1

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran

Model Pembelajaran Kooperatif Tipe TPS (Think Pair Share)

Materi : Operasi Bilangan Bulat

Disusun oleh:

Nur Ayu Istiqomah

(12030174064)

Pendidikan Matematika 2012C

UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

JURUSAN MATEMATIKA

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA

2015

1

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Mata Pelajaran : Matematika

Kelas/Semester : VII/I

Materi Pokok : Operasi Bilangan Bulat

Alokasi Waktu : 2×40 menit

A. Standar Kompetensi

1. Memahami sifat-sifat operasi hitung bilangan dan penggunaannya dalam

pemecahan masalah

B. Kompetensi Dasar

1.1.Melakukan operasi hitung bilangan bulat dan pecahan

C. Indikator

Kognitif :

1. Menemukan sifat penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat.

2. Menyelesaikan penjumlahan dan pengurangan pada bilangan bulat.

Afektif :

1. Perilaku Berkarakter

Tanggung jawab

2. Keterampilan Sosial

a) Mengajukan pertanyaan atau pendapat

b) Menanggapi pertanyaan atau pendapat

D. Tujuan Pembelajaran

Kognitif :

1. Diberikan LKS mengenai penjumlahan dan pengurangan pada bilangan bulat,

siswa dapat menemukan sifat penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat

dengan benar.

2. Diberikan Lembar Soal mengenai penjumlahan dan pengurangan pada

bilangan bulat, siswa dapat menyelesaikan penjumlahan dan pengurangan

bilangan bulat dengan benar.

Afektif :

1. Perilaku berkarakter

Dengan mengerjakan LKS, siswa dapat menunjukkan tanggung jawab dalam

menyelesaikan tugasnya.

2. Keterampilan Sosial

2

a. Dalam diskusi kelompok atau kelas, siswa aktif mengajukan pertanyaan

atau pendapat

b. Dalam diskusi kelompok atau kelas, siswa aktif menanggapi pertanyaan

atau pendapat.

E. Materi Ajar

Operasi Bilangan Bulat

F. Model Pembelajaran

Pembelajaran Kooperaatif tipe Think Pair Share (TPS)

G. Langkah-langkah Pembelajaran

Kegiatan Langkah-langkah Pembelajaran Alokasi

Waktu

Pendahuluan

FASE 1. Menyampaikan Tujuan dan Memotivasi

Siswa

1. Guru memberikan salam kepada siswa dan

dilanjutkan dengan berdo’a.

2. Mengecek kehadiran siswa.

Apersepsi:

3. Siswa diingatkan kembali tentang materi

penjumlahan dan pengurangan bilangan yang

sudah didapatkan di SD. Selain itu siswa juga

diajak untuk mengingat tentang penjumlahan dan

pengurangan bersusun.

Motivasi:

4. Guru menginformasikan kepada siswa tujuan

pembelajaran yang diharapkan akan dicapai siswa

melalui pembelajaran materi Operasi Bilangan Bulat.

5. Guru memberikan motivasi kepada siswa dengan

cara mengaitkan kegunaan materi Operasi Bilangan

Bulat dengan kehidupan sehari-hari/bidang ilmu

lain.

Misalnya : penggunaan bilangan bulat pada

termometer, posisi kapal selam di dalam laut, dan

posisi suatu tempat di atas permukaan laut.

5 menit

FASE 2: Menyajikan informasi

6. Guru menjelaskan sedikit materi tentang operasi

3

Kegiatan Inti

hitung penjumlahan dan pengurangan pada

bilangan bulat menggunakan garis bilangan.

7. Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk

bertanya jika ada yang belum dimengerti.

