Microsoft Powerpoint - Dasar-dasar Penelitian

7/24/2019 Microsoft Powerpoint - Dasar-dasar Penelitian

1/12

1

Setelah proses pembelajaran inidiharapkan peserta mengerti dasar-dasar

penelitian ilmiah

Pendahuluan

Pengertian

Karakteristik Penelitian

Langkah-langkah Penelitian

Kesimpulan

Penelitian merupakan kegiatan yang

sering dilakukan untuk menjawab suatu

permasalahan dalam kehidupan manusia

Dengan melakukan penelitian dapat

diperoleh suatu kebenaran ilmiah

Dibutuhkan suatu metode yang handal

untuk dapat melaksanakan penelitian

dengan baik

PENELITIAN Upaya untuk mencari jawabansuatu masalah

Abstrak dan umum

atau

Konkrit dan spesifik

Abstrak dan umum Mengungkap hubungan

antar variabel penelitian

V. Kadar zat besi pada ibu hamildengan

V. kekebalan tubuh bayi yang

dikandungnya

V. Pinang dengan V.Kanker mulut

Penelitian Dasar


2/12

2

Konkrit dan spesifik Mengungkap hubungan

antar variabel penelitian

Perangkap tikus yang berwarna hitamlebih banyak menangkap tikus

daripada perangkap tikus yang berwarna-warni

Saringan air yang menggunakan pasir dan ijuk

lebih baik daripada yang menggunakan arang

Penelitian Terapan

Sistematik

Logik

Empirik

Replikatif

Disusun dan dilaksanakan secara berurutan

sesuai dengan pola dan kaidah yang benar

Dimulai dari yang mudah dan sederhana

sampai pada yang kompleks

Dimulai dengan

menemukan masalah penelitian,

merumuskannya, dilanjutkan dengan

langkah-langkah lain yang kompleks

diakhiri dengan penyusunan laporan penelitian

Sistematik

Dapat diterima akal dan

berdasarkan fakta empirik

Prosedur penalaran induktif

dan deduktif

Kedua penalaran ini dikombinasikan

DEDUCTO HYPOTHETICO VERICATIF

Logika

Faham, menekankan pada unsur aposteriori(yang berasal dari kesan indrawi)

Didasarkan pada pengalaman sehari-hari

Tiga landasan kegiatan

1.Mempunyai persamaan dan perbedaan

2. Selalu berubah-ubah sesuai dengan waktu

3.Tidak bisa timbul secara kebetulan melainkanada penyebabnya

Empirik

Harus dapat diuji kembali

oleh peneliti lain

Harus memberikan hasil yang sama

jika dilakukan dengan metode, kriteria

dan kondisi yang sama

Replikatif


3/12

3

1. Menetapkan masalah penelitian

2. Mengkaji teori dan temuan penelitian sebelumnya

3. Merumuskan hipotesa

4. Mengidentifikasi variabel penelitian

5. Menyususn definisi operasional variabel

6. Menetapkan disain penelitian

7. Menetapkan dan menyusun instrumen pengukurvariabel

8. Mengumpulkan data

9. Menganalisa data

10. Menulis laporan penelitian

Pengalaman sehari-hari Hasil perenungan Berbagai literatur

yang dipelajari

Dirumuskan utk mempertajam

pokok permasalahannya

Masalah

Penelitian

Merupakan pertanyaanyang mengungkapkan hubungan

variabel-variabel dalam penelitian

Pertanyaan muncul karena adanya

kesenjangan antara apa yang diketahui

tentang hubungan antar variabel tadi

dengan apa yang seharusnya diketahui

Beberapa sumber

untuk menemukan

masalah penelitian

Bahan bacaan atau literatur

berupa jurnal, laporan penelitian,

skripsi,tesis, disertasi, koran , dsb

Pengalaman sehari-hari

Hasil pengamatan di lapangan

Hasil proses berpikir (intuisi, wahyu)

Tidak semua masalah yang ditemukan layak diteliti,

tidak bijaksana melakukan suatu penelitian yang

tidak memiliki relevansi seperti

Peneliti tidak memiliki konsep tentang apa yang diteliti

Penelitian tidak sesuai dengan strategi organisasiyang meminta dilaksanakan nya penelitian

