Operasional Amplifier

25
OP – AMP DISUSUN OLEH: RIZKI ADI NUGROHO (1410501075) DOSEN PEMBIMBING: R. SURYOTO EDY RAHARJO, S.T., M.ENG

Transcript of Operasional Amplifier

Page 1: Operasional Amplifier

OP – AMP

DISUSUN OLEH:RIZKI ADI NUGROHO (1410501075)

DOSEN PEMBIMBING:R. SURYOTO EDY RAHARJO, S.T., M.ENG

Page 2: Operasional Amplifier

Rangkaian Dalam Op-Amp

Page 3: Operasional Amplifier

Rangkaian Dalam Op-Amp• Sumber arus digunakan untuk bias rangkaian-rangkaian selanjutnya. • Penguatan Op-amp diperoleh dari dua penguat differensial• Penggeser level (level shifter) menggeser tegangan DC di kaki

Collector Q4 ke nol untuk kemudian dimasukkan ke rangkaian sesuadahnya.

• Rangkaian keluaran umumnya adalah penguat push pull klas AB atau driver arus. Di samping untuk mensuplay arus ke beban, untai keluaran bersifat low output resistance.

• Ketiadaan kapasitor kopling dan bypass memungkinkan sebuah op-amp berfungsi sebagai penguat isyarat AC maupun DC.

Page 4: Operasional Amplifier

Simbol

• Terminal-terminal luar di samping power supply ( ±Vcc) adalah dua input vi1 dan vi2 serta terminal keluran vout.

Page 5: Operasional Amplifier

Karakteristik

Parameter Ideal LM741 LF347 LM318Open-loop Gain (AOL)

∞ 2 . 105 105 2 . 105

Input Resistance (Rin)

∞ Ω 2 M Ω 1012 Ω 3 M Ω

Output Resistance (Ro)

0 Ω 75 Ω 75 Ω 75 Ω

Gain Bandwidth Product

∞ Hz 1 MHz 4 MHz 15 MHz

CMRR ∞ 90 dB 100 dB 100 dB

Page 6: Operasional Amplifier

Keluaran

• Tegangan output tak kan pernah melampaui VCC.

• Keluaran hanya sampai ke tegangan saturasi yaitu 1 atau 2V dibawah VCC.

22

CCsat

CCsat

VVVV

Page 7: Operasional Amplifier

Operasi Kalang Terbuka• Berfungsi sebagai komparator

• Tegangan output adalah +Vsat jika tegangan input non-inverting lebih tinggi dari tegangan input inverting

• Demikian juga, tegangan output adalah –Vsat jika tegangan input non-inverting lebih rendah dari tegangan input inverting

sato

sato

Vvvv

Vvvv

Page 8: Operasional Amplifier

Comparator

Vvref 5.0123.130

3.1

Page 9: Operasional Amplifier

Driver

vinR Y G

0.5V OFF OFF ON

1.5V OFF ON OFF

2.5V ON OFF OFF

Page 10: Operasional Amplifier

Schmitt Trigger

vin

vout

Page 11: Operasional Amplifier

Kalang Tertutup

Salah satu karakteristik Op-amp adalah tegangan input (antar terminal input) yang sangat kecil. Dan resistansi input yang sangat besar menyebabkan tidak adanya arus yang mengalir, sehingga

00

i

i

iv

Page 12: Operasional Amplifier

Virtual Short Virtual Ground• Kedua persamaan (vi=0 dan ii=0) mengasumsikan bahwa kedua

terminal input seolah-olah terhubung langsung (virtual short), yang mana baik tegangan maupun arus sangat2 mendekati nol

• Karena adanya virtual short, maka kaki inverting seolah-olah terhubung ke ground (virtual ground).

• Catatan bahwa meski kaki non-inverting tak terhubung langsung ke ground, dalam arti ada resistor diantaranya, namun tak ada arus mengalir melewati resistor tersebut. Sehingga tegangan resistor adalah nol. Maka kaki inverting tetap saja pada kondisi virtual ground.

Page 13: Operasional Amplifier

Penguat Membalik

• ii=0, maka i2=i1 . Dan vi=0

S

is

F

oi

Rvv

i

Rvv

i

1

2

S

FV

S

F

s

o

RR

A

RR

vv

Page 14: Operasional Amplifier

Penguat Membalik• Input resistance

• Karena terminal inverting dalam kondisi virtual ground, maka input resistance yg terlihat dari sumber (vs) adalah Rs.

• Output resistance• Output resistance rangkaian yg terlihat dari beban adalah mendekati nol

• Bandwidth:• Gain-Bandwidth Product (GBW) Op-amp, disebut juga satuan (unity) gain bandwidth,

diberikan di dalam data sheets. Sebagai contoh Op-amp 741adalah 1 MHz, maka bandwidth op-amp dapat dihitung dengan rumus

VAGBWBW

Page 15: Operasional Amplifier

Current-to-Voltage Converter• Misal sumber arus menghasilkan

10 mA dan RF= 100 kohm, tegangan voltage adalah -1 V

• Karena resistance output op-amp mendekati nol, tegangan output dengan ataupun tanpa beban adalah hampir sama

• Karena tegangan output vo

dikontrol dari sumber arus is rangkaian ini disebut dengan sumber tegangan terkendali arus.

Page 16: Operasional Amplifier

Penguat Tak Membalik

Page 17: Operasional Amplifier

Penguat Tak Membalik• Input resistance

• Ri ≈ ∞

• Output resistance• Ro ≈ 0

• Bandwidth:

VAGBWBW

Page 18: Operasional Amplifier

Penguat Satuan

Page 19: Operasional Amplifier

Penguat Penjumlah

Page 20: Operasional Amplifier

Penguat Penjumlah Tak Membalik

Page 21: Operasional Amplifier

Penguat Pengurang

Page 22: Operasional Amplifier

Integrator

Page 23: Operasional Amplifier

Practical Integrator

Page 24: Operasional Amplifier

Differensiator

Page 25: Operasional Amplifier

Daftar Pustaka• https://en.wikipedia.org/wiki/Operational_amplifier

• https://en.wikipedia.org/wiki/Gain_(electronics)

• http://jendeladenngabei.blogspot.co.id/2013/01/operational-amplifier-op-amp.html

• http://www.electronics-tutorials.ws/opamp/opamp_4.html

• https://id.wikipedia.org/wiki/Penguat