8. Guru mengajukan pertanyaan mengenai operasi

penjumlahan dan pengurangan, kemudian siswa

diminta untuk memikirkan pertanyaan tersebut

secara mandiri beberapa saat. (Think)

FASE 3. Mengorganisasikan siswa ke dalam

kelompok-

kelompok belajar

9. Guru meminta siswa untuk membentuk kelompok,

berpasangan dengan teman sebangkunya. (Pair)

10. Guru membagikan LKS kepada setiap kelompok.

(LKS terlampir)

FASE 4: Membimbing kelompok bekerja dan belajar

11. Siswa mengerjakan LKS secara berpasangan.

12. Guru berkeliling menghampiri setiap kelompok

untuk membantu siswa mengumpulkan dan

memperoleh informasi

FASE 5: Evaluasi

13. Beberapa pasangan siswa maju ke depan untuk

mempresentasikan hasil diskusinya. (Share)

14. Kelompok lain menanggapi hasil presentasi

temannya.

15. Guru memberikan umpan balik terhadap presentasi

yang dilakukan oleh siswa dengan cara

memberikan penguatan jika hasil pekerjaannya

sudah benar dan memberikan perbaikan jika hasil

pekerjaannya ada yang kurang benar.

FASE. 6 Memberikan penghargaan

16. Guru meminta seluruh siswa untuk memberikan

tepuk tangan kepada pasangan yang presentasi.

60 menit

Penutup

17. Guru membimbing siswa untuk menyimpulkan

materi yang telah dibahas. 15 menit

4

18. Guru membagikan Lembar soal kepada siswa

untuk dikerajakan secara individu.

19. Guru memberikan pekerjaan rumah hal 14 soal 5 b

dan c buku BSE Contextual Teaching and Learning

Matematika: Sekolah Menengah Pertama/ Madrasah

Tsanawiyah Kelas VII Edisi 4 secara individu yang

akan dikumpulkan pada pertemuan berikutnya.

Total 80

menit

H. Penilaian

Kognitif

No Indikator Penilaian Instrumen

1. Menemukan sifat penjumlahan dan

pengurangan pada bilangan bulat. Tes tulis LKS dan

Lembar

soal 2. Menyelesaikan penjumlahan dan

pengurangan pada bilangan bulat. Tes tulis

Afektif

Penilaian Afektif dapat dilakukan dengan LPS1 dan LPS2

Daftar Pustaka

Wintarti, Atik, dkk. 2008. Contextual Teaching and Learning Matematika: Sekolah

Menengah Pertama/ Madrasah Tsanawiyah Kelas VII Edisi 4. Jakarta: Pusat

Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional.

Surabaya, ...................... 2015

Mengetahui

Kepala Sekolah, Guru Mata Pelajaran,

........................ .........................

5

LAMPIRAN 1

Lembar Kerja Siswa

Menemukan Sifat Penjumlahan Bilangan Bulat

1. Selesaikan operasi bilangan bulat berikut dengan cermat.

5 + 3 = ... 5 – (–3) = ...

5 + 2 = ... 5 – (–2) = ...

6 – 2 = ... 6 + (–2) = ...

6 – 1 = ... 6 + (–1) = ...

(–4) + 2 = ... (–4) – (–2) = ...

(–4) + 1 = ... (–4) – (–1) = ...

(–2) – 3 = ... (–2) + (–3) = ...

(–2) – 2 = ... (–2) + (–2) = ...

2. Isilah titik-titik di bawah ini dengan (+) dan (–)

5 – (–3) = 5 … 3

(–4) – (–2) = (-4) … 2

6 + (–2) = 6 … 2

(–2) + (–2) = (-2) … 2

3. Kesimpulan

Jika a dan b suatu bilangan bulat positif, lengkapilah beberapa persamaan di

bawah ini.

a – (–b) = a … b

(–a) – (–b) = (-a) … b

a + (–b) = a … b

(–a) + (–b) = (-a) … b

4. a. Bagaimana menentukan hasil penjumlahan dua bilangan bulat bertanda

sama?

b. Bagaimana menentukan hasil penjumlahan dua bilangan bulat berbeda

tanda?

6

Kunci Jawaban dan Rubrik Penskoran LKS

Indikator :

Menemukan sifat penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat.

