Monopoli dan Sinergi BUMN...Penataan terhadap pengelolaan BUMN termasuk anak, cucu, dan cicit...

29
25 September 2020 Monopoli dan Sinergi BUMN Bin Nahadi Asdep Bidang Keuangan Kementerian BUMN

Transcript of Monopoli dan Sinergi BUMN...Penataan terhadap pengelolaan BUMN termasuk anak, cucu, dan cicit...

Page 1: Monopoli dan Sinergi BUMN...Penataan terhadap pengelolaan BUMN termasuk anak, cucu, dan cicit perusahaannya terus dilakukakan agar fokus pada core business, sehingga diharapkan kinerja

25 September 2020

Monopoli dan Sinergi BUMN

Bin Nahadi

Asdep Bidang Keuangan

Kementerian BUMN

Page 2: Monopoli dan Sinergi BUMN...Penataan terhadap pengelolaan BUMN termasuk anak, cucu, dan cicit perusahaannya terus dilakukakan agar fokus pada core business, sehingga diharapkan kinerja

Gambaran Umum BUMN

Page 3: Monopoli dan Sinergi BUMN...Penataan terhadap pengelolaan BUMN termasuk anak, cucu, dan cicit perusahaannya terus dilakukakan agar fokus pada core business, sehingga diharapkan kinerja

2Overview BUMN

64, 2 juta UMKM108BUMN

Profil BUMN di Indonesia

12Kluster

8Holding Sektoral

▪ 13 Perum

▪ 81 Persero

▪ 14 Persero Tbk

Badan Usaha Milik Negara

Badan usaha yang seluruh atau paling sedikit 51% modalnya dimiliki oleh negara melalui

penyertaan secara langsung yang berasal dari kekayaan negara yang dipisahkan.

mengejar keuntungan

memberikan sumbangan

bagi perkembangan

perekonomian nasional

pada umumnya dan

penerimaan negara

pada khususnya

menyelenggarakan

kemanfaatan umum

berupa penyediaan

barang dan/atau jasa

yang bermutu tinggi

dan memadai bagi

pemenuhan hajat hidup

orang banyak

menjadi perintis

kegiatan-kegiatan

usaha yang belum

dapat dilaksanakan oleh

sektor swasta dan

koperasi

turut aktif memberikan

bimbingan dan

bantuan kepada

pengusaha golongan

ekonomi lemah,

koperasi, dan

masyarakat

Pembangunan

Ekonomi

Keberlangsungan

Usaha

Kemanfaatan

Umum

Perintis

Kegiatan Usaha

Ekonomi

Kerakyatan

Maksud dan Tujuan Pendirian BUMN

Sumber: UU No. 19 tahun 2003; Kementerian BUMN

Page 4: Monopoli dan Sinergi BUMN...Penataan terhadap pengelolaan BUMN termasuk anak, cucu, dan cicit perusahaannya terus dilakukakan agar fokus pada core business, sehingga diharapkan kinerja

3Kinerja Keuangan dan Kontribusi BUMN

2015 2016 2017

Total Aset (Rp T)

Dividen

Pajak

PNBP

2018 2019

5.7606.473

7.2108.186

8.725

Total Ekuitas (Rp T)

2019

1.9912.257

2.3802.580

2.670

Total Liabiliitas (Rp T)

2015 2016 2017 20192018

3.7694.216

4.8305.606

6.055

Total Capex(Rp T)

2015 2016 2017 2018

Kontribusi APBN (Rp T)

20192015 2016 2017 2018

Total Laba(Rp T)

2015 2016 2017 2018 2019

150176

186

189

141

221266

315

448 355

20192015 2016 2017 2018

37 37 43 44 50

176 190 211 245 230

90 82

100

167135

303

309

354456

415

TOTAL

Sumber: Laporan Kinerja Kementerian BUMN 2019

Page 5: Monopoli dan Sinergi BUMN...Penataan terhadap pengelolaan BUMN termasuk anak, cucu, dan cicit perusahaannya terus dilakukakan agar fokus pada core business, sehingga diharapkan kinerja

