Model model pembelajaran iin

67
SELAMAT DATANG SELAMAT DATANG di di DIKLAT GURU BIDANG STUDY BAHASA ARAB MADRASAH TSANAWIYAH 27 MARET - 4 APRIL 2008 27 MARET - 4 APRIL 2008

Transcript of Model model pembelajaran iin

Page 1: Model model pembelajaran iin

SELAMAT DATANGSELAMAT DATANGdidi

DIKLAT GURU BIDANG STUDY BAHASA ARAB

MADRASAH TSANAWIYAH 27 MARET - 4 APRIL 200827 MARET - 4 APRIL 2008

Page 2: Model model pembelajaran iin

NamaNama :: Dra. Hj. Naimah Fathoni, Lc, MADra. Hj. Naimah Fathoni, Lc, MANIPNIP :: Nip. 150270314Nip. 150270314Tempat/Tgl. Lahir : Cirebon, 23 April 1957Tempat/Tgl. Lahir : Cirebon, 23 April 1957JabatanJabatan :: Widyaiswara MadyaWidyaiswara MadyaInstansiInstansi :: Balai DIklat Keagamaan JakartaBalai DIklat Keagamaan JakartaAlamat KantorAlamat Kantor :: Jl. Rawa Kuning, Pulo Gebang, Cakung, Jl. Rawa Kuning, Pulo Gebang, Cakung, Jakarta Timur Telp./Fax : 021-4803577-78Jakarta Timur Telp./Fax : 021-4803577-78Alamat RumahAlamat Rumah :: Pondok Surya Mandala JI/9 Pondok Surya Mandala JI/9 Rt.05/13 Jakamulya, Bekasi, Jawa BarRt.05/13 Jakamulya, Bekasi, Jawa Bar Telp: 021-8209895, Fax : 021-82416441Telp: 021-8209895, Fax : 021-82416441

B I O D A T AB I O D A T A

Page 3: Model model pembelajaran iin

ODELODEL

EMBELAJARAN

Page 4: Model model pembelajaran iin

Aku Berlindung Kepada Allah Dari Godaan Syetan Yang TerkutukDengan Nama Allah Yang Maha Pengasih Lagi Maha Penyayang

“SERULAH (MANUSIA) KEPADA JALAN TUHANMU

dengan HIKMAH dan PELAJARAN YANG BAIK dan BANTAHLAH mereka dengan cara yang baik.

Sesungguhnya Tuhanmu DIA-lah yang lebih mengetahui tentang siapa yang TERSESAT dari jalan-Nya dan DIA-lah yang lebih

mengetahui orang-orang yang mendapat PETUNJUK”.

(QS. An Nahl/16: 125)

Page 5: Model model pembelajaran iin
Page 6: Model model pembelajaran iin

SUDAH MENGAJR?!

MAAF, JANGAN-JANGAN BELUM!

Page 7: Model model pembelajaran iin

GALI potensi SINGKIRKAN yang tidak perluCINTAI profesi SABAR menghadapi ujian

MENDIDIK penuh arti JANGAN biasa-biasa sajaBANGUN silaturrahim RUNTUHKAN kesombongan

Page 8: Model model pembelajaran iin

Siswa dikatakan sudah “BENAR-BENAR BELAJAR” apabila iaSudah MELAKUKAN apa yang dipelajarinya. JADI, tugas utamaSeorang guru adalah MEMOTIVASI siswa agar senang belajar,

MEMBIMBING siswa memahami materi, dan MENDAMPINGISiSwa melakukannya

Page 9: Model model pembelajaran iin
Page 10: Model model pembelajaran iin
Page 11: Model model pembelajaran iin
Page 12: Model model pembelajaran iin
Page 13: Model model pembelajaran iin
Page 14: Model model pembelajaran iin
Page 15: Model model pembelajaran iin

TUJUAN PEMBELAJARN TUJUAN PEMBELAJARN

TPU: Dapat menyelenggarakan pembelajaran TPU: Dapat menyelenggarakan pembelajaran menggunakan model beragam menggunakan model beragam

TPK:TPK: 1. Menjelaskan definisi model, motode dan1. Menjelaskan definisi model, motode dan srategi pembelajaransrategi pembelajaran 2. Menjelaskan fungsi model, metode dan2. Menjelaskan fungsi model, metode dan strategi pembelajaran,strategi pembelajaran, 3. Menyebutkan contoh model dan3. Menyebutkan contoh model dan metode pembelajaran. metode pembelajaran. 4. Dapat menjelaskan langkah-langkah setiap4. Dapat menjelaskan langkah-langkah setiap model pembelajaran, model pembelajaran, 5. Dapat menjelaskan kelebihan dan5. Dapat menjelaskan kelebihan dan kekurangan dari setiap model dan metodekekurangan dari setiap model dan metode

Page 16: Model model pembelajaran iin

SISTIMATIKASISTIMATIKA

DEFINISI DANFUNGSI

JENIS-JENIS MODEL DAN METODE

SIMULASI

REFLEKSI

QUIZ

MENENTUKAN MODEL PEM.

