Ortho 2 Klpk

25
EVALUASI EFEK JANGKA PANJANG PADA PASIEN YANG DIRAWAT DENGAN ALAT ORTODONSI FRANKEL TIPE 2 Orthodont ia 2 Nama kelompok: Gusnia Ira Hutabarat (04121004048) Margaret Yunita Arifin (04121004049) Dea Meigina Kamal (04121004050) Evi Novianti (04121004051) Nadya Purwanti (04121004052) Catherine Videlia (04121004053)

description

bhjjh

Transcript of Ortho 2 Klpk

PowerPoint Presentation

EVALUASI EFEK JANGKA PANJANG PADA PASIEN YANG DIRAWAT DENGAN ALAT ORTODONSI FRANKEL TIPE 2

Orthodontia 2

Nama kelompok:Gusnia Ira Hutabarat (04121004048)Margaret Yunita Arifin(04121004049)Dea Meigina Kamal(04121004050)Evi Novianti(04121004051)Nadya Purwanti(04121004052)Catherine Videlia(04121004053)

1PENDAHULUANFRANKEL

Frnkel appliance diberi nama sesuai dengan nama penemunya yaitu Prof. Dr. Rolf Frnkel dari Jerman. Frnkel adalah suatu pesawat fungsional yang digunakan selama fase gigi bercampur untuk mendapatkan perubahan hubungan rahang dalam arah anteroposterior, tranversal dan vertikal. .

Gambar 1. Pesawat Frankel

Sebagai alat yang menciptakan fungsi otot kraniofasial seimbang yang selanjutnya meningkatkan pola aktivitas otot yang lebih normal. Mempengaruhi perkembangan dan pertumbuhan skeletal dan dental, dalam hal ini dengan membebaskan tekanan otot pada daerah pipi dan bibir yang menghalangi pertumbuhan skeletal, sehingga pertumbuhan skeletal maksimal.

Tujuan Penggunaan Pesawat FrankelFRANKLE IIFR-2 merupakan salah satu piranti yang paling populer digunakan.piranti ini digunakan untuk mengoreksi maloklusi kelas II divisi 2.

Pirello, et al (2011) menemukan bahwa penggunaan Frankel 2 dapat menghasilkan perbaikan yang bertahan lama pada pasien dengan maloklusi skeletal kelas II dengan sedikit koreksi tulang dan kompensasi signifikan dari gigi insisifus.

Gambar 3. Pesawat Frankle tipe 2. Kiri : pandangan superior, kanan: pandangan frontal

INDIKASIPerawatan awalDeep bite dengan defisiensi ukuran lengkung dan pola mandibula yang maju dan rotasi.PerawatanlanjutanDeep bite tanpa iregularitas lengkung gigiMaloklusi kelas II divisi 2

KONTRAINDIKASIPasien sangat tidak kooperatifMasa pertumbuhan sudah selesaiMaloklusi klas I dengan severe crowdingKebiasaan buruk mengemut ibu jariMasalah dentoalveolar berat pada gigi geligi permanen

KOMPONEN FR IIKOMPONEN AKRILIKKOMPONEN KAWATSandaran komponen kawat terletak pada permukaan lingual dari anterior bawah membantu untuk:

Mencegah supraerupsi dari gigi insisif bawahUntuk melindungi tekanan lidah dari gigi insisif bawahUntuk aktivasi procline gigi insisif bawah, ketika retroclinedSpring akan dibentuk dalam lingual pad

Aplikasi Alat Penjangkar (anchouring)/desain yg serupa pd embrasur m1- m2 desiduiu/ memaksimalkan penahanan pertumbuhan horizontal pd maksila

Pelindung bukal (buccal shield)u/ screen berpotensi mempersempit gaya otot &pelots bibir di bawah vestibulum labialmencegah fungsi otot perioral yg abnormal & gaya lingualizing terlihat baikmerangsang pertumbuhan tulang

Lama Pemakaian :

15-24 bulan selama periode gigi bercampur.