4Keluarga BUMN

Holding Migas

Holding Tambang

Holding Perkebunan

Holding Kehutanan

Holding Semen

Holding Pupuk

Holding Farmasi

Holding Asuransi

Holding Sektoral Stand Alone

Catatan: logo-logo BUMN hanya bersifat samplingSumber: Kementerian BUMN

Page 6: Monopoli dan Sinergi BUMN...Penataan terhadap pengelolaan BUMN termasuk anak, cucu, dan cicit perusahaannya terus dilakukakan agar fokus pada core business, sehingga diharapkan kinerja

5BUMN Selalu Hadir di Tengah Masyarakat

Penyedia jasa

kesehatan

Penyelenggara

pengangkutan

darat

Penyedia layanan

telekomunikasi

Pengelola

pelabuhan

Penyedia layanan

penerbangan

Penyedia

air bersih

Penyedia

jasa asuransi

Penyedia

jasa keuangan &

perbankan

Penyedia

jasa akomodasi

Penyedia

tenaga listrik

Pengelola

penambangan

minyak dan gas

bumi

Penyelenggara

jasa konstruksi

Penyedia layanan

logistik pangan

Catatan:

logo-logo BUMN hanya

bersifat mewakili (sampling)

Penyedia jalan tol

Penyedia jasa

ekspedisi/ logistik

Page 7: Monopoli dan Sinergi BUMN...Penataan terhadap pengelolaan BUMN termasuk anak, cucu, dan cicit perusahaannya terus dilakukakan agar fokus pada core business, sehingga diharapkan kinerja

Peran Strategis BUMN

Page 8: Monopoli dan Sinergi BUMN...Penataan terhadap pengelolaan BUMN termasuk anak, cucu, dan cicit perusahaannya terus dilakukakan agar fokus pada core business, sehingga diharapkan kinerja

7KPI BUMN Terhadap Negara

SustainableBusiness

ProfitableBusiness

Agent of Development

Goals

Profitable Business/Value creator▪ Memastikan perusahaan tetap mampu meningkatkan atau

mempertahankan pangsa pasar dan posisi keuangan yangpositif.

▪ Contoh upaya-upaya untuk menciptakan profitable business:pengendalian biaya, akuisisi pangsa pasar baru, optimalisasistruktur permodalan, dan optimalisasi kapasitas usaha.

Sustainable Business▪ Menyikapi dunia bisnis yang semakin kompetitif, perusahaan

perlu memiliki perencanaan jangka panjang yangberkelanjutan.

▪ Contoh upaya-upaya untuk menciptakan sustainable business:mitigasi risiko, human capital development, dan inovasiproduk/jasa baru.

Agent of Development/welfare creators• BUMN tetap menjadi garda terdepan dalam inisiatif-inisiatif

strategis pemerintah.

• Contoh peran BUMN sebagai Agent of Development: hilirisasi(downstream effort), pembangunan ekonomi daerah,penugasan Pemerintah lainnya.

Sumber: Arahan Umum & Sharing Session Wamen BUMN II, Des 2019

Page 9: Monopoli dan Sinergi BUMN...Penataan terhadap pengelolaan BUMN termasuk anak, cucu, dan cicit perusahaannya terus dilakukakan agar fokus pada core business, sehingga diharapkan kinerja

Kementerian BUMN Berbagi Fakta dan Inspirasi

363 481

747 835

source: www.forbes.com

175

source: www.fortune.com

WORLD CLASS COMPANY

BUMN as Value Creator

BUMN DENGAN KAPITALISASI SAHAM TERBESAR

Rp 537 T

Rp 393 T

Rp 355 T

Rp 145 T

KBUMN sampai dengan Triwulan III Tahun 2019 mengelola sebanyak 114 BUMN yang diantaranya terdapat 16 BUMN Persero Tbk. Dari 16

BUMN Persero Tbk tersebut, dikategorikan ke dalam 5 sektor usaha menurut Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia (KBLI) tahun 2017,

yaitu : 1) Sektor Industri Pengolahan; 2) Sektor Konstruksi; 3) Sektor Pengangkutan dan Pergudangan; 4) Sektor Informasi dan Komunikasi;

dan 5) Sektor Aktivitas Keuangan dan Asuransi.

