MOTIVASI LPP

download MOTIVASI LPP

If you can't read please download the document

description

file

Transcript of MOTIVASI LPP

BIODATA

Nama lengkap: Ir. Hj. Ida Herawati, MMTempat/tanggal lahir: Pematang Siantar, 2 Maret 1957Alamat: Jalan Kemiri II Tanjung Bunga 3 no 7, Simpang lemonMedan, Sumatera UtaraAgama:IslamStatus:Menikah/ 2 orang anak

Riwayat Pendidikan (Formal) : -S1 Institut Pertanian Bogor, 1982Jurusan Sosial Ekonomi PertanianS2 Institut Pertanian Bogor, 2003:

Magister Manajemen Agribisnis, Manajemen Strategik

Riwayat Pendidikan (non : -Agribusiness mgt and It's Extension Methodology, University of the Philippina, 1985-1986Formal)-Women Leaders and Rural Development, Tokyo< Japan, 1995-Waste Recycling for Sufficiency Agriculture, Maejo University, Chiang Mai, Thailand, 2009-Diklat Penjenjangan Adum, 1999-Diklat Penjenjangan SPAMA, 2000

Riwayat Pekerjaan: - 1983-1998 :Tenaga Fungsional sebagai Penyuluh Pertanian Spesialis Propinsi DKI Jakarta1998-200:Ka Sub Bag Perencanaan Dinas Pertanian DKI Jakarta2000-2002:Kasie Penyusunan Program Dinas Pertanian dan Kehutanan Propinsi DKI Jakarta2002-2005:Ka Subdinas Perencanaan Dinas Pertanian dan Kehutanan Propinsi DKI Jakarta2005-2009:Ka Subdinas Produksi dan Perlindungan Tanaman Dinas Pertanian dan Kehutanan Propinsi DKI Jakarta2009-2011:Ka Pusat Pengembangan Benih Tanaman Pangan, Hortikultura dan Kehutanan Propinsi DKI Jakarta2011-2013:Ka Suku Dinas Pertanian dan Peternakan Wilayah (April )Kota Jakarta Pusat

2001-2004:Dosen Fakultas Pertanian, Universitas Mercu Buana, Jakarta

Motto:Memberi = Menerima

KEPEMIMPINAN II

SKS:1 1PS/SEM:BDP/VIDeskripsi singkat mata kuliah : -Motivasi dan Teknik Motivasi-Komunikasi Efektif-Teknik coaching dan counseling-Teknik supervisi-Mengembangkan pertemuan yang efektif-Negosiasi-Teknik bernegosiasi-Profesionalisme

Tujuan Instruksional Umum:Memahami, mampu menjiwai dan menerapkan/mengimplementasikan Kepemimpinan llpadaperkebunan dan pabrik

Ketentuan lain : - seperti ketentuan yang berlaku di STIPAP- Kehadiran >80%

MOTIVASI

Motif = kondisi internal (kesiapan dan kesiagaan)

Motivasi : - daya upaya yang mendorong seseorang untuk melakukan sesuatu-daya penggerak yang telah aktif pada saat- saat tertentu terutama apabila kebutuhan untuk mencapai tujuan dirasakan mendesak.Secara umum,Motivasiadalah dorongan atau daya penggerak yang berada dalam diri seseorang untuk melakukan suatu tindakan untuk mencapai sebuah tujuan

Pengertian Motivasi menurut para ahli:

SARTAIN : suatu pertanyaan yang kompleks dimana dalam suatu organisme yang mengarahkan tingkah laku terhadap suatu tujuan (goal) atau perangsangCHIFFORD T. MORGAN :Motivasi berkaitan dengan 3 (tiga) hal yaitua. Motiving states (keadaan yang mendorong tingkah laku)b. Motiving behaviourc. Goal or Ends of BehaviourFREDRICT J. Mc DONAL :Motivasi adalah perubahan energi pada diri dari seseorang yang ditandai dengan perasaan dan juga reaksi untuk mencapai sebuah tujuan

Motivasi berfungsi : sebagai daya penggerak dari dalam individu utk melakukan aktivitas tertentu dalam mencapai tujuanMotivasi dari segi proses : motivasi dapat dirangsang oleh faktor luar, utk menimbulkan motivasi dalam diri shg dapat mencapai tujuan yang dikehendakiMotivasi dari segi tujuan : motivasi merupakan sasaran stimulus ysng akan dicapai.

