Modul 1 - Gambaran Umum Penganggaran Perusahaan.pptx

23
EKMA4570 – Penganggaran Program Studi Manajemen Jembatan Ampera, Palembang, Sumatera Se Modul 1

Transcript of Modul 1 - Gambaran Umum Penganggaran Perusahaan.pptx

Page 1: Modul 1 - Gambaran Umum Penganggaran Perusahaan.pptx

EKMA4570 – Pengang-garanProgram Studi Manaje-men

Jembatan Ampera, Palembang, Sumatera Selatan

Modul 1

Page 2: Modul 1 - Gambaran Umum Penganggaran Perusahaan.pptx

2

Tinjauan Umum Modul 1

Secara umum, Modul 1 akan membahas tentang gambaran umum penganggaran pe-rusahaan.

Modul 1 terdiri dari dua kegiatan belajar:• Kegiatan Belajar 1 – Perancanaan dan Penganggaran Perusahaan;• Kegiatan Belajar 2 – Fungsi dan Macam Anggaran.

Setelah mempelajari Modul 1, diharapkan mampu:• Menjelaskan definisi perencanaan;• Menjelaskan definisi rencana;• Menjelaskan definisi penganggaran perusahaan;• Menjelaskan hubungan penganggaran perusahaan dengan bidang ilmu lainnya;• Menjelaskan tujuan dan manfaat anggaran;• Menjelaskan fungsi anggaran;• Menjelaskan macam anggaran.

Page 3: Modul 1 - Gambaran Umum Penganggaran Perusahaan.pptx

3

ManagementManagement is a distinct process consisting of planning, organizing, actuating and controlling; utilizing in each both science and art, and followed in order to accomplish pre-determined objectives.

planning : sebagai dasar pemikiran dari tujuan dan penyusunan langkah-langkah yang akan dipakai untuk mencapai tujuan. Merencanakan berarti mempersiapkan segala kebutuhan, memperhi-tungkan matang-matang apa saja yang menjadi kendala, dan meru-muskan bentuk pelaksanaan kegiatan yang bermaksud untuk mencapai tujuan.organizing : sebagai cara untuk mengumpulkan orang-orang dan menempatkan mereka menurut kemampuan dan keahliannya dalam pekerjaan yang sudah direncanakan;actuating : sebagai cara untuk menggerakan organisasi agar berjalan sesuai dengan pembagian kerja masing-masing serta menggerakan seluruh sumber daya yang ada dalam organisasi agar pekerjaan atau kegiatan yang dilakukan bisa berjalan sesuai rencana dan bisa mencapai tujuan;controlling : sebagai cara untuk mengawasi apakah ger-akan dari organisasi sudah sesuai dengan rencana atau belum, serta mengawasi penggunaan sumber daya dalam organisasi agar bisa ter-pakai secara efektif dan efisien tanpa ada yang melenceng dari rencana.

George R. Terry

Page 4: Modul 1 - Gambaran Umum Penganggaran Perusahaan.pptx

4

ManagementManagement is a distinct process consisting of planning, organizing, actuating and controlling; utilizing in each both science and art, and followed in order to accomplish pre-determined objectives.

planning : sebagai dasar pemikiran dari tujuan dan penyusunan langkah-langkah yang akan dipakai untuk mencapai tujuan. Merencanakan berarti mempersiapkan segala kebutuhan, memperhi-tungkan matang-matang apa saja yang menjadi kendala, dan meru-muskan bentuk pelaksanaan kegiatan yang bermaksud untuk mencapai tujuan.

Planning dibuat berdasarkan fakta dan asumsi mengenai gambaran kegiatan pada waktu yang akan datang.Planning merupakan suatu upaya yang dilakukan dengan hati-hati ten-tang proses merencanaan segala sesuatu yang mungkin dapat dilakukan dan bagaimana cara melakukannya sebelum suatu kegiatan dilakukan agar kegiatan yang dilakukan dapat berhasil dengan baik.Planning bertujuan untuk memberikan proses umpan maju (feedfor-ward) agar dapat memberikan petunjuk dalam proses pengambilan keputusan.

