MINGGU, 6 FEBRUARI 2011 | MEDIA INDONESIA Salju Murah … fileyang berasal dari negara Asia yang...

1
K EINDAHAN ‘Ne- geri Ginseng’ di tengah balutan salju di musim dingin menjadi salah satu daya tarik penggemar drama Winter So- nata atau drama-drama Korea lainnya yang tengah digan- drungi anak muda Indonesia masa kini. Apalagi kini sejumlah re- sor ski bertaraf internasional tersedia untuk menarik mi- nat turis-turis asing, terutama yang berasal dari negara Asia yang beriklim tropis seperti Indonesia. Konjiam Resort, misalnya, menyediakan paket untuk turis yang ingin bermain ski selama musim dingin dari akhir No- vember hingga Maret. Resor cantik di pinggiran Kota Seoul ini memiliki 476 kamar dengan pemandangan keindahan alam perbukitan berpadu bangunan berasitek- tur Barat yang berada tepat di tengah lembah. Setiap kamar sengaja dibuat cukup luas untuk menampung 3-5 orang. Resor yang dapat ditempuh hanya dalam waktu 40 menit dari Seoul ini juga dilengkapi fasilitas spa, biliar, lapangan golf, serta berbagai fasilitas mewah lainnya. Dengan merogoh kocek seki- tar 300 ribu won, Anda bisa menikmati sensasi musim di- ngin bersama keluarga ataupun teman-teman di resor ini. Konjiam Resort memiliki sembilan arena ski dengan tingkat kesulitan yang variatif. Ada dua arena untuk pemula, lima untuk intermediate, dan dua arena untuk yang mahir bermain ski. Arena ini tentu dapat dinikmati cuma-cuma bagi tamu resor. Mereka juga me- nyediakan peralatan ski yang bisa disewa. Tarifnya 15 ribu- 30 ribu won atau Rp135 ribu- Rp270 ribu seharian. Setelah berkeliling dan meng- abadikan sejumlah spot cantik, saya pun mencoba olahraga musim dingin ini. Awalnya agak kesulitan ka- rena untuk mencapai arena ski saya harus berjalan kaki dengan sepatu dan peralatan yang cukup berat. “Kakinya diangkat, kalau diseret kita malah akan mun- dur ke belakang,” ujar guru ski dalam bahasa Inggris yang fasih. Beberapa kali terjatuh, tapi akhirnya bisa juga meluncur di atas hamparan salju putih. Sayang, waktu bermain tak cukup lama. Meriah Bagi penggemar belanja, kota ini juga menarik untuk dijela- jahi. Aneka produk lokal dan label premium internasional terpampang di banyak pusat perbelanjaan. Harganya tentu bervariasi. Pemandu wisata yang mem- bawa saya berkeliling Seoul mengakui produk-produk asli buatan Korea memang relatif lebih mahal tapi punya kualitas lebih bagus daripada produk buatan China. Di Seoul, nafsu belanja bisa terpuaskan di Myeong-dong. Suhu udara yang semakin menyusut, berkisar minus 8 hingga minus 11 derajat celsius tidak membuat Myeong-dong sepi pengunjung. Pedagang kaki lima yang menjual berbagai aksesori gen- car menawarkan barang da- gangan mereka kepada setiap orang yang melintas. Suasana- nya meriah. Sebagai pusat belanja, area sekitar Myeong-dong juga dilengkapi dengan kafe dan restoran yang menyajikan ber- bagai makanan khas lokal ataupun internasional. Jika Anda ingin merasakan sensasi yang berbeda, Anda bisa menjajal street food seperti sosis, kue ikan, tempura, kue beras, dan penganan kecil khas Korea lainnya yang dijual di pinggir-pinggir jalan dengan harga murah. Jadi, tak mengherankan jika Myeong-dong tetap ramai meski diselimuti udara dingin. Kalau tidak kuat menahan terpaan angin yang menusuk tulang, Anda bisa berbelanja di dalam mal. Tapi, tentu saja harga barang- barang di sana relatif lebih ma- hal ketimbang barang-barang yang dijajakan di kaki lima. Saya sendiri memilih melaku- kan uji nyali dengan menyusuri jalanan Myeong-dong yang dingin sembari merapatkan jaket tebal dan memasukkan kedua tangan ke dalam saku. Tak sia-sia, kok. Hobi window shopping cukup terpuaskan sebab beragam produk fesyen dipajang di etalase toko. Obral produk-produk musim panas juga cukup menggoda, bersaing dengan dominasi keperluan musim dingin, mulai dari mantel, jaket, syal, kupluk, hingga aneka sepatu boot yang menawan. Jadi, bagi Anda yang tidak sempat membeli pakaian musim dingin saat berkunjung ke Korea, bisa mendapatkan- nya di sini dengan harga yang rasional. Saya sendiri mendapatkan sepatu boot musim dingin yang ringan dan hangat seharga 15.000 won (sekitar Rp135.000), setelah gagal mendapatkannya di toko-toko di Jakarta. Luma- yan! (M-4) miweekend@ mediaindonesia.com 10 MINGGU, 6 FEBRUARI 2011 | MEDIA INDONESIA T RAVEL ISTA MAYA PUSPITA SARI FOTO-FOTO: MI/MAYA PUSPITA SARI .COM/mediatravelista/ Untuk informasi lengkap dunia travelista. Korea Selatan bisa menjadi destinasi wisata alternatif jika kantong Anda tidak cukup tebal untuk merasakan salju di Eropa atau Amerika. 