ABOUT COREL DRAW X3CorelDraw adalah salah satu software design yang dikeluarkan oleh Corel Corporation, dimana software ini berbasis pada vektor dan digunakan untuk membuat object ( making image ). Dengan kata lain corel digunakan untuk pembuatan suatu proses design yang menghasilkan sesuatu dari nol. CorelDraw biasanya digunakan dalam pembuatan logo, brosur, ilustrasi dan lain lain, tetapi software ini pun dapat digunakan untuk editing suatu image/object yang ada hanya saja tool yang digunakan sangat terbatas dan tidak dapat menghasilkan hasil yang maksimal.

Tampilan interface CorelDraw X3

PENJELASAN DARI MASING MASING TOOLS DALAM CORELDRAW X4.Seperti interface pada software editing lainnya, menu yang disediakan tidak jauh berbeda antara lain: Menu Bar

Menu Bar digunakan untuk mengatur dile, dan semua pengeditan gambar secara global.

Standar Tool

Standar tool berisikan tool tool standar dalam pengolahan object ( SHORT CUT dalam suatu software )

Property Bar

Pada bagian ini kita dapat melihat tools/objek yang sedang aktif maupun tidak, isi dari property bar ini akan selalu berubah sesuai dengan kondisi diatas. ( misalnya jika kita memilih tool Text (A) pada toolbox maka kita property bar akan berubah sesuai dengan fungsi dari tool yang kita gunakan ) ToolsBox

ToolsBox merupakan icon icon tools yang berfungi dalam penggambaran maupun pengeditan yang digunakan dalam CorelDraw. Color Palette

Color Palette berisikan bermacam macam warna yang dapat di gunakan dalam penggambaran Pengaturan Halaman

Tools ini berfungsi untu mengatur jumlah dan susunan halaman yang ada.

Daerah kerja

Daerah kerja merupakan tempat yang digunakan untuk menggambar ataupun melakukan proses editing. Bidang kerja ini ditandai oleh gambar kotak, dan merupakan batas daerah yang dapat diprint nantinya.

BEGINING TO WORK IN COREL DRAWLangkah yang harus dilaksanakan terlebih dahulu :

1. Membuka difile baru/lembar kerja baru dimulai dari Menu File New ( Ctrl + N) 2. Mengatur bidang kerja. Untuk mengatur bidang kerja kita dapat mengatur ukuran dan satuan dalam bidang kerja. Disini kita akan mengarah pada jendela Property Bar.

Property Bar

Nudge digunakan untuk mengatur besarnya pergesaran object (move) dengan menggunakan keyboard ( kiri, kanan, atas dan bawah )

Offset Berfungsi untu mengatur besar pergeseran objek duplikasi ( Ctrl + D )

SETTING PAGE In COREL DRAWPengaturan halaman dimaksudkan untuk mempermudah kita didalam melakukan pekerjaan. Mungkin sering kali kita akan membuat designs halaman website yang setiap halamannya mempunyai interface tertentu, oleh karena itu corelDraw memiliki kemudahan dalam mengatur designs tersebut. Untuk menambah lembar kerja baru kita dapat menekan tanda + pada keyboard. Jika kita menekan tanda + pada sebelah kiri, maka lembar kerja baru akan ditambakan sebelum lembar kerja yang sedang aktif, dan sebaliknya bila kita menekan tombol + pada sebelah kanan. Selain cara tersebut kita juga dapat menambah Page dengan mengklik kanan di bagian bawah pada Page 1 lalu kita pilih Insert Page After atau Page Before. Halaman yang kita buat dan kita atur tadi bisa kita atur sedemikian rupa dengan menambahkan nama dari halaman tersebut, caranya adalah dengan meng Click Kanan pada mouse, lalu cari Rename Page ...

