NurulFauziah RPL1 Array
-
Upload
nurul-fauziah -
Category
Documents
-
view
9 -
download
1
description
Transcript of NurulFauziah RPL1 Array
Tugas Pemograman Dasar
“ARRAY”
Nama : Nurul Fauziah
Kelas : X RPL 1
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN (SMK) NEGERI 1 CIANJUR
TAHUN PELAJARAN 2015/2016
Untuk melengkapi nilai salah satu mata pelajaran “Pemograman Dasar”
“ARRAY”
1. Pengertian Array
Array adalah kumpulan dari nilai-nilai data bertipe sama dalam urutan
tertentu yang menggunakan sebuah nama yang sama. Nilai-nilai data di suatu larik
disebut dengan elemen-elemen larik.
Letak urutan dari suatu elemen larik ditunjukkan oleh suatu subscript atau suatu
index.
2. Konsep Dasar dari Array Program yang kompleks memerlukan banyak variabel sebagai inputannya.
Kita bisa saja mendeklarasikan variabel–variable tersebut satu persatu sesuai dengan
jumlah yang kita butuhkan.
Misalkan kita memiliki tiga data yang berbeda dan kita simpan dalam variabel
yang berbeda. int number1;
int number2;
int number3;
number1 = 1;
number2 = 2;
number3 = 3;
etc..............
Bagaimana jika terdapat banyak data yang berbeda yang memiliki tujuan yang
sama, dan bagaimana cara menyimpannya.Sebuah variabel array adalah sejumlah
variabel berbeda dengan nama yang sama tetapi memiliki nomor indeks yang unik
untuk membedakan setiap variabel tersebut. Gambaran tentang konsep array
seperti strukur data berikut ini:
Penjelasan:
Indeks adalah sebuah angka yang menyatakan urutan sebuah elemen
pada suatu variabel array
Nomor indeks variabel array selalu dimulai dari 0 (nol), sehingga nomor
indeks bagi elemen terakhir sebesar (N-1), dimana N adalah jumlah total
elemen.
Untuk mengakses dapat dilakkan setiap elemen dalam variabel array
dengan mengacu pada nomor indeksnya.
3. Mendeklarasikan Variable Array Mendeklarasikan variabel array dengan tipe data yang diinginkan dengan
cara yang hampir sama dengan variabel biasa. Misalnya untuk mendeklarasikan
variabel bertipe integer, dapat dilakukan dengan cara : int [ ] bilangan; atau int bilangan [ ];
Jadi perbedaan utama pendeklarasian variabel array dengan variabel biasa
adalah adanya tanda kurung [ ] di akhir tipe data atau di akhir nama variabel array.
Pada tahap pendeklarasian variabel array ini belum ada alokasi memory untuk
menyimpan data.
4. Mendefenisikan Array Setelah mendeklarasikan array, kita perlu mendefenisikan array, dalam arti
menentukan besar array yang diinginkan. Misalnya dengan cara :
Bilangan = new int [5];
· Array memiliki ukuran yang tetap dalam arti tidak dapat membesar atau
mengecil ukurannya setelah didefenisikan. Setelah didefenisikan, maka variabel
dengan nama bilangan dapat menyimpan 5 nilai integer yang dapat diakses melalui
indeks 0 sampai indeks 4. Setelah pendefenisian array, maka memori akan
dialokasikan untuk menyimpan data dari array. Besar memori yang dialokasikan
tergantung dari tipe data variabel array dan jumlah elemen array yang didefenisikan.
5. Pembagian Array berdasarkan Dimensi Menurut dimensinya, array dapat dibedakan menjadi :
Array 1 dimensi
Array 1 dimensi adalah array yang deretan nilainya adalah linier dan
squensial, atau sering disebut sebagai representasi data bentuk row atau 1
dimensi.
Bentuknya :
Tipe nama_var[ukuran];
Tipe : menyatakan jenis elemen array (int, char, unsigned, dan lain-
lain)
Ukuran : menyatakan jumlah maksimal elemen array
Untuk memperjelas tentang array dimensi satu, perhatikan maslah
berikut ini :
Misalkan Anda diminta membuat algoritma dan program untuk menampilkan
bilangan dari 1 sampai bilangan 10, dengan pangkatnya masing-masing.
Adapun batas nilai maksimal yang disimpan adalah 100.
Sesuai yang telah Anda pelajari , bahwa bilangan 1 pangkatnya adalah 1. Hasil
ini diperoleh dari 1*1, kemudian bilangan 2 pangkatnya adalah 4, hasil ini
diperoleh dari 2*2 sampaibilangan 10 yang pangkatnya adalah 100, hasil ini
diperoleh dari 10*10.
Algoritma dari permasalahan diatas adalah berikut ini :
1) Tentukan elemen array untuk menampung nilai perkalian
2) Tentukan nilai awal indeks, batas akhir indeks dan kenaikannya
(dalam hal ini , nilai awal indeks adalah 0, batas akhir indeks adalah
10, dan kenaikannya adalah 1)
3) Lakukan perulangan sesuai langkah 2
4) Nilai awal indeks ditambah dengan 1
5) Lakukan perkalian masing-masing elemen array sampai batas akhir
indeks terpenuhi.
6) Tampilkan perkalian semua elemen array
7) Selesai .
Array 2 Dimensi
Struktur array yang dibahas diatas mempunyai satu dimensi, sehingga
variabelnya disebut variable array berdimensi satu. Pada bagian ini
ditunjukkan array berdimensi lebih dari satu, yang sering disebut dengan
array berdimensi dua.
Sebagai contoh, sebuah matrik B berukuran 2 X 3 dapat dideklarasikan
dalam C seperti berikut : int B[2][3] = {[2, 4, 1}, {5, 3, 7}}; yang menempati
lokasi memori dengan susunan sebagai berikut :
0 1 2
0 2 4 1
1 5 3 7
Dan definisi variable untuk setiap elemen tersebut adalah :
0 1 2
0 b[0][0] b[0][1] b[0][2]
1 b[1][0] b[1][1] b[1][2]
Array multidimensi
Array multidimensi merupakan array yang mempunyai ukuran lebih
dari dua. Bentuk pendeklarasian array multidimensi sama saja dengan
deklarasi array dimensi satu maupun dimensi dua.