Mikrotik Ke Internet

21
Bagaimana cara mengkoneksikan Mikrotik ke Internet? Mungkin pertanyaan ini pernah muncul ketika anda baru menggunakan Mikrotik. Ada beberapa cara yang dapat ditempuh untuk mengkoneksikan Mikrotik ke Internet. Cara-cara tersebut bergantung pada modem atau perangkat yang digunakan untuk terkoneksi dengan internet. Secara umum cara mengkoneksikan Mikrotik ke Internet adalah sebagai berikut : 1. Pastikan dulu sumber koneksi internet. Apakah dari modem ADSL (misalnya Speedy) atau dari modem USB. 2. Jika anda menggunakan Modem USB untuk koneksi ke Internet, silakan baca artikel disini. 3. Jika sumber koneksi internet menggunakan Speedy yang menggunakan PPPoE, maka seting Mikrotik silakan baca disini. 4. Jika sumber koneksi Internet langsung tanpa seting modem dulu, seperti koneksi dari modem Speedy atau Router 3G, dimana tidak perlu tambahan seting di Mikrotik maka lanjut ke step ke 5. 5. Login ke Mikrotik via Winbox --> Masuk ke menu IP --> DHCP Client --> Tambahkan DHCP Client dengan meng-klik menu + - Interface : Pilih interface yang terhubung ke sumber Internet - Use Peer DNS : Centang - Use Peer NTP : Centang - Add Default Route : yes

description

IT

Transcript of Mikrotik Ke Internet

Page 1: Mikrotik Ke Internet

Bagaimana cara mengkoneksikan Mikrotik ke Internet? Mungkin pertanyaan ini pernah muncul ketika anda baru menggunakan Mikrotik. Ada beberapa cara yang dapat ditempuh untuk mengkoneksikan Mikrotik ke Internet. Cara-cara tersebut bergantung pada modem atau perangkat yang digunakan untuk terkoneksi dengan internet.

Secara umum cara mengkoneksikan Mikrotik ke Internet adalah sebagai berikut :

1. Pastikan dulu sumber koneksi internet. Apakah dari modem ADSL (misalnya Speedy) atau dari modem USB.

2. Jika anda menggunakan Modem USB untuk koneksi ke Internet, silakan baca artikel disini.

3. Jika sumber koneksi internet menggunakan Speedy yang menggunakan PPPoE, maka seting Mikrotik silakan baca disini.

4. Jika sumber koneksi Internet langsung tanpa seting modem dulu, seperti koneksi dari modem Speedy atau Router 3G, dimana tidak perlu tambahan seting di Mikrotik maka lanjut ke step ke 5.

5. Login ke Mikrotik via Winbox --> Masuk ke menu  IP --> DHCP Client --> Tambahkan DHCP Client dengan meng-klik menu +- Interface : Pilih interface yang terhubung ke sumber Internet- Use Peer DNS : Centang- Use Peer NTP : Centang- Add Default Route : yes

Page 2: Mikrotik Ke Internet

6. Setting IP address. Masuk ke menu IP --> Addresses --> Tambahkan IP address untuk interface yang menuju ke client. Disini saya contohkan memberi IP address pada interface LAN yang menuju ke Client dengan IP address 10.10.10.10/24.Interface NAT sudah mendapatkan IP address secara otomatis karena sebagai DHCP Client dari sumber internet.

Page 3: Mikrotik Ke Internet

7.  Tambahkan setingan DNS Server. Masuk ke menu IP --> DNS. Karena pada step 5 kita sudah mengguakan DHCP Client dimana kolom "Use Peer DNS" dicentang, maka Mikrotik juga sudah dapat DNS Server secara otomatis dari sumber internet. Tapi untuk cadangan bisa tambahkan lagi pakai DNS nya Google : 8.8.8.8

8. Tambahkan setingan NAT Masquerade. Masuk ke menu IP --> Firewall --> Masuk Tab NAT --> Tambahkan rule NAT :~ Tab General- Chain : srcnat- Out-interface : pilih interface yang menuju ke sumber internet~ Tab Action- Action : Masquerade

Page 4: Mikrotik Ke Internet

9. Sampai disini, Mikrotik seharusnya sudah konek ke internet. Cek koneksi dengan melakukan ping via terminal.

Demikianlah tutorial cara mengkoneksikan Mikrotik ke Internet. Ini adalah tutorial Mikrotik Dasaryang dapat anda terapkan dan silakan anda kembangkan sendiri selanjutnya.

