Modul CD Ojt Pemetaan Tematik 2011

51
Materi dalam Modul C : Pengolahan Data meliputi : Praktek menyusun data hasil survey Menyusun rekap data survey Merubah rekap data survey tekstual menjadi data spasial Menyimpan format SHP Praktek pembuatan feature sub tema Kemampuan Tanah : Membuat feature sub tema kedalaman tanah efektif Membuat feature sub tema tekstur tanah Membuat feature sub tema drainase tanah Membuat feature sub tema erosi tanah Membuat feature sub tema faktor pembatas tanah Praktek pembuatan feature tema Penggunaan Tanah Merubah jenis penggunaan tanah Merubah batas penggunaan tanah Praktek Overlay feature Kemampuan Tanah Melakukan overlay tema kemampuan tanah Menyiapkan field label kemampuan tanah Modul C: Modul C: Pengolahan Pengolahan Data Data

Transcript of Modul CD Ojt Pemetaan Tematik 2011

Page 1: Modul CD Ojt Pemetaan Tematik 2011

Materi dalam Modul C : Pengolahan Data meliputi : Praktek menyusun data hasil survey

Menyusun rekap data survey Merubah rekap data survey tekstual menjadi data spasial Menyimpan format SHP

Praktek pembuatan feature sub tema Kemampuan Tanah : Membuat feature sub tema kedalaman tanah efektif Membuat feature sub tema tekstur tanah Membuat feature sub tema drainase tanah Membuat feature sub tema erosi tanah Membuat feature sub tema faktor pembatas tanah

Praktek pembuatan feature tema Penggunaan Tanah Merubah jenis penggunaan tanah Merubah batas penggunaan tanah

Praktek Overlay feature Kemampuan Tanah Melakukan overlay tema kemampuan tanah Menyiapkan field label kemampuan tanah

Modul C:Modul C:Pengolahan DataPengolahan Data

Page 2: Modul CD Ojt Pemetaan Tematik 2011

2

Pengantar

Pengolahan data dilakukan setelah pekerjaan pengambilan data. Pengolahan data ini bertujuan membuat feature tema berdasarkan hasil data survey.Secara garis besar, pengolahan data terbagi atas : menyusun data survey, pembuatan feature sub tema kemampuan tanah, pembuatan feature penggunaan tanah dan overlay tema kemampuan tanah. Adapun langkah-langkahnya lihat perincian berikut.

C.1. Praktek menyusun data hasil surveyMenyusun data hasil survey adalah tahap awal dari pengolahan data. Jika

pekerjaan kita meliputi areal yang luas maka sangat dimungkinkan jika kita memiliki beberapa tim survey. Oleh karena itu diperlukan proses untuk mengumpulkan dan menyusun data dari beberapa tim survey menjadi satu data rekap.

1. Menyusun Rekap Data Survey Perangkat lunak yang dipergunakan untuk menyusun rekap data

survey adalah Microsoft Excel. Sumber datanya adalah DAFTAR ISIAN PEMETAAN KEMAMPUAN TANAH.

Adapun langkah-langkahnya sebagai berikut :

a. Jalankan perangkat lunak Microsoft ExcelBukalah lembar data baru dengan perintah Office Button > New

Sehingga muncul tampilan berikut :

Modul OJT Pemetaan Tematik 2011

Page 3: Modul CD Ojt Pemetaan Tematik 2011

3

b. Buatlah nama field data dengan mengisi baris pertama pada setiap kolom. Adapun nama field adalah sebagai berikut :

Kolom A : NoKolom B : LintangKolom C : BujurKolom D : KecKolom E : DesaKolom F : Lereng

Kolom G : Dlm_efKolom H : teksturKolom I : drainase

Kolom J : erosiKolom K : f_batasKolom L : Keterangan

Sehingga tampilannya sebagai berikut :

c. Lakukan pengisian masing-masing kolom data sesuai formulir DAFTAR ISIAN PEMETAAN KEMAMPUAN TANAH. Jika seluruh data sudah diisikan, maka tampilan lembar rekap datanya menjadi seperti di bawah ini :

d. Simpanlah file ini dalam folder latihan dengan nama Rekap_Survey.XLS

2. Merubah rekap data survey tekstual menjadi data spasial

Modul OJT Pemetaan Tematik 2011

Page 4: Modul CD Ojt Pemetaan Tematik 2011

4

Setelah kita menyusun rekap data survey, maka tahap berikutnya adalah merubah rekap data survey yang bersifat tekstual menjadi data spasial. Perangkat lunak yang dipergunakan adalah ArcGIS. Adapun langkah-langkahnya sebagai berikut :a. Jalankan perangkat lunak ArcGIS>ArcMap