Keputusan sudah diambil sebelum penelitian dilakukanOrganisasi menggunakan penelitian sebagai

kambing hitam atas kegagalannya

Aspek politis yang tidak memiliki relevansi


4/12

4

1. Memiliki signifikansi yang tinggi baik secara teoritismaupun praktis(hasil penelitian mampu memberikankonstribusi untuk pengembangan ilmu pengetahuan danpembangunan secara teoritis dan praktis)

2. Memiliki keunikan dan keaslian tersendiri

Belum pernah diteliti dan merupakan hal baru, tidak

mutlak, sebab ada peneliti ingin mengulang hasil

penelitian orang lain, namun yang lebih sering ingin

mengembangkan penelitian orang lain

Syarat suatu masalah yang layak diteliti

Adanya dukungan dana dan waktu yang memadai

Dukungan dana untuk

Perencanaan persiapan

Implementasi

Biaya tenaga peneliti

Transpot

Alat habis pakai dan alat yang tidak habis pakai

Monitoring

Seminar hasil penelitian

Penulisan hasil penelitian

Biaya institusi

Penelitian diminati dan disenangi peneliti secara pribadi

Syarat lain yang harus dipenuhi

Merupakan hal yang sangat penting untuk mempertajam pokokpermasalahan

Merupakan dasar pembuatan disain penelitian serta menjelaskanjudul penelitian

Dapat diketahui relevansi yang diteliti

Diungkap dalam bentuk pertanyaan yang berisi Variabel-variabel utama penelitian Jenis hubungan antar variabel

Subjek penelitian

Contoh:

Adakah perbedaan tingkat kekebalan seluler bayi yang dilahirkanoleh ibu yang mendapat tablet besi dan yang diberi plaseboselama hamil?

Adakah perbedaan pelaksanan PPI yang memliki IPCN purnawaktu dan pelaksanaan PPI tanpa IPCN

Perumusan masalah penelitian

Bertujuan Memperdalam pengetahuan

Mengkaji teori dasar

Mengkaji temuan penelitian sejenis atau pernah dilakukansebelumnya

Menemukan metode atau cara pendekatan pemecahan masalah

Mendapatkan cara menevaluasi ataupun menganalisa data

Mencari informasi aspek penelitian yang belum tergarap

Memperkaya ide-ide baru

Kajian kepustakaan melalui dua sumber Sumber primer

Sumber sekunder

Perumusan masalah, penting untuk menyusun

hipotesa penelitian atau jawaban sementara

penelitian

Tidak semua penelitian memiliki hipotesa

(penelitian deskriptif adakalanya tidakmemerlukan hipotesa)

Hipotesa penelitian disusun melalui prosedur

deduktif atau induktif dari kajian teori atau

temuan hasil penelitian sebelumnya

Merupakan jawaban sementara dari masalah

penelitian, maka kebenaran jawaban tersebut

perlu di uji dengan uji statistik. Hasil uji yang

menyatakan bahwa hipotesa benar atau salah

atau hipotesa diterima atau ditolak Untuk memberi batasan pada peneliti mengenai

hal-hal yang akan diteliti

Dapat disusun disain penelitian dan analisa data


5/12

5

Penelitian yang ingin membuktikan adanya perbedaanatau adanya hubungan satu variabel dengan variabellainnya selalu memerlukan hipotesa

Kalau hipotesa yang dibangun menyatakan tidak adaperbedaan atau tidak ada hubungan maka hipotesatersebut disebut sebagai Hipotesa Nol ( HO) atauhipotesa statistik karena H0 inilah yang di uji secarastatistik.

