OLEH : YERMIAS KAPA KADO, SKM
description
Transcript of OLEH : YERMIAS KAPA KADO, SKM
PRAKTIKUM PENYAJIAN DATA
OLEH : YERMIAS KAPA KADO, SKM
TABELKetentuan-ketentuan umum dalam membuat suatu tabel sebagai berikut :
Tabel harus dibuat sesederhana mungkin, dua atau tiga lebih baik dibanding satu tabel besar yang mengandung banyak variabel. Umumnya tiga variabel merupakan jumlah maksimum agar dapat dibaca dengan mudah.
Tabel harus mudah dimengerti tanpa harus membaca teksJudul harus jelas, singkat dan to the point yang merupakan jawaban dari apa? Kapan? Dimana?Kode, singkatan atau simbol harus dijelaskan di catatan kaki.Tiap garis dan kolom harus diberi nama yang jelasUkuran (berat, volume, panjang, % atau kadar) harus dicantumkanHarus dicantumkan jumlah (jumlah % selalu dengan 100%)Buatlah catatan kaki bila kita mengeluarkan suatu variabel (misalnya 1 kasus dari 2 kasus kontrol yang tidak diketahui riwayat keluarganya kita keluarkan dari analisis ini).Cantumkan sumber data yang digunakan
TABEL
Judul biasanya dipisahkan dari gambar tabel dengan garis atau spasi. Pada tabel yang kecil garis vertikal pemisah kolom tidak perlu dibuat.
Sumber data harus disebutkan di catatan kaki.
TABEL
TABELContoh : Tabel 1 Variabel
TABELContoh : Tabel 2 Variabel
TABELContoh : Tabel 3 Variabel
TABELContoh : Tabel 3 Variabel
GRAFIK Adalah salah satu cara penyajian data kuantitatif dengan
menggunakan sistem koordinat.
Penyajian data dalam bentuk grafik digunakan untuk memperlihatkan data numerik seperti kelahiran per bulan, persentase anak yang diimunisasi per tahun atau jumlah kasus baru per bulan dari suatu penyakit, seperti malaria, DHF, dan lain-lain
Konsep umum– Axis – X (horisontal) variabel independen (metode
klasifikasi)– Ordinat – Y (vertikal) variabel dependen (frekuensi atau
rate dari suatu kejadian atau indikator lain.
GRAFIK Ketentuan umum
– Grafik hendaknya yang sederhana– Tiap grafik hendaknya “self explanatory”– Judul dapat diletakkan di atas grafik– Bila dalam suatu gambar terdapat lebih dari suatu
variabel, setiap variabel harus dapat dibedakan dengan jelas dengan keterangan.
– Frekuensi biasanya pada ordinat – Y, sedangkan metode klasifikasi pada axis – X.
– Pada skala aritmatik, setiap ukuran atau skala memperlihatkan nilai yang sama.
– Pembagian skala harus jelas.
GRAFIKMacam-macam grafik :
1. Grafik GarisPenyajian data dengan grafik garis terutama adalah untuk melihat kecenderungan atau trend.
GRAFIKContoh grafik :1. Grafik Garis skala aritmatik
Sumbu y dan Sumbu x skala aritmetik
GRAFIKContoh grafik :2. Grafik Garis skala semilogaritmik
Sumbu y skala logaritmit dan Sumbu x skala aritmetik
GRAFIK 3. HISTOGRAM
• Grafik distribusi frekuensi suatu variabel kontinu
• Menggunakan kolom yang tersambung untuk mewakili jumlah observasi setiap interval klas dalam distribusi
GRAFIK Contoh grafik histogram :
GRAFIK 4. POLIGON FREKUENSI
• Seperti suatu histogram, tetapi kita memberi tanda satu titik di tengah interval pada jumlah observasi.• Titik-titik tersebut dihubungkan
dengan suatu garis lurus
GRAFIK Contoh grafik poligon frekuensi :
18
5. Multi Poligon frekuensi
GRAFIK
• Bar chart sederhana• Bar chart kelompok
19
Bar chartDIAGRAM
DIAGRAM1. Diagram Batang Sederhana• Digunakan untuk menyajikan data dari tabel satu
variabel• Setiap nilai atau kategori variabel diwakili oleh
sebuah bar• Panjang bar proporsional dengan jumlah orang
atau peristiwa dalam kategori• Variabel yang ditunjukkan dalam bar chart adalah
diskret dan nonkontinu (misal: ras, jenis kelamin)
21
Bar chart sederhanaDIAGRAM
• Menyajikan data dari tabel dua variabel atau lebih.