George R. Terry

Page 5: Modul 1 - Gambaran Umum Penganggaran Perusahaan.pptx

5

Management – Plan-ning

Manage-ment

PerencanaanPlanning

Pengorgan-isasian

Organizing

PelaksanaanActuating

PengawasanControlling

Organisasi

PenganggaranBudgeting

Perusa-haan

Bukan Pe-rusahaan

Laba

Niraba

Tujuan

Kebi-jakan

Anggaran

Aturan

Pro-gram

Prose-dur

Metode

Strategi

Standar

Jadwal

etc.

RencanaPlan

Page 6: Modul 1 - Gambaran Umum Penganggaran Perusahaan.pptx

6

PlanTujuanTujuan merupakan arah untuk mencapai hasil akhir dalam suatu kegiatan.Tujuan dibedakan menjadi dua:• Tujuan Umum (Goal)

Tujuan yang menyatakan secara luas keadaan atau ke-dudukan pada waktu yang akan datang dan hasil akhir dari aktivitas perusahaan dalam jangka panjang.

• Tujuan Khusus (Sasaran/Target) Tujuan yang menyatakan ruang lingkup yang jelas serta

memberikan arah kepada usaha yang dilakukan dalam jangka pendek.

Sebelum menetapkan tujuan, manajemen puncak terlebih dahulu harus melihat kondisi perusahaan, terkait dengan variabel yang relevan dan analisis SWOT (Strength, Weakness, Opportunity, dan Threat).

Variabel yang relevan terdiri dari: variabel terkendali (dapat diren-canakan dan diusahakan oleh manajemen perusahaan) dan variabel tak terkendali (tidak dapat direncanakan dan diusa-hakan oleh manajemen perusahaan).

SWOT merupakan analisis mengenai kekuatan dan kelemahan (in-ternal perusahaan) serta peluang dan ancaman (eksternal pe-rusahaan).

Tujuan

Kebi-jakan

Anggaran

Aturan

Pro-gram

Prose-dur

Metode

Strategi

Standar

Jadwal

etc.

RencanaPlan

Page 7: Modul 1 - Gambaran Umum Penganggaran Perusahaan.pptx

7

PlanKebijakan (Policy)Kebijakan merupakan petunjuk yang menyeluruh secara lisan, ter-

tulis, atau yang dimaksudkan untuk menetapkan batas umum serta arah tindakan yang akan dilaksanakan.

Kebijakan merupakan bimbingan berpikir bagi employee dalam upaya untuk mencapai tujuan.

Aturan (Rules)Aturan merupakan suatu petunjuk, perintah, larangan, kompen-

sasi, hak, sanksi, dan kewajiban dalam pelaksanaan pekerjaan.Aturan dibuat untuk semua pihak yang terdapat dalam lingkungan

yang bersangkutan.

Tujuan

Kebi-jakan

Anggaran

Aturan

Pro-gram

Prose-dur

Metode

Strategi

Standar

Jadwal

etc.

RencanaPlan

Page 8: Modul 1 - Gambaran Umum Penganggaran Perusahaan.pptx

8

PlanProgram (Program)Program merupakan suatu kegiatan yang berfungsi untuk mem-

bahas dan menentukan kegiatan yang harus dilakukan dalam usahanya untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.

Program menggariskan tindakan yang akan dilakukan, oleh siapa, bagaimana, dan di mana. Dalam program juga ditetapkan asumsi, komitmen, dan bidang yang akan dipengaruhi. Sebuah program dapat meliputi tujuan, kebijakan, prosedur, metode, standar, dan anggaran, tetapi tidak semua hal tersebut harus masuk ke dalam program.

Prosedur (Procedure)Prosedur merupakan urut-urutan seri tugas yang saling berhubun-

gan dan diadakan untuk menjamin pelaksanaan kerja yang ser-agam.

Prosedur biasanya terdiri dari bagan alur (flowchart), formulir, pelaku (penanggung jawab), uraian tugas, dan keterangan lain-nya.

Tujuan

Kebi-jakan

Anggaran

Aturan

Pro-gram

Prose-dur

Metode

Strategi

Standar

Jadwal

etc.

RencanaPlan

Page 9: Modul 1 - Gambaran Umum Penganggaran Perusahaan.pptx

9

PlanMetode (Method)Metode merupakan suatu cara yang ditetapkan untuk melak-

sanakan suatu tugas tertentu.Contoh: • Metode pelayanan pelanggan yang antre pada suatu layanan

menggunakan FIFO (First In First Out);• Metode peramalan penjualan menggunakan analisis regresi lin-

ear sederhana; etc.

