MODUL BAHAN AJAR CETAK DAN AUDIO · Adapun modul ini berjudul “Bahan Ajar Cetak dan Audio”...

24
MODUL BAHAN AJAR CETAK DAN AUDIO OLEH : LINA FADHILAH (1511101082) FITRIA RUKMANA (1511101107) PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) SAMARINDA 2017

Transcript of MODUL BAHAN AJAR CETAK DAN AUDIO · Adapun modul ini berjudul “Bahan Ajar Cetak dan Audio”...

Page 1: MODUL BAHAN AJAR CETAK DAN AUDIO · Adapun modul ini berjudul “Bahan Ajar Cetak dan Audio” merupakan tugas yang diberikan oleh Bapak Dr. Suratman, M.Pd selaku Dosen mata kuliah

MODULBAHAN AJAR CETAK DAN AUDIO

OLEH :

LINA FADHILAH (1511101082)FITRIA RUKMANA (1511101107)

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAMFAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN)SAMARINDA

2017

Page 2: MODUL BAHAN AJAR CETAK DAN AUDIO · Adapun modul ini berjudul “Bahan Ajar Cetak dan Audio” merupakan tugas yang diberikan oleh Bapak Dr. Suratman, M.Pd selaku Dosen mata kuliah

MODUL

BAHAN AJAR CETAK DAN AUDIO

Penulis : Fitria Rukmana

Lina Fadhilah

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN)SAMARINDA

Page 3: MODUL BAHAN AJAR CETAK DAN AUDIO · Adapun modul ini berjudul “Bahan Ajar Cetak dan Audio” merupakan tugas yang diberikan oleh Bapak Dr. Suratman, M.Pd selaku Dosen mata kuliah

iii

KATA PENGANTAR

Dengan memanjatkan puji syukur Alhamdulillahi Robbil ‘Alamin atas berkat

rahmat, taufik serta hidayah yang Allah limpahkan kepada penulis, sehingga

penulis dapat menyelesaikan makalah ini.

Salam dan shalawat senantiasa tercurahkan kepada junjungan nabi besar

Muhammad Saw dan para keluarga beliau hingga kepada pengikutnya yang

senantiasa menyebarkan agama Islam, sehingga Islam tetap jaya diseluruh jagat

raya ini.

Adapun modul ini berjudul “Bahan Ajar Cetak dan Audio” merupakan tugas

yang diberikan oleh Bapak Dr. Suratman, M.Pd selaku Dosen mata kuliah

Pengembangan Bahan Ajar PAI kepada penulis, maka penulis telah berusaha

seobjektif dan semaksimal mungkin dalam menyusun makalah ini dengan sebaik-

baiknya.

Dimana kita ketahui segala sesuatu tidak ada yang sempurna sehingga

penulis menyadari bahwa masih banyak kekurangan dalam penyusunan makalah

ini. Untuk itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun kepada

para pembaca, guna kesempurnaan penyusunan makalah dimasa yang akan

datang. Semoga Allah Swt. memberikan pahala yang lebih atas segala bimbingan

perhatian dan kerja samanya sesuai dengan niat dan keikhlasannya.

Wasalamu’alaikum

Samarinda, 09 November 2017

Penulis

Page 4: MODUL BAHAN AJAR CETAK DAN AUDIO · Adapun modul ini berjudul “Bahan Ajar Cetak dan Audio” merupakan tugas yang diberikan oleh Bapak Dr. Suratman, M.Pd selaku Dosen mata kuliah

iv

PETA KEDUDUKAN MODUL

BAHAN AJAR CETAK

DAN AUDIO

BAHAN AJAR CETAK

1. Pengertian bahan ajar cetak2. Karakterisitik bahan ajar

cetak3. Macam-macam bahan ajar

cetak4. Kelebihan dan kelemahan

bahan ajar cetak

BAHAN AJAR AUDIO

1. Pengertian bahan ajar auido2. Karakterisitik bahan ajar

audio3. Macam-macam bahan ajar

audio4. Kelebihan dan kelemahan

bahan ajar audio

Page 5: MODUL BAHAN AJAR CETAK DAN AUDIO · Adapun modul ini berjudul “Bahan Ajar Cetak dan Audio” merupakan tugas yang diberikan oleh Bapak Dr. Suratman, M.Pd selaku Dosen mata kuliah