Sehingga muncul tampilan berikut :

Pada Dialog Menu ini pilih A new empty map kemudian OK

Modul OJT Pemetaan Tematik 2011

Page 5: Modul CD Ojt Pemetaan Tematik 2011

5

b. Bukalah file latihan Rekap_Survey.XLS yang disimpan dalam latihan

tahap C.1 diatas dengan melakukan klik pada (Add Data) kemudian browse pada folder OJT2011>LATIHAN>MODUL C>Data survey>Rekap_Survey_xls

Jika data telah terbuka, maka pada jendela Layers akan muncul tampilan berikut :

c. Bukalah juga layer batas administrasi daerah survey dengan

melakukan klik pada (Add Data) kemudian browse pada folder OJT2011>LATIHAN>MODUL C>administrasi>Kab_BangkaSelatan.shp

Modul OJT Pemetaan Tematik 2011

Page 6: Modul CD Ojt Pemetaan Tematik 2011

6

Jika data telah terbuka, maka akan muncul tampilan berikut :

d. Lakukan proses perubahan data tekstual menjadi spasial klik pada

Tools>Add XY Data…

Modul OJT Pemetaan Tematik 2011

Page 7: Modul CD Ojt Pemetaan Tematik 2011

7

e. Pada Dialog menu, lakukan pengisian sebagai berikut :Choose a table : rekap_survey$X Field : BujurY Field : LintangKemudian pada Coordinate Systems of Input Coordinates tekan Edit…

Pada Spatial Reference Properties Dialog Menu pilih Select…

Modul OJT Pemetaan Tematik 2011

Page 8: Modul CD Ojt Pemetaan Tematik 2011

8

Pilih Geographic Coordinate Systems

Pilih World

Pilih WGS 1984.prj

Modul OJT Pemetaan Tematik 2011

Page 9: Modul CD Ojt Pemetaan Tematik 2011

9

Jika pada Description sudah tercantum Name : GCS_WGS_1984 maka tekan OK

Pada dialog menu yang muncul tekan OK

f. Jika proses yang anda lakukan benar, maka akan muncul tampilan spasial dari data yang sebelumnya adalah data tekstual seperti di bawah ini:

Modul OJT Pemetaan Tematik 2011

Page 10: Modul CD Ojt Pemetaan Tematik 2011

10

Sedangkan tampilan atribut datanya sebagai berikut :

3. Menyimpan format SHP Agar data spasial bisa diproses untuk pengolahan data selanjutnya

maka data harus disimpan dalam format SHP. Caranya sebagai berikut :a. Klik kanan pada layer rekap_survey$ Events kemudian pilih

Data>Export Data…

Modul OJT Pemetaan Tematik 2011

Page 11: Modul CD Ojt Pemetaan Tematik 2011

11

b. Pada Dialog menu, lakukan pengisian sebagai berikut :Export: All featuresOutput : Data_survey.shp

c. Jika proses yang anda lakukan benar, maka akan muncul tampilan layer Data_survey.shp seperti di bawah ini:

Modul OJT Pemetaan Tematik 2011

Page 12: Modul CD Ojt Pemetaan Tematik 2011

12

Sedangkan tampilan atribut datanya sebagai berikut :

Modul OJT Pemetaan Tematik 2011

Page 13: Modul CD Ojt Pemetaan Tematik 2011

13

C.2. Praktek pembuatan feature sub tema Kemampuan Tanah Data hasil survey berupa titik-titik pengamatan yang masing-masing

memiliki nilai sub tema kemampuan tanah. Pada setiap kelas sub tema ini kita lakukan deliniasi (digitasi) sesuai kelas sub temanya. Proses deliniasi ini dengan memperhatikan bentuk lereng di areal tersebut.

