Monopoli Dan Oligopoli Dalam Islam
Click here to load reader
-
Upload
husniati-salma-didu-arfamz -
Category
Documents
-
view
40 -
download
8
description
Transcript of Monopoli Dan Oligopoli Dalam Islam
-
1432042310627.212 MonopoliDanOligopoliDalamIslam
http://kampungsunah.blogspot.com/ 1/10
MonopoliDanOligopoliDalamIslam
Kamis,06Desember2012
MonopolidanOligopolidalamislam
BABIIPEMBAHASAN
A.Monopoli()1.PengertianmonopoliBerbicaraMasalahMonopoliAhliekonomibanyakmengemukakanpendapat,yaitu:
a. Monopoliadalahsuatupasaryanghanyamemilikisatu(satusatunya)penjualatauprodusen,tanpaadasunstitusinya.[1]
b. Monopoliadalahsuatubentukpasardimanahanyaterdapatsuatuperusahaansaja.[2]
c.Monopoliadalahsuatukeadaandimanadidalampasarhanyaadasatupenjualsehinggatidakadapihaklainyangmenyainginya.[3]
d. Monopoliadalahsuatupasaryanghanyamempunyaipenjualdenganbanyakpembeli.[4]
e. Monopoli adalah suatu situasi dalam pasar dimana hanya ada satu atausegelintirperusahaanyangmenjualprodukyangtidakmemilikipenggantiyangmirip dan ada hambatan bagi perusahaan lain untukmasuk ke dalam industritersebut.[5]
Adapunmenurutpendapatulamaekonomibahwaciricirimonopoliadalah:[6]a.ProdusensebagaiPriceMakerb.Adanyahambatanuntukmasuk(barrierstoentry)c. Produk yang dihasil oleh produsen adalahmempunyai ciri khas yang tidak terdapat pada
produklaind.produksiprodusenbagianbesardarivolumetransaksitotal
Dalam faktanya, sulit untuk mendapatkan suatu kasus monopoli yang murni tanpaadanyaunsurpersaingansamasekali.sebabseringkali terjadiadapersaingantidaklangsung.Misalnya jasa transportasikeretaapiyangdikelolaPT.KAI,meskipunmerekamempunyaimonopolidalamjasatersebut,namunmereka mempunyaipesaingdaridari jasatransportasiyang lain,seperti: jasapesawat terbang, jasakapal laut,Dan jasabus.Jadisuatuperusahaantidakmemilikipesaingkarenaadanyahambatan(barrierstoentry)bagiperusahaanlainuntukmemasukiindusri/pasaryangbersangkutan.
Dilihat dari penyebab timbulnya hambatan, dapat dikelompok menjadi dua,yaitu:hambatanteknisdanhambatanlegalitas.Hambatanteknisdisebabkanolehbeberapahal:
a. perusahaan memliki kemampuan dan atau pengetahuan khusus yangmemungkinkan berproduksi sangat efesien. Perusahaan memiliki kemampuankontrolsumberfaktorproduksisertahalhalyangtekait.
b.Perusahaanmenemukanataumempunyaiteknologikhususc.Tingginyatingkatefisiensiperusahaan
Sedangkanhambatanlegalitasadalah:a. Undangundangdanhakkhusus, berdasarkanUUDNo. 5 tahun 1999 tentang
laranganpraktikmonopolidanpersainganusahatidaksehat.
2012(1)Desember(1)
MonopolidanOligopolidalamislam
ArsipBlog
ZamriAlfauzanyIkuti 8
Lihatprofillengkapku
MengenaiSaya
0 Lainnya BlogBerikut [email protected] Dasbor Keluar
-
1432042310998.212 MonopoliDanOligopoliDalamIslam
http://kampungsunah.blogspot.com/ 2/10
b.Hakpatendanhakcipta2.Kekuatanmonopoli[7]Daya monopoli adalah kemampuan perusahaan melakukan eksploitasi pasar dalam
rangkamencapai labamaksimumhanyalah sebataskemampuanmengatur jimlahoutputdanharga. Daya monopoli dikatakan makin besar bila keputusan harga dan output perusahaanmakin sulit dilawan oleh pasar. Larner mengukur kemampauan perusahaan berlandaskanpermintaanyangdihadapiperusahaandenganmenghitungangkaindeks,yangdikenalsebagaiindekslerner(lernerindeks)
L=(PMC)...............P
Dimana:L=IndeksLernerP=HargaOutputMC=BiayaMarginalJikadilihatdaripersamaandiatasdayamonolimakinbesarbilanilaiLmakinbesar.
