P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

226
Laporan Tahunan 2019 Annual Report PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. 1 IKHTISAR KINERJA 2019 2019 Performance Highlights

Transcript of P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

Page 1: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

Laporan Tahunan 2019 Annual ReportPT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

1IKHTISAR KINERJA 20192019 Performance Highlights

Page 2: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

Laporan Tahunan 2019 Annual Report

2 TEMA 20192019 Theme

PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

Page 3: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

B U I L D I N G

URBAN LIVINGValuablePT Urban Jakarta Propertindo Tbk (Perusahaan)

berkomitmen untuk meningkatkan kualitas kehidupan bagi para masyarakat urban melalui proyek-proyek yang bernilai

tambah tinggi, yaitu berkonsep Transit Oriented Development (TOD). Konsep ini tidak hanya memberikan nilai tambah dan

keunggulan yang unit, namun juga menjadi solusi yang atraktif bagi masyarakat urban saat ini. Sepanjang 2019, Perusahaan

telah melakukan berbagai kemajuan konstruksi yang signifikan agar seluruh proyek pengembangan dapat selesai

tepat waktu. Oleh sebab itu, Perusahaan terus berfokus untuk meningkatkan kinerjanya dari waktu ke waktu, agar mampu

berkembang menjadi perusahaan properti yang terpercaya di mata pemangku kepentingan.

PT Urban Jakarta Propertindo Tbk (the Company) is committed to improving the quality of life for urban

communities through high value-added projects, which applied the concept of Transit Oriented Development (TOD). This concept is not only providing added value and advantages

to the unit, but also becomes an attractive solution for today’s urban society. In 2019, the Company made significant construction progress so that all development projects were

able to be completed on time. Therefore, the Company continues to focus on improving its performance over time, in order to be able to advance into a trusted property developer

to the stakeholders.

3IKHTISAR KINERJA 20192019 Performance Highlights

Laporan Tahunan 2019 Annual ReportPT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

Page 4: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.Laporan Tahunan 2019 Annual Report

4 DAFTAR ISITable of Contents

Proyek Urban JakartaUrban Jakarta Projects

Strategi BisnisBusiness Strategy

Ikhtisar Data KeuanganFinancial Overview

Informasi SahamBusiness Strategy

Informasi ObligasiBond Information

Penghentian Perdagangan Saham SementaraTemporary Shares Trade Suspension

Aksi KorporasiCorporate Action

Peristiwa PentingImportant Events

Penghargaan Dan SertifikasiAwards and Certifications

IKHTISAR KINERJA 20192019 Performance Overview

8

16

19

20

20

21

21

22

23

7

Identitas PerusahaanCompany Identity

Jejak langkahCorporate Milestones

Sejarah PerusahaanCompany History

Visi Dan Misi PerusahaanCompany Vision and Mission

Kegiatan UsahaBusiness Activities

Produk dan JasaProducts and Services

Struktur OrganisasiOrganization Structure

Profil Dewan KomisarisProfile of the Board of Commissioners

Profil DireksiProfile of Board of Directors

Sumber Daya ManusiaHuman Resources

Komposisi Pemegang SahamShareholders Composition

Kronologi Pencatatan SahamShare Listing Chronology

Kronologi Pencatatan Efek LainnyaChronology of Other Securities Listings

Daftar Entitas Anak, Perusahaan Asosiasi,Perusahaan VenturaList of Subsidiaries, Associates and Joint Ventures

Informasi Kantor Cabang/PerwakilanInformation on Branch/Representative Offices

Lembaga Profesi Penunjang Pasar ModalCapital Market Supporting Profession Organizations

Lokasi Proyek PerusahaanCompany Project Locations

Situs Web PerusahaanCompany Website

PROFIL PERUSAHAANCompany Profile

44

46

48

50

52

55

59

60

64

68

70

71

71

72

72

73

74

76

43

Laporan Dewan KomisarisBoard of Commissioner Report

Laporan DireksiBoard of Director Report

Surat Pernyataan Dewan Komisaris DanDireksi Tentang PenandatangananTanggung Jawab Atas Laporan Tahunan 2019The Board of Commissioners and Board of Directors Statements Regarding the Statement of Responsibility for 2019 Annual Report

LAPORAN MANAJEMENManagement Report

26

32

32

25

Tinjauan PerekonomianEconomic Review

Tinjauan Operasi Per Segmen UsahaOverview on Operations Per Business Segment

Laporan Posisi KeuanganFinancial Report

ANALISIS & PEMBAHASAN MANAJEMENManagement Discussion & Analysis

80

82

82

79

DAFTAR ISITable of Contents

Page 5: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

5DAFTAR ISITable of Contents

LAPORAN KEUANGANFinancial Statement 143

Komitmen PerusahaanCompany’s Commitment

Prinsip GCGGCG Principles

Struktur GCGGCG Structure

Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS)General Meeting of Shareholders (GMS)

Dewan KomisarisBoard of Commissioners

Komisaris IndependenIndependent Commissioner

DireksiBoard of Directors

Penilaian Kinerja Dewan Komisaris Dan DireksiPerformance Evaluation of the Board of Commissioners and the Board of Directors

Kebijakan Remunerasi Dewan Komisaris Dan DireksiRemuneration Policy for the Board of Commissioners and the Board of Directors

Rapat Dewan Komisaris Dan DireksiBoard of Commissioners’ and Board of Directors’ Meetings

Hubungan AfiliasiAffiliated Relationship

Komite AuditAudit Committee

Komite Nominasi dan RemunerasiNomination and Remuneration Committee

Sekretaris PerusahaanCorporate Secretary

Unit Audit InternalInternal Audit Unit

Akuntan PublikPublic Accountant

Sistem Manajemen RisikoRisk Management System

Sistem Pengendalian InternalInternal Control System

Program Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

TATA KELOLA PERUSAHAANGood Corporate Governance

98

98

100

100

105

107

108

113

113

114

115

116

119

122

125

127

128

135

140

97Laporan Laba RugiProfit or Loss Statement

Laporan Arus KasStatements of Cash Flows

Kemampuan Membayar UtangSolvency

Tingkat Kolektabilitas PiutangReceivables Collectability Level

Struktur ModalCapital Structure

Ikatan Material Untuk Investasi Barang ModalMaterial Commitment for Capital Expenditure

Investasi Barang Modal Yang Direalisasikan Pada Tahun Buku TerakhirCapital Expenditure Realization in the Last Fiscal Year

Informasi Dan Fakta Material Yang TerjadiSetelah Tanggal Laporan AkuntanMaterial Information and Fact Subsequent to Accountant Report Date

Prospek UsahaBusiness Prospect

Target, Realisasi Dan ProyeksiTarget, Realization, and Projection

Aspek PemasaranMarketing Aspects

Kebijakan DividenDividend Policy

Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran UmumRealization of the Use of Funds from Initial Public Offering

Informasi Material Mengenai Investasi, Ekspansi, Divestasi, Penggabungan/ Peleburan Usaha, Akuisisi Atau Restrukturisasi Utang/ModalMaterial Information on Investment, Expansion, Divestment, Business Merger/ Consolidation, Acquisition or Capital/Debt Restructuring

Program Kepemilikan Saham Oleh Karyawan Dan/Atau ManajemenEmployee and/or Management Share Ownership Program

Perubahan Ketentuan Peraturan Perundang-Undangan Yang Berpengaruh Signifikan Terhadap PerusahaanChanges of Laws and Regulations with Significant Impact on the Company

Perubahan Kebijakan Akuntansi Yang Diterapkan Pada Tahun BukuChanges of Accounting Policies Implemented in Fiscal Year

84

85

86

86

87

88

88

88

89

90

92

93

93

94

94

95

95

Laporan Tahunan 2019 Annual Report

Page 6: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

IKHTISAR KINERJA 20192019 Performance Highlights

Laporan Tahunan 2019 Annual Report

6

Page 7: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

Laporan Tahunan 2019 Annual ReportPT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

7IKHTISAR KINERJA 20192019 Performance Highlights

.01IKHTISAR

KINERJA 20192019 Performance Highlights

Page 8: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PORTOFOLIO PROYEK URBAN JAKARTAUrban Jakarta Project Portfolios

Pembangunan proyek-proyek Perusahaan telah dimulai sejak 2018, yaitu Gateway Park, Urban Signature, Urban Sky dan Urban Suites. Properti Perseroan dirancang secara khusus untuk menghadirkan solusi bagi masyarakat urban.

Mengusung konsep “Real Time for Good Life”, Gateway Park menawarkan kawasan hunian yang ideal, di mana penghuni Gateway Park mendapatkan kehidupan yang seimbang dengan lingkungan dan alam. Kawasan ini terintegrasi dengan stasiun Light Rail Transit (LRT) Jaticempaka dan memiliki beragam fasilitas berkonsep TOD, antara lain area multi fungsi, jalur pedestrian antar bangunan serta area komersial lainnya.

Perusahaan mengembangkan proyek ini di atas lahan seluas 63.676 m2 bersama dengan PT Adhi Commuter Property. Kawasan Gateway Park memiliki 6 (enam) menara apartemen, 1 (satu) mal dan 1 (satu) ruko.

The Company’s projects construction has started since 2018, namely Gateway Park, Urban Signature, Urban Sky and Urban Suites. The Company’s properties are exclusively designed to deliver solutions for the urban society.

Endorsing “Real Time for Good Life” concept, Gateway Park offers an ideal residential area, where the residents of Gateway Park may live a balanced life with nature. The area is integrated with the Jaticempaka Light Rail Transit (LRT) station and is equipped with a variety of facilities under the concept of TOD, including multi-functional areas, pedestrian lines between buildings and other commercial areas.

The Company and PT Adhi Commuter Property jointly developed this project on a land area of 63,676 m2. The Gateway Park area has 6 (six) apartment towers, 1 (one) mall, and 1 (one) shophouse.

PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.Laporan Tahunan 2019 Annual Report

IKHTISAR KINERJA 20192019 Performance Highlights8

Page 9: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

Laporan Tahunan 2019 Annual ReportPT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

9IKHTISAR KINERJA 20192019 Performance Highlights

Page 10: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

IKHTISAR KINERJA 20192019 Performance Highlights

Laporan Tahunan 2019 Annual Report

10

Urban Signature adalah kawasan properti berkonsep TOD di Ciracas yang dibangun dengan pendekatan pengembangan kota yang bersifat compact dan mengadaptasi tata ruang campuran (mixed use) serta memaksimalkan penggunaan angkutan massal LRT. Di dalam kawasan ini juga dilengkapi dengan jalur pejalan kaki dan sepeda yang aman dan nyaman bagi penggunanya.

Perusahaan mengembangkan proyek ini di atas lahan seluas 62.239 m2 bersama denan PT Adhi Commuter Property. Kawasan Urban Signature memiliki 5 (lima) menara apartemen, dan 1 (satu) area komersial.

Urban Signature is a TOD-concept property area located in Ciracas, developed with a compact city development approach, adapting mixed use concept and maximizing the use of LRT mass transportation. This area is also equipped with safe and comfort pedestrian path and bicycle tracks.

The Company and PT Adhi Commuter Property jointly developed this project on a land area of 62,239 m2. The Urban Signature area has 5 (five) apartment towers, 1 (one) mall, and 1 (one) shophouse.

Page 11: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

Laporan Tahunan 2019 Annual ReportPT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

11IKHTISAR KINERJA 20192019 Performance Highlights

Page 12: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

IKHTISAR KINERJA 20192019 Performance Highlights12

PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.Laporan Tahunan 2019 Annual Report

Page 13: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

Mewujudkan konsep “Life Just Get Better”, Urban Sky merupakan suatu kawasan TOD yang berlokasi di Cikunir, Bekasi. Kawasan ini terdiri dari 2 (dua) menara apartemen setinggi 32 lantai yang dilengkapi dengan area komersial Urban Avenue dan fasilitas lainnya untuk mendukung aktivitas kaum urban seperti co-working space, workshop space, edutainment, jaringan internet berkecepatan tinggi, sarana olahraga, dan lain-lain.

Perusahaan mengembangkan area lahan dengan total luas lahan 12.650 m2 yang terdiri dari 2 (dua) menara apartemen dan area komersial.

Delivering the concept of “Life Just Get Better”, Urban Sky is a TOD-concept property area located in Cikunir, Bekasi. This area consists of 2 (two) apartment towers with 32-floors height furnished with Urban Avenue commercial area and other facilities to support urban activities, such as co-working space, space workshops, edutainment, high-speed internet networks, sports facilities, and other activities.

The Company developed this project on a land area of 12,650 m2. Consists of 2 (two) apartment towers and a commercial area.

13IKHTISAR KINERJA 20192019 Performance Highlights

Laporan Tahunan 2019 Annual ReportPT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

Page 14: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

Urban Suites merupakan proyek TOD terbaru Perusahaan yang berlokasi di Caman, Bekasi. Perusahaan mengembangkan area lahan dengan total luas 7.192 m2 yang terdiri dari 2 (dua) menara apartemen dan area komersial 4 (empat) lantai yang terhubung langsung dengan stasiun LRT Cikunir 1. Saat ini proyek Urban Suites telah siap dibangun dan rencananya akan diluncurkan pada 2020.

Urban Suites is the Company’s latest TOD-concept project located in Caman, Bekasi. The Company develops a total area of 7,192 m2 consists of 2 (two) apartment towers and 4 (four) floors of commercial areas directly connected to the Cikunir 1 LRT station. Currently, the Urban Suites project is ready to build and scheduled to launch in 2020.

IKHTISAR KINERJA 20192019 Performance Highlights14

PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.Laporan Tahunan 2019 Annual Report

Page 15: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

Laporan Tahunan 2019 Annual ReportPT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

15IKHTISAR KINERJA 20192019 Performance Highlights

St. Dukuh Atas

St. Setiabudi

St. Rasuna Said

St. Kuningan

St. Pancoran

St. Cikoko

St. Cawang

St. Taman Mini

St. Jaticempaka

St. Cikunir 1

St. Cikunir 2

St. Bekasi Barat

St. Bekasi Timur

St. Kp. Rambutan

St. Ciracas

St. Cibubur

TRANSIT

ALAMAT MARKETING GALLERYMarketing Gallery Addresses

Jl. Kapin Raya,Pondok Kelapa, Bekasi+6221 8267 1010

Jl. Pengantin Ali No. 88,Ciracas, Jakarta Timur+6221 228 222 11

Jl. Galaxy 1, Jaka Mulya, Bekasi

Jl. Caman Raya No. 12, Jatibening, Bekasi.

GATEWAY PARK URBAN SIGNATURE

URBAN SKY URBAN SUITES

Page 16: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

IKHTISAR KINERJA 20192019 Performance Highlights

Laporan Tahunan 2019 Annual Report

16

STRATEGI BISNISBusiness Strategy

Strategi Bisnis Urban JakartaUrban Jakarta Business Strategy

Keunggulan Kompetitif Urban Jakarta:Potensi Pendapatan Berulang Jangka Panjang

Urban Jakarta Competitive Edge:Long-Term Recurring Income Potential

Produk IntiCore Products

ApartemenApartment

Gedung PintarSmart Building

Co-Working SpaceCo-Working Space

Gedung PerkantoranOffice Building

Smart Energy SavingSmart Energy Saving

Pencatatan/DataRecord

Service ApartmentService Apartment

Smart RetailsSmart Retails

Kantor VirtualVirtual Office

HotelHotel

Smart HospitalitySmart Hospitality

Market SpaceMarket Space

Retail SpaceRetail Space

Smart ParkingSmart Parking

Safe & Retail Deposite BoxSafe & Retail Deposite Box

Layanan TerintegrasiIntegrated Services

Optimalisasi RuangSpace Optimalization

Page 17: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

Laporan Tahunan 2019 Annual ReportPT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

17IKHTISAR KINERJA 20192019 Performance Highlights

Tujuan Perusahaan adalah menjadi salah satu pengembang properti terbaik. Dalam menjalankan aktivitas bisnisnya, Perusahaan menerapkan strategi bisnis berikut:

Saat ini, Perusahaan memiliki 4 (empat) properti komersial dan residensial yang sedang dikembangkan yakni Gateway Park, Urban Signature, Urban Sky, dan Urban Suites. Ke depannya, Perusahaan berencana untuk mengakuisisi lahan baru atau untuk melakukan sistem kerja sama dengan pemilik tanah di mana Perusahaan bertindak sebagai pengembang yang akan memberikan nilai tambah pada portofolio Perusahaan. Properti perumahan yang ditargetkan oleh Perusahaan juga berfokus pada lokasi yang strategis untuk menargetkan pasar berpenghasilan menengah dengan pertumbuhan ekonomi dan populasi yang tinggi di wilayah Jakarta dan sekitarnya.

Produk yang dihasilkan oleh Perusahaan selalu menekankan konsep TOD yang menghubungkan tempat tinggal dengan LRT, di mana dalam hal ini Perusahaan bekerja sama dengan ACP. Selain TOD, Perusahaan juga

Oleh karena kelangkaan tanah di Jakarta serta harganya yang mahal, Perusahaan secara selektif mencari tanah di daerah pinggiran Jakarta dan sekitarnya. Pengembangan properti di area yang luas dengan lokasi yang strategis dan harga yang terjangkau menjadi target Perusahaan dalam merencanakan pembangunan.

The Company’s goal is to become the top property developer. In carrying out its business activities, the Company applies the following business strategies:

Currently, the Company has 4 (four) commercial and residential properties that are being developed, namely Gateway Park, Urban Signature, Urban Sky, and Urban Suites. In the future, the Company plans to acquire new land or to carry out a system of cooperation with land owners, in which the Company acts as a developer to adding value to the Company’s portfolio. The housing properties targeted by the Company also focus on strategic locations targeting the middle-income market with high economic and population growth in the Greater Jakarta area.

All products produced by the Company always emphasize the TOD concept that connects residences with LRT, in which the Company cooperates with ACP. In addition to TOD, the Company will also develop the One Stop Living

Due to the scarcity and high price of land in Jakarta, the Company selectively seeks land in the suburbs of Greater Jakarta area. Property development in a large area with a strategic location and an affordable price is the Company’s target in planning development.

01

03

02

Pengembangan properti residensial untuk segmen menengah di kota-kota dengan pertumbuhan ekonomi dan populasi yang tinggiResidential property development for the middle segment in cities with high economic and population growth

Selalu berinovasi dan memberikan penawaran produk yang unik dan kreatif dengan konsep TOD dan “One Stop Living” kepada konsumenAlways innovating and providing unique and creative product offerings with Transit-Oriented Development and “One Stop Living” concepts to customers

Fokus pada area pinggiran kota Jakarta dan sekitarnya yang secara umum menyediakan lahan yang lebih luasFocusing on the suburbs of Greater Jakarta area which generally provide wider land

Page 18: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

IKHTISAR KINERJA 20192019 Performance Highlights

Laporan Tahunan 2019 Annual Report

18

akan mengembangkan konsep One Stop Living di setiap proyeknya di mana konsep ini akan memfasilitasi penghuni dalam memenuhi kebutuhan mereka. Penghuni tidak perlu lagi bepergian jauh hanya untuk membeli kebutuhan rumah tangga, menggunakan fasilitas olahraga dan hiburan. Dua konsep utama ini merupakan faktor pembeda dengan produk properti lainnya.

concept in each of its projects where this concept will facilitate residents to meet their needs. Residents no longer need to travel far just to buy domestic needs as well as using sport and entertainment facilities. These two main concepts are the differentiating factors from other property products.

Perusahaan terus mendukung dan mengoptimalkan pengembangan bisnisnya melalui kombinasi yang bijaksana antara arus kas dari operasi dan Pinjaman bank, jika dan kapan pun diperlukan. Perusahaan secara menyeluruh memantau posisi arus kas, secara aktif mengelola pendapatan berulang dan penjualan Perusahaan untuk memastikan arus kas yang cukup untuk belanja modal. Selanjutnya, Perusahaan juga mengelola utang, likuiditas, dan arus kas Perusahaan secara disiplin untuk membantu memastikan stabilitas keuangan Perusahaan secara keseluruhan dan kecukupan sumber daya keuangan Perusahaan guna meraih pertumbuhan yang berkelanjutan.

Perusahaan berkomitmen untuk terus meningkatkan standar tata kelola perusahaan dan kontrol internal, memanfaatkan keahlian dan pengalaman manajemen untuk meningkatkan operasi Perusahaan di masa depan dengan menetapkan tanggung jawab yang jelas untuk setiap unit operasional Perusahaan. Hal ini dilakukan guna meningkatkan efisiensi dan kapabilitas Perusahaan untuk menanggapi perubahan kondisi pasar dengan cepat. Dengan mempertahankan fleksibilitas dan efisiensi di tingkat proyek, Perusahaan bertujuan untuk meningkatkan kemampuan keuangan dan pengendalian biaya Perusahaan secara keseluruhan.

Perusahaan berkomitmen untuk mengembangkan proyek properti sebagai solusi bagi masyarakat perkotaan, terutama di area Jakarta dan sekitarnya. agar dapat meningkatkan nilai dan profil keuangan Perusahaan. Peluang Perusahaan terletak pada strategi bisnisnya yang berbeda dari perusahaan pengembang properti lainnya.

The Company continues to support and optimize its business development through a good combination of cash flow from operations and bank loans, if and when needed. The Company thoroughly monitors the cash flow position, actively manages the recurring income and sales to ensure sufficient cash flow for capital expenditure. Furthermore, the Company also manages the Company’s debt, liquidity, and cash flow in a disciplined manner to ensure the overall financial stability and the adequacy of the Company’s financial resources to achieve sustainable growth.

The Company is committed to continuously improving corporate governance standards and internal control, utilizing management expertise and experience to improve the Company’s operations in the future by establishing clear responsibilities for each of the Company’s operational units. It is done to improve the efficiency and capability of the Company to respond to changes in market conditions quickly. By maintaining flexibility and efficiency at the project level, the Company aims to improve its overall financial capability and cost control.

The Company is committed to developing property projects as a solution for urban communities, especially in the Greater Jakarta area in order to increase the value and financial profile of the Company. The Company’s opportunities come from its business strategies which are different from other property development companies.

04

05

Mengoptimalkan sumber daya keuangan untuk pengembangan bisnisOptimizing financial resources for business development

Meningkatkan efektivitas kontrol manajemen internalIncreasing the effectiveness of internal management controls

Page 19: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

Laporan Tahunan 2019 Annual ReportPT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

19IKHTISAR KINERJA 20192019 Performance Highlights

IKHTISAR DATA KEUANGANFinancial Overview

2019 2018

Laporan Laba Rugi Konsolidasi Consolidated Profit or Loss Statement

Pendapatan Usaha 438.561.853.293 332.645.100.146 Revenue

Laba Bruto 144.984.145.606 119.048.586.333 Gross Profit

EBITDA 96.841.646.104 64.956.570.685 EBITDA

Laba Usaha 119.229.447.776 46.221.261.696 Operating Income

Total Laba (Rugi) Komprehensif 119.229.447.776 46.221.261.696 Total Comprehensive Income

Jumlah Laba (Rugi) Komprehensif yang Dapat Diatribusikan kepada:

Total Comprehensive Income Attributed to:

Pemilik Entitas Induk 119.173.126.104 46.221.261.696 Parent Entity Owner

Kepentingan Non-Pengendali 2.633 - Non-controlling Interests

Laba (Rugi) Per Saham 37,20 31,03 Income (Loss) per Share

Laporan Posisi Keuangan Financial Position Report

Total Aset 2.336.951.970.804 1.622.298.113.795 Total Assets

Total Liabilitas 1.070.731.581.250 541.285.067.978 Total Liabilities

Total Ekuitas 1.266.220.389.554 1.081.013.045.817 Total Equity

Rasio-Rasio Keuangan Financial Ratios

Laba (Rugi) Terhadap Jumlah Aset 6.0% 3,5% Income (Loss) to Total Assets

Laba (Rugi) Terhadap Ekuitas 10.2% 6,8% Income (Loss) to Equity

Laba (Rugi) Terhadap Pendapatan/Penjualan

27.2% 13,9% Income (Loss) to Revenue/Sales

Rasio Lancar 3.1X 3.4X Current Assets

Rasio Liabilitas Terhadap Ekuitas 0.27X 0.06X Liability to Equity Ratio

Rasio Liabilitas Terhadap Jumlah Aset 0.15X 0.04X Liability to Total Assets Ratio

dalam Rupiah penuh kecuali dinyatakan lain in full Rupiah unless stated otherwise

Page 20: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

IKHTISAR KINERJA 20192019 Performance Highlights

Laporan Tahunan 2019 Annual Report

20

INFORMASI SAHAMStock Information

BulanMonth

TertinggiHighest

TerendahLowest

PenutupanClosing

Vol. PerdaganganTrade Volume

NilaiValue

Saham TercatatRecorded Stock

Kapitalisasi PasarMarket

Capitalization

Kuartal 11st Quarter

2.397 1.744 2.397 976.079 2.339.661.363 3.232.122.500 7.747.397.632.500

Kuartal 22nd Quarter

2.530 2.271 2.499 1.211.741 3.028.140.759 3.232.122.500 8.077.074.127.500

Kuartal 33rd Quarter

2.560 2.172 2.227 292.820 652.110.140 3.232.122.500 7.197.936.807.500

Kuartal 44th Quarter

2.426 1.575 2.426 563.072 1.366.012.672 3.232.122.500 7.841.129.185.000

BulanMonth

TertinggiHighest

TerendahLowest

PenutupanClosing

Vol. PerdaganganTrade Volume

NilaiValue

Saham TercatatRecorded Stock

Kapitalisasi PasarMarket

Capitalization

DesemberDecember

2.250 1.600 2.030 254.000.000.000 381.000.000.000 3.203.660.000 6.503.000.000.000

KINERJA SAHAM 20192019 Stock Performance

KINERJA SAHAM 20182018 Stock Performance

INFORMASI OBLIGASIBonds Information

Pada 2019, Perusahaan tidak menerbitkan obligasi sehingga Perusahaan tidak dapat menyediakan informasi terkait dengan obligasi.

In 2019, the Company did not issue any bonds, therefore the Company is unable to provide any information related to bonds.

Page 21: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

Laporan Tahunan 2019 Annual ReportPT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

21IKHTISAR KINERJA 20192019 Performance Highlights

Pada 2019, Perusahaan tidak mengalami penghentian perdagangan saham sementara.

Pada 2019, Perusahaan melakukan Penambahann Modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMTHMETD) pada 23 April 2019.a. Jumlah saham yang diterbitkan : 28.462.500 lembar sahamb. Nilai Nominal Saham : Rp 100 per sahamc. Harga Pelaksanaan : Rp 2.320 per sahamd. Jumlah Saham sebelum PMTHMETD : 3.203.660.000 lembar sahame. Tanggal Pelaksanaan : 3.232.122.500 lembar sahamf. Pihak yang melakukan penyetoran : Ibukota Development Ltdg. Rencana Penggunaan Dana : Untuk pelaksanaan konversi utang menjadi saham

berdasarkan Perjanjian Pinjaman Konversi Kedua tanggal 17 September 2018, dan sisanya digunakan untuk modal kerja dalam rangka pengembangan usaha Perusahaan ke depan.

Perusahaan juga melakukan pendirian anak Perusahaan yang bernama PT Urban Jakarta Komersial pada 16 Juli 2019 dengan kegiatan usaha properti, real estat, dan konstruksi bangunan.

In 2019, the Company’s shares trade were not temporarily suspended.

In 2019, the Company increased the capital with Private Placement on April 23, 2019.

a. Number of shares issued : 28,462,500 sharesb. Share Nominal Value : IDR 100 per sharec. Implementation Price : IDR 2,320 per shared. Number of Shares before Private Placement : 3,203,660,000 sharese. Date of Implementation : 3,232,122,500 sharesf. Depositors : Capital Development Ltd.g. Planned Use of Funds : To carry out the conversion of debt into shares under

the Second Conversion Loan Agreement dated September 17, 2018, and the remainder amount was used for working capital in the context of developing the company’s business in the future.

The Company established a subisidiary namely PT Urban Jakarta Komersial on July 16, 2019 which operates in property, real estate and building construction business.

PENGHENTIAN PERDAGANGAN SAHAM SEMENTARA

AKSI KORPORASI

Temporary Shares Trade Suspension

Corporate Action

Page 22: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

IKHTISAR KINERJA 20192019 Performance Highlights

Laporan Tahunan 2019 Annual Report

22

Penandatanganan Perjanjian Kredit antara Perseroan dan PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk.

The signing of a Credit Agreement between the Company and PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk.

Penandatanganan Perjanjian Kredit antara Perseroan dan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.

The signing of a Credit Agreement between the Company and PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.

Penandatanganan Kesepakatan Bersama Jual Beli atas 61 bidang tanah yang terletak di kelurahan Cawang, kecamatan Kramat Jati Kota Jakarta Timur antara Perseroan dan PT Tifar Admarco.

The signing of the Joint Sale and Purchase Agreement for 61 land areas located in the Cawang sub-district, Kramat Jati district, East Jakarta City, between the Company and PT Tifar Admarco.

Pelaksanaan PMTHMETD atas Perjanjian Pinjaman Konversi Kedua oleh Ibukota Development Ltd.

Implementation of Private Placement on the Second Conversion Loan Agreement by the Ibukota Development Ltd.

Pembentukan entitas anak usaha PT Urban Jakarta Komersial.

The establishment of a subsidiary of PT Urban Jakarta Commercial.

PERISTIWA PENTINGKey Events

25 2624

25

16

MARETMarch

NOVEMBER November

JUNIJune

APRILApril

JULIJuly

Page 23: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

Laporan Tahunan 2019 Annual ReportPT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

23IKHTISAR KINERJA 20192019 Performance Highlights

Pada 5 April 2019, Perusahaan resmi bergabung dalam keanggotaan organisasi Persatuan Perusahaan Real Estate Indonesia berdasarkan Surat Keputusan DPP REI No. 1519/Kep-REI/PK/09/2018.

On April 5, 2019, the Company officially joined the membership of the Real Estate Indonesia (REI) Association based on REI DPP Decree No. 1519/Kep-REI/PK/09/2018.

PENGHARGAAN DAN SERTIFIKASIAwards and Certifications

Page 24: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

LAPORAN MANAJEMENManagement Report

Laporan Tahunan 2019 Annual Report

24

Page 25: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

Laporan Tahunan 2019 Annual ReportPT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

25LAPORAN MANAJEMENManagement Report

.02LAPORAN

MANAJEMENManagement Report

Page 26: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

LAPORAN MANAJEMENManagement Report

Laporan Tahunan 2019 Annual Report

26

LAPORAN DEWAN KOMISARISBoard of Commissioners’ Report

Komisaris UtamaPresident CommissionerYongky Wijaya

Page 27: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

Laporan Tahunan 2019 Annual ReportPT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

27LAPORAN MANAJEMENManagement Report

Pemegang Saham yang Terhormat,

Selama 2019, kondisi perekonomian global belum kunjung membaik. Perlambatan yang terjadi sepanjang tahun terjadi di sejumlah negara, diliputi suasana ketidakpastian yang timbul akibat pegang dagang dan dinamika geopolitik yang terus memanas. Tingkat pertumbuhan perekonomian global pada 2019 sedikit menurun dari tahun 2018, yaitu dari 3,0% menjadi 2,9%. Pelemahan ini tentunya berimbas pada negara-negara dengan emerging market, salah satunya Indonesia.

Walaupun terdampak oleh pelemahan perekonomian global dan mengalami situasi politik dalam negeri yang cukup dinamis, Indonesia berhasil mencatatkan pertumbuhan di atas 5% dengan perolehan kinerja yang tergolong positif. Tingkat inflasi tercatat stabil di level rendah yaitu 2,72% dan nilai tukar Rupiah per 31 Desember 2019 adalah Rp13.901, menguat dibandingkan tahun sebelumnya. Berbagai aspek sosial seperti tingkat kemiskinan, pengangguran dan ketimpangan juga mengalami perbaikan yang positif.

Salah satu dampak dari iklim perekonomian Indonesia yang fluktuatif adalah menurunnya daya beli dan tertahannya tingkat investasi. Hal ini menyebabkan industri properti belum dapat meraih pertumbuhan kinerja seperti yang diharapkan dan masih berjalan stagnan. Di sisi lain, kebutuhan backlog rumah pada 2019 diperkirakan mencapai 7,6 juta unit. Hal ini tentunya masih memberikan peluang yang besar bagi industri properti untuk meningkatkan penjualannya.

Dear Distinguished Shareholders,

In 2019, the global economy has not shown any significant growth. The global economic slowdown that occurred throughout the year was filled with uncertainty arising from trade war and geopolitical dynamics. The global economic growth rate declined slightly from 3.0% in 2018 to 2.9% in 2019. This weakening certainly had an impact on emerging markets, among them is Indonesia.

Even though Indonesia was affected by the weakened global economy and a dynamic domestic political situation, it managed to record growth above 5% with positive performance gains. The inflation rate was recorded stable at a low level of 2.72% and the Indonesian Rupiah exchange rate as of December 31, 2019 recorded at IDR13,901 per 1 US Dollar, strengthening compared to the previous year. Various social aspects, such as poverty, unemployment, and inequality, also experienced positive improvements.

One of the impacts of the fluctuated Indonesian economy was a decline in purchasing power and a halt in investment levels. This decline caused the property industry to not be able to achieve performance growth as expected and was still stagnant. On the other hand, home backlog needs in 2019 were estimated to reach 7.6 million units which still provided a great opportunity for the property industry to increase sales.

Populasi yang terus meningkat dan area perkotaan yang semakin padat membutuhkan solusi hunian yang aksesibel. Oleh karena itu, Perusahaan yakin bahwa konsep TOD merupakan pendekatan terbaik bagi masyarakat urban saat ini, serta berpotensi

meningkatkan aktivitas ekonomi bagi pelaku-pelaku usaha.

Increasing population and increasingly crowded urban areas require accessible housing solutions. Therefore, the Company believes that the TOD concept is the best approach for today’s urban society, and has the potential to increase businesses’ economic activities.

Page 28: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

LAPORAN MANAJEMENManagement Report

Laporan Tahunan 2019 Annual Report

28

PENILAIAN ATAS KINERJA DIREKSI

Secara umum, kami menilai bahwa Direksi telah mengelola Perusahaan dengan optimal. Pada 2019, Perusahaan berhasil meraih pertumbuhan yang signifikan atas pendapatan terutama dari pengakuan pendapatan seiring dengan progres pembangunan proyek-proyek Perusahaan. Namun, kami juga melihat bahwa banyak hal yang harus ditingkatkan, khususnya yang berhubungan dengan kemampuan Perusahaan melakukan penjualan unit, baik dari proyek-proyek Kerjasama Operasi (KSO) dengan mitra strategis, maupun dari proyek yang dimiliki sendiri oleh Perusahaan.

Kami menilai bahwa upaya Direksi untuk membangun tim pemasaran dan penjualan yang kuat sudah tepat dan perlu dilanjutkan. Kami juga mengapresiasi langkah-langkah strategis yang dilakukan oleh Direksi untuk mempercepat pertumbuhan Perusahaan. Kami juga mendukung Direksi untuk tetap berfokus melakukan pengembangan kawasan berbasis TOD sebagai rencana pertumbuhan jangka panjang.

PENGAWASAN TERHADAP IMPLEMENTASI STRATEGI PERUSAHAAN

Pada 2019, Dewan Komisaris telah melakukan pengawasan secara menyeluruh dan terpadu terhadap kinerja Direksi dan penerapan strategi Perusahaan. Pelaksanaan strategi bisnis yang tepat dan terarah sangat penting bagi pertumbuhan Perusahaan secara jangka panjang. Kami senantiasa mengingatkan Direksi untuk terus memanfaatkan peluang yang ada dengan tetap memperhatikan potensi risiko-risiko usaha.

BOARD OF DIRECTORS’ PERFORMANCE ASSESSMENT

In general, we consider that the Board of Directors has managed the Company optimally. In 2019, the Company succeeded in achieving significant growth in revenue, especially from revenue recognition along with the progress of the Company’s development projects. However, we also find several things that need to be improved, especially related to the Company’s ability to sell units, both from Operational Cooperation projects with strategic partners and from projects owned by the Company.

We consider that the Board of Directors’ efforts to build a strong marketing and sales teams are right and need to be continued. We also appreciate the strategic steps taken by the Board of Directors to accelerate the Company’s growth. We also support the Board of Directors to remain focused on developing TOD-based areas as a long-term growth plan.

OBSERVATION ON THE COMPANY’S STRATEGY IMPLEMENTATION

In 2019, the Board of Commissioners already conducted a comprehensive and integrated supervision of the Board of Directors’ performance and the Company’s strategy implementation. An appropriate and targeted business strategy implementation is very important for the Company’s long-term growth. We continuously remind the Board of Directors to continue to take advantage of existing opportunities while still paying attention to potential business risks.

Page 29: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

Laporan Tahunan 2019 Annual ReportPT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

29LAPORAN MANAJEMENManagement Report

PANDANGAN ATAS PROSPEK USAHA

Selaras dengan prospek usaha yang disusun oleh Direksi, kami menilai bahwa kondisi perekonomian pada 2020 akan lebih membaik dibandingkan dengan 2019, baik dalam lingkup global dan nasional. Kami optimis bahwa pemerintah akan semakin berfokus mempercepat progres pembangunan infrastrukturnya untuk menciptakan pemerataan ekonomi di daerah. Kawasan Jabodetabek diperkirakan masih akan menjadi salah satu kawasan dengan populasi yang tertinggi di Indonesia, yang hingga saat ini telah mencapai 30 juta penduduk.

Populasi yang terus meningkat dan area perkotaan yang semakin padat membutuhkan solusi hunian yang aksesibel. Oleh karena itu, Perusahaan yakin bahwa konsep TOD merupakan pendekatan terbaik bagi masyarakat urban saat ini, serta berpotensi meningkatkan aktivitas ekonomi bagi pelaku-pelaku usaha.

PANDANGAN ATAS PENERAPAN PRAKTIK GCG

Kami menilai bahwa Perusahaan harus terus memprioritaskan penerapan praktik GCG secara terintegrasi. Setiap organ GCG harus memahami peran dan tanggung jawabnya, serta menjalankan tugas dan tanggung jawabnya dengan independen. Pelaksanaan praktik GCG yang konsisten akan membangun reputasi dan kepercayaan dari publik dari waktu ke waktu, yang akan berdampak pada perkembangan kinerja Perusahaan.

Pada 2019, Perusahaan tidak menerima sanksi administratif dari pemerintah dan regulator yang berwenang serta tidak terlibat dalam perkara hukum. Hal ini menunjukkan komitmen Perusahaan untuk terus meningkatkan kualitas kepatuhannya terhadap peraturan perundang-undangan yang berlaku. Perusahaan juga mendorong setiap karyawan untuk bekerja dengan integritas, jujur dan profesional. Perusahaan akan menindaklanjuti segala bentuk tindakan pelanggaran dengan tegas dan memberikan sanksi sesuai dengan peraturan perusahaan.

OVERVIEW ON BUSINESS OUTLOOK

Aligned with the business outlook compiled by the Board of Directors, we assess that economic conditions in 2020 will be even better compared to 2019, both in global and national scopes. We are optimistic that the government will increasingly focus on accelerating the progress of infrastructure development to create economic equality in the regions. Jabodetabek area is estimated to still be one of the areas with the highest population in Indonesia, which until now has reached 30 million inhabitants.

Increasing population and increasingly crowded urban areas require accessible housing solutions. Therefore, the Company believes that the TOD concept is the best approach for today’s urban society, and has the potential to increase businesses’ economic activities.

OVERVIEW ON GCG IMPLEMENTATION

We consider that the Company must continue to prioritize the implementation of integrated GCG practices. Each GCG organ must understand its roles and responsibilities, and carry out its duties and responsibilities independently. The consistent GCG implementation will build the good reputation and public trust, which will have an impact on the Company’s performance development.

In 2019, the Company did not receive any administrative sanctions from the government and regulatory authorities and was not involved in any legal proceedings. It proved the Company’s commitment to continue to improve the quality of its compliance with applicable laws and regulations. The Company also encourages all employees to work with integrity, honesty, and professionalism. The Company will strictly follow up violation reports and provide sanctions in accordance with the Company’s regulations.

Page 30: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

LAPORAN MANAJEMENManagement Report

Laporan Tahunan 2019 Annual Report

30

FREKUENSI DAN CARA PEMBERIAN NASIHAT KEPADA ANGGOTA DIREKSI

Salah satu bentuk pengawasan yang dilakukan oleh Dewan Komisaris adalah dengan mengevaluasi kinerja secara rutin dan memberikan rekomendasi kepada Direksi. Pandangan dan rekomendasi yang diberikan berhubungan dengan kebijakan dan langkah-langkah strategis terkait kepentingan Perusahaan. Pada 2019, Dewan Komisaris telah mengadakan rapat gabungan dengan Direksi secara berkala untuk membahas perkembangan Perusahaan dari waktu ke waktu. Dalam rapat ini, Dewan Komisaris menyampaikan pandangan, nasehat, himbauan dan rekomendasi yang menjadi bahan pertimbangan Direksi.

PERUBAHAN KOMPOSISI DEWAN KOMISARIS

Pada 2019, Perusahaan tidak melakukan perubahan komposisi Dewan Komisaris.

APRESIASI

Kami mengucapkan terima kasih kepada para pemegang saham yang telah mendukung kinerja Perusahaan dari waktu ke waktu. Secara khusus, kami mengapresiasi Direksi yang telah bekerjasama dengan baik hingga mampu menghasilkan kinerja positif atas kebijakan-kebijakan strategis yang dilakukan sepanjang 2019. Hal ini dapat tercapai berkat kontribusi seluruh karyawan yang telah bekerja dengan optimal sesuai dengan keahlian dan kompetensinya. Perusahaan akan terus berupaya mencatatkan kinerja yang lebih baik di masa mendatang.

ADVISORY MECHANISM AND FREQUENCY TO THE BOARD OF DIRECTORS

One of the supervisory duties carried out by the Board of Commissioners is to evaluate performance regularly and provide recommendations to the Board of Directors. The views and recommendations given are related to strategic policies and steps which related to the Company’s interests. In 2019, the Board of Commissioners held joint meetings with the Board of Directors periodically to discuss the Company’s development. In this meeting, the Board of Commissioners expressed its views, advice, appeals, and recommendations which were considered by the Board of Directors.

CHANGE ON THE BOARD OF COMMISSIONERS’ COMPOSITION

In 2019, there is no change on the Board of Commissioners’ composition.

APPRECIATION

On behalf of the Board of Commissioners, we greatly appreciate the continuous support from shareholders to the Company’s performance. In particular, we appreciate the Board of Directors who have done a good job in producing positive performance on strategic policies carried out throughout 2019. This achievement accomplished because of the contribution of all employees who have worked optimally in accordance with their expertise and competence. The Company will continue to strive to record better performance in the future.

Komisaris UtamaPresident Commissioner

Yongky Wijaya

Page 31: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

Laporan Tahunan 2019 Annual ReportPT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

31LAPORAN MANAJEMENManagement Report

Page 32: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

LAPORAN MANAJEMENManagement Report

Laporan Tahunan 2019 Annual Report

32

LAPORAN DIREKSIBoard of Directors’ Report

Direktur UtamaPresident DirectorPaulus Nurwadono

Page 33: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

Laporan Tahunan 2019 Annual ReportPT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

33LAPORAN MANAJEMENManagement Report

Pemegang Saham yang Terhormat,

Tahun 2019 merupakan tahun yang menantang bagi sebagian besar industri di Indonesia. Namun di tengah situasi perekonomian global dan nasional yang volatil, Perusahaan berhasil melakukan langkah-langkah yang efektif sehingga tetap mampu membukukan kinerja yang menggembirakan.

KONDISI PEREKONOMIAN

Walaupun kondisi perekonomian global melemah sepanjang 2019 dan cukup menekan perekonomian Indonesia sehingga kinerjanya lebih lambat dibandingkan tahun sebelumnya, Indonesia masih merupakan salah satu negara dengan pertumbuhan perekonomian tertinggi pada 2019, yaitu di atas 5%. Kinerja ini diperkuat dengan: rendahnya tingkat inflasi di level 2,72%, serta nilai tukar Rupiah yang terus menguat hingga akhir tahun dan berakhir pada level Rp13.901 per 1 Dolar AS. Di sisi lain, nilai ekspor menurun sebesar 7,6% karena permintaan global batu bara komoditas menurun, tapi nilai impor juga mengalami penurunan sebesar 9,9% karena adanya kebijakan pencampuran bahan bakar dengan biodiesel. Dengan itu semua, Pemerintah berhasil mengurangi defisit neraca dagang dari tahun sebelumnya menjadi sebesar USD8,6 miliar.

Pada 2019, industri properti masih mengalami stagnasi bahkan penurunan untuk beberapa sub-segmen. Berdasarkan Laporan Triwulanan Bank Indonesia,

Dear Distinguished Shareholders,

2019 was a challenging year for most industries in Indonesia. However, the Company managed to take effective steps to record a good performance amid the volatile global and national economy.

ECONOMIC CONDITIONS

Although global economy weakened throughout 2019 and pressured the Indonesian economy which caused its performance to be slower than the previous year, Indonesia is still one of the countries with the highest economic growth in 2019, which is above 5%. This performance was strengthened by the low inflation rate at 2.72%, and the Indonesian Rupiah exchange rate which continued to strengthen until the end of the year and ended at the level of IDR13,901 per 1 US Dollar. On the other hand, the export values decreased by 7.6% due to the decline in global demand for coal commodity, but the value of imports also decreased by 9.9% due to the policy of mixing fuel with biodiesel. In general, the Government succeeded in reducing the trade balance deficit from the previous year to USD8.6 billion.

In 2019, the property industry still stagnated and even declined for some sub-segments. Based on the Bank Indonesia Quarterly Report, growth in demand for

Walaupun harus menghadapi tantangan yang berat karena tekanan situasi ekonomi politik, Perusahaan tetap berhasil membukukan pendapatan usaha sebesar

Rp438,5 miliar meningkat sebesar 31,8% dari Rp332,6 miliar pada 2018.

Even though the Company faced severe challenges due to the pressure of the political economy situation, it still managed to record operating revenues of IDR438.5 billion,

an increase of 31.8% from IDR332.6 billion in 2018.

Page 34: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

LAPORAN MANAJEMENManagement Report

Laporan Tahunan 2019 Annual Report

34

pertumbuhan permintaan property komersial pada triwulan-IV 2019 adalah 0,52% (yoy), jauh lebih rendah daripada permintaan pada periode yang sama tahun 2018 sebesar 1,41% (yoy). Sementara itu, di sisi supply property komersial Bank Indonesia juga melaporkan bahwa terjadi pelambatan yang signifikan dari 3,71% (yoy) tahun 2018 menjadi 0,04% (yoy) tahun 2019.

Di sisi lain, harga properti residensial yang dikembangkan berada di kisaran Rp500 juta hingga Rp1 miliar untuk menargetkan pangsa pasar terbesar, yakni kaum milenial berumur 25-35 tahun. Pangsa pasar yang sebenarnya sangat potensial karena jumlahnya mencapai 80 juta jiwa atau sekitar 34% dari jumlah penduduk Indonesia. Ditambah dengan fakta terdapatnya backlog rumah hunian sebanyak 7,6 juta unit, artinya terdapat ruang yang luas untuk tumbuhnya permintaan akan hunian. Namun, kenyataannya di pasar properti, target market tersebut (kaum milenial) tidak banyak yang tertarik untuk membeli, demand belum terbentuk. Penyebabnya antara lain: daya beli yang masih rendah; produk hunian yang tersedia tidak sesuai dengan harapan mereka; atau perilaku dan pola hidup yang membuat mereka memiliki prioritas lain.

Menilik bahwa pemerintah sudah melakukan berbagai hal untuk memudahkan akses terhadap kepemilikan hunian baik dengan program rumah murah maupun penurunan rasio Loan-to-Value (LtV) hingga menjadi 5%, maka tetap harus ada insentif lain untuk membangkitkan minat target market. Insentif itu berupa nilai-nilai tambah dari hunian yang ditawarkan di pasar, sehingga menjawab masalah yang mereka hadapi sehari-hari. Oleh karena itu, penggunaan konsep TOD dapat menjadi jawabannya.

KEBIJAKAN STRATEGIS

Pada 2019, Perusahaan meningkatkan alokasi dana yang ditujukan untuk mengakuisisi lahan, proyek dan perusahaan properti, yakni dari Rp215,77 miliar menjadi Rp342,06 miliar. Peningkatan alokasi dana ini tertuang dalam keputusan RUPSLB yang diadakan pada 5 September 2019.

commercial property in the fourth quarter of 2019 was 0.52% (yoy), far lower than demand for the same period in 2018 of 1.41% (yoy). Meanwhile, on the commercial property supply side, Bank Indonesia also reported that there was a significant slowdown from 3.71% (yoy) in 2018 to 0.04% (yoy) in 2019.

Meanwhile, the developing residential property prices were in the range of IDR500 million to IDR1 billion to target the largest market share, which was the millennials aged 25-35 years. The actual market share was very potential because the number reached 80 million people or around 34% of Indonesia’s population. Moreover, there were a backlog of residential homes of 7.6 million units, meaning that there was enough space for growing demand for housing. However, in reality in the property market, the target market (millennials) is not much interested in buying as the demand has not yet been formed. Several causes include low purchasing power, the available residential products do not meet their expectations, or behavior and lifestyle that makes them have other priorities.

Given that the government did various things to facilitate access to residential ownership both with low-cost housing programs and to reduce the Loan-to-Value (LtV) ratio to 5%, then there should be other incentives to arouse interest in the target market. The incentive was in the form of added values from the housing offered in the market, thus answering their daily problems. Therefore, the use of the TOD concept can be the right answer.

STRATEGIC POLICY

In 2019, the Company increased the allocation of funds aimed at acquiring land, projects and property companies, from IDR215.77 billion to IDR342.06 billion. This allocation fund increase was contained in the resolution of the EGMS held on September 5, 2019.

Page 35: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

Laporan Tahunan 2019 Annual ReportPT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

35LAPORAN MANAJEMENManagement Report

Selain itu sepanjang 2019, Perusahaan telah lebih menguatkan peran dalam kerjasama dengan mitra-mitra strategisnya, termasuk dengan bersama-sama membangun tim pemasaran yang lebih efektif. Perusahaan juga tengah membangun komunikasi serta dengan serius mempertimbangkan kerjasama dengan calon-calon mitra strategis lainnya, baik dari dalam maupun luar negeri.

KINERJA PERUSAHAAN

Sepanjang 2019, Perusahaan masih terus melanjutkan pembangunan 4 (empat) proyek TOD-nya yaitu Urban Signature di Ciracas Jakarta Timur, Gateway Park, Urban Sky dan Urban Suite di Bekasi.

Dua proyek pertama (Urban Signature dan Gateway Park) yang merupakan proyek KSO dengan PT Adhi Commuter Properti masing-masing sudah mencapai progres 71,6% dan 97,9% untuk Lot 1. Sementara itu, proyek Urban Sky telah mencapai progres 45,7% dan proyek Urban Suites telah mendapatkan Ijin Mendirikan Bangunan (IMB) pada akhir tahun dan akan segera memulai pembangunan fisiknya.

Walaupun harus menghadapi tantangan yang berat karena tekanan situasi ekonomi politik, Perusahaan tetap berhasil membukukan pendapatan usaha sebesar Rp438,5 miliar meningkat sebesar 31,8% dari Rp332,6 miliar pada 2018. Pencapaian ini didukung oleh penjualan apartemen kepada pihak ketiga dan pihak berelasi. Pada semester pertama 2019, pendapatan usaha Perusahaan berasal dari penjualan unit apartemen di Gateway Park, Urban Signature Ciracas dan Urban Sky.

PENCAPAIAN TARGET DAN REALISASI KINERJA

Secara keseluruhan, Perusahaan belum berhasil mencapai target penjualan yang yang ditetapkan di awal tahun. Penyebab utama adalah kondisi ekonomi politik terkait masa pemilu, juga karena Perusahaan membeli sendiri semua area komersial di proyek-proyek KSO, sehingga tidak dapat membukukan pendapatan. Selain itu, kondisi ekonomi dan industri properti Indonesia masih belum pulih. Demand akan hunian komersial lebih rendah daripada tahun sebelumnya.

Furthermore, throughout 2019, the Company strengthened its role in cooperation with its strategic partners, including by jointly building a more effective marketing team. The Company was also developing communication and seriously considering to collaborate with other potential strategic partners, both from within and outside the country.

COMPANY PERFORMANCE

In 2019, the Company continued to develop 4 (four) TOD projects, namely Urban Signature in Ciracas, East Jakarta, Gateway Park, Urban Sky, and Urban Suite in Bekasi.

The first two projects (Urban Signature and Gateway Park) which were the KSO projects with PT Adhi Commuter Properti respectively achieved 71.6% progress and 97.9% progress for Lot 1. Meanwhile, the Urban Sky project achieved 45.7% progress and the Urban Suites project already obtained a Building Permit at the end of the year.

Even though the Company faced severe challenges due to the pressure of the political economy situation, it still managed to record operating revenues of IDR438.5 billion, an increase of 31.8% from IDR332.6 billion in 2018. This achievement was supported by the sale of apartments to third parties and related parties. In the first semester of 2019, the Company’s operating income came from the sale of apartment units in Gateway Park, Urban Signature Ciracas, and Urban Sky.

TARGET ACHIEVEMENTS AND PERFORMANCE REALIZATION

In general, the Company has not yet succeeded in achieving the sales targets set at the beginning of the year. The main causes were the political economy conditions related to the election period and because the Company bought all commercial areas in KSO projects, so that it was not able to record any revenues. Furthermore, the Indonesian economic conditions and property industry have not yet recovered. Demand for commercial occupancy was lower than in the previous year.

Page 36: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

LAPORAN MANAJEMENManagement Report

Laporan Tahunan 2019 Annual Report

36

Pencapaian pendapatan usaha adalah sebesar Rp438,5 miliar dan laba bersih sebesar Rp119,2 miliar yang masing-masing meningkat sebesar 31,8% dan 157,8% dari tahun 2018. Selain itu, Perusahaan juga berhasil meningkatkan total aset sebesar 44%, dari Rp1,6 triliun pada 2018 menjadi Rp2,3 triliun pada 2019. Kapitalisasi pasar Perusahaan meningkat dari Rp6,5 triliun pada 2018 menjadi Rp7,8 triliun di akhir 2019. Dari segi operasional, Perusahaan tengah mempercepat progres pembangunan proyek-proyeknya agar dapat selesai tepat waktu sesuai rencana.

TANTANGAN USAHA

Sebagian besar negara di dunia menghadapi tantangan perekonomian yang cukup berat sepanjang 2019. Berbagai krisis dan ketegangan situasi geopolitik dialami sejumlah negara di kawasan Uni Eropa dan Asia, serta Amerika Serikat. Gelombang ketidakpastian juga dialami Indonesia dan diperkuat dengan adanya tahun politik yang membuat para pelaku usaha, investor dan masyarakat menahan sikap untuk berinvestasi secara jangka panjang.

Hal ini tentunya berimbas pada sektor-sektor investasi seperti pasar modal dan properti. Perusahaan terus berupaya untuk beradaptasi dengan situasi ekonomi dengan merencanakan strategi yang efektif dan bermanfaat secara jangka panjang. Perusahaan juga memahami bahwa tantangan usaha akan menimbulkan risiko-risiko usaha, oleh sebab itu Perusahaan terus mendeteksi risiko-risiko usaha yang dapat mempengaruhi kelangsungan usaha Perusahaan dan menyusun langkah antisipasi yang tepat.

Achievement of operating revenues amounted to IDR438.5 billion and net profit of IDR119.2 billion, which increased by respectively 31.8% and 157.8% from 2018. Moreover, the Company also managed to increase total assets by 44% from IDR1.6 trillion in 2018 to IDR2.3 trillion in 2019. The Company’s market capitalization increased from IDR6.5 trillion in 2018 to IDR7.8 trillion at the end of 2019. From an operational perspective, the Company was accelerating the progress of its projects construction so that it was able to be completed on time according to plan.

BUSINESS CHALLENGES

Most countries in the world faced considerable economic challenges throughout 2019. Various crisis and tensions in the geopolitical situation experienced by a number of countries in the European Union, Asia, and the United States. A wave of uncertainty was also experienced by Indonesia and was strengthened by a political year that made businesses, investors, and the public withheld their decisions to invest in the long term.

It certainly had an impact on investment sectors such as the capital market and property. The Company continues to adapt to the economic situation by planning effective and long-term beneficial strategies. The Company also understands that business challenges will pose business risks, therefore the Company continues to detect business risks that can affect the Company’s business continuity and develop appropriate anticipatory steps.

Page 37: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

Laporan Tahunan 2019 Annual ReportPT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

37LAPORAN MANAJEMENManagement Report

PROSPEK USAHA

Seiring dengan optimisme akan membaiknya kondisi perekonomian global, Indonesia juga diproyeksikan akan mampu mendorong pertumbuhannya secara gradual. Pada 2020, kami menilai bahwa pemerintah akan semakin giat meningkatkan infrastruktur dan merampungkan sejumlah proyek pembangunan, termasuk di dalamya proyek transportasi yaitu MRT dan LRT. Keberadaan MRT dan LRT diharapkan dapat memberikan dampak siginfikan terhadap pengurangan penggunaan kendaraan pribadi yang saat ini telah mencapai lebih dari 18 juta unit per hari. Untuk mendukung MRT dan LRT, pemerintah akan menerapkan TOD yang akan dikembangkan sebagai tempat hunian dan area komersial bagi masyarakat urban.

Optimisme ini mendorong Perusahaan untuk terus melakukan kebijakan strategis yang dapat mendorong pertumbuhan kinerja secara jangka panjang. Perusahaan telah menganggarkan dana belanja modal sebesar Rp800 miliar pada 2020 yang rencananya akan digunakan untuk membangun proyek eksisting dan akuisisi lahan.

PENERAPAN GCG

Seiring dengan berkembangnya skala bisnis Perusahaan, praktik GCG berperan penting sebagai landasan utama Perusahaan dalam menjalankan kegiatan usaha yang profesional dan berintegritas. Perusahaan terus berupaya untuk meningkatkan kualitas kepatuhannya terhadap peraturan perundang-undangan yang berlaku, memastikan setiap organ GCG menjalankan tugas dan tanggung jawabnya dengan benar sesuai lingkup kerjanya serta terhindar dari segala bentuk konflik kepentingan.

BUSINESS OUTLOOK

Along with optimism that global economic conditions will improve, Indonesia is also projected to be able to encourage a gradual growth. In 2020, we assess that the government will be increasingly active in improving infrastructure and completing a number of development projects, including transportation projects, such as the MRT and LRT. The existence of the MRT and LRT is expected to have a significant impact on reducing the use of private vehicles which currently has reached more than 18 million units per day. To support the MRT and LRT, the government will implement a TOD that will be developed as a residential and commercial area for urban communities.

This optimism drives the Company to continue implementing strategic policies that can drive long-term performance growth. The Company has budgeted capital expenditure funds amounting to IDR800 billion in 2020 which is planned to be used to develop existing projects and land acquisitions.

GCG IMPLEMENTATION

Along with the development of the Company’s business scale, GCG implementation plays an important role as the Company’s main foundation in carrying out business activities that are professional and with integrity. The Company continues to improve the quality of its compliance with applicable laws and regulations, ensuring that each GCG organ performs its duties and responsibilities correctly in accordance with its scope of work as well as avoiding all forms of conflict of interest.

Page 38: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

LAPORAN MANAJEMENManagement Report

Laporan Tahunan 2019 Annual Report

38

PERUBAHAN KOMPOSISI DIREKSI

Berdasarkan keputusan RUPSLB pada 5 September 2019, komposisi Direksi Perusahaan adalah sebagai berikut:

Direktur Utama : Paulus NurwandonoDirektur : Agustus Antono AditomoDirektur : Thomas Go

Perusahaan menerima pengunduran diri Bapak Tri Rachman Batara sebagai Direktur Perusahaan dan menyambut baik keputusan Bapak Tri Rachman Batara untuk menjabat sebagai Sekretaris Perusahaan.

APRESIASI

Sebagai penutup, Direksi mengucapkan terima kasih kepada para pemegang saham dan Dewan Komisaris yang terus mendukung kinerja Perusahaan di segala situasi. Direksi juga mengapresiasi kinerja seluruh karyawan yang telah bekerja secara optimal sesuai dengan kompetensinya. Direksi senantiasa berkomitmen untuk meningkatkan kualitas pengelolaan Perseroan dan menjalankan kebijakan strategis secara tepat agar mampu meraih pertumbuhan yang lebih baik bagi Perusahaan di masa mendatang.

CHANGES IN BOARD OF DIRECTORS COMPOSITION

Based on the resolution of the EGMS on September 5, 2019, the composition of the Board of Directors was as follows:

Managing Director : Paulus NurwandonoDirector : Agustus Antono AditomoDirector : Thomas Go

The Company accepted the resignation of Mr. Tri Rachman Batara as a Director and welcomed the decision of Mr. Tri Rachman Batara to serve as Company Secretary.

APPRECIATION

On behalf of the Board of Directors, we would like to appreciate all shareholders and the Board of Commissioners for continuing to support the Company’s performance in every situation. The Board of Directors also appreciates the performance of all employees who have worked optimally according to their capabilities. The Board of Directors is always committed to improving the quality of the management and implementing strategic policies appropriately to achieve better growth for the Company in the future.

Direktur UtamaPresident Director

Paulus Nurwadono

Page 39: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

Laporan Tahunan 2019 Annual ReportPT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

LAPORAN MANAJEMENManagement Report 39

SURAT PERNYATAAN DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSI TENTANG PENANDATANGANAN

TANGGUNG JAWAB ATAS LAPORAN TAHUNAN 2019The Board of Commissioners and Board of Directors Statements

Regarding the Statement of Responsibility for 2019 Annual Report

Kami yang bertanda tangan di bawah ini menyatakan bahwa semua informasi dalam Laporan Tahunan PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. tahun 2019 telah dimuat secara lengkap dan kami bertanggung jawab penuh atas kebenaran isi Laporan Tahunan PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

Demikian pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya.

DEWAN KOMISARISBoard of Commissioners

Komisaris UtamaPresident Commissioner

Direktur UtamaPresident Director

DirekturDirector

Komisaris IndependenIndependent Commissioner

DirekturDirector

YONGKY WIJAYA

PAULUS NURWADONO

THOMAS

DYAH TJAHJANI SARASWATI

AGUS ANTONO ADITOMO

DIREKSIBoard of Directors

We, the undersigned, hereby stated all information contained in the 2019 Annual Report of PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. has been comprehensively presented and that we are fully accountable for the accuracy of the content of PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. Annual Report.

This statement is made truthfully.

Page 40: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

LAPORAN MANAJEMENManagement Report

Laporan Tahunan 2019 Annual Report

40

Halaman ini sengaja dikosongkanThis page is intentionally left blank

Page 41: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

Laporan Tahunan 2019 Annual ReportPT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

41LAPORAN MANAJEMENManagement Report

Page 42: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

PROFIL PERUSAHAANCompany Profile

Laporan Tahunan 2019 Annual Report

42

Page 43: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

Laporan Tahunan 2019 Annual ReportPT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

43PROFIL PERUSAHAANCompany Profile

.03PROFIL

PERUSAHAANCompany Profile

Page 44: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

IDENTITAS PERUSAHAANCompany Identity

PROFIL PERUSAHAANCompany Profile44

PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.Laporan Tahunan 2019 Annual Report

Page 45: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

45PROFIL PERUSAHAANCompany Profile

Laporan Tahunan 2019 Annual ReportPT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

Nama PerusahaanCompany Name

PT Urban Jakarta Propertindo Tbkd/h PT Samsung Development

Tanggal PendirianDate of Establishment

9 Mei 1995May 9, 1995

Tanggal Efektif Perubahan NamaEffective Date of Name Change

23 Desember 2016December 23, 2016

Bidang UsahaLine of Business

Real Estat (pengembangan properti yang terintegrasi dengan transportasi umum)Real Estate (property development integrated with public transportation)

Modal DasarAuthorized Capital

Rp1.024.564.000.000

Kode SahamTicker Code

URBN

Alamat Address

PT Urban Jakarta Propertindo TbkDistrict 8 Treasury Tower – Lt 19 F-G – SCBD Lot 28, Jl. Jendral Sudirman Kav. 52-53, Jakarta Selatan, 12190 Indonesia

Tel.: +62 21 4011 1717E-mail: [email protected], [email protected]: www.urbanjakarta.co.id

Page 46: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PROFIL PERUSAHAANCompany Profile46

JEJAK LANGKAHMilestones

19952017

2016

Pendirian Perusahaan dengan nama PT Samsung Development Company

Establishment under the name ofPT Samsung Development

Pembentukan Kerjasama Operasi (KSO) dengan PT Adhi Commuter Properti untuk pekerjaan proyek TOD kawasan Gateway Park di Jaticempaka.

KSO Establishment with PT Adhi Karya (Persero) Tbk for the TOD project development in the Gateway Park area in Jaticempaka.

Pengakuisisian PT Samsung Development oleh PT Nusa Wijaya Propertindo dan mengubah nama menjadi PT Urban Jakarta Propertindo.

Acquisition of PT Samsung Development by PT Nusa Wijaya Propertindo and change of name to PT Urban Jakarta Propertindo.

Pembentukan Kerjasama Operasi (KSO) dengan PT Adhi Commuter Properti untuk pekerjaan proyek TOD kawasan Urban Signature di Ciracas.

KSO Establishment with PT Adhi Karya (Persero) Tbk for the TOD project development in the Urban Signature area in Ciracas.

SeptemberSeptember

Maret March

DesemberDecember

PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.Laporan Tahunan 2019 Annual Report

Page 47: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

47PROFIL PERUSAHAANCompany Profile

2019

2019

2018

2018

Penerbitan saham baru melalui PMTHMETD.

New shares issuance through PMTHMETD.

Pendirian anak perusahaan Perseroan yaitu PT Urban Jakarta Komersial.

Establishment of the Company’s subsidiary namely PT Urban Jakarta Komersial.

Pengakuisisian lahan di Cikunit dan Caman Bekasi untuk kemudian dikembangkan menjadi proyek TOD kawasan Urban Sky dan Urban Suites.

Land acquisition in Cikunir and Caman, Bekasi Commencement of development on Urban Sky TOD project in Cikunir and Urban Suites in Caman, Bekasi.

Pelaksanaan penawaran saham perdana dan pengubahan nama menjadi PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

Implementation of Initial Public Offering and change of the Company’s name to PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

AprilApril

JuliJuly

April April

September September

Laporan Tahunan 2019 Annual ReportPT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

Page 48: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

SEJARAH PERUSAHAANCompany History

Pada 9 Mei 1995, Perusahaan didirikan dengan nama PT Samsung Development berdasarkan Akta No. 62 tgl 9 Mei 1995 di hadapan Notaris Sinta Susikto, S.H. dan SK MenKeh No. SK No. C2-15301.HT.01.01.TH.95 tertanggal 24 November 1995. Pada 23 Desember 2016, PT Samsung Development melakukan perubahan nama menjadi PT Urban Jakarta Propertindo berdasarkan Akta No. 32 tertanggal 23 Desember 2016 di hadapan Notaris Silvy Solivan, S.H, M.Kn. dan SK KemenKumHAM AHU-0025502.AH.01.02. Tahun 2016.

Kegiatan usaha utama Perusahaan bergerak di bidang real estat, baik yang dimiliki sendiri maupun disewa,

In May 9, 1995, the Company was established under the name of PT Samsung Development as stated in Deed No. 62 dated May 9, 1995 made in the presence of Notary Sinta Susikto, S.H. and Decree of the Minister of Justice with Decree No. C2-15301.HT.01.01.TH.95 dated November 24, 1995. On December 23, 2016, PT Samsung Development changed its name to PT Urban Jakarta Propertindo based on Deed No. 32 dated December 23, 2016 made in the presence of Notary Silvy Solivan, S.H, M.Kn. and Decree of the Ministry of Law and Human Rights with Decree No. AHU-0025502.AH.01.02 in 2016.

The Company’s main line of business are owned and leased real estate assets which focus on developing residential

PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.Laporan Tahunan 2019 Annual Report

PROFIL PERUSAHAANCompany Profile48

Page 49: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

yang berfokus pada pengembangan kawasan properti berkonsep TOD. Dalam pelaksanaannya, Perusahaan mengembangkan dan/atau mengelola area perkantoran, pusat perbelanjaan dan apartemen yang terintegrasi langsung dengan transportasi massal.

Selain konsep TOD, Perusahaan juga mengembangkan konsep one-stop-living di setiap proyeknya. Konsep ini memudahkan penghuni dalam membeli kebutuhan sehari-hari sehingga tidak perlu bepergian jauh untuk memenuhi kebutuhannya. Kedua konsep utama inilah yang diusung oleh Perusahaan agar menjadi pembeda dengan produk properti lain serta memberikan daya tarik dan nilai tambah yang tinggi kepada masyarakat.

areas under TOD concept. In its business activities, the Company develops and/or manages office areas, shopping centers and apartments that are integrated directly with mass transportation.

In addition to the TOD concept, the Company also develops one-stop-living concept on each of its project. This concept makes it easier for residents to meet their residential needs and no longer need to commute long distance to fulfill their household needs or to use sports and entertainment facilities. These two main concepts will be carried out by the Company to distinguish itself from other property developers and provide higher added values for the community.

Laporan Tahunan 2019 Annual ReportPT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

49PROFIL PERUSAHAANCompany Profile

Page 50: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

PROFIL PERUSAHAANCompany Profile

Laporan Tahunan 2019 Annual Report

50

VISI DAN MISI PERUSAHAANCompany Vision and Mission

Menciptakan dan mengembangkan area hunian sebagai solusi bagi permasalahan perkotaan untuk kualitas hidup yang lebih baik.

1. Menyediakan hunian yang dapat meningkatkan kualitas hidup di kawasan urban. Providing housing and residential areas which improve the quality of life in urban areas.

2. Menciptakan investasi yang memberikan banyak keuntungan. Creating high return investment opportunities.

3. Mengembangkan komunitas urban untuk memaksimalkan nilai tambah bagi properti dan kawasan sekitar yang memberikan manfaat bagi konsumen dan pemangku kepentingan lainnya.

Developing urban communities to maximize added value for the property and surrounding area that provides benefits to consumers and other stakeholders.

4. Menciptakan lingkungan kerja yang profesional di mana setiap karyawan dapat menggali potensi diri dan meningkatkan produktivitas.

Creating a professional work environment where every employee can explore their potential and increase productivity.

To create and develop residential areas as solutions for urban problems and provide a better quality of life.

VISI

MISI

Vision

Mission

Page 51: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

Laporan Tahunan 2019 Annual ReportPT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

51PROFIL PERUSAHAANCompany Profile

TATA NILAICorporate ValuesAdapun tata nilai yang diterapkan oleh Perusahaan adalah sebagai berikut: The corporate values implemented by the Company are as follows:

Reputasi sebagai individu dan sebagai Perusahaan adalah yang terpenting. Konsistensi dan keteguhan dalam sikap, tindakan, nilai dan prinsip yang menjunjung tinggi kejujuran serta memiliki karakter yang kuat.

Reputation as an individual and as a company is very important. Consistency and firmness in attitudes, actions, values, and principles that uphold honesty as well as having a strong character.

Perusahaan dalam operasional dan bisnis melakukan pendekatan, beroperasi secara proaktif dan kolaboratif di seluruh bisnis dan geografis untuk mencapai hasil sebaik mungkin, membantu satu sama lain dan bekerja bersama menuju tujuan bersama.

The Company’s operational and business approaches operate proactively and collaboratively across various businesses to achieve the best possible results, help one another and work together towards the common goal.

Bertanggungjawab atas tindakan dan memberikan komitmen kami – kepada para pemangku kepentingan kami, mitra kami, dan satu sama lain.

Take responsibility for our actions and provide our commitments to our stakeholders, partners, and each other.

Inovatif, mempertanyakan kebijaksanaan yang diterima, menciptakan ide-ide baru, menawarkan pendekatan baru, mengambil risiko yang bijaksana dan menemukan solusi kreatif untuk kebutuhan pemangku kepentingan (stake holder), mempertahankan semangat kewirausahaan.

Innovative, curiosity, creating new ideas, offering new approaches, taking wise risks and finding creative solutions for fulfilling the needs of stakeholders, as well as maintaining an entrepreneurial spirit.

Senantiasa berusaha untuk mencapai hasil yang terbaik bagi para pemangku kepentingan. Always strive to achieve the best results for stakeholders.

Berkomitmen untuk membangun dan mempertahankan kemitraan internal dan eksternal jangka panjang, yang didasarkan pada kepercayaan dan transparansi.

Commit to developing and maintaining long-term internal and external partnerships, which are based on trust and transparency.

1. INTEGRITAS | INTEGRITY

2. KERJA SAMA | COOPERATION

3. AKUNTABILITAS | ACCOUNTABILITY

4. INOVASI | INNOVATION

5. STRIVE FOR EXCELLENCE | STRIVE FOR EXCELLENCE

6. KERAGAMAN | DIVERSITY

Page 52: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

PROFIL PERUSAHAANCompany Profile

Laporan Tahunan 2019 Annual Report

52

KEGIATAN USAHALine of Business

Berdasarkan Anggaran Dasar, Perusahaan melakukan kegiatan usaha utama dalam bidang:

1. Kegiatan usaha konstruksia Menjalankan konstruksi gedung, antara lain meliputi:

- Konstruksi gedung tempat tinggal;- Konstruksi gedung perkantoran;- Konstruksi gedung industri;- Konstruksi gedung perbelanjaan;- Konstruksi gedung kesehatan;- Konstruksi gedung Pendidikan;- Konstruksi gedung penginapan;

- Konstruksi gedung tempat hiburan dan olahraga; dan

- Konstruksi gedung lainnya termasuk pembangunan perbaikan/ pemeliharaan, renovasi pada pekerjaan tersebut.

b. Menjalankan konstruksi jalan dan jalan rel, antara lain meliputi:- Konstruksi jalan raya;- Konstruksi jembatan dan jalan layang;

Based on the Articles of Association, the Company carries out its main business activities in:

1. Construction business activitiesa. Carrying out building construction, including:

- Construction of residential buildings;- Construction of office buildings;- Construction of industrial buildings;- Construction of shopping buildings;- Construction of health building;- Construction of educational buildings;- Construction of accommodation/lodging

buildings;- Construction of entertainment and sports

facilities; and- Construction of other buildings including the

construction of repairs/maintenance, and renovation work.

b. Running road and railroad construction, including:

- Highway construction;- Construction of bridges and flyovers;

Page 53: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

Laporan Tahunan 2019 Annual ReportPT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

53PROFIL PERUSAHAANCompany Profile

- Konstruksi jalan rel dan jembatan rel; dan- Konstruksi terowongan termasuk pembangunan,

peningkatan, perbaikan, pemeliharaan, renovasi pada pekerjaan tersebut.

c. Menjalankan konstruksi jaringan irigasi, komunikasi, dan limbah, antara lain meliputi:- Konstruksi bangunan pengolahan, penyaluran,

dan penampungan air minum, air limbah dan drainase;

- Konstruksi bangunan elektrikal;- Pembuatan atau pengeboran sumur air tanah;

dan- Konstruksi jaringan elektrikal dan telekomunikasi

lainnya.d. Pemasangan bangunan prafabrikasi untuk

konstruksi jaringan saluran irigasi, komunikasi dan limbah;

e. Pembongkaran;f. Penyiapan lahan;g. Instalasi sistem kelistrikan, antara lain meliputi:

- Instalasi listrik;- Instalasi telekomunikasi;

- Construction of railroads and rail bridges; and- Tunnel construction including the construction,

upgrading, repair, maintenance, renovation work.

c. The construction of irrigation, communication and waste systems, including:- Construction of buildings for processing,

distributing and storage of drinking water, waste water and drainage;

- Construction of electrical buildings;- Making or drilling of groundwater wells; and

- Construction of other electrical and telecommunications networks.

d. Installation of pre-fabricated buildings for the construction of irrigation canal, communication and waste networks;

e. Demolition;f. Land preparation;g. Installation of electrical systems, including:

- Electrical installation; and- Telecommunication installation;

Perusahaan membangun bisnis yang berfokus pada pengembangan properti berkonsep TOD untuk menciptakan

properti yang bernilai tinggi.

The Company operates a business focusing in TOD concept property development in order to create

high-value property.

Page 54: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

PROFIL PERUSAHAANCompany Profile

Laporan Tahunan 2019 Annual Report

54

h. Penyelesaian konstruksi bangunan antara lain meliputi dekorasi interior;

i. Konstruksi khusus lainnya, antara lain meliputi penyewaan alat konstruksi dengan operator;

2. Kegiatan usaha real estate antara lain meliputi real estate yang dimiliki sendiri atau disewa.

Berdasarkan Anggaran Dasar, Perusahaan melakukan kegiatan usaha penunjang dalam bidang:

1. Kegiatan usaha informasi dan komunikasi:

a. Menjalankan jasa multimedia, antara lain meliputi:- Internet jasa service provider;- Jasa interkoneksi internet (NAP);- Jasa multimedia lainnya;- Jasa internet telepon untuk keperluan publik

(ITKP).b. Menjalankan usaha penerbitan piranti lunak

(software).c. Menjalankan aktivitas penyiaran dan pemrograman

televisi, antara lain meliputi aktivitas penyiaran dan pemrograman televisi oleh swasta.

d. Menjalankan aktivitas telekomunikasi lainnya yang tidak termasuk dalam lainnya, antara lain meliputi jasa jual kembali jasa telepon dasar.

e. Menjalankan aktivitas telekomunikasi dengan kabel.

2. Aktivitas penyewaan dan sewa guna usaha tanpa hak opsi, ketenagakerjaan, agen perjalanan dan penunjang usaha lainnya:a. Menjalankan penyediaan sumber daya manusia dan

manajemen fungsi sumber daya manusia;b. Menjalankan aktivitas penyediaan tenaga kerja

waktu tertentu; danc. Menjalankan jasa penunjang usaha lainnya yang

tidak termasuk dalam lainnya antara lain meliputi aktivitas jasa penunjang usaha lainnya yang tidak termasuk dalam lainnya.

3. Pengangkutan dan pergudangan, meliputi menjalankan aktivitas penunjang angkutan darat, termasuk:a. Aktivitas perparkiran di luar badan jalan (off street

parking);b. Aktivitas perparkiran di badan jalan (on street

parking).4. Industri pengolahan meliputi industri peralatan

komunikasi lainnya.

Per 31 Desember 2019, Perusahaan masih menjalankan seluruh aktivitas usaha utama dan penunjang tersebut.

h. Completion of building construction which includes interior decoration;

i. Other special constructions which include construction of rental equipment with operators;

2. Real estate business activities, which include, among others, owned or leased real estate assets.

Based on the Articles of Association, the Company carries out supporting business activities such as the following:

1. Information and communication business activities, including:a. Carry out multimedia services, including:

- Internet service provider services;- Internet interconnection services (NAP);- Other multimedia services; and- Voice Over Internet Protocol (VOIP)

b. Carry out software publishing business.

c. Carry out television broadcasting and programming activities, including television broadcasting and programming activities by the private sector.

d. Carry out other telecommunications activities that are not included in the other activities, which include, but not limited to, basic telephone services.

e. Carry out telecommunications activities with cable.

2. Renting and leasing activities without option, employment, travel agents and other business support:

a. Carry out the provision of human resources and management of human resource functions;

b. Carry out labor supply activities at a certain time; and

c. Carry out other business support services which are not included in the other activities, including business activities that are not included in the other activities.

3. Transportation and warehousing, including carrying out land transportation support activities, such as:a. Off street parking activities;

b. On street parking activities.

4. Processing industry which includes other communication equipment industries.

As of December 31, 2019, the Company is still carrying out and/or planning to carry out all the main business activities and support services.

Page 55: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

Laporan Tahunan 2019 Annual ReportPT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

55PROFIL PERUSAHAANCompany Profile

PRODUK DAN JASAProducts and Services

Perusahaan memiliki produk properti yang berfokus pada konsep TOD. Untuk mewujudkannya, Perusahaan bekerjasama dengan perusahaan properti dan kontraktor yang andal dalam membangun properti yang bernilai tinggi dan investasi yang menguntungkan. TOD mencakup produk residensial (apartemen dan landed base property) dan area komersial (perkantoran, mal, pusat perbelanjaan, dan sebagainya).

Hingga akhir 2019, Perusahaan telah melakukan pembangunan 4 (empat) proyek dengan konsep TOD yaitu Gateway Park, Urban Signature, Urban Sky dan Urban Suites. Semua Proyek tersebut berada pada lintasan jaringan LRT Jabodebek. Dua diantaranya merupakan proyek dengan skema KSO yang bekerjsama dengan PT Adhi Commuter Properti. Selama 2019, Perusahaan telah melakukan penjualan atas 3 (tiga) proyek sementara 1 (satu) proyek lainnya yaitu Urban Suites baru akan dipasarkan pada 2020.

The Company has property products that focus on the TOD concept. To actualize the concept, the Company collaborates with reliable property and contractor companies in developing high-value property and profitable investments. TOD covers residential products (apartments and landed base properties) and commercial areas (offices, malls, shopping centers, etc.).

As of 2019, the Company already developed 4 (four) projects with the TOD concept, namely Gateway Park, Urban Signature, Urban Sky, and Urban Suites. All projects are located on the Greater Jakarta Area LRT network path. Two of them are projects with the Joint-Operation scheme in collaboration with PT Adhi Commuter Properti. In 2019, the Company already sold 3 (three) projects. Another project, Urban Suites, will be marketed in 2020.

Jl. Jatiw

arin

gin

Ra

ya

UniversitasKrisnadwipayana

RS. Harum Sisma Medika

Stasiun LRT Jaticempaka

UniversitasBSI

PersadaGolf Raya

TRANS MART

GiantEkspres

DAMKARKalimalang

Polsek Duren Sawit

Halim perdana kusumaAirport

Jl. Tol Jakarta-Cikampek

Jl. Jatiw

arin

gin

Ra

ya

Jl. Raya KalimalangJl. Raya KalimalangJl. Raya Kalimalang

Jl. Tol Becakayu Jl. Tol BecakayuJl. Tol Becakayu

Jl. Cu

rug

Ra

ya

Jl. Cu

rug

Ra

ya

Jl. Raya

Kap

in G

riya K

ap

in A

sri

Jl. Ka

pin

Ra

ya

Kp

. Ba

ru

GATEWAY PARK

LocationJaticempaka

Area52.074 m2

Completion date2021

Page 56: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

PROFIL PERUSAHAANCompany Profile

Laporan Tahunan 2019 Annual Report

56

Kawasan TOD Gateway Park of LRT City adalah kawasan mixed-use yang dikembangkan Perusahaan bersama dengan PT Adhi Commuter Property dengan luas total lahan 63.676 m2 dan luas total bangunan 271.364 m2. Bangunan yang akan dikembangkan adalah 6 (enam) menara apartemen sebanyak 4.696 unit, 1 (satu) mal dan 18 unit ruko.