Kapitalisasi

Saham

(Rp Triliun)

2015 2016 2017 2018 2019

1.2021.501

1.8891.754 1.801

4.873

5.754

7.0527.023

7.265

BUMN

IHSG

2015 2016 2017 2018 2019

24,7%

26,1% 26,1%

24,7%24,8%

Komposisi Kapitalisasi Saham

BUMN terhadap IHSG

Page 10: Monopoli dan Sinergi BUMN...Penataan terhadap pengelolaan BUMN termasuk anak, cucu, dan cicit perusahaannya terus dilakukakan agar fokus pada core business, sehingga diharapkan kinerja

9BUMN as Welfare Creator & Agent of Development

Sumber:

Komite Percepatan

Penyediaan

Infrastruktur Prioritas

Pemerintah melalui Perpres No. 3/2016 dan diubah melalui Perpres No. 58/2017 dan Perpres 56/2018 telah

menetapkan Proyek Strategis Nasional dimana kontribusi BUMN cukup besar dalam proses eksekusinya.

2016

2017

2018

2019

Nilai investasi: Rp 33,3 T

7 1Bandara Jalan Tol

6Bendungan

1Pelabuhan

1Jalur Pipa Gas

4Pos Lintas Batas Negara

Nilai investasi: Rp 61,4 T

1 2Bandara Jalan Tol

1Bendungan

1Saluran Irigasi

1Fasilitas Gas

3Pos Lintas Batas Negara

1Jalan Akses

Nilai investasi: Rp 207,4 T

Nilai investasi: Rp 165,3 T

4 6Bandara Kawasan

4Bendungan

1

2Kereta Api

2Smelter

9Jalan Akses

Pelabuhan

2Teknologi

1 10Bandara

4Bendungan

1

2Kereta Api

4Smelter

92

Saluran IrigasiJalan Tol

KawasanSentra Kelautan

Perikanan

Page 11: Monopoli dan Sinergi BUMN...Penataan terhadap pengelolaan BUMN termasuk anak, cucu, dan cicit perusahaannya terus dilakukakan agar fokus pada core business, sehingga diharapkan kinerja

10BUMN as Welfare Creator & Agent of Development

Konektivitas

Laut

Konektivitas

Udara

Elektrifikasi

Rasio elektrifikasi

97,2%

▪ Trayek Tol Laut

▪ Pembangunan

pelabuhan dan

dermaga

▪ Tol Trans Jawa

▪ Sebagian Tol:

✓ Trans Sumatera

✓ Trans Kalimantan

✓ Trans Sulawesi

▪ LRT

✓ Jabodebek

✓ Sumatera Selatan

Pengembangan

bandar udara

Sebaran channel

distribution jasa

keuangan hingga

remote area

Inklusi

Keuangan

Konektivitas

Darat

Page 12: Monopoli dan Sinergi BUMN...Penataan terhadap pengelolaan BUMN termasuk anak, cucu, dan cicit perusahaannya terus dilakukakan agar fokus pada core business, sehingga diharapkan kinerja

11BUMN Menjalankan Penugasan Pemerintah

Penyediaan

dan distribusi

BBM Subsidi

dan LPG 3 Kg

Penyediaan

dan distribusi

tenaga listrik

Penyediaan

dan distribusi

pupuk

bersubsidi

Penyediaan

subsidi benih &

cadangan

benih nasional

Penyediaan

subsidi benih &

cadangan

benih nasional

Penyediaan dan

penyaluran

beras bersubsidi

Penyediaan

Kantor Pos

Cabang Luar

Kota (KPCLK)

Penyalur

pinjaman KUR

kepada

UMKM

Pembiayaan

pembelian

rumah bagi

MBR

Iuran jasa

penjaminan

KUR

Penyalur

pinjaman Ultra

Mikro

Penyedia

angkutan KA

kelas ekonomi

Penyedia

angkutan kapal

laut kelas

ekonomi &

perintis

Penyedia

angkutan

darat perintis

Beberapa BUMN mendapatkan penugasan khusus dari Pemerintah dalam upaya memberikan pelayanan

kebutuhan masyarakat khususnya golongan menengah ke bawah hingga daerah perintis.

