Modul Pemrograman Visual Fix
-
Upload
marsha-bradley -
Category
Documents
-
view
58 -
download
9
description
Transcript of Modul Pemrograman Visual Fix
-
1 STMIK PUTERA BATAM
1.1 Sejarah Visual Basic 6.0
Visual Basic adalah salah satu bahasa pemrograman yang di
bahasa BASIC (Beginners All
temukan pada tahun 1963 oleh John George Kemeny dan Thomas Eugene Kurtz yang
berasal dari Dartmouth College
macam program komputer berbasis
(menggunakan objek). Versi dari Visual Basic untuk saat ini sudah mencapai versi
Visual Basic X(10) namun untuk praktikum ini masih menggunakan Visual Basic Versi
6.0 yang legendaries dengan tujuan agar mah
dari Visual Basic.
1.2 Mengenal Integrated Development Environment
Jalankan aplikasi Visual Basic 6 (VB 6) dengan cara mengklik tombol Start > Programs
> Microsoft Visual Studio 6.0 > Microsoft Visual Basic
Tunggulah beberapa saat hingga muncul tampilan berikut :
Gambar 1.1 Antar Muka Visual Basic 6.0 saat pertama kali di jalankan
IS006 Pemrograman Visual
STMIK PUTERA BATAM
PERTEMUAN 1
Sejarah Visual Basic 6.0
Visual Basic adalah salah satu bahasa pemrograman yang di
Beginners All -purpose Symbolic Instruction Code). Bahasa BASIC di
temukan pada tahun 1963 oleh John George Kemeny dan Thomas Eugene Kurtz yang
Dartmouth College. Visual Basic di rancang untuk membuat berbagai
macam program komputer berbasis system operasi windows yang sudah bersifat visual
. Versi dari Visual Basic untuk saat ini sudah mencapai versi
Visual Basic X(10) namun untuk praktikum ini masih menggunakan Visual Basic Versi
6.0 yang legendaries dengan tujuan agar mahasiswa mampu untuk memahami dasar
Integrated Development Environment (IDE) VB 6
Jalankan aplikasi Visual Basic 6 (VB 6) dengan cara mengklik tombol Start > Programs
> Microsoft Visual Studio 6.0 > Microsoft Visual Basic 6.0.
Tunggulah beberapa saat hingga muncul tampilan berikut :
Gambar 1.1 Antar Muka Visual Basic 6.0 saat pertama kali di jalankan
Pemrograman Visual [Yodi, S.Kom]
Visual Basic adalah salah satu bahasa pemrograman yang di kembangkan dari
purpose Symbolic Instruction Code). Bahasa BASIC di
temukan pada tahun 1963 oleh John George Kemeny dan Thomas Eugene Kurtz yang
. Visual Basic di rancang untuk membuat berbagai
system operasi windows yang sudah bersifat visual
. Versi dari Visual Basic untuk saat ini sudah mencapai versi
Visual Basic X(10) namun untuk praktikum ini masih menggunakan Visual Basic Versi
asiswa mampu untuk memahami dasar
(IDE) VB 6
Jalankan aplikasi Visual Basic 6 (VB 6) dengan cara mengklik tombol Start > Programs
Gambar 1.1 Antar Muka Visual Basic 6.0 saat pertama kali di jalankan
-
2 STMIK PUTERA BATAM
Pilih Standard EXE dan klik tombol Open.
Anda akan melihat tampilan area kerja atau IDE VB 6. Kenali bagian
dalam IDE VB 6
berikut ini :
Gambar 1.2 Penjelasan Antar Muka Visual Basic 6.0
Keterangan
1. MenuBar
Menubar digunakan utuk melakukan manipulasi pada program yang akan
dibuat.
2. ToolBar
Toolbar memiliki fungsi yang sama dengan MenuBar yang dapat diakses
cepat. Untuk menambah Toolbar dapat dilakuan dengan memilih MenuBar VIEW
> TOOLBARS > Pilih Toolbar yang ingin di aktifkan
IS006 Pemrograman Visual
STMIK PUTERA BATAM
Pilih Standard EXE dan klik tombol Open.
Anda akan melihat tampilan area kerja atau IDE VB 6. Kenali bagian
Gambar 1.2 Penjelasan Antar Muka Visual Basic 6.0
Menubar digunakan utuk melakukan manipulasi pada program yang akan
Toolbar memiliki fungsi yang sama dengan MenuBar yang dapat diakses
cepat. Untuk menambah Toolbar dapat dilakuan dengan memilih MenuBar VIEW
> TOOLBARS > Pilih Toolbar yang ingin di aktifkan.
Pemrograman Visual [Yodi, S.Kom]
Anda akan melihat tampilan area kerja atau IDE VB 6. Kenali bagian-bagian utama di
Gambar 1.2 Penjelasan Antar Muka Visual Basic 6.0
Menubar digunakan utuk melakukan manipulasi pada program yang akan
Toolbar memiliki fungsi yang sama dengan MenuBar yang dapat diakses dengan
cepat. Untuk menambah Toolbar dapat dilakuan dengan memilih MenuBar VIEW
-
IS006 Pemrograman Visual [Yodi, S.Kom]
3 STMIK PUTERA BATAM
3. ToolBox
ToolBox digunakan untuk menabahkan objek kedalam form. Objek pada toolbox
bisa di tambah sesuai dengan keinginan yang di sesuaikan dengan program
yang sedang di buat. Untuk menambahkan objek kedalam ToolBox anda dapat
memilih MenuBar PROJECT > COMPONENTS > Centang komponen yang ingin di
tambahkan. Bila Toolbox tidak muncul klik tombol Toolbox pada bagian Toolbar
atau klik MenuBar VIEW > TOOLBOX.
4. Project Explorer
Project Explorer digunakan untuk melihat komposisi dari projek yang sedang di
bagun. Bila Project Explorer tidak muncul klik tombol Project Explorer pada
bagianToolbar atau klik MenuBar VIEW > PROJECT EXPLORER.
5. Jendela Properties
Jendela Properties adalah jendela yang sangat penting di dalam VB 6. Jendela
Properties ini digunakan untuk memberikan nilai properties pada setiap objek
yang dipilih. Properties untuk setiap objek akan berbeda dengan objek yang
lainnya. Untuk pengertian properties akan di bahas lebih lanjut pada
pembahasan berikutnya. Bila Jendela Properties tidak muncul klik tombol
Properties Window pada bagian Toolbar atau klik menu VIEW > PROPERTIES
WINDOW.
6. Form Layout
Form layout digunakan untuk menentukan letak form pada saat pertama kali di
jalankan. Anda dapat mengeser form dan meletakkannya pada tempat yang
anda inginkan. Bila Jendela Properties tidak muncul klik tombol Form layout
pada bagian Toolbar atau klik menu VIEW > FORM LAYOUT WINDOW.
7. Jendela Form
Jendela Form digunakan untuk meletakkan objek pada toolbox sesuai dengan
program yang ingin dirancang. Bila Jendela Form tidak muncul klik tombol View
Object pada bagian Project Explorer atau klik menu VIEW > OBJECT.
8. Jendela Kode
Jendela Kode digunakan untuk memasukkan kode program sesuai dengan
program yang ingin di rancang. Bila Jendela Kode tidak muncul klik tombol View
Code pada bagian Project Explorer atau klik menu VIEW > CODE.
-
IS006 Pemrograman Visual [Yodi, S.Kom]
4 STMIK PUTERA BATAM
1.3 Memahami Istilah Object, Property, Method dan Event
Dalam konsep pemrograman yang berbasiskan visual maka anda perlu untuk
memahami konsep dasar dalam pemrograman visual basic ini.
1. Object
Objek adalah setiap komponen yang ada di dalam program. Contohnya Form,
textbox, label dan lain sebagainya
2. Property
Property adalah nilai yang melekat pada sebuah objek. Misalnya Property dari
label adalah caption, backcolor, name dan lain sebagainya.
3. Method
Method adalah Langakah yang dapat di kerjakan oleh sebuah objek. Misalnya
show, move, hide dan lain sebagainya
4. Event
Event adalah kejadian yang dapat di kenakan pada objek. Misalnya click,
mousemove, load dan lain sebagainya
Sebagai analogi kita umpamakan Manusia adalah sebuah objek. Property dari
manusia adalah nama, warna kulit, berat badan. Method dari manusia adalah berjalan,
melompat, berlari. Even dari manusia adalah Dipukul, Ditabrak, jatuh. Dalam Visual
Basic diambil sebuah contoh label adalah sebuah objek. Property dari form adalah
caption, width, backcolor. Method dari label adalah drag, move, Zorder. Event dari
label adalah click, change, dragover.
