modul psit2 uii

22

description

5s

Transcript of modul psit2 uii

Page 1: modul psit2 uii
Page 2: modul psit2 uii

@ Copyright 2012

Dilarang keras mengutip, menjiplak, memphotocopy baik

sebagian atau keseluruhan dari isi buku ini tanpa mendapat izin tertulis dari pengarang dan penerbit

Penanggung Jawab isi : Tim Dosen PSIT-2

Prodi Teknik Industri

Fakultas Teknologi Industri

Universitas Islam Indonesia

Tim Penyusun : Amarria Dila Sari.ST., M.Sc

Sri Indrawati.ST.,M.Eng

Harwati.ST., MT

Nashrullah Setiawan.ST., M.Sc

Joko Sulistio.ST., M.Sc

Editor : Tim Dosen PSIT-2

Desain : Bagus Prabowo Aji.ST

Page 3: modul psit2 uii

DAFTAR ISI

MODUL 1 ANALISA KLUSTER 1 Deskripsi 2

Input dan Output 2

Referensi 2 Landasan Teori 2

Contoh Studi Kasus

MODUL 2 PERENCANAAN STRATEGI BISNIS PERUMUSAN VISI DAN MISI 14

(Dengan Pendekatan Balance Scorecard)

Deskripsi 14 Input dan Output 15

Referensi 15

Landasan Teori 16

MODUL 3 PENYUSUNAN STRATEGI DAN

PROGRAM KERJA 46

Deskripsi 46 Input dan Output 47

Referensi 47

Landasan Teori 48

MODUL 4 HARGA POKOK PRODUKSI 87

Deskripsi 87

Input dan Output 88 Referensi 89

Landasan Teori 89

Page 4: modul psit2 uii

MODUL 5 SIKAP KERJA 5s 112

Deskripsi 112 Input dan Output 113

Referensi 114

Landasan Teori 114

MODUL 6 INDUSTRIAL GAME (PEMASARAN) 129

Deskripsi 129

Input dan Output 131

Referensi 131 Alat dan Bahan 132

Mekanisme Praktikum 134

Tugas Praktikum 136

MODUL 7 PENGENDALIAN KUALITAS 137

Deskripsi 137 Input dan Output 138

Referensi 138

MODUL 8 ANALISIS KEUANGAN 164

Deskripsi 165

Input dan Output 166

Referensi 166

STUDI KASUS 167

Page 5: modul psit2 uii

FM UII-AM-FSM-08/R0

MATERI / BAHAN PRAKTIKUM

Fakultas : Teknologi Industri Pertemuan : 1 Program Studi : Teknik Industri Modul ke : 5

Kode Praktikum : 52208304 Jml Halaman :

Nama Praktikum: PSIT-2 Mulai Berlaku : September 2012

112

UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA

MODUL 5

SIKAP KERJA 5s

1. Deskripsi

5S atau 5R merupakan lima konsep ilmu dalam

memelihara Workplace/tempat kerja, meliputi seiri,

seiton, seiso, seitsuke, sitkesu. Metode ini awalnya

dikembangkan di Jepang sebagai dasar terciptanya

prinsip perbaikan secara terus menerus/ continous

improvement yang dikenal juga dengan istilah kaizen.

Di Indonesia 5S mulai diperkenalkan pada bulan Mei

1991 dengan diundangnya Mr. Yashusi Fukuda oleh

Pusat Produktivitas Nasional yang diikuti peserta dari

beberapa perusahaan. Tujuan dari 5S adalah untuk

menciptakan lingkungan kerja yang lebih tertata dan

konsisten dengan kualitas tinggi, selain itu 5 S juga

berguna untuk mengurangi waktu inefektif akibat

waste

Page 6: modul psit2 uii

FM UII-AM-FSM-08/R0

MATERI / BAHAN PRAKTIKUM

Fakultas : Teknologi Industri Pertemuan : 1 Program Studi : Teknik Industri Modul ke : 5

Kode Praktikum : 52208304 Jml Halaman :

Nama Praktikum: PSIT-2 Mulai Berlaku : September 2012

113

UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA

Ga

2. Tujuan

a. Praktikan mampu memahami konsep implementasi 5S

b. Praktikan mampu melakukan 5S

c. Praktikan mampu mengevaluasi kegiatan 5S

3. Input

a. Foto Sebelum (Awalan)

b. List Bahan/Material pada areal kerja

c. Stasiun Kerja

Gambar 24. Tujuan 5S

Page 7: modul psit2 uii

FM UII-AM-FSM-08/R0

MATERI / BAHAN PRAKTIKUM

Fakultas : Teknologi Industri Pertemuan : 1 Program Studi : Teknik Industri Modul ke : 5

Kode Praktikum : 52208304 Jml Halaman :

Nama Praktikum: PSIT-2 Mulai Berlaku : September 2012

114

UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA

4. Output

d. Foto Akhiran

e. Evaluasi 5S

5. Referensi

Osada, Takashi M. 2000. Sikap Kerja 5S. Cetakan Ketiga.

