Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 1 · Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK...

30
Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 1

Transcript of Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 1 · Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK...

Page 1: Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 1 · Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 1 Latar Belakang Keadaan keuangan perusahaan terutama uang

Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 1

Page 2: Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 1 · Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 1 Latar Belakang Keadaan keuangan perusahaan terutama uang

Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | i

Puji syukur penyusun panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah banyak

memberikan Rahmat dan Karunia-Nya serta kelancaran yang diberikan kepada penyusun

sehingga penyusunan modul Administrasi Keuangan ini dapat terselesaikan. Modul ini dapat

diselesaikan dengan lancar tentunya tidak terlepas dari peran dan dukungan beberapa pihak

yang terkait dengan selalu memberikan motivasi dan bantuan selama pembuatan modul

berlangsung. Oleh karena itu, penyusun mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang

telah membantu dalam proses penyusunan modul ini.

Ucapan terima kasih dengan setulus hati penyusun sampaikan kepada keluarga

khususnya kedua orang tua penyusun yang selalu memberikan do’a dan dukungan. Bapak

Drs. H. Mohammad Arief M.Si selaku dosen matakuliah Pengembangan Bahan Ajar

Administrasi Perkantoran. Teman-teman Offering M yang tidak dapat penyusun sebutkan

namanya satu persatu yang telah memberi masukan tentang modul ini.

Penyusunan modul ini diharapkan dapat membantu siswa dan guru dalam proses

belajar mengajar. Tidak hanya itu, penyusun juga berharap modul ini dapat meningkatkan

motivasi belajar siswa. Akhirnya dengan segala kerendahan hati penyusun mengakui bahwa

masih banyak kekurangan dan kekeliruan dalam modul ini. Oleh karena itu, penyusun sangat

mengharapkan saran dan kritik dari pembaca sehingga dapat dijadikan perbaikan dimasa

mendatang.

Malang, 6 Desember 2017,

Penyusun

Fadhilah Rahmawati

Page 3: Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 1 · Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 1 Latar Belakang Keadaan keuangan perusahaan terutama uang

Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | ii

Kata Pengantar .......................................................................................................... i

Daftar Isi ..................................................................................................................... ii

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang ........................................................................................................ 1

B. Deskripsi Singkat .................................................................................................... 1

C. Kompetensi Inti ...................................................................................................... 1

D. Kompetensi Dasar .................................................................................................. 1

E. Indikator ................................................................................................................. 2

F. Manfaat Penyusunan Modul ................................................................................... 2

G. Tujuan Pembelajaran ............................................................................................. 2

H. Petunjuk Penggunaan ............................................................................................. 2

BAHASAN

A. Pengertian Kas .................................................................................................... 4

B. Karakteristik Kas ................................................................................................. 4

C. Jenis-jenis Kas ..................................................................................................... 4

D. Metode Pencatatan Kas ....................................................................................... 5

E. Tujuan Dibentuknya Kas Kecil ........................................................................... 5

F. Pembayaran Uang Tunai Melalui Kas ............................................................... 6

G. Prosedur Pembayaran Uang Tunai Melalui Kas ................................................. 6

H. Prosedur Pengeluaran Kas.................................................................................. 7

I. Ringkasan Materi ................................................................................................ 9

LATIHAN

A. Tugas Mandiri ....................................................................................................... 10

B. Tugas Rumah ........................................................................................................ 11

C. Tugas Kelompok ................................................................................................... 12

KUNCI JAWABAN

A. Kunci Jawaban Tugas Mandiri ............................................................................. 16

B. Kunci Jawaban Tugas Rumah .............................................................................. 17

PENILAIAN

Rubrik Penilaian ........................................................................................................ 21

PENUTUP ................................................................................................................. 24

GLOSARIUM ........................................................................................................... 25

DAFTAR PUSTAKA................................................................................................ 27

Page 4: Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 1 · Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 1 Latar Belakang Keadaan keuangan perusahaan terutama uang

Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 1

Latar Belakang

Keadaan keuangan perusahaan terutama uang tunai dapat dilihat dari buku kas perusahaan.

Pengurusan pencatatan buku kas, termasuk pengurusan kas harus menjadi perhatian para

pemegang kas dan harus dilakukan secara tertib dan teratur. Bisa dikatakan bahwa kas adalah

jantung perusahaan yang harus diperhatikan untuk kesuksesan perusahaan, karena kesuksesan

suatu perusahaan tidak hanya bergantung pada produk apa yang dikeluarkan dan mitra kerja

yang didapatkan. Kesuksesan suatu perusahaan tentunya akan didukung oleh beberapa faktor

penting yang ada di perusahaan tersebut khususnya pengelolaan keuangan yang baik di

perusahaan tersebut. Pengelolaan keuangan yang baik pasti akan memberikan dampak yang

bagus juga bagi perusahaan, karena dengan adanya pengelolaan keuangan yang baik maka

suatu perusahaan akan lebih mudah mengontrol laba rugi yang didapatkan perusahaan.

Dengan adanya semua itu perusahaan akan dapat mengendalikan jumlah produksi yang akan

diproduksi setiap harinya sehingga perusahaan akan tetap mengalami kondisi yang stabil

ataupun meningkat.

Deskripsi Singkat

Dalam modul ini kita akan mempelajari tentang pembayaran uang tunai melalui kas yang

akan dimulai dari pengertian kas menurut beberapa sumber yang berhubungan dengan

kegiatan dalam perusahaan. Dalam modul terdapat kegiatan belajar yang tidak hanya

membahas tentang pengertian kas saja tetapi akan dibahas juga mengenai prosedur

pembayaran uang tunai melalui kas secara singkat serta prosedur pengeluaran kas dalam

suatu perusahaan ataupun unit organisasi. Selain pembahasan materi, dalam modul ini juga

disertai dengan tugas mandiri yang terdiri dari 2 jenis yaitu pilihan ganda dan bentuk isian

serta tugas kelompok.

Kompetensi Inti

KI 3. Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, dan

prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya,

dan humaniora dalam wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait

penyebab fenomena dan kejadian dalam bidang kerja yang spesifik untuk memecahkan

masalah.

KI 4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan

pengembangan dari yang diperlajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif

dan kreatif, dan mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.