-
1 STMIK PUTERA BATAM
2.1 Merancang Program Pertama
Untuk membuat program dalam visual basic langkah pertama yang harus
dilakukan adalah merancang dan mengatur objek atau komponen yang ada pada
toolbox kedalam sebuah form
komponen apa saja yang terdapat pada toolbox. Cara yang mudah untuk mengetahui
nama komponen tersebut adalah dengan menyorot komponen yang di inginkan
secara otomatis nama komponen tersebut akan muncul.
berikut
Setelah mengenal nama objek yang ada pada toolbox maka
tersebut kedalam form dengan tampilan seperti berikut ini
IS006 Pemrograman Visual
STMIK PUTERA BATAM
PERTEMUAN 2
Merancang Program Pertama
Untuk membuat program dalam visual basic langkah pertama yang harus
dilakukan adalah merancang dan mengatur objek atau komponen yang ada pada
kedalam sebuah form. Untuk itu anda harus mengenal terlebih
komponen apa saja yang terdapat pada toolbox. Cara yang mudah untuk mengetahui
nama komponen tersebut adalah dengan menyorot komponen yang di inginkan
secara otomatis nama komponen tersebut akan muncul. Terlihat s
Gambar 2.1 Toolbox
Setelah mengenal nama objek yang ada pada toolbox maka
kedalam form dengan tampilan seperti berikut ini
Gambar 2.2 Rancangan Form
Pemrograman Visual [ Y.0.D.1 ]
Untuk membuat program dalam visual basic langkah pertama yang harus
dilakukan adalah merancang dan mengatur objek atau komponen yang ada pada
. Untuk itu anda harus mengenal terlebih dahulu
komponen apa saja yang terdapat pada toolbox. Cara yang mudah untuk mengetahui
nama komponen tersebut adalah dengan menyorot komponen yang di inginkan, maka
Terlihat seperti gambar
Setelah mengenal nama objek yang ada pada toolbox maka aturlah komponen
-
2 STMIK PUTERA BATAM
Pada gambar diatas kita akan merancang program yang
YODI KEREN pada label1
mengatur property dari tiap komponen yang ada pada form1 tersebut dengan
mengubah nilai yang ada pada jendela property
Objek
Form1
Label1
Command1
Jika anda telah melakukannya dengan benar maka tampilan form1 diatas akan
menjadi seperti berikut
Gambar 2.3
Untuk memberikan kode program pada form1 diatas
pada command tampilkan. Sehinnga jendela code akan muncul.
berikut
Private Sub Command1_Click()
Label1.Caption = "YODI KEREN"
End Sub
IS006 Pemrograman Visual
STMIK PUTERA BATAM
Pada gambar diatas kita akan merancang program yang dapat menampilkan tulisan
jika command1 di klik. Untuk itu terlebih
mengatur property dari tiap komponen yang ada pada form1 tersebut dengan
mengubah nilai yang ada pada jendela property dengan nilai seperti beriku
Tabel 2.1 Property Objek
Property Nilai
Caption Program Pertama
Caption
Alignment
Kosongkan
2 - Centre
Caption TAMPILKAN
Jika anda telah melakukannya dengan benar maka tampilan form1 diatas akan
Gambar 2.3 Rancangan Form Setelah dirubah propertynya
Untuk memberikan kode program pada form1 diatas, anda perlu mengklik dua kali
pada command tampilkan. Sehinnga jendela code akan muncul. Dan ketikkan kode
Private Sub Command1_Click()
Label1.Caption = "YODI KEREN"
Pemrograman Visual [ Y.0.D.1 ]
dapat menampilkan tulisan
. Untuk itu terlebih dahulu kita perlu
mengatur property dari tiap komponen yang ada pada form1 tersebut dengan
dengan nilai seperti berikut.
Program Pertama
Jika anda telah melakukannya dengan benar maka tampilan form1 diatas akan
Rancangan Form Setelah dirubah propertynya
anda perlu mengklik dua kali
Dan ketikkan kode
-
3 STMIK PUTERA BATAM
Setelah selesai menuliskan kode tersebut maka anda bisa mencoba untuk
menjalankannya dengan mengklik tombol start pada toolbar atau menekan tombol F5
pada keyboard sehingga akan menghasilkan program seperti
TAMPILKAN di klik.
Gambar 2.5 Program setelah di jalankan
2.2 Menyimpan program yang telah di rancang
Untuk menyimpan program yang telah di rancang Pilih Menu File Save Project As >
Tentukan lokasi penyimpanan > Berikan nama
IS006 Pemrograman Visual
STMIK PUTERA BATAM
Gambar 2.4 Jendela Kode
Setelah selesai menuliskan kode tersebut maka anda bisa mencoba untuk
mengklik tombol start pada toolbar atau menekan tombol F5
akan menghasilkan program seperti beriku setelah command
Gambar 2.5 Program setelah di jalankan
Menyimpan program yang telah di rancang
Untuk menyimpan program yang telah di rancang Pilih Menu File Save Project As >
lokasi penyimpanan > Berikan nama file > klik tombol save.
Pemrograman Visual [ Y.0.D.1 ]
Setelah selesai menuliskan kode tersebut maka anda bisa mencoba untuk
mengklik tombol start pada toolbar atau menekan tombol F5
beriku setelah command
Untuk menyimpan program yang telah di rancang Pilih Menu File Save Project As >
> klik tombol save.
-
4 STMIK PUTERA BATAM
Simpan Form1 (nama file :
Dalam memberikan nama file perhatikan
sebagai contoh file project (*.vbp), file
2.3 Penjelasan Kode Program
Saat anda mengklik dua kali command1 maka secara otomatis pada jendela code akan
menampilkan kode default seperti dibawah ini.
Private Sub Command1_Click()
End Sub
Maksudnya adalah program akan menjalankan perintah yang dituliskan saat
command1 di klik. Selanjutnya tambahkan kode
Maksudnya adalah label1
KEREN. Tanda petik dua menyatakan bahwa nilainya bertype
lengkapya seperti di bawah ini
Private Sub Command1_Click()
Label1.Caption = "YODI KEREN"
End Sub
IS006 Pemrograman Visual
STMIK PUTERA BATAM
Gambar 2.6 Jendela Save File As
Form1 (nama file : FrmPertama.frm) dan Project1 (nama file : Latihan.vbp).
Dalam memberikan nama file perhatikan juga Save as type dari objek yang simpan
ebagai contoh file project (*.vbp), file form (*.frm) dan file module (*.bas).
Penjelasan Kode Program
Saat anda mengklik dua kali command1 maka secara otomatis pada jendela code akan
menampilkan kode default seperti dibawah ini.
Command1_Click()
Maksudnya adalah program akan menjalankan perintah yang dituliskan saat
command1 di klik. Selanjutnya tambahkan kode Label1.Caption = "YODI KEREN"
Maksudnya adalah label1 pada property caption akan menampilkan tulisan YODI
KEREN. Tanda petik dua menyatakan bahwa nilainya bertype
lengkapya seperti di bawah ini.
Private Sub Command1_Click()
Label1.Caption = "YODI KEREN"
Pemrograman Visual [ Y.0.D.1 ]
dan Project1 (nama file : Latihan.vbp).
type dari objek yang simpan
form (*.frm) dan file module (*.bas).
Saat anda mengklik dua kali command1 maka secara otomatis pada jendela code akan
Maksudnya adalah program akan menjalankan perintah yang dituliskan saat
Label1.Caption = "YODI KEREN".
akan menampilkan tulisan YODI
KEREN. Tanda petik dua menyatakan bahwa nilainya bertype String. Program
-
5 STMIK PUTERA BATAM
Cara penulisan (syntax) kode program dalam visual
sebagai berikut :
Nama_Object.P
Hal lain yang harus anda perhatikan dalam visual basic adalah saat anda menuliskan
nama_objek dan menekan titik (dot) maka akan
method yang di miliki oleh nama_objek yang dituliskan tersebut.
Fasilitas ini dinamakan Intellisense
property dan method dari nama_objek yang di tuliskan. Jika anda menekan titik (dot)
setelah nama_objek maka bisa di pastikan bahwa nama_objek yang anda tuliskan
salah. Maka cek kembali nama dari objek yang dituliskan tersebut.
2.4 Latihan : Program Kedua
Atur objek pada form sehingga menjadi tampilan seperti
IS006 Pemrograman Visual
STMIK PUTERA BATAM
) kode program dalam visual basic dari sebuah object adalah
Nama_Object.Property = Nilai
Hal lain yang harus anda perhatikan dalam visual basic adalah saat anda menuliskan
nama_objek dan menekan titik (dot) maka akan menampilkan daftar ptoperty dan
miliki oleh nama_objek yang dituliskan tersebut.
Gambar 2.7 Jendela Intellisense
Intellisense yang sangat membantu anda dalam mengetikkan
property dan method dari nama_objek yang di tuliskan. Jika anda menekan titik (dot)
setelah nama_objek maka bisa di pastikan bahwa nama_objek yang anda tuliskan
salah. Maka cek kembali nama dari objek yang dituliskan tersebut.
2.4 Latihan : Program Kedua (Pindah Text)
sehingga menjadi tampilan seperti ini.
Pemrograman Visual [ Y.0.D.1 ]
basic dari sebuah object adalah
Hal lain yang harus anda perhatikan dalam visual basic adalah saat anda menuliskan
menampilkan daftar ptoperty dan
yang sangat membantu anda dalam mengetikkan
property dan method dari nama_objek yang di tuliskan. Jika anda menekan titik (dot)
setelah nama_objek maka bisa di pastikan bahwa nama_objek yang anda tuliskan
-
6 STMIK PUTERA BATAM
Setelah itu atur property masing
Objek
Form
Frame
Command
Command
Command
Command
Command
Command
Text
Label
Gambar
IS006 Pemrograman Visual
STMIK PUTERA BATAM
Setelah itu atur property masing masing objek seperti tabel 2.2 berikut.
Tabel 2.2 Property Objek
Property Nilai
Name
Caption
FrmTulisan
Program Kedua
Name
Caption
Frame1
PINDAHKAN TEKS
Name
Caption
cmdPindahkan
PINDAHKAN
Name
Caption
cmdB
B
Name
Caption
cmdI
I
Name
Caption
cmdMerah
Merah
Name
Caption
cmdKuning
Kuning
Name
Caption
cmdHijau
Hijau
Name
Text
Txtinput
Kosongkan
Name
Caption
lblHasilnya
Di hapus
Gambar 2.8 Rancangan Program Kedua
Pemrograman Visual [ Y.0.D.1 ]
berikut.