Pemakaian dilakukan setiap hari. Untuk penyesuaian didalam mulut pasien, pada pemakaian awal alat ini dipakai selama 4-6 jam dalam 3 minggu. Selanjutnya dipakai hanya pada malam hari. Setelah pasien melakukan penyesuaian ini dalam waktu 3-4 bulan maka alat ini harus dipakai setiap hariCARA PEMBUATANEVALUASI EFEK JANGKA PANJANG PADA PASIEN YANG DIRAWAT DENGAN ALAT ORTODONSI FRANKEL TIPE 2

TujuanUntuk mengevaluasi efek dentoskeletal yang dihasilkan oleh pesawat frankel tipe 2 (FR-2) selama perawatan pasien dengan maloklusi kelas II melalui retrusi mandibula dan memverifikasi stabilitas jangka panjang dari perubahan ini.

Bahan dan metode: Sampel FR-2

Sampel dipilih dari pasien yang dirawat dengan menggunakan alat FR-2 pada Second University of Naples dari tahun 1984 hingga 1998. Setiap subjek memiliki dua sefalogram dengan kualitas tinggi yang diambil sebelum dan sesudah perawatan FR-2.

, peneliti memilih pasien yang memiliki :

maloklusiklas II divisi I yang berhubungan dengan retrusi mandibular dengan badan mandibula yang pendekmolar end-to-end, overjet lebih dari 4mm, sudut ANB lebih dari 4dan sudut SNB kurangdari 78

Penurunan dari ukuran tubuh mandibula diukur berdasarkan ukuran proporsional maksila dan mandibula dari tabel Schwarzs [Graber et al., 1985]

16Bahan dan metode:

Sampel FR-2

Sampel dipilih dari pasien yang dirawat dengan menggunakan alat FR-2 pada Second University of Naples dari tahun 1984 hingga 1998. Setiap subjek memiliki dua sefalogram dengan kualitas tinggi yang diambil sebelum dan sesudah perawatan FR-2.Peneliti memilih pasien yang memiliki :maloklusiklas II divisi I yang berhubungan dengan retrusi mandibular dengan badan mandibula yang pendekmolar end-to-end, overjet lebih dari 4mm, sudut ANB lebih dari 4dan sudut SNB kurangdari 78Penurunan dari ukuran tubuh mandibula diukur berdasarkan ukuran proporsional maksila dan mandibula dari tabel Schwarzs [Graber et al., 1985]

Sampel Kontrol

Perubahan yang diamati dalam sampel yang dirawat dibandingkan dengan yang terlihat pada sampel sebanding dari subjek yang memiliki hubungan skeletal klas II yang tidak dirawat dari Second University of Naples dari tahun 1982 sampai 1993.

Analisis Sefalometrik

Sebuah perangkat lunak sefalometrik (View-box, version 3.0) [Halazonetis, 1994] digunakan untuk rejimen digitalisasi yang disesuaikan, yang meliputi 40 landmark dan 4 marker fidusia, diciptakan untuk analisis data sefalometri dan superimposisi beberapa sefalogram. Superimposisi regional dilakukan dengan tangan, seperti yang dijelaskan oleh Ricketts [1981] dan McNamara [1984]. Sefalogram lateral untuk setiap subjek pada kunjungan awal (V0), kunjungan 1 (V1) dan kunjungan2 (V2) yang didigitalisasi, dan analisis sefalometri khusus berasal dari analisis Steiner [1953], Jacobson [2003], Ricketts [1981] dan McNamara [1984] digunakan. Tiga puluh empat variable dihasilkan untuk setiap penelusuran.

Tahap-tahap perkembangan tulang diukur dengan metode pematangan serviks vertebra [Baccetti et al., 2002].Analisis Statistikal

Penelitian ini merupakan pemeriksaan retrospektif dari perubahan jangka pendek dan jangka panjang terkait dengan perawatan Frankel-2. Penelitian ini merupakan pemeriksaan retrospektif dari perubahan jangka pendek dan jangka panjang terkait dengan perawatan Frankel-2. Dengan demikian, kesimpulan pengukuran untuk nilai sefalometri awal dan kenaikan perubahan antara dua kunjungan dihitung.

Data dianalisis dengan Analisis Sistem Statistik (SAS versi 9.2, SAS Inc, Cary, NC). Tingkat signifikansi ditetapkan pada p