1. Membuat feature sub tema kedalaman efektif tanah a. Buatlah feature sub tema kedalaman efektif tanah dengan

menggunakan ARCGIS>ARCCATALOG

b. Browse-lah pada OJT2011>LATIHAN>MODUL C>Kemampuan_Tanah

c. Klik kanan pada kolom content, kemudian pilih New>Shapefile…

Modul OJT Pemetaan Tematik 2011

Page 14: Modul CD Ojt Pemetaan Tematik 2011

14

d. Pada Dialog Menu yang muncul, isikan sebagai berikut :Name : Dlm_BangkaSelatanFeature Type : PolygonKemudian pada Spatial Reference tekan Edit…

Pada Spatial Reference Properties Dialog Menu pilih Select…

Modul OJT Pemetaan Tematik 2011

Page 15: Modul CD Ojt Pemetaan Tematik 2011

15

Pilih Geographic Coordinate Systems

Pilih World

Pilih WGS 1984.prj

Modul OJT Pemetaan Tematik 2011

Page 16: Modul CD Ojt Pemetaan Tematik 2011

16

Jika pada Description sudah tercantum Name : GCS_WGS_1984 maka tekan OK

Pada dialog menu yang muncul tekan OK

e. Jika langkah yang dijalankan sudah benar, maka pada folder kemampuan tanah akan bertambah feature Dlm_BangkaSelatan.SHP yang berbentuk polygon. Selanjutnya kita akan membuat struktur datanya

f. Klik kanan pada feature Dlm_BangkaSelatan.SHP kemudian pilih Properties…

Modul OJT Pemetaan Tematik 2011

Page 17: Modul CD Ojt Pemetaan Tematik 2011

17

g. Pada Dialog Menu yang muncul, pilih table fields kemudian isikan sebagai berikut :

Field Name Data Type Length/Precison ScaleObjectID Short Integer 4dlmID Text 13dlmObjName Text 50dlmLabel Text 4length Double 9 2area Double 9 2dlmDate DatedlmRemarks Text 200

kemudian tekan OK

h. Sampai langkah berarti pada feature kedalaman efektif tanah sudah siap untuk dilakukan deliniasi.

i. Bukalah file latihan dibawah ini : Rekap_Survey.SHP Kab_BangkaSelatan.SHP Dlm_BangkaSelatan.SHP Lereng_BangkaSelatan.SHP

Modul OJT Pemetaan Tematik 2011

Page 18: Modul CD Ojt Pemetaan Tematik 2011

18

j. Caranya dengan klik kanan pada Rekap_Survey.SHP kemudian pilih Properties… Pada Dialog Menu pilihlah tab Labels dengan pengaturan sebagai berikut :

Centang label features in this layerLabel fields : DalamKemudian tekan OK

k. Sebelum memberi deliniasi pada features Dlm_BangkaSelatan terlebih dahulu harus mengaktifkan tools Editor>Start Editing

Pastikan agar target editing adalah Dlm_BangkaSelatan :

l. Mulailah memberi deliniasi pada features Dlm_BangkaSelatan dengan tools sketch tools

Adapun teknik menentukan deliniasi adalah sebagai berikut : Buatlah deliniasi garis yang memisahkan 2 kelas kedalaman

tanah Aturlah sedemikian rupa sehingga pola kelas kedalaman

mengikuti pola lereng

m. Jika ingin menyimpan hasil deliniasi gunakan tools>save edits

n. Jika sudah selesai, hentikan proses editing dengan tools>Stop Editing

Modul OJT Pemetaan Tematik 2011

Page 19: Modul CD Ojt Pemetaan Tematik 2011

19

2. Membuat feature sub tema tekstur tanah a. Buatlah feature sub tema tekstur tanah dengan menggunakan

ARCGIS>ARCCATALOG

b. Browse-lah pada OJT2011>LATIHAN>MODUL C>Kemampuan_Tanah

c. Klik kanan pada kolom content, kemudian pilih New>Shapefile…

d. Pada Dialog Menu yang muncul, isikan sebagai berikut :Name : TXT_BangkaSelatanFeature Type : PolygonKemudian pada Spatial Reference tekan Edit…