Hipotesa Nol ini dipertentangkan dengan hipotesaAlternatif ( Ha) , yang merupakan kebalikan dariHipotesa Nol, bilamana H0 menyatakan tidak ada , makaHa mengatakan ada

Uji hipotesa dengan berbagai macam ujistatistik yang pada dasarnya menerima

atau menolak H0

Bila H0 diterima berarti hipotesa peneliti

benar, sedangkan bila hipotesa ditolak

berarti hipotesa peneliti ditolak dan Ha

diterima

Mengandung variabelvariabel penelitian

Jenis hubungan antar variabel terungkap

dengan jelas

Subjek penelitian tercantum dalam rumusan

hipotesa penelitian

Mencantumkan juga Ha

H0: Tidak ada korelasi antara lama bekerja dengan

disiplin kerja pegawai di instansi A

Ha: Ada korelasi antara lama bekerja dengan disiplin

kerja pegawai di instansi A

Hipotesa satu arah di uji dengan statistik

satu arah atau uji satu sisi (one tail test)

Hipotesa dua arah harus diuji dengan tes

statistik dua arah (two tail test)

Penentuan satu sisi atau dua sisi

berkaitan dengan letak daerah penolakan

hipotesa dalam kurve normal,

Pada suatu penelitian dengan tingkatsignifikakasi 0.05 , maka daerah penolakan H0adalah 5 %, dan daerah penerimaan adalah 95%

Pada uji satu sisi daerah penolakkan dapatterletak di sebelah kanan atau sebelah kiri danbesarnya 5 %

Pada uji dua sisi, daerah penolakan besarnyatetap 5%,tetapi terletak disebelah kanan dan kiridan masing-masing 2.5 %

UJI SATU SISI

Daerah penolakan

5 %

Daerah penerimaan

95 %


6/12

6

UJI DUA SISI

Daerah penolakan

2.5 %Daerah penolakan

2.5 %

Daerah penerimaan

95 % Misal: perumusan masalah sbb

Apakah ada perbedaan skor tes kemampuanmatematika siswa kelas I SD yang diajar denganstrategi X dan yang diajar dengan strategi Y

Untuk menyusun hipotesa dari perumusan masalah tsbdiatas, peneliti harus mempelajari teori dan konseptentang Berbagai strategi mengajar matematika anak SD kelas I

Cara mengajar matematika dengan strategi X

Cara mengajar matematika dengan strategi Y

Cara memberi skor tes kemampuan matematika

Harus dikaji berbagai hasil penelitian yang sejenis denganpenelitian yang akan dilaksanakan atau penelitian lain yangserupa dan yang pernah dilaksanakan

Variabel penelitian merupakan faktor yang apabila diukurmemberikan nilai yang bervariasi

Ada lima jenis variabel Variabel bebas

Variabeltergantung Variabel moderator

Variabel kontrol

Variabel antara atau intervening

Identifikasi variabel harus dilakukan dengan cermat danlengkap agar dapat diukur dengan secara cermat dansegala faktor yang mengganggu jalannya penelitiandapat diketahui dan bila memungkinkan ditiadakanpengaruhnya

Variabel bebas/ independent variable

Variabel yang diduga penyebab timbulnya

variabel lain

Variabel bebas biasanya

dimanipulasi,diamati,dan diukur untuk

mengetahui pengaruhnya terhadap variabel

lain

Variabel tergantung/dependent variable

Variabel yang timbul sebagai akibatlangsung

dari manipulasi dan pengaruh variabel bebas

Diamati dan diukur untuk mengetahuipengaruh dari variabel bebas

Variabel moderator atau variabel bebas

kedua

Variabel yang dipilih,diukur,diamati dan

dimanipulasi oleh peneliti karena diduga ikutmempengaruhi hubungan antara variabel

bebas dan variabel tergantung


7/12

7

Variabel terkontrol

Variabel yang dikontrol oleh peneliti untuk

menetralkan pengaruhnya terhadap varibel

tergantung

Variabel ditetapkan sebagai variabel

moderator untuk dipelajari pengaruhnya,

sedangkan variabel kontrol untuk dihilangkan

pengaruhnya

Variabel antara/Intervening variable

Faktor yang secara teoritik mempengaruhi

hubungan variabel bebas dan variabel

tergantung

Variabel ini tidak dapat diamati dan diukur,

namun pengaruhnya ada antara variabel

bebas dan variabel tergantung, biasanya tidak

pernah disebut dalam kajian

operasional,tetapi dalam kajian teoritik

Variabel adalah faktor yang bila diukurmemberikan nilai yang bervariasi

Setiap variabel ada ukurannya, masalahnyabagaimana mengukurnya

Pengukuran variabel, penting dipikirkan jenispengukuran atau skala pengukuran

Skala pengukuran nominal dan ordinal,biasanya diuji dengan statistik non parametrik,sedangkan skala pengukuran interval dan rasiodiuji dengan statistik parametrik

