ASISTENSI SPT 1

MONOHIBRID

ENJOY THE PRACTICUM1TUJUANALAT DAN BAHANCARA KERJAMATERI2TUJUAN PRAKTIKUMMelakukan latihan persilangan monohibrid pada lalat Drosophila Mengamati nisbah segregasi fenotipe dalam pewarisan monohibrid Melakukan latihan penggunaan uji X23ALAT DAN BAHANKultur lalat Drosophila betina virgin mutan, misalnya eboni Kultur lalat Drosophila jantan tipe liar Cawan petri Botol eterisasi Botol kultur untuk persilangan Eter Kuas kecil Mikroskop binokuler

4CARA KERJADisilangkan dua betina virgin mutan dengan dua jantan tipe liar dalam satu botol persilangan. Semua individu tetua (parental) dipindahkan atau dimatikan setelah delapan hari persilangan. Dilakukan pengamatan generasi F1 mengenai sifat mutasinya, misalnya warna tubuh.Dilakukan persilangan antara sesama F1 tersebut dalam medium baru. 5Semua individu F1 dipindahkan atau dimatikan setelah delapan hari persilangan. Tiap macam individu F2 yang diperoleh dihitung (jumlah seluruh individu F2). Hasil perhitungan lalat F2 dianalisis dengan uji X2

CARA KERJA6PEWARISAN MONOHIBRIDPewarisan monohibrid terjadi pada perkawinan dengan satu sifat beda. Dalam hal ini berlaku hukum Mendel I (hukum segregasi), yang menyebutkan bahwa kedua gen alelik yang mengatur pemunculan suatu sifat akan dipisahkan (disegregasi) satu sama lain dan dimasukkan ke dalam masing-masing gamet yang terbentuk.7Generasi F1 hasil perkawinan monohibrid berupa individu-individu yang fenotipenya sama, sedang pada generasi F2 akan terlihat adanya nisbah fenotipe 3 : 1Penyimpangan semu akibat adanya beberapa peristiwa, misalnya semi dominansi, kodominansi, dan gen letal

Uji yang lazim dilakukan untuk mengetahui besarnya penyimpangan nisbah mendelian adalah uji X2 ATAU uji Chi-square8DIAGRAM PERSILANGAN Drosophila sp. Tipe Ebony dengan Tipe LiarPersilangan Monohibrid

P1 : Ebony XLiarEeXEEG :eX EF1 :Ee (100% Liar)P2 :EeXEeF2 :1EE, 2 Ee, 1 ee Perbandingan Genotif EE : Ee : ee = 1 : 2 : 1Perbandingan Fenotip 3 Liar : 1 EbonyDerajat bebas = Fenotip 1 = 3 1 = 2

9

Contoh :10