No. Soal & Jawaban Poin Soal & jawaban Poin

1. 5 + 3 = 8 1 5 – (–3) = 8 1

5 + 2 = 7 1 5 – (–2) = 7 1

6 – 2 = 4 1 6 + (–2) = 4 1

6 – 1 = 5 1 6 + (–1) = 5 1

(–4) + 2 = –2 1 (–4) – (–2) = –2 1

(–4) + 1 = –3 1 (–4) – (–1) = –3 1

(–2) – 3 = –5 1 (–2) + (–3) = –5 1

(–2) – 2 = –4 1 (–2) + (–2) = –4 1

2. 5 – (–3) = 5 + 3 1 6 + (–2) = 6 – 2 1

(–4) – (–2) = (-4) + 2 1 (–2) + (–2) = (-2) – 2 1

3. a – (–b) = a + b 1 a + (–b) = a – b 1

(–a) – (–b) = (-a) + b 1 (–a) + (–b) = (-a) – b 1

4. a. untuk menentukan

hasil penjumlahan

bertanda sama,

tandanya mengikuti

bilangan yang

dijumlahkan.

2 b. untuk menentukan

hasil penjumlahan dua

bilangan bulat beda

tanda, tandanya

mengikuti bilangan

yang besar.

2

Total poin 28

7

LAMPIRAN 2

Latihan Soal

1. Tentukan penyelesaian dari operasi berikut.

a. –35 + 47 = …

b. 713 –(–95) = …

c. 800 + (–700) = …

d. (–85) – (–23) = …

e. –95 + 200 = …

2. Sebuah kapal selam, mula-mula menyelam 120 m di bawah permukaan laut,

kemudian kapal bergerak ke atas sejauh 30 m. Nyatakan posisi kapal selam

dari permukaan laut dengan penjumlahan bilangan bulat!

3. Edward ingin membuat katrol timba air. Ketinggian katrol di atas permukaan

tanah 2 m dan permukaan air 3 m di bawah permukaan tanah. Berapa panjang

tali dari permukaan air ke katrol?

8

Kunci Jawaban dan Rubrik Penskoran Lembar Soal

Indikator :

Menyelesaikan penjumlahan dan pengurangan pada bilangan bulat.

No. Langkah Pengerjaan Skor

1.

a. –35 + 47 = 12 10

b. 713 –(–95) = 808 10

c. 800 +(–700) = 100 10

d (–85) – (–23) = –108 10

e. –95 + 200 = 105 10

2.

Diketahui: Posisi kapal mula—mula

120 m di bawah permukaan

awal, kemudian bergerak

ke atas sejauh 30 m

Ditanyakan: Posisi kapal selam

sekarang

10

Jawab: Posisi kapal selam sekarang

adalah m di

bawah permukaan laut

15

3.

Diketahui: Posisi katrol 2 m di atas

permukaan tanah dan

permukaan air 3 m di

bawah permukaan tanah

Ditanyakan: Panjang tali dari

permukaan air ke katrol

10

Jawab: Panjang tali dari permukaan

air ke katrol adalah

m

15

Jumlah Total 100

9

LAMPIRAN 3

Nama (No.Abs):_______________(_____) Kelas: _____ Tgl:_______

Lembar Penilaian Sikap 1:

Format Pengamatan Perilaku Berkarakter

Petunjuk:

Berilah penilaian dengan tanda cek () pada kolom yang tersedia atas perilaku

berkarakter siswa yang muncul menggunakan skala berikut ini.

SB : Sangat Baik

B : Kurang baik

C : Cukup

KB : Kurang Baik

No. Indikator SB B C KB

1. Tanggung jawab

Keterangan

SB : Siswa telah mengisi 20-26 butir soal pada LKS.

B : Siswa telah mengisi 13-19 butir soal pada LKS.

C : Siswa telah mengisi 7-12 butir soal pada LKS.

KB : Siswa telah mengisi 1-6 butir soal pada LKS.

Surabaya, ............................................

Pengamat

(.........................................................)

10

LAMPIRAN 4

Nama (Kelompok):_______________(_____) Kelas: _____ Tgl: ________

Lembar Penilaian Sikap 2:

Format Pengamatan Keterampilan Sosial

Petunjuk:

Berilah penilaian dengan tanda cek () pada kolom yang tersedia atas perilaku

berkarakter siswa yang muncul menggunakan skala berikut ini.