v

DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL……………………………………………………… i

HALAMAN FRANCIS……………………………………………………... ii

KATA PENGANTAR………………………………………………………. iii

PETA KEDUDUKAN MODUL……………………………………………. iv

DAFTAR ISI………………………………………………………………… v

BAB I PENDAHULUAN…………………………………………………… 1

A. Deskripsi Modul…………………………………………………... 1

B. Prasyarat…………………………………………………………... 1

C. Petunjuk Penggunaan Modul……………………………………… 1

D. Tujuan Akhir………………………………………………………. 1

E. Kompetensi………………………………………………………... 1

BAB II PEMBELAJARAN………………………………………………… 2

A. Rencana Belajar…………………………………………………… 2

A. Kegiatan Belajar 1………………………………………………… 2

1. Tujuan………………………………………………………… 2

2. Uraian Materi…………………………………………………. 2

a. Media Cetak……………………………………………… 2

a. Media Auido……………………………………………... 9

3. Rangkuman…………………………………………………… 14

4. Tugas………………………………………………………….. 15

5. Tes Formatif…………………………………………………... 15

6. Kunci Jawaban Tes Formatif…………………………………. 18

DAFTAR PUSTAKA……………………………………………………….. 19

Page 6: MODUL BAHAN AJAR CETAK DAN AUDIO · Adapun modul ini berjudul “Bahan Ajar Cetak dan Audio” merupakan tugas yang diberikan oleh Bapak Dr. Suratman, M.Pd selaku Dosen mata kuliah

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Deskripsi ModulModul ini merupakan modul bahan ajar cetak dan audio yang

membantu dalam memahami dan menggunakan bahan ajar cetak dan audio dalam proses pembelajaran. Di dalam modul ini terdapat 2 kegiatan pembelajaran dengan judul bahan ajar cetak dan bahan ajar audio.

B. PrasyaratUntuk dapat memahami modul ini pengguna diharapkan memenuhi

persyaratan antara lain membaca dan memahami isi modul, serta mengaplikasikannya dalam bentuk suatu kegiatan pembelajaran. Hal tersebut dilakukan agar tujuan dari modul ini dapat terlaksana secara optimal dan dapat pengguna manfaatkan dalam pembelajaran yang akan ia pimpin agar pembelajaran tidak hanya berjalan secara monoton saja.

C. Petunjuk Penggunaan Modul1. Bacalah doa terlebih dahulu.2. Bacalah materi pada modul agar dapat dipahami dengan baik.3. Isilah rencana belajar yang terdapat pada modul.4. Kerjakan tugas-tugas yang terdapat pada modul.

D. Tujuan AkhirPengguna mendapatkan pemahaman tentang bahan ajar cetak maupun

audio secara luas dan mengetahui macam-macam bahan ajar cetak dan audio yang dapat digunakan dalam proses pembelajaran.

E. Kompetensi Pengguna dapat mengetahui, memahami, mengaplikasikan bahan ajar

cetak dan audio.

Page 7: MODUL BAHAN AJAR CETAK DAN AUDIO · Adapun modul ini berjudul “Bahan Ajar Cetak dan Audio” merupakan tugas yang diberikan oleh Bapak Dr. Suratman, M.Pd selaku Dosen mata kuliah

2

BAB II

PEMBELAJARAN

A. Rencana Belajar

No Tanggal Jenis Kegiatan Waktu

B. Kegiatan Belajar 1

1. Tujuan

a. Mengetahui pengertian dari bahan ajar cetak dan bahan ajar audio.

b. Mengetahui karakterisitik bahan ajar cetak dan bahan ajar audio.

c. Mengetahui macam-macam bahan ajar cetak dan bahan ajar audio.

d. Mengetahui kelebihan dan kelemahan bahan ajar cetak dan bahan

ajar audio.

2. Uraian Materi

a. Bahan Ajar Cetak

1) Pengertian Bahan Ajar Cetak

Bahan ajar cetak adalah perangkat bahan yang memuat

materi atau isi pelajaran untuk mencapai tujuan pembelajaran

yang dituangkan dengan menggunakan teknologi cetak. Suatu

bahan pembelajaran cetak memuat materi yang berupa ide,

fakta, konsep, prinsip, kaidah atau terori yang tercakup dalam

mata pelajaran sesuai dengan disiplin ilmunya serta informasi

lainnya dalam pembelajaran.1

Media cetakan meliputi bahan-bahan yang disiapkan di

atas kertas untuk pengajaran dan informasi. Di samping buku

1 Median Akbar, “Teknologi Pendidikan”, dari http://medianakbar.blogspot.co.id/2013/03/a-pengertian-bahan-ajar-cetak.html, diakses pada tanggal 8 November 2017.

Page 8: MODUL BAHAN AJAR CETAK DAN AUDIO · Adapun modul ini berjudul “Bahan Ajar Cetak dan Audio” merupakan tugas yang diberikan oleh Bapak Dr. Suratman, M.Pd selaku Dosen mata kuliah

3

teks atau buku ajar, termasuk pula lembaran penuntun berupa

daftar cek tentang langkah-langkah yang harus diikuti ketika

mengoperasikan sesuatu peralatan atau memelihara peralatan.

Lembaran ini berisi gambar atau foto di samping teks

penjelasan. Penuntun belajar adalah bentuk media cetak lain

yang mempersiapkan dan mengarahkan siswa bagaimana untuk

maju ke unit berikutnya dan menyelesaikan mata pelajaran. Di

samping itu ada pula penuntun instruktur yang memberikan

tuntunan dan bantuan kepada instruktur pada saat menyiapkan

dan menyampaikan pelajaran. Jadi penuntun instruktur meliputi

petunjuk dan informasi yang berkaitan dengan pokok-pokok

bahasan yang akan diajarkan.

