Omong kosong tak berdusta

21
Omong Kosong Tak Berdusta Aku berteman dengan gelap Berteman dengan cahaya lilin Aku tidurkan semua mahluk malam dengan alunan musik Lembut menusuk alam mimpi membius mata sehat Menghantarkan tenang dalam ketakutan Biarlah gelap tetap gelap Biarlah lilin tetap meredup Perlahan akan lelah dalam asap dan padam Dan saatnya malam menyelimuti alam dengan dingin Aku bernyayi dalam hati Melantunkan lagu yang tak bernada Menghembuskan asap panas menghangatkan badan Mengusir ngantuk dari mata Agar tetap terjaga melihat rembulan yang malu-malu Bulan tak berteman bintang Bintang lelah memancarkan sinarnya Istirahat di balik langit dibalik awan Seakan enggan menyapa malam dengan sayap-sayapnya yang bersinar Seakan bosan berdiri melihat sepi di antara angin sepoy Angin sebentar-sebentar menggoda diriku Melepaskan hangat aliran darahku Mencoba merasuki kulit dan menusuk dagingku Mencari celah kesepianku dalam tubuh Agar dapat bertahan menjadi bagian dalam hangatku Kini aku sendiri bertahan Tak mau lagi terjaga juga tak mau lagi terlelap Kini mata ini memandang angan Melihat kenangan manis bersama mata yang telah jauh Kini malam benar gelap Dan dingin benar dingin Dan lilin benar redup Dan aku sendiri menulis cerita dalam lagu Melukis kenangan dalam luka Mengisahkan keindahan dalam tangis Menyanyikan lagu merdu dalam pilu Merayap mencari omong kosong yang lain

Transcript of Omong kosong tak berdusta

Page 1: Omong kosong tak berdusta

Omong Kosong Tak Berdusta

Aku berteman dengan gelapBerteman dengan cahaya lilinAku tidurkan semua mahluk malam dengan alunan musikLembut menusuk alam mimpi membius mata sehatMenghantarkan tenang dalam ketakutan

Biarlah gelap tetap gelapBiarlah lilin tetap meredupPerlahan akan lelah dalam asap dan padamDan saatnya malam menyelimuti alam dengan dingin

Aku bernyayi dalam hati Melantunkan lagu yang tak bernadaMenghembuskan asap panas menghangatkan badanMengusir ngantuk dari mataAgar tetap terjaga melihat rembulan yang malu-malu

Bulan tak berteman bintang Bintang lelah memancarkan sinarnyaIstirahat di balik langit dibalik awanSeakan enggan menyapa malam dengan sayap-sayapnya yang bersinarSeakan bosan berdiri melihat sepi di antara angin sepoy

Angin sebentar-sebentar menggoda dirikuMelepaskan hangat aliran darahkuMencoba merasuki kulit dan menusuk dagingkuMencari celah kesepianku dalam tubuhAgar dapat bertahan menjadi bagian dalam hangatku

Kini aku sendiri bertahan Tak mau lagi terjaga juga tak mau lagi terlelap

Kini mata ini memandang anganMelihat kenangan manis bersama mata yang telah jauh

Kini malam benar gelapDan dingin benar dinginDan lilin benar redupDan aku sendiri menulis cerita dalam laguMelukis kenangan dalam lukaMengisahkan keindahan dalam tangisMenyanyikan lagu merdu dalam pilu

Merayap mencari omong kosong yang lain

10:183/6/2014

Page 2: Omong kosong tak berdusta

Bulan Merah

Bulan sedang merahMungkin dia maluAtau mingkin dia marahAtau mingkin dia habis diriasi wajahnyaAtau mungkin habis minum darahAtau mungkin dia memang merah Atau??