1. Korea di musim dingin bersuhu cukup ekstrem. Bawalah pakaian yang memadai seperti mantel, long john, sarung tangan, penutup telinga atau ku- pluk, dan kaus kaki. 2. Bersiaplah dengan sejum- lah kosakata Bahasa Korea sebab kebanyakan warga Korea tidak bisa berbahasa Inggris. 3. Jika Anda berlibur di Seoul, lebih baik manfaatkan kereta bawah tanah dari- pada terjebak di kemacetan yang parah. 4. Jika Anda tidak ingin re- pot mencari jalan menuju tempat-tempat ternama, Anda bisa menggunakan jasa Seoul City Bus Tour. 5. Untuk informasi pariwisa- ta di Korea, Anda bisa menghubungi layanan bebas pulsa 1330 yang disediakan Korea Tourism Organization. (Mps/M-4) Salju Murah Meriah TIPS DESTINASI MUSIM DINGIN: Arena ski dan kereta gantung disediakan untuk para pengunjung Konjiam Resort, Seoul, Korea Selatan. Berbagai fasilitas bisa dinikmati mulai dari penginapan, arena ski, penyewaan alat ski, hingga kursus bagi pengunjung yang belum pernah bermain ski. KOMODITAS pariwisata tak lagi bicara keindahan alam, perjalanan rohani, ataupun belanja. Untuk menarik para turis, Korea Selatan menawar- kan paket wisata yang berbeda, operasi plastik. Layanan operasi plastik berkembang pesat di Korea dalam kurun waktu lima tahun terakhir. Bayangkan, 6 dari 10 pen- duduk Korea mulai usia be- lasan tahun hingga manula pernah menjajal layanan ini. Sekitar 70% dari mereka perem- puan, sedangkan 30% lainnya adalah laki-laki. Tujuan mereka beragam, dari sekadar memancungkan hidung, melangsingkan badan, sampai rela melakukan operasi pelebaran kelopak mata hanya agar bisa menggunakan eye shadow. “Dalam waktu lima tahun, tren operasi plastik untuk ke- perluan kecantikan berkem- bang sangat pesat di Korea dan terus meningkat setiap harin- ya,” ujar Jee Hee-lee, Project Manager Nu Plastic Surgery, salah satu penyedia layanan operasi plastik terkemuka yang berlokasi di pusat Kota Seoul, beberapa waktu lalu. Lee mengatakan pihaknya menangani dua sampai tiga operasi plastik setiap hari di luar pelayanan kecantikan lainnya seperti suntik Botox yang ber- tujuan menghilangkan kerutan dan mengencangkan wajah. “Kami hanya memiliki satu orang dokter ahli bedah plas- tik. Jadi, kami memang mem- batasi jumlah operasi per hari,” terangnya. Gara-Gara drama Diungkapkan Lee, mening- katnya permintaan operasi plastik di kalangan warga Korea berusia 20-50 tahun lantaran mereka ingin tampil rupawan seperti layaknya para bintang drama asal ‘Negeri Gingseng’. Hampir di setiap drama Korea, sosok pemeran uta- ma perempuan atau laki-laki digambarkan memiliki hidung yang mancung, mata lebar, dan postur tubuh ideal. Tidak hanya itu. Setiap hari, warga juga disu- guhi berbagai tayangan televi- si, baik iklan maupun hiburan, yang menampilkan sosok- sosok selebritas yang secara sik nyaris sempurna. Tingkat kesejahteraan rakyat Korea yang relatif mumpuni dengan rata-rata pendapatan per kapita US$16 ribu men- jadikan operasi plastik untuk kecantikan, bukan barang ma- hal. Kondisi ini berbeda dengan Indonesia, kendati setiap hari kita dicekoki sinetron. Kita akan berpikir berulang kali un- tuk melakukan permak wajah atau tubuh. Lee mengatakan, dokter- dokter bedah plastik di Korea sangat berpengalaman. Ting- ginya permintaan membuat mereka terbiasa menangani berbagai macam kasus. Selain itu, harga operasi plas- tik di Korea sangat kompetitif bila dibandingkan dengan neg- ara-negara lain seperti Amerika Serikat, Kanada, Singapura, Malaysia, dan Thailand. Sebagai perbandingan, harga face lift di Korea US$6.650, sedangkan di AS berkisar US$7.000-US$15.000, di Si- ngapura US$7,500, di Malaysia US$6.400, dan di Thailand US$5.000. Harga tersebut, lanjut Lee, sudah mencakup semua hal mulai dari anestesi, operasi, dan perawatan pascaoperasi. Korea juga memiliki teknologi medis berstandar internasional yang diakui World Medical Association dan International Medical Society sebagai salah satu negara dengan teknologi medis terdepan di dunia. Kini, operasi plastik sudah menjelma menjadi komoditas pariwisata unggulan Korea yang gencar dipromosikan un- tuk memikat wisatawan asing, terutama dari Jepang, China, dan Indonesia. Jika berminat menjajal operasi plastik sekaligus ber- jalan-jalan keliling Korea, pe- nyedia layanan operasi plastik di Korea umumnya menyedia- kan paket pariwisata medis. (Mps/M-4) Cantik ala Bintang Drama Korea KLINIK KECANTIKAN: Salah satu penyedia layanan operasi plastik terkemuka di pusat Kota Seoul. Klinik semacam ini mudah ditemui di Korea.