Kawasan Gateway Park terintegrasi dan terhubung langsung dengan stasiun LRT Jaticempaka, sebagai destinasi transportasi massal yang menawarkan peluang bisnis dan investasi masa depan. Kawasan ini akan menjadi distrik baru di antara perbatasan Jakarta dan Jawa Barat, sehingga membuka peluang pengembangan kawasan di sekitarnya.

Gateway Park of LRT City is a mixed-use area developed by the Company together with PT Adhi Commuter Properti with a total area of 63,676 m2 and a total building area of 271,364 m2. The buildings to be developed are 6 (six) apartment towers with 4,696 units, 1 (one) mall and 18 shop houses.

The Gateway Park area is integrated and directly connected with Jaticempaka LRT station, as a mass transportation destination that offers future business and investment opportunities. This area will be a new district between the borders of Jakarta and West Java, thus opening up opportunities for development of the surrounding area.

URBAN SIGNATURE

LocationCiracas

Area62.239 m2

Completion dateJanuary 2020

Berlokasi di Ciracas, Jakarta Timur, LRT City Urban Signature merupakan mixed-use area yang mengusung konsep “Urban Lifestyle”. Perusahaan mengembangkan proyek ini bersama dengan PT Adhi Commuter Property di atas lahan seluas 62.239 m2. Kawasan Urban Signature terdiri dari 5 (lima) menara apartemen dengan total 3.668 unit dan 3 (tiga) area komersial seluas 18.304 m2.

Located in Ciracas, East Jakarta, LRT City Urban Signature is a mixed-use area developed by the Company together with PT Adhi Commuter Properti covering 62,239 m2, in the form of 5 (five) apartment towers with total of 3,668 units, 3 (three) commercial areas covering 18,304 m2.

Page 57: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

Laporan Tahunan 2019 Annual ReportPT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

57PROFIL PERUSAHAANCompany Profile

Gerbang TolBecakayu

Gerbang TolKalimalang 2

Gerbang TolBintara

Gerbang TolJatibening

Gerbang TolPondok Gede

Timur 2

GRANDKOTA

BINTANG

MARKETINGOFFICE

Rumah SakitAwal Bros

URBAN SKY

LocationCikunir

Area12.650 m2

Completion date2021

Berlokasi di Cikunir, Bekasi, Urban Sky adalah sebuah kawasan TOD yang dikembangkan dengan mengusung konsep “Life Just Got Better”. Kawasan Proyek Urban Sky terintegrasi dengan Stasiun LRT Cikunir 2. Perusahaan mengembangkan area lahan dengan total luas lahan 12.650 m2 yang terdiri dari 2 (dua) menara apartemen 32 lantai sebanyak 3.306 unit mix type. Kawasan Urban Sky juga memiliki area komersial yaitu Urban Avenue dengan luas 4.125 m2 dan area untuk Urban Activity seperti coworking space, workshop space, edutainment, dan lain-lain.

Urban Signature juga ditunjang dengan area basement dan park and ride serta fasilitas penunjang seperti swimming pool, convention, jogging track, playground dan lain-lain. Kawasan LRT City Urban Signature terintegrasi dengan stasiun LRT Ciracas.

Located in Cikunir, Bekasi, the Urban Sky is a TOD area developed with the concept of “Life Just Got Better”. The Urban Sky Project area is integrated with Cikunir LRT Station 2. The Company is developing a land area with a total land area of 12,650 m2 consisting of 2 (two) 32-story apartment towers with a total of 3,306 mix type units. The Urban Sky also has a commercial area, Urban Avenue with an area of 4,125 m2 and an area for Urban Activity such as coworking space, workshop space, edutainment, and others.

Urban Signature is furnished with basement, park and ride area, as well as supporting facilities such as swimming pool, convention, jogging track, playground, and others. The LRT City Urban Signature area is integrated with Ciracas LRT Station.

Page 58: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

PROFIL PERUSAHAANCompany Profile

Laporan Tahunan 2019 Annual Report

58

Work

Gerbang TolPondok Gede

Timur 2

Gerbang TolJatibening

Gerbang TolCikunir 4

SPBUJatibening

Jl. C

aman

Ray

a

Jl. C

aman

Ray

a

Tol Jakarta - Cikampek

Tol L

ing

ka

r Tim

ur

Tol L

ing

ka

r Tim

ur

Tol Jakarta - Cikampek

Gerbang TolPondok Kelapa

Gerbang TolKalimalang 2

SPBUSHELL

RestoranSederhanaJatibening

MasjidAn Nur

Stasiun LRTCikunir 1

SPBUCikunir

UniversitasGunadarma

YayasanPendidikanDarussalam

Mitra 10Kalimalang

UniversitasGunadarma

Al AzharJakapermai

Global PrestasiSchool

ProposedStasiun LRT

Cikunir 2

Gerbang TolBecakayu

Tol BecakayuTol Becakayu

Saluran Kalimalang Saluran Kalimalang Saluran Kalimalang

Po

nd

ok

Ind

ah

>

Cikampek >

< Jakarta

< T

an

jun

g P

riok

PROJECTLOCATION

CONNECTED TO LRT STATION

URBAN SUITES

LocationCaman

Area7.192 m2

Completion date2022

Perusahaan juga tengah mengembangkan Urban Suites yang berlokasi di Caman, Bekasi. Properti ini merupakan kawasan TOD dengan total luas 7.192 m2 yang terdiri dari 2 (dua) menara apartemen sebanyak total 732 unit dan area komersial seluas semi gross 9.996 m2. Urban Suites merupakan properti yang terintegrasi dengan Stasiun LRT Cikunir 1.

The Company is also developing the Urban Suites, located in Caman, Bekasi. This property is a TOD area with a total area of 7,192 m2 consisting of 2 (two) apartment towers with a total of 732 units and a commercial area of 9,996 m2 semi-gross. The Urban Suites is an integrated property with Cikunir 1 LRT Station.

Page 59: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

Laporan Tahunan 2019 Annual ReportPT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

59PROFIL PERUSAHAANCompany Profile

STRUKTUR ORGANISASI Organization Structure

Dewan Komisaris:Komisaris Utama

Komisaris IndependenBoard of Commissioners:President Commisioner

Independent Commissioner

Public RelationPublic Relation

LegalLegal

ComplianceCompliance

Komite AuditAudit Committee

Audit InternalInternal Audit

Komite Nominasi danRemunerasi

Nomination and RemuenerationCommittee

Direktur UtamaPresident Director

DirekturOperasionalOperational

Director

DirekturKeuangan

FinanceDirector

DirekturPengembangan BisnisBusiness Development

Director

GM PengembanganBisnis

Business DevelopmentGM

KebijakanPengukuran Kinerja

BisnisBusiness PerformanceMeasurement Policy

DirekturHR & GAHR & GADirector

GM HR & GAHR & GA

HR & GA GM

GM CorporateFinance

CorporateFinance GM

GM Finance &AccountingFinance &

Accounting GM

GM ProjectControl

Project ControlGM

GM Sales &Marketing

Sales & MarketingGM

GM OperasionalOperational GM

Sekretaris PerusahaanCorporate Secretary

Command LineCommand Line

Coordination LineCoordination Line

Page 60: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

PROFIL PERUSAHAANCompany Profile

Laporan Tahunan 2019 Annual Report

60

PROFIL DEWAN KOMISARISProfile of the Board of Commissioners

Komisaris IndependenIndependent Commissioner

Komisaris UtamaPresident Commissioner

DYAH TJAHJANI SARASWATI

YONGKY WIJAYA

1

1

2

2

Page 61: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

Laporan Tahunan 2019 Annual ReportPT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

Warga Negara Indonesia, berusia 57 tahun dan berdomisili di Jakarta.

Beliau diangkat menjadi Komisaris Utama Perusahaan berdasarkan Akta No. 27 tertanggal 17 September 2018 di hadapan Notaris Jose Dima Satria, S.H, M.Kn. Beliau meraih gelar Diploma Tiga dari Universitas Merdeka Surabaya pada 1984.

Dalam perjalanan karirnya, beliau menjabat sebagai Direktur PT Iga Mulia (1985-1990), kemudian Direktur PT Jasuindo Tiga Perkasa Tbk (1990-2008). Setelah itu, beliau menjabat sebagai Komisaris PT Jasuindo Tiga Perkasa Tbk (2010-2014), dan terhitung sejak Agustus 2018 beliau menjabat sebagai Komisaris Utama Perusahaan. Di samping itu, beliau juga menjabat sebagai Komisaris Utama PT Jasuindo Tiga Perkasa Tbk sejak 2014 hingga sekarang.

Indonesian citizen, 57 years old and residing in Jakarta.

He was appointed as the Company’s President Commissioner based on Deed No. 27 dated September 17, 2018 in thepresence of Notary Jose Dima Satria, S.H, M.Kn. He holds a Diploma Three from Merdeka University Surabaya in 1984.

During his career, he served as Director of PT Iga Mulia (1985-1990), then as Director of PT Jasuindo Tiga Perkasa Tbk (1990-2008). Following in 2010-2014, he served as Commissioner of PTJasuindo Tiga Perkasa Tbk, and as of August 2018 he has served as President Commissioner of the Company. In addition, he also served as President Commissioner of PT Jasuindo Tiga Perkasa Tbk since 2014 until now.

Komisaris UtamaPresident Commissioner

Yongky Wijaya

Laporan Tahunan 2019 Annual Report

61PROFIL PERUSAHAANCompany Profile

Page 62: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.Laporan Tahunan 2019 Annual ReportLaporan Tahunan 2019 Annual Report

PROFIL PERUSAHAANCompany Profile62

Page 63: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

Laporan Tahunan 2019 Annual ReportPT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

63PROFIL PERUSAHAANCompany Profile

Warga Negara Indonesia, berusia 61 tahun dan berdomisili di Tangerang.

Beliau diangkat menjadi Komisaris Independen Perusahaan berdasarkan Akta No. 27 tertanggal 17 September 2018 di hadapan Notaris Jose Dima Satria, S.H, M.Kn. Beliau meraih gelar Sarjana Teknik dari Universitas Diponegoro pada 1986 dan gelar Magister Ekonomi dari Universitas Indonesia pada 2000.

Beliau menjabat sebagai Staf Subdin, Cipta Karya, Dinas PU Provinsi Jawa Tengah pada 1983-1987, dilanjutkan dengan menjadi Staf Dit. Bina Program, kemudian menjadi Ditjen. Cipta Karya, Dep. PU pada 1987-2000, selanjutnya menjadi Staf Dit. Bina Teknik, Ditjen, Kotdes, Departemen Permukiman dan Pengembangan Wilayah pada 2000-2001, menjadi Kasi, P3R Dit. Pembiayaan Perumahan, Ditjen, Perkim, Departemen Permukiman dan Prasarana Wilayah pada 2001-2003, menjadi Kasubdit, Mobilisasi Dana, Dit Pembiayaan Perum Ditjen, Perkim, Departemen Permukiman dan Prasarana Wilayah pada 2003-2005, menjadi Kepala Divisi Keuangan dan Penyaluran Dana dan BAPERTARUM PNS pada 2005-2011, menjadi Kabid. Fasilitasi Lembaga Perum Swadaya dan DBP Surabaya, Kemenpera pada 2011, kemudian menjadi Asisten Deputi Kemitraan dan Keswadayaan Perumahan serta Deputi Bidang Perumahan Swadaya, Kemenpera pada 2011-2012, menjadi Kepala Pusat Pembiayaan Perumahan, Kemenpera pada 2012-2013, menjadi Direktur Keuangan, Pusat Pembiayaan Perumahan, Kementerian PUPR pada 2013-2015, dan terakhir menjabat sebagai Direktur Layanan, Pusat Pengelolaan Dana Pembiayaan Perumahan, Kementerian PUPR pada 2015- 2018, kemudian pada 1 Juni 2018 menjalani masa purna bakti dan sejak Agustus 2018 beliau menjabat sebagai Komisaris Independen Perusahaan.

An Indonesian citizen, 61 years old and residing in Tangerang.

She was appointed as the Company’s Independent Commissioner based on Deed No. 27 dated September 17, 2018 in the presence of Notary Jose Dima Satria, S.H, M.Kn. She earned Bachelor of Engineering degree from Diponegoro University in 1986 and a Master of Economics from the University of Indonesia in 2000.

She served as Staff of Subdin, Cipta Karya, Central Java Provincial Public Works Service in 1983-1987, followed by becoming a Directorate Staff of Program Development, then a Directorate General of Cipta Karya, Department of Public Works in 1987-2000. She then became a Directorate Staff of Technical Development, Directorate General, Village Coordinator, Department of Settlement and Regional Development in 2000-2001. She then became a Section Head, Housing Financing P3R Directorate, Directorate General, Housing and Settlement, Department of Settlement and Regional Infrastructure in 2001-2003, then became Head of Sub-Directorate, Fund Mobilization, Directorate General of Public Housing Directorate, Housing and Settlement, Department of Settlement and Regional Infrastructure in 2003-2005, the Head of Finance and Funds Distribution Division and Civil Servants Housing Mortgage Advisory Board in 2005-2011, and the Head of Department of Surabaya Public Housing as well as DBP Surabaya of Ministry of Housing in 2011. Next, she became Assistant Deputy for Housing Partnership and Autonomy as well as Deputy for Autonomous Housing, Ministry of Housing in 2011-2012, then the Head of Housing Financing Center, Ministry of Housing in 2012-2013, the Finance Director of Housing Financing Center, Ministry of Public Works and Housing in 2013-2015, and lastly served as Director of Services, Center for Housing Fund Management, Ministry of Public Works and Housing in 2015-2018. On June 1st, 2018, she served her full term of service and since August 2018, she has been serving as Independent Commissioner of the Company.

Komisaris IndependenIndependent Commissioner

Dyah Tjahjani Saraswati

Page 64: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

PROFIL PERUSAHAANCompany Profile

Laporan Tahunan 2019 Annual Report

64

PROFIL DIREKSIProfile of the Board of Directors

Direktur UtamaPresident Director

PAULUS NURWADONO1

DirekturDirector

AGUS ANTONO ADITOMO2

DirekturDirector

THOMAS3

12 3

Page 65: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. Laporan Tahunan 2019 Annual Report

Warga Negara Indonesia, berusia 51 tahun dan berdomisili di Tangerang.

Beliau diangkat menjadi Direktur Utama Perusahaan berdasarkan Akta No. 27 tertanggal 17 September 2018 di hadapan Notaris Jose Dima Satria, S.H, M.Kn. Beliau meraih gelar Sarjana Ekonomi dari Universitas Gadjah Mada pada 1991 dan gelar Magister Ekonomi dari The National University of Singapore pada 1996.

Beliau pernah menjabat sebagai Analis PT Pelindo (1995-1997), selanjutnya menjadi Kepala Divisi Research dan Pengembangan Bisnis PT Bursa Efek Surabaya (1997-2000), kemudian Senior Direktur PT Danareksa Sekuritas (2000-2001), Eksekutif Wakil Presiden PT Mandiri Sekuritas (2001-2005), Director of Business and Operational PT SMF (2007-2010), serta Vice President PT Central Proteinaprima Tbk (2010-2017), dan sejak Juni 2018 menjabat sebagai Direktur Utama Perusahaan.

Beliau juga menjabat sebagai Komisaris Utama PT Bank IBK Indonesia Tbk (sebelumnya bernama PT Bank Agris Tbk) sejak 2012 hingga saat ini.

Indonesian citizen, 51 years old and residing in South Tangerang.

He was appointed as President Director of the Company based on Deed No. 27 dated September 17, 2018 in the presence of Notary Jose Dima Satria, S.H, M.Kn. He earned his Bachelor of Economics from Gadjah Mada University in 1991 and his Masters in Economics from the National University of Singapore in 1996.

He served as an Analyst of PT Pelindo (1995-1997), then as Head of the Research and Development Division of Surabaya Stock Exchange (1997-2000), then Senior Director of PT Danareksa Sekuritas (2000-2001), Deputy Executive President of PT Mandiri Sekuritas (2001-2005), Director of Business and Operations of PT SMF (2007-2010), then as Vice President of PT Central Proteinaprima Tbk (2010-2017). Since June 2018, he has served as President Director of the Company.

He has also been serving as President Commissioner of PT Bank IBK Indonesia Tbk (formerly PT Bank Agris Tbk) since 2012 to present.

Direktur UtamaPresident Director

Paulus Nurwadono

65PROFIL PERUSAHAANCompany Profile

Page 66: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

Warga Negara Indonesia, berusia 60 tahun dan berdomisili di Jakarta Selatan.

Beliau diangkat menjadi Direktur Perusahaan berdasarkan Akta No. 27 tertanggal 17 September 2018 di hadapan Notaris Jose Dima Satria, S.H, M.Kn. Beliau meraih gelar Sarjana Teknik dari Universitas Gadjah Mada pada 1987.

Beliau pernah menjabat sebagai Project Manager PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk (1987-1994), Project Manager PT Adhi Karya (Persero) Tbk (2003-2015), dan sejak Juni 2018 menjabat sebagai Direktur Operasional Perusahaan.

Indonesian citizen, 60 years old and residing in South Jakarta.

He was appointed as a Director in the Company based on Deed No. 27 dated September 17, 2018 in the presence of Notary Jose Dima Satria, S.H, M.Kn. He earned his Bachelor of Engineering degree from Gadjah Mada University in 1987.

He has served as Project Manager of PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk (1987-1994), Project Manager of PT Adhi Karya (Persero) Tbk (2003-2015) and since June 2018, he has served as Operations Director of the Company.

DirekturDirector

Agus Antono Aditomo

Laporan Tahunan 2019 Annual Report

PROFIL PERUSAHAANCompany Profile66

Page 67: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. Laporan Tahunan 2019 Annual Report

Warga Negara Indonesia, berusia 48 tahun dan berdomisili di Tangerang. Beliau diangkat menjadi Direktur Perusahaan berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat No. 23 tanggal 5 September 2019. Beliau meraih gelar Sarjana Fisika dari Universitas Indonesia pada 1993 dan gelar Magister Management (MBA) dari Prasetiya Mulya Graduate School of Management pada 1995.

Beliau mengawali karirnya di PT Singa Djawa (1995-1996), kemudian menjadi Sales Manager Holland Colours Asia (1996-1997), dan menjabat berbagai jabatan di PT Astra International-Toyota Sales Operation (1997-2000). Beliau pernah menjadi Marketing Manager PT Jaya Real Property Tbk (2005-2006), Marketing Manager PT Berjaya Citra Makmur (2006-2007), Senior Manager and Business Development PT Puninar Texton Asia (2008), dan Senior Manager Marketing PT Bahtera Mulia Propertindo (2007-2008). Kemudian, beliau berkarir di PT Jagat Pertala Nusantara (2008-2009), kemudian menjadi General Manager Regional Leasing Strata Mall PT Lippo Karawaci Tbk dan Head of Lippo Shophouses PT Lippo Karawaci Tbk (2010), Marketing & Operation Director PT Mitra Sejati Makmur (2011-2013) dan Direktur PT Amazana Kencana sejak 2014 hingga saat ini.

Indonesian citizen, 48 years old and lives in Tangerang. He was appointed as Director based on Deed of Meeting Resolution No. 23 dated September 5, 2019. He obtained his Bachelor of Physics from the University of Indonesia in 1993 and his Masters in Management (MBA) from Prasetiya Mulya Graduate School of Management in 1995.

He started his career at PT Singa Djawa (1995-1996), later became the Sales Manager of Holland Colors Asia (1996-1997), and held various positions at PT Astra International-Toyota Sales Operation (1997-2000). He was once became the Marketing Manager of PT Jaya Real Property Tbk (2005-2006), the Marketing Manager of PT Berjaya Citra Makmur (2006-2007), the Senior Manager and Business Development of PT Puninar Texton Asia (2008), and the Senior Marketing Manager of PT Bahtera Mulia Propertindo ( 2007-2008). Later, he worked at PT Jagat Pertala Nusantara (2008-2009), then became General Manager of the Leasing Strata Mall Regional PT Lippo Karawaci Tbk and the Head of Lippo Shophouses of PT Lippo Karawaci Tbk (2010), Marketing & Operation Director of PT Mitra Sejati Makmur (2011 -2013), and Director of PT Amazana Kencana from 2014 to the present.

DirekturDirector

Thomas

67PROFIL PERUSAHAANCompany Profile

Page 68: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

PROFIL PERUSAHAANCompany Profile

Laporan Tahunan 2019 Annual Report

68

SUMBER DAYA MANUSIA (SDM)Human Resources (HR)

Sebagai perusahaan properti, kualitas dan kompetensi SDM merupakan salah satu kunci keberhasilan Perusahaan dalam menciptakan pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan. Keunggulan SDM dalam beradaptasi dengan perkembangan zaman, berkompetisi dengan persaingan industri, serta mampu menghadapi berbagai tantangan usaha akan memberikan kontribusi yang signifikan terhadap kinerja Perseroan.

Oleh sebab itu, seiring dengan berkembangnya skala usaha perusahaan, Perseroan melakukan program pengelolaan SDM secara terstruktur, meliputi program rekrutmen, penilaian kinerja, pemenuhan hak dan kewajiban, penyediaan fasilitas dan remunerasi yang sesuai serta perencanaan jenjang karir. Perseroan juga mematuhi peraturan perundang-undangan di bidang ketenagakerjaan seperti penetapan standar gaji yang memenuhi ketentuan upah minimum, pembayaran gaji dan tunjangan tepat waktu, serta pemberian fasilitas BPJS Ketenagakerjaan dan BPJS Kesehatan.

As a property developer, the quality and competence of HR are the keys to the Company’s success in creating sustainable business growth. HR excellence in adapting to the changes, competing with industry competition, and being able to face various business challenges will make a significant contribution to the Company’s performance.

In line with the development of the Company’s business scale, the Company conducts a structured HR management program, including recruitment programs, performance evaluation, fulfillment of rights and obligations, provision of facilities, an appropriate remuneration, and career planning. The Company also complies with labor laws such as considering salary standards that meet minimum wage requirements, payment of salaries and benefits punctually, as well as providing Employment BPJS and Healthcare BPJS facilities.

Page 69: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

Laporan Tahunan 2019 Annual ReportPT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

69PROFIL PERUSAHAANCompany Profile

Level OrganisasiOrganizational Level 2019 2018

Dewan Komisaris | Board of Commissioners 2 2

Direksi | Board of Directors 3 4

Manajer Senior | Senior Managers 7 10

Manajer | Managers 15 6

Staf Senior | Senior Staff 4 4

Staf | Staff 18 10

Non-Staf | Non-Staff 6 2

Total 55 38

Tingkat PendidikanEducational Level 2019 2018

Pasca Sarjana | Postgraduate 12 9

Sarjana | Bachelor 32 22

Diploma | Diploma 1 2

SMU atau setara | High School or equivalent 10 5

Total 55 38

Kegiatan Activity

Pelaksana Facilitator

Tanggal Kegiatan Activity Date

Pelatihan Serah Terima Unit kepada KonsumenTraining of Unit Handover to the Customers

PerusahaanThe Company

21 Desember 2019December 21, 2019

Tingkat UsiaAge Level 2019 2018

>45 tahun | years old 15 9

36-45 tahun | years old 12 10

26-35 tahun | years old 17 16

<26 tahun | years old 11 3

Total 55 38

PROFIL KARYAWAN BERDASARKAN LEVEL ORGANISASIEmployee profiles based on organizational level

PROFIL KARYAWAN BERDASARKAN TINGKAT PENDIDIKANEmployee profiles based on education level

DAFTAR PELATIHAN DAN PENGEMBANGAN KOMPETENSI KARYAWANList of Employee Trainings and Competency Development

PROFIL KARYAWAN BERDASARKAN TINGKAT USIAEmployee profiles based on age level

Page 70: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

PROFIL PERUSAHAANCompany Profile

Laporan Tahunan 2019 Annual Report

70

KOMPOSISI PEMEGANG SAHAMShareholders Composition

Pemegang SahamShareholders

Jumlah SahamTotal Shares

Besaran KepemilikanOwnership Percentage

PT Nusa Wijaya Propertindo 2.401.409.999 74,29%

Robert Soeharsono 1 0,01%

Ibukota Development, Ltd 310.712.500 9,61%

Publik (<5%) 520.000.087 16,09%

Pemegang SahamShareholders

Jumlah SahamTotal Shares

Besaran KepemilikanOwnership Percentage

PT Nusa Wijaya Propertindo 2.401.409.999 74,29%

Ibukota Development Ltd. 310.712.500 9,61%

Pemegang SahamShareholders

Jumlah SahamTotal Shares

Besaran KepemilikanOwnership Percentage

Institusi Lokal | Local Institutions 2.743.645.599 85,64%

Institusi Asing | Foreign Institutions 283.655.200 8,85%

Institusi Lokal | Local Institutions 176.359.001 5,51%

Institusi Asing | Foreign Institutions 0 0,00%

SUSUNAN PEMEGANG SAHAM PER 31 DESEMBER 2019Shareholder Composition as of December 31, 2019

PEMEGANG SAHAM DENGAN KEPEMILIKAN SAHAM >5% PER 31 DESEMBER 2019Shareholders with >5% Shares Ownership as of December 31, 2019

JUMLAH PEMEGANG SAHAM BERDASARKAN KEPEMILIKAN PER 31 DESEMBER 2019Total Shareholders based on Ownership as of December 31, 2019

KEPEMILIKAN SAHAM OLEH DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSI PER 31 DESEMBER 2019

Per 31 Desember 2019, tidak ada anggota Dewan Komisaris dan anggota Direksi yang memiliki saham atas Perseroan.

SHARE OWNERSHIP BY BOARD OF COMMISSIONERS AND BOARD OF DIRECTORS AS OF DECEMBER 31, 2019

As of December 31, 2019, there are no members of the Board of Commissioners and members of the Board of Directors who own shares in the Company.

Page 71: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

Laporan Tahunan 2019 Annual ReportPT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

71PROFIL PERUSAHAANCompany Profile

PeriodePeriod

KeteranganDescription

Harga Penawaran

Issuing Price

Jumlah Saham yang Diterbitkan

Number of Shares Issued

Jumlah SahamTotal Shares

Total NilaiTotal Value

Total Harga Penawaran

Total Issuing Price

2018 Penawaran Umum Saham PerdanaInitial Public Offering

1.200 642.250.000 3.203.660.000 320.366.000.000 3.844.392.000.000

INFORMASI MENGENAI PEMEGANG SAHAM UTAMA DAN PENGENDALIInformation on Main and Controlling Shareholders

Robert Soeharsono

PT. Nusa WijayaPropertindo

PT. Urban JakartaPropertindo Tbk.

Yongki Wijaya

50,0%

0,01%

74,29%

50,0%

Bapak Robert Soeharsono dan Bapak Yongky Wijaya merupakan Pemegang Saham Pengendali Perseroan.

Mr. Robert Soeharsono and Mr. Yongky Wijaya are the Company’s Controlling Shareholders.

KRONOLOGI PENCATATAN SAHAM

KRONOLOGI PENCATATAN EFEK LAINNYA

Share Listing Chronology

Chronology of Other Securities Listings

Perusahaan telah menerbitkan saham baru melalui PMTHMETD dengan jumlah saham sebanyak 28.462.500 (dua puluh delapan juta empat ratus enam puluh dua ribu lima ratus) lembar saham dan harga pelaksanaannya sebesar Rp 2.320/saham. Kemudian sisa dari jumlah saham yang telah diterbitkan dan tidak di-exercise menjadi waran yang dapat dibeli oleh publik.

The Company issued new shares through Private Placement with a total of 28,462,500 (twenty-eight million four hundred sixty-two thousand five hundred) shares and the exercise price of IDR 2,320/share. Then, the remaining number of shares that had been issued and not exercised become warrants that can be bought by the public.

Page 72: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

PROFIL PERUSAHAANCompany Profile

Laporan Tahunan 2019 Annual Report

72

DAFTAR ENTITAS ANAK, PERUSAHAAN ASOSIASI, PERUSAHAAN VENTURAList of Subsidiaries, Associates and Joint Ventures

Perusahaan tidak memiliki kantor cabang ataupun kantor perwakilan per akhir 2019. Oleh sebab itu, Perusahaan tidak dapat menyajikan informasi mengenai data kantor cabang dan/atau kantor perwakilan.

Perusahaan memiliki 1 (satu) anak Perusahaan yang bernama PT Urban Jakarta Komersial yang didirikan pada tanggal 16 Juli 2019. Pendirian PT Urban Jakarta Komersial bertujuan untuk mengurusi area komersial area di dalam kawasan apartemen milik Perusahaan.

Struktur Permodalan PT Urban Jakarta Komersial adalah sebagai berikut:a. Modal dasar : Rp 44.000.000.000 (empat puluh empat

milyar rupiah)b. Modal disetor : Rp 11.000.000.000 (sebelas milyar

rupiah)

Struktur Pemegang saham PT Urban Jakarta Komersial adalah sebagai berikut:a. PT Urban Jakarta Propertindo Tbk sebesar 99,99%

atau setara dengan Rp 10.999.000.000b. PT Ciptaruang Persada Properti sebesar 0,01% atau

setara dengan Rp 1.000.000

AlamatPT Urban Jakarta Komersial District 8 Treasury Tower Lt. 9 SCBD Lot 28Jl. Jendral Sudirman Kav. 52-53Jakarta Selatan 12190

The Company does not have branch or representative offices as of the end of 2019. Therefore, the Company is unable to provide any information in relevance to the branch or representative offices information.

The Company has 1 (one) subsidiary company called PT Urban Jakarta Commercial which was established on July 16, 2019. The establishment of PT Urban Jakarta Commercial aims to manage the commercial area within the Company’s apartment area.

The capital structure of PT Urban Jakarta Komersial is as follows:a. Authorized capital: IDR 44,000,000,000 (forty-four

billion rupiah).b. Paid in capital: IDR 11,000,000,000 (eleven billion

rupiah).

The structure of the shareholders of PT Urban Jakarta Commercial is as follows:a. PT Urban Jakarta Propertindo Tbk with a total of 99.99%

or equivalent to IDR10,999,000,000.b. PT Ciptaruang Persada Properti with a total of 0.01% or

equivalent to IDR 1,000,000.

AddressPT Urban Jakarta Komersial District 8 Treasury Tower Lt. 9 SCBD Lot 28Jl. Jendral Sudirman Kav. 52-53South Jakarta 12190

INFORMASI KANTOR CABANG/PERWAKILANInformation on Branch / Representative Offices

Page 73: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

Laporan Tahunan 2019 Annual ReportPT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

73PROFIL PERUSAHAANCompany Profile

Perusahaan tidak memiliki kantor cabang ataupun kantor perwakilan per akhir 2019. Oleh sebab itu, Perusahaan tidak dapat menyajikan informasi mengenai data kantor cabang dan/atau kantor perwakilan.

Bursa Efek Indonesia | Indonesian Stock ExchangeGedung Bursa Efek Indonesia Tower 1 Jl. Jend. Sudirman Kav 52-53Jakarta 12190, IndonesiaTel. : (62 21) 1515 0515Faks. : (62 21) 515 0330Email : [email protected] : www.idx.co.id

KAP Rama Wendra (Mc. Millan Woods)Gd. The Manhattan Square Lt. 18Jl . TB. Simatupang Kav. 1SJakarta 12560, IndonesiaTel. : (62 21) 2940 7239

Kantor Hukum Assegaf Hamzah & PartnersCapital Place, Level 36 & 37Jl . Jend. Gatot Subroto No. Kav 18Jakarta 12710, IndonesiaTel. : (62 21) 2555 7800Faks. : (62 21) 2555 7899

PT Sinartama GunitaSinarmas Land Plaza Tower I, Lantai 9Jl. M. H. Thamrin No. 51Jakarta 10350, IndonesiaTel. : (62 21) 392 2332Faks. : (62 21) 392 3003

The Company does not have branch or representative offices as of the end of 2019. Therefore, the Company is unable to provide any information in relevance to the branch or representative offices information.

LEMBAGA PROFESI PENUNJANG PASAR MODALCapital Market Supporting Profession Organizations

INFORMASI PERDAGANGAN DAN PENCATATAN SAHAMShares Trading and Listing Information

KANTOR AKUNTAN PUBLIKPublic Accountant Firm

KONSULTAN HUKUM Legal Consultants

BIRO ADMINISTRASI EFEKSecurities Administration Bureau

Kantor Jasa Penilai Publik Suwendho Rinaldy & RekanKantor Cabang JakartaKomplek Kalibata Indah Blok K16-17Jl. Rajawati Timur, PancoranJakarta 12750, IndonesiaTel. : (62 21) 797 0913 / 799 4521Faks. : (62 21) 797 3350

KAP Rama Wendra (Mc. Millan Woods)Kantor Notaris & PPAT Jose Dima Satria, S.H., M.Kn.Jl . Taman Gandaria No. 11AGandaria Selatan, CilandakJakarta, IndonesiaTel. : (62 21) 2912 5500/5600

PENILAI PUBLIK Public Appraisal Services

NOTARISNotary

Page 74: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

LOKASI PROYEK PERUSAHAANCompany Project Locations

K5

K5

K5

K1

K1

K2

K2

K2

K6

K3

K3

K3

K1K3

K6

K6

K6

K4

K4

K4

K7

K7

K7

L2

L2

L2

L1

L1

L1

L3

L3

L3

L4

L4

M1

M1

M1 K1

L1

M1

L4

Cikarang

Jatinegara

LebakBulus

Kebayoran

RangkasBitung

TanahAbang

KampungBandan Tanjung

Priok

Galur

Gading Nias

BekasiMargahayuBandara

Halim

Cibubur

Nambo

Bogor

Duri

BandaraSoekarno-

Hatta

Transportasi berbasis relJabodetabek situasi 2020

Jalur kereta dengan stasiun

Jalur kereta dengan stasiun transit

KA Commuter kereta rel listrik

MRT Jakarta transit cepat

LRT Jakarta kereta api ringan

Bandar Udara

Terminal bus antarkota

Lebak JakartaSelatan

JakartaTimur

JakartaPusat

JakartaBarat

JakartaUtara

Depok

Bogor

TangerangSelatan

Tangerang

Bekasi

Kota Bogor

Kota Ciakarang

jatinegara Bogor / Nambo

Tanah Abang Rangkas Bitung

Duri Tangerang

Kota / Rajawali Tanjung Priok

Bandara Halim Bandara Soekarno-Hatta

Lebak Bulus Kampung Bandan

Gading Nias Kebayoran

Galur Bandara Soekarno-Hatta

Sudirman Bekasi Margahayu

Sudirman Cibubur

Laut Jawa

Citeras

Maja

Cikoya

Tigaraksa

Tenjo

Daru

Cilejit

ParungPanjang

Cicayur

Cisauk

Serpong

Rawa Buntu

Sudimara

Jurangmangu

Pondok Ranji

KebonMede

BatuCeper

PantaiIndahUtara

PantaiIndahBarat

MarinaIndahTimur

PluitKarangBarat

PluitKarang

Pluit Indah

PluitTimur

PluitSelatan

MuseumBahari Lodan

AncolBarat

DuniaFantasi

Sudirman

Kota

Rajawali

BundaranHI

MonumenNasional

HarmoniSentral

Gajah MadaPlaza

Olimo

Glodok

Sarinah

Karet

Angke

Kemayoran

PasarSenen

Mampang

Simprug

Senayan Barat

Palmerah

Slipi

Petamburan

Kebon Jati

Cipete Raya

Fatmawati

Smesco

Haji Nawi

Pasar Blok A

Blok M

Sisingamaraja

Senayan

GeloraBung Karno

Bendungan Hilir

Setiabudi

GunungPutri

Cibinong

PondokRajeg

Ciracas

KampungRambutan

Taman Mini

Cililitan

CikokoPancoran

Kuningan

Soemantri B

Kuningan Sentral

Cilebut

Bojong Gede

Citayam

Depok

Depok Baru

Pondok Cina

UniversitasIndonesia

UniversitasPancasila

Lenteng Agung

Tanjung Barat

Pasar Minggu

Pasar MingguBaru

DurenKalibata

BekasiKayuringin

CikunirJatibening

TelagaMurni

Cibitung

Tambun

BekasiTimur

Bekasi

Kranji

Cakung

KlenderBaru

Buaran

Klender

Cipinang

MalKelapa Gading

Kelapa GadingSelatan

Pulo Mas

PerintisKemerdekaan

CempakaMas

CempakaPutih

KwitangKebon Siri

TanahTinggi

Poris KaliDeres

RawaBuaya

BojongIndah

TamanKota

Pesing Grogol

Jayakarta

ManggaBesar

SawahBesar

Juanda

Gambir

Gondangdia

Cikini

Jiung

MegaKemayoran

JIExpo

BandarKemayoran

PademanganTimur

Ancol

Pondok Jati

Kramat

GengSentiong

PROFIL PERUSAHAANCompany Profile74

PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.Laporan Tahunan 2019 Annual Report

Page 75: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

K5

K5

K5

K1

K1

K2

K2

K2

K6

K3

K3

K3

K1K3

K6

K6

K6

K4

K4

K4

K7

K7

K7

L2

L2

L2

L1

L1

L1

L3

L3

L3

L4

L4

M1

M1

M1 K1

L1

M1

L4

Cikarang

Jatinegara

LebakBulus

Kebayoran

RangkasBitung

TanahAbang

KampungBandan Tanjung

Priok

Galur

Gading Nias

BekasiMargahayuBandara

Halim

Cibubur

Nambo

Bogor

Duri

BandaraSoekarno-

Hatta

Transportasi berbasis relJabodetabek situasi 2020

Jalur kereta dengan stasiun

Jalur kereta dengan stasiun transit

KA Commuter kereta rel listrik

MRT Jakarta transit cepat

LRT Jakarta kereta api ringan

Bandar Udara

Terminal bus antarkota

Lebak JakartaSelatan

JakartaTimur

JakartaPusat

JakartaBarat

JakartaUtara

Depok

Bogor

TangerangSelatan

Tangerang

Bekasi

Kota Bogor

Kota Ciakarang

jatinegara Bogor / Nambo

Tanah Abang Rangkas Bitung

Duri Tangerang

Kota / Rajawali Tanjung Priok

Bandara Halim Bandara Soekarno-Hatta

Lebak Bulus Kampung Bandan

Gading Nias Kebayoran

Galur Bandara Soekarno-Hatta

Sudirman Bekasi Margahayu

Sudirman Cibubur

Laut Jawa

Citeras

Maja

Cikoya

Tigaraksa

Tenjo

Daru

Cilejit

ParungPanjang

Cicayur

Cisauk

Serpong

Rawa Buntu

Sudimara

Jurangmangu

Pondok Ranji

KebonMede

BatuCeper

PantaiIndahUtara

PantaiIndahBarat

MarinaIndahTimur

PluitKarangBarat

PluitKarang

Pluit Indah

PluitTimur

PluitSelatan

MuseumBahari Lodan

AncolBarat

DuniaFantasi

Sudirman

Kota

Rajawali

BundaranHI

MonumenNasional

HarmoniSentral

Gajah MadaPlaza

Olimo

Glodok

Sarinah

Karet

Angke

Kemayoran

PasarSenen

Mampang

Simprug

Senayan Barat

Palmerah

Slipi

Petamburan

Kebon Jati

Cipete Raya

Fatmawati

Smesco

Haji Nawi

Pasar Blok A

Blok M

Sisingamaraja

Senayan

GeloraBung Karno

Bendungan Hilir

Setiabudi

GunungPutri

Cibinong

PondokRajeg

Ciracas

KampungRambutan

Taman Mini

Cililitan

CikokoPancoran

Kuningan

Soemantri B

Kuningan Sentral

Cilebut

Bojong Gede

Citayam

Depok

Depok Baru

Pondok Cina

UniversitasIndonesia

UniversitasPancasila

Lenteng Agung

Tanjung Barat

Pasar Minggu

Pasar MingguBaru

DurenKalibata

BekasiKayuringin

CikunirJatibening

TelagaMurni

Cibitung

Tambun

BekasiTimur

Bekasi

Kranji

Cakung

KlenderBaru

Buaran

Klender

Cipinang

MalKelapa Gading

Kelapa GadingSelatan

Pulo Mas

PerintisKemerdekaan

CempakaMas

CempakaPutih

KwitangKebon Siri

TanahTinggi

Poris KaliDeres

RawaBuaya

BojongIndah

TamanKota

Pesing Grogol

Jayakarta

ManggaBesar

SawahBesar

Juanda

Gambir

Gondangdia

Cikini

Jiung

MegaKemayoran

JIExpo

BandarKemayoran

PademanganTimur

Ancol

Pondok Jati

Kramat

GengSentiong

75PROFIL PERUSAHAANCompany Profile

Laporan Tahunan 2019 Annual ReportPT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

Page 76: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

PROFIL PERUSAHAANCompany Profile

Laporan Tahunan 2019 Annual Report

76

SITUS WEB PERUSAHAANCompany Website

Situs Perusahaan dapat diakses di alamat www.urbanjakarta.co.id. Informasi yang tersajikan dalam situs ini mematuhi ketetapan yang diberlakukan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melalui POJK No.8/POJK.04/2015 tanggal 25 Juni 2015 yang mengharuskan situs Perusahaan mencantumkan hal-hal sebagai berikut:1. Tentang Perusahaan

a. Sejarah Perusahaanb. Visi & Misic. Struktur Organisasid. Manajemen

2. Bisnis3. Kemitraan4. Hubungan Investor5. Keberlanjutan6. Galeri7. Proyek8. Berita9. Hubungi Kami

The Company’s website can be accessed at www.urbanjakarta.co.id, This website was developed with reference to the provisions imposed by the OJK through Regulation No. 8 /POJK.04 /2015 dated June 25, 2015 which required the Company’s website to include the following:1. About the Company

a. Company Historyb. Vision and Missionc. Organization Structured. Management

2. Business3. Partnerships4. Investor Relations5. Sustainability6. Gallery7. Projects8. News9. Contact Us

Page 77: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

Laporan Tahunan 2019 Annual ReportPT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

77PROFIL PERUSAHAANCompany Profile

Page 78: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMENManagement Discussion and Analysis

Laporan Tahunan 2019 Annual Report

78

Page 79: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

Laporan Tahunan 2019 Annual ReportPT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

79ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMENManagement Discussion and Analysis

.04ANALISIS DANPEMBAHASAN

MANAJEMENManagement Discussion

and Analysis

Page 80: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMENManagement Discussion and Analysis

Laporan Tahunan 2019 Annual Report

80

TINJAUAN PEREKONOMIANEconomic Review

Sepanjang 2019, situasi perekonomian global masih diliputi suasana ketidakpastian yang kuat. Ketidakpastian ini timbul karena perang dagang yang masih berlanjut antara Amerika Serikat dan Tiongkok serta berbagai kondisi geopolitik yang berdampak pada sejumlah negara terutama negara-negara berkembang, termasuk Indonesia. Selain itu, negara-negara berkembang harus menghadapi tekanan pasar keuangan. Hingga akhir 2019, International Monetary Fund (IMF) terus menurunkan proyeksi pertumbuhan ekonominya, dari 3,2% menjadi 3,0% dan terakhir berada pada level 2,9%.

Walaupun ekonomi global secara keseluruhan masih menunjukkan perlambatan dan kondisi perekonomian nasional bergerak secara fluktuatif akibat tahun politik, namun Indonesia berhasil mempertahankan kestabilan kinerjanya dengan mencatatkan angka pertumbuhan di atas 5,0% karena tingkat konsumsi yang masih tinggi. Tingkat inflasi tercatat sebesar 2,7%, terendah selama 20 tahun terakhir dan nilai tukar Rupiah terbilang kuat secara rata-rata sepanjang tahun. Pemerintah tetap konsisten melanjutkan kebijakan-kebijakan utamanya, salah satunya adalah percepatan infrastruktur.

TINJAUAN INDUSTRI PROPERTI

Secara tahunan, pertumbuhan Indeks Harga Properti Komersial melambat dari 1,5% (yoy) pada triwulan sebelumnya menjadi 1,4% (yoy) pada triwulan ketiga 2019, terutama disebabkan oleh penurunan harga pada segmen perkantoran, apartemen sewa, dan hotel. Pada segmen perkantoran, penurunan terdalam terjadi di perkantoran sewa sebesar -3,1% (yoy), terutama terjadi di wilayah Jakarta, Surabaya, Makassar, dan Medan yang disebabkan oleh terbatasnya permintaan. Sementara itu, tarif hotel mengalami penurunan sebesar -1,9% (yoy) dan terjadi di berbagai wilayah seperti Jakarta, Bodebek, Banten, Makassar, Medan, Surabaya, dan Denpasar seiring dengan meningkatnya persaingan dan penyelenggaraan kegiatan Meeting, Incentive, Convention, and Exhibition (MICE) yang lebih rendah dari periode yang sama tahun sebelumnya.

In 2019, the global economy hit by higher uncertainty. It is happened because of the continuing trade war between the United States and China as well as various geopolitical conditions that have an impact on a number of countries, especially developing countries, including Indonesia. Besides, developing countries must face financial market pressures. As of the end of 2019, the International Monetary Fund (IMF) continued to reduce its economic growth projections, from 3.2% to 3.0% and finally at the level of 2.9%.

Although the global economy as a whole was still showing a slowdown and the fluctuation in the national economy due to the political year, Indonesia managed to maintain its stable performance by recording growth rates above 5.0% due to the high level of consumption. The inflation rate was recorded at 2.7%, the lowest for the past 20 years and the Rupiah exchange rate was fairly strong throughout the year. The government remains consistent in continuing its main policies, one of which is infrastructure acceleration.

PROPERTY MARKET REVIEW

On an annual basis, the growth in the Commercial Property Price Index decreased from 1.5% (yoy) in the previous quarter to 1.4% (yoy) in the third quarter of 2019, mainly due to falling prices in the office, rental apartment, and hotel segments. In the office segment, the highest decline took place in rental offices by -3.1% (yoy), mainly in the Jakarta, Surabaya, Makassar, and Medan areas due to limited demand. Meanwhile, hotel rates decreased by -1.9% (yoy) and occurred in various regions such as Jakarta, Bodebek, Banten, Makassar, Medan, Surabaya, and Denpasar aligned with increased competition and the implementation of Meetings, Incentive, Convention and Exhibition (MICE) events which was lower compared to the same period in the previous year.

Page 81: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

Laporan Tahunan 2019 Annual ReportPT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

81ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMENManagement Discussion and Analysis

Pasokan properti komersial bergerak relatif stagnan. Secara tahunan, pertumbuhan Indeks Pasokan Properti Komersial mengalami perlambatan dari 3,3% (yoy) pada triwulan sebelumnya menjadi 3,1% (yoy) pada triwulan ketiga 2019. Melambatnya pertumbuhan pasokan terutama disebabkan oleh perlambatan pertumbuhan pasokan segmen perkantoran, apartemen sewa dan hotel.

Sementara itu, secara tahunan, pertumbuhan Indeks Permintaan Properti Komersial melambat dari 1,2% (yoy) menjadi 0,9% (yoy) pada triwulan ketiga 2019. Berdasarkan segmennya, penurunan indeks terjadi pada segmen perkantoran, convention hall dan warehouse complex. Perlambatan permintaan perkantoran terjadi di Jakarta, Semarang, Balikpapan dan Palembang, terutama pada perkantoran sewa karena perusahaan lebih memilih perkantoran sewa agar lebih efisien dan memiliki fleksibilitas lebih tinggi. Selain itu, meski permintaan convention hall meningkat dari triwulan sebelumnya, namun perlambatan pertumbuhan ekonomi ditengarai menyebabkan frekuensi penyelenggaraan MICE dan perayaan pada triwulan ketiga 2019 lebih rendah dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.

The supply of commercial property was moving relatively stagnant. On an annual basis, the growth in the Commercial Property Supply Index decreased from 3.3% (yoy) in the previous quarter to 3.1% (yoy) in the third quarter of 2019. Slowing supply growth was mainly due to slowing supply growth in the office, rental apartment, and hotel segments.

Meanwhile, on an annual basis, the growth in the Commercial Property Demand Index decreased from 1.2% (yoy) to 0.9% (yoy) in the third quarter of 2019. Based on its segment, the index decline occurred in the office, convention hall, and warehouse complex segments. Slowing demand for offices occurred in Jakarta, Semarang, Balikpapan, and Palembang, especially in rental offices which was occurred because companies preferred rental offices to be more efficient and have higher flexibility. Although the demand for convention halls increased from the previous quarter, a slowing economic growth caused the decrease of the frequency of MICE events and the third quarter of 2019 to be lower compared to the same period the previous year.

Page 82: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMENManagement Discussion and Analysis

Laporan Tahunan 2019 Annual Report

82

TINJAUAN OPERASI PER SEGMEN USAHA

LAPORAN POSISI KEUANGAN

Overview on Operations Per Business Segment

Financial Report

Per 31 Desember 2019, kinerja segmen-segmen usaha Perusahaan adalah sebagai berikut:

ASET LANCAR

Aset lancar Perusahaan pada 2019 adalah sebesar Rp2.201,7 miliar, meningkat sebesar 35,7% dari tahun 2018 yaitu Rp1.622,3 miliar. Kenaikan ini utamanya dikontribusikan oleh peningkatan asset real estate Perusahaan sejalan dengan penambahan progress pembangunan di proyek-proyek yang sedang dikerjakan Perusahaan. Disamping itu, piutang Perusahaan meningkat cukup signifikan yang dikontribusikan dari Proyek Urban Sky

ASET TIDAK LANCAR

Pada 2019, aset tidak lancar Perusahaan adalah sebesar Rp135,3 miliar, di mana pada 2018 Perusahaan tidak memiliki aset tidak lancar. Kenaikan ini disebabkan oleh adanya pinjaman pihak berelasi dan akuisisi aset tetap berupa bangunan dan peralatan kantor.

As of 31 December 2019, the performance of the Company’s business segments are as follows:

CURRENT ASSETS

The Company’s current assets in 2019 amounted to IDR2.201,7 billion, an increase of 35.7% from 2018 which was IDR1,622.3 billion. This increase was mainly contributed by the addition of real estate inventory, in accordance with the increase of construction progress in our on going projects. In addition, trade receivables also increase significantly, contributed from Urban Sky Project.

NON-CURRENT ASSETS

In 2019, the Company’s non-current assets amounted to IDR135,3 billion, while the Company did not have any non-current assets in 2018. The increase was due to disbursement of related party loan and acquisition of fixed asset in form of buildings and office equipment.

Aspek Name

Apartemen Apartment

Tanah Land

Jumlah Total

PendapatanRevenue

381.511.353.293 57.050.500.000 438.561.853.293

Beban Pokok PendapatanCost of Revenue

(261.250.707.687) (32.327.000.000) (293.577.707.687)

Laba BrutoGross Profit

120.260.645.606 24.723.500.000 144.984.145.606

Laba BersihNet Profit

97.856.258.290 21.373.189.485 119.229.447.775

Marjin Laba BersihNet Profit Margin

25,6% 37.5% 27,2%

Page 83: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

Laporan Tahunan 2019 Annual ReportPT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

83ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMENManagement Discussion and Analysis

TOTAL ASET

Perusahaan membukukan peningkatan total aset sebesar 44,0%, yakni dari Rp1.622,3 miliar pada 2018 menjadi Rp2.336,9 miliar pada 2019. Hal ini terutama disebabkan oleh peningkatan jumlah aset lancar sebesar 35,7% dari tahun sebelumnya dan penambahan aset tidak lancar.

LIABILITAS JANGKA PENDEK

Komponen liabilitas jangka pendek Perusahaan terdiri atas utang usaha senilai Rp489,8 miliar, utang pajak senilai Rp4,2 miliar, pendapatan diterima di muka senilai Rp223,6 miliar, beban akrual senilai Rp3,0 miliar, dan utang bank jangka pendek senilai Rp90,0 miliar sehingga liabilitas jangka pendek Perusahaan per 31 Desember 2019 tercatat sebesar Rp810,8 miliar. Liabilitas jangka pendek Perusahaan meningkat sebesar 70,8% atau Rp474,6 miliar dibandingkan periode sebelumnya yang utamanya disebabkan oleh kenaikan hutang usaha dari progress pembangunan Proyek dan hutang bank porsi jangka pendek.

LIABILITAS JANGKA PANJANG

Per 31 Desember 2019, Perusahaan mencatatkan liabilitas jangka panjang sebesar Rp259,9 miliar, yang terdiri dari utang bank jangka panjang senilai Rp258,0 miliar dan liabilitas imbalan kerja senilai Rp1,9 miliar. Kenaikan liabilitas jangka panjang terutama disebabkan oleh penarikan utang bank pada 2019 untuk mendukung rencana-rencana bisnis Perusahaan.

TOTAL LIABILITAS

Total liabilitas Perusahaan pada akhir 2019 tercatat sebesar Rp1.070,7 miliar, dengan komposisi liabilitas jangka pendek sebesar Rp810,8 miliar dan liabilitas jangka panjang sebesar Rp259,9 miliar.

TOTAL EKUITAS

Total ekuitas Perusahaan per 31 Desember 2019 adalah Rp1.266,2 miliar dengan komposisi modal ditempatkan dan disetor penuh sebanyak 3.232.122.586 lembar saham sebesar Rp323,2 miliar per 31 Desember 2019 dan 3.203.660.000 lembar saham atau sebesar Rp320,4 miliar per 31 Desember 2018. Tambahan modal disetor Perusahaan per 31 Desember 2019 adalah sebesar Rp760,9 miliar, selisih penjabaran mata uang asing sebesar Rp6,4 miliar dan saldo laba ditahan sebesar Rp175,8 miliar. Peningkatan total equitas dari periode sebelumnya terutama dikontribusikan oleh penambahan laba ditahan yang dihasilkan dari operasi tahun berjalan.

TOTAL ASSETS

The Company recorded an increase in total assets of 44.0%, from IDR1,622.3 billion in 2018 to IDR2,336.9 billion in 2019. This was due to the increase of current assets of 35.7% compared to prior year and addition of non-current assets.

CURRENT LIABILITIES

The components of Company’s current liabilities are account payables which stood at IDR489.8billion, tax payables of IDR4.2 billion, unearned revenue amounted IDR223.6 billion, accrued expenses which stood at IDR3.0 billion, and bank loan – current portion at IDR90.0 billion. Therefore, the Company recorded its total current liabilities amounted to IDR810.8 billion as of 31 December 2019. The company’s current liabilities increased 70.8% or Rp474.6 billion compared to prior period. The increased was mainly due to addition of account payables from Project construction progress cost and bank loan – current portion.

NON-CURRENT LIABILITIES

As of 31 December, 2019, the Company’s non-current liabilities were amounted to IDR259.9 billion, consisted of long-term bank loan of IDR258.0 billion and employee benefit liability amounted to IDR1.9 billion. The increase in non-current liabilities was mainly do to drawdown of bank loans to support the Company’s business plans.

TOTAL LIABILITIES

The Company’s total liabilities at the end of 2019 was recorded at IDR1,070.7 billion, consisted of current liabilities amounted to IDR810.8 billion and non-current liabilities amounted to IDR259.9 billion.

TOTAL EQUITY

The Company’s total equity as of 31 December 2019 was IDR1,261.3 billion with a composition of issued and fully paid capital of 3,232,122,586 shares amounted to IDR323.2 billion as of 31 December 2019 and 3,203,660,000 shares or IDR320.4 billion as of 31 December 2018. The additional paid-in capital as of 31 December 2019 amounted to IDR760.9 billion, the foreign exchange translation differences were IDR6.4 billion and retained earnings balance was IDR175.8 billion. The increase in total equity compared to prior period mainly contributed by the addition of retained earnings from current period result.

Page 84: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMENManagement Discussion and Analysis

Laporan Tahunan 2019 Annual Report

84

LAPORAN LABA RUGIProfit or Loss Statement

PENDAPATAN USAHA

Pada 2019, Perusahaan membukukan pendapatan usaha sebesar Rp438,5 miliar, meningkat sebesar 31,8% dari 2018 yaitu Rp332,64 miliar, yang didukung oleh penjualan apartemen Urban Sky, Gateway Park dan Urban Signature.

BEBAN POKOK PENJUALAN

Beban pokok penjualan Perusahaan selama 2019 turut meningkat sebesar 37,4%, dari Rp213,6 miliar pada 2018 menjadi Rp293,6 miliar pada 2019. Peningkatan beban pokok penjualan sejalan dengan peningkatan pendapatan Perusahaan.

BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI

Beban usaha Perseroan selama 2019 turut meningkat sebesar 23,5%, dari Rp22,1 miliar pada 2018 menjadi

REVENUE

In 2019, the Company generated revenues amounted to IDR438.5 billion, grew by 31.8% from 2018 which was IDR332.64 billion, mainly supported by the Urban Sky, Gateway Park and Urban Signature apartments sales recognition.

COST OF REVENUE

The Company’s cost of revenue in 2019 also increased by 37.4% from IDR213.6 billion in 2018 to IDR293.6 billion in 2019. The increase is in aligned with the increase in the Company’s revenue.

GENERAL AND ADMINISTRATIVE EXPENSES

The Company’s operating expenses were increased by 23.5% from IDR22.1 billion in 2018 to IDR35.3 billion in 2019. The

Page 85: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

Laporan Tahunan 2019 Annual ReportPT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

85ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMENManagement Discussion and Analysis

Rp35,3 miliar pada 2019. Peningkatan beban usaha sejalan dengan peningkatan pendapatan Perusahaan dan juga pengembangan organisasi yang cukup pesat sehingga mengakibatkan peningkatan biaya operasional Perusahaan.

PENDAPATAN/BEBAN LAIN-LAIN

Pada 2019, pendapatan lain-lain Perusahaan adalah senilai Rp93 juta, menurun dari 2018 sebesar Rp1,7 miliar. Penurunan tersebut disebabkan oleh kerugian atas selisih penjabaran kurs dari saldo kas Perusahaan dalam denominasi Dolar Amerika Serikat, di mana nilai tukar Rupiah terhadap dolar Amerika Serikat menguat pada 2019.

LABA (RUGI) KOTOR

Laba kotor Perusahaan terbukukan sebesar Rp144,9 miliar, meningkat sebesar 22,1% dari 2018 yakni Rp119,0 miliar, yang dikontribusikan oleh peningkatan dari pengakuan penjualan atas unit apartemen Urban Sky, di samping pendapatan yang stabil dari Proyek Gateway Park dan Urban Signature.

PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN

Perusahaan membukukan kerugian komprehensif lain sebesar Rp56,3 juta pada 2019 yang merupakan hasil dari kerugian atas perubahan asumsi aktuaria pada perhitungan imbalan paska kerja.

TOTAL LABA (RUGI) KOMPREHENSIF

Pada 2019, Perseroan berhasil meraih pertumbuhan laba komprehensif sebesar 157,8%, dari Rp46,2 miliar pada 2018 menjadi Rp119,2 miliar pada 2019, yang utamanya disokong oleh peningkatan pendapatan yang cukup signifikan dari proyek Urban Sky.

increase in operating expenses aligned with the increase in the Company’s revenue as well as the rapid organizational development that resulted an increase in the Company’s operational costs.

OTHER INCOME/EXPENSES

The Company’s other income amounted to IDR93 million in 2019, a decrease from IDR1.7 billion in 2018. The decrease was caused by the losses on the translation differences of the Company’s cash balances denominated in US Dollar, in which the Rupiah exchange rate against the US Dollar strengthened in 2019.

GROSS PROFIT (LOSS)

The Company’s gross profit was increased by 22.1% from IDR119.0 billion in 2018 to IDR144.9 billion in 2019, which was contributed by an increase in revenue recognition of Urban Sky apartment units, in addition to a stable revenue from the Gateway Park and Urban Signature Project.

OTHER COMPREHENSIVE INCOME

The Company recorded other comprehensive lost amounted to IDR56.3 million in 2019 which comprised of actuarial assumption loses.

TOTAL COMPREHENSIVE PROFIT (LOSS)

In 2019, the Company succeeded to generate a growth of comprehensive income by 157.8%, from IDR46.2 billion in 2018 to IDR119.2 billion in 2019, mainly due to the increase of significant revenues from Urban Sky project.

LAPORAN ARUS KASCash Flow Statement

ARUS KAS YANG DIPEROLEH DARI AKTIVITAS OPERASI

Per 31 Desember 2019, posisi arus kas bersih yang diperoleh dari aktivitas operasi Perusahaan adalah Rp(184,7) miliar, turun dari 2018 yaitu Rp98,0 miliar, yang disebabkan oleh penurunan penerimaan dari pelanggan dibandingkan periode 2018. Akan tetapi penerimaan uang dari pelanggan telah sesuai dengan jadwal masing-masing pelanggan.

CASH FLOWS FROM OPERATING ACTIVITIES

As of 31 December 2019, the net cash flow from the Company’s operating activities amounted to IDR(184.7) billion, a decrease from IDR98.0 billion in 2018, which mainly caused by a decrease in advance received from customer compared to prior period. Despite the decrease, advance payment from customer were received in accordance with respective schedule.

Page 86: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMENManagement Discussion and Analysis

Laporan Tahunan 2019 Annual Report

86

KEMAMPUAN MEMBAYAR UTANG

TINGKAT KOLEKTABILITAS PIUTANG

Solvency

Receivables Collectability Level

Per 31 December 2019, Perusahaan memiliki tingkat kemampuan membayar utang yang baik. Hal ini tampak melalui perolehan rasio lancar sebesar 2,7x, di mana aset lancar Perusahaan sebesar Rp2.201,7 miliar dapat menutupi 2,7x kewajiban lancar Perusahaan sebesar Rp810,8 miliar.

ARUS KAS YANG DIPEROLEH DARI AKTIVITAS INVESTASI

Per 31 Desember 2019, posisi arus kas bersih yang diperoleh dari aktivitas investasi Perusahaan adalah Rp(41,9) miliar, turun dari 2018 yaitu Rp359,4 miliar. Pengeluaran kas untuk aktivitas investasi pada 2019 dilakukan untuk pembelian bangunan dan peralatan kantor untuk keperluan operasional kantor Perusahaan.

ARUS KAS YANG DIPEROLEH DARI AKTIVITAS PENDANAAN

Per 31 Desember 2019, posisi arus kas bersih yang diperoleh dari aktivitas pendanaan Perusahaan pada 2019 adalah Rp285,4 miliar, naik dari 2018 yaitu sebesar Rp131,5 miliar, yang disebabkan oleh penerimaan dana dari tambahan utang bank.

Seluruh piutang yang tercatat oleh Perusahaan bersifat lancar dan belum jatuh tempo per 31 Desember 2019.

As of 31 December 2019, the Company had a good solvency level. It can be shown through the current ratio of 2.7x, in which the Company’s current assets of IDR2,201.7 billion could cover 2.7x of the Company’s current liabilities of IDR810.8 billion.

CASH FLOWS FROM INVESTING ACTIVITIES

As of 31 December 2019, the net cash flow from the Company’s investing activities amounted to IDR(41.9) billion, a decrease from IDR359.4 billion in 2018. Cash disbursement for investing activities in 2019 was carried out for the purchase of buildings and office equipment.

CASH FLOWS FROM FINANCING ACTIVITIES

As of 31 December 2019, the net cash flow from the Company’s financing activities amounted to IDR285.4 billion, an increase from IDR131.5 billion in 2018, which caused by the receipt of funds from additional bank loan draw down in 2019.

All receivables recorded by the Company are current and have not been due as of 31 December 2019.

Page 87: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

Laporan Tahunan 2019 Annual ReportPT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

87ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMENManagement Discussion and Analysis

Keterangan Decription

Nilai Nominal Rp100 setiap saham IDR100 Amount Value for each share

Jumlah Saham Total Shares

Nilai Nominal (Rp) Amount Value (IDR) (%)

Modal DasarAuthorized Capital

10.245.640.000 100 438.561.853.293

Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh: Issued and Paid-up Capital

1. Nusa Wijaya Propertindo 2.401.409.999 100 74,3%

2. Ibukota Development Ltd. 310.712.500 100 9,6%

3. Robert Soeharsono 1 100 0,0%

4. Publik | Public 520.000.586 100 16,1%

Jumlah Modal Ditempatkan dan Disetor PenuhTotal Issued and Paid-up Capital

3.232.122.586 100 100,0%

Jumlah Saham Dalam PortepelTotal Shares Portfolio

7.013.517.414 100

STRUKTUR MODALCapital Structure

Pada 2019, struktur permodalan dan susunan pendiri/pemegang saham Perusahaan adalah sebagai berikut:

Untuk memastikan keseimbangan struktur modal, Perusahaan senantiasa memantau modal dengan menggunakan beberapa rasio keuangan, seperti rasio Debt-to-Equity (DER) dan lainnya. Pada akhir 2019, Perusahaan memiliki struktur permodalan yang baik di mana Perusahaan mempunyai ekuitas sebesar Rp1.266,2 miliar sedangkan hanya memiliki pinjaman bank sebesar Rp348 miliar. Oleh karena itu, Perusahaan berhasil menjaga rasio DER relatif sehat di kisaran 0,27x.

In 2019, the Company’s capital structure and owners/shareholders composition are as follows:

To ensure the balance of capital structure, the Company always monitors its capital by using several financial ratios, such as the Debt-to-Equity (DER) ratio, etc. In 2019, the Company had a good capital structure in which the Company had equity of IDR1,266.2 billion while only had a bank loan of IDR348 billion. Therefore, the Company managed to maintain a relatively healthy DER ratio in the range of 0.27x.

Page 88: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMENManagement Discussion and Analysis

Laporan Tahunan 2019 Annual Report

88

IKATAN MATERIAL UNTUK INVESTASI BARANG MODAL

INVESTASI BARANG MODAL YANG DIREALISASIKAN PADA TAHUN BUKU TERAKHIR

INFORMASI DAN FAKTA MATERIAL YANG TERJADI SETELAH TANGGAL LAPORAN AKUNTAN

Material Commitment for Capital Expenditure

Capital Expenditure Realization in the Last Fiscal Year

Material Information and Fact Subsequent to Accountant Report Date

Pada 2019, Perusahaan memiliki ikatan material untuk menyelesaikan investasi pada proyek-proyek real estat yang sedang berada dalam proses perencanaan, pengembangan, dan penyelesaian yaitu Gateway Park, Urban Signature, Urban Sky, dan Urban Suites.

Sampai dengan akhir tahun buku 2019, Perusahaan telah melakukan realisasi penambahan barang modal untuk mengembangkan real estat sebesar Rp882,2 miliar, meningkat dari sebelumnya pada akhir tahun buku 2018 sebesar Rp677,7 miliar.

Tidak terdapat informasi dan fakta material yang terjadi setelah tanggal laporan akuntan publik.

In 2019, the Company committed to complete the investments of real estate projects whose currently are in planning, development and completion phases, namely Gateway Park, Urban Signature, Urban Sky, and Urban Suites.

Up to the end of 2019, the Company made additional capital expenditure to develop its real estate projects amounting to IDR882.2 billion, increased from 2018 which was recorded at IDR677.7 billion.

There is no material information and fact occurring after the date of public accountant’s report.

Page 89: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

Laporan Tahunan 2019 Annual ReportPT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

89ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMENManagement Discussion and Analysis

PROSPEK USAHABusiness Prospect

Pada tahun mendatang, perekonomian global diharapkan dapat bergerak ke arah yang lebih baik dan positif. Hal ini ditandai dengan adanya kemungkinan kesepakatan antara Amerika Serikat dan Tiongkok sehingga dapat mengurangi ketegangan perang dagang di antara keduanya. Selain itu, Indonesia diharapkan dapat terus mempercepat pembangunan infrastruktur untuk memperkuat dan menggiatkan aktivitas ekonomi secara merata, sehingga tingkat konsumsi dan investasi dapat meningkat.

Aktivitas ekonomi yang produktif serta tren gaya hidup masyarakat yang semakin berkembang semakin memperlihatkan peluang yang menjanjikan bagi pelaksanaan konsep TOD. Mobilitas tinggi masyarakat urban di kawasan Jabodetabek yang mencapai sekitar 31 juta jiwa membutuhkan infraastruktur transportasi terpadu, di mana infrastruktur tersebut mampu memenuhi dan memfasilitas kebutuhan mereka secara bersamaan. Lokasi kerja dan tempat tinggal yang masih berjauhan dan dipenuhi dengan kemacetan menghalangi masyarakat untuk hidup lebih berkualitas. Total kerugian yang dihasilkan dari kemacetan di Jakarta mencapai sekitar Rp65,7 triliun per tahun.

Oleh karena itu, Perusahaan optimis bahwa proyek-proyek utama yang tengah dibangun akan membawa manfaat yang optimal bagi para kaum urban, serta menjadi solusi dari permasalahan-permasalahan yang dimiliki oleh masyarakat.

In the coming year, the global economy is expected to move to a better and positive direction. It is indicated by the possibility of an agreement between the United States and China so as to reduce the tension of trade war between those two countries. Furthermore, Indonesia is expected to continue to accelerate infrastructure development to strengthen and intensify economic activities equally, so that the level of consumption and investment can increase.

Productive economic activities as well as community lifestyle trends that are increasingly developing increasingly show promising opportunities for the implementation of the TOD concept. High mobility of urban communities in the Jabodetabek area which reaches around 31 million people requires integrated transportation infrastructure that is able to meet and facilitate their needs simultaneously. Work locations and residences that are still far apart and filled with traffic prevent people from living better quality of life. Total losses resulting from traffic congestion in Jakarta reached around IDR65.7 trillion annually.

Therefore, the Company is optimistic that the main projects under construction will bring optimal benefits to the urbanites, as well as being a solution to the problems in the community.

Page 90: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMENManagement Discussion and Analysis

Laporan Tahunan 2019 Annual Report

90

TARGET, REALISASI DAN PROYEKSITarget, Realization, and Projection

Perusahaan berkomitmen untuk menetapkan target kinerja operasional dan finansial sesuai dengan perkembangan dunia usaha dan kemampuan Perusahaan. Pada 2019, Perusahaan berhasil merealisasikan target kinerja secara keseluruhan dan mencatatkan pencapaian kinerja yang positif. Perusahaan terus berupaya untuk memenuhi target kinerja setiap tahunnya agar mampu menghasilkan pertumbuhan bisnis secara konsisten. Di tahun mendatang, Perusahaan telah menetapkan peningkatan target-target kinerja dengan pengukuran dan pertimbangan yang proporsional, serta memproyeksikan perolehan kinerja yang lebih positif dari tahun sebelumnya. Secara spesifik penjabaran atas kinerja bisnis proyek-proyek perusahaan dijelaskan sebagai berikut.

PROYEK GATEWAY PARK

Pada 2019, Proyek Gateway Park diproyeksikan dapat terjual sebanyak 96 unit dan terealisasi sebanyak 599 unit sampai dengan 2019. Dari hasil realisasi dan proyeksi,

The Company is committed to determining operational and financial performance targets in accordance with the development of the business world and the Company’s ability. In 2019, the Company succeeded in realizing overall performance targets and recording positive performance achievements. The Company continues to strive to meet performance targets annually to be able to produce business growth consistently. In the coming year, the Company has determined an increase in performance targets with proportional measurements and considerations, as well as projecting more positive performance gains compared to the previous year. Specifically, the details of the business performance of company projects are explained as follows.

GATEWAY PARK PROJECT

In 2019, the Gateway Park Project was projected to sell 96 units and as many as 599 units had been sold. Looking at the realization and projection results, the realization of

Page 91: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

Laporan Tahunan 2019 Annual ReportPT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

91ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMENManagement Discussion and Analysis

realisasi penjualan proyek Gateway Park telah melampaui proyeksi sebesar 106,0% yang dilatarbelakangi animo positif dari masyarakat atas dibangunnya proyek dengan konsep TOD pada stasiun LRT Jaticempaka.

Sejak peluncurannya pada 2017, harga penjualan rata-rata proyek Gateway Park pada 2019 terealisasi sebesar Rp20,5 juta/m2 dengan peningkatan sebesar 17,0% terhadap angka proyeksi. Dalam hal progres konstruksi, Lot 1 telah mencapai progres konstruksi sebesar 97,9% pada 2019. Pada 2020, proyek Gateway Park Lot 1 dijadwalkan dapat diserahterimakan kepada konsumen pada Juni 2020.

PROYEK URBAN SIGNATURE

Pada 2019, apartemen Tower 1 Proyek Urban Signature berhasil terjual sebanyak 221 unit. Sejak diluncurkan pada 2018, Proyek Urban Signature telah mencatatkan penjualan unit apartemen Tower 1 sebanyak 810 unit hingga 2019. Realisasi penjualan Proyek Urban Signature telah melampaui proyeksi sebesar 109,0%. Pencapaian penjualan proyek Gateway Park didukung animo positif dari masyarakat atas dibangunnya proyek dengan konsep TOD pada stasiun LRT Ciracas. Harga penjualan rata-rata Proyek Urban Signature pada 2019 adalah Rp18,9 juta/m2, terealisasi dengan peningkatan sebesar 8% dari angka proyeksi sejak peluncurannya pada 2018. Progres konstruksi Tower 1 telah terealisasi sebesar 71,57% pada 2019, sementara untuk area komersial telah terealisasi sebesar 88,71%.

PROYEK URBAN SKY

Proyek Urban Sky berhasil melakukan “bulk sales” atas 2 (dua) tower-nya sehingga penjualan proyek Urban Sky dapat terealisasi seluruhnya sebesar 100%. Penjualan “bulk sales” Urban Sky dilakukan pada harga rata-rata Rp13,6 juta/m2. Per akhir 2019, progres konstruksi apartemen beserta area komersial telah terealisasi sebesar 45,77%.

Gateway Park project sales has exceeded the projection of 106.0% due to the positive interest of the community on the construction of the project with TOD concept at Jaticempaka LRT station.

Since its launch in 2017, the average sales price of the Gateway Park project in 2019 has been achieved at IDR20.5 million/m2 with an increase of 17.0% to the projected figure. In terms of construction progress, Lot 1 achieved construction progress of 97.8% in 2019. By 2020, the Gateway Park Lot 1 project is scheduled to be handed over to customers in June 2020.

URBAN SIGNATURE PROJECT

In 2019, the Tower 1 Urban Signature Project apartment had sold 221 units. Since its launch in 2018, the Urban Signature Project has recorded sales of Tower 1 apartment units with a total of 810 units until 2019. Realization of the Urban Signature Project sales has exceeded projections of 109.0%. The achievement of the Gateway Park project sale was supported by positive interest from the community over the construction of the project with the TOD concept at Ciracas LRT station. The average sales price for the Urban Signature Project in 2019 was IDR18.9 million/m2, realized with an increase of 8% from the projected figure since its launch in 2018. Tower 1 construction progress was realized at 71.57% in 2019, ewhile for commercial area was realized at 88.71%.

URBAN SKY PROJECT

The Urban Sky Project succeeded in “bulk sales” of its 2 (two) towers so that the sales of the Urban Sky project was able to be 100% fully realized. Urban Sky’s “bulk sales” were carried out at an average price of IDR13.6 million/m2. As of the end of 2019, the construction progress of apartment and commercial area were realized at 45.77%.

Page 92: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMENManagement Discussion and Analysis

Laporan Tahunan 2019 Annual Report

92

ASPEK PEMASARANMarketing Aspects

Dalam meningkatkan penjualan selain melalui strategi internal sales person, Perusahaan mulai melakukan kerjasama dengan beberapa agen penjualan baik dari property technology (proptech) maupun kantor agen ternama di Indonesia. Secara akumulasi, total sales person mencapai ribuan orang untuk memberikan dampak yang besar baik di sektor penjualan dan pemasaran. Metode ini digunakan untuk mendorong tingkat penjualan dan memberikan dampak secara langsung terhadap kesadaran publik akan proyek dan eksistensi Perusahaan.

Strategi pemasaran ini digunakan untuk meningkatkan jumlah penjual (sales person) dengan ruang lingkup organisasi kantor agen yang berada di kota-kota besar di Indonesia, tanpa meningkatkan biaya tetap Perusahaan. Keberadaan proptech maupun kantor agen telah terbukti mampu memberikan dampak baik secara penjualan maupun pemasaran kesadaran publik dalam beberapa tahun terakhir.

Selain itu, Perusahaan juga akan mulai memperkuat strategi pemasaran dengan strategi digitalisasi untuk beradaptasi dengan perkembangan zaman dan berorientasi pada pembeli properti dari kaum milenial. Strategi ini dimulai dengan hadirnya aplikasi Urban Jakarta yang berfungsi untuk menyediakan informasi produk, tetapi juga sebagai alat bagi penjual untuk mempermudah penjualannya. Di fase berikutnya, aplikasi ini dapat digunakan penghuni apartemen sebagai alat pembayaran dan building management. Dengan cara ini, Perusahaan terus berupaya untuk memanfaatkan keunggulan perkembangan teknologi guna memberikan nilai tambah kepada konsumen secara berkelanjutan.

To increase sales other than through an internal sales person strategy, the Company began collaborating with several sales agents both from property technology (proptech) and well-known agent offices in Indonesia. The accumulation of total sales persons reached thousands of people in order to create a big impact both in the sales and marketing sectors. This method is used to drive sales levels and have a direct impact on public awareness of the project and the Company existence.

This marketing strategy is used to increase the number of sales people within the scope of the organization’s agency offices in major cities in Indonesia, without increasing the Company’s fixed costs. The existence of proptech and agent offices has been proven to be able to have a positive impact both in sales and marketing public awareness in recent years.

Furthermore, the Company will also begin to strengthen its marketing strategy with a digitalization strategy in order to adapt to changes and to be oriented towards millennial property buyers. This strategy begins with the presence of the Urban Jakarta application which is intended to not only provide product information, but also as a tool for sellers to facilitate sales. In the next phase, this application can be used by apartment occupants as a means of payment and building management. In this way, the Company continues to strive to utilize the benefits of technological development in order to provide added value to customers on an ongoing basis.

Page 93: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

Laporan Tahunan 2019 Annual ReportPT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

93ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMENManagement Discussion and Analysis

KEBIJAKAN DIVIDEN

REALISASI PENGGUNAAN DANA HASIL PENAWARAN UMUM

Dividend Policy

Realization of the Use of Funds from Initial Public Offering

Sejalan dengan pernyataan Perusahaan dalam prospektus IPO, Perusahaan tidak membagikan dividen pada 2019. Perusahaan akan melakukan pembagian dividen setelah mendapat persetujuan dari RUPS.

Perusahaan telah menggunakan dana hasil penawaran umum dengan rincian sebagai berikut:• Akuisisi lahan, proyek, dan/atau perusahaan properti

sebesar Rp99,4 miliar atau sebesar 23,5% dari total penerimaan dana hasil penawaran umum

• Pengembangan lahan sebesar Rp26,2 miliar atau sebesar 6,2% dari total penerimaan dana hasil penawaran umum.

• Modal Kerja: Rp54,8 miliar atau sebesar 12.9% dari total penerimaan dana hasil penawaran umum.

Perusahaan memiliki sisa dana hasil penawaran umum sebesar Rp242,7 miliar atau sebesar 57,4% dari total penerimaan dana hasil penawaran umum per 31 Desember 2019.

According to the Company’s statement in IPO prospectus, the Company did not distribute dividends in 2019. The Company will distribute dividends after receiving approval from the GMS.

The Company used the funds from the public offering with the following details:• Acquisition of land, projects and/or property companies

in the amount of IDR99.4 billion or 23.5% of the total funds received from the initial public offering proceeds.

• Land development in the amount of IDR26.2 billion or 6.2% of the total funds received from the initial public offering proceeds.

• Working Capital: IDR54.8 billion or 12.9% of the total funds received from the initial public offering proceeds.

The remaining funds from the initial public offering proceeds amounted to IDR242.7 billion or 57.4% of the total funds received from the public offering as of 31 December 2019.

Page 94: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMENManagement Discussion and Analysis

Laporan Tahunan 2019 Annual Report

94

INFORMASI MATERIAL MENGENAI INVESTASI, EKSPANSI, DIVESTASI, PENGGABUNGAN/PELEBURAN USAHA, AKUISISI ATAU RESTRUKTURISASI UTANG/MODALMaterial Information on Investment, Expansion, Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition or Capital/Debt Restructuring

INVESTASI PADA PT URBAN JAKARTA KOMERSIAL

Perusahaan melakukan investasi penempatan modal pada anak perusahaan yaitu PT Urban Jakarta Komersial sebesar Rp10,9 miliar pada 16 Juli 2019. Perusahaan telah menjalankan seluruh kewajiban terhadap pasar modal dan kewajiban terhadap regulator atas kegiatan investasi tersebut.

INVESTMENT ON PT URBAN JAKARTA KOMERSIAL

The Company has made a capital investment in its subsidiary, PT Urban Jakarta Komersial amounted to IDR10.9 billion on 16 July 2019. The Company has completed all obligations to the capital market and regulators upon this action.

PROGRAM KEPEMILIKAN SAHAM OLEH KARYAWAN DAN/ATAU MANAJEMENEmployee and/or Management Share Ownership Program

Per 2019, Perusahaan belum memiliki program kepemilikan saham oleh karyawan atau manajemen.

The Company does not have any program regarding to share ownership by management and/or employees in 2019.

Page 95: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

Laporan Tahunan 2019 Annual ReportPT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

95ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMENManagement Discussion and Analysis

PERUBAHAN KETENTUAN PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN YANG BERPENGARUH

SIGNIFIKAN TERHADAP PERUSAHAAN

PERUBAHAN KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG DITERAPKAN PADA TAHUN BUKU

Changes of Laws and Regulations with Significant Impact on the Company

Changes of Accounting Policies Implemented in Fiscal Year

Pada 2019, tidak terdapat perubahan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berpengaruh signifikan terhadap Perusahaan.

Pada 2019, tidak ada perubahan kebijakan akuntansi material yang diterapkan pada laporan keuangan Perusahaan.

In 2019, there are no changes of laws and regulations that give significant impacts on the Company.

In 2019, there are no material changes of accounting policies that were implemented in the Company’s financial statements.

