NOMOR Dokumen: 007/UNIMUS.B.03/GPM. AK/2015doc.kimia.unimus.ac.id/sites/default/files/mk/007....

46
i Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia NOMOR Dokumen: 007/UNIMUS.B.03/GPM. AK/2015

Transcript of NOMOR Dokumen: 007/UNIMUS.B.03/GPM. AK/2015doc.kimia.unimus.ac.id/sites/default/files/mk/007....

Page 1: NOMOR Dokumen: 007/UNIMUS.B.03/GPM. AK/2015doc.kimia.unimus.ac.id/sites/default/files/mk/007. STANDAR AKADEMIK... · evaluasi kegiatan akademik lembaga dan sivitas akademika di lingkungan

i Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

NOMOR Dokumen:007/UNIMUS.B.03/GPM. AK/2015

Page 2: NOMOR Dokumen: 007/UNIMUS.B.03/GPM. AK/2015doc.kimia.unimus.ac.id/sites/default/files/mk/007. STANDAR AKADEMIK... · evaluasi kegiatan akademik lembaga dan sivitas akademika di lingkungan

ii Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

NAMA UNIT KERJA No Dokumen 007/UNIMUS.B.03/GPM.DO/2015

Berlaku sejak 14 April 2015Standar Akademik 2013 Revisi 2

Halaman 36

STANDAR AKADEMIK

PRODI S1 PENDIDIKAN KIMIA

Proses Penanggung jawab Tanggal

Nama Jabatan Tanda tangan

1. Perumusan Andari Puji Astuti, M.Pd Ketua Tim 14 April 2015

Fitria Fatichatul H, S.Si, M.Pd Anggota

2. Pemeriksaan Dr.Eny Winaryati, M.Pd Kaprodi Pend. Kimia

3. Persetujuan Drs. Rochdi Wasono, M.Si Dekan FMIPA

4. Penetapan Drs. Rochdi Wasono, M.Si Ketua Senat Fakultas

5. Pengendalian Eko Yuliyanto, M.Pd Ketua Gugus PM

Dokumen ini adalah hak milik intelektual unit kerja Prodi Pendidikan KimiaFMIPA UNIMUS dan tidak boleh dikopi atau digunakan untuk keperluankomersial atau tujuan lain baik seluruhnya atau sebagian tanpa ijin dari KetuaProdi Pendidikan Kimia FMIPA

ii Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

NAMA UNIT KERJA No Dokumen 007/UNIMUS.B.03/GPM.DO/2015

Berlaku sejak 14 April 2015Standar Akademik 2013 Revisi 2

Halaman 36

STANDAR AKADEMIK

PRODI S1 PENDIDIKAN KIMIA

Proses Penanggung jawab Tanggal

Nama Jabatan Tanda tangan

1. Perumusan Andari Puji Astuti, M.Pd Ketua Tim 14 April 2015

Fitria Fatichatul H, S.Si, M.Pd Anggota

2. Pemeriksaan Dr.Eny Winaryati, M.Pd Kaprodi Pend. Kimia

3. Persetujuan Drs. Rochdi Wasono, M.Si Dekan FMIPA

4. Penetapan Drs. Rochdi Wasono, M.Si Ketua Senat Fakultas

5. Pengendalian Eko Yuliyanto, M.Pd Ketua Gugus PM

Dokumen ini adalah hak milik intelektual unit kerja Prodi Pendidikan KimiaFMIPA UNIMUS dan tidak boleh dikopi atau digunakan untuk keperluankomersial atau tujuan lain baik seluruhnya atau sebagian tanpa ijin dari KetuaProdi Pendidikan Kimia FMIPA

ii Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

NAMA UNIT KERJA No Dokumen 007/UNIMUS.B.03/GPM.DO/2015

Berlaku sejak 14 April 2015Standar Akademik 2013 Revisi 2

Halaman 36

STANDAR AKADEMIK

PRODI S1 PENDIDIKAN KIMIA

Proses Penanggung jawab Tanggal

Nama Jabatan Tanda tangan

1. Perumusan Andari Puji Astuti, M.Pd Ketua Tim 14 April 2015

Fitria Fatichatul H, S.Si, M.Pd Anggota

2. Pemeriksaan Dr.Eny Winaryati, M.Pd Kaprodi Pend. Kimia

3. Persetujuan Drs. Rochdi Wasono, M.Si Dekan FMIPA

4. Penetapan Drs. Rochdi Wasono, M.Si Ketua Senat Fakultas

5. Pengendalian Eko Yuliyanto, M.Pd Ketua Gugus PM

Dokumen ini adalah hak milik intelektual unit kerja Prodi Pendidikan KimiaFMIPA UNIMUS dan tidak boleh dikopi atau digunakan untuk keperluankomersial atau tujuan lain baik seluruhnya atau sebagian tanpa ijin dari KetuaProdi Pendidikan Kimia FMIPA

Page 3: NOMOR Dokumen: 007/UNIMUS.B.03/GPM. AK/2015doc.kimia.unimus.ac.id/sites/default/files/mk/007. STANDAR AKADEMIK... · evaluasi kegiatan akademik lembaga dan sivitas akademika di lingkungan

iii Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

MOTTOInspiring Chemistry Teacher

VISIPendidik Kimia yang menginspirasi : profesional, berkarakter, berbasis

entrepreneurship, berkapasitas penelitian dan berwawasan Internasional, yangbersinergi dengan alam untuk membangun masyarakat madani.

MISI1. Menyelenggarakan pendidikan Kimia berbasis teknologi informasi untuk

menghasilkan lulusan yang profesional.2. Membangun karakter pendidik kimia untuk mewujudkan masyarakat

beradab dengan selalu bersinergi dengan alam.3. Menumbuhkan jiwa enterpreunership pendidik kimia yang mampu

mensinergikan kepentingan masyarakat dengan alam guna membangunkemandirian.

4. Menyiapkan pendidik kimia yang memiliki kemampuan meneliti untukmemaknai kehidupan dengan menselaraskan potensi alam demikepentingan masyarakat.

5. Mewujudkan program studi pendidikan kimia, sebagai pusat dakwah,melalui layanan dan aktifitas SIVA.

6. Membentuk jejaring nasional dan internasional dalam bidang pendidikanKimia.

TUJUANTujuan penyelenggaraan Program Studi Pendidikan Kimia adalah untukmenghasilkan Sarjana Pendidikan Kimia yang memiliki kompetensi sebagaiberikut:

1. Mampu menjadi tenaga pendidik yang berkahlak karimah.2. Memiliki kompetensi pedagogik bidang ilmu kimia dan kepekaan terhadap

dinamika sosial.3. Menjadi lulusan yang profesional, responsif dan adaptif terhadap

perkembangan ilmu kimia.4. Mampu melakukan kajian penelitian dan pengabdian masyarakat dan

publikasi ilmiah untuk meningkatkan kualitas pembelajaran kimia.5. Mampu mengembangkan jiwa enterpreunership bidang pendidikan kimia

dan ilmu kimia.6. Menjalin kemitraan dengan berbagai institusi baik dalam dan luar negeri

dalam bidang penelitian dan pendidikan Kimia.

Page 4: NOMOR Dokumen: 007/UNIMUS.B.03/GPM. AK/2015doc.kimia.unimus.ac.id/sites/default/files/mk/007. STANDAR AKADEMIK... · evaluasi kegiatan akademik lembaga dan sivitas akademika di lingkungan

iv Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

KATA PENGANTAR

Assalamualaikum Wr. Wb.

UNIMUS pada akhir kuartal pertama abad XXI berencana menjadi salah

satu “Universitas Keunggulan” (A University for the Excellence) di Indonesia.

Banyak cara yang bisa direncanakan dan ditempuh untuk mencapai keungulan

itu. Kemauan itu sudah barang tentu disertai kepastian bahwa semuanya

melahirkan konsekuensi yang harus direncanakan, dipersiapkan dan diselesaikan

sejak dini. Keunggulan bagi perguruan tinggi esensinya identik dengan mutu

akademik yang tinggi serta pelayanan yang prima. Dengan demikian

“Universitas Keunggulan” identik dengan universitas yang mampu menampilkan

indikator-indikator bagi keduanya, yaitu mutu akademik yang tinggi dan

pelayanan prima. Untuk membuktikan itu Pendidikan Kimia UNIMUS akan

menjaminkan terciptanya indikator-indikator mutu akademik yang tinggi pada

seluruh komponen penyelenggaraan Catur Darma Perguruan Tinggi serta

pelayanan-pelayanan internal-eksternal. Muaranya, kemunculan indikator-

indikator yang dimaksudkan itu menjadi satu-satunya spektrum yang ditetapkan

UNIMUS untuk menjadi “Universitas Keunggulan” yang dicitakan.

Pada tataran operasional pencapaian keunggulan bagi Pendidikan Kimia

UNIMUS telah melahirkan gerakan moral-akademis “menuju mutu unggul”.

Implikan pada arah akademik ialah, keharusan menstandarisasi mutu akademik

semua program studi di lingkungan Pendidikan Kimia UNIMUS, dimana hal itu

telah disepakati menjadi agenda awal bagi terciptanya langkah menuju mutu

unggul yang dimaksudkan. Mutu unggul Program Studi Pendidikan Kimia

adalah Inspiring Chemistry Theacher. Program studi pendidikan Kimia berupaya

untuk membuktikan diri agar mampu mengekspresikan spesifikasi

akademiknya yang lebih konkret. Melalui standar akademik pada prodi

pendidikan Kimia ini, citra dan cita akademik terdeskripsi secara jelas, dan

terukur. Standar akademik yang dikembangkan di prodi pendidikan Kimia,

mengacu pada standar akademik yang dikembangkan Ditjen Dikti, Asosiasi

Profesi, keperluan masyarakat dan standar mutu universitas serta fakultas.