• Bila variabel penyakit (outcome) mempunyai lebih dari dua kategori
• Sulit diinterpretasi jika banyak sekali bar
22
2. Bar chart kelompok
DIAGRAM
23
Bar chart kelompokDIAGRAM
24
Bar chart kelompok
DIAGRAM
3. Diagram Lingkaran (Pie Chart)Penyajian data denga pie chart adalah berbentuk presentase satu arah, satu lingkaran menggambarkan proporsi 100% yang terbagi menjadi komponen-komponen.
26
Pie chart
DIAGRAM
• Menunjukkan lokasi dari peristiwa atau sebutan
• Bentuk map yang umum digunakan– Spot map– Area map
27
4. Map (chart kordinat geografik)
DIAGRAM
• Menggunakan titik (dot) atau simbol yang lain untuk menunjukkan tempat kondisi peristiwa atau penyakit terjadi
• Berguna untuk menunjukkan distribusi geografik suatu peristiwa
• Tidak mempetimbangkan populasi yang berisiko
28
Spot map
29
Spot map
• Menggunakan kode area untuk menunjukkan insidens suatu peristiwa dalam subarea, atau distribusi beberapa kondisi atas area geografik
• Bila menggunakan rate, kita harus menghitung jumlah kasus dalam area dibagi dengan jumlah populasi berisiko pada area yang sama
30
Area map
31
Area map
Tipe Grafik atau Diagram (chart)
Digunakan bila menyajikan
1. Grafik garis skala aritmatik Kecenderungan dalam jumlah atau rate
2. Grafik garis skala semilogaritmik
1. Menekankan perubahan rate sepanjang waktu
2. Menyajikan nilai kisaran yang berbeda jauh besarannya
32
PEMILIHAN METODE PENYAJIAN DATA
Tipe Grafik atau Diagram (chart)
Digunakan bila menyajikan
3. Histogram 1. Distribusi frekuensi variabel kontinu
2. Jumlah kasus selama epidemik (kurve epidemik) atau waktu pengamatan
4. Poligon frekuensi Distribusi frekuensi variabel kontinu , terutama untuk menunjukkan komponen
33
PEMILIHAN METODE PENYAJIAN DATA
Tipe Grafik atau Diagram (chart)
Digunakan bila menyajikan
5. Frekuensi kumulatif Frekuensi kumulatif untuk variabel kontinu
6. Diagram tebar (scatter diagram)
Plot hubungan antara dua variabel
7. Diagram bar sederhana Membandimg besar atau frekuensi perbedaan kategori dari satu variabel tunggal
34
PEMILIHAN METODE PENYAJIAN DATA
Tipe Grafik atau Diagram (chart)
Digunakan bila menyajikan
8. Diagram bar grup Membandingkan besar atau frekuensi perbedaan kategori 2-4 serial data
9. Diagram bar stacked Membandingkan total dan menggambarkan bagian komponen dari total di antara grup yang berbeda
10. Diagram bar deviasi Menggambarkan perbedaan positif dan negatif dari garis dasar
35
PEMILIHAN METODE PENYAJIAN DATA
Tipe Grafik atau Diagram (chart)
Digunakan bila menyajikan
11. Diagram bar komponen 100%
Membandingkan bagaimana komponen berkontribusi pada keseluruhan dalam grup yang berbeda
12. Diagram pie Menunjukkan komponen dari keseluruhan
13. Spot map Menunjukkan lokasi kasus atau peristiwa
36
PEMILIHAN METODE PENYAJIAN DATA
Tipe Grafik atau Diagram (chart)
Digunakan bila menyajikan
14. Area map Menyajikan kejadian atau rate secara geografis
12. Box plot Memvisualisasikan karakteristik statistik (median, kisaran, kemencengan) dari suatu variabel
37
PEMILIHAN METODE PENYAJIAN DATA
38
PEMILIHAN METODE PENYAJIAN DATA
SEKIAN DAN TERIMA KASIH