Page 5: Mikrotik Ke Internet
Page 6: Mikrotik Ke Internet

ara Membuat Hotspot di Mikrotik : Seting dasar Hotspot Mikrotik - Router Mikrotik merupakan router yang memiliki fitur lengkap. Salah satu fitur yang cukup populer dan banyak digunakan dari Router Mikrotik itu sendiri adalah Hotspot. Tahukah anda perbedaan internet sharing biasa dengan Hotspot? Mungkin anda sering menemukan sinyal internet wifi yang di password dengan menggunakan WPA atau WEP. Anda akan bisa internetan jika memasukkan password dengan benar. Jadi siapa saja bisa mengakses wifi itu jika tau password nya karena password nya hanya ada satu. Berbeda dengan metode Hotspot, yang mana kebanyakan wifi hotspot tidak di password dan semua user bisa konek kemudian akan diarahkan ke halaman login di Web Browser. Tiap user bisa login dengan username dan password yang berbeda-beda. Metode semacam inilah yang sering kita temukan di wifi Cafe, Sekolah, kampus, maupun area publik lainnya.

Nah, sekarang kita akan membahas Tutorial Mikrotik Indonesia dengan mencoba membuat danseting mikrotik sebagai Hotspot. Namun sebelumnya anda perlu tau apa saja kelebihan Hotspot dengan menggunakan Mikrotik. Dengan menggunakan Mikrotik sebagai Hotspot, anda dapat mengkonfigurasi jaringan wireless yang hanya bisa digunakan dengan username dan password tertentu. Anda juga dapat melakukan manajemen terhadap user-user tersebut. Misalnya, mengatur durasi total penggunaan hotspot per user, membatasi berapa besar data yang dapat di download tiap user, mengatur konten apa saja yang boleh diakses user, dll.

Oke, udah tau kan apa saja kelebihan dan fitur-fitur hotspot mikrotik. Sekarang lanjut Balajar Mikrotik langsung ke praktek nya. Kita mulai dengan konfigurasi dasar hotspot nya dulu ya.

1. Tentukan interface yang akan dibuatkan hotspot. Karena kita akan membuat hotspot via wifi maka pilih interface wlan. Disini saya asumsikan menggunakan wlan1. Aktifkan wlan1 dan gunakan mode AP Bridge, isikan SSID dengan nama hotspot anda.

Page 7: Mikrotik Ke Internet

2. Beri IP address interface wlan1, misalnya 192.168.100.1/24[admin@MikroTik] > ip address add address= 192.168.100.1/24 interface=wlan1

Atau bisa melalui winbox, masuk ke menu IP --> Address

Page 8: Mikrotik Ke Internet

3. Sekarang kita mulai membuat Hotspot untuk wlan1. Untuk lebih mudah nya kita menggunakan wizard Hotspot Setup. Masuk ke menu IP --> Hotspot --> Hotspot Setup

4. Pilih Hotspot Interface : wlan1 --> klik Next

5. Selanjutnya mengisikan IP address dari wlan1 dan centang Masquerade Network. klik Next

Page 9: Mikrotik Ke Internet

6. Menentukan range IP address yang akan diberikan ke user (DHCP Server), misal : 192.168.100.10-192.168.100.254. Jadi user akan diberikan IP secara otomatis oleh DHCP Server antara range IP tersebut.

