MULTI TRAUMA.pptx

17
8/14/2019 MULTI TRAUMA.pptx http://slidepdf.com/reader/full/multi-traumapptx 1/17  Sistem GADAR Asuhan Keperawatan Multi Trauma Oleh 1. Anis a. P. (101.0007) 2. Diah Ayu (101.0021) 3. Heny Enarotalis (101.0000) 4. Shanti Dyah P (101.0105) S1-4A STIKES HANG TUAH SURABAYA 2013

Transcript of MULTI TRAUMA.pptx

Page 1: MULTI TRAUMA.pptx

8/14/2019 MULTI TRAUMA.pptx

http://slidepdf.com/reader/full/multi-traumapptx 1/17

 Sistem GADAR

Asuhan Keperawatan MultiTrauma 

Oleh

1. Anis a. P. (101.0007)

2. Diah Ayu (101.0021)

3. Heny Enarotalis (101.0000)

4. Shanti Dyah P (101.0105)

S1-4ASTIKES HANG TUAH SURABAYA

2013

Page 2: MULTI TRAUMA.pptx

8/14/2019 MULTI TRAUMA.pptx

http://slidepdf.com/reader/full/multi-traumapptx 2/17

Multi trauma adalah keadaan yang di sebabkan oleh luka ataucedera definisi ini memberikaan

 gambaran superficial dari responfisik terhadap cedera, trauma jugamempunyai dampak psikologis

dan sosial.

DEFINISI

Page 3: MULTI TRAUMA.pptx

8/14/2019 MULTI TRAUMA.pptx

http://slidepdf.com/reader/full/multi-traumapptx 3/17

Respon metabolik pada traumadapat dibagi dalam tiga fase :1. Fase pertama berlangsung

beberapa jam setelah terjadinyatrauma.2. Pada fase kedua terjadikatabolisme menyeluruh, dengan

imbang nitrogen yang negative,hiperglikemia, dan produksipanas.3. Pada fase ketiga terjadianabolisme yaitu penumpukan

kembali protein dan lemak badan yang terjadi setelah kekurangancairan dan infeksi teratasi.

Patofisiologi 

Page 4: MULTI TRAUMA.pptx

8/14/2019 MULTI TRAUMA.pptx

http://slidepdf.com/reader/full/multi-traumapptx 4/17

1) Laserasi, memar,ekimosis2) Hipotensi3) Tidak adanya bising usus4) Hemoperitoneum5) Mual dan muntah6) Adanya tanda “Bruit”  (bunyi

abnormal pd auskultasipembuluh darah, biasanyapada arteri karotis)

7) Nyeri

8) Pendarahan9) Penurunan kesadaran10)Sesak

anifestasiklinis 

Page 5: MULTI TRAUMA.pptx

8/14/2019 MULTI TRAUMA.pptx

http://slidepdf.com/reader/full/multi-traumapptx 5/17

1) Laserasi, memar,ekimosis2) Hipotensi3) Tidak adanya bising usus4) Hemoperitoneum5) Mual dan muntah6) Adanya tanda “Bruit”  (bunyi

abnormal pd auskultasipembuluh darah, biasanyapada arteri karotis)

7) Nyeri

8) Pendarahan9) Penurunan kesadaran10)Sesak

anifestasiklinis 

Page 6: MULTI TRAUMA.pptx

8/14/2019 MULTI TRAUMA.pptx

http://slidepdf.com/reader/full/multi-traumapptx 6/17

A. Pengkajian

1. Pengkajian primera. Airway (jalan nafas)

Pemeriksaan jalan napas pada pasien multitrauma merupakan prioritas utama.

Usaha untuk kelancaran jalan nafas harus dilakukan dengan cara clin lift atau jaw thrustsecara manual untuk membuka jalan nafas.

b. Breathing (dan ventilasi)

Semua penderita trauma harus mendapatsuplai oksigen yang tinggi kecuali jikaterdapat kontrindikasi terhadap tindakkanini. Bantuan ventilasi harus dimulai jika usaha

pernapasan inadekuat.

Page 7: MULTI TRAUMA.pptx

8/14/2019 MULTI TRAUMA.pptx

http://slidepdf.com/reader/full/multi-traumapptx 7/17

A. Pengkajian

c. Circrulation (sirkulasi)

 Jika ada gangguan sirkulasi segeratanggani dengan pemasangan IV line.Dan tentukan status sirkulasi denganmengkaji nadi,mencatat irama danritmenya.

d. Disability (evaluasi neurologis)

Pantau status neurologis secara cepatmeliputi tingkat kesadaran dan GCS,danukur reaksi pupil serta tanda-tanda vital.

Page 8: MULTI TRAUMA.pptx

8/14/2019 MULTI TRAUMA.pptx

http://slidepdf.com/reader/full/multi-traumapptx 8/17

A. Pengkajian

2. Pengkajian sekundera. Kepala1) Inspeksi dan palpasi keseluruhan kulit kepala ; hal ini

penting karena kulit kepala biasanya tidak terlihatkarena tertutup rambut.

2) Catat adanya pendarahan, laserasi memar, atauhematom.3) Catat adanya darah atau drainase dari telinga.