Page 5: NOMOR Dokumen: 007/UNIMUS.B.03/GPM. AK/2015doc.kimia.unimus.ac.id/sites/default/files/mk/007. STANDAR AKADEMIK... · evaluasi kegiatan akademik lembaga dan sivitas akademika di lingkungan

v Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

Harapannya pelaksanaan standar akademik di prodi pendidikan Kimia, secara

detail diterjemahkan untuk untuk menyusun pedoman mutu yang terdiri dari

kebijakan akademik, manual mutu, manual prosedur, standar mutu akademik,

dan peraturan akademik berdasarkan pedoman mutu.

Demikian kata pengantar yang dapat kami sampaikan, harapannya

kontens dari standar akademik ini membri kemanfaatan pagi mejuan program

studi pendidikan Kimia, FMIPA, dan sydah barang tentu UNIMUS. Insya Allah,

disertai dengan keyakinan yang mantap, Allah SWT akan selalu meridloi usaha

kita dalam meningkatkan kualitas program studi pendidikan Kimia dalam

mengentaskan generasi bangsa yang terbaik. Amin.....

Wassalamualaikum Wr Wb.

Ta’zim saya,

Kaprodi Pendidikan Kimia

Dr. Eny Winaryati, M.Pd.

DAFTAR ISI

Page 6: NOMOR Dokumen: 007/UNIMUS.B.03/GPM. AK/2015doc.kimia.unimus.ac.id/sites/default/files/mk/007. STANDAR AKADEMIK... · evaluasi kegiatan akademik lembaga dan sivitas akademika di lingkungan

vi Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

Judul i

Kata Pengantar ii

Daftar Isi iv

Keputusan Rektor/Ketua Senat Universitas Muhammadiyah Semarang 1

Abstrak Standar Akademik Universitas Muhammadiyah Semarang 3

BAB I Visi, Misi, Tujuan Pendidikan, dan Etika Universitas

1.1. Visi 5

1.2. Misi 5

1.3. Tujuan Pendidikan 6

1.4. Etika Universitas 6

BAB II. Kurikulum Program Studi

2.1. Isi 7

2.2. Kompetensi 7

2.3. Evaluasi Kurikulum 8

BAB III Sumber Daya Manusia (Pendidik dan Tenaga Pendidikan) 10

3.1. Pengembangan Pendidik dan Tenaga Pendidikan 10

3.2. Keterlibatan Pendidik dan Tenaga Pendidikan 10

3.3. Ketrampilan yang Harus Dikuasai Pendidik 11

BAB IV Mahasiswa 12

4.1. Mahasiswa Baru 12

Page 7: NOMOR Dokumen: 007/UNIMUS.B.03/GPM. AK/2015doc.kimia.unimus.ac.id/sites/default/files/mk/007. STANDAR AKADEMIK... · evaluasi kegiatan akademik lembaga dan sivitas akademika di lingkungan

vii Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

4.2. Partisipasi Mahasiswa 12

BAB V Proses Pembelajaran 13

5.1. Tujuan Instruksional 13

5.2. Tahapan Pembelajaran 13

5.3. Komponen Pembelajaran 14

5.4. Partisipasi Mahasiswa dalam Pembelajaran 14

5.5. Materi Pembelajaran 14

5.6. Ketrampilan Pembelajaran 15

5.7. Penilaian Pembelajaran 15

BAB VI Sarana dan Prasarana 17

BAB VII Suasana Akademik 19

BAB VIII Keuangan 20

BAB IX Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat 21

9.1. Penelitian 21

9.2. Pengabdian Kepada Masyarakat 22

9.3. Dukungan Universitas 22

BAB X Tata Pamong

10.1. Struktur 24

10.2. Proses 24

10.3. Program 24

BAB XI Manajemen Lembaga 25

11.1. Kepemimpinan 25

11.2. Komitmen 25

Page 8: NOMOR Dokumen: 007/UNIMUS.B.03/GPM. AK/2015doc.kimia.unimus.ac.id/sites/default/files/mk/007. STANDAR AKADEMIK... · evaluasi kegiatan akademik lembaga dan sivitas akademika di lingkungan

viii Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

11.3. Manajemen Proses 25

11.4. Evaluasi Diri 26

11.5. Perencanaan 27

BAB XII Sistem Informasi 28

BAB XIII Kerjasama dalam dan Luar negeri 29

Page 9: NOMOR Dokumen: 007/UNIMUS.B.03/GPM. AK/2015doc.kimia.unimus.ac.id/sites/default/files/mk/007. STANDAR AKADEMIK... · evaluasi kegiatan akademik lembaga dan sivitas akademika di lingkungan

KEPUTUSAN

DEKAN/KETUA SENAT FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMUPENGETUAN ALAM UNIMUS

NOMOR : 009/UNIMUS. B/SK.AK/2014

Tentang

STANDAR AKADEMIK FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMUPENGETUAN ALAM UNIMUS

Menimbang :

a. bahwa dalam penyelenggaraan pendidikan tinggi perluadanya landasan bagi pengembangan program akademik,sumber daya akademik, prosedur kegiatan dan evaluasiakademik untuk meningkatkan mutu pendidikan.

b. bahwa untuk melaksanakan hal tersebut pada butir (1)dipandang perlu adanya suatu standar akademik yangmerupakan landasan pada penyusunan visi, misi, tujuanpendidikan dan etika fakultas termasuk program studi,kurikulum program studi, SDM (staf akademik danadministrasi), mahasiswa, proses pembelajaran, sarana danprasarana, suasana akademik, keuangan, penelitian danpengabdian kepada masyarakat, tata pamong, manajemenlembaga, sistem informasi dan kerjasama dalam dan luarnegeri di FMIPA, Universitas Muhammadiyah Semarang.

c. bahwa untuk mewujudkan hal tersebut dipandang perludisusun suatu standar akademik yang ditetapkan dengankeputusan Senat;

Mengingat :

a. Undang-undang nomor 20 tahun 2003;b. Peraturan Pemerintah Nomor 60 tahun 1999;c. Peraturan Pemerintah Nomor 19 tahun 2005;d. Keputusan Mendikbud Nomor 139/D/O/1999;

KEPUTUSAN

DEKAN/KETUA SENAT FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMUPENGETUAN ALAM UNIMUS

NOMOR : 009/UNIMUS. B/SK.AK/2014

Tentang

STANDAR AKADEMIK FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMUPENGETUAN ALAM UNIMUS

Menimbang :

a. bahwa dalam penyelenggaraan pendidikan tinggi perluadanya landasan bagi pengembangan program akademik,sumber daya akademik, prosedur kegiatan dan evaluasiakademik untuk meningkatkan mutu pendidikan.

b. bahwa untuk melaksanakan hal tersebut pada butir (1)dipandang perlu adanya suatu standar akademik yangmerupakan landasan pada penyusunan visi, misi, tujuanpendidikan dan etika fakultas termasuk program studi,kurikulum program studi, SDM (staf akademik danadministrasi), mahasiswa, proses pembelajaran, sarana danprasarana, suasana akademik, keuangan, penelitian danpengabdian kepada masyarakat, tata pamong, manajemenlembaga, sistem informasi dan kerjasama dalam dan luarnegeri di FMIPA, Universitas Muhammadiyah Semarang.

c. bahwa untuk mewujudkan hal tersebut dipandang perludisusun suatu standar akademik yang ditetapkan dengankeputusan Senat;

Mengingat :

a. Undang-undang nomor 20 tahun 2003;b. Peraturan Pemerintah Nomor 60 tahun 1999;c. Peraturan Pemerintah Nomor 19 tahun 2005;d. Keputusan Mendikbud Nomor 139/D/O/1999;

KEPUTUSAN

DEKAN/KETUA SENAT FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMUPENGETUAN ALAM UNIMUS

NOMOR : 009/UNIMUS. B/SK.AK/2014

Tentang

STANDAR AKADEMIK FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMUPENGETUAN ALAM UNIMUS

Menimbang :

a. bahwa dalam penyelenggaraan pendidikan tinggi perluadanya landasan bagi pengembangan program akademik,sumber daya akademik, prosedur kegiatan dan evaluasiakademik untuk meningkatkan mutu pendidikan.

b. bahwa untuk melaksanakan hal tersebut pada butir (1)dipandang perlu adanya suatu standar akademik yangmerupakan landasan pada penyusunan visi, misi, tujuanpendidikan dan etika fakultas termasuk program studi,kurikulum program studi, SDM (staf akademik danadministrasi), mahasiswa, proses pembelajaran, sarana danprasarana, suasana akademik, keuangan, penelitian danpengabdian kepada masyarakat, tata pamong, manajemenlembaga, sistem informasi dan kerjasama dalam dan luarnegeri di FMIPA, Universitas Muhammadiyah Semarang.

c. bahwa untuk mewujudkan hal tersebut dipandang perludisusun suatu standar akademik yang ditetapkan dengankeputusan Senat;

Mengingat :

a. Undang-undang nomor 20 tahun 2003;b. Peraturan Pemerintah Nomor 60 tahun 1999;c. Peraturan Pemerintah Nomor 19 tahun 2005;d. Keputusan Mendikbud Nomor 139/D/O/1999;

Page 10: NOMOR Dokumen: 007/UNIMUS.B.03/GPM. AK/2015doc.kimia.unimus.ac.id/sites/default/files/mk/007. STANDAR AKADEMIK... · evaluasi kegiatan akademik lembaga dan sivitas akademika di lingkungan

1 Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

e. Keputusan Mendiknas Nomor 28/D/O/2005;f. Keputusan PP Muhammadiyah Nomor: 19/SK-PP/III-

B/Ib/1999;g. Keputusan Pimpinan Pusat Muhammadiyah Nomor :

99/KEP/I.O/ D/2007;h. Keputusan Rektor UNIMUS No. :

080/UNIMUS/SK.OT/2007;i. STATUTA FMIPA UNIMUS;

Memperhatikan :

1. Rapat Senat Fakultas Matematika dan Ilmu PengetahuanAlam, Universitas Muhammadiyah Semarang tanggal 2Maret 2014

MEMUTUSKAN :

Menetapkan :

PERTAMA : KEPUTUSAN DEKAN FAKULTAS MATEMATIKADAN ILMU PENGETAHUAN ALAM, UNIVERSITASMUHAMMADIYAH SEMARANG TENTANGSTANDAR AKADEMIK FAKULTAS MATEMATIKADAN ILMU PENGETAHUAN ALAM,UNIMUS.