2) Karakteristik Bahan Ajar Cetak

Ada beberapa karakteristik bahan ajar cetak, yaitu:2

a) Harus mampu membelajarkan sendiri para siswa (self-

instructional). Artinya bahan ajar cetak harus mempunyai

kemampuan menjelaskan yang sejelas-jelasnya untuk

membantu siswa dalam proses pembelajaran, baik dalam

bimbingan guru maupun secara mandiri.

b) Bersikap lengkap (self-contained) artinya memuat hal-hal

yang sangat diperlukan dalam proses pembelajaran. Hal-hal

tersebut adalah tujuan pembelajaran atau kompetensi,

persyaratan yaitu materi-materi pembelajaran yang

mendukung atau perlu dipelajari terlebih dahulu

sebelumnya, prosedur pembelajaran, materi pembelajaran

yang tersusun sistematis, latihan atau tugas-tugas, evaluasi

2Lina Fitriyani, “Karakteristik Bahan Ajar Cetak”, dari

http://seputartepe.weebly.com/karakteristik-bahan-ajar-cetak.html, diakses pada tanggal 8

November 2017.

Page 9: MODUL BAHAN AJAR CETAK DAN AUDIO · Adapun modul ini berjudul “Bahan Ajar Cetak dan Audio” merupakan tugas yang diberikan oleh Bapak Dr. Suratman, M.Pd selaku Dosen mata kuliah

4

beserta kunci jawaban dan tindak lanjut yang harus

dikerjakan oleh siswa.

c) Mampu membelajarkan peserta didik (self-instructional

material), artinya dalam bahan pembelajaran cetak harus

mampu memicu siswa harus aktif dalam proses belajarnya

bahkan membelajarkan siswa untuk dapat menili

kemampuan belajarnya sendiri.

3) Macam-macam Bahan Ajar Cetak

Selain bahan ajar cetak yang disebutkan di atas, terdapat

berbagai jenis bahan ajar cetak lainnya yaitu:

a) Handout

Handout adalah bahan tertulis yang disiapkan oleh

seorang guru untuk memperkaya pengetahuan peserta didik.

Menurut kamus Oxford halaman 389, handout is prepared

statement given. Handout adalah pernyataan yang telah

disiapkan oleh pembicara.

Handout biasanya diambil dari beberapa literatur

yang memilki relevansi dengan materi yang diajarkan/KD

dan materi pokok yang harus dikuasai oleh peserta didik.

Saat ini handout dapat diperoleh dengan berbagai cara,

antara lain dengan cara download dari internet, atau

menyadur dari sebuah buku.

b) Buku

Buku adalah bahan tulis yang menyajikan ilmu

pengetahuan buah pikiran dari pengarangnya. Oleh

pengarang isi buku didapat dari berbagai cara misalnya:

hasil penelitian, hasil pengamatan, autobiografi, atau hasil

imajinasi seseorang yang disebut sebagai fiksi. Menurut

kamus Oxford halaman 94, buku diartikan sebagai: Book is

number of sheet of paper, either printed or blank, fastened

together in a cover. Buku adalah lembaran kertas baik

Page 10: MODUL BAHAN AJAR CETAK DAN AUDIO · Adapun modul ini berjudul “Bahan Ajar Cetak dan Audio” merupakan tugas yang diberikan oleh Bapak Dr. Suratman, M.Pd selaku Dosen mata kuliah

5

cetakan maupun kosong yang dijilid dan diberi kulit. Buku

sebagai bahan ajar merupakan buku yang berisi suatu ilmu

pengetahuan hasil analisis terhadap kurikulum dalam

bentuk tertulis.

Buku yang baik adalah buku yang ditulis dengan

menggunakan bahasa yang baik dan mudah dimengerti,

disajikan secara menarik dilengkapi dengan gambar dan

keterangan-keterangannya, isi buku juga menggambarkan

sesuatu yang sesuai dengan ide penulisannya. Buku

pelajaran berisi tentang pengetahuan yang dapat digunakan

oleh peserta didik untuk belajar, buku fiksi akan berisi

tentang fikiran-fikiran fiksi si penulis, dan seterusnya.3

c) Modul

Modul merupakan bahan belajar yang dapat

digunakan oleh siswa untuk belajar secara mandiri dengan

bantuan seminimal mungkin dari orang lain. Dikatakan

demikian, karena modul dibuat berdasarkan program

pembelajaran yang utuh dan sistematis serta dirancang

untuk sistem pembelajaran mandiri.4 Sehingga modul berisi

paling tidak tentang:

Petunjuk belajar (petunjuk siswa/guru)

Kompetensi yang akan dicapai

Content atau isi materi

Informasi pendukung

Latihan-latihan

Petunjuk kerja, dapat berupa lembar kerja (LK)

3Andy Sapta, “Jenis Bahan Ajar”, dari http://andy-

sapta.blogspot.co.id/2009/01/pengembangan-bahan-ajar-6.html, diakses pada tanggal 8 November

2017.

