Nama:

1. Annisa Aurelia Mufid

2. Fatia Kusuma Dewi

3. Rizki Oktasari

4. Tiara Cahya

MOLLUSCA

Mollusca (dalam bahasa latin, molluscus = lunak) merupakan hewan yang bertubuh lunak.

Hewan ini tergolong triploblastik selomata.Dinding tubuh bertipe simetri bilateral dan pada

umumnya dilindungi cangkang yang tersusun dari kalsium karbonat.

Sistem pencernaan mollusca lengkap terdiri dari mulut, esofagus, lambung, usus, dan anus. Ada pula yang memiliki rahang dan lidah.

Mollusca yang hidup di air bernapas dengan insang.Sedangkan yang hidup di darat dengan paru-paru.

Mollusca bereproduksi secara seksual.

CIRI-CIRI UMUM

Tubuhnya memiliki 3 bagian yang utama, yaitu:A. Kaki yang berotot -> Kaki merupakan penjulur

bagian ventral tubuhnya yang berotot.Kaki berfungsi untuk bergerak merayap atau menggali.Pada beberapa molluska kakinya ada yang termodifikasi menjadi tentakel yang berfungsi untuk menangkap mangsa.

B. Massa viseral -> Massa viseral adalah bagian tubuh mollusca yang lunak.Massa viseral merupakan kumpulan sebagaian besar organ tubuh seperti pencernaan, ekskresi, dan reproduksi.

C. Mantel -> Mantel membentuk rongga mantel yang berisi cairan.Cairan tersebut merupakan lubang insang, lubang ekskresi, dan anus.Selain itu, mantel dapat mensekresikan bahan penyusun cangkang pada mollusca bercangkang.

STRUKTUR TUBUH

Berdasarkan simetri tubuh, bentuk kaki, cangkok, mantel, insang, dan sistem sarafnya.

1. Kelas Gastropoda2. Kelas Pelecypoda3. Kelas Chepalopoda

KLASIFIKASI MOLLUSCA

Gastropoda (Gaster: perut, podos : kaki) adalah hewan yang bertubuh lunak, berjalan dengan perut yang dalam hal ini disebut kaki.

Memiliki 2 antena. Antena pendek berfungsi sebagai indera pembau. Antena panjang berfungsi mempunyai bintik mata sebagai fotoreseptor.

Pada Gastropoda yang hidup di air bernafas menggunakan insang, sedangkan yang hidup di darat menggunakan paru-paru.

Sistem pencernaan lengkap dan memiliki radula. Radula adalah lidah bergigi yang melengkung kebelakang

disebut radula dan berfungsi untuk melumat makanan.Sirkulasi peredaran darah terbuka.Memiliki ginjal sebagai alat ekskresiGastropoda adalah hewan hemafrodit, tetapi tidak mampu

melakukan autofertilisasiContohnya bekicot.

1. KELAS GASTROPODA

Pelecypoda (Pelekys : kapak kecil, Pous : kaki) adalah binatang yang mempunyai kaki yang mirip kapak kecil.

Disebut juga Lamellibranchia =insang yang berlapis-lapis atau Bivalvia = sepasang cangkang.

Bernafas dengan insang.Sirkulasi peredaran darah terbuka.Sistem pencernaannya lengkapSystem sarafnya berupa tiga pasang

simpul saraf (ganglion), yaitu ganglion sarebral, ganglion visceral, ganglion pedal.

Pelecypoda berkembang biak secara kawin. Umumnya berumah dua dan pembuahannya internal

2. KELAS PELECYPODA

BAGIAN DALAM TUBUH PELECYPODA

Cangkang kerang terdiri atas tiga lapis, yaitu :1. Periostrakum : merupakan lapisan tipis dan gelap yang tersusun atas zat tanduk yang dihasilkan oleh tepi mantel sehingga sering disebut lapisan tanduk. Berfungsi untuk melindungi lapisan yang ada di sebelah dalamnya serta memberi warna cangkang..2. Prismatic : lapisan tengah yang tebal dan terdiri atas kristal-kristal kalsium karbonat yang berbentuk prisma yang berasal dari materi organik yag dihasilkan oleh tepi mantel.3. Nakreas : merupakan lapisan terdalam yang tersusun atas kristal-kristal halus kalsium karbonat yang dihasilkan oleh seluruh permukaan mantel. Di lapisan ini, materi organik yang ada lebih banyak daripada di lapisan prismatic. Lapisan ini tampak berkilauan dan banyak terdapat pada tiram/kerang mutiara. Jika terkena sinar, mampu mamancarkan keragaman warna. Lapisan ini sering disebut sebagai lapisan mutiara.

Pembentukan mutiara oleh bivalvia adalah proses yang terjadi kerena aktifitas cangkang, yaitu sebagai berikut. Jika ada benda asing yang ada di luar tubh, seperti butiran pasir atau suatu parasit, yang secara tidak sengaja masuk ke dalam cangkang maka akan disimpan dalam suatu kantong kecil dalam mantel.

CONTOH PELECYPODANuculana elenensis

Tridacna gigas up to 1.5 meters in length 333kg in weight

JINNY OH JINNY !

3. KELAS CEPHALOPODACephalopoda (cephale : kepala, podos : kaki)

adalah Mollusca yang berkaki di kepala. Untuk melindungi dirinya dari serangan musuh,

dapat dengan cara mengubah warna tubuh sesuai warna lingkungan. Hal ini dimungkinkan karena pada kulit terdapat pembawa warna atau kromatofora. Beberapa jenis membela diri dengan mengeluarkan zat tinta kecuali Nautilus.

Chalopoda bernapas dengan insangKecuali Nautilus, semua anggota tubuh

Cephalopoda tidak terlindungi oleh cangkang.

Di dekat kepala terdapat sifon atau corong berotot yang berfungsi sebagai kemudi. Jika ia ingin bergerak ke belakang, sifon akan menyempurnakan air ke arah depan, sehingga tubuhnya bertolak ke belakang. Sedangkan gerakan maju ke depan menggunakan sirip dan tentakelnya.

Sistem saraf berpusat di kepalanya menyerupai otak

Cephalopoda memiliki organ reproduksi berumah dua (dioseus).Pembuahan berlangsung secra internal dan menghasilkan telur.

Contohnya sotong (Sephia sp.), gurita (Octopus sp.), dan nautilus (Nautilus sp.)

BAGIAN TUBUH CEPHALOPODA

Menguntungkan :Sumber protein hewani ; bekicot dan kerangSebagai bahan hiasan ; cangkang kerang lautPenghasil mutiara. Merugikan :Teredo navalis yang merusak kayu pada

kapal.Siput dapat merusak tanaman budi daya.Siput air merupakan vektor penyakit yang

disebabkan oleh cacing hati.

PERANAN MOLLUSCA

Memiliki cangkang yang tersusun dari 8 pelat Bernafas dengan insangTubuh simetris bilateralContohnya Chiton sp.

AMPHINEURA

Menyerupai tabung seperti gading gajah disebut juga siput gading

Habitat di air laut dengan membenamkan dirinya dalam pasir

Ujung cangkoknya berlubang berfungsi untuk mengambil makanan

Contohnya Antalis vulgaris

SCAPHOPODA