Page 13: Monopoli dan Sinergi BUMN...Penataan terhadap pengelolaan BUMN termasuk anak, cucu, dan cicit perusahaannya terus dilakukakan agar fokus pada core business, sehingga diharapkan kinerja

Klasterisasi, Sinergi BUMN dan Monopoli

Page 14: Monopoli dan Sinergi BUMN...Penataan terhadap pengelolaan BUMN termasuk anak, cucu, dan cicit perusahaannya terus dilakukakan agar fokus pada core business, sehingga diharapkan kinerja

13

Membuat BUMN dan Negara Kuat dalam Menghadapi Krisis

Sampai Q1 2021

Survival

Sampai Pertengahan 2022

Restructuring

▪ Transformasi Kesehatan karena iniadalah sektor yang paling pentinguntuk mengatasi situasi COVID-19

▪ Melindungi BUMN dari dampaknegatif COVID-19 dan / atau kondisikeuangan yang lemah

▪ Menangkap kesempatan baru dan meluncurkan bisnis model baru

▪ Merapihkan portofolio: konsolidasi, divestasi, simplifikasi(mengkonsolidasikan ataumerasionalisasi BUMN yang tidaksehat)

▪ Membuat pondasi untuk inovasi

termasuk spesialisasi sektor

Sampai 2024

Innovation & Leadership

▪ Menciptakan peluang bagi sektor swasta untuk berinvestasi ke dalam BUMN

Page 15: Monopoli dan Sinergi BUMN...Penataan terhadap pengelolaan BUMN termasuk anak, cucu, dan cicit perusahaannya terus dilakukakan agar fokus pada core business, sehingga diharapkan kinerja

14

Rencana Decision Making untuk Aksi Korporasi

Posisi Market

Performa Finansial

Tinggi

Rendah

TinggiRendah

Transformasi,

Pengembangan

model bisnis

Restrukturisasi dan

Divestasi

Pertahankan &

kembangkan

Eksplor IPO

Bisakah

dikonsolidasi1?

Strategic/

social value tinggi?

Strategic/

social value tinggi ?

Bisakah

dikonsoli

dasi1?

Konsolidasi

Divestasi

Pertahankan &

kembangkan

Restrukturisasi

dan Divestasi

Konsolidasi

Dikelola untuk

social value

Konsolidasi

Kembangkan

dan divestasi

Transformasi dan

dikelola untuk

social value

Area operational

strength?

Strategic/

social value tinggi?

Bisakah

dikonsolidasi1?

Pasarnya

menarik?

N

Y

N

Y

N

Y N

Y

N

Y N

Y

N

Y

N

Y

Dampak COVID pada Industri

Mengukur dampak COVID dengan:

▪ % Perubahan kapitalisasi pasar di industri

sebelum dan setelah krisis COVID

▪ % Perubahan pendapatan sebelum dan

setelah COVID

▪ Disrupsi value chain industri

Page 16: Monopoli dan Sinergi BUMN...Penataan terhadap pengelolaan BUMN termasuk anak, cucu, dan cicit perusahaannya terus dilakukakan agar fokus pada core business, sehingga diharapkan kinerja

15

Rencana Decision Making untuk Aksi Korporasi

1. i.e. we have other assets in our portfolio with relatively similar activities

2. Manual adjustment are to be made based on risk (e.g., KBUMN may choose to exit certain industries based on risk)

Posisi Market

Performa Finansial

Tinggi

Rendah

TinggiRendah

Transformasi,

Pengembangan

model bisnis

Restrukturisasi dan

Divestasi

Pertahankan &

kembangkan

Eksplor IPO

Bisakah

dikonsolidasi1?

Strategic/

social value tinggi?

Strategic/

social value tinggi ?

Bisakah

dikonsoli

dasi1?

Konsolidasi

Divestasi

Pertahankan &

kembangkan

Restrukturisasi

dan Divestasi

Konsolidasi

Dikelola untuk

social value

Konsolidasi

Kembangkan

dan divestasi

Transformasi dan

dikelola untuk

social value

Area operational

strength?

Strategic/

social value tinggi?

Bisakah

dikonsolidasi1?

Pasarnya

menarik?

N

Y

N

Y

N

Y N

Y

N

Y N

Y

N

Y

N

Y

Dampak COVID pada Industri

Mengukur dampak COVID dengan:

▪ % Perubahan kapitalisasi pasar di industri

sebelum dan setelah krisis COVID

▪ % Perubahan pendapatan sebelum dan setelah

COVID

▪ Disrupsi value chain industri

Page 17: Monopoli dan Sinergi BUMN...Penataan terhadap pengelolaan BUMN termasuk anak, cucu, dan cicit perusahaannya terus dilakukakan agar fokus pada core business, sehingga diharapkan kinerja

16

Pemetaan BUMN berdasarkan Economic Value dan Social Value2024 positioning of BUMNs – post implementation of portfolio actions