Bulan sedang kemerah-merahan

Tampaknya bulan suka menyendiri di sore hariMemandang jalanan aspal keras taK tau perasaanMendengar nyanyian kelelawar yang terbangunMenikmati indahnya langit sore ditinggalkan mentari

Bulan itu masih merahEntah mungkin ada yang sedang melukiskan Mencoba bercerita tentang suatu rasaRasa sendiri di atas bulan merahRasa sendiri bersama bulan merah

Rasanya bulan tak mau merahSeakan terlihat air mata melunturkan warnanyaMenyeka semua warna merah bagai darahNanti-nanti akan bersih kembali wajahnyaDan bintang berani menatap dan menemaninya

Ah bulan tetap saja merahDan aku tetap saja memandanginyaSeperti aku ingin bercerita tentang kelopak mata yang jauhSeakan dia ingin bercerita tentang lolongan anjing yang membuatnya ketakutan

Nanti bulan mungkin tetap merahBiarlah tetap merahAsalkan bulan bahagiaWalaupun aku tak mau bulan itu merah

Biarlah bulan itu merahMungkin itulah yang terbaik

06:453/15/2014

Page 3: Omong kosong tak berdusta

SUSUATU

AhahaahaAku meminum susuatu

Seperti aku ingin susuatuYang mampu melukiskan suasana hatikuYang sedang dirundung susuatu

HmmmAgaknya aku masih lupa susuatu ituTapi aku masih ingin meminum susuatu itu

Tak apalah aku lupa,,Yang penting susuatu itu menemani soreku yang sendiriMembantu mencerna semua yang telah aku rasakan

AhahahaAku jadi ketawa sendiriMelihat susuatu yang akan aku minumTapi aku lupa apa nama susuatu itu

AhahahahaAku jadi tertawa lagi Melihat lucunya gelas berwarna putihPutih karna minuman susuatu ituPutih seingin aku warnakan hatiku yang berdarah-darah ini

HmmmAhahaha

Aku mulai berhenti tertawaDan berfikirMencoba mengingat siapa dia

Dia adalah susuatu.,.,.Menemani sebatang rokok lembutMencoba membakar lembar-lembar lama.,,.

Page 4: Omong kosong tak berdusta

AJAKAN HUJAN

Hujan mengajak aku berlariMencari arahnya mengalirMencari alasan tangisannyaMendengar nyanyian lirihnya

Hujan mengajak aku terbangunMenyelam dalam rintikannyaMelukis gerak bahasa wujudnyaMerangkai masa nanti dengan khayalan

Hujan mengajak aku menangisMenyamar dalam tetesan air matanyaMenjerit dalam gemercik jejak langkahnyaBernyanyi lagu sendu dalam alunan nadanya

Hujan mengajak aku berbicaraMenyusun bahasa dalam kebisuannyaMerangkai puisi dalam kata kosongnyaMengisahkan tentang waktu yang mengendapkan wujudnya

Hujan mengajak aku pergiLari dan menghilang dari segala dimensi hidupBersembunyi dalam kenyataan takdirMenyamarkan tangis dalam jeritannya

Hujan mengajak aku diamHujan mengajak aku berteriakHujan mengajak aku melaraHujan mengajak aku bernyanyiHujan mengajak aku putus asaHujan mengajak aku bangkit

Hujan mengajak aku berlawanan dalam waktu

18/03/2014

Page 5: Omong kosong tak berdusta

BINTANG TAK MASALAH

Kemana bintang pergi malam iniLangit gelap tak bersinarBagai layar hitam di atas panggung

Mengapa bintang pergi malam iniMalam begitu sepi tak bersuaraBagai kamarku saat aku melamun

Langit malam itu indah karena bintangBintang tak tampak jika tak ada malamDan aku duduk melamun mencari sepercik cahaya bintangUntuk menghibur mata yang kosong tak terpandang arah

Diamku temani sepiKalut hatiku temani gelapNanti angan mimpiku temani malam

Berjuta bintang di langitHanya satu yang aku pandangIngin aku petik seperti buah manggaIngin aku kirim ke tempat dia berada, untuk menemaninya