Indeks lernermempunyai nilai nol antara 0 dan 1. Dalam pasara persaingan semurna dayamonopoliadalahNol(L=0),karenadalamkeseimbanganhargaamadenganbiayamarginal(P=MC).Besarnilaiindekslernerdipengaruhiolehbeberapafaktor
a.ElastsitashargapermintaanDalam pasara persaingan sempurna, elastisitas permintaan tak terhingga. LabanaksimumtercapaibilaP=MC.KarenaitudalampasarpersaingansempurnanilaiL sama denganNol. Perusahaan tidakmemiliki dayamonopoli .makin inelastispermintaan,makinbesarnilaiLataudayamonopoli.
b.JumlahperusahaandalampasarMakin sedikit jumlah perusahan, daya monopoli makin besar. Dalam pasarpersaingansempurna,jumlahperusahaanbayaksekali,sehhnggakonsumenleluasamemilihprodusen.Permintaanelastissempurna,sehingganilaiLsamadenganNol.
c.InteraksiantarperusahaanSemakin solid hubungan antar perusahaan, makin basar daya monopoli. Dalampasarpersaingansempurna,kareanajumlahperusahaansangatbanyak,amatsulitmelakukankonsolidasiuntukmencapaikekuatanmonopoli.Makinsedikit jumlahperusahaan,makinmudahmelakukankonsolidasi(interaksi).Karenaitu,strukturpasaryangberpotensibesaruntukmemilikidayamonopolibesaradalaholigopoli.indeks lerner,bukanlah indeks laba.Sebab, lababerkaitandenganbiayaratarata.Walaupun memiliki daya monopoli lebih besar ( nilai L besar), tanpa efisiensiperusahaanbahkanakanmengalamikerugian.
3.KebaikandankeburukanPasarMonopoli[8]Keterlibatan pasar monopoli terhadap kesejahteraan masyarakat yang perlu
diperhatikanadalaha. Berkurangnyatingkatkesejahteraankonsumen,hal ini terjadikarenavolume
produksilebihkecildarivolumeoutputyangoptimum.b.Menimbulkanpenyalahgunaanterhadapkonsumendanpemilikfaktorproduksi.
Konsumen dirugikan karena harga jual di atas harga keseimbangan yangseharusnya tejadi bila berdasarkan meknisme pasar sedangkan pihak laindirugikan.
c. Memburukkan kondisi Makro ekonomi nasional, sebab jumlah output riilindustrilebihsedikitdaripadakemampuansebenarnya.
d. Memburuknya kondisi perekonomian internasional, hal ini terjadi karenamunculnyapemborosanataupemubaziran
Adabebapakebijaksanaanyangditempuhpemerintahuntukmengurangiefeknegatifmonopoli:
a.MelaluipenerapanundangundangAntitrustb. Pemerintahmendirikanperusahaan tandingandidalampasar tersebutdengan tujuanuntuk
memberipersaingankepadasimonopolisuntukmembatasikekuasaanmonopolinya.
-
1432042311077.212 MonopoliDanOligopoliDalamIslam
http://kampungsunah.blogspot.com/ 3/10
c.Membukakrabimporsehinggabarangbuatanluarnegeribisamemberikanpersainhankepadabarangdalamnegeri.
d.Denganmembuatketentuankhususterhadapoperasiperusahaanmonopolitersebut.Tetapimonopolitidakselalulebihburukdaripadapersaingansempurna,yaitubilakita
lihatdarisegilain:a.Monopolimendorongperusahaanuntukmelakukaninovasibarudalamproduknya.
Sebabkeuntunganmonopoliyangdidapatkanolehmerekadigunakanuntuktujuanpenelitiandanpengembangan.
b.Dalamkasusmonopolialamiah,dimanaluaspasarterbatasdanskalaekonomiyangbesar,makasangattidakefisienbiladiharapkandalambentukindustripersaingansempurna.Sebabbila dilakukanyang terjadi justru timbulnyabanyakperusahaankecil, sehingga masingmasing perusahaan itu tidak bisa memanfaatkan skalaekonomisyangbesar,haliniakanmenyebabkaninfustrimenjaditidakefisien.
4.PasarMonopoliDalamPandanganEkonomiIslamPersoalan monopoli sesungguhnya merupakan persoalan yang sangat menarik untuk
dibahas. Bahkan permasalahan ini telah mendapat perhatian yang sangat serius dari ajaranIslam, sebagaimana yang dinyatakan oleh Allah SWT: "...agar harta itu jangan hanyaberputardikalanganorangorangkayadiantarakamusekalian..." (QS59:7).Selain riba,monopoli adalah komponen utama yang akan membuat kekayaan terkonsentrasi di tangansegelintirkelompok,sehinggamenciptakankesenjangansosialdanekonomi.
Kepemilikan dan penguasaan aset kekayaan di tangan individu adalah sesuatu yangdiperbolehkandalamIslam.Namundemikian,ketikakebebasantersebutdimanfaatkanuntukmenciptakanpraktikpraktikmonopolistikyangmerugikan,makaadalahtugasdankewajibannegarauntukmelakukanintervensidankoreksi.