4 Yuhdi Munadi, Media Pembelajaran, (Jakarta: REFERENSI (GP Press Group), 2013), hlm. 99.

Page 11: MODUL BAHAN AJAR CETAK DAN AUDIO · Adapun modul ini berjudul “Bahan Ajar Cetak dan Audio” merupakan tugas yang diberikan oleh Bapak Dr. Suratman, M.Pd selaku Dosen mata kuliah

6

Evaluasi

Balikan terhadap hasil evaluasi

Sebuah modul akan bermakna kalau peserta didik

dapat dengan mudah menggunakannya. Pembelajaran

dengan modul memungkinkan seorang peserta didik yang

memiliki kecakapan tinggi dalam belajar akan lebih cepat

menyelesaikan satuan atau lebih KD dibandingkan dengan

peserta didik lainnya. Dengan demikian maka modul harus

mengembangkan KD yang akan dicapai oleh peserta didik,

disajikan dengan menggunakan bahasa yang baik, menarik,

dilengkapi dengan ilustrasi.

d) Lembar kegiatan siswa

Lembar kegiatan siswa (student worksheet) adalah

lembaran-lembaran berisi tugas yang harus dikerjakan oleh

peserta didik. Lembar kegiatan biasanya berupa petunjuk,

langkah-langkah untuk menyelesaikan suatu tugas. Suatu

tugas yang di perintahkan dalam lembar kegiatan harus jelas

KD yang akan dicapainya. Lembar kegiatan dapat

digunakan untuk mata pelajaran apa saja. Tugas-tugas

sebuah lembar kegiatan tidak akan dapat dikerjakan oleh

peserta didik secara baik apabila tidak dilengkapi dengan

buku lain atau referensi lain yang terkait dengan materi

tugasnya. Tugas-tugas yang diberikan kepada peserta didik

dapat berupa teoritis dan atau tugas-tugas praktis. Tugas

teoritis misalnya tugas membaca sebuah artikel tertentu,

kemudian membuat resume untuk dipresentasikan.

Sedangkan tugas praktis dapat berupa kerja laboratorium

atau kerja lapangan, misalnya survey tentang harga cabe

dalam kurun waktu tertentu disuatu tempat. Keuntungan

adanya lembar kegiatan adalah bagi guru, memudahkan

guru dalam melaksanakan pembelajaran, bagi siswa akan

Page 12: MODUL BAHAN AJAR CETAK DAN AUDIO · Adapun modul ini berjudul “Bahan Ajar Cetak dan Audio” merupakan tugas yang diberikan oleh Bapak Dr. Suratman, M.Pd selaku Dosen mata kuliah

7

belajar secara mandiri dan belajar memahami dan

menjalankan suatu tugas tertulis

Dalam penyampaiannya guru harus cermat dan

memiliki pengetahuan dan keterampilan yang memadai,

karena sebuah lembar kerja harus memenuhi paling tidak

kriteria yang berkaitan dengan tercapai/tidaknya sebuah KD

dikuasai oleh peserta didik.

e) Brosur

Brosur adalah bahan informasi tertulis mengenai

suatu masalah yang disusun secara bersistem atau cetakan

yang hanya terdiri atas beberapa halaman dan lipatan tanpa

jilid atau selebaran cetakan yang berisi keterangan singkat

tetapi lengkap tentang perusahaan atau organisasi. (KBBI,

edisi kedua, Balai pustaka, 1996). Dengan demikian, maka

brosur dapat dimanfaatkan sebagai bahan ajar, selama

sajian brosur diturunkan dari KD yang harus dikuasai oleh

siswa.

Mungkin saja brosur dapat menjadi bahan ajar yang

menarik, karena bentuknya yang menarik dan praktis. Agar

lembaran brosur tidak terlalu banyak, maka brosur didesain

hanya memuat satu KD saja. Ilustrasi dalam sebuah brosur

akan menambah menarik minat peserta didik untuk

menggunakannya.

f) Leaflet

Leaflet adalah bahan cetak tertulis berupa lembaran

yang dilipat tapi tidak dimatikan atau dijahit. Agar terlihat

menarik biasanya leaflet didesain secara cermat dilengkapi

dengan ilustrasi dan menggunakan bahasa yang sederhana,

singkat serta mudah dipahami. Leaflet sebagai bahan ajar

Page 13: MODUL BAHAN AJAR CETAK DAN AUDIO · Adapun modul ini berjudul “Bahan Ajar Cetak dan Audio” merupakan tugas yang diberikan oleh Bapak Dr. Suratman, M.Pd selaku Dosen mata kuliah

