METODOLOGI PENELITIAN

10
METODOLOGI METODOLOGI PENELITIAN PENELITIAN Oleh : Oleh : Prof. Dr. H. Zaenal Prof. Dr. H. Zaenal Fanani, MS Fanani, MS

description

METODOLOGI PENELITIAN. Oleh : Prof. Dr. H. Zaenal Fanani , MS. 1. Batasan Penelitian. 1) Penelitian adalah suatu penyeledikan yang terorganisir. 2) Penelitian juga bertujuan untuk mengubah kesimpulan-kesimpulan yang telah diterima, - PowerPoint PPT Presentation

Transcript of METODOLOGI PENELITIAN

Page 1: METODOLOGI PENELITIAN

METODOLOGI METODOLOGI PENELITIANPENELITIAN

Oleh :Oleh :

Prof. Dr. H. Zaenal Fanani, MSProf. Dr. H. Zaenal Fanani, MS

Page 2: METODOLOGI PENELITIAN

1. Batasan Penelitian1. Batasan Penelitian 1) Penelitian adalah suatu penyeledikan yang1) Penelitian adalah suatu penyeledikan yang

terorganisir.terorganisir.

2) Penelitian juga bertujuan untuk mengubah2) Penelitian juga bertujuan untuk mengubah

kesimpulan-kesimpulan yang telah diterima,kesimpulan-kesimpulan yang telah diterima,

ataupun mengubah dalil-dalil dengan adanyaataupun mengubah dalil-dalil dengan adanya

aplikasi baru.aplikasi baru.

3) Peneltian dapat diartikan sebagai pencarian pe-3) Peneltian dapat diartikan sebagai pencarian pe-

ngetahuan yang terus menerusngetahuan yang terus menerus

4) Penelitian dengan menggunakan Metode 4) Penelitian dengan menggunakan Metode IlmiahIlmiah

((Scientific MethodScientific Method) disebut penelitian ilmiah ) disebut penelitian ilmiah

((Scientific ResearchScientific Research) )

Page 3: METODOLOGI PENELITIAN

2. Ilmu, Penelitian dan Kebenaran2. Ilmu, Penelitian dan Kebenaran

PenelitianIlmu

(Proses) (Hasil)

PenelitianIlmu

Kebenaran

(Proses) (Proses)(Hasil)

Page 4: METODOLOGI PENELITIAN

3. Kebenaran Ilmiah3. Kebenaran Ilmiah

1) Umumnya suatu kebenaran Ilmiah dapat diterima 1) Umumnya suatu kebenaran Ilmiah dapat diterima dikarenakan oleh tiga hal yaitu : a) Adanya Koheren, b) dikarenakan oleh tiga hal yaitu : a) Adanya Koheren, b) Adanya Koresponden, 3) Pragmatis.Adanya Koresponden, 3) Pragmatis.

2) Kebenaran Non Ilmiah antara lain :2) Kebenaran Non Ilmiah antara lain :

a) Penemuan kebenaran secara kebetulana) Penemuan kebenaran secara kebetulan

b) Penemuan kebenaran secara akal sehat (b) Penemuan kebenaran secara akal sehat (Common Common SenseSense))

c) Penemuan kebenaran melalaui wahyuc) Penemuan kebenaran melalaui wahyu

d) Penemuan kebenaran secara intuitifd) Penemuan kebenaran secara intuitif

e) Penemuan kebenaran secara e) Penemuan kebenaran secara trial and errortrial and error

f) Penemuan kebenaran melalui Spekulasif) Penemuan kebenaran melalui Spekulasi

g) Penemuan kebenaran karena kewibawaang) Penemuan kebenaran karena kewibawaan

Page 5: METODOLOGI PENELITIAN

Proposisi, Dalil, Teori dan FaktaProposisi, Dalil, Teori dan Fakta 1) Proposisi adalah pernyataan tentang sifat dari realita1) Proposisi adalah pernyataan tentang sifat dari realita 2) Proposisi tersebut dapat diuji kebenarannya.2) Proposisi tersebut dapat diuji kebenarannya. 3) Jika proposisi sudah dirumuskan sedemikian rupa dan 3) Jika proposisi sudah dirumuskan sedemikian rupa dan

sementara diterima untuk diuji kebnarannya, maka proposisi sementara diterima untuk diuji kebnarannya, maka proposisi tersebut disebut Hipotesis.tersebut disebut Hipotesis.

4) Proposisi yang sudah mempunyai jangkuan luas dan telah4) Proposisi yang sudah mempunyai jangkuan luas dan telah

didukung oleh data empiris dinamakan dalil (didukung oleh data empiris dinamakan dalil (Scientific LawScientific Law).).