Kompetensi Dasar

3.4 Menelaah alur pembayaran uang tunai melalui kas.

4.4 Melakukan pembayaran uang tunai melalui kas.

Page 5: Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 1 · Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 1 Latar Belakang Keadaan keuangan perusahaan terutama uang

Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 2

Indikator

1. Mendeskripsikan pengertian dari kas.

2. Menjelaskan ciri-ciri dari kas.

3. Menjelaskan alur dan tahapan pembayaran uang tunai melalui kas.

Manfaat Penyusunan Modul

1. Memperoleh bahan ajar sesuai dengan kebutuhan peserta didik untuk memenuhi kurikulum

2013.

2. Pedoman bagi guru dalam mengarahkan peserta didik dalam proses belajar mengajar.

3. Membagun komunikasi pembelajaran yang aktif, efektif, dan kreatif antara guru dengan

peserta didik.

4. Sebagai alat evaluasi bagi guru terhadap pemahaman peserta didik terhadap materi yang

telah diajarkan.

Tujuan Pembelajaran

Setelah mempelajari modul ini diharapkan peserta didik dapat.

1. Menjelaskan tentang kas

2. Menjelaskan ciri-ciri dari kas

3. Menjelaskan alur dan tahapan penbayaran uang tunai melalui kas.

Petunjuk Penggunaan

Modul Dalam mempelajari modul ini, hal-hal yang perlu siswa dan guru lakukan agar dapat

memperoleh hasil belajar yang maksimal adalah sebagai berikut.

Petunjuk Bagi Siswa

1. Pelajari daftar isi dengan cermat, karena daftar isi akan menuntun siswa dalam

mempelajari materi dalam modul.

2. Baca dan pahamilah dengan seksama uraian-uraian yang ada pada masingmasing kegiatan

belajar. Bila ada materi yang kurang jelas, siswa dapat bertanya pada guru yang mengampu

mata kuliah.

3. Kerjakan setiap tugas latihan untuk mengetahui seberapa besar pemahaman yang telah

dimiliki terhadap materi-materi yang dibahas dalam setiap kegiatan belajar.

4. Jika belum memahami level materi yang diharapkan, ulangi lagi pada kegiatan belajar

sebelumnya atau bertanyalah kepada guru pengampu mata pelajaran yang bersangkutan.

Page 6: Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 1 · Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 1 Latar Belakang Keadaan keuangan perusahaan terutama uang

Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 3

Petunjuk Bagi Guru

1. Membantu siswa dalam merencanakan proses belajar.

2. Membimbing siswa dengan memberikan materi yang diajarkan dengan jelas dalam

tahapannya.

3. Membantu siswa dalam memahami konsep, praktik baru, dan menjawab pertanyaan siswa

mengenai proses belajar siswa.

4. Membantu siswa untuk menentukan dan mengakses sumber tambahan yang diperlukan

untuk belajar.

5. Mengorganisasikan kegiatan belajar kelompok jika diperlukan oleh siswa.

Page 7: Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 1 · Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 1 Latar Belakang Keadaan keuangan perusahaan terutama uang

Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 4

PENGERTIAN KAS

Menurut KKBI, kas adalah tempat penyimpanan uang, tempat membayar, atau

menerima uang, dan peti kayu sebagai alat untuk mengirim barang. Menurut James Cashin,

kas adalah alat penukar berupa uang kertas, uang logam, deposit yang segera dapat ditarik,

rekening giro, dana kas kecil, bank draft , cek pribadi, dan alat penukar uang atau money

order . Menurut pengertian akuntansi, kas adalah alat pertukaran yang diterima untuk

melunasi utang atau kewajiban membayar, dapat diterima sebagai setoran ke bank dengan

jumlah sebesar nominalnya, termasuk juga simpanan di bank yang dapat diambil sewaktu-

waktu.

Dari uraian diatas, dapat disimpulkan bahwa kas adalah aset lancar yang terdiri dari

uang kartal dan uang giral serta segala sesuatu yang memiliki sifat seperti uang. Kas

merupakan alat pembayaran yang sah selain uang tunai.

KARAKTERISTIK KAS

Karakteristik umum suatu aset dikatakan sebagai kas adalah bahwa aset tersebut dapat

diterima oleh bank sebagai setoran dengan jumlah yang sama dengan nominal yang tertera

pada aset tersebut. Dengan demikian, yang termasuk dalam kategori kas adalah aset yang

dapat digunakan sebagai alat pembayaran atau media tukar ketika diperlukan. Jadi, yang

termasuk dalam klasifikasi kas adalah. a. Uang kartal b. Uang giral c. Cek yang diterima

sebagai alat pembayaran oleh pihak lain (termasuk traveller’s cheque). d. Bank overdraft (alat

bayar antar bank karena ada rekening koran yang negatif). e. Wesel pos Sedangkan yang

tidak termasuk dalam kas adalah. a. Deposito berjangka b. Cek mundur c. Uang yang

digunakan untuk tujuan tertentu misalnya dana pensiun. d. Perangko dan materai

JENIS-JENIS KAS

Kas umum

Kas yang digunakan untuk melakukan semua penerimaan kas dan pengeluaran kas yang

jumlahnya relatif besar, misalnya hutang dagang, biaya gaji, pembelian barang/alat berat dan

lain-lain.

Kas Kecil

Kas kecil adalah uang tunai yang disediakan perusahaan untuk membayar

pengeluaranpengeluaran yang jumlahnya relatif kecil dan tidak ekonomis bila dibayar dengan

cek atau giro. Kas kecil biasanya digunakan untuk membiayai hal-hal yang sifatnya rutin dan

relatif kecil, misalnya dibawah Rp. 2.000.000,-. Dana kas kecil dipisahkan dari kas besar dan

diserahkan kepada seorang kasir kas kecil, yang akan mempertanggunjawabkan setiap

pengeluaran. Adapaun pemegang kas kecil bisa diserahkan kepada staf yang ada di unit-unit

kerja. Kas kecil ini biasa disimpan di dalam cash register, dan besarnya jumlah kas kecil

Page 8: Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 1 · Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 1 Latar Belakang Keadaan keuangan perusahaan terutama uang

Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 5

berdasarkan kebutuhan atau pengeluaran yang sifatnya relatif tetap dari masing-masing unit

kerja dalam jangka waktu tertentu.

METODE PENCATATAN DANA KAS KECIL

Pencatatan dana kas kecil bisa dilakukan dengan menerapkan metode Dana Tetap (Imprest

Fund Method) atau metode Fluktuasi (Fluctuation Method) .