KEDUA : Menetapkan Standar Akademik FMIPA, UniversitasMuhammadiyah Semarang sebagaimana lampirankeputusan ini;

KETIGA : Standar Akademik Fakultas Matematika dan IlmuPengethauan Alam, UNIMUS tersebut merupakanpernyataan sebagai acuan penyusunan rencana,pelaksanaan dan evaluasi kegiatan akademik lembaga dansivitas akademika di lingkungan FMIPA, UniversitasMuhammadiyah Semarang ;

KEEMPAT : Hal-hal yang belum diatur dalam keputusan ini akanditetapkan dalam keputusan tersendiri;

KELIMA : Surat Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkandengan ketentuan bahwa segala sesuatunya akan ditinjaukembali dan diperbaiki sebagaimana mestinya apabilaternyata terdapat kekeliruan dalam penetapan ini.

Page 11: NOMOR Dokumen: 007/UNIMUS.B.03/GPM. AK/2015doc.kimia.unimus.ac.id/sites/default/files/mk/007. STANDAR AKADEMIK... · evaluasi kegiatan akademik lembaga dan sivitas akademika di lingkungan

2 Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

Ditetapkan di : Semarang

Pada tanggal : 2 Maret 2014

Dekan FMIPA, Senat Fakultas,

Drs.Rochdi Wasono,M. Si

Salinan disampaikan kepada :

1. Badan Pengurus Harian UNIMUS2. Rektor di UNIMUS3. Para Ketua Prodi Pendidikan Kimia di UNIMUS

Page 12: NOMOR Dokumen: 007/UNIMUS.B.03/GPM. AK/2015doc.kimia.unimus.ac.id/sites/default/files/mk/007. STANDAR AKADEMIK... · evaluasi kegiatan akademik lembaga dan sivitas akademika di lingkungan

3 Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

Lampiran :

KEPUTUSAN DEKAN/KETUA SENAT FAKULTAS MATEMATIKA DANILMU PENGETUAN ALAM UNIMUS

NOMOR : 009/UNIMUS. B/SK.AK/2014

Tentang

STANDAR AKADEMIK FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU

PENGETUAN ALAM UNIMUS

ABSTRAK

STANDAR AKADEMIK PROGRAM STUDI S1 PENDIDIKAN KIMIA

FMIPA UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SEMARANG

a. Standar akademik Program Studi S1 Pendidikan Kimia, Fakultas Matematika

dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Muhammadiyah Semarang

merupakan pernyataan sebagai acuan penyusunan rencana, pelaksanaan, dan

evaluasi kegiatan akademik lembaga dan sivitas akademika di lingkungan

Program Studi S1 Pendidikan Kimia, Fakultas Matematika dan Ilmu

Pengetahuan Alam, Universitas Muhammadiyah Semarang.

b. Standar Akademik Program Studi S1 Pendidikan Kimia, Fakultas Matematika

dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Muhammadiyah Semarang berfungsi

sebagai dasar dalam penyusunan perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan

mutu akademik dalam rangka mewujudkan keluaran yang berkualitas.

c. Standar Akademik Program Studi S1 Pendidikan Kimia, Fakultas Matematika

dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Muhammadiyah Semarang bertujuan

menjamin mutu akademik di Universitas Muhammadiyah Semarang dalam

rangka tercapainya visi, misi dan tujuan Program Studi.

d. Secara umum Standar Akademik Program Studi S1 Pendidikan Kimia,

Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas

Muhammadiyah Semarang merupakan landasan bagi pengembangan program

Page 13: NOMOR Dokumen: 007/UNIMUS.B.03/GPM. AK/2015doc.kimia.unimus.ac.id/sites/default/files/mk/007. STANDAR AKADEMIK... · evaluasi kegiatan akademik lembaga dan sivitas akademika di lingkungan

4 Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

akademik, sumberdaya akademik, prosedur kegiatan akademik, dan evaluasi

akademik.

e. Secara khusus Standar Akademik Program Studi S1 Pendidikan Kimia,

Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas

Muhammadiyah Semarang merupakan rumusan visi, misi dan tujuan

lembaga/program pendidikan, landasan bagi penyusunan/pengembangan

kurikulum, proses pembelajaran, mahasiswa, pendidik dan tenaga

kependidikan, kesehatan lingkungan dan keselamatan, sumber belajar,

penelitian dan pengembangan, etika, peningkatan kualitas berkelanjutan serta

penyelenggaraan akademik dan adminisrasi.

f. Untuk kegiatan pendidikan, Standar Akademik mengarahkan kepada apa yang

harus diketahui dan dapat dilakukan oleh mahasiswa dalam mengikuti dan

setelah menyelesaikan pendidikan. Untuk pendidik dan tenaga kependidikan,

Standar Akademik mengarahkan penyelenggaraan proses pembelajaran yang

berkualitas dan inovatif.

g. Untuk kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, yang

dilaksanakan oleh sivitas akademika, Standar Akademik mengarahkan

kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat sesuai dengan visi dan

misi dengan memperhatikan pola ilmiah pokok FMIPA termasuk prodi

pendidikan Kimia, UNIMUS dalam perkembangan ilmu pengetahuan dan

kesejahteraan manusia.

h. Standar Akademik Program Studi S1 Pendidikan Kimia, Fakultas Matematika

dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Muhammadiyah Semarang terdiri

atas 13 komponen, masing-masing komponen memiliki beberapa pernyataan.

Suatu pernyataan menggunakan kata “harus” apabila pernyataan tersebut

bersifat mendasar dan dapat dipenuhi pada saat evaluasi, dan menggunakan

kata “seharusnya” apabila bersifat pengembangan kualitas Setiap program

studi sesuai dengan karakteristiknya mengembangkan Standar Akademik

secara spesifik.

Page 14: NOMOR Dokumen: 007/UNIMUS.B.03/GPM. AK/2015doc.kimia.unimus.ac.id/sites/default/files/mk/007. STANDAR AKADEMIK... · evaluasi kegiatan akademik lembaga dan sivitas akademika di lingkungan

5 Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

BAB I

VISI, MISI, TUJUAN PENDIDIKAN, DAN ETIKA

PROGRAM STUDI S1 PENDIDIKAN KIMIA

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SEMARANG

1.1. Visi

1.1.1. Visi harus merupakan cita-cita bersama dimasa depan yang

memberikan inspirasi, motivasi, dan kekuatan pada anggota organisasi

dan segenap pihak yang berkepentingan.

1.1.2. Rumusan Visi harus dapat dicapai (achievable) dan dapat diukur

(measurable) serta menunjukkan periode waktu pencapaian.

1.1.3. Visi Program Studi Pendidikan Kimia, FMIPA, UNIMUS harus

dirumuskan oleh sivitas akademika dan berbagai pihak yang

berkepentingan.

1.1.4. Visi harus ditinjau dan dirumuskan kembali secara berkala sesuai

dengan perkembangan dan tantangan di masyarakat.

1.2. Misi

1.2.1. Misi merupakan mandat yang harus dilakukan oleh Program Studi

Pendidikan Kimia, FMIPA, UNIMUS.

1.2.2. Misi harus memberikan arahan dalam mewujudkan visi dan

dinyatakan dalam tujuan-tujuan yang dapat dicapai dalam kurun waktu

tertentu.

1.2.3. Misi harus mengandung pokok-pokok mengenai bentuk kegiatan

utama yang dapat menjadi landasan hubungan kerja serta

pengalokasian sumberdaya segenap pihak yang berkepentingan.

Page 15: NOMOR Dokumen: 007/UNIMUS.B.03/GPM. AK/2015doc.kimia.unimus.ac.id/sites/default/files/mk/007. STANDAR AKADEMIK... · evaluasi kegiatan akademik lembaga dan sivitas akademika di lingkungan

6 Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

1.2.4. Misi harus menunjukkan ruang lingkup hasil yang hendak dicapai oleh

Program Studi Pendidikan Kimia, FMIPA, mencakup tingkat

pengetahuan, kerampilan, serta sikap dasar yang disyaratkan bagi hasil

yang dimaksud.

1.2.5. Misi harus menunjukkan ruang lingkup sasaran yang dituju.

1.2.6. Misi harus menunjukkan ruang lingkup geografis yang menjadi

sasaran.

1.2.7. Misi harus memuat pernyataan umum dan khusus yang berkaitan

dengan kebijakan Program Studi Pendidikan Kimia, FMIPA.

1.2.8. Misi harus menjadi tolok ukur dalam evaluasi baik di seluruh Program

Studi Pendidikan Kimia, FMIPA.

