MUSYAWARAH DAERAH ORGANISASI AMATIR RADIO INDONESIA

MUSYAWARAH DAERAHMUSYAWARAH DAERAH

ORGANISASI AMATIR RADIO ORGANISASI AMATIR RADIO INDONESIAINDONESIA

MUSYAWARAH DAERAHMUSYAWARAH DAERAH merupakan merupakan

forum tertinggi di tingkat daerah forum tertinggi di tingkat daerah yang bersidang satu kali dalam lima yang bersidang satu kali dalam lima

tahun.tahun.

KETUA ORARI DAERAH KETUA ORARI DAERAH

BERKEWAJIBANBERKEWAJIBAN

Menyelenggarakan Musda tepat Menyelenggarakan Musda tepat pada waktunya.pada waktunya.

& &

Bertanggungjawab kepada Musda.Bertanggungjawab kepada Musda.

ANGGARAN DASARANGGARAN DASARPasal 19 Pasal 19

KEWAJIBAN DAN HAK MUSYAWARAH KEWAJIBAN DAN HAK MUSYAWARAH

(2). Musyawarah Daerah : (2). Musyawarah Daerah :

a.a. Musda merupakan forum tertinggi di tingkat daerah Musda merupakan forum tertinggi di tingkat daerah yang bersidang satu kali dalam lima tahun. yang bersidang satu kali dalam lima tahun.

b.b. Musda meminta Pertanggungjawaban Ketua ORARI Musda meminta Pertanggungjawaban Ketua ORARI Daerah yang dibantu oleh Pengurus ORARI Daerah Daerah yang dibantu oleh Pengurus ORARI Daerah lainnya. lainnya.

c.c. Musda meminta Laporan DPP ORARI Daerah. Musda meminta Laporan DPP ORARI Daerah.

d.d. Musda menetapkan Kebijaksanaan Umum ORARI Musda menetapkan Kebijaksanaan Umum ORARI Daerah berdasarkan Rencana dan Program Induk Daerah berdasarkan Rencana dan Program Induk ORARI Pusat. ORARI Pusat.

e.e. Musda memilih dan mengangkat DPP ORARI Daerah. Musda memilih dan mengangkat DPP ORARI Daerah.

f.f. Musda memilih dan mengangkat Ketua ORARI Daerah. Musda memilih dan mengangkat Ketua ORARI Daerah.

Pasal 19 Pasal 19 MUSYAWARAH DAERAHMUSYAWARAH DAERAH

(1). Musda diselenggarakan oleh Pengurus ORARI Daerah (1). Musda diselenggarakan oleh Pengurus ORARI Daerah dan dihadiri oleh : dan dihadiri oleh :

a.a. Utusan sah Pengurus ORARI Pusat.Utusan sah Pengurus ORARI Pusat.

b.b. DPP dan Pengurus ORARI Daerah. DPP dan Pengurus ORARI Daerah.

c.c. Utusan sah kepengurusan ORARI Lokal.Utusan sah kepengurusan ORARI Lokal.

d.d. Peninjau dan Undangan Peninjau dan Undangan

ANGGARAN RUMAH TANGGAANGGARAN RUMAH TANGGA

ANGGARAN RUMAH TANGGAANGGARAN RUMAH TANGGA(2). Tugas pokok Musda : (2). Tugas pokok Musda : a. Menilai Pertanggungjawaban Ketua ORARI Daerah

untuk selanjutnya dapat menerima atau menerima dengan catatan.

b. Menilai Laporan DPP ORARI Daerah untuk selanjutnya dapat menerima atau menerima dengan catatan.

c. Menetapkan Kebijaksanaan Umum ORARI Daerah berdasarkan Rencana dan Program Induk ORARI Pusat untuk masa bakti Pengurus ORARI Daerah.

d. Musda ORARI dapat mengangkat team verifikasi terdiri dari 3 (tiga) orang yang ahli dan independen untuk

memeriksa keuangan dan inventaris Organisasi.

e. Memilih dan Mengangkat DPP dan Ketua ORARI Daerah.

f. Merumuskan bahan-bahan untuk Munas.


(3). (3). Musda dianggap sah apabila dihadiri oleh Musda dianggap sah apabila dihadiri oleh sekurang sekurang - kurangnya 2/3 dari jumlah Organisasi - kurangnya 2/3 dari jumlah Organisasi Lokal. Lokal.

(4). (4). Setiap ORARI Lokal mempunyai satu hak suara Setiap ORARI Lokal mempunyai satu hak suara dalam Musda. dalam Musda.

Pasal 21 Pasal 21 KETENTUAN KHUSUS KETENTUAN KHUSUS

(1). (1). Keputusan-keputusanKeputusan-keputusan MunasMunas, , MusdaMusda atau Muslokatau Muslok diambil diambil atas dasar musyawarah untuk mufakat, kecuali atas dasar musyawarah untuk mufakat, kecuali apabila apabila perlu, dengan pemungutan suara. perlu, dengan pemungutan suara.