1. Metode Dana Tetap

Suatu metode pengisian dan pengendalian kas kecil di mana jumlah kas kecil selalu tetap dari

waktu ke waktu, karena pengisian kembali kas kecil akan selalu sama dengan jumlah yang

telah dikeluarkan. Penggunaan kas kecil yang dicatat dengan metode imprest tidak

memerlukan pencatatan (jurnal) atas setiap transaksi yang terjadi. Ciri-ciri pengelolaan dana

kas kecil dengan metode dana tetap sebagai berikut. a. Pemegang dana kas kecil

mengumpulkan bukti pengeluaran kas kecil yang diserahkan oleh bagian pemakai dana

beserta dokumen pendukungnya. b. Pengisian kembali dana kas kecil dilakukan dengan

penarikan cek sebesar dana kas kecil yang telah digunakan. Dana kas kecil yang tersedia akan

kembali kepada jumlah yang ditetapkan. c. Bukti pengeluaran kas kecil dicatat dalam jurnal

pengeluaran kas oleh bagian jurnal pada saat penggantian dana dengan mendebet akun-akun

beban yang terkait dengan dana yang digunakan.

2. Metode Fluktuasi

Suatu metode pencatatan dan pengendalian kas kecil, di mana jumlah kas kecil akan selalu

berubah karena pengisian kembali kas kecil selalu tidak sama dari waktu ke waktu. Setiap

pengeluaran yang menggunakan kas kecil harus selalu dicatat (jurnal) berdasarkan bukti

transaksi yang ada satu per satu. Ciri-ciri pengelolaan dana kas kecil dengan metode fluktuasi

adalah sebagai berikut. a. Pembentukan dana pengisian kembali dana kas kecil dicatat debet

dalam akun kas kecil. b. Bukti pengeluaran kas kecil dicatat dalam buku jurnal kas kecil

dengan mendebet akunakun yang terkait dengan penggunaan dana dan kredit akun kas kecil.

c. Besarnya jumlah dana kas kecil yang disediakan berfluktuasi, disesuaikan dengan

perkembangan kegiatan bagian-bagian pemakai dana.

TUJUAN DIBENTUKNYA KAS KECIL

Tujuan dibentuknya kas kecil adalah untuk menangani masalah perlengkapan/perbekalan

kantor yang dilakukan oleh suatu bagian di kantor, biasanya berdasarkan langkah-langkah

berikut.

a. Untuk menghindari cara-cara pembayaran pengeluaran yang relatif kecil dan mendadak

yang tidak ekonomis dan tidak praktis.

b. Meringankan beban para staf dalam memberikan pelayanan secara optimal kepada

pelanggan termasuk relasi bisnis pimpinan.

c. Untuk mempercepat kegiatan atasan yang mempergunakan dana secara mendadak dan

tidak terencana.

Page 9: Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 1 · Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 1 Latar Belakang Keadaan keuangan perusahaan terutama uang

Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 6

PEMBAYARAN UANG TUNAI MELALUI KAS

Setiap pengeluaran dana kas kecil harus mendapat persetujuan dari pihak yang berwenang.

Bukti pengeluaran nya harus disimpan bersamaan dengan sisa uang yang ada pada cash box ,

karena pemegang kas kecil harus dapat mempertanggungjawabkan uang yang diserahkan.

Jadi pemengang kas kecil harus membuat bukti pembukuan ( Voucher ) sehingga pemengang

kas kecil dapat membuktikan dan menunjukkan uang yang tersisa ditambah dengan seluruh

jumlah pengeluaran yang tertera dalam bukti pengeluaran berjumlah sama dengan jumlah

keseluruhan. Bukti pembukuan kas kecil ( voucher ) harus mencantumkan secara jelas nomor

voucher, tempat, tanggal pengeluaran, pihak yang dibayar, pihak yang menerima pembayaran

, perkiraan, jumlah barang, harga, nama dan tandatangan pihak yang berwenang. Pembayaran

tunai melalui kas kecil dilakukan untuk hal-hal sebagai berikut. a. Pengeluaran kas kecil,

biasanya sudah ditentukan batas maksimum setiap terjadi pengeluaran-pengeluaran. b.

Pengeluaran kas kecil tidak dibolehkan untuk pemberian pinjaman pada staf. c. Bukti

pengeluaran kas kecil harus ditandatangani oleh pemengang kas kecil. d. Bila ada bukti-bukti

pembayaran, seperti kwitansi, faktur atau bukti-bukti pendukung ainnya harus dilampirkan

pada bukti pengeluaran kas. Jadi bila jumlah uang yang terdapat dalam kas kecil sudah

menipis, maka dana harus diisi dengan cara. a. Pemegang kas kecil mengajukan permintaan

pada bendahara kas b. Pemegang kas kecil menyiapkan daftar pengeluaran yang dilampiri

bukti-bukti pengeluaran kas kecil. c. Apabila sudah sesuai dengan ketentuan, maka bendahara

kas akan memberi tanda persetujuan pada formulir permintaan dan memberikan dana sebesar

jumlah kas kecil yang telah dikeluarkan.

PROSEDUR PEMBAYARAN UANG TUNAI MELALUI KAS

Prosedur pembayaran uang tunai melalui kas, yaitu sebagai berikut.

1. Staf aministrasi kantor atau sekertaris membuat permohonan pengisian dana kas kecil

(mengisi formulir pengajuan dana kas kecil) kepada bagian keuangan atau bendahara

perusahaan dengan melampirkan pembukuan kas kecil bulan sebelumnya yang telah disetujui

oleh pimpinan.

2. Jika permohonan disetujui, administrasinya yang telah disetujui oleh pimpinan.

3. Jika permohonan disetujui, administrasi kantor atau sekertaris menerima dana pengisian

kas kecil dari bendahara perusahaan berupa uang tunai atau cek.

4. Staf administrasi kantor atau sekertaris mencatat penerimaan dana tersebut ke dalam Buku

Kas Masuk , ditandatangani oleh administrasi kantor atau sekertaris dan kasir atau bendahara

serta diketahui oleh pimpinan dari kantor atau sekertaris tersebut, serta dilampiri dengan

fotocopy cek (bila menggunakan cek). Berilah nomor urut berdasarkan tanggal.

5. Catat pemasukan kas ke dalam buku kas.

6. Uang disimpan dalam tempat yang aman. Ditaruh dalam peti yang khusus yang berukuran

kecil (kotak kas kecil atau cash box , kemudian disimpan dalam lemari yang terkunci.

