Oa - Prekas Jadul

29
PRESENTASI KASUS OA Tjiang kelvin candiago 07120110030

description

asdf

Transcript of Oa - Prekas Jadul

  • PRESENTASI KASUS

    OATjiang kelvin candiago07120110030

  • Identitas PasienNama: Ny. SJenis kelamin: PerempuanUmur: 64 tahunTTL: 19 Oktober 1949Status: MenikahAgama: IslamPekerjaan: Ibu rumah tanggaTgl. Masuk Rumah Sakit: 25 september 2014

  • AnamnesisAuto anamnesisHari dan tanggal : kamis , 25 september 2014Pukul : 10.00 WIB

  • Keluhan Keluhan utama : Nyeri pada lutut kanan sejak 4 jam sebelum datang ke rumah sakit

  • Keluhan tambahan :Kaku pada lutut kananSuara gesekan pada lutut kanan saat berjalan

  • RIWAYAT PENYAKIT SEKARANGNyeri lututSite: Lutut kananOnset: 4 jam sebelum datang ke rumah sakitCharacteristic: Rasa nyeri dirasakan seperti ditusuk- tusuk hingga ke tulang Radiation: -Associated Symptoms: kaku pada lutut kanan biasanya pada pagi hari

  • RIWAYAT PENYAKIT SEKARANGTime: +/- 15 Menit Elevating: Saat melakukan aktivitas, seperti ketika mencuci baju, turun naik tangga, membersihkan rumah, dan ketika ingin mengubah posisi dari duduk ke posisi berdiri. Relieving: Saat beristirahat sejenak Severity: 5/10

  • Riwayat penyakit sekarangPasien sering mendengar suara gesekan pada lutut saat berjalanTidak ada keluhan penurunan berat badanTidak ada keluhan sistemik yang dikeluhkan oleh pasien, misalnya demam, mual, muntah, sakit kepala, ataupun kondisi yang tiba-tiba lelah. BAB & BAK normal

  • Riwayat penyakit dahulu Riwayat DM (-), hipertensi (-), jantung (-), anemia (-), asthma (-)Pasien mengaku pernah mengalami keluhan yang sama sekitar 2 bulan yang lalu

  • Riwayat penyakit keluargaPasien mengaku ibu pasien pernah mengalami gejala serupaTidak ada riwayat penyakit darah tinggi, gagal jantung, asam urat , kanker dan penyakit keturunan lainya dalam keluarga pasien.

  • Riwayat kebiasaan Pasien mengaku jarang berolahraga , gemar mengkonsumsi cemilan , junk food , soft drink dan rotiPasien mengaku memiliki kebiasaan merokok 1 bungkus per hari Pasien mengaku tidak mengkonsumsi alkoholPasien menyangkal mengkonsumsi obat-obatan terlarang

  • Riwayat terapi Nyeri lutut : mengoleskan minyak kayu putih atau balsem untuk meredakan rasa nyeri dan mengkonsumsi jamu Patah tulang karena ditabrak: operasi tulang tungkai bawah kiri 7 tahun yang lalu

  • Riwayat AlergiAlergi makanan : makanan laut seperti udang dan kepitingAlergi obat : -

  • Pemeriksaan fisik Data AntopometriKeadaan umum : BaikKesadaran : compos mentisBerat Badan:80 kgTinggi Badan:1.60 m BMI: 31,2 kg/m2 (obesitas)Vital Sign :Temperature = 37,3 CHeart Rate = 70x/min Respiratory Rate = 20x/min Blood Pressure = 110 / 70 mmHg

  • Pemeriksaan fisikKepalaMata :Conjuctiva : tidak anemisSclera : anikterikPupil : Bergerak dengan normal dan peka rangsang cahaya

    DadaInspeksiTidak terdapat massa dan hiperpigmentasiTidak Terdapat retraksi intercostalPalpasiParu-Paru : Tactile fremitus sama di kedua bagian dadaJantung : Tidak ada tachycardia maupun bradycardia

    PerkusiParu-paru : normal

    Auskultasi Paru-Paru : normalJantung : Tidak ada suara murmur dan gallop

  • Pemeriksaan fisikAbdomenInspeksi :Tidak terdapat massa dan hiperpigmentasiStruktur abdomen seimbang dan simetris

    Palpasi :Spleen : Tidak ada pembesaranLiver : Tidak ada pembesaranKidney: Tidak ada pembesaran

