Mikroskop dan sel

14
MIKROSKOP TUJUAN 1.Mahasiswa dapat mengenali komponen-komponen mikroskop 2.Mahasiswa dapat menggunakan mikroskop 3.Mahasiswa dapat membedakan sel hidup dengan sel mati 4.Mahasiswa dapat mengenali organela-organela sel 5.Mahasiswa dapat membedakan sel hewan dengan sel tumbuhan. ALAT DAN BAHAN a. Alat : Mikroskop Kaca Preparat Kaca Penutup Silet Pinset Tisu atau Lap Tusuk gigi Cawan petri b. Bahan : Gabus singkong Bawang merah Daun Air Blue Metil LANGKAH KERJA a. Pengamatan sela mati pada sel gabus mengamati sayatan gabus singkong Sayatlah gabus singkong setipis mungking secara melintang Letakkan sayatan pada kaca preparat Tetesi sayatan dengan metilin blue Tutup sayatan dengan kaca penutup Letakkan preparat di bawah mikroskop Amati preparat melalui mikroskop

description

KABUPATEN MUNA

Transcript of Mikroskop dan sel

Page 1: Mikroskop dan sel

MIKROSKOP

TUJUAN          

1.Mahasiswa dapat mengenali komponen-komponen mikroskop

2.Mahasiswa dapat menggunakan mikroskop

3.Mahasiswa dapat membedakan sel hidup dengan sel mati

4.Mahasiswa dapat mengenali organela-organela sel

5.Mahasiswa dapat membedakan sel hewan dengan sel tumbuhan.

ALAT DAN BAHAN

a.      Alat :

Mikroskop

Kaca Preparat

Kaca Penutup

Silet

Pinset

Tisu atau Lap

Tusuk gigi

Cawan petri

b.   Bahan :

Gabus singkong

Bawang merah

Daun

 Air

Blue Metil

LANGKAH KERJA

             a.      Pengamatan sela mati pada sel gabus

mengamati sayatan gabus singkong

Sayatlah gabus singkong setipis mungking secara melintang

Letakkan sayatan pada kaca preparat

Tetesi sayatan dengan metilin blue

Tutup sayatan dengan kaca penutup

Letakkan preparat di bawah mikroskop

Amati preparat melalui mikroskop

Gambarlah hasil pengamatanmu

b.      Mengamati Epidermis Bawang Merah

Ambilah satu suing bawang merah

Kelupaslah lapisan terluar bawang merah setipis mungkin

Letakkan lapisan tersebut pada kaca preparat

Tetesi lapisan tersebut dengan metilin blue

Page 2: Mikroskop dan sel

Tutup dengan kaca penutup

Letakkan preparat di bawah mikroskop

Amati preparat bawang merah tersebut melalui mikroskop

Gambarlah hasil pengamatanmu.

Sebutkan bagian-bagian yang nampak pada preparat

c.       Mengamati epitel mulut

Goreskan tusuk gigi pada pipi bagian dalam mulutmu.

Letakkan hasil goresan tusuk gigi tersebut pada kaca preparat

Tetesi hasil goresan tusuk gigi tersebut dengan metilin blue

Tutup dengan kaca penutup

Letakkan preparat di bawah mikroskop

Amati preparat tersebut melalui mikroskop

Gambarlah hasil pengamatanmu.

Sebutkan bagian-bagian yang nampak pada preparat

d.      Mengamati epidermis bawah daun Rheodiscolours

Ambil daun Rhoeo discolor

Kemudian secara perlahan kelupas atau buat sayatan tipis lapisan bawah daun.

Letakkan sayatan tersebut pada kaca objek,

Tetesi dengan setetes aquades lalu tutup dengan kaca penutup.

Letakkan preparat tersebut di meja mikroskop cahaya

DATA HASIL PENGAMATAN

Setelah melakukan pengamatan dan berhasil menemukan struktur sel, kemudian di gambar

sesuai bentuk sel yang diamati, berikut adalah gambar hasil pengamatan beserta

keterangannya.

BAGIAN – BAGIAN MIKROSKOP

Page 3: Mikroskop dan sel

a.      Gambar sel mati pada sel gabus

 

 b.      Gambar Epidermis Bawang Merah

Sel Kulit Bawang

 

1. c.       Gambar Epidermis Mulut

 

 

Sel Epitel Kulit Dalam Pipi

 

 

Page 4: Mikroskop dan sel

d.      Gambar Roe Discolour

 

 

PEMBAHASAN

A.    Landasan Teori

1.      Mikroskop

Mikroskop merupakan salah satu alat penting dalam kegiatan praktikum biologi disekolah.