Negara bertanggung jawab penuh untuk menciptakan keadilan ekonomi, denganmemberikankesempatankepadasetiapindividuuntukberpartisipasidalamkegiatantersebut.Karena itulah, beliaumenekankan pentingnya keberadaan lembaga alHisbah sebagai organnegarayangbertugasuntukmemonitorpasar,mengawasikondisiperekonomiandansekaligusmengambiltindakanjikaterjadiketidakseimbanganpasarakibatmonopolidanpraktikpraktiklainyang tidak sesuaidengan syariat Islam.Pendapat senada jugadiungkapkanoleh Ibn alQayyimalJauziyyahdalamkitabnyaAtTurukalHukmiyyah.[9]
Sementara itu, Ibn Khaldun dalam kitab Muqaddimah juga menyatakan pentingnyaperannegaradalammenciptakankeadilanekonomidankeseimbanganpasar. Iamenegaskanbahwa pajak (dan juga denda) adalah instrumen yang dapat digunakan oleh negara untukmeningkatkan pertumbuhan ekonomi, sekaligus untuk mengeliminasi praktikpraktikkecurangan yang terjadi di pasar, termasuk praktikpraktik monopoli yang dilakukan olehsegelintirpebisnis.
Karena itu, keputusan yang dijatuhkan KPPU yang antara lain berupa kewajibanmembayar denda bagi perusahaan asing tersebut, selain melepaskan sahamnya, adalahkeputusanyangsangattepat.Diharapkanadaefekjerabagiperusahaanperusahaanlainyangberniatuntukmelakukanmanipulasipasardemikepentinganbisnismereka.
Namun demikian, ajaran Islammembolehkan praktikmonopoli yang dilakukan olehnegara,dengansyarathanyaterbataspadabidangbidangstrategisyangmenguasaihajathiduporangbanyak.Dalamsebuahhadis,RasulullahSAWbersabda:"Manusiaberserikatdalamtigahal: air, api, dan padang rumput". Ke depan, diperlukan langkahlangkah strategis untukmengelolainvestasiyangdiharapkandapatmengembangkanperekonomiannasional.
PadadasarnyadalamekonomiIslam,monopolitidakdilarang,siapapunbolehberusahaatauberbisnistanpapeduliapakahdiasatusatunyapenjual(monopoli)atauadapenjuallain,asalkan tidak melanggar nilainilai Islam. Dalam hal ini, yang dilarang berkaitan denganmonopoli adalah ikhtikar, yaitu kegiatanmenjual lebih sedikit barang dari yang seharusnyasehingga hargamenjadi naik untukmendapatkan keuntungan di atas keuntungan normal, didalam istilah ekonomi kegiatan ini disebut sebagai monopolys rent seeking behaviour.Sehinggasekarangdapatdibedakanantaramonopolidanikhtikardalamterminologyekonomi
-
1432042311168.212 MonopoliDanOligopoliDalamIslam
http://kampungsunah.blogspot.com/ 4/10
Islam. Maka, di sinilah konsep monopoli yang dalam islam diartikan sebagai ikhtikar itudilarang[10].
Paraulamaberbedapendapattentanghukumihtikar,denganperinciansebagaiberikut:1.Haramsecaramutlak (tidakdikhususkanbahanmakanan saja), hal ini didasari oleh sabdaNabiSAW:
Barangsiapamenimbunmakadiatelahberbuatdosa.(HR.Muslim1605)
Menimbun yang diharamkan menurut kebanyakan ulama fikih bila memenuhi tigakriteria:
a.Barangyangditimbunmelebihikebutuhannyadankebutuhankeluargauntukmasasatutahunpenuh. Kita hanya boleh menyimpan barang untuk keperluan kurang dari satu tahunsebagaimanapernahdilakukanRasulullahSAW.
b.Menimbununtukdijual,kemudianpadawaktuharganyamembumbungtinggidankebutuhanrakyatsudahmendesakbarudijualsehinggaterpaksarakyatmembelinyadenganhargamahal.
c.Yangditimbun(dimonopoli)ialahkebutuhanpokokrakyatsepertipangan,sandangdanlainlain. Apabila bahanbahan lainnya ada di tangan banyak pedagang, tetatpi tidak termasukbahan pokok kebutuhan rakyat dan tidak merugikan rakyat. maka itu tidak termasukmenimbun.[11]2.Makruhsecaramutlak,DenganalasanbahwalaranganNabiSAWberkaitandenganihtikaradalahterbataskepadahukummakruhsaja,lantaranhanyasebagaiperingatanbagiumatnya.