1. Primary goal of the BUMN is to maximize profits / return to shareholders | 2. Primary goal of the BUMN is to contribute to social value

ILLUSTRATIVE: PLACEMENT NOT TO SCALE

Economic Value1

Social Value2

Low

High

High

PTPN

18-20 14

8Low

High

High

PTPN

10 18

44 38

Economic Value1

Social Value2

FROM… … TO

Page 18: Monopoli dan Sinergi BUMN...Penataan terhadap pengelolaan BUMN termasuk anak, cucu, dan cicit perusahaannya terus dilakukakan agar fokus pada core business, sehingga diharapkan kinerja

17

Sinergi

Mengapa diperlukanSinergi dalamBUMN

Apa bentukSinergi antar BUMN

BagaimanaSinergi tersebutdijalankan

• Untuk mendukung akselerasipertumbuhandan cross selling transaction

• Memperkuatposisi BUMN danmeningkatkan pemerataan

Bentuk sinergiantar BUMN terbagimenjadi4 level :

1) transaksional, 2) kolaborasiatau kerjasama, 3) aliansistrategis dan 4) konsolidasi

MENGAPA

APA

BAGAIMANA

Konsolidasibaik dalambentuk asetmaupunsaham

Suplai ListrikPTBA ke PLN

KonsolidasiBUMN sektor semen dalam rangkameningkatkancapacity leverage dan operational efficiency, dengan pembentukanInvestment Holding

Investment Holding

Sinergi melaluiAliansi Strategisdan/atau Resource Sharing

Joint Venture Investasi Smelter

Joint Venture pengembangansmelter grade alumina di Mempawah, dengan total kepemilikan sebesar 51%

Sinergi melaluikolaborasi ataukerjasama

Kerjasama dalam bentukkontrak(PPA) antaraPTBA danPLN, dimana PTBA sebagaisupplier batubarauntuk PLTU

BUMN Perbankan

Telekomunikasi

Seluruh BUMN Non-Keuangan

danTelekomunikasi

Sinergi secaraTransaksional(business to business)

Kerjasama darisisitransaksionalterkaitkebutuhanjasa keuanganuntuk pembayaran,transaksidan kebutuhantelekomunikasidan jaringan

Page 19: Monopoli dan Sinergi BUMN...Penataan terhadap pengelolaan BUMN termasuk anak, cucu, dan cicit perusahaannya terus dilakukakan agar fokus pada core business, sehingga diharapkan kinerja

18

Holding

Why

Sectorial Holding is needed ?

Who

will be the Holding Company?

How

the structure is implemented?

Rencana transformasi BUMN sebagai

agen pembangunan nasional

Rightsizing BUMN yang dilakukan

dengan pendekatan sinergi secara

sektoral dan terintegasi

Meningkatkan competitiveness value

dari BUMN untuk dapat bersaing di

pasar global

Rencana akselerasi pertumbuhan dan

pengembangan BUMN melalui inorganic

growth

Sektor ketahanan energi meliputi

minyak dan gas bumi, upstream dan

downstream serta transportasi

Sektor pertambangan batubara,

aluminium, emas, nikel, timah dan

mineral lainnya, serta refinery

(pengolahan)

What sectors to be priority ?

Sektor pariwisata mencakup aviasi,

pelabuhan, pengelola Kawasan wisata,

manajemen perjalanan

Sektor pangan meliputi pertanian,

perikanan, peternakan, dan

perdagangan

Sektor Kesehatan meliputi

produksi dan distribusi obat,

vaksin

Sektor pertahanan meliputi

produksi amunisi, perlatan dan

teknologi pertahanan

• Holding Company merupakan BUMN

• yang dimiliki 100% oleh Pemerintah untuk

menghindari terjadinya dilusi

• BUMN yang memegang peranan penting

secara sectoral atau berdasarkan UU

harus tetap menjadi BUMN atau

kemudahan dalam menjadi induk holding

• Inbreng atas saham BUMN ke dalam suatu BUMN

(penerbitan saham baru)

• Menggunakan BUMN existing co. sebagai

Holding atas beberapa BUMN

• Menghindari adanya dilusi porsi pemerintah RI

• Saham Dwiwarna di BUMN yang diinbrengkan

BUMNHoldCo.

