Modul 3 - One Sample T Test

Uploader : Oka Susila, visit http://www.lintasinformatika.com

20

Modul 3ONE SAMPLE T TEST(Uji T untuk satu sample)

Tujuan :Menguji apakah suatu nilai tertentu (yang diberikan sebagai pembanding) berbeda

secara nyata ataukah tidak dengan rata-rata sebuah sample

Data yang digunakan adalah data yang bertipe kuantitatif dengan asumsi berdistribusinormal dan data sampelnya berjumlah sedikit (dibawah 30)

Data : ROTI_SALESNama Variabel Tipe Label Keterangan

salesman numerik1=sales-sarjana;2=sales-akademi Tingkat pendidikan seorang salesman

gender numerik 0=wanita;1=pria Jenis kelamin seorang salemankacang numerik - Penjualan roti rasa kacangdurian numerik - Penjualan roti rasa duriancoklat numerik - Penjualan roti rasa coklatsusu numerik - Penjualan roti rasa susunanas numerik - Penjualan roti rasa nanas

NO salesman gender kacang durian coklat susu nanas1 1 0.00 250.00 300.00 298.00 325.00 100.002 1 1.00 234.00 320.00 254.00 312.00 150.003 1 1.00 220.00 324.00 315.00 450.00 60.004 1 0.00 245.00 315.00 387.00 500.00 94.005 1 1.00 281.00 400.00 200.00 268.00 65.006 1 0.00 220.00 420.00 145.00 351.00 102.007 2 1.00 256.00 398.00 256.00 245.00 94.008 2 1.00 238.00 375.00 200.00 221.00 95.009 2 1.00 210.00 364.00 214.00 621.00 64.00

10 2 1.00 310.00 325.00 269.00 235.00 120.0011 2 0.00 287.00 410.00 254.00 214.00 113.0012 2 0.00 254.00 425.00 - - -

Kasus 1: Seorang Sales bernama Ali mampu menjual ROTI KACANG sebanyak 333buah. Manajer penjualan menganggap penjualan Ali berbeda dengan rekan-rekannya.Benarkah pernyataan seperti itu?

Langkah :- Inputkan data ROTI SALES diatas- Dari menu utama SPSS, pilih menu Analyze kemudian pilih sub menu Compare

Means, lalu pilih One Sample T test - Terlihat seperti tampilan berikut :


21

Pengisian : Test Variable(s) atau variable yang akan diuji. Pilih Kacang Test Value, karena akan diuji 333 buah, maka ketik 333 Untuk tombol optionsatau tombol yang lain, dengan mengklik mouse tampak

pada layar

Klik continue Tekan OK

Output yang dihasilkan :

One-Sample Statistics

N Mean Std. DeviationStd. Error

Meankacang 12 250.4167 29.85559 8.61857

One-Sample Test

Test Value = 333

t df Sig. (2-tailed)Mean

Difference

95% Confidence Intervalof the Difference

Lower Upperkacang -9.582 11 .000 -82.58333 -101.5527 -63.6140


22

Analisis :Output bagian pertama (one sample statistics)

- Memberikan ringkasan statistik dari variable KACANG, yaitu :Roti kacang terjual rata-rata 250,4167 buah dengan standard deviasi 29,8556 buah

- Estimasi :Tingkat signifikan 5% dan df = n-1 = 12-1 = 11, diperoleh t table = 2,2010

Dengan keyakinan sebesar 95%, rata-rata semua penjualan roti kacangdiperkirakan antara :

P ( )-(1.tX. t- x);2

(x);2

( dfdf

X

dimana,n

Sx , df = n 1

250,4167 [ 2,2010 x (29,8556/12)]= 231,44 buah roti kacang sampai 269,38 buah roti kacang

- Jadi dengan sample sejumlah 12 data penjualan roti kacang, bias diestimasiinterval rata-rata penjualan semua (populasi) roti kacang yang dilakukansalesman.

Output bagian kedua (one sample test)1. Hipotesis

Hipotesis untuk kasus ini :H0 = Jumlah roti kacang yang dijual Ali tidak berbeda dengan rata-rata roti yang

terjualH1 = Jumlah roti kacang yang dijual Ali memang berbeda dengan rata-rata roti yang

terjual2. Pengambilan Keputusan

Dasar pengambilan keputusan adalaha. Berdasarkan perbandingan t hitung dengan t tabel

- Jika statistic hitung (angka t output) > stat. table, maka H0 ditolak- Jika statistic hitung (angka t output) < stat. table, maka H0 diterima- T hitung dari output adalah -9,582- Tingkat signifikan 5% dan df = n-1 = 12-1 = 11, diperoleh t table = 2,2010,- Uji dilakukan dua sisi karena akan diketahui apakah Penjualan Ali sama dengan

penjualan rata-rata selama ini ataukah tidak. Jadi bias lebih besar atau lebih kecil,karenanya dipakai uji dua sisi.

Catatan : default pengujian dari output SPSS adalah 2-tailed yang menyebut adanya ujidua sisi

Karena t hitung terletak pada daerah penolakan maka H0 ditolak, artinyapenjualan Ali memang berbeda bilan dibandingkan dengan penjualan rata-rata

b. Berdasarkan nilai Probabilitas- Jika probabilitas > 0,05 maka H0 diterima- Jika probabilitas < 0,05 maka H0 ditolak


23

Keputusan :Pada output tampak nilai probabilitas adalah 0.000. Karena probabilitas jauhdibawah 0,05 maka H0 ditolak, dengan kesimpulan yang sama dengan caraperbandingan t hitung dengan t test

Latihan :

1. Bulan lalu Putu AVATAR mampu menjual roti NANAS sebanyak 22 buah.Manajer penjualan menganggap penjualan Putu AVATAR berbeda dengan rekan-rekannya. Benarkah pernyataan seperti itu?

2. Bulan ini Putu AVATAR mampu menjual roti NANAS sebanyak 233 buah.Manajer penjualan menganggap penjualan Putu AVATAR berbeda dengan rekan-rekannya. Benarkah pernyataan seperti itu?

3. Apa perbedaan prinsip antara hasil soal 1 dan soal 2?

Modul 3 - One Sample T Test

Documents

Transcript of Modul 3 - One Sample T Test