3. Haram apabila berupa bahan makanan saja, adapun selain bahan makanan, makadibolehkan,denganalasanhaditsriwayatMuslimdiatas,denganmelanjutkanriwayattersebutyangdhohirnyamembolehkanihtikarselainbahanmakanan,sebagaimanariwayatlengkapnya,ketikaNabiSAWbersabda:
Barangsiapa menimbun maka dia telah berbuat dosa. Lalu Sa'id ditanya, "Kenapaengkaulakukanihtikar?"Sa'idmenjawab,"SesungguhnyaMa'maryangmeriwayatkanhaditsinitelahmelakukanihtikar!(HR.Muslim1605)
ImamIbnuAbdilBarmengatakan:"Keduaorangini(SaidbinMusayyabdanMa'mar(perawihadits)hanyamenyimpanminyak,karenakeduanyamemahamibahwayangdilarangadalahkhususbahanmakananketikasangatdibutuhkansaja,dantidakmungkinbagiseorangsahabat mulia yang meriwayatkan hadits dari Nabi SAW dan seorang tabi'in [mulia] yangbernamaSaidbinMusayyab,setelahmerekameriwayatkanhaditslaranganihtikarlalumerekamenyelisihinya(inimenunjukkanbahwayangdilaranghanyalahbahanmakanansaja).
4. Haram ihtikar disebagian tempat saja, seperti di kota Makkah dan Madinah, sedangkantempattempat lainnya, maka dibolehkan ihtikar di dalamnya, hal ini lantaranMakkah danMadinah adalah dua kota yang terbatas lingkupnya, sehingga apabila ada yang melakukanihtikarsalahsatubarangkebutuhanmanusia,makaperekonomianmerekaakanterganggudanmereka akan kesulitanmendapatkan barang yang dibutuhkan, sedangkan tempattempat lainyang luas, apabila ada yang menimbun barang dagangannya, maka biasanya tidakmempengaruhiperekonomianmanusia,sehinggatidakdilarangihtikardidalamnya.
5. Boleh ihtikar secara mutlak, Mereka menjadikan haditshadits Nabi SAW yangmemerintahkan orang yang membeli bahan makanan untuk membawanya ke tempattinggalnya terlebihdahulu sebelummenjualnyakembali sebagai dalil dibolehkahnya ihtikar,sepertidalamhadits:
Dari IbnuUmar r.a. beliau berkata: "Akumelihat orangorang yangmembeli bahanmakanandengantanpaditimbangpadazamanRosulullahSAWmerekadilarangmenjualnyakecualiharusmengangkutnyaketempattinggalmerekaterlebihdahulu."(HR.Bukhori2131,
-
1432042311263.212 MonopoliDanOligopoliDalamIslam
http://kampungsunah.blogspot.com/ 5/10
danMuslim5/8)
AlHafidz Ibnu Hajar alAsqolani berkata: "Imam Bukhori sepertinya berdalil atasbolehnyamenimbun/ihtikar dengan (hadits ini), karena Nabi SAWmemerintahkan pembelibahan makanan supaya mengangkutnya terlebih dahulu ke rumahrumah mereka sebelummenjualnya kembali, dan seandainya ihtikar itu dilarang,makaRosulullah SAW tidak akanmemerintahkanhalitu."(FathulBari4/439440).[12]
Pengaruh semangat islam akan mmenghancurkan sistemmonopoli dan menciptakansuasanapersaingandalamkehidupanperusahaan,dengansyaratmonopoliitusudahtidaklagidandijalankantidakmengikuticaraislam[13]
Demikian pula pendapat tentang waktu diharamkannya ihtikar. Ada ulama yangmengharamkanihtikarsetiapwaktusecaramutlak,tanpamembedakanmasapaceklikdenganmasa surplus pangan, berdasarkan sifat umum larangan terhadapmonopoli dari hadits yangsudahlalu.Iniadalahpendapatgolongansalaf.
B.Oligopoli()1.PengertianOligopoliBerbicaratentangoligopolisangatbanyakkitatemukandidalambukukaranganAhli
ekonom,yaitu:a. Oligopoliadalahbentukorganisasipasardimanahanyaterdapatbeberapapenjual/produsen
produkyanghomogen/berbedab. Oligopoliadalahpasaryangterdiridaribeberapaprodusensaja,adakalanyaterdiridaridua
perusahaanataupasarc.Oligopoliadalahpasaryanghanyaterdiriatasbeberapapenjual.[14]d.Oligopoliadalahkeadaandimanahanyaadabeberapaperusahaanyangmenguasaipasarbaik
secaraindenpenden,maupundiamdiambekerjasama.Daripebgertiandiatasdapatdilihatbeberapaunsurpenting(karakteristik)dalampasarologopoli,yaitu:
a.Hanyasedikitperusahaandalamindustri(fewnumberoffirms).Untukmenentukanberapa jumlah perusahaan dalam pasar oligopoli sangat sulit. Dalam praktiknyauntukmenentukansuatuundustrimasukdalamoligopoliatautidakadalahdenganmelihat dari rasio konsentrasi suatu inudustri. Jika rasio konsentrasi empatperuasahaanterbesar(fourfirmsconcentrationratioatauCR4)adalah60%berarti60% output dalam industri dikuasai oleh empat perusahaan terbesar. CR4 yangsemakin kecil mencerminkan struktur pasar yang semaki bersaing, pasar suatuindustridinyatakanbestrukturoligopoliapabilaCR4melebihi40%.