Page 10: Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 1 · Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 1 Latar Belakang Keadaan keuangan perusahaan terutama uang

Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 7

7. Bukti Kas Masuk disimpan dalam ordner (map besar untuk menyimpan surat).

8. Staf administrasi kantor atau sekertaris dapat mengeluarkan dana kas kecil sesuai dengan

keperluan atasan atau pimpinan. Staf administrasi kantor atau sekertaris harus dapat

mengelola dan mencatat penggunaan dana kas kecil sebaik-baiknya. Segala pengeluaran

harus ada bukti-bukti yang dapat dipertanggung jawabkan serta sah menurut hukum.

9. Setiap terjadi pengeluaran, administrasi kantor atau sekertaris harus mencatat pengeluaran

tersebut kedalam Bukti Kas Keluar, kemudian satukan Bukti Kas Keluar dengan bukti

transaksi penggunaan uang seperti nota, faktur dan kwitansi. Berilah nomor bukti secara urut

berdasarkan tanggal.

10. Minta tanda tangan pimpinan pada Bukti Kas Keluar.

11. Catat dan masukkan data Bukti Kas Keluar kedalam Buku Kas sesuai dengan system

yang digunakan.

12. Simpan semua dokumen pengeluaran pada ordner.

13. Buat laporan pertanggung jawaban penggunaan kas kecil lengkap dengan bukti-bukti

transaksinya. Laporan ini harus mendapat persetujuan pimpinan yang selanjutnya akan

dilaporkan ke bagian keuangan untuk mendapatkan kembali pengisian dana kas kecil

berikutnya, begitu juga seterusnya.

PROSEDUR PENGELUARAN KAS

Dalam perusahaan yang mengelola kas dengan menerapkan sistem voucher, semua

pengeluaran kas dilakukan dengan menggunakan cek, termasuk pengeluaran untuk

pembentukan dan penggantian dana kas kecil. Bukti pengeluaran kas didukung oleh

dokumen-dokumen yang terkait dengan transaksi. Semua pengeluaran kas pada dasarnya

harus melalui Bagian Utang sehingga bagian-bagian (unit organisasi) yang terkait dengan

transaksi pengeluaran kas meliputi bagian utang, bagian kassa, serta bagian jurnal dan

laporan. Kegiatan masing-masing bagian sebagai berikut.

1. Bagian Utang (berada di dalam departemen akuntansi)

a. Menerima dokumen-dokumen pendukung yang diserahkan oleh bagian-bagian lain seperti

surat order pembelian, laporan penerimaan barang, faktur pembelian, surat permintaan

pengisian kas kecil, daftar gaji, beserta rekap daftar gaji yang harus dibayar.

b. Membuat bukti pengeluaran kas dalam 3 rangkap. Lembar 1 dan 3 dimasukkan dalam map

bukti pengeluaran kas yang belum jatuh tempo atau voucher belum dibayar. Map tersebut

berfungsi sebagai buku pembantu utang. Lembar 2, disampaikan kepada bagian buku

pembantu untuk dicatat dalam buku pembantu yang terkait. Misalnya dalam buku (kartu)

persediaan.

c. Mencatat bukti pengeluaran kas dalam daftar (register) bukti pengeluaran kas.

Page 11: Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 1 · Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 1 Latar Belakang Keadaan keuangan perusahaan terutama uang

Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 8

d. Mengeluarkan bukti pengeluaran kas lembar 1 dan lembar 3 yang telah jatuh tempo

pembayarannya beserta dokumen pendukung dari map bukti pengeluaran kas, kemudian

diserahkan kepada bagian kassa untuk dilakukan pembayaran.

e. Menerima kembali bukti pengeluaran kas lembar 1 yang telah dicap lunas beserta dokumen

pendukungnya dari bagian kassa.

f. Mencatat nomor cek dan tanggal pembayaran yang tercantum dalam bukti pengeluaran kas

yang diterima kembali dari bagian kassa dalam daftar bukti pengeluaran kas.

g. Menyerahkan bukti pengeluaran kas lembar 1 yang beserta dokumen pendukungnya

kepada bagian jurnal dan laporan.

2. Bagian Kas

a. Menerima bukti pengeluaran kas lembar 1 dan lembar 3 yang telah jatuh tempo

pembayarannya, beserta dokumen pendukung dari bagian utang.

b. Menyiapkan cek dengan jumlah uang yang tertulis dalam bukti pengeluaran kas, untuk

ditandatangani sebagai pembayaran utang.

c. Menyerahkan bukti kas lembar 1 dan lembar 3. Lembar 1, diserahkan kembali kepada

bagian utang beserta dokumen pendukungnya setelah dicap lunas. Lembar 2, diserahkan

kepada kreditor yang bersangkutan bersama dengan cek yang telah ditandatangi sebagai

pembayaran utang.

3. Bagian Jurnal dan Laporan

a. Menerima bukti pengeluaran kas lembar 1 bersama dengan dokumen pendukungnya dari

bagian utang.

b. Mencatat bukri pengeluaran kas dalam register cek yang berfungsi sebagai buku jurnal

pengeluaran kas.

c. Mengarsipkan bukti pengeluaran kas bersama dengan dokumen pendukungnya menurut

urutan nomor bukti pengeluaran kas dalam folder (map) khusus. Folder yang bersangkutan

merupakan arsip voucher yang sudah dibayar.

Page 12: Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 1 · Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 1 Latar Belakang Keadaan keuangan perusahaan terutama uang

Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 9

RINGKASAN MATERI

Kas adalah aset lancar yang terdiri dari uang kartal dan uang giral serta segala sesuatu

yang memiliki sifat seperti uang. Selain itu, kas merupakan alat pembayaran yang sah selain

uang tunai.

Kas sendiri dibagi menjadi 2 yaitu kas kecil dan kas umum. Kas umum digunakan

untuk melakukan semua penerimaan kas dan pengeluaran kas yang jumlahnya relatif besar,

sedangkan kas kecil digunakan untuk melakukan pembayaran atas pengeluaran-pengeluaran

kecil/rutin perusahaan/instansi dan meliputi jumlah yang relatif kecil. Metode pencatatan dan

kas kecil sendiri dibagi menjadi 2 yaitu Metode Dana Tetap (Imprest Fund Method) dan

Metode Fluktuasi (Fluctuation Method).