Jakarta: PPM.

6. Landasan Teori

a. Definisi 5S

Nama 5S berasal dari lima huruf pertama istilah Jepang

untuk seiri (pemilahan), seiton (penataan), seiso

(pembersihan), seiketsu (pemantapan), dan shitsuke

(pembiasaan). Penerapan kelima sikap kerja ini dapat

memberikan hasil yang lebih maksimal seperti

mencegah kecelakaan, mengurangi waktu macet mesin

Page 8: modul psit2 uii

FM UII-AM-FSM-08/R0

MATERI / BAHAN PRAKTIKUM

Fakultas : Teknologi Industri Pertemuan : 1 Program Studi : Teknik Industri Modul ke : 5

Kode Praktikum : 52208304 Jml Halaman :

Nama Praktikum: PSIT-2 Mulai Berlaku : September 2012

115

UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA

(bottle neck) meningkatkan pengendalian operasional

proses, dan menciptakan perusahaan yang lebih sehat.

Secara garis besar masing - masing arti dari 5S dapat

didefinisikan sebagai berikut:

3.1 Seiri (Ringkas/Penyortiran)

Membedakan antara yang diperlukan serta

membuang yang tidak diperlukan. Konsep seiri

(ringkas) meliputi penyortiran semua alat dan

material yang diperlukan dan tidak diperlukan serta

menyimpan barang-barang yang penting saja.

Sedangkan barang yang rusak atau tidak terpakai

disimpan dalam tempat penyimpanan sementara

atau dibuang.

Page 9: modul psit2 uii

FM UII-AM-FSM-08/R0

MATERI / BAHAN PRAKTIKUM

Fakultas : Teknologi Industri Pertemuan : 1 Program Studi : Teknik Industri Modul ke : 5

Kode Praktikum : 52208304 Jml Halaman :

Nama Praktikum: PSIT-2 Mulai Berlaku : September 2012

116

UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA

Langkah-langkah dalam Seiri meliputi:

a. Putuskan apa yang diperlukan

b. Buang barang yang tidak berguna

c. Semua peralatan, material diklasifikasikan dan

disimpan

d. Buang barang yang rusak atau jarang digunakan

4.1 Seiton (Rapi)

Menentukan tata letak yang tertata rapi sehingga dapat

selalu menemukan barang yang diperlukan.

Memusatkan pada kebutuhan tempat kerja yang

teratur. Perlengkapan, peralatan dan material harus

diatur secara sistematis untuk kemudahan dan efisiensi

akses. There must be a place for everything, and

everything must be in its place.

Page 10: modul psit2 uii

FM UII-AM-FSM-08/R0

MATERI / BAHAN PRAKTIKUM

Fakultas : Teknologi Industri Pertemuan : 1 Program Studi : Teknik Industri Modul ke : 5

Kode Praktikum : 52208304 Jml Halaman :

Nama Praktikum: PSIT-2 Mulai Berlaku : September 2012

117

UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA

Langkah-langkah:

a. Pengelompokan barang

b. Penyiapan tempat

c. Tanda batas

d. Tanda pengenal barang /label (berlaku pada

semua barang termasuk kabel)

e. Membuat denah / peta penyimpanan barang

5.1 Seiso (Pembersihan)

Menghilangkan sampah, kotoran, dan barang asing

untuk memperoleh tempat kerja yang lebih

bersih.Menunjukkan kebutuhan untuk menjaga

tempat kerja tetap bersih dan rapi. Di Jepang,

kegiatan ini merupakan kegiatan yang rutin.

Pada saat shift kerja berakhir, area kerja

dibersihkan dan semua disimpan dan dikembalikan

Page 11: modul psit2 uii

FM UII-AM-FSM-08/R0

MATERI / BAHAN PRAKTIKUM

Fakultas : Teknologi Industri Pertemuan : 1 Program Studi : Teknik Industri Modul ke : 5

Kode Praktikum : 52208304 Jml Halaman :

Nama Praktikum: PSIT-2 Mulai Berlaku : September 2012

118

UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA

ke tempatnya masing- masing.