Strategi (Strategy)Strategi merupakan cara mencapai tujuan yang harus diikuti oleh

setiap bagian dalam perusahaan.Contoh: • Strategi perusahaan untuk meningkatkan jumlah konsumen di-

lakukan dengan menurunkan harga jual;• Strategi perusahaan untuk menurunkan biaya operasional di-

lakukan dengan melakukan perbaikan dalam produksi (mere-duksi produk yang cacat); etc.

Tujuan

Kebi-jakan

Anggaran

Aturan

Pro-gram

Prose-dur

Metode

Strategi

Standar

Jadwal

etc.

RencanaPlan

Page 10: Modul 1 - Gambaran Umum Penganggaran Perusahaan.pptx

10

PlanStandar (Standard)Standar merupakan kesatuan pengukuran yang ditetapkan seba-

gai patokan dalam pelaksanaan pekerjaan.

Jadwal (Schedule)Jadwal merupakan data rincian waktu kegiatan yang diren-

canakan.

Skenario (Scenario)Skenario merupakan urutan cerita atau alur yang tertulis secara

terperinci agar suatu peristiwa atau output/hasil yang terjadi sesuai dengan yang diharapkan/diinginkan.

Rencana Tapak (Site Plan)Rencana tapak merupakan gambar dua dimensi yang menun-

jukkan detail dari rencana yang akan dilakukan terhadap suatu tanah, menyangkut rencana jalan, utilitas air bersih, listrik, serta fasilitas umum dan fasilitas sosial.

Tujuan

Kebi-jakan

Anggaran

Aturan

Pro-gram

Prose-dur

Metode

Strategi

Standar

Jadwal

etc.

RencanaPlan

Page 11: Modul 1 - Gambaran Umum Penganggaran Perusahaan.pptx

11

BudgetingPenganggaran (budgeting) adalah proses menyusun anggaran.Anggaran (budget) merupakan rencana tertulis mengenai kegiatan suatu organisasi

yang dinyatakan secara kuantitatif (umumnya dinyatakan dalam satuan uang) untuk jangka waktu tertentu.

Penganggaran merupakan suatu proses karena terdapat masukan/input, proses, dan keluaran/output. Input dalam penganggaran merupakan transaksi masa lalu sedangkan out-putnyaadalah anggaran.

Faktor yang perlu dipertimbangkan dalam penganggaran:• Pengetahuan tentang tujuan dan kebijakan umum perusahaan dan kemungkinan

tentang perubahannya;

• Data historis;• Kemungkinan perkembangan kondisi ekonomi;• Pengetahuan tentang taktik, strategi, dan gerak-gerik pesaing/kompetitor;• Penelitian untuk pengembangan perusahaan.

Page 12: Modul 1 - Gambaran Umum Penganggaran Perusahaan.pptx

12

BudgetingDalam penganggaran perlu memperhatikan hal-hal berikut:• Anggaran harus dibuat serealistis dan secermat mungkin, sehingga tidak terlalu

rendah atauterlalu tinggi;

• Diperlukan partisipasi dari manajemen puncak untuk memotivasi manajer pelak-sana;

• Anggaran yang dibuat harus mencerminkan keadilan sehingga pelaksana tidak merasatertekan, tetapi termotivasi;

• Untuk membuat laporan realisasi anggaran diperlukan laporan yang akurat dan tepat waktusehingga apabila terjadi penyimpangan yang merugikan dapat segera diantisipasi lebih dini.

Anggaran yang dibuat akan mengalami kegagalan bila tidak memperhatikan:• Pembuat anggaran tidak cakap, tidak mampu berpikir ke depan dan tidak memiliki

wawasan yang luas;

• Pembuat anggaran tidak tegas;• Pelaksana anggaran tidak cakap;• Tidak didukung oleh masyarakat;• Dana tidak cukup.