TUJUAN MOTIVASI

Untuk menggerakkan atau menggugah seseorang agar timbul keinginan dan kemauannya untuk melakukan sesuatu sehingga dapat memperoleh hasil atau mencapaitujuantertentu

Kunci motivasi dalam organisasi ada pada penetapan tujuan (menyelaraskan nilai-nilai (ipoleksusbudhankamnas) yang dimiliki dengan tujuan yang ditetapkan)

Catatan :motivasi selalu terjaga : pelihara kepercayaan diri ; raih kendali dalam keseharian ; perbuat apa yang bisa diperbuat semaksimal mungkin; jangan kalah oleh kegagalan; berpegang teguh pada prinsip-prinsip yang bermakna ; luangkan waktu yang cukup

Cara Mengobarkan MotivasiJust do it immediately

Memprogram pikiran (sugesti, fokus, vision,dll)

Kelola input ke arah yang positif (membawa energi positif bagi motivasi)

Bergaya seakan-akan sudah sukses

Kelola konsekuensi negatif (mengatur sanksi kegagalan yang sangat pahit)

TIPS MOTIVASI SAAT GAGALAkibat gagal : emosionalpengalihan pemikiran/pelarianpenolakan/pengingkaran diripenggunaan narkobamenuding kesalahan orang lainmenyendiriSolusi : - secara teknik psikologis (penerimaan/reframing)ikhlas

humor/tawa (?)

Jenis-jenis Motif pada manusia1 Motif fisiologis/ basic motives (berakar pada keadaan jasmani, kebutuhanutk melangsungkan eksistensinya sebagai makhluk hidup)2.Motif sosialMcClelland : - motif berprestasi ( achievement motivation)/need for achievement. Motif prestasi berkorelasi sebesar 0.40 dengan intelegensia (Morgan, dkk, 1984)- motif berafiliasi (kebutuhan hubungan dengan orang lain)- motif berkuasa (kontrol, mengendalikan danmemerintah orang lain.

MOTIF KOMPETENSI

Kompetensi : karakteristik dasar seseorang/individu yang mempengaruhi cara berpikir dan bertindak, membuat generalisasi thd segala situasi yang dihadapi, serta bertahan cukup lama dalam diri manusia ( Spencer Jr, Lyle M, PhD)Elemen yang membentuk kompetensi :Motif

Karakter pribadi

Konsep diri

Pengetahuan dan 5. Ketrampilan

Murray, tentang Kebutuhan/motif seseorang :1.Abasement (merendahkan diri)2,Berprestasi (achievement)3.Afiliasi4.Agresi (sikap melukai orang lain)5.Otonomi (kebebasan berpendapat/tdk tergantung orang lain)6.Counteraction ----> berusaha mengatasi kegagalan7.Mempertahankan diri8.Hormat9.Dominasi -----> sikap ingin menguasai orang lain10 Ekshibisi ----> pamer. Menonjolkan diri11 Penolakan kerusakan12 Infavoidance, yaitu yang berkaitan dengan menghindari hal-hal yang memalukan.13 Memberi bantuan14 Teratur15 Bermain16 Menolak-----> menolak pihak/orang lain17 Sentience18 Sex19 Bantuan atau pertolongan ----> bantuan/simpati orang lain20 Mengerti

0>Motif Eksplorasi -----> curiousity motive0>Motif Self Aktualisasi ----> berkaitan dengan kebutuhan ,aktualisasi potensi diri, maslow Theory ----> kebutuhan paling tinggi

Motivasi Berprestasi

DEFINISIMcClelland: Motivasi yang mendorong seseorang untuk mencapai keberhasilan dalam bersaing dengan suatu ukuran keunggulan (standard of excellence)

Murray: Suatu keinginan atau kecendrunganuntuk mengatasi hambatan, melatih kekuatan, dan untuk berusaha melakukan sesuatu yang sulit dengan baik dan secepat mungkin

Atkinson: tendensi untuk meraih sukses dan tandensi untuk menghindari kegagalan

Motivasi berprestasi:usaha yang dilakukan individu untuk mempertahankan kemampuan pribadi setinggi mungkin, untuk mengatasi rintangan-rintangan, dan bertujuan untuk berhasil dalam kompetisi dalam suatu ukuran keunggulan

Individu yang memiliki Motivasi Berprestasi (McClelland, 1987), ciri-cirinya :Pemilihan tingkat kesulitan tugas ----> moderate task difficulty

