BAB IGambaran Umum Rencana Kegiatan

A. Nama dan Alamat KegiatanCallmejek merupakan nama yang dipilih untuk bisnis yang bergerak pada bidang transportasi ini. Callmejek diharapkan akan mudah dikenal oleh masyarakat. Karena nama ini mudah diingat ataupun diucapkan dan yang terpenting karena kualitasnya. Lokasi proyek bisnis ini terbagi menjadi dua tempat yaitu basecamp dan pangkalan ojek. Basecamp berada di Jl. Banjasari Raya no 45 sebagai tempat call center untuk orang yang ingin reservasi, istirahat driver dan juga tempat dimana motor diparkirkan saat malam hari. Dan lokasi yang lainnya merupakan pangkalan ojek. Tempat dimana konsumen dapat langsung meminta untuk diantar ke tujuan mereka. Pangkalan tersebut berada di jalan Prof.Sudarto no 18 dekat kampus UNDIP. B. Jenis UsahaUsaha ini bergerak dalam jasa transportasi. Bagi mahasiswi yang tidak bisa mengendarai sepeda motor atau yang tidak membawa sepeda motor, dengan adanya Callmejek akan mempermudah mereka untuk menuju ke kampus. Callmejek merupakan sarana alternatif untuk menuju suatu lokasi dengan cepat dan aman. Callmejek juga menyediakan jasa kurir. Di mana Callmejek mengantarkan barang sesuai permintaan pelanggan sebelumnya.

C. Sifat UsahaCallmejek merupakan usaha yang didirikan perseorangan, modal yang digunakan berasal dalam usaha ini merupakan uang pribadi. Di usaha ini, saya yang bertanggung jawab dalam mengelola dan mengontrol penuh baik dalam hal keuangan ataupun jadwal reservasi. Sehingga jika ada kendala dalam usaha ini, saya mengetahui dan dapat dengan segera menangani kendala tersebut tanpa memhabiskan waktu yang lama. Dengan begitu usaha ini diharapkan akan berjalan dengan teratur. Saya memilih usaha perseorangan antara lain karena:1. Pengambilan kebijakan atau keputusan pada usaha perseorangan tidaklah berbelit-belit karena hanya berasal dari satu orang saja.2. Keuntungan yang dihasilkan hanya untuk saya, sehingga tarif jasa Callmejek akan lebih termurah ataupun terjangkau dibanding dengan usaha bersama karena tidak terbaginya keuntungan. D. Alasan Timbulnya Gagasan UsahaTransportasi dapat membantu kita dalam melakukan aktivitas sehari-hari. Menurut Miro (2005) transportasi dapat diartikan usaha memindahkan, mengerakkan, mengangkut, atau mengalihkan suatu objek dari suatu tempat ke tempat lain, di mana di tempat lain ini objek tersebut lebih bermanfaat atau dapat berguna untuk tujuan-tujuan tertentu. Sedangkan menurut Nasution (2008) adalah sebagai pemindahan barang dan manusia dari tempat asal ke tempat tujuan. Ada berbagai macam transportasi, seperti transportasi darat,laut atau pun udara. Macam- macam transportasi darat seperti motor, mobil, truk, bus, kereta apai dan lain-lain. Yang termasuk transportasi laut seperti kapal. Sedangkan yang termasuk transportasi udara adalah pesawat. Dari bermacam-macam transportasi tersebut, kita dapat membuka sebuah usaha dalam bidang jasa transportasi seperti ojek. Ojek adalah transportasi umum yang ada di Indonesia yang menggunakan sepeda atau motor. Namun umumnya menggunakan motor. Dulu profesi ojekdilirik sebelah mata. Kehadirannya dianggap sebagai solusi untuk wilayah yang sulit ditembus mobil. Namun, di kota besar, peran ojek jauh lebih vital ketimbang di daerah. Sebab, ojek adalah solusi menembus kemacetan. Ojek yang dahulu mempunyai citra yang jelek di mata masyarakat akan digantikan dengan yang lebih baik. Masyarakat yang dahulu membayangkan bahwa supir ojek yang dekil,helm bau, tarif tawar-menawar,sekarang tidak lagi, setelah hadirnya Callmejek. Meskipun dunia wirausaha dan bisnis didominasi oleh lelaki dalam dekade ini, situasi itu mulai berubah. Berdasarkan penelitian yang disponsori oleh National Foundation for Women Business Owners, jumlah wanita pemilik bisnis nertumbuh 78% antara tahun 1987 dan 1996, dan wanita sekarang memiliki 37% dari bisnis yang ada. Jadi bukan hal yang tabu lagi jika wanita memiliki usaha sendiri.Semakin maraknya aksi kriminalitas yang terjadi di kota besar akhir-akhir ini. Seperti pemerkosaan, penyambretan atau pun tindak asusila terhadap kaum wanita. Membuat wanita merasa tidak aman dan resah. Lamanya pula waktu yang harus dihabiskan pengguna angkutan kota yang ingin menuju kampus karena angkutan kota yang masih mencari penumpang. Dan juga melihat banyaknya mahasiswi yang menggunakan jasa angkutan kota yang harus berjalan kaki dari depan Teknik Mesin menuju kampus Jurusan Keperawatan karena lokasi kampus yang berada di ujung. Memberikan ide untuk mengembangkan jasa transportasi yang aman dan tepat waktu ataupun cepat untuk kaum wanita. Sehingga terbentuklah Callmejek, ojek yang dikhususkan untuk wanita. Dengan harapan Callmejek dapat menjadi alat transportasi alternatif yang dapat dimanfaatkan wanita.