1.2.9. Misi harus disusun berdasarkan masukan-masukan dari segenap pihak

yang berkepentingan.

1.2.10.Misi harus memberi keluwesan ruang gerak pengembangan kegiatan

satuan-satuan Program Studi Pendidikan Kimia, FMIPA yang terlibat.

1.3. Tujuan Pendidikan

1.3.1. Tujuan pendidikan harus disusun selaras dengan visi dan misi Program

Studi Pendidikan Kimia, FMIPA, UNIMUS yang relevan dengan

kebutuhan masyarakat.

1.3.2. Tujuan pendidikan harus disusun dan dilaksanakan untuk

menghasilkan lulusan yang memiliki kompetensi sesuai dengan

jenjang pendidikannya.

1.3.3. Tujuan pendidikan harus dikomunikasikan kepada tenaga

kependidikan, mahasiswa, dan pihak-pihak yang berkepentingan.

1.4. Etika Program Studi

1.4.1. Program Studi Pendidikan Kimia, FMIPA, harus memiliki dan

mengembangkan Kode Etik Akademik dan Etika Kehidupan Kampus.

Page 16: NOMOR Dokumen: 007/UNIMUS.B.03/GPM. AK/2015doc.kimia.unimus.ac.id/sites/default/files/mk/007. STANDAR AKADEMIK... · evaluasi kegiatan akademik lembaga dan sivitas akademika di lingkungan

7 Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

1.4.2. Seluruh Sivitas Akademika: tenaga kependidikan, mahasiswa, dan

tenaga penunjang di program studi harus memahami dan

melaksanakan kode etik akademik, etika kehidupan kampus dan etika

profesi di bidang masing-masing.

1.4.3. Program Studi Pendidikan Kimia, FMIPA, harus berwibawa dan

memiliki otoritas mensosialisasikan dan menegakkan etika.

1.4.4. Program Studi Pendidikan Kimia, FMIPA, harus mengembangkan

sistem yang dapat memberikan penghargaan bagi yang patuh dan

memberikan sanksi bagi yang melanggar etika.

1.4.5. Program Studi Pendidikan Kimia,

FMIPA/Administrasi/Laboratorium, seharusnya memiliki program

yang jelas untuk meningkatkan kesadaran beretika bagi semua sivitas

akademikanya.

Page 17: NOMOR Dokumen: 007/UNIMUS.B.03/GPM. AK/2015doc.kimia.unimus.ac.id/sites/default/files/mk/007. STANDAR AKADEMIK... · evaluasi kegiatan akademik lembaga dan sivitas akademika di lingkungan

8 Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

BAB II

KURIKULUM PROGRAM STUDI

2.1. Isi

2.1.1.Kurikulum harus merupakan seperangkat rencana dan pengaturan

berdasarkan standar pendidikan tentang :

2.1.1.1. Materi dan bahan kajian

2.1.1.2. Wahana dan pengalaman belajar untuk mencapai kompetensi

2.1.1.3. Penilaian yang berbasis pada potensi dan kondisi peserta

didik.

2.1.2. Kurikulum mengandung :

2.1.2.1 Seperangkat mata kuliah sebagai materi (content).

2.1.2.2 Tujuan intruksional/kompetensi yang dirumuskan secara baik

untuk mengukur terjadinya perubahan perilaku mahasiswa.

2.1.2.3 Pengalaman belajar yang dirancang untuk mencapai tujuan

intruksional/kompetensi.

2.1.2.4 Pemanfaatan berbagai jenis dan cara mengajar yang

mendukung terciptanya suasana akademik yang tinggi dengan

memanfaatkan ”student centered approach”.

2.1.2.5 Upaya tercapainya tingkat kompetensi yang paling tinggi

(belajar mandiri dan sepanjang hayat), keterampilan

enterpreunership bidang kimia, akses terhadap informasi

untuk kemajuan pendidikan, berkapasitas penelitian, berbasis

karakter dan berwawasan Internasional.

2.2. Kompetensi

2.2.1. Kurikulum harus berfungsi sebagai pedoman untuk menjamin

mutu/kompetensi sesuai dengan program studi yang ditempuh.

Kompetensi adalah seperangkat tindakan cerdas, penuh tanggung

jawab yang dimiliki seseorang sebagai syarat untuk dianggap mampu

Page 18: NOMOR Dokumen: 007/UNIMUS.B.03/GPM. AK/2015doc.kimia.unimus.ac.id/sites/default/files/mk/007. STANDAR AKADEMIK... · evaluasi kegiatan akademik lembaga dan sivitas akademika di lingkungan

9 Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

oleh masyarakat dalam melaksanakan tugas-tugas di bidang pekerjaan

tertentu.

2.2.1.1. Tindakan cerdas meliputi :

2.2.1.1.1. Kemampuan di bidang tertentu (doing),

2.2.1.1.2. Kemampuan memelihara kelangsungan hidup (earning),

2.2.1.1.3. Kemampuan hidup bermasyarakat (living together),

2.2.1.1.4. Kemampuan belajar lanjut (learning).

2.2.2. Kurikulum harus dirancang secara efektif untuk memenuhi kebutuhan

mahasiswa, dengan menyediakan kesempatan untuk memilih mata

kuliah kepeminatan dengan akses pada sumber-sumber yang tersedia

di lingkungan UNIMUS, FMIPA dan Program Studi Pendidikan

Kimia.

2.2.3. Kurikulum harus berada pada Sistem Kredit Semester (SKS).

2.2.4. Kurikulum harus berbasis kompetensi, yaitu program pendidikan dan

atau pelatihan yang dirancang secara sistematik untuk memfasilitasi

mahasiswa menguasai kompetensi yang dipersyaratkan untuk bidang

dan jenjang tertentu.

2.2.5. Pembelajaran harus berbasis kompetensi, yaitu menekankan interaksi

antara mahasiswa dengan lingkungan belajar yang dikembangkan

untuk mencapai kompetensi yang dipersyaratkan.

2.2.6. Beberapa mata kuliah seharusnya memiliki keterkaitan dengan mata

kuliah lain dalam bentuk prasyarat dan semi prasyarat.

2.2.7. Kurikulum yang disusun pada progran studi pendidikan Kimia, harus

berkarakter, berbasis enterpreunership bidang kimia, berkapasitas

penelitian, serta berwawasan Internasional, yang terimplementasi

pada beberapa matakuliah.

2.3. Evaluasi Kurikulum

2.3.1. Evaluasi kurikulum seharusnya dilaksanakan untuk :

2.3.1.1. Merespon perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.

2.3.1.2. Merespon perubahan sosial di luar sistem pendidikan.

Page 19: NOMOR Dokumen: 007/UNIMUS.B.03/GPM. AK/2015doc.kimia.unimus.ac.id/sites/default/files/mk/007. STANDAR AKADEMIK... · evaluasi kegiatan akademik lembaga dan sivitas akademika di lingkungan

10 Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

2.3.1.3. Memenuhi kebutuhan mahasiswa.

2.3.1.4. Merespon perubahan sistem pendidikan.

2.3.2. Evaluasi kurikulum harus dilaksanakan secara berkala dengan

melibatkan berbagai pihak (stakeholders) seperti pemakai lulusan,

alumni, pihak yang berminat dan masyarakat pada umumnya.

2.3.3. Evaluasi kurikulum seharusnya dapat dilaksanakan secara integratif

maupun monolitik. Integratif adalah perubahan/pengembangan materi

tidak secara menyeluruh (parsial). Sedangkan monolitik adalah

perubahan pada tingkat mata kuliah.

Page 20: NOMOR Dokumen: 007/UNIMUS.B.03/GPM. AK/2015doc.kimia.unimus.ac.id/sites/default/files/mk/007. STANDAR AKADEMIK... · evaluasi kegiatan akademik lembaga dan sivitas akademika di lingkungan

11 Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

BAB III

SUMBER DAYA MANUSIA (PENDIDIK DAN TENAGA PENDIDIKAN)

3.1. Pengembangan Pendidik dan Tenaga Pendidikan

3.1.1. Rekruitmen pendidik dan tenaga pendidikan harus mengacu pada

kebutuhan penyelenggaraan kurikulum, yang dalam proses

rekruitmen melibatkan Program Stuti Pendidikan Kimia.

3.1.2. Komposisi pendidik dan tenaga pendidikan harus sesuai dengan

kebutuhan kurikulum dalam hal kualifikasi staf, pengalaman, bakat,

umur, status dan sebagainya.

3.1.3. Promosi pendidik harus dilakukan berdasarkan asas kemanfaatan dan

kepatutan yang meliputi aspek pendidikan, penelitian, pengabdian

masyarakat, dan Al Islam dan Ke-Muhammadiyahan.

3.1.4. Pengembangan pendidik dan tenaga pendidikan harus diidentifikasi

secara sistematis sesuai dengan aspirasi individu, kebutuhan

kurikulum, dan kelembagaan.

3.1.5. Pengembangan pendidik harus memperhatikan rasio dosen:

mahasiswa, sebanyak-banyaknya 1:20.

3.1.6. Manajemen waktu dan sistem insentif harus dikaitkan dengan kualitas

pengajaran dan pembelajaran.

3.1.7. Evaluasi kinerja pendidik dan tenaga pendidikan seharusnya

dilakukan secara periodik sesuai dengan indikator yang ditetapkan.

3.1.8. Pendidik dan tenaga kependidikan harus diberi kesempatan untuk

melakukan aktivitas di luar kegiatan pengajaran dan penelitian guna

pengembangan diri secara akademis dan intelektual.