After, Before and Rename Page

Tools bantu dalam menggambar sebuah Objek pada CorelDraw

Ruler

:

Berguna dalam menampilkan ukuran pada daerah kerja. Serta digunakan untuk menentukan posisi sebuah object

GuideLine

:

Berguna memberikan batas pada daerah kerja, untuk menampilkan GuideLine terlebih dahulu kita harus

mengeluarkan Ruler. Kemudian untuk menarik Guide kita tinggal Click dan Drag dari lure dan arahkan ke tempat yang kita inginkan. Grid : Berguna untu menampilkan faris Grid pada bidang kerja kita, dimana grid ini berupa garis garis vertikal dan horisontal yang mempunyai jarak tertentu. Snap to GuideLine : Berguna untuk membuat mouse mempunyai daya tarik pada GuideLine yang ada pada bidang kerja. Untuk dapat mengaktifkan Snap toGuideLine ini dapat kita lakukan melalui menu View Snap to GuideLine. Snap to Grid : Berguna untuk membuat mouse mempunyai daya tarik pada bidang kerja kita. Untuk mengaktifkannya sama dengan mengaktifkan Snap toGuideLine. Snap to Object : Berguna untuk membuat mouse memiliki daya tarik terhadap Objek Objek, dinama daya terik tersebut berada pada sembilan titik acuan atau jika pada kurva terbuka, daya tarik ada pada titik control.

Object Rectangular ( F6 ) Objek ini digunakan untuk membuat persegi, cara mengunakan : Mengklik daerah dimana akan digambar sebuah Object Rectangular ( Persegi), kemudian drag kearah diagonal sesuai keinginan. || TIPSClick Drag + Shift : membuat titik awal menjadi titik pusat pembuatan objek; Click Drag + Ctrl : membuat persegi menjadi bujur sangar.

Perhatikan gambar dibawah ini Untuk mengedit persegi yang telah kita buat, dapat dilakukan dengan cara interaktif maupun dengan cara perubah pada Property Bar. Tetapi untuk mengaktifkan Property Bar persegi, yang harus kita lakukan pertama memilih objek tersebut dengan Pick Tool.

Secara manual / interaktif, pengeditan persegi dapat dilakukan dengan cara : a. Mengubah ukuran tarik tanda kotak hitam kecil yang ada pada objek yang terseleksi

Click Drag + Shift Click Drag + Ctrl Click Drag + Alt

: merubah kearah yang berlawanan secara bersamaan. : merubah object dengan presisi tertentu, kelipatan besaran objek. : merubah perbandingan widht & hight objek, hnya pd sudut objek

b. Memutar dan mendistorsikan objek klik sekali lagi pada objek terpilih, maka tanda yang muncul akan berbeda dengan tampilan pertama. Untuk memutar objek dilakukan pada setiap tanda di sudut objek. Atur rotasi yang diinginkan dengan melakukan klik dan drag kearah yang kita inginkan. Untuk pusat perputara, ditentukan oleh posisi titik yang

berbentuk lingkaran. Sedangkan untuk mendistorsikan objek dilakukan dengan mendekati tanda yang ada di tengah setiap sisi objek.

Click Drag + Shift Click Drag + Ctrl

: memutar objek sambil merubah skala dari objek. : memutar maupun mendistrorsikan objek dengan presisi suut

tertentu, yaitu kelipatan 150 Click Drag + Alt : memutar objek sambil mendistorsikan objek tersebut.

c. Merubah dari suatu tipe standar persegi ke tipe bentuk persegi yang mempunyai kelengkungan sudutnya ( roundness box) yaitu dengan mendekati pointer pick tool pada tanda kotak kecil yang ada pada sudut sudut persegi hingga berbentuk seperti shape tool, kemudian menariknya ke dalam hingga kelengkungan yang diinginkan. Kelengkungan maksimal hanya dapat dilakukan hingga setengah panjang sisi terpendek pada persegi. Dan kelengkungan ini akan secara otomatis berpengaruh pada keempat sisi persegi.