PINDAHKAN TEKS
-
IS006 Pemrograman Visual [ Y.0.D.1 ]
7 STMIK PUTERA BATAM
Alignment
Appereance
BorderStyle
Font
2 Centre
0 Flat
2 - FixedSingle
Verdana Regular - 16
Untuk memasukkan kode program klik dua kali pada cmdPindahkan dan tuliskan kode
seperti di bawah ini.Private Sub cmdB_Click()
lblHasil.FontBold = True
End Sub
Private Sub cmdHijau_Click()
lblHasil.ForeColor = vbGreen
End Sub
Private Sub cmdI_Click()
lblHasil.FontItalic = True
End Sub
Private Sub cmdKuning_Click()
lblHasil.ForeColor = vbYellow
End Sub
Private Sub cmdMerah_Click()
lblHasil.ForeColor = vbRed
End Sub
Private Sub cmdPindah_Click()
lblHasil.Caption = txtInput.Text
End Sub
Sehingga jika dijalankan akan menjadi sepeti berikut.
-
8 STMIK PUTERA BATAM
IS006 Pemrograman Visual
STMIK PUTERA BATAM
Pemrograman Visual [ Y.0.D.1 ]
-
1 STMIK PUTERA BATAM
3-4.1 Pengaturan form
Dalam pembuatan sebuah program aplikasi di perlukan pengaturan form dalam agar
program yang dibuat lebih tampak baik dan menarik. Untuk itu anda perlu melakukan
penambahan dan penghapusan form.
3-4.2 Penambahan form
Untuk menambah form baru ada 3(tiga) cara yang dapat anda lakukan.
1. Klik Kanan Pada Project Explorer > Add > Form
2. Pilih menu Project > Add Form
3. Pilih Toolbar Add Form
Sehingga muncul form seperti berikut
3-4.3 Penghapusan Form
Untuk menghapus sebuah form yang telah di tambahkan dedalam sebuah projek. B
dilakukan dengan cara memilih objek yang ingin di hapus kemudian
Remove Form.
IS006 Pemrograman Visual
STMIK PUTERA BATAM
PERTEMUAN 3-4
Pengaturan form
Dalam pembuatan sebuah program aplikasi di perlukan pengaturan form dalam agar
program yang dibuat lebih tampak baik dan menarik. Untuk itu anda perlu melakukan
penambahan dan penghapusan form.
Penambahan form baru
Untuk menambah form baru ada 3(tiga) cara yang dapat anda lakukan.
Klik Kanan Pada Project Explorer > Add > Form
Pilih menu Project > Add Form
Pilih Toolbar Add Form
Sehingga muncul form seperti berikut
Gambar 3-4.1 Add Formrm
ntuk menghapus sebuah form yang telah di tambahkan dedalam sebuah projek. B
memilih objek yang ingin di hapus kemudian
Pemrograman Visual [ Y.0.D.1 ]
Dalam pembuatan sebuah program aplikasi di perlukan pengaturan form dalam agar
program yang dibuat lebih tampak baik dan menarik. Untuk itu anda perlu melakukan
Untuk menambah form baru ada 3(tiga) cara yang dapat anda lakukan.
ntuk menghapus sebuah form yang telah di tambahkan dedalam sebuah projek. Bisa
memilih objek yang ingin di hapus kemudian klik kanan >
-
2 STMIK PUTERA BATAM
3-4.4 Pengaturan agar form jalan pertama kali
Setelah menambahkan form yang bar
yang akan di tampilkan pertama kali maka bisa dilakukan dengan cara. Pilih menu >
Project > Project Properties > Startup Object > pilih form yang ingin pertamakali di
jalankan. Seperti gambar berikut.
3-4.5 Contoh Program : Program Membuat agar bisa berpindah antar form
Atur dua buah form hingga menjadi seperti berikut
IS006 Pemrograman Visual
STMIK PUTERA BATAM
Pengaturan agar form jalan pertama kali
Setelah menambahkan form yang baru maka jika anda ingin mengatur form mana
yang akan di tampilkan pertama kali maka bisa dilakukan dengan cara. Pilih menu >
Project > Project Properties > Startup Object > pilih form yang ingin pertamakali di
. Seperti gambar berikut.
Gambar 3-4.2 Project Properties
Contoh Program : Program Membuat agar bisa berpindah antar form
Atur dua buah form hingga menjadi seperti berikut.
Pemrograman Visual [ Y.0.D.1 ]
u maka jika anda ingin mengatur form mana
yang akan di tampilkan pertama kali maka bisa dilakukan dengan cara. Pilih menu >
Project > Project Properties > Startup Object > pilih form yang ingin pertamakali di
Contoh Program : Program Membuat agar bisa berpindah antar form
-
3 STMIK PUTERA BATAM
Gambar 3-4.3 Sebelah kiri: Rancangan Form pertama. Sebelah Kanan: Rancangan
Setelah itu atur property masing
Objek
Form
Form
Command
Command
IS006 Pemrograman Visual
STMIK PUTERA BATAM
4.3 Sebelah kiri: Rancangan Form pertama. Sebelah Kanan: Rancangan
form kedua
property masing masing objek seperti tabel berikut.
Tabel 3-4.1 Property Objek
Property Nilai
Name
Caption
StartUp Position
FrmPertama
FORM PERTAMA
2 Centre Sreen
Name
Caption
StartUp Position
FrmKedua
FORM KEDUA
2 Centre Sreen
Name
Caption
cmdPindah1
PINDAH KE FORM DUA
Name
Caption
CmdPindah2
PINDAH KE FORM PERTAMA
Pemrograman Visual [ Y.0.D.1 ]
4.3 Sebelah kiri: Rancangan Form pertama. Sebelah Kanan: Rancangan
masing objek seperti tabel berikut.
PINDAH KE FORM DUA
PINDAH KE FORM PERTAMA
-
IS006 Pemrograman Visual [ Y.0.D.1 ]
4 STMIK PUTERA BATAM
Command Name
Caption
cmdTutup1
TUTUP SAYA
Command Name
Caption
cmdTutup2
TUTUP SAYA
Label Name
Caption
lblPertama
INI ADALAH FORM PERTAMA
Label Name
Caption
LblKedua
INI ADALAH FORM KEDUA
Untuk kode program tuliskan seperti di bawah ini.Private Sub cmdPindah1_Click()
FrmKedua.ShowEnd Sub
Private Sub cmdtutup1_Click()Unload Me
End SubPrivate Sub cmdPindah2_Click()
FrmPertama.ShowEnd Sub
Private Sub cmdTutup2_Click()Unload Me
End Sub
3-4.6 Latihan
1. Menggabungkan program yang lama
2. Menambahkan fungsi Keluar [End]
-
IS006 Pemrograman Visual [ Y.0.D.1 ]
1 STMIK PUTERA BATAM
PERTEMUAN 5 6
5-6. 1 STRUKTUR KONDISI KEPUTUSAN
Sebuah prmrograman tidak lepas dari suatu kondisi untuk mengambil sebuah
keputusan dari beberapa pilihan yang ada. Di dalam visual basic disediakan dua jenis
struktur kondisi keputusan yang dapat digunakan yaitu
1. IF THENELSE
2. SELECT CASE
Dalam pertemuan 5 dan 6 ini hanya membahas mengenai masalah IF saja, sedangkan
untuk kondisi Select case akan dibahas pada pertemuan selanjutnya.
5-6. 2 Sitaks kondisi IF
Bentuk penulisan (sintaks) struktur IF...THEN :
1. IF kondisi THEN Perintah yg ingin dijalankan
2. IF kondisi THENPerintah yg ingin dijalankan
ELSEPerintah yg ingin dijalankan
END IF
3. IF kondisi_1 THENPerintah yg ingin dijalankan
ELSEIF kondisi_2 THENPerintah yg ingin dijalankan
ELSEIF kondisi_3 THENPerintah yg ingin dijalankan
ELSEPerintah yg ingin dijalankan
END IF
Catatan
Apabila kondisi yang dilakukan hanya satu dan tidak memerlukan kondisi lainnya maka
tidak perlu di berikan statement end if.
5-6.3 Contoh Program: Program Login Sederhana
-
2 STMIK PUTERA BATAM
Atur dua buah form dengan objek yang telah di tentukansehingga menjadi tampilan
seperti ini.
Gambar 5-6.1. Sebelah Kiri: Rancangan Form Login. Sebelah Kanan:Form utama muncul jika
Setelah itu atur property masing
Objek
Form
Text
Text
Label
Label
Label
Command
Command
Frame
IS006 Pemrograman Visual
STMIK PUTERA BATAM
Atur dua buah form dengan objek yang telah di tentukansehingga menjadi tampilan
6.1. Sebelah Kiri: Rancangan Form Login. Sebelah Kanan:Form utama muncul jikausername dan password benar.
property masing masing objek seperti tabel berikut.
Tabel 5-6.1 Property Objek
Property Nilai
Name
Caption
FrmLogin
LOG IN
Name
Caption
Txtuser
Kosongkan
Name
Caption
TxtPassword
Kosongkan
Name
Caption
Label1
USER NAME
Name
Caption
Label2
PASSWORD
Name
Caption
LblKeterangan
Kosongkan
Name
Caption
CmdLogin
LOGIN
Name
Caption
CmdKeluar
KELUAR
Name Frame1
Pemrograman Visual [ Y.0.D.1 ]
Atur dua buah form dengan objek yang telah di tentukansehingga menjadi tampilan
6.1. Sebelah Kiri: Rancangan Form Login. Sebelah Kanan:Form utama muncul jika
masing objek seperti tabel berikut.