Skala nominal Skala kualitatif yang paling rendah tingkat

pengukurannya, karena hanya mampumengklasifikasikan suatu variabel atau objek ( hanyamembedakan satu objek dengan objek yang lain , tapitidak mampu membedakan mana lebih besar danmana lebih kecil)

Tidak dapat diterapkan operasi matematika sepertipenjumlahan, pengurangan , karena hanyamerupakan lambang-lambang saja

Contoh : jenis kelaminetnis, agama, jenis pekerjaan,nomor telepon, nomor mobil

Skala ordinal

Merupakan skala kualitatif seperti skalanominal, tetapi lebih tinggi tingkatannya

Skala ini selain dapat dibedakan objek yang

satu dengan yang lain, dapat juga ditentukanmana lebih besar atau lebih kecil dan dapatdiurutkan dari paling kecil ke paling besar

Contoh Kepangkatan,Status Ekonomi Sosial,Status Gizi,

Pendidikan

Skala interval

Skala ini termasuk skala kuantitatif, kedudukannya

lebih tinggi dari skala ordinal

Selain dapat dibedakan satu objek dengan objek lain,dapat ditentukan mana lebih besar atau lebih kecil

dapat juga ditentukan jarak (interval) serta dapat

dilakukan operasi matematika

Contoh

Suhu, IQ, BB, TB,

Tingkat kepuasan,Derajat motivasi, Prestasi kerja


8/12

8

Skala Ratio Merupakan skala kuantitatif yang tertinggi

derajatnya

Semua sifat yang ada di skala interval ada

pada skala rasio, pada skala ini adanya NOL

ABSOLUT atau Nol Sejati artinya tidak ada

Contoh

Jumlah penduduk, jumlah kematian, lama waktu

antri, frekwensi penyakit DHF

Setiap variabel yang diidentifikasi dibuatdefenisi operasionalnya

Definisi operasional bukanlah definisi buku

atau kamus tetapi definisi khusus yang

digunakan untuk penelitian

Definisi operasional merupakan rambu-

rambu dalam melaksanakan penelitian

Validitas internal

Validitas eksternal

Mengambil cukup banyak samplesehingga mewakili populasi

Menggunakan tehnik acak

Menyamakan karakteristik kelompokeksperimen dan kelompok kontrol

Memberikan batasan yang ketat saatpemilihan subjek

Menggunakan subjek untuk mengontroldirinya sendiri

Disain penelitian digunakan untukmenentukan bagaimana latar penelitiandiatur agar diperoleh data yangdibutuhkan untuk menguji hipotesa

Pemilihan disain penelitian harusmengacu pada hipotesa yang akan diuji

Keputusan untuk memilih disain penelitianharus disertai jaminan bahwa semuahipotesa yang diajukan dapat di uji

Disain Penelitian atau rancangan

penelitian adalah strategi untuk

memperoleh data yang dipergunakan

untuk menguji hipotesa Mengacu pada hipotesa yang telah

dibangun

Pemilihan disain yang tepat menjamin

pembuktian hipotesa secara tepat pula


9/12

9

Menurut pengambilan sampel

Penelitian terhadap populasi

Penelitian terhadap sampel

Studi kasus

Menurut model pengembangannya

Penelitian cross sectional

Pnelitian longitudinal

Menurut timbulnya variabel Penelitian non eksperimental

Penelitian deskriptif

Survei

Studi kasus

Penelitian kausal komparatif

Penelitian retrospektif(Ex post facto)

Penelitian prospektif (cohort)

Penelitian korelasional

Penelitian historis

Penelitian filsafat

Penelitian eksperimental

Menurut timbulnya variabel

Penelitian eksperimental

Penelitian pra eksperimental

Penelitian eksperimental semu(Quasi

eksperimental study)