Page 96: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

TATA KELOLA PERUSAHAANGood Corporate Governance

Laporan Tahunan 2019 Annual Report

96

Page 97: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

Laporan Tahunan 2019 Annual ReportPT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

97TATA KELOLA PERUSAHAANGood Corporate Governance

.05TATA KELOLAPERUSAHAAN

Good Corporate Governance

Page 98: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

TATA KELOLA PERUSAHAANGood Corporate Governance

Laporan Tahunan 2019 Annual Report

98

KOMITMEN PERUSAHAAN

PRINSIP GCG

Company’s Commitment

GCG Principles

Sejak Perusahaan melakukan Penawaran Umum Saham Perdana (Initial Public Offering) pada 10 Desember 2018, secara bertahap Perusahaan telah menerapkan prinsip-prinsip Tata Kelola Perusahaan yang Baik (Good Corporate Governance/GCG) yang juga dilakukan dalam rangka memenuhi ketentuan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) dan Peraturan BEI. Lebih lanjut, Perusahaan juga sangat memahami bahwa untuk membangun reputasi yang baik dan terpercaya, Perusahaan harus menjalankan kegiatan usaha yang beretika, profesional, dan bertanggung jawab.

Oleh karena itu, Perusahaan terus meningkatkan kualitas penerapan prinsip-prinsip Tata Kelola Perusahaan yang Baik. Perubahan dari perusahaan privat menjadi perusahaan publik membutuhkan komitmen waktu dan usaha yang tinggi untuk menyesuaikan diri, khususnya dalam hal pemahaman serta pelaksanaan POJK dan Peraturan BEI. Untuk itu, Perusahaan berterima kasih atas pengawasan sekaligus bimbingan dari OJK dan BEI sehingga penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik dapat semakin berkembang.

Perusahaan melaksanakan prinsip GCG secara berkelanjutan dengan berbasis pada 5 (lima) prinsip dasar TARIF, yaitu Transparansi, Akuntabilitas, Responsbilitas, Independensi dan Keadilan. Penerapan prinsip-prinsip GCG yang dilakukan oleh Perseroan adalah sebagai berikut:

As a property developer, the quality and competence of HR are the keys to the Company’s success in creating sustainable business growth. HR excellence in adapting to the changes, competing with industry competition, and being able to face various business challenges will make a significant contribution to the Company’s performance.

In line with the development of the Company’s business scale, the Company conducts a structured HR management program, including recruitment programs, performance evaluation, fulfillment of rights and obligations, provision of facilities, an appropriate remuneration, and career planning. The Company also complies with labor laws such as considering salary standards that meet minimum wage requirements, payment of salaries and benefits punctually, as well as providing Employment BPJS and Healthcare BPJS facilities.

The Company implements GCG principles sustainably based on 5 (five) basic principles known as the TARIF principle, namely Transparency, Accountability, Responsibility, Independence and Fairness. The implementation of the Company’s GCG principles are as follows:

Page 99: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

Laporan Tahunan 2019 Annual ReportPT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

99TATA KELOLA PERUSAHAANGood Corporate Governance

TRANSPARANSI

Perusahaan mewujudkan prinsip keterbukaan dalam proses pemberian informasi yang jelas dan relevan kepada para pemegang saham dan pemangku kepentingan lainnya serta dalam pengambilan keputusan dalam RUPS.

AKUNTABILITAS

Perusahaan melalui Direksi bertanggung jawab atas segala keputusan dan tindakan yang diambil yang sebelumnya telah ditetapkan oleh para pemegang saham. Lebih lanjut, Dewan Komisaris bertanggung jawab atas keberhasilan pengawasan dan wajib memberikan nasehat kepada Direksi atas pengelolaan Perusahaan sehingga tujuan Perusahaan dapat tercapai.

PERTANGGUNGJAWABAN

Perusahaan mematuhi peraturan perundang-undangan yang berlaku dan bertindak secara bertanggung jawab sesuai ketentuan tersebut. Untuk mewujudkan bentuk pertanggungjawaban tersebut, Perusahaan senantiasa memastikan kepatuhan terhadap peraturan pajak, hubungan industrial, ketenagakerjaan, kesehatan dan keselamatan kerja, perlindungan lingkungan hidup, serta memelihara lingkungan bisnis yang kondusif bersama masyarakat dan para pemangku kepentingan lainnya.

KEMANDIRIAN

Perseroan dikelola secara mandiri dan profesional serta bebas dari benturan kepentingan dan pengaruh atau tekanan dari pihak manapun yang tidak sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku dan nilai–nilai, etika, standar, prinsip dan praktik penyelenggaraan usaha yang sehat.

KEWAJARAN

Perusahaan mengimplementasikan perlakuan yang setara dan adil dalam memenuhi hak pemangku kepentingan, sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

TRANSPARENCY

The Company embodies the principle of transparency in delivering clear and relevant information to the shareholders and other stakeholders, as well as in the decision-making process during AGM.

ACCOUNTABILITY

Through the Board of Directors, the Company is responsible of all decisions and steps taken which have been approved by the shareholders. Furthermore, the Board of Commissioners is responsible of the supervisory accomplishment and is obliged to give advises to the Board of Directors upon the Company’s management to achieve the Company’s purposes.

RESPONSIBILITY

The Company complies all prevailing laws and regulations and acts responsibly according to those regulations. In order to fulfill the responsibilities, the Company ensures all compliance to the tax regulations, industrial relationship, employment, occupational health and safety, environmental protection, and maintaining of conducive business environment with the community and other stakeholders.

INDEPENDENCY

The Company is managed independently and professionally. It is free from conflicts of interest and the influence or pressure of any party that is not in accordance with applicable laws and regulations as well as with values, ethics, standards, principles and practices of sound business management.

FAIRNESS

The Company implements aspects of equality, balance and fairness in terms of fulfilling stakeholder rights according to the prevailing laws and regulations.

Page 100: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

TATA KELOLA PERUSAHAANGood Corporate Governance

Laporan Tahunan 2019 Annual Report

100

STRUKTUR GCGGCG Structure

RUPSGMS

Dewan KomisarisBoard of Commissioners

Komite AuditAudit Committee

Sekretaris PerusahaanCorporate Secretary

Unit Audit InternalInternal Audit Unit

Komite Nominasi dan Remunerasi

Nomination and Remuneration Committee

DireksiBoard of Directors

RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM (RUPS)General Meeting of Shareholders (GMS)

Berdasarkan UU No. 40 Tahun 2007 dan Anggaran Dasar Perusahaan, RUPS merupakan organ Perusahaan yang mempunyai wewenang tertinggi yang tidak dimiliki oleh Direksi atau Dewan Komisaris. Pelaksanaan RUPS dilaksanakan sekurang-kurangnya 1 (satu) kali dalam setahun, atau dapat dilakukan lebih dari 1 (satu) kali jika dibutuhkan. RUPS merupakan forum bagi para pemegang saham untuk mengambil keputusan.

Pada 2019, Perusahaan menyelenggarakan 3 (tiga) kali RUPS, yaitu 1 (satu) kali RUPS Tahunan (RUPST) pada 5 April 2019, dan 2 (dua) kali RUPS Luar Biasa (RUPSLB) pada 5 April 2019 dan 5 September 2019.

Based on Law No. 40 of 2007 and the Company’s Articles of Association, the GMS is an organ of the Company that has the highest authority unlike authority under the Board of Directors or the Board of Commissioners. The implementation of the GMS is carried out at least 1 (one) time in a year, or it can be held more than 1 (one) time if needed, called as the Extraordinary GMS in the Company’s Article of Association. The GMS is a forum for shareholders to make decisions.

In 2019, the Company conducted 3 (three) GMS, consist of 1 (one) Annual GMS (AGMS) on April 5, 2019 and 2 (two) Extraordinary GMS (EGMS) on April 5, 2019 and September 5, 2019.

Page 101: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

Laporan Tahunan 2019 Annual ReportPT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

101TATA KELOLA PERUSAHAANGood Corporate Governance

RUPST 2019

RUPST 2019 Perusahaan diselenggarakan pada 5 April 2019 bertempat di Financial Hall, Lantai 2 – Graha CIMB Niaga dihadiri sejumlah 2.983.673.599 saham yang memiliki hak suara yang sah atau setara dengan 93,13% dari seluruh jumlah saham dengan hak suara yang sah yang telah dikeluarkan oleh Perusahaan. Seluruh mata acara, dan keputusan RUPST 2019 dicatat di hadapan Notaris Jose Dima Satria S.H., M.Kn.

Adapun agenda dan keputusan dalam RUPST 2019 adalah sebagai berikut:

2019 AGMS

The Company’s 2019 AGMS was conducted on April 5, 2019 at Financial Hall, 2nd Floor – Graha CIMB Niaga, attended by 2,983,673,599 shares who own rightful votes or equal to 93.13% of total shares with rightful votes issued by the Company. All agendas and decisions of 2019 AGMS were documented in front of Notary Jose Dima Satria S.H., M.Kn.

The agendas and decisions of 2019 AGMS were as follows:

Agenda Agenda

Keputusan Resolutions

Persetujuan atas Laporan Tahunan untuk tahun buku 2019 dan pengesahan Laporan Keuangan Audited Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada 31 Desember 2018 (“Laporan Keuangan Perseroan tahun 2018”), serta pemberian pelunasan dan pembebasan tanggung jawab sepenuhnya (volledig acquit et de charge) kepada seluruh anggota Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan atas tindakan pengurusan dan pengawasan yang telah dijalankan selama tahun buku 2018, sepanjang tindakan tersebut tercermin dalam Laporan Keuangan Perseroan tahun 2018.Approval on Annual Report for the fiscal year of 2019 and ratification on the Company’s Audited Financial Statement for the fiscal year ended on 31 December 2018 (“Company’s Financial Statement of 2018”), and provide full acquittal and discharge (volledig acquit et de charge) to the members of the Board of Directors and Board of Commissioners of the Company for management and supervision performed during the fiscal year of 2018, as long as such performance is reflected in the Company’s Financial Statement of 2018.

1. Menyetujui Laporan Tahunan Tahun buku 2018 dan Laporan Keuangan Perseroan tahun 2018 yang disampaikan dalam RUPST.Approved the Annual Report and Financial Report for fiscal year 2018, which presented at the AGM

2. Menyetujui pemberian pelunasan dan pembebasan tanggung jawab sepenuhnya (volledig acquit et de charge) kepada seluruh anggota Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan atas tindakan pengurusan dan pengawasan yang telah dijalankan selama tahun buku 2018, sepanjang tindakan tersebut tercermin dalam Laporan Keuangan Perseroan tahun 2018.Approved the full repayment and release of responsibility (volledig acquit et de charge) to all members of the Board of Directors and Board of Commissioners for the management and supervision actions that carried out during fiscal year 2018, as long as these actions were reflected in the 2018 Company’s Financial Statements.

Persetujuan atas Penetapan Penggunaan Laba Bersih Perseroan tahun buku 2018.Approval on the determination of Use of the Company’s Net Profit for the fiscal year of 2018.

Menyetujui penggunaan laba bersih Perseroan tahun buku 2018 sebesar Rp46.221.261.696 untuk kegiatan operasional Perseroan (operational expenditure) dan pengembangan usaha (capital expenditure) di tahun buku 2019.Approved the use of the Company’s net profit in fiscal year 2018 amounted to IDR46,221,261,696 for the Company’s operational activities (operational expenditure) and business development (capital expenditure) in fiscal year 2019.

Persetujuan atas penunjukan Akuntan Publik untuk mengaudit Laporan Keuangan Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada 31 Desember 2019.Approval on the appointment of Public Accountant to audit the Company’s Financial Statement for the fiscal year ended 31 December 2019.

Menyetujui atas penunjukan Kantor Akuntan Publik Rama Wendra untuk mengaudit Laporan Keuangan Perseroan tahun buku yang berakhir pada 31 Desember 2019.Approved the appointment of Rama Wendra Public Accountant Firm to audit the Company’s Financial Statements for the fiscal year ended on December 31, 2019.

Persetujuan atas penetapan remunerasi para anggota Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan untuk tahun 2019.Approval of the determination of remuneration of the members of the Board of Directors and the Board of Commissioners for fiscal year 2019.

Menyetujui atas penetapan remunerasi untuk Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan untuk tahun buku 2019.Approved the determination of remuneration of the members of the Board of Directors and the Board of Commissioners for fiscal year 2019.

Page 102: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

TATA KELOLA PERUSAHAANGood Corporate Governance

Laporan Tahunan 2019 Annual Report

102

Agenda Agenda

Keputusan Resolutions

Pelaporan atas penggunaan dana Penawaran Umum Perdana Saham PerseroanUse of proceeds report of the Initial Public Offering of the Company

Mata acara ini bersifat laporan, Maka tidak ada sesi pemungutan suara untuk mata acara ini.This agenda was only a reporting, therefore, no voting session held for this agenda.

Persetujuan perubahan susunan anggota Direksi PerseroanApproval on the changes to the composition of Board of Directors of the Company.

1. Menerima pengunduran diri Bapak Jason Chen sebagai anggota Direksi Perseroan terhitung sejak ditutupnya Rapat ini dengan penghargaan dan ucapan terima kasih, serta memberikan pelunasan dan pembebasan tanggung jawab sepenuhnya (volledig acquit et de charge) kepada yang bersangkutan dari tanggung jawab yang timbul dari tindakan-tindakan kepengurusan yang telah diambil selama jangka waktu menjabat sampai dengan ditutupnya Rapat ini, sejauh tindakan yang diambil tersebut tercermin dalam laporan keuangan Perseroan dan tidak bertentangan atau melanggar peraturan perundang-undangan yang berlaku.Accepted the resignation of Mr. Jason Chen as a member of the Board of Directors, starting by the end of this Meeting, with appreciation and gratitude, as well as providing full redemption and release of responsibility (volledig acquit et de charge) to the relevant party from the responsibility arising from management actions taken during the term of office until the end of this Meeting, insofar as the actions taken were reflected in the Company’s financial statements and did not conflict or violate applicable laws and regulations.

2. Menunjuk dan memberi kuasa dengan hak substitusi kepada Direksi Perseroan baik secara sendiri-sendiri maupun bersama-sama untuk melakukan segala tindakan yang berhubungan dengan Mata Acara Rapat Keenam dari RUPST ini, termasuk namun tidak terbatas untuk menghadap pihak berwenang, mengadakan pembicaraan, memberi dan/atau meminta keterangan, mengajukan pemberitahuan atas penetapan susunan Direksi Perseroan kepada Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia maupun instansi berwenang terkait lainnya, mendaftarkan susunan Direksi Perseroan sebagaimana sesuai dengan Mata Acara Rapat Keenam dari RUPST ini dalam Daftar Perusahaan pada Kementerian Perdagangan Republik Indonesia, membuat atau suruh membuat serta menandatangani akta-akta dan surat-surat maupun dokumen-dokumen lainnya yang diperlukan atau dianggap perlu termasuk untuk membuat perubahan dan/atau tambahan yang diperlukan untuk memperoleh persetujuan pihak yang berwenang, dan melaksanakan hal-hal lain yang harus dan/atau dapat dijalankan untuk dapat terealisasi/terwujudnya hal-hal sehubungan dengan Mata Acara Rapat Keenam dari RUPST ini ini dan/atau untuk mematuhi peraturan perundang-undangan yang berlaku.Appointed and authorized the substitution rights to the Board of Directors, individually or jointly to take all actions related to the Sixth Meeting Agenda of this AGM, including but not limited to facing the authorities, holding talks, giving and/or requesting information, submitting notification of the determination of the Board of Directors’ composition to the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia and other relevant authorities, registered the composition of the Board of Directors in accordance with the Sixth Meeting Agenda of this AGM on the Company Register at the Ministry of Trade of the Republic of Indonesia, made or ordered to make and sign the deeds and documents as well as other documents needed or deemed necessary including to make changes and/or additions needed to obtain the approval of the authorities, and implement other things that must and/or can be carried out in order to be able to actualize/materialize matters relating to the Agenda of the Sixth Meeting of this AGM and/or to comply with applicable laws and regulations.

Page 103: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

Laporan Tahunan 2019 Annual ReportPT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

103TATA KELOLA PERUSAHAANGood Corporate Governance

RUPSLB 2019

RUPSLB 2019 Perusahaan diselenggarakan pada 5 April 2019 bertempat di Financial Hall, Lantai 2 – Graha CIMB Niaga dihadiri sejumlah 2.983.673.599 saham yang memiliki hak suara yang sah atau setara dengan 93,13% dari seluruh jumlah saham dengan hak suara yang sah yang telah dikeluarkan oleh Perusahaan. Selain itu, RUPSLB kedua diadakan pada 5 September 2019 bertempat di Hotel GrandDhika Iskandarsyah, Lantai 6, Melawai, Kebayoran Baru dihadiri sejumlah 3.012.131.159 saham yang memiliki hak suara yang sah atau kurang lebih sebesar 93,13% dari seluruh saham dengan hak suara yang sah yang telah dikeluarkan oleh Perusahaan. Seluruh mata acara, dan keputusan kedua RUPSLB 2019 dicatat di hadapan Notaris Jose Dima Satria S.H., M.Kn.

Adapun agenda dan keputusan dalam RUPSLB 2019 adalah sebagai berikut:

2019 EGMS

The Company’s 2019 EGMS was conducted on April 5, 2019 at Financial Hall, 2nd Floor – Graha CIMB Niaga, attended by 2,983,673,599 shares who own rightful votes or equal to 93.13% of total shares with rightful votes issued by the Company. Later on, the second EGMS was held on September 5, 2019 at GrandDhika Iskandarsyah Hotel, 6th Floor, Melawai, Kebayoran Baru, attended by 3,012,131,159 shares who own rightful votes or equal to 93.13% of total shares with rightful votes issued by the Company. All agendas and decisions of both 2019 EGMS were documented in front of Notary Jose Dima Satria S.H., M.Kn.

The agendas and decisions of 2019 AGMS were as follows:

Agenda Agenda

Keputusan Resolutions

Persetujuan atas rencana Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (“PMTHMETD”) dalam jumlah sebanyak-banyaknya 10% dari modal disetor Perseroan dalam rangka (i) pelaksanaan konversi hutang menjadi saham berdasarkan Perjanjian Pinjaman Konversi kedua tanggal 17 September 2018 dan (ii) kebutuhan pembiayaan dalam rangka pengembangan kegiatan usaha Perseroan.Approval of the Capital Increase Without Pre-emptive Rights (“PMTHMETD”) plan in the amount of up to 10% of the Company’s paid-up capital in the framework of (i) the implementation of debt to stock conversion based on the second Conversion Loan Agreement dated September 17, 2018 and (ii) financing needs in the context of developing the Company’s business activities.

Menyetujui atas rencana Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (“PMTHMETD”) dalam jumlah sebanyak-banyaknya 10% dari modal disetor Perseroan dalam rangka (i) pelaksanaan konversi hutang menjadi saham berdasarkan Perjanjian Pinjaman Konversi kedua tanggal 17 September 2018 dan (ii) kebutuhan pembiayaan dalam rangka pengembangan kegiatan usaha Perseroan.Approved the Capital Increase Without Pre-emptive Rights (“PMTHMETD”) plan in a maximum amount of 10% of the Company’s paid up capital in the framework of (i) the implementation of debt to stock conversion based on the second Conversion Loan Agreement dated September 17, 2018 and (ii) financing needs in the context of developing the Company’s business activities.

Persetujuan atas perubahan ketentuan Pasal 4 ayat (2) Anggaran Dasar Perseroan terkait peningkatan modal ditempatkan dan disetor Perseroan.Approval of changes to the provisions of Article 4 paragraph (2) of the Company’s Articles of Association related to an increase in issued and paid up capital.

Menyetujui atas perubahan ketentuan Pasal 4 ayat (2) Anggaran Dasar Perseroan terkait peningkatan modal ditempatkan dan disetor Perseroan.Approved changes to the provisions of Article 4 paragraph (2) of the Company’s Articles of Association related to an increase in the Company’s issued and paid-up capital.

Persetujuan atas perubahan susunan anggota Direksi Perseroan.Approval of changes in the composition of the Board of Directors.

1. Menerima pengunduran diri Bapak Tri Rachman Batara sebagai anggota Direksi Perseroan terhitung sejak ditutupnya Rapat ini dengan penghargaan dan ucapan terima kasih, serta memberikan pelunasan dan pembebasan tanggung jawab sepenuhnya (volledig acquit et de charge) kepada yang bersangkutan dari tanggung jawab yang timbul dari tindakan-tindakan kepengurusan yang telah diambil selama jangka waktu menjabat sampai dengan ditutupnya Rapat ini, sejauh tindakan yang diambil tersebut tercermin dalam laporan keuangan Perseroan dan tidak bertentangan atau melanggar peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Page 104: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

TATA KELOLA PERUSAHAANGood Corporate Governance

Laporan Tahunan 2019 Annual Report

104

Agenda Agenda

Keputusan Resolutions

Accepted the resignation of Mr. Tri Rachman Batara as a member of the Board of Directors, starting by the end of this Meeting, with appreciation and gratitude, as well as providing full repayment and release of responsibility (volledig acquit et de charge) to the relevant party from responsibilities arising from management actions taken during the term of office up to the end of this Meeting, insofar as the actions taken were reflected in the Company’s financial statements and did not conflict or violate applicable laws and regulations.

2. Menyetujui untuk mengangkat Bapak Thomas sebagai Direktur Perseroan, efektif sejak ditutupnya Rapat ini. Agreed to appoint Mr. Thomas as the Director, effective as of the end of this Meeting.

3. Menunjuk dan memberi kuasa dengan hak substitusi kepada Direksi Perseroan baik secara sendiri-sendiri maupun bersama-sama untuk melakukan segala tindakan yang berhubungan dengan Mata Acara Rapat Pertama dari Rapat ini, termasuk namun tidak terbatas untuk menghadap pihak berwenang, mengadakan pembicaraan, memberi dan/atau meminta keterangan, mengajukan pemberitahuan atas penetapan susunan Direksi Perseroan kepada Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia maupun instansi berwenang terkait lainnya, membuat atau suruh membuat serta menandatangani akta-akta dan surat-surat maupun dokumen-dokumen lainnya yang diperlukan atau dianggap perlu termasuk untuk membuat perubahan dan/atau tambahan yang diperlukan untuk memperoleh persetujuan pihak yang berwenang, dan melaksanakan hal-hal lain yang harus dan/atau dapat dijalankan untuk dapat terealisasi/terwujudnya hal-hal sehubungan dengan Mata Acara Rapat pertama dari Rapat ini ini dan/atau untuk mematuhi peraturan perundang-undangan yang berlaku.Appointed and authorized the substitution rights to the Board of Directors, individually or jointly to take all actions related to the First Meeting Agenda of this Meeting, including but not limited to facing the authorities, holding talks, giving and/or request information, submit notification of the determination of the Board of Directors composition to the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia and other relevant authorities, made or ordered to make and sign deeds and letters and other documents that are needed or deemed necessary including to make changes and/or additions needed to obtain the approval of the authorized party, and carry out other things that must and/or can be carried out in order to actualize/materialize matters relating to the first Meeting Agenda of this AGM and/or to comply with applicable laws and regulations.

Persetujuan atas perubahan penggunaan dana hasil Penawaran Umum Saham Perdana Perseroan.Approval of changes in the use of the Company’s Initial Public Offering funds.

Menyetujui atas perubahan penggunaan dana hasil Penawaran Umum Saham Perdana Perseroan.Approved the changes in the use of the Company’s Initial Public Offering funds.

Page 105: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

Laporan Tahunan 2019 Annual ReportPT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

105TATA KELOLA PERUSAHAANGood Corporate Governance

DEWAN KOMISARISBoard of Commissioners

Dewan Komisaris Perusahaan berjumlah 2 (dua) anggota, yang terdiri dari seorang Komisaris Utama dan seorang Komisaris Independen. Dewan Komisaris bertugas dan bertanggung jawab untuk melakukan pengawasan secara umum dan/atau khusus sesuai dengan Anggaran Dasar Perusahaan serta memberi nasihat dan rekomendasi kepada Direksi terkait pelaksanaan kerja yang dijalankan oleh Direksi.

Komposisi Dewan Komisaris Perusahaan dan independensinya telah sesuai dengan Keputusan Direksi PT Bursa Efek Indonesia No. Kep- 305/BEI/07-2004 tentang Peraturan Nomor I-A tentang Pencatatan Saham dan Efek Bersifat Ekuitas Selain Saham yang diterbitkan oleh Perusahaan Tercatat, yang menyatakan bahwa setiap perusahaan publik harus memiliki Komisaris Independen sekurang-kurangnya sebanyak 30% dari jumlah seluruh anggota Dewan Komisaris.

KOMPOSISI DEWAN KOMISARIS

Komposisi Dewan Komisaris hingga 31 Desember 2019 adalah:

PENGANGKATAN DAN PEMBERHENTIAN DEWAN KOMISARIS

RUPS berwenang untuk mengangkat dan memberhentikan anggota Dewan Komisaris. Pengangkatan dilakukan melalui proses pencalonan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku dan Anggaran Dasar Perusahaan. Masa jabatan anggota Dewan Komisaris adalah sampai dengan penutupan RUPS Tahunan kelima sejak tanggal 16 Agustus 2018.

The Company’s Board of Commissioners consists of 2 (two) members, a President Commissioner and an Independent Commissioner. The Board of Commissioners has the duty and responsibility of carrying out general and/or specific supervision in accordance with the Company’s Articles of Association and of the provision of advice and recommendations to the Directors regarding the implementation of work undertaken by the Board of Directors.

The composition of the Company’s Board of Commissioners and its independence are in accordance with the Decree of the Board of Directors of PT Indonesia Stock Exchange No. Kep-305/BEI/07-2004 concerning Regulation Number IA concerning Listing of Shares and Equity-Type Securities Other than Shares issued by the Listed Company, which states that each public Company must have at least 30% Independent Commissioners out of the total members of the Board of Commissioners.

COMPOSITION OF THE BOARD OF COMMISSIONERS

The composition of the Board of Commissioners as of December 31, 2019 is:

APPOINTMENT AND DISMISSAL OF THE BOARD OF COMMISSIONERS

The GMS has the authority to appoint and dismiss members of the Board of Commissioners. Appointment is carried out through the nomination process in accordance with applicable laws and regulations and the Articles of Association of the Company. The term of office of members of the Board of Commissioners expires with the closing of the fifth Annual GMS since August 16, 2018.

Nama Name

Jabatan Position

Masa Jabatan Tenure

Yongky Wijaya Komisaris UtamaPresident Commissioner

2018-2022

Dyah Tjahjani Saraswati Komisaris IndependenIndependent Commissioner

2018-2022

Page 106: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

TATA KELOLA PERUSAHAANGood Corporate Governance

Laporan Tahunan 2019 Annual Report

106

Jabatan anggota Dewan Komisaris berakhir apabila:

a. Meninggal dunia;b. Masa jabatannya berakhir;c. Diberhentikan berdasarkan keputusan RUPS;d. Mengundurkan diri sesuai dengan ketentuan dalam

Pasal di Anggaran Dasar;e. Dinyatakan pailit atau ditaruh di bawah pengampuan

berdasarkan suatu keputusan Pengadilan;f. Tidak lagi memenuhi persyaratan sebagai anggota

Dewan Komisaris berdasarkan ketentuan Anggaran Dasar dan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

The position of the Board of Commissioners is terminated by:a. Death;b. Expiry of term;c. Discontinuation based on the decision of the GMS;d. Resignation according to the provisions of Article of

Association;e. Declaration of bankruptcy or when being forgiven under

a court order;f. Determination of no longer meeting the requirements

of members of the Board of Commissioners under the provisions of the Articles of Association and prevailing laws and regulations.

TUGAS & TANGGUNG JAWAB DEWAN KOMISARIS

Berdasarkan Buku Panduan Kerja, Dewan Komisaris memiliki tugas dan tanggung jawab, wewenang, serta kewajiban sebagai berikut: 1. Dewan Komisaris melakukan pengawasan atas

kebijakan pengurusan, jalannya pengurusan pada umumnya, baik mengenai kegiatan usaha Perusahaan, dan memberi nasihat kepada Direksi.

2. Dewan Komisaris setiap waktu dalam jam kerja kantor berhak memasuki bangunan dan halaman atau tempat lain yang dipergunakan atau yang dikuasai oleh Perusahaan dan berhak untuk memeriksa semua pembukuan, surat dan alat bukti lainnya, memeriksa dan mencocokan keadaan uang kas dan lain-lain serta berhak untuk mengetahui segala tindakan yang telah dijalankan oleh Direksi.

3. Direksi dan setiap anggota Direksi wajib untuk memberikan penjelasan tentang segala hal yang ditanyakan oleh Dewan Komisaris.

4. Dewan Komisaris wajib memastikan bahwa Direksi telah menindaklanjuti temuan audit dan rekomendasi dari satuan kerja audit intern perusahaan, Auditor eksternal, hasil pengawasan OJK dan/atau hasil pengawasan otoritas lain.

5. Dalam hal hanya ada seorang anggota Dewan Komisaris, segala tugas dan wewenang yang diberikan kepada Komisaris Utama atau anggota Dewan Komisaris dalam Anggaran Dasar berlaku pula baginya.

6. Pada setiap waktu Dewan Komisaris berdasarkan suatu keputusan Rapat Dewan Komisaris dapat memberhentikan untuk sementara waktu seorang atau lebih anggota Direksi dari jabatannya (jabatan mereka) apabila anggota Direksi tersebut bertindak bertentangan dengan Anggaran Dasar dan/atau peraturan perundang-undangan yang berlaku, pemberhentian tersebut dengan menyebutkan alasannya.

DUTIES AND RESPONSIBILITIES OF THE BOARD OF COMMISSIONERS

Based on the Company Guidelines, the Board of Commissioners has the following duties and responsibilities, authorities, and obligations:1. The Board of Commissioners supervises the management

policy and the general conduct of management regarding the Company’s business activities, and advises the Board of Directors;

2. The Board of Commissioners at any time during office hours has the right to enter buildings and courtyards or other places used or controlled by the Company and has the right to check all books, letters and other evidence, check and match the conditions of cash and others and has the right to find out all actions taken by the Board of Directors;

3. The Board of Directors and each member of the Board of Directors must provide an explanation of all matters inquired by the Board of Commissioners;

4. The Board of Commissioners must ensure that the Directors have followed up on audit findings and recommendations from the Company’s internal audit work unit, external auditors, OJK supervision results and/or the results of supervision by other authorities;

5. In the event that there is only one member of the Board of Commissioners, all duties and authorities granted to the President Commissioner or members of the Board of Commissioners in the Articles of Association also applies to the said individual; and

6. At any time, the Board of Commissioners, based on a decision of the Board of Commissioners’ Meeting, may temporarily suspend one or more members of the Board of Directors from their positions (positions) if the member of the Board of Directors violates the Articles of Association and/or applicable legislation. Such dismissal must be accompanied with stated reason.

Page 107: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

Laporan Tahunan 2019 Annual ReportPT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

107TATA KELOLA PERUSAHAANGood Corporate Governance

PEDOMAN DAN TATA TERTIB DEWAN KOMISARIS

Pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Dewan Komisaris mengacu pada pedoman yang berlaku. Kewajiban anggota Dewan Komisaris menyampaikan informasi kepada Pemegang Saham mengenai kepemilikan dan setiap perubahan kepemilikan atas saham Perusahaan, telah diatur pada Pedoman yang mengatur hal-hal di antaranya sebagai berikut:1. Ketentuan Umum; 2. Syarat Pengangkatan, Masa Jabatan, dan Honorarium;3. Tugas, Tanggung Jawab dan Wewenang Dewan

Komisaris;4. Etika Kerja Dewan Komisaris; dan5. Rapat Dewan Komisaris termasuk Rapat Dewan

Komisaris dengan Direksi.

PELAKSANAAN KEGIATAN DEWAN KOMISARIS

Sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar Perusahaan dan peraturan perundang-undangan yang berlaku, Dewan Komisaris menyelenggarakan dan menghadiri rapat internal dan gabungan dengan Direksi untuk melakukan perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi atas kinerja Perusahaan.

PENILAIAN KINERJA KOMITE DI BAWAH DEWAN KOMISARIS

Secara umum, Dewan Komisaris menilai bahwa seluruh komite telah menjalankan tugas dan tanggung jawabnya dengan baik, sesuai dengan ketentuan dan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

BOARD OF COMMISSIONERS’ GUIDELINES

The duties and responsibilities of the Board of Commissioners refers to the applicable guidelines. The obligation of members of the Board of Commissioners to convey information to the Shareholders regarding ownership and any changes in ownership of the Company’s shares, has been regulated in the charter that govern the following:1. General Provisions;2. Terms of Appointment, Term of Office, and Honorarium;3. Duties, Responsibilities and Authorities of the Board of

Commissioners;4. Work Ethics of the Board of Commissioners; and5. Board of Commissioners Meetings include Board of

Commissioners and Directors Meetings.

ACTIVITIES IMPLEMENTATION OF BOARD OF COMMISSIONERS

In accordance with the provisions of the Company’s Articles of Association and the prevailing laws and regulations, the Board of Commissioners conducted and attended internal and joint meetings with the Board of Directors to make planning, execution and evaluation of the Company’s performance.

PERFORMANCE EVALUATION OF COMMITTEE UNDER THE BOARD OF COMMISSIONERS

In general, the Board of Commissioners assessed that all committees has conducted their duties and responsibilities well, in relevance to the prevailing laws and regulations.

KOMISARIS INDEPENDENIndependent Commissioner

DASAR HUKUM

Perusahaan memiliki 1 (satu) Komisaris Independen sesuai ketentuan dari BEI dan POJK No. 33/2014.

KRITERIA PENENTUAN KOMISARIS INDEPENDEN

Kriteria pengangkatan Komisaris Independen telah sesuai dengan kriteria yang ditetapkan dalam POJK No.33/POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik, yaitu:

LEGAL BASIS

The Company has 1 (one) Independent Commissioner, in which case is a fulfillment of the provisions of the IDX and POJK No.33/2014.

APPOINTMENT CRITERIA FOR INDEPENDENT COMMISSIONERS

The criteria for appointing Independent Commissioners are in accordance with the criteria stipulated in POJK No. 33/POJK.04/2014 concerning Directors and Board of Commissioners of Issuers or Public Companies, namely:

Page 108: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

TATA KELOLA PERUSAHAANGood Corporate Governance

Laporan Tahunan 2019 Annual Report

108

1. Tidak bekerja untuk Perusahaan atau memiliki wewenang dan tanggung jawab untuk merencanakan, memimpin, mengendalikan atau mengawasi usaha Perusahaan dalam 6 bulan terakhir, kecuali untuk pengangkatan kembali sebagai Komisaris Independen pada periode selanjutnya;

2. Tidak memiliki saham apapun baik langsung atau tidak langsung dalam Perusahaan;

3. Tidak memiliki hubungan afiliasi dengan Perusahaan, anggota Dewan Komisaris, Direksi atau pemegang saham utama Perusahaan; dan

4. Tidak memiliki usaha baik langsung maupun tidak langsung yang berhubungan dengan usaha Perusahaan.

INDEPENDENSI KOMISARIS INDEPENDEN

Komisaris Independen menjunjung tinggi nilai independensi dengan tidak memiliki hubungan keluarga sedarah sampai dengan derajat ketiga, baik menurut garis lurus maupun garis ke samping, atau hubungan saudara antara anggota Dewan Komisaris dan antara anggota Dewan Komisaris dengan anggota Direksi. Komisaris Independen menjamin independensinya dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya dengan tidak melakukan intervensi dan dominasi serta benturan kepentingan terhadap pihak lain.

1. Not working for the Company or having the authority and responsibility to plan, lead, control or supervise the Company’s business in the last 6 months, except for reappointment as an Independent Commissioner in the following period;

2. Not owning any direct or indirect shares of the Company;

3. Not affiliated with the Company, members of the Board of Commissioners, Directors or the Company’s major shareholders; and

4. Not owning a business, either directly or indirectly related to the Company’s business.

INDEPENDENCE OF INDEPENDENT COMMISSIONERS

The Independent Commissioner upholds the value of independence by not having family relations up to the third degree, or in any lineage form, nor family relations between members of the Board of Commissioners and members of the Board of Directors. The Independent Commissioner guarantees its independence in carrying out its duties and responsibilities by not intervening and dominating as well as having any conflicts of interest.

DIREKSIThe Board of Directors

Direksi merupakan organ tata kelola Perusahaan yang bertanggungjawab secara kolektif atas pengelolaan dan penetapan arah strategis Perusahaan dalam bidang operasional dan finansial. Dalam pelaksanaannya, Direksi mengelola, memanfaatkan dan merawat aset-aset Perusahaan dengan cara yang konsisten dengan tujuan dan kepentingan Perusahaan. Direksi bertanggungjawab kepada Dewan Komisaris.

STRUKTUR DIREKSI

Komposisi Direksi hingga 31 Desember 2019 adalah:

The Board of Directors is a corporate governance organ that is collectively responsible for the management and determination of the Company’s strategic direction in the operational and financial areas. In its implementation, theBoard of Directors manages, utilizes and maintains Company assets in a manner that is consistent with the objectives andinterests of the Company. The Directors are responsible to the Board of Commissioners.

COMPOSITION OF BOARD OF DIRECTORS

The composition of the Board of Directors as of December 31, 2019 is as follows:

Page 109: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

Laporan Tahunan 2019 Annual ReportPT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

109TATA KELOLA PERUSAHAANGood Corporate Governance

PENGANGKATAN DAN PEMBERHENTIAN DIREKSI

RUPS berwenang untuk mengangkat dan memberhentikan anggota Direksi. Masa jabatan anggota Direksi adalah sampai dengan penutupan RUPS Tahunan kelima sejak tanggal 16 Agustus 2018. Pengangkatan dilakukan melalui proses pencalonan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku dan Anggaran Dasar Perusahaan.

Jabatan anggota Direksi berakhir apabila:1. Meninggal dunia;2. Masa jabatannya berakhir;3. Diberhentikan berdasarkan keputusan RUPS;4. Mengundurkan diri sesuai dengan ketentuan dalam

Pasal ini;

5. Dinyatakan pailit atau ditaruh di bawah pengampuan berdasarkan suatu keputusan Pengadilan;

6. Tidak lagi memenuhi persyaratan sebagai anggota Direksi berdasarkan ketentuan Anggaran Dasar dan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Usulan pengangkatan, pemberhentian, dan/atau penggantian anggota Direksi pada RUPS harus memperhatikan rekomendasi dari Dewan Komisaris atau komite yang menjalankan fungsi nominasi.

TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB DIREKSI

Tugas, tanggung jawab dan wewenang Direksi sebagaimana termaktub dalam POJK No. 33/2014 adalah sebagai berikut:1. Direksi bertugas menjalankan dan bertanggung jawab

atas pengurusan Emiten atau Perusahaan Publik untuk kepentingan Emiten atau Perusahaan Publik sesuai dengan maksud dan tujuan Emiten atau Perusahaan Publik yang ditetapkan dalam anggaran dasar.

APPOINTMENT AND DISMISSAL OF DIRECTORS

The GMS has the authority to appoint and dismiss the members of the Board of Directors. The term of office for members of the Board of Directors expires with the closing of the fifth Annual GMS since August 16, 2018. Appointment is made through the nomination process in accordance with the applicable laws and regulations and the Articles of Association of the Company.

The position of members of the Board of Directors terminates by:1. Death;2. Expiry of term;3. Determination from the GMS;4. Resignation according to the provision of this Article of

Association;5. Declaration of bankruptcy or when placed under a court

order;6. Determination of no longer meeting the requirements of

members of the Board of Directors under the provisions of the Articles of Association and prevailing laws and regulations.

The proposal for the appointment, dismissal, and/or replacement of members of the Board of Directors at theGMS must consider the recommendations of the Board of Commissioners or the committee that carries out the nomination function.

DUTIES AND RESPONSIBILITIES OF THE BOARD OF DIRECTORS

The duties, responsibilities and authorities of the Board of Directors as contained in POJK No. 33/2014 are as follows:

1. The Board of Directors has the duty to carry out and be responsible for managing the Issuer/Public Company for the benefit of the Issuer/Public Company in accordance with the intent and purpose of the Issuer/Public Company specified in the Articles of Association.

Nama Name

Jabatan Position

Masa Jabatan Tenure

Paulus Nurwadono Direktur UtamaPresident Director

2018-2022

Agus Antono Aditomo DirekturDirector

2018-2022

Thomas DirekturDirector

2018-2022

Page 110: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

TATA KELOLA PERUSAHAANGood Corporate Governance

Laporan Tahunan 2019 Annual Report

110

2. Dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab atas pengurusan sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Direksi wajib menyelenggarakan RUPS tahunan dan RUPS lainnya sebagaimana diatur dalam peraturan perundang-undangan dan anggaran dasar.

3. Setiap anggota Direksi wajib melaksanakan tugas dan tanggung jawab sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dengan itikad baik, penuh tanggung jawab, dan kehati-hatian.

4. Dalam rangka mendukung efektivitas pelaksanaan tugas dan tanggung jawab sebagaimana dimaksud pada ayat (1) Direksi dapat membentuk komite.

5. Dalam hal dibentuk komite sebagaimana dimaksud pada ayat (4), Direksi wajib melakukan evaluasi terhadap kinerja komite setiap akhir tahun buku.

TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB MASING-MASING ANGGOTA DIREKSI

1. Direktur Utamaa. Memimpin dan mendorong terlaksananya

pembentukan budaya Perusahaan, peningkatan citra dan praktik GCG;

b. Menyelenggarakan dan memimpin Rapat Direksi secara periodik sesuai ketetapan Direksi atau rapat-rapat lain apabila dipandang perlu sesuai usulan Direksi;

c. Memberikan arahan dan mengendalikan visi, misi dan strategi serta kebijakan Perusahaan;

d. Memimpin para Anggota Direksi dalam melaksanakan keputusan Direksi;

e. Atas nama Direksi, mewakili Perusahaan di dalam maupun di luar pengadilan dan/atau dapat menunjuk anggota Direksi lain, pekerja atau pihak lain untuk mewakili Perusahaan di dalam dan di luar pengadilan;

f. Atas nama Direksi, menentukan keputusan Direksi, apabila dalam voting pada rapat Direksi terdapat jumlah suara yang sama banyak antara suara setuju dan tidak setuju;

g. Memimpin dan mengkoordinasikan fungsi-fungsi langsung yang berada di bawah Direktur Utama;

h. Dalam menjalankan tugas dan wewenangnya, Direktur Utama dapat melimpahkan sebagian tugas dan wewenangnya kepada Direksi lainnya sesuai dengan tugas dan wewenang masing-masing Direksi tersebut; dan

i. Dalam menjalankan tugas dan wewenangnya, Direktur Utama berwenang melakukan korespondensi dengan pihak eksternal yang terkait.

2. In carrying out the duties and responsibilities of the management as referred to in point (1), the Board of Directors must hold the annual GMS and other GMS as stipulated in the legislation and articles of association.

3. Each member of the Board of Directors must carry out their duties and responsibilities as referred to in point (1) in good faith, full of responsibility, and prudence.

4. In order to support the effectiveness of the implementation of duties and responsibilities as referred to in point (1), the Board of Directors may form a committee.

5. In the event of a committee being established as referred to in point (4), the Board of Directors must evaluate the performance of the committee at the end of each fiscal year.

DUTIES AND RESPONSIBILITIES OF MEMBERS OF THE BOARD OF DIRECTORS

1. President Directora. Lead and encourage the implementation of corporate

culture as well as the enhancement of corporate image and governance (GCG);

b. Organize and lead Board of Directors periodic meetings according to the provisions of the Board of Directors or other meetings if deemed necessary according to the Board of Directors’ proposals;

c. Provide direction and control towards the vision, mission and strategy as well as Company policies;

d. Lead the members of the Board of Directors in carrying out the decisions of the Board of Directors;

e. On behalf of the Board of Directors, represent the Company inside and outside the court and/or appoint other members of the Board of Directors, workers or other parties to represent the Company inside and outside the court;

f. On behalf of the Board of Directors, determine the decision of the Board of Directors, if there is an equal number of votes in the meeting of the Board of Directors between the for and against votes;

g. Lead and coordinate functions that report directly to President Director;

h. In carrying out its duties and authorities, the President Director may delegate part of his duties and authority to other Directors as aligned with the duties and authorities of each of the Directors; and

i. In carrying out his/her duties and authorities, the President Director is authorized to conduct correspondence with related external parties.

Page 111: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

Laporan Tahunan 2019 Annual ReportPT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

111TATA KELOLA PERUSAHAANGood Corporate Governance

2. Direktur Operasionala. Mengevaluasi dan mengarahkan kegiatan-kegiatan

yang berkaitan dengan operasi produksi;b. Melaporkan secara berkala atas setiap kemajuan

kegiatan operasional kepada Direktur Utama;c. Bersama-sama dengan anggota Direksi yang lain

melakukan sinergi, kerjasama yang kuat dan saling mendukung dalam aktivitas bisnis dan operasional Perusahaan sehari-hari;

d. Mengevaluasi dan mengarahkan segenap kegiatan yang berkaitan dengan operasi produksi;

e. Mengevaluasi dan mengarahkan kegiatan kemitraan bisnis;

f. Mengembangkan standar kerja untuk setiap kegiatan operasi di area proyek;

g. Menetapkan mekanisme pengendalian segenap risiko operasional; dan

h. Berwenang melakukan korespondensi dengan pihak eksternal yang terkait.

3. Direktur Keuangana. Mengelola dan mengontrol keuangan Perusahaan

agar dapat berfungsi maksimal dan dapat mendukung aktivitas bisnis dan operasional Perusahaan;

b. Melaporkan secara berkala status pengendalian keuangan Perusahaan kepada Direktur Utama;

c. Bersama-sama dengan Anggota Direksi yang lain melakukan sinergi, kerjasama yang kuat dan saling mendukung dalam aktivitas bisnis dan operasional Perusahaan sehari-hari; dan

d. Dalam menjalankan tugas dan wewenangnya, Direktur Keuangan berwenang melakukan korespondensi dengan pihak eksternal yang terkait.

PEDOMAN DAN TATA TERTIB DIREKSI

Pedoman Direksi dikeluarkan pada tanggal 23 Januari 2019. Pedoman Direksi ini berfungsi sebagai pedoman dan prosedur yang dirancang untuk membantu dan memfasilitasi kegiatan operasional Perusahaan. Cakupan Pedoman Direksi ini meliputi prinsip dasar, syarat pengangkatan Direksi, berakhirnya masa jabatan dan pengisian jabatan yang lowong, pengunduran diri, pemberhentian sementara, tugas dan wewenang Direksi, pembagian tugas dan wewenang setiap Anggota Direksi, integritas, benturan kepentingan, tugas Direksi yang memerlukan persetujuan Dewan Komisaris, tugas Direksi yang memerlukan persetujuan RUPS, rapat Direksi, kehadiran dalam rapat, tata cara pelaksanaan rapat, dan etika dalam rapat.

2. Operations Directora. Evaluate and direct activities related to production

operations;b. Periodically deliver progress report on operational

activities to the President Director;c. Together with other members of the Board of

Directors, synergize, form strong cooperation and mutual support in the daily business activities and operations of the Company;

d. Evaluate and direct all activities related to production operations;

e. Evaluate and direct business partnership activities;f. Develop work standards for each operating activity in

the project area;g. Establish control mechanisms for all operational

risks; andh. In carrying out his/her duties and authority, the

Operations Director is authorized to conduct correspondence with related external parties.

3. Finance Directora. Manage and control the Company’s finances so that

it can function optimally and able to support the Company’s business activities and operations;

b. Periodically deliver financial status report to the President Director;

c. Together with other members of the Board of Directors, synergize, form strong cooperation and mutual support in the daily business activities and operations of the Company; and

d. In carrying out his/her duties and authority, the Finance Director is authorized to conduct correspondence with the relevant external parties.

GUIDELINES AND PROCEDURES FOR THE BOARD OF DIRECTORS

The Board of Directors Guidelines were issued on January 23, 2019. The Guidelines have a function as guidelines and procedures designed to assist and facilitate the Company’s operational activities. The scope of the Board of Directors’ Guidelines covers basic principles, terms of appointment of the Board of Directors, termination of positions and vacant positions, resignation, temporary dismissal, duties and authority of the Board of Directors, division of duties and authority of each Member of the Board of Directors, integrity, conflict of interest, duties of the Board of Directors which requiring approval the Board of Commissioners, the duties of the Board of Directors that require the approval of the AGM, meeting of the Board of Directors, meeting attendance, procedures for conducting meetings, and ethics in meetings.

Page 112: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

TATA KELOLA PERUSAHAANGood Corporate Governance

Laporan Tahunan 2019 Annual Report

112

KEBIJAKAN SUKSESI DIREKSI

Sebagai perusahaan yang tercatat di BEI, maka dalam menentukan kebijakan suksesi Direksi Perusahaan mengacu pada ketentuan POJK No. 33/POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik. Adapun pemilihan Direksi juga dilakukan berdasarkan ketentuan peraturan terkait yang berlaku serta ketentuan anggaran dasar dan Board Manual Perusahaan. Berdasarkan acuan-acuan tersebut maka kriteria yang disyaratkan oleh Perusahaan dalam memilih Direksi adalah Warga Negara Indonesia dan/atau Warga Negara Asing yang telah memenuhi syarat untuk diangkat sebagai Direksi Perseroan berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan Republik Indonesia yang berlaku, memilik karakter, moral dan integritas yang baik.

Lebih lanjut agar selaras dengan tujuan dan visi misi Perusahaan, maka dalam pengangkatan anggota Direksi dilakukan dengan memperhatikan pengalaman serta persyaratan lain berdasarkan peraturan perundang-undangan. Adapun proses pengangkatan Direksi yang dilakukan oleh Perusahaan adalah dengan langkah-langkah sebagai berikut:1. Komite Nominasi dan Remunerasi menyiapkan dan

membuat rekomendasi kepada Dewan Komisaris.

2. Dewan Komisaris mengkaji rekomendasi calon Direksi dari Komite Nominasi dan Remunerasi.

3. Calon Direksi yang telah dipilih oleh Dewan Komisaris disetujui oleh Rapat Umum Pemegang Saham untuk ditetapkan menjadi Direksi Perusahaan.

PELAKSANAAN KEGIATAN DIREKSI

Sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar Perusahaan dan peraturan perundang-undangan yang berlaku, Direksi menyelenggarakan dan menghadiri rapat internal dan gabungan dengan Dewan Komisaris untuk melakukan perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi atas kinerja Perusahaan.

BOARD OF DIRECTORS SUCCESSION POLICY

As a Company listed on the IDX, the determination of the Board of Directors succession policy refers to POJK No. 33/POJK.04/2014 concerning Board of Directors and Board of Commissioners of Issuers or Public Companies. The selection of the Board of Directors is also conducted based on the provisions of relevant regulations, the Articles of Association, and the Company’s Board Manual. Based on these references, the criteria required by the Company to elect the Board of Directors are Indonesian Citizens and/or Foreign Citizens who have met the requirements to be appointed as Board of Directors based on the provisions of the applicable laws and regulations of the Republic of Indonesia, as well as having a good character, morals, and integrity.

Furthermore, in order to be in line with the Company’s goals, vision, and missions, the appointment of members of the Board of Directors is carried out with due regard to experience and other requirements based on statutory regulations. The appointment process for the Board of Directors carried out by the Company is as follows:

1. The Nomination and Remuneration Committee prepares and makes recommendations to the Board of Commissioners.

2. The Board of Commissioners reviews the recommendation of candidates for the Board of Directors from the Nomination and Remuneration Committee.

3. Prospective Board of Directors who have been elected by the Board of Commissioners are approved by the AGM to be appointed as the Board of Directors.

IMPLEMENTATION OF THE BOARD OF DIRECTORS’ ACTIVITIES

In accordance with the provisions of the Company’s Articles of Association and applicable laws & regulations, the Board of Directors organizes and attends both internal and joint meetings with the Board of Commissioners to plan, implement, and evaluate the Company’s performance.

Page 113: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

Laporan Tahunan 2019 Annual ReportPT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

113TATA KELOLA PERUSAHAANGood Corporate Governance

PENILAIAN KINERJA DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSI

KEBIJAKAN REMUNERASI DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSI

Performance Evaluation of the Board of Commissioners and the Board of Directors

Remuneration Policy for the Board of Commissioners and the Board of Directors

Secara rutin, Perusahaan melakukan penilaian terhadap kinerja Dewan Komisaris dan Direksi setiap tahun, di mana penilaian tersebut mengacu kepada Pedoman Kerja Dewan Komisaris dan Direksi yang kemudian dipertanggungjawabkan dalam RUPST. Di samping itu, penilaian juga dilakukan berdasarkan hasil usaha dari masing-masing unit bisnis yang dipimpinnya.

Proses penetapan besaran remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi dilaksanakan melalui mekanisme pengusulan dan pengajuan oleh Komite Nominasi dan Remunerasi kepada Dewan Komisaris, di mana Dewan Komisaris kemudian akan mengkaji usulan tersebut dan menyampaikannya dalam RUPST. Pengajuan yang diberikan oleh Komite Nominasi dan Remunerasi terkait pada struktur, kebijakan, dan besarnya remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi. Pada 2019, total remunerasi yang diterima Dewan Komisaris adalah sebesar Rp 898.326.250,00 dan yang diterima oleh Direksi sebesar Rp2.919.182.153,00 termasuk pajak penghasilan.

The Company conducts regular performance evaluation on the performance of Board of Commissioners and the Board of Directors every year, where the assessment refers to the the Board of Commissioners’ and the Board of Directors’ Work Guidelines; all of which are accountable for at the AGMS. In addition, the assessment is also conducted based on the results of each business unit led.

The process of determining the amount of remuneration for the Board of Commissioners and Directors is carried out through a mechanism for proposing and submitting by the Nomination and Remuneration Committee to the Board of Commissioners, where the Board of Commissioners will then review the proposal and submit it at the AGM. Submissions given by the Nomination and Remuneration Committee are related to the structure, policies, and the amount of remuneration for the Board of Commissioners and the Board of Directors. In 2019, the total remuneration received by the Board of Commissioners amounted to IDR898,326,250.00 and those received by the Directors amounted to IDR2,919,182,153.00 including income tax.

Page 114: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

TATA KELOLA PERUSAHAANGood Corporate Governance

Laporan Tahunan 2019 Annual Report

114

RAPAT DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSIBoard of Commissioners’ and Board of Directors’ Meetings

FREKUENSI KEHADIRAN RAPAT DEWAN KOMISARIS

Dewan Komisaris diwajibkan untuk mengadakan rapat Dewan Komisaris sekurang-kurang 1 (satu) kali setiap 2 (dua) bulan. Selama 2019, Dewan Komisaris menyelenggarakan 7 (tujuh) kali rapat bersama dengan frekuensi kehadiran berikut:

FREKUENSI KEHADIRAN RAPAT DIREKSI

Direksi Perseroan diwajibkan untuk mengadakan rapat direksi sekurang-kurangnya 1 (satu kali) setiap 1 (satu) bulan. Selama 2019, Direksi Perseroan telah melaksanakan rapat sebanyak 12 (dua belas) kali rapat dengan frekuensi kehadiran sebagai berikut:

FREQUENCY OF ATTENDANCE OF BOARD OF COMMISSIONERS’ MEETINGS

The Board of Commissioners shall hold a Board of Commissioners’ Meeting at least 1 (one) time every 2 (two) months. In 2019, the Board of Commissioners has conducted 7 (seven) meetings with attendance level below:

FREQUENCY OF ATTENDANCE OF BOARD OF DIRECTORS’ MEETINGS

The Board of Directors is required to hold at least 1 (one) meeting every month. In 2019, the Board of Directors has conducted 12 meetings with attendance level below:

Nama Name

Jabatan Position

Jumlah Rapat Total Meetings

Jumlah Kehadiran Total Attendance

% Kehadiran % Attendance

Yongky Wijaya Komisaris UtamaPresident Commissioner

7 7 100%

Dyah Tjahjani Saraswati Komisaris IndependenIndependent Commissioner

7 7 100%

Nama Name

Jabatan Position

Jumlah Rapat Total Meetings

Jumlah Kehadiran Total Attendance

% Kehadiran % Attendance

Paulus Nurwadono Direktur UtamaPresident Director

12 12 100%

Agus Antono Aditomo DirekturDirector

12 12 100%

Jason Chen* DirekturDirector

12 3 26%

Tri Rachman Batara** Direktur IndependenIndependent Director

12 8 66%

Thomas DirekturDirector

12 3 25%

*Mengundurkan diri pada RUPST tanggal 5 April 2019 Resigned according to the AGMS on April 5, 2019**Mengundurkan diri pada RUPSLB tanggal 5 September 2019 Resigned according to the EGMS on April 5, 2019

Page 115: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

Laporan Tahunan 2019 Annual ReportPT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

115TATA KELOLA PERUSAHAANGood Corporate Governance

FREKUENSI KEHADIRAN RAPAT GABUNGAN DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSI

Selain rapat internal yang diselenggarakan secara terpisah, Dewan Komisaris dan Direksi juga menyelenggarakan rapat gabungan. Selama 2019, Dewan Komisaris dan Direksi melaksanakan 1 (satu) kali rapat gabungan dengan frekuensi kehadiran sebagai berikut:

FREQUENCY OF ATTENDANCE OF JOINT MEETINGS OF THE BOARD OF COMMISSIONERS AND DIRECTORS

Beside the separate internal meetings, the Board of Commissoners and Board of Directors also held joint meetings. In 2019, the Board of Commissoners and Board of Directors have conducted 1 (one) joint meeting with attendance level below:

Nama Name

Jabatan Position

Jumlah Rapat Total Meetings

Jumlah Kehadiran Total Attendance

% Kehadiran % Attendance

Yongky Wijaya Komisaris UtamaPresident Commissioner

1 1 100%

Dyah Tjahjani Saraswati Komisaris IndependenIndependent Commissioner

1 1 100%

Paulus Nurwadono Direktur UtamaPresident Director

1 1 100%

Agus Antono Aditomo DirekturDirector

1 1 100%

Jason Chen* DirekturDirector

1 0 0

Tri Rachman Batara* Direktur IndependenIndependent Director

1 0 0

Thomas DirekturDirector

1 0 0

*Mengundurkan diri pada RUPST tanggal 5 April 2019 Resigned according to the AGMS on April 5, 2019**Mengundurkan diri pada RUPSLB tanggal 5 September 2019 Resigned according to the EGMS on April 5, 2019

HUBUNGAN AFILIASIAffiliated Relationship

Terdapat hubungan kekeluargaan antara salah satu anggota Dewan Komisaris dan Pemegang Saham, yaitu Yongky Wijaya selaku Komisaris Utama Perseroan merupakan bapak mertua dari Robert Soeharsono yang merupakan Pemegang Saham Perseroan. Anggota Dewan Komisaris lainnya yaitu Dyah Tjahjani Saraswati tidak memiliki hubungan afiliasi baik secara keuangan dan kekeluargaan dengan anggota Dewan Komisaris lainnya, anggota Direksi serta pemegang saham.

Seluruh anggota Direksi Perusahaan tidak memiliki hubungan afiliasi baik secara keuangan dan kekeluargaan dengan anggota Direksi lainnya, anggota Dewan Komisaris, serta pemegang saham.

There is a familial relationship between one member of the Board of Commissioners and shareholders: Yongky Wijaya as the Company’s President Commissioner and Robert Soeharsono who is the Company’s Shareholder. The other member of the Board of Commissioners, Dyah Tjahjani Saraswati, does not have an affiliated relationship either financially or familially with other members of the Board of Commissioners, Directors and shareholders.

All members of the Company’s Board of Directors do not have an affiliate relationship both financially and familially with other members of the Board of Directors, members of the Board of Commissioners, and shareholders.

Page 116: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

TATA KELOLA PERUSAHAANGood Corporate Governance

Laporan Tahunan 2019 Annual Report

116

KOMITE AUDITAudit Committee

Komite Audit dibentuk dengan mengacu kepada POJK No.55/POJK.04/2015 tanggal 23 Desember 2015 tentang Pembentukan dan Pedoman Pelaksanaan Kerja Komite Audit berdasarkan Surat Keputusan Dewan Komisaris PT Urban Jakarta Propertindo Tbk No. 001/DEKOM/UJP/VIII/2018 tentang Pengangkatan Komite Audit tertanggal 24 Agustus 2018. Komite Audit membantu pelaksanaan fungsi pengawasan Dewan Komisaris dengan melakukan pemantauan, pengkajian, dan pemberian jaminan atas integritas dan efektivitas dari laporan keuangan, manajemen risiko, dan kontrol internal. Komite juga memantau penerapan fungsi audit internal, serta kualifikasi serta independensi Auditor Eksternal.

KOMPOSISI KOMITE AUDIT

Sampai dengan 31 Desember 2019, komposisi Komite Audit adalah sebagai berikut:

The Audit Committee was formed by referring to POJK No.55/POJK.04/2015 dated December 23, 2015 concerning the Establishment and Work Guidelines of the Audit Committee based on the Decree of the Board of Commissioners of PT Urban Jakarta Propertindo Tbk No. 001/DEKOM/UJP/VIII/2018 concerning the Appointment of the Audit Committee dated August 24, 2018. The Audit Committee assists in the implementation of the supervisory function of the Board of Commissioners by monitoring, reviewing and providing guarantees for the integrity and effectiveness of financial reports, risk management, and internal controls. The Committee also monitors the implementation of the internal audit function, as well as the qualifications and independence of the External Auditor.

AUDIT COMMITTEE COMPOSITION

As of December 31, 2018, the composition of the Audit Committee is as follows:

Nama Name

Jabatan Position

Masa Jabatan Tenure

Dyah Tjahjani Saraswati Ketua Komite AuditHead of Audit Committee

2018-2020

A. Bambang Trinurcahya Anggota Komite AuditMember of Audit Committee

2018-2020

Mung Kusumo Aji Anggota Komite AuditMember of Audit Committee

2018-2020

PROFIL KOMITE AUDIT

Dyah Tjahjani Saraswati – Ketua Komite AuditProfil beliau telah tersajikan dalam bab Profil Dewan Komisaris.

A. Bambang Trinurcahya – Anggota Komite AuditWarga Negara Indonesia, 51 tahun, berdomisili di Indonesia. Beliau menjabat sebagai Anggota Komite Audit Perseroan sejak 24 Agustus 2018. Memperoleh gelar sarjana dari Fakultas Ekonomi, Departemen Akuntansi di Universitas Gadjah Mada.

PROFILE OF THE AUDIT COMMITTEE

Dyah Tjahjani Saraswati - Head of Audit CommitteeHer profile has been presented in the Board of Commissioners Profile section.

A. Bambang Trinurcahya - Member of Audit CommitteeAn Indonesian citizen, 50 years old, has served as a member of the Audit Committee of the Company since August 24, 2018. He obtained his bachelor’s degree from the Faculty of Economics, Department of Accounting at Gadjah Mada University.

Page 117: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

Laporan Tahunan 2019 Annual ReportPT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

117TATA KELOLA PERUSAHAANGood Corporate Governance

Memulai karir sebagai Manager Trainee PT Muladaya Adipratama (1992), kemudian sebagai Accounting Supervisor PT Pangansari Utama Food Industry (1992-1993), kemudian sebagai Finance & Accounting Manager PT Sadean Intramitra Corporation (1995-1997), kemudian sebagai Finance & Accounting Manager PT Batemuri Tours (1993-1995 dan 1997-2009) dan sebagai Finance Director PT Cubes Consulting (2010-sekarang).

Mung Kusumo Aji – Anggota Komite AuditWarga Negara Indonesia, 51 tahun, berdomisili di Indonesia. Beliau menjabat sebagai Anggota Komite Audit Perseroan sejak tanggal 24 Agustus 2018. Memperoleh gelar Sarjana Ekonomi dari Universitas Gadjah Mada, Magister Manajemen dari IPMI dan Master of Business Administration dari Monash University.

Memulai karir sebagai Management Development PT Astra Daihatsu Motor (1992-1994), kemudian sebagai Assistant Manager PT Argo Manunggal Group (1994- 1995), kemudian sebagai Finance Manager PT Bentala Mahaya (1995-1999), kemudian sebagai Senior Manager PT Tunas Sepadan Investama (1999-2001), kemudian sebagai CFO PT Andrew Tani Indonesia (2001-2005), kemudian sebagai Finance & Administration Director PT Trimuda Nuansa Citra (2005-2006), kemudian sebagai VP Intra Asia Corpora (2007-2008), kemudian sebagai Komisaris PT Indomitra Securities (2007-Sekarang), kemudian sebagai Presiden Direktur PT Trimuda Nuansa Citra (2008-2014), kemudian sebagai Managing Director PT Indotama Domestic Lestari (2014-2016) dan sebagai Presiden Direktur PT Nusantara Lingkar Logistik (2016-sekarang).

INDEPENDENSI KOMITE AUDIT

Sesuai dengan ketentuan dalam Lampiran Keputusan Ketua Badan Pengawas Pasar Modal No. Kep-643/ BL/2012 tanggal 7 Desember 2012 tentang Pembentukan dan Pedoman Pelaksanaan Kerja Komite Audit, Komite Audit bertindak secara profesional dan independen. Independensi Komite Audit tercermin dari komposisi anggota Komite Audit yang terdiri dari Ketua yang dijabat oleh Komisaris Independen dan 2 (dua) anggota profesional yang berasal dari luar Perusahaan.

URAIAN TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB

Tugas dan tanggung jawab Komite Audit sebagaimana termaktub dalam POJK No. 55/2015 yang mengatur hal–hal sebagai berikut:

He started his career as a Manager Trainee at PT Muladaya Adipratama (1992), then as an Accounting Supervisor at PT Pangansari Utama Food Industry (1992-1993), then as a Finance and Accounting Manager at PT Sadean Intramitra Corporation (1995-1997), then as a Finance & Accounting Manager at PT Batemuri Tours (1993-1995 and 1997-2009), and as the current Finance Director of PT Cubes Consulting (2010-present).

Mung Kusumo Aji - Member of Audit CommitteeAn Indonesian citizen, 50 years old, has served as a member of the Audit Committee of the Company since August 24th, 2018. He holds a Bachelor of Economics from Gadjah Mada University, Master of Management from IPMI and a Master of Business Administration from Monash University.

He started his career as a Management Development at PT Astra Daihatsu Motor (1992-1994), then as an Assistant Manager at PT Argo Manunggal Group (1994-1995), then as a Finance Manager at PT Bentala Mahaya (1995-1999), then as a Senior Manager at PT Tunas Sepadan Investama (1999-2001), then as the CFO of PT Andrew Tani Indonesia (2001-2005), then as the Finance & Administration Director of PT Trimuda Nuansa Citra (2005-2006), then as the VP of Intra Asia Corpora (2007-2008), and currently as a Commissioner at PT Indomitra Securities (2007-present). He also served as the President Director of PT Trimuda Nuansa Citra (2008-2014), then as the Managing Director of PT Indotama Domestic Lestari (2014-2016) and as the current President Director of PT Nusantara Lingkar Logistik (2016-present).

INDEPENDENCE OF THE AUDIT COMMITTEE

In accordance with the provisions in the Annex to the Decision of the Chairperson of the Capital Market Supervisory Agency No. Kep-643/BL/2012 dated December 7, 2012 concerning the Establishment and Work Guidelines for the Audit Committee, the Audit Committee shall act in a professional and independent manner. The independence of the Audit Committee is reflected in the composition of the members of the Audit Committee which consists of a Chair held by an Independent Commissioner and 2 (two) external professional members.

DESCRIPTION OF DUTIES AND RESPONSIBILITIES

The duties and responsibilities of the Audit Committee as contained in POJK No. 55/2015 regulate the following matters:

Page 118: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

TATA KELOLA PERUSAHAANGood Corporate Governance

Laporan Tahunan 2019 Annual Report

118

1. Melakukan penelaahan atas informasi keuangan yang akan dikeluarkan Perseroan kepada publik dan/atau pihak otoritas, antara lain laporan keuangan, proyeksi dan laporan lainnya terkait dengan informasi keuangan Perseroan;

2. Melakukan penelaahan atas ketaatan terhadap peraturan perundang-undangan yang berhubungan dengan kegiatan Perseroan;

3. Memberikan pendapat independen dalam hal terjadi perbedaan pendapat antara manajemen dan Akuntan atas jasa yang diberikannya;

4. Memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris mengenai penunjukkan Akuntan yang didasarkan pada independensi, ruang lingkup penugasan dan fee;

5. Melakukan penelaahan atas pelaksanaan pemeriksaan oleh auditor internal dan mengawasi pelaksanaan tidak lanjut oleh Direksi atas temuan auditor internal;

6. Melakukan penelaahan terhadap aktivitas pelaksanaan manajemen risiko yang dilakukan oleh Direksi;

7. Menelaah pengaduan yang berkaitan dengan proses akuntansi dan pelaporan keuangan Perseroan;

8. Menelaah dan memberikan saran kepada Dewan Komisaris terkait dengan adanya potensi benturan kepentingan Perseroan; dan

9. Menjaga kerahasiaan dokumen, data dan informasi Perseroan.

Dalam melaksanakan tugasnya Komite Audit mempunyai wewenang sebagai berikut:1. Mengakses dokumen, data dan informasi Perseroan

tentang karyawan, dana, aset, dan sumber daya perusahaan yang diperlukan;

2. Berkomunikasi langsung dengan karyawan, termasuk Direksi dan pihak yang menjalankan fungsi audit internal, manajemen risiko, dan Akuntan terkait tugas dan tanggung jawab Komite Audit;

3. Melibatkan pihak independen di luar anggota Komite Audit yang diperlukan untuk membantu pelaksanaan tugasnya (jika diperlukan); dan

4. Melakukan kewenangan lain yang diberikan oleh Dewan Komisaris.

RAPAT KOMITE AUDIT

Sesuai dengan ketentuan POJK No. 34/POJK.04/2014, Komite Audit wajib menyelenggarakan rapat secara berkala yaitu 1 (satu) kali setiap 4 (empat) bulan untuk melakukan perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi dari berbagai kegiatan lainnya yang relevan. Pada 2019, rapat Komite Audit dilakukan sebanyak 4 (empat) kali dengan frekuensi kehadiran sebagai berikut:

1. Review of the financial information that will be released by the Company to the public and/or authorities, including financial statements, projections and other reports related to the Company’s financial information;

2. Review of compliance with laws and regulations as related to the Company’s activities;

3. Provision of independent opinions in the event of disagreements between management and accountants for the services they provide;

4. Provision of recommendations to the Board of Commissioners regarding the appointment of accountants based on independence, scope of assignments and fees;

5. Review of the implementation of audits by internal auditors and supervising the Board of Directors’ continued implementation of the findings of internal auditors;

6. Review of the risk management implementation activities carried out by the Board of Directors;

7. Review of complaints relating to the accounting process and financial reporting of the Company;

8. Review and provision of advice to the Board of Commissioners regarding the potential conflict of interest of the Company; and

9. Maintenance of the Company’s documents, data and information confidentiality.

In carrying out its duties, the Audit Committee has the following authorities:1. Access to required documents, data and information

about the Company’s employees, funds, assets, and resources;

2. Direct communication with employees, including the Board of Directors and stakeholders who carry out the functions of internal audit, risk management, and accounting as they relate to the duties and responsibilities of the Audit Committee;

3. Involving of independent personnels outside of the required Audit Committee members in carrying out their duties (if needed); and

4. Perform other privileges as granted by the Board of Commissioners.

AUDIT COMMITTEE MEETING

In accordance with the provisions of POJK No. 34/POJK.04/2014, to support the implementation of the duties of the Audit Committee, committee members hold regular meetings, which is 1 (one) time every 4 (four) months to carry out the planning, implementation and evaluation of various relevant activities. In 2019, the Audit Committee meeting was conducted 4 (four) times with attendance level below:

Page 119: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

Laporan Tahunan 2019 Annual ReportPT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

119TATA KELOLA PERUSAHAANGood Corporate Governance

Nama Name

Jabatan Position

Jumlah Rapat Total Meetings

Jumlah Kehadiran Total Attendance

% Kehadiran % Attendance

Dyah Tjahjani Saraswati Ketua Komite AuditHead of Audit Committee

4 4 100%

A. Bambang Trinurcahya Anggota Komite AuditMember of Audit Committee

4 4 100%

Mung Kusumo Aji Anggota Komite AuditMember of Audit Committee

4 4 100%

PEDOMAN KOMITE AUDIT

Dalam melaksanakan tugasnya Komite Audit mengacu pada Piagam Komite Audit yang dibuat dan ditandatangani pada tanggal 24 Agustus 2018. Piagam Komite Audit mengatur diantaranya mengenai komposisi, struktur dan persyaratan keanggotaan, tugas dan tanggung jawab, masa tugas, wewenang dan mekanisme kerja, tata cara dan prosedur kerja, kebijakan penyelenggaraan rapat, system pelaporan kegiatan, penanganan pengaduan pihak ketiga.

AUDIT COMMITTEE GUIDELINES

The Audit Committee refers to the Audit Committee Charter which was made and signed on August 24, 2018, in carrying out its duties. The Audit Committee Charter regulates the composition, structure and requirements of membership, duties and responsibilities, tenure, authority and work mechanism, procedures and procedures work, policy for organizing meetings, reporting systems for activities, as well as handling third party complaints.

KOMITE NOMINASI DAN REMUNERASINomination and Remuneration Committee

Komite Nominasi dan Remunerasi adalah komite yang dibentuk oleh dan bertanggung jawab kepada Dewan Komisaris dalam membantu melaksanakan fungsi dan tugas Dewan Komisaris terkait nominasi dan remunerasi. Berdasarkan POJK No. 34/2014, maka Perseroan telah membentuk Komite Nominasi dan Remunerasi berdasarkan Surat Keputusan Dewan Komisaris No. 002/DEKOM/UJP/VIII/2018 tanggal 24 Agustus 2018.

KOMPOSISI KOMITE NOMINASI DAN REMUNERASI

Sampai dengan 31 Desember 2019, komposisi Komite Nominasi dan Remunerasi adalah sebagai berikut:

The Nomination and Remuneration Committee is established by and responsible to the Board of Commissioners in assisting their function and duties in related to the nomination and remuneration aspects. Pursuant to the POJK No. 34/2014, the Company has established a Nomination and Remuneration Committee based on the Decision Letter of Board of Commissioners No. 002/DEKOM/UJP/VIII/2018 dated August 24, 2018.

COMPOSITION OF NOMINATION AND REMUNERATION COMMITTEE

As of December 31, 2019, the composition of Nomination and Remuneration Committee of the Company is as follows:

Nama Name

Jabatan Position

Masa Jabatan Tenure

Dyah Tjahjani Saraswati Ketua Komite Nominasi dan RemunerasiHead of Nomination and Remuneration Committee

2018-2020

Yongky Wijaya Anggota Komite Nominasi dan RemunerasiMember of Nomination and Remuneration Committee

2018-2020

Astrid Nurcahyanti Anggota Komite Nominasi dan RemunerasiMember of Nomination and Remuneration Committee

2019-2020

Page 120: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

TATA KELOLA PERUSAHAANGood Corporate Governance

Laporan Tahunan 2019 Annual Report

120

PROFIL KOMITE NOMINASI DAN REMUNERASI

Dyah Tjahjani Saraswati – Ketua Komite Nominasi dan RemunerasiProfil beliau telah tersajikan dalam bab Profil Dewan Komisaris.

Yongky Wijaya – Anggota Komite Nominasi dan RemunerasiProfil beliau telah tersajikan dalam bab Profil Dewan Komisaris.

Astrid Nurcahyanti – Anggota Komite Nominasi dan RemunerasiWarga Negara Indonesia, berusia 43 tahun, berdomisili di Indonesia. Beliau menjabat sebagai Anggota Komite Nominasi dan Remunerasi Perseroan sejak tanggal 1 Juli 2019. Memperoleh gelar sarjana dari Universitas Pancasila.

Memulai karir sebagai Customer Service PT WOM Finance (2002–2004), menjadi Branch Marketing Support & Head Office PT Verena Oto Finance (2004 – 2007), menjadi Operational Assistant & Internal Controller PT Halfam Jaya Perdana (2007-2009), menjadi Vice Secretary Yayasan Da’l An-Nur (2009-2012), menjadi Human Capital Departemen Head PT Sumber Arthamas Finance (2012-2016), menjadi Human Capital Departemen PT Evolusi Financial Indonesia (2016-2017), menjadi Human Capital Departemen PT Mahkota Prosperus Abadi (Holding Company) (2017-2019), dan menjadi GM HR & GA Perseroan (2019-sekarang).

URAIAN TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB

Tugas dan Tanggung Jawab yang dijalankan oleh Komite Nominasi dan Remunerasi sesuai POJK No. 34/POJK.04/2014 tentang Komite Nominasi dan Remunerasi Emiten atau Perusahaan Publik, yaitu:

1. Terkait dengan fungsi Nominasia. Memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris

mengenai:i. Komposisi jabatan anggota Direksi dan/atau

anggota Dewan Komisaris;ii. Kebijakan dan kriteria yang dibutuhkan dalam

proses nominasi; daniii. Kebijakan evaluasi kinerja bagi anggota Dewan

Komisaris.b. Membantu Dewan Komisaris melakukan penilaian

kinerja anggota Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris berdasarkan tolok ukur yang telah disusun sebagai bahan evaluasi;

PROFILE OF NOMINATION AND REMUNERATION COMMITTEE

Dyah Tjahjani Saraswati – Head of Nomination and Remuneration CommitteeHer profile has been presented in the chapter of Board of Commissioners Profile.

Yongky Wijaya – Member of Nomination and Remuneration CommitteeHis profile has been presented in the chapter of Board of Commissioners Profile.

Astrid Nurcahyanti - Member of the Nomination and Remuneration CommitteeIndonesian citizen, 43 years old, residing in Indonesia. She has served as a Member of the Company’s Nomination and Remuneration Committee since 1 July 2019. Obtained her bachelor’s degree from Pancasila University.

Started her career as customer service of PT WOM Finance (2002-2004), she became the Branch Marketing Support & Head Office of PT Verena Oto Finance’s (2004-2007), Operational Assistant & Internal Controller of PT Halfam Jaya Perdana (2007-2009), Vice Secretary of Da’l An-Nur Foundation (2009-2012), the Human Capital Department Head of PT Sumber Arthamas Finance (2012-2016), the Human Capital Department of PT Evolusi Financial Indonesia (2016-2017), the Human Capital Department of PT Mahkota Prosperus Abadi (Holding Company) (2017-2019), and GM of the Company’s HR & GA (2019-present).

DESCRIPTION OF DUTIES AND RESPONSIBILITIES

Duties and Responsibilities carried out by the Nomination and Remuneration Committee are in compliant with the provisions stipulated in POJK No. 34/POJK.04/2014 regarding Nomination and Remuneration Committee of Issuers or Public Companies, namely:1. Related to Nomination function:

a. Providing recommendations to the Board of Commissioners on:i. The composition of membership of Board of

Directors and/or Board of Commissioners;ii. Policies and criteria required in the nomination

process; andiii. Performance evaluation policies for the members

of Board of Commissioners.b. Assisting the Board of Commissioners in assessing

the performance of Board of Directors and/or Board of Commissioners members based on the benchmark prepared as an evaluation material;

Page 121: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

Laporan Tahunan 2019 Annual ReportPT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

121TATA KELOLA PERUSAHAANGood Corporate Governance

c. Memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris mengenai program pengembangan kemampuan anggota Direksi dan/atau Dewan Komisaris; dan

d. Memberikan usulan calon yang memenuhi syarat sebagai anggota Direksi dan/atau Dewan Komisaris kepada Dewan Komisaris untuk disampaikan kepada RUPS.

2. Terkait dengan fungsi remunerasia. Memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris

mengenai:i. struktur remunerasi;ii. kebijakan atas remunerasi; daniii. besaran remunerasi.

b. Membantu Dewan Komisaris melakukan penilaian kinerja dengan kesesuaian remunerasi yang diterima masing-masing anggota Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris.

RAPAT KOMITE NOMINASI DAN REMUNERASI

Sesuai dengan ketentuan POJK No. 34/POJK.04/2014, Komite Nominasi dan Remunerasi wajib menyelenggarakan rapat secara berkala yaitu 1 (satu) kali setiap 4 (empat) bulan untuk melakukan perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi dari berbagai kegiatan lainnya yang relevan. Pada 2019, rapat anggota Komite Nominasi dan Remunerasi dilakukan sebanyak 3 (tiga) kali dengan frekuensi kehadiran sebagai berikut:

c. Providing recommendations to the Board of Commissioners on competency development programs for Board of Directors and/or Board of Commissioners members; and

d. Proposing candidates that meet the requirements for members of Board of Directors and/or Board of Commissioners to the Board of Commissioners to be submitted to the GMS.

2. Related to Remuneration functiona. Providing recommendations to the Board of

Commissioners on:i. Structure of remuneration;ii. policy on remuneration; andiii. amount of remuneration.

b. Assisting the Board of Commissioners in assessing performance to adjust the remuneration given to each members of Board of Directors and/or Board of Commissioners.

MEETING OF NOMINATION AND REMUNERATION COMMITTEE

In accordance with the provisions stipulated in the POJK No. 34/POJK.04/2014, the Nomination and Remuneration Committee shall hold regular meeting once every 4 (four) months to support the implementation of duties as well as to plan, carry out, and evaluate the relevant activities. In 2019, the Nomination and Remuneration Committee held 3 (three) meetings with attendance level below:

Nama Name

Jabatan Position

Jumlah Rapat Total Meetings

Jumlah Kehadiran Total Attendance

% Kehadiran % Attendance

Dyah Tjahjani Saraswati Ketua Komite Nominasi dan RemunerasiHead of Nomination and Remuneration Committee

3 3 100%

Yongky Wijaya Anggota Komite Nominasi dan RemunerasiMember of Nomination and Remuneration Committee

3 3 100%

Vinta Rosvinintia* Anggota Komite Nominasi dan RemunerasiMember of Nomination and Remuneration Committee

3 1 33%

Astrid Nurcahyanti Anggota Komite Nominasi dan RemunerasiMember of Nomination and Remuneration Committee

3 2 66%

*Mengundurkan diri per 25 Juni 2019 sehingga posisi yang bersangkutan digantikan oleh Astrid Nurcahyanti. Resigned as of June 25, 2019 and therefore replaced by Astrid Nurcahyanti.

Page 122: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

TATA KELOLA PERUSAHAANGood Corporate Governance

Laporan Tahunan 2019 Annual Report

122

PEDOMAN KOMITE NOMINASI DAN REMUNERASI

Dalam melaksanakan tugasnya Komite Nominasi dan Remunerasi mengacu pada Piagam Komite Audit yang dibuat dan ditandatangani pada tanggal 24 Agustus 2018. Piagam Komite Nominasi dan Remunerasi mengatur diantaranya mengenai komposisi dan struktur keanggotaan, masa jabatan, tugas dan tanggung jawab, tata cara dan prosedur kerja, kebijakan penyelenggaraan rapat, sistem pelaporan kegiatan, tata cara penggantian anggota.