Pada Spatial Reference Properties Dialog Menu pilih Select…

Pilih Geographic Coordinate Systems

Pilih World

Pilih WGS 1984.prj

Jika pada Description sudah tercantum Name : GCS_WGS_1984 maka tekan OK

Pada dialog menu yang muncul tekan OK

e. Jika langkah yang dijalankan sudah benar, maka pada folder kemampuan tanah akan bertambah feature TXT_BangkaSelatan.SHP yang berbentuk polygon. Selanjutnya kita akan membuat struktur datanya

f. Klik kanan pada feature TXT_BangkaSelatan.SHP kemudian pilih Properties…

Modul OJT Pemetaan Tematik 2011

Page 20: Modul CD Ojt Pemetaan Tematik 2011

20

g. Pada Dialog Menu yang muncul, pilih table fields kemudian isikan sebagai berikut :

Field Name Data Type Length/Precison ScaleObjectID Short Integer 4txtID Text 13txtObjName Text 50txtLabel Text 4length Double 9 2area Double 9 2txtDate DatetxtRemarks Text 200

kemudian tekan OK

h. Sampai langkah berarti pada feature tekstur tanah sudah siap untuk dilakukan deliniasi.

i. Bukalah file latihan dibawah ini : Rekap_Survey.SHP Kab_BangkaSelatan.SHP TXT_BangkaSelatan.SHP Lereng_BangkaSelatan.SHP

j. Caranya dengan klik kanan pada Rekap_Survey.SHP kemudian pilih Properties… Pada Dialog Menu pilihlah tab Labels dengan pengaturan sebagai berikut :

Centang label features in this layerLabel fields : TeksturKemudian tekan OK

k. Sebelum memberi deliniasi pada features TXT_BangkaSelatan terlebih dahulu harus mengaktifkan tools Editor>Start Editing

Pastikan agar target editing adalah TXT_BangkaSelatan :

l. Mulailah memberi deliniasi pada features TXT_BangkaSelatan dengan tools sketch tools

Adapun teknik menentukan deliniasi adalah sebagai berikut : Buatlah deliniasi garis yang memisahkan 2 kelas tekstur tanah Aturlah sedemikian rupa sehingga pola kelas tekstur tanah mengikuti pola lereng

Modul OJT Pemetaan Tematik 2011

Page 21: Modul CD Ojt Pemetaan Tematik 2011

21

m. Jika ingin menyimpan hasil deliniasi gunakan tools>save edits

n. Jika sudah selesai, hentikan proses editing dengan tools>Stop Editing

Modul OJT Pemetaan Tematik 2011

Page 22: Modul CD Ojt Pemetaan Tematik 2011

22

3. Membuat feature sub tema drainase tanah a. Buatlah feature sub tema drainase tanah dengan menggunakan

ARCGIS>ARCCATALOG

b. Browse-lah pada OJT2011>LATIHAN>MODUL C>Kemampuan_Tanah

c. Klik kanan pada kolom content, kemudian pilih New>Shapefile…

d. Pada Dialog Menu yang muncul, isikan sebagai berikut :Name : DRN_BangkaSelatanFeature Type : PolygonKemudian pada Spatial Reference tekan Edit…

Pada Spatial Reference Properties Dialog Menu pilih Select…

Pilih Geographic Coordinate Systems

Pilih World

Pilih WGS 1984.prj

Jika pada Description sudah tercantum Name : GCS_WGS_1984 maka tekan OK

Pada dialog menu yang muncul tekan OK

e. Jika langkah yang dijalankan sudah benar, maka pada folder kemampuan tanah akan bertambah feature DRN_BangkaSelatan.SHP yang berbentuk polygon. Selanjutnya kita akan membuat struktur datanya

f. Klik kanan pada feature DRN_BangkaSelatan.SHP kemudian pilih Properties…

g. Pada Dialog Menu yang muncul, pilih table fields kemudian isikan sebagai berikut :

Field Name Data Type Length/Precison ScaleObjectID Short Integer 4drnID Text 13drnObjName Text 50drnLabel Text 4length Double 9 2area Double 9 2drnDate DatedrnRemarks Text 200

Modul OJT Pemetaan Tematik 2011

Page 23: Modul CD Ojt Pemetaan Tematik 2011

23

kemudian tekan OK

h. Sampai langkah berarti pada feature drainase tanah sudah siap untuk dilakukan deliniasi.

