LAPORAN

PRAKTIK KERJA INDUSTRI(PRAKRIN) TAHUN 2015USAHA PERJALANAN WISATA

BIDY TOUR AND TRAVEL

NAMA: NI KETUT DEWI IDAYANTI

PEMERINTAH KABUPATEN LOMBOK BARATDEPARTEMEN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAANSMK NEGERI 1 LINGSAR

JL.GORA II,BATU KUMBUNG LINGSAR2015

LAPORAN PRAKRIN USAHA PERJANAN WISATA

Disetujui

Pembimbing DU/DI

1.PUTU SRI WIDIARINI

Pembimbing sekolah

2.I WAYAN SUENDRA

DIsahkan oleh:Kepala sekolah

Ruju rahmat.Spd.MTNIP:19650530 19951 1002

KATA PENGANTAR

Pertama-tama kami panjatkan puji syukur kehadirat TUHAN YMEAtas berkat rahmat-Nya kami dapat menyelesaikan laporan tentang kegiatan Prakerin ini. Tak lupa juga kami ucapkan terimakasih kepada pimpinan BIDY TOUR AND TRAVEL) serta pihak-pihak lain yang telah membantu, antaralain; para senior kami di BIDY TOUR

Laporan ini berisi tentang segala kegiatan yang dilakukan selama masa prakerin di LKWYaitu mulai dari awal prakerin sampai akhir prakerin. Antaralain; melakukan penyesuaian diri dengan suasana kerja (adaptasi), mempelajari segala kegiatan kerja yang dilakuksanakan, mempraktikkan apa yang telah dipelajari. Laporan ini juga berisi data-data kegiatan prakerin yang berkaitan dengan pekerjaan yang dilakukan.

Demi kesempurnaan dalam penyusunan laporan ini, kritik dan saran dari pembaca sangat kami harapkan. Semoga laporan ini bermanfaat bagi pembaca, dan dapat membantu adik-adik yang suatu saat akan melaksanakan kegiatan prakerin untuk lebih mempersiapkan diri.Terima kasih

Hormat Kami

Penyusun

NI KETUT DEWI IDAYANTI

Ikhtisar Laporan

Tempat Prakerin : BIDY TOUR CAKRAAlamat :Jl. Panca Usaha No. 21cakranegaraTelp. : (0370) 639706Waktu Kegiatan : 10 januari-10 APRILNama Pembimbing DU/DI : Putu sri widiariniJumlah Siswa : 1 orang

Kegiatan Yang dilaksanakan :- Reservasi tiket-melayani pelanggan melalui telepon-menangani dokumen lain seperti invoice

Daftar isi

Lembar persetujuan......................................................................................................... iKata pengantar................................................................................................................ iiIkhtisar laporan............................................................................................................... iiiDaftar isi......................................................................................................................... iv

BAB I : PENDAHULUAN

A. Latar belakang................................................................................................................ 1B. Tujuan............................................................................................................................. 1C. Sasaran........................................................................................................................... 1D. Hasil yang diharapkan...................................................................................................... 1

BAB II : PELAKSANAAN PRAKERIN

A. Tempat dan Waktu......................................................................................................... 21 Tugas dan tanggung jawab............................................................................. 32 Fasilitas.......................................................................................................... 3C. Ruang lingkup pekerjaan..................................................................................... 3 Reservasi....................................................................................................... 3A. Garuda Indonesia.................................................................................... 3

1. Cara booking..................................................................................... 42. Mencari bookingan............................................................................ 63. Cara Issued & Reprint Tiket.............................................................. 64. Bagian-bagian bookingan.................................................................. 7

B. Lion Air.................................................................................................. 101. Cara booking.................................................................................... 102. Mencari bookingan........................................................................... 143. Cara issued....................................................................................... 144. Cara split kode booking.................................................................... 14C. Citilink, Sriwijaya, Trans Nusa............................................................... 14D. Hasil yang dicapai.......................................................................................................... 15 BAB III : KESIMPULAN DAN SARANA. Kesimpulan................................................................................................................... 15B. Saran.............................................................................................................................. 16Lampiran-lampiran........................................................................................................... 17 Jadwal Prakerin................................................................................................... 17 Hasil bookingan.................................................................................................. 18 Foto kegiatan...................................................................................................... 22

___________________________________________________________________

BAB I : PENDAHULUANA. Latar belakang

Setiap siswa lulusan SMK dituntut untuk mempunyai suatu keahlian dan siap kerja, karena lulusan smk biasanya belum diakui oleh pihak dunia usaha industri oleh karena itu diadakan suatu program pendidikan sistem ganda (PSG) yaitu dengan melaksanakan praktek kerja industri (PRAKERIN) agar setiap siswa lulusan smk mempunyai suatu pengalaman dalam dunia usaha sebelum memasuki dunia usaha secara nyata setelah lulus sekolah.