Dalam setiap pengeluaran dana kas kecil harus mendapat persetujuan dari pihak yang

berwenang. Bukti pengeluaran kas kecil harus disimpan bersamaan dengan sisa uang yang

ada pada cash box, karena pemegang kas kecil harus dapat mempertanggungjawabkan uang

yang diserahkan. Jadi pemegang kas kecil harus membuat bukti pembukuan (voucher)

sehingga pemegang kas kecil dapat membuktikan dan menunjukkan uang yang tersisa

ditambah dengan seluruh jumlah pengeluaran yang tertera dalam bukti pengeluaran

berjumlah sama dengan jumlah keseluruhan. Pembayaran tunai melalui kas kecil dapat

dilakukan untuk hal-hal sebagai berikut.

a. Pengeluaran kas kecil, biasanya sudah ditentukan batas maksimum setiap terjadi

pengeluaran-pengeluaran.

b. Pengeluaran kas kecil tidak dibolehkan untuk pemberian pinjaman pada staf.

c. Bukti pengeluaran kas kecil harus ditandatangani oleh pemengang kas kecil.

d. Bila ada bukti-bukti pembayaran, seperti kwitansi, faktur atau bukti-bukti pendukung

lainnya harus dilampirkan pada bukti pengeluaran kas.

Page 13: Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 1 · Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 1 Latar Belakang Keadaan keuangan perusahaan terutama uang

Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 10

Tugas Mandiri

Pilihlah jawaban yang tepat di bawah ini dengan memberi tanda silang (x) pada huruf

a, b, c, atau d !

1. Kas adalah tempat penyimpanan uang, tempat membayar, atau menerima uang, dan peti

kayu sebagai alat untuk mengirim barang. Berikut merupakan pengertian kas menurut ....

a. Kamus Besar Bahasa Indonesia c. James Cashin e. Aristoteles

b. James Carter d. Akuntansi

2. Dibawah ini yang bukan termasuk dalam klasifikasi kas yaitu ...

a. Uang Kartal c. Uang Giral e. Kwitansi

b. Wesel Pos d. Cek Mundur

3. Pada umunya kas dibagi menjadi ... jenis

a. 5 c. 4 e. 7

b. 2 d. 3

4. Alat bayar antar bank karena ada rekening koran yang negatif, adalah pengertian dari ..

a. Bank Overdraft c. Money Order e. Kwitansi

b. Giro d. Check

5. Kas kecil biasanya digunakan untuk membiayai hal-hal yang bersifat ...

a. Rutin c. Besar e. Rahasia

b. Umum d. Pribadi

6. Arti lain dari Petty Cash adalah ...

a. Kas Umum c. Kas Tetap e. Kas Masuk

b. Kas Kecil d. Kas

7. Pencatatan dana kas kecil dapat dilakukan dengan menerapkan berapa jenis metode?

a. 3 c. 2 e. 4

b. 6 d. 1

8. Dalam dunia akuntansi pengertian dari Voucher adalah ...

a. Cek bank c. Faktur e. Kupon

b. Bukti pembukuan kas kecil d. Kuintansi

9. Dibawah ini yang bukan termasuk dalam bukti pembayaran dana kas kecil yaitu ..

a. Kuintansi c. Faktur e. Check

b. Nota d. Giro

10. Bagian-bagian dibawah ini yang tidak termasuk dalam unit organisasi yang terkait dengan

transaksi pengeluaran kas yaitu ..

a. Bagian Utang c. Bagian Kassa e. Bagian Keuangan

b. Bagian Laporan d. Bagian Kas

Page 14: Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 1 · Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 1 Latar Belakang Keadaan keuangan perusahaan terutama uang

Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 11

Tugas Rumah

Jawablah pertanyaan-pertanyaan dibawah ini dengan benar !

1. Dalam suatu perusahaan ataupun unit organisasi siapa yang bertugas membuat bukti

pembukuan kas kecil?

2. Apa saja bukti pembayaran kas kecil yang dibutuhkan saat pembukuan?

3. Pembayaran tunai melalui kas kecil dilakukan hanya untuk beberapa hal, sebutkan!

4. Apa karakteristik umum suatu aset dapat dikatakan sebagai kas?

5. Bila jumlah uang yang terdapat dalam kas kecil sudah menipis, maka dana harus diisi

dengan cara?

6. Sebut dan jelaskan 2 jenis pencatatan dana kas kecil!

7. Jelaskan apa tujuan dari dibetuknya kas kecil dalam suatu perusahaan!

8. Sebutkan ciri-ciri pengelolaan kas kecil dengan Imprest Fund Method dan Fluctuation

Method !

9. Jelaskan prosedur pembayaran uang tunai melalui kas!

10.Jelaskan apa tugas bagian utang yang berada dalam departemen akuntansi ketika

mengelola kas dengan menerapkan sistem voucher!

Page 15: Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 1 · Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 1 Latar Belakang Keadaan keuangan perusahaan terutama uang

Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 12

Tugas Kelompok

Bentuklah kelompok dengan anggota 4-5 orang untuk mendiskusikan materi dan

mempraktikkan hasil diskusi di depan kelas. Pilihlah salah satu materi di bawah ini

sebagai bahan diskusi kelompok!

Materi tersebut, diantaranya:

1. Prosedur pembayaran uang tunai melalui kas.

2. Kegiatan bagian utang dalam prosedur pengeluaran uang kas.

3. Kegiatan bagian kas dalam prosedur pengeluaran uang kas.

4. Kegiatan bagian jurnal dan laporan dalam prosedur pengeluaran uang kas.

Page 16: Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 1 · Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 1 Latar Belakang Keadaan keuangan perusahaan terutama uang

Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 13

Page 17: Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 1 · Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 1 Latar Belakang Keadaan keuangan perusahaan terutama uang

Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 14

Page 18: Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 1 · Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 1 Latar Belakang Keadaan keuangan perusahaan terutama uang

Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 15

Page 19: Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 1 · Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 1 Latar Belakang Keadaan keuangan perusahaan terutama uang

Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 16

Kunci Jawaban

1. (A) Kamus Besar Bahasa Indonesia

2. (D) Cek Mundur

3. (B) 2 Jenis

4. (A) Bank Overdraft

5. (A) Rutin

6. (B) Kas Kecil

7. (C) 2

8. (B) Bukti Pembukuan Kas Kecil

9. (D) Giro

10. (D) Bagian Kas

Page 20: Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 1 · Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 1 Latar Belakang Keadaan keuangan perusahaan terutama uang

Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 17

Kunci Jawaban

1. Bukti pembukuan kas kecil dibut oleh pemegang kas kecil yang telah ditunjuk.

2. Kwintansi, nota, dan faktur.

3. Pembayaran tunai melalui kas kecil dilakukan untuk hal-hal sebagai berikut:

a. Pengeluaran kas kecil, biasanya sudah ditentukan batas maksimum setiap terjadi

pengeluaran-pengeluaran.

b. Pengeluaran kas kecil tidak dibolehkan untuk pemberian pinjaman pada staf.

c. Bukti pengeluaran kas kecil harus ditandatangani oleh pemengang kas kecil.

d. Bila ada bukti-bukti pembayaran, seperti kwitansi, faktur atau bukti-bukti pendukung

lainnya harus dilampirkan pada bukti pengeluaran kas.