NOMINATION AND REMUNERATION COMMITTEE GUIDELINES

Nomination and Remuneration Committee refers to the Audit Committee Charter which was made and signed on August 24, 2018, in carrying out its duties. The Nomination and Remuneration Committee Charter regulates the composition and structure of membership, tenure, duties and responsibilities, work procedures and procedures, policies organization of meetings, activity reporting systems, and procedures for replacing members.

SEKRETARIS PERUSAHAANCorporate Secretary

Perusahaan membentuk Sekretaris Perseroan sebagaimana disyaratkan dalam POJK No. 35/2014, berdasarkan Surat Keputusan Direksi No. 001/SKD/DIR/UJP/VIII/2018 tanggal 1 Agustus 2018 tentang Pengangkatan Sekretaris Perusahaan. Sekretaris Perusahaan diangkat dan bertanggung jawab langsung kepada Direktur Utama. Per 31 Desember 2019, Sekretaris Perusahaan adalah Tri Rachman Batara. Adapun fungsi utama Sekretaris Perusahaan adalah bertanggung jawab untuk memantau kepatuhan Perusahaan terhadap peraturan dan regulasi, memastikan bahwa para pemegang saham, otoritas pasar modal, analis dan publik memperoleh seluruh informasi penting yang terkait dengan Perusahaan secara tepat waktu, lengkap dan akurat; dan memastikan bahwa pengungkapan informasi serta komunikasi internal dan eksternal Perusahaan dilakukan secara transparan.

PROFIL SEKRETARIS PERUSAHAAN

Tri Rachman Batara – Sekretaris PerusahaanWarga Negara Indonesia, berusia 53 tahun dan berdomisili di Tangerang Selatan.

Beliau pernah menjabat sebagai Direktur Independen Perusahaan (September 2018-September 2019) berdasarkan Akta No. 27 tertanggal 17 September 2018 di hadapan Notaris Jose Dima Satria, S.H, M.Kn. Selama masa jabatannya sebagai Direktur Independen Perusahaan, beliau juga merangkap jabatan sebagai Sekretaris Perusahaan (September 2018 – sekarang).

The Company formed the Corporate Secretary as required in POJK No. 35/2014, based on Directors Decree No. 001/SKD/DIR/UJP/VIII/2018 dated 1 August 2018 concerning Appointment of Corporate Secretary. The Corporate Secretary is appointed and reports directly to the President Director. As of December 31, 2019, the Corporate Secretary is Mr. Tri Rachman Batara. The main function of the Corporate Secretary is to be responsible for monitoring the Company’s compliance with rules and regulations; ensuring that shareholders, capital market authorities, analysts and the public obtain all important information related to the Company in a timely, complete and accurate manner; and ensuring that the disclosure of information and internal and external communication of the Company is done transparently.

PROFILE OF CORPORATE SECRETARY

Tri Rachman Batara – Corporate SecretaryIndonesian citizen, 53 years old and residing in South Tangerang.

He was appointed as the Independent Director of the Company based on Deed No. 27 dated September 17th, 2018 before Notary Jose Dima Satria, S.H, M.Kn. During his service as Independent Director, he also serves as the Corporate Secretary (September 2018 – present).

Page 123: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

Laporan Tahunan 2019 Annual ReportPT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

123TATA KELOLA PERUSAHAANGood Corporate Governance

Beliau meraih gelar Sarjana Ekonomi dari Universitas Gadjah Mada pada tahun 1992 dan saat ini tengah menyelesaikan Pendidikan S2 di Institut Pengembangan Manajemen Indonesia di Jakarta.

Beliau memulai karirnya di bidang penjualan dan pemasaran sebagai Marketing Officer/Sales PT Cheil Jedang Indonesia (1992-1995), kemudian Sales Supervisor PT Astra International Tbk (1995-1996). Karirnya beralih ke bidang manajerial yang lebih luas di PT Bank Universal Tbk yang kemudian beralih menjadi PT Bank Permata Tbk, sebagai Senior Branch Officer pada 1996-1999 dengan jabatan terakhir sebagai Senior Customer Relations Officer pada 1999-2002. Berikutnya, beliau beralih karir ke bidang komunikasi dan hubungan luar dengan menjadi Manager Corporate Affairs & Communication di PT Lafarge Cement Indonesia (2002-2007), sebelum pindah ke industri pertambangan di PT Vale Indonesia Tbk (d/h PT International Nickel Indonesia Tbk) sebagai General Manager Communication & Government Relations (2007-2011) dan berpindah bagian ke Human Relation Department sebagai Internal Communication & People Engagement Specialist (2011-2014), dan kemudian sebagai General Manager External Relations PT Vale Indonesia Tbk (2014-2017).

Sebelum bergabung dengan Perusahaan, beliau sempat menjabat sebagai Head of Business Development and Transformation Division PT GOS Indoraya Group pada Januari-Juni 2018, serta merangkap sebagai anggota Komite Audit PT Reksa Finance.

He earned his Bachelor of Economics from Gadjah Mada University in 1992 and is currently completing Master of Education at the Indonesian Management Development Institute in Jakarta.

He began his career in sales and marketing as a Marketing Officer/Sales at PT Cheil Jedang Indonesia in 1992-1995, and later at PT Astra International Tbk in 1995-1996 as a Sales Supervisor. His career switched to a broader managerial field at PT Bank Universal Tbk, which later changed to PT Bank Permata Tbk, as a Senior Branch Officer in 1996-1999 with his last position as Senior Customer Relations Officer in 1999-2002. Next, he switched his career to communication and external relations by becoming Corporate Affairs Manager& Communication at PT Lafarge Cement Indonesia in 2002-2007, before moving to the mining industry at PT Vale Indonesia Tbk (formerly PT International Nickel Indonesia Tbk) as the General Manager of Communication and Government Relations in 2007-2011. He then switched fields to Human Relation Department as an Internal Communication & People Engagement Specialist in 2011-2014, and then as External Relations General Manager of PT Vale Indonesia Tbk in 2014-2017.

Prior to joining the Company, he once served as Head of Business Development and Transformation Division at PT GOS Indoraya Group from January to June 2018, and while serving as a member of the Audit Committee at PT Reksa Finance.

Sekretaris PerusahaanCorporate Secretary

Tri Rachman Batara

Page 124: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

TATA KELOLA PERUSAHAANGood Corporate Governance

Laporan Tahunan 2019 Annual Report

124

URAIAN TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB

Sekretaris Perusahaan memiliki tugas dan tanggung jawab yaitu:1. Mengikuti perkembangan Pasar Modal khususnya

peraturan perundang-undangan yang berlaku di bidang Pasar Modal;

2. Memberikan masukan kepada Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan untuk mematuhi ketentuan peraturan perundang-undangan di bidang Pasar Modal;

3. Membantu Direksi dan Dewan Komisaris dalam pelaksanaan tata kelola perusahaan yang meliputi:

a. Keterbukaan informasi kepada masyarakat, termasuk ketersediaan informasi pada situs resmi Perseroan;

b. Penyampaian laporan kepada OJK tepat waktu;c. Penyelenggaraan dan dokumentasi RUPS;d. Penyelenggaraan dan dokumentasi rapat Direksi

dan/atau Dewan Komisaris; dan

e. Pelaksanaan program orientasi terhadap perusahaan bagi Direksi dan/atau Dewan Komisaris.

4. Sebagai penghubung atau contact person antara Perseroan dengan pemegang saham Perseroan, OJK, dan pemangku kepentingan lainnya;

5. Menjaga kerahasiaan dokumen, data dan informasi yang bersifat rahasia kecuali dalam rangka memenuhi kewajiban sesuai dengan peraturan perundang-undangan atau ditentukan lain dalam peraturan perundang-undangan;

6. Mengikuti pendidikan dan/atau pelatihan dalam rangka meningkatkan pengetahuan dan pemahaman untuk membantu pelaksanaan tugasnya; dan

7. Membuat laporan secara berkala sekurang-kurangnya 1 (satu) kali dalam 1 (satu) tahun mengenai pelaksanaan fungsi sekretaris perusahaan kepada Direksi dan ditembuskan kepada Dewan Komisaris.

PROGRAM PELATIHAN SEKRETARIS PERUSAHAAN

Perusahaan senantiasa memberikan kesempatan kepada Sekretaris Perusahaan untuk mengikuti seminar, pelatihan, dan sosialisasi peraturan yang diselenggarakan oleh Bursa Efek Indonesia dan OJK. Lebih lanjut, Sekretaris Perusahaan juga tergabung dalam Indonesia Corporate Secretary Association (ICSA) di mana Sekretaris Perusahaan memiliki kesempatan untuk terus mengikuti seluruh seminar dan pelatihan yang diadakan oleh ICSA secara berkala.

DESCRIPTION OF DUTIES AND RESPONSIBILITIES

The duties and responsibilities of Corporate Secretary are:

1. To keep abreast of the development in Capital Market, especially the prevailing laws and regulations in Capital Market.

2. To provide inputs to the Board of Directors and Board of Commissioners of the Company to comply with all laws and regulations in Capital Market.

3. To assist the Board of Directors and Board of Commissioners in the implementation of corporate governance, covering:a. Information disclosure to the public, including the

availability of information on the Company’s official website;

b. Submission of report to the OJK in a timely manner;c. Convention and documentation of GMS;d. Organization and documentation of meetings of

Board of Directors and/or Board of Commissioners; and

e. Implementation of Company orientation program for the Board of Directors and/or Board of Commissioners.

4. To liaise or serve as a contact person between the Company and the shareholders, OJK and other stakeholders;

5. To maintain the confidentiality of documents, data, and other confidential information, unless to meet the obligations in accordance with the laws and regulations, or if stipulated by the laws and regulations;

6. To participate in training and/or education activities in order to improve their skills and capacities that can assist the implementation of their duties; and

7. To prepare a regular report, at the very least once a year, egarding the implementation of Corporate Secretary’s function, and to submit the report to the Board of Directors and Board of Commissioners.

CORPORATE SECRETARY TRAINING PROGRAM

The Company always provides an opportunity for the Corporate Secretary to attend seminars, training, and socialization of regulations organized by the Indonesia Stock Exchange (IDX) and OJK. Furthermore, the Corporate Secretary is also incorporated in the Indonesian Corporate Secretary Association (ICSA), where the Corporate Secretary has the opportunity to attend all seminars and trainings held by ICSA on a regular basis.

Page 125: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

Laporan Tahunan 2019 Annual ReportPT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

125TATA KELOLA PERUSAHAANGood Corporate Governance

PELAKSANAAN TUGAS SEKRETARIS PERUSAHAAN

Sejak penunjukkan hingga sekarang, Sekretaris Perusahaan telah melakukan tugas dan fungsinya sesuai dengan ketentuan peraturan Pasar Modal antara lain dengan menyelenggarakan Rapat Direksi dan Komisaris, RUPS, Public Expose, dan Keterbukaan Informasi. Selain itu, Sekretaris Perusahaan jiuga berperan sebagai Public Relations dan Media Relations dan menjadi juru bicara Perusahaan kepada media massa di berbagai kesempatan.

IMPLEMENTATION OF CORPORATE SECRETARY DUTIES

Since his appointment, the Corporate Secretary has carried out his duties and functions in accordance with the provisions of the Capital Market regulations, including by holding meetings of the Directors and Commissioners, GMS, Public Expose, and Information Disclosure. Moreover, the Corporate Secretary also has a role in Public Relations and Media Relations and becomes the Company’s spokesperson to the mass media on various occasions.

Unit Audit Internal merupakan suatu unit kerja dalam Perseroan yang menjalankan fungsi audit internal, sebagaimana yang disyaratkan dalam ketentuan POJK No. 56/2015. Perseroan telah membentuk Unit Audit Internal di bawah Kendali Satuan Pengawasan Internal sebagaimana termaktub dalam Surat Penunjukan Unit Internal PT Urban Jakarta Propertindo Tbk No. 005/SKD/DIR/UJP/VIII/2018 tentang Pengangkatan Internal Audit tertanggal 24 Agustus 2018. Direksi Perseroan mengangkat Suryo Sukma Herjuno sebagai Pjs. Ketua Audit Internal Perseroan.

PROFIL KETUA AUDIT INTERNAL

Suryo Sukma Herjuno – Pjs. Ketua Audit InternalWarga Negara Indonesia, berusia 30 tahun, berdomisili di Indonesia. Beliau menjabat sebagai Pjs. Ketua Unit Audit Internal Perseroan sejak 1 Maret 2019. Memperoleh gelar Sarjana Ekonomi dari Universitas Gajah Mada dan gelar Master Acoounting dari Universitas Gajah Mada. Memulai karir sebagai Accounting Supervisor di PT Kapal Api Global (2016 – 2017), Accounting Manager di PT Nusa Wijaya Properti (2017 – 2018), dan bergabung dengan PT Urban Jakarta Propertindo Tbk (2018 – sekarang).

STRUKTUR DAN KEDUDUKAN UNIT AUDIT INTERNAL

Dalam struktur organisasi Perusahaan, Unit Audit Internal ditempatkan langsung di bawah Direktur Utama.

JUMLAH PEGAWAI AUDITOR INTERNAL

Pada 2019, jumlah pegawai auditor internal Perseroan sejumlah 1 orang.

Internal Audit Unit is a work unit within the Company that carries out the internal audit function as required in the provisions stipulated in the POJK No. 56/2015. The Company has established the Internal Audit Unit under the Internal Audit Function as stipulated in the Appointment Letter of Internal Audit Unit of PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. No. 005/SKD/DIR/UJP/VIII/2018 regarding Appointment of Internal Audit dated August 24, 2018. The Company appoints Suryo Sukma Herjuno as Temporary Head of Internal Audit Unit.

PROFILE OF THE HEAD OF INTERNAL AUDIT

Suryo Sukma Herjuno - Acting Head of Internal AuditIndonesian citizen, 30 years old, residing in Indonesia. He has served as Acting Chairman of the Company’s Internal Audit Unit since March 1, 2019. Obtained a Bachelor of Economics degree from Gajah Mada University and a Master’s of Accounting from Gajah Mada University. Started his career as an Accounting Supervisor at PT Kapal Api Global (2016 - 2017), became an Accounting Manager at PT Nusa Wijaya Properti (2017 - 2018), and joined PT Urban Jakarta Propertindo Tbk (2018 - present).

STRUCTURE AND POSITION OF INTERNAL AUDIT UNIT

In the Company’s organization structure, the Internal Audit Department is positioned directly under the President Director.

TOTAL INTERNAL AUDITORS

In 2019, the number of internal auditors of the Company was 1 (one) auditor.

UNIT AUDIT INTERNALInternal Audit Unit

Page 126: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

TATA KELOLA PERUSAHAANGood Corporate Governance

Laporan Tahunan 2019 Annual Report

126

URAIAN TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB

Tugas dan tanggung jawab Unit Audit Internal meliputi:

1. Menyusun dan melaksanakan rencana Audit Internal tahunan;

2. Menguji dan mengevaluasi pelaksanaan pengendalian internal dan sistem manajemen risiko sesuai dengan kebijakan Perseroan;

3. Melakukan pemeriksaan dan penilaian atas efisiensi dan efektivitas di bidang keuangan, akuntansi, operasional, sumber daya manusia, pemasaran, teknologi informasi dan kegiatan lainnya;

4. Memberikan saran perbaikan dan informasi yang objektif tentang kegiatan yang diperiksa pada semua tingkat manajemen;

5. Membuat laporan hasil audit dan menyampaikan laporan tersebut kepada Direktur Utama dan Dewan Komisaris;

6. Memantau, menganalisis dan melaporkan pelaksanaan tindak lanjut perbaikan yang telah disarankan;

7. Bekerja sama dengan Komite Audit;8. Menyusun program untuk mengevaluasi mutu kegiatan

Audit Internal yang dilakukannya; dan9. Melakukan pemeriksaan khusus apabila diperlukan.

Wewenang Unit Audit Internal meliputi antara lain:1. Mengakses seluruh informasi yang relevan tentang

Perseroan terkait dengan tugas dan fungsinya;2. Melakukan komunikasi secara langsung dengan Direksi,

Dewan Komisaris, dan/atau Komite Audit serta anggota dari Direksi, Dewan Komisaris, dan/atau Komite Audit;

3. Mengadakan rapat secara berkala dan insidentil dengan Direksi, Dewan Komisaris, dan/atau Komite Audit; dan

4. Melakukan koordinasi kegiatannya dengan kegiatan auditor eksternal.

PIAGAM UNIT AUDIT INTERNAL

Dalam melaksanakan tugasnya Unit Audit Internal mengacu pada Piagam Audit Internal yang dibuat dan ditandatangani pada tanggal 24 Agustus 2018. Piagam Audit Internal mengatur diantaranya mengenai struktur dan kedudukan, tugas dan tanggung jawab, persyaratan dan kode etik seorang auditor internal, wewenang, dan pertanggungjawaban.

PELAKSANAAN KEGIATAN UNIT AUDIT INTERNAL

Selama tahun 2019, Unit Audit Internal melakukan meeting bersama Komite Audit sebanyak 3 kali pada bulan Juli, Oktober, dan Desember untuk memberitahukan terkait temuan hasil audit internal Perusahaan.

DESCRIPTION OF DUTIES AND RESPONSIBILITIES

Duties and responsibilities of the Internal Audit Unit are as follows:1. To develop and implement an annual Internal Audit plan;

2. To review and evaluate the implementation of internal controls and risk management systems in accordance with the Company’s policies;

3. To conduct review and evaluation on the efficiency and effectiveness of financial, accounting, operational, human resources, marketing, information technology, and other activities;

4. To provide suggestions for improvements and objective information on the activities examined at all levels of management;

5. To prepare an audit report and submit it to the President Director and Board of Commissioners;

6. To monitor, analyze and submit report on the implementation of follow-up activities of the suggested improvements;

7. To cooperate with the Audit Committee;8. To develop a program to evaluate the quality of Internal

Audit activities conducted; and9. To conduct special audit if necessary.

The authority of Internal Audit Unit covers the following:1. Accessing all relevant information on the Company in

relation to their duties and functions;2. Communicating directly with the Board of Directors,

Board of Commissioners, and/or Audit Committee as well as members of the Board of Directors, Board of Commissioners, and/or Audit Committee;

3. Holding regular and incidental meetings with the Board of Directors, Board of Commissioners, and/or Audit Committee; and

4. Coordinating its activities with the activities of external auditors.

INTERNAL AUDIT UNIT CHARTER

The Internal Audit Unit refers to the Internal Audit Charter which was made and signed on August 24, 2018, in carrying out its duties. The Internal Audit Charter regulates the structure and position, duties and responsibilities, requirements and code of ethics of an internal auditor, authority, and accountability.

IMPLEMENTATION OF INTERNAL AUDIT UNIT ACTIVITIES

In 2019, the Internal Audit Unit held meetings with the Audit Committee as many as 3 times in July, October and December to notify the Company’s internal audit findings.

Page 127: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

Laporan Tahunan 2019 Annual ReportPT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

127TATA KELOLA PERUSAHAANGood Corporate Governance

Perseroan menunjuk Kantor Akuntan Publik (KAP) Rama Wendra untuk melakukan jasa audit laporan keuangan tahunan Perseroan tahun 2019. Biaya jasa audit yang dikeluarkan Perseroan adalah Rp220.000.000,00 (tidak termasuk PPn). Opini yang diberikan kepada Laporan Keuangan Tahunan Perusahaan adalah Wajar Tanpa Pengecualian (WTP). KAP tidak memberikan jasa lain selain jasa audit laporan keuangan tahunan.

The Company appointed Public Accounting Firm (KAP) Rama Wendra to conduct audit service on Company’s 2019 annual financial statements. Fee for audit activity paid by the Company amounted to IDR220,000,000 (excluding VAT). The Company’s financial statements obtained fair opinion in all material respects. The appointed KAP did not provide any services other than the audit service on financial statements.

AKUNTAN PUBLIKPublic Accountant

Tahun Buku Fiscal Year

Nama KAP Name of Public Accounting Firm

Nama Auditor Auditor’s Name

Jasa yang Diberikan Services Provision

Biaya Jasa Audit (Rp) Audit Fee (IDR)

2019 Rama Wendra jasa audit laporan keuangan tahunanaudit service on annual financial statements

220.000.000

2018 Rama Wendra jasa audit laporan keuangan tahunanaudit service on annual financial statements

150.000.000

Page 128: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

TATA KELOLA PERUSAHAANGood Corporate Governance

Laporan Tahunan 2019 Annual Report

128

SISTEM MANAJEMEN RISIKORisk Management System

Guna menjalankan kegiatan usaha yang sehat, Perusahaan mengimplementasikan sistem manajemen risiko, yaitu sistem yang ber tujuan untuk mengidentifikasi, mengelola dan memitigasi potensi risiko yang dapat timbul seiring dengan berkembangannya Perusahaan. Dalam melaksanakan sistem manajemen risiko, Perusahaan melakukan pengawasan yang aktif dari Dewan Komisaris dan Direksi atas seluruh kinerja dan aktivitas Perusahaan. Perusahaan juga melakukan evaluasi, pembaharuan dan pengadaan kebijakan-kebijakan, peraturan dan Standard Operating Procedure (SOP). Oleh sebab itu, untuk mencegah terjadinya risiko-risiko yang berpotensi memberikan pengaruh yang signifikan terhadap keberlangsungan usaha Perusahaan di masa mendatang, Perusahaan secara rutin melakukan identifikasi, pengukuran serta pemantauan potensi-potensi risiko yang dihadapi oleh Perusahaan serta menerapkan sistem informasi manajemen dalam hal pengendalian internal yang menyeluruh.

Dalam menerapkan pengendalian risiko, Perusahaan berupaya agar sistem manajemen risiko dapat meningkatkan efektivitas dan efisiensi kinerja. Dengan demikian, setiap keputusan yang diambil Perusahaan selalu mengacu pada hasil analisis atas hasil dari penerapan pengelolaan risiko Perusahaan. Kepatuhan dan proses pengendalian internal dipantau melalui rambu-rambu SOP yang telah ditetapkan oleh Perusahaan.

PROFIL RISIKO DAN UPAYA MITIGASI

Risiko di bawah ini disusun berdasarkan bobot dari dampak masing-masing risiko terhadap kinerja keuangan, kegiatan operasional dan prospek Perusahaan serta investasi pada saham Perusahaan.

Risiko UtamaRisiko Ketersediaan Lahan yang Dimiliki Perusahaan

Dalam menjalankan bisnisnya, Perusahaan membutuhkan waktu untuk membangun aset berupa lahan yang akan diubah menjadi sebuah hunian yang nyaman dan terpercaya. Pembangunan hunian merupakan penghasilan dan bisnis utama Perusahaan, sehingga ketersediaan lahan yang memiliki lokasi strategis atau lahan yang bisa diubah

To carry out healthy business activities, the Company implements a risk management system, which is a system that aims to identify, manage, and mitigate potential risks that can arise as the Company develops. In implementing the risk management system, the Company carries out active supervision from the Board of Commissioners and Directors on all the Company’s performance and activities. The Company also evaluates, updates and procures policies, regulations and Standard Operating Procedures (SOP). Therefore, to prevent the occurrence of risks that have the potential to have a significant influence on the sustainability of the Company’s business in the future, the Company routinely identifies, measures and monitors potential risks faced by the Company and implements a comprehensive internal control on management information system.

In risk control implementation, the risk management system aims to increase the effectiveness of performance. Thus, every decision taken by the Company always refers to the results of analysis of Company’s risk management implementation. Compliance and internal control processes are monitored through SOP indicators set by the Company.

RISK PROFILE AND MITIGATION EFFORTS

The risk profiles below are prepared based on the degree of impact of each risk on the financial performance, operational activities and prospects of the Company, as well as investments in the Company’s shares starting from the Company’s main risks.

Main RisksRisk of Availability of Land Owned by the Company

In carrying out its business, the Company needs time to build assets in the form of land that will be converted into a comfortable and reliable residence. The development of residence is the Company’s main income and business; hence, the availability of land on a strategic location or land that can be converted into revenue is a crucial factor. The

Page 129: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

Laporan Tahunan 2019 Annual ReportPT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

129TATA KELOLA PERUSAHAANGood Corporate Governance

menjadi pendapatan, merupakan faktor yang sangat penting. Risiko ketersediaan lahan yang dimiliki Perusahaan merupakan risiko utama karena jika Perusahaan tidak lagi memiliki lahan yang bisa dikembangkan, maka kegiatan usaha serta prospek usaha daripada Perusahaan akan terhambat.

Untuk mencegah risiko ini terjadi, Perusahaan telah menyediakan lahan yang cukup untuk bertahun-tahun ke depan yang siap untuk dikembangkan dan membuka kemungkinan untuk mengakuisisi lahan. Selain itu, Perusahaan dikelola oleh Manajemen yang terdiri dari individu-individu berpengalaman di bidang properti dan memiliki kecakapan untuk menangkap peluang-peluang bisnis di bidang properti maupun di bidang usaha yang lain. Dengan demikian, maka Perusahaan diharapkan mampu bersaing dan berkembang lebih pesat.

Risiko Terkait Dengan Kegiatan Usaha PerseroanRisiko Persaingan Usaha

Pertumbuhan populasi dan generasi milenial di Indonesia yang pesat, membuat industri properti di Indonesia menjadi sangat menarik. Permintaan hunian oleh generasi yang saat ini berumur antara 23 – 37 tahun sedang bertumbuh dengan pesat sehingga menimbulkan banyaknya persaingan usaha di bidang properti karena kesempatan yang masih besar. Dalam hal ini, Perusahaan memiliki banyak pesaing dan banyaknya substitusi hunian yang dapat dipilih oleh konsumen. Jika Perusahaan tidak berinovasi, maka kegiatan usaha dan prospek usaha Perusahaan akan terhambat oleh pesaing-pesaing lainnya.

Untuk meminimalisir risiko ini, Perusahaan merancang lokasi proyeknya berdekatan dengan transportasi umum seperti LRT. Perusahaan juga memiliki konsep TOD yang jarang dimiliki oleh pesaing lainnya. Hunian milik Perusahaan terhubung dengan langsung ke LRT sehingga memudahkan penghuni untuk menuju ibukota maupun bepergian tempat lainnya. Selain itu, harga dari apartemen Perusahaan masih sangat terjangkau karena terletak di daerah pinggiran Jakarta.

Namun demikian, seiring dengan semakin dikenalnya konsep TOD oleh masyarakat dan dan dunia usaha, semakin banyak pula pesaing yang berlomba-lomba menggunakan konsep yang sama. Masalah lain adalah kurang kuatnya / kurangnya kepastian dalam penetapan kawasan TOD dalam undang-undang maupun peraturan terkait, sehingga cukup mudah bagi suatu pengusaha property untuk meng-klaim dirinya sebagai property berkonsep TOD, padahal ia hanya memenuhi hanya satu atau dua dari sekian banyak standar dalam konsep kawasan TOD yang sebenarnya. Untuk itu,

risk of the availability of land owned by the Company is a main risk because if the Company no longer has land to be developed, the business activities and business prospects of the Company will be hampered.

To prevent the occurrence of this risk, the Company has adequately prepared land ready to be developed for many years to come, and is ready to seize the possibility of acquiring land. In addition, the Company is managed by a Management team consisting of experienced individuals in the property sector with the ability to capture business opportunities in the property sector as well as in other business fields. Thus, the Company is expected to be able to compete and grow more rapidly.

Risks Related To Business Activities Of The CompanyRisk of Business Competition

The rapid growth of the population and millennial generation in Indonesia, makes the property industry in Indonesia highly attractive. Demand for residence from the generations whose age range is in 23 to 37 years old is growing rapidly, allowing rise to business competition in the property sector due to the great opportunities present. In this case, the Company has many competitors and many residential substitutions that can be chosen by consumers. If the Company does not innovate, its business activities and prospects will be hampered by other competitors.

In minimizing this risk, the Company has an advantage in the form of the close proximity of its projects to public transportation means, such as the LRT. The Company also has a TOD concept that is rarely owned by other competitors, in which the Company’s residential property is connected directly to the LRT, facilitating the residents to go to Jakarta or to travel elsewhere. In addition, the prices of Company’s apartments are highly affordable as they are located in the suburbs of Jakarta.

However, as the Transit Oriented Development (TOD) concept becomes more familiar to the public and businesses, many competitors are competing to use the same concept. Another problem is lack of certainty in the TOD areas determination in related laws and regulations, making it quite easy for a property entrepreneur to claim himself as a TOD concept property, even though he only meets only one or two of the standards in the actual TOD area concept. Therefore, the Company establishes relationship with regulatory agencies and academics in the property sector

Page 130: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

TATA KELOLA PERUSAHAANGood Corporate Governance

Laporan Tahunan 2019 Annual Report

130

Perusahaan berusaha menjalin hubungan dengan instansi-instansi regulasi dan akademisi di bidang property untuk membangun opini dan sosialisasi mengenai bagaimana kawasan yang menggunakan konsep TOD itu sebenarnya.

Risiko Terhambatnya Proyek LRT dan Pembangunan

Kenyamanan berakomodasi merupakan salah satu pertimbangan penting dalam memilih hunian. Perusahaan telah menyiapkan akomodasi yang bertempat sangat dekat dengan transportasi umum seperti LRT. Pembangunan LRT yang berdekatan dengan apartemen Perusahaan merupakan salah satu faktor yang dapat menaikkan nilai proyek Perusahaan. Pembangunan LRT yang sedang berjalan saat ini diharapkan dapat selesai tepat waktu agar sejalan dengan proyek yang sedang dibangun oleh Perusahaan. Berhubung LRT merupakan faktor penting yang dapat menjadi nilai tambah bagi proyek Perseroan, keterlambatan penyelesaian proyek LRT dapat berimbas terhadap permintaan proyek yang dibangun oleh Perusahaan. Dikarenakan proyek LRT merupakan proyek yang dijalankan oleh pihak ketiga dan Perusahaan tidak mempunyai kontrol atas hal tersebut, maka risiko terhambatnya proyek LRT dapat mempengaruhi prospek usaha Perusahaan.

Konsumen tentunya akan mengharapkan bahwa proyek yang dijalankan oleh Perusahaan dapat selesai tepat pada waktunya. Jika terjadi keterlambatan dalam pembangunan karena faktor internal maupun eksternal, hal tersebut akan dapat merusak reputasi dan prospek usaha Perusahaan.

Risiko Tren Gaya Hidup

Pembangunan dan pengembangan LRT dapat terbilang masih baru dan masih dalam tahap pembangunan. Kendaraan pribadi masih menjadi alternatif utama bagi masyarakat dalam bepergian di dalam kota. Perubahan tren gaya hidup dan kebiasaan masyarakat Indonesia dari menggunakan kendaraan pribadi menjadi transportasi umum berupa LRT tentunya membutuhkan waktu. Jika perubahan tren gaya hidup berhasil terjadi, maka nilai dari proyek Perusahaan akan meningkat mengingat proyek Perusahaan berdekatan secara langsung dengan LRT. Jika tren gaya hidup masyarakat Indonesia, khususnya di daerah sekitar lokasi proyek-proyek yang dimiliki oleh Perusahaan tidak berubah, maka hal ini dapat mempengaruhi prospek usaha dan target pendapatan Perusahaan.

Risiko Tuntutan Hukum Pihak Ketiga

Pembelian atau akuisisi lahan menjadi hal penting bagi Perusahaan untuk mengembangkan bisnis usahanya. Dari pembelian atau akuisisi lahan, dapat terjadi tuntutan hukum

to build opinions and socialize the real implementation of TOD concept.

Risk of Delay in the LRT and Development Projects

The convenience of accommodation is one of the primary considerations in choosing a residence. The Company hasprepared an accommodation that is located very close to public transportation such as LRT. The construction of LRT adjacent to the Company’s apartment is one of the factors that can increase the value of the Company’s project. The current construction of LRT is expected to be completed on time so as to be in line with the project being built by the Company. Since LRT is an important factor that can increase the values of the Company’s project, the delay in the completion of the LRT project can affect the demand for projects built by the Company. Due to the fact that LRT project is run by third parties and the Company does not have control over them, the risk of delays in LRT project can affect the Company’s business prospects.

Consumers will certainly expect that the project run by the Company can be completed on time; hence, if there is a delay in development due to internal and external factors, it will damage the Company’s reputation and business prospects.

Risk of Lifestyle Trend

The development of LRT can be considered new and is still under construction. Private vehicles remain as the main alternative for public travel in the city. Changes in lifestyle trends and habits of Indonesian people from using private vehicles to public transportation in the form of LRT certainly takes time. If changes in lifestyle trend occur, the value of the Company’s projects will increase given that the location of Company’s projects are directly adjacent to the LRT. If the lifestyle trends of Indonesian people do not change, this can certainly affect the business prospects and revenue targets of the Company.

Risk of Third Party Lawsuits

Land purchase or acquisition is crucial for the Company to develop its business. Nonetheless, lawsuits can occur due to land purchase or acquisition, either before or after the

Page 131: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

Laporan Tahunan 2019 Annual ReportPT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

131TATA KELOLA PERUSAHAANGood Corporate Governance

baik yang terjadi sebelum atau sesudah proyek beroperasi. Tuntutan hukum dari pihak ketiga dapat berdampak negatif terhadap reputasi, kegiatan usaha, kondisi keuangan, operasional dan prospek usaha Perusahaan.

Risiko Hubungan Sosial dengan Warga Sekitar Proyek

Lahan-lahan yang sesuai dengan konsep yang dijalan Perusahaan pada umumnya berada di tengah pemukiman. Dengan demikian proyek pembangunannya akan berada di tengah pemukiman yang sudah ada terlebih dahulu. Hal ini berarti memunculkan potensi gesekan dengan warga di sekitar proyek pembangunan. Jika penanganan hubungan sosial ini tidak baik, akan berpotensiu mengganggu kegiatan pembangunan, bahkan yang terburuk adalah penghentian proyek.

Dengan demikian, perlu ada perencanaan dan komunikasi yang baik untuk membangun hubungan dengan masyarakat sekitar proyek, khususnya yang terdampak langsung atas aktivitas proyek.

Risiko Kredit Konsumen

Risiko kredit adalah risiko di mana Perusahaan akan mengalami kerugian yang timbul dari pelanggan, klien atau pihak lawan yang gagal memenuhi kewajiban kontraktual mereka. Kebijakan Perusahaan mengelola risiko tersebut adalah dengan menerapkan kebijakan persetujuan pembelian berdasarkan prinsip kehati-hatian, melakukan pengawasan terhadap portofolio kredit secara berkesinambungan serta melakukan pengelolaan atas piutangnya. Instrumen keuangan Perusahaan yang mempunyai potensi atas risiko kredit terdiri dari kas dan setara kas, piutang pihak berelasi dan aset lain-lain. Jumlah eksposur risiko kredit maksimum sama dengan nilai tercatat atas akun-akun tersebut.

Risiko Kendala Pendanaan

Perusahaan dalam menjalankan proyek-proyek pembangunannya membutuhkan jumlah dana yang cukup besar untuk penyelesaian proyek yang dikerjakan. Selama proyek-proyek tersebut dikerjakan, terdapat kemungkinan kebutuhan dana untuk menyelesaikan proyek tersebut tidak tersedia tepat pada waktunya. Meskipun selama ini Perusahaan tidak pernah mengalami kesulitan memperoleh pendanaan dari perbankan untuk mendanai seluruh proyeknya yang telah selesai atau proyek yang saat ini sedang dikembangkan namun tidak terdapat jaminan bahwa hal tersebut tetap berlangsung di masa depan.

project operates. Lawsuits from third parties can have a negative impact on the Company’s reputation, business activities, financial condition, operations and business prospects.

Risk of Social Relations with Residents Situated Around the Project

Lands that is aligned with the concept of the Company are generally located in the middle of the settlement. Thus, the development project will be in the middle of existing settlements. It can raise the potential of friction with residents around the development project. If the social relations are not well handling, it can potentially disrupt development activities, at the worst is the termination of the project.

Thus, a good communication and planning are required to build relationships with the communities situated around the project, especially those who directly affected by project activities.

Risk of Consumer Credit

Risk of credit can occur when the Company suffers from losses due to the failure of the customers, clients, or opposing parties to meet their contractual obligations. To manage this risk, the Company has implemented a purchase approval policy based on prudent principles, conducted continuous monitoring on its credit portfolio, and managed its receivables meticulously. The Company’s financial instruments with the potential for credit risk consist of cash and cash equivalents, related party receivables and other assets. The maximum credit risk exposure is equal to the book value of these accounts.

Risk of Obstruction in Funding

In carrying out its development projects, the Company requires a large amount of funds for the completion of the projects. During the project development phase, there is a possibility that the funding needed to complete the project is not available on time. Although the Company has never had any difficulty in obtaining funding from banks to fund all of its completed projects or projects that are currently being developed, there is no guarantee that this will continue in the future.

Page 132: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

TATA KELOLA PERUSAHAANGood Corporate Governance

Laporan Tahunan 2019 Annual Report

132

Ketidakmampuan Perusahaan untuk memperoleh pendanaan secara tepat waktu, dapat menyebabkan terhambatnya bahkan sampai terhentinya proyek tersebut. Terhambatnya atau terhentinya proyek yang sedang dilaksanakan oleh Perusahaan akan berdampak negatif pada kinerja operasional, pendapatan dan prospek usaha Perseroan.

Risiko Perubahan Teknologi

Seiring dengan perkembangan teknologi yang semakin pesat, hal tersebut dapat menjadi ancaman bagi usaha Perusahaan. Munculnya Internet of Things (IoT) yang merupakan sebuah konsep yang bertujuan untuk memperluas manfaat konektivitas internet yang tersambung secara terus menerus ke seluruh aspek kehidupan manusia termasuk salah satunya rumah tinggal, membuat Perusahaan harus dapat mengembangkan hunian yang dapat mengakomodir perubahan teknologi ini sehingga tidak mengurangi pangsa pasar Perusahaan.

Risiko Terkait Pengelolaan Dan Kepemilikan Saham PerusahaanRisiko Tidak Likuidnya Saham yang Beredar di Bursa

Meskipun Perusahaan sudah mencatatkan sahamnya di BEI, tidak ada jaminan bahwa pasar untuk saham Perusahaan yang diperdagangkan tersebut akan berkembang, atau jika pasar berkembang maka otomatis saham Perusahaan akan aktif atau likuid. Kondisi ini terjadi karena terdapat kemungkinan mayoritas pemegang saham tidak memperdagangkan sahamnya di pasar sekunder dan/atau tujuan pembelian saham adalah sebagai investasi jangka panjang.

Fluktuasi Harga Saham Perusahaan

Harga saham Perusahaan mungkin dapat berfluktuasi secara tajam dan mungkin dapat diperdagangkan pada harga di bawah Harga Penawaran Perdana, hal ini disebabkan antara lain oleh: a. Perbedaan antara realisasi kinerja keuangan dan usaha

Perusahaan dengan ekspektasi para investor;

b. Perubahan rekomendasi atau persepsi para analis terhadap Perusahan dan dunia usaha negara Indonesia pada umumnya;

c. Adanya keterbukaan informasi atas transaksi yang sifatnya material yang diumumkan Perusahaan;

d. Perubahan kondisi Pasar Modal Indonesia yang berfluktuasi baik karena faktor domestik maupun pengaruh pasar modal negara lain;

The inability of the Company to obtain funding in a timely manner can cause a delay to or even cessation of the project, and such condition will certainly have a negative impact on the operational performance, revenues, and business prospects of the Company.

Risk of Technology Change

The increasingly rapid development of technology can be a threat to the Company’s business. The emergence of the Internet of Things (IoT), namely a concept that aims to expand the benefits of continuous internet connectivity to all aspects of human life, including residence, forces the Company to be able to develop residence that can accommodate these technological changes in order to sustain the market share of the Company in years to come.

Risks Relate To Management And Shareholding Of The CompanyRisk of Non-Liquidity of Shares Traded in the Exchange

Even though the Company has listed its shares at the IDX, there is no guarantee that the market on which the shares of the Company is traded will develop. If the market is developing, the Company’s shares will be active or liquid as there is a possibility that the majority of shareholders do not conduct trade in the secondary market and/or their objective for purchasing shares is for a long-term investment.

Fluctuations in Share Prices of the Company

The Company’s share price after the Initial Public Offering may fluctuate greatly and may be traded at prices below the Offering Price. This is caused by among others:

a. The difference between the realization of the Company’s financial and business performances with the expectations of investors and analysts for the Company’s financial and business performances;

b. Changes in analysts’ recommendations or perceptions of the Company and Indonesia;

c. The disclosure of information on material transactions by the Company;

d. Changes in the conditions of the Indonesian Capital Market which fluctuate due to domestic factors and the influence of other countries’ capital markets;

Page 133: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

Laporan Tahunan 2019 Annual ReportPT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

133TATA KELOLA PERUSAHAANGood Corporate Governance

e. Perubahan kondisi makro Indonesia maupun industri properti pada khususnya, dan kondisi politik dan sosial secara umum di Indonesia; dan

f. Keterlibatan Perusahaan dalam proses pengadilan atau sengketa.

Risiko Pembagian Dividen

Pembagian dividen akan dilakukan berdasarkan keputusan RUPS dengan mempertimbangkan pendapatan, kondisi keuangan, arus kas, kebutuhan modal kerja dan belanja modal Perusahaan di masa mendatang. Kerugian yang dibukukan dalam laporan keuangan konsolidasian Perusahaan dapat menjadi salah satu alasan untuk tidak membagikan dividen. Lebih lanjut, kebutuhan pendanaan atas rencana pengembangan usaha di masa mendatang juga dapat mempengaruhi keputusan Perusahaan untuk tidak membagikan dividen dimana laba yang terkumpul akan digunakan Perusahaan sebagai dana internal bagi pengembangan usaha.

Risiko UmumRisiko Perubahan Peraturan dan/atau Kebijakan Pemerintahan, Legalitas dan Perizinan

Bagi Perusahaan yang bergerak di bidang pembangunan properti, legalitas dan perizinan merupakan faktor penting bagi keberhasilan pembangunan proyek. Kegiatan usaha Perusahaan dapat dipengaruhi oleh perubahan perundang-undangan maupun peraturan Pemerintah terkait dengan pemilik dan pengembangan dari proyek properti, yang mana dapat memberikan dampak material yang merugikan terhadap kegiatan usaha, pendapatan usaha dan prospek usaha Perusahaan.

Risiko Kondisi Politik Indonesia

Risiko politik berkaitan erat dengan pemerintahan serta situasi politik dan keamanan di suatu negara. Kondisi politik yang tenang dan stabil merupakan salah satu prasyarat perkembangan usaha dan bisnis. Kondisi politik yang tidak stabil yang terjadi secara terus menerus, akan secara langsung ataupun tidak langsung dapat mempengaruhi secara negatif kinerja keuangan Perusahaan.

Risiko Fluktuasi Kurs Valuta Asing

Risiko nilai tukar mata uang adalah risiko dimana nilai wajar atau arus kas masa mendatang dari suatu instrumen keuangan akan berfluktuasi akibat perubahan nilai tukar mata uang asing. Jika Perusahaan memiliki hutang terhadap pihak ketiga menggunakan mata uang Amerika

e. Changes in macroeconomic conditions in Indonesia and the property industry in particular, as well as political and social conditions in general; and

f. Company’s involvement in court proceedings or disputes.

Risk of Dividend Distribution

Dividend distribution shall be conducted based on the GMS resolution by taking into account the Company’s revenues, financial condition, cash flows, working capital requirements and future capital expenditure. Losses recorded in the Company’s consolidated financial statements can be one reason not to distribute dividends. Furthermore, funding needs for future business development plans can also influence the Company’s decision not to distribute dividends where the profits earned will be used by the Company as an internal fund for business development.

General RisksRisk of Changes in Government Regulations and/or Policies, Legalities, and Licensing

As the Company engages in the field of property development, the factors of legality and licensing are crucial for the success of Company’s project development. The Company’s business activities can be affected by changes in laws and regulations as well as Government regulations relating to property owner and development of property projects, which can have an adverse material impact on the business activities, revenues, and business prospects of the Company.

Risk of Indonesian Political Conditions

Political risk is closely related to government and the political and security situation in a country. Calm and stable political condition is one of the prerequisites for business development; thus, unstable political conditions that occur continuously will directly or indirectly affect the Company’s financial performance negatively.

Risk of Foreign Exchange Fluctuations

Risk of currency exchange rate is a risk in which the fair value or future cash flows of a financial instrument will fluctuate due to changes in foreign exchange rates. If the Company has a debt to a third party using the US Exchange Rate (USD), the strengthening of United States Dollar and the

Page 134: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

TATA KELOLA PERUSAHAANGood Corporate Governance

Laporan Tahunan 2019 Annual Report

134

Serikat (USD) atau valuta asing lainnya, penguatan Dolar Amerika Serikat atau valuta asing lainnya yang artinya terjadi pelemahan mata uang Rupiah, akan berimbas secara negatif terhadap kinerja keuangan Perusahaan.

Risiko Kenaikan Tingkat Suku Bunga

Risiko suku bunga adalah risiko dimana nilai wajar atau arus kas masa datang dari suatu instrumen keuangan akan berfluktuasi akibat perubahan suku bunga pasar. Risiko suku bunga yang potensial dari utang yang diperoleh Perusahaan.

Risiko Likuiditas

Risiko likuiditas adalah risiko di mana posisi arus kas Perusahaan menunjukkan pendapatan jangka pendek tidak cukup untuk menutupi pengeluaran jangka pendek. Perusahaan mengelola risiko likuiditas dengan mempertahankan kas dan setara kas yang mencukupi untuk memenuhi komitmen untuk operasi normal Perusahaan serta secara rutin mengevaluasi proyeksi arus kas dan arus kas aktual, serta jadwal tanggal jatuh tempo aset dan kewajiban keuangan.

Risiko Harga

Risiko harga adalah risiko fluktuasi nilai instrumen keuangan sebagai akibat perubahan harga pasar. Saat ini, aset keuangan Perusahaan terbesar dalam bentuk pinjaman, risiko harga berdampak atas nilai riil piutang tersebut.

Risiko Terjadinya Bencana Alam

Kegiatan usaha Perusahaan terletak di Indonesia, di mana sebagian dari wilayahnya rentan terhadap bencana alam seperti gempa bumi, tsunami, banjir, letusan genung berapi, kekeringan atau peristiwa-peristiwa bencana alam lainnya. Terjadinya bencana alam dapat memberikan potensi kerusakan pada bangunan dan proyek khususnya berkaitan dengan proyek pembangunan properti yang sedang dalam proses pengerjaan dapat berdampak negatif pada kinerja operasional dan pada akhirnya pada kinerja keuangan Perusahaan.

Risiko Melambatnya Pertumbuhan Ekonomi atau Pertumbuhan Ekonomi Negatif di Indonesia

Seiring dengan proses globalisasi, kondisi ekonomi nasional terpengaruh oleh berbagai kejadian internasional. Kemajuan teknologi, akses informasi yang luas serta meningkatnya perputaran dana investasi dalam jumlah

weakening of Rupiah can negatively impact the Company’s financial performance.

Risk of Increase in Interest Rates

Risk of interest rate is a risk in which the fair value or future cash flows of a financial instrument will fluctuate due to changes in market interest rates. Interest rate risk has the potential to occur from the Company’s debts.

Liquidity Risk

Liquidity risk is a risk in which the Company’s cash flow position shows that short-term income is not sufficient tocover short-term expenses. The Company manages liquidity risk by maintaining cash and cash equivalents so as to be sufficient to meet the commitments for the Company’s normal operations, and by regularly evaluating the projections of cash flows and actual cash flow, as well as the schedule of maturity dates of financial assets and liabilities.

Price Risk

Price risk is a risk of fluctuation in the value of financial instruments as a result of changes in market prices. At present, the largest financial assets of the Company are in the form of loans, and price risk may impact on the real value of the receivables.

Risk of Natural Disasters

The Company conducts its business activities in Indonesia where a portion of its territory is vulnerable to natural disasters such as earthquakes, tsunamis, floods, volcanic eruptions, droughts, or other events. These disasters have occurred in several locations in Indonesia and will continue to do so in the future. Natural disasters can potentially damage buildings and other projects, especially related to property development projects that are under construction by the Company, which, in turn, will negatively impact on the Company’s operational and financial performances.

Risk of Sluggish or Negative Economic Growth in Indonesia

In line with globalization process, national economic conditions are affected by various international events. The progress of technology, coupled with extensive access to information and the increasing investment fund turnover in

Page 135: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

Laporan Tahunan 2019 Annual ReportPT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

135TATA KELOLA PERUSAHAANGood Corporate Governance

yang sangat besar memungkinkan adanya pergerakan pasar dunia yang sangat signifikan dan cepat tanggap terhadap berbagai perubahan yang terkait dengan politik dan sosial ekonomi.

TINJAUAN EFEKTIVITAS SISTEM MANAJEMEN RISIKO

Secara umum, sistem manajemen risiko telah berjalan dengan baik. Namun demikian, Perseroan tetap berkomitmen untuk mengembangkan dan memperbaiki sistem manajemen risiko agar Perseroan dapat menjalankan kegiatan usaha yang sehat dan terkendali.

Perusahaan akan terus meninjau dan mengembangkan beberapa hal berikut:1. Proses dan prosedur pelaksanaan manajemen risiko;

2. Penanaman tata nilai dan budaya yang positif;3. Tata cara dan prosedur untuk secara berkala mengkaji

risiko yang mungkin diterima oleh Perusahaan; dan4. Tata cara dan pedoman pengawasan kebijakan

Perusahaan serta praktik manajemen insiden, kelangsungan usaha dan krisis.

a huge amount, allow for a highly significant global market movement and responsiveness to various changes related to political and socio-economic aspects.

REVIEW OF THE RISK MANAGEMENT SYSTEM EFFECTIVENESS

In general, the risk management system has been well managed. However, the Company remains committed to developing and improving the risk management system so that the Company can carry out healthy and controlled business activities.

The Company will continue to review and develop the following matters: 1. Process and procedures for implementing risk

management;2. Positive culture movement;3. Procedures for regularly reviewing risks that may be

faced by the Company; and4. Procedures and guidelines for the supervision

of Company’s policies and incident management practices, business continuity management, and crisis management.

Dalam penerapan sistem pengendalian internal, terdapat 3 (tiga) tahapan yang dilakukan, yang diawali dengan Manajemen pada masing-masing unit kerja bertanggung jawab dalam pengawasan dan pengendalian Perusahaan, kemudian tahap selanjutnya manajemen risiko melakukan pengawasan yang berupa penetapan SOP dan kebijakan untuk meminimalisir risiko Perusahaan dan yang terakhir adalah audit internal yang bertugas untuk mengevaluasi serta menilai efektivitas kebijakan yang telah dibentuk.

EVALUASI EFEKTIVITAS SISTEM PENGENDALIAN INTERNAL

Perusahaan terus melakukan evaluasi terhadap efektivitas sistem pengendalian internal dengan memetakan proses bisnis secara detail dan menyeluruh, serta mengidentifikasi poin-poin strategis yang perlu diprioritaskan untuk

In implementing the internal control system, there are 3 (three) stages carried out, starting with Management in each work unit responsible for Company supervision and control, then the next step is risk management who conducting supervision in the form of SOPs and policies to minimize Company risk, and the last stage is an internal audit whose job is to evaluate and assess the effectiveness of the policies that have been created.

EVALUATION ON THE EFFECTIVENESS OF INTERNAL CONTROL SYSTEM

The Company continuously evaluates the effectiveness of its internal control system by comprehensively mapping its business process and identifying strategic points to be prioritized for more in-depth supervision. Evaluations are

SISTEM PENGENDALIAN INTERNALInternal Control System

Page 136: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

TATA KELOLA PERUSAHAANGood Corporate Governance

Laporan Tahunan 2019 Annual Report

136

dilakukan pengawasan lebih mendalam. Selain itu, evaluasi juga dilakukan terhadap individu yang bertanggungjawab menjalankan pengendalian internal yaitu Unit Audit Internal.

KASUS DAN PERKARA PENTING

Sepanjang 2019, Perusahaan dan Manajemen Inti tidak terlibat dalam kasus/perkara hukum.

INFORMASI MENGENAI SANKSI ADMINISTRATIF DAN FINANSIAL

Pada 2019, Perusahaan, anggota Dewan Komisaris dan anggota Direksi tidak menerima adanya sanksi-sanksi administratif dan finansial dari otoritas atau regulator yang berwenang. Namun demikian, sepanjang tahun 2019 Perusahaan menerima beberapa teguran tertulis dan permintaan penjelasan dari regulator yang kemudian langsung ditanggapi dan dijelaskan oleh Sekretaris Perusahaan melalui surat tercatat.

AKSES INFORMASI DAN DATA PERUSAHAAN

Perusahaan menyediakan beragam akses informasi kepada seluruh pemangku kepentingan yang ingin memperoleh informasi atas Perusahaan. Penyediaan akses informasi oleh Perusahaan merupakan bentuk penerapan prinsip transparansi dan akuntabilitas. Para pemangku kepentingan dapat menghubungi Perseroan melalui e-mail atau mengirimkan surat tertulis yang ditujukan ke:

PT Urban Jakarta Propertindo TbkDistrict 8 Treasury TowerLt. 19 F-G SCBD Lot 28Jl. Jendral Sudirman Kav. 52-53Jakarta Selatan, 12190Tel.: +62 21 4011 1717E-mail: [email protected], [email protected]: www.urbanjakarta.co.id

KODE ETIK

Kode Etik Perusahaan tertuang dalam Kebijakan Etika dan Perilaku Bisnis (Code of Conduct) yang menjadi pedoman perilaku seluruh anggota Perusahaan. Pelaksanaan etika perusahaan secara teratur dan disiplin diharapkan dapat membentuk budaya perusahaan secara berkelanjutan. Kode Etik Perusahaan berlaku secara universal kepada seluruh level jabatan, baik anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi serta seluruh karyawan Perusahaan.

also carried out on individuals who are responsible for carrying out internal controls, namely the Internal Audit Unit.

SIGNIFICANT CASES

In 2019, the Company and the Core Management were not involved in any legal cases.

INFORMATION REGARDING ADMINISTRATIVE AND FINANCIAL SANCTIONS

In 2019, the Company, members of the Board of Commissioners, and members of the Board of Directors did not receive administrative and financial sanctions from the authorities or regulators. However, throughout 2019, the Company received a number of written warnings and requests for clarification from the regulators which were immediately responded to and explained by the Corporate Secretary using registered mail.

ACCESS TO CORPORATE INFORMATION AND DATA

The Company provides a variety of information access to all stakeholders who want to obtain information about the Company. Providing access to Company information is a form of applying the principles of transparency and accountability. The stakeholders are able to contact the Company through e-mail or sending a written letter to:

PT Urban Jakarta Propertindo TbkDistrict 8 Treasury TowerLt. 19 F-G SCBD Lot 28Jl. Jendral Sudirman Kav. 52-53Jakarta Selatan, 12190Tel.: +62 21 4011 1717E-mail: [email protected], [email protected]: www.urbanjakarta.co.id

CODE OF CONDUCT

The Company’s Code of Ethics is regulated in the Code of Conduct, which guides the behavior of all Company members. The implementation of corporate ethics on a regular and disciplined basis is expected to form a sustainable corporate culture. The Company’s Code of Conduct applies universally to all levels of position, including members of the Board of Commissioners, members of the Board of Directors, and all employees.

Page 137: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

Laporan Tahunan 2019 Annual ReportPT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

137TATA KELOLA PERUSAHAANGood Corporate Governance

Pokok-pokok Kebijakan Etika dan Perilaku Bisnis memuat hal-hal berikut:1. Kebijakan Dasar Etika dan Perilaku;2. Etika Usaha;3. Perilaku Usaha; dan4. Penegakan Etika dan Perilaku.

SISTEM PELAPORAN PELANGGARAN

Hingga saat ini, Perusahaan belum memiliki sistem pelaporan pelanggan secara khusus dan terpisah. Namun, Perusahaan senantiasa mendorong setiap karyawan untuk bekerja dengan penuh integritas dan berani melaporkan segaa bentuk pelanggaran yang mampu membawa dampak kerugian bagi Perusahaan. Penyampaian pelaporan ini dapat dilakukan secara konfidensial atau dengan disampaikan secara langsung kepada atasan yang bersangkutan.

PEDOMAN TATA KELOLA PERUSAHAAN TERBUKA

Perusahaan mendukung penerapan tata kelola perusahaanterbuka dengan menerima, menyerap dan mematuhi rekomendasi-rekomendasi yang dikeluarkan oleh OtoritasJasa Keuangan (OJK) sebagaimana tertuang dalam SEOJK No.32/SEOJK.04/2015 tentang Pedoman Tata Kelola Perusahaan Terbuka yang disahkan pada 17 November 2015, sebagai berikut:

The main points of the Ethics and Business Conduct Policy are as follows:1. Basic Ethics and Conduct Policy;2. Business Ethics;3. Business Conduct; and4. Ethics and Behavior Enforcement.

WHISTLEBLOWING SYSTEM

Until now, the Company does not have a separate whistleblowing system. However, the Company always encourages every employee to work with integrity and dare to report all forms of violations that have a detrimental impact on the Company. Submission of this report can be done confidentially or by submitting it directly to the supervisor.

GOVERNANCE GUIDELINES FOR PUBLIC COMPANY

The Company supports the implementation of governance principles for public companies by accepting, adopting and complying with the recommendations issued by the OJK as stated in the SEOJK No. 32/SEOJK.04/2015 regarding Governance Guidelines for Public Company, which were validated on November 17th, 2015. The guidelines cover the following aspects:

No RekomendasiRecommendation

Deskripsi Description

A Hubungan Perusahaan Terbuka Dengan Pemegang Saham Dalam Menjamin Hak-Hak Pemegang SahamRelationship between Public Company and Shareholders in Ensuring the Rights of Shareholders

Prinsip 1 | Principle 1Meningkatkan Nilai Penyelenggaraan RUPSImproving the Value of GMS Convention

1.1 Perusahaan Terbuka memiliki cara atau prosedur teknis pengumpulan suara (voting) baik secara terbuka maupun tertutup yang mengedepankan independensi, dan kepentingan pemegang saham.Public Company has a technical methods or procedures for voting, both in the form of open voting and closed voting, that promote independency and interest of shareholders.

Sudah dilaksanakanImplemented

1.2 Seluruh anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris Perusahaan Terbuka hadir dalam RUPST.All members of Board of Directors and Board of Commissioners of Public Company are present in the AGMS.

Sudah dilaksanakan pada saat Perusahaan mengadakan RUPST dan RUPSLB pada tanggal 27 Maret 2019Implemented when the Company convenes AGMS and EGMS on March 27th, 2019

1.3 Ringkasan risalah RUPS tersedia dalam situs Perusahaan Terbukapaling sedikit selama 1 (satu) tahun.Summary of GMS minutes are available on the website of Public Company for, at the very least, 1 (one) year.

Sudah dilaksanakan setelah Perusahaan mengadakan RUPST dan RUPSLB pada tanggal 27 Maret 2019Implemented when the Company convenes AGMS and EGMS on March 27th, 2019

Page 138: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

TATA KELOLA PERUSAHAANGood Corporate Governance

Laporan Tahunan 2019 Annual Report

138

No RekomendasiRecommendation

Deskripsi Description

Prinsip 2 | Principle 2Meningkatkan Kualitas Komunikasi dengan Pemegang Saham atau InvestorImproving the Quality of Communication with the Shareholders or Investors

2.1 Perusahaan Terbuka memiliki suatu kebijakan komunikasi denganpemegang saham atau investor.Public Company has a policy on communication with the shareholders or investors.

Sudah dilaksanakanImplemented

2.2 Perusahaan Terbuka mengungkapkan kebijakan komunikasi Perusahaan Terbuka dengan pemegang saham atau investor dalam situs perusahaan.Public Company discloses the policy on communication with the shareholders or investors on its website.

Sudah dilaksanakan, yaitu dengan menyediakan tab Hubungan Investor yang terdiri dari Keterbukaan Informasi, Informasi RUPS, Laporan Tahunan, Laporan Keuangan, dan PresentasiImplemented, i.e. by providing an Investor Relation tab which comprises Information Disclosure, GMS Information, Annual Report, Financial Statements, and Presentation

B Fungsi dan Peran Dewan KomisarisFunctions and Roles of Board of Commissioners

Prinsip 3 | Principle 3Memperkuat Keanggotaan dan Komposisi Dewan KomisarisStrengthening the Membership and Composition of Board of Commissioners

3.1 Penentuan jumlah anggota Dewan Komisaris mempertimbangkankondisi Perusahaan Terbuka.Determination of number of members of Board of Commissioners considers the condition of Public Company.

Sudah dilaksanakanImplemented

3.2 Penentuan komposisi anggota Dewan Komisaris memperhatikankeberagaman keahlian, pengetahuan, dan pengalamanyang dibutuhkan.All members of Board of Directors and Board of Commissioners of Public Company are present in the AGMS.

Sudah dilaksanakanImplemented

Prinsip 4 | Principle 4Meningkatkan Kualitas Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Jawab Dewan KomisarisImproving the Quality of Duty and Responsibility Implementation of Board of Commissioners

4.1 Dewan Komisaris mempunyai kebijakan penilaian sendiri (selfassessment) untuk menilai kinerja Dewan Komisaris.Board of Commissioners has a self-assessment policy to assess their performance.

Sedang dalam proses penyempurnaanIn preparation process

4.2 Kebijakan penilaian sendiri (self-assessment) untuk menilai kinerja Dewan Komisaris diungkapkan melalui Laporan Tahunan Perusahaan Terbuka.Self-assessment policy to assess the performance of Board of Commissioners is disclosed in the Annual Report of Public Company.

Sedang dalam proses penyempurnaanIn preparation process

4.3 Dewan Komisaris mempunyai kebijakan terkait pengunduran diri anggota Dewan Komisaris apabila terlibat dalam kejahatan keuangan.Board of Commissioners has a policy regarding resignation of members of Board of Commissioners if they are involved in financial crime.

Sedang dalam proses penyempurnaanIn preparation process

4.4 Dewan Komisaris atau Komite yang menjalankan fungsi Nominasi dan Remunerasi menyusun kebijakan suksesi dalam proses Nominasi anggota Direksi.Board of Commissioners or Committee conducting the Nomination and Remuneration function prepares a succession policy in the Nomination process of members of Board of Directors.

Sedang dalam proses penyempurnaanIn preparation process

Page 139: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

Laporan Tahunan 2019 Annual ReportPT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

139TATA KELOLA PERUSAHAANGood Corporate Governance

No RekomendasiRecommendation

Deskripsi Description

C Fungsi dan Peran DIreksiFunctions and Roles of Board of Directors

Prinsip 5 | Principle 5Memperkuat Keanggotaan dan Komposisi DireksiStrengthening the Membership and Composition of Board of Directors

5.1 Penentuan jumlah anggota Direksi mempertimbangkan kondisi Perusahaan Terbuka serta efektivitas dalam pengambilan keputusan.Determination of number of members of Board of Directors considers the condition of Public Company and the effectiveness of decision-making process.

Sudah dilaksanakanImplemented

5.2 Penentuan komposisi anggota Direksi memperhatikan keberagaman keahlian, pengetahuan, dan pengalaman yang dibutuhkan.Determination of composition of Board of Commissioners considers the diversity of expertise, knowledge, and experience required by Public Company.

Sudah dilaksanakanImplemented

5.3 Anggota Direksi yang membawahi bidang akuntansi atau keuangan memiliki keahlian dan/atau pengetahuan di bidang akuntansi.Member of Board of Directors who supervises the accounting or finance has an expertise and/or knowledge in the accounting field.

Sudah dilaksanakanImplemented

Prinsip 6 | Principle 6Meningkatkan Kualitas Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Jawab DireksiImproving the Quality of Duty and Responsibility Implementation of Board of Directors

6.1 Direksi dan mempunyai kebijakan penilaian sendiri (selfassessment)untuk menilai kinerja Direksi.Board of Directors has a self-assessment policy to assess their performance.

Sedang dalam proses penyempurnaanIn preparation process

6.2 Kebijakan penilaian sendiri (self-assessment) untuk menilai kinerja Direksi diungkapkan melalui Laporan Tahunan Perusahaan Terbuka.Self-assessment policy to assess the performance of Board of Directors is disclosed in the Annual Report of Public Company.

Sedang dalam proses penyempurnaanIn preparation process

6.3 Direksi mempunyai kebijakan terkait pengunduran diri anggota Direksi apabila terlibat dalam kejahatan keuangan.Board of Directors has a policy regarding resignation of members of Board of Directors if they are involved in financial crime.

Sedang dalam proses penyempurnaanIn preparation process

D Partisipasi Pemangku KepentinganStakeholder’s Engagement

Prinsip 7 | Principle 7Meningkatkan Aspek Tata Kelola Perusahaan melalui Partisipasi Pemangku KepentinganImproving Corporate Governance Aspect through Stakeholder’s Engagement

7.1 Perusahaan Terbuka memiliki kebijakan untuk mencegah terjadinya insider trading.Public Company has a policy to prevent insider trading.

Sedang dalam proses penyempurnaanIn preparation process

7.2 Perusahaan Terbuka memiliki kebijakan anti korupsi dan anti fraud.Public Company has a policy on anti-corruption and anti-fraud.

Sedang dalam proses penyempurnaanIn preparation process

7.3 Perusahaan Terbuka memiliki kebijakan tentang seleksi dan peningkatan kemampuan pemasok atau vendor.Public Company has a policy on the selection and capability improvement of suppliers or vendors.

Sedang dalam proses penyempurnaanIn preparation process

7.4 Perusahaan Terbuka memiliki kebijakan tentang pemenuhan hak-hakkreditur.Public Company has a policy on the fulfillment of creditors’ rights.

Sedang dalam proses penyempurnaanIn preparation process

Page 140: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

TATA KELOLA PERUSAHAANGood Corporate Governance

Laporan Tahunan 2019 Annual Report

140

No RekomendasiRecommendation

Deskripsi Description

7.5 Perusahaan Terbuka memiliki kebijakan sistem pelaporanpelanggaran.Public Company has a policy on whistleblowing system.

Sedang dalam proses penyempurnaanIn preparation process

7.6 Perusahaan Terbuka memiliki kebijakan pemberian insentif jangkapanjang kepada Direksi dan karyawan.Public Company has a policy on the provision of long-term incentives for the Board of Directors and employees.

Sedang dalam proses penyempurnaanIn preparation process

E Keterbukaan InformasiInformation Disclosure

Prinsip 8 | Principle 8Meningkatkan Pelaksanaan Keterbukaan InformasiImproving the Implementation of Information Disclosure

8.1 Perusahaan Terbuka memanfaatkan penggunaan teknologiinformasi secara lebih luas selain situs perusahaan sebagai mediaketerbukaan informasi.Public Company utilizes information technology broadly in addition to the website as a form of information disclosure.

Sudah dilaksanakanImplemented

8.2 Laporan Tahunan Perusahaan Terbuka mengungkapkan pemilik manfaat akhir dalam kepemilikan saham Perusahaan Terbuka paling sedikit 5% (lima persen), selain pengungkapan pemilik manfaat akhir dalam kepemilikan saham Perusahaan Terbuka melalui pemegang saham utama dan pengendali.The Annual Report of Public Company discloses the final owner in the Public Company’s shareholding with minimum amount of 5% (five percent), aside from the disclosure of final owner in the Public Company’s shareholding through the main and controlling shareholders.

Sudah dilaksanakanImplemented

PROGRAM TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAANCorporate Social Responsibility

PROGRAM TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN

Sebagai perusahaan properti, Perusahaan memahami bahwa untuk menciptakan pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan, Perusahaan harus memiliki bisnis yang berjalan dengan seimbang, antara kinerja operasional yang efektif, kinerja keuangan yang sehat dan aspek-aspek keberlanjutan, yaitu kelestarian alam dan lingkungan, penerapan praktik ketenagakerjaan dan K3 yang optimal, pemberdayaan masyarakat dan komunitas serta tanggung jawab terhadap produk dan jasa.

Oleh sebab itu, dengan berlandaskan pada UU No. 40 Tahun 2007 Pasal 1 Ayat 3 tentang Perseroan Terbatas, Perusahaan mulai menjalankan program-program

CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY

As a property developer, the Company understands that in order to create sustainable business growth, the Company must have a business that conducts in a balanced manner between effective operational performance, sound financial performance, and aspects of sustainability, such as the preservation of nature and the environment, the application of labor and OHS practices optimal, community empowerment, and responsibility for products and services.

Therefore, based on Law No. 40 of 2007 Article 1 Paragraph 3 concerning Limited Liability Companies, the Company started to carry out Corporate Social Responsibility (CSR)

Page 141: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

Laporan Tahunan 2019 Annual ReportPT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

141TATA KELOLA PERUSAHAANGood Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (Corporate Social Responsibility/CSR) yang mencakup 4 (empat) bidang utama, yaitu lingkungan hidup, sosial dan kemasyarakatan, ketenagakerjaan dan K3 serta produk dan jasa.

programs that cover 4 (four) main pillars, namely the environment, social and community, employment, and Occupational Health and Safety. (OHS), as well as products and services.

TanggalDate

Nama Kegiatan Activity

21 Mei 2019May 21, 2019

Buka Bersama dengan warga sekitar Project Urban Sky ApertemenFast-breaking with the residents around the Urban Sky Apartment Project

24 Mei 2019May 24, 2019

Bantuan dan Partisipasi Pengamanan Idul Fitri dari KelurahanParticipation and Donation for Safeguarding Eid from the District

9 Agustus 2019August 9, 2019

Bantuan HUT RI ke-74 Warga perumahan Taman Pelangi RW 06Donation of 74th Independence Day of Republic of Indonesia to residents of Taman Pelangi RW 06

REALISASI PROGRAM CSR KAWASAN GATEWAY PARK OF LRT CITYActualization of the CSR Programs at Gateway Park Area of LRT City

TanggalDate

Nama Kegiatan Activity

Januari 2019January 2019

Dana Bantuan Kegiatan Lomba Bayi Balita Sehat JatibeningDonation for Jatibening Healthy Baby & Toddler Competition

April 2019April, 2019

Dana Bantuan Pembangunan Asrama Dan Local Kelas Yayasan Anak Yatim Piatu LAZGISDevelopment assistance of the LAZGIS Orphan Foundation dorm and local class

23 Mei 2019May 23, 2019

Santunan Anak Yatim Jatibening BaruDonation for Jatibening Baru Ophans

29 Mei 2019May 29, 2019

Bantuan THR RT 09 Jatibening BaruReligious Holiday Allowance for RT 09 Jatibening Baru

29 Mei 2019May 29, 2019

Bantuan THR RW 04 Jatibening BaruReligious Holiday Allowance for RW 04 Jatibening Baru

29 Mei 2019May 29, 2019

Bantuan THR Kelurahan Jatibening BaruReligious Holiday Allowance for Jatibening Baru District

29 Mei 2019May 29, 2019

Bantuan THR Kecamatan Pondok GedeReligious Holiday Allowance for RT 09 Jatibening Baru Sub-District

10 Agustus 2019August 10, 2019

Penyerahan Hewan Qurban ke Yayasan Anak Yatim Piatu LAZGIS Jatibening (1 Ekor Sapi)Donation of Qurban (1 Cow) to LAZGIS Orphan Foundation

10 Agustus 2019August 10, 2019

Penyerahan Hewan Qurban Masjid Syaiful Ikhwan Jaticempaka (2 Ekor Kambing)Donation of Qurban (2 Goats) to Syaiful Ikhwan Jaticempaka Mosque

10 Agustus 2019August 10, 2019

Penyerahan Hewan Kurban Pegawai Dan Pekerja APGDonation of Qurban to APG employees

10 Agustus 2019August 10, 2019

Dana Bantuan Kegiatan 17 Agustus JaticempakaDonation for Independence Day activities of Jaticempaka

21 Agustus 2019August 21, 2019

Dana Bantuan Kegiatan 17 Agustus Jatibening BaruDonation for Independence Day activities of Jatibening Baru

23 Agustus 2019August 23, 2019

Dana Bantuan Kegiatan 17 Agustus RW 04 Jatibening BaruDonation for Independence Day activities of Jatibening Baru RW04

23 Agustus 2019August 23, 2019

Dana Bantuan Kegiatan 17 Agustus RW 07 JaticempakaDonation for Independence Day activities of Jaticempaka RW07

23 Agustus 2019August 23, 2019

Dana Bantuan Kegiatan 17 Agustus Karang Taruna RW 02 JaticempakaDonation for Independence Day activities of Jaticempaka RW 02 Youth Organization

Page 142: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

TATA KELOLA PERUSAHAANGood Corporate Governance

Laporan Tahunan 2019 Annual Report

142

Page 143: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

Laporan Tahunan 2019 Annual ReportPT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

143TATA KELOLA PERUSAHAANGood Corporate Governance

.06LAPORAN

KEUANGANFinancial Statement

Page 144: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.Laporan Tahunan 2019 Annual Report

144 LAPORAN KEUANGANFinancial Statement

Halaman ini sengaja dikosongkanThis page is intentionally left blank

Page 145: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY

LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN/ CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Beserta/With LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN/ INDEPENDENT AUDITOR’S REPORTS 31 DESEMBER 2019 dan 2018/ 31 DECEMBER 2019 and 2018

Page 146: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta
Page 147: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta
Page 148: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

DAFTAR ISI/

TABLE OF CONTENTS

Halaman/

Page

Surat Pernyataan Direksi Director’s Statement Letter

Laporan Auditor Independen i-ii Independent Auditors’ Report

Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian 1a – 1c Consolidasted Statements of Financial Position

Laporan Laba Rugi dan Penghasilan

Komprehensif Lain Konsolidasian 2

Consolidated Statements of Profit or Loss and

Comprehensive Income

Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian 3 Consolidated Statements of Changes in Equity

Laporan Arus Kas Konsolidasian 4 Consolidated Statements of Cash Flows

Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian 5 – 71 Notes to Consolidated Financial Statements

Page 149: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta
Page 150: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta
Page 151: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY

LAPORAN POSISI KEUANGAN CONSOLIDATED STATEMENTS KONSOLIDASIAN OF FINANCIAL POSITION 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 31 Desember/ 31 Desember/ Catatan/ December December Notes 2019 2018 ASET ASSETS ASET LANCAR CURRENT ASSETS

Kas dan setara kas 4,30,32 917.292.193.308 858.487.409.278 Cash and cash equivalents Piutang usaha Trade receivables

- Pihak berelasi 5,29a,30 17.374.441.623 17.891.538.448 Related parties - - Pihak ketiga 5 173.720.022.556 45.202.754.076 Third parties -

Piutang lain-lain 11,30 166.381.875.000 - Other receivables Persediaan real estat 6 882.238.401.148 677.756.890.286 Real estate inventories Uang muka 7 26.588.972.000 6.650.800.000 Advances Biaya dibayar dimuka 8 1.332.708.041 628.889.000 Prepaid expenses Pajak dibayar dimuka 9a 14.062.690.861 15.679.832.707 Prepaid tax Aset lancar lainnya 13 2.674.254.565 - Other current assets

JUMLAH ASET LANCAR 2.201.665.559.102 1.622.298.113.795 TOTAL CURRENT ASSETS ASET TIDAK LANCAR NON - CURRENT ASSETS Persediaan real estat 6 44.025.000.000 - Real estate inventories Aset tetap – bersih 10 28.783.411.702 - Fixed asset – net Pinjaman pihak berelasi 12,29a,30 62.478.000.000 - Due from related party

JUMLAH ASET TIDAK LANCAR 135.286.411.702 - TOTAL NON-CURRENT ASSETS JUMLAH ASET 2.336.951.970.804 1.622.298.113.795 TOTAL ASSETS Catatan atas laporan keuangan konsolidasian merupakan bagian The accompanying notes to the consolidated financial statements yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian are an integral part of these consolidated financial statements

- 1a -

Page 152: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY LAPORAN POSISI KEUANGAN CONSOLIDATED STATEMENTS KONSOLIDASIAN OF FINANCIAL POSITION 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 31 Desember/ 31 Desember/ Catatan/ December December Notes 2019 2018 LIABILITAS LIABILITIES LIABILITAS JANGKA PENDEK CURRENT LIABILITIES Utang usaha 14,30 489.868.788.332 218.629.410.367 Trade payables Utang pajak 9b 4.212.929.344 28.247.599.678 Tax payables Akrual 15 3.051.031.838 454.854.950 Accruals Pendapatan diterima dimuka 16,30 223.649.292.460 227.284.850.141 Unearned revenue Utang bank - jangka pendek 17,30 90.000.000.000 - Bank loan - current portion

JUMLAH LIABILITAS JANGKA

PENDEK 810.782.041.974 474.616.715.136 TOTAL CURRENT LIABILITES LIABILITAS JANGKA PANJANG NON - CURRENT LIABILITES Utang bank - jangka panjang 17,30 258.000.000.000 - Bank loan non - current portion Utang lembaga keuangan lainnya 18,32 - 66.033.000.000 Other financial institution loan Liabilitas imbalan kerja 19 1.949.539.276 559.627.863 Employee benefit liabilities Utang pihak berelasi - 75.724.979 Due to related party

JUMLAH LIABILITAS TOTAL NON-CURRENT JANGKA PANJANG 259.949.539.276 66.668.352.842 LIABILITIES JUMLAH LIABILITAS 1.070.731.581.250 541.285.067.978 TOTAL LIABILITIES Catatan atas laporan keuangan konsolidasian merupakan bagian yang The accompanying notes to the consolidated financial statements yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian are an integral part of these consolidate financial statements

- 1b -

Page 153: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY LAPORAN POSISI KEUANGAN CONSOLIDATED STATEMENTS KONSOLIDASIAN OF FINANCIAL POSITION 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 31 Desember/ 31 Desember/ Catatan/ December December Notes 2019 2018 LIABILITAS LIABILITIES LIABILITAS JANGKA PENDEK CURRENT LIABILITIES Utang usaha 14,30 489.868.788.332 218.629.410.367 Trade payables Utang pajak 9b 4.212.929.344 28.247.599.678 Tax payables Akrual 15 3.051.031.838 454.854.950 Accruals Pendapatan diterima dimuka 16,30 223.649.292.460 227.284.850.141 Unearned revenue Utang bank - jangka pendek 17,30 90.000.000.000 - Bank loan - current portion

JUMLAH LIABILITAS JANGKA

PENDEK 810.782.041.974 474.616.715.136 TOTAL CURRENT LIABILITES LIABILITAS JANGKA PANJANG NON - CURRENT LIABILITES Utang bank - jangka panjang 17,30 258.000.000.000 - Bank loan non - current portion Utang lembaga keuangan lainnya 18,32 - 66.033.000.000 Other financial institution loan Liabilitas imbalan kerja 19 1.949.539.276 559.627.863 Employee benefit liabilities Utang pihak berelasi - 75.724.979 Due to related party

JUMLAH LIABILITAS TOTAL NON-CURRENT JANGKA PANJANG 259.949.539.276 66.668.352.842 LIABILITIES JUMLAH LIABILITAS 1.070.731.581.250 541.285.067.978 TOTAL LIABILITIES Catatan atas laporan keuangan konsolidasian merupakan bagian yang The accompanying notes to the consolidated financial statements yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian are an integral part of these consolidate financial statements

- 1b -

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY LAPORAN POSISI KEUANGAN CONSOLIDATED STATEMENTS KONSOLIDASIAN OF FINANCIAL POSITION 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 31 Desember/ 31 Desember/ Catatan/ December December Notes 2019 2018 EKUITAS EQUITY Ekuitas yang diatribusikan Equity attributable to the kepada pemilik entitas induk owners of the parent entity Modal saham: Share capital: Modal dasar - 10.245.640.000 per Authorised - 10,245,640,000 in 31 Desember 2019 dan 2018 31 December 2019 and 2018 Modal ditempatkan dan disetor penuh Issued and fully paid

3.232.122.586 lembar per 31 Desember 2019 dan 3.203.660.000 lembar per 31 Desember 2018

20 323.212.258.600 320.366.000.000

3,232,122,586 shares in 31 December 2019 and 3,203,660,000

shares in 31 December 2018

Tambahan modal disetor 21 760.849.780.584 697.662.824.184 Additional paid in capital Selisih penjabaran mata uang Foreign exchange difference of Asing 22 6.382.600.000 6.382.600.000 share capital Saldo laba 175.774.747.737 56.601.621.633 Retained earnings Ekuitas yang dapat diatribusikan Equity Attributable to kepada Pemilik Entitas Induk 1.266.219.386.921 1.081.013.045.817 the Owner of the Company Kepentingan non-pengendali 1.002.633 - Non-controlling interests JUMLAH EKUITAS 1.266.220.389.554 1.081.013.045.817 TOTAL EQUITY JUMLAH LIABILITAS & EKUITAS 2.336.951.970.804 1.622.298.113.795 TOTAL LIABILITIES AND EQUITY Catatan atas laporan keuangan konsolidasian merupakan bagian The accompanying notes to the consolidated financial statements yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian are an integral part of these consolidated financial statements

- 1c -

Page 154: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN CONSOLIDATED STATEMENTS OF PROFIT KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN OR LOSS AND OTHER COMPREHENSIVE INCOME UNTUK TAHUN - TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 31 December/ 31 Desember/ Catatan/ December December Notes 2019 2018 PENDAPATAN 23,29c,31 438.561.853.293 332.645.100.146 REVENUE BEBAN POKOK PENDAPATAN 24,31 (293.577.707.687) (213.596.513.813) COST OF REVENUE LABA BRUTO 144.984.145.606 119.048.586.333 GROSS PROFIT Beban penjualan dan pemasaran 25,31 (13.196.819.851) (33.710.605.886) Sales and marketing expenses Beban umum dan administrasi 26,31 (35.345.962.005) (22.057.443.806) General and administrative expenses Pajak final 9c,31 (6.269.039.606) (14.922.073.211) Final tax Penghasilan keuangan 27,31 45.067.914.067 5.597.315.374 Finance income Beban keuangan 27,31 (15.917.256.942) (9.410.551.152) Finance costs Pendapatan/(beban) lain-lain - bersih 28,31 (93.533.493) 1.676.034.044 Other income/(expense) – net LABA SEBELUM PAJAK 119.229.447.776 46.221.261.696 PROFIT BEFORE TAX Beban pajak penghasilan - - Income tax expenses LABA BERSIH TAHUN BERJALAN 119.229.447.776 46.221.261.696 PROFIT FOR THE YEAR Penghasilan/(kerugian) komprehensif Lain: Other comprehensive income/(loss) Item yang tidak akan direklasifikasi Items that will not be ke laba rugi periode berikutnya: - - reclassified to profit or loss: Item yang akan direklasifikasi Items that will subsequently ke laba rugi periode berikutnya: (56.319.039) - reclassified to profit or loss: Total penghasilan komprehensif Total comprehensive income tahun berjalan 119.173.128.737 46.221.261.696 for the year Laba bersih tahun berjalan yang Net profit for the year dapat diatribusikan kepada: attributable to: Pemilik entitas induk 119.229.445.143 46.221.261.696 Owners of the parent entity Kepentingan non - pengendali 2.633 - Non - controlling interests Jumlah 119.229.447.776 46.221.261.696 Total Laba komprehensif tahun berjalan yang Comprehensive income for the year dapat diatribusikan kepada: attributable to: Pemilik entitas induk 119.173.126.104 46.221.261.696 Owners of the parent entity Kepentingan non - pengendali 2.633 - Non - controlling interests Jumlah 119.173.128.737 46.221.261.696 Total Laba bersih per saham dasar 33 37,20 31,03 Basic earnings per share Laba bersih per saham dilusian 33 30,77 11,03 Diluted earnings per share Catatan atas laporan keuangan konsolidasian merupakan bagian The accompanying notes to the consolidated financial statements yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian are an integral part of these consolidated financial statements

- 2 -

PT U

RBAN

JAKA

RTA

PROP

ERTI

NDO

Tbk.