-
IS006 Pemrograman Visual [ Y.0.D.1 ]
3 STMIK PUTERA BATAM
Caption LOG IN
Frame Name
Caption
Frame2
KETERANGAN
Form Name
Caption
FrmUtama
Form Utama
Label Name
Caption
Label1
SELAMAT DATANG DI FORM
UTAMA YODI KEREN
Untuk kode program tuliskan seperti di bawah ini.Private Sub cmdKeluar_Click()
Unload MeEnd Sub
Private Sub cmdLogin_Click()If txtUser.Text = "YODI" And txtPassword.Text = "KEREN" Then
FrmUtama.ShowUnload Me
ElselblKeterangan.Caption = "USER ATAU PASSWORD ANDA SALAH"
End IfEnd Sub
5-6.4 Contoh program 2: Membuat validasi objek
5-6.5 LATIHAN
1. Membuat diskon penjualan
2. Membuat Konversi nilai mahasiswa
-
IS006 Pemrograman Visual [ Y.0.D.1 ]
1 STMIK PUTERA BATAM
PERTEMUAN 7-8
7-8.1 Struktur Kondisi Select
Struktur kondisi select ini merupakan bagian kedua dari struktur kondisi keputusan.
Struktur ini lebih mudah digunakan untuk kondisi yang memerlukan banyak alternative
pilihan.
7-8.2 Sintaks Kondisi Select
Untuk menggunakan kondisi select ada 3 case yang dapat di gunakan, untuk lebihjelasnya bisa dilihat di bawah ini.
1. Select dengan case nilai yang banyak
Select Case nama_variabelCase nilai_1
Perintah yang akan dieksekusi jika memenuhi nilai_1Case nilai_2
Perintah yang akan dieksekusi jika memenuhi nilai_2[Case Else]
Perintah yang akan dieksekusi jika tidak memenuhi semuaEnd Select
2. Select dengan case yang memiliki rentang nilai
Select Case nama_variabelCase nilai_A TO nilai_B
Perintah yang akan dieksekusi jika memenuhi nilai_A hingga Nilai_BCase nilai_C TO nilai_D
Perintah yang akan dieksekusi jika memenuhi nilai_C hingga Nilai_D[Case Else]
Perintah yang akan dieksekusi jika tidak memenuhi semuaEnd Select
3. Select dengan case yang memiliki nilai > atau Nilai_2
Perintah yang akan dieksekusi jika memenuhi nilai_2[Case Else]
Perintah yang akan dieksekusi jika tidak memenuhi semuaEnd Select
7-8.3 Contoh program: Program Hari
-
2 STMIK PUTERA BATAM
Atur form dengan objek yang telah di tentukan sehingga menjadi tampilan seperti ini.
Setelah itu atur property masing
Objek
Form
Frame
Frame
Label
Label
Combo
Untuk kode program tuliskan seperti di bawah ini.Private Sub cmbHari_Click()
Select Case cmbHari.TextCase "H-Case "H-Case "H-Case "H-Case "H-Case "H-Case "H-
End SelectEnd Sub
Private Sub Form_Load()cmbHari.AddItem "HcmbHari.AddItem "H
IS006 Pemrograman Visual
STMIK PUTERA BATAM
Atur form dengan objek yang telah di tentukan sehingga menjadi tampilan seperti ini.
Gambar 7-8.1 Rancangan Form Hari
Setelah itu atur property masing masing objek seperti tabel berikut.
Tabel 2.2 Property Objek
Property Nilai
Name
Caption
FrmHari
HARI HARI
Caption HARI
Caption NAMA HARI
Name
Caption
lblHari
Kosongkan
Caption KODE HARI
Name
Text
cmbHari
Kosongkan
Untuk kode program tuliskan seperti di bawah ini.Private Sub cmbHari_Click()
Select Case cmbHari.Text-01": lblHari.Caption = "SENIN"-02": lblHari.Caption = "SELASA"-03": lblHari.Caption = "RABU"-04": lblHari.Caption = "KAMIS"-05": lblHari.Caption = "JUMAT"-06": lblHari.Caption = "SABTU"-07": lblHari.Caption = "MINGGU"
Private Sub Form_Load()cmbHari.AddItem "H-01"cmbHari.AddItem "H-02"
Pemrograman Visual [ Y.0.D.1 ]
Atur form dengan objek yang telah di tentukan sehingga menjadi tampilan seperti ini.
masing objek seperti tabel berikut.
-
IS006 Pemrograman Visual [ Y.0.D.1 ]
3 STMIK PUTERA BATAM
cmbHari.AddItem "H-03"cmbHari.AddItem "H-04"cmbHari.AddItem "H-05"cmbHari.AddItem "H-06"cmbHari.AddItem "H-07"
End Sub
Catatan
1. Untuk mengisi data pada combobox kode hari maka klik ganda pada form
bukan pada combobox kode harinya.
2. Agar pada saat di klik muncul nama harinya. Jangan lupa rubah event pada
combobox kode pesawat menjadi on_click bukan on_change
7-8.4 Contoh Program 2 : Membuat penjualan berdiskon
7-8.5 LATIHAN
1. Membuat penjualan tiket pesawat
2. Membuat Konversi nilai mahasiswa
-
IS006 Pemrograman Visual [ Y.0.D.1 ]
1 STMIK PUTERA BATAM
PERTEMUAN 9 - 10
99--1100..11 PPeerruullaannggaann ((LLooooppiinngg))
Perulangan (Looping) merupakan suatu perintah yang digunakan untuk
melakukan sejumlah perintah program secara berulang-ulang. Ada 2 jenis perulangan
yang biasa di gunakan dalam visual basic
1. For... Next
2. Do... Loop
9-10.2 For ... Next
Perintah For...Next ini adalah akan melakukan perulangan sebanyak nilai awal yang di
tetapkan hingga ke nilai akhir yang juga telah di tetapkan dengan menggunakan nilai
langkah naik atau turun.
Sintax perintah For ... Next adalah sebagai berikut
FOR variable = nilai awal TO nilai akhir STEP nilai step
Perintah yang ingin di jalankan
NEXT variable
9-10.3 DoLoop
Dalam perintah do loop ini terdapat dua jenis pengulangan yaitu Do While Loop dan
Do Until Loop. Keduanya memiliki fungsi yang sama namun untuk penggunaan
kondisi yang berbeda.
Syntax perintah Do While Loop.
DO WHILE kondisi
Perintah yang ingin di jalankan
LOOP
Perintah Do while loop ini akan melakukan pengulangan selama kondisi yang
ditetapkan masih bernilai benar dan berhenti bila kondisi yang di tetapkan telah
bernilai salah.
Syntax perintah Do While Loop.
-
2 STMIK PUTERA BATAM
DO UNTIL kondisi
Perintah yang ingin di jalankan
LOOP
Perintah Do until loop ini akan melakukan pengulangan hingga kondisi yang ditetapk
masih bernilai benar dan berhenti bila kondisi yang di tetapkan telah bernilai salah.
9-10.4 Contoh program: Menampilkan Angka Urut
Atur form agar menjadi seperti di bawah ini
Gambar 9
Setelah itu atur property masing
Objek
Form
Command
Command
Command
ListBox
Untuk kode program tuliskan seperti di bawah ini.
IS006 Pemrograman Visual
STMIK PUTERA BATAM
Perintah yang ingin di jalankan
Perintah Do until loop ini akan melakukan pengulangan hingga kondisi yang ditetapk
masih bernilai benar dan berhenti bila kondisi yang di tetapkan telah bernilai salah.
Contoh program: Menampilkan Angka Urut
Atur form agar menjadi seperti di bawah ini
Gambar 9-10.1 Rancangan Form Perulangan
masing masing objek seperti tabel berikut.
Tabel 9-10.1 Property Objek
Property Nilai
Name
Caption
StartUp Position
FrmPerulangan
PERULANGAN
2 Centre Sreen
Name
Caption
cmdForNext
FOR NEXT
Name
Caption
cmdDoWhile
DO WHILE LOOP
Name
Caption
cmdDoUnitl
DO UNTIL LOOP
Name lstDaftar
Untuk kode program tuliskan seperti di bawah ini.
Visual [ Y.0.D.1 ]
Perintah Do until loop ini akan melakukan pengulangan hingga kondisi yang ditetapkan
masih bernilai benar dan berhenti bila kondisi yang di tetapkan telah bernilai salah.
masing objek seperti tabel berikut.
-
3 STMIK PUTERA BATAM
Private Sub cmdDoUntil_Click()lstDaftar.Cleari = 1Do Until i > 10
lstDaftar.AddItem ii = i + 1
LoopEnd Sub
Private Sub cmdDoWhile_Click()lstDaftar.Cleari = 1Do While i 10lstDaftar.AddItem i
Private Sub cmdDoWhile_Click()lstDaftar.Clear
Do While i
-
IS006 Pemrograman Visual [ Y.0.D.1 ]
4 STMIK PUTERA BATAM
Tabel 9-10.2 Property Objek
Objek Property Nilai
Form Name
Caption
StartUp Position
FrmFaktorial
FAKTORIAL
2 Centre Sreen
Command Name
Caption
cmdFaktorial
FAKTORIAL
Command Name
Caption
cmdBersihkan
BERSIHKAN
Command Name
Caption
cmdKeluar
KELUAR
Label Name
Caption
Font
Label1
Program Faktorial
Verdana Bold 18
Label Name
Caption
Font
BorderStyle
lblFaktorial
Kosongkan
Verdana Bold 18
1 Fixed Single
Untuk kode program tuliskan seperti di bawah ini.Private Sub cmdBersihkan_Click()
txtBil.Text = ""lblFaktorial.Caption = ""txtBil.SetFocus
End Sub
Private Sub cmdFaktorial_Click()hasil = 1For i = 1 To Val(txtBil.Text)
hasil = hasil * iNextlblFaktorial.Caption = hasil
End Sub
Private Sub cmdKeluar_Click()Unload Me
End Sub
9-10.6 LATIHAN
-
IS006 Pemrograman Visual [ Y.0.D.1 ]
5 STMIK PUTERA BATAM
BUATLAH PROGRAM PANGKAT DARI DUA BUAH BILANGAN.