LATAR BELAKANG

Page 17: Model model pembelajaran iin

Pembelajaran Bahasa Arab di Madrasah Pembelajaran Bahasa Arab di Madrasah

Tsanawiyah adalah suatu proses kegiatan yang Tsanawiyah adalah suatu proses kegiatan yang diarahkan untuk mendorong, membimbing, diarahkan untuk mendorong, membimbing, mengembangkan dan membina kemampuan mengembangkan dan membina kemampuan berbahasa Arab berbahasa Arab fushhâfushhâ, dengan memprioritaskan , dengan memprioritaskan pada kemampuan membaca serta memahami pada kemampuan membaca serta memahami bahan bacaan. Kemampuan berbicara dan bahan bacaan. Kemampuan berbicara dan menyusun kalimat ditujukan untuk memantapkan menyusun kalimat ditujukan untuk memantapkan kemampuan membaca yang menjadi tujuan kemampuan membaca yang menjadi tujuan utama pembelajaran, yaitu kemampuan utama pembelajaran, yaitu kemampuan berkomunikasi disamping juga sebagai bekal berkomunikasi disamping juga sebagai bekal untuk memahami ajaran Islam dari sumber untuk memahami ajaran Islam dari sumber aslinya: Al Qur’an dan Haditsaslinya: Al Qur’an dan Hadits

PENGERTIAN PENGERTIAN BAHASA ARABBAHASA ARAB

Page 18: Model model pembelajaran iin

Kurikulum Bahasa Arab merupakan kurikulum dasar Kurikulum Bahasa Arab merupakan kurikulum dasar awal, dengan alokasi waktu yang relatif terbatas. Dalam awal, dengan alokasi waktu yang relatif terbatas. Dalam kelas Bahasa Arab, peserta didik didorong untuk secara kelas Bahasa Arab, peserta didik didorong untuk secara aktif terlibat dalam kegiatan membaca, menulis, aktif terlibat dalam kegiatan membaca, menulis, mengungkapkan pendapat, membandingkan dan mengungkapkan pendapat, membandingkan dan mendiskusikan suatu teks. Peserta didik didorong untuk mendiskusikan suatu teks. Peserta didik didorong untuk mempelajari dan mendalami sejumlah literatur yang mempelajari dan mendalami sejumlah literatur yang dapat ditemui sehari-hari, baik berupa media cetak dapat ditemui sehari-hari, baik berupa media cetak maupun media elektronik. Dengan bekal sejumlah maupun media elektronik. Dengan bekal sejumlah pengetahuan tersebut, mereka dapat mempelajari pengetahuan tersebut, mereka dapat mempelajari budayanya sendiri dan juga budaya lain. Mereka budayanya sendiri dan juga budaya lain. Mereka kemudian dapat menggunakan teks tersebut untuk kemudian dapat menggunakan teks tersebut untuk mempelajari suatu konsep dan berpikir secara kritis mempelajari suatu konsep dan berpikir secara kritis mengenai dunia mereka dan komunitas global.mengenai dunia mereka dan komunitas global.

Kurikulum Bahasa ArabKurikulum Bahasa Arab

Page 19: Model model pembelajaran iin

Menunjukkan bahwa anak usia 10-11 Menunjukkan bahwa anak usia 10-11 tahun bisa menyerap 8 (delapan) kosa tahun bisa menyerap 8 (delapan) kosa kata baru dalam setiap satu pokok kata baru dalam setiap satu pokok bahasan Bahasa Arab, sedangkan di bahasan Bahasa Arab, sedangkan di atas usia tersebut bisa menyerap 8-30 atas usia tersebut bisa menyerap 8-30 kosa kata baru. Hal ini memberikan kosa kata baru. Hal ini memberikan makna bahwa setiap satu pokok makna bahwa setiap satu pokok bahasa dituntut munculnya 8 kosa bahasa dituntut munculnya 8 kosa kata baru pada jenjang Madrasah kata baru pada jenjang Madrasah Ibtidaiyah, dan munculnya 8-30 kosa Ibtidaiyah, dan munculnya 8-30 kosa kata baru pada jenjang MTs dan MA kata baru pada jenjang MTs dan MA

Penelitian Thuaimah (1985)Penelitian Thuaimah (1985)

Page 20: Model model pembelajaran iin

Mata pelajaran Bahasa Arab di Madrasah/ Mata pelajaran Bahasa Arab di Madrasah/ Sekolah berfungsi sebagai alat komunikasi Sekolah berfungsi sebagai alat komunikasi disamping sebagai bahasa Agama dan ilmu disamping sebagai bahasa Agama dan ilmu pengetahuan. pengetahuan.

Mata pelajaran Bahasa Arab merupakan mata Mata pelajaran Bahasa Arab merupakan mata pelajaran pokok di Madrasah, yang selain pelajaran pokok di Madrasah, yang selain fungsi-fungsi di atas, juga berfungsi sebagai alat fungsi-fungsi di atas, juga berfungsi sebagai alat pengembangan diri peserta didik dalam bidang pengembangan diri peserta didik dalam bidang komunikasi, dan ilmu pengetahuan. Dengan komunikasi, dan ilmu pengetahuan. Dengan demikian mereka dapat tumbuh dan demikian mereka dapat tumbuh dan berkembang menjadi warga negara yang berkembang menjadi warga negara yang cerdas, terampil dan berkepribadian luhur serta cerdas, terampil dan berkepribadian luhur serta siap mengambil bagian dalam pembangunan siap mengambil bagian dalam pembangunan nasionalnasional