Objek Ellipse (F7)

Objej Ellipse digunakan untuk membuat lingkaran, caranya adalah dengan menempatkan satu titik kemudian menarik ke arah diagonal dan tetapkan titi yang diinginkan dengan cara mengklik pada mose.

Ada tiga tipe elipse maupun lingkaran yang dapat kita buat, yaitu :

1. Elipse keseluruhan; 2. Pie, pie merupakan elipse tertutup yang terpotong dengan sudut tertentu; 3. Arc, sesuai dengan namanya elipse ini merupakan elipse terbuka yang terpotong dengan sudut tertentu.

Click Drag + Shift Click Drag + Ctrl

: membuat titik awal menjadi titik pusat pembuatan objek. : membuat elipse menjadi lingkaran.

Untuk melakukan editing terhadap elipse yang kita buat, dapat kita lakukan dengan cara intereaktif, yaitu dengan mengklik dan mengecilkan elipse dengan mouse, atau dengan cara merubah isi property bar, namun pada kasus yang lain untuk

mengubah bentuk persegi dengan menggunakan property bar, yang terlebih dahulu kita gunakan pick tool Objek Polygon (Y)

Objek Polygon digunakan untuk membuat suatu objek dengan sisi n, cara penggunaanya hampir sama dengan pembuatan Persegi maupun Elipse diatas. Ada 3 Jenis tipe polygon yang dapat kita buat antara lain : 1. Polygon standar dengan jumlah sisi tertentu. 2. Star, dimana poligon tersebut dibuat mendekati bentuk bintang dan ; 3. Polygon as Star, adalah polygon yang berbentuk star.

Spiral (A) Digunakan untuk membuat suatu objek spiral, cara penggunaannya adalah dengan menempatkan satu titik, kemudian menariknya kearah diagonal dan tetapkan titik yang diiinginkan dengan mengklik pada mouse. Ada 2 macam jenis spiral. o o Symmentrical spiral, yaitu dimana antar garis mempunyai jarak yang sama. Logarithmic sprial, yaitu spiral dimana antar garis mempunyai jarak yang berbeda, atau bisa dikatakan mengalammi perubahan secara teratur.

Untuk pengaturan lain bisa menggunakan property bar seperti gambar di bawah ini.

Graph Paper (D)

Graph Paper dapat diartikan sebagai suatu gabungan dari kotak kotak. Cara pembuatannya adalah dengan menempatkan satu titik, lalu menarik secara diagonal seperti gambar di bawah ini.

Untuk pengaturan lebih lanjut bisa menggunakan property box graph paper, atau dengan melakukan pengaturan pada Property Tool yang ada pada icon sebelum dilakukan pembuatan objek. Untuk mengaktifkan property tool spiral dapat dilakukan dengan mendouble clik pada icon spiral.

PENGEDITAN Objek dengan bantuan TOOL TRANSFORMASIPengeditan dengan menggunakan transformasi ini mungkin lebih memudahkan kita dalam bekerja, selain kelebihan pertamanya dapat memberikan adanya ketepatan dari perubahan yang kita inginkan. Adapun perubahan yang dapat kita lakukan pada tools transformasi ini antara lain : a. Transformasi Move; b. Transformasi Rotate; c. Transformasi Scale dan Mirror; d. Transformasi Size; e. Transformasi Skew. Untuk dapat mengeluarkan tool transformasi ini dapat dilakukan dari : Menu Arrange Transformation. Tools transformasi akan muncul pada begian kanan dari interface Corel Draw. ))) TRANSFORMASI MOVE Transformasi ini berguna untuk memindahkan objek dengan ukuran/ jarak tertentu. Selain perpindahan tools ini dapat juga untuk menghasilkan duplikasi objek dengan jarak tertentu.

Caranya : Memilih objek diasal, dan mengaktifkan tanda relatif pada sebelah sudut kiri atas, lalu lakukan transformasi move pada objek duplikasinya. Pilih kembali objek asli dan lakukan perubahan terhadap relatif yang diinginkan, dan kembali lakukan pada objek duplikasinya. Lakukan terus hingga hasil yang kita inginkan.