i. Bukalah file latihan dibawah ini : Rekap_Survey.SHP Kab_BangkaSelatan.SHP DRN_BangkaSelatan.SHP Lereng_BangkaSelatan.SHP

j. Caranya dengan klik kanan pada Rekap_Survey.SHP kemudian pilih Properties… Pada Dialog Menu pilihlah tab Labels dengan pengaturan sebagai berikut :

Centang label features in this layerLabel fields : DrainaseKemudian tekan OK

k. Sebelum memberi deliniasi pada features DRN_BangkaSelatan terlebih dahulu harus mengaktifkan tools Editor>Start Editing

Pastikan agar target editing adalah DRN_BangkaSelatan :

l. Mulailah memberi deliniasi pada features DRN_BangkaSelatan dengan tools sketch tools

Adapun teknik menentukan deliniasi adalah sebagai berikut : Buatlah deliniasi garis yang memisahkan 2 kelas Aturlah sedemikian rupa sehingga pola deliniasi mengikuti pola lereng

m. Jika ingin menyimpan hasil deliniasi gunakan tools>save edits

n. Jika sudah selesai, hentikan proses editing dengan tools>Stop Editing

Modul OJT Pemetaan Tematik 2011

Page 24: Modul CD Ojt Pemetaan Tematik 2011

24

4. Membuat feature sub tema erosi tanah a. Buatlah feature sub tema erosi tanah dengan menggunakan

ARCGIS>ARCCATALOG

b. Browse-lah pada OJT2011>LATIHAN>MODUL C>Kemampuan_Tanah

c. Klik kanan pada kolom content, kemudian pilih New>Shapefile…

d. Pada Dialog Menu yang muncul, isikan sebagai berikut :Name : ERS_BangkaSelatanFeature Type : PolygonKemudian pada Spatial Reference tekan Edit…

Pada Spatial Reference Properties Dialog Menu pilih Select…

Pilih Geographic Coordinate Systems

Pilih World

Pilih WGS 1984.prj

Jika pada Description sudah tercantum Name : GCS_WGS_1984 maka tekan OK

Pada dialog menu yang muncul tekan OK

e. Jika langkah yang dijalankan sudah benar, maka pada folder kemampuan tanah akan bertambah feature ERS_BangkaSelatan.SHP yang berbentuk polygon. Selanjutnya kita akan membuat struktur datanya

f. Klik kanan pada feature ERS_BangkaSelatan.SHP kemudian pilih Properties…

g. Pada Dialog Menu yang muncul, pilih table fields kemudian isikan sebagai berikut :

Field Name Data Type Length/Precison ScaleObjectID Short Integer 4ersID Text 13ersObjName Text 50ersLabel Text 4length Double 9 2area Double 9 2ersDate DateersRemarks Text 200

Modul OJT Pemetaan Tematik 2011

Page 25: Modul CD Ojt Pemetaan Tematik 2011

25

kemudian tekan OK

h. Sampai langkah berarti pada feature erosi tanah sudah siap untuk dilakukan deliniasi.

i. Bukalah file latihan dibawah ini : Rekap_Survey.SHP Kab_BangkaSelatan.SHP ERS_BangkaSelatan.SHP Lereng_BangkaSelatan.SHP

j. Caranya dengan klik kanan pada Rekap_Survey.SHP kemudian pilih Properties… Pada Dialog Menu pilihlah tab Labels dengan pengaturan sebagai berikut :

Centang label features in this layerLabel fields : ErosiKemudian tekan OK

k. Sebelum memberi deliniasi pada features ERS_BangkaSelatan terlebih dahulu harus mengaktifkan tools Editor>Start Editing

Pastikan agar target editing adalah ERS_BangkaSelatan :

l. Mulailah memberi deliniasi pada features ERS_BangkaSelatan dengan tools sketch tools

Adapun teknik menentukan deliniasi adalah sebagai berikut : Buatlah deliniasi garis yang memisahkan 2 kelas Aturlah sedemikian rupa sehingga pola deliniasi mengikuti pola lereng

m. Jika ingin menyimpan hasil deliniasi gunakan tools>save edits

n. Jika sudah selesai, hentikan proses editing dengan tools>Stop Editing

Modul OJT Pemetaan Tematik 2011

Page 26: Modul CD Ojt Pemetaan Tematik 2011

26

5. Membuat feature sub tema fa k tor pembatas tanah a. Buatlah feature sub tema faktor pembatas tanah dengan

menggunakan ARCGIS>ARCCATALOG

b. Browse-lah pada OJT2011>LATIHAN>MODUL C>Kemampuan_Tanah

c. Klik kanan pada kolom content, kemudian pilih New>Shapefile…

d. Pada Dialog Menu yang muncul, isikan sebagai berikut :Name : PBB_BangkaSelatanFeature Type : PolygonKemudian pada Spatial Reference tekan Edit…