Transcript of MINGGU, 6 FEBRUARI 2011 | MEDIA INDONESIA Salju Murah … fileyang berasal dari negara Asia yang...

Page 1: MINGGU, 6 FEBRUARI 2011 | MEDIA INDONESIA Salju Murah … fileyang berasal dari negara Asia yang beriklim tropis seperti Indonesia. Konjiam Resort, misalnya, ... Konjiam Resort memiliki

KEINDAHAN ‘Ne-geri Ginseng’ di tengah balutan salju di musim dingin

menjadi salah satu daya tarik penggemar drama Winter So-nata atau drama-drama Korea lainnya yang tengah digan-drungi anak muda Indonesia masa kini.

Apalagi kini sejumlah re-sor ski bertaraf internasional tersedia untuk menarik mi-nat turis-turis asing, terutama yang berasal dari negara Asia yang beriklim tropis seperti Indonesia.

Konjiam Resort, misalnya, menyediakan paket untuk turis yang ingin bermain ski selama musim dingin dari akhir No-vember hingga Maret.

Resor cantik di pinggiran Kota Seoul ini memiliki 476 kamar dengan pemandangan keindahan alam perbukitan berpadu bangunan berasitek-tur Barat yang berada tepat di tengah lembah.

Setiap kamar sengaja dibuat cukup luas untuk menampung 3-5 orang. Resor yang dapat ditempuh hanya dalam waktu 40 menit dari Seoul ini juga dilengkapi fasilitas spa, biliar, lapangan golf, serta berbagai fasilitas mewah lainnya.

De ngan merogoh kocek seki-tar 300 ribu won, Anda bisa menikmati sensasi musim di-ngin bersama keluarga ataupun teman-teman di resor ini.

Konjiam Resort memiliki

sembilan arena ski dengan tingkat kesulitan yang variatif. Ada dua arena untuk pemula, lima untuk intermediate, dan dua arena untuk yang mahir bermain ski.

Arena in i t entu dapat dinikmati cuma-cuma bagi tamu resor. Mereka juga me-nyediakan peralatan ski yang bisa disewa. Tarifnya 15 ribu-30 ribu won atau Rp135 ribu-Rp270 ribu seharian.

Setelah berkeliling dan meng-abadikan sejumlah spot cantik, saya pun mencoba olahraga musim dingin ini.

Awalnya agak kesulitan ka-rena untuk mencapai arena ski saya harus berjalan kaki dengan sepatu dan peralatan yang cukup berat.