))) TRANSFORMASI ROTATE Transformasi ini berguna untuk memutar suatu objek dengan titik center yang dapat kita tentukan terlebih dahulu.

Pilih objek asli, kemudian aktifkan relatif pada bagian tengah bawah, hal ini dimaksudkan untuk menentukan pusat perputaran objek. Kemudian atur besar rotasi yang diinginkan, dan lakukan pada objek duplikasi.

))) TRANSFORMASI SCALE DAN MIRROR Transformasi ini berguna untuk merubah skala dari suatu objek, baik secara proporsional maupun non-proporsional, selain itu objek yang ditransformasikan dapat juga diberi efek cermin, sehingga terbalik dari bentuk aslinya.

))) TRANSFORMASI SIZE Transformasi ini berguna untuk merubah ukuran (panjang dan lebar) dari suatu objek yang lebih presisi dan terukur dengan jelas.

))) TRANSFORMASI SKEW Transformasi ini berguna untuk mendistorsikan suatu objek dengan ukuran / derajat tertentu. Prndistorsian objek ini dapat dilakukan searah garis horisontal maupun vertikal.

Pilih objek asli, kemudian atur distorsi yang diinginkan baik secara horisontal maupun vertikal derajat tertentu. Setelah besarnya derajat telah ditentukan, maka dapat dilakukan transformasi pada objek duplikasi.

MEMBERIKAN WARNA pada ObjekPemberian warna merupakan salah satu yang terpenting jika kita membuat sebuah objek agar terlihat lebih menarik. Pada bab ini pemberian warna yang akan dibahas ini, hanya mencakup warna solid, dengan perngertian satu warna. Untuk pemberiak warna pada objek secara lebih komplek, dan interaktif akan dibahas pada bab khusus yag terdapat di bab selanjutnya. ++++++++---------------------------------------------------------------Secara geris besar objek terbagiatas 2 bagian, yaitu bagian : a. Outline / Garis luar dari objek; b. Fill / bagian dalam dari objek, ini hanya ada dapat dilakukan pada objek objek yang merupakan kurva tertutup.

Ada beberapa cara pemberian warna dalam corelDraw :

a. Pilih Objek yang hendak kita beri warna, kemudian pilih warna yang ada pada color palette dan klik kiri pada warna tersebut. Untuk memberikan warna pada outline / garis anda tinggal mengklik kanan pada warna tersebut.

b. Pilih warna yang ada di color palette kemudian klik + drag warna tersebut dengan tombol kiri mouse, dan arahkan pada objek yang akan diberikan warna. Jika memberikan warna pada fill anda tinggal mengarahkan mouse anda kearah tengah objek, namun jika anda ingin memberikan warna pada outline anda arahkan pointer mouse pada bagian terluar dari objek tepatnya pada garis terluar.

c. Tanpa memilih objek tersebut, tekan tombol kiri maupun kanan pada mouse, maka akan muncul windows baru yang merupakan perngaturan warna untuk standar objek. Jika kita memilih dengan klik kiri maka untuk selanjutnya penggambaran objek akan langsung diberikan warna sesuai dengan apa kita telah pilih tadi.

Tampilan yang akan muncul

MEMANIPULASI Objek

SUSUSNAN Objek / ARRANGE Pada umumnya penyusunan objek berfungsi untuk meletakkan objek pada posisi posisi tertentu pada sebuah gambar.

Secara umum untuk melakukan proses tersebut anda dapat melakukannya dengan beberapa cara, melalui arrange order Bring to front ( shift + pgUp ) Merubah objek menjadi paling depan/ paling atas.

Send to Back ( Shift + pgDn ) Merubah urutan objek menjadi paling bawah;

Forward one ( Ctrl _ pgUp ) Merubah objek terpilih menjadi satu susunan diatasnya.

Back one ( ctrl + pgDn ) Mengubaj objek terpilih menjadi satu susunan di bawahnya.