E. Pola Pengembangan UsahaDalam mengembangkan usaha ini saya menggunakan pola pengembangan usaha dengan membuka pangkalan. Dengan harapan akan bertambah banyaknya pangkalan yang didirikan bertambah pula pelanggan yang menggunakan jasa Callmejek. Sehingga Callmejek akan lebih dikenal masyarakat luas. Tentunya karena kepuasaan dari pelanggan.

F. Tujuan KegiatanTujuan yang ingin dicapai oleh Callmejek antara lain:1. Dapat memfasilitasi wanita di Tembalang dan sekitarnya dengan transportasi yang aman dan tepat waktu sampai tujuan.2. Dapat menggunakan jasa ini dengan harga terjangkau namun tidak mengecewakan.3. Banyaknya pelanggan yang menggunakan jasa Callmejek

G. Manfaat Kegiatan1. Produsen : Bagi produsen atau pembuka jasa, dalam hal ini Callmejek, manfaat yang akan diperoleh yaitu berupa keuntungan finansial dan kepercayaan masyarakat terhadap perusahaan, sehingga bila dikemudian hari perusahaan membuka jasa lainnya, sudah terbentuk cara pandang yang baik dari masyarakat terhadap jasa yang ditawarkan.2. Konsumen : Pelanggan akan mendapatkan dua jenis manfaat yaitu manfaat layanan transportasi yang membuat mereka nyaman namun dengan harga yang terjangkau. Dan juga pelanggan dapat mencapai lokasi dengan tepat waktu dengan keselamatan yang tentunya tidak kalah penting. Barang yang pelanggan percaya untuk diantar oleh Callmejek pun datang ke lokasi dengan aman.

BAB IIAspek Pemasaran

A. Calon Pembeli yang DiharapkanCallmejek ditunjukkan untuk muslimah atau wanita yang menginginkan ojek perempuan. Karena ada beberapa perempuan yang risih ataupun tidak mau jika berboncengan dengan laki-laki asing. Orangtua yang sibuk ataupun yang tidak dapat mengantar jemput anaknya juga dapat meminta Callmejek untuk mengantar dan menjemput. Selain itu, konsumen juga dapat mengirimkan barang dengan menggunakan jasa Callmejek.Harga jasa Callmejek yang kami tawarkan juga telah disesuaikan dengan kantong anak kos yang terbatas.

B. Jaringan PasarUntuk lebih mengembangkan usaha ini,saya berencana untuk lebih mengembangkan jaringan pasar. Seperti dengan meningkatkan promosi pada pelanggan agar pelanggan yang menggunakan jasa Callmejek semakin banyak. Promosi tersebut dapat juga dari mulut ke melut. Yaitu dengan membuat pelanggan puas dengan pelayanan Callmejek. Sehingga pelanggan dapat memberitahukan kepuasaannya kepada kerabat ataupun teman. Dan juga lebih meningkatkan pelayanan yang diberikan untuk pelanggan.

C. Jangkauan Pemasaran ProdukSaya mendirikan usaha ini di 2 lokasi, yaitu di di Banjarsari sebagai basecamp dan di jalan Prof Sudarto sebagai pangkalan ojeknya. Didirikannya basecamp untuk tempat orang yang ingin memesan jasa Callmejek tanpa perlu menuju pangkalan. Sehingga konsumen yang berada tidak didekat pangkalan, masih tetap dapat menggunakan jasa Callmejek. Karena Callmejek akan menuju ke tempat konsumen berada. Dengan begitu jangkauan pemasaran Callmejek sendiri akan luas. D. PersainganTerdapat ojek lain di daerah ini selain Callmejek, seperti Be-Jek. Namun Be-Jek kurang memprioritaskan wanita. Callmejek sendiri terbentuk agar kaum wanita mempunyai alat transportasi yang aman dan nyaman untuk wanita. Selain itu pelayanan terbaik juga selalu diusahakan Callmejek untuk diberikan kepada pelanggan. Keselamatan dan ketepatan waktu juga merupakan keunggulan yang dimiliki Callmejek.