Penelitian eksperimental sungguhan

Penelitian Klinik (Clinical trial)

Riset Operasi (Operations Research)

Untuk mengukur variabel-variabel harusdirancang alat ukur yang sesuai

Banyak alat ukur yang digunakan dalam suatupenelitian mulai dari alat ukur yang umumsampai alat ukur yang khusus

Alat ukur yang sering dipakai Timbangan

Alat pengukur panjang/meteran

Termometer

Alat-alat laboratorium

Kuesioner

Alat yang dibuat secara khusus

Menurut metode pengumpulan data,

instrumen penelitian dapat dibedakan

menjadi alat untuk

Melakukan observasi

Melalui dokumentasi

Wawancara

Angket

Mengangkat data kuantitatif

Analisa data merupakan langkah yang

menuntut keahlian statistik


10/12

10

Cara penulisan laporan hasil penelitianatau proposal penelitian tidak jauh

berbeda dengan menulis suatu cerita

pengalaman

I. Judul penelitianII. Pendahuluan

III.Masalah Penelitian

a. Latar belakang masalah penelitian

b. Rumusan masalah penelitian

c.Tujuan penelitian

d. Hipotesa penelitian

e. Manfaat penelitian

IV.Landasan teoritik dan empirik

V. Metode Penelitian

a. Disain penelitian.

b Variabel penelitian

c.Definisi operasional penelitian

d.Instrumen pengukur variarbel

e.Subjek penelitian

f. Tehnik analisis data

VI. Hasil Penelitian

VII. Pembahasan

VIII. Kesimpulan dan saran

IX. Kepustakaan

X Lampiran

Sejarah Kualitatif

Lahir & berkembang dari ilmusosial Jerman yg sarat denganpemikiran Immanuel Kant danGeorg Hegel & pengaruhaliranfilsafat idealisme,rasionalisme, humanisme,fenomenologis daninterpretivisme

Dua dalil Georg Hegel,1.semua yang sungguhnyatabersifat rasional dansemua yang rasional nyata

2.Realitas seluruhnya adalahRoh yang lama kelamaanmenjadi sadar akan dirinya

Sejarah Kuantitatif Lahir dari pengaruh aliran filsafat

materialisme, realisme, naturalisme,empirisme,dan positivisme

Positivisme pertamakalidiperkenalkan oleh AugustComte,pengetahuan yang benartidak boleh melebihi fakta, olehkarena itu lebih mengutamakanpengalaman sebagai sumberpengetahuan

Comte mengatakanmanusia harusmembatasi diri dari fakta ygdiobservasi, menentukan relasiantar fakta-fakta, timbullah tradisipenelitian korelasioanl dankomparatif, yg membutuhkanperhitungan statistik untukmembuktikan kebenaran,muncullah metodologi penelitiankuantitatif

Tujuan Penelitian

Mengumpulkan data deskriptif,yang mendeskripsikan objekpenelitian secara rinci danmendalam

Biasanya penelitian yang belumpernah dilakukan sebelumnya

Setelah tahap penetapan masalah

penelitian, dilakukan tahappenjajagan dengan deepinterview, ingin mengetahui hal-hal yang tidak diperoleh melaluiobservasi atau pengukuranlangsung,

Dari hasil tahap penjajagan dapatmenjadi dasar untuk melakukanpenelitian kuantitatif

Tujuan Penelitian

Menguji hipotesa atau mengujihubungan antar variabelpenelitian

Harus memiliki data dasar yangkemudian dijadikan suatu modelstatistik

Tehnik pelaksanaan

Tehnik explorasi dig deeperanalysis yaitu wawancaramendalam(depth interview dandiskusi kelompok terarah (FocusGroup Discussion (FGD),menggali keterangan terusmenerus sedalam mungkintentang apa yang menjadipemikiran , perasaan dankeinginan yang mendasaritimbulnya perilaku tertentu

Kadang peneliti tinggal bersamadengan informan selamabeberapa bulan( memerlukanwaktu lama) , namun tidak banyakinforman, bahkan ada hanya dua,tiga informan saja