b. differentiatedproduct).Dilihatdari sifatoutputyangdihasilkan,pasaroligopolimerupakan peralihan antara pasar pwrsaingan sempurna dengan monopoli.Semakinbesar tingkatdiferensiasi,makaperusahaanmakintidaktergantungpadakegiatanperusahaanperusahaanlainnya.
c. Pengambilan keputusan yang saling mempengaruhi (interdepence decisions).Keputusan perusahaan dalam menentukan harga dan jumlah output akanmempengaruhiperusahaanlainnya.
d.Kompetisinonharga(nonpricingcompetition)dalamupayanyamencapaikondisioptimal, perusahaan tidak hanya bersaing dalam harga namun juga persaingannonhargaantaralainjugapersaingannonharga.Bentukkompetisinonhargaantaralainpelayananpurnajualsertaiklanuntuk
e.memberikaninformasi,membentukcitrabaikterhadapperusahaandanmerek,sertamempengaruhiprilakukonsumen.
f. Efisien skalabesar.Hal ini terjadipada industriyangbersifatpadamodalyangdibutuhkandalamprosesproduksimenyebabkanefisienakan tercapaibilaoutputdiproduksidalamskalabesar.
g. Kompleksitas manajemen. Perusahaan harus cermat memperhitungkan setiapkeputusanagartidakmenimbulkanreaksiyangmerugikandariperusahaanpesaing.
2.Modeloligopoli
-
1432042311346.212 MonopoliDanOligopoliDalamIslam
http://kampungsunah.blogspot.com/ 6/10
a.ModelduopolicournotModel ini dikembangkan Augustin Cournot ( ekonom prancis) 1938. Dasar
pengembanganmodel ini adalahkeseimbanganduopolis tercapaibilabiayamarginal adalahNol (MC=0).Denganpembuktianmatematis,duopolis (apabilamasingmasingperusahaantidaksalingberinteraksi)akanmencapaikeseimbanganbilaoutputmasingmasingperusahaanadalahseparuhjumlahpermintaanpadasaathargaP=0.Masingmasingduopolis(perusahaanyang beroperasi dalam pasar duopolis) mempunyai daya monopolis yang sama. Keputusanjumlah output duopolis yang satu (saingannya) sudah diputuskan dan tidak akan berubah.Misalnyapermintaanpasaradalah:Q=30PatauP=30QdimanaQ=Q1+Q2
Maka penerimaan total duopolis yang pertama (TR1)dan kedua (TR2) adalah jumlah
outputyangdijual,dikalikanhargajual.TR1=PXQ=(30Q)xQ1={(30Q1(Q1+Q2)}xQ1
=30Q1Q1Q1Q2LabamaksimumtercapaibilaMR=0MR=302Q1Q2=0
Q1=15Q2Kedua duopolis akanmencapai keseimbangan bila reaksinya sama (Q1 =Q2).dengan
penyelesaianmatematikasederhana,keseimbanganakantercapaipadasaatQ=Q2=10unit.
JikaP=30Q,makahargakeseimbanganialah20.Keseimbanganinidisebutkeseimbangancournot(Cournotequilibrium)ataucournotterjadidititikC.
Padatitikcournot terjadikeseimbanganyangstabil,setiapgerakgerakmenjauhi titikituakandidoronguntukkembaliketitikkeseimbangan,dimanamasingmasingmenghasilkan1/3darioutputtotalindustri.Modelinidapatdikembangakanuntuklebihdariduaperusahaan
yangbersaing.Apabila terdapatnperusahaandalamindustri,makamasingmasingperusahaan
akan menghasilkan 1/(n+1) dari output total industri,atau secara bersamasama mereka
menghasilkansebanyakn/(n+1)darioutputtotalindustri.b.ModelFirstadvantageStackelberg
ModelCournotdiatasmengasumsibahwakeputusanduaperusahaandilakukansecarabersamaan.Bagaimanajikaadaperusahaanyangmengambil inisiatif terlebihdahulu?ModelStackelberg mencoba menjawab pertanyaan ini. Jika kasus di atas dikembangakan denganmengasumsikanbahwaperusahaanpertamamengambilinisiatif,kemudianperusahaankedua
mengikuti,maka:P=30Q,dimanakurvareaksiperusahaankedua:Q2=151/2Q1,maka
untuk mencapailaba maksimum fungsi penerimaan perusahaan pertama mempehitungkanreaksiperusahaankedua:TR1={30Q1+Q2}.Q1
=30Q1QQ21Q2Q1
=30Q1Q2115Q1+1/2Q21
=15Q11/2Q1MR=TR1=15Q1Q1
Bila laba maksimum mencapai pada saat MR = 0, maka perusahaan pertamamemproduksi sebanyak16unit.Sementara,perusahaan keduaberdasarkankurvareaksinya(Q2 = 15 Q1) hanyamemproduksi sebanyak 7,5 unit. Jadi,menurutmodel stackelberg,
perusahaan yang mengambil inisiatif penentuan harga akan memperoleh laba di bandingperusahaanyanghanyamengikuti.