Hasil = 1For i = 1 To Val(txtY.Text)
Hasil = Hasil * Val(txtX.Text)NextlblHasil.Caption = Hasil
RUBAH PROGRAM FAKTORIAL MENGGUNAKAN DO UNTIL
RUBAH PROGRAM FAKTORIAL MENGGUNAKAN DO WHILE
-
IS006 Pemrograman Visual [ Y.0.D.1 ]
1 STMIK PUTERA BATAM
PERTEMUAN 11 - 12
11-12.1 ARRAY
Array merupakan kumpulan dari nilai-nilai data yang bertipe sama dalam urutan
tertentu yang menggunakan nama yang sama. Array biasa digunakan untuk
menyimpan banyak data dalam sebuah tabel terstruktur. Array sangat penting dalam
penyimpanan data karena jika array tidak ada maka dapat di bayangkan jika
dibutuhkan 10 tempat untuk menyimpan 10 nilai, apakah harus dibuat 10 variabel,
bisa jadi dalam pengaksesannya nanti akan menjadi sangat rumit. Letak atau posisi
dari elemen array ditunjukkan oleh suatu indeks. Indeks berawal dari 0 hingga jumlah
data dikurangi satu (n-1) misalkan jumlah data adalah 5 maka indeks dimulai dari 0
sampai dengan 4.
Setiap elemen array dapat diakses melalui indeks
Indeks array di mulai dari angka 0 sampai jumlah indeks dikurangi 1.
Deklarasi array bentuk umum:
tipe_arraynama_array[ukuran]
Contoh:
Int Nilai[5];
Nilai[0] Nilai[1] Nilai[2] Nilai[3] Nilai[4]
70 80 82 60 75
11-12.2 Menggunakan Array
Array dideklarasikan dengan cara menggunakan perintah Dim, kemudian diikuti dengan
tanda kurung dan jumlah elemen arraynya dikurangi 1 :
Dim nama_array(n - 1) As tipe_data Contoh :
Dim NamaKaryawan(99) As String ) array NamaKaryawan akan mempunyai
elemen sebanyak 100 dengan nomer indeks mulai
dari 0 s/d 99.
-
2 STMIK PUTERA BATAM
Selanjutnya untuk mengisi nilai data ke dalam array :nama_array(no_indeks) = nilai_data
Contoh :
NamaKaryawan (0) = YodiNamaKarayawan(1) = Keren
Untuk menampilkan isi elemen array bisa menggunakan perulangan For Next atau DoLoop.
Contoh:
For I = 0 to 9 step 1
Print NamaKaryawan(i)
Next I
11-12.3 Contoh Program
Atur objek pada form sehingga menjadi tampilan seperti ini
Gambar
Setelah itu atur property masing
Objek
Form
Text
IS006 Pemrograman Visual
STMIK PUTERA BATAM
Selanjutnya untuk mengisi nilai data ke dalam array :nama_array(no_indeks) = nilai_data
YodiKeren
elemen array bisa menggunakan perulangan For Next atau Do
For I = 0 to 9 step 1
Print NamaKaryawan(i)
Contoh Program : Control Array yodi keren
Atur objek pada form sehingga menjadi tampilan seperti ini
Gambar 11-12.1 Rancangan Form Control Array
Setelah itu atur property masing masing objek seperti tabel 11-12.1
Tabel 11-12.1 Tabel Property
Property Nilai
Name
Caption
FrmArray
ARRAY YODI KEREN
Name
Caption
Index
txtData
Kosongkan
0 Hingga 7
Pemrograman Visual [ Y.0.D.1 ]
elemen array bisa menggunakan perulangan For Next atau Do
12.1 berikut.
ARRAY YODI KEREN
-
IS006 Pemrograman Visual [ Y.0.D.1 ]
3 STMIK PUTERA BATAM
Font Verdana Bold 10
Command Name
Caption
Font
cmdIsis
ISI
Verdana Bold 10
Frame Name
Caption
Frame1
ARRAY YODI KEREN
Label Name
Caption
Font
Label1
KOTAK ARRAY YODI KEREN
Verdana Regular 16
Untuk memasukkan kode program klik dua kali pada cmdPindahkan dan tuliskan kode
seperti di bawah ini.Private Sub cmdISI_Click()
Dim X(8) As String
For I = 0 To 8 Step 1
txtData(I).Text = InputBox("MASUKKAN DATA PADA INDEX KE (" & I &
")= ", , "Y")
Next I
End Sub
Catatan :
Agar nomer indeks array dimulai dari 1 (bukan 0), bisa menggunakan perintah Option
Base 1 sebelum perintah Dim-nya, contoh :Option Base 1
Dim NamaSiswa(100) As String
Atau bisa juga menggunakan kata To di dalam penentuan jumlah elemen array, contoh
: Dim NamaSiswa(1 To 100) As String
Untuk mengetahui berapa jumlah elemen di dalam sebuah array, bisa
menggunakan perintah Ubound(nama_array), contoh :
Dim NamaSiswa(1 To 100) As String
Dim JmlElemen As Integer
JmlElemen = Ubound(NamaSiswa)) hasilnya = 100
-
IS006 Pemrograman Visual [ Y.0.D.1 ]
4 STMIK PUTERA BATAM
Bila jumlah elemen array yang dibutuhkan tidak diketahui atau ingin bisa
diubah-ubah, maka bagian jumlah_elemen pada perintah Dim tidak perlu diisi,
contoh :
Dim NamaSiswa() As String
Teknik ini biasa disebut sebagai array dinamis, biasanya untuk mengisi data yang
berkembang terus, dan belum bisa ditentukan di awal jumlah elemennya.
Untuk mengubah jumlah elemen array digunakan
perintah Redim :
Redim [Preserve] nama_array(jumlah_elemen)
Contoh :
Redim NamaSiswa(1 To 150)- jumlah elemen array NamaSiswa menjadi 150
dengan nomer indeks dari 1 s/d 150.
Penggunaan kata Preserve dapat dilihat pada contoh program.
-
IS006 Pemrograman Visual [ Y.0.D.1 ]
1 STMIK PUTERA BATAM
Pertemuan 13 - 14
Procedure dan Function
Dalam pembuatan sebuah program biasanya sering terjadi kesalahan yangtidak terdeteksi sebelumnya. Hal ini terjadi karena kode yang ditulis terlalupanjang dan kompleks. Untuk menghindarinya maka sebaiknya program yangditulis dibuat dalam blok blok program yang kecil atau biasa disebutprocedure atau fungsi. Dengan menggunakan procedure dan fungsi tersebutpenelusuran kesalahan dapat mudah di ketahui dan di perbaiki.
Procedure
Procedure adalah sebuah sub program yang mampu menerima berbagai nilaiatau data namun tidak menghasilkan nilai balik (Return Value)
Syntax procedure
[Public | Private] Sub ([])Pernyataan-pernyataan
End Sub
Contoh Procedure
Private Sub TotalPembelian()Dim Total as CurrencyTotal = txtTotal.TexttxtTotal.Caption = Total (Total * 0.1)
End Sub
Cara Pemanggilan
Untuk memanggil sebuah procedure dapat digunakan perintah Call diikutidengan nama subrutin diikuti dan tanda kurung atau langsung memanggilnama subrutin saja. Dengan format seperti berikut.
[Call] SubName [(Argumen list)]
Untuk memanggil procedure dari contoh diatas dapat digunakan kode sebagaiberikut:
Call TotalPembelian()atau
TotalPembelian
-
IS006 Pemrograman Visual [ Y.0.D.1 ]
2 STMIK PUTERA BATAM
Function
Function adalah sebuah sub program yang mampu menerima berbagai nilaiatau data dan menghasilkan nilai balik (Return Value) terhadap fungsitersebut.
Syntax function
[Public | Private] Function ([]) As Pernyataan-pernyataan
End Function
Contoh function
Private sub TotalPembelian(total as currency) as currencytotal = total (total * 0.1)
end sub
Cara Pemanggilan
Untuk memanggil sebuah function anda harus membut sebuah variable untukmenampung nilai balik dari function tersebut. Dengan format seperti berikut.
ReturnVal = FunctionName [(Argumen list)]
Untuk memanggil function dari contoh diatas dapat digunakan kode sebagaiberikut:
txtBayar.Text = TotalPembelian(txtTotal.Text)
Catatan:
Pernyataaan Public menyatakan bahwa procedure atau function yang di tulisdapat di panggil oleh form atau modul lain pada suatu project. Sedangkanpernyataan Private menyatakan bahwa procedure atau function yang di tulishanya dapat di panggil oleh form tersebut.
Latihan
1. Buat program menghitung total penjualan.2. Latihan lainnya akan diberikan dikelas.3. modifikasi program2 yang pernah dibuat sebelumnya dengan
menggunakan procedure dan function.
-
IS006 Pemrograman Visual [ Y.0.D.1 ]
1 STMIK PUTERA BATAM
PERTEMUAN 15 16
Manipulasi DataBase
DataBase
Database adalah sekumpulan informasi yang terorganisasi dan disimpan
secara elektronis. Suatu database bisa terdiri atas banyak tabel. Dalam MS.
Access suatu database disimpan dalam suatu file dengan ekstensi .mdb, dan
dalam database tersebut bisa disimpan beberapa tabel yang dibutuhkan.
Informasi yang disimpan (biasanya disebut record) tersebut dapat
dimanipulasi setiap saat, misalnya menambah data, memperbaiki data,
menghapus, dll.
Untuk menampilkan database yang dibuat melalui MS. Access dengan
menggunakan Visual Basic bisa digunakan obyek Data. (Pastikan bahwa
database yang akan digunakan sudah dibuat sebelumnya). Tabel dalam
database, dapat ditambah recordnya, dihapus, dan diperbaiki. Semua
perubahan yang dilakukan lewat aplikasi juga dapat dilihat perubahannya
dari database semula .