DAN

ENTI

TAS

ANAK

/AND

SUB

SIDI

ARY

LA

PORA

N PE

RUBA

HAN

EKUI

TAS

KONS

OLID

ASIA

N

CONS

OLID

ATED

STA

TEME

NTS

OF C

HANG

ES IN

EQU

ITY

UNTU

K TA

HUN

- TAH

UN Y

ANG

BERA

KHIR

FOR

THE

YEAR

S EN

DED

31 D

ESEM

BER

2019

DAN

2018

31 D

ECEM

BER

2019

AND

2018

(D

isajik

an d

alam

Rup

iah, k

ecua

li diny

atak

an la

in)

(E

xpre

ssed

in R

upiah

, unle

ss o

therw

ise st

ated

)

Se

lisih

pen

jabar

an

Kepe

ntin

gan

Tam

baha

n m

ata u

ang

asin

g/

non

mod

al di

seto

r/ Fo

reign

exc

hang

e

pe

ngen

dali/

Mo

dal s

aham

/ Ad

dition

al dif

fere

nce

of

Sald

o lab

a/ Ju

mlah

/ No

n-co

ntro

lling

Jum

lah ek

uita

s/

Ca

pital

stock

pa

id in

capit

al sh

are c

apita

l Re

taine

d ea

rning

s To

tal

inter

est

Tota

l equ

ity

Saldo

per 1

Janu

ari 2

018

29.99

8.800

.000

96.40

0.000

.000

6.382

.600.0

00

135.8

20.35

9.937

26

8.601

.759.9

37

- 26

8.601

.759.9

37

Bala

nce

as o

f 1 Ja

nuar

y 201

8

Pe

nerb

itan s

aham

baru

64

.225.0

00.00

0 -

-

64.22

5.000

.000

64

.225.0

00.00

0 Sh

ares

issu

ance

Agio

saha

m 22

6.142

.200.0

00

610.0

75.00

0.000

-

(125

.440.0

00.00

0)

710.7

77.20

0.000

-

710.7

77.20

0.000

S

hare

s pre

mium

Biay

a emi

si sa

ham

- (8

.812.1

75.81

6)

- -

(8.81

2.175

.816)

(8.81

2.175

.816)

Sh

are

issua

nce

cost

Laba

bersi

h tah

un be

rjalan

-

- -

46.22

1.261

.696

46.22

1.261

.696

- 46

.221.2

61.69

6 P

rofit

for t

he ye

ar

Sa

ldo

per 3

1 Des

embe

r 201

8 32

0.366

.000.0

00

697.6

62.82

4.184

6.3

82.60

0.000

56

.601.6

21.63

3 1.0

81.01

3.045

.817

- 1.0

81.01

3.045

.817

Bala

nce a

s of 3

1 Dec

embe

r 201

8

Saldo

pe 1

Janu

ari 2

019

320.3

66.00

0.000

69

7.662

.824.1

84

6.382

.600.0

00

56.60

1.621

.633

1.081

.013.0

45.81

7 -

1.081

.013.0

45.81

7 Ba

lance

as o

f 1 Ja

nuar

y 201

9

Pene

rbita

n sah

am

2.846

.258.6

00

63.18

6.956

.400

- -

66.03

3.215

.000

1.000

.000

66.03

4.215

.000

Issu

ance

of s

tock

Laba

bersi

h tah

un be

rjalan

-

- -

119.1

73.12

6.104

11

9.173

.126.1

04

2.633

11

9.173

.128.7

37

Pro

fit fo

r the

year

Sald

o pe

r per

31 D

esem

ber 2

019

323.2

12.25

8.600

76

0.849

.780.5

84

6.382

.600.0

00

175.7

74.74

7.737

1.2

66.21

9.386

.921

1.002

.633

1.266

.220.3

89.55

4 Ba

lance

as o

f 31 D

ecem

ber 2

019

Catat

an at

as la

pora

n keu

anga

n kon

solid

asian

mer

upak

an ba

gian

Th

e ac

com

pany

ing n

otes

to th

e co

nsoli

date

d fin

ancia

l sta

tem

ents

ya

ng tid

ak te

rpisa

hkan

dari l

apor

an ke

uang

an ko

nsoli

dasia

n

a

re a

n int

egra

l par

t of t

hese

cons

olida

ted

finan

cial s

tate

men

ts

- 3

-

Page 155: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN CONSOLIDATED STATEMENTS OF PROFIT KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN OR LOSS AND OTHER COMPREHENSIVE INCOME UNTUK TAHUN - TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 31 December/ 31 Desember/ Catatan/ December December Notes 2019 2018 PENDAPATAN 23,29c,31 438.561.853.293 332.645.100.146 REVENUE BEBAN POKOK PENDAPATAN 24,31 (293.577.707.687) (213.596.513.813) COST OF REVENUE LABA BRUTO 144.984.145.606 119.048.586.333 GROSS PROFIT Beban penjualan dan pemasaran 25,31 (13.196.819.851) (33.710.605.886) Sales and marketing expenses Beban umum dan administrasi 26,31 (35.345.962.005) (22.057.443.806) General and administrative expenses Pajak final 9c,31 (6.269.039.606) (14.922.073.211) Final tax Penghasilan keuangan 27,31 45.067.914.067 5.597.315.374 Finance income Beban keuangan 27,31 (15.917.256.942) (9.410.551.152) Finance costs Pendapatan/(beban) lain-lain - bersih 28,31 (93.533.493) 1.676.034.044 Other income/(expense) – net LABA SEBELUM PAJAK 119.229.447.776 46.221.261.696 PROFIT BEFORE TAX Beban pajak penghasilan - - Income tax expenses LABA BERSIH TAHUN BERJALAN 119.229.447.776 46.221.261.696 PROFIT FOR THE YEAR Penghasilan/(kerugian) komprehensif Lain: Other comprehensive income/(loss) Item yang tidak akan direklasifikasi Items that will not be ke laba rugi periode berikutnya: - - reclassified to profit or loss: Item yang akan direklasifikasi Items that will subsequently ke laba rugi periode berikutnya: (56.319.039) - reclassified to profit or loss: Total penghasilan komprehensif Total comprehensive income tahun berjalan 119.173.128.737 46.221.261.696 for the year Laba bersih tahun berjalan yang Net profit for the year dapat diatribusikan kepada: attributable to: Pemilik entitas induk 119.229.445.143 46.221.261.696 Owners of the parent entity Kepentingan non - pengendali 2.633 - Non - controlling interests Jumlah 119.229.447.776 46.221.261.696 Total Laba komprehensif tahun berjalan yang Comprehensive income for the year dapat diatribusikan kepada: attributable to: Pemilik entitas induk 119.173.126.104 46.221.261.696 Owners of the parent entity Kepentingan non - pengendali 2.633 - Non - controlling interests Jumlah 119.173.128.737 46.221.261.696 Total Laba bersih per saham dasar 33 37,20 31,03 Basic earnings per share Laba bersih per saham dilusian 33 30,77 11,03 Diluted earnings per share Catatan atas laporan keuangan konsolidasian merupakan bagian The accompanying notes to the consolidated financial statements yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian are an integral part of these consolidated financial statements

- 2 -

PT U

RBAN

JAKA

RTA

PROP

ERTI

NDO

Tbk.

DAN

ENTI

TAS

ANAK

/AND

SUB

SIDI

ARY

LA

PORA

N PE

RUBA

HAN

EKUI

TAS

KONS

OLID

ASIA

N

CONS

OLID

ATED

STA

TEME

NTS

OF C

HANG

ES IN

EQU

ITY

UNTU

K TA

HUN

- TAH

UN Y

ANG

BERA

KHIR

FOR

THE

YEAR

S EN

DED

31 D

ESEM

BER

2019

DAN

2018

31 D

ECEM

BER

2019

AND

2018

(D

isajik

an d

alam

Rup

iah, k

ecua

li diny

atak

an la

in)

(E

xpre

ssed

in R

upiah

, unle

ss o

therw

ise st

ated

)

Se

lisih

pen

jabar

an

Kepe

ntin

gan

Tam

baha

n m

ata u

ang

asin

g/

non

mod

al di

seto

r/ Fo

reign

exc

hang

e

pe

ngen

dali/

Mo

dal s

aham

/ Ad

dition

al dif

fere

nce

of

Sald

o lab

a/ Ju

mlah

/ No

n-co

ntro

lling

Jum

lah ek

uita

s/

Ca

pital

stock

pa

id in

capit

al sh

are c

apita

l Re

taine

d ea

rning

s To

tal

inter

est

Tota

l equ

ity

Saldo

per 1

Janu

ari 2

018

29.99

8.800

.000

96.40

0.000

.000

6.382

.600.0

00

135.8

20.35

9.937

26

8.601

.759.9

37

- 26

8.601

.759.9

37

Bala

nce

as o

f 1 Ja

nuar

y 201

8

Pe

nerb

itan s

aham

baru

64

.225.0

00.00

0 -

-

64.22

5.000

.000

64

.225.0

00.00

0 Sh

ares

issu

ance

Agio

saha

m 22

6.142

.200.0

00

610.0

75.00

0.000

-

(125

.440.0

00.00

0)

710.7

77.20

0.000

-

710.7

77.20

0.000

S

hare

s pre

mium

Biay

a emi

si sa

ham

- (8

.812.1

75.81

6)

- -

(8.81

2.175

.816)

(8.81

2.175

.816)

Sh

are

issua

nce

cost

Laba

bersi

h tah

un be

rjalan

-

- -

46.22

1.261

.696

46.22

1.261

.696

- 46

.221.2

61.69

6 P

rofit

for t

he ye

ar

Sa

ldo

per 3

1 Des

embe

r 201

8 32

0.366

.000.0

00

697.6

62.82

4.184

6.3

82.60

0.000

56

.601.6

21.63

3 1.0

81.01

3.045

.817

- 1.0

81.01

3.045

.817

Bala

nce a

s of 3

1 Dec

embe

r 201

8

Saldo

pe 1

Janu

ari 2

019

320.3

66.00

0.000

69

7.662

.824.1

84

6.382

.600.0

00

56.60

1.621

.633

1.081

.013.0

45.81

7 -

1.081

.013.0

45.81

7 Ba

lance

as o

f 1 Ja

nuar

y 201

9

Pene

rbita

n sah

am

2.846

.258.6

00

63.18

6.956

.400

- -

66.03

3.215

.000

1.000

.000

66.03

4.215

.000

Issu

ance

of s

tock

Laba

bersi

h tah

un be

rjalan

-

- -

119.1

73.12

6.104

11

9.173

.126.1

04

2.633

11

9.173

.128.7

37

Pro

fit fo

r the

year

Sald

o pe

r per

31 D

esem

ber 2

019

323.2

12.25

8.600

76

0.849

.780.5

84

6.382

.600.0

00

175.7

74.74

7.737

1.2

66.21

9.386

.921

1.002

.633

1.266

.220.3

89.55

4 Ba

lance

as o

f 31 D

ecem

ber 2

019

Catat

an at

as la

pora

n keu

anga

n kon

solid

asian

mer

upak

an ba

gian

Th

e ac

com

pany

ing n

otes

to th

e co

nsoli

date

d fin

ancia

l sta

tem

ents

ya

ng tid

ak te

rpisa

hkan

dari l

apor

an ke

uang

an ko

nsoli

dasia

n

a

re a

n int

egra

l par

t of t

hese

cons

olida

ted

finan

cial s

tate

men

ts

- 3

-

Page 156: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY

LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENTS OF CASH FLOWS UNTUK TAHUN - TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DESMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

31 Desember/ 31 Desember/ December December 2019 2018 ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI CASH FLOWS FROM OPERATING ACTIVITIES Penerimaan dari pelanggan 240.544.248.957 516.573.411.063 Receipt from customers Pembayaran kepada pemasok (375.486.835.698) (352.934.904.183) Payment to suppliers Pembayaran operasional lainnya (47.681.535.888) (58.031.110.119) Payment other operating Pembayaran pajak (28.686.568.094) (3.830.788.761) Tax payment Penerimaan bunga 42.562.469.223 5.597.315.374 Receipt from interest Pembayaran beban keuangan (15.917.256.942) (9.410.551.152) Payment of finance costs Arus kas bersih (digunakan untuk)/ Net cash flows (used in)/ diperoleh dari aktivitas operasi (184.665.478.442) 97.963.372.222 generated by operating activities ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI CASH FLOWS FROM INVESTING ACTIVITIES Uang muka pembelian aset (1.700.000.000) (2.615.800.000) Advances for fixed assets Perolehan aset tetap (29.277.227.549) - Acquisitions of fixed assets Investasi pada entitas anak (10.999.000.000) - Investment to subsidiaries Penempatan dana dibatasi penggunaanya - 362.025.000.000 Placement in restricted cash Arus kas bersih (digunakan untuk)/ Net cash flows (used in)/ diperoleh dari aktivitas investasi (41.976.227.549) 359.409.200.000 generated by investing activities ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN CASH FLOWS FROM FINANCING ACTIVITIES Penambahan modal disetor 215.000 436.302.200.000 Additional paid in capital Pembayaran biaya emisi - (8.812.175.816) Issuance cost paid Pengeluaran untuk pinjaman (62.478.000.000) Issuance due from related party Penerimaan/(pengeluaran) atas utang Payment/(receipt) of due to pihak berelasi (75.724.979) 28.178.400 related parties Penerimaan dari utang bank 394.000.000.000 Receipt from bank loan Pembayaran utang bank (46.000.000.000) Repayment of bank loan Penerimaan dari lembaga keuangan lainnya - 66.033.000.000 Cash received from other financial institutions Pembayaran dana syirkah - (362.025.000.000) Payment of syirkah funds Arus kas bersih diperoleh dari Net cash flows generated by aktivitas pendanaan 285.446.490.021 131.526.202.584 financing activities Kenaikan bersih Net increase in kas dan setara kas 58.804.784.030 588.898.774.806 cash and cash equivalents Cash and cash equivalents Kas dan setara kas awal tahun 858.487.409.278 269.588.634.472 beginning of the year Cash and cash equivalents Kas dan setara kas akhir tahun 917.292.193.308 858.487.409.278 end of the year Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yang tidak The accompanying notes to the consolidated financial statements yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian are an integral part of these consolidated financial statements

- 4 -

Page 157: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY

LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENTS OF CASH FLOWS UNTUK TAHUN - TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DESMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

31 Desember/ 31 Desember/ December December 2019 2018 ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI CASH FLOWS FROM OPERATING ACTIVITIES Penerimaan dari pelanggan 240.544.248.957 516.573.411.063 Receipt from customers Pembayaran kepada pemasok (375.486.835.698) (352.934.904.183) Payment to suppliers Pembayaran operasional lainnya (47.681.535.888) (58.031.110.119) Payment other operating Pembayaran pajak (28.686.568.094) (3.830.788.761) Tax payment Penerimaan bunga 42.562.469.223 5.597.315.374 Receipt from interest Pembayaran beban keuangan (15.917.256.942) (9.410.551.152) Payment of finance costs Arus kas bersih (digunakan untuk)/ Net cash flows (used in)/ diperoleh dari aktivitas operasi (184.665.478.442) 97.963.372.222 generated by operating activities ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI CASH FLOWS FROM INVESTING ACTIVITIES Uang muka pembelian aset (1.700.000.000) (2.615.800.000) Advances for fixed assets Perolehan aset tetap (29.277.227.549) - Acquisitions of fixed assets Investasi pada entitas anak (10.999.000.000) - Investment to subsidiaries Penempatan dana dibatasi penggunaanya - 362.025.000.000 Placement in restricted cash Arus kas bersih (digunakan untuk)/ Net cash flows (used in)/ diperoleh dari aktivitas investasi (41.976.227.549) 359.409.200.000 generated by investing activities ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN CASH FLOWS FROM FINANCING ACTIVITIES Penambahan modal disetor 215.000 436.302.200.000 Additional paid in capital Pembayaran biaya emisi - (8.812.175.816) Issuance cost paid Pengeluaran untuk pinjaman (62.478.000.000) Issuance due from related party Penerimaan/(pengeluaran) atas utang Payment/(receipt) of due to pihak berelasi (75.724.979) 28.178.400 related parties Penerimaan dari utang bank 394.000.000.000 Receipt from bank loan Pembayaran utang bank (46.000.000.000) Repayment of bank loan Penerimaan dari lembaga keuangan lainnya - 66.033.000.000 Cash received from other financial institutions Pembayaran dana syirkah - (362.025.000.000) Payment of syirkah funds Arus kas bersih diperoleh dari Net cash flows generated by aktivitas pendanaan 285.446.490.021 131.526.202.584 financing activities Kenaikan bersih Net increase in kas dan setara kas 58.804.784.030 588.898.774.806 cash and cash equivalents Cash and cash equivalents Kas dan setara kas awal tahun 858.487.409.278 269.588.634.472 beginning of the year Cash and cash equivalents Kas dan setara kas akhir tahun 917.292.193.308 858.487.409.278 end of the year Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yang tidak The accompanying notes to the consolidated financial statements yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian are an integral part of these consolidated financial statements

- 4 -

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

5

1. UMUM 1. GENERAL a. Pendirian Perusahaan a. Company establishment PT Urban Jakarta Propertindo Tbk. (“Perusahaan”)

didirikan di Jakarta dalam naungan Undang-undang Penanaman Modal Asing No. 1 tahun 1967 Republik Indonesia sebagaimana telah diubah dan direvisi oleh Undang-undang No. 11 tahun 1970, berdasarkan akta notaris Sinta Susikto, S.H., No. 62 tanggal 9 Mei 1995, telah diubah beberapa kali dengan akta notaris No. 138 tanggal 25 Oktober 1995 dari notaris yang sama. Akta pendirian dan perubahannya telah mendapat persetujuan dari Menteri Kehakiman Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. C2-15301.HT.01.01.TH.95 tanggal 24 November 1995.

PT Urban Jakarta Propetindo Tbk. (“The Company”) was established in Jakarta under the framework of Foreign Capital Investment Law No. 1 year 1967 of the Republic of Indonesia as amended and revised by Law No. 11 year 1970, based on the notarial deed No. 62, dated 9 May 1995, of Sinta Susikto, S.H., has been amended several times by notarial deen No. 138 dated 25 October 1995 of the same notary. The deed of establishment and its amendements were approved by the Minister of Justice of the Republic of Indonesia in Decision Letter No. C2-15301.HT.01.01.TH.95 dated 24 November 1995.

Anggaran Dasar Perusahaan telah mengalami beberapa

kali perubahan, berdasarkan akta notaris Jose Dima Satria, S.H, M.Kn., No. 72 tanggal 29 Juni 2018 sehubungan perubahan anggaran dasar Perusahaan tentang: (i) perubahan nilai nominal saham (ii) penyatuan klasifikasi saham (iii) peningkatan modal dasar dan modal disetor (iv) susunan pemegang saham. Perubahan tersebut telah mendapat persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusannya No. AHU-0013197.AH.01.02.Tahun 2018 tertanggal 28 Juni 2018.

The Company’s Articles of Association has been amended several times, based on notarial deed No. 72 dated 29 June 2018 of Jose Dima Satria, S.H., M.Kn regarding changes to the Company's Article of Association: (i) changes in the nominal value of shares (ii) share classification (iii) increase in authorized capital and paid up capital (iv) composition of shareholders. The amendments were approved by the Minister of Law and Human Right of Republic of Indonesia in his decision letter No. AHU-0013197.AH.01.02.Tahun 2018 dated 28 June 2018.

Berdasarkan akta notaris Jose Dima Satria, S.H, M.Kn.,

No. 27 tanggal 17 September 2018 sehubungan perubahan anggaran dasar Perusahaan tentang: (i) perubahan status perusahaan dari perusahaan tertutup menjadi perusahaan terbuka, (ii) penyesuaian anggaran dasar Perusahaan dengan peraturan perundang-undangan di bidang pasar modal, (iii) pengeluaran saham baru yang dikeluarkan dari portepel yang ditawarkan kepada masyarakat melalui penawaran umum, (iv) menyetujui memberikan kuasa kepada direksi untuk melaksanakan segala tindakan yang diperlukan sehubungan dengan penawaran umum saham perdana Perusahaan dan (v) menyetujui memberikan kuasa kepada dewan komisaris untuk menyatakan dalam akta notaris tersendiri mengenai kepastian jumlah saham baru yang dikeluarkan dalam rangka penawaran umum saham Perusahaan dan peningkatan modal ditempatkan dan disetor Perusahaan setelah Penawaran Umum Perdana selesai dilaksanakan. Perubahan tersebut telah mendapat persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusannya No. AHU-0019315.AH.01.02 Tahun 2018 tertanggal 18 September 2018.

Based on notarial deed No. 27 dated 17 September 2018 of Jose Dima Satria, S.H., M.Kn regarding changes to the Company's Article of Association: (i) changes of Company’s status from private company into public company, (ii) adaptation of Company's articles of association to statutory regulations - in the field of capital markets, (iii) the issuance of new shares from the portfolio offered to the public through a public offering, (iv) approval to grant authority to the Board of Directors to implement all necessary actions regarding to the Company's initial public offering and (v) approval to grant authority to the Board of Commissioners to declare in a separate notarial deed regarding the certainty of the number of new shares issued in the framework of the Company's stock offering and the increase in the issued and paid - in capital of the Company after the Initial Public Offering is completed. The amendments were approved by the Minister of Law and Human Right of Republic of Indonesia in his decision letter No. AHU-0019315.AH.01.02 Year 2018 dated 18 September 2018.

Page 158: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

6

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

a. Pendirian Perusahaan (lanjutan) a. Company establishment (continued)

Pada tanggal 12 Februari 2019, melalui akta No. 31 yang dibuat dihadapan Notaris Jose Dima Satria, S.H., M. Kn., di Jakarta, Perusahaan melakukan perubahan anggaran dasar antara lain: (i) Persetujuan pendelegasian kewenangan untuk melaksanakan keputusan pemegang saham untuk menyatakan merealisasi pengeluaran saham dari hasil konversi sehubungan dengan penawaran saham perdana dan (ii) menyetujui perubahan struktur permodalan. Perubahan tersebut telah mendapat persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusannya No. AHU-0025625.AH.01.11 Tahun 2019 tertanggal 15 Februari 2019.

On 12 February 2019, through deed No. 31 which was made before Notary Jose Dima Satria, S.H, M. Kn., in Jakarta, the Company made amendments to the articles of association, among others: (i) Approval of delegation of authority to implement the decision of shareholders to declare the realization of share expenditures from the conversion in connection with the offer initial shares and (ii) approve changes in capital structure. The amendment was approved by the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia with his Decree No. AHU-0025625.AH.01.11 Year 2019 dated 15 February 2019.

Pada tanggal 5 September 2019, melalui akta No. 23 yang

dibuat dihadapan Notaris Jose Dima Satria, S.H., M. Kn., di Jakarta, Perusahaan melakukan perubahan susunan direksi dengan melakukan pengangkatan Tn. Thomas sebagai direksi dan menerima pengunduran diri Tn. Tri Rachman Batara. Perubahan tersebut telah diterima oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia dengan surat penerimaan pemberitahuan perubahaan data perseroan No.AHU-AHA.01.03-0334475 tertanggal 19 September 2019.

On 5 September 2019, through deed No. 23 which was made before Notary Jose Dima Satria, S.H, M. Kn., in Jakarta, the Company have change the Board of Directors composition by appointing Mr. Thomas as member of the board and approved the resignation of Mr. Tri Rachman Batara. The amendment was approved by the Minister of Law and Human Rights with a letter of acceptance of the change of company data No.AHU-AHA.01.03-0334475/2019 dated 19 September 2019.

Sesuai dengan Pasal 3 Akta No. 27 oleh Jose Dima Satria,

S.H, M.Kn., maksud dan tujuan Perusahaan adalah menjalankan usaha dalam bidang konstruksi, Engineering, Procurement dan Construction (EPC), penyelenggara prasarana dan sarana perkeretaapian, usaha pariwisata, investasi dan pengelolaan usaha prasarana dan sarana infrastruktur, perdagangan, industri, pengembangan kawasan real estat, dan pengembang properti.

In accordance with Article 3 of the Deed No. 27 by Jose Dima Satria, S.H, M.Kn., the purpose and objectives of the Company are to run businesses in the fields of construction, Engineering, Procurement and Construction (EPC), railway infrastructure and facilities organizers, tourism businesses, investment and management of infrastructure, trade, industry, development real estate area, and property developer.

Ruang lingkup kegiatan Perusahaan adalah bergerak di

bidang usaha utama konstruksi seluruh sektor pembangunan, konstruksi sektor bangunan sipil, pekerjaan mekanikal, elektrikal, radio, telekomunikasi dan instrumentasi, Engineering, Procurement dan Construction (EPC), penyelenggaraan perkeretaapian, pariwisata, investasi dan/atau pengelolaan usaha sarana prasarana, perencanaan dan pengawasan pelaksanaan pekerjaan konstruksi, pengukuran, penggambaran, perhitungan, dan penetapan biaya pekerjaan konstruksi, kosultasi manajemen, perdagangan, industri dan pabrikasi, dan pengembangan properti, agen dan realti.

The scope of the Company's activities is engaged in the main business fields of construction of all development sectors, construction of the civil construction sector, mechanical, electrical, radio, telecommunications and instrumentation, Engineering, Procurement and Construction (EPC), railway infrastructure, tourism, investment and/or business management infrastructure facilities, planning and supervision of the implementation of construction work, measurement, drawing, calculation, and costing of construction work, consulting management, trade, industry and manufacturing, and development of property, agents and realty.

Entitas induk Perusahaan per tanggal 31 Desember 2019

dan 2018 adalah PT Nusa Wijaya Propertindo. The holding entity of the Company as of 31 December

2019 and 2018 is PT Nusa Wijaya Propertindo.

Page 159: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

6

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

a. Pendirian Perusahaan (lanjutan) a. Company establishment (continued)

Pada tanggal 12 Februari 2019, melalui akta No. 31 yang dibuat dihadapan Notaris Jose Dima Satria, S.H., M. Kn., di Jakarta, Perusahaan melakukan perubahan anggaran dasar antara lain: (i) Persetujuan pendelegasian kewenangan untuk melaksanakan keputusan pemegang saham untuk menyatakan merealisasi pengeluaran saham dari hasil konversi sehubungan dengan penawaran saham perdana dan (ii) menyetujui perubahan struktur permodalan. Perubahan tersebut telah mendapat persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusannya No. AHU-0025625.AH.01.11 Tahun 2019 tertanggal 15 Februari 2019.

On 12 February 2019, through deed No. 31 which was made before Notary Jose Dima Satria, S.H, M. Kn., in Jakarta, the Company made amendments to the articles of association, among others: (i) Approval of delegation of authority to implement the decision of shareholders to declare the realization of share expenditures from the conversion in connection with the offer initial shares and (ii) approve changes in capital structure. The amendment was approved by the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia with his Decree No. AHU-0025625.AH.01.11 Year 2019 dated 15 February 2019.

Pada tanggal 5 September 2019, melalui akta No. 23 yang

dibuat dihadapan Notaris Jose Dima Satria, S.H., M. Kn., di Jakarta, Perusahaan melakukan perubahan susunan direksi dengan melakukan pengangkatan Tn. Thomas sebagai direksi dan menerima pengunduran diri Tn. Tri Rachman Batara. Perubahan tersebut telah diterima oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia dengan surat penerimaan pemberitahuan perubahaan data perseroan No.AHU-AHA.01.03-0334475 tertanggal 19 September 2019.

On 5 September 2019, through deed No. 23 which was made before Notary Jose Dima Satria, S.H, M. Kn., in Jakarta, the Company have change the Board of Directors composition by appointing Mr. Thomas as member of the board and approved the resignation of Mr. Tri Rachman Batara. The amendment was approved by the Minister of Law and Human Rights with a letter of acceptance of the change of company data No.AHU-AHA.01.03-0334475/2019 dated 19 September 2019.

Sesuai dengan Pasal 3 Akta No. 27 oleh Jose Dima Satria,

S.H, M.Kn., maksud dan tujuan Perusahaan adalah menjalankan usaha dalam bidang konstruksi, Engineering, Procurement dan Construction (EPC), penyelenggara prasarana dan sarana perkeretaapian, usaha pariwisata, investasi dan pengelolaan usaha prasarana dan sarana infrastruktur, perdagangan, industri, pengembangan kawasan real estat, dan pengembang properti.

In accordance with Article 3 of the Deed No. 27 by Jose Dima Satria, S.H, M.Kn., the purpose and objectives of the Company are to run businesses in the fields of construction, Engineering, Procurement and Construction (EPC), railway infrastructure and facilities organizers, tourism businesses, investment and management of infrastructure, trade, industry, development real estate area, and property developer.

Ruang lingkup kegiatan Perusahaan adalah bergerak di

bidang usaha utama konstruksi seluruh sektor pembangunan, konstruksi sektor bangunan sipil, pekerjaan mekanikal, elektrikal, radio, telekomunikasi dan instrumentasi, Engineering, Procurement dan Construction (EPC), penyelenggaraan perkeretaapian, pariwisata, investasi dan/atau pengelolaan usaha sarana prasarana, perencanaan dan pengawasan pelaksanaan pekerjaan konstruksi, pengukuran, penggambaran, perhitungan, dan penetapan biaya pekerjaan konstruksi, kosultasi manajemen, perdagangan, industri dan pabrikasi, dan pengembangan properti, agen dan realti.

The scope of the Company's activities is engaged in the main business fields of construction of all development sectors, construction of the civil construction sector, mechanical, electrical, radio, telecommunications and instrumentation, Engineering, Procurement and Construction (EPC), railway infrastructure, tourism, investment and/or business management infrastructure facilities, planning and supervision of the implementation of construction work, measurement, drawing, calculation, and costing of construction work, consulting management, trade, industry and manufacturing, and development of property, agents and realty.

Entitas induk Perusahaan per tanggal 31 Desember 2019

dan 2018 adalah PT Nusa Wijaya Propertindo. The holding entity of the Company as of 31 December

2019 and 2018 is PT Nusa Wijaya Propertindo.

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

7

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued) b. Penawaran Umum Saham Perusahaan b. The Company’s Public Offering Perusahaan telah menyelesaikan Penawaran Umum

Perdana atas 360.000.000 saham kepada masyarakat dan pelaksanaan konversi atas pinjaman sebanyak 282.250.000 saham dengan dengan nilai nominal Rp100 (rupiah penuh) per saham dan mulai efektif berdasarkan surat keputusan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) No. S-165/D.04/2018 tanggal 29 November 2018. Pencatatan penawaran umum saham tersebut dilakukan di Bursa Efek Indonesia pada tanggal 10 Desember 2018.

The Company completed Initial Public Offering of its 360,000,000 shares to the public and conversion of loan amounted to 282,250,000 shares at par value of Rp100 (full amount) per share and became effective by virtue of Authority of Financial Services (OJK) decree No. S-165/D.04/2018 dated 29 November 2018. The shares was listed at the Indonesia Stock Exchange on 10 December 2018.

c. Dewan Komisaris, Direksi dan karyawan c. Commissioner, Directors and emloyee Susunan dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan

sesuai dengan Akta No. 23 tanggal 5 September 2019 yang dibuat dihadapan Jose Dima Satria, S.H., M.Kn., Notaris di Jakarta adalah sebagai berikut:

The members of The Company’s Board of Commissioners and Directors in accordance with Deed No. 23 dated 5 September 2019 made before Jose Dima Satria, S.H., M.Kn., Notaries in Jakarta are as follows:

31 Desember/

December 2019

31 Desember/ December

2018

Dewan Komisaris Board of Commissioners Komisaris Utama Yongky Wijaya Yongky Wijaya President Commissioner Komisaris Independen Ir. Dyah Tjahjani

Saraswati Ir. Dyah Tjahjani

Saraswati Independent Commissioner

Direksi Board of Directors Direktur Utama Paulus Nurwadono Paulus Nurwadono President Director Direktur Agus Antono Aditomo Agus Antono Aditomo Director Direktur Thomas Jason Chen Director Direktur Independen - Tri Rachman Batara Independent Director

Berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat No.23

tanggal 5 September 2019 oleh Jose Dima Satria, S.H., M.Kn., Notaris di Jakarta, Perusahaan menerima pengunduran diri Tn. Tri Rachman Batara sebagai anggota Direksi dan pengangkatan Tn. Thomas sebagai anggota Direksi.

Based on the Deed of Meeting Decree No. 23 dated 5 September 2019 by Jose Dima Satria, S.H., M.Kn., Notary in Jakarta, the Company accepted the resignation of Mr. Tri Rachman Batara as a member of the Board of Directors and appointment of Mr. Thomas as a member of the Board.

Berdasarkan Surat Keputusan Dewan Komisaris

Perusahaan No. 001/DEKOM/UJP/VIII/2018 tanggal 24 Agustus 2018 tentang pengangkatan Komite Audit dengan susunan komite audit dan anggota komite audit Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 sebagai berikut:

Ketua : Dyah Tjahjani Saraswati Anggota : A. Bambang Trinurcahya Anggota : Mung Kusumo Aji

Based on the Company's Decree No. 001/DEKOM/UJP/VIII/2018 dated 24 August 2018 regarding the appointment of the Audit Committee with the composition of the audit committee and members of the Company's audit committee as of 30 September 2019 and 2018 are as follows:

Chairman : Dyah Tjahjani Saraswati Member : A. Bambang Trinurcahya Member : Mung Kusumo Aji

Pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018, Grup memiliki

59 dan 17 karyawan tetap. As of 31 December 2019 and 2018, the Group has 59

and 17 permanent employees.

Page 160: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

8

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued) d. Tanggung jawab Manajemen atas penyusunan

laporan keuangan konsolidasian d. Management responsibility for the consolidated

financial statements Grup bertanggung jawab atas penyusunan dan penyajian

laporan keuangan konsolidasian ini. Laporan keuangan konsolidasian telah diotorisasi untuk terbit oleh Dewan Direksi pada tanggal 5 Maret 2020.

The Group is responsible for the preparation and presentation of these consolidated financial statements. The consolidated financial statements have been authorized for issuance by the Board of Directors on 5 March 2020.

e. Entitas anak langsung atau tidak langsung e. Direct or indirect subsidiaries Perusahaan mempunyai entitas anak langsung atau tidak

langsung sebagai berikut: The Company has either direct or indirect subsidiaries

as follows:

Entitas anak/ Subsidiaries

Lokasi/ Location

Aktivitas bisnis/ Business activities

Mulai beroperasi komersial/

Commencement of commercial

operations

Persentase kepemilikan/ Percentage of

ownership

Jumlah asset sebelum eliminasi/

Total assets before elimination

31 Des/ Dec 2019

31 Des/ Dec 2018

31 Des/ Dec 2019

31 Des/ Dec 2018

Kepemilikan langsung/ Direct ownership PT Urban Jakarta Komersial (“UJK”)

Jakarta Bidang Real Estat, Penyediaan Akomodasi

dan Perdagangan Besar/

Provision of Real Estate, Accommodation

and Wholesale

2019 99.99% - 11.021.797.058 -

Dalam laporan keuangan konsolidasian ini, Perusahaan

dan entitas anaknya secara bersama-sama disebut sebagai ”Grup”.

In these consolidated financial statements, the Company and its subsidiaries are collectively referred to as the “Group”.

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES

a. Dasar penyusunan laporan keuangan konsolidasian a. Basis of preparation of the consolidated financial

statements Pernyataan kepatuhan terhadap standar akuntansi

keuangan (SAK) Statement of compliance to the financial accounting

standards (SAK) Laporan keuangan konsolidasian Grup disusun dan

disajikan sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan (“SAK”) di Indonesia, yang meliputi Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (“PSAK”) dan Interpretasi Standar Akuntansi Keuangan (“ISAK”) yang diterbitkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan Ikatan Akuntan Indonesia (“DSAK IAI”), serta Peraturan Pasar Modal No. VIII.G.7 OJK tentang pedoman penyajian laporan keuangan.

The Group’s consolidated financial statements have been prepared and presented in accordance with Indonesian Financial Accounting Standards (“SAK”), which include the Statement of Financial Accounting Standards (“SFAS”) and Interpretation of Financial Accounting Standards (“ISAK”) issued by Financial Accounting Standard Board – Indonesian Institute of Accountant (“DSAK – IAI”), and capital market regulations No. VII.G.7 OJK regarding guidelines for the presentation of financial statements.

Page 161: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

8

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued) d. Tanggung jawab Manajemen atas penyusunan

laporan keuangan konsolidasian d. Management responsibility for the consolidated

financial statements Grup bertanggung jawab atas penyusunan dan penyajian

laporan keuangan konsolidasian ini. Laporan keuangan konsolidasian telah diotorisasi untuk terbit oleh Dewan Direksi pada tanggal 5 Maret 2020.

The Group is responsible for the preparation and presentation of these consolidated financial statements. The consolidated financial statements have been authorized for issuance by the Board of Directors on 5 March 2020.

e. Entitas anak langsung atau tidak langsung e. Direct or indirect subsidiaries Perusahaan mempunyai entitas anak langsung atau tidak

langsung sebagai berikut: The Company has either direct or indirect subsidiaries

as follows:

Entitas anak/ Subsidiaries

Lokasi/ Location

Aktivitas bisnis/ Business activities

Mulai beroperasi komersial/

Commencement of commercial

operations

Persentase kepemilikan/ Percentage of

ownership

Jumlah asset sebelum eliminasi/

Total assets before elimination

31 Des/ Dec 2019

31 Des/ Dec 2018

31 Des/ Dec 2019

31 Des/ Dec 2018

Kepemilikan langsung/ Direct ownership PT Urban Jakarta Komersial (“UJK”)

Jakarta Bidang Real Estat, Penyediaan Akomodasi

dan Perdagangan Besar/

Provision of Real Estate, Accommodation

and Wholesale

2019 99.99% - 11.021.797.058 -

Dalam laporan keuangan konsolidasian ini, Perusahaan

dan entitas anaknya secara bersama-sama disebut sebagai ”Grup”.

In these consolidated financial statements, the Company and its subsidiaries are collectively referred to as the “Group”.

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES

a. Dasar penyusunan laporan keuangan konsolidasian a. Basis of preparation of the consolidated financial

statements Pernyataan kepatuhan terhadap standar akuntansi

keuangan (SAK) Statement of compliance to the financial accounting

standards (SAK) Laporan keuangan konsolidasian Grup disusun dan

disajikan sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan (“SAK”) di Indonesia, yang meliputi Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (“PSAK”) dan Interpretasi Standar Akuntansi Keuangan (“ISAK”) yang diterbitkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan Ikatan Akuntan Indonesia (“DSAK IAI”), serta Peraturan Pasar Modal No. VIII.G.7 OJK tentang pedoman penyajian laporan keuangan.

The Group’s consolidated financial statements have been prepared and presented in accordance with Indonesian Financial Accounting Standards (“SAK”), which include the Statement of Financial Accounting Standards (“SFAS”) and Interpretation of Financial Accounting Standards (“ISAK”) issued by Financial Accounting Standard Board – Indonesian Institute of Accountant (“DSAK – IAI”), and capital market regulations No. VII.G.7 OJK regarding guidelines for the presentation of financial statements.

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

9

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

a. Dasar pengukuran dan penyusunan laporan

keuangan konsolidasian (lanjutan) a. Basis of measurement and preparation of

consolidated financial statements (continued) Pernyataan kepatuhan terhadap standar akuntansi

keuangan (SAK) (lanjutan) Statement of compliance to the financial accounting

standards (SAK)(continued) Laporan keuangan konsolidasian disusun sesuai dengan

Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) No. 1 (Revisi 2015), “Penyajian Laporan Keuangan”.

The consolidated financial statements prepared in accordance with Statements of Financial Accounting Standards (SFAS) No. 1 (revised 2015), “Presentation of Financial Statements”.

Dasar pengukuran laporan keuangan konsolidasian ini

adalah konsep biaya historis, kecuali beberapa akun tertentu disusun berdasarkan pengukuran lain, sebagaimana diuraikan dalam kebijakan akuntansi masing-masing akun tersebut. Laporan keuangan konsolidasian ini disusun dengan metode akrual, kecuali laporan arus kas.

The measurement basis used is the historical cost, except for certain accounts which were prepared based on other measurement, as described in the accounting policies of each account. The consolidated financial statements are prepared under the accrual method, except for statements of cash flows.

Laporan arus kas konsolidasian disusun dengan

menggunakan metode langsung, menyajikan penerimaan dan pengeluaran kas yang dikelompokkan dalam aktivitas operasi, investasi dan pendanaan.

The consolidated statements of cash flows were prepared using the direct method, which presents cash receipts and payments classified into operating, investing, and financing activities.

Mata uang pelaporan yang digunakan dalam penyusunan

laporan keuangan konsolidasian ini adalah mata uang Rupiah, yang merupakan mata uang fungsional Grup.

The reporting currency used in the preparation of this consolidated financial statements is Indonesian Rupiah, which is the Group’s functional currency.

Penyusunan laporan keuangan konsolidasian sesuai yang

Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia mengharuskan manajemen membuat estimasi dan asumsi yang mempengaruhi jumlah aset dan kewajiban dan pengungkapan aset dan kewajiban kontinjensi pada tanggal laporan keuangan serta jumlah pendapatan dan beban selama periode pelaporan. Realisasi dapat berbeda dengan jumlah yang diestimasi.

The preparation of consolidated financial statements follows the Indonesian Financial Accounting Standards which requires management to make estimates and assumptions that affect the reported amounts of assets and liabilities and disclose any contingent assets and liabilities at the date of the financial statements and the reported amounts of revenues and expenses during the reporting period. Actual results could differ from those estimates.

Page 162: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

10

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

b. Konsolidasi b. Consolidation (i) Entitas anak (i) Subsidiaries Entitas anak adalah seluruh entitas (termasuk entitas

terstruktur) dimana Grup memiliki pengendalian. Grup mengendalikan entitas lain ketika Grup terekspos atas, atau memiliki hak untuk pengembalian yang bervariasi dari keterlibatannya dengan entitas dan memiliki kemampuan untuk mempengaruhi pengembalian tersebut melalui kekuasaannya atas entitas itu.

Subsidiaries include all entities (including structured entities) over which the Group has control over. The Group controls an entity when the Group is exposed to, or has rights to, variable returns from its involvement with the entity and has the ability to affect those returns through its power over the entity.

Entitas anak dikonsolidasikan secara penuh sejak tanggal

dimana pengendalian dialihkan kepada Grup. Entitas anak tidak dikonsolidasikan sejak tanggal Grup kehilangan pengendalian.

Subsidiaries are fully consolidated from the date on which control is transferred to the Group. They are deconsolidated from the date on which that control ceases.

Grup menerapkan metode akuisisi untuk mencatat

kombinasi bisnis. Imbalan yang dialihkan untuk akuisisi suatu entitas anak adalah sebesar nilai wajar aset yang dialihkan, liabilitas yang diakui terhadap pemilik pihak yang diakusisi sebelumnya dan ekuitas yang diterbitkan Grup mengakui kepentingan non-pengendali pada pihak yang diakuisisi untuk setiap akuisisi baik sebesar nilai wajar atau sebesar bagian proporsional kepentingan non-pengendali atas aset bersih pihak yang diakuisisi. Kepentingan non-pengendali disajikan di ekuitas dalam laporan posisi keuangan konsolidasian, terpisah dari ekuitas pemilik entitas induk.

The Group applies the acquisition method to account for business combinations. The consideration transferred for the acquisition of a subsidiary is equivalent to the fair value of the assets transferred, the liabilities recognised to the former owners of the acquiree and the equity The Group recognises any non-controlling interest in the acquiree on an acquisition-by- acquisition basis, either at fair value or at the non-controlling interest’s proportionate share of the acquiree’s net assets. The non- controlling interest is reported as equity in the consolidated statements of financial position, separately from the owner of the parent’s equity.

Biaya yang terkait dengan akuisisi dibebankan pada saat

terjadinya. Acquisition-related costs are expensed as incurred.

Jika kombinasi bisnis diperoleh secara bertahap, nilai

wajar pada tanggal akuisisi dari kepentingan ekuitas yang sebelumnya dimiliki oleh pihak pengakuisisi pada pihak yang diakuisisi diukur kembali ke nilai wajar pada tanggal akuisisi melalui laba rugi.

If the business combination is achieved in stages, the acquisition date fair value of the acquirer’s previously held equity interest in the acquiree is remeasured to fair value at the acquisition date through profit or loss.

Page 163: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

10

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

b. Konsolidasi b. Consolidation (i) Entitas anak (i) Subsidiaries Entitas anak adalah seluruh entitas (termasuk entitas

terstruktur) dimana Grup memiliki pengendalian. Grup mengendalikan entitas lain ketika Grup terekspos atas, atau memiliki hak untuk pengembalian yang bervariasi dari keterlibatannya dengan entitas dan memiliki kemampuan untuk mempengaruhi pengembalian tersebut melalui kekuasaannya atas entitas itu.

Subsidiaries include all entities (including structured entities) over which the Group has control over. The Group controls an entity when the Group is exposed to, or has rights to, variable returns from its involvement with the entity and has the ability to affect those returns through its power over the entity.

Entitas anak dikonsolidasikan secara penuh sejak tanggal

dimana pengendalian dialihkan kepada Grup. Entitas anak tidak dikonsolidasikan sejak tanggal Grup kehilangan pengendalian.

Subsidiaries are fully consolidated from the date on which control is transferred to the Group. They are deconsolidated from the date on which that control ceases.

Grup menerapkan metode akuisisi untuk mencatat

kombinasi bisnis. Imbalan yang dialihkan untuk akuisisi suatu entitas anak adalah sebesar nilai wajar aset yang dialihkan, liabilitas yang diakui terhadap pemilik pihak yang diakusisi sebelumnya dan ekuitas yang diterbitkan Grup mengakui kepentingan non-pengendali pada pihak yang diakuisisi untuk setiap akuisisi baik sebesar nilai wajar atau sebesar bagian proporsional kepentingan non-pengendali atas aset bersih pihak yang diakuisisi. Kepentingan non-pengendali disajikan di ekuitas dalam laporan posisi keuangan konsolidasian, terpisah dari ekuitas pemilik entitas induk.

The Group applies the acquisition method to account for business combinations. The consideration transferred for the acquisition of a subsidiary is equivalent to the fair value of the assets transferred, the liabilities recognised to the former owners of the acquiree and the equity The Group recognises any non-controlling interest in the acquiree on an acquisition-by- acquisition basis, either at fair value or at the non-controlling interest’s proportionate share of the acquiree’s net assets. The non- controlling interest is reported as equity in the consolidated statements of financial position, separately from the owner of the parent’s equity.

Biaya yang terkait dengan akuisisi dibebankan pada saat

terjadinya. Acquisition-related costs are expensed as incurred.

Jika kombinasi bisnis diperoleh secara bertahap, nilai

wajar pada tanggal akuisisi dari kepentingan ekuitas yang sebelumnya dimiliki oleh pihak pengakuisisi pada pihak yang diakuisisi diukur kembali ke nilai wajar pada tanggal akuisisi melalui laba rugi.

If the business combination is achieved in stages, the acquisition date fair value of the acquirer’s previously held equity interest in the acquiree is remeasured to fair value at the acquisition date through profit or loss.

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

11

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

b. Konsolidasi (lanjutan) b. Consolidation (continued) (i) Entitas anak (lanjutan) (i) Subsidiaries (continued) Imbalan kontinjensi yang masih harus dialihkan oleh Grup

diakui sebesar nilai wajar pada tanggal akuisisi. Perubahan selanjutnya atas nilai wajar imbalan kontinjensi yang diakui sebagai aset atau liabilitas dan dicatat sesuai dengan PSAK 55 (revisi 2014) “Instrumen Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran”, dalam laba rugi. Imbalan kontinjensi yang diklasifikasikan sebagai ekuitas tidak diukur kembali dan penyelesaian selanjutnya diperhitungkan dalam ekuitas.

Any contingent consideration to be transferred by the Group is recognised at fair value as at the acquisition date. Any subsequent changes to the fair value of the contingent consideration that is deemed to be an asset or liability is recognised in accordance with SFAS 55 (revised 2014) “Financial Instruments: Recognition and Measurement” in profit or loss. Contingent consideration that is classified as equity is not remeasured, and its subsequent settlement is accounted for in equity.

Selisih lebih dari jumlah imbalan yang dialihkan dengan

nilai wajar jumlah kepentingan non-pengendali atas jumlah neto aset dan kewajiban teridentifikasi yang diakusisi dicatat sebagai goodwill. Jika jumlah imbalan ini lebih rendah dari nilai wajar aset bersih teridentifikasi atas entitas yang diakuisisi, dalam kasus pembelian dengan diskon, selisihnya diakui langsung dalam laba rugi.

Goodwill is initially measured as the excess of the aggregate of the consideration transferred, and the fair value of non - controlling interest over the net identifiable assets acquired and liabilities assumed. If this consideration is lower than the fair value of the net identifiable assets of the subsidiary acquired, in the case of a bargain purchase, the difference is recognised directly in profit or loss.

(ii) Perubahan kepemilikan tanpa kehilangan

pengendalian (ii) Changes in ownership interests

in subsidiaries without change of control Transaksi, saldo dan keuntungan antar entitas Grup yang

belum direalisasi telah dieliminasi. Kerugian yang belum direalisasi juga dieliminasi. Kebijakan akuntansi entitas anak diubah jika diperlukan untuk memastikan konsistensi dengan kebijakan akuntansi yang dianut oleh Grup.

Intercompany transactions, balances and unrealised gains on transactions between Group companies are eliminated. Unrealised losses are also eliminated. Accounting policies of subsidiaries have been changed where necessary to ensure consistency with the policies adopted by the Group.

Transaksi dengan kepentingan non-pengendali yang

tidak mengakibatkan hilangnya pengendalian merupakan transaksi ekuitas. Selisih antara nilai wajar imbalan yang dibayar dan bagian yang diakuisisi atas nilai tercatat aset bersih entitas anak dicatat pada ekuitas. Keuntungan atau kerugian pelepasan kepentingan non-pengendali juga dicatat pada ekuitas.

Transactions with non-controlling interests that do not result in a loss of control are accounted for as equity transactions. The difference between the fair value of any consideration paid and the relevant share acquired of the carrying value of the net assets of the subsidiary is recorded in equity. Gains or losses on disposals to non - controlling interests are also recorded in equity.

Ketika Grup tidak lagi memiliki pengendalian, kepentingan

yang masih tersisa di entitas itu diukur kembali berdasarkan nilai wajarnya, dan perubahan nilai tercatatnya diakui dalam laba rugi.

When the Group ceases to have control, any retained interest in the entity is remeasured to its fair value at the date when the control is lost, with the change in carrying amount recognised in profit or loss.

Page 164: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

12

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

b. Konsolidasi (lanjutan) b. Consolidation (continued) (iii) Pelepasan entitas anak (iii) Disposal of subsidiaries Nilai wajarnya adalah nilai tercatat awal yang digunakan

untuk pengukuran kembali kepentingan yang tersisa sebagai entitas asosiasi, ventura bersama atau aset keuangan. Di samping itu, jumlah yang sebelumnya diakui pada pendapatan komprehensif lain sehubungan dengan entitas tersebut dicatat seolah-olah Grup telah melepas aset atau liabilitas terkait. Hal ini dapat berarti bahwa jumlah yang sebelumnya diakui pada pendapatan komprehensif lain direklasifikasi ke laba rugi.

The fair value is the initial carrying amount for the purposes of subsequently accounting for the retained interest as an associate, joint venture or financial asset. In addition, any amounts previously recognised in other comprehensive income in respect of that entity are accounted for as if the Group had directly disposed of the related assets or liabilities. This may mean that amounts previously recognised in other comprehensive income are reclassified to profit or loss.

(iv) Pengaturan Bersama (iv) Joint arrangement Grup menerapkan PSAK 66 tentang “Pengaturan

Bersama”. Pengaturan bersama adalah pengaturan yang dua atau lebih pihak memiliki pengendalian bersama, yaitu persetujuan kontraktual untuk berbagi pengendalian atas suatu pengaturan, yang ada hanya ketika keputusan mengenai aktivitas relevan mensyaratkan persetujuan dengan suara bulat dari seluruh pihak yang berbagi pengendalian.

The Group applies SFAS 66 about “Joint Arrangement”. Joint arrangement is an arrangement of which two or more parties have joint control, i.e. the contractually agreed sharing of control of an arrangement, which exist only when decisions about the relevant activities require the unanimous consent of the parties sharing control.

Grup mengklasifikasikan pengaturan bersama sebagai

berikut: The Group classified joint arrangement as follows:

i. Operasi Bersama (“KSO”) i. Joint Operation (“JO”) Merupakan pengaturan bersama yang mengatur

bahwa para pihak yang memiliki pengendalian bersama atas pengaturan memiliki hak atas aset dan kewajiban terhadap liabilitas, terkait dengan pengaturan tersebut. Para pihak tersebut disebut operator bersama.

Represent joint arrangement where by the parties that have joint control of the arrangement have rights to the assets, and obligations for the liabilities, relating to the arrangement. Those parties are called joint operator.

Operator bersama mengakui hal berikut terkait

dengan kepentingannya dalam operasi bersama: A joint operator recognized in relation to its

interest in a joint operation: a) Aset, mencakup bagiannya atas setiap aset

yang dimiliki bersama; a) Its assets including its share of any assets

held jointly; b) Liabilitas, mencakup bagiannya atas liabilitas

yang terjadi bersama; b) Its liability including its share of any liabilities

incurred jointly; c) Pendapatan dari penjualan bagiannya atas

output yang dihasilkan dari operasi bersama; c) Income from the sale of its share of the

output arising from the joint operation; d) Bagiannya atas pendapatan dari penjualan

output oleh operasi bersama; dan d) Its share of the revenue from the sale of the

output by the joint operation; and

Page 165: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

12

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

b. Konsolidasi (lanjutan) b. Consolidation (continued) (iii) Pelepasan entitas anak (iii) Disposal of subsidiaries Nilai wajarnya adalah nilai tercatat awal yang digunakan

untuk pengukuran kembali kepentingan yang tersisa sebagai entitas asosiasi, ventura bersama atau aset keuangan. Di samping itu, jumlah yang sebelumnya diakui pada pendapatan komprehensif lain sehubungan dengan entitas tersebut dicatat seolah-olah Grup telah melepas aset atau liabilitas terkait. Hal ini dapat berarti bahwa jumlah yang sebelumnya diakui pada pendapatan komprehensif lain direklasifikasi ke laba rugi.

The fair value is the initial carrying amount for the purposes of subsequently accounting for the retained interest as an associate, joint venture or financial asset. In addition, any amounts previously recognised in other comprehensive income in respect of that entity are accounted for as if the Group had directly disposed of the related assets or liabilities. This may mean that amounts previously recognised in other comprehensive income are reclassified to profit or loss.

(iv) Pengaturan Bersama (iv) Joint arrangement Grup menerapkan PSAK 66 tentang “Pengaturan

Bersama”. Pengaturan bersama adalah pengaturan yang dua atau lebih pihak memiliki pengendalian bersama, yaitu persetujuan kontraktual untuk berbagi pengendalian atas suatu pengaturan, yang ada hanya ketika keputusan mengenai aktivitas relevan mensyaratkan persetujuan dengan suara bulat dari seluruh pihak yang berbagi pengendalian.

The Group applies SFAS 66 about “Joint Arrangement”. Joint arrangement is an arrangement of which two or more parties have joint control, i.e. the contractually agreed sharing of control of an arrangement, which exist only when decisions about the relevant activities require the unanimous consent of the parties sharing control.

Grup mengklasifikasikan pengaturan bersama sebagai

berikut: The Group classified joint arrangement as follows:

i. Operasi Bersama (“KSO”) i. Joint Operation (“JO”) Merupakan pengaturan bersama yang mengatur

bahwa para pihak yang memiliki pengendalian bersama atas pengaturan memiliki hak atas aset dan kewajiban terhadap liabilitas, terkait dengan pengaturan tersebut. Para pihak tersebut disebut operator bersama.

Represent joint arrangement where by the parties that have joint control of the arrangement have rights to the assets, and obligations for the liabilities, relating to the arrangement. Those parties are called joint operator.

Operator bersama mengakui hal berikut terkait

dengan kepentingannya dalam operasi bersama: A joint operator recognized in relation to its

interest in a joint operation: a) Aset, mencakup bagiannya atas setiap aset

yang dimiliki bersama; a) Its assets including its share of any assets

held jointly; b) Liabilitas, mencakup bagiannya atas liabilitas

yang terjadi bersama; b) Its liability including its share of any liabilities

incurred jointly; c) Pendapatan dari penjualan bagiannya atas

output yang dihasilkan dari operasi bersama; c) Income from the sale of its share of the

output arising from the joint operation; d) Bagiannya atas pendapatan dari penjualan

output oleh operasi bersama; dan d) Its share of the revenue from the sale of the

output by the joint operation; and

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

13

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

b. Konsolidasi (lanjutan) b. Consolidation (continued) (iv) Pengaturan Bersama (iv) Joint arrangement i. Operasi Bersama (lanjutan) i. Joint operation (continued) e) Beban, mencakup bagiannya atas setiap

beban yang terjadi secara bersama-sama. e) Expenses, including their share of any

expenses that occur together. ii. Ventura Bersama ii. Joint Venture Merupakan pengaturan bersama yang mengatur

bahwa para pihak yang memiliki pengendalian bersama atas pengaturan memiliki hak atas aset neto pengaturan tersebut. Para pihak tersebut disebut sebagai ventura bersama.

Represents joint arrangement where by the parties that have joint control of the arrangement have rights to the net assets of the arrangement. Those parties are called joint venture.

Ventura bersama mengakui kepentingannya dalam

ventura bersama sebagai investasi dan mencatat investasi tersebut dengan menggunakan metode ekuitas.

A joint venture recognized its interest in a joint venture as an investment and account for that investment using the equity method.

c. Perubahan pernyataan standar akuntansi keuangan

dan interpretasi standar akuntansi keuangan c. Changes in accounting standards and

interpretations of financial accounting standards Dewan Standar Akuntansi Keuangan - Ikatan Akuntansi

Indonesia menerbitkan pernyataan standar akuntansi keuangan baru dan amandemen dan interpretasi standar akuntansi keuangan baru yang akan berlaku efektif atas laporan keuangan untuk tahun buku yang dimulai pada atau setelah:

DSAK-IAI has issued the following new and amendements to statements of financial accounting standards which will be applicable to the financial statements with annual year beginning on or after :

1 Januari 2019 : 1 January 2019 : - ISAK No. 33, “Transaksi Valuta Asing dan Imbalan di

Muka”. - ISAK No. 33, “Foreign Currency Transactions and

Advances Consideration”.

1 Januari 2020 : 1 January 2020 : - Amandemen PSAK No. 15, “Investasi pada Entitas

Asosiasi dan Ventura Bersama tentang Kepentingan Jangka Panjang pada Entitas Asosiasi dan Ventura Bersama”.

- Amendments to SFAS No.15, “Investments in Associates and Joint Ventures: Long-term interst in Associates and Joint Ventures”.

- PSAK No. 71, “Instrumen Keuangan”. - SFAS No. 71, “Financial Instruments”. - PSAK No. 72, “Pendapatan dari Kontrak dengan

Pelanggan”. - SFAS No. 72, “Revenue from Contract with

Customers”. - PSAK No. 73, “Sewa”. - SFAS No. 73, “Leases”.

Page 166: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

14

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

c. Perubahan pernyataan standar akuntansi keuangan

dan interpretasi standar akuntansi keuangan (lanjutan) c. Changes in accounting standards and

interpretations of financial accounting standards (continued)

Grup masih mengevaluasi dampak dari pernyataan

standar akuntansi keuangan baru dan amandemen dan interpretasi standar akuntansi keuangan baru di atas dan belum dapat menentukan dampak yang timbul terkait dengan hal tersebut terhadap laporan keuangan secara keseluruhan.

The Group is still evaluating the effects of those new and amandements and new interpretations of financial accounting standards above and has not yet conclude the impact to the financial statements.

d. Kas dan setara kas d. Cash and cash equivalent Kas terdiri dari kas dan bank. Setara kas terutama

merupakan deposito jangka pendek dengan jangka waktu jatuh tempo satu tahun atau kurang sejak tanggal perolehan, tidak dibatasi penggunaannya dan mudah dikonversikan ke kas tanpa perubahan signifikan dalam nilai dan tidak digunakan sebagai jaminan atas fasilitas kredit.

Cash comprises of cash on hand and in banks. Cash equivalents mainly represent short-term deposit with an original maturity period of one year or less at the time of placements, not restricted for use and readily convertible to cash without significant changes in value, and not used as collateral for credit facility.

e. Persediaan real estat e. Real estate inventories Grup menerapkan PSAK 44 tentang “Akuntansi Aktivitas

Pengembangan Real Estat”. Aset real estat, yang terutama terdiri dari tanah dalam pematangan, unit bangunan siap jual dan unit bangunan dalam penyelesaian, dinyatakan sebesar nilai yang lebih rendah antara biaya perolehan dan nilai realisasi neto. Biaya perolehan ditentukan dengan menggunakan metode rata-rata. Biaya perolehan atas tanah dalam pematangan termasuk biaya pengembangan dan pematangan tanah.

The Group adopt SFAS 44 about "Accounting for Real Estate Development Activities". Real estate assets, mainly consisted of land, building unit ready for sale and building unit under construction, are carried at the lower of cost or net realizable value. The cost is determined using the average method. Land acquistion cost include land development and improvement cost.

Nilai realisasi neto adalah taksiran harga penjualan dalam

kegiatan usaha normal yang didasarkan pada harga pasar pada tanggal pelaporan dan didiskontokan untuk nilai waktu uang, jika material, dikurangi taksiran biaya penyelesaian dan taksiran biaya untuk melaksanakan penjualan.

Net realizable value is the estimated selling price in the ordinary course of business, based on market prices at the reporting date and discounted for the time value of money if material, less estimated costs to complete and the estimated costs to sell.

Page 167: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

14

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

c. Perubahan pernyataan standar akuntansi keuangan

dan interpretasi standar akuntansi keuangan (lanjutan) c. Changes in accounting standards and

interpretations of financial accounting standards (continued)

Grup masih mengevaluasi dampak dari pernyataan

standar akuntansi keuangan baru dan amandemen dan interpretasi standar akuntansi keuangan baru di atas dan belum dapat menentukan dampak yang timbul terkait dengan hal tersebut terhadap laporan keuangan secara keseluruhan.

The Group is still evaluating the effects of those new and amandements and new interpretations of financial accounting standards above and has not yet conclude the impact to the financial statements.

d. Kas dan setara kas d. Cash and cash equivalent Kas terdiri dari kas dan bank. Setara kas terutama

merupakan deposito jangka pendek dengan jangka waktu jatuh tempo satu tahun atau kurang sejak tanggal perolehan, tidak dibatasi penggunaannya dan mudah dikonversikan ke kas tanpa perubahan signifikan dalam nilai dan tidak digunakan sebagai jaminan atas fasilitas kredit.

Cash comprises of cash on hand and in banks. Cash equivalents mainly represent short-term deposit with an original maturity period of one year or less at the time of placements, not restricted for use and readily convertible to cash without significant changes in value, and not used as collateral for credit facility.

e. Persediaan real estat e. Real estate inventories Grup menerapkan PSAK 44 tentang “Akuntansi Aktivitas

Pengembangan Real Estat”. Aset real estat, yang terutama terdiri dari tanah dalam pematangan, unit bangunan siap jual dan unit bangunan dalam penyelesaian, dinyatakan sebesar nilai yang lebih rendah antara biaya perolehan dan nilai realisasi neto. Biaya perolehan ditentukan dengan menggunakan metode rata-rata. Biaya perolehan atas tanah dalam pematangan termasuk biaya pengembangan dan pematangan tanah.

The Group adopt SFAS 44 about "Accounting for Real Estate Development Activities". Real estate assets, mainly consisted of land, building unit ready for sale and building unit under construction, are carried at the lower of cost or net realizable value. The cost is determined using the average method. Land acquistion cost include land development and improvement cost.

Nilai realisasi neto adalah taksiran harga penjualan dalam

kegiatan usaha normal yang didasarkan pada harga pasar pada tanggal pelaporan dan didiskontokan untuk nilai waktu uang, jika material, dikurangi taksiran biaya penyelesaian dan taksiran biaya untuk melaksanakan penjualan.

Net realizable value is the estimated selling price in the ordinary course of business, based on market prices at the reporting date and discounted for the time value of money if material, less estimated costs to complete and the estimated costs to sell.

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

15

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

e. Persediaan real estat (lanjutan) e. Real estate inventories (continued) Penurunan nilai aset real estat ditetapkan untuk

mengurangi nilai tercatat aset ke nilai realisasi neto dan penurunannya diakui sebagai rugi pada laporan laba rugi komprehensif tahun yang bersangkutan.

The decline in value of real estate assets is determined to write down the carrying amount of assets to their net realizable value and the decline is recognized as a loss in the statements of profit or loss and other comprehensive income.

Biaya perolehan atas unit bangunan terdiri dari biaya

aktual konstruksi. Beban keuangan atas pinjaman bank dan fasilitas pinjaman lainnya yang diperoleh yang dapat diatribusikan langsung dengan pembelian, pengembangan dan pematangan tanah; serta konstruksi aset real estat akan dikapitalisasi.

Borrowing costs on loans obtained from banks, and other financing facilities that are directly attributable to the acquisition, development and improvement of the land; and constructions of real estate assets are capitalized.

Biaya aktivitas pengembangan real estat yang

dikapitalisasi ke proyek pengembangan real estat adalah: The real estate development costs which are capitalized

to the real estate develpoment project are: Biaya pra-perolehan tanah;

Biaya perolehan tanah; Biaya yang secara langsung berhubungan dengan

proyek; Biaya yang dapat diatribusikan pada akivitas

pengembangan real estat; dan Biaya pinjaman.

Land pre-acquisition costs; Land acquisition costs; Project direct costs;

Costs that are attributable to real estate development

activities; and Borrowing costs.

Biaya yang dialokasikan sebagai beban proyek adalah: Costs which are allocated to project costs are: Biaya pra-perolehan tanah atas tanah yang tidak

berhasil diperoleh; Kelebihan biaya dari hasil yang diperoleh atas

pembangunan sarana umum yang dikomersilkan, yang dijual atau dialihkan, sehubungan dengan penjualan unit.

Pre-acquisition costs of land which is not successfully acquired;

Excess of costs over anticipated proceeds on the sale or transfer of commercialized public utilities, in connection with the sale of units.

Grup tetap melakukan kapitalisasi biaya ke proyek

pengembangan walaupun realisasi pendapatan pada masa depan lebih rendah dari nilai tercatat proyek. Atas perbedaan yang terjadi, Perusahaan melakukan penyisihan secara periodik. Jumlah penyisihan tersebut akan mengurangi nilai tercatat proyek dan dibebankan ke laba rugi tahun berjalan.

The Group capitalize the costs of project development even if the realization of projected revenue is lower than the capitalized project costs. However, the Company recognized provisions periodically for the difference that may arise. The provisions is accounted for as a reduction in capitalized project costs and is charged to profit or loss for the year.

Biaya yang telah dikapitalisasi ke proyek pengembangan

real estat dialokasikan ke setiap unit real estat dengan metode identifikasi khusus

Costs capitalized to real estate project development are allocated to each real estate unit using the specific identification method.

Page 168: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

16

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

e. Persediaan real estat (lanjutan) e. Real estate inventories (continued) Pengkajian atas estimasi dan alokasi biaya dilakukan

pada setiap akhir periode pelaporan sampai proyek selesai secara substansial, jika terjadi perubahan mendasar, Grup akan melakukan revisi dan relokasi biaya.

Estimates and cost allocation are reviewed at reporting date until the project is substantially completed. If there are fundamental changes on the basis of current estimates, the Group will revise and reallocate the cost.

Beban yang diakui di laba rugi pada saat terjadinya adalah

biaya yang tidak berhubungan dengan proyek real estat. Expenses which are not related to the development of

real estate are charged to profit or loss when incurred. Tanah yang dimiliki oleh Grup untuk pengembangan di

masa yang akan datang, disajikan sebagai “Tanah untuk Pengembangan” di bagian aset di laporan posisi keuangan. Pada saat dimulainya pengembangan dan pembangunan infrastruktur, nilai tanah tersebut akan diklasifikasikan sebagai persediaan, properti investasi atau aset tetap, mana yang lebih sesuai.

Land for future development of the Group is classified as “Land for Development” in assets section of the statement of financial position. Upon the commencement of development and construction of infrastructure, the carrying costs of land will be transferred to the respective inventory, investment property or fixed assets accounts, whichever is appropriate.

Selisih lebih nilai tercatat persediaan atas estimasi jumlah

terpulihkannya diakui sebagai rugi penurunan nilai sebagai “Penyisihan atas Penurunan Nilai Persediaan” dalam laba rugi.

The excess of carrying value of inventories over their estimated recoverable value is recognized as impairment loss under “Provision for Decline in Value of Inventories” in profit or loss.

f. Piutang usaha dan piutang non-usaha f. Trade receivables and non-trade receivables Piutang usaha merupakan jumlah yang terutang dari

pelanggan atas penjualan barang dagangan atau jasa dalam kegiatan usaha normal. Jika piutang diperkirakan dapat ditagih dalam waktu satu tahun atau kurang (atau dalam siklus operasi normal jika lebih panjang), piutang diklasifikasikan sebagai aset lancar. Jika tidak, piutang disajikan sebagai aset tidak lancar.

Trade receivables are amounts due from customers for goods sold or services performed in the ordinary course of business. If collection is expected in one year or less (or in the normal operating cycle of the business if longer), they are classified as current assets. If not, they are presented as non current assets.

Piutang non-usaha dari pihak berelasi merupakan saldo

piutang yang terkait dengan pinjaman yang diberikan kepada pihak berelasi Grup.

Non-trade receivables from related parties represent balance due from related parties of the Group.

Kolektibilitas piutang usaha dan piutang non-usaha

ditinjau secara berkala. Piutang yang diketahui tidak tertagih dihapuskan dengan secara langsung mengurangi nilai tercatatnya. Akun penyisihan digunakan ketika terdapat bukti yang objektif bahwa Perusahaan tidak dapat menagih seluruh nilai terutang sesuai dengan persyaratan awal piutang. Kesulitan keuangan signifikan yang dialami debitur, kemungkinan debitur dinyatakan pailit atau melakukan reorganisasi keuangan dan gagal bayar atau menunggak pembayaran merupakan indikator yang dianggap dapat menunjukan adanya penurunan nilai piutang.

Collectability of trade and non-trade receivables are reviewed on an ongoing basis. Receivables identified as uncollectible are written off by reducing the carrying amount directly. An allowance account is used when there is objective evidence that the Company will not be able to collect all amounts due according to the original terms of the receivables. Significant financial difficulties of the debtor, probability that the debtor will enter bankruptcy or financial reorganization, and default or delinquency in payments are considered indicators that the receivable is impaired.

Page 169: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

16

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

e. Persediaan real estat (lanjutan) e. Real estate inventories (continued) Pengkajian atas estimasi dan alokasi biaya dilakukan

pada setiap akhir periode pelaporan sampai proyek selesai secara substansial, jika terjadi perubahan mendasar, Grup akan melakukan revisi dan relokasi biaya.

Estimates and cost allocation are reviewed at reporting date until the project is substantially completed. If there are fundamental changes on the basis of current estimates, the Group will revise and reallocate the cost.

Beban yang diakui di laba rugi pada saat terjadinya adalah

biaya yang tidak berhubungan dengan proyek real estat. Expenses which are not related to the development of

real estate are charged to profit or loss when incurred. Tanah yang dimiliki oleh Grup untuk pengembangan di

masa yang akan datang, disajikan sebagai “Tanah untuk Pengembangan” di bagian aset di laporan posisi keuangan. Pada saat dimulainya pengembangan dan pembangunan infrastruktur, nilai tanah tersebut akan diklasifikasikan sebagai persediaan, properti investasi atau aset tetap, mana yang lebih sesuai.

Land for future development of the Group is classified as “Land for Development” in assets section of the statement of financial position. Upon the commencement of development and construction of infrastructure, the carrying costs of land will be transferred to the respective inventory, investment property or fixed assets accounts, whichever is appropriate.

Selisih lebih nilai tercatat persediaan atas estimasi jumlah

terpulihkannya diakui sebagai rugi penurunan nilai sebagai “Penyisihan atas Penurunan Nilai Persediaan” dalam laba rugi.

The excess of carrying value of inventories over their estimated recoverable value is recognized as impairment loss under “Provision for Decline in Value of Inventories” in profit or loss.

f. Piutang usaha dan piutang non-usaha f. Trade receivables and non-trade receivables Piutang usaha merupakan jumlah yang terutang dari

pelanggan atas penjualan barang dagangan atau jasa dalam kegiatan usaha normal. Jika piutang diperkirakan dapat ditagih dalam waktu satu tahun atau kurang (atau dalam siklus operasi normal jika lebih panjang), piutang diklasifikasikan sebagai aset lancar. Jika tidak, piutang disajikan sebagai aset tidak lancar.

Trade receivables are amounts due from customers for goods sold or services performed in the ordinary course of business. If collection is expected in one year or less (or in the normal operating cycle of the business if longer), they are classified as current assets. If not, they are presented as non current assets.

Piutang non-usaha dari pihak berelasi merupakan saldo

piutang yang terkait dengan pinjaman yang diberikan kepada pihak berelasi Grup.

Non-trade receivables from related parties represent balance due from related parties of the Group.

Kolektibilitas piutang usaha dan piutang non-usaha

ditinjau secara berkala. Piutang yang diketahui tidak tertagih dihapuskan dengan secara langsung mengurangi nilai tercatatnya. Akun penyisihan digunakan ketika terdapat bukti yang objektif bahwa Perusahaan tidak dapat menagih seluruh nilai terutang sesuai dengan persyaratan awal piutang. Kesulitan keuangan signifikan yang dialami debitur, kemungkinan debitur dinyatakan pailit atau melakukan reorganisasi keuangan dan gagal bayar atau menunggak pembayaran merupakan indikator yang dianggap dapat menunjukan adanya penurunan nilai piutang.

Collectability of trade and non-trade receivables are reviewed on an ongoing basis. Receivables identified as uncollectible are written off by reducing the carrying amount directly. An allowance account is used when there is objective evidence that the Company will not be able to collect all amounts due according to the original terms of the receivables. Significant financial difficulties of the debtor, probability that the debtor will enter bankruptcy or financial reorganization, and default or delinquency in payments are considered indicators that the receivable is impaired.

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

17

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

f. Piutang Usaha dan piutang non-usaha (lanjutan) f. Trade receivables and non-trade receivables

(continued) Jumlah penurunan nilai adalah sebesar selisih antara nilai

tercatat aset dan nilai kini dari estimasi arus kas masa depan pada tingkat suku bunga efektif awal. Arus kas terkait dengan piutang jangka pendek tidak didiskontokan apabila efek diskonto tidak material.

The amount of the impairment allowance is the difference between the assets carrying amount and the present value of estimated future cash flows, discounted at the original effective interest rate. Cash flows relating to short term receivables are not discounted if the effect of discounting is immaterial.

g. Biaya dibayar dimuka g. Prepaid expenses Biaya dibayar dimuka terdiri dari biaya usaha, biaya

produksi, biaya pengadaan, biaya pengelolaan, biaya distribusi, biaya sewa, dan asuransi.

Prepaid expenses consist of operating expenses, production costs, procurement costs, management fees, distribution fees, rental fees, and insurance.

Untuk biaya usaha, biaya produksi, biaya pengadaan dan

biaya distribusi akan dibebankan secara proporsional dengan pendapatan yang diakui pada setiap periode.

For operational costs, production costs, procurement costs and distribution costs, will be charged in proportion to the revenue recognized in each period.

Untuk biaya sewa dibayar dimuka dan asuransi

diamortisasi selama masa manfaat masing-masing biaya dengan menggunakan metode garis lurus.

For the costs of prepaid rent and insurance are amortized over the useful life of each costs using the straight-line method.

h. Transaksi dan saldo dalam mata uang asing h. Foreign currency transaction and balances Grup menerapkan PSAK 10 tentang ”Pengaruh

Perubahan Nilai Tukar Mata Uang Asing”. Transaksi dalam mata uang asing disajikan ke dalam mata uang Rupiah dengan menggunakan kurs yang berlaku pada saat transaksi dilakukan. Pada tanggal laporan posisi keuangan, aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing dijabarkan kedalam Rupiah berdasarkan kurs tengah yang ditetapkan oleh Bank Indonesia pada tanggal laporan. Laba atau rugi selisih kurs yang terjadi dikreditkan atau dibebankan ke laba rugi.

The Group applies SFAS 10 "The Efect of Changes in Foreign Exchange Rates". Transactions denominated in foreign currencies are translated into Rupiah at the rate of exchange prevailing at the time of the transactions. At the reporting date of financial position, monetary assets and liabilities denominated in foreign currencies are translated into Rupiah based on the middle rate determined by Bank Indonesia on the reporting date. Any gains or losses resulted are credited or charge to profit or loss.

Pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018, kurs yang

digunakan adalah kurs tengah dari Bank Indonesia sebagai berikut:

As of 31 December 2019 and 2018 the exchange rates used were the middle exchange rate of Bank Indonesia as follows:

31 Desember/

December 2019

31 Desember/ December

2018

Dollar Amerika Serikat (USD) 13.901 14.481 United States Dollar (USD)

Page 170: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

18

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

i. Aset Tetap i. Fixed assets Aset tetap yang dimiliki untuk digunakan dalam

penyediaan jasa atau untuk tujuan administratif dicatat berdasarkan biaya perolehan setelah dikurangi akumulasi penyusutan dan akumulasi kerugian penurunan nilai.

Fixed assets held for use in supply of services or for administrative purposes recorded at cost less accumulated depreciation and any accumulated impairment losses.

Penyusutan dihitung menggunakan metode garis lurus

(straight-line method) berdasarkan taksiran masa manfaat ekonomis aset tetap seperti berikut:

Depreciation is calculated using the straight-line method based on the estimated useful lives of the assets as follows:

Tahun/ Years

Persentase Penyusutan/ Percentage of Depreciation

Bangunan 20 5% Buildings Peralatan dan inventaris kantor 4 25% Office equipment and supplies

Masa manfaat ekonomis, nilai residu dan metode

penyusutan direview setiap akhir tahun dan pengaruh dari setiap perubahan estimasi tersebut berlaku prospektif.

The estimated useful lives, residual values and depreciation method are reviewed at each year end, with the effect of any changes in estimate accounted for on a prospective basis.

Beban pemeliharaan dan perbaikan dibebankan pada

laporan laba rugi komprehensif pada saat terjadinya. Biaya-biaya lain yang terjadi selanjutnya yang timbul untuk menambah, mengganti atau memperbaiki aset tetap dicatat sebagai biaya perolehan aset, jika dan hanya jika besar kemungkinan manfaat ekonomis di masa depan berkenaan dengan asset tersebut akan mengalir ke entitas dan biaya perolehan aset dapat diukur secara andal.

The cost of maintenance and repairs is charged to profit or loss as incurred. Other costs incurred subsequently to add to, replace part of, or service an item of fixed assets, are recognized as an asset if, and only if it is probable that future economic benefits associated with the item will flow to the entity and the cost of the item can be measured reliably.

j. Utang usaha dan utang non-usaha j. Trade payables and non-trade payables Utang usaha adalah kewajiban membayar barang atau

jasa yang telah diterima dalam kegiatan usaha normal dari pemasok. Utang usaha diklasifikasikan sebagai liabilitas jangka pendek jika pembayarannya jatuh tempo dalam waktu satu tahun atau kurang (atau dalam siklus operasi normal, jika lebih lama). Jika tidak, utang tersebut disajikan sebagai liabilitas jangka panjang.

Trade payables are obligations to pay for goods or services that have been acquired in the ordinary course of business from suppliers. Trade payables are classified as current liabilities if payment is due within one year or less (or in the normal operating cycle of the business if longer). If not, they are presented as non-current liabilities.

Page 171: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

18

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

i. Aset Tetap i. Fixed assets Aset tetap yang dimiliki untuk digunakan dalam

penyediaan jasa atau untuk tujuan administratif dicatat berdasarkan biaya perolehan setelah dikurangi akumulasi penyusutan dan akumulasi kerugian penurunan nilai.

Fixed assets held for use in supply of services or for administrative purposes recorded at cost less accumulated depreciation and any accumulated impairment losses.

Penyusutan dihitung menggunakan metode garis lurus

(straight-line method) berdasarkan taksiran masa manfaat ekonomis aset tetap seperti berikut:

Depreciation is calculated using the straight-line method based on the estimated useful lives of the assets as follows:

Tahun/ Years

Persentase Penyusutan/ Percentage of Depreciation

Bangunan 20 5% Buildings Peralatan dan inventaris kantor 4 25% Office equipment and supplies

Masa manfaat ekonomis, nilai residu dan metode

penyusutan direview setiap akhir tahun dan pengaruh dari setiap perubahan estimasi tersebut berlaku prospektif.

The estimated useful lives, residual values and depreciation method are reviewed at each year end, with the effect of any changes in estimate accounted for on a prospective basis.

Beban pemeliharaan dan perbaikan dibebankan pada

laporan laba rugi komprehensif pada saat terjadinya. Biaya-biaya lain yang terjadi selanjutnya yang timbul untuk menambah, mengganti atau memperbaiki aset tetap dicatat sebagai biaya perolehan aset, jika dan hanya jika besar kemungkinan manfaat ekonomis di masa depan berkenaan dengan asset tersebut akan mengalir ke entitas dan biaya perolehan aset dapat diukur secara andal.