BUMNB BUMNCBUMNA

ShareswapInbreng

Pembentukan Holding Sektoral untuk Fokus BUMN sebagai Agen PembangunanNasional

Page 20: Monopoli dan Sinergi BUMN...Penataan terhadap pengelolaan BUMN termasuk anak, cucu, dan cicit perusahaannya terus dilakukakan agar fokus pada core business, sehingga diharapkan kinerja

19

Manfaat Holding

Aspek Keuangan

Aspek Strategis pengelolaan portofolio Sektoral

Aspek Operasional

• Memperbaiki struktur permodalan, melakukan konsolidasi Aset, Hutang dan Modal keseluruhan sehingga kapasitas

leverage lebih meningkat

• Menurunkan cost of capital karena kredit rating secara umum menjadi lebih baik.

• Menciptakan kemandirian keuangan untuk pendanaan yang cukup tanpa bergantung kepada APBN

• menciptakan skala keekonomian yang memungkinkan implementasi proyek skala besar seperti infrastruktur dan energy

• Memungkinkan proses pengambilan keputusan yang lebih cepat secara terintegrasi dan sejalan dengan rencana strategis

BUMN kedepan

• Sektoral akan lebih fokus dalam mengalokasikan sumberdaya (modal, teknologi, dan manusia) untuk Pengembangan

BUMN yang merupakan kompetensi inti masing-masing sektor

• Penyelarasan model bisnis untuk lebih berdaya saing ditingkat regional dan global.

• Integrasi mata rantai Usaha dari hulu ke hilir yg terputus-putus sebelum ada holding

• Mencegah duplikasi, meningkatkan efisiensi operasional BUMN

• Menciptakan sinergi baik secara internal maupun lintas sectoral, baik secara lintas BUMN maupun BUMN-Swasta

Page 21: Monopoli dan Sinergi BUMN...Penataan terhadap pengelolaan BUMN termasuk anak, cucu, dan cicit perusahaannya terus dilakukakan agar fokus pada core business, sehingga diharapkan kinerja

20Penataan BUMN dalam Rencana Strategis KBUMN

Penataan terhadap pengelolaan BUMN termasuk anak, cucu, dan cicit perusahaannya terus dilakukakan agar

fokus pada core business, sehingga diharapkan kinerja lebih optimal serta terciptanya iklim usaha yang lebih

kondusif pada sektor swasta.

Holding SektoralMoratorium PendirianAnak Perusahaan

1. Holding Migas

2. Holding Pertambangan

3. Holding Perkebunan

4. Holding Kehutanan

5. Holding Semen

6. Holding Pupuk

7. Holding Farmasi

8. Holding Asuransi

1. Kluster Industri Migas dan Energi

2. Kluster Industri Minerba

3. Kluster Industri Perkebunan & Kehutanan

4. Kluster Industri Pangan

5. Kluster Industri Kesehatan

6. Kluster Industri Manufaktur

7. Kluster Jasa Keuangan

8. Kluster Jasa Asuransi dan Dana Pensiun

9. Kluster Telekomunikasi dan Media

10. Kluster Infrastruktur

11. Kluster Logistik

12. Kluster Pariwisata & Pendukung

Klusterisasi

Kepmen BUMN No. SK-315/ MBU/12/2019menghentikan sementara waktu(moratorium) pendirian Anak Perusahaan/Perusahaan Patungan di Iingkungan BUMN,kecuali:

▪ Dalam rangka mengikuti tender dan/atauuntuk melaksanakan proyek-proyek bagiBUMN yang mempunyai bidang usahajasa konstruksi dan/atau pengusahaanjalan tol.

▪ Dalam rangka melaksanakan kebijakanatau program pemerintah

Pembentukan holding sektoral

lainnya dalam proses pengkajian

Sumber: Kementerian BUMN

Page 22: Monopoli dan Sinergi BUMN...Penataan terhadap pengelolaan BUMN termasuk anak, cucu, dan cicit perusahaannya terus dilakukakan agar fokus pada core business, sehingga diharapkan kinerja

21Overview Monopoli

UU Nomor 5 Tahun 1999 tentang Larangan Praktik Monopoli dan Persaingan Usaha Tidak Sehat

Monopoli adalah “Penguasaan atas produksi dan atau pemasaran barang dan atau atas

penggunaan jasa tertentu oleh satu pelaku atau satu kelompok pelaku usaha”

Tujuan pokok dari hukum anti monopoli :

a. Menjaga agar persaingan antar pelaku usaha tetap hidup;

b. Menjaga agar kompetisi yang dilakukan antar pelaku usaha dilakukan secara sehat;

c. Agar konsumen tidak dieksploitasi oleh pelaku usaha.