“Kakinya diangkat, kalau diseret kita malah akan mun-dur ke belakang,” ujar guru ski dalam bahasa Inggris yang fasih.

Beberapa kali terjatuh, tapi akhirnya bisa juga meluncur di atas hamparan salju putih. Sayang, waktu bermain tak cukup lama.

MeriahBagi penggemar belanja, kota

ini juga menarik untuk dijela-jahi. Aneka produk lokal dan label premium internasional terpampang di banyak pusat perbelanjaan. Harganya tentu bervariasi.

Pemandu wisata yang mem-bawa saya berkeliling Seoul mengakui produk-produk asli buatan Korea memang relatif

lebih mahal tapi punya kualitas lebih bagus daripada produk buatan China.

Di Seoul, nafsu belanja bisa terpuaskan di Myeong-dong. Suhu udara yang semakin menyusut, berkisar minus 8 hingga minus 11 derajat celsius tidak membuat Myeong-dong sepi pengunjung.

Pedagang kaki lima yang menjual berbagai aksesori gen-car menawarkan barang da-gangan mereka kepada setiap orang yang melintas. Suasana-

nya meriah.Sebagai pusat belanja, area

sekitar Myeong-dong juga dilengkapi dengan kafe dan restoran yang menyajikan ber-bagai makanan khas lokal ataupun internasional.

Jika Anda ingin merasakan sensasi yang berbeda, Anda bisa menjajal street food seperti sosis, kue ikan, tempura, kue beras, dan penganan kecil khas Korea lainnya yang dijual di pinggir-pinggir jalan dengan harga murah.

Jadi, tak mengherankan jika Myeong-dong tetap ramai meski diselimuti udara dingin. Kalau tidak kuat menahan terpaan angin yang menusuk tulang, Anda bisa berbelanja di dalam mal.

Tapi, tentu saja harga barang-barang di sana relatif lebih ma-hal ketimbang barang-barang yang dijajakan di kaki lima.

Saya sendiri memilih melaku-kan uji nyali dengan menyusuri jalanan Myeong-dong yang dingin sembari merapatkan

jaket tebal dan memasukkan kedua tangan ke dalam saku. Tak sia-sia, kok.

Hobi window shopping cukup terpuaskan sebab beragam produk fesyen dipajang di etalase toko.

Obral produk-produk musim panas juga cukup menggoda, bersaing dengan dominasi keperluan musim dingin, mulai dari mantel, jaket, syal, kupluk, hingga aneka sepatu boot yang menawan.

Jadi, bagi Anda yang tidak

sempat membeli pakaian musim dingin saat berkunjung ke Korea, bisa mendapatkan-nya di sini dengan harga yang rasional.

Saya sendiri mendapatkan sepatu boot musim dingin yang ringan dan hangat seharga 15.000 won (sekitar Rp135.000), setelah gagal mendapatkannya di toko-toko di Jakarta. Luma-yan! (M-4)

[email protected]

10 MINGGU, 6 FEBRUARI 2011 | MEDIA INDONESIATRAVELISTA

MAYA PUSPITA SARI

FOTO-FOTO: MI/MAYA PUSPITA SARI

.COM/mediatravelista/ Untuk informasi lengkap dunia travelista.

Korea Selatan bisa menjadi destinasi wisata alternatif jika kantong Anda tidak cukup tebal untuk merasakan salju di Eropa atau Amerika.

1. Korea di musim dingin bersuhu cukup ekstrem. Bawalah pakaian yang memadai seperti mantel, long john, sarung tangan, penutup telinga atau ku-pluk, dan kaus kaki.

2. Bersiaplah dengan sejum-lah kosakata Bahasa Korea sebab kebanyakan warga Korea tidak bisa berbahasa Inggris.

3. Jika Anda berlibur di Seoul, lebih baik manfaatkan kereta bawah tanah dari-pada terjebak di kemacetan yang parah.

4. Jika Anda tidak ingin re-pot mencari jalan menuju tempat-tempat ternama, Anda bisa menggunakan jasa Seoul City Bus Tour.

5. Untuk informasi pariwisa-ta di Korea, Anda bisa menghubungi layanan bebas pulsa 1330 yang disediakan Korea Tourism Organization. (Mps/M-4)

Salju Murah Meriah

TIPS

DESTINASI MUSIM DINGIN: Arena ski dan kereta gantung disediakan untuk para pengunjung Konjiam Resort, Seoul, Korea Selatan. Berbagai fasilitas bisa dinikmati mulai dari penginapan, arena ski, penyewaan alat ski, hingga kursus bagi pengunjung yang belum pernah bermain ski.

