KOMPOSISIIliadin drops 0,025%Tiap ml mengandung Oxymetazoline Hydrochloride 0,25 mg.

Iliadin spray 0,05%Tiap ml mengandung Oxymetazoline Hydrochloride 0,5 mg.

FARMAKOLOGI (CARA KERJA OBAT)Iliadin dapat melegakan hidung yang tersumbat dengan mula kerja kurang dari 10 menit dan dapat bekerja aktif selama 5-8 jam.

INDIKASIIliadin dapat meringankan hidung tersumbat karena : rhinitis akut, sinusitis akut dan kronik, rhinitis alergi.

KONTRAINDIKASIPenderita yang hipersensitif terhadap zat yang terkandung dalam obat ini.

PERINGATAN DAN PERHATIAN Jangan melebihi dosis yang dianjurkan.

Jangan digunakan untuk pemakaian lebih dari 3 hari berturut-turut. Bila gejala-gejala berlanjut agar menghubungi dokter.

Penggunaan dispenser oleh lebih dari 1 orang dapat menyebarkan infeksi.

Hindarkan dari jangkauan anak-anak.

EFEK SAMPING Efek samping yang mungkin terjadi antara lain : rasa panas, rasa kering pada mukosa hidung, bersin, pusing, insomnia dan palpitasi. Dapat terjadi pembengkakan kronik dari mukus nasal pada pemakaian berlebihan atau jangka panjang. INTERAKSI OBAT Warfarin, inhibitor ACE, diuretik, agen nefrotoksik, obat-obat antiepilepsi, obat psikoaktif.

Penggunaan bersama dengan metrotrexat dan beberapa NSAID dilaporkan dapat menurunkan klirens metotrexat sehingga meningkatkan toksisitas metotrexat.

Penggunaan bersama dengan probenecid dapat menyebabkan penurunan klirens Xevolac.

Penghambatan klirens lithium di ginjal pernah dilaporkan.

DOSIS DAN CARA PEMBERIANBersihkan lubang hidung dari segala kotoran dan ingus.

Iliadin drops 0,025% : Anak-anak 2 6 tahun : 2 3 tetes, 2 kali sehari, pagi dan malam, diteteskan ke dalam masing-masing lubang hidung.

Iliadin spray 0,05% : Khusus untuk anak-anak di atas 6 tahun dan orang dewasa : semprotkan 2 3 kali semprot, 2 kali sehari, pagi dan malam, ke dalam lubang hidung.

KEMASANIliadin drops 0,025%, botol, @ 10 ml.

Iliadin spray 0,05%, botol, @ 10 ml.

KETERANGANAwas! Obat Keras. Bacalah aturan memakainya.Simpan di tempat yang sejuk (25-30 C).

Diproduksi oleh PT.Merck Tbk, Jakarta.

Keadaan cuaca yang tidak menentu menyebabkan rentannya daya tahan tubuh. Flu yang disertai pilek adalah salah satu penyakit yang seringkali terjadi akibat hal tersebut. Seringkali obat pilek dalam bentuk tablet tidak dapat mengatasi pilek secara cepat. Oleh karena itu, diperlukan obat tetes hidung yang dapat bekerja cepat dan bereaksi lama. Iliadin adalah solusi tepat untuk hidung tersumbat dan pilek.Iliadin Spray

Aman dikonsumsi anak usia 6 tahun ke atas dan orang dewasa.

Mengandung Oxymetazoline yang bekerja lewat 3 mekanisme berupa vasokonstriksi, anti-inflamasi, dan antiviral. Kelebihan 3 unsur di atas adalah memiliki tingkat toleransi yang lebih aman dan baik.

Proses vasokonstriksi yang dapat mengurangi pembengkakan mukosa hidung, memudahkan pernafasan, pengeluaran sekret sekaligus kuman mikroba.

Proses anti-inflamasi yang dapat menghambat jalur pro-inflamasi, menekan oxidative stress, dan menghambat gejala rhinitis.