Ketahanan atau ketekunan (persistence) dalam mengerjakan tugas ----> tidak mudah menyerah, menyelesaikan tugas,

Harapan mendapatkan Feedback

Memiliki tanggunga jawab pribadi terhadap kinerjanya

Innovativeness ----> out of the box

SUKADJI DKK (2001), ciri-ciri individu motivasi berprestasia.Berusaha, tidak mudah menyerah dalam berkompetisi,b. Menampilkan hasil yang lebih baik pada tugas-tugas khususTidak didorong oleh reward

Cenderung mengambil resiko yang wajar dan diperhitungkan

e.Mencoba memperoleh umpan balik dari perbuatannyaf.Mencermati lingkungan dan mencari peluangg.Bergaul lebih untuk memperoleh pengalamanh.Menyenangi situasi menantang ---> untuk melihat dan memanfaatkankemampuanI.Cenderung mencari cara-cara yang unik dalam menyelesaikan suatu masalahj.Kreatifk.Dalam bekerja atau belajar seakan-akan dikejar waktu

Johnson dan Schwitzgebel & Kalb :Tanggung jawab pribadi atas hasil kerja

Tujuan yang realistis

Harapan feedback

senang bekerja sendiri dan bersaing untuk mengungguli orang lain

Mampu menangguhkan pemuasan keinginannya demi masa depan yang lebih baik

Tidak tergugah untuk mendapatkan reward (uang, status, keuntungan), tetapi prestasi, suatu ukuran keberhasilan

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MOTIVASI BERPRESTASI (McClelland, 2001)

Pengalaman pada tahun-tahun pertama kehidupan

Latar belakang budaya

Peniruan tingkah laku (modelling)

Lingkungan tempat proses pembelajaran berlangsung

Harapan orang tua terhadap anaknya

MOTIF AFILIASI

Teori Maslow

- Kebutuhan manusia mrpk bawaan- Bertingkat (fisiologis, rasa aman, cinta dan memiliki, rasa harga diri, aktualisasi diri----> Kebutuhan berinteraksi dengan orang lain (afiliasi)David McClelland : kebutuhan seseorang untuk merasakan suatu perasaan terlibat dan ikut serta didalam suatu kelompok sosial. Kebutuhan suatu hubungan antar pribadi yang hangat

Robbins, 1996 : hasrat untuk disukai dan diterima baik oleh orang-orang lain

Stanley : keinginan untuk bersatu dengan orang lain tanpa memperdulikan apapun kecuali kebersamaan yang jelas dapat diperoleh.

Chaplin 2002: kebutuhan akan pertalian dengan orang lain, pembentukan persahabatan, ikut serta dalam kelompok-kelompok tertentu, kerjasama dan kooperasi

Poerwadarwinta 1986 : penggabungan, perkaitan, kerjasama, penerimaan sebagai anggota (suatu golongan masyarakat atau perkumpulan

Budiardjo dkk : formasi hubungan sosial, keinginan untuk bergabung, beramah tamah dan membentuk persahabatan.

Kebutuhan Afiliasi : suatu kebutuhan untuk membentuk hubungan sosial secara hangat, memelihara, mengembangkan hubungan afeksi yang positif dan memperbaiki hubungan sosial dengan orang lain, sehingga individu yang memiliki kebutuhan afiliasi yang tinggi akan cenderung untuk menghindari kekecewaan karena ditolak dalam kelompok sosial, serta berusaha membina hubungan sosial yang menyenangkan dan positif.

Faktor faktor yang mempengaruhi Kebutuhan AfiliasiKebudayaan

Situasi yang bersifat Psikologik

Perasan dan kesamaan

Ciri-ciri Individu dengan Kebutuhan Berafiliasi (Frank Petrock)Mendahulukan kepentingan umum saat bekerja

Setuju, bersimpati serta menghibur orang lain

Lebih mengutamakan perasaan daripada logika saat berkomunikasi

Lebih efektif jika bekerja secara kelompok

Menghindari suasana menyendiri atau tidak ada kontak dengan orang lain

Suka menyenangkan orang lain

Sabar dalam melayani orang lain

Melihat suatu argumen dari banyak sisi

Perfeksionisme dalam memcahkan masalah

Memiliki rasa tanggung jawab yang kuat

MOTIVASI UANG

Ada yang mengatakan uang adalah segalanya, namun adapula yang bilang bahwa uang bukanlah segalanya.Bagaimana dengan anda ?????Apa yang anda pikirkan tentang uang ?????Apa yang bisa dibeli dengan uang ?????