Pada Spatial Reference Properties Dialog Menu pilih Select…

Pilih Geographic Coordinate Systems

Pilih World

Pilih WGS 1984.prj

Jika pada Description sudah tercantum Name : GCS_WGS_1984 maka tekan OK

Pada dialog menu yang muncul tekan OK

e. Jika langkah yang dijalankan sudah benar, maka pada folder kemampuan tanah akan bertambah feature PBB_BangkaSelatan.SHP yang berbentuk polygon. Selanjutnya kita akan membuat struktur datanya

f. Klik kanan pada feature PBB_BangkaSelatan.SHP kemudian pilih Properties…

g. Pada Dialog Menu yang muncul, pilih table fields kemudian isikan sebagai berikut :

Field Name Data Type Length/Precison ScaleObjectID Short Integer 4pbbID Text 13pbbObjName Text 50pbbLabel Text 4length Double 9 2area Double 9 2pbbDate DatepbbRemarks Text 200

Modul OJT Pemetaan Tematik 2011

Page 27: Modul CD Ojt Pemetaan Tematik 2011

27

kemudian tekan OK

h. Sampai langkah berarti pada feature factor pembatas tanah sudah siap untuk dilakukan deliniasi.

i. Bukalah file latihan dibawah ini : Rekap_Survey.SHP Kab_BangkaSelatan.SHP PBB_BangkaSelatan.SHP Lereng_BangkaSelatan.SHP

j. Caranya dengan klik kanan pada Rekap_Survey.SHP kemudian pilih Properties… Pada Dialog Menu pilihlah tab Labels dengan pengaturan sebagai berikut :

Centang label features in this layerLabel fields : F_batasKemudian tekan OK

k. Sebelum memberi deliniasi pada features PBB_BangkaSelatan terlebih dahulu harus mengaktifkan tools Editor>Start Editing

Pastikan agar target editing adalah PBB_BangkaSelatan :

l. Mulailah memberi deliniasi pada features PBB_BangkaSelatan dengan tools sketch tools

Adapun teknik menentukan deliniasi adalah sebagai berikut : Buatlah deliniasi garis yang memisahkan 2 kelas Aturlah sedemikian rupa sehingga pola deliniasi mengikuti pola lereng

m. Jika ingin menyimpan hasil deliniasi gunakan tools>save edits

n. Jika sudah selesai, hentikan proses editing dengan tools>Stop Editing

Modul OJT Pemetaan Tematik 2011

Page 28: Modul CD Ojt Pemetaan Tematik 2011

28

C.3. Praktek pembuatan feature Penggunaan Tanah Setelah kita melakukan groundcheck penggunaan tanah maka

tahap berikutnya adalah menerapkan perubahan-perubahan sesuai hasil groundcheck tersebut. Pada dasarnya ada 2 jenis perubahan, yaitu perubahan jenis penggunaan tanah atau perubahan batas penggunaan tanahnya.

Berikut kita pelajari cara-caranya :

1. Merubah jenis penggunaan tanah

a. Bukalah file latihan penggunaan tanah pada folder OJT2011>LATIHAN>MODUL C>Penggunaan_Tanah>PTN_BangkaSelatan

b. Aktifkan menu editing dengan mengaktifkan toolbar Editor>Start Editing

c. Pilihlah polygon yang akan dirubah dengan toolbar tools>Select

Featuresd. Untuk masuk ke data atribut tekan toolbar Editor>Attributes

e. Pada Dialog Menu yang muncul, masukan jenis penggunaan tanah yang sesuai dengan hasil groundcheck.

