Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
-
Upload
mario-johan-heryputra -
Category
Documents
-
view
354 -
download
74
Embed Size (px)
description
Transcript of Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
1/94
MIKOLOGI
KEDOKTERANEsther Sri Mayawati
Bagian ParasitologiFK UKRIDA
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
2/94
PENDAHULUAN
Jamur : Tumbuh-tumbuhan berbentuk sel atau benang
bercabang, Punya dinding sel dari selulosa/kitin/ke2nya
Punya protoplasma, 1 inti / lebih Tidak punya klorofil Berkembangbiak secara aseks, seks, keduanya
Mikologi kedokteran: Ilmu yang mempelajari jamur serta penyakit
yang ditimbulkan pada manusia
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
3/94
Pendahuluan
Penyakitnya disebut mikosis
Mikosis:
SuperfisialisMengenai permukaan badan
Sistemik
Mengenai alat dalam
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
4/94
Pendahuluan
Sifat umum jamur:
Menggunakan enzim untuk mengubahatau mencerna zat organik untukpertumbuhannya saprofit atau parasit
Pada umumnya tumbuh di tempat yanglembab dapat mennyesuaikan diri
ditemukan di semua tempat
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
5/94
Pendahuluan
Di alam bebas terdapat > 200.000 sp
100 sp patogen
Jamur biasanya saprofit, pada keadaan tertentu
bisa menimbulkan kelainan, bila keadaanmenguntungkan untuk pertumbuhannya (
adanya faktor predisposisi)
Manusia selalu terpapar jamur, tetapi tidaksemua terkena penyakit jamur sistemkekebalan
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
6/94
Morfologi
Jamur mencakup:
Khamir, yaitu sel-sel yang berbentuk
bulat, lonjong, memanjang
bertunas membentuk koloni
basah atau berlendir
Kapang: terdiri dari sel-sel memanjangdan bercabang hifa
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
7/94
Khamir
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
8/94
Koloni ragi
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
9/94
Morfologi
HIFA
Hifa : - bersekat
- tidak bersekat: senositik
- Anyaman hifa (bersekat atau tidak) :
miselium
- Membentuk koloni yang menyerupai kapas ataupadat
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
10/94
Hifa
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
11/94
Koloni filamen
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
12/94
Morfologi
Hifa dapat bersifat sebagai:
Hifa vegetatif
u/ mengambil makanan Hifa reproduktif membentuk spora
Hifa udara mengambil O2
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
13/94
Koloni seperti ragi
Terdiri dari sel ragidan hifa semu
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
14/94
Morfologi
SPORA
dibentuk secara:
- aseksual (disebut: talospora):langsung dibentuk dibentuk dari hifa
reproduktif
- seksual
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
15/94
Morfologi
Spora aseksual:
Blastospora: berbentuk tunas pada per-
mukaan sel, ujung hifa atau
pada sekat hifa semu
Artrospora: spora yang dibentuk langsung
dari hifa dengan banyak sep-
tum, kemudian terfragmentasi
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
16/94
blastospora
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
17/94
artrospora
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
18/94
Morfologi
Klamidospora: spora yang dibentuk padahifa di ujung, di tengah, atau menonjol kelateral
Macam-macam:
Klamidospora terminal
Klamidospora interkaler Klamidospora lateral
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
19/94
klamidospora
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
20/94
Morfologi
Aleuriospora: spora dibentuk pada ujungatau sisi dari hifa khusus (konidiofora)
Sporangiospora: spora yang dibentuk didalam ujung hifa yang menggelembung
sporangium
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
21/94
Aleuriospora
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
22/94
sporangiospora
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
23/94
Morfologi
Spora seksual:
Zigospora: spora dibentuk oleh dua hifa
Oospora: spora yang dibentuk oleh 2 hifayang tidak sejenis
Askospora: spora yang terdapat di dalam
askus yang dibentuk oleh 2 selatau 2 jenis hifa
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
24/94
zigospora
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
25/94
oospora
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
26/94
Morfologi
Basidiospora: sporayang dibentuk padabasidium sebagai
hasil penggabungan 2jenis hifa
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
27/94
Kelas
Actinomycetes: tergolong bakteri
Myxomycetes: bentuk vegetatif sel motil
Chytridiomycetes:punya hifa senositik
Zygomycetes: punya hifa senositik
Ascomycetes: askospora dalam askus
Basidiomycetes:membentuk basidiospora
Deuteromycetes: semua kapang yangbelum dikenal sradfium seksualnya
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
28/94
MIKOSIS SUPERFISIAL
Bukan golongan dermatofita:
tinea versikolor,otomikosis, piedra hitam,peidra, onikomikosis, tinea nigrapalmaris/plantaris
Golongan dermatofita:
dermatofitosis
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
29/94
MIKOSIS SUPERFISIALBUKAN DERMATOFITOSIS
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
30/94
Pitiriasis versikolor
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
31/94
PENYEBAB
Malassezia furfur (Pityrosporum furfur)
DISTRIBUSI GEOGRAFIKDi seluruh dunia
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
32/94
MORFOLOGI
Sukar dibiak
Pada kulit penderita jamur tampak :
- spora bulat- hifa pendek
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
33/94
Malassezia furfur