Page 13: Modul 1 - Gambaran Umum Penganggaran Perusahaan.pptx

13

BudgetingProsedur penganggaran:

Page 14: Modul 1 - Gambaran Umum Penganggaran Perusahaan.pptx

14

BudgetingHubungan penganggaran dengan sistem akunting perusahaan:• Komponen keuangan dari suatu anggaran umumnya disusun dalam suatu format

akunting;• Penganggaran mempunyai kaitan erat dengan akunting manajemen, yaitu berupa

akuntingharga pokok standar, akunting penentuan harga pokok variabel, serta pengang-garanmerupakan bagian dari akuntansi manajemen;

• Akunting keuangan mencatat transaksi waktu yang lalu, sedangkan penganggaranmerencanakan transaksi untuk waktu yang akan datang;

• Akunting keuangan memberikan masukan data historis yang relevan terutama un-tuk tujuananalisis dalam pengembangan anggaran perusahaan.

Hubungan penganggaran dengan manajemen keuangan:Penganggaran merupakan salah satu bagian dari manajemen keuangan. Hal ini dikarenakanruang lingkup manajemen keuangan lebih luas daripada penganggaran (pengang-garan tidakmencakup manajemen keuangan sedangkan manajemen keuangan mencakup pen-ganggaran).

Page 15: Modul 1 - Gambaran Umum Penganggaran Perusahaan.pptx

15

BudgetTujuan anggaran:• Sebagai landasan yuridis formal dalam memilih sumber dan investasi dana;• Mengadakan pembatasan jumlah dana yang dicari dan digunakan;• Merinci jenis sumber dana yang dicari maupun jenis investasi dana sehingga dapat

memper-mudah pengawasan;

• Merasionalkan sumber dan investasi dana agar dapat mencapai hasil yang maksi-mal;

• Menyempurnakan rencana yang telah disusun, karena dengan anggaran segala sesuatumenjadi lebih jelas dan nyata terlihat;

• Menampung dan menganalisis serta memutuskan usulan yang berkaitan dengan keuangan.

Manfaat anggaran:• Segala kegiatan dapat terarah pada pencapaian tujuan bersama;• Dapat digunakan sebagai alat menilai kelebihan dan kekurangan employee;• Dapat memotivasi employee;• Menimbulkan tanggung jawab tertentu pada employee;• Menghindari pemborosan dan pembayaran yeng kurang perlu;• Sumber daya dapat dimanfatakan seefisien mungkin;• Alat pendidikan bagi para manajer.

Page 16: Modul 1 - Gambaran Umum Penganggaran Perusahaan.pptx

16

BudgetKelemahan anggaran:• Anggaran dibuat berdasarkan estimasi dan asumsi sehingga mengandung unsur

ketidak-pastian;

• Menyusun anggaran yang cermat memerlukan waktu, dana, dan tenaga yang tidak sedikit,sehingga tidak semua perusahaan mampu menyusun anggaran secara lengkap (komprehensif) dan akurat;

• Bagi pihak yang merasa dipaksa untuk melaksanakan anggaran dapat mengaki-batkan mereka menggerutu dan menentang sehingga anggaran akan menjadi tidak efisien.

Page 17: Modul 1 - Gambaran Umum Penganggaran Perusahaan.pptx

17

BudgetFungsi Anggaran:• Perencanaan

Anggaran sebagai alat perencanaan harus mempertimbangkan penggunaan dana seefektifdan seefisien mungkin.

• PelaksanaanAnggaran sebagai alat pelaksanaan harus terlebih dahulu mendapat persetujuan dari pihakyang berwenang dalam hal keuangan perusahaan. Pekerjaan akan disetujui dan di-laksanakan bila ada anggarannya dan tidak menyimpang dari anggaran.

• PengawasanAnggaran sebagai alat pengawasan dapat mengevaluasi pekerjaan dengan cara: Membandingkan realisasi dengan anggaran; Melakukan tindakan perbaikan apabila dirasa perlu (apabila terdapat penyim-

pangan yangbersifat merugikan).

Page 18: Modul 1 - Gambaran Umum Penganggaran Perusahaan.pptx

18

BudgetAnggaran dapat dikelompokkan dari beberapa sudut pandang sebagai berikut:1.Dari segi dasar penyusunan:

• Anggaran variabel (fleksibel): anggaran yang disusun berdasarkan interval kapa-sitastertentu dan pada intinya merupakan suatu seri anggaran yang dapat dis-esuaikan padatingkat aktivitas (kegiatan) yang berbeda;

• Anggaran tetap (statis): anggaran yang disusun berdasarkan suatu tingkat kapa-sitastertentu.