Mikroskop berfungsi untuk melihat benda-benda atau organisme yang berukuran sangat

kecil. Jenis mikroskop yang banyak digunakan di sekolah adalah mikroskop monokuler.

Seiring dengan kemajuan ilmu dan teknologi, jenis mikroskop dan kemampuan memperbesar

benda juga semakin maju. Ada beberapa mikroskop yang kita kenal, yaitu mikroskop

sederhana, mikroskop monokuler, mikroskop vesekontras dan mikroskop elektron.

Dari berbagai mikroskop itu mikroskop elektron yang memiliki perbesaran paling tinggi,

dapat memperbesar benda sampai 500000 kali. Mikroskop ini menggunakan elektron sebagai

ganti cahaya pada mikroskop cahaya.

Satuan yang biasanya digunakan pada objek yang dilihat melalui mikroskop adalah adalah

mikron (1 milimeter= 1000 mikron). Perbesaran total didapat dari hasil perkalian perbesaran

lensa objektif dengan lensa okuler. Misalnya: pengamatan menggunakan lensa objektif

dengan pembesaran 40x dan lensa okuler dengan perbeseran 10 kali. Maka perbesaran total

adalah = 10×40=400 kali ukuran semula.

Bagian-bagian mikroskop :

1. Lensa Okuler

2. Tabung Mikroskop

3. Tombol pengatur fokus kasar

4. Tombol pengatur fokus halus

5. Revolver

6. Lensa Objektif

Page 5: Mikroskop dan sel

7. Lengan mikroskop

8. Meja Preparat

9. Penjepit objek gelas

10. Kondensor

11. Diafragma

12. Reflektor/cremin

13. Kaki mekroskop

Fungsi bagian-bagian mikroskop

1. Lensa Okuler

Untuk memperbersar benda yang dibentuk oleh lensa objektif.

2 . Tabung mikroskop

Untuk mengatur fokus, dapat dinaikkan dan diturunkan

3. Tombol pengatur fokus kasar

Untuk mencari fokus bayangan objek secara cepat sehingga tabung mikroskop turun atau

naik dengan cepat

4.Tombol pengatur fokus halus

Untuk memfokuskan bayangan objek secara lambat, sehingga tabung mikroskop turun tau

naik dengan lambat.

5.Revolver

Untuk memilih lensa objektif yang akan digunakan

6.Lensa Objektif

Untuk menentukan bayangan objektif serta memperbesar benda yang diamati. Umumnya ada

3 lenso objektif dengan pembesaran 4 kali, 10 kali, dan 40 kali.

7. Lengan mikroskop

Untuk pegangan saat membawa mikroskop

8. Meja preparat

Untuk meletakkan objek (benda) yang akan di amati

9. Penjepit objek gelas

Untuk menjepit preparat diatas meja preparat agar preparat tidak bergeser.

10.Kondensor

Merupaka lensa tambahan yang berfungsi untuk mengumulkan cahaya yang masuk dalam

mikroskop

11.Diafragma

Berupa lobang-lobnag yang ukurannya dari kecil sampai selebar lubang pada meja objek.

Berfungsi untuk mengatur banyak sedikitnya cahaya yang akan masuk mikroskop.

12. Reflektor/Cermin

Unutk memantulakan dan mngerahkan cahaya kedalam mikroskop. Ada dua jenis cermin,

yaitu datar dan cekung. Bila sumber cahaya lemah, misalkan sinar lampu, digunkan cermin

Page 6: Mikroskop dan sel

cekung tetapi bila sumber cahaya kuat , misalnya snar cahaya matahri, digunakan cermin

datar.

2.           Sel

Beberapa ahli telah mencoba menyelidiki tentang struktur dan fungsi sel, dan kemudian

muncullah beberapa teori tentang sel. Sejarah ditemukannya teori tentang sel diawali

penemuan mikroskop yang menjadi sarana untuk mempermudah melihat struktur sel.

Berbagai penelitian para ahli biologi, antara lain seperti berikut.

1.      Robert Hooke (1635-1703)

Ia mencoba melihat struktur sel pada sayatan gabus di bawah mikroskop. Dari hasil

pengamatannya diketahui terlihat rongga yang dibatasi oleh dinding tebal. Jika dilihat secara

keseluruhan, strukturnya mirip sarang lebah. Satuan terkecil dari rongga tersebut dinamakan

sel.

2.      Schleiden (1804-1881) dan T. Schwann (1810-1882)

1. Mereka mengamati sel-sel jaringan hewan dan tumbuhan. Schleiden mengadakan

penelitian terhadap tumbuhan. Setelah mengamati tubuh tumbuhan, ia menemukan

bahwa banyak sel yang

menyusun tubuh tumbuhan. Akhirnya ia menyimpulkan bahwa satuan terkecil dari

tumbuhan adalah sel. Schwann melakukan penelitian terhadap hewan. Ternyata dalam

pengamatannya tersebut ia melihat bahwa tubuh hewan juga tersusun dari banyak sel.