Beberapa kalimat bijak tentang sesuatu dengan uangUang dapat membeli jam, tapi bukan waktu

Uang dapat membeli buku, tapi bukan ilmu

Uang dapat membeli makanan, tapi bukan ..

Uang dapat membeli darah, tapi bukan ...

Uang dapat membeli yang terbaik, tapi bukan ..

Uang dapat membeli kosmetik, tapi bukan ....

Uang dapat membeli rumah yang megah, tapi bukan ......

Uang dapat membeli obat, tapi bukan ......

Uang dapat membeli kemewahan, tapi bukan ...........

Uang dapat membeli hiburan, tapi bukan ..

Uang dapat membeli jabatan, tapi bukan ...

TEKNIK EFEKTIF UNTUK MEMOTIVASI DIRI

1.Jangan takut gagal, krn kegagalan merupakan loncatan utk menuju kesuksesan. Jangan menyerah dan kerja kerasPunya harapan masa depan yang sukses

Sikap (positif+misi)

Perencanaan untuk mencapai target. (more detail, better, antusiasm)

Bekerja keras dan bekerjasama dengan orang lain

Pengelolaan waktu dan perencanaan yang efektif

KONSEP DIRI (SELF CONCEPT)

Menurut BURNS, konsep diri adalah suatu gambaran campuran dari apa yang kita pikirkan , orang-orang lain berpendapat, mengenai diri kita, dan seperti apa diri kita yang kita inginkan

Menurut MULYANA, konsep diri adalah pandangan individu mengenai siapa diri individu, dan itu bisa diperoleh lewat informasi yang diberikan lewat informasi yang diberikan orang lain pada diri individu

Menurut HURLOCK, konsep diri sebagai gambaran yang dimiliki orang tentang dirinya. Konsep diri merupakan gabungan dari keyakinan yang dimiliki individu tentang mereka sendiri yang meliputi karakteristik fisik, psikologis, sosial, emosional, aspirasi dan prestasi

Menurut WILLIAM D. BROOKS, pandangan dan perasaan kita tentang diri kita.

Menurut CENTI, konsep diri adalah gagasan tentang diri sendiri, bagaimana kita melihat diri sendiri sebagai pribadi, bagaimana kita menginginkan diri sendiri menjadi manusia sebagaimana kita harapkan, bagaimana kita merasa tentang diri sendiri.

Menurut RINI, sebagai keyakinan, pandangan atau penilaian seseorang, perasaan dan pemikiran individu terhadap dirinya yang meliputi kemampuan, karakter, maupun sikap yang dimiliki individu.

Secara umum :Konsep diri adalah cara pandang secara menyeluruh tentang dirinya, yang meliputi kemampuan yang dimiliki, perasaan yang dialami, kondisi fisik dirinya maupun lingkungan terdekatnya.( meliputi aspek fisik, aspek sosial, aspek psikologis, yang terbentuk karena pengalaman masa lalu dan interaksi kita dengan orang lain)Konsep diri merupakan penentu sikap individu dalam bertingkah laku, artinya apabila individu cenderung berfikir akan berhasil, maka hal ini merupakan kekuatan atau dorongan yang akan membuat individu menuju kesuksesan. Sebaliknya jika individu berpikir akan gagal,maka hal ini sama saja mempersiapkan kegagalan bagi dirinya.

Menurut BROOKS dan EMMART (1976), konsep diri positif mempunyai karakterisitk sbb :Merasa mampu mengatasi masalah

Merasa setara dengan orang lain

Menerima pujian tanpa rasa malu

Merasa mampu memperbaiki diri

Bagaimana orang yang memilikiKonsep diri yang negatif????Peka terhadap kritik

Bersikap responsif terhadap pujian

Cenderung merasa tidak disukai orang lain

Sikap hiperkritik

Mengalami hambatan dalam interaksi dengan lingkungan sosialnya.

Brian Tracy, 3 bagian utama dalam self concept (yang membentuk kepribadian) :Self ideal , (harapan, impian, visi, idaman) ----- > akan menuntun dan membentuk prilaku

Self image (citra diri) : bgmn anda membayangkan diri anda sendiri dan menentukan bertingkah laku dalam situasi tertentu;

Self Esteem ( Jati diri) : bgmn anda berfikir, merasa dan bertingkah laku

Pertanyaan-pertanyaan :Siapa saya???

