Model pembelajaran matematika tipe jigsaw

12
Model Pembelajaran Model Pembelajaran Kooperatif Kooperatif Tipe Jigsaw Tipe Jigsaw Oleh: Adelia Afissa Kiki Ismayanti Renni Juli Yanna Robi’atul Bangka Wiyah Dosen Pengampuh: Dr. Elly Susanti, S.Pd., M.Pd. Weni Dwi Pratiwi, S.Pd., M.Sc.

Transcript of Model pembelajaran matematika tipe jigsaw

Page 1: Model pembelajaran matematika tipe jigsaw

Model Pembelajaran KooperatifModel Pembelajaran KooperatifTipe JigsawTipe Jigsaw

Oleh:Adelia AfissaKiki IsmayantiRenni Juli YannaRobi’atul Bangka Wiyah

Dosen Pengampuh:Dr. Elly Susanti, S.Pd., M.Pd.Weni Dwi Pratiwi, S.Pd., M.Sc.

Page 2: Model pembelajaran matematika tipe jigsaw

MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW

1. Defenisi 2. Langkah-langkah pelaksanaan model

pembelajaran tipe jigsaw

3. Kelebihan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw

4. Kelemahan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw

5. Rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP)yang menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw

Page 3: Model pembelajaran matematika tipe jigsaw

1. Definisi Model Pembelajaran Kooperatif tipe jigsaw

Model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw merupakan model pembelajaran kooperatif, dimana siswa belajar dalam kelompok kecil yang terdiri dari 4-5 orang dengan memperhatikan keheterogenan, bekerjasama positif dan setiap anggota bertanggung jawab untuk mempelajari masalah tertentu dari materi yang diberikan dan menyampaikan materi tersebut kepada anggota kelompok yang lain.

Page 4: Model pembelajaran matematika tipe jigsaw

2. Langkah-langkah Pelaksanaan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw

Siswa dikelompokkan dengan anggota 4 – 5 orang.Tiap orang dalam tim diberi materi dan tugas yang berbeda dengan penugasan yang sama membentuk kelompok baru (kelompok ahli).Setelah kelompok ahli berdiskusi, tiap anggota kembali ke kelompok asal dan menjelaskan kepada anggota kelompok tentang subbab yang mereka kuasaiTiap tim ahli mempresentasikan hasil diskusi.

Page 5: Model pembelajaran matematika tipe jigsaw

Bagan Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw

KELOMPOK ASAL I

KELOMPOKASAL II

KELOMPOK ASAL II

KELOMPOK ASAL IV

KELOMPOKAHLI II

KELOMPOKAHLI III

KELOMPOKAHLI I

KELOMPOKAHLI IV

Page 6: Model pembelajaran matematika tipe jigsaw

3. Kelebihan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw

Meningkatkan rasa tanggung jawab siswa terhadap pembelajarannya sendiri dan juga pembelajaran orang lain.

Siswa tidak hanya mempelajari materi yang diberikan, tetapi mereka juga harus siap memberikan dan mengajarkan materi tersebut pada anggota kelompoknya yang lain, sehingga pengetahuannya jadi bertambah.

Meningkatkan  bekerja sama secara kooperatif untuk mempelajari materi yang ditugaskan

Page 7: Model pembelajaran matematika tipe jigsaw

4. Kelemahan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw

Jika guru tidak mengingatkan agar siswa selalu menggunakan keterampilan-keterampilan kooperatif dalam kelompok masing-masing maka dikhawatirkan kelompok akan macet dalam pelaksanaan diskusi.Jika jumlah anggota kelompok kurang akan menimbulkan masalah.Membutuhkan waktu yang lebih lama, apalagi bila penataan ruang belum terkondisi dengan baik sehingga perlu waktu untuk merubah posisi yang dapat menimbulkan kegaduhan.

Page 8: Model pembelajaran matematika tipe jigsaw

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)Satuan pendidikan : SMAMata pelajaran : MatematikaKelas/Semester : X/GenapMateri Pokok : Logika matematikaAlokasi Waktu : 2 kali pertemuan (4 x 45 Menit)

I. Standar KompetensiKemampuan menggunakan perbandingan fungsi, persamaan dan identitas trigonometri dalam pemecahan masalah; menggunakan operasi dan sifat serta manipulasi aljabar yang berkaitan dengan matriks; menggunakan operasi dan sifat serta manipulasi aljabar dalam pemecahan masalah yag berkaitan dengan logika matematika.

II. Kompetensi DasarSiswa mampu menggunakan nilai kebenaran pernyataan majemuk dalam pemecahan masalah, serta menggunakan sifat dan prinsip logika untuk penarikan kesimpulan dan pembuktian sifat matematika.

Page 9: Model pembelajaran matematika tipe jigsaw

III. IndikatorSiswa mampu :1. menjelaskan arti kuantor universal eksistensial beserta ingkarannya.2. membuat ingkaran dari suatu pernyataan berkuantor

IV. Tujuan PembelajaranSiswa mampu1. menjelaskan pengertian kuantor universal dan eksistensial2. menentukan ingkaran dari kuantor universal dan eksistensial3. menentukan ingkaran dari pernyataan berkuantor.

V. Model PembelajaranModel pembelajaran : KooperatifMetode : Jigsaw

VI. Langkah-langkah Kegiatan PembelajaranA. Kegiatan Awal1. Memberikan motivasi ddengan mengajukan sebuah pertanyaan yang menggunakan kuantor2. Menginformasikan tentang materi yang akan di pelajari serta metode pembelajaran yang akan dilaksanakan.

Page 10: Model pembelajaran matematika tipe jigsaw

B. Kegiatan Inti

1. Menjelaskan tentang jenis-jenis kuantor 2. Membagi tugas pada setiap siswa dalam kelompo

(Kelompok JIGSAW) 3. Meminta setiap siswa mempelajari materi yang menjadi

tanggung jawabnya 4. Setiap siswa yang mendapatkan tugas mempelajari materi

yang sama untuk berkelompok dalam satu kelompok untuk mendiskusikan materi mereka (kelompok ahli)

5. Setiap siswa kembali dalam kelompok asal untuk menjelaskan kepada setiap anggota kelompoknya.

6. meminta beberapa kelompok untuk mempresentasikan hasil diskusinya (dipilih secara acak) dan kelompok lain menanggapi/mengajukan pertanyaan atau saran, guru sebagai fasilitator hanya meluruskan pendapat siswa yang kurang tepat

7. Guru memberikan latihan soal individu 8. Bersama-sama siswa membahas soal latihan

Page 11: Model pembelajaran matematika tipe jigsaw

C. Kegiatan Akhir1. Guru membimbing siswa untuk merangkum materi yang

telah dipelajari2. Memberi pekerjaan rumah3. Menutup pelajaran dan mengucapkan salam

Page 12: Model pembelajaran matematika tipe jigsaw