Fungsi Bahasa ArabFungsi Bahasa Arab

Page 21: Model model pembelajaran iin

Ruang lingkup pelajaran Bahasa Arab di Madrasah Ruang lingkup pelajaran Bahasa Arab di Madrasah Tsanwiyah meliputi:Tsanwiyah meliputi:

1. 1. Unsur BahasaUnsur Bahasa a. a. Bentuk Kata (Bentuk Kata (sharfsharf)) b. b. Struktur Kalimat (Struktur Kalimat (nahwunahwu) ) c. c. MufradâtMufradât Mufradât, termasuk idiom, yang diberikan selama di Mufradât, termasuk idiom, yang diberikan selama di

Madrasah Tsanawiyah dan Aliyah berjumlah 750 Madrasah Tsanawiyah dan Aliyah berjumlah 750 mufradât baru yang berhubungan dengan kehidupan mufradât baru yang berhubungan dengan kehidupan beragama dan kemasyarakatanberagama dan kemasyarakatan

RUANG LINGKUPRUANG LINGKUP

Page 22: Model model pembelajaran iin

APLIKASINYA?APLIKASINYA?

Adanya pola mengaitkan pengetahuan yang baru dengan Adanya pola mengaitkan pengetahuan yang baru dengan yang lama (Asimilasi atau Akomodasi)yang lama (Asimilasi atau Akomodasi)

Model & Metode pembelajaran yang tepat variatif Model & Metode pembelajaran yang tepat variatif Media pembelajaran yang bervariasiMedia pembelajaran yang bervariasi Terintegrasinya dengan realitas hidupTerintegrasinya dengan realitas hidup Adanya interaksi siswa (Belajar Kooperatif)Adanya interaksi siswa (Belajar Kooperatif) Menerapkan prinsip menyenangkan dan kebermaknaanMenerapkan prinsip menyenangkan dan kebermaknaan Melibatkan siswa secara sosial dan emosionalMelibatkan siswa secara sosial dan emosional

(Hudoyo, 1998)(Hudoyo, 1998)

Page 23: Model model pembelajaran iin

a.a. Membaca (Membaca (qirâ`ahqirâ`ah),), yang mengajarkan yang mengajarkan keterampilan membaca untuk keterampilan membaca untuk mengembangkan kemampuan memahami mengembangkan kemampuan memahami makna bahan bacaan;makna bahan bacaan;

b.b. Berbicara,Berbicara, melalui kegiatan tanya jawab melalui kegiatan tanya jawab tentang bahan qirâ'ah untuk mendukung tentang bahan qirâ'ah untuk mendukung pemantapan keterampilan membaca;pemantapan keterampilan membaca;

c.c. Menulis,Menulis, melalui kegiatan melalui kegiatan insyâ' insyâ' muwajjahmuwajjah, yang mengajarkan kemampuan , yang mengajarkan kemampuan menyusun kalimat untuk mendukung menyusun kalimat untuk mendukung pemantapan kemampuan membacapemantapan kemampuan membaca

Kegiatan BerbahasaKegiatan Berbahasa

Page 24: Model model pembelajaran iin

1.1. BerbicaraBerbicara Peserta didik mampu mengungkapkan berbagai nuansa Peserta didik mampu mengungkapkan berbagai nuansa

makna dalam berbagai teks lisan dengan berbagai makna dalam berbagai teks lisan dengan berbagai variasi tujuan komunikasi dan konteks.variasi tujuan komunikasi dan konteks.

2.2. MembacaMembaca Peserta didik mampu memahami berbagai nuansa Peserta didik mampu memahami berbagai nuansa

makna yang dijumpai dalam berbagai teks tertulis makna yang dijumpai dalam berbagai teks tertulis dengan variasi tujuan komunikasi, struktur teks dan ciri-dengan variasi tujuan komunikasi, struktur teks dan ciri-ciri bahasanya.ciri bahasanya.

3.3. MenulisMenulis Peserta didik mampu mengungkapkan makna secara Peserta didik mampu mengungkapkan makna secara

tertulis dalam tertulis dalam insyâ` muwajjahinsyâ` muwajjah sesuai dengan tujuan sesuai dengan tujuan komunikasinya dengan struktur wacana dan fitur-fitur komunikasinya dengan struktur wacana dan fitur-fitur bahasa yang lazim digunakan dalam budaya bahasa bahasa yang lazim digunakan dalam budaya bahasa yang digunakan.yang digunakan.

STANDAR KOMPETENSI STANDAR KOMPETENSI BAHAN KAJIAN BAHASA ARABBAHAN KAJIAN BAHASA ARAB

Page 25: Model model pembelajaran iin

KBM adalah:KBM adalah:

Kegiatan aktif siswaKegiatan aktif siswa Belajar sepanjang hayatBelajar sepanjang hayat Membangun makna/ pemahamanMembangun makna/ pemahaman Guru bertanggung jawab untuk Guru bertanggung jawab untuk

menciptakan situasi yang mendorong menciptakan situasi yang mendorong prakarsa, motivasi. prakarsa, motivasi.

Page 26: Model model pembelajaran iin

PEMBELAJARANPEMBELAJARAN (Instruction)(Instruction)

Suatu rangkaian kejadian Suatu rangkaian kejadian (events) (events) yang mempengaruhi yang mempengaruhi pembelajar sehingga proses belajarnya dapat berlangsung pembelajar sehingga proses belajarnya dapat berlangsung dengan mudah (Gagne dan Briggs :1979).dengan mudah (Gagne dan Briggs :1979).