E. Perkiraan PenjualanDengan fasilitas dan keunggulan layanan yang dimiliki usaha saya. Saya optimis bahwa setiap driver dapat memberi setoran sebesar Rp 60.000,00 setiap harinya. Tarif yang Callmejek tawarkan pada pelanggan adalah Rp 2,00/m untuk jasa antar dan Rp 3,00/m untuk jasa kurir. Dan semakin banyaknya pelanggan yang menggunakan jasa Callmejek. Sehingga tidak adanya driver yang menyetor dengan uang kurang.

F. Strategi PemasaranPromosi yang saya lakukan dengan dua cara : konvensional (brosur atau flyer) dan modern (media sosial). Promosi konvensional yaitu dengan membuat brosur atau flyer dengan desain yang menarik dan mencolok. Kami juga akan menempelkan brosur-brosur tersebut di tempat-tempat yg strategis. Sementara itu promosi modern kami yaitu dengan memanfaatkan media sosial yg sedang booming di kalangan anak muda, seperti Facebook, Twitter, BBM, SMS center dan Call center. Hal ini dilakukan karena pada zaman sekarang media sosial memiliki pengaruh yang amat besar bagi kaum muda. Dan apabila ada konsumen yang akan reservasi jasa Callmejek dapat melalui media sosial tersebut. Selain itu, tentu saja saya juga menggunakan promosi dari mulut ke mulut. Kami juga meminta kritik dan saran dari pelanggan kami sebagai bahan evaluasi untuk keberlangsungan usaha kami.

G. Perkiraan Harga JualCallmejek memberikan beberapa layanan yang ditawarkan kepada pelanggan, seperti mengantarkan pelanggan ke tempat tujuan dan juga bisa sebagai kurir. Maksud kurir disini adalah Callmejek mengantarkan barang sesuai dengan permintaan pelanggan. Terdapat beberapa tarif yang diberlakukan Callmejek. Rp 2,00/m untuk jasa mengantar pelanggan ke tujuan, Rp 3,00/m untuk jasa kurir. Untuk pelanggan yang mereservasi, dikenakan tarif tambahan sebagai biaya driver Callmejek untuk datang ke tempat di mana pelanggan terdapat.

BAB IIIAspek Teknis dan Produksi

A. Dasar Pertimbangan Pemilihan LokasiTerdapat 2 lokasi yang saya dirikan dalam usaha ini. Satu lokasi didirikan sebagai basecamp. Yang berada di Jalan Banjarsari Raya no 45 dengan harga sewa Rp 3.000.000,- per bulan. Harga tersebut sudah termasuk listrik dan air yang ada di basecamp. Dimana orang dapat reservasi, istirahat untuk driver dan tempat parkir Callmejek pada malam hari. Karena di Jalan Banjasari terdapat banyak tempat makan, fotokopi ataupun kos-kosan. Sehingga akan mempercepat Callmejek untuk menuju tempat konsumen yang telah memesan. Dan pangkalan yang berada di jalan Prof.Sudarto dekat kampus UNDIP. Saya mendirikan pangkalan disana karena tempat tersebut sangat strategis. Lokasi tersebut juga merupakan perlintasan ramai yang dilalui banyak orang, banyak orang yang berlalu lalang. Sehingga Callmejek akan cepat dikenal orang dan memudahkan dalam hal promosi.

B. Lahan dan Bangunan yang DiperlukanDiperlukannya 2 lahan dan bangunan yang diperlukan Callmejek dalam usaha ini. Yaitu yang digunakan sebagai basecamp dan juga pangkalan. Basecamp dan pangkalan dibuat sederhana. Basecamp Callmejek berukuran 100 m. Yang terdiri dari tempat call center, tempat parkir untuk sepeda motor Callmejek, tempat istirahat driver, dapur, dan wc. Diruangan call center terdapat meja, kursi,dan telepon. Tempat istirahat dirancang sederhana yang didalamnya terdapat sofa. Karena di tempat istirahat tersebut, hanyalah tempat istirahat driver sementara. Sehingga driver dapat beristirahat sejenak. Disediakan dapur untuk staf yang ingin minum. Sedangkan pada pangkalan ojek sendiri terdapat tempat untuk driver menunggu pelanggan.