Mengapa saya ada???

Apa keunggulan dan kelebihan yang saya miliki???

Untuk siapa saya bekerja????

Apa hasil dari pekerjaan saya???

Dimana dan bagaimana saya mengerjakannya???

BAGAIMANA MEMBENTUK KONSEP DIRI???Sangat ditentukan oleh sikap diri sendiri . Sikap adalah kebiasaan berpikir, karenanya dapat dibentuk dan dipelajari

Menumbuh kembangkan sikap yang baik secara terus menerus, dengan merubah mind set.

TIPS PENGEMBANGAN POLA PIKIRMenentukan tujuan pengembangan diri secara jelas

Mengenali potensi pola pikir diri (positif dan negatif)

Dapat mengidentifikasi faktor internal/eksternal yang menghambat pengembangan diri

Berani mencoba/mengambil resiko

Mencari feedback secara terus menerus

Belajar dari pengalaman

Evaluasi dan perbaikan secara berkelanjutan

KONSEP TENTANG LINGKUNGAN

0> Aku dan lingkunganku saling membantu

Yang kubutuhkan

Penampilanku

Kesukaanku

Kebisaanku

Cita-citaku

Lingkunganku

Lingkungan membutuhkan apa??

Yang bisa kulakukan

Yang menghambatku

MORAL DAN PSIKOLOGIS DINAMIS

Moral : istilah manusia menyebut ke manusia atau orang lainnya, yang dalam tindakan memiliki nilai positif.Moral adalah produk dari budaya dan agamaMoral merupakan kondisi pikiran, perasaan, ucapan dan prilaku manusia yang terkait dengan nilai-nilai baik dan buruk.Psikologi : ilmu yang mempelajari prilaku manusia dan binatang baik yang dapat dilihat scr langsung maupun tidak

Lingkungan : segala sesuatu yang ada di sekitar kita yang mempengaruhi kelangsunagn kehidupan kesejahteraan manusia, dan makhluk hidup lain baik secara langsung maupun tidak langsungEtika lingkungan : kebijaksanaan moral manusia dalam bergaul dengan lingkungannya ------> keseimbangan lingkungan tetap terjaga

MOTIVASI DALAM PEMBINAAN PEGAWAI

Fungsi Motivasi bagi pembinaan pegawai :Meningkatkan perilaku dan moral karyawan

Meningkatkan kemampuan tenaga kerja -----> promosi dan kompensasi

Pentingnya Pembinaan Pegawai

Pembinaan=coachingPembinaan adalah seni dan praktek inspirasi, energi, memfasilitasi kinerja, pembelajaran dan pengembangan karyawanManfaatnya :membuka potensi organisasi dan diri karyawan

membantu individu mengatasi masalah-masalah yang kompleks/signifikan dalam mencapai tujuan

menimbulkan kecerdasan, intuisi dan imajinasi yang dapat menciptakan karyawanmenjadi luar biasa

peningkatan kesadaran, inspirasi ide-idebaru dan mendorong kreatifitas

peningkatan komunikasi yang efektif, meminta saran dan membangun sikap BISA

TUJUAN PEMBINAAN

Mengarahkan visi, misi dan tujuan organisasi

menciptakan suatu dorongan motivasi\

membangun hubungan yang lebih kuat terhadap tujuan hidup/sasaran keberhasilannya

Lebih mengenal karakter masing-masing karyawan

KOMUNIKASI

Proses penyampaian pesan seseorang kepada orang lain untuk memberitahu, menyampaikan pesan , merubah sikap atau perilaku, baik secara lisan (langsung) maupun tidak langsung (media)

5 unsur komunikasi menurut Lasswell, 1960 :who (siapa/sumber)

says what? (pesan)

in which channel?? (saluran/media)

to whom ?? (untuk siapa/penerima)

with what effect ?? (dampak/efek/umpan balik)

Fungsi komunikasi :Kendali : untuk mengendalikan prilaku anggota dalam beberapa cara, -----> garis panduan formal yang harus dipatuhi

Motivasi : untuk menjelaskan pada karyawan apa yang harus dilakukan , bagaimana mereka bekerja,bagaimana meningkatkan kinerja, dll

pengungkapan emosional :