c.Kepemimpinanharga(PriceLeadership)Dalammodeliniperusahaanyangdomainmengambilinisiatifdalampenentuanharga.
-
1432042311444.212 MonopoliDanOligopoliDalamIslam
http://kampungsunah.blogspot.com/ 7/10
Tujuanadalahuntukmeningkatkanlabadenganmembentukkolusisecaraimplisit.dikatakansolusi. Karena perusahaan domain terhadap perusahaan lain mengikuti langkah tersebut.Dikatakan implisit, karean kolusi tidak berdasarkan perjanjian formal. Produsen dominanmemberikan sinyal harga,misalnya, denganmenggunakanmediamassa. Produsen dominanmemilikiposisipenentuharga,perusahaanyanglainsebagaigrafis.diindonesia,sementigaroda(indocement),danfilmfujiadalahcontohpriceleaderdalampasaryangoligopolistik.
d.ModelDilemaNarapidana(PrisinerDilema)Modelini,inginmenjelaskanbagiamanasikapseseorangmengambilkeputusandalam
keadaantidakdapatberkomunikasidengantemandanlawannya.Modeldibangunberdasarkancerita bahwa dua narapidana tertangkap sretelah bekerja sama dalammelakukan kejahatan,danmereka diinterogasi di ruangan yang terpisah.Hal yang harus dilakukan adalah apakahmerekaharusmengakuikejahatannyadidepanpolisipemeriksa.HasilPayOffyangdiperolehdarisetiapkeputusandigambarkandalammatriksberikutini:
NarapidanaB NarapidanaAMengaku Tidakmengaku
MengakuTidakmengaku
5,510,1
1,102.2
Jika Narapidana mengambil keputusan memgaku, setiap orang akan dipenjara limatahun. Sebaliknya jika samasama tidakmengakumasingmasing akan dipenjara dua tahun.Bila hanya salah satu yang mengaku, yang tidak mengaku akan dipenjara 10 tahun, yangmengakuhanya 1 tahun. keputusan yang palingmenguntungkan adalah bial keduanya tidakmengaku.Tetapimerekatidakmempunyaikemampuanbrekomunikasikarenaditahandalamdua ruangan terpisah jauh. Khawatir karena yang lainmengakui kesalahan,maka keduanarapidasna mengambil untuk mengaku dan masingmasing menjalani hukuman penjaraselama5tahun.
e.PasarOligopoliDalamPandanganEkonomiKonvensionalDalam pasar oligopoli, perusahaan akan mengembangkan penelitian dan melakukan
inovasiatasproduknya.Inovasidiperlukankarenapersainganyangterjadibukandalambentukpersainganharga,tetapidalamhalkualitasproduknya.[15]
Jikadi lihat lebihmendalam pasar oligopoli, harga cenderung lebih tinggi sehinggaprodusen akan memperoleh keuntungan yang besar. Kondisi ini akan berakibat pada tidakmeratanyadistribusipendapatan.Selainitu,biayapromosiyangdibutuhkansangatbesaryangberakibat pada membengkaknya biaya produksi. Contoh: kasus oligopoli pada perusahaantelekomunikasi Persaingan antar perusahaan telekomunikasi seluler yang tidak mempunyaietika dalam mempromosikan produknya. Baik di media cetak maupun elektronik. Merekasecara tidak langsung menyindir pesaingnya dengan imingiming tarif telepon yang lebihmurah,padahalhargamurahbelum tentukualitasnya jugabaguskarenabanyakperusahaantelekomunikasi seluler yangmempromosikan tarifmurah namun kualitasnya jugamurahan.Misalnyatariftelepongratisdaripukul00.0008.00,kenyataannyamemanggratisnamuntiap10menitakanputusdengansendirinyadanuntukmenelponkembaliakansulitmenyambung.Adapun operator yangmenetapkan tarifmurah namun jaringannya elek atau ada juga yangmengimingimingi bonus tapi pada kenyataannya terdapat syarat dan ketentuan yang susah.Itulah contoh dari ketidakmampuan perusahaan telekomunikasi seluler dalam menghadapipasarpersainganoligopoli.Merekalebihcenderungberorientasipadalabatanpamelihatetikadalamberbisnisyangbaik.
f.PasarOligopoliDalamPandanganEkonomiIslamBerhubungandenganmasalaholigopolidalamspirit islam ini,berdasaranalisisM.A.