Langkah-langkah :

a. Penataan berarti menyusun barang agar mudah

digunakan, mudah di cari dan mudah

dikembalikan

b. Beberapa strategi digunakan : manajemen

visual , label, signboard, garis pembatas,dll

6.1 Seiketsu ( Pemantapan/Standardisasi)

Memelihara barang dengan terartur, rapi, dan bersih

juga dalam aspek personal dan kaitannya dengan

polusi. Tempat yang tetap untuk semua barang,

peraturan yang tetap dari organisasi, tempat

penyimpanan dan pemeliharaan kebersihan. Seiketsu

dapat dilakukan dengan memberikan kontrol dan

konsistensi. Biasanya dengan pelabelan. Warna

biru untuk yang masih terpakai, warna merah

Page 12: modul psit2 uii

FM UII-AM-FSM-08/R0

MATERI / BAHAN PRAKTIKUM

Fakultas : Teknologi Industri Pertemuan : 1 Program Studi : Teknik Industri Modul ke : 5

Kode Praktikum : 52208304 Jml Halaman :

Nama Praktikum: PSIT-2 Mulai Berlaku : September 2012

119

UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA

untuk yang tidak dipakai atau akan dibuang (red

tag).Standar dasar kerumah-tanggaan diterapkan

di semua fasilitas. Semua mengetahui dengan pasti

apa saja tanggung jawab mereka dan menjadikan

tugas kerumah-tanggaan sebagai bagian dari rutinitas

kerja.

Langkah-langkah dalam Seiketsu:

a. Penyediaan sarana kebersihan

b. Menetukan ruang lingkup Resik

c. Pembersihan tempat kerja

d. Peremajaan / Pelestarian resik tempat kerja

e. Buat lembar periksa kebersihan standar

7.1 Shitsuke (Pembiasaan)

Melakukan semuanya dan mempertahankan (4S)

dengan benar sebagai kebiasaan.Berkenaan dengan

menjaga standar-standar dan fasilitas-fasilitas yang

Page 13: modul psit2 uii

FM UII-AM-FSM-08/R0

MATERI / BAHAN PRAKTIKUM

Fakultas : Teknologi Industri Pertemuan : 1 Program Studi : Teknik Industri Modul ke : 5

Kode Praktikum : 52208304 Jml Halaman :

Nama Praktikum: PSIT-2 Mulai Berlaku : September 2012

120

UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA

ada agar tetap efisien dan teratur dari hari ke hari,

tahun ke tahun.

Langkah-langkah dalam Shitsuke:

a. Penetapan target bersama

b. Tanggung jawab pribadi

c. Teladan dari atasan

d. Hubungan antar personil

e. Kesempatan belajar bagi karyawan

f. Pembiasaan aktivitas ‘5S’

6.2 Contoh Studi Kasus

Ruangan fisiologi merupakan salah satu ruang

praktikum yang ada di Laboratorium Analisis

Perancangan Kerja dan Ergonomi Universitas Islam

Indonesia. Dalam penggunaanya asisten praktikan

sering meletakkan peralatan praktikum

Page 14: modul psit2 uii

FM UII-AM-FSM-08/R0

MATERI / BAHAN PRAKTIKUM

Fakultas : Teknologi Industri Pertemuan : 1 Program Studi : Teknik Industri Modul ke : 5

Kode Praktikum : 52208304 Jml Halaman :

Nama Praktikum: PSIT-2 Mulai Berlaku : September 2012

121

UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA

sembarangan, berceceran, dan bergeser-geser.Oleh

karena itu metode 5S diperlukan untuk

menciptakan, pengaturan yang baik,

kebersihan,efisiensi dan efektivitas kerja serta

meningkatkan kualitas kerja dan lingkungan dimana

setiap mahasiswa baik asisten dan pratikan dapat

melakukan aktivitas praktikum dengan baik dan

nyaman.

Tahapan pelaksanaan 5S di Ruangan Fisiologi:

1. Pengambilan foto ruang fisiologi sebelum

dilakukan 5S

Gambar 15. Foto Awalan Ruang Fisio

Page 15: modul psit2 uii

FM UII-AM-FSM-08/R0

MATERI / BAHAN PRAKTIKUM

Fakultas : Teknologi Industri Pertemuan : 1 Program Studi : Teknik Industri Modul ke : 5

Kode Praktikum : 52208304 Jml Halaman :

Nama Praktikum: PSIT-2 Mulai Berlaku : September 2012

122

UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA

2. Penggambaran layout awalan ruang fisiologi

Gambar 26. Layout Awalan Ruang Fisiologi

Page 16: modul psit2 uii

FM UII-AM-FSM-08/R0

MATERI / BAHAN PRAKTIKUM

Fakultas : Teknologi Industri Pertemuan : 1 Program Studi : Teknik Industri Modul ke : 5

Kode Praktikum : 52208304 Jml Halaman :

Nama Praktikum: PSIT-2 Mulai Berlaku : September 2012

123

UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA

3. Melakukan 5 S ruang fisiologi

A. Seiri (Pemilahan/Penyortiran/ Ringkas)

- Monitor komputer tidak dibutuhkan jadi

sebaiknya disimpan di gudang.