Page 21: NOMOR Dokumen: 007/UNIMUS.B.03/GPM. AK/2015doc.kimia.unimus.ac.id/sites/default/files/mk/007. STANDAR AKADEMIK... · evaluasi kegiatan akademik lembaga dan sivitas akademika di lingkungan

12 Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

3.2. Keterlibatan Pendidik dan Tenaga Pendidikan.

Pendidik dan Tenaga Pendidikan harus dimanfaatkan secara efektif :

3.2.1. Peran dan hubungan harus didefinisikan dan dimengerti dengan baik.

3.2.2. Tugas-tugas yang diberikan kepada pendidik dan tenaga pendidikan

harus sesuai dengan kualifikasi, pengalaman, dan bakat yang

dimiliki.

3.2.3. Harus ada proses review, konsultasi, dan pemenuhan kebutuhan-

kebutuhan kelembagaan.

3.2.4. Definisi peran dan hubungan tugas serta mekanisme birokrasi dan

manajemen antara pendidik dan tenaga kependidikan harus

dinyatakan secara tertulis dalam dokumen struktur organisasi serta

tugas pokok dan fungsi fakultas, jurusan, dan program studi.

3.3. Ketrampilan yang Harus Dikuasai Pendidik.

3.3.1. Pendidik harus mampu merancang dan melaksanakan program

pembelajaran yang rasional, sesuai dengan tuntutan kebutuhan lokal,

nasional, regional, dan internasional.

3.3.2. Pendidik harus mampu menggunakan berbagai metode pengajaran

dan pembelajaran dan memilih yang paling cocok untuk mencapai

keluaran (outcome) pembelajaran yang dikehendaki.

3.3.3. Pendidik harus mampu mengembangkan dan menggunakan berbagai

macam media untuk pembelajaran.

3.3.4. Pendidik harus mampu memonitor dan mengevaluasi program

pembelajaran yang dilakukan.

3.3.5. Pendidik prodi pendidikan Kimia harus mampu menginspirasi

mahasiswa melalui pembelajaran yang paedagogik, kreatif, dan

inovatif.

Page 22: NOMOR Dokumen: 007/UNIMUS.B.03/GPM. AK/2015doc.kimia.unimus.ac.id/sites/default/files/mk/007. STANDAR AKADEMIK... · evaluasi kegiatan akademik lembaga dan sivitas akademika di lingkungan

13 Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

BAB IV

MAHASISWA

4.1. Mahasiswa Baru

4.1.1. FMIPA UNIMUS harus mempunyai kebijakan tentang penerimaan

mahasiswa baru berdasarkan kesempatan yang sama.

4.1.2. Program Studi harus mempunyai persyaratan tertentu yang

memastikan bahwa calon mahasiswa memenuhi syarat-syarat

spesifik yang ditentukan.

4.1.3. Program Studi harus menentukan jumlah mahasiswa baru yang dapat

diterima disesuaikan dengan kapasitas yang ada.

4.1.4. Kebijakan tentang penerimaan mahasiswa baru harus terus-menerus

direvisi secara reguler agar sesuai dengan kepentingan stakeholders

dan kebutuhan masyarakat.

4.1.5. Program Studi Pendidikan Kimia, harus menyusun strategi untuk

promosi mahasiswa baru, melalui pemanfaatan kemampuan yang

dimiliki.

4.2. Partisipasi Mahasiswa

4.2.1. Program Studi harus mempunyai program pembimbingan akademik

dan konseling untuk mahasiswa.

4.2.2. Program Studi harus mempunyai kebijakan tentang perwakilan dan

partisipasi mahasiswa dalam mendisain, mengelola dan

mengevaluasi kurikulum serta hal-hal lain yang berhubungan dengan

mahasiswa.

Page 23: NOMOR Dokumen: 007/UNIMUS.B.03/GPM. AK/2015doc.kimia.unimus.ac.id/sites/default/files/mk/007. STANDAR AKADEMIK... · evaluasi kegiatan akademik lembaga dan sivitas akademika di lingkungan

14 Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

4.2.3. Program Studi harus mendorong mahasiswa untuk berpartisipasi

aktif dalam kegiatan ekstrakurikuler dan organisasi mahasiswa.

4.2.4. Program Studi harus menfasilitasi terbentuknya lulusan yang

berkarakter melalui penciptaan budaya yang berkarakter, yang

terimplementasi dalam budaya akademik maupun pembelajaran.

4.2.5. Program Studi harus menfasilitasi terbentuknya lulusan yang

memiliki jiwa entrepreunership bidang Kimia.

4.2.6. Program Studi harus menfasilitasi terbentuknya lulusan yang

memiliki kapasitas penelitian.

4.2.7. Program Studi harus menfasilitasi terbentuknya lulusan yang

memiliki kemampuan yang berwawasan internasional, agar dapat

bersanding dengan beberapa PT di luar negeri.

Page 24: NOMOR Dokumen: 007/UNIMUS.B.03/GPM. AK/2015doc.kimia.unimus.ac.id/sites/default/files/mk/007. STANDAR AKADEMIK... · evaluasi kegiatan akademik lembaga dan sivitas akademika di lingkungan

15 Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

BAB V

PROSES PEMBELAJARAN

5.1. Tujuan Instruksional

5.1.1. Proses pembelajaran harus merupakan proses yang sadar tujuan, baik

domain kognitif, psikomotorik, maupun afektif.

5.1.2. Harus dilakukan analisis kebutuhan (need analysis) untuk

merumuskan tujuan instruksional.

5.1.3. Analisis kebutuhan harus dilakukan bersamaan dengan fihak yang

berkepentingan (stake holders) antara lain mahasiswa, orang tua

mahasiswa, pemakai lulusan (users), pemerintah, organisasi profesi,

alumni, dan sebagainya.

5.1.4. Peningkatan kualitas pembelajaran harus dilaksanakan dengan

meningkatkan tingkat kompetensi (level of competence) semua

domain.

5.1.5. Tujuan pembelajaran (tujuan intruksional) harus dijabarkan sampai

pada tataran operasional melalui analisis intruksional.

5.2. Tahapan Pembelajaran

5.2.1. Proses pembelajaran harus dimulai dengan tahap pendahuluan yang

mencakup deskripsi ringkas materi kuliah, penjelasan tujuan

intruksional dan relevensi bahan ajar.

5.2.2. Proses pembelajaran harus diakhiri dengan tes formatif, umpan balik

dan tindak lanjut yang penting untuk meningkatkan motivasi

mahasiswa.

Page 25: NOMOR Dokumen: 007/UNIMUS.B.03/GPM. AK/2015doc.kimia.unimus.ac.id/sites/default/files/mk/007. STANDAR AKADEMIK... · evaluasi kegiatan akademik lembaga dan sivitas akademika di lingkungan

16 Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

5.2.3. Proses pembelajaran harus menyediakan pengalaman belajar yang

memungkinkan mahasiswa bertanggung jawab.

5.2.4. Proses pembelajaran harus merancang dan memberikan kegiatan

yang merangsang keinginan atau (curiosity) mahasiswa.

5.2.5. Proses pembelajaran seharusnya memberi umpan balik positif

dengan segera atas keberhasilan dan respon yang benar dari

mahasiswa.

5.3. Komponen Pembelajaran

5.3.1. Tiga (3) komponen pembelajaran yaitu komponen rutin, komponen

pengkayaan dan komponen motivasi harus dilaksanakan secara

proporsional.

5.3.2. Komponen rutin harus terdiri dari :

a. Uraian penjelasan baik konsep, prinsip maupun prosedur.

b. Memberi contoh-contoh yang aktual relevan dan menarik,

termasuk yang bukan contoh (non-example).

c. Merancang / melaksanakan latihan (practice) untuk mahasiswa.

5.3.3. Komponen pengkayaan (enrichment) seharusnya dilaksanakan

dengan menyusun diagram, skema, flowchart, gambar, peta, kurva,

dan sebagainya.

5.3.4. Komponen motivasi harus dilaksanakan dalam wujud munculnya

perhatian, relevansi bahan ajar, menimbulkan percaya diri dan

kepuasan di pihak mahasiswa.

5.3.5. Komponen karakter, enterpreunership bidang kimia, dan penelitian,

harus dilaksanakan dalam wujud nyata dan ada relevansinya dengan

pembelajaran.

Page 26: NOMOR Dokumen: 007/UNIMUS.B.03/GPM. AK/2015doc.kimia.unimus.ac.id/sites/default/files/mk/007. STANDAR AKADEMIK... · evaluasi kegiatan akademik lembaga dan sivitas akademika di lingkungan

17 Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

5.3.6. Komponen profil lulusan harus terimplementasi dalam mata kuliah

yang memberikan dampak pada profil lulusan prodi pendidikan

Kimia yang diharapkan.

5.4. Partisipasi Mahasiswa dalam Pembelajaran.

5.4.1. Mahasiswa harus dibuat aktif untuk memberi respon melalui metode

diskusi, simulasi, bermain peran (role playing) dan penggunaan

media slide, kaset audio, mimbar, komputer, LCD, dan benda

sebenarnya dan sebagainya.

5.4.2. Penyampaian kegiatan belajar mengajar harus dilakukan dengan

menggunakan metode-metode yang lebih bervariasi seperti diskusi,

”brainstorming”, studi kasus, ”role playing”, demonstrasi dan

sebagainya.

5.4.3. Penyampaian kegiatan belajar mengajar seharusnya menggunakan

berbagai media (transparasi, film, videotape, komputer, LCD, dan

sebagainya).

5.5. Materi Pembelajaran

5.5.1. Materi kuliah harus dirinci dalam kegiatan bagian kecil mulai dari

mata kuliah, pokok bahasan, sub pokok bahasan, dan sebagainya.