Mannan(1992)YangDikutipOlehNurRiantobahwapasaroligopolikeadaannyamenunjukanpersaingantidaksempurnaantarabeberapaperusahaan.Namun,asumsiyangadadalambenakorang awam adalah berupa kesadaran yang tidak ada teori perkembangan tunggal tentangpasar oligopoli, walaupun ukuran industri telah maju, utamanya industri di negara maju.
-
1432042311564.212 MonopoliDanOligopoliDalamIslam
http://kampungsunah.blogspot.com/ 8/10
Meskipun, asumsi tersebut memingkankan untukmenempatkan beberapa hipotesis tentangpasar oligopoli yang menngaitkan beberapa variabel dependen seperti: tingkat harga,infleksibilitas harga, dan tingkat persaingan nonharga. Jika demikian maka apakah diskusimenganaipasaroligopolidalamekonomiislamharusdihentikan?Untukmenjawabinisangattergantungpadapengetahuantentangbagaimanaperusahaanmemperlakukanperusahaankecilmenurutspiritislam.
Namun, bila hal tersebut adalah terlalu mudah bagi perusahaan untuk mencapaipersetujuan tidak terulisuntukmewujudkan penggabungan sehinggamaksimisasi labapadatingkathargayangtinggi,outputdanpekerjayangrendah,makainijelastidakislami.Tetapi,ketikapelakuologopolitidakmelakukankolusisecaraaktualakanberhadapanataumenemuikurvapermintaanyangberorientasi islami.Secara umum,pola struktur oligopoli yang tidakdiperkenankan dalam ekonomi islam adalah kemungkinan munculnya moral harard didalamnya.
Islam adalah cara hidup yang imbang dan koheren, dirancang untuk kebahagiaanmanusia dengan caramenciptakan keharmonisan antara kebutuhanmoral, materialmanusiadanaktualisasikeadilansosioekonomisertapersaudaraanantarumatmanusia.Berbagaiaspekkehidupan dalam kehidupan seharihari tercermin dalam syariah dan muamalah, sehinggamengikutinyamerupakanperjalananyangharusditempuhuntukmenjadiMuslimsejati.Islammerupakansatusatunyaagamayangmengemukakanprinsipprinsipyangmeliputisemuasegikehidupanmanusia, tidakhanyamembicarakan tentangnilainilai ekonomi. Islam juga telahmenanamkankerangkakerja yang luas berdasarkankesempatanberekonomiyang samadanadilbagipenganutnyauntukmengarahkanmerekakearahkehidupanekonomiyangseimbang.
Sebagai agamayangkomprehensif tentunya aktivitas ekonomi sebagai kegiatanvitalkemanusiaan tidak luput dari perhatian. Allah telah menghalalkan jual beli danmengharamkanriba(QSAlBaqarah[2]:275),Pembahasanmengenaistrukturpasarmenjadipenting dalam ekonomi Islam, karena dalam konsep ekonomi Islam, penentuan hargadidasarkanataskekuatankekuatanpasaryaitukekuatanpermintaandankekuatanpenawaran.Sebagaimana Rasulullah SAW sangat menghargai harga yang dibentuk oleh pasar sebagaiharga yang adil, sehingga beliau menolak adanya suatu intervensi pasar apabila perubahanharga yang terjadi karenamekanisme harga yangwajar.Dengan demikian, Islammenjaminpasarbebasdimanaprodusendankonsumenbersaingsatusama laindenganarus informasiyang berjalan lancar dalam kerangka keadilan, yakni tidak ada (baik individu maupunkelompok produsen, konsumen, dan pemerintah) yang zalim atau dizalimi. Kondisi inimerupakan suatu kondisi ideal yang pada tataran praktis tidak selalu seperti itu kondisinya.Sehingga distorsi pasar (market distortion) yang menyebabkan pasar tidak bekerja padakondisiyangidealmenjadipembahasanpalingvitaldalamekonomiIslam.
Secara garis besar, ekonomi Islam membedakan tiga bentuk distorsi pasar, yaitudistorsipadapenawarandanpermintaan,penipuan(tadlis),danketidakpastian(taghrir).Akantetapi,yangmenjadipembahasandi sini adalahhanya tertujupadadistorsipadapenawaran,lebihtepatnyamengenaimonopoliyangdidalamterminologiekonomiIslamdikenalsebagaiihtikar.IhtikarsebagaisalahsatubentukdistorsipasaryangmenyebabkanpasarmenjaditidaksempurnayangbertentangandenganajaranIslamkarenaIslammendorongadanyasuatupasaryangmemilikikaraktersbagaimanapasarpersaingansempurnayangberlandaskannilainilaiIslam.