B. Seiton (Penataan/Keteraturan/ Rapi)

- Penataan meja, kursi, papan tulis,

treadmill, sepeda statis, dan peralatan lain

secara teratur dan rapi.

- Peralatan praktikum memiliki tempat

khusus.

C. Seiso (Pembersihan/Resik)

- Menghilangkan sampah, kotoran, dan

barang asing yang ada di ruangan.

- Tanggung jawab individual pengguna

ruangan.

- Membersihkan setiap peralatan yang ada

di ruangan.

Page 17: modul psit2 uii

FM UII-AM-FSM-08/R0

MATERI / BAHAN PRAKTIKUM

Fakultas : Teknologi Industri Pertemuan : 1 Program Studi : Teknik Industri Modul ke : 5

Kode Praktikum : 52208304 Jml Halaman :

Nama Praktikum: PSIT-2 Mulai Berlaku : September 2012

124

UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA

D. Seiketsu( Pemantapan/Standardisasi/Rawat)

- Pelabelan setiap peralatan yang ada di

ruangan.

- Pemberian kode warna.

E. Shitsuke (Pembiasaan/Rajin)

- Penjadwalan 5S rutin

- Manajemen ruangan umum

- Tanggung jawab individual pengguna

ruangan.

- Manual 5S/ SOP ruangan

Page 18: modul psit2 uii

FM UII-AM-FSM-08/R0

MATERI / BAHAN PRAKTIKUM

Fakultas : Teknologi Industri Pertemuan : 1 Program Studi : Teknik Industri Modul ke : 5

Kode Praktikum : 52208304 Jml Halaman :

Nama Praktikum: PSIT-2 Mulai Berlaku : September 2012

125

UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA

4. Penggambaran layout akhiran ruang fisiologi

Gambar 27. Layout Akhiran

5. Pengambilan foto ruang fisiologi setelah dilakukan 5S

6. Evaluasi 5S ruang fisiologi

Page 19: modul psit2 uii

FM UII-AM-FSM-08/R0

MATERI / BAHAN PRAKTIKUM

Fakultas : Teknologi Industri Pertemuan : 1 Program Studi : Teknik Industri Modul ke : 5

Kode Praktikum : 52208304 Jml Halaman :

Nama Praktikum: PSIT-2 Mulai Berlaku : September 2012

126

UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA

Tabel 1. Evaluasi 5S

Page 20: modul psit2 uii

FM UII-AM-FSM-08/R0

MATERI / BAHAN PRAKTIKUM

Fakultas : Teknologi Industri Pertemuan : 1 Program Studi : Teknik Industri Modul ke : 5

Kode Praktikum : 52208304 Jml Halaman :

Nama Praktikum: PSIT-2 Mulai Berlaku : September 2012

127

UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA

7. Alat dan Bahan

Beberapa alat dan bahan dalam praktikum sikap

kerja 5S adalah sebagai berikut:

1. Objek yang akan di-5S-kan (stasiun kerja,

peralatan, dan bahan)

2. Kamera

3. Alat tulis

4. Selotip merah, hitam, bening

5. Label

6. Gunting

7. Kertas Hvs

Page 21: modul psit2 uii

FM UII-AM-FSM-08/R0

MATERI / BAHAN PRAKTIKUM

Fakultas : Teknologi Industri Pertemuan : 1 Program Studi : Teknik Industri Modul ke : 5

Kode Praktikum : 52208304 Jml Halaman :

Nama Praktikum: PSIT-2 Mulai Berlaku : September 2012

128

UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA

8. Prosedur Praktikum

Prosedur pelaksanaan praktikumyangharus

dilaksanakan adalah:

1. Mengambil foto objek sebelum dilakukan 5S

pada simulasi 1

2. Menggambar layout awalan objek

3. Mengimplementasi 5S (setelah simulasi 1)

4. Menggambar layout akhiran objek

5. Mengambil foto implementasi 5S di akhir

simulasi 2 dan simulasi 3

6. Melakukan evaluasi 5S

Page 22: modul psit2 uii