KOMODITAS pariwisata tak lagi bicara keindahan alam, perjalanan rohani, ataupun belanja. Untuk menarik para turis, Korea Selatan menawar-kan paket wisata yang berbeda, operasi plastik.

Layanan operasi plastik berkembang pesat di Korea dalam kurun waktu lima tahun terakhir.

Bayangkan, 6 dari 10 pen-duduk Korea mulai usia be-lasan tahun hingga manula pernah menjajal layanan ini. Sekitar 70% dari mereka perem-puan, sedangkan 30% lainnya adalah laki-laki.

Tujuan mereka beragam, dari sekadar memancungkan hidung, melangsingkan badan, sampai rela melakukan operasi pelebaran kelopak mata hanya agar bisa menggunakan eye shadow.

“Dalam waktu lima tahun, tren operasi plastik untuk ke-perluan kecantikan berkem-bang sangat pesat di Korea dan terus meningkat setiap harin-ya,” ujar Jee Hee-lee, Project Manager Nu Plastic Surgery,

salah satu penyedia layanan operasi plastik terkemuka yang berlokasi di pusat Kota Seoul, beberapa waktu lalu.

Lee mengatakan pihaknya menangani dua sampai tiga o perasi plastik setiap hari di luar pelayanan kecantikan lainnya seperti suntik Botox yang ber-tujuan menghilangkan kerutan dan mengencangkan wajah.

“Kami hanya memiliki satu orang dokter ahli bedah plas-tik. Jadi, kami memang mem-batasi jumlah operasi per hari,” terangnya.

Gara-Gara dramaDiungkapkan Lee, mening-

katnya permintaan operasi plastik di kalangan warga Korea berusia 20-50 tahun lantaran mereka ingin tampil rupawan seperti layaknya para bintang drama asal ‘Negeri Gingseng’.

Hampir di setiap drama Korea, sosok pemeran uta-ma perempuan atau laki-laki digambarkan memiliki hidung yang mancung, mata lebar, dan postur tubuh ideal. Tidak

hanya itu. Setiap hari, warga juga disu-

guhi berbagai tayangan televi-si, baik iklan maupun hiburan, yang menampilkan sosok-sosok selebritas yang secara fi sik nyaris sempurna.

Tingkat kesejahteraan rakyat Korea yang relatif mumpuni dengan rata-rata pendapatan per kapita US$16 ribu men-jadikan operasi plastik untuk kecantikan, bukan barang ma-hal.

Kondisi ini berbeda dengan Indonesia, kendati setiap hari kita dicekoki sinetron. Kita akan berpikir berulang kali un-tuk melakukan permak wajah atau tubuh.

Lee mengatakan, dokter-dokter bedah plastik di Korea sangat berpengalaman. Ting-ginya permintaan membuat mereka terbiasa menangani berbagai macam kasus.

Selain itu, harga operasi plas-tik di Korea sangat kompetitif bila dibandingkan dengan neg-ara-negara lain seperti Amerika Serikat, Kanada, Singapura, Malaysia, dan Thailand.

Sebagai perbandingan, harga face lift di Korea US$6.650, sedangkan di AS berkisar US$7.000-US$15.000, di Si-ngapura US$7,500, di Malaysia US$6.400, dan di Thailand US$5.000.

Harga tersebut, lanjut Lee, sudah mencakup semua hal mulai dari anestesi, operasi, dan perawatan pascaoperasi.

Korea juga memiliki teknologi medis berstandar internasional yang diakui World Medical Association dan International Medical Society sebagai salah satu negara dengan teknologi medis terdepan di dunia.

Kini, operasi plastik sudah menjelma menjadi komoditas pariwisata unggulan Korea yang gencar dipromosikan un-tuk memikat wisatawan asing, terutama dari Jepang, China, dan Indonesia.

J ika berminat menja ja l o perasi plastik sekaligus ber-jalan-jalan keliling Korea, pe-nyedia layanan operasi plastik di Korea umumnya menyedia-kan paket pariwisata medis. (Mps/M-4)

Cantik ala Bintang Drama Korea

KLINIK KECANTIKAN: Salah satu penyedia layanan operasi plastik terkemuka di pusat Kota Seoul. Klinik semacam ini mudah ditemui di Korea.