In Front of Menentukan posisi objek terpilih diatas susunan objek yang menjadi tujuan.

Behind Menentukan posisi objek terpilih dibawah susunan objek yang menjadi tujuan.

Pensejajaran objek / Align and Distribute

Pensejajaran ini berguna untuk mengatur antar 2 objek atau lebih. Pensejajaran ini terbagi atas 2, yaitu : a. Pensejajaran antar objek / Align Hal ini berlaku untuk 2 objek atau lebih yang telah terpilih (bukan objek group). Untuk melakukan perintah align ini, dapat kita lakukan dengan cara manual lewat dialog box window, atau dengan short cut yang ada pada keyboard.

Adapun macam-macam align yang dapat kita lakukan :

a. Align Top (T) Mensejajarkan objek pada bagian atas objek, dimana objek terakhir yang dipilih menjadi patokan pensejajaran objek.

b. Align Center Horisontal ( C ) Mensejajarkan objek pada bagian tengah objek secara horizontal. Objek terakhir yang dipilih menjadi patokan dalam pensejajaran objek.

c. Align Bottom ( B ) Mensejajarkan objek pada bagian bawah objek, dimana objek terakhir yang dipilih menjadi patokan pensejajaran objek.

d. Align left ( L ) Mensejajarkan objek pada bagian kiri objek, dimana objek terakhir yang dipilih menjadi patokan pensejajaran objek.

e. Align Center Vertikal ( E ) mensejajarkan objek pada bagian tengah objek secara horizontal. Objek terakhir yang dipilih menjadi patokan dalam pensejajaran objek.

f.

Align Right ( R ) mensejajarkan objek pada bagian kanan objek, dimana objek terakhir yang dipilih menjadi patokan pensejajaran objek.

EDITING antar Objek ( Weld, Trim, and Intersect )Perintah ini digunakan untuk merubah bentuk suatu objek dengan bantuan objek lain. Untuk melakukan perubahan ini, ada 2 cara yang dapat dilakukan : Melalui icon yang ada pada property bar, tapi sebelumnya harus ada 2 objek atau lebih yang terpilih secara bersamaan. Melalui tool Shaping yang ada pada bagian kanan bidang kerja. Untuk menampilkan bisa kita lakukan dengan memilih menu arrange shaping. Kelebihan yang dapat kita peroleh yaitu dengan pilihan source objek dan target objek, dimana jika kita menandai pilihan ersebut, maka objek yang ditandai tadi akan terlebih dahulu dibuat duplikasinya, baru dilakukan perubahan terhadap objek terpilih.

Fungsi dari icon yang terdapat di property bar sama dengan fungsi yang terdapat di Menu arrange shiping Weld Berguna untuk menggabungkan 2 objek / lebih menjadi satu kesatuan objek. Adapun warna hasil objek akan mengikuti warna objek target / objek terakhir yang dipilih.

Trim Digunakan untuk mengurangi antara satu objek dengan objek yang lainnya. Hasil akhir tegantung sekali pada urutan pemilihan dan warna hasil akan mengikuti objek terget / objek terakhir yang dipilih.

Intersect Digunakan untuk menghasilkan objek interseksi / perpotongan antara 2 atau lebih objek terpilih. Warna hasilnya akan mengikuti objek target atau objek terakhir yang dipilih.

LATIHAN1. Buatlah gambar dengan seperti gambar dibawah ini menggunakan teori yang telah diberikan diatas sebelumnya. Ukuran kertas A4 menggunakan mode warna RGB, warna bunga bebas, boleh berkreasi dalam pembuatan.

2. Buatlah famplet yang berukuran kecil yang temanya mengenai kegiatan kampus atau yang berhubungan dengan lingkungan. Sisipkan gambar pada karya anda. Seperti contoh dibawah ini :

3. Buatlah icon 3D seperti gambar dibawah ini. Usahakan menyamakan gambar dibawah ini.