Walau aku tahu dia telah mendua

Tak masalah langit tak berbintangTak masalah gelap tak bersuaraAgar aku lebih khusuk dalam lamunanMemikirkan suatu yang telah terjadiMengharap suatu yang telah pergi

Tak masalah dia bahagia dan aku sendiriTak masalah dia lupa dan aku merinduWalau telah lalu tapi aku tak relaWalau telah malam tapi aku masih terjaga

Walau telah pergi tapi aku menanti

21/03/201409:19

Page 6: Omong kosong tak berdusta

ANGIN BEGINI 5/05/2014-21:09

Tak ada angin yang berhembusSekiranya mereka lelah merayapi dinding-dinding Sekiranya mereka ingin terdiam di antara guliran waktu

Maka biarkanlah anak kijang berlari sendiriMencari persembunyian angin semilirNanti bisa menghapus tetesan keringat di dahinya

Maka biarkanlah anak ayam berteriakMencoba menangis merengek kepada induknyaMelepaskan ketakutan dibawah kepak sayap yang tebal

Tak ada angin berhembusBerlarian bermain debu di jalan rayaBerkata dan bernyanyi di antara gilasan roda

Maka biarkanlah semua sayap terkembangBerlari menjauh dari tanah tempat angin bermainMeninggalkan pijakan tajam bekas kuku-kukunya

Maka biarkanlah semut waspadaMengajak sanak saudara mencari manisnya duniaMemilah-milah rasa di antara pahitnya jalanan

Tak ada lagi angin berhembusMenari menggoda aliran darahkuMengajak angan merangkai mimpi tinggalkan kepedihan

Maka biarkan aku melamunMencari bayangmu di antara memorikuMenata kembali urutan kau menggoda senyumku

Maka biarkan aku mengenangmuAku simpan rapi setiap nada kata dan gerak tubuhmuAku rasakan sisa-sisa hangatnya genggaman tanganmu

Maka biarkan aku tetap mencari celah di hatimuSeperti aku mencari persembunyian angin semilirSeperti aku masih merasa dirimu merindukan kenakalanku

Maka biarkanlah rasa ini terungkapSesegar saat angin mengajak kulitku menari-nariSelega embun pagi menanti angin menghampirinya

Maka biarkan semua beginiNanti mungkin juga akan beginiKarna memang kita harus begini

Maka beginilah jadinya

Page 7: Omong kosong tak berdusta

SENASIP MANGKUK KOSONG

Kini kau diam menyimpan semua kataDan pergi sembunyi dibalik bayang tubuhmu

Kini aku diam menyimpan sejuta ungkapanDan duduk melamun bertanya kenapa kau berbeda

Mangkuk yang kau sediakan untukku akan tetap kosongJika kau tak mengisinya dengan bubur kacang ijo yang aku beli

Dan mangkuk itu akan benar-benar kosong selamanyaJika kau tak mau mengerti apa maksud hatiku

Percuma saja ternyata apa yang aku berikanDan dirimupun tak mau menyesali semua yang kau buat sia-sia

Seakan semua akan berakhirDan aku pun harus pergi untuk sementara

Biarkan dirimu sendiriBiarkan dirimu mencari

Biarkan diriku menghilangBiarkan diriku terlupa

Kini kau sendiri menyimpan semua senyumDan kau mencari kata dibalik diam lamunanku

Kini aku menghilang membuang semua kecewaDan mencoba melupakan untuk dilupakan

Biarkan semua seperti mimpiDan biarlah mimpi tetap hanya dalam lelap

6/15/20141:11 pm

Page 8: Omong kosong tak berdusta

Saat Aku Kamu

Saat aku duduk sendiri, aku sepiAku tak berteriakAku tak bernyanyiAku tak berlari

Kurang lebih 1 – 5 detik, terlintas bayang wajahmuTeringat tawa kecilmuTerbayang impian bersamamu Aku pun tersenyum kecilSaat itu ..