Dasar lain yang mengharuskan kegiatan ini dilaksanakan adalah kurang optimalnya pemahaman jika pembelajaran hanya dilakukan di sekolah saja. Hal ini dikarenakan sarana pembelajaran yang mungkin terbatas dan sistem pengajaran masih menggunakan kurikulum lama.

B. Tujuan Secara umum pelaksanaan program praktek kerja industri bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan siswa di bidang yang ditekuni.Kegiatan ini juga bertujuan supaya siswa mampu mempraktikkan apa yang telah dipelajari selama di sekolah, dalam praktik kerja yang nyata.

C. SasaranTerbentuknya pribadi siswa yang memiliki seperangkat pengetahuan, keterampilan, nilai dan sikap serta pola tingkah laku yang diperlukan bagi profesi serta cakap dalam mempraktikkannya di sekolah maupun di dunia kerja nyata.D. Hasil yang diharapkanSetelah kegiatan prakerin ini berlangsung, kami berharap kegiatan ini dapat medatangkan manfaat kepada kami selain dalam hal nilai tapi juga dalam hal pengembangan potensi diri dan potensi kami agar semakin baik dalam hal yang berkaitan dengan bidang kami ini.Selain untuk pengembangan potensi kaimi juga mengharapkan kegiatan ini dapat meningkatkan kedisiplinan dan mental kami sebagai bekal untuk terjun ke dunia usaha industri di masa mendatang.

BAB II PELAKSANAAN PRAKERINA. Tempat dan Waktu

Tempat pelaksanaan kegiatan Praktek Kerja Industri adalah di BIDY TOUR CAKRA, yang beralamatkan di Jalan Panca Usaha no. 21CAKRANEGARA, .Sedangkan waktu pelaksanaan Praktek Kerja Industri yang dilakukan dimulai tanggal 10 JANUARI/10 APRIL

TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB

Karyawan : melayani pelanggan dalam penanganan reservasi tiket, dan bertanggung jawab atas pelayanan yang diberikan. Membuat rekapan invoice tiket.

. FasilitasFasilitas-fasilitas yang dimiliki oleh perusahaan dalam menunjang aktivitas dan kegiatan usaha, antaralain: Komputer : 5 unit Printer : Biasa : 1 unit Printer + scanner : 1 unit Invoice: 1 unit Telepon : Telepon : 5 unit Fax : 1 unit Handphone : 5 unit EDC Terminal Kalkulator Kalender Money counter machine Wifi

A. Ruang Lingkup Pekerjaan

1 Reservasi

Beberapa jenis airline yang beroperasi di Indonesia antaralain seperti; Garuda Indonesia, Lion Air, Wings Air, Citilink, Sriwijaya Air. Namun calon penumpang lebih banyak memilih airline seperti Garuda, Lion, dan Citilink. Dikarenakan pelayanannya yang lebih efektif.Berikut beberapa penjelasan tentang beberapa airline menurut pengetahuan kami.

A. Garuda Indonesia

Dimulai dari Garuda Indonesia. Airline ini merupakan airline dengan permintaan terbanyak. Karena pelayanannya yang bisa dibilang paling baik

1. Cara booking Melihat availability/ ketersediaan seatPertama kita harus mencari jadwal penerbangan atau Time table pada rute dan tanggal yang diinginkan. Kode yang masukkan yaituAN TANGGAL RUTEContoh: AN29MAYLOPDPS, kemudian enter Select Seat/ memilih kursiSeperti yang ditampilkan, kita bisa mengetahui pada tanggal 29 Mei LOP-DPS terdapat 6 kali penerbangan. Pada segmen 1,2 & 3 adalah penerbangan langsung/ Direct flight. Sedangkan pada segmen 4,5 & 6 merupakan penerbangan tidak langsung (transit). Kelas termurah berada dideretan paling kanan. Untuk memilih seat masukkan kode:SSPAX KELAS SEGMENoContoh: SS2V3 ket. 2orang, kelas V, segmen ke 3