    Perkusi :Batas Paru-hati tidak mengalami pembesaran

    Auskultasi :4 regio abdomen : Bunyi normal bising usus

  • Pemeriksaan fisikEKSTREMITAS

    -LOOK:Tidak hiperemisTidak terdapat edemaRegio cruris sebelah kiri terdapat luka bekas operasi sepanjang 15 cm

    -FEEL:Terdapat nyeri tekan pada lutut sebelah kanan pasien dan terasa panas

    -MOVE :Terdapat bunyi crepitus pada saat lutut digerakan secara aktif dan pasif.Terdapat keterbatasan gerakan dari pasien untuk menekuk lututnya (flexi), pasien hanya mampu menekuk lututnya kira-kira hanya sampai 90o

  • Pemeriksaan penunjangBelum ada pemerikasaan lebih lanjut terhadap pasien yang bersangkutan. Diagnosis ditegakkan atas dasar gejala klinis , hasil lab dan gambaran radiografi

    Pemeriksaan penunjang yang disarankan :

    Foto Genu atau Lutut AP dan LateralDiharapkan akan tampak osteofit di condylus medialis dan lateralis os tibia dan os femur, lalu ditemukannya celah sendi yang menyempit , perubahan struktur anatomi sendi

    Pemeriksaan arthrocentesis Diharapkan adanya noninflammatory joint fluid , negatif gram stain & negatif crystal

    Pemeriksaan Rheumatoid FactorsDiharapkan hasilnya negatif untuk menyingkirkan diagnosis diferensial Rheumatoid arthritis.

    Pemeriksaan Kadar Asam Urat di Urin (Urine Uric Acid test)Diharapkan hasil labaoratorium tidak melebihi skala normal (250-750 mg/d per 24 jam) , dengan demikian kadar asam asam urat normal dan diagnosis diferensial Gout dapat disingkirkan.

  • Resume Pasien perempuan lansia berusia 64 tahun, dengan tinggi 1.6 m dan berat 80 kg datang ke rumah sakit dengan keluhan utama nyeri pada dengkul kanan sejak 4 jam yang lalu. Keluhan utama pasien diperberat ketika pasien melakukan banyak aktifitas yang melibatkan sendi lututnya seperti naik turun tangga, mencuci baju, membersihkan rumah dan diperingan bila pasien beristirahat. Keluhan pasien lainya adalah rasa kaku yang menyertai rasa nyeri pada pagi hari selama 15 menit. Pada saat pemeriksaan fisik terdapat nyeri tekan pada lutut pasien dan pada saat digerakkan terdapat bunyi crepitus. Pada saat lutut digerakan secara aktif dan pasif terdapat keterbatasan gerakan dari pasien untuk menekuk lututnya (flexi), pasien juga hanya mampu menekuk lututnya kira-kira hanya sampai 90oPasien memiliki riwayat merokok , alergi makanan laut dan trauma pada tungkai bawah kiri 7 tahun yang lalu

  • Pengkajian Diagnosis kerja : osteoarthritisAtas dasar :Usia lanjut (diatas 50 tahun)Kelebihan berat badanFaktor keturunanNyeri yang dalam seperti ditusuk pada bagian lutut ( sendi yang banyak menopang berat badan)Aktivitas sehari-hari yang banyak melibatkan sendi lututRasa nyeri pada lutut yang memburuk sewaktu beraktifitas dan membaik sewaktu istirahatKekakuan yang terjadi dibawah 30 menit yang timbul setelah istirahat atau saat mulai beraktivitas Peradangan (nyeri tekan pada lutut)Keterbatasan gerak lututTerdapat bunyi crepitus sewaktu lutut digerakkanTidak terdapat gejala sistemik (demam , mual , muntah , lesu , lemah)

  • Diagnosis banding

    OsteoarthritisRheumatoid ArthritisGoutLokasisendi-sendi besar (yg menanggung berat badan), cth: lutut, tulang belakang, panggul.sendi-sendi kecil (dan biasanya 1 sendi), contohnya sendi jari tangan/kaki, pergelangan tangan/kaki, siku, lutut.sendi yang terserang pada GA biasanya tidak spesifik, namun biasanya pada sendi kaki (pangkal ibu jari kaki)Epidemiologibiasanya terjadi pada pasien gemuk, orang dengan aktivitas / olah raga berat, wanita dan umur yang lebih dari 50 tahunbisa terjadi pada semua umur, namun paling sering umur 20-50 tahunfaktor keturunan, kebiasaan makan makanan dengan kandungan purin yang tinggi, contohnya jeroan.