8

juga harus memuat materi yang dapat menggiring peserta

didik untuk menguasai satu atau lebih KD.5

g) Gambar

Gambar secara garis besar dapat dibagi pada tiga

jenis, yakni sketsa, lukisan, dan foto. Pertama, sketsa atau

bisa disebut juga sebagai gambar garis (stick figurei), yakni

gambar sederhana atau draft kasar yang melukiskan bagian-

bagian pokok suatu objek tanpa detail. Kedua, lukisan

merupakan gambar hasil representasi simbolis dan artistik

seseorang tentang suatu objek atau situasi. Ketiga, foto

yakni gambar hasil pemotretan atau photografi.6

4) Kelebihan dan Kelemahan Bahan Ajar Cetak

Beberapa kelebihan dari media cetakan adalah:7

a) Siswa dapat belajar dan maju sesuai dengan kecepatan

masing-masing. Materi pelajaran dapat dirancang

sedemikian rupa sehingga mampu memenuhi kebutuhan

siswa, baik yang cepat maupun yang lamban membaca dan

memahami. Namun, pada akhirnya semua siswa diharapkan

dapat menguasai materi pelajaran itu.

b) Di samping dapat mengulangi materi dalam media

cetakkan, siswa akan mengikuti urutan pikiran secara logis.

c) Perpaduan teks dan gambar dalam halaman cetak sudah

merupakan hal lumrah, dan ini dapat menambah daya tarik,

serta dapat memperlancar pemahaman informasi yang

disajikan dalam dua format, verbal dan visual.

5Andy Sapta, “Jenis Bahan Ajar”, dari http://andy-sapta.blogspot.co.id/2009/01/pengembangan-bahan-ajar-6.html, diakses pada tanggal 8 November 2017.

6 Yudhi Munadi, Media Pembelajaran, (Jakarta: REFERENSI (GP Press Group), 2013), hlm. 85-86.

7 Azhar Arsyad, Media Pengajaran, (Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 1997), hlm. 38.

Page 14: MODUL BAHAN AJAR CETAK DAN AUDIO · Adapun modul ini berjudul “Bahan Ajar Cetak dan Audio” merupakan tugas yang diberikan oleh Bapak Dr. Suratman, M.Pd selaku Dosen mata kuliah

9

d) Meskipun isi informasi media cetak harus diperbaharui dan

direvisi sesuai dengan perkembangan dan temuan-temuan

baru dalam bidang ilmu itu, materi tersebut dapat

direproduksi dengan ekonomis dan didistribusikan dengan

mudah.

Sedangkan kelemahan dari media cetakan adalah:8

a) Sulit menampilkan gerak dalam halaman media cetakan.

b) Biaya pencetakan akan mahal apabila ingin menampilkan

ilustrasi, gambar, atau foto yang berwarna-warni.

c) Proses pencetakan media seringkali memakan waktu

beberapa hari sampai berbulan-bulan, tergantung kepada

peralatan pencetakan dan kerumitan informasi pada

halaman cetakan.

d) Bagian unit-unit pelajaran dalam media cetakan harus

dirancang sedemikian rupa sehingga tidak terlalu panjang

dan dapat membosankan siswa.

e) Umumnya media cetakan dapat membawa hasil yang baik

jika tujuan pelajaran itu bersifat kognitif, misalnya belajar

tentang fakta dan keterampilan.

f) Jika tidak dirawat dengan baik, media cetakan cepat rusak

dan hilang.

b. Bahan Ajar Audio

1) Pengertian Bahan Ajar Audio

Berbeda dengan media cetak, media audio merupakan

media yang berkaitan dengan indera pendengaran. Pesan yang

akan disampaikan dituangkan kedalam lambang-lambang

8 Azhar Arsyad, Media Pembelajaran, (Jakarta: Rajawali Pers, 2009), hlm. 39-40.

Page 15: MODUL BAHAN AJAR CETAK DAN AUDIO · Adapun modul ini berjudul “Bahan Ajar Cetak dan Audio” merupakan tugas yang diberikan oleh Bapak Dr. Suratman, M.Pd selaku Dosen mata kuliah

10

auditif, baik verbal (ke dalam kata-kata/bahasa lisan) maupun

non verbal.9

Pengertian media audio untuk pengajaran, dimaksudkan

sebagai bahan yang mengandung pesan dalam bentuk auditif

(pita suara atua piringan suara), yang dapat merangsang pikiran ,

perasaan, perhatian dan kemampuan siswa, sehingga terjadi

proses belajar mengajar.10

2) Karakterisitik Bahan Ajar Adio

Karakterisitik media pembelajaran yang menjadi fokus

pembahasan kita kali ini adalah karakterisitik berdasarkan

kemampuan media dalam membangkitkan rangsangan indera

pendengaran. Ciri utama dari media ini adalah pesan yang

disalurkan melalui media audio dituangkan dalam lambang-

lambang auditif, baik verbal (bahasa lisan/kata-kata) maupun

nonverbal (bunyi-bunyian dan vokalisasi, seperti gerutuan,

gumam, musik, dan lain-lain).11

3) Macam-macam Bahan Ajar Audio

Ada beberapa jenis media dapat kita kelompokan dalam

media audio, diantaranya:

a) Radio

Radio adalah suatu perlengkpan elektronik yang

diciptakan berkat kemajuan dalam bidang teknologi

modern. Melalui alat ini orang dapat mendengar siaran

tentang berbagai peristiwa, kejadian-kejadian yang penting

dan baru, masalah dalam kehidupan dan acara-acara

9 Arief S. Sadiman dkk, Media Pendidikan, (Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 2008), hlm. 49.

10 Nana Sudjana dan Ahmad Rivai, Media Pengajaran, (Bandung: Sinar Baru Algensindo, 2003), hlm. 129.

11 Yudhi Munadi, Media Pembelajaran, (Jakarta: REFERENSI (GP Press Group), 2013), hlm. 64.

Page 16: MODUL BAHAN AJAR CETAK DAN AUDIO · Adapun modul ini berjudul “Bahan Ajar Cetak dan Audio” merupakan tugas yang diberikan oleh Bapak Dr. Suratman, M.Pd selaku Dosen mata kuliah

11

rekreasi yang menyenangkan, semuanya dipancarkan dari

statiun radio tertentu.12

Sebagai suatu media, radio mempunyai beberapa

kelebihan jika dibandingkan dengan media lain, yaitu:13

(1) Harganya relatif murah dan variasi programnya lebih

banyak dari TV

(2) Sifatnya mudah dipindahkan (mobile). Radio dapat

dipindah-pindahkan dari satu ruang keruang lain

dengan mudah

(3) Jika digunakan bersama-sama dengan alat perekam

radio bisamengatasi problem jadwal karena program

dapat direkam dan diputar lagi sesuka kita..

(4) Radio dapat mengembangkan daya imajinasi anak.

(5) Dapat merangsang partisipasi aktif pendengar. Sambil

mendengarkan, siswa boleh menggambar, menulis,

melihat peta, menyanyi ataupun menari.

(6) Radio dapat memusatkan perhatian siswa pada kata-

kata yang digunakan, pada bunyi dan artinya.

(7) Siaran lewat suara terbukti amat tepat/cocok untuk

mengajarkan musik, dan bahasa.

(8) Radio dapat mengerjakan hal-hal tertentu secara lebih

baik bila dibandingkan dengan jika dikerjakan oleh

guru, antara lain:

(a) Radio dapat menampilkan ke dalam kelas guru-

guru yang ahli dalam bidang studi tertentu,

sehingga dapat mengatasi masalah kekurangan

guru yang layak untuk mengajar.

12 Oemar Hamalik, Media Pendidikan, (Bandung: PT Citra Aditya Bakti, 1994), hlm. 107.

13 Arief S. Sadiman dkk, Media Pendidikan, (Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 2008), hlm. 49-52

Page 17: MODUL BAHAN AJAR CETAK DAN AUDIO · Adapun modul ini berjudul “Bahan Ajar Cetak dan Audio” merupakan tugas yang diberikan oleh Bapak Dr. Suratman, M.Pd selaku Dosen mata kuliah

12

(b) Pelajaran lewat radio bisa lebih bermutu baik dari

segi ilmiah maupun metodis. Ini mengingat guru-

guru kita jarang yang mempunyai waktu dan

sumber-sumber untuk mengadakan penelitian dan

menambah ilmu, sehingga bisa dibayangkan

bagaimana mutu pelajarannya.

(c) Radio dapat menyajikan laporan-laporan seketika

(on the spot). Pelayanan radio yang sudah maju

mempunyai banyak sumber di perpustakaan

arsipnya yang siap dipakai; dan

(d) Siaran-siaran yang aktual dapat memberikan

suasana kesegaran (immediciacy) pada sebagian

besar topik.

(9) Radio dapat mengerjakan hal-hal tertentu yang tidak

dapat dikerjakan guru. Dia dapat menyajikan

pengalaman-pengalaman dunia luar ke kelas. Kisah

petualangan seorang pengembara bisa dituturkan ke

kelas-kelas secara langsung lewat radio.

(10)Radio dapat mengatasi batasan ruang dan waku;

jangkauanya luas.

Selain kelebihan-kelebihan tersebut, sebagai media

pendidikan radio mempunyai kelemahan-kelemahan pula,

antara lain:

(1) Sifat komunikasinya hanya satu arah (one way

communication);

(2) Biasanya siaran disentralisasikan sehingga guru tidak

dapat mengontrolnya, dan

(3) Penjadwalan pelajaran dan siaran sering menimbulkan

masalah integrasi siaran radio ke dalam kegiatan belajar

mengajar di kelas sering kali menyulitkan.

b) Alat Perekam Pita Magnetik

Page 18: MODUL BAHAN AJAR CETAK DAN AUDIO · Adapun modul ini berjudul “Bahan Ajar Cetak dan Audio” merupakan tugas yang diberikan oleh Bapak Dr. Suratman, M.Pd selaku Dosen mata kuliah

13

Alat perekam pita magnetik atau lazimnya orang

menyebut tape recorder adalah salah satu media pendidikan

yang tak dapat diabaikan untuk menyampaikan informasi,

karena mudah menggunakannya. Ada dua macam rekaman

dalam alat perekam pita magnetik yaitu sistem full track

recording dan double track recording. Beberapa kelebihan

alat perekam sebagai media pendidikan diuraikan di bawah

ini.