Informasi : memberikan informasi yang diperlukan individu dan kelompok untuk mengambil keputusan

BENTUK-BENTUK KOMUNIKASIkomunikasi vertikal ----> komunikasi dari atas ke bawah; atau sebaliknya

komunikasi horizontal ----> komunikasi mendatar, sesama karyawan

komunikasi diagonal

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KOMUNIKASI1.Latar belakang budaya2Ikatan kelompok atau groupharapan

Pendidikan

Situasi

JOHARI WINDOW

Joseph Luth dan harry Ingram : menggambarkan tingkat saling pengertian antar orang yang berinteraksi

mencerminkan tingkat keterbukaan seseorang

OPEN

Menggambarkan keadaan atau hal yang diketahui diri sendiri dan orang lain. Hal-hal tersebut meliputisifat-sifat, perasaan-perasaan, dan motivasi-motivasinya. Orang yang open bila bertemu seseorang akan membuka diri.Diri yang terbuka , mengetahui kelebihan dan kekurangan diri sendiri,demikian jg orang lain dapat mengenali dirinya.BLIND

Seseorang tidak mengetahui tentang sifat-sifat, perasaan-perasaan, motivasinya sendiri , padahal orang lain melihatnya. Tidak jujur dalam menampilkan dirinya, tapi orang lain dapat melihat ketidak tulusannya.HIDDEN

Ada hal-hal atau bagian yang saya sendiri tahu, tetapi orang lain tidak. Hal ini sering teramati, ketika seseorang menjelaskan mengenai keadaan hubungannya dengan seseorang. Misal : luka hati dan masa lalunya tidak diketahui orang lain, tetapi ia sendiri tidak pernah melupakannya.UNKNOWN

Seseorang maupun orang lain tidak mengetahui hal itu secara individu, semua serba misterius.

Johari Window : merupakan salah satu cara untuk melihat dinamika dari self-awareness, yang berkaitan dengan prilaku, perasaan dan motif kita

Saya tahu

OPENOOoorang lain tahu

Saya tidak tahu

BLIND

HIDDEN

oraang lain tidak tahu

UNKNOWN

JOHARI WINDOW

COACHING dan COUNSELING

Pengelolaan karyawanRekruitmen

Orientasi pra jabatan

Penyusunan rencana pengembangan ------> training dan development, proses coaching dan counseling.

Evaluasi kinerja karyawan ------> promosi ??

Permasalahan : -Pimpinan cenderung kurang memberdayakan karyawannya/bawahannya dengan cara yang benar. Pimpinan cenderung memberikan tugas dan mengontrolnya saja, tanpa ada proses pendampingan, pelatihan dan motivasi pada bawahannya.

Coaching: prosesmengarahkandari seorang manager untuk melatih dan mengorientasikan seorang karyawan untuk menghadapi realitas lingkungan pekerjaan dan membantu karyawan menghilangkan kendala-kendala untuk mencapai kinerja yang optimal.Coaching lebih ditujukan pada karyawan yang memiliki tantangan dalam aspek pengetahuan dan ketrampilan yang berkaitan dengan tugas serta tanggungjawabnya sebagai pegawai.Tehnik coaching , bukan bersifat menggurui atau mendikte orang laintetapi melibatkan orang lain dalam berfikir, menganalisa dan mengimplementasikan suatu tugas.Pimpinan harus memiliki jiwa RECEIVING FEEDBACK

Pimpinan/coach membuka kemungkinan-kemungkinan baru dan potensi dan kemudian mendukung/mendorong bawahan dengan memobilisasi sumberdaya internal/eksternal yang memungkinkan bawahan untuk mencapai tujuan mereka.

Pimpinan yang hebat menyenangi adanya permasalahan

Pimpinan sbg coach :memberikan arahan/instruksi khusus, membangun motivasi dan spirit

Coaching untuk :a.Kejelasan .apa yang anda inginkan

bagaimana saya dapat membantu anda dalam mewujudkan perkembangan anda yang selanjutnya, dll

b.Motivasi,c.Membuat keputusand.Perencanaane.Pelaksanaan kegiatanf.Transformasi/perubahan

Survey Olivero, Bane dan Koppelman, kenaikan produktifitas EO yang diberikan coaching sebesar 88% dibandingkan dengan kenaikan produktifitas EO yang hanya 22% dengan metode lainnya.