Selanjutnya ia menyimpulkan bahwa satuan terkecil dari tubuh hewan adalah sel.

Dari dua penelitian tersebut keduanya menyimpulkan bahwa sel merupakan unit terkecil

penyusun makhluk hidup.

3.      Felix Durjadin dan Johannes Purkinye

Pada tahun 1835, setelah mengamati struktur sel, Felix Durjadin dan Johannes Purkinye

melihat ada cairan dalam sel, kemudian cairan itu diberinya nama protoplasma.

4.      Max Schultze (1825-1874)

Ia menegaskan bahwa protoplasma merupakan dasar-dasar fisik kehidupan. Protoplasma

merupakan tempat terjadinya proses hidup. Dari pendapat beberapa ahli biologi tersebut

akhirnya melahirkan beberapa teori sel antara lain:

a. sel merupakan unit struktural makhluk hidup;

b. sel merupakan unit fungsional makhluk hidup;

c. sel merupakan unit reproduksi makhluk hidup;

d. sel merupakan unit hereditas.

Sel merupakan unit organisasi terkecil yang menjadi dasar kehidupan.semua fungsi

kehidupan diatur dan berlangsung di dalam sel. Oleh karena itu, sel dapat berfungsi secara

autonom asalkan seluruh kehidupannya terpenuhi.

Semua organisme selular terbagi kedalam dua golongan besar berdasarkan arsitektur basal

dari selnya, yaitu organisme prokariota dan organisme eukariota. Organisme prokariota tidak

Page 7: Mikroskop dan sel

memiliki inti sel dan mempunyai organisasi internal sel yang relatif lebih sederhana.

Prokariota terbagi menjadi dua kelompok yang besar, yaitu eubakteria yang meliputi hampir

seluruh jenis bakteri, dan archaea. Kelompok prokariota sangat mirip dengan bakteri dan

berkembang biak dilingkungan yang ekstrem seperti sumber air panas yang bersifat asam

atau air yang mengandung garamyang sangat tinggi. Genom prokariota terdiri dari kromosom

tunggal yang melingkar, tanpa organisasi DNA.

Organisme eukariota memiliki organisasi intraselular yang jauh lebih kompleks, antara lain

dengan membran internal, organel yang memiliki membran tersendiri seperti inti sel dan

sitoskeleton yang sangat terstruktur. Sel eukariota memiliki beberapa kromosom linear di

dalam nuklei, di dalamnya terdapat sederet molekul DNA yang sangat panjang yang terbagi

dalam paket-paket yang dipisahkan oleh histon dan protein lain.

Hewan tingkat tinggi tergolong kedalam organisme eukariota. Sel pada hewan memiliki

beberapa organela yang dipisah oleh membran, yaitu: reticulum endoplasma, mitokondria,

ribosom, lisosom.

Tumbuhan juga tergolong kedalam organisme eukariota. Namun sel tumbuhan sedikit

berbeda dengan sel hewan. Sel tumbuhan memiliki dinding sel dan organela untuk

fotosintesis, dan kloroplas.

B.     HASIL PENGAMATAN

Sel adalah suatu susunan atau unit terkecil yang menyusun mahluk hidup. Di dalam sel

terjadi berbagai kegiatan kehidupan seperti makan, mengeluarkan zat sisa, bernafas,

berkembangbiak, dan berbagai aktivitas kehidupan lainnya. Oleh sebab itu, sel disebut juga

unit fungsional terkecil dari kehidupan. Namun pada sel mati, sel tidak melakukan kegiatan

kehidupan. Bila diamati di bawah mikroskop, pada sel mati akan terlihat ruang-ruang kosong.

Hal ini disebabkan karena protoplasma telah mati (mengering). Sedangkan pada sel hidup

akan mengandung protoplasma yang mencangkup sitoplasma yang berisi organel-organel,

seperti inti sel, plastida, mitokondria, ribosom, retikulum endoplasma, diktiosom dan

mikrobodi.

Dengan menggambar dan memberikan nama pada setiap bagiannya tentunya kita dapat

melakukan sebuah pembahasan pada sel mati, sel hidup, sel tumbuhan dan sel hewan.

1. Pada sel mati hanya terdapat dinding sel sementara bagian yang lain kosong

2. Selain itu bentuknya seperti segi lima atau segi enam

3.  Sementara pada hidup (bawang merah), memiliki struktur yang jauh lengkap dari

pada sel mati, yaitu memiliki, inti sel,dinding sel,kloroplas,membran sel, dan

sitoplasma

4. Berwarna merah muda pada bagian selnya karena mengandung plastid yang

menghasilkan kloroplas.