Dengan menggunakan kontrol Data pada toolbox, hanya diperlukanpengaturan properti pada form (tidak perlu menuliskan program). Tetapi
dalam hal menambah dan meyimpan data perlu dibuatkan prosedur sendiri.
Contoh Program
Buatlah database dengan MS. Access sebuah tabel dengan nama :
INVENTORI.mdb. Dengan field seperti berikut.
No Field Type Panjang Keterangan1 KodeBrg Text 3 PK , index
2 NamaBrg Text 203 HrgSatuan Currency4 Jumlah Numerik
-
IS006 Pemrograman Visual [ Y.0.D.1 ]
2 STMIK PUTERA BATAM
Setelah itu rancanng form dan atur property seperti berikut
NO Obyek Properti Nilai
1 Form Name FbarangCaption Data Barang
2 Data Name DataBrgDataBaseName nama direktori tempat
database disimpanCaption Data1RecordSource Nama Tabel ( Contoh : BARANG )
3 Label1 Name Label1Caption KODE BARANG
4 Label2 Name Label2Caption NAMA BARANG
5 Label3 Name Label3Caption HARGA SATUAN
6 Label4 Name Label4Caption JUMLAH
7 Text1 Name TkodeDataSource DataBrgDataField KodeBrgText
8 Text2 Name TnamaDataSource DataBrgDataField NamaBrgText
9 Text3 Name TsatuanDataSource DataBrgDataField HrgSatuanText
10 Text4 Name Tjumlah
-
IS006 Pemrograman Visual [ Y.0.D.1 ]
3 STMIK PUTERA BATAM
DataSource DataBrgDataField JumlahText
Ketikan program dibawah ini pada obyek bernama Tambah
Private Sub Tambah_Click()DataBrg.Recordset.AddNew Tkode.SetFocus
End Sub
Ketikan program dibawah ini pada obyek bernama Simpan
Private Sub Simpan_Click()
DataBrg.Recordset.Fields("kodebrg") = Tkode.TextDataBrg.Recordset.Fields("Namabrg") = Tnama.TextDataBrg.Recordset.Fields("HrgSatuan") =THarga.Text DataBrg.Recordset.Fields("Jumlah")= Tjumlah.Text
End Sub
Ketikan program dibawah ini pada obyek bernama Selesai
Private SubSelesai_Click()Unload me
End Sub
Menampilkan Isi Database menggunakan DBGrid
Untuk menampilkan database yang dibuat melalui MS. Access dengan menggunakan
Visual Basic bisa digunakan kontrol BDGrid. Dengan menggunakan kontrol
tersebut, record dalam tabel ditampilkan DBGrid yang sudah diatur propertinya. Dengan
menggunakan DBGrid ini, user bisa langsung memastikan hasil manipulasi pada tabel.
-
IS006 Pemrograman Visual [ Y.0.D.1 ]
4 STMIK PUTERA BATAM
Manipulasi data yang berupa penghapusan suatu record, dilakukan denganmenggunakan perintah delete. Jika data sudah dihapus, hasilnya dapat dilihat melaluiDBGrid .
Penghapusan record dalam tabel sebaiknya dilakukan secara hati-hati apalagi
jika tabel tersebut berelasi dengan tabel lain. Dengan menggunakan message box,
dapat diberikan konfirmasi untuk meyakinkan user apakah penghapusan record perlu
dilakukan. Sebenarnya message box tidak hanya diterapkan pada proses
penghapusan saja, tetapi pada proses keluar dari sistem, proses pengubahan data,
dan lain sebagainya.
(Masih menggunakan database INVENTORI)
1. Buatlah rancangan form seperti dibawah ini dan aturlah properti dari form tersebut.(gunakan pengaturan properti seperti diatas, pada obyek yang bersesuaian)
Tambahan properti yang perlu diatur pada tombol tampil dan DBGrid :
NO
Obyek Properti Nilai1 Command4 Name Tampil
Caption Tampil2 DBGrid1 Name DBGBarang
DataSource DataBrgVisible False
-
IS006 Pemrograman Visual [ Y.0.D.1 ]
5 STMIK PUTERA BATAM
Ketikan program dibawah ini pada obyek bernama DBGBarang
Private Sub Tampil_Cl ick()DBGBarang .V i s i b l e = T rueEnd Sub
Berikut ini adalah contoh hasil keluaran program.
2. Dibawah ini diberikan sebuah contoh aplikasi message box pada saat prosespenambahan data.
-
IS006 Pemrograman Visual [ Y.0.D.1 ]
6 STMIK PUTERA BATAM
Adapun cuplikan program pada tombol Tambah sebagai berikut.
Private Sub Tambah_Click()
X = MsgBox(Apakah anda ingin menambah data baru?,vbOKCancel, "TAMBAH DATA") If reply = vbOK Then
DataBrg.Recordset.AddNew
Tkode.SetFocus
End If
End Sub
Latihan
1. Buat program data mahasiswa dan tampilkan didalam DBGrid
-
IS006 Pemrograman Visual [ Y.0.D.1 ]
1 STMIK PUTERA BATAM
PERTEMUAN 17 - 18
Pemrograman Database menggunakan ADODC
Apa itu ADODC?
Adodc adalah seuatu komponen visual basic yang digunakan untuk menghubungkan
antara database dan visual basic 6.0. Perbedaan andata adodc dan data adalah adodc
bisa mendukung format database yang lebih banyak dibanding dengan data. Bahakan
dengan menggunakan adodc anda bisa mengkoneksikan hingga database yang terbaru
seperti Ms. Access 2007 dengan type file *.accdb.
Membuat Database
Sebelum membuat pemrograman database anda terlebih dahulu perlu untuk membuat
databasenya sendiri yang berisi tabel atau query yang sesuai dengan kasus yang anda
miliki. Pada contoh ini akan dibuat sebuah tabel dengan nama Inventory dan fieldnya
seperti table berikut.
NAMA FIELD TYPE SIZE KETERANGAN
KodeBrg Text 7 Primary Key
NamaBrg Text 25
HrgSatuan Currency
Jumlah Number
Contoh Program : Inventory
Sebelum anda mulai merancang form pada visual basic terlebih dahulu anda perlu
menambahkan beberapa komponen tambahan untuk melakukan koneksi terhadap
database yang telah dirancang sebelumnya. Komponen yang digunakanadalah Adodc
dan DataGrid
Menambahkan Komponen adodc dan DataGrid ke toolbox
Pilih menu Project Components [Ctrl + T] dan pilih (centang) komponen seperti
gambar dibawah ini
-
IS006 Pemrograman Visual [ Y.0.D.1 ]
2 STMIK PUTERA BATAM
Merancang Form Data Inventory
Atur Form seperti berikut dan ketikkan kode dibawah.
Sebelum anda mengetikkan kode program dibawah, telebih dahulu anda harus
mengatur property dari adodc agar komponen tersebut dapat berhubungan dengan
database yang telah kita buat sebelumnya.
-
IS006 Pemrograman Visual [ Y.0.D.1 ]
3 STMIK PUTERA BATAM
Koneksi ADODC
Untuk melakukan koneksi anda perlu mengatur property adodc yaitu
ConnectionStrings hingga muncul tampilan seperti berikut.
Terdapat tiga pilihan didalam koneksi
adodc tergantung dari database yang
dimiliki. Untuk melakukan koneksi
dalam program yang akan dirancang
maka digunakan connection string
dengan cara menekan tombol Build
sehingga tampil form seperti berikut
Pada tahap ini anda diharuskan untuk
memilih jenis koneksi yang ingin
dilakukan berdasarkan jenis satabase
yang anda gunakan. Karena projek ini
menggunakan MS. Access 2003 maka
digunakan Microsoft jet 4.0 OLEDB
Provider. Namun jika anda menggunakan
database yang berbeda, anda hanya
perlu menyesuaikannya. Setelah itu anda
perlu menekan tombol Next >> dan
muncul tampilan seperti berikut.
-
IS006 Pemrograman Visual [ Y.0.D.1 ]
4 STMIK PUTERA BATAM
Pilih file database yang ingin digunakan
dan kemudian tekan tombol Test
Connection. Jika berhasil tekan tombol Ok
dan kemudian akan kembali ke property
awal. Pilih Tab Record Source sehingga
tampil tampilan seperti berikut.
Dalam tahapan ini anda diminta untuk
memilih tabel mana yang ingin anda
gunakan dalam koneksi. Caranya anda
perlu memilih command type 2-
adCmdTable dan pilih juga table or
sroted procedure name dengan nama
tabel yang ingin digunakan. Nah
sekarang adodc telah terkoneksi dan
siap untuk digunakan.
Setelah Adodc terkoneksi ada satu langkah lagi yang perlu anda lakukan. Yaitu
mengkoneksikan antara textbox dan adodc. untuk menlakukan koneksi antara textbox
yang ada di form dengan adodc yang telah terkoneksi tersebut anda perlu mengatur
dari textbox yaitu property datasource dan datafield.
Untuk datasource anda perlu mengisi dengan dengan nama adodc yang telah
terkoneksi tadi dan untuk datafield di koneksikan dengan nama field yang ada pada
tabel. Pilih field yang sesuai dengan textbox yang ada. Untuk lebih jelasnya terlihat
seperti gambar dibawah ini.
-
IS006 Pemrograman Visual [ Y.0.D.1 ]
5 STMIK PUTERA BATAM
Perlu anda ketahui bahwa untuk
menampilkan DataField anda terlebih
dahulu perlu mengatur property
DataSource.