Apa yang coaching tawarkan untuk anda????Anda mampu MENEMUKAN hal apa yang ternyata paling penting dalam kehidupan Anda untuk diraih

Anda mampu MENYUSUN RENCANA YANG TEPAT untuk meraih impian anda

Mampu menemukan HAMBATAN/RINTANGAN dan mampu mencari SOLUSInya

Anda seperti memiliki REKAN KERJA yang memberikan tantangan, semangat, motivasi untuk mencapai sukses

TEHNIK COACHINGuntuk mempercepat proses pembelajaran , memiliki koneksi bagi coacheeMenjadi contoh (Lead by example)

Pendengar yang aktif (Active listening)

Alat-alat peraga (visual aids)

Dibuat sederhana (Keep it simple)

Langsung kepada sasaran (Get straight to the point)

Counseling: suatu prosesdukungandari manager kepada karyawannya untuk membantu mendefinisikan dan mengatasi masalah pribadi atau perubahan organisasi yang dapat mempengaruhi kinerja.Counseling lebih berkaitan dengan masalah pribadi karyawan.

SUPERVISI

Arti kata (menurut kamus Bahasa Indonesia : pengawasan utama ; pengontrolan tertinggi; penyeliaan

Pengarahan dan Pengendalian kepada karyawan yang ada dibawahnya.

Pengamatan secara langsung dan berkala oleh atasan terhadap pekerjaan yang dilaksanakan oleh bawahan untuk kemudian apabila ditemukan masalah, segera diberikan petunjuk atau bantuan yang bersifat langsung guna mengatasinya (Azwar, 1996)

Salah satu bagian proses atau kegiatan dari fungsi pengawasan dan pengendalian (controlling) (Muninjaya, 1999)

Kegiatan supervisi adalah kegiatan-kegiatan yang terencana seorang manajer melalui aktifitas bimbingan, pengarahan, observasi, motivasi dan evaluasi pada stafnya dalam melaksanakan kegiatan atau tugas sehari-hari (Arwani, 2006)

MANFAAT DAN TUJUAN SUPERVISI

MANFAAT

Supervisi dapat meningkatkan efektifitas kerja. Peningkatan pengetahuan dan ketrampilan stafdan makin terbinanya hubungan dan suasana kerja yang harmonis antara atasan dan bawahan-----> peningkatan efektifitas kerja

Supervisi dapat lebih meningkatkan efisiensi kerja. Makin berkurangnya kesalahan yang dilakukan bawahan dan pencegahan pemakaian sumber daya yang sia-sia ----> peningkatan efisiensi kerja

TUJUAN SUPERVISI------> menjamin pelaksanaan berbagai kegiatan yang telah direncanakan secara benar dan tepat, dalam arti lebih efektif dan efisien, sehingga tujuan yang telah ditetapkan organisasi dapat dicapai dengan memuaskanFREKUENSI PELAKSANAAN SUPERVISIBerkala.

Tergantung dari derajad kesulitan pekerjaan yang dilakukan

Penyesuaian dengan kebutuhan

PRINSIP-PRINSIP POKOK DALAM SUPERVISIuntuk lebih meningkatkan kinerja bawahan, bukan mencari kesalahan. Melakukan pengamatan secara langsung terhadap pekerjaan bawahan, untuk kemudian apabila ditemukan masalah, segera diberikan petunjuk atau bantuan untuk mengatasinya.

Bersifat edukatif dan suportif, bukan otoriter

Dilakukan secara teratur dan berkala.

Harus terjalin kerjasama yang baik antara atasan dan bawahan, terutama pada saat proses penyelesaian masalah, dan untuk lebih mengutamakan kepentingan bawahan

Strategi dan tata cara supervisi dilakukan harus sesuai dengan kebutuhan masing-masing bawahan secara individu.

Fleksibel dan disesuaikan dengan perkembangan.

PELAKSANA SUPERVISI

Atasan yang memiliki kelebihan dalam organisasi

Seseorang yang memiliki Kelebihan dalam aspek status, kedudukan, pengetahuan dan ketrampilan

KARAKTERISTIK SUPERVISORAtasan langsung dari yang disupervisi atau ditunjuk staf khusus dengan batas-batas wewenang dan tanggung jawab yang jelas

Memiliki pengetahuan dan ketrampilan yang cukup untuk jenis pekerjaan yang disupervisi

Memiliki ketrampilan melakukan supervisi (prinsip-prinsip pokok dan teknik supervisi)

Memiliki sifat edukatif dan suportif, bukan otoriter

Mempunyai waktu yang cukup, sabar dan selalu berupaya meningkatkan pengetahuan, ketrampilan dan perilaku bawahan yang disupervisi.