The cost of maintenance and repairs is charged to profit or loss as incurred. Other costs incurred subsequently to add to, replace part of, or service an item of fixed assets, are recognized as an asset if, and only if it is probable that future economic benefits associated with the item will flow to the entity and the cost of the item can be measured reliably.

j. Utang usaha dan utang non-usaha j. Trade payables and non-trade payables Utang usaha adalah kewajiban membayar barang atau

jasa yang telah diterima dalam kegiatan usaha normal dari pemasok. Utang usaha diklasifikasikan sebagai liabilitas jangka pendek jika pembayarannya jatuh tempo dalam waktu satu tahun atau kurang (atau dalam siklus operasi normal, jika lebih lama). Jika tidak, utang tersebut disajikan sebagai liabilitas jangka panjang.

Trade payables are obligations to pay for goods or services that have been acquired in the ordinary course of business from suppliers. Trade payables are classified as current liabilities if payment is due within one year or less (or in the normal operating cycle of the business if longer). If not, they are presented as non-current liabilities.

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

19

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

j. Utang usaha dan utang non-usaha (lanjutan) j. Trade payables and non-trade payables (continued)

Utang usaha pada awalnya diakui sebesar nilai wajar dan

kemudian diukur pada biaya diamortisasi dengan menggunakan metode bunga efektif.

Trade payables are recognized initially at fair value and subsequently measured at amortised cost using the effective interest method.

Utang non-usaha dari pihak berelasi merupakan saldo

utang yang terkait dengan pinjaman yang di dapat dari pihak berelasi Grup.

Non-trade payables from related parties represents the balance due to related parties.

k. Transaksi dengan pihak berelasi k. Related party transactions Grup melakukan transaksi dengan pihak-pihak berelasi

sebagaimana didefinisikan dalam PSAK No. 7 (Revisi 2015), “Pengungkapan pihak berelasi”.

The Group has transactions with related parties as defined in SFAS No. 7 (Revised 2015), “Related Party Disclosure”.

Seluruh transaksi dengan pihak-pihak berelasi, baik yang

dilakukan dengan atau tidak dengan persyaratan dan kondisi yang sama dengan pihak ketiga, diungkapkan dalam catatan atas laporan keuangan konsolidasian.

All significant transactions with related parties, whether or not conducted under the term and condition similar to those with third parties, are disclosed in the notes to the consolidated financial statements.

l. Biaya pinjaman l. Borrowing costs Biaya pinjaman yang dapat diatribusikan secara langsung

dengan perolehan, konstruksi atau pembuatan aset kualifikasian, merupakan aset yang membutuhkan waktu yang cukup lama agar siap untuk digunakan atau dijual, ditambahkan pada biaya perolehan aset tersebut, sampai dengan saat selesainya aset secara substansial siap untuk digunakan atau dijual.

Borrowing costs directly attributable to the acquisition, construction or production of qualifying assets, which are assets that necessarily take a substantial period of time to get ready for their intended use or sale, are added to the cost of those assets, until such time as the assets are substantially ready for their intended use or sale.

Penghasilan investasi diperoleh atas investasi sementara

dari pinjaman yang secara spesifik belum digunakan untuk pengeluaran aset kualifikasian dikurangi dari biaya pinjaman yang dikapitalisasi.

Investment income earned on the temporary investment of specific borrowings pending their expenditure on qualifying assets is deducted from the borrowing costs eligible for capitalization.

Semua biaya pinjaman lainnya diakui dalam laba rugi

pada periode terjadinya. All other borrowing costs are recognized in profit or loss

in the period in which they are incurred. Kapitalisasi biaya pinjaman dimulai pada saat aktivitas

yang diperlukan untuk mempersiapkan aset agar dapat digunakan sesuai dengan maksudnya dan pengeluaran untuk aset tersebut dan biaya pinjamannya telah terjadi. Kapitalisasi biaya pinjaman dihentikan pada saat selesainya secara substansial yang diperlukan untuk mempersiapkan aset kualifikasian agar dapat digunakan sesuai dengan maksudnya.

Capitalization of borrowing costs begins when the required activities to prepare the assets for use in accordance with the intention and expenditures for the assets and borrowing cost have occured. Capitalization of borrowing cost is stop when all activities necessary to prepare the qualifying assets for its intended use are substantially completed.

Page 172: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

20

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

m. Pengakuan pendapatan dan beban m. Revenue and expense recognition Pendapatan dari penjualan real estate diakui dengan

metode sebagai berikut: Revenues from real estate sales are recognized by the

following methods: a. Pendapatan dari penjualan bangunan rumah, ruko

dan bangunan sejenis lainnya beserta kavling tanahnya diakui dengan metode akrual penuh (full accrual method) apabila seluruh kriteria berikut terpenuhi:

a. Revenues from sales of houses, buildings and other similar buildings and land plots are recognized using the full accrual method if all of the following criteria are met:

1. Proses penjualan telah selesai; 1. Sales process completed; 2. Harga jual akan tertagih, dimana jumlah

pembayaran yang diterima sekurang-kurangnya telah mencapai 20% dari harga jual yang telah disepakati;

2. The selling price will be collectible, where by the amount of payment received must reach at least 20% of the agreed selling price;

3. Tagihan penjual tidak akan bersifat subordinasi di masa yang akan datang terhadap pinjaman lain yang akan diperoleh pembeli;

3. Seller bills will not be subordinated in the future to other borrowings to be obtained by the buyer;

4. Penjual telah mengalihkan risiko dan manfaat kepemilikan unit bangunan kepada pembeli melalui suatu transaksi yang secara substansi adalah penjualan dan penjual tidak lagi berkewajiban atau terlibat secara signifikan dengan unit bangunan tersebut. Dalam hal ini, bangunan tersebut telah selesai dan siap ditempati/digunakan.

4. The seller has transferred the risks and rewards of ownership of the building unit to the buyer through a transaction that is substantially sales and the seller is no longer obligated or significantly involved with the building unit. In this case, the building is finished and ready to be occupied/used.

b. Pendapatan dari penjualan unit bangunan

kondominium apartemen, pusat perbelanjaan dan bangunan sejenisnya yang belum selesai pembangunannya diakui dengan metode persentase penyelesaian (percentage-of completion-method) apabila seluruh kriteria berikut ini terpenuhi:

b. Revenues from the sale of apartment condominium units, shopping centers and similar construction unfinished are recognized on a percentage-of-completion method if all of the following criteria are met:

1. Proses konstruksi telah melampaui tahap awal,

yaitu pondasi bangunan telah selesai dan semua persyaratan untuk memulai pembangunan telah terpenuhi;

1. The construction process has exceeded the initial stage, which the foundation of the building has been completed and all requirements for the start of development have been met;

2. Total pembayaran oleh pembeli paling sedikit 20% dari harga jual yang telah disepakati dan jumlah tersebut tidak dapat diminta kembali oleh pembeli;

2. The total payment by the buyer is at least 20% of the agreed sale price and the amount can not be redeem back by the buyer;

Page 173: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

20

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

m. Pengakuan pendapatan dan beban m. Revenue and expense recognition Pendapatan dari penjualan real estate diakui dengan

metode sebagai berikut: Revenues from real estate sales are recognized by the

following methods: a. Pendapatan dari penjualan bangunan rumah, ruko

dan bangunan sejenis lainnya beserta kavling tanahnya diakui dengan metode akrual penuh (full accrual method) apabila seluruh kriteria berikut terpenuhi:

a. Revenues from sales of houses, buildings and other similar buildings and land plots are recognized using the full accrual method if all of the following criteria are met:

1. Proses penjualan telah selesai; 1. Sales process completed; 2. Harga jual akan tertagih, dimana jumlah

pembayaran yang diterima sekurang-kurangnya telah mencapai 20% dari harga jual yang telah disepakati;

2. The selling price will be collectible, where by the amount of payment received must reach at least 20% of the agreed selling price;

3. Tagihan penjual tidak akan bersifat subordinasi di masa yang akan datang terhadap pinjaman lain yang akan diperoleh pembeli;

3. Seller bills will not be subordinated in the future to other borrowings to be obtained by the buyer;

4. Penjual telah mengalihkan risiko dan manfaat kepemilikan unit bangunan kepada pembeli melalui suatu transaksi yang secara substansi adalah penjualan dan penjual tidak lagi berkewajiban atau terlibat secara signifikan dengan unit bangunan tersebut. Dalam hal ini, bangunan tersebut telah selesai dan siap ditempati/digunakan.

4. The seller has transferred the risks and rewards of ownership of the building unit to the buyer through a transaction that is substantially sales and the seller is no longer obligated or significantly involved with the building unit. In this case, the building is finished and ready to be occupied/used.

b. Pendapatan dari penjualan unit bangunan

kondominium apartemen, pusat perbelanjaan dan bangunan sejenisnya yang belum selesai pembangunannya diakui dengan metode persentase penyelesaian (percentage-of completion-method) apabila seluruh kriteria berikut ini terpenuhi:

b. Revenues from the sale of apartment condominium units, shopping centers and similar construction unfinished are recognized on a percentage-of-completion method if all of the following criteria are met:

1. Proses konstruksi telah melampaui tahap awal,

yaitu pondasi bangunan telah selesai dan semua persyaratan untuk memulai pembangunan telah terpenuhi;

1. The construction process has exceeded the initial stage, which the foundation of the building has been completed and all requirements for the start of development have been met;

2. Total pembayaran oleh pembeli paling sedikit 20% dari harga jual yang telah disepakati dan jumlah tersebut tidak dapat diminta kembali oleh pembeli;

2. The total payment by the buyer is at least 20% of the agreed sale price and the amount can not be redeem back by the buyer;

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

21

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

m. Pengakuan pendapatan dan beban (lanjutan) m. Revenue and expense recognition (contin 3. Jumlah pendapatan penjualan dan biaya unit

bangunan dapat diestimasi dengan handal. 3. Total sales revenue and building unit costs

can be estimated reliably. Jika ada salah satu kriteria di atas tidak terpenuhi, maka

pembayaran uang yang diterima dari pembeli diakui sebagai uang muka yang diterima sampai seluruh kriteria tersebut terpenuhi.

If any of the above criteria is not met, then the payment of the money received from the buyer is recognized as an advance payment until all the criteria are met.

Metode yang digunakan untuk menentukan persentase

penyelesaian adalah berdasarkan biaya aktual yang telah dikeluarkan dibandingkan dengan estimasi jumlah biaya yang harus dikeluarkan untuk pengembangan proyek real estate tersebut.

The method used to determine the percentage of completion is based on the actual cost incurred compared to the estimated amount of costs incurred for the development of the real estate project.

Beban pokok penjualan tanah meliputi harga perolehan

tanah ditambah pengeluaran-pengeluaran lain untuk pengembangan tanah. Beban pokok penjualan rumah tinggal, apartemen, dan sejenisnya meliputi tanah dan seluruh beban pembangunan rumah tinggal sampai siap ditempati/ digunakan.

Cost of land sold includes land acquisition cost plus other expenditures for land development. The cost of sales of residential houses, apartments, and the like covers the land and all the burden of housing construction until it is ready to be occupied/used.

Beban diakui sesuai manfaatnya pada tahun yang

bersangkutan (accrual basis). Expenses are recognized as benefited in the respective

year (accrual basis). n. Perpajakan n. Taxation Pajak penghasilan final Final income tax Peraturan pajak di Indonesia menentukan bahwa jenis

pendapatan tertentu dikenakan pajak final. Pajak final yang berlaku atas nilai bruto transaksi diterapkan meskipun pihak-pihak yang melakukan transaksi mengakui kerugian.

Tax regulation in Indonesia determined that certain type of income is subject to final tax. Final tax applied to the gross value of transactions is applied even when the parties carrying the transaction recognizing losses.

Sesuai dengan peraturan pemerintah

No. 71/2008 tanggal 4 November 2008 berlaku efektif pada tanggal 1 Januari 2009. Pendapatan dari penjualan atau pengalihan hak atas tanah dan/atau bangunan dikenakan pajak final sebesar 5% dari nilai penjualan atau pemindahan, yang telah digantikan oleh peraturan pemerintah No. 34/2016 tanggal 8 Agustus 2016 yang berlaku efektif pada tanggal 8 September 2016. Penghasilan dari penjualan atau pengalihan hak atas tanah dan/atau bangunan dikenakan pajak final sebesar 2,5% dari nilai penjualan atau pemindahan.

In accordance with government regulation No. 71/2008 dated 4 November 2008 effective on 1 January 2009. Income from sale or transfer of land and/or building titles subjected to final tax of 5% from sale or transfer value, which has been replaced by government regulation No. 34/2016 dated 8 August 2016 effective on 8 September 2016. Income from sale or transfer of land and/or building titles subjected to final tax of 2.5 % from sale or transfer value.

Page 174: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

22

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

n. Perpajakan (lanjutan) n. Taxation (continued) Pajak penghasilan final (lanjutan) Final income tax (continued) Beban pajak final ditentukan berdasarkan jumlah

pengakuan penjualan yang dihitung berdasarkan tarif pajak final dan peraturan perpajakan yang berlaku atau secara substansial telah berlaku pada tanggal pelaporan.

Final tax expense is determined based on sales recognition amount calculated using the final tax rates and tax regulation that has been enacted or substantively enacted at the reporting date.

Apabila nilai tercatat aset atau liabilitas yang berhubungan

dengan pajak penghasilan final berbeda dari dasar pengenaan pajaknya, maka perbedaan tersebut tidak diakui sebagai aset atau liabilitas pajak tangguhan.

If the carrying value of assets or liabilities related to final income tax is different from its tax base, the difference is not recognized as deferred tax assets or liabilities.

Beban pajak atas pendapatan yang dikenakan pajak

penghasilan final diakui secara proporsional dengan jumlah pendapatan menurut akuntansi yang diakui pada tahun berjalan.

The tax expenses of income that has been subjected to final income tax is recognized proportionally with the amount of income in accordance of accounting in current year.

Pajak penghasilan tidak final Non - final income tax Beban pajak penghasilan terdiri dari pajak kini dan pajak

tangguhan. Pajak diakui dalam laporan laba rugi, kecuali jika pajak tersebut terkait dengan transaksi atau kejadian yang diakui ke penghasilan komprehensif lain atau langsung ke ekuitas. Dalam hal ini, pajak tersebut masing-masing diakui dalam penghasilan komprehensif lain atau ekuitas.

Income tax expenses consist of current tax and deferred tax. Taxes are recognized in the profit or loss , unless the tax related to transactions that are recognized to other comprehensive income or directly to equity. In this case, taxes are recognized in other comprehensive income or equity.

Beban pajak penghasilan kini dihitung dengan

menggunakan tarif pajak yang berlaku pada akhir periode pelaporan.

Current tax expenses is calculated by the tax rate which occured by the end of the reporting period.

Pajak penghasilan tangguhan diakui dengan

menggunakan balance sheet liability method, perbedaan temporer antara dasar pengenaan pajak atas aset dan liabilitas dengan nilai tercatatnya.

Deferred tax is recognized using balance sheet liability method, temporary differences between tax bases of assets and liabilities with their carrying amount.

Pajak penghasilan tangguhan ditentukan menggunakan

tarif pajak yang telah berlaku atau secara substansial berlaku pada akhir periode pelaporan dan yang akan diterapkan pada saat aset pajak tangguhan yang bersangkutan direalisasi atau pada saat liabilitas pajak tangguhan diselesaikan.

Deferred tax is determined by the tax rate or substantially effective by the end of the reporting period and will be implemented on the realized deferred tax or the completed deferred tax liabilities.

Page 175: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

22

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

n. Perpajakan (lanjutan) n. Taxation (continued) Pajak penghasilan final (lanjutan) Final income tax (continued) Beban pajak final ditentukan berdasarkan jumlah

pengakuan penjualan yang dihitung berdasarkan tarif pajak final dan peraturan perpajakan yang berlaku atau secara substansial telah berlaku pada tanggal pelaporan.

Final tax expense is determined based on sales recognition amount calculated using the final tax rates and tax regulation that has been enacted or substantively enacted at the reporting date.

Apabila nilai tercatat aset atau liabilitas yang berhubungan

dengan pajak penghasilan final berbeda dari dasar pengenaan pajaknya, maka perbedaan tersebut tidak diakui sebagai aset atau liabilitas pajak tangguhan.

If the carrying value of assets or liabilities related to final income tax is different from its tax base, the difference is not recognized as deferred tax assets or liabilities.

Beban pajak atas pendapatan yang dikenakan pajak

penghasilan final diakui secara proporsional dengan jumlah pendapatan menurut akuntansi yang diakui pada tahun berjalan.

The tax expenses of income that has been subjected to final income tax is recognized proportionally with the amount of income in accordance of accounting in current year.

Pajak penghasilan tidak final Non - final income tax Beban pajak penghasilan terdiri dari pajak kini dan pajak

tangguhan. Pajak diakui dalam laporan laba rugi, kecuali jika pajak tersebut terkait dengan transaksi atau kejadian yang diakui ke penghasilan komprehensif lain atau langsung ke ekuitas. Dalam hal ini, pajak tersebut masing-masing diakui dalam penghasilan komprehensif lain atau ekuitas.

Income tax expenses consist of current tax and deferred tax. Taxes are recognized in the profit or loss , unless the tax related to transactions that are recognized to other comprehensive income or directly to equity. In this case, taxes are recognized in other comprehensive income or equity.

Beban pajak penghasilan kini dihitung dengan

menggunakan tarif pajak yang berlaku pada akhir periode pelaporan.

Current tax expenses is calculated by the tax rate which occured by the end of the reporting period.

Pajak penghasilan tangguhan diakui dengan

menggunakan balance sheet liability method, perbedaan temporer antara dasar pengenaan pajak atas aset dan liabilitas dengan nilai tercatatnya.

Deferred tax is recognized using balance sheet liability method, temporary differences between tax bases of assets and liabilities with their carrying amount.

Pajak penghasilan tangguhan ditentukan menggunakan

tarif pajak yang telah berlaku atau secara substansial berlaku pada akhir periode pelaporan dan yang akan diterapkan pada saat aset pajak tangguhan yang bersangkutan direalisasi atau pada saat liabilitas pajak tangguhan diselesaikan.

Deferred tax is determined by the tax rate or substantially effective by the end of the reporting period and will be implemented on the realized deferred tax or the completed deferred tax liabilities.

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

23

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

o. Imbalan kerja o. Employee benefit Imbalan kerja jangka pendek Short-term employee benefits Imbalan kerja jangka pendek diakui pada saat terutang

kepada karyawan. Short-term employee benefits are recognized when are

incurred to employees. Imbalan pensiun Pension benefits Sesuai dengan Undang-Undang Ketenagakerjaan

No. 13/2003 (“UU 13/2003”) Grup disyaratkan untuk memberikan imbalan pensiun sekurang-kurangnya sama dengan imbalan pensiun yang diatur dalam UU 13/2003 yang adalah program pensiun imbalan pasti. UU 13/2003 menentukan rumus tertentu untuk menghitung jumlah minimal imbalan pensiun.

In accordance with the Employment Act No. 13/2003 ("Law 13/2003") the Group is required to provide the pension benefits at least equal to the pension benefits as stated in Law 13/2003 which is a pension program. Law 13/2003 determines the formula to calculate the minimum amount of pension benefits.

Program imbalan pasti adalah program pensiun yang

menentukan jumlah imbalan pensiun yang akan diterima seorang pekerja pada saat pensiun, biasanya tergantung oleh satu faktor atau lebih, misalnya usia, masa bekerja dan kompensasi.

Benefit program is a pension program which sets the amount of pension benefits received by an employee on retirement, which depends by one factor or more, such as age, working period and compensation.

Kewajiban program pensiun imbalan pasti merupakan

nilai kini kewajiban imbalan pasti pada akhir periode pelaporan dengan penyesuaian biaya jasa lalu yang belum diakui. Kewajiban imbalan pasti dihitung sekali setahun oleh aktuaris independen dengan menggunakan metode projected unit credit.

The pension program liabilities represents present value of benefits liability by the end of the reporting period with adjustments of the past service charge which is not recognized. The benefit liability is calculated once a year by the independent actuaries using the projected unit credit method.

Nilai kini kewajiban imbalan pasti ditentukan dengan

mendiskontokan estimasi arus kas masa depan dengan menggunakan tingkat imbal hasil obligasi pemerintah jangka panjang pada tanggal laporan posisi keuangan dalam mata uang Rupiah sesuai dengan mata uang dimana imbalan tersebut akan dibayarkan dan yang memiliki jangka waktu yang sama dengan kewajiban imbalan pensiun yang bersangkutan.

The present value of benefits liability is determined by discounting the estimated future cash flows using a level of government bond yields long-term on the statement of financial position’s date denominated in Rupiah according to the currency in which the benefits will be paid and have the equal maturity to the benefits liability.

Keuntungan dan kerugian aktuarial yang timbul dari

penyesuaian pengalaman dan perubahan asumsi aktuarial segera diakui seluruhnya melalui penghasilan komprehensif lain dalam periode terjadinya. Akumulasi saldo pengukuran kembali dilaporkan di saldo laba.

Gains and losses resulted from adjustments and changes in actuarial assumptions recognized immediately through the other comprehensive income in the period incurred. The accumulated balance of remeasurement is reported in retained earnings.

Biaya jasa lalu diakui segera dalam laporan laba rugi. Past service cost is recognized immediately in the profit

or loss. Biaya jasa lalu yang timbul dari amandemen atau

kurtailmen program diakui sebagai beban dalam laba rugi pada saat terjadinya.

Past service cost resulted from the amendments or curtailments program which recognized as an expense in profit or loss when they are incurred.

Page 176: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

24

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

p. Aset dan liabilitas keuangan p. Financial assets and liabilities Seluruh aset keuangan diakui dan dihentikan

pengakuannya pada tanggal diperdagangkan dimana pembelian dan penjualan aset keuangan berdasarkan kontrak yang mensyaratkan penyerahan aset keuangan dalam kurun waktu yang ditetapkan oleh kebiasaan pasar yang berlaku, dan awalnya diukur sebesar nilai wajar ditambah biaya transaksi, kecuali untuk aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba rugi, yang awalnya diukur sebesar nilai wajar.

All financial assets are recognized and derecognized on trade date where the purchase or sale of a financial assets is under a contract whose terms require delivery of the financial asset within the time frame established by the market concerned, and are initially measured at fair value plus transaction costs, except for those financial assets classified as at fair value through profit or loss, which are initially measured at fair value.

Aset keuangan Grup diklasifikasikan sebagai berikut: The Group’s financial assets are classified as follows: Nilai wajar melalui laba rugi (“FVTPL”) Fair value through profit or loss (“FVTPL”) Aset keuangan diklasifikasi dalam FVTPL, jika aset

keuangan sebagai kelompok diperdagangkan atau pada saat pengakuan awal ditetapkan untuk diukur pada FVTPL.

Financial assets are classified as at FVTPL when the financial assets is either held for trading or it is designated as at FVTPL.

Aset keuangan diklasifikasi sebagai kelompok

diperdagangkan, jika: A financial assets is classified as held for trading if:

diperoleh atau dimiliki terutama untuk tujuan dijual kembali dalam waktu dekat; atau

it has been acquired principally for the purpose of selling in the near term; or

pada pengakuan awal merupakan bagian dari portofolio instrumen keuangan tertentu yang dikelola bersama dan terdapat bukti mengenai pola ambil untung dalam jangka pendek yang terkini; atau

on initial recognition it is a part of an identified portfolio of financial instruments that the entity manages together and has a recent actual pattern of short-term profit taking; or

merupakan derivatif yang tidak ditetapkan dan tidak efektif sebagai instrument lindung nilai.

it is a derivative that is not designated and effective as a hedging instrument.

Aset keuangan selain aset keuangan yang

diperdagangkan, dapat ditetapkan sebagai FVTPL pada saat pengakuan awal, jika:

A financial assets other than a financial assets held for trading may be designated as at FVTPL upon initial recognition, if:

penetapan tersebut mengeliminasi atau mengurangi secara signifikan ketidakkonsistenan pengukuran dan pengakuan yang timbul; atau

such designated eliminates or significantly reduces a measurement or recognition inconsistency that would otherwise arise; or

kelompok aset keuangan, liabilitas keuangan atau keduanya, dikelola dan kinerjanya dievaluasi berdasarkan nilai wajar, sesuai dengan manajemen risiko atau strategi investasi yang didokumentasikan, dan informasi tentang Perusahaan disediakan secara internal kepada manajemen kunci entitas.

a group of financial assets, financial liabilities or both is managed and its performance is evaluated on a fair value basis, in accordance with a documented risk management or investment strategy, and information about the Company is provided internally on that basis to the entity’s key management personnel.

Page 177: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

24

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

p. Aset dan liabilitas keuangan p. Financial assets and liabilities Seluruh aset keuangan diakui dan dihentikan

pengakuannya pada tanggal diperdagangkan dimana pembelian dan penjualan aset keuangan berdasarkan kontrak yang mensyaratkan penyerahan aset keuangan dalam kurun waktu yang ditetapkan oleh kebiasaan pasar yang berlaku, dan awalnya diukur sebesar nilai wajar ditambah biaya transaksi, kecuali untuk aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba rugi, yang awalnya diukur sebesar nilai wajar.

All financial assets are recognized and derecognized on trade date where the purchase or sale of a financial assets is under a contract whose terms require delivery of the financial asset within the time frame established by the market concerned, and are initially measured at fair value plus transaction costs, except for those financial assets classified as at fair value through profit or loss, which are initially measured at fair value.

Aset keuangan Grup diklasifikasikan sebagai berikut: The Group’s financial assets are classified as follows: Nilai wajar melalui laba rugi (“FVTPL”) Fair value through profit or loss (“FVTPL”) Aset keuangan diklasifikasi dalam FVTPL, jika aset

keuangan sebagai kelompok diperdagangkan atau pada saat pengakuan awal ditetapkan untuk diukur pada FVTPL.

Financial assets are classified as at FVTPL when the financial assets is either held for trading or it is designated as at FVTPL.

Aset keuangan diklasifikasi sebagai kelompok

diperdagangkan, jika: A financial assets is classified as held for trading if:

diperoleh atau dimiliki terutama untuk tujuan dijual kembali dalam waktu dekat; atau

it has been acquired principally for the purpose of selling in the near term; or

pada pengakuan awal merupakan bagian dari portofolio instrumen keuangan tertentu yang dikelola bersama dan terdapat bukti mengenai pola ambil untung dalam jangka pendek yang terkini; atau

on initial recognition it is a part of an identified portfolio of financial instruments that the entity manages together and has a recent actual pattern of short-term profit taking; or

merupakan derivatif yang tidak ditetapkan dan tidak efektif sebagai instrument lindung nilai.

it is a derivative that is not designated and effective as a hedging instrument.

Aset keuangan selain aset keuangan yang

diperdagangkan, dapat ditetapkan sebagai FVTPL pada saat pengakuan awal, jika:

A financial assets other than a financial assets held for trading may be designated as at FVTPL upon initial recognition, if:

penetapan tersebut mengeliminasi atau mengurangi secara signifikan ketidakkonsistenan pengukuran dan pengakuan yang timbul; atau

such designated eliminates or significantly reduces a measurement or recognition inconsistency that would otherwise arise; or

kelompok aset keuangan, liabilitas keuangan atau keduanya, dikelola dan kinerjanya dievaluasi berdasarkan nilai wajar, sesuai dengan manajemen risiko atau strategi investasi yang didokumentasikan, dan informasi tentang Perusahaan disediakan secara internal kepada manajemen kunci entitas.

a group of financial assets, financial liabilities or both is managed and its performance is evaluated on a fair value basis, in accordance with a documented risk management or investment strategy, and information about the Company is provided internally on that basis to the entity’s key management personnel.

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

25

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

p. Aset dan liabilitas keuangan (lanjutan) p. Financial assets and liabilities (continued) Aset keuangan FVTPL disajikan sebesar nilai wajar,

keuntungan atau kerugian yang timbul diakui dalam laba rugi. Keuntungan atau kerugian bersih yang diakui dalam laba rugi mencakup dividen atau bunga yang diperoleh dari aset keuangan. Nilai wajar ditentukan dengan cara seperti dijelaskan pada Catatan 30.

Financial assets at FVTPL are stated at fair value, with any resultant gain or loss recognized in profit or loss. The net gain or loss recognized in profit or loss incorporates any dividend or interest earned on the financial assets. Fair value is determined as described in Note 30.

Aset keuangan tersedia untuk dijual (“AFS”) Available for sale (“AFS”) Aset keuangan selain aset keuangan yang dimiliki hingga

jatuh tempo diukur pada nilai wajar melalui laba rugi atau pinjaman dan piutang yang diklasifikasikan sebagai aset keuangan tersedia untuk dijual diukur pada nilai wajarnya ditambah biaya transaksi yang dapat diatribusikan. Selanjutnya aset keuangan diukur pada nilai wajarnya.

Financial assets that are not classified as held to maturity, measured at fair value through profit or loss, or loans and receivables, are classified as available for sale. Available for sale financial assets are initially measured at fair value plus any directly attributable transaction costs. Subsequently, they are measured at fair value.

Keuntungan atau kerugian yang timbul dari perubahan

nilai wajar diakui dalam penghasilan komprehensif lainnya dan akumulasi revaluasi investasi AFS di ekuitas kecuali untuk kerugian penurunan nilai, bunga yang dihitung dengan metode suku bunga efektif dan laba rugi selisih kurs atas aset moneter yang diakui pada laba rugi. Jika investasi dilepas atau mengalami penurunan nilai, akumulasi laba atau rugi yang sebelumnya diakumulasi pada revaluasi investasi AFS, direklasifikasi ke laba rugi.

Gains and losses arising from changes in fair value are recognized in other comprehensive income and in equity as accumulated in AFS Investment Revaluation, with the exception of impairment losses, interest calculated using the effective interest method, and foreign exchange gains and losses on monetary assets, which are recognized in profit or loss. Where the investment is disposed of or is determined to be impaired, the cumulative gain or loss previously accumulated in AFS Investment Revaluation is reclassified to profit or loss.

Investasi dalam instrumen ekuitas pada perusahaan non-

publik dengan kepemilikan kurang dari 20% diukur dengan biaya perolehan dikurangi penurunan nilai karena saham tidak memiliki kuotasi di pasar aktif atau nilai wajarnya tidak dapat diukur secara andal.

Investment is share in private equity instruments with ownership of less than 20% is measured at cost less impairment as the shares do not have a quotation in an active market or its fair value can not be measured reliably.

Dividen atas instrumen ekuitas AFS, jika ada, diakui pada

laba rugi pada saat hak Perusahaan untuk memperoleh pembayaran dividen ditetapkan.

Dividends on AFS equity instruments, if any, are recognized in profit or loss when the Company’s right to receive the dividends are established.

Page 178: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

26

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

p. Aset dan liabilitas keuangan (lanjutan) p. Financial assets and liabilities (continued) Pinjaman yang diberikan dan piutang Loans and receivables Aset keuangan dengan pembayaran tetap atau telah

ditentukan dan tidak mempunyai kuotasi di pasar aktif diklasifikasikan sebagai pinjaman yang diberikan dan piutang, yang diukur pada biaya perolehan yang diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif dikurangi dengan kerugian penurunan nilai. Cadangan kerugian penurunan nilai piutang usaha dibentuk pada saat terdapat bukti objektif bahwa saldo piutang Grup tidak dapat ditagih.

Financial assets that have fixed or determinable payments that are not qouted in on active market are classified as loans and receivables. Loans and receivables are measured at amortized cost using the effective interest method less impairment. An allowance for impairment of trade receivables are established when there is objective evidence that the outstanding amount of the Group’s receivables will not be collected.

Bunga diakui dengan menggunakan metode suku bunga

efektif, kecuali piutang jangka pendek dimana pengakuan bunga tidak material.

Interest is recognized by applying the effective interest rate method, except for short-term receivables when the recognition of interest would be immaterial.

Metode suku bunga efektif Effective interest method Metode suku bunga efektif adalah metode yang

digunakan untuk menghitung biaya perolehan diamortisasi dari instrumen keuangan dan metode untuk mengalokasikan pendapatan bunga selama periode yang relevan. Suku bunga efektif adalah suku bunga yang secara tepat mendiskontokan estimasi penerimaan atau pengeluaran kas masa depan (mencakup seluruh komisi dan bentuk lain yang dibayarkan dan diterima oleh para pihak dalam kontrak yang merupakan bagian yang tak terpisahkan dari suku bunga efektif, biaya transaksi dan premium dan diskonto lainnya) selama perkiraan umur instrumen keuangan, atau, jika lebih tepat, digunakan periode yang lebih singkat untuk memperoleh nilai tercatat bersih dari aset keuangan pada saat pengakuan awal.

The effective interest method is a method of calculating the amortized cost of a financial instrument and of allocating interest income over the relevant period. The effective interest rate is the rate that exactly discount estimated future cash receipts of payment (including all fees and points paid or received that form an integral part of the effective interest rate, transaction costs and other premiums or discounts) through the expected life of the financial instrument, or, where appropriate, used over a shorter period to the net carrying amount on initial recognition.

Pendapatan diakui berdasarkan suku bunga efektif untuk

instrumen keuangan selain dari instrumen keuangan FVTPL.

Income is recognized in an effective interest basis for financial instruments other than those financial instruments at FVTPL.

Penurunan nilai aset keuangan Impairment of financial assets Aset keuangan, selain aset keuangan FVTPL, dievaluasi

terhadap indikator penurunan nilai pada setiap tanggal pelaporan. Aset keuangan diturunkan nilainya bila terdapat bukti objektif, sebagai akibat dari satu atau lebih peristiwa yang terjadi setelah pengakuan awal aset keuangan, dan peristiwa yang merugikan tersebut berdampak pada estimasi arus kas masa depan atas aset keuangan yang dapat diestimasi secara andal.

Financial assets, other than those at FVTPL, are assessed for indicators of impairment at each reporting date. Financial assets are impaired where there is objective evidence that, as a result of one or more events that occurred after the initial recognition of the financial assets, the estimated future cash flows of the investment have been affected.

Page 179: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

26

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

p. Aset dan liabilitas keuangan (lanjutan) p. Financial assets and liabilities (continued) Pinjaman yang diberikan dan piutang Loans and receivables Aset keuangan dengan pembayaran tetap atau telah

ditentukan dan tidak mempunyai kuotasi di pasar aktif diklasifikasikan sebagai pinjaman yang diberikan dan piutang, yang diukur pada biaya perolehan yang diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif dikurangi dengan kerugian penurunan nilai. Cadangan kerugian penurunan nilai piutang usaha dibentuk pada saat terdapat bukti objektif bahwa saldo piutang Grup tidak dapat ditagih.

Financial assets that have fixed or determinable payments that are not qouted in on active market are classified as loans and receivables. Loans and receivables are measured at amortized cost using the effective interest method less impairment. An allowance for impairment of trade receivables are established when there is objective evidence that the outstanding amount of the Group’s receivables will not be collected.

Bunga diakui dengan menggunakan metode suku bunga

efektif, kecuali piutang jangka pendek dimana pengakuan bunga tidak material.

Interest is recognized by applying the effective interest rate method, except for short-term receivables when the recognition of interest would be immaterial.

Metode suku bunga efektif Effective interest method Metode suku bunga efektif adalah metode yang

digunakan untuk menghitung biaya perolehan diamortisasi dari instrumen keuangan dan metode untuk mengalokasikan pendapatan bunga selama periode yang relevan. Suku bunga efektif adalah suku bunga yang secara tepat mendiskontokan estimasi penerimaan atau pengeluaran kas masa depan (mencakup seluruh komisi dan bentuk lain yang dibayarkan dan diterima oleh para pihak dalam kontrak yang merupakan bagian yang tak terpisahkan dari suku bunga efektif, biaya transaksi dan premium dan diskonto lainnya) selama perkiraan umur instrumen keuangan, atau, jika lebih tepat, digunakan periode yang lebih singkat untuk memperoleh nilai tercatat bersih dari aset keuangan pada saat pengakuan awal.

The effective interest method is a method of calculating the amortized cost of a financial instrument and of allocating interest income over the relevant period. The effective interest rate is the rate that exactly discount estimated future cash receipts of payment (including all fees and points paid or received that form an integral part of the effective interest rate, transaction costs and other premiums or discounts) through the expected life of the financial instrument, or, where appropriate, used over a shorter period to the net carrying amount on initial recognition.

Pendapatan diakui berdasarkan suku bunga efektif untuk

instrumen keuangan selain dari instrumen keuangan FVTPL.

Income is recognized in an effective interest basis for financial instruments other than those financial instruments at FVTPL.

Penurunan nilai aset keuangan Impairment of financial assets Aset keuangan, selain aset keuangan FVTPL, dievaluasi

terhadap indikator penurunan nilai pada setiap tanggal pelaporan. Aset keuangan diturunkan nilainya bila terdapat bukti objektif, sebagai akibat dari satu atau lebih peristiwa yang terjadi setelah pengakuan awal aset keuangan, dan peristiwa yang merugikan tersebut berdampak pada estimasi arus kas masa depan atas aset keuangan yang dapat diestimasi secara andal.

Financial assets, other than those at FVTPL, are assessed for indicators of impairment at each reporting date. Financial assets are impaired where there is objective evidence that, as a result of one or more events that occurred after the initial recognition of the financial assets, the estimated future cash flows of the investment have been affected.

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

27

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

p. Aset dan liabilitas keuangan (lanjutan) p. Financial assets and liabilities (continued) Penurunan nilai aset keuangan (lanjutan) Impairment of financial assets (continued) Untuk investasi ekuitas AFS yang tercatat dan tidak

tercatat di bursa, penurunan yang signifikan atau jangka panjang pada nilai wajar dari investasi ekuitas di bawah biaya perolehannya dianggap sebagai bukti objektif penurunan nilai.

For listed and unlisted equity investments classified as AFS, a significant or prolonged decline in the fair value of the security below its cost is considered to be objective evidence of impairment.

Untuk aset keuangan lainnya, bukti objektif penurunan

nilai termasuk sebagai berikut: For all other financial assets, objective evidence of

impairment could include: kesulitan keuangan signifikan yang dialami penerbit

atau pihak peminjam; atau significant financial difficulty of the issuer or

counterparty; or pelanggaran kontrak, seperti terjadinya wanprestasi

atau tunggakan pembayaran pokok atau bunga; atau default or deliquency in interest or principal

payment; or terdapat kemungkinan bahwa pihak peminjam akan

dinyatakan pailit atau melakukan reorganisasi keuangan.

it becoming probable that the borrower will enter bankruptcy or financial reorganization.

Untuk kelompok aset keuangan tertentu, seperti piutang,

aset yang dinilai tidak akan diturunkan secara individual akan dievaluasi penurunan nilainya secara kolektif. Bukti objektif dari penurunan nilai portofolio piutang dapat termasuk pengalaman Grup atas tertagihnya piutang di masa lalu, peningkatan keterlambatan penerimaan pembayaran piutang dari rata–rata periode kredit, dan juga pengamatan atas perubahan kondisi ekonomi nasional atau lokal yang berkorelasi dengan default atas piutang.

For certain categories of financial assets, such as receivables, assets that are assessed not to be impaired individually are assessed for impairment on a collective basis. Objective evidence of impairment for a portfolio of receivables could include the Group’s past experience of collecting payments, an increase in the number of delayed payments in the portfolio past the average credit period, as well as observable changes in national or local economic conditions that correlate with default on receivables.

Untuk aset keuangan yang diukur pada biaya perolehan

diamortisasi, jumlah kerugian penurunan nilai merupakan selisih antara nilai tercatat aset keuangan dengan nilai kini dari estimasi arus kas masa datang yang didiskontokan menggunakan tingkat suku bunga efektif awal dari aset keuangan.

For financial assets carried at amortized cost, the amount of the impairment is the difference between the asset’s carrying amount and the present value of estimated future cash flows which is discounted at the financial asset’s original effective interest rate.

Jumlah tercatat aset keuangan tersebut dikurangi dengan

kerugian penurunan nilai secara langsung atas aset keuangan, kecuali piutang yang nilai tercatatnya dikurangi melalui penggunaan akun cadangan piutang. Jika piutang tidak tertagih, piutang tersebut dihapuskan melalui akun cadangan piutang. Pemulihan kemudian dari jumlah yang sebelumnya telah dihapuskan dikreditkan terhadap akun cadangan. Perubahan nilai tercatat akun cadangan piutang diakui dalam laporan laba rugi.

The carrying amount of the financial assets is reduced by the impairment loss directly for all financial assets with the exception of receivables, where the carrying amount is reduced through the use of an allowance account. When a receivable is considered uncollectible, it is written off against the allowance account. Subsequent recoveries of amount previously written off are credited against the allowance account. Changes in the carrying amount of the allowance account are recognized in statement of profit or loss.

Page 180: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

28

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

p. Aset dan liabilitas keuangan (lanjutan) p. Financial assets and liabilities (continued) Penurunan nilai aset keuangan (lanjutan) Impairment of financial assets (continued) Jika aset keuangan AFS dianggap menurun nilainya,

keuntungan atau kerugian kumulatif yang sebelumnya telah diakui dalam ekuitas direklasifikasi ke laporan laba rugi.

When an AFS financial asset is considered to be impaired, cumulative gains or losses previously recognized in equity are reclassified to statement of profit or loss.

Kecuali instrumen ekuitas AFS, jika, pada periode

berikutnya, jumlah kerugian penurunan nilai berkurang dan pengurangan tersebut dapat dikaitkan secara objektif dengan peristiwa yang terjadi setelah penurunan nilai diakui, kerugian penurunan nilai yang diakui sebelumnya dibalik melalui laba rugi hingga nilai tercatat investasi pada tanggal pemulihan penurunan nilai tidak melebihi biaya perolehan diamortisasi sebelum adanya pengakuan kerugian penurunan nilai dilakukan.

With the exception of AFS equity instruments, if, in a subsequent period, the amount of the impairment loss decreases and the decrease can be related objectively to an event occurring after the impairment was recognized, the previously recognized impairment loss is reversed through profit or loss to the extent that the carrying amount of the investment at the date the impairment is reversed does not exceed what the amortized cost would have been had the impairment not been recognized.

Dalam hal efek ekuitas AFS, kerugian penurunan nilai

yang sebelumnya diakui dalam laba rugi tidak boleh dibalik melalui laba rugi. Setiap kenaikan nilai wajar setelah penurunan nilai diakui secara langsung ke penghasilan komprehensif lain.

In respect of AFS equity investment, impairment losses previously recognized in profit or loss are not reversed through profit or loss. Any increase in fair value subsequent to an impairment loss is recognized directly in other comprehensive income.

Penghentian pengakuan aset keuangan Derecognition of financial assets Grup menghentikan pengakuan aset keuangan jika dan

hanya jika hak kontraktual atas arus kas yang berasal dari aset berakhir, atau Grup mentransfer aset keuangan dan secara substansial seluruh risiko dan manfaat atas kepemilikan aset kepada entitas lain. Grup mengakui keterlibatan berkelanjutan atas aset yang ditransfer dan liabilitas terkait sebesar jumlah yang mungkin harus dibayar. Jika memiliki secara substansial seluruh risiko dan manfaat kepemilikan aset keuangan yang ditransfer, Grup masih mengakui aset keuangan dan juga mengakui pinjaman yang diterima.

The Group derecognized a financial asset only when the contractual rights to the cash flows from the asset and substantially all the risks and rewards of ownership of the asset to another entity. If the Group neither transfers nor retains substantially all the risks and rewards of ownership and continues to control the transferred asset. The Group recognized its retained interest in the assets and an associated liability for amount it may have to pay. If the Group retains substantially all the risks and rewards of ownership of a transferred recognized the financial assets and also recognized a collateralized borrowing for the proceeds received.

Penghentian pengakuan aset keuangan secara

keseluruhan, selisih antara jumlah tercatat aset dan jumlah pembayaran dan piutang yang diterima dan keuntungan atau kerugian kumulatif yang telah diakui dalam penghasilan komprehensif lain dan terakumulasi dalam ekuitas diakui dalam laba rugi.

On derecognition of financial asset in its entirety, the difference between the asset’s carrying amount and the sum of the consideration received and receivable and the cumulative gain or loss that had been recognized in other comprehensive income and accumulated in equity is recognized in profit or loss.

Page 181: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

28

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

p. Aset dan liabilitas keuangan (lanjutan) p. Financial assets and liabilities (continued) Penurunan nilai aset keuangan (lanjutan) Impairment of financial assets (continued) Jika aset keuangan AFS dianggap menurun nilainya,

keuntungan atau kerugian kumulatif yang sebelumnya telah diakui dalam ekuitas direklasifikasi ke laporan laba rugi.

When an AFS financial asset is considered to be impaired, cumulative gains or losses previously recognized in equity are reclassified to statement of profit or loss.

Kecuali instrumen ekuitas AFS, jika, pada periode

berikutnya, jumlah kerugian penurunan nilai berkurang dan pengurangan tersebut dapat dikaitkan secara objektif dengan peristiwa yang terjadi setelah penurunan nilai diakui, kerugian penurunan nilai yang diakui sebelumnya dibalik melalui laba rugi hingga nilai tercatat investasi pada tanggal pemulihan penurunan nilai tidak melebihi biaya perolehan diamortisasi sebelum adanya pengakuan kerugian penurunan nilai dilakukan.

With the exception of AFS equity instruments, if, in a subsequent period, the amount of the impairment loss decreases and the decrease can be related objectively to an event occurring after the impairment was recognized, the previously recognized impairment loss is reversed through profit or loss to the extent that the carrying amount of the investment at the date the impairment is reversed does not exceed what the amortized cost would have been had the impairment not been recognized.

Dalam hal efek ekuitas AFS, kerugian penurunan nilai

yang sebelumnya diakui dalam laba rugi tidak boleh dibalik melalui laba rugi. Setiap kenaikan nilai wajar setelah penurunan nilai diakui secara langsung ke penghasilan komprehensif lain.

In respect of AFS equity investment, impairment losses previously recognized in profit or loss are not reversed through profit or loss. Any increase in fair value subsequent to an impairment loss is recognized directly in other comprehensive income.

Penghentian pengakuan aset keuangan Derecognition of financial assets Grup menghentikan pengakuan aset keuangan jika dan

hanya jika hak kontraktual atas arus kas yang berasal dari aset berakhir, atau Grup mentransfer aset keuangan dan secara substansial seluruh risiko dan manfaat atas kepemilikan aset kepada entitas lain. Grup mengakui keterlibatan berkelanjutan atas aset yang ditransfer dan liabilitas terkait sebesar jumlah yang mungkin harus dibayar. Jika memiliki secara substansial seluruh risiko dan manfaat kepemilikan aset keuangan yang ditransfer, Grup masih mengakui aset keuangan dan juga mengakui pinjaman yang diterima.

The Group derecognized a financial asset only when the contractual rights to the cash flows from the asset and substantially all the risks and rewards of ownership of the asset to another entity. If the Group neither transfers nor retains substantially all the risks and rewards of ownership and continues to control the transferred asset. The Group recognized its retained interest in the assets and an associated liability for amount it may have to pay. If the Group retains substantially all the risks and rewards of ownership of a transferred recognized the financial assets and also recognized a collateralized borrowing for the proceeds received.

Penghentian pengakuan aset keuangan secara

keseluruhan, selisih antara jumlah tercatat aset dan jumlah pembayaran dan piutang yang diterima dan keuntungan atau kerugian kumulatif yang telah diakui dalam penghasilan komprehensif lain dan terakumulasi dalam ekuitas diakui dalam laba rugi.

On derecognition of financial asset in its entirety, the difference between the asset’s carrying amount and the sum of the consideration received and receivable and the cumulative gain or loss that had been recognized in other comprehensive income and accumulated in equity is recognized in profit or loss.

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

29

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

p. Aset dan Liabilitas Keuangan (lanjutan) p. Financial Assets and Liabilities (continued) Penghentian pengakuan aset keuangan (lanjutan) Derecognition of financial assets (continued) Penghentian pengakuan aset keuangan terhadap satu

bagian saja (misalnya ketika Grup masih memiliki hak untuk membeli kembali bagian aset yang ditransfer), Grup mengalokasikan jumlah tercatat sebelumnya dari aset keuangan tersebut pada bagian yang tetap diakui berdasarkan keterlibatan berkelanjutan dan bagian yang tidak lagi diakui berdasarkan nilai wajar relatif dari kedua bagian tersebut pada tanggal transfer.

Derecognition of financial assets on a subset (eg, when the Group still has the right to buy back part of the transferred assets), the Group allocates the carrying amount before the asset on the part that continues to be recognized by ongoing involvement and the part that is no longer recognized based on the fair value relative of the two sections on the date of transfer.

Selisih antara jumlah tercatat yang dialokasikan pada

bagian yang tidak lagi diakui dan jumlah dari pembayaran yang diterima untuk bagian yang tidak lagi diakui dan setiap keuntungan atau kerugian kumulatif yang dialokasikan pada bagian yang tidak lagi diakui tersebut yang sebelumnya telah diakui dalam penghasilan komprehensif lain, diakui pada laporan laba rugi.

The difference between the carrying amount allocated to the part that is no longer recognized and the amount of payments received for the part derecognized and any cumulative gain or loss that is allocated to the part that is no longer recognized the previously recognized in other comprehensive income is recognized in statement of profit or loss.

Keuntungan dan kerugian kumulatif yang sebelumnya

diakui dalam penghasilan komprehensif lain dialokasikan pada bagian yang tetap diakui dan bagian yang dihentikan pengakuannya, berdasarkan nilai wajar relatif kedua bagian tersebut.

Cumulative gains and losses previously recognized in other comprehensive income are allocated to the part that continues to be recognized and the part that is derecognized, based on the relative fair values of the two sections.

Liabilitas keuangan Financial liabilities Klasifikasi sebagai liabilitas Classification as liabilities Liabilitas keuangan dan instrumen ekuitas yang

diterbitkan oleh Grup diklasifikasikan sesuai dengan substansi perjanjian kontraktual dan definisi liabilitas keuangan dan instrumen ekuitas.

Financial liabilities, which include trade and other payables, accrued expenses, initially measured at fair value, net of transaction costs, and subsequently measured at amortized cost using the effective interest method.

Liabilitas keuangan Grup diklasifikasikan sebagai biaya

perolehan diamortisasi. The Group’s financial liabilities are classified as at

amortized cost. Liabilitas keuangan pada biaya perolehan

diamortisasi Amortization of financial liabilities

Liabilitas keuangan meliputi utang usaha dan lainnya,

biaya masih harus dibayar, pada awalnya diukur pada nilai wajar, setelah dikurangi biaya transaksi, dan selanjutnya diukur pada biaya perolehan diamortisasi menggunakan metode suku bunga efektif.

Financial liabilities, which include trade and other payables, accrued expenses, initially measured at fair value, net of transaction costs, and subsequently measured at amortized cost using the effective interest method.

Page 182: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

30

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

p. Aset dan Liabilitas Keuangan (lanjutan) p. Financial Assets and Liabilities (continued) Penghentian pengakuan liabilitas keuangan Derecognition of financial liabilities Grup menghentikan pengakuan liabilitas keuangan, jika

dan hanya jika, liabilitas Grup telah dilepaskan, dibatalkan atau kadaluarsa. Selisih antara jumlah tercatat liabilitas keuangan yang dihentikan pengakuannya dan imbalan yang dibayarkan dan utang diakui dalam laba rugi.

The Group derecognizes financial liabilities when, and only when, the Group’s obligation are discharged, cancelled or expired. The difference between the carrying amount of the financial liability derecognized and the consideration paid and payable is recognized in profit or loss.

q. Nilai wajar instrumen keuangan q. Fair value of financial instruments Nilai wajar adalah nilai yang digunakan untuk

mempertukarkan suatu aset atau untuk menyelesaikan suatu liabilitas antara pihak-pihak yang memahami dan berkeinginan untuk melakukan transaksi secara wajar (arm’s length transaction).

Fair value is the value which is used to exchange an asset or to settle a liability between parties who understand and are willing to perform a fair transaction (arm’s length transaction).

Dalam rangka konsistensi dan perbandingan dalam

pengukuran nilai wajar pengungkapan terkait dalam dan diantara entitas pelaporan, Grup melakukan pengukuran nilai wajar atas instrumen keuangan yang dimiliki dengan hirarki berikut yang dikategorikan menjadi tiga tingkat input ke teknik penilaian:

In order to increase consistency and comparability in fair value measurements and related disclosures within and between reporting entities, the Group measures the fair value of the financial instruments held based on the following hierarchy that categorized into three levels the inputs to valuation techniques:

Tingkat 1 pengukuran nilai wajar adalah yang

berasal dari harga kuotasian (tidak disesuaikan) dalam pasar aktif untuk aset atau liabilitas yang identik.

Level 1 fair value measurements are those derived from qouted prices (unadjusted) in active markets for identical assets or liabilities.

Tingkat 2 pengukuran nilai wajar adalah yang berasal dari input selain harga kuotasian yang termasuk dalam Tingkat 1 yang dapat diobservasi untuk aset atau liabilitas, baik secara langsung (misalnya harga) atau secara tidak langsung (misalnya deviasi dari harga).

Level 2 fair value measurements are those derived from inputs other than quoted prices included within Level 1 that are observable for the assets or liability, either directly (i.e. as prices) or indirectly (i.e. derived from prices).

Tingkat 3 pengukuran nilai wajar adalah yang berasal dari teknik penilaian yang mencakup input untuk aset atau liabilitas yang bukan berdasarkan data pasar yang dapat diobservasi (input yang tidak dapat diobservasi).

Level 3 fair value measurements are those derived from valuation techniques that include inputs for the asset or liability that are not based on observable market date (unobservable inputs).

Page 183: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

30

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

p. Aset dan Liabilitas Keuangan (lanjutan) p. Financial Assets and Liabilities (continued) Penghentian pengakuan liabilitas keuangan Derecognition of financial liabilities Grup menghentikan pengakuan liabilitas keuangan, jika

dan hanya jika, liabilitas Grup telah dilepaskan, dibatalkan atau kadaluarsa. Selisih antara jumlah tercatat liabilitas keuangan yang dihentikan pengakuannya dan imbalan yang dibayarkan dan utang diakui dalam laba rugi.

The Group derecognizes financial liabilities when, and only when, the Group’s obligation are discharged, cancelled or expired. The difference between the carrying amount of the financial liability derecognized and the consideration paid and payable is recognized in profit or loss.

q. Nilai wajar instrumen keuangan q. Fair value of financial instruments Nilai wajar adalah nilai yang digunakan untuk

mempertukarkan suatu aset atau untuk menyelesaikan suatu liabilitas antara pihak-pihak yang memahami dan berkeinginan untuk melakukan transaksi secara wajar (arm’s length transaction).

Fair value is the value which is used to exchange an asset or to settle a liability between parties who understand and are willing to perform a fair transaction (arm’s length transaction).

Dalam rangka konsistensi dan perbandingan dalam

pengukuran nilai wajar pengungkapan terkait dalam dan diantara entitas pelaporan, Grup melakukan pengukuran nilai wajar atas instrumen keuangan yang dimiliki dengan hirarki berikut yang dikategorikan menjadi tiga tingkat input ke teknik penilaian:

In order to increase consistency and comparability in fair value measurements and related disclosures within and between reporting entities, the Group measures the fair value of the financial instruments held based on the following hierarchy that categorized into three levels the inputs to valuation techniques:

Tingkat 1 pengukuran nilai wajar adalah yang

berasal dari harga kuotasian (tidak disesuaikan) dalam pasar aktif untuk aset atau liabilitas yang identik.

Level 1 fair value measurements are those derived from qouted prices (unadjusted) in active markets for identical assets or liabilities.

Tingkat 2 pengukuran nilai wajar adalah yang berasal dari input selain harga kuotasian yang termasuk dalam Tingkat 1 yang dapat diobservasi untuk aset atau liabilitas, baik secara langsung (misalnya harga) atau secara tidak langsung (misalnya deviasi dari harga).

Level 2 fair value measurements are those derived from inputs other than quoted prices included within Level 1 that are observable for the assets or liability, either directly (i.e. as prices) or indirectly (i.e. derived from prices).

Tingkat 3 pengukuran nilai wajar adalah yang berasal dari teknik penilaian yang mencakup input untuk aset atau liabilitas yang bukan berdasarkan data pasar yang dapat diobservasi (input yang tidak dapat diobservasi).

Level 3 fair value measurements are those derived from valuation techniques that include inputs for the asset or liability that are not based on observable market date (unobservable inputs).

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

31

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

r. Saling hapus antar aset keuangan dan liabilitas

keuangan r. Netting of financial assets and financial liabilities

Aset dan liabilitas keuangan Grup saling hapus dan nilai

bersihnya disajikan dalam laporan posisi keuangan jika dan hanya jika;

The Group only offsets financial assets and liabilities and presents the net amount in the statement of financial position where it;

saat ini memiliki hak yang berkekuatan hukum untuk

melakukan saling hapus atas jumlah yang telah diakui tersebut; dan

currently have legal enforceable right to set off the recognized amount; and

berniat untuk menyelesaikan secara bersih atau

merealisasikan aset dan menyelesaikan liabilitasnya secara simultan.

intends either to settle on a net basis, or to realize the asset and settle the liability simultaneously.

s. Laba per saham s. Earnings per share Sesuai dengan PSAK 56, “Laba per Saham”, laba bersih

per saham dasar dihitung dengan membagi laba bersih dengan jumlah rata-rata tertimbang saham yang ditempatkan dan disetor penuh selama tahun berjalan.

In accordance with SFAS 56, “Earnings Per Share”, basic earning per share are calculated by dividing net income and the weighted average number of share issued and fully paid during the year.

Laba per saham dilusian dihitung dengan membagi laba

bersih dengan jumlah rata-rata tertimbang saham yang ditempatkan dan disetor penuh selama tahun berjalan ditambah dengan jumlah rata-rata tertimbang saham yang akan diterbitkan pada saat pengkonversian seluruh instrumen berpotensi saham biasa yang bersifat dilutif menjadi saham biasa. Instrumen berpotensi saham biasa yang bersifat dilutif dianggap telah dikonversi menjadi saham biasa pada awal periode atau pada tanggal penerbitan instrumen berpotensi saham biasa tersebut, jika penerbitannya lebih akhir.

Diluted earnings per share is computed by dividing net income by the weighted-average number of issued and fully paid shares during the year plus the weighted-average number of shares to be issued upon conversion of all potential dilutive ordinary shares into ordinary shares. Potentially diluted instruments are deemed to have been converted into ordinary shares at the beginning of the period or at the date of issue of such potential ordinary shares, if the issuance is later.

3. PENGGUNAAN PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN ASUMSI

OLEH MANAJEMEN 3. MANAGEMENT’S USE OF JUDGMENTS, ESTIMATES

AND ASSUMPTIONS Dalam penerapan kebijakan akuntansi Grup, Manajemen harus

membuat estimasi, pertimbangan, dan asumsi atas nilai tercatat aset dan liabilitas yang tidak tersedia oleh sumber-sumber lain. Estimasi dan asumsi tersebut, berdasarkan pengalaman historis dan faktor lain yang dipertimbangkan relevan.

In the application of Group's accounting policies, Management must make estimates, judgment and assumptions on the value of assets and liabilities that are not provided by other sources. The estimates and assumptions, based on historical experience and other factors be considered relevant.

Manajemen berkeyakinan bahwa pengungkapan berikut telah

mencakup ikhtisar estimasi, pertimbangan, dan asumsi signifikan yang dibuat oleh manajemen, yang berpengaruh terhadap jumlah-jumlah yang dilaporkan serta pengungkapan dalam laporan keuangan konsolidasian.

Management believes that the following disclosures have includes an overview of estimates, judgment and significant assumptions made by management that affect the reported amounts and disclosures in the consolidated financial statements.

Estimasi dan pertimbangan yang digunakan dalam penyusunan

laporan keuangan konsolidasian terus dievaluasi berdasarkan pengalaman historis dan faktor lainnya, termasuk ekspektasi dari peristiwa

Estimates and judgments used in the preparation of the consolidated financial statements are continually evaluated based on historical experience and other factors, including expectations of future

Page 184: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

32

3. PENGGUNAAN PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN ASUMSI

OLEH MANAJEMEN (lanjutan) 3. MANAGEMENT’S USE OF JUDGMENTS, ESTIMATES

AND ASSUMPTIONS (continued) masa depan yang diyakini wajar. Hasil aktual dapat berbeda

dengan jumlah yang diestimasi. Estimasi dan asumsi yang memiliki pengaruh signifikan terhadap jumlah tercatat aset dan liabilitas diungkapkan di bawah ini.

events that are believed reasonable. Actual results may differ from these estimates. Estimates and assumptions that have a significant effect on the carrying amounts of assets and liabilities disclosed below.

Pengakuan pendapatan dan beban konstruksi Revenue recognition and construction expenses Kebijakan pengakuan pendapatan dan beban konstruksi Grup

mensyaratkan penggunaan estimasi yang dapat mempengaruhi jumlah yang dilaporkan dari pendapatan dan beban pokok pendapatan. Grup mengakui pendapatan dan beban pokok pendapatan berdasarkan tahap penyelesaian aktivitas pembangunan pada tanggal akhir periode pelaporan (metode persentase penyelesaian).

Recognition policy of Group’s construction revenue and expenses require the use of estimates that affect the reported amounts of revenues and cost of revenues. The Group recognized revenue and cost of revenue based on phase of completion of development activities on the date of the end of the reporting period (percentage of completion method).

Grup melaksanakan pembangunan properti yang lamanya lebih

dari satu periode akuntansi dan dicatat sebagai persediaan. Kebijakan akuntansi Grup atas pendapatan dari penjualan properti tersebut dan beban pokoknya memerlukan suatu jumlah pendapatan dan biaya yang akan dialokasikan pada suatu periode akuntansi dan pengakuan berikutnya pada akhir periode atas aset atau liabilitas yang terkait dengan kontrak penjualan properti.

The Group conducting property development in duration more than one accounting period and recorded as inventory. The Group’s accounting policies on revenue from property sales and cost of sales requires an amount of revenue and expenses will be allocated to an accounting period and the following recognition at the end of period of the assets or liabilities related with the property sales contract.

Penerapan kebijakan ini mengharuskan manajemen untuk

menerapkan pertimbangan dalam memperkirakan total pendapatan dan total biaya yang diharapkan pada setiap kontrak penjualan properti. Estimasi tersebut direvisi ketika pembangunan properti berlangsung untuk mencerminkan status pembangunan properti dan informasi terbaru yang tersedia untuk Manajemen, perubahan estimasi tersebut diterapkan secara prospektif. Manajemen proyek melakukan tinjauan rutin untuk memastikan perkiraan terbaru yang sesuai. Perubahan atas estimasi akan dicatat prospektif. Walaupun Grup berkeyakinan bahwa estimasi yang dibuat adalah wajar dan sesuai, perbedaan signifikan pada tahap penyelesaian aktual dapat mempengaruhi pendapatan dan beban pokok pendapatan dari konstruksi secara material.

The implementation of this policies requires management to apply judgment in estimating the total revenue and expenses are expected on any property sales contract. The estimations are revised when property development took place to reflect the status of the property development and the latest information available to Management, changes in estimates are applied prospectively. Project Management conduct regular reviews to ensure the most appropriate estimate. Changes to the estimate will be recorded prospectively. Although the Group believes that the estimates made are reasonable and appropriate, significant differences in the stage of actual settlement may materially affect revenue and cost of revenue from construction.

Nilai wajar aset dan liabilitas keuangan Fair value of financial assets and liabilities Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia mensyaratkan

pengukuran aset keuangan dan liabilitas keuangan tertentu pada nilai wajarnya, dan penyajian ini mengharuskan penggunaan estimasi. Komponen pengukuran nilai wajar yang signifikan ditentukan berdasarkan bukti-bukti obyektif yang dapat diverifikasi (seperti nilai tukar, suku bunga), sedangkan tingkat perubahan nilai wajar dapat menjadi berbeda karena penggunaan metode penilaian yang berbeda.

Indonesian Financial Accounting Standards require that certain financial assets and financial liabilities at fair value, and this presentation requires the use of estimates. Components significant fair value measurement is determined based on the evidence objectively verifiable proofs (such as exchange rates, interest rates), while the level of changes in fair value can be different due to the use of different valuation methods.

Nilai wajar aset keuangan dan liabilitas keuangan diungkapkan

pada Catatan 30. The fair value of financial assets and financial liabilities are

disclosed in Note 30.

Page 185: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

32

3. PENGGUNAAN PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN ASUMSI

OLEH MANAJEMEN (lanjutan) 3. MANAGEMENT’S USE OF JUDGMENTS, ESTIMATES

AND ASSUMPTIONS (continued) masa depan yang diyakini wajar. Hasil aktual dapat berbeda

dengan jumlah yang diestimasi. Estimasi dan asumsi yang memiliki pengaruh signifikan terhadap jumlah tercatat aset dan liabilitas diungkapkan di bawah ini.

events that are believed reasonable. Actual results may differ from these estimates. Estimates and assumptions that have a significant effect on the carrying amounts of assets and liabilities disclosed below.

Pengakuan pendapatan dan beban konstruksi Revenue recognition and construction expenses Kebijakan pengakuan pendapatan dan beban konstruksi Grup

mensyaratkan penggunaan estimasi yang dapat mempengaruhi jumlah yang dilaporkan dari pendapatan dan beban pokok pendapatan. Grup mengakui pendapatan dan beban pokok pendapatan berdasarkan tahap penyelesaian aktivitas pembangunan pada tanggal akhir periode pelaporan (metode persentase penyelesaian).

Recognition policy of Group’s construction revenue and expenses require the use of estimates that affect the reported amounts of revenues and cost of revenues. The Group recognized revenue and cost of revenue based on phase of completion of development activities on the date of the end of the reporting period (percentage of completion method).

Grup melaksanakan pembangunan properti yang lamanya lebih

dari satu periode akuntansi dan dicatat sebagai persediaan. Kebijakan akuntansi Grup atas pendapatan dari penjualan properti tersebut dan beban pokoknya memerlukan suatu jumlah pendapatan dan biaya yang akan dialokasikan pada suatu periode akuntansi dan pengakuan berikutnya pada akhir periode atas aset atau liabilitas yang terkait dengan kontrak penjualan properti.

The Group conducting property development in duration more than one accounting period and recorded as inventory. The Group’s accounting policies on revenue from property sales and cost of sales requires an amount of revenue and expenses will be allocated to an accounting period and the following recognition at the end of period of the assets or liabilities related with the property sales contract.

Penerapan kebijakan ini mengharuskan manajemen untuk

menerapkan pertimbangan dalam memperkirakan total pendapatan dan total biaya yang diharapkan pada setiap kontrak penjualan properti. Estimasi tersebut direvisi ketika pembangunan properti berlangsung untuk mencerminkan status pembangunan properti dan informasi terbaru yang tersedia untuk Manajemen, perubahan estimasi tersebut diterapkan secara prospektif. Manajemen proyek melakukan tinjauan rutin untuk memastikan perkiraan terbaru yang sesuai. Perubahan atas estimasi akan dicatat prospektif. Walaupun Grup berkeyakinan bahwa estimasi yang dibuat adalah wajar dan sesuai, perbedaan signifikan pada tahap penyelesaian aktual dapat mempengaruhi pendapatan dan beban pokok pendapatan dari konstruksi secara material.

The implementation of this policies requires management to apply judgment in estimating the total revenue and expenses are expected on any property sales contract. The estimations are revised when property development took place to reflect the status of the property development and the latest information available to Management, changes in estimates are applied prospectively. Project Management conduct regular reviews to ensure the most appropriate estimate. Changes to the estimate will be recorded prospectively. Although the Group believes that the estimates made are reasonable and appropriate, significant differences in the stage of actual settlement may materially affect revenue and cost of revenue from construction.

Nilai wajar aset dan liabilitas keuangan Fair value of financial assets and liabilities Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia mensyaratkan

pengukuran aset keuangan dan liabilitas keuangan tertentu pada nilai wajarnya, dan penyajian ini mengharuskan penggunaan estimasi. Komponen pengukuran nilai wajar yang signifikan ditentukan berdasarkan bukti-bukti obyektif yang dapat diverifikasi (seperti nilai tukar, suku bunga), sedangkan tingkat perubahan nilai wajar dapat menjadi berbeda karena penggunaan metode penilaian yang berbeda.

Indonesian Financial Accounting Standards require that certain financial assets and financial liabilities at fair value, and this presentation requires the use of estimates. Components significant fair value measurement is determined based on the evidence objectively verifiable proofs (such as exchange rates, interest rates), while the level of changes in fair value can be different due to the use of different valuation methods.

Nilai wajar aset keuangan dan liabilitas keuangan diungkapkan

pada Catatan 30. The fair value of financial assets and financial liabilities are

disclosed in Note 30.

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

33

4. KAS DAN SETARA KAS 4. CASH AND CASH EQUIVALENTS Rincian kas dan setara kas adalah sebagai berikut: Cash and cash equivalents are as follows:

31 Desember/

December 2019

31 Desember/ December

2018

Kas kecil Cash on hand Kas Proyek Ciracas 228.060.660 695.878.657 Ciracas Project Cash Kas Proyek Gateway Park 58.174.136 31.281.370 Gateway Park Project Cash Kas kantor pusat 3.122.798 - Head office cash Jumlah kas kecil 289.357.594 727.160.027 Total cash on hand Bank Bank Dollar AS US Dollar PT Maybank Indonesia Tbk. 301.234.639 601.170.171 PT Maybank Indonesia Tbk. PT Bank Tabungan Negara PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. 262.312 3.896.183.572 (Persero) Tbk. Rupiah Rupiah PT Maybank Indonesia Tbk. 68.063.846.951 114.049.998.660 PT Maybank Indonesia Tbk. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. 49.206.786.530 3.972.641.730 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. PT Bank Sinarmas Tbk. 43.260.293.982 1.240.000 PT Bank Sinarmas Tbk. PT Bank Central Asia Tbk. 3.666.308.482 1.971.240.824 PT Bank Central Asia Tbk. PT Bank Sinarmas Syariah 2.439.772.624 296.272.949 PT Bank Sinarmas Syariah PT Maybank Syariah 1.474.799.796 412.225.662.303 PT Maybank Syariah PT Bank Muamalat Tbk. 1.005.017.683 520.449.376 PT Bank Muamalat Tbk. PT Bank Tabungan Negara PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. 983.154.012 138.484.983 (Persero) Tbk. PT Bank CIMB Niaga Tbk. 582.020.807 68.163.661 PT Bank CIMB Niaga Tbk. PT Bank Rakyat Indonesia PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. 18.009.896 17.973.915 (Persero) Tbk. PT KEB Hana Indonesia 1.328.000 - PT KEB Hana Indonesia PT Bank Mega Syariah - 767.107 PT Bank Mega Syariah Jumlah bank 171.002.835.714 537.760.249.251 Total bank Deposito berjangka Time deposit PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. 720.000.000.000 - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. PT Maybank Syariah 26.000.000.000 - PT Maybank Syariah PT Bank Sinarmas Syariah - 320.000.000.000 PT Bank Sinarmas Syariah Jumlah deposito 746.000.000.000 320.000.000.000 Total deposit Jumlah kas dan setara kas 917.292.193.308 858.487.409.278 Total cash and cash equivalent Suku bunga per tahun setara kas yang berlaku selama tahun

berjalan adalah sebagai berikut: The annual interest rates of cash equivalents during the years

are as follows:

31 Desember/ December

2019

31 Desember/ December

2018 Jasa giro Bank account Rupiah 0,5 – 2% 0,5 – 2% Rupiah Nisbah 5,0 – 6,5% 5.0 – 6.5% Profit sharing rates Deposito Time deposit PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. 6,50% - 6,75% - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. PT Maybank Syariah (nisbah) 63% - PT Maybank Syariah (profit sharing) PT Bank Sinarmas Syariah

(nisbah) -

60,87%

PT Bank Sinarmas Syariah (profit sharing)

Seluruh saldo bank dan deposito berjangka ditempatkan pada

pihak ketiga. All cash in banks and time deposits are placed in third parties.

Page 186: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

34

5. PIUTANG USAHA 5. TRADE RECEIVABLES Piutang usaha terdiri dari: Trade receivables are as follows:

31 Desember/

December 2019

31 Desember/ December

2018

Pihak berelasi Related parties Rupiah Rupiah PT Nusa Wijaya Propertindo 17.096.891.623 17.891.538.448 PT Nusa Wijaya Propertindo PT Jakarta River City 277.550.000 - PT Jakarta River City Sub jumlah pihak berelasi 17.374.441.623 17.891.538.448 Sub total related parties

Pihak ketiga Third parties Rupiah Rupiah PT Wijaya Karya Realty 112.939.399.543 - PT Wijaya Karya Realty Perorangan 23.692.426.775 12.221.992.850 Individual PT Jaya Nurimba 2.210.909.091 2.210.909.091 PT Jaya Nurimba PT Quantum Tera Network 541.044.741 1.123.155.968 PT Quantum Tera Network Lain-lain (dibawah Rp500.000.000) 34.336.242.406 29.646.696.167 Others (under Rp500,000,000) Sub jumlah pihak ketiga 173.720.022.556 45.202.754.076 Sub total third parties Jumlah piutang usaha 191.094.464.179 63.094.292.524 Total trade receivables

Piutang usaha berasal dari selisih kurang penerimaan dari

pelanggan dengan pengakuan pendapatan berdasarkan persentase penyelesaian proyek.

Trade receivable represented the excess of revenue recognized based on percentage of completion method over the advances received from customers.

Piutang usaha terdiri atas penjualan ruko dan apartemen yang

berasal dari Proyek Urban Sky, Proyek Gateway Park dan Urban Signature Ciracas. Piutang usaha (dikurangi penyisihan) berdasarkan umur adalah sebagai berikut:

Trade receivables derived from sales of shop houses and apartments from Urban Sky, Gateway Park and Urban Signature Ciracas Projects. The aging of trade receivables (net of provisions) are as follows:

31 Desember/

December 2019

31 Desember/ December

2018

Belum jatuh tempo 165.752.199.204 63.094.292.524 Current 3 - 6 bulan 25.342.264.975 - 3 - 6 months 6 - 12 bulan - - 6 - 12 months Lebih dari 12 bulan - - More than 12 months Jumlah piutang usaha 191.094.464.179 63.094.292.524 Total trade receivables

Sebelum menyetujui penjualan kredit, Manajemen Grup

maupun Manajemen KSO akan menelaah apakah calon pelanggan memenuhi persyaratan yang ditetapkan dan memeriksa batas kredit yang dapat diberikan kepada pelanggan tersebut. Pelanggan diharuskan untuk melunasi piutang sebelumnya, sebelum penjualan kredit yang baru disetujui. Diperlukan otorisasi Manajemen tingkat atas untuk menyetujui penjualan kredit yang telah melewati batas kredit.

Before approving a credit sale, Group Management and JO Management will review whether the prospective customer meets the specified requirements and checks the credit limit that can be given to that customer. The customer is required to settle the previous receivables, before the new credit sale is approved. High-level Management authorization is required to approve credit sales that have exceeded the credit limit.

Page 187: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

34

5. PIUTANG USAHA 5. TRADE RECEIVABLES Piutang usaha terdiri dari: Trade receivables are as follows:

31 Desember/

December 2019

31 Desember/ December

2018

Pihak berelasi Related parties Rupiah Rupiah PT Nusa Wijaya Propertindo 17.096.891.623 17.891.538.448 PT Nusa Wijaya Propertindo PT Jakarta River City 277.550.000 - PT Jakarta River City Sub jumlah pihak berelasi 17.374.441.623 17.891.538.448 Sub total related parties

Pihak ketiga Third parties Rupiah Rupiah PT Wijaya Karya Realty 112.939.399.543 - PT Wijaya Karya Realty Perorangan 23.692.426.775 12.221.992.850 Individual PT Jaya Nurimba 2.210.909.091 2.210.909.091 PT Jaya Nurimba PT Quantum Tera Network 541.044.741 1.123.155.968 PT Quantum Tera Network Lain-lain (dibawah Rp500.000.000) 34.336.242.406 29.646.696.167 Others (under Rp500,000,000) Sub jumlah pihak ketiga 173.720.022.556 45.202.754.076 Sub total third parties Jumlah piutang usaha 191.094.464.179 63.094.292.524 Total trade receivables

Piutang usaha berasal dari selisih kurang penerimaan dari

pelanggan dengan pengakuan pendapatan berdasarkan persentase penyelesaian proyek.

Trade receivable represented the excess of revenue recognized based on percentage of completion method over the advances received from customers.

Piutang usaha terdiri atas penjualan ruko dan apartemen yang

berasal dari Proyek Urban Sky, Proyek Gateway Park dan Urban Signature Ciracas. Piutang usaha (dikurangi penyisihan) berdasarkan umur adalah sebagai berikut:

Trade receivables derived from sales of shop houses and apartments from Urban Sky, Gateway Park and Urban Signature Ciracas Projects. The aging of trade receivables (net of provisions) are as follows:

31 Desember/

December 2019

31 Desember/ December

2018

Belum jatuh tempo 165.752.199.204 63.094.292.524 Current 3 - 6 bulan 25.342.264.975 - 3 - 6 months 6 - 12 bulan - - 6 - 12 months Lebih dari 12 bulan - - More than 12 months Jumlah piutang usaha 191.094.464.179 63.094.292.524 Total trade receivables

Sebelum menyetujui penjualan kredit, Manajemen Grup

maupun Manajemen KSO akan menelaah apakah calon pelanggan memenuhi persyaratan yang ditetapkan dan memeriksa batas kredit yang dapat diberikan kepada pelanggan tersebut. Pelanggan diharuskan untuk melunasi piutang sebelumnya, sebelum penjualan kredit yang baru disetujui. Diperlukan otorisasi Manajemen tingkat atas untuk menyetujui penjualan kredit yang telah melewati batas kredit.

Before approving a credit sale, Group Management and JO Management will review whether the prospective customer meets the specified requirements and checks the credit limit that can be given to that customer. The customer is required to settle the previous receivables, before the new credit sale is approved. High-level Management authorization is required to approve credit sales that have exceeded the credit limit.

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

35

5. PIUTANG USAHA (lanjutan) 5. TRADE RECEIVABLES (continued) Persyaratan tersebut ditetapkan untuk seluruh pelanggan baik

yang berelasi maupun pihak ketiga. This requirement is set for all related party and third party

customers. Manajemen berpendapat bahwa tidak terdapat risiko yang

terkonsentrasi secara signifikan atas piutang usaha tersebut. Management believes that there are no significant credit

concentrations risk on trade receivables. Berdasarkan penelaahan Manajemen atas saldo piutang usaha

pada akhir periode pelaporan, piutang usaha tidak mengalami penurunan nilai.

Based on the Management’s review on the status of trade receivable balance at end of reporting period, not any trade receivable is impaired.

Pada tanggal 31 Desember 2019, sebagian piutang usaha atas

Proyek Urban Sky digunakan sebagai jaminan Utang Bank pada PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (Catatan 17).

As of 31 December 2019, several trade receivable from Urban Sky Project were pledged as collateral for bank loan to PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (Note 17).

6. PERSEDIAAN REAL ESTAT 6. REAL ESTATE INVENTORIES

Aset Lancar Current Assets

31 Desember/

December 2019

31 Desember/ December

2018

Aset KSO JO Assets Proyek Gateway Park 359.687.763.181 320.035.514.975 Gateway Park Project Proyek Urban Signature 279.978.457.315 159.640.893.746 Urban Signature Project Sub jumlah aset KSO 639.666.220.496 479.676.408.721 Sub total JO assets Proyek Urban Suites 166.301.464.123 145.268.259.390 Urban Suites Project Proyek Urban Sky 76.270.716.529 52.812.222.175 Urban Sky Project Jumlah persediaan real estat 882.238.401.148 677.756.890.286 Total real estate inventories

Total nilai tercatat persediaan real estat menurut klasifikasi

adalah sebagai berikut: The total carrying value of real estate inventories according to

classification are as follows:

31 Desember/ December

2019

31 Desember/ December

2018

i. Tanah sedang dikembangkan 253.706.029.455 453.380.168.011 i. Land to be developed ii. Unit bangunan - - ii. Unit building iii. Unit bangunan dalam penyelesaian 628.532.371.693 224.376.722.275 iii. Unit of building on construction 882.238.401.148 677.756.890.286

Mutasi persediaan real estat adalah sebagai berikut: Movements of real estate inventories are as follows:

31 Desember/

December 2019

31 Desember/ December

2018

Saldo awal 677.756.890.286 376.692.110.414 Beginning balance Penambahan 498.059.218.549 514.661.293.685 Addition Dialokasikan ke beban pokok

penjualan (Catatan 24) (293.577.707.687) (213.596.513.813) Allocated to the cost of revenue (Note 24)

Saldo akhir 882.238.401.148 677.756.890.286 Ending balance

Page 188: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

36

6. PERSEDIAAN REAL ESTAT (lanjutan) 6. REAL ESTATE INVENTORIES (continued) Aset real estat merupakan persediaan apartemen, mall dan

tanah yang sedang dikembangkan terkait kerjasama dengan PT Adhi Commuter Properti dan yang dimiliki dan dikembangkan sendiri oleh Grup.

Real estate assets are apartment inventories, mall and land under development associated with cooperation PT Adhi Commuter Property and owned and developed solely by the Group.

a. KSO Gateway Park a. Gateway Park JO Merupakan bangunan dalam proses pengembangan yang

terdiri atas bangunan ruko Kawasan (“KWS”) Gateway Park dan pembangunan Apartemen Lot 1 KWS Gateway Park yang terletak di kawasan Jati Cempaka, Jl. Kampung Jati Bening, Pondok Gede, Kota Bekasi (rest area KM 6-7) dengan progres fisik dan luas tanah adalah sebagai berikut:

Gateway Park Project Is a building in the development process consisting of shophouses of Gateway Park area (“KWS”) and the construction of Lot 1 KWS Gateway Park located in Jati Cempaka, Jl. Kampung Jati Bening, Pondok Gede, Kota Bekasi (rest area KM 6-7) with physical progress and a land area as follows:

31 Desember/

December 2019

31 Desember/ December

2018

Apartemen 97,98% 90,19% Apartement Komersial area 65,61% 40,00% Mall Luas tanah 59.390 m² 59.390 m² Land area

Per 31 Desember 2019 dan 2018 pekerjaan proyek

Gateway Park telah diasuransikan terhadap risiko kerusakan material dan tanggung jawab pihak ketiga kepada PT Asuransi Ramayana dengan nilai pertanggungan sebesar Rp57.003.483.477 dengan Polis No: 62080119000001 yang berlaku untuk periode 15 Januari 2019 sampai 8 November 2019. Proyek masih dalam proses perpanjangan asuransi.