f. Jika ingin menyimpan hasil deliniasi gunakan tools>save edits

g. Jika sudah selesai, hentikan proses editing dengan tools>Stop Editing

2. Merubah batas penggunaan tanah

a. Bukalah file latihan penggunaan tanah pada folder OJT2011>LATIHAN>MODUL C>Penggunaan_Tanah>PTN_BangkaSelatan

b. Aktifkan menu editing dengan mengaktifkan toolbar Editor>Start Editing

Modul OJT Pemetaan Tematik 2011

Page 29: Modul CD Ojt Pemetaan Tematik 2011

29

c. Atur jenis task dalam toolbar Editor adalah Cut Polygon

Features

d. Pilihlah polygon yang akan dirubah dengan toolbar tools>Select

Features

e. Untuk merubah batas penggunaan tanah kita menggunakan

sketch tools

f. Buatlah batas baru yang memotong polygon terpilih sesuai dengan hasil groundcheck.

g. Sesuaikan data atributnya dengan tekan toolbar

Editor>Attributes

h. Pada Dialog Menu yang muncul, masukan jenis penggunaan tanah yang sesuai dengan hasil groundcheck.

i. Jika ingin menyimpan hasil deliniasi gunakan tools>save edits

j. Jika sudah selesai, hentikan proses editing dengan tools>Stop Editing

Modul OJT Pemetaan Tematik 2011

Page 30: Modul CD Ojt Pemetaan Tematik 2011

30

C.4. Praktek Overlay feature sub tema Kemampuan Tanah1. Melakukan overlay feature sub tema kemampuan tanah

a. Bukalah feature sub tema kemampuan tanah : kedalaman efektif, tekstur tanah, drainase, erosi dan faktor pembatas. File ini terletak pada folder OJT2011>LATIHAN>MODUL C>Kemampuan_Tanah. File nya terdiri dari : dlm_BangkaSelatan, TXT_BangkaSelatan, DRN_BangkaSelatan, ERS_BangkaSelatan, dan PBB_BangkaSelatan,

b. Tampilan sub tema kedalaman tanah efektif

Tampilan sub tema tekstur tanah

Modul OJT Pemetaan Tematik 2011

Page 31: Modul CD Ojt Pemetaan Tematik 2011

31

Tampilan sub tema drainase tanah

Tampilan sub tema erosi tanah

Modul OJT Pemetaan Tematik 2011

Page 32: Modul CD Ojt Pemetaan Tematik 2011

32

c. Lakukan proses overlay denga menggunakan Arctoolbox>Analysis Tools>Overlay>Intersect

d. Pada Dialog menu, lakukan pengisian sebagai berikut :Input Feature : dlm_BangkaSelatan, TXT_BangkaSelatan,

DRN_BangkaSelatan, ERS_BangkaSelatan, dan PBB_BangkaSelatan,

Output Feature Class : D:\OJT2011\LATIHAN\MODUL C\Kemampuan Tanah\ KT.shpKemudian tekan OK

Modul OJT Pemetaan Tematik 2011

Page 33: Modul CD Ojt Pemetaan Tematik 2011

33

e. Maka hasil overlay seperti di bawah ini :

Data atributnya merupakan penggabungan 4 database sub tema kemampuan tanah yang dioverlaykan. Tampilannya menjadi seperti di bawah ini :

2. Menyiapkan field label kemampuan tanahLabel kemampuan tanah merupakan gabungan dari label sub tema kemampuan tanah. Kita harus membuat sebuah field baru untuk menyimpan label tersebut.a. Membuat field label KT dilakukan dengan ArctoolBox>Data

Management Tools>Fields>Add Field

Modul OJT Pemetaan Tematik 2011

Page 34: Modul CD Ojt Pemetaan Tematik 2011

34

b. Lakukan pengisian berikut ini pada Dialog Menu ;Input Table : KT.shpField Name : KTLabel1Field Type : TextField Precision : 12Kemudian OK

c. Untuk mengisi label kita klik kanan pada kepala field KTLabel1 kemudian pilih Field Calculator.Pada Dialog Menu lakukan pengisian sebagai berikut :KTLabel1 : [dlmLabel]& [txtLabel]& [drnLabel]& [ersLabel]Kemudian OK

Modul OJT Pemetaan Tematik 2011

Page 35: Modul CD Ojt Pemetaan Tematik 2011

35

d. Maka akan ada sebuah field yang berisi label kemampuan tanah seperti gambar di bawah ini :