Spora bulatberkelompok
Hifa pendek
berkelompok
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
34/94
Cara infeksi : hifa atau spora melekat kekulit (kontak langsung)
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
35/94
DiagnosisPemeriksaan langsung:
Bahan: kerokan kulit yang ada kelainan
Larutan KOH 10%:Jamur tampak sebagai:
spora berkelompok
hifa pendek berkelompok
Sukar dibiakkan
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
36/94
Malassezia furfur
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
37/94
Pemeriksaan UV
Bila disinari dengan sinar ultra violet tampak hijau kebiru-biruan: Woods lightpositif
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
38/94
Epidemiologi
Kosmopolit, terutama di daerah beriklimpanas
Indonesiafrekuensi tinggi
Faktor kebersihan pribadi penting (+faktor lain)
Agar infeksi tidak berulangmerebusbajusemua spora jamur mati
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
39/94
OTOMIKOSISPenyakit jamur pada liang telinga
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
40/94
Penyebab
Aspergillus
Penicillium
Mucor Rhizopus
Candida
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
41/94
Distribusi geografik
Di seluruhn dunia
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
42/94
Morfologi
Jamur penyebab jamur kontaminanyang terdapat di udara bebas
Aspergillus & Penicillium spora aseksualyang tersusun seperti rantai : konidia(aleuriospora), dibentuk pada suatu ujung
hifa khusus: konidioforaMembentuk koloni filamen pada biakan
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
43/94
Aspergillus sp.
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
44/94
Aspergillus sp.
sterigma
Vesikel
Mikrokonidia
konidiofor
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
45/94
Penicillium sp.
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
46/94
Penyebab
Mucor dan Rhizopus spora aseksual:
sporangiospora di dalam sporangium
Rhizopus punya rhizoid (akar semu)
Keduanya membentuk koloni filamen padabiakan
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
47/94
Mucor sp.
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
48/94
Mucor sp.
Konidiofor
Kolumela
Sporangium Sporangio-
spora
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
49/94
Rhizopus sp.
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
50/94
Rhizopus sp.
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
51/94
Penyebab
Candida
terdiri atas:
- sel-sel ragi yang kadang-kadang
bertunas (blastospora)
- hifa-hifa semu
- jamur ini membentuk koloni seperti ragipada biakan
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
52/94
Candida sp.
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
53/94
Candida sp.
Sel-sel ragi(blastospora)
Hifa semu
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
54/94
Diagnosis Bahan pemeriksaan:
Serumen atau kulit liang telinga
yang diambil dengan kapas usap steril
Pemeriksaan langsung (KOH 10%):
hifa atau spora jamur
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
55/94
Untuk identifikasi jamur penyebab:
bahan klinis dibiak pada agar Sabouraud
lalu diperiksa morfologi koloni-koloni
yang tumbuh pada biakan
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
56/94
Epidemiologi
Kosmopolitan, terutama di daerah yangpanas dan lembabIndonesia
Kebiasaan mengorek-ngorek telinga
mempermudah terjadinya infeksi
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
57/94
PIEDRAInfeksi jamur pada rambut
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
58/94
Infeksi berupa benjolan yang melekat eratpada rambut, warna hitam dan putih
Ada 2 macam:
- Piedra hitam
- Piedra putih
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
59/94
PIEDRA HITAM
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
60/94
Penyebab
Piedraia hortai
Distribusi Geografik- Ditemukan di daerah tropik, termasuk
Indonesia
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
61/94
Morfologi
Kelas Ascomycetes
Membentuk spora seksual
Benjolan pada rambut (lonjong atau
bulat):Askus yang berisi 28 askospora
Askospora: lonjong agak melengkung
dengan ujung meruncing Golongan Dematiaceae
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
62/94
Morfologi
Pada sediaan langsung dari koloni padat:
Hifa hitam berseptum
Askus berisi askospora
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
63/94
Piedraia hortai
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
64/94
Cara infeksi: kontak langsung denganspora
Mengenai rambut terutama rambutkepala
Bila rambut terkena jamur ini akan
terdapat benjolan pada rambut yangsangat keras,warna: coklat kehitaman
Benjolan sulit dilepaskan, bila dipaksa
rambut patah, terdengar bunyi bilamenyisir rambut
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
65/94
Diagnosis
Diagnosis: memeriksa benjolan padarambut
Pemeriksaan langsung (KOH 10%):
- jamur tampak sebagai anyaman padat
dari hifa
- warna tengguli
- ada bagian yang jernih askus
mengandung 28 askospora
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
66/94
Epidemiologi
Terdapat di berbagai daerah tropik didunia (Indonesia)
Penularan: pemakaian sisir dan alat
potong rambut bersama. Bila terinfeksi,sebaiknya memotong rambut
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
67/94
Piedra Putih
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
68/94
Penyebab
Jamur penyebab: Trichosporon beigelii
Ditemukan pada: rambut ketiak, pubis,kumis, janggut (jarang di kepala)
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
69/94
Distribusi geografik
Jarang ditemukan.