Proses anti-viral menghambat aktivitas HRV-14, men-downregulation reseptor virus ICAM-1, dan melawan virus penyebab rhinitis.

Iliadin

IsiIliadin Spray: Oxymetazoline HCL 0.05%

Dosis2-3 tetes setiap pemakaian

Pemakaian 2 kali sehari

OTRIVIN TETES HIDUNG 0,1% 10 ML DEWASAKOMPOSISIXylometazolin HCl / Xylometazoline HCl

INDIKASIMeredakan hidung tersumbat akibat pilek, hay fever (demam disebabkan kepekaan terhadap rumput kering) atau rinitis alergika lainnya, sinusitis.Untuk membantu mengeluarkan sekret pada keadaan sinus paranasal, untuk membantu pemeriksaan rinoskopi.

KONTRA INDIKASIGlaukoma.Pasien dengan hipofisektomi trans-sfenoidal atau pembedahan membuka durameter.

PERHATIANHipertensi, penyakit tiroid dan kardiovaskuler (jantung dan pembuluh darah).Reaksi kuat terhadap substansi adrenergik.

EFEK SAMPINGRasa terbakar pada hidung dan tenggorokan, iritasi lokal, mual, sakit kepala, mukosa hidung kering.

KEMASANTetes hidung untuk orang dewasa 0,1 % x 10 mL.

DOSIS

Dewasa dan anak > 12 tahun : 2-3 tetes atau 1 semprotan pada tiap rongga hidung maksimal 3 kali sehari

Breathy Tetes Hidung Nasal Drops KOMPOSISI

Setiap 1 ml mengandung Natrium Klorida 6,5 mg.

FARMAKOLOGI (CARA KERJA OBAT)Breathy tetes hidung (Breathy nasal drops) berupa larutan isotonis setara dengan larutan isotonis Natrium Klorida 0,9%. Breathy bekerja memperkecil sekresi mukosa sehingga membantu membuang mukus dari hidung dan sinus.

INDIKASIUntuk melembabkan membran nasal yang kering dan meradang karena pilek, alergi, kelembaban yang rendah, perdarahan hidung minor dan iritasi hidung minor lainnya.

KONTRA INDIKASIJangan diberikan kepada penderita yang hipersensitif terhadap komponen obat ini.

DOSIS DAN CARA PEMBERIANBreathy tetes hidung dapat digunakan untuk anak dan bayi 1 bulan ke atas. Teteskan 1 2 tetes Breathy pada masing-masing lubang hidung, atau sesuai dengan petunjuk dokter. Dapat diulang beberapa saat kemudian.

PERINGATAN DAN PERHATIANJangan digunakan untuk orang lain, untuk mencegah penyebaran infeksi. Jauhkan dari jangkauan anak-anak.

KEMASANBreathy tetes hidung, dus, botol @ 30 ml.Simpan pada suhu kamar (di bawah 30C), terlindung dari cahaya.

KETERANGANAwas! Obat Keras.Bacalah aturan memakainya.

NASONEX SEMPROT HIDUNG 140 MD

Brand: :Schering-Plough

Product Code::G

Komposisi:Mometasone furoate

Indikasi:Rinitis alergi musiman atau tahunan sedang sampai berat pada dewasa remaja, dan anak 2-11 tahun

Dosis:Dewasa dan anak 12 tahun : 2 semprot 1 kali sehari (50 mcg/semprot) pada tiap lubang hidung (dosis total : 200 mcg). Anak 2-11 tahun : 1 semprot (50 mcg/semprot) pada tiap lubang hidung 1 kali sehari (dosis total : 100 mcg)

Kontra Indikasi:Infeksi lokal pada mukosa hidung yang tidak diobati, infeksi jamur lokal pada hidung dan faring

