Oftalmologi Komunitas Kuli

35
OFTALMOLOGI KOMUNITAS OFTALMOLOGI KOMUNITAS farida sirlan

description

zxzx

Transcript of Oftalmologi Komunitas Kuli

Page 1: Oftalmologi Komunitas Kuli

OFTALMOLOGI KOMUNITASOFTALMOLOGI KOMUNITAS

farida sirlan

Page 2: Oftalmologi Komunitas Kuli

Pengertian dan DefinisiPengertian dan Definisi

Public health ophthalmologyCommunity ophthalmologyPreventive ophthalmology

Page 3: Oftalmologi Komunitas Kuli

Public-health ophthalmologyPublic-health ophthalmology

- kegiatan public health - dengan materi mengenai kesehatan mata - umumnya dilakukan o/profesi public health

Page 4: Oftalmologi Komunitas Kuli

Community ophthalmologyCommunity ophthalmology

- kegiatan kesehatan mata bagi masyarakat - dengan pendekatan public health, - dilakukan o/profesi mata

Page 5: Oftalmologi Komunitas Kuli

Preventive ophthalmologyPreventive ophthalmology

- berkaitan dengan penelitian - untuk mendapatkan upaya pencegahan di bidang kesehatan mata, - research

Page 6: Oftalmologi Komunitas Kuli

Oftalmologi KomunitasOftalmologi Komunitas, , what what ??

Bagian dari ilmu kesehatan mata - promotif, preventif, kuratif dan rehabilitatif - melalui pendekatan kesehatan masyarakat - meningkatkan partisipasi dan kemandirian masy. terhadap kesehatan mata

Page 7: Oftalmologi Komunitas Kuli

Oftalmologi KomunitasOftalmologi Komunitas, , why why ??

Masyarakat Indonesia : - 20% fasilitas kesehatan RS - 80% puskesmas - sisanya pengobatan alternatif / nasib

kurang pengetahuan, kesadaran, mandiri dan partisipasi akan hidup sehat

Page 8: Oftalmologi Komunitas Kuli

Oftalmologi KomunitasOftalmologi Komunitas, , when and wherewhen and where??

Perkotaan, pedesaan, lingkungan kerja, lingkungan sekolah, dan lingkungan masy.

sejak usia balita sampai lansia

kapan saja, dimana saja

Page 9: Oftalmologi Komunitas Kuli

Oftalmologi KomunitasOftalmologi Komunitas, , how how ??

(1) Menegakkan diagnosa masalah kes.mata di masyarakat melalui survey, surveillance, rapid assessment

Page 10: Oftalmologi Komunitas Kuli

(2) Upaya penanggulangan(2) Upaya penanggulangan

- promotif, pelatihan bagi masy., guru, kader

- preventif (ceramah kes.mata bagi masy. dan skrining terhadap katarak, glaukoma, DR, HR,

RP,Toksopl., Retinoblastoma, def.vit.A di masy.

- kuratif secara massal (operasi katarak massal, pemberian kacamata melalui skrining di sekolah dan kelompok masyarakat)

Page 11: Oftalmologi Komunitas Kuli

(3)Kemandirian dan partisipasi (3)Kemandirian dan partisipasi masyarakatmasyarakat

Meningkatkan pengetahuanMeningkatkan kesadaranMeningkatkan kebutuhan/demand

Page 12: Oftalmologi Komunitas Kuli

Melakukan diagnosaMelakukan diagnosa Oftalmol.komunitas1. Survei2. Surveillance3. Rapid assessment4. Sekelompok

masyarakat

Oftalmologi klinis1. Anamnesa2. Pemeriksaan mata3. Pem. Penunjang4. Seorang pasien

Page 13: Oftalmologi Komunitas Kuli

PenanggulanganPenanggulangan Oftalmol. Komunitas1.me prev. kebutaan2.me morbiditas3.me PSP masy.4.me partisipasi masy