7. Memilih SSL certificate. Pilih none saja, klik Next.

8. IP Address untuk SMTP Server kosongkan saja. Klik Next.

Page 10: Mikrotik Ke Internet

9. Memasukkan alamat DNS Server. Isikan saja dengan DNS Server nya Google : 8.8.8.8 dan 8.8.4.4. Klik Next.

10. Memasukkan nama DNS untuk local hotspot server. Jika diisi nantinya akan menggantikan alamat IP dari wlan1 sebagai url halaman login. Jika tidak diisi maka url halaman login akan mengguakan IP address dari wlan1. Kosongkan saja, klik next.

11. Hotspot sudah berhasil dibuat. Silakan anda coba koneksikan laptop anda ke wifi hotspot anda.

Page 11: Mikrotik Ke Internet

12. Buka browser dan akses web sembarang, misalnya mikrotikindo.blogspot.com maka anda akan dialihkan ke halaman login hotspot mikrotik.

13. Silakan coba login dengan username : admin dan password : kosong. 14. Jika berhasil login berarti Hotspot sudah beres.15. Untuk mengedit dan menambahkan user silakan masuk ke menu IP --> Hotspot --> klik tab Users

Page 12: Mikrotik Ke Internet

Setting Mikrotik RB750 untuk Internet Speedy

Berikut ini adalah cara Setting Mikrotik RB750 dengan koneksi Internet Speedy. Disini dial ke Speedy nya langsung dari Mikrotik, tidak menggunakan modem ADSL.1. Silakan set Modem ADSL anda ke mode ‘BRIDGE’, jadi kalo masih mode ‘PPPoE’ silahkan di ‘RESET’ modemnya & setting ulang.

2. Reset juga  Mikrotik RB750 nya bila masih baru atau menggunakan setting default bawaan Mikrotik. Caranya :- Pada Winbox Pilih Menu System --> Reset Configuration --> Reset Configuration

Page 13: Mikrotik Ke Internet

- Reboot Mikrotik

3. Selanjutnya, kita mulai dengan Log In Winbox dan memilih Mac Address (Jangan IP Address) untuk koneksi ke Mikrotik.

4. Ganti nama Interface nyaPada Winbox Pilih Menu InterfaceKlik [+] klik 2x ether1 Name=SpeedyKlik [+] klik 2x ether2 Name=Lokal

5. Ganti IP Address MikrotikPada Winbox Pilih Menu New Terminal, ketik : 

/ip addressCopy-Paste kode berikut :add address=192.168.0.1/24 network=192.168.0.0 broadcast=192.168.0.255 interface=Lokaladd address=192.168.1.2/24 network=192.168.1.0 broadcast=192.168.1.255 interface=Speedy

6. Menambahkan PPP – PPPoE ClientPada Winbox Pilih Menu PPP – klik [+] - PPPoE ClientTab General Name=pppoe-speedy1 Interfaces=SpeedyTab Dial Out Service=internet User= ****01***2**@telkom.net (Username Speedy Anda) Password=(Password Speedy Anda) Profile=Default Checklist pada Pilih Menuan ‘Add Default Route & User Peer DNS’, Pilih Menuan Allow Checklist semua, OK.

7. Menambahkan DNS

Page 14: Mikrotik Ke Internet

Pada Winbox Pilih Menu IP --> DNS --> SettingBila DNS Server  sudah muncul, tinggal memberi checklist pada Pilih Menuan ‘Allow Remote Requests’, OKGunakan juga DNS Server tersebut untuk PC Billing & PC Client AndaUntuk lebih jelasnya tentang DNS silakan baca artikel ini Cara Konfigurasi DNS Server Mikrotik.

8. Mengganti TCP/IP PC-BILLING / PC CLIENTSetting terlebih dahulu PC/Komputer yang digunakan untuk proses instalasi mikrotik anda. Caranya :Buka Control Panel – Network Connection – Local Area Connection – Klik kanan & Pilih Menu Properties – Internet Protocol (TCP/IP) – Properties.Use the Following IP Address: IP Address = 192.168.0.2 Subnet Mask = 255.255.255.0 Gateway = 192.168.0.1Use the Following DNS Server Addresses: Gunakan DNS Server & Alternatif DNS Server yang ada pada setting DNS Tadi.Setting Mangle TCP/UDP Port

9. Mengganti Time Zone pada NTPKarena beberapa RouterBoard/Mikrotik tidak menggunakan Battere CMOS, agar zona waktu RouterBoard/Mikrotik berjalan normal maka harus kita setting.Pada Winbox Pilih Menu System --> NTP ClientUntuk lebih jelasnya silakan lihat disini Apa itu NTP? Setting NTP Client di Mikrotik.