(1) Alat perekam pita magnetik mempunyai fungsi ganda

yang efektif sekali, untuk merekam, menampilkan

rekaman dan menghapusnya. Playback dapat segera

dilakukan setelah rekaman selesai pada mesin yang

sama.

(2) Pita rekaman dapat diputar berulang-ulang tanpa

mempengaruhi volume

(3) Rekaman dapat dihapus secara otomatis dan pitanya

bisa dipakai lagi.

(4) Pita rekaman dapat digunakan sesuai dengan jadwal

yang ada. Guru dapat secara langsung mengontrolnya.

(5) Program kaset dapat menyajikan kegiatan-kegiatan/hal-

hal di luar sekolah. (hasil wawancara atau rekaman-

rekaman kegiatan).

(6) Program kaset bisa menimbulkan berbagai kegiatan

(diskusi, dramatisasi dan lain-lain).

(7) Program kaset memberikan efesiensi dalam pengajaran

bahasa (Laboratorium bahasa).

Dibandingkan dengan program radio, program kaset

mempunyai kelemahan sebagai berikut:

(1) Daya jangkauannya terbatas. Jika radio sekali disiarkan

dapat menyiarkan pendengar yang massal tempat-

Page 19: MODUL BAHAN AJAR CETAK DAN AUDIO · Adapun modul ini berjudul “Bahan Ajar Cetak dan Audio” merupakan tugas yang diberikan oleh Bapak Dr. Suratman, M.Pd selaku Dosen mata kuliah

14

tempat yang berbeda, program kaset hanya terbatas di

tempat program disajikan saja, dan

(2) Dari segi biaya pengadaannya bila untuk sasaran yang

banyak jauh lebih mahal.

c) Laboratorium Bahasa

Laboratorium bahasa adalah alat untuk melatih

siswa mendengar dan berbicara dalam bahasa asing dengan

cara menyajikan materi elajaran yang disiapkan

sebelumnya. Media yang dipakai adalah alat perekam.

Dalam laboratorium bahasa, murid duduk sendiri-

sendiri di dalam kotak bilik akustik dan kotak suara. Siswa

mendengar suara guru yang duduk di ruang kontrol lewat

headphone. Pada saat dia menitukan ucapan guru dia juga

mendengar suaranya sendiri lewat headphonenya, sehingga

dia bisa membandingkan ucapannya dengan ucapan guru.

Dengan demikian dia bisa segera memperbaiki kesalahan-

kesalahan yang dibuatnya.14

3. Rangkuman

Bahan ajar cetak adalah perangkat bahan yang memuat materi

atau isi pelajaran untuk mencapai tujuan pembelajaran yang dituangkan

dengan menggunakan teknologi cetak. Ada 3 karakteristik yang harus

dipenuhi dalam bahan ajar cetak yaitu harus mampu membelajarkan

sendiri para siswa (Self Instuctional)), bersikap lengkap (Self Contained),

dan mampu membelajarkan siswa (Self Instuctinal Material). Macam-

macam bahan ajar cetak yang dapat kita gunakan dalam proses

pembelajaran antara lain handout, buku, modul, lembar kegiatan siswa,

brosur, leaflet dan gambar.

14 Arief S. Sadiman dkk, Media Pendidikan, (Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 2008), hlm. 52-55.

Page 20: MODUL BAHAN AJAR CETAK DAN AUDIO · Adapun modul ini berjudul “Bahan Ajar Cetak dan Audio” merupakan tugas yang diberikan oleh Bapak Dr. Suratman, M.Pd selaku Dosen mata kuliah

15

Bahan ajar audio merupakan media yang berkaitan dengan indera

pendengaran. Pesan yang akan disampaikan dituangkan kedalam

lambang-lambang auditif, baik verbal (ke dalam kata-kata/bahasa lisan)

maupun non verbal. Ciri utama dari media ini adalah pesan yang

disalurkan melalui media audio dituangkan dalam lambang-lambang

auditif, baik verbal (bahasa lisan/kata-kata) maupun nonverbal (bunyi-

bunyian dan vokalisasi, seperti gerutuan, gumam, musik, dan lain-lain).

Contoh dari bahan ajar audio antara lain radio, alat perekam pita

magnetik, dan laboratorium bahasa.

Dalam penggunaan bahan ajar cetak maupun bahan ajar audio

terdapat kelebihan yang menguntungkan bagi siswa maupun guru namun

meskipun memeiliki beberapa kelebihan, bahan ajar cetak juga memiliki

kelemahan dimana guru dituntut kreatif untuk memadukan bahan ajar

cetak atau audio dengan bahan ajar lainnya atau memadukan bahan ajar

cetak dengan bahan ajar audiountuk menutupi sedikitnya dari kelemahan

bahan ajar cetak maupun bahan ajar audio.

4. Tugas

1. Buatlah 1 (satu) contoh media cetak dalam bentuk brosur dan

gambar!