C. Kapasitas Produksi yang DiharapkanDalam usaha jasa ini, saya mengharapkan banyak konsumen yang menggunakan jasa ini. Setidaknya 1 sepeda motor mendapatkan 12 penumpang ataupun 2 barang yang diantar setiap harinya. Sehingga driver dapat menyerahkan uang setoran sebesar Rp 60.000,00 setiap harinya. Dengan begitu dapat menambah pemasukan Callmejek yang nantinya dapat digunakan untuk mengembangkan usaha.

D. Pengadaan Bahan BakuUntuk mendukung operasional ini, dibutuhkan sepeda motor, bensin, helm berstandar nasional, dan juga jas hujan. Sepeda motor merupakan hal yang paling utama dalam usaha ini. karena usaha ini bergerak dalam bidang jasa. Helm disini sangatlah penting demi menjaga keselamatan driver maupun pelanggan yang menggunakan jasa Callmejek. Oleh sebab itu, Callmejek menggunakan helm berstandar nasional. Jas hujan merupakan peralatan yang dibutuhkan tidak setiap saat. Jas hujan ini digunakan pada musim hujan.

E. Kebutuhan Tenaga KerjaSaya akan memperkerjakan 14 orang tenaga kerja dalam Callmejek. Yang terdiri dari 12 orang untuk driver profesional, 1 orang sebagai operator call center dan 1 orang sebagai cleaning servis sekaligus penjaga basecamp pada malam hari. Tenaga kerja tersebutlah yang dibutuhkan Callmejek pada saati ini.Driver tentunya seseorang yang akan melayani pelanggan secara langsung. Sehingga diperlukannya driver yang profesional. Selain dalam hal mengendarai sepeda motor yang sudah tidak diragukan lagi, driver Callmejek juga diharuskan mempunyai perilaku yang baik. Semua itu demi kenyamanan pelanggan Callmejek yang mayoritas perempuan. Terdapat 2 shift untuk driver pada Callmejek. Driver Callmejek bekerja 7 jam/hari untuk mencegah kecelakaan akibat driver yang lelah. Operator call center haruslah mempunyai sopan santun dalam berkomunikasi dan kesabaran. Agar komunikasi antar operator call center dan pelanggan tidak ada kesalahpahaman dalam hal reservasi atau lainnya. Dan juga operator call center sesegera mungkin menyampaikan permintaan pelanggan kepada driver Callmejek. Cleaning servis bertanggung jawab dalam hal kebersihan basecamp. Karena jika basecamp kotor dapat menimbulkan penyakit yang tidak diinginkan. Cleaning servis juga membantu dalam menyediakan minuman. Selain itu, cleaning servis juga memastikan keamanan sepeda motor Callmejek yang tiap malamnya terparkirkan di basecamp.

F. Kebutuhan Sarana Transportasi dan KomunikasiKarena usaha ini sendiri bergerak dalam jasa transportasi. Maka sepeda motor diperlukan dalam hal transportasi usaha ini. Sepeda motor merupakan aspek penting sebagai sarana transportasi. Untuk mempermudah konsumen yang ingin reservasi, Callmejek menyediakan telepon dan juga Blackberry untuk mempermudah komunikasi dalam hal reservasi. Operator call center yang akan menyampaikann permintaan pelanggan ke driver Callmejek sesegera mungkin. Agar pelanggan tidak lama menunggu.

G. Kebutuhan dan Ketersediaan Fasilitas Umum yang Mendukung Agar pelanggan Callmejek aman, nyaman dan merasa puas dengan pelayanan yang diberikan Callmejek, maka saya juga menyediakan fasilitas yang mendukung. Bukan hanya driver yang menggunakan helm. Setiap penumpang yang menggunakan jasa Callmejek telah disediakan helm berstandar untuk menjaga keselamatan penumpang tersebut. Karena cuaca yang terkadang tidak mendukung, seperti hujan. Maka Callmejek menyediakan jas hujan yang dapat digunakan saat hujan turun. Sehingga penumpang atau barang yang dibawanya tidak basah karena hujan.

BAB IVAspek Keuangan

A. Kebutuhan Biaya InvestasiModal awal untuk menjalankan bisnis jasa ini sekitar Rp 118.125.000,00 . Biaya ini bisa bertambah besar atau menyusut tergantung pada bagaimana usaha ini berjalan. Secara garis besar untuk memulai bisnis ini dibutuhkan beberapa pengeluaran biaya. Rincian pengeluaran biaya untuk investasi tersebut sebagai berikut.