  • osteoarthritisRheumatoid arthritisGout Gejala klinisnyeri dan kaku berlangsung dibawah 30 menit , memburuk saat beraktivitas dan membaik bila diistirahatkan , asimetris pada sendi yang banyak menopang berat badannyeri dan kaku berlangsung lebih dari 1 jam dan berangsur sembuh , bisa disertai gejala sistemik (demam, lemah, atau nafsu makan yang menurun) , rheumatoid nodule , simetris pada sendi kecil (tangan & kaki ) ,nyeri tiba-tiba dan mencapai puncaknya dalam 8-12 jam , terdapat podagra dan tophi , biasanya melibatkan 1 sendi (ibu jari kaki), demam Pemeriksaan penunjang Xray : tampak osteofit, celah sendi yang menyempit , perubahan struktur anatomi sendiRF (+)Hasil melebihi skala normal (250-750 mg/d per 24 jam)

  • Terapi Rencana Pengobatan :Terapi non farmakologikPengurangan berat badan pasienPenggunaan decker lututMengedukasi pasien untuk pola hidup sehat

  • Terapi Terapi farmakologikParacetamol 3x500 mg tabletCelecoxib 2x100 mg tablet

    Penghilang rasa sakit ParacetamolParacetamol adalah obat yang mempunyai efek mengurangi nyeri (analgesik) dan menurunkan demam (antipiretik). Parasetamol mengurangi nyeri dengan cara menghambat impuls atau rangsangan nyeri di perifer. Parasetamol menurunkan demam dengan cara menghambat pusat pengatur panas tubuh di hipotalamus. Parasetamol mempunyai efek mengurangi nyeri pada radang sendi (arthritis) tapi tidak mempunyai efek mengobati penyebab peradangan dan pembengkakan sendi.

    NSAIDObat antiinflamasi (anti radang) non steroid adalah suatu golongan obat yang memiliki khasiat analgesik (pereda nyeri), antipiretik (penurun panas), dan antiinflamasi (anti radang). Mekanisme kerja NSAID didasarkan atas penghambatan isoenzim COX-1 (cyclooxygenase-1) dan COX-2 (cyclooxygenase-2). Enzim cyclooxygenase ini berperan dalam memacu pembentukan prostaglandin dan tromboksan dari arachidonic acid. Prostaglandin merupakan molekul pembawa pesan pada proses inflamasi (radang).

    CelecoxibMerupakan COX-2 inhibitor,digunakan untuk kondisi arthritis,dan penahan sakit pada fase akut.Celecoxib mempunyai efek sampingyg rendah

  • SuplemenGlukosaminSenyawa ini diproduksi secara alami oleh tubuh untuk membentuk glikosaminoglikan, protein pembentuk tulang rawan. Glukosamin sintetis tersedia dalam bentuk pil, kapsul atau suntik, yang mungkin dikombinasi dengan suplemen lain seperti kondroitin. Glukosamin bermanfaat menjaga metabolisme tulang rawan dan membantu memperbaiki tulang rawan yang rusak atau terkikis.

    KondroitinMempertahankan viskositas sendi, merangsang mekanisme perbaikan tulang rawan, dan menghambat enzim yang memecah tulang rawan. Bersama dengan glukosamin, kondroitin sulfat digunakan secara luas sebagai suplemen makanan untuk mencegah osteoartritis

    Hyaluronic AcidHyaluronic Acid ( HA ) adalah suatu zat yang terdapat pada seluruh jaringan tubuh manusia, yang berfungsi mengikat air. Lutut dikelilingi oleh membrane yang dinamakan synovial membrane, dimana bentuknya seperti kapsul mangelilingi ujung-ujung tulang. Membran ini menyimpan cairan yang dinamakan synovial fluid. Tetapi akibat dari bertambahnya usia, kandungan Hyaluronic Acid akan semakin berkurang.

  • Prognosis Ad vitam : ad bonamAd fungsionam: dubia ad bonamAd sanationam: dubia ad bonam

  • FIFEFeelings: Paisen terganggu karena sering merasa sakit pada saat beraktivitas yang melibatkan dengkul

    Insights: Pasien merasa terganggu dengan keluhan nyeri tersebut

    Fear: Pasien takut kakinya akan diamputasi

    Expectation: Pasien ingin sembuh total dan dapat menjalankan aktivitas dengan normal

  • Referensi http://www.emedicine.com/med/topic1599.htm/ostheoarthritis.http://www.webmd.com/rheumatoid-arthritis/guide/most-common-arthritis-typeshttp://emedicine.medscape.com/article/330487-clinicalosteoarthritis Robert B. salter, MD textbook of disorder and injuries of musculoskeletal system

  • TERIMA KASIH