obat obat penatalaksanaan untuk gonore pada ibu hamil dan prognosisnya
-
Upload
amanda-padma -
Category
Documents
-
view
65 -
download
2
description
Transcript of obat obat penatalaksanaan untuk gonore pada ibu hamil dan prognosisnya
CefiximeMek. Kerja :
meghambat sintesis dinding sel bakteri dan menghambat reaksi transpeptidase tahap 3.
Indikasi : otitis media akut, bronchitis akut, infeksi saluran kemih, GO, typhoid fever.
ES : diare, reaksi hipersensitivitas, hematologi, peningkatan SGOT/SGPT, nefrotoksik.
KI :riwayat shock/ hipersensitivitas, anak < 6 bln
CiprofloxacinMK :
Menghambat kerja enzim DNA girase pada kuman dan bakterisidal.
I :ISK, cerna, nafas, infeksi tulang dan jar. Lunak dan infeksi SSP
ES :mual, nyeri kepala, nefrotoksik, kejang, fotosensitivitas
KI :bumil dan laktasi, anak anak < 18th, hipersensitivitas
DoksisiklinMK :
menghambat sintesis protein bakteri pada ribosom 30s
I :infeksi saluran nafas, kulit dan soft tissue, GO, syphilis & rickettsiosis
KI : hipersensitivitas, wanita hamil dan anak < 8th
ES :gangguan GIT, superinfeksi, hipersensitivitas, fotosensitivitas, gigi coklat pada bayi
AzythromycinMK : mengikat secara irreversible tempat
ribosom subunit 50s sehingga menghambat translokasi sintesis protein
I : Infeksi saluran nafas, infeksi kulit dan soft tissue, uncomplicated genital infection, profilaksis rheumatoid fever.
KI : hipersensitivitas thdp makrolideES : vertigo, sakit kepala, agitasi, cemas,
somnolent, mual, diare, nyeri epigastrium, tinnitus, tuli, *thrombophlebitis (I.V)
ChloramphenicolMK : menghambat enzim peptidyl transferase.I : typhoid and paratyphoid fever, bacterial
meningitis, inf. Salmonella, H.influenza & rickettsia
KI : hipersensitivitas, anemia, hamil trimester 3 dan lactasi
ES : depresi sumsum tulang , anemia aplastik , baby grey syndrome, gangguan GIT, premature, reaksi hematologi dan reaksi hipersensitivitas.
Inventaris obat pada kasus :• Cefixime 400gr x1 SD PO komplikasi 5 hari
berturut.• Azythromycin 1gr x1 SD PO• Ceftriaxone 250gr x1 SD IM komplikasi 3 hari
berturut
Pencegahan
• Gonorrhea getting prevention1. Tidak melakukan hubungan seksual
(genito-genital, anogenital, orogenital)2. Berhubungan seksual secara monogami,
dan pastikan pasangan tidak terinfeksi3. Menggunakan kondom (latex condom)4. Menjaga kebersihan toilet
• Gonorrhea spreading prevention1. Memberi tahu kepada pasangan tentang infeksi 2. Tidak melakukan hubungan seksual sampai
pengobatan selesai dan dinyatakan sembuh3. Pastikan pasangan seksual sudah sembuh
sebelum melakukan hubungan seksual4. Apabila pasien yang sudah terobati dan ingin
memulai hubungan seksual sebaiknya menggunakan kondom
Complication
• HIV• Woman: – Pelvic inflammatory disease (PID)– Infertility– Ectopic pregnancy– Chlamydia Infection– Bladder inflammation
• Men:– Epididymitis / inflammation of the testes– Infertility– Prostate inflammation
• Latent gonorrhea complication– Disseminated Gonococcal Infection (DGI)
» Arthritis or joint inflammation» Fever, chills, bodyaches» Naussea or vomitting» Headaches or stiff neck» Skin rash or lessions» Seizures
• Gonorrhea and pregnancybayi terinfeksi melalui jalan lahir yang terinfeksi oleh gonorrhea
Prognosis
• Untuk Ibu– Quo ad vitam– Quo ad functionam– Quo ad sanationam
• Untuk bayi– Quo ad vitam– Quo ad functionam– Quo ad sanationam