ModalJumlahBiaya

Peralatan

Sepeda MotorHelmJas HujanMejaKursiTeleponSofaTotal Peralatan66122211Rp 100.000.000,00Rp 480.000,00Rp 840.000,00Rp 400.000,00Rp 200.000,00Rp 150.000,00Rp 1.000.000,00Rp 103.070.000,00

Promosi dan Pemasaran

Pembuatan BrosurTransport untuk penyebaran BrosurTotal Promosi dan Pemasaran300

Rp 45.000,00Rp 10.000,00

Rp 55.000,00

Penataan Basecamp

Dekorasi dan Penataan BasecampRp 15.000.000,00

TOTALRp 118.125.000,00

B. Kebutuhan Biaya ProduksiKarena usaha ini bergerak dalam jasa transportasi maka kebutuhan biaya produksi untuk menjalankan usaha ini yaitu biaya perawatan dan juga biaya bensin. Biaya perawatan kendaraan sebesar Rp 360.000,00 untuk semua sepeda motor yang dilakukan servis setiap 3 bulan sekali. Perawatan dilakukan rutin karena perawatan merupakan salah satu usaha yang dapat dilakukan untuk menjaga keselamatan pelanggan dan juga driver.Sedangkan untuk bensin, setiap driver akan mendapatkan uang sebesar Rp 240.000,00 setiap bulannya. C. PenjualanDalam menentukan harga yang akan dibayarkan oleh pelanggan, pelanggan wajib memberi tahu operator call center tempat asal dan tujuan yang dikehendaki oleh pelanggan karena kami menggunakan tarif yang ditentuka oleh callcenter dengan menghitung harga sesuai dengan jarak yang ditempuh dari tempat asal ke tujuan. Dengan penghitungan Rp 2,00/m untuk jasa antar dan Rp 3,00/m untuk jasa kurir. Jarak tempuh atau pun harga yang harus dibayar pelanggan akan digenapkan jika harga atau jarak tempuh ganjil sehingga susah untuk menentukan nominal. Namun sebelum menggenapkan harga atau jarak, pelanggan akan mendapatkan pemberitahuan terlebih dahulu, agar tidak terjadi kesalahpahaman. Sehingga pelanggan merasa tidak tertipu ataupun rugi.

D. Perhitungan Laba Rugi per Siklus

KomponenKeteranganBiaya

Penerimaan per hariSetoranTotal@ driver Rp 60.000,00Rp 720.000,00Rp 720.000,00

Pengeluaran per hariGaji operator Call CenterGaji Cleaning ServisSewa BasecampPerijinan PangkalanBensinPenyisihan Biaya untuk servis dan ganti oliPenyisihan Biaya Perpanjangan STNKTagihan TeleponTotal

100 m

@ driver Rp 8.000,00Servis dan ganti oli dilakukan 3 bulan sekaliPerpanjangan STNK 1 tahun sekaliRp 60.000,00Rp 45.000,00Rp 100.000,00Rp 30.000,00Rp 96.000,00Rp 5.000,00

Rp 7.000,00

Rp 70.000,00Rp 413.000,00

Laba per hariRp 307.000,00

Laba per bulanRp 9.210.000,00

Pajak Pendapatan 10%Rp 921.000,00

Laba bersih per bulanRp 8.289.000,00

Laba bersih per tahunRp 99.468.000,00

E. Analisa Kelayakan Usaha1. Layak Modal - Metode Descounted Payback Period Payback period = Total modal Keuntungan bersih per tahun = Rp 118.125.000,00 Rp 99.468.000,00 = 1,19

Return of Investment MethodROI = Keuntungan bersih x 100%Modal = Rp 99.468.000,00 x 100% Rp 118.125.000,00 = 84,21%

2. Layak Pendapatan Keuntungan per hari= Rp 720.000,00 Rp 413.000,00= Rp 307.000,00 Biaya VariabelYang termasuk biaya variabel dalam usaha ini adalah harga bensin dan sepeda motor yang berubah-rubah karena beberapa pengaruh. Sehingga harga tidak stabil Biaya TetapDalam usaha ini yang termasuk dalam biaya tetap yaitu peralatan yang tahan lama dan dapat digunakan berulang-ulang. Seperti helm, jas hujan dan yang ada di basecamp.

DAFTAR PUSTAKA

Meredith. G.G. (2005). Kewirausahaan. teori dan praktik. Jakarta.: Penerbit PPM.Longenecker, J.G. (2001) Kewirausahaan manajemen usaha kecil. Jakarta : PT Salemba Emban Patria.

LAMPIRAN

Pangkalan Callmejek Parkir Motor di Basecamp

Jas Hujan yang disediakan Callmejek

jhhh

Helm Berstandar Nasional

Brosur Callmejek6 | Business Plan Callmejek