TEKNIK SUPERVISI ------> Teknik penyelesaian masalahTeknik pengamatan langsung

-Sasaran pengamatan , bersifat pokok dan strategis saja-Objektifitas pengamatan, perlu dibantu dengan daftar isi yang telah ditetapkan-Pendekatan pengamatan, (edukatif dan suportif)Kerjasama

CARA MEMBERIKAN SUPERVISI EFEKTIFPengarahan harus lengkap dan mudah dipahami

menggunakan kata-kata yang tepat

Berbicara dengan jelas dan lambat

Berikan arahan yang logis

Hindari memberikan arahan yang banyak pada satu waktu

Pastikan arahan yang diberikan dapat dipahami

Pastkan bahwa arahan yang diberikan dilaksanakan atau perlu tindak lanjut

MODEL-MODEL SUPERVISI

A.Model KonvensionalInspeksi langsung untuk menemukan masalah

Mengoreksi kesalahan dan memata-matai staf dalam mengerjakan tugas

Metode ini sering tidak adil karena hanya melihat sisi negatif saja dan sulit terungkap sisi positif atau keberhasilan yang telah dilakukan

B. Model ilmiahC,Model KlinisD,Model artistik

NEGOSIASI

Negosiasi = to negotiate = to be negotiating = merundingkan, membicarakan kemungkinan tentang suatu kondisi, menawar

Praktek negosiasi , contoh konkrit adalah proses belanja dipasar

Negosiasi :perundingan antara dua pihak atau lebih dimana didalamnya terdapat proses memberi, menerima, dan tawar menawar.

Bentuk pertemuan bisnis antara dua pihak atau lebih untuk mencapai suatu kesepakatan bisnis

merupakan ijab kabul dari sebuah proses interaksi yang dilakukan oleh kedua belah pihak untuk saling memberi dan menerima atas sesuatu yang ditentukan dengan kesepakatan bersama

Hasil terbaik dari negosiasi adalah WIN-WIN dan ini perlu dijadikan tujuan utama ketika bernegosiasi

Negosiasi tidaklah untuk mencari pemenang dan pecundang

TUJUAN NEGOSIASIuntuk mendapatkan atau mencapai kata sepakat yang mengandung kesamaan persepsi, saling pengertian dan persetujuan

untuk mendapatkan atau mencapai kondisi penyelesaian atau jalan keluar dari masalah yang dihadapi bersama

untuk mendapatkan atau mencapai kondisi saling menguntungkan dimana masing-masing pihak merasa menang (win-win solution)

TEKNIK NEGOASIASIKetahui alternatif terbaik Anda

Alternatif terbaik = hasil kesepakatan yang lebih anda sukai dibanding yang diusulkan oleh pihak lainKetahui tujuan pihak lain/lawan yang sebenarnya

Kendalikan setting

Gunakan kriteria objektif

Data semua item yang akan dinegosiasikan

Pemilihan waktu adalah segalanya

Putuskan seberapa tinggi yang anda anggap tinggi

Rutinitas good guy/bad guy

Kendalikan emosi anda dan tetap tenang

Penawaran jual beli timbal balik

Gunakan seorang saksi ahli

Temukan kesamaan

Tentukan deadline

Jangan selalu menyembunyikan kelemahan anda

Mengadakan rapat

Manfaatkan item-item yang dibuang

Mempaket item-item

Setujui sesuatu secepat mungkin

Berikan penawaran pertama dan terbaik

Bersikap

Hindari kutukan pemenang

Tawarka beberapa pilihan

Pendekatan win-win solution

Menunggu sebelum membalas

Fleksible

KENDALA SUKSESNYA SUATU NEGOSIASIMelihat negosiasi sebagai konfrontasi

Selalu berusaha untuk memenangkan di setiap situasi

Menjadi emosional

Tidak berusaha untuk mengerti orang lain

Fokus pada pribadi, bukan pada masalah

Menyalahkan orang lain

TIPS NEGOSIASIMenyamakan persepsi

Siapkan alternatif

Jangan mendebat

Pertimbangkan waktu yang tepat