Motivasi dalam belajar

Motivasi belajar dalam kerangka rekayasa pedagosis guru dan emansipasi kemandirian siswa sepanjang hayat

GURU

SISWA

Proses belajar

mengajarHasil belajar

Dampak pengajaran

Dampak

pengiring

Program

belajar sepanj

ang hayat

Hasil belajar sepanj

ang hayat

Emansipasi kemandirian sepanjang hayat

Rekayasa pedagogis guru

Unsur-unsur yang mempengaruhi motivasi belajar

Cita-cita dan aspirasi siswa

Kemampuan siswa

Kondisi siswa

Kondisi lingkungan siswa

Unsur-unsur dinamis dalam belajar dan pembelajaran

Upaya guru dalam membelajarkan siswa

Cita-cita dan aspirasi siswa

Cita-cita akan memperkuat motivasi belajar dan instrinsik maupun ekstrinsik. Sebab tercapainya suatu cita-cita akan mewujudkan aktualisasi diri

Kemampuan siswa

Kemampuan akan memperkuat motivasi anak untuk melaksanakan tugas-tugas perkembangan

Kondisi siswa

Kondisi jasmani dan rohani akan berpengaruh terhadap motivasi belajar siswaKondisi lingkungan siswa

Lingkungan aman, tentram dan indah akan menambah semangat dan motivasi belajar siswa

Upaya guru dalam membelajarkan siswa

• Menyelenggarakan tertib belajar di sekolah• Membina disiplin belajar dalam tiap

kesempatan• Membina belajar tertib pergaulan• Membina belajar tertib lingkungan sekolah• Memahamkan siswa tentang kewajiban tertib

belajar• Pemanfaatan penguatan berupa hadiah,

kritik, dan hukuman secara tepat guna• Mendidik cinta belajar

Upaya meningkatkan motivasi belajar

Optimalisasi penerapan prinsip belajar

Opimalisasi unsur dinamis belajar dan pembelajaran

Optimalisasi pemanfaatan pengalaman dan kemampuan siswa

Optimalisai pengembangan cita-cita dan aspirasi belajar

Optimalisasi penerapan prinsip belajar

Untuk dapat membelajarkan atau mengajarkan bahan pelajaran disyaratkan:• Guru telah mempelajari bahan

pelajaran• Guru telah memahami bagian-

bagian yang mudah, sedang, dan sukar

• Guru telah menguasai cara-cara mempelajari bahan pelajaran

• Guru telah memahami sifat bahan pelajaran

Optimalisasi unsur dinamis belajar dan pembelajaran

• Pemberian kesempatan pada siswa untuk mengungkap hambatan belajar yang dialaminya

• Memelihara minat, kemauan, dan semangat belajarnya sehingga terwujud tindak belajar

• Meminta kesempatan pada wali siswa agar memberi kesempatan siswa untuk mengaktualisasi diri dalam belajar

• Memanfaatkan unsur-unsur lingkungan yang mendorong belajar

• Menggunakan waktu secara tertib• Rangsangan dari guru terhadap siswa dengan

penguatan rasa percaya diri bahwa segala hambatan pasti berhasil ditangani.

Optimalisasi pemanfaatan pengalaman dan kemampuan siswa

• Siswa ditugasi membaca bahan belajar sebelumnya kemudian mencatat hal-hal yang sukar untuk ditanyakan pada guru

• Guru mempelajari hal-hal yang sukar bagi siswa kemudian memecahkannya

• Guru mengajarkan cara memecahkan dan mendidikkan keberanian mengatasi kesukaran

• Guru mengajak siswa mengalami dan mengatasi kesukaran

• Guru memberi kesempatan pada siswa yang mampu memecahkan masalah dan membantu teman-temannya yang kesusahan

• Guru menghargai pengalaman dan kemampuan siswa agar belajra secara mandiri

Optimalisasi cita-cita dan aspirasi belajar

• Guru menciptakan suasana belajar yang menggembirakan

• Guru mengikutsertakan semua siswa untuk memelihara fasilitas belajar

• Guru mengajak siswa untuk membuat perlombaan unjuk belajar

• Guru mengajak serta orang tua siswa memperlengkap fasilitas belajar

• Guru memberi motivasi siswa untuk mencatat semua keinginan dan cita-citanya serta usaha mewujudkannya

• Guru bekerja sama dengan pendidik lain untuk mendidik dan mengembangkan cita-cita belajar sepanjang hayat