Mencakup semua events yang mungkin mempunyai pengaruh Mencakup semua events yang mungkin mempunyai pengaruh langsung pada proses belajar manusia, baik kejadian-kejadian langsung pada proses belajar manusia, baik kejadian-kejadian yang dilakukan guru maupun yang diturunkan oleh bahan-yang dilakukan guru maupun yang diturunkan oleh bahan-bahan cetak, gambar, program radio, televisi, film, slide, bahan cetak, gambar, program radio, televisi, film, slide, maupun kombinasi dari bahan-bahan tersebut.maupun kombinasi dari bahan-bahan tersebut.

Bahkan Bahkan e-learning (electronic-learning)e-learning (electronic-learning) berupa: berupa: CAI (Computer CAI (Computer Assisted Instruction) Assisted Instruction) atauatau CAL (Computer Assisted Learning) CAL (Computer Assisted Learning), , belajar lewat internet, SIG (Sistem Informasi Geografis), web-belajar lewat internet, SIG (Sistem Informasi Geografis), web-site sekolah, dll. sudah dimanfaatkan secara meluas.site sekolah, dll. sudah dimanfaatkan secara meluas.

Page 27: Model model pembelajaran iin

PAIKEMPAIKEM(JOYFUL LEARNING(JOYFUL LEARNING))

Multi Model, Multi Metode, Multi Multi Model, Multi Metode, Multi MediaMedia

Praktek dan Bekerja dalam TimPraktek dan Bekerja dalam TimMemanfaatkan Lingkungan SekitarMemanfaatkan Lingkungan SekitarDi Dalam dan Di Luar KelasDi Dalam dan Di Luar KelasMulti aspek (logika, praktika, Multi aspek (logika, praktika,

estetika, etika, )estetika, etika, )

Page 28: Model model pembelajaran iin

BACA 10%

DENGAR 20%

LIHAT 30%

LIHAT DAN DENGAR 50%

KATAKAN 70%

KATAKAN DAN LAKUKAN 80%

PIRAMIDA PENGALAMAN PIRAMIDA PENGALAMAN BELAJARBELAJAR

Page 29: Model model pembelajaran iin

ARAH ARAH PENGEMBANGAN PENGEMBANGAN

Standar kompetensi dan kompetensi dasar Standar kompetensi dan kompetensi dasar menjadi arah dan landasan untuk menjadi arah dan landasan untuk mengembangkan materi pokok, kegiatan mengembangkan materi pokok, kegiatan pembelajaran, dan indikator pencapaian pembelajaran, dan indikator pencapaian kompetensi untuk penilaian. Dalam kompetensi untuk penilaian. Dalam merancang kegiatan pembelajaran dan merancang kegiatan pembelajaran dan penilaian perlu memperhatikan Standar penilaian perlu memperhatikan Standar Proses dan Standar Penilaian.Proses dan Standar Penilaian.

Page 30: Model model pembelajaran iin

PERTANYAANPERTANYAAN

1.1. Tuliskan definisi pendekatan Tuliskan definisi pendekatan pembelajaran?pembelajaran?

2.2. Tuliskan definisi model Tuliskan definisi model pembelajaran!pembelajaran!

3.3. Tuliskan Definisi metode Tuliskan Definisi metode pembelajaran!pembelajaran!

4.4. Tuliskan Definisi strategi Tuliskan Definisi strategi pembelajaran!pembelajaran!

Page 31: Model model pembelajaran iin

PENDEKATAN PEMBELAJARANPENDEKATAN PEMBELAJARAN

Pendekatan PembelajaranPendekatan Pembelajaran: Perspektif : Perspektif teori yang dapat digunakan sebgai teori yang dapat digunakan sebgai landasan dalam memilih model, metode landasan dalam memilih model, metode dan teknik pembelajaran. Contoh: dan teknik pembelajaran. Contoh: pendekaan keterampilan proses, pendekaan keterampilan proses, pendekatan CTL, pendekatan konsep, pendekatan CTL, pendekatan konsep, pendekatan inquiri dsb.pendekatan inquiri dsb.

Page 32: Model model pembelajaran iin

DEFINISIDEFINISI MODEL PEMBELAJARANMODEL PEMBELAJARAN

Model Pembelajaran:Model Pembelajaran: prosedur prosedur pembelajaran sistimatis berbentuk pembelajaran sistimatis berbentuk langkah-langkah pembelajaran (sintakslangkah-langkah pembelajaran (sintaks))

Page 33: Model model pembelajaran iin

Model pembelajaranModel pembelajaran adalah adalah

pedoman berupa pedoman berupa program atau program atau petunjuk strategi mengajar yang petunjuk strategi mengajar yang dirancang untuk mencapai suatu dirancang untuk mencapai suatu

tujuan pembelajarantujuan pembelajaran.. (Eggen dan Kauchak, 1988 : 9) (Eggen dan Kauchak, 1988 : 9)

Page 34: Model model pembelajaran iin

Model Pembelajaran:Model Pembelajaran: Karanka Karanka

konseptual yang konseptual yang menggambarkan prosedur menggambarkan prosedur

sistimatis dalam sistimatis dalam mengorganisasikan mengorganisasikan pengalaman belajar pengalaman belajar

(Syaiful Sagala, 2005)(Syaiful Sagala, 2005)

Page 35: Model model pembelajaran iin

METODE PEMBELAJARANMETODE PEMBELAJARAN

Metode Pembelajaran:Metode Pembelajaran: Cara dalam Cara dalam menyelenggarakan kegiatan belajar yang menyelenggarakan kegiatan belajar yang menggambarkan bentuk kegiatan siswa. menggambarkan bentuk kegiatan siswa. Conroh: Metode diskusi, metode Conroh: Metode diskusi, metode observasi, metode eksperimen, metode observasi, metode eksperimen, metode dermonstrasi, metode bermasin peran. dermonstrasi, metode bermasin peran. Dsb.Dsb.

