No.CT – 014237 dan Data Entry View tanggal 02 Juli

2012 Pembayaran Kontan sebesar Rp.15.471.765,- (lima belas juta empat

ratus tujuh puluh satu ribu tujuh ratus enam puluh lima rupiah)

20. 1 (satu) lembar MEMO PT. SOCFIN INDONESIA (SOCFINDO) Leges Izin

Undang-Undang Gangguan (HO) No.UM/Pb/Bi/361/2012 tanggal 15 Juni 2012

yang di leges tanggal 26 Nopember 2013

21. 1 (satu) lembar Surat Pertangung Jawaban Uang Muka No.UM/PUM/261/2012

tanggal 09 Juli 2012 yang dileges tanggal 26 Nopember 2013

22. 1 (satu) lembar Cek No.CT – 014297 dan Data Entry View tanggal 02 Oktober

2012 Pembayaran Kontan sebesar Rp.11.571.500,- (sebelas juta lima ratus

tujuh puluh satu ribu lima rupiah)

23. 1 (satu) lembar MEMO PT. SOCFIN INDONESIA (SOCFINDO) Leges Izin

Undang-Undang Gangguan (HO) No.UM/Pb/Bi/609/2012 tanggal 01 Oktober

2012 yang di leges tanggal 26 Nopember 2013

24. 1 (satu) lembar Surat Pertangung Jawaban Uang Muka No.UM/PUM/464/2012

tanggal 21 Desember 2012 yang dileges tanggal 26 Nopember 2013

25. 1 (satu) lembar Bukti Pengeluaran Kas No: 001843 tanggal 09 Juli 2012

26. 1 (satu) lembar Surat Nomor: 178/18.38.1/VII/2012 tanggal Juli 2012 yang

ditandatangani oleh HASTUTY HANDAYANI HRP, SE,MSP.

27. 1 (satu) lembar Surat Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Asset

Serdang Bedagai Nomor: 18.15/950/372/2013 tanggal 12 November 2013

tentang Penyampain Rekening Koran Penerimaan Pemkab Serdang Bedagai

kepada Kepala Kepolisian Resort Serdang Bedagai

28. 1 (satu) lembar Surat Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Asset

Serdang Bedagai Nomor: 18.15/973/443/2012 tanggal 10 Desember 2012

tentang Penyetoran PAD pada akhir Tahun 2012 kepada Kepala SKPD cq.

Bendahara Penerimaan PAD Serdang Bedagai beserta lampiran

29. 1 ( satu ) bundel Foto Copy Laporan Penerimaan UPPTSP Loket Bank BNI

Pemkab Sergai Periode tanggal 2 Januari 2012 sampai dengan 21 Desember

- 39 -

2012, yang disyahkan sesuai aslinya dan ditanda – tangani oleh EFFENDI

SIMANJUNTAK.

30. 1 ( satu ) bundel Foto copy buku Izin Gangguan ( HO ) tahun 2012

31. 1 ( satu ) bundel Foto Copy buku HO daftar Ulang ( DU ) mulai tanggal 10

Agustus 2012 sampai dengan 28 Desember 2012.

32. 1. (satu) bundel Foto Copy Perda No. 4 tahun 2011 tentang Retribusi Perizinan

Tertentu.

33. 1 ( satu ) bundel Foto Copy Peraturan Bupati Serdang Bedagai No. 18 tahun

2011 tentang Petunjuk Pelaksanaan Perda No. 4 tahun 2011 tentang Retribusi

Perizinan Tertentu.

34. 1 (satu) bundel Foto Copy Peraturan Daerah Serdang Bedagai No.3 tahun

2010 tentang Organisasi dan tata Kerja Perangkat Daerah pada Pemerintah

Daerah Kab.Serdang Bedagai.

35. 1 (satu) bundel foto Copy Peraturan Bupati Serdang bedagai No.6 tahun 2008

tentang Standart Operating Prosedure ( SOP ) / Standarisasi Prosedur

Pelayanan Kantor Pelayanan Terpadu Kab.Serdang Bedagai.

36. 1 (satu) bundel Foto Copy Peraturan Bupati Serdang Bedagai No. 5 tahun

2010 tentang Perubahan kedua atas peraturan Bupati Serdang Bedagai No.10

tahun 2008 tentang Rincian dan Fungsi Jabatan pada organisasi Lembaga

tehnis Daerah Kab.Serdang Bedagai.

Terlampir dalam berkas perkara.

37. Uang sebesar Rp.33.800.000,- (tiga puluh tiga juta delapan ratus ribu rupiah)

ditetapkan sebesar Rp.25.242.901,- (dua puluh lima juta dua ratus empat

puluh dua ribu sembilan ratus satu rupiah) Dirampas untuk negara dan sisanya

sebesar Rp.8.557.099,- (delapan juta lima ratus lima puluh tujuh ribu sembilan

puluh sembilan rupiah) dikembalikan kepada PT. Socfindo.

8. Membebankan biaya perkara kepada Terdakwa sebesar Rp. 5.000,- (lima ribu

rupiah).