Mengetikkan Kode Program
Private Sub cmdAwal_Click()If koneksi.Recordset.BOF Then
MsgBox "data sudah berada di awal record"Elsekoneksi.Recordset.MoveFirst
End IfEnd Sub
Private Sub cmdBatal_Click()koneksi.Recordset.CancelBatch adAffectCurrent
cmdTambah.Enabled = TruecmdSimpan.Enabled = FalsecmdHapus.Enabled = TruecmdBatal.Enabled = False
End Sub
Private Sub cmdBerikut_Click()If Adodc1.Recordset.EOF Then
MsgBox "data sudah berada di awal record"ElseAdodc1.Recordset.MoveNext
End IfEnd Sub
-
IS006 Pemrograman Visual [ Y.0.D.1 ]
6 STMIK PUTERA BATAM
Private Sub cmdedit_Click()koneksi.Recordset.UpdateMsgBox "DATA TELAH DI UPDATE", vbInformation, "KETERANGAN"
End Sub
Private Sub cmdExit_Click()Unload Me
End Sub
Private Sub cmdHapus_Click()x = MsgBox("APAKAH ANDA INGIN MENGHAPUS DATA INI?", vbQuestion + vbYesNo, "TANYA?")If x = vbYes Then
koneksi.Recordset.Delete adAffectCurrentMsgBox "DATA TELAH DIHAPUS", vbInformation, "KETERANGAN"
ElseExit Sub
End IfEnd Sub
Private Sub cmdSebelumnya_Click()If koneksi.Recordset.BOF Then
MsgBox "data sudah berada di akhir record"Elsekoneksi.Recordset.MovePrevious
End IfEnd Sub
Private Sub cmdSimpan_Click()koneksi.Recordset.UpdateMsgBox "DATA TELAH DI SIMPAN", vbInformation, "KETERANGAN"
cmdTambah.Enabled = TruecmdSimpan.Enabled = FalsecmdHapus.Enabled = TruecmdBatal.Enabled = Falsecmdedit.Enabled = TrueEnd Sub
Private Sub cmdTambah_Click()
cmdTambah.Enabled = FalsecmdSimpan.Enabled = TruecmdBatal.Enabled = TruecmdHapus.Enabled = Falsecmdedit.Enabled = False
koneksi.Recordset.AddNew
-
IS006 Pemrograman Visual [ Y.0.D.1 ]
7 STMIK PUTERA BATAM
txtKode.SetFocusEnd Sub
Private Sub cmdTerakhir_Click()If Adodc1.Recordset.EOF Then
MsgBox "data sudah berada di akhir record"ElseAdodc1.Recordset.MoveLast
End IfEnd Sub
Private Sub Form_Load()cmdSimpan.Enabled = FalsecmdBatal.Enabled = False
End Sub
Private Sub txtharga_LostFocus()txtharga.Text = Format(txtharga.Text, "CURRENCY")
End Sub
Latihan
1. Buat Program serupa dengan topic berbeda sesuai dengan kemampuan anda
-
IS006 Pemrograman Visual [ Y.0.D.1 ]
1 STMIK PUTERA BATAM
PERTEMUAN 19 -20
MEMBUAT LAPORAN
Setelah anda dapat melakukan manipulasi data kedalam database maka anda
juga ingin mencetak data tersebut menjadi sebuah laporan sehingga mudah
dibaca dan di pahami.
Menambahkan DataEnvirontment
Komponen DataEnvirontment digunakan untuk mengkoneksikan antara
database dan laporan yang akan dibuat. Untuk menambahkan
DataEnvirontment anda bisa memilih menu Project DataEnvirontment
sehingga muncul tampilan seperti berikut. Untuk melakukan koneksi
kedatabase anda perlu memilih menu properties seperti toolbar yang di
warnai.
-
IS006 Pemrograman Visual [ Y.0.D.1 ]
2 STMIK PUTERA BATAM
Pada tahap ini anda diharuskan untuk
memilih jenis koneksi yang ingin
dilakukan berdasarkan jenis satabase
yang anda gunakan. Karena projek ini
menggunakan MS. Access 2003 maka
digunakan Microsoft jet 4.0 OLEDB
Provider. Namun jika anda menggunakan
database yang berbeda, anda hanya perlu
menyesuaikannya. Setelah itu anda perlu
menekan tombol Next >> dan muncul
tampilan seperti berikut.
Pilih file database yang ingin digunakan
dan kemudian tekan tombol Test
Connection. Jika berhasil tekan tombol Ok
dan kemudian akan kembali ke property
awal. Pilih Tab Record Source sehingga
tampil tampilan seperti berikut.
-
IS006 Pemrograman Visual [ Y.0.D.1 ]
3 STMIK PUTERA BATAM
Dalam tahapan ini anda diminta untuk
memilih tabel mana yang ingin anda
gunakan dalam koneksi. Caranya anda
perlu memilih command type 2-
adCmdTable dan pilih juga table or
sroted procedure name dengan nama
tabel yang ingin digunakan. Nah
sekarang adodc telah terkoneksi dan
siap untuk digunakan.
Setelah terkoneksi dengan baik, maka tambahkan sebuah command dengan
mengklik tombol seperti gambar dibawah ini.
Pastikan saat anda mengklik properties, anda telah memilih connection1
sehingga muncul tampilan sebagai berikut.
Atur command name menjadi
inventory
Untuk DataSource pilih table dan
tentukan object name dengan
tabel yang anda inginkan.
Setelah itu tekan tombol apply
dan ok. Jika langkah yang anda
lakukan benar maka akan tampil
gambar seperti berikut.
-
IS006 Pemrograman Visual [ Y.0.D.1 ]
4 STMIK PUTERA BATAM
Setelah terkoneksi dengan baik maka anda perlu menambahkan komponen
DataReport untuk membuat laporan. Dengan cara klik kanan pada jendela
project dan pilih data report. Seperti gambar di bawah ini.
Sebelum mulai merancang laporan pada DataReport anda terlebih dahulu perlu
untuk mengkoneksikan antara DataReport dan DataEnvironment dengan cara
sebagai berikut.
-
IS006 Pemrograman Visual [ Y.0.D.1 ]
5 STMIK PUTERA BATAM
Untuk mengkoneksikan antara
DataReport dan DataEnvironment
anda perlu mengatur property
DataSource dan DataMember pada
DataReport. Setelah melakukan
langkah ini anda perlu merancang
DataReport sererti gambar dibawah
ini.
Pada bagian Page Header
semua komponen
menggunakan RptLabel
dan untuk Detail
menggunakan
RptTextBox
Untuk RptTextBox pada bagian Detail anda perlu mengatur protpertynya agar
setiap RptTextBox bisa terhubung ke tiap field dalam tabel dalam database
yang telah dihubungkan oleh DataEnvironment seperti gambar di bawah ini.
-
IS006 Pemrograman Visual [ Y.0.D.1 ]
6 STMIK PUTERA BATAM
Untuk tiap RptTextBox atur property
DataMember dan DataField sesuai
dengan field yang ada pada database.
Maka jika anda telah melakukan
langkah ini maka laporan anda telah
siap untuk di jalankan. Hasilnya
seperti di bawah ini.
-
IS006 Pemrograman Visual [ Y.0.D.1 ]
1 STMIK PUTERA BATAM
PETEMUAN 21 - 22
Membuat Form Login
Pengantar
Form login adalah sebuah form yang dirancang untuk melakukan autentikasi ataupengecekan terhadap user yang bisa masuk kedalam sebuah system. Proses ini diawalidengan pembuatan tabel login untuk menyimpan username dan password setiap useryang terdaftar dalam program tersebut.
Membuat Tabel Login
Atur dan rancang tabel seperti berikut
Field Type ValueUser Text 25Pass Text 25
Merancang Form Login
Atur objek properti seperti gambar di bawah ini.
Atur property seperti berikut:
Komponen PropertyLabel Name : Label1
Caption : USERLabel Name : Label1
Caption : PASSWORDTextBox Name : Txtuser
Text : (dikosongkan)TextBox Name : TxtPass
Text : (dikosongkan)PasswordChar : *
CommandButton Name : cmdLoginCaption : LOGIN
CommandButton Name : cmdKeluar
-
IS006 Pemrograman Visual [ Y.0.D.1 ]
2 STMIK PUTERA BATAM
Caption : KeluarFrame Name : Frame1
Caption : LOGIN
Ketikkan kode program berikut
Public conn As New ADODB.ConnectionPublic RS As New ADODB.Recordset
Private Sub cmdLogin_Click()
If conn.State = 1 Then conn.Closeconn.Open "provider=microsoft.jet.oledb.4.0;data source=" &App.Path & "\login.mdb"
If RS.State = 1 Then RS.Close
RS.Open "select * from login where user= '" & txtuser.Text &"' And pass = '" & txtpass.Text & "'", conn, 3, 3If Not RS.EOF ThenMsgBox "BERHASIL"ElseMsgBox "Data Salah", vbCritical, "L O G I N"Txtuser.Text = ""Txtpass.Text = ""Txtuser.SetFocusEnd IfEnd Sub
Private Sub cmdKeluar_Click()endEnd Sub
Penjelasan Kode Program
Kode Program PenjelasanPublic conn As New ADODB.ConnectionPublic RS As New ADODB.Recordset
Merupakan kode untukmengkoneksikan form kedatabase
If conn.State = 1 Then conn.Closeconn.Open"provider=microsoft.jet.oledb.4.0;datasource=" & App.Path & "\login.mdb"
Jika koneksi yang dilakukansedang terbuka maka tutupdahulu agar tidak terjadikesalahan.Conn.open digunakan untukmembuka database yang ingindigunakan. Sebagai catatan anda
-
IS006 Pemrograman Visual [ Y.0.D.1 ]
3 STMIK PUTERA BATAM
bisa menggunakan bantuankomponen ADODC. Caranyaadalah dengan men-copy useconnection string-nya. Untukmempersingkat path (ataualamat) database, anda bisamenggunakan perintah app.path.Maksud dari perintah ini adalahprogram akan mencari di alamattempat projek disimpan.