4. Karakteristik umum suatu aset dikatakan sebagai kas adalah bahwa aset tersebut dapat

diterima oleh bank sebagai setoran dengan jumlah yang sama dengan nominal yang tertera

pada aset tersebut.

5. Bila jumlah uang yang terdapat dalam kas kecil sudah menipis, maka dana harus diisi

dengan cara, diantaranya:

a. Pemegang kas kecil mengajukan permintaan pada bendahara kas

b. Pemegang kas kecil menyiapkan daftar pengeluaran yang dilampiri bukti-bukti

pengeluaran kas kecil.

c. Apabila sudah sesuai dengan ketentuan, maka bendahara kas akan memberi tanda

persetujuan pada formulir permintaan dan memberikan dana sebesar jumlah kas kecil

yang telah dikeluarkan.

6. Pencatatan dana kas kecil bisa dilakukan dengan menerapkan metode Dana Tetap (Imprest

Fund Method) atau metode Fluktuasi (Fluctuation Method).

a. Metode dana tetap (Imprest Fund Method) merupakan dana kas kecil ditetapkan

dengan jumlah yang relatif tetap. Artinya, sepanjang jumlah dana yang telah ditetapkan

dianggap cukup untuk pengeluaran-pengeluaran kas kecil selama periode tertentu,

jumlah dana kas kecil tidak dinaikkan atau diturunkan.

Page 21: Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 1 · Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 1 Latar Belakang Keadaan keuangan perusahaan terutama uang

Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 18

b. Metode fluktuasi (Fluctuation Method), dana kas kecil tidak diterapkan dalam jumlah

yang tetap sehingga penggantian dana kas kecil tidak perlu sama dengan jumlah dana

yang telah digunakan. jumlah dana kas kecil akan berfluktuasi, disesuaikan dengan

jumlah dana yang diperlukan.

7. Tujuan dibentuknya kas kecil adalah untuk menangani masalah perlengkapan/perbekalan

kantor yang dilakukan oleh suatu bagian di kantor.

8. Ciri-ciri pengelolaan dana kas kecil dengan metode dana tetap sebagai berikut:

a. Pemegang dana kas kecil mengumpulkan bukti pengeluaran kas kecil yang diserahkan

oleh bagian pemakai dana beserta dokumen pendukungnya.

b. Pengisian kembali dana kas kecil dilakukan dengan penarikan cek sebesar dana kas kecil

yang telah digunakan. Dana kas kecil yang tersedia akan kembali kepada jumlah yang

ditetapkan.

c. Bukti pengeluaran kas kecil dicatat dalam jurnal pengeluaran kas oleh bagian jurnal pada

saat penggantian dana dengan mendebet akun-akun beban yang terkait dengan dana yang

digunakan.

Ciri-ciri pengelolaan dana kas kecil dengan metode fluktuasi adalah sebagai berikut.

a. Pembentukan dana pengisian kembali dana kas kecil dicatat debet dalam akun kas kecil.

b. Bukti pengeluaran kas kecil dicatat dalam buku jurnal kas kecil dengan mendebet akun-

akun yang terkait dengan penggunaan dana dan kredit akun kas kecil.

c. Besarnya jumlah dana kas kecil yang disediakan berfluktuasi, disesuaikan dengan

perkembangan kegiatan bagian-bagian pemakai dana.

9. Prosedur pembayaran uang tunai melalui kas sebagai berikut.

a.Staf aministrasi kantor atau sekertaris membuat permohonan pengisian dana kas kecil

(mengisi formulir pengajuan dana kas kecil) kepada bagian keuangan atau bendahara

perusahaan dengan melampirkan pembukuan kas kecil bulan sebelumnya yang telah

disetujui oleh pimpinan.

b. Jika permohonan disetujui, administrasinya yang telah disetujui oleh pimpinan.

c. Jika permohonan disetujui, administrasi kantor atau sekertaris menerima dana pengisian

Page 22: Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 1 · Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 1 Latar Belakang Keadaan keuangan perusahaan terutama uang

Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 19

kas kecil dari bendahara perusahaan berupa uang tunai atau cek.

d. Staf administrasi kantor atau sekertaris mencatat penerimaan dana tersebut ke dalam

Buku Kas Masuk , ditandatangani oleh administrasi kantor atau sekertaris dan kasir atau

bendahara serta diketahui oleh pimpinan dari kantor atau sekertaris tersebut, serta

dilampiri dengan fotocopy cek (bila menggunakan cek). Berilah nomor urut berdasarkan

tanggal.

e. Catat pemasukan kas ke dalam buku kas.

f. Uang disimpan dalam tempat yang aman. Ditaruh dalam peti yang khusus yang berukuran

kecil (kotak kas kecil atau cash box, kemudian disimpan dalam lemari yang terkunci.

g. Bukti Kas Masuk disimpan dalam ordner (map besar untuk menyimpan surat).

h. Staf administrasi kantor atau sekertaris dapat mengeluarkan dana kas kecil sesuai dengan

keperluan atasan atau pimpinan. Staf administrasi kantor atau sekertaris harus dapat

mengelola dan mencatat penggunaan dana kas kecil sebaik-baiknya. Segala pengeluaran

harus ada bukti-bukti yang dapat dipertanggung jawabkan serta sah menurut hukum.

i. Setiap terjadi pengeluaran, administrasi kantor atau sekertaris harus mencatat pengeluaran

tersebut kedalam Bukti Kas Keluar, kemudian satukan Bukti Kas Keluar dengan bukti

transaksi penggunaan uang seperti nota, faktur dan kwitansi. Berilah nomor bukti secara

urut berdasarkan tanggal.

j. Minta tanda tangan pimpinan pada Bukti Kas Keluar.

k. Catat dan masukkan data Bukti Kas Keluar kedalam Buku Kas sesuai dengan system yang

digunakan.

l. Simpan semua dokumen pengeluaran pada ordner.

m. Buat laporan pertanggung jawaban penggunaan kas kecil lengkap dengan bukti-bukti

transaksinya. Laporan ini harus mendapat persetujuan pimpinan yang selanjutnya akan

dilaporkan ke bagian keuangan untuk mendapatkan kembali pengisian dana kas kecil

berikutnya, begitu juga seterusnya.