2. Buatlah rangkuman 1 (satu) berita dari siaran radio!

5. Tes Formatif

1. Bahan ajar cetak merupakan bahan ajar yang berupa...

a. Buku

b. Radio

c. Tape Recoder

d. LCD

e. Power Point

2. Karakterisitik bahan ajar cetak, kecuali...

Page 21: MODUL BAHAN AJAR CETAK DAN AUDIO · Adapun modul ini berjudul “Bahan Ajar Cetak dan Audio” merupakan tugas yang diberikan oleh Bapak Dr. Suratman, M.Pd selaku Dosen mata kuliah

16

a. Harus ampu membelajarkan sendiri para siswa (self-

instructional)

b. Bersikap lengkap (self-contained)

c. Mampu membelajarkan siswa (self-instructional mterial)

d. Dapat di dengar

e. A, B, dan C benar semua

3. Bahan ajar cetak dibagi menjadi .... bagian.

a. 2

b. 3

c. 4

d. 5

e. 6

4. Yang bukan termasuk bahan ajar cetak...

a. Leaflet

b. Modul

c. Buku

d. Brosur

e. Laboratorium Bahasa

5. Bahan informasi tertulis mengenai suatu masalah yang disusun

secara bersistem atau cetakan yang hanya terdiri atas beberaapa

halaman dan lipatan tanpa jilid atau selebaran cetakan yang berisi

keterangan singkat tetapi lengkap tentang perusahaan attau

organisasi merupaka pengertian dari...

a. LKS

b. Handout

c. Brosur

d. Buku

e. Modul

6. Radio termasuk bahan ajar...

a. Cetak

b. Berbasis komputer

Page 22: MODUL BAHAN AJAR CETAK DAN AUDIO · Adapun modul ini berjudul “Bahan Ajar Cetak dan Audio” merupakan tugas yang diberikan oleh Bapak Dr. Suratman, M.Pd selaku Dosen mata kuliah

17

c. Audio

d. Auidovisual

e. Proyeksi

7. Karakterisitik dari bahan ajar audio adalah...

a. Harus ampu membelajarkan sendiri para siswa (self-instructional)

b. Bersikap lengkap (self-contained)

c. Mampu membelajarkan siswa (self-instructional mterial)

d. Pesan yang disalurkan dituangkan dalam lambang-lambang

auditif

e. A, B, dan C benar semua

8. Media audio dapat dibagi menjadi....bagian

a. 1

b. 2

c. 3

d. 4

e. 5

9. Bahan audio yang dapat dipindah-pindahkan dari satu ruang keruang

lain dengan mudah merupakan kelebihan dari...

a. Radio

b. Buku

c. LKS

d. LCD

e. Laboratorium Bahasa

10. Salah satu media pendidikan yang tak dapat diabaikan untuk

menyampaikan informasi, karena mudah menggunakannya adalah

media yang berupa...

a. Tape Recorder

b. Radio

c. Laboratorium Bahasa

d. Sound Sistem

e. LCD

Page 23: MODUL BAHAN AJAR CETAK DAN AUDIO · Adapun modul ini berjudul “Bahan Ajar Cetak dan Audio” merupakan tugas yang diberikan oleh Bapak Dr. Suratman, M.Pd selaku Dosen mata kuliah

18

6. Kunci Jawaban Formatif

1. A

2. D

3. E

4. E

5. C

6. C

7. D

8. C

9. A

10. A

Page 24: MODUL BAHAN AJAR CETAK DAN AUDIO · Adapun modul ini berjudul “Bahan Ajar Cetak dan Audio” merupakan tugas yang diberikan oleh Bapak Dr. Suratman, M.Pd selaku Dosen mata kuliah

19

DAFTAR PUSTAKA

Andy Sapta, “Jenis Bahan Ajar”, dari http://andy-

sapta.blogspot.co.id/2009/01/pengembangan-bahan-ajar-6.html, diakses

pada tanggal 8 November 2017.

Asrsyad, Azhar. Media Pengajaran. Jakarta: PT Raja Grafindo. 1997.

Asrsyad, Azhar. Media Pembelajaran. Jakarta: Rajawali Pers. 2009.

Hamalik, Oemar. Media Pendidikan. Bandung: PT Citra Aditya Bakti. 1994.

Lina Fitriyani, “Karakteristik Bahan Ajar Cetak”, dari

http://seputartepe.weebly.com/karakteristik-bahan-ajar-cetak.html, dikses

pada tanggal 8 November 2017.

Median Akbar, “Teknologi Pendidikan”, dari

http://medianakbar.blogspot.co.id/2013/03/a-pengertian-bahan-ajar-

cetak.html, diakses pada tanggal 8 November 2017.

Munadi, Yuhdi. Media Pembelajaran. Jakarta: REFERENSI (GP Press Group).

2013.

Sadiman, Arief S. dkk. Media Pendidikan. Jakarta: PT Raja Grafindo. 2008.

Sudjana, Nana, dan Ahmad Rivai. Media Pengajaran. Bandung: Sinar Baru

Algensindo. 2003.