By NatureBy Law

Jenis

Monopoli

Tujuan

Definisi

By License By DesignTerjadi karena

dikehendaki

Undang-

Undang, misal

Pasal 33 UUD

1945

Lahir dan tumbuh

secara alamiah

karena didukung

oleh iklim dan

lingkungan usaha

yang sehat

Lahir karena

adanya

pemberian lisensi

khusus oleh

Pemerintah

Lahir karena

adanya sifat

serakah manusia

yang menghalalkan

segala cara

Sumber: Suyud Margono: Hukum Anti Monopoli

Johnny Ibrahim: Hukum Persaingan Usaha, diolah

Page 23: Monopoli dan Sinergi BUMN...Penataan terhadap pengelolaan BUMN termasuk anak, cucu, dan cicit perusahaannya terus dilakukakan agar fokus pada core business, sehingga diharapkan kinerja

22Pencabutan Hak Monopoli di BUMN

BUMN Dasar Hukum Hak Monopoli Dasar Hukum Pencabutan Hak Monopoli

UU No. 8 Tahun 1971 tentang Perusahaan Pertambangan

Minyak dan Gas Bumi Negara

Pertamina memegang kedudukan monopoli dalam

bidang usaha migas di wilayah hukum Indonesia.

UU No. 22 Tahun 2001 tentang Minyak dan Gas Bumi

Sektor swasta dapat melakukan kegiatan usaha Hulu

maupun Hilir atas migas (mencabut monopoli Pertamina

kecuali terhadap BBM bersubsidi).

UU No. 13 Tahun 1992 tentang Perkeretaapian

Badan penyelenggara perkeretapian adalah BUMN.

UU No. 23 Tahun 2007 tentang Perkeretaapian

BUMD atau badan hukum Indonesia juga termasuk badan

penyelenggara perkeretaapian.

UU Nomor 15 Tahun 1992 tentang Penerbangan

Penyelenggaraan bandar udara untuk umum dan

pelayanan navigasi penerbangan dilakukan oleh oleh

Pemerintah dan pelaksanaannya dapat dilimpahkan

kepada BUMN.

PP No. 79 Tahun 2005 tentang Pencabutan Kepres No. 36

Tahun 1979 tentang Pengadaan Besi Baja

Mengakhiri monopoli PT Krakatau Steel.

Kepres No. 36 Tahun 1979 tentang Pengadaan Besi Baja

PT Krakatau Steel bertindak sebagai pusat pengadaan

besi baja serta bahan baku untuk industri besi baja untuk

keperluan diolah di dalam negeri

UU No. 1 Tahun 2009 tentang Penerbangan jo PP No. 40 Tahun

2012 tentang Pembangunan dan Pelestarian Lingkungan

Hidup Bandar Udara

BUMD atau badan hukum Indonesia berbentuk PT atau

koperasi dapat mengoperasikan Bandar Udara untuk

pelayanan umum.

UU No. 21 Tahun 1992 tentang Pelayaran

Penyelenggaraan pelabuhan umum dilakukan Pemerintah

dan pelaksanaannya dapat dilimpahkan kepada BUMN.

UU No. 17 Tahun 2008 tentang Pelayaran

Penghapusan monopoli dalam penyelenggaraan pelabuhan

Keberpihakan Pemerintah kepada BUMN melalui monopoli mulai dikurangi demi memberi kesempatan yang

lebih luas kepada sektor swasta untuk turut memajukan ekonomi bangsa.

Sumber: Putu Samawati : Monopoli BUMN dalam Perspektif Hukum Persaingan Usaha, diolah

Page 24: Monopoli dan Sinergi BUMN...Penataan terhadap pengelolaan BUMN termasuk anak, cucu, dan cicit perusahaannya terus dilakukakan agar fokus pada core business, sehingga diharapkan kinerja

23Atensi Pemerintah terhadap UMKM

Pemerintah terus melibatkan sektor swasta termasuk UMKM dalam pelaksanaan proyek BUMN guna bersama-

sama membangun negeri.