Di daerah beriklim sedang
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
70/94
Morfologi
Jamur penyebab: hifa tidak berwarna(Moniliaceae)
Bila terinfeksi jamur ini,pada rambut akan
terdapat benjolan berwarna putihkekuningan
Benjolan terlihat lebih memanjang padarambut dan tidak padat
Benjolan mudah dilepas dari rambut
Tidak terlihat askus dalam massa jamur
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
71/94
Piedra putih
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
72/94
Trichosporon beigelii
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
73/94
Piedra putih
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
74/94
Diagnosis
Memeriksa benjolan yang ada padarambut
Pemeriksaan langsung (KOH 10%):
- tampak anyaman hifa yang padat
- tidak berwarna atau putih kekuningan
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
75/94
Epidemiologi
Terdapat di berbagai daerah dingin didunia
Di Indonesia belum ditemukan
Pecegahan penularan: kebersihanperorangan
Bila terinfeksi jamur ini, sebaiknya
memotong rambut
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
76/94
ONIKOMIKOSIS
Penyebab
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
77/94
Penyebab
Onikomikosis: mikosis pada kuku
Jamur penyebab:
Candida
Dermatofitatinea unguium
Fusarium
Cephalosporium
Scopulariopsis
Aspergillus
b f k
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
78/94
Distribusi Geografik
Tersebar di seluruh dunia
f l
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
79/94
Morfologi
Candida : - sel ragi (blastospora)
- hifa semu (pseudohypha)
- (Dermatofita:- koloni filamen, konidiakhas)
- Jamur lain : kontaminan
C did
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
80/94
Candida sp.
F i
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
81/94
Fusarium sp.
C h l i
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
82/94
Cephalosporium sp.
S l i i
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
83/94
Scopulariopsis sp.
A ill
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
84/94
Aspergillus
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
85/94
Diagnosis
Bahan pemeriksaan: kerokan kuku
Pemeriksaan langsung (KOH 10%):
Tampak jamur sebagai hifa atau spora
Identifikasi: biakan pada agar Sabourauddekstrosa
E id i l i
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
86/94
Epidemiologi
Ditemukan di seluruh dunia, jugaIndonesia
Bila terinfeksi, kuku harus dipotong
Ti i l i / l t i
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
87/94
Tinea nigra palmaris/ plantaris
P b b
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
88/94
Penyebab
Jamur penyebab:
Cladosporium wernecki
Cladosporium mansoni
Di t ib i G fik
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
89/94
Distribusi Geografik
Amerika Selatan dan Tengah
Eropa
Asia
Indonesia (jarang)
M f l i
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
90/94
Morfologi
Golongan Dematiaceae
Membentuk koloni berwarna coklat hitam
Sediaan langsung: - hifa berseptum
- coklat/hitam
Cladospo i m sp
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
91/94
Cladosporium sp.
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
92/94
Diagnosis
Bahan yang diperiksa: kerokan kulit ditempat kelainan.
Pemeriksaan langsung (KOH 10%):
Jamur tampak sebagai:
- kelompok hifa
- kelompok spora
- warna hitam atau hijau tua
Epidemiologi
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
93/94
Epidemiologi
Di Indonesia jarang, walaupun jamurpenyebabnya ada
-
5/22/2018 Mikologi Kedokteran Kbk Tayang 2
94/94