Telah Membaca :

1. Akta Permintaan Banding yang dibuat oleh Panitera Pengadilan Tindak Pidana

Korupsi pada Pengadilan Negeri Medan, bahwa pada tanggal 21 Desember 2015,

Terdakwa telah mengajukan permintaan banding terhadap Putusan Pengadilan

Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri Medan nomor :

76/Pid.Sus.TPK/2015/PN.Mdn tanggal 16 Desember 2015;

- 40 -

2. Akta Permintaan Banding yang dibuat oleh Panitera Pengadilan Tindak Pidana

Korupsi pada Pengadilan Negeri Medan, bahwa pada tanggal 21 Desember 2015,

Jaksa Penuntut Umum telah mengajukan permintaan banding terhadap Putusan

Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri Medan nomor :

76/Pid.Sus.TPK/2015/PN.Mdn tanggal 16 Desember 2015;

3. Relaas Pemberitahuan permintaan banding yang dibuat oleh Jurusita Pengganti

Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri Medan, bahwa

permintaan banding tersebut telah diberitahukan kepada Jaksa Penuntut Umum

dan Terdakwa masing-masing pada tanggal 22 Desember 2015 dan tanggal 29

Desember 2015;

4. Memori banding yang diajukan oleh Jaksa Penuntut Umum tertanggal 4 Januari

2016, yang diterima di Kepaniteraan Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada

Pengadilan Negeri Medan tanggal 13 Januari 2016, dan memori banding tersebut

telah diserahkan kepada Terdakwa pada tanggal 14 Januari 2016;

5. Memori banding yang diajukan oleh Penasihat Hukum Terdakwa tertanggal 20

Januari 2016, yang diterima di Kepaniteraan Pengadilan Tinggi Medan pada

tanggal 25 Januari 2016;

6. Surat Pemberitahuan Untuk mempelajari Berkas Perkara yang dibuat oleh Panitera

Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri Medan tanggal 12

Januari 2016, ditujukan kepada Penuntut Umum dan Terdakwa, untuk mempelajari

berkas perkara tersebut selama 7 (tujuh) hari sebelum pengiriman berkas perkara

ke Pengadilan Tindak Pidana Korupsi tingkat banding pada Pengadilan Tinggi

Medan;

Menimbang, bahwa permohonan banding dari Terdakwa dan Jaksa Penuntut

Umum telah diajukan dalam tenggang waktu dan menurut cara serta syarat-syarat

sebagaimana yang ditentukan dalam undang-undang, maka permohonan banding

tersebut secara formal dapat diterima;

Menimbang, bahwa memori banding yang diajukan oleh Jaksa Penuntut Umum

pada prinsipnya keberatan terhadap hukuman pidana yang dijatuhkan oleh Majelis

Hakim Tingkat Pertama kepada Terdakwa, karena dinilai terlalu ringan belum

mencerminkan rasa keadilan yang tumbuh di masyarakat mengingat pemerintah saat ini

sedang giat-giatnya memberantas tindak pidana korupsi, sehingga memohon agar

Majelis Hakim Tingkat Banding menjatuhkan pidana kepada Terdakwa dengan pidana

- 41 -

penjara selama 4 (empat) tahun, denda Rp.200.000.000,- (dua ratus juta rupiah)

subsidair 3 (tiga) bulan kurungan dan membayar uang pengganti sebesar

Rp.34.853.026,- (tiga puluh empat juta delapan ratus lima puluh tiga ribu dua puluh

enam rupiah) dan Rp.30.430.321,- (tiga puluh juta empat ratus tiga puluh ribu tiga ratus

dua puluh satu rupiah), jika tidak dibayar diganti dengan pidana penjara selama 3 (tiga)

bulan;

Menimbang, bahwa memori banding yang diajukan oleh Penasihat Hukum

Terdakwa pada pinsipnya keberatan terhadap putusan Majelis Hakim Tingkat Pertama

karena berdasarkan saksi-saksi dan keterangan Tedakwa dan bukti-bukti surat maka

unsur memperkaya diri dan atau suatu korporasi yang menjadi pertimbangan Majelis

Hakim Tingkat Pertama khususnya menyangkut tentang Terdakwa menerima uang

Rp.25.000.000,- (dua puluh lima juta rupiah) dari Muhammad Azhari Dahlan Lubis,

adalah pertimbangan yang keliru karena bertentangan hukum pembuktian sebagaimana

pasal 184 KUHPIdana, oleh karena itu memohon agar Majelis Hakim Tingkat Banding

menjatuhkan putusan dengan amar putusan :

1. Menyatakan Terdakwa HASTUTY HANDAYANI HARAHAP, SE. MSP, tidak terbukti

secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana sebagaimana disebutkan

dalam Dakwaan Primair dan dakwaan Subsidair;

