LATAR BELAKANG MASALAHSaat kebakaran beton tidak dapat terbakar atau tidak menghasilkan titik api, namun dapat menyerap dan menyimpan panas sehingga terjadi kenaikan suhu yang tidak terkontrol yang dapat mengakibatkan perubahan pada mikrostruktur beton. Perubahan atau kerusakan akibat kebakaran dipengaruhi oleh ketinggian suhu, lama pembakaran, jenis bahan pembentuk campuran beton, dan perilaku pembebanan.

LATAR BELAKANG MASALAHPada batas suhu tertentu, pemanasan akan menyebabkan stabilitas ikatan jel semen pada beton menjadi hilang, pemuaian butiran kerikil (agregat), lepasnya ikatan semen dan pemuaian pada butiran, ini akan menyebabkan penurunan stabilitas kesatuan beton itu sendiri sehingga kekuatan beton menjadi turun.

LATAR BELAKANG MASALAHPada umumnya, ketika beton mengalami kebakaran, langsung dibongkar dan diganti dengan beton baru padahal ada kemungkinan elemen struktur bangunan yang terbakar tersebut masih memiliki kekuatan. Jika diketahui kekuatan sisa dari beton yang mengalami kebakaran, dapat dilakukan tindakan perbaikan yang efisien sehingga bangunan yang telah mengalami kebakaran dapat difungsikan kembali.

RUMUSAN MASALAHBerdasarkan latar belakang yang telah diuraikan, maka rumusan yang diperoleh yaitu:Bagaimana pengaruh additive fly ash dan admixture superplasticizer terhadap kuat tekan dan porositas beton pascabakar?

BATASAN MASALAHAdapun batasan masalah dalam penelitian ini adalah:Kuat tekan beton dengan rancangan fc 25 Mpa.Subtitusi semen oleh fly ash optimum yaitu 15%, 20%, 25%.Penambahan admixture superplasticizer yaitu 1%; 1,5%; dan 2%.Suhu pembakaran beton yaitu 200C; 500C; dan 800CPerencanaan yang digunakan untuk adukan beton berdasarkan kepada SK SNI T-15-1990-03.

TUJUAN DAN MANFAAT PENELITIANTujuan penulisan Tugas Akhir ini adalah :Untuk mengetahui bagaimana pengaruh additive fly ash dan admixture superplasticizer terhadap kuat tekan dan porositas beton pasca bakar.Untuk mengetahui bahan tambahan mana yang lebih baik digunakan untuk meminimalisir penurunan kuat tekan dan prositas beton pasca bakar.

TUJUAN DAN MANFAAT PENELITIANDiharapkan tugas akhir ini bermanfaat untuk:Memberikan referensi kepada pihak-pihak yang akan membahas hal yang berkaitan dengan tugas akhir ini.

FLOWCHARTFLOWCHART

RANGKUMAN JURNALJurnal 1

Judul Analisis Perilaku Mekanis Dan Fisis Beton Pasca Bakar MasalahMembahas tentang perilaku mekanis dan fisis beton yang mengalami pembakaranMetode PenelitianEksperimenHasilPada temperatur 250C penurunan sebesar 4,44%-7,41%, pada temperatur 500C penurunan sebesar 12,59%-22,96 %, pada temperatur 750C penurunan sebesar 56,44%-66,22%, dan pada temperatur 1000C penurunan sebesar 76,74%-100%. Referensi1. Febrina, F., 2010, Pengaruh Suhu Dan Waktu Pembakaran Pada Struktur Beton Terhadap Kuat Tekan Beton.2. Ray, Norman, 2009, Pengaruh WC Ratio Pada Perubahan Perilaku Beton Mutu Normal Pada Temperatur Tinggi Pasca Kebakaran.3. Wahyuni, E. dan Anggraini, R., 2010, Pengaruh Perbedaan Proses Pendinginan Terhadap Perubahan Fisik Dan Kuat Tekan Beton Pasca Bakar. Yang diambilTeori tentang pengaruh pembakaran terhadap beton dan tahapan penelitian

RANGKUMAN JURNALJurnal 2

JudulPengaruh Suhu Pembakaran Terhadap Kuat Tekan Pada Beton Pasca Bakar dengan Subtitusi Sebagian Semen oleh Fly AshMasalahMembahas tentang pengaruh fly ash terhadap kuat tekan dan porositas beton pasca bakarMetode PenelitianEksperimenHasilPada temperatur 200C penurunan sebesar 19,81%,pada temperatur 500C penurunan sebesar 31,27%, pada temperatur 800C penurunan sebesar 31,42%Referensi1. Ahmad, I.A., 2001, Tinjauan Kelayakan Balok Beton Bertulang Pascabakar secara Analisis dan Eksperimen.2. Andoyo, 2013, Pengaruh Penggunaan Abu Terbang (Fly Ash) Terhadap Kuat Tekan dan Serapan Air Pada Mortar.3. Rahmah, S.N., 2000, Analisis Material Beton Pasca Bakar (Tinjauan Sifat Mekanik dan Kimiawi).Yang diambilTeori dan persentase additive fly ash 15%, 20%, 25%.

RANGKUMAN JURNALJurnal 3

Judul Analisa Kajian Beton Pasca Bakar dengan Tambahan Admixture SuperplasticizerMasalahMembahas tentang pengaruh admixture superplasticizer terhadap kuat tekan dan porositas beton pasca bakarMetode PenelitianEksperimenHasilPada temperatur 200C penurunan sebesar 7,14%; 40,57%; dan 65,71%,pada temperatur 500C penurunan sebesar 2,74%; 15,07%; dan 65,75%, pada temperatur 800C penurunan sebesar 13,79%; 14,47%; dan 53,95%Referensi1. Sutapa,Dede,A.A.,2011, Porositas, Kuat Tekan dan Kuat Tarik Belah Beton dengan Agregat Kasar Batu Pecah Pasca Dibakar.2. Bayuasri, Trisni, Indarto H., & Antonius, 2006, Perubahan Perilaku Mekanis Beton Akibat Temperatur Tinggi.3. Pujianto,Asat,Putro,Y.S.,Retno,Tri, & Ariska O., 2006,Beton Mutu Tinggi dengan Admixture Superplasticizer dan Aditif Silicafume. Yang diambilTeori dan persentase admixture superplasticizer 1%; 1,5%; dan 2%.