Perhatian:TBC aktif, infeksi jamur, bakteri dan virus sistemik yang tidak diobati atau herpes simpleks okular. Pasien dengan sistem imun yang tertekan. Hamil, laktasi, atau wanita usia subur

Efek Samping:Perdarahan atau bercak darah pada hidung, faringitis, hidung terasa terbakar atatu iritasi

Kemasan:Semprot hidung 50 mcg/dosis x 140 dosis terukur x 1

AVAMYS 120 MD NASAL SPRAY

Brand: :GlaxoSmithKline Indonesia

Product Code::G

Komposisi:Fluticasone furoate

Indikasi:Pengobatan gejala-gejala rinitis alergi pada orang dewasa, remaja 12 tahun, dan anak usia 6-11 tahun

Dosis:Dewasa dan remaja 12 tahun : Dosis awal : 2 semprotan pada tiap lubang hidung. Dosis pemeliharaan : 1 semprotan pada tiap lubang hidung. Anak 6-11 tahun : Dosis awal : 1 semprotan pada tiap lubang hidung, dapat ditingkatkan menjadi 2 semprotan pada tiap lubang hidung, lalu kurangi dosis menjadi 1 semprotan pada tiap lubang hidung jika gejala sudah terkendali. Semua dosis diberikan 1 kali sehari. Hanya untuk pemberian intra nasal

Perhatian:Penyakit hati berat, gangguan fungsi adrenal; riwayat peningkatan TIO, glaukoma dan/ katarak. Hindari penggunaan jangka lama dengan dosis tinggi. Lakukan pemantauan berkala terhadap tinggi badan anak yang mendapat terapi jangka lama. Hamil dan laktasi

Efek Samping:Epistaksis, ulserasi nasal

Interaksi Obat:Ketokonazol, ritonavir

Kemasan:Nasal Spray 27.5 mcg x 120 x 1

Azelastine (ATC kode S01GX07)

Kode ATC:S01GX07

Deskripsi. Turunan dari ftalazinona. Terbatas larut dalam air, alkohol metilovom dan propilenglikole, sedikit larut dalam etanol, oktilovom alkohol dan gliserin.

Obat-obatan Aksi.Antigistaminnoe, anti, membran.

Aplikasi.

Alergi rhinitis dan konjungtivitis (musiman, sepanjang tahun).

Kontraindikasi.

Hipersensitivitas, kehamilan, menyusui, anak-anak umur (obat tetes mata - up 4 tahun, nasal spray - untuk 6 tahun).

Gunakan dalam kehamilan dan menyusui.

Kontraindikasi pada kehamilan (terutama pada trimester pertama).

Kategori: pada janin oleh FDA (C). (Studi reproduksi dalam hewan menunjukkan efek yang merugikan pada janin, dan studi yang memadai dan baik dikontrol pada wanita hamil belum, Namun, potensi manfaat, terkait dengan penggunaan obat-obatan di kehamilan, mungkin membenarkan penggunaannya, Meskipun risiko yang mungkin.)

Pada saat pengobatan harus berhenti menyusui.

Efek samping.

Reaksi alergi: ruam kulit, urtikaria, gatal.

Sistem pernapasan: serangan bersin, faringitis, batuk, sesak napas, perasaan sesak di dada, sesak napas, bronkospasme.

Dari sistem saraf: sakit kepala, pusing, kelelahan.

Untuk bagian dari usus: rasa pahit di mulut (19,7%), mengubah sensasi rasa, xerostomia, mual, gastralgia.

Lainnya: takikardia, Hematuria, Mialgia, peningkatan indeks massa tubuh; Apabila menggunakan semprot hidung: mengantuk (11,5%), kekeringan, iritasi, membakar atau gatal-gatal hidung selaput lendir; jarang - mimisan; penerapan tetes mata: iritasi konjungtiva; mata kering - jarang, lacrimation, sensasi tubuh asing atau sakit di mata, pembengkakan, Chemosis, Pendarahan di mata itu anterior Chamber, keratitis keratopathy, kornea mata erosi atau kskoriaci, Impaired visi, Blepharitis.