Page 36: Model model pembelajaran iin

STRATEGISTRATEGI

Pola umum yg berisi rentetan kegiatan Pola umum yg berisi rentetan kegiatan yg dpt dijadikan pola umum, berisi yg dpt dijadikan pola umum, berisi rentetan kegiatan yg dpt dijadikan rentetan kegiatan yg dpt dijadikan

pedoman agar kompetensi sbg tujuan pedoman agar kompetensi sbg tujuan pembelajaran dpt tercapai secara pembelajaran dpt tercapai secara

optimal optimal

Page 37: Model model pembelajaran iin

PERBEDAAN MODEL PERBEDAAN MODEL PENDEKATAN & METODEPENDEKATAN & METODE

Pendekatan PembelajaranPendekatan Pembelajaran: Perspektif teori yang dapat : Perspektif teori yang dapat digunakan sebgai landasan dalam memilih model, digunakan sebgai landasan dalam memilih model, metode dan teknik pembelajaran. Contoh: pendekaan metode dan teknik pembelajaran. Contoh: pendekaan keterampilan proses, pendekatan CTL, pendekatan keterampilan proses, pendekatan CTL, pendekatan konsep, pendekatan inquiri dsb.konsep, pendekatan inquiri dsb.

Model Pembelajaran:Model Pembelajaran: prosedur pembelajaran sistimatis prosedur pembelajaran sistimatis berbentuk langkah-langkah pembelajaran (sintaksberbentuk langkah-langkah pembelajaran (sintaks))

Metode Pembelajaran:Metode Pembelajaran: Cara dalam menyelenggarakan Cara dalam menyelenggarakan kegiatan belajar yang menggambarkan bentuk kegiatan kegiatan belajar yang menggambarkan bentuk kegiatan siswa. Conroh: Metode diskusi, metode observasi, siswa. Conroh: Metode diskusi, metode observasi, metode eksperimen, metode dermonstrasi, metode metode eksperimen, metode dermonstrasi, metode bermasin peran. Dsb.bermasin peran. Dsb.

Page 38: Model model pembelajaran iin

CONTOHCONTOH Pendekatan: CTLPendekatan: CTL Model: Cooperative Learning (Jigsaw)Model: Cooperative Learning (Jigsaw) Metode: Observasi Lapangan, Diskusi, Metode: Observasi Lapangan, Diskusi,

presentasipresentasi Kegiatan: Dalam kelompok kecil siswa Kegiatan: Dalam kelompok kecil siswa

melakukan observasi lapangan untuk melakukan observasi lapangan untuk mempelajari sistem jenis-jenis kimia mempelajari sistem jenis-jenis kimia organik dalam kehidupan sehari-hari, organik dalam kehidupan sehari-hari, menyusun laporan dan presentasimenyusun laporan dan presentasi

Page 39: Model model pembelajaran iin

TEHNIK MEMILIH MODELTEHNIK MEMILIH MODEL

PEMBELAJARANPEMBELAJARAN

Page 40: Model model pembelajaran iin

FAKTOR YANG HARUS FAKTOR YANG HARUS DIPERTIMBANGKANDIPERTIMBANGKAN

Kompetensi dasar yang ingin Kompetensi dasar yang ingin dikembangkandikembangkan

Life skill yang ingin dikembangkanLife skill yang ingin dikembangkan Materi yg hendak disampaikanMateri yg hendak disampaikan Kemampuan guru dalam mengelola Kemampuan guru dalam mengelola

sumber belajarsumber belajar Waktu yang tersediaWaktu yang tersedia Sarana/ prasaranaSarana/ prasarana

Page 41: Model model pembelajaran iin

LANGKAH-LANGKAH LANGKAH-LANGKAH MENENTUKAN MODEL MENENTUKAN MODEL

PEMBELAJARANPEMBELAJARAN

Menganalisis standar kompetensi dan Menganalisis standar kompetensi dan kompetensi dasar.kompetensi dasar.

Menentukan life skill Menentukan life skill Menentukan materi pembelajaran Menentukan materi pembelajaran Memilih model yang tepat dengan Memilih model yang tepat dengan

indikator.indikator.