If RS.State = 1 Then RS.CloseRS.Open "select * from login whereuser= '" & txtuser.Text & "' And pass= '" & txtpass.Text & "'", conn, 3, 3
Jika recordsetnya terbuka makatutupRs.open adalah perintah untukmembuka tabel yang di inginkandengan menggunakan perintahSQL.
If Not RS.EOF ThenfrmUtama.showElseMsgBox"Data Salah",vbCritical,"LOGIN"
Jika data tidak end of file makatampilkan form utama. Maksuddari EOF adalah data yangdimaksud ada pada tabel. Selainitu maka tampilkan pesankesalahan
Latihan
1. Buatlah form login dengan penentuan jenis user yang masing masing usermemiliki otoritas yang berbeda pada program
-
1 STMIK PUTERA BATAM
Pengantar
Animasi adalah suatu metode untuk menggerakkan objek agar tampak
dinamis. Banyak program yang di khususkan untuk membuat program animasi
seperti flash. Namun dengan menggunakan visual basic 6.0 anda juga bisa
membuat program animasi sederhana yang akan mempercantik tampilan
program anda nantinya.
Membuat Program animasi 1 : Jam Digital
Pada program animasi sederhana yang pertama ini kita akan membuat sebu
form yang dapat menampilkan jam digital yang mengacu pada waktu system
pada komputer. Untuk membuatnya atur dan rancang form seperti berikut
Objek
Form1
Label1
Timer
Pada objek timer property interval menggunakan satuan millisecond. Jadi 500
milisecond sama dengan 0,5 detik. Setelah mengatur property seperti diatas
maka ketikkan kode program seperti dibawah ini
IS006 Pemrograman Visual
STMIK PUTERA BATAM
PERTEMUAN 23 -24
ANIMASI 1
Animasi adalah suatu metode untuk menggerakkan objek agar tampak
dinamis. Banyak program yang di khususkan untuk membuat program animasi
Namun dengan menggunakan visual basic 6.0 anda juga bisa
membuat program animasi sederhana yang akan mempercantik tampilan
program anda nantinya.
Membuat Program animasi 1 : Jam Digital
Pada program animasi sederhana yang pertama ini kita akan membuat sebu
form yang dapat menampilkan jam digital yang mengacu pada waktu system
pada komputer. Untuk membuatnya atur dan rancang form seperti berikut
Property Nilai
Caption Jam Sekarang
Caption
AutoSize
Label 1
True
Interval 500
Pada objek timer property interval menggunakan satuan millisecond. Jadi 500
milisecond sama dengan 0,5 detik. Setelah mengatur property seperti diatas
maka ketikkan kode program seperti dibawah ini
Pemrograman Visual [ Y.0.D.1 ]
Animasi adalah suatu metode untuk menggerakkan objek agar tampak
dinamis. Banyak program yang di khususkan untuk membuat program animasi
Namun dengan menggunakan visual basic 6.0 anda juga bisa
membuat program animasi sederhana yang akan mempercantik tampilan
Pada program animasi sederhana yang pertama ini kita akan membuat sebuah
form yang dapat menampilkan jam digital yang mengacu pada waktu system
pada komputer. Untuk membuatnya atur dan rancang form seperti berikut
Pada objek timer property interval menggunakan satuan millisecond. Jadi 500
milisecond sama dengan 0,5 detik. Setelah mengatur property seperti diatas
-
2 STMIK PUTERA BATAM
Private Sub Timer1_Timer()Label1.Caption = Format(Now, "HEnd Sub
Membuat Program animasi 2 : Teks Berjalan
Pada program animasi yang kedua ini kita akan membuat tulisan berjalan pada
caption form. Untuk membuat program animasi ini anda cukup menambahkan
sebuah timer dan merubah property interval menj
caption dari objek form 1. Untuk lebih jelasnya bisa lihat gambar dibawah ini.
Objek
Form1
Timer
Setelah itu ketikkan kode program seperti dibawah ini
Private Sub Timer1_Timer()If Form1.Caption = "" Then
Form1.Caption = "Y"ElseIf Form1.Caption = "Y" Then
Form1.Caption = "YO"ElseIf Form1.Caption = "YO" Then
Form1.Caption = "YOD"ElseIf Form1.Caption = "YOD" Then
Form1.Caption = "YODI"ElseIf Form1.Caption = "YODI" Then
Form1.Caption = ""End IfEnd Sub
IS006 Pemrograman Visual
STMIK PUTERA BATAM
Private Sub Timer1_Timer()Label1.Caption = Format(Now, "HH:MM:SS")
Membuat Program animasi 2 : Teks Berjalan
Pada program animasi yang kedua ini kita akan membuat tulisan berjalan pada
caption form. Untuk membuat program animasi ini anda cukup menambahkan
sebuah timer dan merubah property interval menjadi 500 serta menghapus
caption dari objek form 1. Untuk lebih jelasnya bisa lihat gambar dibawah ini.
Property Nilai
Caption [Kosongkan]
Interval 500
Setelah itu ketikkan kode program seperti dibawah ini
Timer1_Timer()If Form1.Caption = "" Then
Form1.Caption = "Y"ElseIf Form1.Caption = "Y" Then
Form1.Caption = "YO"ElseIf Form1.Caption = "YO" Then
Form1.Caption = "YOD"ElseIf Form1.Caption = "YOD" Then
Form1.Caption = "YODI"ion = "YODI" Then
Pemrograman Visual [ Y.0.D.1 ]
Pada program animasi yang kedua ini kita akan membuat tulisan berjalan pada
caption form. Untuk membuat program animasi ini anda cukup menambahkan
adi 500 serta menghapus
caption dari objek form 1. Untuk lebih jelasnya bisa lihat gambar dibawah ini.
-
IS006 Pemrograman Visual [ Y.0.D.1 ]
3 STMIK PUTERA BATAM
Penjelasan Kode Program
Pada program diatas anda melakukan looping menggunakan if dengan bantuan
timer. Dimana kondisi awal adalah form1.caption = dan jika form1.caption =
maka akan di isi dengan Y, dan jika diisi dengan Y maka isi dengan YO
begitu seterusnya hingga kembali lagi form1.caption =.
Latihan
1. Buatlah program animasi teks yang bisa berubah warna menggunakantimer dan label.
-
1 STMIK PUTERA BATAM
Pengantar
Dalam animasi form sebelumnya kita belajar untuk membuat animasi form
menggunakan label dan timer. Namun kali ini kita akan membuat animasi
menggunakan form dan timer.
Program Animasi : Form Membesar
Untuk membuat program animasi form
pertama kali dijalankan. Untuk itu
Objek
Form1
Timer
Setelah itu ketikkan kode program seperti berikut.
Private Sub Form_Load()Me.Width = 10
End Sub
Private Sub Timer1_Timer()With Me
.Width = .Width + 100
IS006 Pemrograman Visual
STMIK PUTERA BATAM
PERTEMUAN 25-26
ANIMASI 2
Dalam animasi form sebelumnya kita belajar untuk membuat animasi form
menggunakan label dan timer. Namun kali ini kita akan membuat animasi
form dan timer.
Program Animasi : Form Membesar
Untuk membuat program animasi form yaitu form yang
pertama kali dijalankan. Untuk itu anda perlu mengatur form seperti berikut.
Property Nilai
Caption
StartUpPosition
Animasi Form
2 - CentreScreen
Interval 500
Setelah itu ketikkan kode program seperti berikut.
Private Sub Form_Load()Me.Width = 10
Private Sub Timer1_Timer()
.Width = .Width + 100
Pemrograman Visual [ Y.0.D.1 ]
Dalam animasi form sebelumnya kita belajar untuk membuat animasi form
menggunakan label dan timer. Namun kali ini kita akan membuat animasi
yaitu form yang membesar saat
anda perlu mengatur form seperti berikut.
-
2 STMIK PUTERA BATAM
tengahIf .Width >= 4000 Then
Timer1.Enabled = Falsetengah
End IfEnd With
End Sub
Sub tengah()With Me
.Left = (Screen.Width
.Top = (Screen.HeightEnd With
End Sub
Program Animasi : Unload Ke Kanan
Program animasi unload ke kanan adalah membuat form berjalan kesamping
kanan pada saat di unload sehingga tampilan program yang dibuat menjadi
semakin indah dan menarik. Untuk itu anda perlu mengatur form seperti
dibawah ini
Objek
Form1
Timer
IS006 Pemrograman Visual
STMIK PUTERA BATAM
If .Width >= 4000 ThenTimer1.Enabled = False
.Left = (Screen.Width - .Width) / 2
.Top = (Screen.Height - .Height) / 2
Program Animasi : Unload Ke Kanan
animasi unload ke kanan adalah membuat form berjalan kesamping
kanan pada saat di unload sehingga tampilan program yang dibuat menjadi
semakin indah dan menarik. Untuk itu anda perlu mengatur form seperti
Property Nilai
Caption Animasi Form
Interval 500
Pemrograman Visual [ Y.0.D.1 ]
animasi unload ke kanan adalah membuat form berjalan kesamping
kanan pada saat di unload sehingga tampilan program yang dibuat menjadi
semakin indah dan menarik. Untuk itu anda perlu mengatur form seperti
-
IS006 Pemrograman Visual [ Y.0.D.1 ]
3 STMIK PUTERA BATAM
Setelah itu tuliskan kode program seperti berikut ini.
Private Sub Form_Unload(Cancel As Integer)Do
With Me.Left = .Left + 25.Move .Left, .Top
End WithDoEvents
Loop Until Me.Left > Screen.WidthEnd Sub
Sub tengah()With Me
.Left = (Screen.Width - .Width) / 2
.Top = (Screen.Height - .Height) / 2End With
End Sub
Latihan
1. Buatlah program animasi form load dari samping kanan, kiri, atas
maupun bawah.