Oftalmologi klinik1.mencari penyebab2.memberikan th/spesifik

Page 14: Oftalmologi Komunitas Kuli

Masalah kesehatan mata Masalah kesehatan mata di Indonesiadi Indonesia

Masalah kebutaan dan morbiditas yang tinggiMasalah sikap/perilaku dan pengetahuan

masy.Masalah sikap/perilaku dan kesadaran providerMasalah keterbatasan SDM profesional Prioritas rendah dalam program pemerintahPolitical will yang kurang memadai

Page 15: Oftalmologi Komunitas Kuli

StrategiStrategi

Meningkatkan kualitas/kuantitas sdm prof.Meningkatkan kemandirian/partisipasi masy.Meningkatkan political will/prioritas pemerintahMeningkatkan kerjasama lintas sektor/program

Page 16: Oftalmologi Komunitas Kuli

Prevalensi peny.mata /kebutaan Prevalensi peny.mata /kebutaan ((Survei Indera Penglihatan 1993-1996)Survei Indera Penglihatan 1993-1996)

1.Gangguan pengl./kebutaan

ggg. pengl.sedang : 1.8 %

ggg.pengl.berat : 1.1 %

Kebutaan : 1.5 %

2.Penyebab kebutaanLensa : 52 %Syaraf mata : 13.4 %Refraksi : 9.5 %Retina : 8.5 %Kornea : 6.4 %Lain lain : 10.2 %

3.Prevalensi 10 peny.mataKelainan refraksi : 22.1 %Pterigium : 13.9 %Katarak : 7.3 %Konyungtivitis : 2.0 %Sikatriks kornea : 1.4 %Glaukoma : 0.4 %Strabismus : 0.3 %Hordeolum : 0.3 %Blepharitis : 0.3 %Atrophi papil : 0.3 %

Page 17: Oftalmologi Komunitas Kuli

Diagnosa kesehatanDiagnosa kesehatan matamataStatus kesehatan mata masyarakat : - berapa % kebutaan pada usia produktif ? - berapa % anak sekolah dengan kel.refraksi dan berapa % yang tidak menggunakan kacamata ? - berapa % kebutaan pada anak ? Mengapa?- berapa % buta katarak dapat dioperasi? - masih adakah xerophthalmia di masy.? - adakah epidemi penyakit mata? AHC

Page 18: Oftalmologi Komunitas Kuli

Diagnosa kesehatan mataDiagnosa kesehatan mataStatus pengetahuan masyarakat : tahukah ? - buta katarak dapat dicegah dengan operasi - kacamata harus digunakan pada anak dgn kelainan refraksi -ada kompl.perdarahan retina DM, hipertensi. - presbyopia memerlukan kacamata baca

Page 19: Oftalmologi Komunitas Kuli

Bagaimana Bagaimana menanggulanginya?menanggulanginya?

Berikan penyuluhan kes.mata bagi masy.Sediakan pelayanan kesehatan mata dasar/primerLakukan pelatihan guru SD/skrining Tajam Pengl.Lakukan pelatihan kader/skrining buta katarak Lakukan rujukan ke-yankes mata sekunder/tersierTingkatkan kemandirian dan partisipasi

masyarakat akan kesehatan mata

Page 20: Oftalmologi Komunitas Kuli
Page 21: Oftalmologi Komunitas Kuli

Vision 2020, Vision 2020, the right to sightthe right to sight

Inisiatif global dalam mengurangi kebutaan yang dapat dicegah (avoidable blindness)

Komitmen global untuk membantu negara berkembang dalam menurunkan angka kebutaan menjadi 0,5 % pada tahun 2020

Kerjasama pemerintah, WHO, LSM, IAPB organisasi profesional, dll

Page 22: Oftalmologi Komunitas Kuli

Vision 2020, Vision 2020, the right to sight, the right to sight, whywhy??

di dunia didapatkan 45 juta pend.buta dan 135 juta pend.gangguan penglihatan dengan

7 juta orang menjadi buta setiap tahun90 % tinggal di negara berkembang80 % avoidable blindness

Page 23: Oftalmologi Komunitas Kuli

Vision 2020, Vision 2020, the right to sight, the right to sight, howhow??

mengurangi kebutaan yang dapat dicegah dengan : - mengontrol penyebab kebutaan - mengembangkan infrastruktur dan teknologi tepat

guna - melatih tenaga profesional - melibatkan partisipasi aktif masyarakat.