Page 25: Monopoli dan Sinergi BUMN...Penataan terhadap pengelolaan BUMN termasuk anak, cucu, dan cicit perusahaannya terus dilakukakan agar fokus pada core business, sehingga diharapkan kinerja

24PaDi UMKM Sebagai Salah Satu Kolaborasi BUMN dengan UMKM

Mewakili 94,29%(Rp788,24 T) dari

Realisasi CAPEX & OPEX

thn 2019

Mewakili 95,95%(Rp8.366,38 T) dari

total aset BUMN

4,13% (Rp32,52 T) porsi belanja BUMN

pada UMKM

BUMN

Evaluasi Belanja BUMN pada UMKM Terhadap

30 BUMN dengan Aset Terbesar (tahun 2019)

Ekosistem Pasar Digital UMKM

(PaDi UMKM)

Pembentukan ekosistem

berbasis digital platform

yang mempertemukan

UMKM dengan BUMN

guna memberi ruang

dan peluang bagi UMKM untuk mendapatkan

order dari BUMN sekaligus kesempatan dalam hal

memperoleh pembiayaan dari BUMN.

Page 26: Monopoli dan Sinergi BUMN...Penataan terhadap pengelolaan BUMN termasuk anak, cucu, dan cicit perusahaannya terus dilakukakan agar fokus pada core business, sehingga diharapkan kinerja

25Mekanisme PaDi UMKM

Referensi e-katalog UMKM

Logistik

9 BUMN Piloting

Page 27: Monopoli dan Sinergi BUMN...Penataan terhadap pengelolaan BUMN termasuk anak, cucu, dan cicit perusahaannya terus dilakukakan agar fokus pada core business, sehingga diharapkan kinerja

26Manfaat PaDi UMKM bagi UMKM dan Pihak Lainnya

Akses pasar pada BUMN

Akses pasar dalam dan luar negeri

Feedback, informasi, dan pembinaan untuk

peningkatan kualitas produk

Akses modal kerja

Pemerintah

• Data & profil UMKM secara terverifikasi

• Pemetaan usaha rakyat

• Program peningkatan ekonomi rakyat

BUMN

• Ketersediaan barang, jasa, dan

penyedianya secara terverifikasi

• Kepastian harga (efisiensi) dan kualitas

produk

• Meningkatkan tata kelola (transparansi)

Bank & Lembaga KeuanganPotensi penyaluran pendanaan secara lebih

aman

Jasa Logistik

Pemanfaatan aset dan sarana logistik BUMN,

termasuk transportasi dan pergudanganKesempatan memperoleh project yang

lebih merata

Page 28: Monopoli dan Sinergi BUMN...Penataan terhadap pengelolaan BUMN termasuk anak, cucu, dan cicit perusahaannya terus dilakukakan agar fokus pada core business, sehingga diharapkan kinerja

27Kategori Barang dan Jasa UMKM

27 KategoriProduk UMKM

8 Kategoriuntuk Piloting

Kategori lain tetap dapat

ditransaksikan

Alat & JasaKesehatan-

Keselamatan

Alat TulisKantor

Bahan KimiaSouvenir &

Merchandise

Barang Elektronik,

Komputer & Periferal

Catering & Snack

JasaAdvertising

Jasa Ekspedisi& Pengepakan

Jasa Event Organizer

Jasa Konstruksi& Renovasi

Jasa Konsultan & Penilaian

Jasa Mandor & Tenaga Kerja

Lainnya

JasaPerawatan

Elektronik & IT

Jasa Perawatan

Gedung

JasaPerawatanKendaraan

Jasa Perawatan Peralatan &

Mesin

JasaPercetakan &

Media

Jasa Travel & Akomodasi

Konveksi & Laundry

Material Konstruksi

Pendidikan dan Pelatihan

Pengadaan & Sewa

Kendaraan

Pengadaan & Sewa

Peralatan-Mesin

Pengadaan & Sewa

Perlengkapan-Furniture

Pertanian & Peternakan

Sewa GedungBarang & Jasa

Lainnya

Fokus belanja piloting PaDi UMKM

Keterangan:

Page 29: Monopoli dan Sinergi BUMN...Penataan terhadap pengelolaan BUMN termasuk anak, cucu, dan cicit perusahaannya terus dilakukakan agar fokus pada core business, sehingga diharapkan kinerja

End of Document

Jl. Medan Merdeka Selatan No. 13Jakarta Pusat

Terima Kasih

28