Memasukkan data penumpang

a. Nama>kode untuk memasukkan nama penumpang yaituNM1NAMA/NAMA TITLEcontoh: NM1SUPRIYADI/AGUS MR>Untuk anak-anak, format yang dimasukkan yaituNM1NAMA/NAMA TITLE(CHD/TGL LAHIR)contoh : NM1ALDI/ALDI MSTR(CHD/06MAR09)

b. No telp penumpang, kantor, dan emailkode yang dimasukkan:No penumpang: APE-NO.TELP/NAMA contoh: APE-087864862462/tomoNo kantor: APO-NO.TELP/NAMASTAF contoh : APO-0370 637252/danaEmail : APE-EMAIL contoh : APE-LKW.MTR@GMAIL.COM

Kemudian masukkan kode RFPEMBOOKING, contoh : RFDANAkode ini harus dimasukkan setelah menambahkan/menghapus/mengganti data bookingan.

Masukkan kode TKTLkode ini untuk memunculkan kode booking dan time limit Masukkan kode ER 2 kali (konfirmasi)

1. Mencari BookinganUntuk mencari booking yang telah dibuat, kita bisa mencarinya dengan menggunakan nama depan penumpang atau kode booking. Yaitu dengan memasukkan kode RTKODEPNR atau RT/NAMAContoh : RT6KY74C atau RT/SUPRIYADI

2. Cara Issued & Reprint TiketMengissued berbeda dengan mencetak tiket. Tiket tidak bisa dicetak apabila belum diissued. Mengissued yaitu menerbitkan tiket supaya siap dicetak, sedangkan mencetak yaitu menampilkan hasil terbitan tersebut.Cara issued tiket Buka kode PNR FXP/R,U FM5 FPCASH RFPAX TTP/TKT TTP/RT RTSedangkan cara mencetak tiket yaitu WRA/ITRD/LSEGMEN (lihat nomor tiket berada pada segmen berapa)

Bagian-bagian bookingan

Yang harus diperhatikan ketika membooking Garuda, antara lain;1. RuteRute penerbangan harus diperhatikan, jangan sampai salah atau terbalik. Jika rute penerbangan tidak langsung (transit/stop over), maka harus di informasikan kepada pelanggan.2. TanggalYang dimaksud bukan tanggal booking, tetapi tanggal penerbangan. Bagian ini juga jangan sampai salah.3. WaktuWaktu keberangkatan, waktu tiba, serta waktu connect (jika penerbangan transit/stop over) juga harus diperhatikan untuk menghindari keterlambatan check-in.4. NamaNama yang di tulis disini bukan nama orang yang membooking/memesan, tetapi nama orang yang akan melakukan penerbangan. Penulisan nama harus sesuai dengan Id card/KTP/sejenisnya, dan tidak boleh salah walaupun satu huruf.5. Nomor TeleponNomor telpon yang dicantumkan yaitu nomor telpon dan nama orang yang memesan. Jika ada perubahan jadwal penerbangan, pihak airline akan menghubungi nomor tersebut.6. Time LimitTime limit harus diinformasikan kepada pelanggan. Untuk menhindari cancelation, maka kita harus menginformasikan time limit 1 jam sebelum time limit yang tertera

. Contoh: jika pada bookingan tertulis time limit pukul 15.00, maka kita menginformasikan kepada pelanggan pukul 14.00. kita juga harus menyesuaikan dengan jam kerja kantor. Jika kantor tutup pukul 21.00 dan tertulis time limit pukul 23.30, maka kita menginformasikan time limitnya pukul 20.00.7. Status Reservasi

Jika status reservasi sudah OK atau pasti (sudah mendapat seat) maka akan tertulis HK. Jika tertulis HL, berarti reservasi tersebut masih berstatus Waiting List. Jika bookingan Waiting List sudah mendapat seat, status reservasi akan berubah dari HL menjadi KL, Contoh bookingan yang HL:

8. Kode BookingKode booking digunakan untuk mencari bookingan yang telah dipesan.Jjika tiket langsung di issued, kode booking tidak harus diinformasikan.