Page 42: Model model pembelajaran iin

Klasifikasi Klasifikasi model model pembelajaranpembelajaran Model yang akan dipelajari dalam sesi ini:Model yang akan dipelajari dalam sesi ini:

1. Model Pembelajaran 1. Model Pembelajaran LangsungLangsung

2. Pembelajaran Berdasarkan2. Pembelajaran Berdasarkan

MasalahMasalah

3. Model Pembelajaran 3. Model Pembelajaran KooperatifKooperatif

4. Model 4. Model InquiriInquiri

MODEL-MODEL MODEL-MODEL PEMBELAJARANPEMBELAJARAN

Page 43: Model model pembelajaran iin

DIRECT INSTRUCTIONDIRECT INSTRUCTION(MODEL (MODEL

PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN LANGSUNG)LANGSUNG)

Page 44: Model model pembelajaran iin

DEFINISIDEFINISI

Direct Instruction (Pembelajaran Langsung) Direct Instruction (Pembelajaran Langsung) yaitu Model Pembelajaran yang konsepnya yaitu Model Pembelajaran yang konsepnya disampaikan langsung oleh pendidik (bersifat disampaikan langsung oleh pendidik (bersifat teacher center).teacher center).

Model pembelajaran langsung dirancang secara Model pembelajaran langsung dirancang secara khusus untuk menunjang proses belajar siswa khusus untuk menunjang proses belajar siswa berkenaan dengan pengetahuan prosedural berkenaan dengan pengetahuan prosedural (melakukan sesuatu) dan deklaratif (yg dpt (melakukan sesuatu) dan deklaratif (yg dpt diungkap dg kt2) terstruktur dengan baik dan diungkap dg kt2) terstruktur dengan baik dan dapat dipelajari selangkah demi selangkah.dapat dipelajari selangkah demi selangkah.

Page 45: Model model pembelajaran iin

L A N G K A H L A N G K A H Fase 1: Menyampaikan tujuan dan Fase 1: Menyampaikan tujuan dan mempersiapkan siswamempersiapkan siswaFase 2Fase 2 : Mendemonstrasikan pengetahuan atau : Mendemonstrasikan pengetahuan atau keterampilanketerampilanFase 3Fase 3 : Membimbing siswa berlatih: Membimbing siswa berlatihFase 4Fase 4 : Mengecek pemahaman dan : Mengecek pemahaman dan memberikan umpan balikmemberikan umpan balikFase 5Fase 5 : Memberikan kesempatan untuk: Memberikan kesempatan untuk pelatihan lanjutan dan penerapannya. pelatihan lanjutan dan penerapannya.

CONTOH

Page 46: Model model pembelajaran iin

CONTOH MATERICONTOH MATERI

Tujuan: Siswa dapat menulis surat untuk Tujuan: Siswa dapat menulis surat untuk teman sebaya.teman sebaya.

Page 47: Model model pembelajaran iin

PROBLEM BASED PROBLEM BASED LEARNINGLEARNING

(PBL)(PBL)

Page 48: Model model pembelajaran iin

MODEL PBLMODEL PBL

Merupakan pembelajaran/ Merupakan pembelajaran/ penyajian kepada siswa penyajian kepada siswa situasi masalah yang otentik situasi masalah yang otentik dan bermakna yang dapat dan bermakna yang dapat memberikan kemudahan memberikan kemudahan kepada mereka untuk kepada mereka untuk melakukan penyelidikan.melakukan penyelidikan.

Page 49: Model model pembelajaran iin

TUJUANTUJUAN

Membantu siswa mengembangkan Membantu siswa mengembangkan keterampilan berpikir dan keterampilan berpikir dan keterampilan pemecahan masalahketerampilan pemecahan masalah

Belajar peranan orang dewasa yang Belajar peranan orang dewasa yang autentikautentik

Menjadi pemMenjadi pembbelajarelajaranan yang mandiri yang mandiri

Page 50: Model model pembelajaran iin

FASE-FASE PBLFASE-FASE PBL

Fase 1 : Orientasi siswa pada masalah Fase 1 : Orientasi siswa pada masalah (Problem Introduction)(Problem Introduction)Fase 2 : Mengorganisasikan siswa untuk belajar Fase 2 : Mengorganisasikan siswa untuk belajar Fase 3 : Membimbing penyelidikan individu Fase 3 : Membimbing penyelidikan individu maupun kelompok maupun kelompok Fase 4 : mengembangkan dan menyajikan hasil Fase 4 : mengembangkan dan menyajikan hasil kerja siswa kerja siswa Fase 5 : menganalisis dan mengevaluasi proses Fase 5 : menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan masalah.pemecahan masalah.Fase 6 : Menyampaikan penghargaan.Fase 6 : Menyampaikan penghargaan.

Page 51: Model model pembelajaran iin

CONTOH MASALAHCONTOH MASALAH Plastik merupakan produk teknologi yang sangat bermanfaat. Plastik merupakan produk teknologi yang sangat bermanfaat.