Page 23: Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 1 · Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 1 Latar Belakang Keadaan keuangan perusahaan terutama uang

Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 20

10. Bagian Utang (berada di dalam departemen akuntansi)

a. Menerima dokumen-dokumen pendukung yang diserahkan oleh bagian-bagian lain

seperti surat order pembelian, laporan penerimaan barang, faktur pembelian, surat

permintaan pengisian kas kecil, daftar gaji, beserta rekap daftar gaji yang harus

dibayar.

b. Membuat bukti pengeluaran kas dalam 3 rangkap. Lembar 1 dan 3 dimasukkan dalam

map bukti pengeluaran kas yang belum jatuh tempo atau voucher belum dibayar. Map

tersebut berfungsi sebagai buku pembantu utang. Lembar 2, disampaikan kepada

bagian buku pembantu untuk dicatat dalam buku pembantu yang terkait. Misalnya

dalam buku (kartu) persediaan.

c. Mencatat bukti pengeluaran kas dalam daftar (register) bukti pengeluaran kas.

d. Mengeluarkan bukti pengeluaran kas lembar 1 dan lembar 3 yang telah jatuh tempo

pembayarannya beserta dokumen pendukung dari map bukti pengeluaran kas,

kemudian diserahkan kepada bagian kassa untuk dilakukan pembayaran.

e. Menerima kembali bukti pengeluaran kas lembar 1 yang telah dicap lunas beserta

dokumen pendukungnya dari bagian kassa.

f. Mencatat nomor cek dan tanggal pembayaran yang tercantum dalam bukti pengeluaran

kas yang diterima kembali dari bagian kassa dalam daftar bukti pengeluaran kas.

g. Menyerahkan bukti pengeluaran kas lembar 1 yang beserta dokumen pendukungnya

kepada bagian jurnal dan laporan.

Page 24: Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 1 · Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 1 Latar Belakang Keadaan keuangan perusahaan terutama uang

Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 21

Rubrik Penilaian

A. Penilaian Pilihan Ganda

Nomor Soal Bobot Soal

1 – 10 3

Jumlah skor

Maksimal 30

Jika benar semua mendapatkan skor 30

Jika salah mendapatkan skor 0

B. Penilaian Soal Uraian

No Butir Pertanyaan Bobot

Soal Kriteria Penskoran

Nilai

Akhir

1

Dalam suatu perusahaan ataupun

unit organisasi siapa yang

bertugas membuat bukti

pembukuan kas kecil?

7 0 3 5 7

2

Apa saja bukti pembayaran kas

kecil yang dibutuhkan saat

pembukuan?

7

3

Pembayaran tunai melalui kas

kecil dilakukan hanya untuk

beberapa hal, sebutkan!

7

4

Apa karakteristik umum suatu

aset dapat dikatakan sebagai

kas?

7

5

Bila jumlah uang yang terdapat

dalam kas kecil sudah menipis,

maka dana harus diisi

7

Page 25: Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 1 · Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 1 Latar Belakang Keadaan keuangan perusahaan terutama uang

Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 22

dengan cara?

6 Sebut dan jelaskan 2 jenis

pencatatan dana kas kecil! 7

7

Jelaskan apa tujuan dari

dibetuknya kas kecil dalam

suatu perusahaan!

7

8

Sebutkan ciri-ciri pengelolaan

kas kecil dengan Imprest Fund

Method dan Fluctuation

Method !

7

9 Jelaskan prosedur pembayaran

uang tunai melalui kas! 7

10

Jelaskan apa tugas bagian utang

yang berada dalam departemen

akuntansi ketika mengelola kas

dengan menerapkan sistem

voucher!

7

Total skor 70

Skor maksimal = 70

Pilihan Ganda = 30

Soal Uraian = 70

Total = 100

Skor maksimal = 100

Nilai = 𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ

𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑚𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑎𝑙 x 100

Pedoman Penilaian

Nilai

Keterangan:

A = Sangat Baik (85 – 100)

B = Baik (75 – 84)

C = Cukup (61 – 74)

D = Kurang (<60)

Page 26: Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 1 · Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 1 Latar Belakang Keadaan keuangan perusahaan terutama uang

Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 23

C. Penilaian Tugas Rumah

Pedoman penilaian tugas rumah:

No Nama

Siswa

Aspek Pengamatan Tugas

Kecepatan Ketepatan Teknik Hasil

akhir Skor Nilai Predikat

1

2

3

4

5

6

N

Keterangan

Masing-masing kolom diisi dengan kriteria:

4 = Baik sekali

3 = Baik

2 = Cukup

1 = Kurang Nilai

Page 27: Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 1 · Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 1 Latar Belakang Keadaan keuangan perusahaan terutama uang

Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 24

PENUTUP

Modul ini merupakan penunjang untuk kelancaran proses pembelajaran yang di

tujukan untuk guru dan siswa. Dengan kata lain penyusun berharap modul ini dapat

digunakan sebagai pegangan oleh guru dalam memberikan materi tentang administrasi

keuangan dan siswa tidak mengalami kesulitan dalam mempelajari materi dalam proses

belajar.

Penyusun berharap setelah mempelajari modul ini, dapat membantu siswa dalam

memahami mata pelajaran Administrasi Keuangan khususnya materi tentang Prosedur

Pembayaran Uang Tunai Melalui Kas yang telah diuraikan dengan jelas dalam modul. Tidak

hanya itu, disini siswa juga diharapakan dapat mempraktikkan atau menerapkan prosedur

pembayaran dalam kehidupan sehari-hari sehingga ilmu yang didapatkan siswa tidak berhenti

hanya di sekolah saja. Dengan adanya penerapan materi yang telah dipelajari oleh siswa

diharapkan dapaT memberikan manfaat bagi orang disekitar. Oleh karena itu, untuk

mengetahui sejauh mana pemahaman siswa terhadap materi yang ada dalam modul ini

penyusun memberikan tugas berupa tugas mandiri dan tugas kelompok

Demikian kata penutup yang ingin penyusun sampaikan, semoga modul ini dapat

memberikan manfaat bagi guru dan siswa sekaligus membantu siswa dalam meningkatkan

motuvasi belajar dalam mata pelajaran Administrasi Keuangan.