Tehnik pelaksanaan

Observasi, survei,eksperimen danwawancara berstruktur

Memerlukan banyak responden,kesimpulan yang ditarik dapatdianggap mewakili keadaanseluruh populasi


11/12

11

Disain penelitian kualitatif

Tidak ada disainpenelitian khusus,akanberkembang sesuaidengan suasana dankondisi saat penelitiandilaksanakan (fleksibel)

Penelitian awal sebagaidata dasar

Sering dikatakan sebagaipenilaian para ahli(expert judgement),dilaksanakan secaraeksploratif

Disain penelitian kuantitatif

Suatu model denganperhitungan statistik dantes hipotesa

Dapat dilaksanakan bilasudah ada data dasaryang diketahui

Disain penelitian sudahditetapkan sejak awal dandisesuaikan denganhipotesa yang akan di uji

Instrumen penelitan kualitatif

Peneliti sendiri yang menjadiinstrumen dibantu dengan alat-alat elektronik ( tape recorder,field note)

Hasil penelitian sangatditentukan oleh kemampuandan ketrampilan penelitimelakukan wawancaramendalam

Sangat subjektif, tergantungsepenuhnya pada sipewawancara

Insrumen peneliti kuantitatif

Mempergunakan instrumenyang khas, tergantung jenispenelitiannya, bila penelitianmelibatkan kegiatan gizi,membutuhkan alat pengukurgizi

Instrumen kuesioner terstrukturdan tertutup yang nantinyamudah untuk dianalisa secarastatistik

Data yang diperoleh p. kualitatif

Merupakan data verbal dannon verbal dari hasil observasigerak gerik dan kata-katainforman, kemudiandituangkan dalam bentuknarasi, dapat juga narasiberbentuk dialog antarapeneliti dan informan

Reliabilitas dan danreplikabilitas kurang dapatdipertanggung jawabkan, tapimemiliki validitas yang tinggi

Data yang diperoleh tersajisecara deskriptif denganreliabilitas dan replikabilitastinggi dan validitas rendah

Data yang diperolehp.kuantitatif

Dari hasil pengukurankuesioner yang menerapkanskala-skala.

Memiliki reabilitas danreplikabilitas yang tinggidengan instrumen yangbervaliditas tinggi yang telah diuji

Data kuantitatif denganrebilitas, replikabilitas danvaliditas tinggi dan dapatdianalisa secara statistik

Jumlah sampel p. kualitatif

Jumlah sampel sangat

terbatas

Pemilihan sampel

cenderung purposif

artinya sesuai kebutuhan

Jumlah sampel

p.kuantitatif

Mempergunakan banyak

sampel

Pemilihan sampel

dilaksanakan secara

acak

Setiap populasi memiliki

kesempatan yang sama

utntuk dipilih sebagai

responden

Cara menganalisa p.kualitatif

Mulai dari permulaansampaiakhir pelaksanaan

penelitian

Menurut penalaraninduktif dilakukan terus

menerus

Yang dicari pola dari

informan

Cara analisa p. kuantitatif

Setelah akhir dari

pengumpulan data

Menurut penalaran

deduktif

Melalui perhitungan

statistik

Hubungan penelitidengan informan p.

kualitatif

Hubungan yang akrab

dan penuh empati

Memiliki kedudukan yangsama, untuk menghindari

wawancara seperti polisi

menginterogasi pesakitan

Hubungan penelitidengan informan p.

kuantitatif

Tidak memerlukan

hubungan yang akrab

dan penuh empati,namun kotak tetap harus

berlangsung baik


12/12

12

Penelitian merupakan kegiatan untukmenjawab suatu permasalah dalam

kehidupan manusia

Untuk mendapatkan hasil penelitian yang

baik diperlukan pengetahuan tentang

metodologi penelitian

Dengan penelitian dapat diperoleh suatu

kebenaran ilmiah

Microsoft Powerpoint - Dasar-dasar Penelitian

Documents

Transcript of Microsoft Powerpoint - Dasar-dasar Penelitian