2. Membebaskan terdakwa HASTUTY HANDAYANI, SE.MSP, dari dakwaan-dakwaan

tersebut (vrijspraak) sesuai Pasal 191 ayat (1) KUHAP atau setidak-tidaknya

melepaskan terdakwa HANDAYANI HARAHAP, SE.MSP dari semua tuntutan hukum

(Onstlaag van alle rechtvervolging) sesuai Pasal 191 ayat (2) KUHAP;

3. Membebaskan terdakwa HASTUTY HANDAYANI, SE.MSP, dari tahanan;

4. Mengembalikan nama baik HASTUTY HANDAYANI, SE.MSP dimasyarakat;

5. Membebankan biaya perkara kepada negara;

Menimbang, bahwa setelah Majelis Hakim Tindak Pidana Korupsi tingkat banding

membaca, mempelajari dengan teliti dan seksama, berkas perkara yang terdiri dari

Berita Acara Persidangan, salinan resmi Putusan Pengadilan Tindak Pidana Korupsi

pada Pengadilan Negeri Medan nomor : 76/Pid.Sus.TPK/2015/PN.Mdn tanggal 16

Desember 2015, memori banding dari Jaksa Penuntut Umum dan memori banding dari

Penasihat Hukum Terdakwa, beserta semua alat bukti dan barang bukti, berpendapat

bahwa pertimbangan hukum Majelis Hakim Tindak Pidana Korupsi Tingkat Pertama

yang mendasari putusannya mengenai telah terbuktinya secara sah dan meyakinkan

kesalahan Terdakwa sebagaimana yang didakwakan kepadanya dan hukuman yang

dijatuhkan telah tepat serta benar, sehingga diambil alih sebagai pertimbangan hukum

- 42 -

Majelis Hakim Tindak Pidana Korupsi tingkat banding sendiri dalam memeriksa dan

memutus perkara ini ditingkat banding;

Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan hukum tersebut diatas, maka

Putusan Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri Medan nomor :

76/Pid.Sus.TPK/2015/PN.Mdn tanggal 16 Desember 2015, yang dimintakan banding

tersebut dapat dipertahankan dan harus dikuatkan;

Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa tetap dinyatakan bersalah dan

dipidana, maka dibebani pula untuk membayar biaya perkara yang timbul dikedua

tingkat peradilan;

Memperhatikan ketentuan Pasal 3 dan pasal 18 Undang-Undang Nomor : 31

tahun 1999 jo Undang - Undang Nomor : 20 Tahun 2001 dan pasal - pasal dalam

Undang - Undang Nomor : 8 Tahun 1981 tentang KUHAP serta ketentuan hukum lain

yang berkaitan;

M E N G A D I L I :

- Menerima permohonan banding dari Terdakwa dan Jaksa Penuntut Umum;

- Menguatkan Putusan Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri

Medan nomor : 76/Pid.Sus.TPK/2015/PN.Mdn tanggal 16 Desember 2015, yang

dimohonkan banding tersebut;

- Membebankan biaya perkara kepada Terdakwa dalam kedua tingkat peradilan, yang

ditingkat banding sebesar Rp 5.000,- (lima ribu rupiah).

Demikianlah diputuskan dalam rapat permusyawaratan Majelis Hakim Pengadilan

Tinggi Medan pada hari Kamis tanggal 18 Februari 2016 oleh kami : DALIZATULO

ZEGA, SH. Hakim Tinggi Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Tinggi Medan

sebagai Hakim Ketua Majelis, ROBERT SIMORANGKIR, SH.MH. Hakim Tinggi Tindak

Pidana Korupsi pada Pengadilan Tinggi Medan, Dr. MANGASA MANURUNG, SH. MKn,

ROSMALINA SITORUS, SH.MH. dan SAZILI, SH.MSi, Hakim Tinggi Ad Hoc Tindak

Pidana Korupsi pada Pengadilan Tinggi Medan, masing-masing sebagai Hakim - Hakim

Anggota, yang ditunjuk untuk memeriksa dan mengadili perkara tersebut dalam

peradilan tingkat banding, berdasarkan Penetapan Ketua Pengadilan Tinggi Medan

tanggal 22 Januari 2016, nomor : 38/Pen.Pid.Sus.TPK/2016/PT.MDN, putusan tersebut

diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum pada hari Senin tanggal 22 Februari 2016,

oleh Hakim Ketua Majelis tersebut dengan didampingi Hakim-Hakim Anggota tersebut

- 43 -

diatas serta MUSA PENGARAPEN PURBA, SH. sebagai Panitera Pengganti pada

Pengadilan Tinggi Medan, tanpa dihadiri oleh Jaksa Penuntut Umum dan Terdakwa.

Hakim - Hakim Anggota, Hakim Ketua Majelis,

ttd ttd

1. ROBERT SIMORANGKIR, SH.MH. DALIZATULO ZEGA, SH.

ttd

2 Dr. MANGASA MANURUNG, SH.MKn.

ttd

3 ROSMALINA SITORUS, SH.MH.

ttd

4 SAZILI, SH.MSi.

Panitera Pengganti,

ttd

MUSA PENGARAPEN PURBA, SH