5.5.2. Penguasaan materi kuliah harus merupakan prasyarat sebelum

mempelajari materi lanjutan dengan menggunakan cara belajar

tuntas (mastery learning).

5.6. Keterampilan Pembelajaran

5.6.1. Kegiatan belajar mengajar harus memahami pendidikan berwawasan

diffable (different abilities), sehingga ada perbedaan perlakuan

Page 27: NOMOR Dokumen: 007/UNIMUS.B.03/GPM. AK/2015doc.kimia.unimus.ac.id/sites/default/files/mk/007. STANDAR AKADEMIK... · evaluasi kegiatan akademik lembaga dan sivitas akademika di lingkungan

18 Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

melalui bimbingan dalam kelas, pemberian tugas, metode

intruksional yang tepat, dan sebagainya.

5.6.2. Proses pembelajaran harus dilengkapi dengan ketrampilan bertanya

dasar, meliputi: pemberian acuan, pemindahan giliran, penyebaran

pertanyaan ke seluruh kelas, dan pemberian tuntunan.

5.6.3. Proses pembelajaran harus perlu keterampilan bertanya lanjut antara

penguatan tuntutan kognitif, psikomotorik, dan afektif pemberian

pertanyaan pelacak dan mendorong terjadinya interaksi.

5.6.4. Keterampilan pemberian penguatan (reinforcement) harus melalui

penguatan verbal, penguatan non-verbal, hangat, antusias dan

bermakna.

5.6.5. Proses pembelajaran adalah interaksi sejumlah sistem yaitu tujuan

kondisi awal mahasiswa, bahan, metode, dosen, dan evaluasi. Proses

pembelajaran harus direncanakan dalam bentuk:

a. Rumusan tujuan intruksional.

b. Garis Besar Program Perkuliahan (GBPP)

c. Satuan acara perkuliahan (SAP)

d. Kontrak perkuliahan

e. Buku ajar/bahan ajar.

5.7. Penilaian Pembelajaran

5.7.1. Satuan Kredit Semester (SKS) harus dilaksanakan sepenuhnya, baik

unsur tatap muka, tugas terstruktur maupun tugas mandiri.

5.7.2. Proses pembelajaran harus dievaluasi untuk meningkatkan

kualitasnya.

Page 28: NOMOR Dokumen: 007/UNIMUS.B.03/GPM. AK/2015doc.kimia.unimus.ac.id/sites/default/files/mk/007. STANDAR AKADEMIK... · evaluasi kegiatan akademik lembaga dan sivitas akademika di lingkungan

19 Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

5.7.3. Komponen dan bobot (weight) penilaian untuk memperoleh nilai

akhir (final grade) harus diberitahukan kepada mahasiswa pada

kuliah pertama tiap semester.

5.7.4. Semua tes sumatif harus mengacu pada tujuan intruksional.

5.7.5. Tingkat kompetensi (level of competence) harus ditingkatkan dengan

bantuan kisi-kisi soal.

5.7.6. Semua catatan tentang semua tes sumatif harus disusun rapi agar

dapat memberi penjelasan kepada mahasiswa yang memerlukan.

5.7.7. Semua tes kecil, ujian tengah semester, makalah, tugas-tugas, ujian

akhir semester harus diberitahukan penilaian dan komentarnya

kepada mahasiswa.

5.7.8. Penilaian sumatif harus menggunaan pendekatan PAP

Page 29: NOMOR Dokumen: 007/UNIMUS.B.03/GPM. AK/2015doc.kimia.unimus.ac.id/sites/default/files/mk/007. STANDAR AKADEMIK... · evaluasi kegiatan akademik lembaga dan sivitas akademika di lingkungan

20 Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

BAB VI

SARANA DAN PRASARANA

6.1. Sarana dan prasarana pembelajaran harus direncanakan secara sistematis dan

terintegrasi agar efisien, selaras dan sejalan dengan rencana pengembangan

kegiatan akademik dan atau kurikulum serta dituangkan dalam master plan

sarana dan prasarana.

6.2. Infrastruktur program studi harus memenuhi persyaratan teknis dan

peraturan bangunan serta standar keamanan dan kesehatan lingkungan yang

ditentukan UNIMUS dan departemen teknis terkait.

6.3. Program studi harus memiliki standar fasilitas pembelajaran secara umum.

6.4. Program studi harus memiliki rancangan fasilitas dengan mengacu standar

pembelajaran yang berlaku untuk program studi pendidikan kimia.

6.5. Program studi harus menyusun prioritas pengembangan fasilitas sesuai

dengan tujuan pendidikan dan kurikulum prodi pendidikan Kimia.

6.6. Ruang kuliah minimal harus dilengkapi dengan papan tulis, OHP, dan

pengeras suara.

6.7. Kebutuhan ruang dan peralatan laboratorium seharusnya sejalan dengan

tuntutan dan perkembangan IPTEK.

6.8. Manual penggunaan peralatan di laborotorium harus disediakan untuk

memandu dan menghindari terjadinya kerusakan alat akibat penggunaan

yang salah.

6.9. Perpustakaan fakultas termasuk di dalamnya program studi harus

menyediakan minimal buku referensi yang menunjang ilmu dasar keahlian

dan selalu diperbarui sesuai dengan tuntutan dan perkembangan IPTEK,

dalam bentuk jurnal-jurnal.

6.10. Perpustakaan fakultas termasuk di dalamnya program studi seharusnya

dilengkapi dengan fasilitas untuk memudahkan penelusuran judul dan

Page 30: NOMOR Dokumen: 007/UNIMUS.B.03/GPM. AK/2015doc.kimia.unimus.ac.id/sites/default/files/mk/007. STANDAR AKADEMIK... · evaluasi kegiatan akademik lembaga dan sivitas akademika di lingkungan

21 Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

pengarang buku serta kemudahan untuk peminjaman antar perpustakaan,

baik internal maupun eksternal.

6.11. Perpustakaan universitas harus mendukung dan melengkapi fungsi

perpustakaan program studi serta sebagai koordinator pengembangan

perpustakaan secara keseluruhan.

6.12. Perpustakaan universitas seharusnya bisa diakses dari seluruh perpustakaan

baik internal maupun eksternal.

6.13. Perpustakaan universitas seharusnya memiliki Advisory Board yang

memberi masukan tentang perencanaan pengembangan perpustakaan secara

keseluruhan.

6.14. Pusat komputer universitas dan fakultas seharusnya dilengkapi dengan

sarana mutakhir dan terhubung dalam satu jaringan yang bisa saling

mengakses.

6.15. Pusat komputer universitas dan fakultas seharusnya memberi pelayanan

kepada sivitas akademika dalam bentuk pelatihan dan konsultasi.

6.16. Fasilitas fisik untuk aktivitas ekstra kurikuler mahasiswa seharusnya

diselenggarakan sesuai dengan perkembangan kegiatan mahasiswa.

6.17. Semua fasilitas fisik dan peralatan harus dipelihara secara teratur.

6.18. Penggunaan TIK untuk penyelenggaraan proses administrasi akademik dan

keuangan serta proses belajar mengajar.

Page 31: NOMOR Dokumen: 007/UNIMUS.B.03/GPM. AK/2015doc.kimia.unimus.ac.id/sites/default/files/mk/007. STANDAR AKADEMIK... · evaluasi kegiatan akademik lembaga dan sivitas akademika di lingkungan

22 Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

BAB VII

SUASANA AKADEMIK

7.1. Pendidik dan tenaga pendidikan harus berusaha maksimal untuk

menciptakan lingkungan sosial yang kondusif untuk terciptanya atmosfer

akademik yang efesien.

7.2. Pendidik dan tenaga pendidikan harus berusaha maksimal untuk

memberikan lingkungan psikologis kepada mahasiswa, sehingga

mendukung proses pembelajaran.

7.3. Pendidik harus berusaha maksimal mungkin untuk mengembangkan

intelektualitas, sikap dan perilaku mahasiswa.

7.4. Kegiatan penelitian yang dilakukan pendidik harus melibatkan mahasiswa.

7.5. Mahasiswa seharusnya diberi kesempatan untuk mempublikasikan karya

ilmiah melalui media ilmiah.

7.6. Mahasiswa seharusnya diberi kemudahan untuk mendapatkan informasi

tentang perkembangan jumlah buku dan judul yang memadai, jam pelayanan

yang cukup, sistem penelusuran judul secara elektronik maupun melalui

media TIK (Teknologi Informasi dan Komunikasi).

7.7. Mahasiswa seharusnya diberi kesempatan untuk melaksanakan kegiatan

ekstra kurikuler (kunjungan lapangan) yang mampu meningkatkan

pemahaman terhadap materi perkuliahan yang diberikan (khususnya untuk

mata kuliah keahlian) dan mendorong mereka untuk menghasilkan karya

ilmiah.

7.8. Kegiatan seminar dan diskusi kelompok harus dilakukan secara berkala bagi

dosen maupun mahasiswa.

Page 32: NOMOR Dokumen: 007/UNIMUS.B.03/GPM. AK/2015doc.kimia.unimus.ac.id/sites/default/files/mk/007. STANDAR AKADEMIK... · evaluasi kegiatan akademik lembaga dan sivitas akademika di lingkungan

23 Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

BAB VIII

KEUANGAN

8.1. Sumber dan jumlah dana yang dikelola oleh universitas harus

disosialisasikan kepada sivitas akademika UNIMUS untuk menjamin adanya

pengelolaan dana yang akuntabel.

