Model Atom Bohr dan Bilangan Kuantum

24
M ODEL A TOM B OHR Keunggulan dapat menjelaskan: kestabilan atom spektrum garis pada atom hidrogen Kekurangan Tidak dapat menjelaskan : Efek Zeeman Spektrum garis yang dipancarkan oleh atom berelektron banyak Beberapa garis spektrum memiliki intensitas lebih besar dari garis spektrum yang lain

Transcript of Model Atom Bohr dan Bilangan Kuantum

MODEL ATOM BOHR

Keunggulan dapat menjelaskan:

kestabilan atom

spektrum garis pada atom hidrogen

Kekurangan Tidak dapat menjelaskan :

Efek Zeeman

Spektrum garis yang dipancarkan oleh atom berelektron banyak

Beberapa garis spektrum memiliki intensitas lebih besar dari garis spektrum yang lain

Efek zeeman adalah gejala

tambahan garis-garis

spektrum jika atom-atom

tereksitasi diletakan dalam

medan magnet

BILANGAN KUANTUM

Dalam teori kuantum, keadaan stasioner tidak dinyatakan dalam satu bilangan bulat n, melainkan dinyatakan dengan sekumpulan bilangan kuantum. Ada empat bilangan kuantum:

bilangan kuantum utama (n)

bilangan kuantum orbital ( )

bilangan kuantum magnetik (m )

bilangan kuantum spin (ms)

l

l

l

BILANGAN KUANTUM UTAMA

(N) digunakan untuk menentukan tingkatan-tingkatan energi

elektron pada setiap kulit

energi total dalam atom kekal dan terkuantisasi oleh n

nilai bilangan kuantum utama mulai dari 1 sampai tak hingga

orbit tempat elektron bergerak disebut kulit

NAMA KULIT

Nama kulit K L M N O P …

Bilangan kuantum

utama (n)

1 2 3 4 5 6 …

BILANGAN KUANTUM ORBITAL

Bilangan kuantum orbital teramati karena efek Zeeman ( garis-garis tambahan dalam spektrum emisi jika atom-atom tereksitasi diletakan dalam medan magnet luar homogen)

Sommerfeld mengusulkan orbit elips karena gerakan elektron mengelilingi atom dipengaruhi gaya

Bilangan kuantum orbital ( ) adalah bilangan kuantum yang menentukan besar momentum sudut elektron (L) dan kepipihan elips

Nilai bilangan kuantum orbital dibatasi oleh n yaitu (n-1)

bilangan kuantum orbital menyatakan subkulit

l

l

NAMA-NAMA SUB KULIT

Bilangan kuantum

orbital

Subkulit

0

1

2

3

s (sharp = tajam)

p (principal = utama)

d (diffuse = kabur)

f (fundamental = pokok)

BENTUK ORBITAL S

ORBITAL P

SALAH SATU DARI 7 ORBITAL F

Bilangan kuantum menentukan besar jari-jari orbit elektron semakin besar n maka semakin besar jari-jarinya.

Bilangan kuantum orbital menentukan kepipihan orbit elektron, semakin kecil bilangan kuantum orbital semakin pipih elips.

KEGUNAAN BILANGAN KUANTUM

ENERGI KINETIK ELEKTRON TERDIRI DARI DUA BAGIAN YAITU EK RADIAL

YANG DITIMBULKAN OEH GERAK MENDEKATI ATAU MENJAUHI INTI DAN EK

ORBITAL YANG DITIMBULKAN OLEH GERAK MENGELILINGI INTI.

2

2

2

)1(

mr

llE

orbitalK

orbitalorbitalKvmE

2

2

1

rvmL orbital

2

2

2 rm

LE

orbitalK

2

2

2

2

2

)1(

2 mr

ll

mr

L

)1(llL

)1(llL

2

h

)1.......(3,2,1,0 nl

l Bilangan kuantum orbital

L = momentum sudut elektron

BILANGAN KUANTUM MAGNETIK

Menunjukan arah dari momentum sudut orbital

12lml

llml

,........0,......

Arah momentum sudut dikuantisasi dengan acuan

ke medan magnet luar

lZ

mL

BILANGAN KUANTUM SPIN

Menunjukan arah perputaran elektron pada sumbunya

Ada 2 nilai

2

1s

m

1(ss

mmSBesar momentum sudut spin

N MENENTUKAN BESAR JARI-JARI

ORBIT ELEKTRON

+

L

M

K

MENENTUKAN KEPIPIHAN ORBIT

ELEKTRON

l

l berkurang identik dengan L berkurang orbit menjadi

lebih pipih dan memanjang

ML DIGUNAKAN UNTUK MENENTUKAN

KEMIRINGAN ELIPS

Z

ml1

ml2

Semakin besar n semakin besar jari-jarinya

Semakin kecil l semakin pipih ellips

Semakin kecil ml semakin miring ellips

Konfigurasi Elektron

SOAL LATIHAN

Berapa nilai bil kuantum momentum anguler (l) dan magnetik (ml) yang diperbolehkan untuk bilangan kuantum n = 3?

Tuliskan nilai l dan ml untuk bilangan kuantum n = 4!