Musni Umar: Membangun Kewirausahaan Warga DKI Jakarta

14

Transcript of Musni Umar: Membangun Kewirausahaan Warga DKI Jakarta

Page 1: Musni Umar: Membangun Kewirausahaan Warga DKI Jakarta
Page 2: Musni Umar: Membangun Kewirausahaan Warga DKI Jakarta

Membangun Kewirausahaan

Masyarakat DKI Jakarta

Studi Kasus Johar BaruOleh Musni Umar

Sosiolog, Ketua Gerakan Nelayan Tani Indonesia

Page 3: Musni Umar: Membangun Kewirausahaan Warga DKI Jakarta

Pekerjaan yang memberi penghasilan hanya terbagi 2 (dua) bagian besar. Pertama, menjadi pekerja. Kedua,menjadi wirausaha.

Pekerjaan yang paling menjanjikan untuk maju ialah menjadi wirausaha.

Kewirausahaan (Inggris: Entrepreneurship) atau Wirausaha memiliki arti yang berbeda-beda antar para ahli (pakar) karena berbeda titik berat penekanannya. Richard Cantillon (1775), misalnya, mendefinisikan kewirausahaan sebagai bekerja sendiri (self-employment). Seorang wirausahawan membeli barang saat ini pada harga tertentu dan menjualnya pada masa yang akan datang dengan harga tidak menentu. Jadi definisi ini lebih menekankan pada bagaimana seseorang menghadapi risiko atau ketidakpastian.

Page 4: Musni Umar: Membangun Kewirausahaan Warga DKI Jakarta

• Berbeda dengan para ahli (pakar) lainnya, menurut Penrose (1963) kegiatan kewirausahaan mencakup indentfikasi peluang-peluang di dalam sistem ekonomi sedangkan menurut Harvey Leibenstein (1968, 1979) kewirausahaan mencakup kegiatan yang dibutuhkan untuk menciptakan atau melaksanakan perusahaan pada saat semua pasar belum terbentuk atau belum teridentifikasi dengan jelas, atau komponen fungsi produksinya belum diketahui sepenuhnyaMenurut Peter Drucker, kewirausahaan adalah kemampuan untuk menciptakan sesuatu yang baru dan berbeda. Orang yang melakukan pada umumnya. Mereka mempunyai motivasi, panggilan jiwa, persepsi dan emosi yang sangat terkait dengan nilai nilai, sikap dan perilaku sebagai manusia

unggul.

Page 5: Musni Umar: Membangun Kewirausahaan Warga DKI Jakarta
Page 6: Musni Umar: Membangun Kewirausahaan Warga DKI Jakarta

Menurut Soparman Soemahamidjaja (dalam Suryana, 2009:4) bahwa kemampuan seseorang yang menjadi subyek kewirausahaan meliputi:

Kemampuan merumuskan tujuan hidup/usaha. Dalam merumuskan tujuan hidup/usaha tersebut perlu perenungan, koreksi yang kemudian berulang-ulang di baca dan diamati sampai memahami apa yang menjadi kemauannya

Kemampuan memotivasi diri untuk melahirkan suatu tekad kemauan yang menyala-nyala

Kemampuan untuk berinisiatif yaitu mengerjakan sesuatu yang baik tanpa menunggu perintah orang lain, yang dilakukan berulang-ulang sehingga menjadi kebiasaan berinisiatif

Page 7: Musni Umar: Membangun Kewirausahaan Warga DKI Jakarta

Kebiasaan berinisiatif yang melahirkan kreativitas (daya cipta) setelah dibiasakan berulang-ulang akan melahirkan motivasi. Kebiasaan inovatif adalah desakan dalam diri untuk selalu mencari berbagai kemungkinan baru atau kombinasi baru apa saja yang dapat dijadikan piranti dalam menyajikan barang dan jasa bagi kemakmuran masyarakat.Kemampuan untuk membentuk modal uang atau barang modalKemampuan untuk mengukur waktu dan membiasakn diri untuk selalu tepat waktu dalam segala hal tindakannya melalui kebiasaan yang selalu tidak menunda pekerjaanKemampuan mental yang dilandasi dengan agamaKemampuan untuk membiasakan diri dalam mengambil hikmah dari pengalaman yang baik maupun yang menyajikan