Page 8: Mikroskop dan sel

5. Dan pada epitel, mempunyai tiga bagian yaitu membran plasma, inti sel, dan

sitoplasma

6. Sel pada bawang merah dan epitel mempunyai peran yang cukup penting bagi

kelangsungan hidup

7. Sementara pada sel mati( gabus batang singkong) tidak lagi berperan bagi kehidupan

8. Pengamatan epitel mukosa mulut memperlihatkan bentuk sel yang tidak beraturan.

Sel-sel penyusun epitel mukosa mulut berbentuk tidak teratur. Dari hasil pengamatan,

sel mukosa mulut juga tidak memperlihatkan suatu warna yang khas, sehingga hanya

terlihat polos tanpa ada warna-warna lain yang lebih mencolok.

9. Berdasarkan hasil pengamatan pada sel tumbuhan terdapat butiran-butiran berwarna

hijau pada sel tumbuhan tersebut yang disebut plastida. Plastida adalah organel yang

meghasilkan warna pada sel tumbuhan. Plastida  berfungsi untuk fotosintesis, dan

juga untuk sintesis asam lemak yang diperlukan untuk pertumbuhan sel tumbuhan.

Tergantung pada fungsi dan morfologinya, plastida biasanya diklasifikasikan menjadi

kloroplas, leukoplas (termaduk amiloplas dan elaioplas), atau kromopas.

 

KESIMPULAN

Setelah mengamati bentuk sel dari beberapa jenis sampel dan membandingkannya dengan

teori yang didapat dari berbagai sumber dapat diambil suatu kesimpulan yaitu :

1. Suatu sel dikatakan mati apabila pada saat  dilihat di bawah mikroskop memiliki

ruang-ruang kosong pada protoplasmanya, karena sel yang hidup memiliki isi pada

protoplasmanya. Sel mati tersebut ditunjukan pada pengamatan sayatan gabus

singkong.

2. Suatu sel dikatakan hidup apabila mengandung protoplasma yang mencakup

sitoplasma yang berisi organel-organel, seperti inti sel, plastida, mitokondria,

ribosom, retikulum endoplasma, diktiosom dan mikrobodi.

3. Terdapat beberapa perbedaan antara sel tumbuhan dan sel hewan berdasarkan

pengamatan yaitu :

Sel tumbuhan Sel hewan

Memiliki bentuk sel yang khas Tidak memiliki bentuk sel yang khas

Sel lebih teratur, dan tersusun rapi karena

adanya dinding sel

Sel tidak teratur, bentuk berubah-ubah

karena tidak adanya dinding sel

Mempunyai plastida Tidak mempunyai plastida

Mempunyai ukuran sel yang lebih besar

dibandingkan dengan sel hewan

Ukuran sel lebih kecil dibandingkan

dengan sel tumbuhan

DAFTAR RUJUKAN

Page 9: Mikroskop dan sel

1. Asnani.2009.Biology struktur dan fungsi sel. diunduh dari

http://biology.blogspot.com/2009.Sabtu , 2 Oktober. 21:35

2. Campbell, Neil A, Reece, Jane B, G. Mitchell, Lawrence, Alih bahasa, Rahayu

Lestari…[et al.].2002. BIOLOGI. Jilid 1. Jakarta: Erlangga (118-119)

3. Crayonpedia.2008. Perbedaan sel hewan dan tumbuhan. Diunduh dari

http://74.125.153.132/search?q=cache:XkyBODoLUMkJ:www.crayonpedia.org/

mw/

4._Perbedaan_Sel_Tumbuhan_Dan_Hewan_11.1+vakuola+pada+hewan&cd=3&hl=i

d&ct=clnk&gl=id&client=firefox-a. Jumat, 2 Oktober.9:35

4. Mohammad iqbal.2008 .Plastida. Diunduh dari

http://iqbalali.com/2008/01/23/plastida/. Jumat, 2 Oktober.11:41

5. Diunduh dari http://id.wikipedia.org/wiki/Sel_(biologi). Sabtu, 3 Oktober.8:33

6. Diunduh dari http://id.wikipedia.org/wiki/Mikroskop. Sabtu, 3 Oktober. 8:34

PENGAMATAN MIKROSKOP

Page 10: Mikroskop dan sel

PERBEDAAN SEL MATI DAN SEL HIDUP

DISUSUN OLEH :

LA ODE MUH. JENONG

SMA MUHAMMADIYAH

RAHA

2014