A : Sangat baik

B : Memuaskan

C : Menunjukkan kemajuan

D : Memerlukan perbaikan

No. Indikator A B C D

1. Mengajukan pertanyaan atau

pendapat

2. Menanggapi pertanyaan atau

pendapat

Keterangan :

Mengajukan pertanyaan atau pendapat

A : mengajukan pertanyaan atau pendapat lebih dari 2 kali.

B : mengajukan pertanyaan atau pendapat 2 kali.

C : mengajukan pertanyaan atau pendapat 1 kali.

D : tidak mengajukan pertanyaan atau pendapat sama sekali.

Menanggapi pertanyaan atau pendapat

A : menanggapi pertanyaan atau pendapat lebih dari 2 kali.

B : menanggapi pertanyaan atau pendapat 2 kali.

C : menanggapi pertanyaan atau pendapat 1 kali.

D : tidak menanggapi pertanyaan atau pendapat sama sekali.

Surabaya, ............................................

Pengamat

(.........................................................)

11

LAMPIRAN 5

Materi

Operasi Bilangan Bulat

1. Penjumlahan dan Pengurangan Pada Bilangan Bulat

a. Penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat dengan pendekatan

garis bilangan.

Pada garis bilangan horisontal,bilangan negatif bergerak ke arah

kiri,maka bilangan positif bergerak kearah kanan.

Contoh :

1. 5 + (-7) = y

Jawab: dari gambar diperoleh y = -2

Dari angka 0, bergerak lima langkah ke kana dan diperoleh angka

5.Selanjutnya,bergerak tujuh langkah ke kiri, diperoleh angka -2. Jadi

5 + (-7) = -2.

2. (-3) + (-5) = x

Dari gambar diatas diperoleh x = -8

Dari angka 0,bergerak 3 langkah ke kiri,kemudian dilanjutkan 5

langkah ke kiri lagi sehingga diperoleh angka -8. Jadi (-3) + (-5) = -8

3. Mengingat bahwa pengurangan merupakan lawan dari

penjumlahan,maka setiap pengurangan dapat dilakukan sebagai

penjumlahan.

Contoh :

4 – (-3) = x

Perhatikan bahwa pengurangan dengan bilangan negatif selalu

dimulai dari 0. Dari gambar diperoleh 4 – (-3) = 7. Jika dicermati dari

garis bilangan bahwa operasi pengurangan harus diubah menjadi

12

operasi penjumlahan. 4- (-3) = 4 + 3 dan dari garis bilangan diperoleh

bahwa 4 – (-3)= 7.

b. Operasi Penjumlahan dan Pengurangan Bilangan Bulat dengan

Pendekatan Pola Bilangan.

Perhatikan pola bilangan yang terbentuk dari hasil operasi

penjumlahan dan penguranga dibawah ini :

a. 4 + 5 = 9 (1) 4 - 3 = 1

b. 4 + 4 = 8 (2) 4 - 2 = 2

c. 4 + 3 = 7 (3) 4 - 1 = 3

d. 4 + 2 = 6 (4) 4 – 0 = 4

e. 4 + 1 = 5 (5) 4 – (-1) = 5

f. 4 + 0 = 4 (6) 4 – (-2) = 6

g. 4 + (-1) = 3 (7) 4 – (-3) = 7

h. 4 + (-2) = 2 (8) 4 – (-4) = 8

i. 4 + (-3) = 1 (9) 4 – (-5) = 9

......... ......

Dari fakta diatas ditemukan suatu pola.Siswa diminta memperhatikan

atau mengamati hubungan antara soal (a) dengan (9), (b) dengan (8),

(c) dengan (7) ,(d) dengan (6) dan seterusnya. Dari hasil pengamatan

tersebut diharapkan dapat membantu siswa dalam mengatasi

pertanyaan yang sering muncul, yaitu mengapa pengurangan dengan

bilangan negatif cara pengerjaannya sama saja dengan dijumlahkan

saja.Selain itu, pola diatas juga dapat digunakan untuk menunjukkan

ke siswa bahwa operasi pengurangan teknis pengerjaannya dapat

diganti dengan operasi penjumlahan dengan lawannya.