Mutasi gen

21
Kelompok Jalak Bali Nama Kelompok : Ateng Jailani (05) Dita Puji Issriza (15) Erma Dwi Ningrum (16) Moch. Fauzi (27)

Transcript of Mutasi gen

Kelompok Jalak BaliNama Kelompok :Ateng Jailani (05)Dita Puji Issriza (15)Erma Dwi Ningrum (16)Moch. Fauzi (27)

Mutasi

Mutasi adalah perubahan yang terjadi pada bahan

genetik (DNA maupun RNA), baik pada taraf urutan

gen (disebut mutasi titik) maupun pada taraf

kromosom.

MUTASI GENPasangan basa nitrogen pada DNA, antara timin dan

adenine atau antara guanine dan sitosin dihubungkan

oleh ikatan hidrogen yang lemah. Atom-atom hidrogen

dapat berpindah dari satu posisi ke posisi lain pada purin

atau pirimidin. Perubahan kimia sedemikian disebut

perubahan tautomer.

Macam-macam Mutasi Gen Mutasi tak bermakna (nonsense mutation) : tejadi

perubahan kodon (triplet) dari kode basa N asam amino tetapi tidak mengakibatkan kesalahan pembentukan protein, misalnya UUU diganti UUS yang sama-sama kode dari fenilalamin.

Mutasi ganda tiga (triplet mutation) : terjadi karena adanya penambahan atau pengurangan tiga basa secara bersama-sama.

Mutasi bingkai (frameshift mutation) : terjadi karena adanya penambahan sekaligus pengurangan satu atau beberapa pasangan basa secara bersama-sama.

Mutasi titik (point mutation) merupakan mutasi yang melibatkan penggantian satu pasang basa (substitusi basa), di mana satu basa pada satu sekuens DNA diganti dengan basa yang berbeda. Bila DNA direplikasi maka hasilnya adalah substitusi pasangan basa.

animasi

Mutasi Kromosom1. Mutasi kromosom terjadi karena perubahan jumlah kromosomMutasi kromosom yang terjadi karena perubahan jumlah kromosom (ploid) melibatkan kehilangan atau penambahan perangkat kromosom (genom) disebut euploid, sedang yang terjadi pada hanya pada salah satu kromosom dari genom disebut aneuploid.

2. Mutasi kromosom yang terjadi karena perubahan struktur kromosom

Mutasi karena perubahan struktur kromosom atau kerusakan bentuk kromosom disebut juga dengan istilah aberasi.

animasi

MutagenBahan-bahan yang menyebabkan terjadinya mutasi disebut mutagen. Mutagen dibagi menjadi 3, yaitu:

Mutagen bahan Kimia, contohnya adalah kolkisin dan zat digitonin. Kolkisin adalah zat yang dapat menghalangi terbentuknya benang-benang spindel pada proses anafase dan dapat menghambat pembelahan sel pada anafase.

Mutagen bahan fisika, contohnya sinar ultraviolet, sinar radioaktif,dll. Sinar ultraviolet dapat menyebabkan kanker kulit.

Mutagen bahan biologi, diduga virus dan bakeri dapat menyebabkan terjadinya mutasi. Bagian virus yang dapat menyebabkan terjadinya mutasi adalah DNA-nya.

MutanMutasi kromosom suatu makhluk hidup penyebabnya adalah adanya pengaruh genetika yang bisa mempengaruhi perkembangan sel makhluk hidup.

Jenjang Mutasi Gen

Inversi Delesi

Substitusi Insersi

SubstitusiMutasi gen yang bisa terjadi pada Kodogen (DNA) / bisa juga pada kodon (triplet) pada mRNA dari urutan kode basa nitrogennya, sehingga membawa kesalahan terbentuknya asam amino yang juga berdampak kesalahan membentuk protein.

Substitusi terbagi menjadi :

• Transisi

• Transversi

Transisiyaitu suatu pergantian basa purin dengan basa purin lain atau pergantian basa pirimidin dengan basa pirimidin lain; atau disebut juga pergantian suatu pasangan basa purin-pirimidin dengan pasangan purin-pirimidin lain.

TransversiJika ada perubahan kode genetik pada

nukleotida basa purin digantikan basa

pirimidin atau sebaliknya

back

Insersi / Addisiterjadi penambahan satu atau

lebih pasangan nukleotida pada

suatu gen yang berpengaruh pada

urutan basa nitrogen sebelumnya

back

Inversimutasi yang mengalami letak gen-gen,

karena selama meiosis kromosom terpilin

dan terjadi kiasma ; penyusunan

kembali materi genetik kromosom

tetapi terbalik dari susunan

sebelumnya

Macam-macam inversi antara lain :

1. Inversi parasentrik

terjadi pada kromosom tidak

bersentromer

2. Inversi perisentrik

terjadi pada kromosom

bersentromer.back

Delesi / Defisiensi

Mutasi kromosom di mana sebagian

dari kromosom menghilang. Delesi

bisa terjadi akibat kegagalan ketika

bertranslokasi ataupun tidak kembali

menyambungnya bagian kromosom

setelah kromosom putus

Macam-macam Delesi

1. Delesi terminal : ialah delesi yang kehilangan ujung segmen kromosom.

2. Delesi interstitial : ialah delesi yang kehilangan bagian tengah kromosom.

3. Delesi cincin : ialah delesi yang kehilngan segmen kromosom sehingga berbentuk lingkaran seperti cincin.

4. Delesi loop : ialah delesi cincin yang membentuk lengkungan pada kromosom lainnya.Hal ini terjadi pada waktu meiosis, sehingga memungkinkan adanya kromosom lain (homolognya) yang tetap normal.

Jenjang Mutasi

KromosomKerusakan Kromosom

Aneuploid

Aneusomi

ABERASI (KERUSAKAN KROMOSOM)

Aberasi kromosom adalah

perubahan jumlah kromosom dan

susunan atau urutan gen dalam

kromosom

Aneuploidi

Aneuploidi adalah perubahan jumlah n-nya. Aneuploidi dibagi menjadi 2, yaitu:a. Allopoliploidi, yaitu n-nya mengganda sendiri karena kesalahan meiosis.b. Autopoliploidi, yaitu perkawinan atau hibrid antara spesies yang berbeda jumlah set kromosomnya.

ANEUSOMI

Perubahan jumlah kromosom. Penyebabnya adalah anafase lag (peristiwa tidak melekatnya benang-benang spindel ke sentromer) dan non disjunction (gagal berpisah).