Inspeksi adanya memar di belakang telinga.4) Kaji respons orientasi pasien akan waktu,tempat,dan

diri. Observasi bagaimana pasien meresponspertanyaan dan berinteraksi dengan lingkungan.

5) Catat adanya tremor atau kejang.

Page 9: MULTI TRAUMA.pptx

8/14/2019 MULTI TRAUMA.pptx

http://slidepdf.com/reader/full/multi-traumapptx 9/17

Page 10: MULTI TRAUMA.pptx

8/14/2019 MULTI TRAUMA.pptx

http://slidepdf.com/reader/full/multi-traumapptx 10/17

A. Pengkajian

c. Leher1) Observasi adanya bengkak atau deformitas di

leher.

2) Cek spinal servikal utuk devormitas dan nyeripada palpasi. Perhatikan jangan menggerakkanleher atau kepala pasien dengan kemungkinantrauma leher sampai fraktur servikal sudah

dipastikan.3) Observasi adanya deviasi trakea.

4) Observasi adanya distensi vena jugularis.

Page 11: MULTI TRAUMA.pptx

8/14/2019 MULTI TRAUMA.pptx

http://slidepdf.com/reader/full/multi-traumapptx 11/17

A. Pengkajian

d. Dada1) Inspeksi dinding dada untuk kualitas dan kedalaman

pernafasan dan untuk kesimetriasan pergerakan. Catatadanya segmen flailchest.

2) Cek adanya fraktur iga dengan melakukan penekananpada tulang iga pada posisi lateral, lalu anterior danposterior ; manufer ini menyebabkan nyeri pada pasiendengan fraktur iga.

3) Catat keluhan pasien akan nyeri,dispnea,atau sensasidada terasa berat.

4) Catat memar, pendarahan, luka atau emfisemasubkutaneus.

5) Auskultasi paru utuk kualitas dan kesimetrisan bunyinapas.

Page 12: MULTI TRAUMA.pptx

8/14/2019 MULTI TRAUMA.pptx

http://slidepdf.com/reader/full/multi-traumapptx 12/17

A. PENGKAJIAN e. Abdomen1) Catat adanya distensi, perdarahan, memar, atau

abrasi, khususnya di sekitar organ vital sepertilimpa atau hati.

2) Auskultasi abdomen untuk bising usus sebelummempalpasi mengkaji secara benar.

Page 13: MULTI TRAUMA.pptx

8/14/2019 MULTI TRAUMA.pptx

http://slidepdf.com/reader/full/multi-traumapptx 13/17

A. PENGKAJIAN f. Genetalia dan pelvis1) Oservasi untuk abrasi, perdarahan,

hematoma, edema, atau discharge.

2) Observasi adanya gangguan kemih.

Page 14: MULTI TRAUMA.pptx

8/14/2019 MULTI TRAUMA.pptx

http://slidepdf.com/reader/full/multi-traumapptx 14/17

A. PENGKAJIAN  g. Tulang belakang1) Mulai tempatkan satu tangan di bawah leher

pasien. Dengan lembut palpasi vertebrata. Rasakanadanya deformitas dan catat lokasinya jika terdapatrespon nyeri pada pasien.

2) Perhatian : jangan pernah membalik pasien untukmemeriksa tulang belakang sampai trauma spinal

sudah di pastikan. Jika anda harus membalik pasien(misalnya luka terbuka) gunakan tehnik log-roll.

3) Catat adanya keluhan nyeri dari pasien ketikamempalpasi sudut costovertebral melewati ginjal.

Page 15: MULTI TRAUMA.pptx

8/14/2019 MULTI TRAUMA.pptx

http://slidepdf.com/reader/full/multi-traumapptx 15/17

A. Pengkajian

h. Ekstremitas

1) Cek adanya pendarahan ,edema , nyeri ,atauasimetris tulang atau sendi mulai pada segmen

proksimal pada setiap ekstremitas dan palpasi padabagian distal.

Page 16: MULTI TRAUMA.pptx

8/14/2019 MULTI TRAUMA.pptx

http://slidepdf.com/reader/full/multi-traumapptx 16/17

B. Diagnosa

1) Defisit volume cairan yang berhubungan dengan hemoragi,spasium ketiga.

2) Kerusakan pertukaran gas : yang berhubungan dengantrauma pulmonal, komplikasi pernapasan (mis, ARDS), nyeri.

3) Kerusakan integritas jaringan ; yang berhubungan dengan

trauma, pembedahan, prosedur-prosedur invasif, imobilitas.4) Resiko tinggi terhadap perubahan perfusi jaringan ; yangberhubungan dengan penurunan curah jantung, penurunanoksigenasi, penurunan pertukaran gas.

5) Resiko tinggi terhadap infeksi : yang berhubungan dengan

trauma, prosedur invasif.6) Resiko tinggi terhadap ansietas : yang berhubungan dengan

penyakit kritis, ketakutan akan kematian atau kecacatan,perubahan peran dalam lingkungan sosial, ketidakmampuan

 yang permanen.

Page 17: MULTI TRAUMA.pptx

8/14/2019 MULTI TRAUMA.pptx

http://slidepdf.com/reader/full/multi-traumapptx 17/17

INTERVENSI