Interaksi.

Meningkatkan (saling) Efek sedatif alkohol dan cara lain, sistem saraf pusat menindas. Ketokonazol mencegah azelastina konsentrasi dalam plasma darah, dan simetidin, menindas zitohrom r450, Meningkatkan.

Overdosis.

Gejala: kantuk peningkatan.

Pengobatan: gejala.

Dosis dan administrasi.

Semprotan Nazalny: intranasal (Setelah membersihkan hidung): pada 1 penyemprotan (0,14 mg / mL 0.14) di setiap busur 2 kali sehari untuk hilangnya gejala. Program pengobatan ini tidak lebih dari 6 MO.

Tetes mata: kongungualno pada 1 penurunan mata setiap pagi dan malam hari untuk hilangnya gejala. Jika perlu, menambah dosis 4 kali penurunan satu hari dalam setiap mata.

Tindakan pencegahan.

Berhati-hatilah menunjuk nazalny semprot untuk pasien dengan fungsi ginjal dikompromikan. Bila Anda menggunakan semprotan tidak boleh zaprokidawati kepala kembali. Selama pengobatan harus menghindari alkohol dan penggunaan dana, sistem saraf pusat menindas. Harus memperhitungkan kemungkinan pusing dan kantuk.

Instruksi khusus.

Menggunakan tetes mata ini tidak dianjurkan memakai lensa kontak.

Azelastine (tetes mata) dapat digunakan untuk mengobati penyakit menular mata hanya dalam pengobatan atas saran dari dokter.

InteraksiZat aktifDeskripsi interaksi

BuspironePDA: sinergi. Meningkatkan (saling) penindasan CNS: menjatuhkan kecepatan psikomotorik reaksi.

Seperti haloperidolPDA: sinergi. Meningkatkan (saling) penindasan CNS: menjatuhkan kecepatan psikomotorik reaksi.

DroperidolPDA: sinergi. Meningkatkan (saling) penindasan CNS: menjatuhkan kecepatan psikomotorik reaksi.

Zolpidem secaraPDA: sinergi. Meningkatkan (saling) penindasan CNS: menjatuhkan kecepatan psikomotorik reaksi.

PDA: sinergi. Meningkatkan (saling) penindasan CNS: menjatuhkan kecepatan psikomotorik reaksi.

KetaminePDA: sinergi. Meningkatkan (saling) penindasan CNS.

ClemastinePDA: sinergi. Meningkatkan (saling) penindasan CNS: menjatuhkan kecepatan psikomotorik reaksi; menghindari aplikasi simultan.

ClozapinePDA: sinergi. Meningkatkan (saling) penindasan CNS: menjatuhkan kecepatan psikomotorik reaksi.

KodeinPDA: sinergi. Meningkatkan (saling) penindasan CNS: menjatuhkan kecepatan psikomotorik reaksi.

LorazepamPDA: sinergi. Peningkatan penindasan CNS: menjatuhkan kecepatan psikomotorik reaksi.

MidazolamPDA: sinergi. Meningkatkan (saling) penindasan CNS: menjatuhkan kecepatan psikomotorik reaksi.

Morfin sulfatPDA: sinergi. Meningkatkan (saling) penindasan CNS: menjatuhkan kecepatan psikomotorik reaksi.

OxazepamPDA: sinergi. Peningkatan penindasan CNS: menjatuhkan kecepatan psikomotorik reaksi.

OlanzapinePDA: sinergi. Meningkatkan (saling) penindasan CNS: menjatuhkan kecepatan psikomotorik reaksi.

PerphenazinePDA: sinergi. Meningkatkan (saling) penindasan CNS: menjatuhkan kecepatan psikomotorik reaksi.

RisperidonePDA: sinergi. Meningkatkan (saling) penindasan CNS: menjatuhkan kecepatan psikomotorik reaksi.