Saat itu ..Satu kata yang aku ucap : “rindu”..Satu rasa yang aku rasa : “cinta “..Satu nama yang aku sebut :”Sara” ..

Serasa dunia berputar cepat di bawah telapak kaki kuSerasa mengajak aku menuju rumahmuSerasa mengajak aku menyanyikan lagu rinduSerasa mengajak aku menuliskan puisi cintaDan serasa apa yang kau miliki, mendamaikan hatiku ..

Dengan sederhananya, aku ungkapkan ..Rasa ini abadi tak mau terganti

Dengan apa adanya, aku katakan ..Kau lah yang aku mau

Saat aku duduk sendiri, aku sepiAku bayangkan ada dirimu disampingAku nyanyikan lagu rindu untukmuAku bacakan puisi cinta untukmuAku curahkan seluruh rasa sayangku padamu..

Selamat Ulang Tahun , Untuk Agnes Sarawati Ika Nurgaheni ..Semoga Damai Kasih Tuhan Yesus selalu ada di hatimu..Semoga hari-harimu selalu ada kebahagiaan ..Semoga selalu mendapat rejeki yang berlimpah, kesehatan dan cinta kasih ..Semoga aku bisa mendampingi hidupmu nanti ..

21-12-2014

Page 9: Omong kosong tak berdusta

MIRROR-MIRROR

Kini hanya ada bayangan tubuhku sendiri di cerminBenar-benar sendiriTak ada yang aku pelukAtaupun tersenyum karna aku goda

Kini hanya ada aku di alam maya itu

Aku singkirkan semua sisa kenangan yang menempelAku hilangkan semua bekas-bekas senyumnya di wajahkuAku musnahkan semua harum tubuhnya dari kepalakuSampai hanya aku yang tersisa di cermin itu

Kini hanya cermin yang tau wajah asliku

Hanya cermin yang tau seperti apa tangiskuYang tau seperti apa senyum bahagiakuYang tau seperti apa rupa sepi hatikuYang mungkin bisa mendengar cerita-cerita ngawur ku.

Kini hanya ada bayanganku sendiri di cerminBenar-benar sendiriTanpa luka tanpa bahagiaTanpa cerita tanpa tulisanTanpa tangisan dan jeritan, benar-benar aku sendiri melamun

Kini hanya cermin yang menemani harikuMengarahkan bagaimana cara menyisir rambutMemperhatikan jenggotku yang sudah panjangMenatap dalam mataku seakan ingin berkata mencaci bernyanyi juga menyanjung.

Terimakasih untuk cermin yang mau mengertiMengerti kegilaanku dan mengerti kebodohanku

Sebenarnya, cermin siapa yang aku pandang ?Celakanya, aku tak punya cermin di kamar. Jadi selama ini cermin mana dan bayangan siapa?Kenapa aku bilang ada cermin dan ada bayangan?

Dan nyatalah benar kesendirian ini.

7-9-20143:36

Page 10: Omong kosong tak berdusta

Ekstrak Kulit Manggis

Jika malam itu sendiri, maka sepiSeperti cerita sebelum kita tidurTanpa peraga, tanpa gambar, hanya anganDan akan menjadi mimpi dalam lelap

Kepulan asap menyelimuti lampu kamarMemandang cerah terhadang kenanganBerharap malam berteman bulan dan bintangAgar sepi tak terlalu membunuh perasaanku

Kelelawar-kelelawar itu mungkin sudah bosanUntuk mampir menengok jendela kamarkuSeakan menagih cerita tentang pagiYang tak sempat dia rasakan selama jam terbangnya

Ceritakanlah tentang mimpi indah, wahai malamDongengkanlah kisah cinta yang happy endingHibur anganku dengan kebohongan kalianNanti aku rasakan seakan melayang di antara awan cirus