(2). (2). Pemilihan DPPPemilihan DPP, , Ketua Umum ORARIKetua Umum ORARI / / Ketua ORARI Ketua ORARI DaerahDaerah / Ketua ORARI Lokal/ Ketua ORARI Lokal dilaksanakan melalui dilaksanakan melalui

sistem sistem Formatur atau dengan sistem pemilihan secara Formatur atau dengan sistem pemilihan secara langsunglangsung. .

(3). (3). Tata tertibTata tertib MunasMunas, , MusdaMusda atau Muslokatau Muslok disahkan dalam disahkan dalam sidang yang bersangkutan. Risalah dan Agendasidang yang bersangkutan. Risalah dan Agenda MunasMunas, ,

MusdaMusda atau Muslokatau Muslok disahkan dalam sidang yang disahkan dalam sidang yang bersangkutan. bersangkutan.


ANGGARAN RUMAH TANGGAANGGARAN RUMAH TANGGAPasal 23 Pasal 23

IURAN DAN DANA IURAN DAN DANA

(1). Iuran ditarik dari anggota biasa dan anggota luar biasa. (1). Iuran ditarik dari anggota biasa dan anggota luar biasa.

(2). Iuran tiap bulan dan tatacara pembayarannya : (2). Iuran tiap bulan dan tatacara pembayarannya :

a. a. b. b. Iuran Anggota untuk ORARI Daerah ditentukan oleh Iuran Anggota untuk ORARI Daerah ditentukan oleh

Musda Musda dan dibayarkan secara langsung oleh Anggota dan dibayarkan secara langsung oleh Anggota ke Rekening ORARI Daerah melalui ORARI Lokal ke Rekening ORARI Daerah melalui ORARI Lokal c. c.

(3). Untuk memperkuat keuangan Organisasi, Pengurus masing-(3). Untuk memperkuat keuangan Organisasi, Pengurus masing-masing tingkat Organisasi dapat mengupayakan masing tingkat Organisasi dapat mengupayakan sumber keuangan lain dari usaha-usaha yang sah, tidak sumber keuangan lain dari usaha-usaha yang sah, tidak mengikat dan tidak bertentangan dengan Anggaran Dasar dan mengikat dan tidak bertentangan dengan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga, serta tidak memberatkan Anggota. Anggaran Rumah Tangga, serta tidak memberatkan Anggota.


PEMBENTUKAN KEPENGURUSAN PEMBENTUKAN KEPENGURUSAN

(2). (2). Dewan Pengawas dan Penasehat (DPP), Ketua ORARI Dewan Pengawas dan Penasehat (DPP), Ketua ORARI Daerah diangkat oleh Musda, Daerah diangkat oleh Musda,

sedangkan Wakil Ketua, Ketua Bidang Organisasi, sedangkan Wakil Ketua, Ketua Bidang Organisasi, Ketua Ketua Bidang Operasi dan Teknik, Sekretaris, Wakil Bidang Operasi dan Teknik, Sekretaris, Wakil Sekretaris, Sekretaris, Bendahara, Wakil Bendahara ORARI Daerah, Bendahara, Wakil Bendahara ORARI Daerah, dapat diangkat dapat diangkat oleh DPP bersama Ketua yang oleh DPP bersama Ketua yang pelaksanaannya dalam pelaksanaannya dalam jangka waktu paling lama 1 (satu) jangka waktu paling lama 1 (satu) bulan setelah Musda, bulan setelah Musda,

dan Kelengkapan Pengurus ORARI Daerah yang lainnya dan Kelengkapan Pengurus ORARI Daerah yang lainnya diangkat oleh Ketua ORARI Daerah yang pelaksanaannya diangkat oleh Ketua ORARI Daerah yang pelaksanaannya

dalam jangka waktu paling lama 2(dua) bulan setelah dalam jangka waktu paling lama 2(dua) bulan setelah Musda Musda

serta masa bakti DPP dan Pengurus ORARI Daerah serta masa bakti DPP dan Pengurus ORARI Daerah

ditetapkan untuk jangka waktu 5 (lima) tahun. ditetapkan untuk jangka waktu 5 (lima) tahun.