As of 31 December 2019 and 2018 the Gateway Park project has been insured against the risk of material damage and third party responsibility to PT Asuransi Ramayana with a sum of Rp57,003,483,477 by Policy No: 62080119000001 valid for the period of 15 January 2019 until 8 November 2019. The project is currently in the process of extending insurance coverage.

Proyek Gateway Park didirikan atas perjanjian kerjasama

antara PT Adhi Karya (Persero), Tbk. (“ADHI”) dan PT Nusa Wijaya Propertindo (“NWP”) didasarkan pada akta No. 2 tanggal 2 Maret 2017 yang dibuat dihadapan Notaris Chilmiyati Rufaida, S.H., dengan nama pelaksana “ADHI-NWP Kerjasama”. Selanjutnya berdasarkan addendum yang didasarkan pada akta No.2 tanggal 7 Juni 2017 yang dibuat dihadapan Notaris Chilmiyati Rufaida, S.H., Mengenai penunjukan Perusahaan sebagai pengganti NWP dalam perjanjian kerjasama dengan ADHI. Semua tanggung jawab dan konsekuensi yang semula menjadi tanggung jawab NWP berubah menjadi tanggung jawab Perusahaan.

The Gateway Park project was established under a cooperation agreement between PT Adhi Karya (Persero) Tbk. (“ADHI”) and PT Nusa Wijaya Propertindo (“NWP”) are based on notarial deed No. 2 dated 2 March 2017 made before Notary Chilmiyati Rufaida, S.H., under the name of "ADHI-NWP Kerjasama" executor. Furthermore, based on the addendum based on notarial deed dated 7 June 2017 made before Notary Chilmiyati Rufaida, S.H., regarding the appointment of the Company as a substitute of NWP in the cooperation agreement with ADHI. All responsibilities and consequences that were originally the responsibility of NWP handed over into the Company.

Page 189: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

36

6. PERSEDIAAN REAL ESTAT (lanjutan) 6. REAL ESTATE INVENTORIES (continued) Aset real estat merupakan persediaan apartemen, mall dan

tanah yang sedang dikembangkan terkait kerjasama dengan PT Adhi Commuter Properti dan yang dimiliki dan dikembangkan sendiri oleh Grup.

Real estate assets are apartment inventories, mall and land under development associated with cooperation PT Adhi Commuter Property and owned and developed solely by the Group.

a. KSO Gateway Park a. Gateway Park JO Merupakan bangunan dalam proses pengembangan yang

terdiri atas bangunan ruko Kawasan (“KWS”) Gateway Park dan pembangunan Apartemen Lot 1 KWS Gateway Park yang terletak di kawasan Jati Cempaka, Jl. Kampung Jati Bening, Pondok Gede, Kota Bekasi (rest area KM 6-7) dengan progres fisik dan luas tanah adalah sebagai berikut:

Gateway Park Project Is a building in the development process consisting of shophouses of Gateway Park area (“KWS”) and the construction of Lot 1 KWS Gateway Park located in Jati Cempaka, Jl. Kampung Jati Bening, Pondok Gede, Kota Bekasi (rest area KM 6-7) with physical progress and a land area as follows:

31 Desember/

December 2019

31 Desember/ December

2018

Apartemen 97,98% 90,19% Apartement Komersial area 65,61% 40,00% Mall Luas tanah 59.390 m² 59.390 m² Land area

Per 31 Desember 2019 dan 2018 pekerjaan proyek

Gateway Park telah diasuransikan terhadap risiko kerusakan material dan tanggung jawab pihak ketiga kepada PT Asuransi Ramayana dengan nilai pertanggungan sebesar Rp57.003.483.477 dengan Polis No: 62080119000001 yang berlaku untuk periode 15 Januari 2019 sampai 8 November 2019. Proyek masih dalam proses perpanjangan asuransi.

As of 31 December 2019 and 2018 the Gateway Park project has been insured against the risk of material damage and third party responsibility to PT Asuransi Ramayana with a sum of Rp57,003,483,477 by Policy No: 62080119000001 valid for the period of 15 January 2019 until 8 November 2019. The project is currently in the process of extending insurance coverage.

Proyek Gateway Park didirikan atas perjanjian kerjasama

antara PT Adhi Karya (Persero), Tbk. (“ADHI”) dan PT Nusa Wijaya Propertindo (“NWP”) didasarkan pada akta No. 2 tanggal 2 Maret 2017 yang dibuat dihadapan Notaris Chilmiyati Rufaida, S.H., dengan nama pelaksana “ADHI-NWP Kerjasama”. Selanjutnya berdasarkan addendum yang didasarkan pada akta No.2 tanggal 7 Juni 2017 yang dibuat dihadapan Notaris Chilmiyati Rufaida, S.H., Mengenai penunjukan Perusahaan sebagai pengganti NWP dalam perjanjian kerjasama dengan ADHI. Semua tanggung jawab dan konsekuensi yang semula menjadi tanggung jawab NWP berubah menjadi tanggung jawab Perusahaan.

The Gateway Park project was established under a cooperation agreement between PT Adhi Karya (Persero) Tbk. (“ADHI”) and PT Nusa Wijaya Propertindo (“NWP”) are based on notarial deed No. 2 dated 2 March 2017 made before Notary Chilmiyati Rufaida, S.H., under the name of "ADHI-NWP Kerjasama" executor. Furthermore, based on the addendum based on notarial deed dated 7 June 2017 made before Notary Chilmiyati Rufaida, S.H., regarding the appointment of the Company as a substitute of NWP in the cooperation agreement with ADHI. All responsibilities and consequences that were originally the responsibility of NWP handed over into the Company.

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

37

6. PERSEDIAAN REAL ESTAT (lanjutan) 6. REAL ESTATE INVENTORIES (continued) a. KSO Gateway Park (lanjutan) a. Gateway Park JO (continued) Keuntungan yang dihasilkan dari kerjasama yang

dibagikan kepada para pihak ditentukan dengan skema profit dan loss sharing yang bersifat floating, dengan ADHI mendapatkan 60% dan Perusahaan mendapatkan 40%.

The profit or loss generated by the cooperation activities distributed to the parties by floating profit and loss sharing scheme, with ADHI earn 60% and the Company earn 40%.

Pada tanggal 2 Juli 2018, Perusahaan menandatangani

perjanjian novasi No. 112-1/047/VII/2018 dengan ADHI dan PT Adhi Commuter Properti (“ACP”) mengenai ACP menggantikan kedudukan ADHI dalam perjanjian kerjasama antara Perusahaan dengan ADHI. ADHI menyerahkan seluruh hak dan kewajiban dalam perjanjian sepenuhnya kepada ACP.

On 2 July 2018, The Company signed Novasion Agreement No. 112-1/047/VII/2018 with ADHI and PT Adhi Commuter Properti (“ACP”) concerning ACP to replace the position of ADHI in the Cooperation Agreement between The Company with ADHI. ADHI handed over all rights and obligations in the agreement to ACP.

b. KSO Urban Signature b. Urban Signature JO Merupakan tanah yang sedang dikembangkan Grup dan

ACP terletak dikawasan Ciracas, Jl. Penganten Ali RT/004 RW/006, Ciracas, Kota Jakarta Timur dengan progres fisik dan luas tanah adalah sebagai berikut:

Is a land under development of the Group and ACP, is located in Ciracas area, Jl. Penganten Ali RT/004 RW/006, Ciracas, East Jakarta City with physical progress and land area are as follows:

31 Desember/

December 2019

31 Desember/ December

2018

Apartemen 71,57% 29,08% Apartement Komersial area 88,71% 40,00% Mall Luas tanah 62.239 m² 62.239 m² Land area

Proyek Urban Signature Ciracas didirikan atas akta

perjanjian kerjasama antara ADHI dan Perusahaan didasarkan pada akta No.10 tanggal 23 Desember 2016 yang dibuat dihadapan Notaris Chilmiyati Rufaida, S.H., untuk mengembangkan tanah milik pihak pertama, Perusahaan yang terletak di Jl. Penganten Ali, Ciracas, Jakarta Timur kepada pihak kedua, ADHI dengan total luas tanah sebesar 62.239 m2 dan dengan total harga senilai Rp161.821.400.000. Keuntungan yang dihasilkan dari kerjasama yang dibagikan kepada para pihak ditentukan dengan skema profit dan loss sharing, yang bersifat floating dengan ADHI mendapatkan 60% dan Perusahaan mendapatkan 40%.

The Urban Signature Ciracas project was established under a cooperation agreement between ADHI and Company based on notarial deed No. 10 dated 23 December 2016 made before Notary Chilmiyati Rufaida, S.H., to develop first party-owned land, the Company located on Jl. Penganten Ali, Ciracas, East Jakarta to the second party, ADHI Tbk with a total land area of 62,239 m2 and with a total price of Rp161,821,400,000. The profit or loss generated by the cooperation distributed to the parties by floating profit and loss sharing scheme, with ADHI earn 60% and the Company earn 40%.

Pada tanggal 2 Juli 2018, Perusahaan menandatangani

perjanjian novasi No. 112-1/048/VII/2018 dengan ADHI dan ACP mengenai ACP menggantikan kedudukan ADHI dalam perjanjian kerjasama antara Perusahaan dengan ADHI. ADHI menyerahkan seluruh hak dan kewajiban dalam perjanjian sepenuhnya kepada ACP.

On 2 July 2018, The Company signed The Novasion Agreement No. 112-1/048/VII/2018 with ADHI and ACP concerning ACP replace the position of ADHI in the Cooperation Agreement between The Company with ADHI. ADHI handed over all rights and obligations in the agreement to ACP.

Page 190: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

38

6. PERSEDIAAN REAL ESTAT (lanjutan) 6. REAL ESTATE INVENTORIES (continued) Pada tanggal 31 Desember 2019, porsi kepemilikan aset Grup

pada KSO Gateway Park dan KSO Urban Signature dijadikan sebagai jaminan atas pinjaman yang dimiliki oleh Perusahaan (lihat Catatan 17).

As of 31 December 2019, the Group asset ownership on Gateway Park JO and Urban Signature JO used as collateral for loans obtained by the Company (see Note 17).

c. Proyek Urban Sky c. Urban Sky Project Merupakan tanah yang sedang dikembangkan oleh Grup

yang terletak di Jl. Gaharu II No. 8 RT/008 RW/006, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi, berdasarkan Sertifikat Hak Guna Bangunan (“SHGB”) No. 4161, 4162, 4163, dan 4164 atas nama Perusahaan, dengan progres fisik dan luas tanah adalah sebagai berikut:

Is a land that is being developed by the Group located on Jl. Gaharu II No. 8 RT/008 RW/006, Bekasi, based on Rights to Use Land (“SHGB”) No. 4161, 4162, 4163, dan 4164, with physical progress and a land area are as follows:

31 Desember/

December 2019

31 Desember/ December

2018

Apartemen dan komersial area 45,77% 20,72% Apartement and mall Luas tanah 12.650 m² 12.650 m² Land area Per 31 Desember 2019 dan 2018 pekerjaan proyek Urban

Sky telah diasuransikan terhadap risiko kerusakan material dan tanggung jawab pihak ketiga kepada PT Asuransi Jasaraharja Putera dengan nilai pertanggungan sebesar Rp657.135.000.000 dengan Polis No: 228020801101800012 yang berlaku untuk periode 1 Mei 2018 sampai 30 April 2021.

As of 31 December 2019 and 2018 the Urban Sky project has been insured against the risk of material damage and third party responsibility to PT Asuransi Jasaraharja Putera with a sum of Rp657,135,000,000 by Policy No: 228020801101800012 valid for the period of 1 may 2018 until 30 April 2021.

Pada tanggal 31 Desember 2019 sebagian piutang usaha

dan hak atas tanah atas proyek Urban Sky digunakan sebagai jaminan Utang Bank (Catatan 17).

On 31 December 2019 several trade receivables and right to use the land from Urban Sky projects pledged as collateral for Bank Loans (Notes 17).

Per 31 Desember 2018 terdapat jumlah tanah yang dijual

untuk pembangunan rel kereta cepat seluas 850 m2. As of 31 December 2018 there is a total land of 850 m2

sold for the construction of a high speed train railway. Grup saat ini sedang melaksanakan pembangunan

Proyek Urban Sky. The Group is currently carrying out the construction of

Urban Sky Project. d. Proyek Urban Suites d. Urban Suites Project Merupakan tanah yang sedang dikembangkan oleh Grup

yang terletak di Jl. Caman RT/007 RW/01, Kecamatan Pondok Gede, Bekasi dengan luas tanah ± 7.946 m2.

Is a land that is being developed by the Group located on Jl. Caman RT/007 RW/01, Pondok Gede District, Bekasi with a land area of ± 7,946 m2.

Page 191: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

38

6. PERSEDIAAN REAL ESTAT (lanjutan) 6. REAL ESTATE INVENTORIES (continued) Pada tanggal 31 Desember 2019, porsi kepemilikan aset Grup

pada KSO Gateway Park dan KSO Urban Signature dijadikan sebagai jaminan atas pinjaman yang dimiliki oleh Perusahaan (lihat Catatan 17).

As of 31 December 2019, the Group asset ownership on Gateway Park JO and Urban Signature JO used as collateral for loans obtained by the Company (see Note 17).

c. Proyek Urban Sky c. Urban Sky Project Merupakan tanah yang sedang dikembangkan oleh Grup

yang terletak di Jl. Gaharu II No. 8 RT/008 RW/006, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi, berdasarkan Sertifikat Hak Guna Bangunan (“SHGB”) No. 4161, 4162, 4163, dan 4164 atas nama Perusahaan, dengan progres fisik dan luas tanah adalah sebagai berikut:

Is a land that is being developed by the Group located on Jl. Gaharu II No. 8 RT/008 RW/006, Bekasi, based on Rights to Use Land (“SHGB”) No. 4161, 4162, 4163, dan 4164, with physical progress and a land area are as follows:

31 Desember/

December 2019

31 Desember/ December

2018

Apartemen dan komersial area 45,77% 20,72% Apartement and mall Luas tanah 12.650 m² 12.650 m² Land area Per 31 Desember 2019 dan 2018 pekerjaan proyek Urban

Sky telah diasuransikan terhadap risiko kerusakan material dan tanggung jawab pihak ketiga kepada PT Asuransi Jasaraharja Putera dengan nilai pertanggungan sebesar Rp657.135.000.000 dengan Polis No: 228020801101800012 yang berlaku untuk periode 1 Mei 2018 sampai 30 April 2021.

As of 31 December 2019 and 2018 the Urban Sky project has been insured against the risk of material damage and third party responsibility to PT Asuransi Jasaraharja Putera with a sum of Rp657,135,000,000 by Policy No: 228020801101800012 valid for the period of 1 may 2018 until 30 April 2021.

Pada tanggal 31 Desember 2019 sebagian piutang usaha

dan hak atas tanah atas proyek Urban Sky digunakan sebagai jaminan Utang Bank (Catatan 17).

On 31 December 2019 several trade receivables and right to use the land from Urban Sky projects pledged as collateral for Bank Loans (Notes 17).

Per 31 Desember 2018 terdapat jumlah tanah yang dijual

untuk pembangunan rel kereta cepat seluas 850 m2. As of 31 December 2018 there is a total land of 850 m2

sold for the construction of a high speed train railway. Grup saat ini sedang melaksanakan pembangunan

Proyek Urban Sky. The Group is currently carrying out the construction of

Urban Sky Project. d. Proyek Urban Suites d. Urban Suites Project Merupakan tanah yang sedang dikembangkan oleh Grup

yang terletak di Jl. Caman RT/007 RW/01, Kecamatan Pondok Gede, Bekasi dengan luas tanah ± 7.946 m2.

Is a land that is being developed by the Group located on Jl. Caman RT/007 RW/01, Pondok Gede District, Bekasi with a land area of ± 7,946 m2.

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

39

6. PERSEDIAAN REAL ESTAT (lanjutan) 6. REAL ESTATE INVENTORIES (continued) d. Proyek Urban Suites (lanjutan) d. Urban Suites Project (continued) Atas perolehan tanah dan bangunan tersebut sampai

dengan 31 Desember 2019 Perusahaan masih melakukan proses balik nama sesuai dengan Cover Note No.56/NOT-CR/X/2018 oleh Notaris Chilmiyati Rufaida, SH tanggal 11 Oktober 2018.

For the acquisition of land and buildings until 31 December 2019, the Company is still in the process of reversing the name according to Cover Note No.56/NOT-CR/X/2018 by Notary dated 11 October 2018.

Pada tanggal 7 Oktober 2019, Perusahaan telah

memperoleh Surat Izin Mendirikan Bangunan (‘IMB”) Pondasi No.503/0547/I-B/DPMPTSP.PPBANG dari Wali Kota Bekasi.

On 7 October 2019, the Company obtained Permit to Establish Foundation Building No.503/0547/I-B/ DPMPTSP.PPBANG from the Wali Kota of Bekasi.

Grup saat ini sedang melaksanakan pengembangan

Apartemen Urban Suites. The Group is currently carrying out the development of

Urban Suites Apartments. Atas tanah proyek Urban Suites digunakan sebagai

jaminan Utang Bank pada PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (Catatan 17).

The land in Urban Suites project pledged as collateral for Bank Loan to PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (Note 17).

Aset Tidak Lancar Non-current Assets Merupakan aset real estat atas tanah milik Grup yang belum

dikembangkan yang terletak di Cawang, Jakarta Timur dengan luas tanah ± 1.761 m2.

Represents the Group real estate asset not yet developed located in Cawang, East Jakarta with a land area of ± 1,761 m2.

Jumlah biaya pinjaman yang dikapitalisasi per 31 Desember

2019 dan 2018 sebagai berikut: Total amount of capitalized borrowing costs as of

31 December 2019 and 2018 are follows:

31 Desember/ December

2019

31 Desember/ December

2018

Proyek Gateway Park 4.792.161.826 197.770.290 Gateway Park Project Proyek Urban Signature 1.765.500.211 - Urban Signature Project Proyek Urban Sky 2.597.760.607 15.238.062.602 Urban Sky Project Proyek Urban Suite - 7.663.409.463 Urban Suite Project Jumlah 9.155.422.644 23.099.242.355 Total Manajemen berpendapat bahwa nilai tercatat persediaan real

estat dapat direalisasikan, sehingga tidak diperlukan penyisihan penurunan nilai per 31 Desember 2019 dan 2018.

Management believes that the the carrying value of real estate inventories is realizable, hence no provision for declining value is needed as of 31 Desember 2019 and 2018.

Page 192: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

40

7. UANG MUKA 7. ADVANCES Rincian uang muka terdiri dari: Details of advances are as follows:

31 Desember/

December 2019

31 Desember/ December

2018

Uang muka pembelian tanah 24.888.972.000 4.035.000.000 Land purchase advance Uang muka pembelian aset 1.700.000.000 2.615.800.000 Asset purchase advance Jumlah 26.588.972.000 6.650.800.000 Total Uang muka pembelian tanah tahun 2019 merupakan uang

muka atas rencana pembelian tanah yang terletak di Cawang, Jakarta Timur sesuai dengan Akta Kesepakatan Bersama No.4 tanggal 24 Juni 2019 antara Perusahaan dengan Tuan Syech Rami qq PT Tifar Admanco untuk melakukan pembebasan tanah.

Advances for land purchase in 2019 represent advances for land purchase plans located in Cawang, East Jakarta in accordance with the Deed of Mutual Agreement No.4 dated 24 June 2019 between the Company and Mr. Syech Rami qq PT Tifar Admanco to acquire land.

Uang muka pembelian tanah tahun 2018 merupakan uang

muka atas rencana pembelian tanah yang terletak di Jl. Caman RT/007 RW/01, Kecamatan Pondok Gede, Bekasi, yang akan digunakan untuk pengembangan proyek Urban Suites dan juga uang muka atas pembelian tanah dalam rangka peningkatan persediaan atas tanah untuk dikembangkan di lokasi-lokasi strategis oleh Grup.

Land purchase advance in 2018 is a down payment for the expansion plan of land purchases located on Jl. Caman RT/007 RW/01, Kecamatan Pondok Gede, Bekasi, which will be used for Urban Suites project development and also down payment for the additional land bank on strategic locations to be developed by the Group.

Uang muka pembelian aset tahun 2019 sebesar

Rp1.700.000.000 merupakan uang muka atas pembelian ERP System kepada PT IFCA Property 365 Indonesia serta untuk tahun 2018 sebesar Rp2.615.800.000 merupakan uang muka atas pembelian ruang kantor di District 8 Treasury Tower lantai 19 Unit G & F berdasarkan Surat Kesepakatan Jual Beli No. JB.019/D8PROPERTY/18 tanggal 7 Desember 2018, termasuk biaya renovasi.

Asset purchase advance in 2019 amounted to Rp1,700,000,000 represented advances for the purchase of ERP Systems to PT IFCA Property 365 Indonesia and for 2018 amounted to Rp2,615,800,000 were advances for the purchase of office space in District 8 Treasury Tower level 19 Unit G & F based on Sales and Purchase Agreement No. JB.019/D8PROPERTY/18 dated 7 December 2018, including its renovation cost.

8. BIAYA DIBAYAR DIMUKA 8. PREPAID EXPENSES Biaya dibayar dimuka merupakan biaya atas sewa kantor Grup

dan asuransi dibayar dimuka. Saldo biaya dibayar dimuka per tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 sebesar Rp1.332.708.041 dan Rp628.889.000.

Prepaid expenses are the cost of renting office and prepaid insurance. The balance of prepaid expenses as of 31 December 2019 and 31 December 2018 amounted to Rp1,32,708,041 and Rp628,889,000.

Page 193: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

40

7. UANG MUKA 7. ADVANCES Rincian uang muka terdiri dari: Details of advances are as follows:

31 Desember/

December 2019

31 Desember/ December

2018

Uang muka pembelian tanah 24.888.972.000 4.035.000.000 Land purchase advance Uang muka pembelian aset 1.700.000.000 2.615.800.000 Asset purchase advance Jumlah 26.588.972.000 6.650.800.000 Total Uang muka pembelian tanah tahun 2019 merupakan uang

muka atas rencana pembelian tanah yang terletak di Cawang, Jakarta Timur sesuai dengan Akta Kesepakatan Bersama No.4 tanggal 24 Juni 2019 antara Perusahaan dengan Tuan Syech Rami qq PT Tifar Admanco untuk melakukan pembebasan tanah.

Advances for land purchase in 2019 represent advances for land purchase plans located in Cawang, East Jakarta in accordance with the Deed of Mutual Agreement No.4 dated 24 June 2019 between the Company and Mr. Syech Rami qq PT Tifar Admanco to acquire land.

Uang muka pembelian tanah tahun 2018 merupakan uang

muka atas rencana pembelian tanah yang terletak di Jl. Caman RT/007 RW/01, Kecamatan Pondok Gede, Bekasi, yang akan digunakan untuk pengembangan proyek Urban Suites dan juga uang muka atas pembelian tanah dalam rangka peningkatan persediaan atas tanah untuk dikembangkan di lokasi-lokasi strategis oleh Grup.

Land purchase advance in 2018 is a down payment for the expansion plan of land purchases located on Jl. Caman RT/007 RW/01, Kecamatan Pondok Gede, Bekasi, which will be used for Urban Suites project development and also down payment for the additional land bank on strategic locations to be developed by the Group.

Uang muka pembelian aset tahun 2019 sebesar

Rp1.700.000.000 merupakan uang muka atas pembelian ERP System kepada PT IFCA Property 365 Indonesia serta untuk tahun 2018 sebesar Rp2.615.800.000 merupakan uang muka atas pembelian ruang kantor di District 8 Treasury Tower lantai 19 Unit G & F berdasarkan Surat Kesepakatan Jual Beli No. JB.019/D8PROPERTY/18 tanggal 7 Desember 2018, termasuk biaya renovasi.

Asset purchase advance in 2019 amounted to Rp1,700,000,000 represented advances for the purchase of ERP Systems to PT IFCA Property 365 Indonesia and for 2018 amounted to Rp2,615,800,000 were advances for the purchase of office space in District 8 Treasury Tower level 19 Unit G & F based on Sales and Purchase Agreement No. JB.019/D8PROPERTY/18 dated 7 December 2018, including its renovation cost.

8. BIAYA DIBAYAR DIMUKA 8. PREPAID EXPENSES Biaya dibayar dimuka merupakan biaya atas sewa kantor Grup

dan asuransi dibayar dimuka. Saldo biaya dibayar dimuka per tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 sebesar Rp1.332.708.041 dan Rp628.889.000.

Prepaid expenses are the cost of renting office and prepaid insurance. The balance of prepaid expenses as of 31 December 2019 and 31 December 2018 amounted to Rp1,32,708,041 and Rp628,889,000.

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

41

9. PERPAJAKAN 9. TAXATION a. Pajak Dibayar Dimuka a. Prepaid Tax Pajak dibayar dimuka merupakan pajak atas PPN

Masukan. Saldo pajak dibayar dimuka per tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 adalah sebesar Rp14.062.690.861 dan Rp15.679.832.707.

Prepaid taxes consisted of VAT–In. The prepaid tax balance as of 31 December 2019 and 2018 amounted to Rp14,062,690,861 and Rp15,679,832,707.

b. Utang Pajak b. Tax Payable Rincian utang pajak adalah sebagai berikut: Details of tax payables are as follows : 31 Desember/

December 2019

31 Desember/ December

2018

PPh pasal 4 (2) 2.061.716.724 15.080.711.882 Income tax 4 (2) PPN keluaran 1.548.894.710 6.903.736.957 VAT – out PPh pasal 23 373.941.841 912.358.580 Income tax 23 PPh pasal 26 202.306.397 5.080.705.729 Income tax 26 PPh pasal 21 26.069.672 270.086.530 Income tax 21 Jumlah utang pajak 4.212.929.344 28.247.599.678 Total tax payable c. Pajak Final c. Final Tax Rincian pajak kini Perusahaan adalah sebagai berikut: Calculation of the Company’s final taxes are as follows:

31 Desember/

December 2019

31 Desember/ December

2018

Beban pajak final - tahun berjalan Final tax - current year - Perusahaan 6.269.039.606 14.922.073.211 The Company- Jumlah beban pajak final 6.269.039.606 14.922.073.211 Total final tax expenses

Pajak final untuk tahun yang berakhir pada tanggal

31 Desember 2019 dan 2018 adalah sebesar Rp6.269.039.606 dan Rp14.922.073.211, merupakan pph final atas penjualan tanah dan apartemen.

The final tax for the years ended 31 December 2019 and 2018 amounted to Rp6,269,039,606 and Rp14,922,073,211, representing the final tax on the sale of land and apartment.

Seluruh pendapatan yang dilaporkan dalam laporan laba

rugi dan penghasilan komprehensif lain per 31 Desember 2019 dan 2018 (lihat Catatan 23) menjadi dasar bagi Perusahaan dalam pelaporan Surat Pemberitahuan Pajak Penghasilan Badan.

All income reported in the statement of profit or loss and other comprehensive income as of 31 December 2019 and 2018 (see Note 23) is the basis for the Company in reporting the Corporate Income Tax Return.

Page 194: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

42

9. PERPAJAKAN (lanjutan) 9. TAXATION (continued) c. Pajak Final (lanjutan) c. Final Tax (continued) Pada tanggal 4 November 2008, Presiden Republik

Indonesia dan Menteri hukum dan Hak Asasi Manusia menandatangani Peraturan Pemerintah No. 71/2008 (PP No. 71/2008) tentang “perubahan ketiga atas PP No. 48/1994 mengenai pembayaran pajak penghasilan atas pengalihan hak atas tanah dan/atau bangunan”. Peraturan ini mengatur, efektif berlaku pada tanggal 1 Januari 2009, penghasilan wajib pajak yang berasal dari transaksi pengalihan hak atas tanah dan/atau bangunan, akan dikenai pajak yang bersifat final sebesar 5% dari nilai penjualan atau pengalihan, yang telah digantikan oleh Peraturan Pemerintah No. 34/2016 tanggal 8 Agustus 2016, efektif tanggal 8 September 2016, penghasilan dari pengalihan hak atas tanah dan/atau bangunan dikenakan pajak final sebesar 2,5% dari nilai penjualan atau pengalihan.

On 4 November 2008, the President of the Republic of Indonesia and the Minister of Law and Human Rights signed Government Regulation No. 71/2008 (PP No. 71/2008) concerning "third amendment to PP No. 48/1994 concerning the payment of income tax on the transfer of rights to land and/or buildings". This regulation stipulates that, effective on 1 January, 2009, the income of taxpayers originating from the transfer of rights to land and/or buildings will be subject to final tax of 5% of the value of the sale or transfer, which has been replaced by Government Regulation No. 34/2016 dated 8 August, 2016, effective 8 September 2016, income from the transfer of land rights and/or buildings is subject to final tax of 2.5% of the value of the sale or transfer.

10. ASET TETAP 10. FIXED ASSET Rincian aset tetap per 31 Desember 2019 adalah sebagai

berikut: Detail of fixed assets as of 31 December 2019 are as follows:

31 Desember/31 December 2019

Saldo Awal/

Begining Balance Penambahan /

Additions Pengurangan /

Deductions Saldo Akhir/

Ending Balence Biaya perolehan Acquisition Cost

Gedung - 24.666.746.055 - 24.666.746.055 Building Peralatan dan perlengkapan kantor - 4.610.481.494 - 4.610.481.494

Office Equipment & Furniture

Jumlah biaya perolehan - 29.277.227.549 - 29.277.227.549

Total acquisition cost

Akumulasi penyusutan

Accummulated Depreciation

Gedung - 308.334.326 - 308.334.326 Vehicle Peralatan dan

perlengkapan kantor - 185.481.521 - 185.481.521

Office Equipment & Furniture

Jumlah akumulasi penyusutan 493.815.847 - 493.815.847

Total accummulated depreciation

Nilai buku - 28.783.411.702 Net book value

Beban penyusutan sebesar Rp493.815.847 per 31 Desember 2019 dicatat sebagai bagian dari beban umum dan administrasi (Catatan 26).

Depreciation expenses amounted to Rp493,815,847 as of 31 December 2019, recorded as part of expenses general and administrative expenses (Note 26).

Aset gedung merupakan unit kantor District 8, SCBD Treasury

Tower LT 19 F-G SCBD Lot 28. The building assets represented office space in District 8

office, Treasury Tower floor 19 F-G SCBD Lot 28.

Page 195: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

42

9. PERPAJAKAN (lanjutan) 9. TAXATION (continued) c. Pajak Final (lanjutan) c. Final Tax (continued) Pada tanggal 4 November 2008, Presiden Republik

Indonesia dan Menteri hukum dan Hak Asasi Manusia menandatangani Peraturan Pemerintah No. 71/2008 (PP No. 71/2008) tentang “perubahan ketiga atas PP No. 48/1994 mengenai pembayaran pajak penghasilan atas pengalihan hak atas tanah dan/atau bangunan”. Peraturan ini mengatur, efektif berlaku pada tanggal 1 Januari 2009, penghasilan wajib pajak yang berasal dari transaksi pengalihan hak atas tanah dan/atau bangunan, akan dikenai pajak yang bersifat final sebesar 5% dari nilai penjualan atau pengalihan, yang telah digantikan oleh Peraturan Pemerintah No. 34/2016 tanggal 8 Agustus 2016, efektif tanggal 8 September 2016, penghasilan dari pengalihan hak atas tanah dan/atau bangunan dikenakan pajak final sebesar 2,5% dari nilai penjualan atau pengalihan.

On 4 November 2008, the President of the Republic of Indonesia and the Minister of Law and Human Rights signed Government Regulation No. 71/2008 (PP No. 71/2008) concerning "third amendment to PP No. 48/1994 concerning the payment of income tax on the transfer of rights to land and/or buildings". This regulation stipulates that, effective on 1 January, 2009, the income of taxpayers originating from the transfer of rights to land and/or buildings will be subject to final tax of 5% of the value of the sale or transfer, which has been replaced by Government Regulation No. 34/2016 dated 8 August, 2016, effective 8 September 2016, income from the transfer of land rights and/or buildings is subject to final tax of 2.5% of the value of the sale or transfer.

10. ASET TETAP 10. FIXED ASSET Rincian aset tetap per 31 Desember 2019 adalah sebagai

berikut: Detail of fixed assets as of 31 December 2019 are as follows:

31 Desember/31 December 2019

Saldo Awal/

Begining Balance Penambahan /

Additions Pengurangan /

Deductions Saldo Akhir/

Ending Balence Biaya perolehan Acquisition Cost

Gedung - 24.666.746.055 - 24.666.746.055 Building Peralatan dan perlengkapan kantor - 4.610.481.494 - 4.610.481.494

Office Equipment & Furniture

Jumlah biaya perolehan - 29.277.227.549 - 29.277.227.549

Total acquisition cost

Akumulasi penyusutan

Accummulated Depreciation

Gedung - 308.334.326 - 308.334.326 Vehicle Peralatan dan

perlengkapan kantor - 185.481.521 - 185.481.521

Office Equipment & Furniture

Jumlah akumulasi penyusutan 493.815.847 - 493.815.847

Total accummulated depreciation

Nilai buku - 28.783.411.702 Net book value

Beban penyusutan sebesar Rp493.815.847 per 31 Desember 2019 dicatat sebagai bagian dari beban umum dan administrasi (Catatan 26).

Depreciation expenses amounted to Rp493,815,847 as of 31 December 2019, recorded as part of expenses general and administrative expenses (Note 26).

Aset gedung merupakan unit kantor District 8, SCBD Treasury

Tower LT 19 F-G SCBD Lot 28. The building assets represented office space in District 8

office, Treasury Tower floor 19 F-G SCBD Lot 28.

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

43

11. PIUTANG LAIN-LAIN 11. OTHER RECEIVABLES Piutang lain-lain merupakan piutang yang timbul dari pembelian

cessie. Piutang lain-lain untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 adalah sebesar Rp166.381.875.000 dan Rp0.

Other receivables represent receivables from the purchase of a cessie. Other receivables for the years ended 31 December 2019 and 2018 amounted to Rp166,381,875,000 and Rp0.

Piutang cessie didasari dengan ditandatanganinnya akta

Perjanjian Pembelian Piutang Bersyarat No.122 tanggal 16 Desember 2019 serta akta cessie No.124 tanggal 16 Desember 2019 antara Perusahaan dengan PT Rejeki Bersama Teman (“RBT”) mengenai pembelian hak tagih senilai Rp166.381.875.000 dan hak menerima biaya pembebasan lahan.

Cessie receivables is based on receivables conditional sale and Purchase Agreement No.122 dated 16 December 2019 and cessie deed No.124 dated 16 December 2019 between the Company and PT Rejeki Bersama Teman (“RBT”) regarding purchase of collection right amounted to Rp166,381,875,000 and the right upon receipt of land acquisition.

12. PINJAMAN PIHAK BERELASI 12. DUE FROM RELATED PARTIES Perusahaan memberikan pinjaman pihak berelasi kepada

PT Ciptaruang Persada Property (“CPP”) sesuai dengan perjanjian pinjaman tanggal 20 Juli 2019.

The company provided related party loan to PT Ciptaruang Persada Property (“CPP”) under loan agreement dated 20 July 2019.

Pinjaman yang diberikan adalah sebesar Rp62.478.000.000

dengan tingkat suku bunga 7% per tahun dalam jangka waktu 5 tahun. Pinjaman tersebut ditujukan untuk modal kerja CPP.

The loan value is Rp62,478,000,000 with interest rate of 7% per annum for 5 years period. The loan provided to CPP is for working capital purpose.

Pinjaman tersebut telah mendapatkan opini kewajaran

berdasarkan laporan KJPP No. 00036/2.0142-00/BS/03/0089/I/VII/2019 tertanggal 23 Juli 2019 yang diterbitkan oleh KJPP Desmar, Ferdinand, Hentriawan dan rekan.

The loan has obtained fairness opinion based on Fairness Opinion report No. 00036/2.0142-00/BS/03/0089/I/VII/2019 dated 23 July 2019 issued by KJPP Desmar, Ferdinand, Hentriawan dan rekan.

13. ASET LANCAR LAINNYA 13. OTHER CURRENT ASSETS Aset lancar lainnya terdiri dari: Other current assets consist of:

31 Desember/ December

2019

31 Desember/ December

2018

Pendapatan akan diterima 2.505.444.844 - Accrued Income Uang jaminan 156.180.000 - Deposit Perlengkapan kantor 12.629.721 - Office supply Jumlah 2.674.254.565 - Total

14. UTANG USAHA 14. TRADE PAYABLES Utang usaha sebagian besar merupakan utang atas progres

konstruksi kepada PT Adhi Persada Gedung dan subkontraktor lainnya. Saldo utang usaha per 31 Desember 2019 dan 2018 masing-masing sebesar Rp489.868.788.332 dan Rp218.629.410.367. Seluruh saldo utang usaha dalam Rupiah.

Trade payables mainly comprised of payable on construction progress to PT Adhi Persada Gedung and other subcontractors. The balances of trade payables as of 31 December 2019 and 2018 amounted to Rp489,868,788,332 and Rp218,629,410,367, respectively. All of trade payable balances are denominated in Rupiah.

Page 196: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

44

14. UTANG USAHA (lanjutan) 14. TRADE PAYABLES (continued) Rincian umur utang usaha adalah sebagai berikut: The aging summary of trade payables are as follows:

31 Desember/ December

2019

31 Desember/ December

2018

Belum jatuh tempo 286.164.508.793 163.680.208.289 Current Lewat jatuh tempo: Past due:

31 – 60 hari 1.852.871.743 22.588.135.264 31 – 60 days 61 – 90 hari 12.509.530.154 202.880.000 61 – 90 days Lebih dari 90 hari 189.341.877.642 32.158.186.814 Over 90 days

Total utang usaha 489.868.788.332 218.629.410.367 Total trade payables

Atas utang usaha tersebut, tidak terdapat pemberian jaminan atas utang usaha yang diterima oleh Grup.

For the trade payables, there is no guarantee for the trade payables received by the Group.

15. AKRUAL 15. ACCRUALS Akrual terdiri dari: Accruals consist of:

31 Desember/

December 2019

31 Desember/ December

2018

Bunga 2.681.500.000 280.569.379 Interest Jasa profesional 220.000.000 150.000.000 Profesional fees Lainnya 149.531.838 24.285.571 Others Jumlah Akrual 3.051.031.838 454.854.950 Total Accruals

16. PENDAPATAN DITERIMA DIMUKA 16. UNEARNED REVENUE Pendapatan diterima dimuka merupakan pendapatan atas uang

muka penjualan apartemen Gateway Park, Urban Signature Ciracas, Urban Sky dan pembebesan tanah dengan rincian sebagai berikut:

Unearned revenue represents down payment on the sale of Gateway Park, Urban Signature, Urban Sky apartments and land acquistion with the details are as follows:

31 Desember/

December 2019

31 Desember/ December

2018

Apartemen Urban Suites 148.709.000.000 - Apartemen Urban Suites Pembebasan lahan 66.381.875.000 - Land Acquisition Apartemen Urban Signature 6.623.337.455 10.668.322.149 Urban Signature Apartment Apartemen Gateway Park 1.935.080.005 975.680.797 Gateway Park Apartment Apartemen Urban Sky - 215.640.847.195 Urban Sky Apartment Jumlah 223.649.292.460 227.284.850.141 Total

Pendapatan diterima dimuka merupakan uang muka penjualan

unit apartemen dan perumahan yang belum memenuhi kriteria pengakuan pendapatan.

Unearned revenue represent sale of apartments and houses which have not yet met the criteria of revenue recognition.

Page 197: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

44

14. UTANG USAHA (lanjutan) 14. TRADE PAYABLES (continued) Rincian umur utang usaha adalah sebagai berikut: The aging summary of trade payables are as follows:

31 Desember/ December

2019

31 Desember/ December

2018

Belum jatuh tempo 286.164.508.793 163.680.208.289 Current Lewat jatuh tempo: Past due:

31 – 60 hari 1.852.871.743 22.588.135.264 31 – 60 days 61 – 90 hari 12.509.530.154 202.880.000 61 – 90 days Lebih dari 90 hari 189.341.877.642 32.158.186.814 Over 90 days

Total utang usaha 489.868.788.332 218.629.410.367 Total trade payables

Atas utang usaha tersebut, tidak terdapat pemberian jaminan atas utang usaha yang diterima oleh Grup.

For the trade payables, there is no guarantee for the trade payables received by the Group.

15. AKRUAL 15. ACCRUALS Akrual terdiri dari: Accruals consist of:

31 Desember/

December 2019

31 Desember/ December

2018

Bunga 2.681.500.000 280.569.379 Interest Jasa profesional 220.000.000 150.000.000 Profesional fees Lainnya 149.531.838 24.285.571 Others Jumlah Akrual 3.051.031.838 454.854.950 Total Accruals

16. PENDAPATAN DITERIMA DIMUKA 16. UNEARNED REVENUE Pendapatan diterima dimuka merupakan pendapatan atas uang

muka penjualan apartemen Gateway Park, Urban Signature Ciracas, Urban Sky dan pembebesan tanah dengan rincian sebagai berikut:

Unearned revenue represents down payment on the sale of Gateway Park, Urban Signature, Urban Sky apartments and land acquistion with the details are as follows:

31 Desember/

December 2019

31 Desember/ December

2018

Apartemen Urban Suites 148.709.000.000 - Apartemen Urban Suites Pembebasan lahan 66.381.875.000 - Land Acquisition Apartemen Urban Signature 6.623.337.455 10.668.322.149 Urban Signature Apartment Apartemen Gateway Park 1.935.080.005 975.680.797 Gateway Park Apartment Apartemen Urban Sky - 215.640.847.195 Urban Sky Apartment Jumlah 223.649.292.460 227.284.850.141 Total

Pendapatan diterima dimuka merupakan uang muka penjualan

unit apartemen dan perumahan yang belum memenuhi kriteria pengakuan pendapatan.

Unearned revenue represent sale of apartments and houses which have not yet met the criteria of revenue recognition.

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

45

16. PENDAPATAN DITERIMA DIMUKA 16. UNEARNED REVENUE Pendapatan diterima dimuka atas pembebasan lahan

merupakan selisih keuntungan yang belum diakui atas pembelian cessie piutang (Catatan 11).

Unearned revenue from land acquisition represents the difference between unrecognized gain from the purchase of cessie receivables (Note 11).

Saldo pendapatan diterima dimuka dari masing-masing

apartemen diatas terdiri dari sejumlah pelanggan dengan rincian sebagai berikut:

Balance of unearned revenue from derived from customers with the details as follows:

31 Desember/

December 2019

31 Desember/ December

2018

Apartemen Urban Sky - 104 Urban Sky Apartment Apartemen Urban Suite 1 - Urban Suite Apartment Apartemen Urban Signature 501 380 Urban Signature Apartment Apartemen Gateway Park 430 54 Gateway Park Apartment

17. UTANG BANK 17. BANK LOAN

31 Desember/ December

2019

31 Desember/ December

2018

Pihak Ketiga Third Party Rupiah Rupiah

PT Bank Mandiri (Persero), Tbk. 300.000.000.000 - PT Bank Mandiri (Persero), Tbk. PT Bank Tabungan Negara

(Persero), Tbk. 48.000.000.000 - PT Bank Tabungan Negara

(Persero), Tbk. Total utang bank 348.000.000.000 - Total bank loan

31 Desember/ December

2019

31 Desember/ December

2018

Porsi Jangka Pendek Current portion Rupiah Rupiah PT Bank Tabungan Negara

(Persero), Tbk. 48.000.000.000 - PT Bank Tabungan Negara

(Persero), Tbk. PT Bank Mandiri (Persero), Tbk. 42.000.000.000 - PT Bank Mandiri (Persero), Tbk. 90.000.000.000 - Porsi Jangka Panjang Non - Current portion Rupiah Rupiah PT Bank Mandiri (Persero), Tbk. 258.000.000.000 - PT Bank Mandiri (Persero), Tbk.

258.000.000.000

Page 198: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

46

17. UTANG BANK (lanjutan) 17. BANK LOAN (continued) PT Bank Tabungan Negara (Persero), Tbk. PT Bank Tabungan Negara (Persero), Tbk. Berdasarkan akta No.135 tanggal 25 Maret 2019 yang dibuat

dihadapan notaris I Ketut R. Herawan SH., M.Kn., Perusahaan memperoleh fasilitas kredit perbankan untuk jangka waktu 18 bulan dari PT Bank Tabungan Negara (Persero), Tbk. sebesar Rp94.000.000.000 dalam mata uang Rupiah, yang digunakan untuk membiayai modal kerja operasional Perusahaan.

Based on deed No. 135 dated 25 March 2019, made before notary I Ketut R. Hermawan SH., M.Kn., the Company obtained a loan facility for 18 months period from PT Bank Tabungan Negara Indonesia (Persero), Tbk. amounted to Rp94,000,000,000 denominated in Rupiah, to finance the Company's working capital.

Sesuai dengan perjanjian pinjaman, Perusahaan diwajibkan

untuk menjaga rasio keuangan tertentu dan mematuhi pembatasan tertentu. Perusahaan telah memenuhi persyaratan dan ketentuan tersebut.

Under the loan agreement, the Company is required to maintain certain financial ratios and to comply with certain restrictive covenants. The Company is in compliance with the related terms and conditions.

Fasilitas perbankan ini dijamin dengan jaminan akta fidusia/

cessie atas pengembalian investasi Perusahaan pada KSO Gateway Park dan KSO Urban Signature, serta kepemilikan aset Perusahaan pada proyek KSO Gateway Park dan KSO Urban Signature.

The loan facility is secured by a cessie of the Company’s investment repayment from Gateway Park JO and Urban Signature JO and also the Company’s asset ownership on Gateway Park JO and Urban Signature JO.

PT Bank Mandiri (Persero), Tbk. PT Bank Mandiri (Persero), Tbk. Beradasarkan akta No. 5 tanggal 26 November 2019 yang

dibuat dihadapan notaris Emi Susilowati, SH., Perusahaan memperoleh fasilitas kredit term loan untuk jangka waktu 48 bulan dari PT Bank Mandiri (Persero), Tbk. Sebesar Rp300.000.000.000 dalam mata uang Rupiah, yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan pembiayaan gap cash flow.

Based on deed No. 5 dated 26 November 2019, made before notary Emi Susilowati, SH., the Company obtained a loan facility for 48 months period from PT Bank Mandiri (Persero), Tbk. amounted to Rp300,000,000,000 denominated in Rupiah, to finance the cash flow gap.

Sesuai dengan perjanjian pinjaman, Perusahaan diwajibkan

menjaga rasio keuangan tertentu dan mematuhi pembatasan tertentu serta syarat lainnya. Perusahaan telah memenuhi persyaratan dan ketentuan tersebut.

Under the loan agreement, the Company is required to maintain certain financial ratios and to comply with certain restrictive covenants. The Company is in compliance with the related terms and conditions.

Fasilitas perbankan ini dijamin dengan jaminan akta

fidusia/cessie atas piutang/tagihan fixed payment ke WIKA Realty atas penjualan apartemen Urban Sky dan Urban Suites, jaminan hak tanggungan I (Pertama) atas tanah dan bangunan untuk lokasi apartemen Urban Sky dan hak tanggungan I (Pertama) atas tanah kosong untuk lokasi proyek apartemen Urban Suites.

The loan facility is secured by a cessie of the Company’s fixed payment receivables upon the sales of Urban Sky and Urban Suites apartment to WIKA Realty, Mortgage I (First) upon land and building for Urban Sky and Mortgage I (First) upon land for Urban Suites.

18. UTANG LEMBAGA KEUANGAN LAINNYA 18. OTHER FINANCIAL INSTITUTIONS LOAN Saldo utang lembaga keuangan lainnya per 31 Desember 2019

dan 2018 adalah sebesar Rp0 dan Rp66.033.000.000. The balance of loan obtained from other financial institutions

as of 31 December 2019 and 2018 amounted to Rp0 and Rp66,033,000,000.

Page 199: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

46

17. UTANG BANK (lanjutan) 17. BANK LOAN (continued) PT Bank Tabungan Negara (Persero), Tbk. PT Bank Tabungan Negara (Persero), Tbk. Berdasarkan akta No.135 tanggal 25 Maret 2019 yang dibuat

dihadapan notaris I Ketut R. Herawan SH., M.Kn., Perusahaan memperoleh fasilitas kredit perbankan untuk jangka waktu 18 bulan dari PT Bank Tabungan Negara (Persero), Tbk. sebesar Rp94.000.000.000 dalam mata uang Rupiah, yang digunakan untuk membiayai modal kerja operasional Perusahaan.

Based on deed No. 135 dated 25 March 2019, made before notary I Ketut R. Hermawan SH., M.Kn., the Company obtained a loan facility for 18 months period from PT Bank Tabungan Negara Indonesia (Persero), Tbk. amounted to Rp94,000,000,000 denominated in Rupiah, to finance the Company's working capital.

Sesuai dengan perjanjian pinjaman, Perusahaan diwajibkan

untuk menjaga rasio keuangan tertentu dan mematuhi pembatasan tertentu. Perusahaan telah memenuhi persyaratan dan ketentuan tersebut.

Under the loan agreement, the Company is required to maintain certain financial ratios and to comply with certain restrictive covenants. The Company is in compliance with the related terms and conditions.

Fasilitas perbankan ini dijamin dengan jaminan akta fidusia/

cessie atas pengembalian investasi Perusahaan pada KSO Gateway Park dan KSO Urban Signature, serta kepemilikan aset Perusahaan pada proyek KSO Gateway Park dan KSO Urban Signature.

The loan facility is secured by a cessie of the Company’s investment repayment from Gateway Park JO and Urban Signature JO and also the Company’s asset ownership on Gateway Park JO and Urban Signature JO.

PT Bank Mandiri (Persero), Tbk. PT Bank Mandiri (Persero), Tbk. Beradasarkan akta No. 5 tanggal 26 November 2019 yang

dibuat dihadapan notaris Emi Susilowati, SH., Perusahaan memperoleh fasilitas kredit term loan untuk jangka waktu 48 bulan dari PT Bank Mandiri (Persero), Tbk. Sebesar Rp300.000.000.000 dalam mata uang Rupiah, yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan pembiayaan gap cash flow.

Based on deed No. 5 dated 26 November 2019, made before notary Emi Susilowati, SH., the Company obtained a loan facility for 48 months period from PT Bank Mandiri (Persero), Tbk. amounted to Rp300,000,000,000 denominated in Rupiah, to finance the cash flow gap.

Sesuai dengan perjanjian pinjaman, Perusahaan diwajibkan

menjaga rasio keuangan tertentu dan mematuhi pembatasan tertentu serta syarat lainnya. Perusahaan telah memenuhi persyaratan dan ketentuan tersebut.

Under the loan agreement, the Company is required to maintain certain financial ratios and to comply with certain restrictive covenants. The Company is in compliance with the related terms and conditions.

Fasilitas perbankan ini dijamin dengan jaminan akta

fidusia/cessie atas piutang/tagihan fixed payment ke WIKA Realty atas penjualan apartemen Urban Sky dan Urban Suites, jaminan hak tanggungan I (Pertama) atas tanah dan bangunan untuk lokasi apartemen Urban Sky dan hak tanggungan I (Pertama) atas tanah kosong untuk lokasi proyek apartemen Urban Suites.

The loan facility is secured by a cessie of the Company’s fixed payment receivables upon the sales of Urban Sky and Urban Suites apartment to WIKA Realty, Mortgage I (First) upon land and building for Urban Sky and Mortgage I (First) upon land for Urban Suites.

18. UTANG LEMBAGA KEUANGAN LAINNYA 18. OTHER FINANCIAL INSTITUTIONS LOAN Saldo utang lembaga keuangan lainnya per 31 Desember 2019

dan 2018 adalah sebesar Rp0 dan Rp66.033.000.000. The balance of loan obtained from other financial institutions

as of 31 December 2019 and 2018 amounted to Rp0 and Rp66,033,000,000.

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

47

18. UTANG LEMBAGA KEUANGAN LAINNYA (lanjutan) 18. OTHER FINANCIAL INSTITUTION LOAN (continued) Ibukota Development, Ltd. Ibukota Development, Ltd. Pada tanggal 22 November 2017, Perusahaan melakukan

Perjanjian Pinjaman Konversi dengan Ibukota Development, Ltd. Perjanjian tersebut dibuat dihadapan Notaris Jose Dima Satria, S.H., M.Kn., di Jakarta Selatan.

On 22 November 2017, the Company entered into Conversion Loan Agreement with Ibukota Development, Ltd. The agreement was made before Notary Jose Dima Satria, S.H., M.Kn., in South Jakarta.

Atas Perjanjian Pinjaman Konversi tersebut, Perusahaan

memperoleh Pinjaman dari Ibukota Developmet, Ltd., sebesar USD25.000.000 dengan suku bunga 7% dan jangka waktu pinjaman sampai dengan tahun ke-3 setelah pinjaman tersebut dicairkan.

On the Convertible Loan Agreement, the Company obtained the Loan from Ibukota Developmet, Ltd., amounting to USD25,000,000 with interest rate of 7% and the loan period up to the 3rd year after the loan was disbursed.

Penggunaan dana atas fasilitas pinjaman yang diperoleh

Perusahaan adalah untuk mendanai Kerjasama Operasi, untuk keperluan perolehan tanah, kepentingan, dan/atau aset untuk maksud sebagaimana dinyatakan sebagai berikut:

The use of proceeds from loan facilities obtained by the Company is to fund Joint Operations, for the purpose of obtaining land, interests and/or assets for the purposes stated as follows:

a. Membiayai pengambilalihan tanah sehubungan dengan

Kerjasama-Kerjasama Operasi yang ada saat ini dan yang akan ada di masa yang akan datang :

a. To fund the acquisition of land in connection with the following existing and proposed Joint Operations :

i. KSO Jatibening.

ii. KSO Ciracas. iii. Usulan Kerjasama Operasi sehubungan dengan

kelurahan Cibubur, Kecamatan Ciracas, Jakarta Timur, Provinsi DKI Jakarta (KSO Cibubur).

iv. Usulan Kerjasama Operasi sehubungan dengan Cikunir, Kotamadya Bekasi, Provinsi DKI Jakarta (KSO Cikunir).

i. Jatibening JO. ii. Ciracas JO. iii. The proposed Joint Operation in respect of Cibubur

Administrative Village, Subdistrict of Ciracas, East Jakarta Regency, Province of DKI Jakarta.

iv. The proposed Joint Operations in respect of Cikunir, Bekasi Regency, Province of DKI Jakarta.

b.

Membiayai pemasaran, pengurusan perizinan, persiapan tanah dan biaya-biaya lain yang tidak dibiayai oleh bank sehubungan dengan Kerjasama-Kerjasama Operasi Peminjam atau Entitas Terkait untuk tujuan pendanaan konstruksi bangunan sehubungan dengan Kerjasama-Kerjasama Operasi (Penghimpun Dana Ekuitas).

b. To fund marketing, licensing, land preparation and any expenses that are not financed by the bank in relation to the Joint Operation of the Borrowers or the Relevant Entity for buildings construction funding purpose in relation to the Joint Operations.

c. Untuk mendanai biaya transaksi dan biaya lain (termasuk

biaya hedging) yang timbul sehubungan dengan akuisisi sebelumnya dan Penghimpun Dana Ekuitas.

c. To fund the transaction cost and fees (including hedging fees) that may be incurred in relation to the foregoing acquisitions and the Equity Fund Raising.

d. Untuk maksud lain sebagaimana disetujui tertulis oleh

Pemberi Pinjaman. d. For such other purposes as the Lender may agree in

writing.

Page 200: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

48

18. UTANG LEMBAGA KEUANGAN LAINNYA (lanjutan) 18. OTHER FINANCIAL INSTITUTION LOAN (continued) Jaminan: Collateral: a. Peminjam akan menandatangani dan menyebabkan

Pemberi Jaminan untuk menandatangani dokumen-dokumen berikut ini dalam bentuk dan isi yang dapat disetujui oleh Pemberi Pinjaman:

a. The Borrower shall execute, and shall procure the Security Parties to execute the following documents in the form and substance acceptable to the Lender:

i. Perjanjian Gadai Saham atas seluruh saham-saham

Peminjam yang ditandatangani oleh seluruh pemegang saham Peminjam (“Perjanjian Gadai Saham”);

i. A pledge of shares agreement over all the shares in the capital of the Borrower, to be entered into by all the shareholder of the Borrower (the “Pledge of Shares Agreement”);

ii. Perjanjian Pengalihan Hak Atas Dividen oleh

seluruh pemegang saham Peminjam (“Perjanjian Pengalihan Hak Atas Dividen”); dan

ii. An assignment of rights to dividends agreement, to be entered into by all shareholders of the Borrower (the “Assignment of Right to Dividends Agreement”); and

iii. Kuasa Menjual seluruh saham yang diterbitkan oleh

Peminjam yang diberikan oleh seluruh pemegang saham Peminjam (“Kuasa Menjual Saham”).

iii. A power of attorney to sell all the shares in the capital of the Borrower granted by all the shareholders of the Borrower (the ”Power of Attorney to Sell Shares”).

Pada tanggal 17 September 2018, Perusahaan dengan Ibukota

Development Ltd juga menandatangani Perubahan dan Pernyataan Kembali Perjanjian Pinjaman Konversi Kedua sebagai berikut:

On 17 September 2018, the Company with Ibukota Development Ltd. also signed the Second Convertible Loan Agreement, as follows:

- Pemberi pinjaman dengan ini setuju untuk menyediakan

pinjaman dengan jumlah sebesar USD4.554.000. - The lender hereby agrees to make available a term loan

of a principal amount of up to USD4,554,000. - Referensi terhadap jumlah mata uang USD jika dikonversi

menjadi mata uang Rupiah akan menggunakan nilai tukar Rp14.500 untuk US$1.

- Reference to any USD amounts in shall be treated to be the IDR amount eith the conversion rate US$1 to Rp14,500.

Berdasarkan Akta No. 27 tanggal 17 September 2018 bahwa

pinjaman pertama Perusahaan kepada Ibukota Development, Ltd atas Convertible Loan Agreement telah dikonversi menjadi saham pada saat IPO sejumlah 282.250.000 lembar saham dengan harga Rp1.200 per lembar saham

Based on Deed No. 27 dated 17 September 2018 that the first Company's loan to Ibukota Development, Ltd for based Convertible Loan Agreement was converted into shares at the time of the IPO with total 282,250,000 shares at price Rp1,200 per share

Berdasarkan Akta No. 144 tanggal 23 Juli 2019, pinjaman

Perusahaan kepada Ibukota Development, Ltd. atas Convertible Loan Agreement kedua telah dikonversi menjadi saham pada tanggal 23 April 2019, sejumlah 28.462.500 lembar saham dengan harga Rp2.320 per lembar saham.

Based on Notarial Deed No. 144 dated 23 July 2019, the Company’s loan to Ibukota Development Ltd. based on the second Convertible Loan Agreement was converted into shares on 23 April 2019, with total of 28,462,500 shares at Rp2,320 per share.

Page 201: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

48

18. UTANG LEMBAGA KEUANGAN LAINNYA (lanjutan) 18. OTHER FINANCIAL INSTITUTION LOAN (continued) Jaminan: Collateral: a. Peminjam akan menandatangani dan menyebabkan

Pemberi Jaminan untuk menandatangani dokumen-dokumen berikut ini dalam bentuk dan isi yang dapat disetujui oleh Pemberi Pinjaman:

a. The Borrower shall execute, and shall procure the Security Parties to execute the following documents in the form and substance acceptable to the Lender:

i. Perjanjian Gadai Saham atas seluruh saham-saham

Peminjam yang ditandatangani oleh seluruh pemegang saham Peminjam (“Perjanjian Gadai Saham”);

i. A pledge of shares agreement over all the shares in the capital of the Borrower, to be entered into by all the shareholder of the Borrower (the “Pledge of Shares Agreement”);

ii. Perjanjian Pengalihan Hak Atas Dividen oleh

seluruh pemegang saham Peminjam (“Perjanjian Pengalihan Hak Atas Dividen”); dan

ii. An assignment of rights to dividends agreement, to be entered into by all shareholders of the Borrower (the “Assignment of Right to Dividends Agreement”); and

iii. Kuasa Menjual seluruh saham yang diterbitkan oleh

Peminjam yang diberikan oleh seluruh pemegang saham Peminjam (“Kuasa Menjual Saham”).

iii. A power of attorney to sell all the shares in the capital of the Borrower granted by all the shareholders of the Borrower (the ”Power of Attorney to Sell Shares”).

Pada tanggal 17 September 2018, Perusahaan dengan Ibukota

Development Ltd juga menandatangani Perubahan dan Pernyataan Kembali Perjanjian Pinjaman Konversi Kedua sebagai berikut:

On 17 September 2018, the Company with Ibukota Development Ltd. also signed the Second Convertible Loan Agreement, as follows:

- Pemberi pinjaman dengan ini setuju untuk menyediakan

pinjaman dengan jumlah sebesar USD4.554.000. - The lender hereby agrees to make available a term loan

of a principal amount of up to USD4,554,000. - Referensi terhadap jumlah mata uang USD jika dikonversi

menjadi mata uang Rupiah akan menggunakan nilai tukar Rp14.500 untuk US$1.

- Reference to any USD amounts in shall be treated to be the IDR amount eith the conversion rate US$1 to Rp14,500.

Berdasarkan Akta No. 27 tanggal 17 September 2018 bahwa

pinjaman pertama Perusahaan kepada Ibukota Development, Ltd atas Convertible Loan Agreement telah dikonversi menjadi saham pada saat IPO sejumlah 282.250.000 lembar saham dengan harga Rp1.200 per lembar saham

Based on Deed No. 27 dated 17 September 2018 that the first Company's loan to Ibukota Development, Ltd for based Convertible Loan Agreement was converted into shares at the time of the IPO with total 282,250,000 shares at price Rp1,200 per share

Berdasarkan Akta No. 144 tanggal 23 Juli 2019, pinjaman

Perusahaan kepada Ibukota Development, Ltd. atas Convertible Loan Agreement kedua telah dikonversi menjadi saham pada tanggal 23 April 2019, sejumlah 28.462.500 lembar saham dengan harga Rp2.320 per lembar saham.

Based on Notarial Deed No. 144 dated 23 July 2019, the Company’s loan to Ibukota Development Ltd. based on the second Convertible Loan Agreement was converted into shares on 23 April 2019, with total of 28,462,500 shares at Rp2,320 per share.

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

49

19. LIABILITAS PASCA IMBALAN KERJA 19. EMPLOYEE BENEFIT LIABILITIES Perusahaan menyelenggarakan program imbalan kerja

berdasarkan Undang-Undang Ketenagakerjaan No. 13/2003 mengenai imbalan pasca kerja.

The Company provides employee benefits programs by the Employment Act No. 13/2003 regarding post employment benefit.

Perusahaan telah menunjuk aktuaris, yaitu PT Kompujasa

Aktuaria Indonesia untuk melakukan perhitungan beban imbalan kerja seperti yang disyaratkan dalam PSAK No. 24 (revisi 2013), “Imbalan Kerja”.

The Company has appointed actuary, which was PT Kompujasa Aktuaria Indonesia to perform calculations for employee benefits obligation as required by PSAK No. 24 (revised 2013), "Employee Benefits".

Asumsi-asumsi dasar yang digunakan dalam menentukan

liabilitas imbalan pasca kerja pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 adalah sebagai berikut:

The basic assumptions used in determining the liability for post-retirement benefits as of 31 December 2019 and 2018 are as follows:

31 Desember/

December 2019

31 Desember/ December

2018

Jumlah peserta 59 17 Total participant Umur pensiun normal (tahun) 55 Tahun 55 Tahun Normal retirement age (year) Kenaikan gaji (per tahun) 7,00% 7,00% Salary increase (per year) Tingkat bunga diskonto (per tahun) 8.00% 8,30% Discount rate (per year) Tingkat kematian TMI-2011 TMI-2011 Mortality rate Liabilitas imbalan kerja yang diakui dalam laporan posisi

keuangan adalah sebagai berikut: Employee benefit liabilities recognized in the statements of

financial position are as follows:

31 Desember/ December

2019

31 Desember/ December

2018

Kewajiban awal tahun 559.627.863 - Liability at beginning of the year

Beban yang diakui di laba rugi 1.333.592.374 559.627.863 Net expense recognized

in the statement of profit or loss Beban (pendapatan) yang diakui pada

penghasilan komprehensif lainnya 56.319.039 - Expense (income) recognized in other

comprehensive income Liabilitas akhir tahun 1.949.539.276 559.627.863 Liability at end of the year

Beban imbalan kerja yang diakui sebagai bagian dari beban

usaha pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain adalah sebagai berikut:

Employee benefit expenses which was presented in as part of operating expenses in statements of profit or loss and other comprehensive income was as follows:

31 Desember/ December

2019

31 Desember/ December

2018

Beban jasa kini 1.287.143.261 559.627.863 Current service cost Biaya bunga 46.449.113 - Interest cost Jumlah 1.333.592.374 559.627.863 Total

Page 202: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

50

19. LIABILITAS PASCA IMBALAN KERJA (lanjutan) 19. EMPLOYEE BENEFIT LIABILITIES (continued) Asumsi aktuarial yang signifikan untuk penentuan kewajiban

imbalan pasti adalah tingkat diskonto dan kenaikan gaji yang diharapkan. Analisis sensitivitas di bawah ini ditentukan berdasarkan masing-masing perubahan asumsi yang mungkin terjadi pada akhir periode pelaporan, dengan semua asumsi lain konstan.

Significant actuarial assumptions for the determination of the defined obligation are discount rate and expected salary increase. The sensitivity analysis below have been determined based on reasonably possible changes of the respective assumptions occurring at the end of the reporting period, while holding all other assumptions constant.

31 Desember/ December

2019

31 Desember/ December

2018

Tingkat diskonto Initial discount rate Tingkat diskonto +1 % (109.681.005) 39.623.498 Discount rate +1% Tingkat diskonto -1% 127.572.569 (45.278.976) Discount rate -1% Tingkat kenaikan gaji Future salary increment rate Tingkat kenaikan gaji +1% 127.572.569 (45.413.629) Salary increment rate +1% Tingkat kenaikan gaji -1% (111.601.228) 40.427.722 Salary increment rate -1%

Analisis sensitivitas yang disajikan di atas mungkin tidak

mewakili perubahan yang sebenarnya dalam kewajiban imbalan pasti mengingat bahwa perubahan asumsi terjadinya tidak terisolasi satu sama lain karena beberapa asumsi tersebut mungkin berkorelasi.

Significant actuarial assumptions for the determination of the defined benefit obligation are discount rate and expected salary increase. The sensitivity analysis below have been determined based on reasonably possible changes of the respective assumptions occurring at the end of the reporting period, while holding all other assumptions constant.

Selanjutnya, dalam menyajikan analisis sensitivitas di atas, nilai

kini kewajiban imbalan pasti dihitung dengan menggunakan metode projected unit credit pada akhir periode pelaporan, yang sama dengan yang diterapkan dalam menghitung liabilitas manfaat pasti yang diakui dalam laporan posisi keuangan.

Furthermore, in presenting the above sensitivity analysis, the present value of the defined benefit obligation has been calculated using the projected unit credit method at the end of the reporting period, which is the same as that applied in calculating the defined benefit obligation liability recognised in the statement of financial position.

20. MODAL SAHAM 20. CAPITAL STOCK Susunan pemegang saham Perusahaan berdasarkan laporan

Biro Administrasi Efek (“BAE”) per 31 Desember 2019 dan 2018 adalah sebagai berikut:

Composition of Company’s shareholders based on Securitie Administration Agency’s (“BAE”) report on 31 December 2019 and 2018 are as follows:

31 Desember / December 2019

Pemegang Saham

Jumlah Saham/ Number of

Shares

Persentase Kepemilikan/ Percentage of

Ownership (%)

Jumlah / Amount (Rp) Stockholders

PT Nusa Wijaya Propertindo 2.401.409.999 74,30% 256.140.999.900 PT Nusa Wijaya Propertindo Ibukota Development Ltd 310.712.500 9,61% 31.071.250.000 Ibukota Development Ltd Tn. Robert Soeharsono 1 0,00% 100 Mr. Robert Soeharsono Masyarakat (dibawah 5%) 520.000.086 16,09% 52.000.008.600 Public (each bellow 5%) Jumlah 3.232.122.586 100,00% 323.212.258.600 Total

Page 203: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

50

19. LIABILITAS PASCA IMBALAN KERJA (lanjutan) 19. EMPLOYEE BENEFIT LIABILITIES (continued) Asumsi aktuarial yang signifikan untuk penentuan kewajiban

imbalan pasti adalah tingkat diskonto dan kenaikan gaji yang diharapkan. Analisis sensitivitas di bawah ini ditentukan berdasarkan masing-masing perubahan asumsi yang mungkin terjadi pada akhir periode pelaporan, dengan semua asumsi lain konstan.

Significant actuarial assumptions for the determination of the defined obligation are discount rate and expected salary increase. The sensitivity analysis below have been determined based on reasonably possible changes of the respective assumptions occurring at the end of the reporting period, while holding all other assumptions constant.

31 Desember/ December

2019

31 Desember/ December

2018

Tingkat diskonto Initial discount rate Tingkat diskonto +1 % (109.681.005) 39.623.498 Discount rate +1% Tingkat diskonto -1% 127.572.569 (45.278.976) Discount rate -1% Tingkat kenaikan gaji Future salary increment rate Tingkat kenaikan gaji +1% 127.572.569 (45.413.629) Salary increment rate +1% Tingkat kenaikan gaji -1% (111.601.228) 40.427.722 Salary increment rate -1%

Analisis sensitivitas yang disajikan di atas mungkin tidak

mewakili perubahan yang sebenarnya dalam kewajiban imbalan pasti mengingat bahwa perubahan asumsi terjadinya tidak terisolasi satu sama lain karena beberapa asumsi tersebut mungkin berkorelasi.

Significant actuarial assumptions for the determination of the defined benefit obligation are discount rate and expected salary increase. The sensitivity analysis below have been determined based on reasonably possible changes of the respective assumptions occurring at the end of the reporting period, while holding all other assumptions constant.

Selanjutnya, dalam menyajikan analisis sensitivitas di atas, nilai

kini kewajiban imbalan pasti dihitung dengan menggunakan metode projected unit credit pada akhir periode pelaporan, yang sama dengan yang diterapkan dalam menghitung liabilitas manfaat pasti yang diakui dalam laporan posisi keuangan.

Furthermore, in presenting the above sensitivity analysis, the present value of the defined benefit obligation has been calculated using the projected unit credit method at the end of the reporting period, which is the same as that applied in calculating the defined benefit obligation liability recognised in the statement of financial position.

20. MODAL SAHAM 20. CAPITAL STOCK Susunan pemegang saham Perusahaan berdasarkan laporan

Biro Administrasi Efek (“BAE”) per 31 Desember 2019 dan 2018 adalah sebagai berikut:

Composition of Company’s shareholders based on Securitie Administration Agency’s (“BAE”) report on 31 December 2019 and 2018 are as follows:

31 Desember / December 2019

Pemegang Saham

Jumlah Saham/ Number of

Shares

Persentase Kepemilikan/ Percentage of

Ownership (%)

Jumlah / Amount (Rp) Stockholders

PT Nusa Wijaya Propertindo 2.401.409.999 74,30% 256.140.999.900 PT Nusa Wijaya Propertindo Ibukota Development Ltd 310.712.500 9,61% 31.071.250.000 Ibukota Development Ltd Tn. Robert Soeharsono 1 0,00% 100 Mr. Robert Soeharsono Masyarakat (dibawah 5%) 520.000.086 16,09% 52.000.008.600 Public (each bellow 5%) Jumlah 3.232.122.586 100,00% 323.212.258.600 Total

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

51

20. MODAL SAHAM (lanjutan) 20. CAPITAL STOCK (continued)

31 Desember / December 2018

Pemegang Saham

Jumlah Saham/ Number of Shares

Persentase Kepemilikan/ Percentage of

Ownership (%)

Jumlah / Amount (Rp) Stockholders

PT Nusa Wijaya Propertindo 2.561.409.999 79,95% 256.140.999.900 PT Nusa Wijaya Propertindo Ibukota Development Ltd 282.250.000 8,81% 28.225.000.000 Ibukota Development Ltd Tn. Robert Soeharsono 1 0,00% 100 Mr. Robert Soeharsono Masyarakat (dibawah 5%) 360.000.000 11,24% 36.000.000.000 Public (each bellow 5%) Jumlah 3.203.660.000 100,00% 320.366.000.000 Total Berdasarkan Pernyataan Keputusan Pemegang Saham yang

telah diaktakan dengan No. 72 tanggal 28 Juni 2018 oleh Notaris Jose Dima Satria, S.H., M.Kn., memutuskan untuk menyetujui perubahan anggaran dasar Perusahaan berupa (i) perubahan modal dasar Perusahaan sebesar Rp1.024.564.000.000 terbagi atas 10.245.640.000 saham dengan nilai nominal sebesar Rp100 per lembar saham (ii) perubahan modal ditempatkan dan disetor penuh sejumlah 2.561.410.000 dengan nilai seluruhnya Rp256.141.000.000. Akta perubahan tersebut telah mendapat pengesahan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia, dengan surat keputusan No. AHU-0013197.AH.01.02.tahun 2018 tanggal 28 Juni 2018.

Based on the Shareholders Decision Statement which state in the deed No. 72 dated 28 June 2018 by Notary Jose Dima Satria, S.H, M.Kn., decided to amend to the Company's Articles of Association consists of (i) changes in the Company's authorized capital of in the amount of Rp1,024,564,000,000 divided into 10,245,640,000 shares with a nominal value of Rp100 per share (ii) changes in issued and fully paid capital with total 2,561,410,000 with a total value of Rp256,141,000,000. The amendment deed has been approved by the Minister of Justice and Human Rights of the Republic of Indonesia, with Decree No. AHU-0013197.AH.01.02. year 2018 dated 28 June 2018.

Peningkatan modal disetor dan ditempatkan dilakukan dengan

cara sebagai berikut: The increase in paid up and placed capital is carried out in the

following: a. Sebesar Rp96.400.000.000 dengan setoran tunai yang

dilakukan oleh PT Nusa Wijaya Propertindo pada tahun 2017;

a. Rp96,400,000,000 with cash deposits made by PT Nusa Wijaya Propertindo in 2017;

b. Sebesar Rp125.440.000.000 merupakan hasil dari dividen saham yang dibagikan kepada PT Nusa Wijaya Propertindo;

c. Sebesar Rp4.302.200.000 dengan setoran tunai yang dilakukan oleh PT Nusa Wijaya Propertindo pada tahun 2018.

b. As much as Rp125,440,000,000 is the result of the share dividends distributed to PT Nusa Wijaya Propertindo;

c. Rp4,302,200,000 with a cash deposit made by PT Nusa

Wijaya Propertindo in 2018.

Selanjutnya, Perusahaan juga memutuskan untuk perubahan

dan penyatuan klasifikasi Saham seri A dan seri B dari sebelumnya sebesar Rp22.190.000 dan Rp74.330.000 menjadi klasifikasi 1 klasifikasi saham dengan nilai nominal Rp100.

Subsequently, the Company also decided to change and unify the classification of Series A and Series B Shares from the previous amount of Rp22,190,000 and Rp74,330,000 to 1 classification with a nominal value of Rp100.

Berdasarkan Akta No. 82 tanggal 29 Juni 2018, yang dibuat

dihadapan Notaris Jose Dima Satria, S.H., M.Kn. dan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia telah menerima pemberitahuan perubahan dengan surat No. AHU-AH.01.03-0217176 tanggal 29 Juni 2018. Perusahaan telah merubah struktur kepemilikan.

Based on Deed No. 82 dated 29 June 2018, made before Notary Jose Dima Satria, S.H., M.Kn. and the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia has received notice of amendment by letter No. AHU-AH.01.03-0217176 dated 29 June 2018. The Company has changed its ownership structure.

Page 204: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

52

20. MODAL SAHAM (lanjutan) 20. CAPITAL STOCK (continued) Penawaran Umum Perdana Initial Public Offering Perusahaan telah menyelesaikan penawaran umum perdana

atas 360.000.000 saham kepada masyarakat dan pelaksanaan konversi atas pinjaman sebanyak 282.250.000 saham dengan harga Rp1.200 per saham (angka penuh) dengan penerimaan bersih keseluruhan sebesar Rp423.187.824.182 (setelah dikurangi biaya emisi saham). Selisih antara nilai nominal (Rp100 – angka penuh) dan harga penawaran saham (Rp1.200 – angka penuh) sebesar Rp697.662.824.184 dicatat sebagai bagian dari akun “Tambahan Modal Disetor” pada laporan posisi keuangan.

The Company completed Initial Public Offering of its 360,000,000 shares to the public and conversion of convertible loan to 282,250,000 shares at price Rp1.200 per share (full amount) with net proceeds amounted to Rp423,187,824,182 (net of share issuance cost). The difference between par value per share (Rp100 - full amount) and the offering price (Rp1,200. - full amount) amounted to Rp697,662,824,184 presented as part of ”Additional Paid-in Capital” account in the statements of financial position.

Berdasarkan Pernyataan Keputusan Pemegang Saham yang

telah diaktakan No. 31 tanggal 12 Februari 2019 oleh Notaris Jose Dima Satria, S.H., M.Kn, memutuskan untuk menyetujui perubahan anggaran dasar Perusahaan berupa (i) perubahan modal dasar Perusahaan sebesar Rp1.024.564.000.000 terbagi atas 10.245.640.000 saham dengan nilai nominal sebesar Rp100 per lembar saham (ii) perubahan modal ditempatkan dan disetor penuh sejumlah 3.203.660.000 dengan nilai seluruhnya 320.366.000.000. Akta perubahan tersebut telah diberitahukan kepada Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia, dengan surat pemberitahuan No. AHU-0025625.AH.01.11.TAHUN 2019 tanggal 15 Februari 2019.

Based on the Shareholders Decision Statement No. 31 dated 12 February 2019 made before Notary Jose Dima Satria, S.H, M.Kn, decided to approve changes to the Company's articles of association in the form of (i) changes in the authorized capital of the Company amounting to Rp1,024,564,000,000 divided into 10,245,640,000 shares with a nominal value of Rp100 per shares (ii) changes in issued and fully paid capital totaling 3,203,660,000 with a total value of 320,366,000,000. The amendment letter has been notified to the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia, with notification letter No. AHU-0025625.AH.01.11.TAHUN 2019 dated 15 February 2019.

Penambahan modal tanpa memesan efek terlebih dahulu Non-pre emptive rights Perusahaan telah menyelesaikan Penambahan Modal Tanpa

Memesan Efek Terlebih Dahulu atas Perjanjian Pinjaman Wajib Konversi kedua Perusahaan kepada Ibukota Development Ltd. sejumlah Rp66.033.000.000 yang dikonversi menjadi 28.462.500 lembar saham pada harga Rp2.320 per saham (angka penuh). Selisih antara nilai nominal (Rp100 – angka penuh) dan harga konversi (Rp2.320 – angka penuh) sebesar Rp63.186.750.000 dicatat sebagai bagian dari akun “Tambahan Modal Disetor” pada laporan posisi keuangan.

The Company completed Non-Pre Emptive Rights to convert its second Convertible Loan Agreement to Ibukota Development Ltd. in the amount of Rp66.033.000.000 which converted into 28.462.500 shares at price Rp2,320 per share (full amount). The difference between par value per share (Rp100 - full amount) and the conversion price (Rp2,320. - full amount) amounted to Rp63,186,750,000 presented as part of ”Additional Paid-in Capital” account in the statements of financial position.

Berdasarkan Pernyataan Keputusan Pemegang Saham yang

telah diaktakan No. 144 tanggal 23 Juli 2019 oleh Notaris Jose Dima Satria, S.H., M.Kn, memutuskan untuk menyetujui perubahan anggaran dasar Perusahaan tersebut.

Based on the Shareholders Decision Statement No. 144 dated 23 July 2019 made before Notary Jose Dima Satria, S.H, M.Kn, decided to approve changes to the Company's articles of association.

Page 205: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

52

20. MODAL SAHAM (lanjutan) 20. CAPITAL STOCK (continued) Penawaran Umum Perdana Initial Public Offering Perusahaan telah menyelesaikan penawaran umum perdana

atas 360.000.000 saham kepada masyarakat dan pelaksanaan konversi atas pinjaman sebanyak 282.250.000 saham dengan harga Rp1.200 per saham (angka penuh) dengan penerimaan bersih keseluruhan sebesar Rp423.187.824.182 (setelah dikurangi biaya emisi saham). Selisih antara nilai nominal (Rp100 – angka penuh) dan harga penawaran saham (Rp1.200 – angka penuh) sebesar Rp697.662.824.184 dicatat sebagai bagian dari akun “Tambahan Modal Disetor” pada laporan posisi keuangan.

The Company completed Initial Public Offering of its 360,000,000 shares to the public and conversion of convertible loan to 282,250,000 shares at price Rp1.200 per share (full amount) with net proceeds amounted to Rp423,187,824,182 (net of share issuance cost). The difference between par value per share (Rp100 - full amount) and the offering price (Rp1,200. - full amount) amounted to Rp697,662,824,184 presented as part of ”Additional Paid-in Capital” account in the statements of financial position.

Berdasarkan Pernyataan Keputusan Pemegang Saham yang

telah diaktakan No. 31 tanggal 12 Februari 2019 oleh Notaris Jose Dima Satria, S.H., M.Kn, memutuskan untuk menyetujui perubahan anggaran dasar Perusahaan berupa (i) perubahan modal dasar Perusahaan sebesar Rp1.024.564.000.000 terbagi atas 10.245.640.000 saham dengan nilai nominal sebesar Rp100 per lembar saham (ii) perubahan modal ditempatkan dan disetor penuh sejumlah 3.203.660.000 dengan nilai seluruhnya 320.366.000.000. Akta perubahan tersebut telah diberitahukan kepada Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia, dengan surat pemberitahuan No. AHU-0025625.AH.01.11.TAHUN 2019 tanggal 15 Februari 2019.

Based on the Shareholders Decision Statement No. 31 dated 12 February 2019 made before Notary Jose Dima Satria, S.H, M.Kn, decided to approve changes to the Company's articles of association in the form of (i) changes in the authorized capital of the Company amounting to Rp1,024,564,000,000 divided into 10,245,640,000 shares with a nominal value of Rp100 per shares (ii) changes in issued and fully paid capital totaling 3,203,660,000 with a total value of 320,366,000,000. The amendment letter has been notified to the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia, with notification letter No. AHU-0025625.AH.01.11.TAHUN 2019 dated 15 February 2019.