Materi dalam Modul D : Pembuatan Peta meliputi : Simbolisasi dan label peta

Membuat symbol dan label peta kemampuan tanah Membuat symbol dan label peta penggunaan tanah

Layout Peta Membuat layout peta kemampuan tanah Membuat layout peta penggunaan tanah

Pencetakan Peta

Pengantar

D.1. SIMBOLISASI DAN LABEL PETA TEMATIKPeta merupakan salah satu media informasi, oleh karena itu sebuah

peta harus dapat mendeskripsikan dengan baik dan jelas informasi yang terkandung di dalamnya. Salah satu cara untuk melaksanakan hal itu dengan

Modul OJT Pemetaan Tematik 2011

Modul D:Modul D:Pembuatan PetaPembuatan Peta

Page 36: Modul CD Ojt Pemetaan Tematik 2011

36

simbolisasi peta. Simbol suatu feature di dalam peta sebaiknya dibuat sama bentuk dan warnanya atau menggunakan simbol yang standar.

Direktorat Pemetaan Tematik sudah membuat suatu simbol standar untuk suatu tema yang berlaku di BPN RI secara nasional. Simbol-simbol ini sudah dibukukan dalam NSPM dan untuk digitalnya sudah dibuat dalam format style simbol ArcGIS.

LATIHAND.1. a. Praktek Simbolisasi Layer Lereng

1. Add Data file lereng.shp di folder OJT2011>LATIHAN>MODUL D

Pilih file lereng.shp

2. Atur simbol sesuai NSPMKlik kanan file lereng.shp kemudian pilih properties..

Modul OJT Pemetaan Tematik 2011

Page 37: Modul CD Ojt Pemetaan Tematik 2011

37

Pilih tab Symbology

Pilih: Show>Categories>Unique valuesValue Field : GRIDCODE

Klik satu persatu dan samakan dengan style dalam NSPM

D.1. b. Praktek Labelisasi Layer Kemampuan Tanah

1. Add Data file KT.shp di folder OJT2011>LATIHAN>MODUL D

Pilih file KT.shp

Modul OJT Pemetaan Tematik 2011

Page 38: Modul CD Ojt Pemetaan Tematik 2011

38

2. Tampilkan label sesuai NSPMKlik kanan file KT.shp kemudian pilih properties..

Pilih tab Labels

Centang pada Label features in this layerLabel Field : KriteriaAtur sesuai NSPM

Modul OJT Pemetaan Tematik 2011

Page 39: Modul CD Ojt Pemetaan Tematik 2011

39

D.2. LAYOUT PETA TEMATIK

Pembuatan Layout Peta TematikUntuk mencetak Peta yang sudah dibuat, terlebih dahulu harus dibuatkan Layout untuk menyesuaikan antara skala peta dengan ukuran kertas yang digunakan. Pembuatan layout Peta dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut :

1. Mengatur ukuran kertas

2. Menuju menu layoutDari menu View Layout View

Modul OJT Pemetaan Tematik 2011

Page 40: Modul CD Ojt Pemetaan Tematik 2011

40

Tampilan awal layout :

3. Merubah ke tampilan layout standar, pada Layout toolbar pilih CHANGE

LAYOUT

4. Kemudian pilih template layout Peta Kemampuan Tanah, dengan mengklik simbol folder

.

Modul OJT Pemetaan Tematik 2011

Page 41: Modul CD Ojt Pemetaan Tematik 2011

41

5. Pilih file KT di direktori Modul D

6. Klik Finish

Modul OJT Pemetaan Tematik 2011

Page 42: Modul CD Ojt Pemetaan Tematik 2011

42

Maka tampilan layout menjadi :

Sekarang tinggal disesuaikan nama administrasinya.

Modul OJT Pemetaan Tematik 2011

Page 43: Modul CD Ojt Pemetaan Tematik 2011

43

D.3. MENCETAK PETA TEMATIK

1. Untuk mencetak peta dilakukan dengan memilih File>Print...

2. Akan muncul tampilan berikut, kemudian pilih Setup...

Modul OJT Pemetaan Tematik 2011

Page 44: Modul CD Ojt Pemetaan Tematik 2011

44

3. Akan muncul tampilan berikut, kemudian pilih PDF

4. kemudian pilih OK

Modul OJT Pemetaan Tematik 2011