5) Dalil adalah ringkasan dari suatu pengetahuan tentang hubu-5) Dalil adalah ringkasan dari suatu pengetahuan tentang hubu-

ngan sifat-sifat tertentu yang bentuknya lebih umum jika di-ngan sifat-sifat tertentu yang bentuknya lebih umum jika di-

bandingkan dengan penemuan empirisbandingkan dengan penemuan empiris

6) Teori adalah sarana pokok untuk menyatakan hubungan 6) Teori adalah sarana pokok untuk menyatakan hubungan sistematis dalam sistematis dalam

gejala sosial maupun natura yang ingin diteliti.gejala sosial maupun natura yang ingin diteliti.

7) Fakta adalah pengamatan yang telah diverifikasikan secara 7) Fakta adalah pengamatan yang telah diverifikasikan secara empiris.empiris.

8) Fakta dapat menjadi ilmu dapat juga tidak8) Fakta dapat menjadi ilmu dapat juga tidak

Page 6: METODOLOGI PENELITIAN

Ada 3 hal yang perlu diperhatikan jika ingin Ada 3 hal yang perlu diperhatikan jika ingin mengenal teori :mengenal teori : 1) Teori adalah sebuah set proposisi yang terdiri atas 1) Teori adalah sebuah set proposisi yang terdiri atas

construct construct

yang sudah didefinisikan secara luas dan dengan hubunganyang sudah didefinisikan secara luas dan dengan hubungan

unsur-unsur dalam set tersebut secara jelas pula.unsur-unsur dalam set tersebut secara jelas pula.

2) Teori menjelaskan hubungan antar variabel sehingga 2) Teori menjelaskan hubungan antar variabel sehingga panda-panda-

ngan yang sistematis dari fenomena-fenomena yang dite-ngan yang sistematis dari fenomena-fenomena yang dite-

rangkan oleh variabel dengan jelas pula.rangkan oleh variabel dengan jelas pula.

3) Teori menerangkan fenomena dengan cara menspesifikasi-3) Teori menerangkan fenomena dengan cara menspesifikasi-

kan variabel yang berhubungan dengan variabelkan variabel yang berhubungan dengan variabel

4) Fakta Ilmiah adalah produk dari pengamatan yang bukan4) Fakta Ilmiah adalah produk dari pengamatan yang bukan

random dan mempunyai arti. Dengan kata lain fakta harusrandom dan mempunyai arti. Dengan kata lain fakta harus

relevan dengan teori, sehingga fakta dan teori tidak pernahrelevan dengan teori, sehingga fakta dan teori tidak pernah

bertentengan.bertentengan.

Page 7: METODOLOGI PENELITIAN

Hubungan Fakta dan TeoriHubungan Fakta dan Teori

Fakta Teori

Memberi jalan mengubah

Mendefinisikan kembali

Menukar Orientasi

Menolak

Menolong memprakarsai

meramalkan

Memperkecil jangkuan

meringkaskan

Menjelaskan celah

Page 8: METODOLOGI PENELITIAN

Metode IlmiahMetode Ilmiah Kriteria dan langkah-langka Metode IlmiahKriteria dan langkah-langka Metode Ilmiah

Metode Ilmiah

KriteriaLangkah-langkah1. Berdasarkan fakta

2. Bebas dari prasangka

3. Menggunakan prinsip analisis

4. Menggunakan hipotesis

5. Menggunakan ukuran objektif

6. Menggunakan teknik kuantifikasi

1. Memilih dan mendefinisikan masalah

2. Survei terhadap data yang tersedia

3. Memformulasikan hipotesis

4. Membangun kerangka analisis serta alat dalam menguji hipotesis

5. Mengumpulkan data primer

6. Mengolah, menganalisis serta membuat interpretasi

7. Membuat generalisasi dan kesimpulan

8. Membuat laporan

Page 9: METODOLOGI PENELITIAN

Teori

Masalah Penelitian

Tujuan 1 Tujuan 2 Tujuan k

Kerangka Teoritis/Konseptual

Hipotesis 1 Hipotesis 2 Hipotesis k

Mengumpulkan Data

Analisis Data

Penafsiran Data

Generalisasi

Kesimpulan

Masalah

Lapangan

Page 10: METODOLOGI PENELITIAN

Metode PenelitianMetode Penelitian 1) Metode Sejarah1) Metode Sejarah 2) Metode Deskripsi :2) Metode Deskripsi : a) Metode Surveia) Metode Survei b) Metode Deskriptif Berkesinambunganb) Metode Deskriptif Berkesinambungan c) Metode Studi Kasusc) Metode Studi Kasus d) Metode Analisis Pekerjaan dan aktivitasd) Metode Analisis Pekerjaan dan aktivitas e) Metode Studi Komperatife) Metode Studi Komperatif f) Metode Studi Waktu dan Gerakf) Metode Studi Waktu dan Gerak 3) Metode Eksperimental3) Metode Eksperimental 4) Metode 4) Metode Grounded ResearchGrounded Research 5) Metode Penelitian Tindakan5) Metode Penelitian Tindakan