B. Lion Air

Lion Air memiliki jumlah permintaan terbanyak setelah Garuda1. Cara booking

Langkah-langkah:1. Klik Create Booking/Pesan Tiket2. Isi rute, tanggal, dan jumlah pax. (pilih jenis perjalanan one way/return), klik Search3. Pilih kelas pada jam terbang yang diinginkan 4. Pada kolom Travel Insurance, centang No, thank you. Kecuali penumpang meminta ansusransi perjalanan. Klik Continue5. Isi data penumpang: Pada kolom nama, yang diisi hanya nama & title (Mr/Mrs/Miss/Ms/Dr), yang lain dikosongkan Pada kolom Contact Detail, nama yang dicantumkan adalah nama orang yang memesan tiket, bukan nama penumpang. Kecuali penumpang langsung yang memesan. Isi nomor telepon kantor pada kolom Origin phone no Isi nomor telepon orang yang memesan pada kolom Mobile phone no. Email biasanya akan terisi otomatis, sesuai office. 6. Centang I have read and agree to the Terms and Conditions of Carriage outlined by Lion Air. Klik continue7. Jika berhasil, maka akan muncul kode booking dengan tampilan berikut:

Setelah membooking, bacakan/repeat reservasi kepada yang memesan untuk memastikan bahwa tidak ada kesalahan dalam bookingan. Yang perlu dibacakan antaralain:1. Kode booking.2. Time limit.3. Nama penumpang (spelling nama).4. Jenis pesawat (Lion atau Wings).5. Rute, tanggal, dan waktu berangkat.6. Rute, tanggal, dan waktu tiba.7. Kelas8. Total harga.

2. Mencari BookinganJika kita ingin mencari hasil bookingan yang telah dibuat, kita bisa mencarinya dengan menggunakan kode PNR (Passenger Name Record) atau biasa disebut kode booking. Langkah-langkahnya sebagai berikut: Klik Passenger Search pada menu utama Masukkan kode PNR Jika sudah ketemu, klik select. Maka akan ditampilkan data-data mengenai bookingan.

3. Cara issued TiketLangkah-langkah untuk mencetak tiket antara lain: Klik Manage Bookingpada menu utama Masukkan kode PNR, klik Retrieve Jika sudah muncul, klik nomor tiket. Kemudian tab baru akan terbuka secara otomatis dengan tampilan tiket yang siap dicetak Tekan ctrl+p pada keyboard, klik print

4. Cara split kode booking Klik Manage Booking Masukkan PNR Klik Divide Centang nama yang akan dipisahkan Klik continue

C. Citilink, Sriwijaya, Trans NusaUntuk Citilink, Sriwijaya, dan Trans Nusa, proses reservasinya tidak jauh beda dengan Lion. Tinggal mengklik dan mengisi data. Mungkin yang membedakan hanya tampilannyaAirline termasuk dalam kategori permintaan terendah, kecuali Citilink yang urutannya dibawah Lion.

A. Hasil Yang Dicapai- Bisa menangani bookingan ticket domestic seperti Garuda, Lion, Citilink, dll.- Bisa menangani reservasi lewat telpon.- Bisa menangani Invoice ticket.- Bisa meng-issued ticket Lion.- Bisa menangani rebook & refund ticket.- Bisa menangani pembayaran top-up.- Bisa menangani pengantaran ticket.

BAB III : KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

BIDY TOUR AND TRAVEL tempat kami melaksanakan kegiatan Prakerin merupakan travel yang memfokuskan dalam penanganan reservasi tiket pesawat. Tiket yang ditangani antaralain; Garuda, Lion, Citilink, Sriwijaya, Trans Nusa, Air Asia.BIDY TOUR AND TRAVEL memiliki beberapa sub-agent atau mitra agent di beberapa tempat, seperti BIDY AMPENAN , dan lainnya.

Diantara airline yang ditangani, airline yang paling sulit dipelajari adalah Garuda, karena menggunakan kode-kode untuk memasukan perintah, tidak seperti airline yang lain, hanya tinggak klik dan mengisi data. Tapi kami bisa mempelajari dasar-dasarnya seperti membooking, mengganti dan menghapus data, mencari bookingan, dan sebagainya.Untuk pelayanan tiket internasional biasanya airline yang digunakan adalah Lion dan Air Asia.Dalam proses reservasi di tempat kerja nyata tidak serumit yang diajarkan di sekolah, karena system yang digunakan adalah sestem terbaru.

B. SaranGuru/pembimbing di sekolah lebih meningkatkan pembekalan pendidikan siswa-siswi sebelum melaksanakan Praktek Kerja Indusri untuk memaksimalkan persiapan.Untuk adik-adik kelas yang suatu saat nanti juga akan melaksanakan kegiatan Prakerin ini untuk lebih mempersiapkan diri. Karena di DU/DI kita tidak dididik layaknya di sekolah, untuk itu kita harus aktif.