KETUA DAERAHKETUA DAERAH

D.P.PD.P.P

DIPILIH & DIANGKAT OLEH DIPILIH & DIANGKAT OLEH

MUSDAMUSDA

Dewan Pengawas & PenasehatDewan Pengawas & Penasehat

KETUA KETUA merangkap Anggotamerangkap Anggota

SEKRETARIS SEKRETARIS merangkap Anggotamerangkap Anggota

WAKIL SEKRETARISWAKIL SEKRETARIS merangkap Anggotamerangkap Anggota

ANGGOTAANGGOTA

ANGGOTAANGGOTA

ANGGOTAANGGOTA

ANGGOTAANGGOTA


KETUA BIDANG KETUA BIDANG ORGANISASIORGANISASI

KETUA BIDANG KETUA BIDANG OPS & TEKNIKOPS & TEKNIK

SEKRETARISSEKRETARISBENDAHARABENDAHARA

WAKIL KETUA DAERAHWAKIL KETUA DAERAH

DEWAN DEWAN PENGAWAS PENGAWAS

& & PENASEHATPENASEHAT

WK SEKRETARISWK SEKRETARISWK BENDAHARAWK BENDAHARA

DIPILIH & DIANGKAT OLEH DIPILIH & DIANGKAT OLEH

KETUA DAERAHKETUA DAERAH bersamabersama DPPDPP

ORARI ORARI LOKALLOKAL




ORARI ORARI LOLKALLOLKAL

ORARI ORARI LOKALLOKALORARI LOKALORARI LOKAL


KETUA BIDANG KETUA BIDANG ORGANISASIORGANISASI

KETUA BIDANG KETUA BIDANG OPS & TEKNIKOPS & TEKNIK

SEKRETARISSEKRETARISBENDAHARABENDAHARA

KOORDINATOR KOORDINATOR WILAYAHWILAYAH

WAKIL KETUA DAERAHWAKIL KETUA DAERAH

PEMBANTU PEMBANTU UMUMUMUM

DEWAN DEWAN PENGAWAS PENGAWAS

& & PENASEHATPENASEHAT

WK SEKRETARISWK SEKRETARISWK BENDAHARAWK BENDAHARA

KABAGKABAGOPSOPS

KABAGKABAGTEKTEK

KABAG KABAG K’ANGTK’ANGT

KABAG KABAG P’DIKP’DIK

DIANGKAT OLEH DIANGKAT OLEH



PENGUKUHAN KEPENGURUSAN PENGUKUHAN KEPENGURUSAN

(1)(1) Kepengurusan ORARI Daerah hasil Musda dikukuhkan oleh Kepengurusan ORARI Daerah hasil Musda dikukuhkan oleh Ketua Umum ORARI Ketua Umum ORARI sedangkan Kepengurusan ORARI Lokal hasil sedangkan Kepengurusan ORARI Lokal hasil Muslok dikukuhkan oleh Ketua ORARI DaerahMuslok dikukuhkan oleh Ketua ORARI Daerah. .

(1)(1) Pengukuhan kepengurusan ORARI Daerah Pengukuhan kepengurusan ORARI Daerah /Lokal/Lokal dituangkan dituangkan dalam surat keputusan Ketua Umum ORARIdalam surat keputusan Ketua Umum ORARI/Ketua ORARI Daerah/Ketua ORARI Daerah dan dilakukan dalam suatu acara yang dimaksudkan untuk itu. dan dilakukan dalam suatu acara yang dimaksudkan untuk itu.

(1)(1) Pengukuhan kepengurusan sebagaimana tersebut ayat (1), Pengukuhan kepengurusan sebagaimana tersebut ayat (1), merupakan konsekuensi hubungan jenjang organisasi karenanya merupakan konsekuensi hubungan jenjang organisasi karenanya bersifat menguatkan atau menegaskan dan tidak boleh bersifat menguatkan atau menegaskan dan tidak boleh menimbulkan akibat hukum baru, kecuali dalam hal terjadinya menimbulkan akibat hukum baru, kecuali dalam hal terjadinya pelanggaran terhadap ketentuan Anggaran Dasar dan Anggaran pelanggaran terhadap ketentuan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga. Rumah Tangga.


JABATAN RANGKAP JABATAN RANGKAP Kepengurusan ORARI tidak dibenarkan merangkap Jabatan denganKepengurusan ORARI tidak dibenarkan merangkap Jabatan denganpengurus organisasi lain yang menangani komunikasi khususpengurus organisasi lain yang menangani komunikasi khususperoranganperorangan

Jabatan rangkap DPP dan Pengurus diperlukan izin dari tiap KetuaJabatan rangkap DPP dan Pengurus diperlukan izin dari tiap KetuaOrganisasi tingkat yang berkepentingan, dengan ketentuan sebagaiOrganisasi tingkat yang berkepentingan, dengan ketentuan sebagaiberikut : berikut :

a. a. Jabatan rangkap antara DPP dengan Pengurus tingkat Jabatan rangkap antara DPP dengan Pengurus tingkat organisasi dibawahnya tidak dibenarkan organisasi dibawahnya tidak dibenarkan

b. b. Jabatan rangkap antara DPP dengan DPP tingkat organisasi Jabatan rangkap antara DPP dengan DPP tingkat organisasi dibawahnya dibenarkan dibawahnya dibenarkan

c. c. Jabatan rangkap antara Pengurus dengan DPP tingkat Jabatan rangkap antara Pengurus dengan DPP tingkat organisasi dibawahnya tidak dibenarkan organisasi dibawahnya tidak dibenarkan

d. d. Jabatan rangkap antara Pengurus dengan Pengurus Jabatan rangkap antara Pengurus dengan Pengurus tingkat tingkat organisasi dibawahnya dibenarkan. organisasi dibawahnya dibenarkan.