Secara normatif ajaran Islam ini harus dipahami sebagai upaya untuk menciptakanpasaryangsetidaknyamendekatipasarpersaingansempurna.
-
1432042311664.212 MonopoliDanOligopoliDalamIslam
http://kampungsunah.blogspot.com/ 9/10
BABIIIPENUTUP
Berdasarkan makalah di atas, Dalam sistem perekonomian tidak sempurna dikenaladanya pasar oligopoli. Pasar oligopoli adalahmerupakan suatu bentuk pasar dimana hanyaterdapat beberapa perusahaan atau produsen yang berada di pasar, baik secara independentmaupun secara diamdiam bekerja sama. Pasar oligopoli yang hanya terdiri dari duaperusahaan tersebut disebut duopoli. Sistem oligopoli ini berbeda dengan sistemmonopoli.Sistem oligopoli terjadi karena adanya sedikit penjual, dan masingmasing menawarkanprodukyangmiripatauidentiksatusamalainyasedangkanpasarmonopoliituterjadikarenaadanya satusatunya penjual dan dia bebas untukmenentukan harga berdasarkan keinginansendiri.
DAFTARPUSTAKABasyarahil,Salim,Aziz,H.A.,22MasalahAgama,GemaInsaniPress,Jakarta.TanpaTahun.Ali,Muhammad,ebookHukumMenimbunBarangDagangan,AlFurqon,Gresik,Edisi7Th.ke7,1429H.Prof.DR.Soeharno.TsSu,MicroEkonomi(Yogyakarta:AndiPress,2009)SadonoSukirno,MicroEkonomiTeoriPengantar(Jakarta:PT.RajagrafindoPersada,2011)M.NurRianto,TeoriMicroEkonomi,(Jakarta:Kencana,2010)Roberts.S.Pinyck,MicroEkonomiDiterjemahOlehNinaKurniaDewi ( Jakarta: PTMacanaJayaCemerlang,2005)MuhammadAli,ebookHukumMenimbunBarangDagangan, ,AlFurqon,Gresik,Edisi7Th.ke7,1429HAnassidik,KegiatanEkonomiDalamIslam,(Jakarta:BumiAksara,1991)IskandarPutong,EkonomiMikroDanMakro,(Jakarta:GhanaIndonesia,2003)Lukman Fauroni. M.Ag, Visi AlQuran Tentang Etika Dan Bisnis,(Jakarta: SalembaDinayah,2002)http://hndwibowo.blogspot.com/2008/06/monopolidalampandanganislam.htmlhttp://www.nu.or.id/a,publicm,dinamics,detailids,4id,16937lang,idc,kolomt,Monopoli+dalam+Pandangan+Al+Ghazali.phpx
[1]Prof.DR.Soeharno.TsSu,MicroEkonomi(Yogyakarta:AndiPress,2009)hlm.141[2]SadonoSukirno,MicroEkonomiTeoriPengantar(Jakarta:PT.RajagrafindoPersada,2011)hlm.266[3]M.NurRianto,TeoriMicroEkonomi,(Jakarta:Kencana,2010)hlm.231[4]Roberts.S.Pinyck,MicroEkonomiDiterjemahOlehNinaKurniaDewi(jakarta:PTMacanaJayaCemerlang,2005)hlm.3[5]LukmanFauroni.M.Ag,VisiAlQuranTentangEtikaDanBisnis,(Jakarta:Salemba
-
1432042312033.212 MonopoliDanOligopoliDalamIslam
http://kampungsunah.blogspot.com/ 10/10
Beranda
Langganan:Entri(Atom)
DiposkanolehZamriAlfauzanydi04.23 Tidakadakomentar:
Dinayah,2002)hlm2[6]Lihat,Sukirno,op.cit.,hlm.266[7]Op.Cit,hlm.237239[8]Lihat,nurrianto,Op.Cit,hlm.240241[9]http://hndwibowo.blogspot.com/2008/06/monopolidalampandanganislam.html
[10]http://www.nu.or.id/a,publicm,dinamics,detailids,4id,16937lang,idc,kolomt,Monopoli+dalam+Pandangan+Al+Ghazali.phpx
[11]H.A.AzizSalimBasyarahil,22MasalahAgama,hlm.56,GemaInsaniPress,Jakarta.TanpaTahun[12]MuhammadAli,ebookHukumMenimbunBarangDagangan,hlm.4,AlFurqon,Gresik,Edisi7Th.ke7,1429H[13]Anassidik,kegiatanekonomidalamislam,(Jakrta:BumiAksara,1991)hlm.131[14]IskandarPutong,EkonomiMikroDanMakro,(Jakarta:GhanaIndonesia,2003)hlm.5[15]http//www.pengertianoligopolioligopoliadalah.html
+1 Rekomendasikan ini di Google
TemplateSimple.Gambartemplateolehluoman.DiberdayakanolehBlogger.