Plastik memiliki banyak kelebihan dibandingkan dengan Plastik memiliki banyak kelebihan dibandingkan dengan material lain. Beberapa kelebihannya yaitu material lain. Beberapa kelebihannya yaitu kuat, ringan, tahan kuat, ringan, tahan lama, murah, bahan bakunya melimpah. lama, murah, bahan bakunya melimpah. Tapi dibalik Tapi dibalik kelebihannya terletak kelemahannya. Salah satunya yaitu kelebihannya terletak kelemahannya. Salah satunya yaitu tidak dapat diuraikan oleh bakteri sehingga menjadi tumpukan tidak dapat diuraikan oleh bakteri sehingga menjadi tumpukan sampah yang berserakan dimana-mana. Saat ini hampir sampah yang berserakan dimana-mana. Saat ini hampir semua orang cenderung membuang plastik sebagai sampah. semua orang cenderung membuang plastik sebagai sampah. Apabila setiap hari setiap orang membuang satu kantong Apabila setiap hari setiap orang membuang satu kantong plastik maka setiap hari ada 150 juta kantong plastik yang plastik maka setiap hari ada 150 juta kantong plastik yang menjadi sampah. Apabila rakyat indonesia tidak mengubah menjadi sampah. Apabila rakyat indonesia tidak mengubah perilakunya mengenai sampah plastik maka 10 tahun yang perilakunya mengenai sampah plastik maka 10 tahun yang akan datang bumi nusantara ini akan penuh dengan sampah akan datang bumi nusantara ini akan penuh dengan sampah plastik. Hal itu dapat menimbulkan dampak serius terhadap plastik. Hal itu dapat menimbulkan dampak serius terhadap keseimbangan lingkungan.keseimbangan lingkungan.

Page 52: Model model pembelajaran iin

PERTANYAANPERTANYAAN

Perilaku apa saja yang harus dan tidak Perilaku apa saja yang harus dan tidak dilakukan masyarakat untuk menghindari dilakukan masyarakat untuk menghindari sampah pelastik?sampah pelastik?

Teknoogi apa yang harus diciptakan agar Teknoogi apa yang harus diciptakan agar tidak terjadi penumpukan sampah tidak terjadi penumpukan sampah pelastik?pelastik?

Page 53: Model model pembelajaran iin

KELEBIHAN P B LKELEBIHAN P B L

Realistic dengan kehidupan siswaRealistic dengan kehidupan siswa Konsep sesuai dengan kebutuhan siswaKonsep sesuai dengan kebutuhan siswa Memupuk kemampuan inquri siswaMemupuk kemampuan inquri siswa Retensi konsep jadi kuatRetensi konsep jadi kuat Memupuk kemampuan problem solvingMemupuk kemampuan problem solving

Page 54: Model model pembelajaran iin

KEKURANGAN PBLKEKURANGAN PBL

Persiapan pembelajaran (alat, problem, Persiapan pembelajaran (alat, problem, konsep) yang komplekkonsep) yang komplek

Sulitnya mencari problem yang relevanSulitnya mencari problem yang relevan Sering terjadi miss-konsepsiSering terjadi miss-konsepsi Membutuhkan waktu yang cukup panjangMembutuhkan waktu yang cukup panjang

Page 55: Model model pembelajaran iin

COOPERATIVE COOPERATIVE LEARNINGLEARNING

(MODEL (MODEL PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN

KOOPERATIF)KOOPERATIF)

Page 56: Model model pembelajaran iin

PEMPEMBELAJARBELAJARANAN KOOPERATIF KOOPERATIF

o Cara pengajaran yang memaksimalkan Cara pengajaran yang memaksimalkan hasil belajar melalui belajar bersama.hasil belajar melalui belajar bersama.

(Cinneli in Killen, 1996)(Cinneli in Killen, 1996)

o Teknik dalam pembelajaran yang Teknik dalam pembelajaran yang menekankan pada kerjasama dalam menekankan pada kerjasama dalam melaksanakan tugas agar peserta didik melaksanakan tugas agar peserta didik memiliki semangat dalam membantu memiliki semangat dalam membantu suatu hal yang dipelajari dan yang suatu hal yang dipelajari dan yang mendasari dengan membentuk tim-tim. mendasari dengan membentuk tim-tim. (Slavin, 1995, Johnson,1994)(Slavin, 1995, Johnson,1994)

Page 57: Model model pembelajaran iin

TUJUANTUJUAN

a.a. MeningkatkanMeningkatkan kinerja siswa kinerja siswa untuk untuk mengerjakanmengerjakan tugas-tugas tugas-tugas akademik. akademik.

b.b. Meningkatkan kesadaran siswa Meningkatkan kesadaran siswa akan keragaman individu.akan keragaman individu.

c.c. Pengembangan keterampilan Pengembangan keterampilan sosialsosial..

Page 58: Model model pembelajaran iin

KEGIATAN BELAJARKEGIATAN BELAJAR

1.1. Belajar dengan temanBelajar dengan teman

2.2. Tatap muka antar Tatap muka antar temanteman

3.3. Saling mendengarkan Saling mendengarkan antara anggotaantara anggota

4.4. Belajar dari teman Belajar dari teman sendiri.sendiri.

5.5. Belajar dalam Belajar dalam kelompok kecilkelompok kecil

1.1. Siswa aktif Siswa aktif berbicaraberbicara

2.2. Siswa aktif berbuatSiswa aktif berbuat

3.3. Siswa membuat Siswa membuat keputusankeputusan

4.4. Siswa dapat menilai Siswa dapat menilai pekerjaan teman.pekerjaan teman.

5.5. Siswa memberi Siswa memberi penghargaan penghargaan kepada temankepada teman

Page 59: Model model pembelajaran iin

PERBEDAAN KELOMPOK KOOPERATIF PERBEDAAN KELOMPOK KOOPERATIF DENGAN KONVENSIONALDENGAN KONVENSIONAL

Kontak sosial.Kontak sosial. Saling ketergantungan Saling ketergantungan

yang positif.yang positif. Keanggotaan heterogen.Keanggotaan heterogen. Mempelajari keterampilan Mempelajari keterampilan

kooperatif kooperatif (Interpersonal).(Interpersonal).