Pasal 13 Pasal 13 DEWAN PENGAWAS DAN PENASEHAT, DEWAN PENGAWAS DAN PENASEHAT, KETUA UMUM /KETUA UMUM / KETUA KETUA

ORARI DAERAH ORARI DAERAH / KETUA ORARI LOKAL,/ KETUA ORARI LOKAL, PENGGANTI PENGGANTI

1.1. Apabila Ketua DPP tidak dapat menjalankan tugasnya secara Apabila Ketua DPP tidak dapat menjalankan tugasnya secara tetap, maka Sekretaris DPP menjabat sebagai Ketua DPP tetap, maka Sekretaris DPP menjabat sebagai Ketua DPP sampai dengan sampai dengan Munas/Munas/MusdaMusda/Muslok /Muslok dilaksanakan. dilaksanakan.

2.2. Apabila Anggota DPP ORARI Apabila Anggota DPP ORARI Pusat/Pusat/DaerahDaerah/Lokal/Lokal tidak dapat tidak dapat menjalankan tugasnya secara tetap, maka DPP lainnya menjalankan tugasnya secara tetap, maka DPP lainnya bersama bersama Ketua UmumKetua Umum ORARI/ORARI/Ketua ORARI DaerahKetua ORARI Daerah/Ketua /Ketua ORARI LokalORARI Lokal dapat mengangkat Anggota DPP ORARI dapat mengangkat Anggota DPP ORARI Pusat/Pusat/DaerahDaerah/Lokal/Lokal pengganti sampai dengan pengganti sampai dengan Munas/Munas/MusdaMusda/Muslok/Muslok dilaksanakan, dengan persetujuan dilaksanakan, dengan persetujuan Ketua Ketua ORARI Daerah/ORARI Daerah/Ketua ORARI Lokal asal calon anggota DPP Ketua ORARI Lokal asal calon anggota DPP ORARI ORARI Pusat/Pusat/DaerahDaerah/Lokal/Lokal pengganti tersebut. pengganti tersebut.


3. Apabila Ketua Umum ORARI/Ketua ORARI Daerah/Ketua ORARI Lokal tidak dapat menjalankan tugasnya secara tetap, maka Wakil Ketua Umum ORARI/Wakil Ketua ORARI Daerah/Wakil Ketua ORARI Lokal menjabat sebagai Ketua Umum ORARI/Ketua ORARI Daerah/Ketua ORARI Lokal sampai dengan Munas/Musda/Muslok dilaksanakan.


Pasal 14 Pasal 14 TUGAS, KEWAJIBAN DAN TANGGUNG JAWAB DEWAN TUGAS, KEWAJIBAN DAN TANGGUNG JAWAB DEWAN

PENGAWAS DAN PENASEHAT PENGAWAS DAN PENASEHAT

DPP dalam melaksanakan fungsinya, mempunyai tugas dan DPP dalam melaksanakan fungsinya, mempunyai tugas dan kewajiban sebagai berikut: kewajiban sebagai berikut:

(1). (1). (2). (2). (7). (7). (8). (8). DPP ORARI Daerah/Lokal bersama dengan Ketua DPP ORARI Daerah/Lokal bersama dengan Ketua ORARI ORARI Daerah/Lokal dapat mengangkat dan mengadakan Daerah/Lokal dapat mengangkat dan mengadakan

Penggantian Wakil Ketua ORARI Daerah/Lokal, Ketua Penggantian Wakil Ketua ORARI Daerah/Lokal, Ketua Bidang Organisasi, Ketua Bidang Operasi dan Teknik, Bidang Organisasi, Ketua Bidang Operasi dan Teknik, Sekretaris, Wakil Sekretaris, Bendahara, Wakil Sekretaris, Wakil Sekretaris, Bendahara, Wakil

Bendahara. Bendahara. (9) (9) (10). (10).

SELAMAT SELAMAT

BERMUSYAWARAHBERMUSYAWARAH

MUSYAWARAH DAERAH ORGANISASI AMATIR RADIO INDONESIA

Documents

Transcript of MUSYAWARAH DAERAH ORGANISASI AMATIR RADIO INDONESIA