Itu detak detik jam dinding mulai mengocehMembenarkan dan membela sepi yang membegalkuDan sudahlah aku hanya bisa diamMenggerutu dalam lamunanku, berteriak memaki dalam diamku

Sebenarnya apalah maunya raga iniMemanggil kembali lubang luka berdarah dalam hatiSesukanya saja aku lampirkan kenangan Membuat dingin malam terasa tak berarti

Semoga saja semua hanya cerita dalam dongengYang aku anggap nyata dalam kepalakuDan berharap malam masih panjangIngin aku bermimpi lebih lama lagi (>> status bb fadiyah)

Hey, ada kabar gembira...Sekarang kulit manggis sudah ada ekstraknya ..

9:15 pm23/07/14

Page 11: Omong kosong tak berdusta

Kini aku terjebak di dalam mimpiMimpi yang lama aku alami, memfosil dalam kerak otakku

Kini akku terjebak dalam anganAngan yang selalu melayang, menghantui dalam kamar kumuhku

Kini aku masih saja bermimpiSudah minum kopi berkali-kali agar terjagaAgar aku sadar itu hanya mimpiAgar aku mau melepas angan yang tak jelas mana ujungnya

Kini aku mengharapkan mimpi ituIngin aku selalu terjaga agar tak lagi bermimpiIngin aku terlelap saja tanpa ada bayang atau anganKosong, tiba-tiba nanti pagi sudah menjarah gelap malam

Ah ini malam enaknya ya tidur sajaMeletakkan angan dalam lelap letihLalu menghitung rajutan bambu satu per satuLalu berbicara sendir bagai mempunyai kawanBercerita tentang kemarin dan nanti Bernyanyi tentang tersendatnya jalan pulang

Ah memang ini malam enaknya tidur

Nanti pagi bangun kesiangan, dan malas bangunMencoba kembali tidur dan tak mau terjagaLemaskan badan hipnotis pikiran untuk malasMengundang peri mimpi menemani cerita khayalkuDan,, aku mohon tidurkan aku sampai aku lupa luka ini lagi..

Enaknya membayangkan aku tertidur lagiMelamun melelapkan mata meluapkan kecewanya ini

Coba aku minum ekstrak kulit manggisBarang kali sembuh semua ini..

Aku lupa caranya mengantukAku lupa caranya membuat dia rinduAku lupa alasannya mengapa aku cinta

Page 12: Omong kosong tak berdusta

Dulu ada mimpi dalam tidurMembuat terasa nyata dan adaSeperti indah sebelum pada waktunya

Kini ada derita dalam tidurMembbuat terasa perih dan gundahSeperti tak sadar meminum teh panas sebelum ditiup

Dulu dan kini memang bedaDulu kau di sini, kini kau di sanaDulu kau di hatiku, sekarang kau di hatinya

Dulu dan kini agak samaDulu kau bahagia, sekarang kau bahagiaDulu kau indah denganku, sekarang kau indah dengannya

Dulu dan kini apa pedulikuKau tetap bahagia dan aku tetap bermimpi

Apa pula pedulimuBahkan jangan-jangan hanya aku yang peduli

Pergilah kasih , gapai hidup barumu ituBahagialah dengan dia lebih saat bersamaku

Aku akan tertawa walau menangisAku akan tersenyum walau bersedihAku akan tetap mendoakanmu walau terluka

Bahagiamu adalah keinginankuWalau ternyata tidak dengan olehku

titik dua bintang.. miss you mama ..