Page 8: Musni Umar: Membangun Kewirausahaan Warga DKI Jakarta

Ada enam hakikat penting kewirausahaan, yaitu:1) Kewirausahaan adalah suatu nilai yang diwujudkan dalam perilaku yang dijadikan dasar sumber daya, tenaga penggerak, tujuan, siasat, kiat, proses, dan hasil bisnis2) Kewirausahaan adalah suatu kemampuan untuk menciptakan sesuatu yang baru dan berbeda3) Kewirausahaan adalah proses penerapan kreativitas dan keinovasian dalam memecahkan persoalan dan menemukan peluang untuk memperbaiki kehidupan4) Kewirausahaan adalah suatu nilai yang diperlukan untuk memulai suatu usaha dan perkembangan usaha5) Kewirausahaan adalah suatu proses dalam mengerjakan sesuatu yang baru dan sesuatu yang berbeda yang bermanfaat memberikan nilai lebih6) Kewirausahaan adalah usaha menciptakan nilai tambah dengan jalan mengkombinasikan sumber-sumber melalui cara-cara baru dan berbeda untuk memenangkan persaingan.

Page 9: Musni Umar: Membangun Kewirausahaan Warga DKI Jakarta

1001 Macam Bisnis untuk Warga Johar Baru

Apa saja contoh-contohnya itu, yaitu sebagai berikut:

Usaha Kerupuk

Menjalankan usaha kerupuk lumayan menguntungkan. Sebab makanan yang satu ini merupakan makanan yang cocok sebagai pelengkap ketika makan. Sehingga jika ingin bekerja di rumah, tidak ada salahnya menjalankan usaha ini.

Penjualan kerupuk dapat berupa kerupuk mentah atau pun yang sudah digoreng. Dan segala jenis kerupuk semuanya memiliki peluang yang besar. Jadi nantinya anda dapat memproduksi kerupuk udang, keupuk tahu, kerupuk tengiri dll.

Page 10: Musni Umar: Membangun Kewirausahaan Warga DKI Jakarta

Bisnis Online

Bisnis yang satu ini banyak sekali macamnya. Serta dari bermacam-macam jenis dari bisnis tersebut, hampir semua dapat dikerjakan di rumah.

Untuk bisnis online yang dapat dijalankan secara gratis. Modalnya ada komputer atau laptop serta koneksi internet.

Souvenir

Membuat souvenir pernikahan, ulang tahun atau acara-acara lainnya juga merupakan usaha yang dapat dijalankan di rumah. Tetapi untuk menjalankan usaha ini perlu selalu berinovasi supaya souvenir yang dibuat semakin beragam dan semakin menarik.

Page 11: Musni Umar: Membangun Kewirausahaan Warga DKI Jakarta

CemilanMakanan ringan atau yang biasa dipanggil cemilan ini juga merupakan makanan yang dapat dijadikan usaha ketika di rumah. Jadi tinggal berinovasi saja, supaya menjadikan cemilan ini semakin memberikan keuntungan yang besar.Sepertinya itu saja contoh-contoh yang dapat kami bagi. Jika dirimu bersungguh-sungguh dalam setiap hal yang dirimu kerjakan. Walaupun hanya bekerja di rumah, kesuksesan tetap dapat dirimu raih. Jadi tetap semangat dan ingat bersabarlah.Buat kueTren bisnis rumahan yang menawarkan jasa pembuatan kue juga cukup banyak berkembang saat ini. Bahkan biasanya para pelaku bisnis rumahan jenis ini memiliki kelebihan pada harga yang ditawarkan. Jenis kue yang bisa ditawarkan pun beragam. Dari kue kering ataupun kue basah. Untuk sarana pemasarannya, lagi-lagi Anda dapat memanfaatkan jejaring sosial.

Page 12: Musni Umar: Membangun Kewirausahaan Warga DKI Jakarta

Laundry

Bisnis laundry saat ini cukup menjamur. Tak hanya di kawasan kos-kosan mahasiswa atau karyawan. Bahkan di perkampungan ataupun perumahan, bisnis ini pun cukup berkembang. Terlebih bisnis laundry bisa dilakukan dengan modal yang tak terlalu besar.

Keripik Tahu, Singkong, jamur

Jual Bakso

Jual Pulsa

Terima jahitan

Page 13: Musni Umar: Membangun Kewirausahaan Warga DKI Jakarta

Buka kantin

Buka kafe

Warung Snacks

Jual Gorengan

Jual Gado-gado

Sate

Telor Asin

Nasi Uduk

Ayam kentaki

Page 14: Musni Umar: Membangun Kewirausahaan Warga DKI Jakarta

Cukur Rambut

Tanaman Hias

Jual Kembang

Merangkai Bunga

Usaha Cuci Motor

Reparasi Motor

Service AC

Service HP

Vermak Baju (Levi’s)