Narkoba mengancam jiwa. waspadalah !!!

5
BNN: 80% Narkoba Diseludupkan Lewat Laut ke Indonesia Fiddy Anggriawan Jum'at, 13 Maret 2015 00:59 WIB JAKARTA - Penyelundupan narkoba saat ini semakin memprihatinkan. Bahkan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan Indonesia saat ini berstatus darurat narkoba. Direktur Diseminasi Informasi Badan Narkotika Nasional (BNN), Gun Gun Siswadi mengatakan, sindikat narkoba menggunakan berbagai macam cara untuk menyeludupkan narkotika ke Indonesia. "Modus sindikat sangat beragam. Kadang mereka menyeludupkan narkotika dengan cara yang tidak lazim. Contohnya melalui jenazah, rambut palsu, papan selancar dan lain-lain," jelas Gun Gun pada acara workshop nasional peningkatan kapasitas kinerja Sentra Komunikasi Masyarakat (Senkom) Mitra Polri di Sawangan, Depok, Kamis (11/3/2015). Dia menambahkan, secara umum 80% narkoba yang beredar masuk melalui laut. Oleh karena itu, seluruh masyarakat, khususnya Senkom Mitra Polri harus mendukung program pemerintah untuk memperkuat kembali armada laut. "Kalau kita kuat di laut, saya yakin sindikat akan berpikir dua kali untuk menyeludupkan narkotika lewat jalur laut," tegasnya.

description

Hari berganti hari, bulan berganti bulan, tahun berganti tahun. takpernah berakhir kasus ini. seperti tiada hentinya. sebagai penerus bangsa marilah kita memerangi narkoba ini.

Transcript of Narkoba mengancam jiwa. waspadalah !!!

BNN: 80% Narkoba Diseludupkan Lewat Laut ke IndonesiaFiddy AnggriawanJum'at, 13 Maret 2015 00:59 WIB

JAKARTA-Penyelundupan narkoba saat ini semakin memprihatinkan. Bahkan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan Indonesia saat ini berstatus darurat narkoba.

Direktur Diseminasi Informasi Badan Narkotika Nasional (BNN), Gun Gun Siswadi mengatakan, sindikat narkoba menggunakan berbagai macam cara untuk menyeludupkan narkotika ke Indonesia.

"Modus sindikat sangat beragam. Kadang mereka menyeludupkan narkotika dengan cara yang tidak lazim. Contohnya melalui jenazah, rambut palsu, papan selancar dan lain-lain," jelas Gun Gun pada acara workshop nasional peningkatan kapasitas kinerja Sentra Komunikasi Masyarakat (Senkom) Mitra Polri di Sawangan, Depok, Kamis (11/3/2015).Dia menambahkan, secara umum 80% narkoba yang beredar masuk melalui laut. Oleh karena itu, seluruh masyarakat, khususnya Senkom Mitra Polri harus mendukung program pemerintah untuk memperkuat kembali armada laut.

"Kalau kita kuat di laut, saya yakin sindikat akan berpikir dua kali untuk menyeludupkan narkotika lewat jalur laut," tegasnya.

Menurut Gun Gun, Senkom adalah organisasi yang lahir dari masyarakat sehingga lebih mengetahui persoalan-persoalan yang terjadi dalam masyarakat. Kelebihan ini harus dimanfaatkan untuk menyampaikan bahaya penyalahgunaan narkoba kepada masyarakat.

"Semua pihak harus bersama-sama melakukan tindakan yang bertujuan menyelamatkan Indonesia dari bencana narkotika. Sebab, BNN tidak dapat bekerja sendirian dalam menangani permasalahan penyalahgunaan narkoba," paparnya.

Sementara Ketua Senkom Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel), Muhammad Usman menyatakan, keprihatinannya dengan perkembangan penyalahgunaan narkotika di Indonesia. Bahkan, Sulsel sudah menjadi sasaran peredaran narkotika.

"Kalau tidak ada tindakan nyata maka akan terjadi bencana besar yang melumpuhkan bangsa ini. Setelah ini saya akan melakukan konsolidasi dengan kawan-kawan di daerah untuk melakukan upaya maksimal sebagai wujud keterlibatan Senkom dalam menciptakan Indonesia bebas narkoba," tutup Usman.

(kri)Sumber: http://nasional.sindonews.com/read/975815/15/bnn-80-narkoba-diseludupkan-lewat-laut-ke-indonesia-1426183154

Bawa Sabu, PNS di Makassar Dibekuk PolisiMuhammad NurRabu, 1 April 2015 10:49 WIB

MAKASSAR-Ayyub Pratama (32), warga jalan BTP, Blok M, Makassar yang juga PNS di Pemerintahan Kota (Pemkot) Makassar diringkus aparat Polsek Panakkuang, karena membawa Narkoba jenis sabu.

Penangkapan tersangka, berawal dari kecurigaan polisi terhadap gerak-gerik pelaku saat hendak dirazia aparat di jalan Abdulah Daeng Sirua.

Ketika hendak digeledah pelaku mencoba melarikan diri dengan kendaraan roda empat yang dikemudikanya.Aksi keja-kejaran pun sempat terjadi antara tersangka, dengan polisi yang mengendarai mobil patroli.

Ayyub sempat membuang barang bukti sabu dengan cara menghamburkanya ke lantai mobil, ketika berhasil dihentikan aparat.

Namun tersangka tak berkutik, setelah polisi akhirnya berhasil menggeledah dan menemukan bukti, sisa sabu serta satu alat hisap atau bong, yang diduga biasa digunakan pelaku untuk mengkonsumsi barang haram tersebut.

Tersangka bersama barang bukti sabu serta alat hisap berhasil diamankan aparat guna mempertanggungjawabkan perbuantanya, kata Kapolsek Panakkukang Kompol Tri Hambodo.(nag)Sumber : http://daerah.sindonews.com/read/983966/192/bawa-sabu-pns-di-makassar-dibekuk-polisi-1427860132