08/26/2014 05:33 am

Page 13: Omong kosong tak berdusta

Asudahlah Perlahan aku mencoba merapikan kembali tatanan hatikuYang kembali berantakan kala itu

Kala itu aku menemukan mimpi lagiYang kala itu aku bermimpi terlalu dalamDan menjadi agak nyata dalam lelapku

Dan kala itu pula aku mengubah tatanan hatikuSeperti kapal yag tertimpa meteor lalu diterjang badai lalu menghantam batu karang besar lalu tertimpa gunung es lalu dikerubungi ikan paus raksasa lalu diperebutkan oleh gurami raksasa lalu jatuh ke dasar lautan yang dalam lalu terseret arus laut yang dahsyat lalu dijadikan rumah ikan-ikan kecil yang setiap hari terjadi perang diantara ikan hiu dan cumi-cumi dan ubur-ubur dan bintang laut dan ikan hias dan ikan koki (kalau ada) dan kemungkinan ikan paus juga ikut berperang.

Tidak ada cahaya tidak ada nafas tidak ada jalan, hanya ada angan perih dan ahsudahlah

Mari kita sembunyikan tangis dari wajah iniMari kita simpan rengekan manusia lemah ini dari perilakunyaMari kita berikan senyum kepada wajah yang putus asa ini

And why so serious?

Ada beberapa pilihan dan ada pula beberapa keputus-asaan yang mengikutinyaAda beberapa mimpi dan ada beberapa kenyataan yang membuat pahitAda beberapa senyum dan ada beberapa tangis yang telah tersembunyiAda beberapa tawa yang telah ia bawa pergi

Pergi berlalu seperti anginPergi saja tanpa pamit dan alasanPergi tanpa ada harapan dan kata maaf apalagi kata rindu

Hanya pergi

Dan perlahan aku mencoba merapikan kembali tatanan hatiku iniPerlahan aku tertawa lagi diantara perih iniKarena tidak ada cukup waktu untukku bersedihWalau aku sangat ingin waktu untuk itu ada

Nah sekarang biarlah dewasa ini pergi dan digantikan kebodohanSekarang biarlah tangis ini sirna tersamar oleh hujan yang tak tau kapan turunSekarang biarlah aku terjaga agar tak ada mimpi yang aku lihatKarena sudah cukup aku tertidur

Sudah cukup aku

Sudah cukup

Ah sudahlah.., 8/27/2014 05:28

Page 14: Omong kosong tak berdusta

Asudahlah II

Memang ada kisah yang kadang tanpa berjudulKadang ada lagu yang tak bersyairAda pula cinta tak memilikiAda pula mimpi tak terdasarkan lelap

Dan saat semua terasa hampir sempurna padahal jauhDan saat semua terasa lengkap padahal masih sangat kurangDan saat semua terasa bahagia padahal banyak kepalsuanAkhirnya hanya kecewa dan bersalah dan hanya bingung

Bingung kenapa mimpi harus membodohi kenyataan

Karang pastilah keras, surya pastilah silau, kutub pastilah dinginTapi tertawa bukan pasti bahagia, tersenyum bukan berarti senangGelap bukan pasti malam

Ah selalu saja waktu membuat aku merasa begitu lemahMerasa begitu bodoh, bahagia, sedih, kecewa, bangga, putus asa, semangat, Merasa semua rasa menjadi satu dalam waktu yang sama

Aku bayangkan jika nanti aku lihat ada bayangan lain dibalik tubuhmuNanti aku akan sadar betapa aku terlalu lama diam dan belajar

Hapuskan semua itu, aku mohonSemua kemarin dan nantiAgar sekarang terasa ringan saat aku melawan angin

Coba aku tidur lagiMungkin aku mendapat mimpi lain untuk aku cerna

Mungkin aku mendapat ah sudahlah ..