Page 24: Oftalmologi Komunitas Kuli

KebutaanKebutaan

Tajam penglihatan 3/60 (0,05)

Avoidable blindnessChildren blindnessUnavoidable blindness

Page 25: Oftalmologi Komunitas Kuli

Avoidable blindnessAvoidable blindness

Buta katarakButa karena kekurangan vitamin AButa pada anakButa karena infeksi

Page 26: Oftalmologi Komunitas Kuli

Unavoidable blindnessUnavoidable blindness

GlaukomaRetinopati karena DM, HipertensiRetinitis PigmentosaRetinoblastoma

Page 27: Oftalmologi Komunitas Kuli

INDONESIA ESTIMATESVISUAL LOSS and BLINDNESS

Blind

Low Vision

<3/60

<6/18-3/60

3 m

6 m

200 MILLION PEOPLE

Page 28: Oftalmologi Komunitas Kuli

INDONESIA BLINDNESSINDONESIA BLINDNESSINCIDENCE

0.5 MILLION /YR

PREVALENCE3 MILLION

andINCREASING

TREATMENT0.1 MILLION / YR

MORTALITY0.3 MILLION / YR

Page 29: Oftalmologi Komunitas Kuli

3 mill3 mill

CataractCataract CornealCornealScarScar

DiabeticDiabeticRetinopathyRetinopathy/ Glaucoma/ Glaucoma

RefractiveRefractiveErrorsErrors

INDONESIAINDONESIA

1.5 m+ 0.2 m 0.7 m 0.3 m0.3 M FROM OTHER INCURABLE CAUSES

Page 30: Oftalmologi Komunitas Kuli

0

1

2

3

4

5

6

2000 2005 2010 2015 2020

Mill

ions

Blin

d

Without V2020

INDONESIA - FUTURE

NOW

Page 31: Oftalmologi Komunitas Kuli

3 mill3 mill

CataractCataract CornealCornealScarScar

DiabeticDiabeticRetinopathyRetinopathy/ Glaucoma/ Glaucoma

RefractiveRefractiveErrorsErrors

INDONESIAINDONESIA

1.5 m+ 0.2 m 0.7 m 0.3 m0.3 M FROM OTHER INCURABLE CAUSES

Page 32: Oftalmologi Komunitas Kuli

INDONESIA BLINDNESSINDONESIA BLINDNESSINCIDENCE

0.4 MILLION /YR

PREVALENCE3 MILLION

andDECREASING

TREATMENT0.2 MILLION / YR

MORTALITY0.3 MILLION / YR

Page 33: Oftalmologi Komunitas Kuli

1.5 mill1.5 mill

CataractCataract CornealCornealScarScar

DiabeticDiabeticRetinopathyRetinopathy/ Glaucoma/ Glaucoma

RefractiveRefractiveErrorsErrors

INDONESIAINDONESIA

1.5 m+ 0.2 m 0.9 m 0.3 m0.6 M FROM OTHER INCURABLE CAUSES

Page 34: Oftalmologi Komunitas Kuli

00.5

11.5

22.5

33.5

2000 2005 2010 2015 2020

Mill

ions

Blin

d

With V2020

INDONESIA WITH VISION 2020

NOW

Page 35: Oftalmologi Komunitas Kuli

Kuliah ini diberikan bagi mahasiswa FK Unpad , 8 Mei 2004

Dr.Farida Sirlan, dr, SpM

Direktur Rumah Sakit Mata Cicendo