8.2. Penentuan alokasi dana universitas harus mengacu pada program-program

yang telah ditentukan pada Rapat Kerja Tahunan (RAKERTA) UNIMUS.

8.3. Universitas harus mempunyai prosedur dalam penyusunan anggaran yang

memperhatikan masukan dari tingkat program studi dan fakultas, sehingga

memungkinkan adanya subsidi silang dalam pengembangan program studi

dan fakultas di lingkungan UNIMUS.

8.4. Universitas harus mempuyai prosedur pencairan anggaran yang mampu

mendukung lancarnya pelaksanaan kegiatan akademik secara baik dan

berkualitas.

8.5. Universitas harus berupaya untuk dapat menggalang dana di luar dana rutin,

sehingga mampu melakukan pengembangan SDM dan sarana prasarana

guna meningkatkan kualitas proses pembelajaran UNIMUS.

8.6. Program studi pendidikan Kimia, harus mampu menggalang kemitraan

dengan berbagai lembaga kususnya lembaga pendidikan, untuk

meminimalisir pengeluaran melalui berbagai kegiatan yang berkualitas.

Page 33: NOMOR Dokumen: 007/UNIMUS.B.03/GPM. AK/2015doc.kimia.unimus.ac.id/sites/default/files/mk/007. STANDAR AKADEMIK... · evaluasi kegiatan akademik lembaga dan sivitas akademika di lingkungan

24 Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

BAB IX

PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

9.1 Penelitian :

9.1.1. Penelitian prodi pendidikan Kimia harus dilakukan dalam rangka

pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni.

9.1.2. Strategi kebijakan dan prioritas penelitian harus ditetapkan sesuai

dengan misi dan tujuan program studi pendidikan Kimia.

9.1.3. Penelitian seharusnya dilakukan sesuai dengan baku mutu yang telah

ditentukan oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

dengan mengacu pada baku mutu penelitian nasional maupun

internasional, serta sesuai dengan kaidah-kaidah keilmuan dan etika

dalam bidangnya masing-masing.

9.1.4. Hasil penelitian harus disebarluaskan dalam media-media yang

mudah diakses oleh masyarakat luas.

9.1.5. Penelitian program studi pendidikan Kimia harus melibatkan peran

serta mahasiswa.

9.1.6. Penelitian program studi pendidikan Kimia harus meliputi penelitian

dasar dan terapan.

9.1.7. Penelitian program studi pendidikan Kimia harus memberikan

masukan untuk kegiatan pendidikan, pengajaran, dan pengabdian

kepada masyarakat.

9.1.8. Program studi pendidikan Kimi harus dapat menciptakan hubungan

kerjasama penelitian dengan universitas dalam maupun luar negeri

untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas kinerja hasil penelitian.

Page 34: NOMOR Dokumen: 007/UNIMUS.B.03/GPM. AK/2015doc.kimia.unimus.ac.id/sites/default/files/mk/007. STANDAR AKADEMIK... · evaluasi kegiatan akademik lembaga dan sivitas akademika di lingkungan

25 Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

9.1.9. Program studi pendidikan Kimai harus dapat menjalin hubungan

kerjasama dengan dunia industri/lembaga pendidikan sebagai

landasan kerjasama secara produktif untuk menjalin penelitian

kemitraan.

9.1.10. Program studi pendidikan Kimia menyediakan dana untuk

diseminasi hasil penelitian para peneliti program studi, baik ditingkat

nasional maupun internasional.

9.1.11. Program studi pendidikan Kimia harus mendukung dalam

mempublikasikan hasil peneltian para peneliti program studi dalam

jurnal ilmiah nasional terakreditasi, jurnal internasional, maupun

majalah.

9.1.12. Program studi pendidikan Kimia seharusnya mengadakan pelatihan,

seminar, lokakarya, serta transformasi ke universitas lain di dalam

dan luar negeri guna meningkatkan kemampuan dan kualitas

penelitian.

9.1.13. Program studi pendidikan Kimia seharusnya mendukung

peningkatan akreditasi jurnal ilmiah yang ada di lingkungan

UNIMUS.

9.1.14. Program studi pendidikan Kimia seharusnya dapat mengembangkan

paten hasil penelitian dengan membangun kerjasama dengan sekolah

atau industri untuk memperoleh sumber dana penelitian lebih lanjut.

9.1.15. Hasil penelitian harus terpublikasi, bisa mendapatkan paten, berupa

Teknologi Tepat Guna (TTG) dan bahan ajar

9.1.16. Program studi pendidikan kimia, harus membuat master plan

penelitian sesuai dengan bidang kimia dan pendidikan kimia.

9.2 Pengabdian Kepada Masyarakat

Page 35: NOMOR Dokumen: 007/UNIMUS.B.03/GPM. AK/2015doc.kimia.unimus.ac.id/sites/default/files/mk/007. STANDAR AKADEMIK... · evaluasi kegiatan akademik lembaga dan sivitas akademika di lingkungan

26 Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

9.2.1. Pengabdian kepada masyarakat harus dilakukan dalam rangka

penerapan dan pendayagunaan ilmu pengetahuan dan teknologi

untuk masyarakat luas.

9.2.2. Strategi, kebijakan dan prioritas pengabdian kepada masyarakat

harus ditetapkan sesuai dengan misi dan tujuan program studi

pendidikan Kimi, FMIPA dan Universitas.

9.2.3. Pengabdian kepada masyarakat harus dilakukan sesuai dengan

standar/peraturan yang telah ditentukan oleh Lembaga Penelitian dan

Pengabdian Masyarakat UNIMUS.

9.2.4. Pengabdian kepada masyarakat harus dilakukan sesuai atau merujuk

pada kebutuhan nyata dalam masyarakat

9.2.5. Pengabdian kepada masyarakat harus melibatkan peran serta

mahasiswa.

9.2.6. Pengabdian kepada masyarakat seharusnya memberikan pencerahan

atau peningkatan pencerahan atau peningkatan kesejahteraan

masyarakat.

9.2.7. Pengabdian kepada masyarakat seharusnya memberikan masukan

baik ntuk kegiatan pendidikan maupun penelitian.

9.2.8. Program studi pendidikan Kimi harus dapat menjalin hubungan

kerjasama dengan dunia industri/swasta/lembaga pendidikan dan

pemerintah daerah sebagai landasan kerjasama secara proaktif dalam

meningkatkan kinerja dana manajemen pengabdian kepada

masyarakat.

9.2.9. Program studi pendidikan Kimi harus dapat merangsang sivitas

akademika pada semua tingkat untuk melakukan pengabdian kepada

masyarakat untuk mentransfer pengetahuan, inovasi serta

memfasilitasi proses pengembangan sumberdaya manusia.

Page 36: NOMOR Dokumen: 007/UNIMUS.B.03/GPM. AK/2015doc.kimia.unimus.ac.id/sites/default/files/mk/007. STANDAR AKADEMIK... · evaluasi kegiatan akademik lembaga dan sivitas akademika di lingkungan

27 Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

9.3. Dukungan Universitas

9.3.1. Program studi pendidikan Kimi harus memberikan dukungan

sumberdaya, kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.

9.3.2. Program studi pendidikan Kimi harus menciptakan pola insentif dan

disinsentif bagi para peneliti dan pelaksana pengabdian kepada

masyarakat.

Page 37: NOMOR Dokumen: 007/UNIMUS.B.03/GPM. AK/2015doc.kimia.unimus.ac.id/sites/default/files/mk/007. STANDAR AKADEMIK... · evaluasi kegiatan akademik lembaga dan sivitas akademika di lingkungan

28 Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

BAB X

TATA PAMONG

10.1. Struktur

10.1.1. Program Studi pendidikan Kimi dan unit organisasi ditingkat

FMIPA harus memiliki struktur organisasi yang jelas.

10.1.2. Struktur organisasi yang dimaksud dalam butir 10.1.1, harus

menunjukkan hubungan lini dan fungsional baik secara hirarkis

maupun lintas unit.

10.1.3. Struktur organisasi di semua tingkatan harus disertai dengan

deskripsi tugas yang jelas yang menunjukkan wewenang dan

tanggung jawab masing-masing.

10.2. Proses

10.2.1. Unit sebagaimana pada butir 1 (satu) harus bertanggung jawab atas

pelaksanaan penjaminan mutu di unit masing-masing.

10.2.2. Setiap unit oraganisasi harus memiliki pedoman pengambilan

keputusan.

10.2.3. Setiap unit organisasi harus memiliki pendelegasian wewenang.

10.2.4. Kepemimpinan akademik harus dievaluasi secara berkala untuk

melihat sejauh mana visi, misi dan tujuan dari Program Studi telah

tercapai.

10.3. Program

10.3.1. Program Studi harus didukung oleh tenaga kependidikan dengan

kualifikasi yang memadai untuk menyelenggarakan administrasi

pendidikan secara optimal.

Page 38: NOMOR Dokumen: 007/UNIMUS.B.03/GPM. AK/2015doc.kimia.unimus.ac.id/sites/default/files/mk/007. STANDAR AKADEMIK... · evaluasi kegiatan akademik lembaga dan sivitas akademika di lingkungan

29 Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

10.3.2. Program Studi pendidikan Kimi harus memiliki Gusu Penjaminan

Mutu untuk administrasi pendidikan, termasuk dilakukan audit

keuangan dan audit sumber daya manusia.