30/08/2014 10:50 am

Page 15: Omong kosong tak berdusta

Itu Saja

Biarkan aku puas memandangi wajahmu Biarkan aku puas menikmati senyummu Biarkan aku puas mendengar suaramu

Jangan kau terburu pergi dari hadapku

Karna aku ingin memilikimu tapi tak bisaKarna aku ingin merindumu tapi tak pantas Karna aku ingin menyayangimu tapi terlarang

Jangan kau terlalu jauh dari aura nafasku

Akan aku nikmati saja bayangmu Akan aku serap saja mimpimu Akan aku jaring saja sinar cantikmu

Jangan kau palingkan matamu dariku

Nanti, jika kau telah benar jauhAkan aku kenang semua yang kau sisakan untukku Akan aku simpan semua yang kau berikan padaku

Tapi jangan terlalu cepat kau jauh dariku

Nanti aku bisa menangis tanpa air mata Sebelum aku menyadari kau memang bukan milikkuNanti aku bisa bermimpi tanpa tertidurSebelum aku belajar cara merelakanmu jauh dariku

Pelan-pelan saja jika kau bisa mengertiAku masih ingin memandangi wajahmu

Nanti .. Itu saja..

Page 16: Omong kosong tak berdusta

Itu Saja II

Aku mencoba menahan diriMencoba untuk tidak peduliAgar air mata ini tak tau yang diinginkan hatiAgar hati ini tak mampu menerka maksud lidah

Yang biasanya meninggalkan sekarang ditinggalkanYang biasanya memberi rasa sekarang diberi rasaAgar semua yang tersisa sampai di mataAgar semua yang berlalu terlukis indah dalam kalbu

Ini kata-kata biarlah tersimpan rapatBiar aku tata rapi dalam sajak tak berbarisJika dapat jekpot mungkin bisa aku beri nadaNanti biar rembulan yang bernyanyi menghibur burung hantu

Biarkan aku sembunyikan muka melas iniBiarkan aku pakai topeng pesta iniAgar orang dewasa seperti orang bodohAgar orang tua seperti anak kecil

Biarkan saja nanti berlaluNanti mentari kembali sebelum rembulan sembunyi..

Biarkan dulu bintang2 kecil berlariBiarkan mereka merangkai jaring2 mimpiBiarkan malam ditemani tawa merekaNanti mentari akan tersenyum sebelum rembulan tertidur..

Biarkan mereka menjalani jalan yang terbaikKarna mereka memang yang terbaik

Biarkan mereka pergi untuk kembali..

Itu saja.

Page 17: Omong kosong tak berdusta

Itu Saja III

Kenapa harus tidak bisa bersatu saat ada perbedaan?Aku menerima perbedaan, tapi kamu menolak perbedaan.Bagi kamu, bersama harus sama. 

Apakah gelas harus ditutup dengan gelas?

Apakah kuali harus ditutup dengan kuali ?

Apakah kesempurnaan itu ada karena semua sama?

Kenapa kamu tidak menerima perbedaan jika yang berbeda itu bisa membuat kamu bahagia?

Apakah sejahat itu Penguasa surga?Harus sama agar diberi kebahagiaan hidup?

Apakah semunafik itu cinta?Harus sama agar diberi kesejatian

Itu saja.

Page 18: Omong kosong tak berdusta

Aku yang Meminta Aku yang Menerima

Aku yang meminta aku yang menerimaSaat aku butuh jawaban ya atau tidakSaat aku ingin hati ini tenang atau gundahSaat aku akan merasa senang atau kecewa

Saat aku meminta aku harap menerimaSaat aku menerima aku harap bahagiaSaat aku bahagia aku harap selamanyaSaat semuanya bukan itu, aku harap ini mimpi

Dan aku harap aku terjaga segeraAgar aku dapat menikmati mimpi ituAgar aku dapat merasakan kekecewaan ituAgar aku dapat menghapus apa yang aku rasa

Saat aku bertanya aku yang mendengar

Kau jawab dan kau tegaskanKau beri dan kau tinggalkanKau tertawa dan mungkin kau menangisKau diam dan kau tetap diam

Aku meminta dan kau memberi

Kau memberi dan kau pergi

Aku tetap dan kau berlari

Aku sendiri dan kau denganya

Aku terbangun dan tak mau mengenang

Aku bernyanyi dan kau lenyap

Aku berharap dan kau menjawab

Tidak.