Page 28: Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 1 · Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 1 Latar Belakang Keadaan keuangan perusahaan terutama uang

Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 25

GLOSARIUM

Akun (account) adalah kelas informasi dalam sistem akuntansi atau media yang digunakan

untuk mencatat informasi sumber daya perusahaan dan informasi lainnya berdasarkan

jenisnya.

Aset adalah harta kekayaan (sumber daya) yang dimiliki perusahaan pada suatu periode

tertentu. Kekayaan tersebut dapat berupa uang (kas), tagihan (piutang), persediaan barang

dagangan, peralatan kantor, kendaraan, bangunan, tanah, dan sebagainya.

Bank adalah lembaga intermediasi keuangan umumnya didirikan dengan kewenangan untuk

menerima simpanan uang, meminjamkan uang, dan menerbitkan promes atau yang dikenal

sebagai banknote.

Bank Draft yaitu cek atau perintah membayar dari suatu bank yang mempunyai rekening di

bank lain, yang dikeluarkan oleh permintaan seseorang atau nasabah melalui penyetiran lebih

dulu di bank pembuat

Bilyet Giro merupakan cara pembayaran yang berbeda dengan cek, dimana penerima dana

tidak dapat melakukan pencairan secara tunai, tetapi harus melalui pemindahbukuan ke

rekening yang bersangkutan. Bilyet giro hampir sama dengan cek silang.

Cash Box yaitu tempat yang digunakan untuk menyimpan uang kas baik untuk keperluan

pribadi atau bisnis seperti di toko-toko tentunya membutuhkan yang aman dan praktis untuk

digunakan.

Cek adalah perintah tertulis nasabah kepada bank untuk menarik dananya sejumlah tertentu

atas namanya atau atas unjuk.

Deposit yaitu investasi yang waktu pengambilan kembalinya berjangka, sesuai dengan waktu

yang telah ditetapkan tidak bisa semena-mena langsung memutuskan untuk mengambil

karena banefit yang dihasilkan bisa saja tidak sesuai harapan.

Deposito adalah simpanan yang penarikannya hanya dapat dilakukan pada waktu tertentu

berdasarkan perjanjian nasabah penyimpan dengan bank.

Ekonomis adalah suatu sifat hati-hati dalam pengeluaran uang, penggunaan barang, bahasa,

dan waktu. Kata lain dari ekonomis yaitu tidak boros atau hemat.

Faktur adalah perhitungan penjualan kredit yang diberikan oleh penjual kepada pembeli.

Fluktuasi adalah ketidaktetapan atau guncangan, sebagai contoh terhadap harga barang atas

segala hal yang bisa dilihat di dalam sebuah grafik.

Jurnal (journal) adalah buku yang digunakan untuk mencatat transaksi secara kronologis.

Page 29: Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 1 · Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 1 Latar Belakang Keadaan keuangan perusahaan terutama uang

Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 26

Kwitansi merupakan dokumen atau surat yang digunakan sebagai tanda bukti telah terjadi

transaksi pembayaran sejumlah uang dari orang yang memberi uang kepada penerima uang

dengan dilengkapi tandatangan penerima uang.

Materai yaitu cap tanda segel berupa gambar yang tercantum pada kertas atau terukir.

Metode berasal dari bahasa Yunani methodos yang berarti cara atau jalan yang ditempuh

sehubungan dengan upaya ilmiah. Metode menyangkut cara kerja untuk dapat memahami

objek yang menjadi sasaran ilmu yang bersangkutan.

Money Order yaitu surat perintah membayar sejumlah uang tertentu berdasarkan keperluan

pengguna.

Optimal adalah kondisi tertinggi yang mungkin untuk dilakukan seseorang/sesuatu tanpa

merusak unsur yang ada padanya. Kata optimal dipakai tanpa harus sampai mencapai batas

akhir, melainkan batas akhir yang tertinggi atau terbaik.

Ordner yaitu map besar dengan ukuran punggung sekitar 5cm yang di dalamnya terdapat

besi penjepit arsip yang akan disimpan di dalam ordner terlebih dahulu dilubangi dengan

menggunakan perforator.

Prangko berasal dari bahasa Latin Franco adalah secarik kertas berperekat sebagai bukti

telah melakukan pembayaran untuk jasa layanan pos, seperti halnya mengirim surat.

Rekening Giro atau current Account adalah salah satu produk perbankan berupa simpanan

dari nasabah perseorangan maupun badan usaha dalam rupiah maupun mata uang asing yang

penarikannya dapat dilakukan kapan saja selama jam kerja dengan menggunakan warkat cek

atau bilyet giro.

Staf yaitu orang yang diangkat/ditunjuk sesuai dengan keahliannya untuk melaksanakan

suatu tugas yang dibebankan kepadanya.

Traveller’s Cheque adalah check yang dikeluarakan untuk perjalanan

Uang giral adalah uang yang dikeluarkan oleh bank umum berupa surat-surat berharga yang

sewaktuwaktu dapat digunakan sebagai alat pembayaran.

Uang kartal adalah alat bayar yang sah dan wajib diterima oleh masyarakat dalam

melakukan transaksi jual beli sehari-hari.

Voucher dalam kas kecil adalah bukti transaksi yang menyatakan telah terjadi pengeluaran

sejumlah uang tunai tertentu yang disisihkan dalam perusahaan untuk melayani pengeluaran-

pengeluaran yang jumlahnya tidak besar (relatif kecil).

Page 30: Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 1 · Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 1 Latar Belakang Keadaan keuangan perusahaan terutama uang

Modul Administrasi Keuangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 | 27

DAFTAR PUSTAKA

http://avifah27.blogspot.co.id/2014/11/prosedur-pembayaran-atau-penerimaan.html (diakses

21 Nopember 2015)

http://sapuritirdevifaakasia.blogspot.co.id/2014/10/alur-dan-proses-pembayaran-uang-

tunai.html (diakses 21 Nopember 2015)

http://adityagumay.blogspot.co.id/2010/02/proses-penerimaan-uang-dan-pembayaran.html

(diakses 21 Nopember 2015)

http://anirozita.blospot.co.id/2014/10/proses-penerimaan-dan-pembayaran-uang.html (diakses

02 Desember 2015)

http://pangerankarang88.wordpress.com/2013/12/04/modul-mengelola-dana-kas-kecil-ap/

(diakses 02 Desember 2015)

http://staff.uny.ac.id/sites/default/files/BHN%20AJAR-0504.docx (diakses 02 Desember

2015)

Rudianto. 2012. Pengantar Akuntansi (konsep & teknik penyusunan laporan keuangan

adaptasi) IFRS . Jakarta: Erlangga