Page 39: NOMOR Dokumen: 007/UNIMUS.B.03/GPM. AK/2015doc.kimia.unimus.ac.id/sites/default/files/mk/007. STANDAR AKADEMIK... · evaluasi kegiatan akademik lembaga dan sivitas akademika di lingkungan

30 Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

BAB XI

MANAJEMEN LEMBAGA

11.1. Kepemimpinan

11.1.1. Kepemimpinan Program Studi pendidikan Kimi harus

merumuskan visi, misi, program, tujuan, sasaran serta kegiatan

tahunan yang bersifat operasional dan terukur, dengan

mempertimbangkan baik lingkungan luar maupun dalam.

11.1.2. Kepemimpinan Program Studi pendidikan Kimi seharusnya lebih

bersifat chairpersonship (ketua), dengan menginspirasi,

mendukung dan menghargai kontribusi sivitas akademika dan

stakeholders lainnya serta menumbuhkan kesaling-percayaan dan

kebebasan dalam berkarya dengan penuh tanggung jawab.

11.2. Komitmen

11.2.1. Komitmen pimpinan harus ada dalam upaya pencapaian visi, misi,

program, tujuan sasaran serta kegiatan tahunan.

11.2.2. Komitmen sivitas akademika terhadap peningkatan mutu akademi

harus ditunjukkan dengan implementasi dan peningkatan,

pemantauan, analisis, dan peningkatan kinerja secara terus

menerus.

11.2.3. Komitmen mahasiswa terhadap upaya peningkatan mutu proses

pembelajaran seharusnya diberi saluran yang luas.

11.3. Manajemen Proses

Page 40: NOMOR Dokumen: 007/UNIMUS.B.03/GPM. AK/2015doc.kimia.unimus.ac.id/sites/default/files/mk/007. STANDAR AKADEMIK... · evaluasi kegiatan akademik lembaga dan sivitas akademika di lingkungan

31 Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

11.3.1. Proses-proses pokok harus terdefinisikan dengan jelas dan tersedia

indikator untuk menilai kinerjanya.

11.3.2. Setiap proses harus jelas penanggung jawab dan pelaksanaannya.

11.3.3. Proses-proses pokok harus didukung dengan ketersediaan sumber

daya yang memadai.

11.3.4.Keterkaitan antara proses-proses pokok dengan misi program studi,

fakultas, dan universitas seharusnya teridentifikasi dan terumuskan

dengan baik.

11.3.5. Upaya penyederhanaan (simplikasi) tata kerja harus dilakukan

untuk menjamin upaya peningkatan mutu pendidikan secara

berkelanjutan.

11.3.6. Pada tahap pelaksanaan proses seharusnya menerapkan manajemen

partsisipatif dengan memanfaatkan :

a. kepemimpinan demokratik

b. komunikasi dua arah

c. pengelolaan konflik

d. partisipasi bawahan

e. motivasi intrinsik

f. perbedaan

11.4. Evaluasi Diri

11.4.1. Program studi pendidikan Kimi harus melaksanakan audit

akademik secara periodik.

11.4.2. Evaluasi diri program studi pendidikan Kimi harus dilakukan

secara periodik.

Page 41: NOMOR Dokumen: 007/UNIMUS.B.03/GPM. AK/2015doc.kimia.unimus.ac.id/sites/default/files/mk/007. STANDAR AKADEMIK... · evaluasi kegiatan akademik lembaga dan sivitas akademika di lingkungan

32 Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

11.4.3. Evaluasi diri program studi pendidikan Kimi harus dilakukan

setiap tahun berdasarkan data dan informasi yang akurat.

11.4.4. Program pengendalian mutu seharusnya meliputi semua butir mutu

sebagai berikut :

a. Visi, misi

b. Kurikulum

c. Sumber daya manusia

d. Mahasiswa

e. Proses Pembelajaran

f. Prasarana dan sarananya

g. Suasana akademik

h. Keuangan

i. Penelitian, publikasi dan pengabdian kepada masyarakat

j. Tata pamong (governance)

k. Manajemen Lembaga

l. Sistem Informasi

m. Kerjasama dalam dan luar negeri

11.4.5. Pengawasan melekat harus dilakukan oleh setiap pimpinan unit

organisasi berdasarkan kebijakan program prosedur dan standard

lain yang telah disepakati, dan temuan tersebut dijadikan dasar

untuk pengambilan tindakan koreksi.

11.4.6. Tiap unit organisasi seharusnya melakukan pendekatan sistem

terhadap semua kegiatan yang menjadi lingkup tugasnya.

11.4.7. Hasil analisis pendekatan sistem seharusnya digunakan untuk

meningkatkan kinerja unit organisasi secara terus menerus

(continuous improvement).

Page 42: NOMOR Dokumen: 007/UNIMUS.B.03/GPM. AK/2015doc.kimia.unimus.ac.id/sites/default/files/mk/007. STANDAR AKADEMIK... · evaluasi kegiatan akademik lembaga dan sivitas akademika di lingkungan

33 Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

11.5. Perencanaan

11.5.1. Perencanaan pengembangan program studi pendidikan Kimi harus

mempertimbangkan misi UNIMUS, FMIPA.

11.5.2. Perencanaan harus mencakup aspek teknis dan aspiratif yang

didasarkan pada evaluasi diri.

11.5.3. Perencanaan seharusnya dituangkan dalam dokumen yang mudah

dibaca dan dimengerti oleh pihak-pihak yang terkait.

Page 43: NOMOR Dokumen: 007/UNIMUS.B.03/GPM. AK/2015doc.kimia.unimus.ac.id/sites/default/files/mk/007. STANDAR AKADEMIK... · evaluasi kegiatan akademik lembaga dan sivitas akademika di lingkungan

34 Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

BAB XII

SISTEM INFORMASI

12.1. Program Studi pendidikan Kimi dan unit- unit yang lain dalam FMIPA

harus memiliki dan menerapkan sistem informasi untuk semua bidang

yang efektif dan efisien.

12.2. Program Studi pendidikan Kimi dan unit- unit yang lain dalam FMIPA

harus memiliki dan menerapkan jaringan local (Local Area Network-LAN).

12.3. Program Studi pendidikan Kimi dan unit- unit lain dalam FMIPA harus

memiliki dan menerapkan jaringan internet (Wide Area Network).

12.4. Program Studi dan unit- unit yang lain dalam FMIPA harus menyediakan

fasilitas informasi yang memadai dan mudah diakses.

12.5. Semua unit di lingkungan program studi pendidikan kimia harus

memelihara sistem informasi yang dimiliki.

12.6. Program studi pendidikan kimia, harus menfasilatsi terwujudnya

pembelajaran yang berbasis TI.

Page 44: NOMOR Dokumen: 007/UNIMUS.B.03/GPM. AK/2015doc.kimia.unimus.ac.id/sites/default/files/mk/007. STANDAR AKADEMIK... · evaluasi kegiatan akademik lembaga dan sivitas akademika di lingkungan

35 Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

BAB XIII

KERJASAMA DALAM DAN LUAR NEGERI

13.1. FMIPA dan Program Studi Pendidikan Kimia harus menyelenggarakan

kerjasama dengan sektor swasta, lembaga pemerintah, dan lembaga

pendidikan baik yang dikelola oleh swasta maupun pemerintah baik skala

nasional maupun internasional.

13.2. Penyelenggaraan kerjasama Program Studi Pendidikan Kimia harus

dikoordinasikan di FMIPA/UNIMUS.

13.3. Pelaksanaan kerjasama Program Studi Pendidikan Kimia harus dilakukan

oleh FMIPA yang sifatnya Kesepakatan Bersama. Sedang kerjama action

dapat dilaksanakan oleh prodi pendidikan Kimia .

13.4. Kerjasama harus dilaksanakan untuk :

13.4.1. Mendayagunakan sumberdaya yang dimiliki oleh universitas.

13.4.2. Meningkatkan kinerja program studi /fakultas/ lembaga/UPT.

13.4.3. Menyediakan akses bagi tenaga dosen untuk dapat

mengembangkan diri.

13.4.4. Mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi.

13.4.5. Mengembangkan citra program studi /fakultas/universitas.

13.5. Kerjasama seharusnya dilaksanakan untuk :

13.5.1. Menyediakan akses bagi mahasiswa untuk berlatih/praktik.

13.5.2.Menciptakan peluang dan akses bagi mahasiswa/lulusan dalam

mendapatkan lapangan kerja.

13.5.3. Menciptakan revenue generating activity.

13.6. Kerjasama seharusnya dapat dilaksanakan dalam bentuk kegiatan :

Page 45: NOMOR Dokumen: 007/UNIMUS.B.03/GPM. AK/2015doc.kimia.unimus.ac.id/sites/default/files/mk/007. STANDAR AKADEMIK... · evaluasi kegiatan akademik lembaga dan sivitas akademika di lingkungan

36 Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia

13.6.1. Kontrak manajemen.

13.6.2. Program kembaran (twinning program),

13.6.3. Penelitian,

13.6.4. Pengabdian kepada masyarakat,

13.6.5. Tukar menukar dosen dan/atau mahasiswa dalam penyelenggaraan

kegiatan akademik,

13.6.6. Pemanfaatan bersama sumber daya dalam pelaksanaan kegiatan

akademik,

13.6.7. Program pemindahan kredit (transfer of credits),

13.6.8. Penerbitan bersama karya ilmiah,

13.6.9. Penyelenggaraan bersama pertemuan ilmiah atau kegiatan

ilmiah lain,

13.6.10. Lain-lain yang dianggap perlu.

Page 46: NOMOR Dokumen: 007/UNIMUS.B.03/GPM. AK/2015doc.kimia.unimus.ac.id/sites/default/files/mk/007. STANDAR AKADEMIK... · evaluasi kegiatan akademik lembaga dan sivitas akademika di lingkungan

37 Standar Akademik Prodi S1 Pendidikan Kimia