ThioridazinePDA: sinergi. Meningkatkan (saling) penindasan CNS: menjatuhkan kecepatan psikomotorik reaksi.

TrifluoperazinePDA: sinergi. Meningkatkan (saling) penindasan CNS: menjatuhkan kecepatan psikomotorik reaksi.

FenobarbitalPDA: sinergi. Meningkatkan (saling) penindasan CNS: menjatuhkan kecepatan psikomotorik reaksi.

DuragesicPDA: sinergi. Meningkatkan (saling) penindasan CNS: menjatuhkan kecepatan psikomotorik reaksi.

FluphenazinePDA: sinergi. Meningkatkan (saling) penindasan CNS: menjatuhkan kecepatan psikomotorik reaksi.

ChlordiazepoxidePDA: sinergi. Peningkatan penindasan CNS: menjatuhkan kecepatan psikomotorik reaksi.

ChlorpromazinePDA: sinergi. Meningkatkan (saling) penindasan CNS: menjatuhkan kecepatan psikomotorik reaksi.

ChlorprothixenePDA: sinergi. Meningkatkan (saling) penindasan CNS: menjatuhkan kecepatan psikomotorik reaksi.

EtanolPDA: sinergi. Meningkatkan (saling) penindasan CNS: menjatuhkan kecepatan psikomotorik reaksi; pada saat pendaftaran (H)1-antigistaminnah dana, termasuk. azelastina, harus dihapus alkohol.

RHINOCORT AQUA SEMPROT HIDUNG 10 ML

Brand: :AstraZeneca

Product Code::G

Komposisi:Budesonide

Indikasi:Rinitis alergi musiman dan tahunan. Rinitis vasomotor

Dosis:Dewasa dan anak 12 tahun : 2 semprotan ke dalam tiap lubang hidung pada pagi hari atau 1 semprotan ke dalam tiap lubang hidung pada pagi dan sore hari

Perhatian:Infeksi jamur dan virus pada hidung, penggunaan secara kronik (periksa mukosa hidung secara berkala). Infeksi herpes, pasien yang mendapat perubahan terapi dari glukokortikoid sistemik, TB paru

Efek Samping:Sekresi perdarahan ringan dan epistaksis, iritasi lokal

Kemasan:Semprot hidung 32 mcg/doses x 10 mL x 1

FLIXONASE SEMPROT HIDUNG

Brand: :GlaxoSmithKline Indonesia

Product Code::G

Komposisi:Fluticasone propionate

Indikasi:Profilaksis dan pengobatan rinitis alergi akibat cuaca dan rinitis karena tumbuhan

Dosis:Dewasa dan anak > 12 tahun : Profilaksis dan pengobatan rinitis alergi akibat cuaca dan rinitis karena tumbuhan : 2 semprot ke tiap lubang hidung 1 kali sehari, sebaiknya pada pagi hari. Pada kasus tertentu juga dapat diberikan : 2 kali sehari 2 semprotan. Maksimal : 4 semprot/hari ke dalam tiap lubang hidung/hari. Anak 4-11 tahun : Profilaksis dan pengobatan rinitis alergi karena cuaca : 1 semprot 1 kali sehari, sebaiknya pada pagi hari. Pada kasus tertentu juga dapat diberikan : 2 kali sehari 1 semprot. Maksimal : 2 semprot ke dalam tiap lubang hidung/hari

Perhatian:Hamil. Infeksi pada saluran hidung. Hati-hati jika hendak mengganti terapi pada pasien yang sudah mendapat terapi steroid sistemik sebelumnya. Terapi tambahan terhadap alergi selama terjadi perubahan cuaca yang parah

Efek Samping:Rasa kering dan iritasi pada hidung dan tenggorokan, gangguan pada pengecapan dan penghidupan, epitaksis

Kemasan:Semprot hidung 50 mcg/dose x 120 semprot terukur x 1