2.Dari segi cara penyusunan:• Anggaran periodik: anggaran yang disusun untuk satu periode tertentu (pada

umumnyasatu periodenya adalah satu tahun) dan anggaran disusun setiap akhir periode anggaran);

• Anggaran kontinu: anggaran yang disusun untuk mengadakan perbaikan dari anggaranyang pernah dibuat, misalnya tiap bulan diadakan perbaikan sehingga anggaran yangdibuat dalam satu tahun akan mengalami perubahan.

Page 19: Modul 1 - Gambaran Umum Penganggaran Perusahaan.pptx

19

BudgetAnggaran dapat dikelompokkan dari beberapa sudut pandang sebagai berikut:3.Dari segi jangka waktu:

• Anggaran jangka pendek (taktis): anggaran yang disusun dengan jangka waktu paling lamasampai satu tahun;

• Anggaran jangka panjang (strategis): anggaran yang disusun dengan jangka waktu lebihdari satu tahun.

4.Dari segi bidang:• Anggaran operasional, terdiri dari: anggaran jualan, anggaran produk, anggaran

biayabahan baku, anggaran biaya tenaga kerja langsung, anggaran biaya overhead pabrik, anggaran beban usaha, dan anggaran rugi-laba;

• Anggaran keuangan, terdiri dari: anggaran kas, anggaran piutang, anggaran se-diaan, anggaran utang, anggaran modal sendiri, anggaran depresiasi aktiva tetap, dan anggaranneraca.

Apabila kedua anggaran ini dipadukan akan disebut anggaran induk (master bud-get).

Page 20: Modul 1 - Gambaran Umum Penganggaran Perusahaan.pptx

20

BudgetHubungan antara Anggaran Operasional dan Anggaran Keuangan:

Page 21: Modul 1 - Gambaran Umum Penganggaran Perusahaan.pptx

21

BudgetAnggaran dapat dikelompokkan dari beberapa sudut pandang sebagai berikut:5. Dari segi kemampuan menyusun:

• Anggaran komprehensif: anggaran yang merupakan rangkaian dari berbagai macamanggaran (biasanya anggaran operasional dan anggaran keuangan) yang dis-usun secaralengkap;

• Anggaran parsial: anggaran yang disusun tidak secara lengkap (hanya memuat bagiananggaran tertentu).

6. Dari segi fungsi:• Anggaran apropriasi: anggaran yang diperuntukkan bagi tujuan tertentu dan

tidak bolehdigunakan untuk tujuan yang lain;

• Anggaran kinerja: anggaran yang disusun berdasarkan fungsi kegiatan yang di-lakukandalam organisasi misalnya untuk menilai apakah biaya/beban yang dikeluarkan oleh masing-masing aktivitas tidak melampaui batas.

Page 22: Modul 1 - Gambaran Umum Penganggaran Perusahaan.pptx

22

BudgetAnggaran dapat dikelompokkan dari beberapa sudut pandang sebagai berikut:7. Dari segi metode penentuan harga pokok produk anggaran:

• Anggaran tradisional (konvensional), terdiri atas anggaran berdasar fungsional (disusunmenggunakan metode penentuan harga pokok penuh) dan anggaran berdasar sifat(disusun menggunakan metode penentuan harga pokok variabel);

• Anggaran berdasar kegiatan (activity based budget), disusun menggunakan metodepenentuan harga pokok berdasar kegiatan (activity based costing).Penentuan Harga Pokok Penuh Penentuan Harga Pokok Variabel Penentuan Harga Pokok Berdasar Kegiatan

PenganggaranBerdasar Fungsional

PenganggaranBerdasar Sifat

PenganggaranBerdasar Kegiatan

Penentuan Harga Pokok Tradisional

PenganggaranTradisional

Page 23: Modul 1 - Gambaran Umum Penganggaran Perusahaan.pptx

EKMA4570 – Pengang-garanProgram Studi Manaje-men

Jembatan Ampera, Palembang, Sumatera Selatan

Modul 1

Terima Kasih

감사합니다

Sampai Bertemu Lagi di Pertemuan Kedua