Penambahan modal tanpa memesan efek terlebih dahulu Non-pre emptive rights Perusahaan telah menyelesaikan Penambahan Modal Tanpa

Memesan Efek Terlebih Dahulu atas Perjanjian Pinjaman Wajib Konversi kedua Perusahaan kepada Ibukota Development Ltd. sejumlah Rp66.033.000.000 yang dikonversi menjadi 28.462.500 lembar saham pada harga Rp2.320 per saham (angka penuh). Selisih antara nilai nominal (Rp100 – angka penuh) dan harga konversi (Rp2.320 – angka penuh) sebesar Rp63.186.750.000 dicatat sebagai bagian dari akun “Tambahan Modal Disetor” pada laporan posisi keuangan.

The Company completed Non-Pre Emptive Rights to convert its second Convertible Loan Agreement to Ibukota Development Ltd. in the amount of Rp66.033.000.000 which converted into 28.462.500 shares at price Rp2,320 per share (full amount). The difference between par value per share (Rp100 - full amount) and the conversion price (Rp2,320. - full amount) amounted to Rp63,186,750,000 presented as part of ”Additional Paid-in Capital” account in the statements of financial position.

Berdasarkan Pernyataan Keputusan Pemegang Saham yang

telah diaktakan No. 144 tanggal 23 Juli 2019 oleh Notaris Jose Dima Satria, S.H., M.Kn, memutuskan untuk menyetujui perubahan anggaran dasar Perusahaan tersebut.

Based on the Shareholders Decision Statement No. 144 dated 23 July 2019 made before Notary Jose Dima Satria, S.H, M.Kn, decided to approve changes to the Company's articles of association.

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

53

21. TAMBAHAN MODAL DISETOR 21. ADDITION PAID IN CAPITAL Rincian perubahan tambahan modal disetor per 31 Desember

2019 dan 2018 adalah sebagai berikut: Additional paid in capital as of 31 December 2019 and 2018

are as follows:

31 Desember/ December 2019

Harga saham/Share price: - Penawaran Umum Perdana/ Initial

Public Offering: Rp1.200 x 642.250.000 saham/shares 770.700.000.000 - Penambahan Modal Tambahan

Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu/Non-Pre Emptive Rights Rp2.320 x 28.462.500 saham/shares 66.033.000.000

- Waran /Warrants Rp2.500 x 86 saham/shares 215.000 Nilai nominal saham/Nominal value Rp100 x 670.712.586 (67.071.258.600) Agio saham – penawaran umum

perdana/ Share premium – initial public offering

769.661.956.400 Dikurangi: Biaya emisi saham/Less: Share issuance cost (8.812.175.816) Jumlah tambahan modal

disetor/Total additional paid in capital

760.849.780.584

31 Desember/ December 2018

Harga saham/Share price Rp 1.200 x 642.250.000 saham/shares 770.700.000.000 Nilai nominal saham/Nominal value Rp 100 x 642.250.000 saham/shares (64.225.000.000) Agio saham – penawaran umum perdana/

Share premium – initial public offering

706.475.000.000 Dikurangi: Biaya emisi saham/Less: Share issuance cost (8.812.175.816) Jumlah tambahan modal disetor/Total

additional paid in capital

697.662.824.184

22. SELISIH PENJABARAN MATA UANG ASING 22. FOREIGN EXCHANGE DIFFRENCE OF SHARE CAPITAL PAYMENT

Akun ini merupakan selisih antara nilai tukar antara tarif yang

digunakan dalam Anggaran Dasar dan keputusan suku bunga aktual pada tanggal kapitalisasi valuta asing disetorkan oleh pemegang saham masing-masing sebesar Rp6.382.600.000 pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018.

This account represents differences in exchange rate between the rate used in the Article of Association and the actual rate ruling on the date the foreign currency capital was paid by the shareholders amounting to Rp6,382,600,000 as of 31 December 2019 and 2018 respectively.

Page 206: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

54

23. PENDAPATAN 23. REVENUE

31 Desember/ December

2019

31 Desember/ December

2018

Apartemen 381.511.353.293 308.341.586.146 Apartment Tanah 57.050.500.000 24.303.514.000 Land Jumlah pendapatan 438.561.853.293 332.645.100.146 Total revenue

Rincian penjualan berdasarkan pelanggan adalah sebagai berikut:

Details of sales by customer are as follows:

31 Desember/

December 2019

31 Desember/ December

2018

Pihak berelasi 57.783.881.759 5.953.698.680 Related parties Pihak ketiga 380.777.971.534 326.691.401.466 Third parties Jumlah pendapatan 438.561.853.293 332.645.100.146 Total revenue

Pendapatan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2019 merupakan pendapatan atas penjualan apartemen dari Proyek Gateway Park, Urban Signature Ciracas, dan Urban Sky sebesar Rp381.511.353.293 serta penjualan tanah sebesar Rp57.050.500.000 kepada PT Jakarta River City (“JRC”).

Revenues for the year ended 31 December 2019 represent revenues from the sale of apartment from Gateway Park, Urban Signature Ciracas, and Urban Sky Projects amounted to Rp381,511,353,293 and sale of lands amounted to Rp57,050,500,000 to PT Jakarta River City (“JRC”).

Untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2019,

Perusahaan melakukan penjualan ke PT Wijaya Karya Realty dari Urban Sky Apartment yang menghasilkan lebih dari 10% dari total penjualan sebesar Rp305.997.883.846 atau 69,8% dari total nilai pendapatan dan juga penjualan tanah sebesar Rp57.050.500.000 untuk JRC atau 13,0% dari total pendapatan.

For the year ended 31 December 2019, the Company conducted sales to PT Wijaya Karya Realty from Urban Sky’s Apartment that resulting more than 10% of total sales amounted to Rp305,997,883,846 or 69.8% of total revenue and also sales of land amounted to Rp57,050,500,000 to JRC or 13,0% of total revenue.

Pendapatan ruko dan apartemen untuk tahun yang berakhir

pada tanggal 31 Desember 2018 merupakan pendapatan atas penjualan apartemen Proyek Gateway Park, Urban Signature Ciracas, dan Urban Sky sebesar Rp308.341.586.146

Revenues from shophouses and apartment for the years ended 31 December 2018 represent revenues from the sale of the Gateway Park Project, Urban Signature Ciracas, and Urban Sky apartments amounting to Rp308,341,586,146.

Penjualan tanah per 31 Desember 2018 merupakan penjualan

tanah project Urban Sky milik Perusahaan kepada PT Pilar Sinergi BUMN Indonesia sehubungan dengan pembebasan tanah yang diperuntukan pembangunan rel kereta api cepat sebesar Rp24.303.514.000.

Land sales as of 31 December 2018 represented the sale of land for the Urban Sky project of the Company to PT Pilar Sinergi BUMN Indonesia in connection with the acquisition of land designated for the construction of high speed train railroads amounted to Rp24,303,514,000.

Page 207: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

54

23. PENDAPATAN 23. REVENUE

31 Desember/ December

2019

31 Desember/ December

2018

Apartemen 381.511.353.293 308.341.586.146 Apartment Tanah 57.050.500.000 24.303.514.000 Land Jumlah pendapatan 438.561.853.293 332.645.100.146 Total revenue

Rincian penjualan berdasarkan pelanggan adalah sebagai berikut:

Details of sales by customer are as follows:

31 Desember/

December 2019

31 Desember/ December

2018

Pihak berelasi 57.783.881.759 5.953.698.680 Related parties Pihak ketiga 380.777.971.534 326.691.401.466 Third parties Jumlah pendapatan 438.561.853.293 332.645.100.146 Total revenue

Pendapatan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2019 merupakan pendapatan atas penjualan apartemen dari Proyek Gateway Park, Urban Signature Ciracas, dan Urban Sky sebesar Rp381.511.353.293 serta penjualan tanah sebesar Rp57.050.500.000 kepada PT Jakarta River City (“JRC”).

Revenues for the year ended 31 December 2019 represent revenues from the sale of apartment from Gateway Park, Urban Signature Ciracas, and Urban Sky Projects amounted to Rp381,511,353,293 and sale of lands amounted to Rp57,050,500,000 to PT Jakarta River City (“JRC”).

Untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2019,

Perusahaan melakukan penjualan ke PT Wijaya Karya Realty dari Urban Sky Apartment yang menghasilkan lebih dari 10% dari total penjualan sebesar Rp305.997.883.846 atau 69,8% dari total nilai pendapatan dan juga penjualan tanah sebesar Rp57.050.500.000 untuk JRC atau 13,0% dari total pendapatan.

For the year ended 31 December 2019, the Company conducted sales to PT Wijaya Karya Realty from Urban Sky’s Apartment that resulting more than 10% of total sales amounted to Rp305,997,883,846 or 69.8% of total revenue and also sales of land amounted to Rp57,050,500,000 to JRC or 13,0% of total revenue.

Pendapatan ruko dan apartemen untuk tahun yang berakhir

pada tanggal 31 Desember 2018 merupakan pendapatan atas penjualan apartemen Proyek Gateway Park, Urban Signature Ciracas, dan Urban Sky sebesar Rp308.341.586.146

Revenues from shophouses and apartment for the years ended 31 December 2018 represent revenues from the sale of the Gateway Park Project, Urban Signature Ciracas, and Urban Sky apartments amounting to Rp308,341,586,146.

Penjualan tanah per 31 Desember 2018 merupakan penjualan

tanah project Urban Sky milik Perusahaan kepada PT Pilar Sinergi BUMN Indonesia sehubungan dengan pembebasan tanah yang diperuntukan pembangunan rel kereta api cepat sebesar Rp24.303.514.000.

Land sales as of 31 December 2018 represented the sale of land for the Urban Sky project of the Company to PT Pilar Sinergi BUMN Indonesia in connection with the acquisition of land designated for the construction of high speed train railroads amounted to Rp24,303,514,000.

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

55

23. PENDAPATAN (lanjutan) 23. REVENUE (continued)

Untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2018 terdapat penjualan melebihi 10% yaitu atas penjualan apartemen Urban Sky kepada PT Wijaya Karya Realty senilai Rp220.458.587.231 atau 66,3% dari total nilai Penjualan.

For the year ended 31 December 2018, the group generated sales more than 10%, from the sale of Urban Sky apartments to PT Wijaya Karya Realty amounted Rp220.458.587.231 or 66,3% of the total sales value.

Untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2018

terdapat penjualan sebesar Rp5.953.698.680 atau sebesar 1,7% merupakan pendapatan kepada pihak berelasi.

For the year ended 31 December 2018, there were sales amounted to Rp5,953,698,680 or 1.8% represented income to related parties.

Tidak terdapat pengakuan penjualan yang tidak memenuhi

kriteria pengakuan penjualan yang telah ditetapkan oleh Perusahaan.

There are no sales recognition that do not fill up the sales recognition criteria set by the Company.

24. BEBAN POKOK PENDAPATAN 24. COST OF REVENUE

31 Desember/

December 2019

31 Desember/ December

2018

Apartemen 261.250.707.687 207.166.915.295 Apartment Tanah 32.327.000.000 6.429.598.518 Land Jumlah beban pokok pendapatan 293.577.707.687 213.596.513.813 Total cost of revenue

Beban pokok pendapatan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 masing-masing sebesar Rp261.250.707.687 dan Rp207.166.915.295 merupakan beban pokok atas penjualan apartemen Proyek Gateway Park, Urban Signature Ciracas, dan Urban Sky dan juga beban pokok atas penjualan tanah sebesar Rp32.327.000.000 kepada JRC dan Rp6.429.598.518 kepada PT Pilar Sinergi BUMN Indonesia.

Cost of revenue for the year ended 31 December 2019 and 2018 amounted to Rp261,250,707,687 and Rp207,166,915,295 represented cost of revenue from the sale of apartment on the Gateway Park, Urban Signature Ciracas and Urban Sky Projects and also direct cost of land from land sales to JRC amounted to Rp32,327,000.000 and Rp6,429,598,518 to PT Pilar Sinergi BUMN Indonesia.

Beban pokok pendapatan atas tanah untuk tahun yang berakhir

pada tanggal 31 Desember 2019 merupakan penjualan tanah yang berlokasi di Cawang, Jakarta Timur dengan luas tanah ± 1.703 m2.

Cost of revenue of land for the year ended 31 December 2019 represented the sale of land located in Cawang, East Jakarta with a land area of ± 1,703 m2.

Beban pokok pendapatan atas tanah untuk tahun yang berakhir

pada tanggal 31 Desember 2018 merupakan penjualan tanah yang terletak di Jalan Gaharu II, Kelurahan Jakamulya, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi seluas 850 m2 yang merupakan lokasi proyek Urban Sky milik Perusahaan sehubungan dengan pembebasan tanah yang diperuntukan pembangunan rel kereta api cepat.

Cost of revenue of land income for the year ended 31 December 2018 is the sale of land located at Jalan Gaharu II, Jakamulya, South Bekasi District, Bekasi City an area of 850 m2 which is the location of the Company's Urban Sky project in connection with land acquisition intended fast railroad construction.

Page 208: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

56

25. BEBAN PENJUALAN DAN PEMASARAN 25. SALES AND MARKETING EXPENSES Beban penjualan dan pemasaran untuk tahun yang berakhir

pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 merupakan biaya-biaya yang dikeluarkan oleh Grup, Proyek Gateway Park, Urban Signature Ciracas, dan Urban Sky sehubungan dengan proses penjualan apartemen, meliputi gaji, promosi dan komisi masing-masing sebesar Rp13.196.819.851 dan Rp33.710.605.886.

Sales and marketing expenses for the years ended 31 December 2019 and 2018 represented costs incurred by the Group, Gateway Park, Urban Signature Ciracas and Urban Sky Projects in connection with the sale of apartments, including salaries, promotions and commissions amounted to Rp13,196,819,851 and Rp33,710,605,886 respectively.

26. BEBAN ADMINISTRASI DAN UMUM 26. GENERAL AND ADMINITRATIVE EXPENSES Rincian saldo beban umum dan administrasi adalah sebagai

berikut: Details of general and administrative expenses are as follows:

31 Desember/ December

2019

31 Desember/ December

2018

Gaji dan tunjangan 15.207.471.709 9.240.248.485 Salaries and allowances ATK dan operasional kantor 10.898.664.478 2.349.523.299 ATK and office operations Jasa profesional 4.393.384.740 5.338.738.482 Professional fee Imbalan kerja 1.333.592.374 559.627.863 Employee benefit Perjalanan dinas 1.192.426.034 496.737.691 Official travel Listrik, air, internet dan telpon 705.202.474 187.661.130 Electricity, water, internet and telephone Sewa 522.236.765 761.297.774 Rent Biaya penyusutan 493.815.847 - Depreciation expense Entertaiment dan sumbangan 332.003.111 2.432.900.004 Entertainment and donations Beban tunjangan pajak 155.494.894 179.644.150 Tax allowance expense Pemeliharaan 111.669.579 511.064.928 Maintenance

Jumlah beban administrasi dan umum 35.345.962.005 22.057.443.806 Total general and

administrative expenses

27. PENGHASILAN/(BEBAN) KEUANGAN 27. FINANCE INCOME/(COSTS) Rincian pendapatan/(beban) keuangan terdiri dari: Detail of finance income/(costs) are as follows:

31 Desember/ December

2019

31 Desember/ December

2018

Penghasilan keuangan Finance income Pendapatan bunga dan deposito 45.067.914.067 5.597.315.374 Interest and deposit income Jumlah penghasilan keuangan 45.067.914.067 5.597.315.374 Total finance income

Page 209: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

56

25. BEBAN PENJUALAN DAN PEMASARAN 25. SALES AND MARKETING EXPENSES Beban penjualan dan pemasaran untuk tahun yang berakhir

pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 merupakan biaya-biaya yang dikeluarkan oleh Grup, Proyek Gateway Park, Urban Signature Ciracas, dan Urban Sky sehubungan dengan proses penjualan apartemen, meliputi gaji, promosi dan komisi masing-masing sebesar Rp13.196.819.851 dan Rp33.710.605.886.

Sales and marketing expenses for the years ended 31 December 2019 and 2018 represented costs incurred by the Group, Gateway Park, Urban Signature Ciracas and Urban Sky Projects in connection with the sale of apartments, including salaries, promotions and commissions amounted to Rp13,196,819,851 and Rp33,710,605,886 respectively.

26. BEBAN ADMINISTRASI DAN UMUM 26. GENERAL AND ADMINITRATIVE EXPENSES Rincian saldo beban umum dan administrasi adalah sebagai

berikut: Details of general and administrative expenses are as follows:

31 Desember/ December

2019

31 Desember/ December

2018

Gaji dan tunjangan 15.207.471.709 9.240.248.485 Salaries and allowances ATK dan operasional kantor 10.898.664.478 2.349.523.299 ATK and office operations Jasa profesional 4.393.384.740 5.338.738.482 Professional fee Imbalan kerja 1.333.592.374 559.627.863 Employee benefit Perjalanan dinas 1.192.426.034 496.737.691 Official travel Listrik, air, internet dan telpon 705.202.474 187.661.130 Electricity, water, internet and telephone Sewa 522.236.765 761.297.774 Rent Biaya penyusutan 493.815.847 - Depreciation expense Entertaiment dan sumbangan 332.003.111 2.432.900.004 Entertainment and donations Beban tunjangan pajak 155.494.894 179.644.150 Tax allowance expense Pemeliharaan 111.669.579 511.064.928 Maintenance

Jumlah beban administrasi dan umum 35.345.962.005 22.057.443.806 Total general and

administrative expenses

27. PENGHASILAN/(BEBAN) KEUANGAN 27. FINANCE INCOME/(COSTS) Rincian pendapatan/(beban) keuangan terdiri dari: Detail of finance income/(costs) are as follows:

31 Desember/ December

2019

31 Desember/ December

2018

Penghasilan keuangan Finance income Pendapatan bunga dan deposito 45.067.914.067 5.597.315.374 Interest and deposit income Jumlah penghasilan keuangan 45.067.914.067 5.597.315.374 Total finance income

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

57

27. PENGHASILAN/(BEBAN) KEUANGAN (lanjutan) 27. FINANCE INCOME/(COSTS) (continued)

31 Desember/ December

2019

31 Desember/ December

2018

Beban keuangan Finance costs Beban bunga (6.401.916.667) (8.254.738.094) Interest expenses Pajak jasa giro (8.442.361.815) (1.099.473.262) Giro tax Administrasi bank (1.072.978.460) (56.339.796) Bank charge Jumlah beban keuangan (15.917.256.942) (9.410.551.152) Total finance costs Pendapatan/(beban) keuangan,

bersih 29.150.657.125 (3.813.235.778) Finance income/(costs), net

Rincian beban bunga adalah sebagai berikut: Details of interest expenses are as follows:

31 Desember/ December

2019

31 Desember/ December

2018

Jumlah beban bunga 15.557.339.311 31.353.980.449 Total Interest expense Kapitalisasi ke laporan posisi keuangan (9.155.422.644) (23.099.242.355) Capitalized to balance sheet Dibebankan ke laba rugi 6.401.916.667 8.254.738.094 Charged to profit or loss

28. PENDAPATAN/(BEBAN) LAIN-LAIN BERSIH 28. OTHER INCOME/(EXPENSES) - NET Rincian pendapatan/(beban) lain-lain bersih terdiri dari: Detail of other income/(expenses) - net are as follows:

31 Desember/

December 2019

31 Desember/ December

2018

Pendapatan lain-lain 40.491.275 - Other income Laba (rugi) selisih kurs (133.347.644) 4.248.419.769 Gain (loss) on foreign exchange Beban lain-lain (677.124) (2.572.385.725) Other expenses Jumlah pendapatan (beban) lain-lain

bersih (93.533.493) 1.676.034.044 Total other income (expense) - net

29. SIFAT DAN TRANSAKSI HUBUNGAN BERELASI 29. NATURE OF RELATIONSHIP AND TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES

Sifat hubungan dan transaksi Nature of relationships and transactions Sifat hubungan dengan pihak berelasi adalah hubungan berada

di bawah pengendalian bersama melalui sebagian kepemilikan yang sama dan/atau memiliki sebagian direksi dan/atau komisaris yang sama dengan Perusahaan.

The nature of related party relationships is mainly due to being under common control, i.e. having the same ownership and/or directors and/or commissioners with the Company.

Page 210: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

58

29. SIFAT DAN TRANSAKSI HUBUNGAN BERELASI (lanjutan) 29. NATURE OF RELATIONSHIP AND TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES (continued)

Tidak terdapat transaksi dengan pihak berelasi baik yang

langsung atau tidak langsung berhubungan dengan kegiatan usaha utama Grup, yang didefinisikan sebagai transaksi benturan kepentingan.

There were no transactions with related parties either directly or indirectly related to the main business activities of the Group, which is defined as a conflict of interest transaction.

Syarat dan kondisi dengan pihak berelasi kecuali transaksi

piutang lain-lain dengan karyawan, memiliki syarat dan kondisi yang sama dengan pihak ketiga.

Terms and conditions of transactions with related parties except for other accounts with employees, having the same terms and conditions to third parties.

Tabel berikut ini adalah ikhtisar pihak-pihak berelasi yang

bertransaksi dengan Perusahaan, termasuk sifat hubungan dan sifat transaksinya:

The following table is a summary of related parties who have transactions with the Company, and includes the nature of the relationship and transaction:

Pihak Berelasi/

Related parties Sifat dari hubungan/ Nature of relationship

Sifat dari transaksi/ Nature of transaction

PT Nusa Wijaya Propertindo Pemegang saham/

Shareholders Penjualan dan piutang usaha/ Revenue and trade receivables

Ibukota Development, Ltd Pemegang saham/ Shareholders

Utang lembaga keuangan lainnya/ Other financial institutions loan

PT Ciptaruang Persada Property Pihak berelasi/ Related party

Pinjaman pihak berelasi/ Due from related party

PT Jakarta River City Pihak berelasi/ Related party

Penjualan dan piutang usaha/ Revenue and trade receivables

a. Piutang pihak berelasi a. Due from related party Pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 saldo dengan

pihak berelasi adalah sebagai berikut: As of 31 December 2019 and 2018 balances with

related parties are as follows:

31 Desember/ December

2019

31 Desember/ December

2018 PT Ciptaruang Persada Property 62.478.000.000 - PT Nusa Wijaya Propertindo 17.096.891.623 17.891.538.448 PT Jakarta River City 277.550.000 - Jumlah piutang pihak berelasi/ Total due from related party 79.852.441.623 17.891.538.448 Jumlah aset/ Total assets 2.336.951.970.804 1.622.298.113.795 Persentase terhadap jumlah aset/ Percentage to total assets 3,4% 1,10%

Page 211: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

58

29. SIFAT DAN TRANSAKSI HUBUNGAN BERELASI (lanjutan) 29. NATURE OF RELATIONSHIP AND TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES (continued)

Tidak terdapat transaksi dengan pihak berelasi baik yang

langsung atau tidak langsung berhubungan dengan kegiatan usaha utama Grup, yang didefinisikan sebagai transaksi benturan kepentingan.

There were no transactions with related parties either directly or indirectly related to the main business activities of the Group, which is defined as a conflict of interest transaction.

Syarat dan kondisi dengan pihak berelasi kecuali transaksi

piutang lain-lain dengan karyawan, memiliki syarat dan kondisi yang sama dengan pihak ketiga.

Terms and conditions of transactions with related parties except for other accounts with employees, having the same terms and conditions to third parties.

Tabel berikut ini adalah ikhtisar pihak-pihak berelasi yang

bertransaksi dengan Perusahaan, termasuk sifat hubungan dan sifat transaksinya:

The following table is a summary of related parties who have transactions with the Company, and includes the nature of the relationship and transaction:

Pihak Berelasi/

Related parties Sifat dari hubungan/ Nature of relationship

Sifat dari transaksi/ Nature of transaction

PT Nusa Wijaya Propertindo Pemegang saham/

Shareholders Penjualan dan piutang usaha/ Revenue and trade receivables

Ibukota Development, Ltd Pemegang saham/ Shareholders

Utang lembaga keuangan lainnya/ Other financial institutions loan

PT Ciptaruang Persada Property Pihak berelasi/ Related party

Pinjaman pihak berelasi/ Due from related party

PT Jakarta River City Pihak berelasi/ Related party

Penjualan dan piutang usaha/ Revenue and trade receivables

a. Piutang pihak berelasi a. Due from related party Pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 saldo dengan

pihak berelasi adalah sebagai berikut: As of 31 December 2019 and 2018 balances with

related parties are as follows:

31 Desember/ December

2019

31 Desember/ December

2018 PT Ciptaruang Persada Property 62.478.000.000 - PT Nusa Wijaya Propertindo 17.096.891.623 17.891.538.448 PT Jakarta River City 277.550.000 - Jumlah piutang pihak berelasi/ Total due from related party 79.852.441.623 17.891.538.448 Jumlah aset/ Total assets 2.336.951.970.804 1.622.298.113.795 Persentase terhadap jumlah aset/ Percentage to total assets 3,4% 1,10%

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

59

29. SIFAT DAN TRANSAKSI HUBUNGAN BERELASI (lanjutan) 29. NATURE OF RELATIONSHIP AND TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES (continued)

b. Utang pihak berelasi b. Due to related parties Pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 saldo utang

dengan pihak berelasi adalah sebagai berikut: Due to related party balances as of 31 December 2019

and 2018 were as follows:

31 Desember/ December

2019

31 Desember/ December

2018 Ibukota Development, Ltd - 66.033.000.000 PT Nusa Wijaya Propertindo - 75.724.979 Jumlah Utang pihak berelasi/

Total due to related parties - 66.108.724.979 Jumlah Liabilitas/ Total Liabilities 1.070.731.581.250 541.285.067.978 Persentase terhadap jumlah liabilitas/

Percentage to total liabilities -% 12,21%

c. Pendapatan c. Revenue

31 Desember/ December

2019

30 September/ September

2018 PT Jakarta River City 57.050.500.000 - PT Nusa Wijaya Propertindo 733.381.759 5.953.698.680 Jumlah penjualan pihak berelasi/

Total revenue – related party 57.783.881.759 5.953.698.680 Jumlah penjualan/

Total revenue 438.561.853.293 332.645.100.146 Persentase terhadap jumlah penjualan/

Percentage to total revenue 13,2% 1,8%

30. RISIKO MANAJEMEN KEUANGAN 30. FINANCIAL RISK MANAGEMENT Risiko tingkat bunga Interest rate risk Risiko suku bunga adalah risiko dimana nilai wajar atau arus

kas kontraktual masa datang dari suatu instrumen keuangan akan terpengaruh akibat perubahan suku bunga pasar. Eksposur Grup yang terpengaruh risiko suku bunga terutama terkait dengan utang bank dan utang ke Lembaga keuangan lainnya.

Interest rate risk is the risk that the fair value or contractual future cash flows of financial instruments will be affected due to changes in market interest rates. The Group exposures to interest rate risk related primarily to bank loans and loan from other financial institution.

Untuk meminimalkan risiko suku bunga. Grup mengelola beban

bunga melalui kombinasi utang dengan suku bunga tetap dan suku bunga variabel dengan mengevaluasi kecenderungan suku bunga pasar. Manajemen juga melakukan penelaahan berbagai suku bunga yang ditawarkan oleh kreditur untuk mendapatkan suku bunga yang menguntungkan sebelum mengambil keputusan untuk melakukan perikatan utang baru.

To minimize interest rate risk. the Group manages interest expenses by a combination of debt with fixed interest rates and variable interest rates with tendency to evaluate market interest rates. Management also conducts assessments of interest rates offered by banks to obtain the most favorable interest rate before taking any decision to enter new loan agreement.

Page 212: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

60

30. RISIKO MANAJEMEN KEUANGAN (lanjutan) 30. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued) Risiko kredit Credit risk Risiko kredit adalah risiko bahwa Grup akan mengalami

kerugian yang timbul dari pelanggan atau pihak lawan akibat gagal memenuhi liabilitas kontraktualnya. Manajemen berpendapat bahwa tidak terdapat risiko kredit yang terkonsentrasi secara signifikan. Grup mengendalikan risiko kredit dengan cara melakukan hubungan usaha dengan pihak lain yang memiliki kredibilitas, menetapkan kebijakan verifikasi dan otorisasi kredit, serta memantau kolektibilitas piutang secara berkala untuk mengurangi jumlah piutang tak tertagih.

Credit risk is the risk that the Group will incur a loss arising from the customers or counterparties due to failure to meet contractual liabilities. Management believes that there are no significant concentrations of credit risk. The Group controls the credit risk by doing business relationships with other parties who are credible, setting verification and authorization policies of credit, and monitor the collectibility of receivables on a regular basis to reduce the amount of bad debts.

Tabel berikut ini memberikan informasi mengenai maksimum

kredit yang dihadapi oleh Grup pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018.

The following table provides information on the maximum credit faced by the Group on 31 December 2019 and 2018.

31 Desember/

December 2019

31 Desember/ December

2018

Piutang usaha 191.094.464.179 63.094.292.524 Trade receivables Piutang lain-lain 166.381.875.000 - Other receivables Pinjaman pihak berelasi 62.478.000.000 - Due from related party Jumlah 419.954.339.179 63.094.292.524 Total

Kualitas kredit dari aset keuangan baik yang belum jatuh tempo

atau tidak mengalami penurunan nilai dan jatuh tempo tetapi tidak mengalami penurunan nilai dapat dinilai dengan mengacu pada peringkat kredit eksternal (jika tersedia) atau mengacu pada informasi historis mengenai tingkat gagal bayar debitur.

The credit quality of financial assets that are neither past due nor impaired and past due but not impaired can be assessed by reference to external credit ratings (if available) or to historical information about counterparty default rates.

31 Desember/ December 2019

Telah jatuh tempo tetapi tidak mengalami penurunan nilai/

Past due but not impaired Belum jatuh tempo

atau mengalami penurunan nilai/

Neither past due or impaired

Kurang dari 3 bulan/Less

than 3 months

3 bulan – 12 bulan/

3 months – 12 months

Lebih dari 1 tahun/More

than 1 year Jumlah/ Total

Kas dan setara kas/ Cash and cash equivalents 917.292.193.308 - - - 917.292.193.308 Pinjaman pihak berelasi/

Due from related party 62.478.000.000 - - - 62.478.000.000 Piutang usaha/

Trade receivables 165.752.199.204 - 25.342.264.975 - 191.094.464.179 Piutang lain-lain/ Other receivables 166.381.875.000 - - - 166.381.875.000 Jumlah/ Total 1.312.529.045.252 - 25.342.264.975 - 1.337.246.532.487

Page 213: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

60

30. RISIKO MANAJEMEN KEUANGAN (lanjutan) 30. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued) Risiko kredit Credit risk Risiko kredit adalah risiko bahwa Grup akan mengalami

kerugian yang timbul dari pelanggan atau pihak lawan akibat gagal memenuhi liabilitas kontraktualnya. Manajemen berpendapat bahwa tidak terdapat risiko kredit yang terkonsentrasi secara signifikan. Grup mengendalikan risiko kredit dengan cara melakukan hubungan usaha dengan pihak lain yang memiliki kredibilitas, menetapkan kebijakan verifikasi dan otorisasi kredit, serta memantau kolektibilitas piutang secara berkala untuk mengurangi jumlah piutang tak tertagih.

Credit risk is the risk that the Group will incur a loss arising from the customers or counterparties due to failure to meet contractual liabilities. Management believes that there are no significant concentrations of credit risk. The Group controls the credit risk by doing business relationships with other parties who are credible, setting verification and authorization policies of credit, and monitor the collectibility of receivables on a regular basis to reduce the amount of bad debts.

Tabel berikut ini memberikan informasi mengenai maksimum

kredit yang dihadapi oleh Grup pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018.

The following table provides information on the maximum credit faced by the Group on 31 December 2019 and 2018.

31 Desember/

December 2019

31 Desember/ December

2018

Piutang usaha 191.094.464.179 63.094.292.524 Trade receivables Piutang lain-lain 166.381.875.000 - Other receivables Pinjaman pihak berelasi 62.478.000.000 - Due from related party Jumlah 419.954.339.179 63.094.292.524 Total

Kualitas kredit dari aset keuangan baik yang belum jatuh tempo

atau tidak mengalami penurunan nilai dan jatuh tempo tetapi tidak mengalami penurunan nilai dapat dinilai dengan mengacu pada peringkat kredit eksternal (jika tersedia) atau mengacu pada informasi historis mengenai tingkat gagal bayar debitur.

The credit quality of financial assets that are neither past due nor impaired and past due but not impaired can be assessed by reference to external credit ratings (if available) or to historical information about counterparty default rates.

31 Desember/ December 2019

Telah jatuh tempo tetapi tidak mengalami penurunan nilai/

Past due but not impaired Belum jatuh tempo

atau mengalami penurunan nilai/

Neither past due or impaired

Kurang dari 3 bulan/Less

than 3 months

3 bulan – 12 bulan/

3 months – 12 months

Lebih dari 1 tahun/More

than 1 year Jumlah/ Total

Kas dan setara kas/ Cash and cash equivalents 917.292.193.308 - - - 917.292.193.308 Pinjaman pihak berelasi/

Due from related party 62.478.000.000 - - - 62.478.000.000 Piutang usaha/

Trade receivables 165.752.199.204 - 25.342.264.975 - 191.094.464.179 Piutang lain-lain/ Other receivables 166.381.875.000 - - - 166.381.875.000 Jumlah/ Total 1.312.529.045.252 - 25.342.264.975 - 1.337.246.532.487

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

61

30. RISIKO MANAJEMEN KEUANGAN (lanjutan) 30. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued) Risiko kredit (lanjutan) Credit risk (continued)

31 Desember/ December 2018

Telah jatuh tempo tetapi tidak mengalami penurunan nilai/

Past due but not impaired Belum jatuh

tempo atau mengalami

penurunan nilai/ Neither past due or

impaired

Kurang dari 3 bulan/Less

than 3 months

3 bulan – 12 bulan/

3 months – 12 months

Lebih dari 1 tahun/More

than 1 year Jumlah/ Total

Kas dan setara kas / Cash and cash equivalents 858.487.409.278 - - - 858.487.409.278 Piutang usaha/

Trade receivables 63.094.292.524 - - - 63.094.292.524 Jumlah/ Total 921.581.701.802 - - - 921.581.701.802

Risiko nilai tukar Foreign exchange risk Risiko nilai tukar adalah risiko dimana nilai wajar atau arus kas

kontraktual masa datang dari suatu instrumen keuangan akan terpengaruh akibat perubahan nilai tukar. Eksposur Grup yang terpengaruh risiko suku bunga terutama terkait dengan utang lembaga keuangan lainnya.

Foreign exchange is the risk that the fair value or future contractual cash flows of a financial instrument will be affected due to changes in exchange rates. The Group exposures to foreign exchange risk relates primarily with other financial institutions.

Untuk mengelola risiko nilai tukar mata uang asing Perusahaan

melakukan konversi utang mata uang asing ke Rupiah. To manage the risk of foreign currency exchange rates

the Company converted its debt to the amount of foreign currency to Rupiah.

Grup memiliki risiko dalam mata uang asing yang timbul dari

transaksi operasionalnya. Risiko tersebut timbul karena transaksi yang bersangkutan dilakukan dalam mata uang selain mata uang fungsional unit operasional atau pihak lawan. Risiko dalam mata uang asing Grup tersebut jumlahnya tidak material.

The Group has transactional currency exposures. The exposure arising from transactions conducted in currencies other than the functional currency of the operating unit or the counter party. The Group’s foreign currency exposures are not material.

Risiko likuiditas Liquidity risk Risiko likuiditas adalah risiko kerugian yang timbul karena Grup

tidak memiliki arus kas yang cukup untuk memenuhi liabilitasnya.

Liquidity risk is the risk arising when the cash flow position of the Group is not enough to cover the liabilities which become due.

Dalam pengelolaan risiko likuiditas, manajemen memantau dan

menjaga jumlah kas dan setara kas yang dianggap memadai untuk membiayai operasional Grup dan untuk mengatasi dampak fluktuasi arus kas. Manajemen juga melakukan evaluasi berkala atas proyeksi arus kas dan arus kas aktual, termasuk jadwal jatuh tempo utang dan terus-menerus melakukan penelaahan pasar keuangan untuk mendapatkan sumber pendanaan yang optimal.

In the management of liquidity risk, management monitors and maintains a level of cash and cash equivalents deemed adequate to finance the Group operations and to mitigate the effects of fluctuation in cash flows. Management also regularly evaluates the projected and actual cash flows, and continuously assesses conditions in the financial markets for opportunities to obtain optimal funding sources.

Page 214: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

62

30. RISIKO MANAJEMEN KEUANGAN (lanjutan) 30. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued) Risiko likuiditas (lanjutan) Liquidity risk (continued) Tujuan utama dari pengelolaan modal Grup adalah untuk

memastikan bahwa Perusahaan mempertahankan rasio modal yang sehat dalam rangka mendukung bisnis dan memaksimalkan nilai pemegang saham. Grup tidak diwajibkan untuk memenuhi syarat-syarat modal tertentu.

The primary objective of the Group's capital management is to ensure that it maintains healthy capital ratio in order to support its business and maximize shareholder value. The Group is not required to meet any capital requirements.

Grup mengelola permodalan untuk menjaga kelangsungan

usahanya dalam rangka memaksimumkan kekayaan para pemegang saham dan manfaat kepada pihak lain yang berkepentingan terhadap Grup dan untuk menjaga struktur optimal permodalan untuk mengurangi biaya permodalan.

The Group manages its capital to safeguard the Group's ability to continue as a going concern in order to maximize the return to shareholders and benefits for other stakeholders and to maintain optimal capital structure to reduce the cost of capital.

Tabel dibawah ini menunjukan analisis jatuh tempo liabilitas

keuangan Grup dalam rentang waktu yang menunjukan jatuh tempo kontraktual untuk semua liabilitas keuangan dimana jatuh tempo kontraktual sangat penting untuk pemahaman terhadap arus kas. Jumlah yang diungkapkan dalam tabel adalah arus kas kontraktual yang tidak terdiskonto (termasuk pembayaran pokok dan bunga).

The following table analyze the Group’s financial liabilities into relevant maturity groupings based on their contractual maturities for all financial liabilities and for which the contractual maturities are essential for an understanding of the timing of the cash flows. The amounts disclosed in the table are the contractual undiscounted cash flows (including principal and interest payment).

31 Desember/ December 2019

Jumlah/ Total

Jatuh Tempo 1 Tahun/

Maturity of 1 Year 1 – 5 Tahun/ 1 – 5 Years

Diatas 5 Tahun/

Over 5 Years

Utang usaha 489.868.788.332 489.868.788.331 - - Trade payables Pendapatan diterima

dimuka 223.649.292.460 223.649.292.460 - - Unearned

revenue Utang bank 348.000.000.000 90.000.000.000 258.000.000.000 - Bank loan Jumlah 1.061.518.080.792 803.518.080.791 258.000.000.000 - Total

31 Desember/ December 2018

Jumlah/ Total

Jatuh Tempo 1 Tahun/

Maturity of 1 Year 1 – 5 Tahun/ 1 – 5 Years

Diatas 5 Tahun/

Over 5 Years

Utang usaha 218.629.410.367 218.629.410.367 - - Trade payables Pendapatan

diterima dimuka 227.284.850.141 227.284.850.141 - - Unearned

revenue Utang lembaga

keuangan lainnya 66.033.000.000 - 66.033.000.000 - Other financial

Institution loan

Utang pihak berelasi 75.724.979 75.724.979 - - Due to related

parties Jumlah 512.022.985.487 445.989.985.487 66.033.000.000 - Total

Page 215: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

62

30. RISIKO MANAJEMEN KEUANGAN (lanjutan) 30. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued) Risiko likuiditas (lanjutan) Liquidity risk (continued) Tujuan utama dari pengelolaan modal Grup adalah untuk

memastikan bahwa Perusahaan mempertahankan rasio modal yang sehat dalam rangka mendukung bisnis dan memaksimalkan nilai pemegang saham. Grup tidak diwajibkan untuk memenuhi syarat-syarat modal tertentu.

The primary objective of the Group's capital management is to ensure that it maintains healthy capital ratio in order to support its business and maximize shareholder value. The Group is not required to meet any capital requirements.

Grup mengelola permodalan untuk menjaga kelangsungan

usahanya dalam rangka memaksimumkan kekayaan para pemegang saham dan manfaat kepada pihak lain yang berkepentingan terhadap Grup dan untuk menjaga struktur optimal permodalan untuk mengurangi biaya permodalan.

The Group manages its capital to safeguard the Group's ability to continue as a going concern in order to maximize the return to shareholders and benefits for other stakeholders and to maintain optimal capital structure to reduce the cost of capital.

Tabel dibawah ini menunjukan analisis jatuh tempo liabilitas

keuangan Grup dalam rentang waktu yang menunjukan jatuh tempo kontraktual untuk semua liabilitas keuangan dimana jatuh tempo kontraktual sangat penting untuk pemahaman terhadap arus kas. Jumlah yang diungkapkan dalam tabel adalah arus kas kontraktual yang tidak terdiskonto (termasuk pembayaran pokok dan bunga).

The following table analyze the Group’s financial liabilities into relevant maturity groupings based on their contractual maturities for all financial liabilities and for which the contractual maturities are essential for an understanding of the timing of the cash flows. The amounts disclosed in the table are the contractual undiscounted cash flows (including principal and interest payment).

31 Desember/ December 2019

Jumlah/ Total

Jatuh Tempo 1 Tahun/

Maturity of 1 Year 1 – 5 Tahun/ 1 – 5 Years

Diatas 5 Tahun/

Over 5 Years

Utang usaha 489.868.788.332 489.868.788.331 - - Trade payables Pendapatan diterima

dimuka 223.649.292.460 223.649.292.460 - - Unearned

revenue Utang bank 348.000.000.000 90.000.000.000 258.000.000.000 - Bank loan Jumlah 1.061.518.080.792 803.518.080.791 258.000.000.000 - Total

31 Desember/ December 2018

Jumlah/ Total

Jatuh Tempo 1 Tahun/

Maturity of 1 Year 1 – 5 Tahun/ 1 – 5 Years

Diatas 5 Tahun/

Over 5 Years

Utang usaha 218.629.410.367 218.629.410.367 - - Trade payables Pendapatan

diterima dimuka 227.284.850.141 227.284.850.141 - - Unearned

revenue Utang lembaga

keuangan lainnya 66.033.000.000 - 66.033.000.000 - Other financial

Institution loan

Utang pihak berelasi 75.724.979 75.724.979 - - Due to related

parties Jumlah 512.022.985.487 445.989.985.487 66.033.000.000 - Total

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

63

30. RISIKO MANAJEMEN KEUANGAN (lanjutan) 30. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued) Estimasi nilai wajar Fair value estimation Nilai wajar aset dan liabillitas keuangan di estimasi untuk

keperluan pengakuan dan pengukuran atau untuk keperluan pengungkapan.

The fair value of financial assets and financial liabilities must be estimated for recognition and measurement or for disclosure purposes.

PSAK 68, “Pengukuran nilai wajar” mensyaratkan

pengungkapan atas pengukuran nilai wajar dengan tingkat hierarki nilai wajar sebagai berikut:

PSAK 68, “Fair value measurement” requires disclosure of fair value measurements by level of the following fair value measurement hierarchy:

(a) harga kuotasian (tidak disesuaikan) dalam pasar aktif

untuk aset atau liabilitas yang identik (tingkat 1), (a) quoted prices (unadjusted) in active markets for

identical assets or liabilities (level 1), (b) input selain harga kuotasian yang termasuk dalam tingkat

1 yang dapat diobservasi untuk aset atau liabilitas, baik secara langsung (misalnya harga) atau secara tidak langsung (misalnya derivasi dari harga) (tingkat 2), dan

(b) inputs other than quoted prices included within level 1 that are observable for the asset or liability, either directly (as prices) or indirectly (derived from prices) (level 2), and

(c) input untuk aset atau liabilitas yang bukan berdasarkan

data pasar yang dapat diobservasi (input yang tidak dapat diobservasi) (tingkat 3).

(c) inputs for the asset or liability that are not based on observable market data (unobservable inputs) (level 3).

Tabel di bawah ini menggambarkan nilai tercatat dan nilai wajar

dari aset dan liabilitas keuangan: The fair values of financial assets and liabilities, together with

the carrying amounts, are as follows: 31 Desember/ December 2019 31 Desember/ December 2018

Nilai tercatat/ As reported

Estimasi nilai wajar/ Estimated

fair value Nilai tercatat/ As reported

Estimasi nilai wajar/ Estimated

fair value

Aset keuangan Financial assets

Kas dan setara kas 917.292.193.308 917.292.193.308 858.487.409.278 858.487.409.278 Cash and cash

equivalent

Piutang usaha 191.094.464.179 191.094.464.179 63.094.292.524 63.094.292.524 Trade

receivables Pinjaman pihak

berelasi 62.478.000.000 62.478.000.000 - - Due from

related party

Piutang lain-lain 166.381.875.000 166.381.875.000 Other

receivables Jumlah aset

keuangan 1.337.246.532.487 1.337.246.532.487 921.581.701.802 921.581.701.802 Total financial

assets

Page 216: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

64

30. RISIKO MANAJEMEN KEUANGAN (lanjutan) 30. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued) Estimasi nilai wajar (lanjutan) Fair value estimation (continued)

31 Desember/ December 2019 31 Desember/ December 2018

Nilai tercatat/ As reported

Estimasi nilai wajar/ Estimated

fair value Nilai tercatat/ As reported

Estimasi nilai wajar/ Estimated

fair value

Liabilitas keuangan Financial liabilities

Utang usaha 489.868.788.332 489.868.788.332 218.629.410.367 218.629.410.367 Trade payables Pendapatan diterima

dimuka 223.649.292.460 223.649.292.460 227.284.850.141 227.284.850.141 Unearned

revenue Utang bank 348.000.000.000 348.000.000.000 - - Bank loan

Utang lembaga keuangan lainnya - - 66.033.000.000 66.033.000.000

Other financial Institution

loan

Utang pihak berelasi - - 75.724.979 75.724.979 Due to related

parties Jumlah liabilitas

keuangan 1.061.518.080.792 1.061.518.080.792 512.022.985.487 512.022.985.487 Total financial

liabilities

Nilai wajar atas sebagian besar aset dan liabilitas keuangan mendekati nilai tercatat karena dampak pendiskontoan yang tidak signifikan.

The fair value of most of the financial assets and liabilities approximates their carrying amount, as the impact of discounting is not significant.

Tidak terdapat pengalihan antara tingkat 1 dan 2 selama

periode berjalan. There were no transfers between levels 1 and 2 during the

period. Nilai wajar untuk instrumen keuangan yang diperdagangkan di

pasar aktif ditentukan berdasarkan kuotasi nilai pasar pada tanggal pelaporan.

The fair value of financial instruments traded in active markets is based on quoted market prices at the reporting date.

Kuotasi nilai pasar yang digunakan Grup untuk aset keuangan

adalah harga penawaran (bid price), sedangkan untuk liabilitas keuangan menggunakan harga jual (ask price). Instrumen keuangan ini termasuk dalam tingkat 1.

The quoted market price used for financial assets held by the Group is the current bid price, while financial liabilities use ask price. These instruments are included in level 1.

Nilai wajar instrumen keuangan yang tidak diperdagangkan di

pasar aktif ditentukan dengan menggunakan teknik penilaian tertentu. Teknik tersebut menggunakan data pasar yang dapat diobservasi sepanjang tersedia dan seminimal mungkin mengacu pada estimasi.

The fair value of financial instruments that are not traded in an active market is determined using valuation techniques. These valuation techniques maximise the use of observable market data where it is available and rely as little as possible on estimates.

Apabila seluruh input signifikan atas nilai wajar dapat

diobservasi, instrumen keuangan ini termasuk dalam tingkat 2. If all significant inputs required to fair value an instrument are

observable, the instrument is included in level 2.

Page 217: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

64

30. RISIKO MANAJEMEN KEUANGAN (lanjutan) 30. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued) Estimasi nilai wajar (lanjutan) Fair value estimation (continued)

31 Desember/ December 2019 31 Desember/ December 2018

Nilai tercatat/ As reported

Estimasi nilai wajar/ Estimated

fair value Nilai tercatat/ As reported

Estimasi nilai wajar/ Estimated

fair value

Liabilitas keuangan Financial liabilities

Utang usaha 489.868.788.332 489.868.788.332 218.629.410.367 218.629.410.367 Trade payables Pendapatan diterima

dimuka 223.649.292.460 223.649.292.460 227.284.850.141 227.284.850.141 Unearned

revenue Utang bank 348.000.000.000 348.000.000.000 - - Bank loan

Utang lembaga keuangan lainnya - - 66.033.000.000 66.033.000.000

Other financial Institution

loan

Utang pihak berelasi - - 75.724.979 75.724.979 Due to related

parties Jumlah liabilitas

keuangan 1.061.518.080.792 1.061.518.080.792 512.022.985.487 512.022.985.487 Total financial

liabilities

Nilai wajar atas sebagian besar aset dan liabilitas keuangan mendekati nilai tercatat karena dampak pendiskontoan yang tidak signifikan.

The fair value of most of the financial assets and liabilities approximates their carrying amount, as the impact of discounting is not significant.

Tidak terdapat pengalihan antara tingkat 1 dan 2 selama

periode berjalan. There were no transfers between levels 1 and 2 during the

period. Nilai wajar untuk instrumen keuangan yang diperdagangkan di

pasar aktif ditentukan berdasarkan kuotasi nilai pasar pada tanggal pelaporan.

The fair value of financial instruments traded in active markets is based on quoted market prices at the reporting date.

Kuotasi nilai pasar yang digunakan Grup untuk aset keuangan

adalah harga penawaran (bid price), sedangkan untuk liabilitas keuangan menggunakan harga jual (ask price). Instrumen keuangan ini termasuk dalam tingkat 1.

The quoted market price used for financial assets held by the Group is the current bid price, while financial liabilities use ask price. These instruments are included in level 1.

Nilai wajar instrumen keuangan yang tidak diperdagangkan di

pasar aktif ditentukan dengan menggunakan teknik penilaian tertentu. Teknik tersebut menggunakan data pasar yang dapat diobservasi sepanjang tersedia dan seminimal mungkin mengacu pada estimasi.

The fair value of financial instruments that are not traded in an active market is determined using valuation techniques. These valuation techniques maximise the use of observable market data where it is available and rely as little as possible on estimates.

Apabila seluruh input signifikan atas nilai wajar dapat

diobservasi, instrumen keuangan ini termasuk dalam tingkat 2. If all significant inputs required to fair value an instrument are

observable, the instrument is included in level 2.

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

65

30. RISIKO MANAJEMEN KEUANGAN (lanjutan) 30. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued) Estimasi nilai wajar (lanjutan) Fair value estimation (continued) Jika satu atau lebih input yang signifikan tidak berdasarkan data

pasar yang dapat diobservasi, maka instrumen tersebut masuk ke dalam tingkat 3.

If one or more of the significant inputs is not based on observable market data, the instrument is included in level 3.

Teknik penilaian tertentu digunakan untuk menentukan nilai

instrumen keuangan mencakup: Specific valuation techniques used to value financial

instruments include: - penggunaan harga yang diperoleh dari bursa atau

pedagang efek untuk instrumen sejenis; dan - the use of quoted market prices or dealer quotes for

similar instruments; and - teknik lain, seperti analisis arus kas diskontoan,

digunakan untuk menentukan nilai wajar instrumen keuangan lainnya.

- other techniques, such as discounted cash flows analysis, are used to determine fair value for the remaining financial instruments.

31. SEGMEN OPERASI 31. SEGMENT OPERATION Grup memiliki kegiatan usaha sebagai pengembang properti

berupa apartemen, ruko, dan komersial area lainnya. Grup melaporkan segmen-segmen berdasarkan PSAK No. 5 (revisi 2015) berdasarkan segmen usaha sebagai berikut:

The Group has business activities as a property developer in the form of apartments, shophouses and other commercial areas. The Group reported its segments based on PSAK No. 5 (revised 2015) based on their businesses are as follows:

31 Desember/ December 2019

Apartemen/ Apartment

Tanah/ Land

Jumlah/ Total

Pendapatan 381.511.353.293 57.050.500.000 438.561.853.293 Revenue Beban pokok pendapatan (261.250.707.687) (32.327.000.000) (293.577.707.687) Cost of revenue Laba bruto 120.260.645.606 24.723.500.000 144.984.145.606 Gross profit Beban penjualan (13.196.819.851) Sales and marketing expense Beban umum dan

administrasi (35.345.962.005) General and administrative

expenses Pajak penghasilan final (6.269.039.606) Final tax Penghasilan keuangan 45.067.914.067 Finance income Beban keuangan (15.917.256.942) Finance costs Pendapatan/(beban) lain-lain (93.533.493) Other income/(expense) Laba/(rugi) bersih 119.229.447.775 Net income/(loss)

Jumlah aset segmen 2.336.951.970.803 2.336.951.970.803 Total segment assets Jumlah liabilitas segmen 1.070.731.581.250 1.070.731.581.250 Total segment liabilities

Page 218: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

66

31. SEGMEN OPERASI (lanjutan) 31. SEGMENT OPERATION (continued)

31 Desember/ December 2018

Apartemen/ Apartment

Tanah/ Land

Jumlah/ Total

Pendapatan 308.341.586.146 24.303.514.000 332.645.100.146 Revenue Beban pokok pendapatan (207.166.915.295) (6.429.598.518) (213.596.513.813) Cost of revenue Laba bruto 101.174.670.851 17.873.915.482 119.048.586.333 Gross profit Beban penjualan (33.710.605.886) Sales and marketing expense Beban umum dan

administrasi (22.057.443.806) General and administrative

expenses Pajak penghasilan final (14.922.073.211) Final tax Penghasilan keuangan 5.597.315.374 Finance income Beban keuangan (9.410.551.152) Finance costs Pendapatan/(beban) lain-lain 1.676.034.044 Other income/(expense) Laba/(rugi) bersih 46.221.261.696 Net income/(loss) Jumlah aset segmen 1.622.298.113.795 - 1.622.298.113.795 Total segment assets Jumlah liabilitas segmen 541.285.067.978 - 541.285.067.978 Total segment liabilities

32. ASET DAN LIABILITAS MONETER DALAM MATA UANG

ASING 32. ASSETS AND LIABILITIES DENOMINATED IN FOREIGN

CURRENCIES

31 Desember/ December 2019 31 Desember/ December 2018

Dolar Amerika Serikat/

US Dollar

Setara dengan Rupiah/

Equivalent to Rupiah

Dolar Amerika Serikat/

US Dollar

Setara dengan Rupiah/

Equivalent to Rupiah

Aset Assets

Kas dan setara kas 21.688,86 301.496.951 310.569,28 4.497.353.744 Cash and cash

equivalent Jumlah 21.688,86 301.496.951 310.569,28 4.497.353.744 Total Liabilitas Liabilities Utang lembaga keuangan

lainnya - - 4.554.000 66.033.000.000 Other financial

Institution loan Jumlah - - 4.554.000 66.033.000.000 Total

33. LABA BERSIH PER SAHAM 33. EARNINGS PER SHARE Laba per saham dasar adalah sebagai berikut: Basic earnings per share are as follows: 31 Desember/

Desember 2019

31 Desember/ Desember

2018

Laba bersih yang dapat diatribusikan Net income attributable entitas induk 119.173.126.104 46.221.261.696 owners or the parent entity Rata-rata tertimbang jumlah saham Weighted average number biasa yang beredar 3.203.660.036 1.489.335.238 of outstanding ordinary shares Laba per saham dasar 37,20 31,03 Basic earnings per share

Page 219: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

66

31. SEGMEN OPERASI (lanjutan) 31. SEGMENT OPERATION (continued)

31 Desember/ December 2018

Apartemen/ Apartment

Tanah/ Land

Jumlah/ Total

Pendapatan 308.341.586.146 24.303.514.000 332.645.100.146 Revenue Beban pokok pendapatan (207.166.915.295) (6.429.598.518) (213.596.513.813) Cost of revenue Laba bruto 101.174.670.851 17.873.915.482 119.048.586.333 Gross profit Beban penjualan (33.710.605.886) Sales and marketing expense Beban umum dan

administrasi (22.057.443.806) General and administrative

expenses Pajak penghasilan final (14.922.073.211) Final tax Penghasilan keuangan 5.597.315.374 Finance income Beban keuangan (9.410.551.152) Finance costs Pendapatan/(beban) lain-lain 1.676.034.044 Other income/(expense) Laba/(rugi) bersih 46.221.261.696 Net income/(loss) Jumlah aset segmen 1.622.298.113.795 - 1.622.298.113.795 Total segment assets Jumlah liabilitas segmen 541.285.067.978 - 541.285.067.978 Total segment liabilities

32. ASET DAN LIABILITAS MONETER DALAM MATA UANG

ASING 32. ASSETS AND LIABILITIES DENOMINATED IN FOREIGN

CURRENCIES

31 Desember/ December 2019 31 Desember/ December 2018

Dolar Amerika Serikat/

US Dollar

Setara dengan Rupiah/

Equivalent to Rupiah

Dolar Amerika Serikat/

US Dollar

Setara dengan Rupiah/

Equivalent to Rupiah

Aset Assets

Kas dan setara kas 21.688,86 301.496.951 310.569,28 4.497.353.744 Cash and cash

equivalent Jumlah 21.688,86 301.496.951 310.569,28 4.497.353.744 Total Liabilitas Liabilities Utang lembaga keuangan

lainnya - - 4.554.000 66.033.000.000 Other financial

Institution loan Jumlah - - 4.554.000 66.033.000.000 Total

33. LABA BERSIH PER SAHAM 33. EARNINGS PER SHARE Laba per saham dasar adalah sebagai berikut: Basic earnings per share are as follows: 31 Desember/

Desember 2019

31 Desember/ Desember

2018

Laba bersih yang dapat diatribusikan Net income attributable entitas induk 119.173.126.104 46.221.261.696 owners or the parent entity Rata-rata tertimbang jumlah saham Weighted average number biasa yang beredar 3.203.660.036 1.489.335.238 of outstanding ordinary shares Laba per saham dasar 37,20 31,03 Basic earnings per share

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

67

33. LABA BERSIH PER SAHAM (lanjutan) 33. EARNINGS PER SHARE (continued)

Laba per saham dilusian adalah sebagai berikut: Diluted earnings per share are as follows: 31 Desember/

December 2019

31 Desember/ December

2018

Laba bersih yang dapat diatribusikan Net income attributable entitas induk 119.173.126.103 46.221.261.696 owners or the parent entity Rata-rata tertimbang jumlah saham Weighted average number biasa yang beredar dan efek yang

bersifat dilutif 3.873.427.924 4.188.857.649 of outstanding ordinary shares and

another dilutive equity instrument Laba per saham dilusian 30,77 11,03 Diluted earnings per share

34. PERIKATAN PENTING 34. SIGNIFICANT COMMITMENT a. Proyek Gateway Park didirikan atas perjanjian kerjasama

antara ADHI dan NWP didasarkan pada akta No. 2 tanggal 2 Maret 2017 yang dibuat dihadapan Notaris Chilmiyati Rufaida, S.H., dengan nama pelaksana “ADHI-NWP Kerjasama”. Selanjutnya berdasarkan addendum yang didasarkan pada akta No. 2 tanggal 7 Juni 2017 yang dibuat dihadapan Notaris Chilmiyati Rufaida, S.H., mengenai penunjukan Perusahaan sebagai pengganti dalam perjanjian kerjasama dengan ADHI. Semua tanggungjawab dan konsekuensi yang semula menjadi tanggungjawab NWP berubah menjadi tanggungjawab Perusahaan. Para pihak menyepakati ketentuan perjanjian kerjasama sebagai berikut: - Para pihak secara bersama-sama memiliki secara

sah dan mempunyai hak atas tanah objek kerjasama dengan porsi kepemilikan objek kerjasama masing-masing sebesar 50% dan hal tersebut merupakan penyertaan dari masing-masing pihak dalam pelaksanaan kerjasama ini.

a. The Gateway Park project was established under a cooperation agreement between ADHI and NWP are based on notarial deed No. 2 dated 2 March 2017 made before Notary Chilmiyati Rufaida, S.H., under the name of "ADHI-NWP Kerjasama" executor. Furthermore, based on the addendum based on notarial dated 7 June 2017 made before Notary Chilmiyati Rufaida, S.H., Regarding the appointment of Company as a substitute in the cooperation agreement with ADHI. All responsibilities and consequences that were originally the responsibility of NWP turned into the responsibility of Company. The parties agreed to the terms of the cooperation agreement as follows: - The parties jointly own legally and have the right to

land the object of cooperation with the ownership portion of the respective object of cooperation amounting to 50% and this is the participation of each party in the implementation of this collaboration.

- Para pihak sepakat jika dalam proses pelaksanaan

pembangunan, perolehan perizinan, pengembangan pemasaran dan pengelolaan dalam kerjasama ini diperlukan biaya/dana tambahan maka akan diproporsikan masing-masing sebesar 50%:50% sesuai dengan business plan yang disepakati dalam akta tersebut dan di review secara berkala.

- Apabila salah satu pihak tidak melakukan penyetoran, maka porsi profit sharing-nya akan berkurang secara proporsional.

- The parties agree that in the process of development, obtaining permit, developing marketing and management in this collaboration requires additional costs/funds, which will be divided proportionaly 50%:50% based on agreeded business plan in the deed and will be reviewed periodically.

- If one of the parties does not make a deposit, the portion of the profit sharing will be decrease proportionally.

Page 220: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

68

34. PERIKATAN PENTING (lanjutan) 34. SIGNIFICANT COMMITMENT (continued) - Keuntungan yang dihasilkan kerjasama yang

dibagikan kepada para pihak ditentukan dengan skema profit dan loss sharing yang bersifat floating dengan ADHI mendapatkan 60% dan Perusahaan mendapatkan 40%.

- The profit generated by the cooperation distributed to the parties is determined by the floating profit and loss sharing scheme with ADHI get 60% and Company earn 40%.

b. Proyek Urban Signature Ciracas didirikan atas akta

perjanjian kerjasama antara ADHI dan Perusahaan didasarkan pada akta No. 10 tanggal 23 Desember 2017 yang dibuat dihadapan Notaris Chilmiyati Rufaida, S.H., untuk mengembangkan tanah milik pihak pertama, Perusahaan yang terletak di Jl. Penganten Ali, Ciracas, Jakarta Timur kepada pihak kedua, ADHI dengan total luas tanah sebesar 62.239 m2 dan dengan total harga senilai Rp161.821.400.000. Para pihak menyepakati ketentuan perjanjian kerjasama sebagai berikut:

b. The Urban Signature Ciracas project was established under a cooperation agreement between ADHI and Company based on notarial deed No. 10 dated 23 December 2017 made before Notary Chilmiyati Rufaida, S.H., to develop first-owned land, Company located on Jl. Penganten Ali, Ciracas, East Jakarta to the second party, ADHI with a total land area of 62,239 m2 and with a total price of Rp161,821,400,000. The parties agreed to the terms of the cooperation agreement as follows:

- Bahwa untuk kepentingan perjanjian yang

mensyaratkan kepemilikan penuh atas tanah objek kerjasama yang tidak bisa dilakukan ADHI- Perusahaan Kerjasama sebagai entitas non badan hukum, maka para pihak sepakat tanah objek kerjasama disertifikatkan dan dibalik nama ke atas nama ADHI dengan tetap memperhatikan/mengakui penyertaan Perusahaan sebesar 50% dari nilai tanah obyek kerjasama.

- For the purposes of the agreement, requiring full ownership of the land of cooperation that cannot be carried out by ADHI-CompanyCooperation as a non-legal entity, the parties agree the land of the cooperation object is signed and change the name of ownership to ADHI while still considering/acknowledging the Company participation of 50 % of the land value of the object of cooperation.

- Kerjasama sepakat bahwa ADHI akan memiliki tanah

milik UJP dengan pembayaran sebesar 50% dari nilai tanah atau senilai Rp80.910.700 yang selanjutnya menjadi penyertaan ADHI didalam kerjasama dan sisanya senilai Rp80.910.700.000 merupakan penyertaan UJP dalam kerjasama.

- ADHI akan melaksanakan pembayaran sebesar 50%

atau senilai Rp80.910.700.000 diatas kepada UJP melalui penandatanganan Perjanjian Pengikatan Jual Beli.

- The agreement was agreed that ADHI would own UJP's land with payment of 50% of the land value or Rp80,910,700 which would later become ADHI investment in the cooperation and the remaining Rp80,910,700,000 represents the participation of UJP in cooperation.

- ADHI will make a payment of 50% or Rp80,910,700,000 to UJP through the signing of the Sale and Purchase Agreement.

- Para pihak secara bersama-sama memiliki secara

sah dan mempunyai hak atas tanah objek kerjasama dengan porsi kepemilikan objek kerjasama masing-masing sebesar 50%.

- The parties togetherly legally own and have a 50% share of each other's cooperation.

Page 221: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

68

34. PERIKATAN PENTING (lanjutan) 34. SIGNIFICANT COMMITMENT (continued) - Keuntungan yang dihasilkan kerjasama yang

dibagikan kepada para pihak ditentukan dengan skema profit dan loss sharing yang bersifat floating dengan ADHI mendapatkan 60% dan Perusahaan mendapatkan 40%.

- The profit generated by the cooperation distributed to the parties is determined by the floating profit and loss sharing scheme with ADHI get 60% and Company earn 40%.

b. Proyek Urban Signature Ciracas didirikan atas akta

perjanjian kerjasama antara ADHI dan Perusahaan didasarkan pada akta No. 10 tanggal 23 Desember 2017 yang dibuat dihadapan Notaris Chilmiyati Rufaida, S.H., untuk mengembangkan tanah milik pihak pertama, Perusahaan yang terletak di Jl. Penganten Ali, Ciracas, Jakarta Timur kepada pihak kedua, ADHI dengan total luas tanah sebesar 62.239 m2 dan dengan total harga senilai Rp161.821.400.000. Para pihak menyepakati ketentuan perjanjian kerjasama sebagai berikut:

b. The Urban Signature Ciracas project was established under a cooperation agreement between ADHI and Company based on notarial deed No. 10 dated 23 December 2017 made before Notary Chilmiyati Rufaida, S.H., to develop first-owned land, Company located on Jl. Penganten Ali, Ciracas, East Jakarta to the second party, ADHI with a total land area of 62,239 m2 and with a total price of Rp161,821,400,000. The parties agreed to the terms of the cooperation agreement as follows:

- Bahwa untuk kepentingan perjanjian yang

mensyaratkan kepemilikan penuh atas tanah objek kerjasama yang tidak bisa dilakukan ADHI- Perusahaan Kerjasama sebagai entitas non badan hukum, maka para pihak sepakat tanah objek kerjasama disertifikatkan dan dibalik nama ke atas nama ADHI dengan tetap memperhatikan/mengakui penyertaan Perusahaan sebesar 50% dari nilai tanah obyek kerjasama.

- For the purposes of the agreement, requiring full ownership of the land of cooperation that cannot be carried out by ADHI-CompanyCooperation as a non-legal entity, the parties agree the land of the cooperation object is signed and change the name of ownership to ADHI while still considering/acknowledging the Company participation of 50 % of the land value of the object of cooperation.

- Kerjasama sepakat bahwa ADHI akan memiliki tanah

milik UJP dengan pembayaran sebesar 50% dari nilai tanah atau senilai Rp80.910.700 yang selanjutnya menjadi penyertaan ADHI didalam kerjasama dan sisanya senilai Rp80.910.700.000 merupakan penyertaan UJP dalam kerjasama.

- ADHI akan melaksanakan pembayaran sebesar 50%

atau senilai Rp80.910.700.000 diatas kepada UJP melalui penandatanganan Perjanjian Pengikatan Jual Beli.

- The agreement was agreed that ADHI would own UJP's land with payment of 50% of the land value or Rp80,910,700 which would later become ADHI investment in the cooperation and the remaining Rp80,910,700,000 represents the participation of UJP in cooperation.

- ADHI will make a payment of 50% or Rp80,910,700,000 to UJP through the signing of the Sale and Purchase Agreement.

- Para pihak secara bersama-sama memiliki secara

sah dan mempunyai hak atas tanah objek kerjasama dengan porsi kepemilikan objek kerjasama masing-masing sebesar 50%.

- The parties togetherly legally own and have a 50% share of each other's cooperation.

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

69

34. PERIKATAN PENTING (lanjutan) 34. SIGNIFICANT COMMITMENT (continued) - Para pihak sepakat apabila dalam proses

pelaksanaan pembangunan, perolehan perizinan, pengembangan pemasaran dan pengelolaan dalam kerjasama ini diperlukan biaya/dana tambahan maka akan diproporsikan masing-masing sebesar 50%:50% sesuai dengan business plan yang disepakati dalam akta tersebut dan di review secara berkala.

- For the development process, licenses and other development in this field, the JO will require additional cost, it will be divided proportionaly 50%:50% based on agreeded business plan in the deed and will be reviewed periodically.

- Apabila salah satu pihak tidak melakukan penyetoran, maka porsi profit sharing-nya akan berkurang secara proporsional.

- If one of the parties does not make a deposit, the portion of the profit sharing will be decrease proportionally.

- Keuntungan yang dihasilkan kerjasama yang

dibagikan kepada para pihak ditentukan dengan skema profit dan loss sharing, yang bersifat Floating dengan ADHI mendapatkan 60% dan Perusahaan mendapatkan 40%.

- The profit generated by the cooperation distributed to the parties is determined by profit and loss sharing scheme, which is Floating with ADHI get 60% and Company get 40%.

c. Surat Perjanjian Pemborongan dengan PT Adhi

Persada Gedung tanggal 2 Oktober 2017, No.001/SPK/TOD1-GWP/PROD/X/2017 untuk pekerjaan Pondasi, Struktur, Arsitektur dan MEP Bangunan Ruko Proyek Gateway Park Jatibening Baru–Kota Bekasi dengan nilai kontrak Rp24.261.206.896.

c. Letter of Agreement with PT Adhi Persada Gedung dated 2 October 2017, No.001 / SPK / TOD1-GWP / PROD / X / 2017 for the work of Foundation, Structure, Architecture and MEP Building for Commercial Gateway Park Project Jatibening Baru-Kota Bekasi with a contract value of Rp24,261,206,896.

Addendum I Surat Perjanjian Pemborongan dengan

PT Adhi Persada Gedung tanggal 1 Mei 2018, No. 002-ADD/SPK/TOD1-GWP/PROD/V/2018 untuk pekerjaan Pondasi dan Struktur Bangunan Apartemen Lot 01 Proyek Gateway Park Jatibening Baru–Kota Bekasi dengan nilai kontrak Rp97.881.282.935.

Addendum I Letter of Agreement with PT Adhi Persada Gedung dated 1 May 2018, No. 002-ADD/SPK/ TOD1-GWP/PROD/V/2018 for the work of the Foundation and Apartment Building Structure Lot 01 of the Gateway Park Jatibening Baru Project-Kota Bekasi with a contract value of Rp97,881,282,935.

d. Surat Perintah Mulai Kerja PT Adhi Persada Gedung

perihal pekerjaan jasa kontruksi Proyek Urban Signature meliputi Pekerjaan Preliminary dan Pekerjaan Struktur No.1465/TOD-XI/2017 tanggal 15 November 2017 dengan nilai kontrak Rp110.000.000.000.

d. The Starting Work Order of PT Adhi Persada Gedung regarding the work of the Urban Signature Project construction services includes Preliminary and Structural No.1465/TOD-XI/2017 dated 15 November 2017 with a contract value of Rp110,000,000,000.

e. Perusahaan menandatangani Kontrak Perjanjian

Pemborongan dengan PT Adhi Persada Gedung dengan No.PERJ/07/VII/2018 tanggal 9 Juli 2018 mengenai Pekerjaan Design dan Build Paket Pekerjaan Struktur, Arsitektur, Mekanikal Elektrikal dan Plumbing Proyek Urban Sky Cikunir. Nilai kontrak sebesar Rp667.775.000.000 dengan jangka waktu pelaksanaan proyek selama 36 bulan kalender.

The Company signed a Contract of Contract with PT Adhi Persada Gedung with No. PERJ/07/VII/2018 dated 9 July 2018 concerning Design Work and Build Structure, Architecture, Electrical Mechanical and Plumbing Work Packages for Cikunir Urban Sky Project. The contract value is Rp667,775,000,000 with the project implementation period for 36 calendar months.

Page 222: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

70

34. PERIKATAN PENTING (lanjutan) 34. SIGNIFICANT COMMITMENT (continued) Lingkup pekerjaan adalah pekerjaan struktur, pekerjaan

mekanikal dan elektrikal, pekerjaan arsitektur, landscape dan fasilitas umum, konsultan perencanaan dan peralatan lainnya.

The scope of work is structural work, mechanical and electrical work, architectural work, landscape and public facilities, planning consultants and other equipment.

Investasi PT Adhi Persada Gedung senilai

Rp100.000.000.000 yang dikonversi menjadi pembelian unit apartemen. Perusahaan akan melakukan pembelian kembali unit apartemen tersebut apabila tidak berhasil terjual setelah 6 bulan dari BAST 1.

Investment of PT Adhi Persada Gedung worth Rp100,000,000,000 Which converted into purchase of apartment units. The Company will repurchase the units if not sold yet after 6 months from BAST 1.

f. Berdasarkan akta Notaris Erlly Hendriati Kuswandy, S.H.,

M.Kn., No. 9 tanggal 18 Juli 2018 Perusahaan menandatangi Perjanjian Sewa Menyewa dengan Handoyo Santoso, S.H., bahwa Perusahaan menyewa sebidang tanah bangunan yang berlokasi di Jl. KH. Noer Ali, Komplek Grand Kota Bintang, Blok A No. 3 dan No. 5, Kelurahan Jakasampurna, Kecamatan Bekasi Barat, Kota bekasi dengan nilai sewa sebesar Rp600.000.000 dan jangka waktu selama 2 tahun.

f. Based on Erlly Hendriati Kuswandy, S.H., M.Kn. Notarial deed, No. 9 dated 18 July 2018 The Company signed a Leasing Agreement with Handoyo Santoso, S.H., that the Company leased a plot of land located on Jl. KH. Noer Ali, Grand Kota Bintang Complex, Blok A No. 3 and No. 5, Kelurahan Jakasampurna, Kecamatan Bekasi Barat, Kota bekasi with a rental value of Rp600,000,000 and a period of 2 years.

g. Pada tanggal 2 Juli 2018 Perusahaan menandatangani

Perjanjian Novasi No.112-1/047/VII/2018 dan No. 112-1/048/VII/2018 dengan ADHI dan ACP, dimana terhitung sejak tanggal 2 Juli 2018:

g. On 2 July 2018 the Company signed the Novation Agreement No.112-1/047/VII/2018 and No. 112-1/048/VII/2018 with ADHI and ACP, where as of 2 July 2018:

ADHI menyerahkan kepada ACP seluruh hak dan

kewajiban yang ada dan akan dikemudian hari sebagaimana tercantum dalam Perjanjian Kerjasama.

ADHI handed over to ACP all rights and obligations that existed and will come later as stated in the Cooperation Agreement.

ACP sepakat menggantikan kedudukan ADHI di

dalam Perjanjian Kerjasama dan menerima penyerahan dari ADHI atas seluruh hak dan kewajiban yang timbul berdasarkan Perjanjian Kerjasama sejak tanggal efektif serta berjanji akan melaksanakan hak-hak dan kewajiban-kewajiban sebagaimana yang tercantum dalam Perjanjian Kerjasama, sehingga terhitung sejak tanggal efektif seluruh hak dan kewajiban ADHI kepada Perusahaan berdasarkan Perjanjian Kerjasama beralih menjadi hak dan kewajiban ACP kepada Perusahaan, dan hak dan kewajiban Perusahaan kepada ADHI berdasarkan Perjanjian Kerjasama beralih menjadi hak dan kewajiban Perusahaan kepada ACP.

ACP agrees to replace the position of ADHI in the Cooperation Agreement and accept the assigmnet from ADHI of the entire rights and obligations in the Cooperation Agreement as of the Effective Date and agrees to perform its rights and obligations agrees to perform its rights and obligations as stated in the Cooperation Agreement, therefore as of the effective date, the entire rights and obligations of ADHI toward the company based on the Cooperation Agreement will be assigned to became the rights obligations of ACP to the company, and the rights and obligations of the company to ADHI based on the Cooperation Agreement will be assigned to became the rights and obligations of the company to ACP.

Page 223: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

70

34. PERIKATAN PENTING (lanjutan) 34. SIGNIFICANT COMMITMENT (continued) Lingkup pekerjaan adalah pekerjaan struktur, pekerjaan

mekanikal dan elektrikal, pekerjaan arsitektur, landscape dan fasilitas umum, konsultan perencanaan dan peralatan lainnya.

The scope of work is structural work, mechanical and electrical work, architectural work, landscape and public facilities, planning consultants and other equipment.

Investasi PT Adhi Persada Gedung senilai

Rp100.000.000.000 yang dikonversi menjadi pembelian unit apartemen. Perusahaan akan melakukan pembelian kembali unit apartemen tersebut apabila tidak berhasil terjual setelah 6 bulan dari BAST 1.

Investment of PT Adhi Persada Gedung worth Rp100,000,000,000 Which converted into purchase of apartment units. The Company will repurchase the units if not sold yet after 6 months from BAST 1.

f. Berdasarkan akta Notaris Erlly Hendriati Kuswandy, S.H.,

M.Kn., No. 9 tanggal 18 Juli 2018 Perusahaan menandatangi Perjanjian Sewa Menyewa dengan Handoyo Santoso, S.H., bahwa Perusahaan menyewa sebidang tanah bangunan yang berlokasi di Jl. KH. Noer Ali, Komplek Grand Kota Bintang, Blok A No. 3 dan No. 5, Kelurahan Jakasampurna, Kecamatan Bekasi Barat, Kota bekasi dengan nilai sewa sebesar Rp600.000.000 dan jangka waktu selama 2 tahun.

f. Based on Erlly Hendriati Kuswandy, S.H., M.Kn. Notarial deed, No. 9 dated 18 July 2018 The Company signed a Leasing Agreement with Handoyo Santoso, S.H., that the Company leased a plot of land located on Jl. KH. Noer Ali, Grand Kota Bintang Complex, Blok A No. 3 and No. 5, Kelurahan Jakasampurna, Kecamatan Bekasi Barat, Kota bekasi with a rental value of Rp600,000,000 and a period of 2 years.

g. Pada tanggal 2 Juli 2018 Perusahaan menandatangani

Perjanjian Novasi No.112-1/047/VII/2018 dan No. 112-1/048/VII/2018 dengan ADHI dan ACP, dimana terhitung sejak tanggal 2 Juli 2018:

g. On 2 July 2018 the Company signed the Novation Agreement No.112-1/047/VII/2018 and No. 112-1/048/VII/2018 with ADHI and ACP, where as of 2 July 2018:

ADHI menyerahkan kepada ACP seluruh hak dan

kewajiban yang ada dan akan dikemudian hari sebagaimana tercantum dalam Perjanjian Kerjasama.

ADHI handed over to ACP all rights and obligations that existed and will come later as stated in the Cooperation Agreement.

ACP sepakat menggantikan kedudukan ADHI di

dalam Perjanjian Kerjasama dan menerima penyerahan dari ADHI atas seluruh hak dan kewajiban yang timbul berdasarkan Perjanjian Kerjasama sejak tanggal efektif serta berjanji akan melaksanakan hak-hak dan kewajiban-kewajiban sebagaimana yang tercantum dalam Perjanjian Kerjasama, sehingga terhitung sejak tanggal efektif seluruh hak dan kewajiban ADHI kepada Perusahaan berdasarkan Perjanjian Kerjasama beralih menjadi hak dan kewajiban ACP kepada Perusahaan, dan hak dan kewajiban Perusahaan kepada ADHI berdasarkan Perjanjian Kerjasama beralih menjadi hak dan kewajiban Perusahaan kepada ACP.

ACP agrees to replace the position of ADHI in the Cooperation Agreement and accept the assigmnet from ADHI of the entire rights and obligations in the Cooperation Agreement as of the Effective Date and agrees to perform its rights and obligations agrees to perform its rights and obligations as stated in the Cooperation Agreement, therefore as of the effective date, the entire rights and obligations of ADHI toward the company based on the Cooperation Agreement will be assigned to became the rights obligations of ACP to the company, and the rights and obligations of the company to ADHI based on the Cooperation Agreement will be assigned to became the rights and obligations of the company to ACP.

PT URBAN JAKARTA PROPERTINDO Tbk. DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 31 DECEMBER 2019 AND 2018 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

71

34. PERIKATAN PENTING (lanjutan) 34. SIGNIFICANT COMMITMENT (continued)

ADHI dan ACP saling membebaskan satu sama lain dari masing-masing hak dan kewajiban sebagaimana telah disepakati dalam Perjanjian Kerjasama dan hal-hal lainnya terkait Perjanjian Kerjasama.

ADHI and ACP mutually free each other from their respective rights and obligations as agreed in the Cooperation Agreement and other matters related to the Cooperation Agreement.

ADHI dan Perusahaan membebaskan ACP segala

tuntutan dan kewajiban berdasarkan Perjanjian Kerjasama dari manapun yang terjadi sebelum tanggal efektif.

ADHI and Company agree that the execution of this Novation Agreement will not automatically cause the termination or to cause the Cooperation Agreement to become invalid.

h. Pada tanggal 12 Desember 2018, Perusahaan

menandatangani syarat-syarat dan ketentuan-ketentuan umum pemesanan komersial area kawasan Urban Signature No.028/SSKK/US-XII/2018 dengan total nilai sebesar Rp127.005.472.000.

h. On 12 December 2018, the Company signed a general terms and conditions No.028/SSKK/US-XII/2018 regarding purchase order of Urban Signature commercial area with total value Rp.127,005,472,000.

i. Pada tanggal 12 Desember 2018, Perusahaan

menandatangani syarat-syarat dan ketentuan-ketentuan umum pemesanan komersial area kawasan Gateway Park No.002/SSKK/GWP-XII/2018 dengan total nilai sebesar Rp344.735.600.000.

i. On 12 December 2018, the Company signed a general terms and conditions No.002/SSKK/GWP-XII/2018 regarding purchase order of Gateway Park commercial area with total value Rp.344,735,600,000.

Page 224: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.Laporan Tahunan 2019 Annual Report

LAPORAN KEUANGANFinancial Statement

Halaman ini sengaja dikosongkanThis page is intentionally left blank

Page 225: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta
Page 226: P akart r Lapor Annual Report - Urban Jakarta

PT Urban Jakarta Propertindo Tbk.

District 8 Treasury Tower – Lt 19 F-GSCBD Lot 28, Jl. Jendral Sudirman Kav. 52-53Jakarta Selatan, 12190

[email protected][email protected]

Phone+62 21 88978888

www.urbanjakarta.co.id

LAPORAN TAHUNANANNUAL REPORT

2019