Setiap siswa bertanggung Setiap siswa bertanggung jawab terhadap hasil jawab terhadap hasil belajar seluruh anggota belajar seluruh anggota kelompok.kelompok.

Satu pemimpin.Satu pemimpin. Tidak ada saling Tidak ada saling

ketergantungan.ketergantungan. Keanggotaan homogen.Keanggotaan homogen. Asumsi adanya Asumsi adanya

keterampilan sosial.keterampilan sosial. tanggung jawab terhadap tanggung jawab terhadap

hasil belajar sendirihasil belajar sendiri

Kooperatif Konvensional

Page 60: Model model pembelajaran iin

PERBEDAAN PERAN GURUPERBEDAAN PERAN GURU

MenunjangMenunjang mengarahkan kembali mengarahkan kembali

pertanyaan.pertanyaan. Keterampilan sosial Keterampilan sosial

guru.guru. Mengelola konflik.Mengelola konflik. Menumbuhkan Menumbuhkan

nuansa saling nuansa saling membutuhkanmembutuhkan

Mengarahkan.Mengarahkan. Menjawab pertanyaan.Menjawab pertanyaan. Membuat aturan.Membuat aturan. DisiplinDisiplin menganjurkan menganjurkan

kebebasan atau kebebasan atau kemandiriankemandirian

KOOPERATIF KONVENTIONAL

Page 61: Model model pembelajaran iin

TIPE COOPERATIF TIPE COOPERATIF LEARNINGLEARNING

GROUP RESUMEGROUP RESUME JIGSAWJIGSAW

NHTNHT STADSTAD TAITAI

Page 62: Model model pembelajaran iin

MODEL INQUIRYMODEL INQUIRY

Model pembelajaran yang Model pembelajaran yang menggunakan langkah-langkah menggunakan langkah-langkah dalam metode ilmiah sebagai sintaks dalam metode ilmiah sebagai sintaks pembelajaran.pembelajaran.

Dikembangkan oleh Richard Dikembangkan oleh Richard Suchman, dirancang untuk Suchman, dirancang untuk membantu siswa secara langsung membantu siswa secara langsung melakukan proses-proses ilmiah.melakukan proses-proses ilmiah.

Page 63: Model model pembelajaran iin

SINTAKS PEMBELAJARANSINTAKS PEMBELAJARAN

Fase 1: Merumuskan masalahFase 1: Merumuskan masalah Fase 2: Mengajukan hipotesisFase 2: Mengajukan hipotesis Fase 3: Merancang penelitianFase 3: Merancang penelitian Fase 3: Mengumpulkan dataFase 3: Mengumpulkan data Fase 4: Mengolah dataFase 4: Mengolah data Fase 5: Merumuskan kesimpulanFase 5: Merumuskan kesimpulan Fase 5: Mengalisis proses inquiriFase 5: Mengalisis proses inquiri

Page 64: Model model pembelajaran iin

CONTOH INQUIRI CONTOH INQUIRI SEDERHANASEDERHANA

Tujuan: Siswa dapat menggunakan kata tanya denga Tujuan: Siswa dapat menggunakan kata tanya denga tepat.tepat.

Kegiatan: Kegiatan: 1. Bacalah cerita berikut dan berilah garis bawah pada 1. Bacalah cerita berikut dan berilah garis bawah pada setiap kalimat tanya yang ditemukan!setiap kalimat tanya yang ditemukan!2. Tuliskan kata tanya yang dipakai dalam setiap kalimat?2. Tuliskan kata tanya yang dipakai dalam setiap kalimat?3. Buatlah kalimat tanya untuk jawaban berikut:3. Buatlah kalimat tanya untuk jawaban berikut:

a. Amir pergi ke a. Amir pergi ke pasarpasar..b. Jumlah kambing Hasan b. Jumlah kambing Hasan 6.6.c. Kemarin Ibu membeli c. Kemarin Ibu membeli sepatusepatu..d. Fatimah menjadi juara d. Fatimah menjadi juara karena rajinkarena rajin..

Page 65: Model model pembelajaran iin

SIMULASISIMULASI

BermainBermain peranperanColourColour Card CardSimple Simple InquiriInquiriBerlatihBerlatih PantunPantunQuestion Student HaveQuestion Student HaveTebakTebak KataKataTeruskanTeruskan CeritaCerita BerikutBerikut

Page 66: Model model pembelajaran iin

REFLEKSIREFLEKSI

Renungkan sejenak apa yang telah Renungkan sejenak apa yang telah dilakukan dalam mata diklat ini.dilakukan dalam mata diklat ini.

Tuliskan dalam kertas warna: Tuliskan dalam kertas warna: 1. Kesan (negatif ataupun positif)1. Kesan (negatif ataupun positif)2. Apa yang diperoleh2. Apa yang diperoleh3. Apa yang ingin diketahui lebih dalam3. Apa yang ingin diketahui lebih dalam

Guntinglah kertas yang telah ditulisi Guntinglah kertas yang telah ditulisi tersebut sehingga membentuk daun tersebut sehingga membentuk daun atau buah.atau buah.

Tempelkan di pohon refleksi dengan Tempelkan di pohon refleksi dengan lem.lem.

Page 67: Model model pembelajaran iin

TERIMA KASIHTERIMA KASIH