10. Menambahkan konfigurasi Firewall NAT (Network Address Translation)Pada Winbox Pilih Menu IP --> Firewall --> Tab NAT atau buka New Terminal dan ketik :/ip firewall natadd chain=srcnat src-address=192.168.0.0/24 out-interface=pppoe-speedy1 action=masquerade comment=”NAT from 192.168.0.0/24 output to Speedy”add chain=srcnat src-address=192.168.0.2 out-interface=Lokal action=masquerade comment=” NAT from 192.168.0.2 output to Lokal”

Sampai disini Mikrotik RB750 anda seharusnya sudah bisa melakukan koneksi ke Internet, silahkan coba melakukan di Mikrotik nya dan coba browsing dari PC Client. Jika berhasil berarti Setingan sudah benar.

Page 15: Mikrotik Ke Internet

Membagi Bandwidth internet secara sederhana berdasarkan interface menggunakan Mikrotik. Hal ini yang akan kita bahas kali pada artikel ini. Sebelum saya lanjutkan, saya sarankan untuk membaca artikel sebelumnya tentang Cara Membatasi (Limit) Bandwidth Mikrotik dengan Simple Queue Mikrotik.

Oke, langsung saja kita mulai. Jadi kali ini kita akan membuat pembagian bandwidth secara sederhana berdasarkan interface yang digunakan. Untuk lebih jelasnya silakan lihat topologi jaringannya berikut ini :

Bandwidth internet yang saya gunakan adalah seperti berikut ini :

Page 16: Mikrotik Ke Internet

Koneksi Internet dari ISP 3 dengan Bandwidth 4 Mbps (Download) dan 1 Mbps (Upload).Nah, dari koneksi internet itu, saya akan membagi bandwidth nya menjadi 3 dibagi per interface. Jadi disini saya menggunakan 4 interface ether.-> interface ether1 : koneksi ke internet (DHCP Client)-> interface ether2 : koneksi ke client 1-> interface ether3 : koneksi ke client 2-> interface ether4 : koneksi ke client 3

Masing-masing interface ether akan dikasih bandwidthDownload : 4 Mb/3 = 1333 KbUpload : 1 Mb/3 = 333 Kb

Oke, kita mulai langkah-langkah Cara Membagi Bandwidth Sederhana di Mikrotik :1. Pastikan Mikrotik anda sudah bisa terhubung ke Internet (Seting DHCP Client, DNS, Firewall Masquerde, IP Address, dll).

2. Seting IP address untuk masing-masing interce yang tehubung ke client :--> ether2 : 10.10.10.1/24--> ether3 : 10.10.20.1/24--> ether4 : 10.10.30.1/24

Page 17: Mikrotik Ke Internet

3. Buat DHCP Server untuk masing-masing client, masuk menu IP --> DHCP Server --> DHCP Setup(Jika anda ingin konfigurasi IP client secara manual point ini bisa dilewati)

4. Untuk Membagi Bandwidth, masuk ke menu Queues --> Simple Queues --> Buat rule baru

Page 19: Mikrotik Ke Internet

[Tab Advanced]--> Limit At :---> Target Upload : 333k---> Target Download : 1333kUntuk membuat rule pada interface selanjutnya, tinggal klik saja tombol Copy terus ganti nama dan target nya supaya lebih cepat.

 5. Kalo setingan sudah beres, sekarang kita coba tes dengan melakukan Bandwidth test pada Client, dan hasilnya adalah sebagai berikut :

Page 20: Mikrotik Ke Internet

Hasilnya hampir sama seperti yang sudah kita seting sebelumnya yakni :Bandwidth 1190 Kb (Download) dan 333 Kb (Upload)